Anda di halaman 1dari 53

2016

MODUL
PEMBELAJARAN
GEOGRAFI SMA
KELAS XI SEBARAN
FLORA DAN FAUNA
DI INDONESIA
Penelitian Kajian Manajemen Pengelolaan
Sekolah dan Tindakan Pendampingan
Pengelolaan Sekolah dan Pembelajaran

Novia Zalmita, S. Pd, M. Pd dan Muhammad Okta R. M, S. Pd, M. Pd


UNIT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BADAN PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI ACEH
11/7/2016
KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas


limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga Modul Pembelajaran Geografi
SMA/MA Kelas XI pada materi pokok Sebaran Flora dan Fauna Indonesia dan
Dunia dapat diselesaikan. Selanjutnya shalawat dan salam kita lantunkan
kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah melepaskan kita
dari alam kebodohan kealam yang penuh ilmu pengetahuan.
Modul ini dikembangkan melalui program penelitian kajian manajemen
pengelolaan dan tindakan pendampingan pengelolaan sekolah dan
pembelajaran. Modul ini diharapkan dapat menjadi pedoman tambahan bagi
guru-guru ketika dilakukan tindakan pendampingan pembelajaran maupun
setelah tindakan pendampingan yang diberikan pada saat kegiatanpenelitian
berakhir.Sebelum dilakukan kegiatan pendampingan, sangat diharapkan
kepada guru telah selesai membaca seluruh isi yang terdapat dalam modul
pembelajaran ini.
Adapun isi dari modul ini terdiri dari RPP, Materi Ajar, Lembar Kerja
Siswa (LKS), Media, Evaluasi dan Silabus.Guru yang membaca modul ini
diharapkan mengikuti isi dari awal hingga ahkhir secara berurutan.Modul ini
merupakan hasil kerjasama pihak peneliti, timpengembang modul khusus
bidang geografi, dan validator modul. Oleh karena itu, pada kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyelesaian modul pembelajaran ini.Semoga amal baik
kita semua mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT.

Banda Aceh, 25 Juni 2016

Tim Penulis

i
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i
DAFTAR ISI ........................................................................................................................ ii
DAFTAR TABEL ............................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
BAB II PEMBELAJARAN MAPEL GEOGRAFI ....................................................... 2
A. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ............................................. 2
B. Materi Ajar ............................................................................................................ 10
C. Lembar Kerja Siswa (LKS) .............................................................................. 21
D. Media ....................................................................................................................... 23
E. Evaluasi .................................................................................................................. 25
F. Silabus..................................................................................................................... 37
BAB IIIPENUTUP ............................................................................................................. 47
A. Simpulan ................................................................................................................ 47
B. Saran........................................................................................................................ 47
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 48

ii
DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 2.1 Persebaran Tumbuhan Di Indonesia ..................................................... 15
Tabel 2.2 Perbedaan Fauna Asiatis dan Fauna Australia .................................. 20

iii
DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 2.1 Badak Merupakan Tipe Fauna Asiatis .............................................. 17
Gambar 2.2 Burung Cendrawasih Merupakan Fauna Tipe Australis ........... 18
Gambar 2.3 Komodo Merupakan Fauna Peralihan Yang Hidup Di Pulau
Komodo ....................................................................................................... 19
Gambar2.4 Peta Sebaran Fauna di Indonesia Berdasarkan Garis Wallace
Dan Webber ............................................................................................... 20

iv
BAB I
PENDAHULUAN
Modul ini membahas tentang sebaran flora dan fauna di
Indonesia.Setelah mempelajari modul ini diharapkan dapat memperlancar
dan mempermudah dalam pelaksaan pembelajaran terutama pada materi
kaitan bentuk muka bumi dengan keanekaragaman flora dan fauna yang ada
di Indonesia, faktor-faktor penyebab keanekaragaman tersebut,
persebarannya dan jenis-jenisnya.
Pembahasan modul ini terdiri atas 6 (enam) bagian.Bagian pertama
berisikan tentang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang digunakan
sebagai panduan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilakukan. Bagian
kedua yaitu materi ajar yang membahas tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi keanekaragaman flora dan fauna di Indonesia serta sebaran
flora dan fauna di Indonesia. Bagian kedua berisikan Lembar Kerja Siswa
(LKS) yang digunakan dalam proses pembelajaran. Bagian keempat
membahas media yang akan digunakan selama dalam proses pembelajaran
berlangsung. Bagian kelima merupakan lembar evaluasi yang terdiri dari
evaluasi aspek kognitif, aspek psikomotor dan aspek sikap (afektif). Bagian
terakhir dipaparkan silabus mata pelajaran geografi untuk SMA/MA kelas XI
khususnya pada materi pokok Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan
Dunia.
Modul ini hendaknya dapat selesaikan dalam waktu 4 (empat) jam
pelajaran atau 4 x 45 menit untuk sekali pertemuan, termasuk penyelesaian
tugas-tugasnya. Agar dapat mengaplikasikan modul ini dengan baik, guru
diminta terlebih dahulu memahami tujuan pembelajaran, langkah-langkah
serta konten materi dalam modul pembelajaran ini sebelum melaksanakan
proses pembelajaran.

1
BAB II
PEMBELAJARAN MAPEL GEOGRAFI

A. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)


Sekolah : SMA/MA
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XI (sebelas)/1 (satu)
Materi pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit (Pertemuan Pertama)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama,
cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural dalamilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
1.1 Mensyukuri kondisi keragaman flora dan fauna di Indonesia yang
melimpah sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa.
2.1 Menunjukkan perilaku peduli terhadap pelestarian dan perlindungan
flora dan fauna langka di Indonesia dan dunia.
3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan dunia
berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim.

2
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia dan dunia
berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim dalam bentuk
artikel ilmiah, makalah, atau bahan publikasi lainnya.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Indikator Kompetensi Dasar 1.1
a. Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun tulisan
terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
b. Mengungkapkan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat
mempelajari ilmu pengetahuan.

2. Indikator Kompetensi Dasar 2.1


a. Memikili rasa ingin tahu dan selalu berupaya untuk mengetahui
lebih mendalam dan meluas mengenai sebaran flora dan fauna di
Indonesia dan dunia, faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi
serta pemanfaatan keanekaragaman hayati di Indonesia.
b. Berpikir dan berupaya melakukan tindakan untuk selalu menjaga
dan mencegah kerusakan lingkungan sebagai bentuk kepedulian
terhadap kelestarian flora maupun fauna.
c. Mempunyai kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca
berbagai bacaan yang berhubungan dengan flora dan fauna di
Indonesia dan dunia.

3. Indikator Kompetensi Dasar 3.1


a. Mengindentifikasifaktor-faktor yang mempengaruhi persebaran
flora dan fauna
b. Memahami persebaran flora dan fauna di Indonesia

4. Indikator Kompetensi Dasar 4.1


a. Mengkomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia
berdasarkan karakteristik ekosistem dalam bentuk artikel ilmiah,
makalah, atau bahan publikasi lainnya
b. Membuat bahan presentasi dan atau audio visual tentang sebaran
flora dan fauna di Indonesia

D. Materi Pembelajaran
1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

3
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
Dalam kegiatan pendahuluan, guru:
 Melakukan apersepsi: menyapa peserta didik, kemudian
mengabsen.
 Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran.
 Mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah
dipelajari dan terkait dengan materi yang akan dipelajari.
 Menjelaskan tujuan pembelajaran atau KD yang akan dicapai.
 Menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang
kegiatan yang akan dilakukan peserta didik dalam pembelajaran.

2. Kegiatan Inti (150 menit)


 Mengamati
Peserta didik diminta untuk membaca buku teks pelajaran,
gambar, atau menyaksikantayangan audio visual untuk mendapat
wawasan pengetahuan tentang faktor-faktor yang memengaruhi
sebaran flora dan fauna, sebaran flora dan fauna di Indonesia.
 Menanya
Peserta didik diminta untuk mengajukan pertanyaan tentang
faktor-faktor yang memengaruhi sebaran flora dan fauna
Indonesia kepada guru atau nara sumber yang kompeten di
daerahnya.
 Mengumpulkan Data (Eksperimen/Eksplorasi)
Peserta didik diminta mengerjakan LKS secara berkelompok untuk
mengidentifikasi dan mengumpulkan data tentang faktor-faktor
yang memengaruhi sebaran flora dan fauna di Indonesia.
 Mengasosiasikan
Peserta didik mencari contoh kasus keterkaitan teori yang telah
dipelajarinya dengan gejala dan fenomena nyata tentang sebaran
flora dan fauna Indonesia sehingga menjadi lebih bermakna.
 Mengkomunikasikan
Peserta didik diminta mengomunikasikan hasil analisisnya dalam
bentuk tulisan yang dilengkapi dengan gambar, ilustrasi, animasi,
audio visual, serta dibantu dengan perangkat teknologi informasi
dan komunikasi

3. Penutup (15 menit)


 Guru bersama-sama peserta didik membuat simpulan tentang
materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan refleksi terhadap pelaksanaan kegiatan diskusi.

4
 Menutup pelajaran dengan berdoa sesuai dengan agama dan
kepercayan masing-masing.

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
a. Observasi
mengamati aktivitas peserta didik dalam proses mengumpulkan data,
analisis data, pembuatan laporan, dan menyiapkan bahan yang akan
dikomunikasikan.
b. Penilaian Lembar Kerja Siswa (LKS)
Menilai kumpulan tugas berupa LKS dalam bentuk makalah sederhana
yang berisikan tentang persebaran flora dan fauna di Indonesia sesuai
dengan indikator yang ingin dicapai.

2. Instrument Penilaian
a. Observasi:
Penilaian dilakukan sebelum, selama dan sesudah pembelajaran
dengan memperhatikan aktivitas dan hasil presentasi peserta didik.
Adapun rubik penilaian yang dilakukan sebagai berikut:

Nilai dan Siswa


No Aktivitas Siswa
1 2 3 4 5
Mempersiapkan buku catatan dan
1
buku pelajaran.
Menyimak pertanyaan atau isu yang
2
terkait dengan pelajaran
Bersikap kritis dalam menyimak
pertanyaan-pertanyaan atau
3
menjawab pertanyaan-
pertanyaanyang diajukan guru
Antusias dan kreatif dalam mencari
4
sumber lainnya
Antusias dan keseriusan dalam
5
mengerjakan LKS
6 Inisiatif untuk bekerjasama
Berani dan aktif dalam
7
mengemukakan pendapat
Saling berbagi dan bekerjasama
8
dengan kelompoknya
Membagi tugas dan tanggung jawab
9 yang sama diantara anggota
kelompoknya

5
Nilai dan Siswa
No Aktivitas Siswa
1 2 3 4 5
Saling berbagi dan bekerjasama dengan
10
kelompok
Ketika presentasi berdiri tegap
11 menghadap dan dapat menjaga
kontak mata dengan audien
Dapat menyampaikan materi
12 dengan suara yang baik, bahasa
yang santun dan sistematis
Menyampaikan materi dengan
13 intonasi dan bahasa tubuh yang
meyakinkan audien
Memberikan tanggapan/jawaban
14 yang benar dan sesuai pemecahan
masalah
Mempertanggungjawabkan secara
15 individual materi yang ditangani dalam
kelompok kooperatif.
Jumlah
Rata-rata

Kriteria Penilaian:
Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Memuaskan 4 > 80
Baik 3 75 – 80
Cukup 2 72 - 74
Kurang 1 < 72

Lembar Observasi Sikap Spiritual


Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Program : XI IIS
Kompetensi : KD 1.1
Aspek yang dinilai
Menunjukka Memiliki Menunjukkan
n rasa rasa ingin ketekunan dan
syukur tahu tanggungjawab
No Nama Ket
kepada (curiosity) dalam belajar dan
Tuhan YME bekerja baik secara
individu maupun
berkelompok
1.
2.
3.
4.

6
Rubrik Penilaian Sikap
No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Menunjukkan rasa 3: menunjukkan ekspresi rasa syukur
syukur kepada kepada Tuhan YME pada satu atau lebih
Tuhan YME kesempatan (topik)
2: belum secara eksplisit menunjukkan
ekspresi atau ungkapan syukur, namun
menaruh minat terhadap kebesaran
Tuhan saat refleksi
1: belum menunjukkan ekspresi rasa
syukur, atau menaruh minat terhadap
terhadap kebesaran Tuhan saat refleksi
2 Menunjukkan rasa 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang
ingin tahu besar, antusias, terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun
tidak terlalu antusias, dan baru terlibat
aktif dalam kegiatan kelompok ketika
disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam
pengamatan, sulit terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok walaupun telah
didorong untuk terlibat
3 Menunjukkan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas
ketekunan dan dengan hasil terbaik yang bisa
tanggungjawab dilakukan, berupaya tepat waktu.
dalam belajar dan 2: berupaya tepat waktu dalam
bekerja baik secara menyelesaikan tugas, namun belum
individu maupun menunjukkan upaya terbaiknya
berkelompok 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak
selesai
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan
profil siswa.

7
Lembar Observasi Sikap Sosial

Mata Pelajaran : Geografi


Kelas/Program : XI IIS
Kompetensi : KD 2.1
Kriteria
Profil
No. Nama Semangat
Santun Disiplin Peduli SIkap
Belajar
1.
2.
3.
4.
...
Keterangan:
4. Sangat tinggi
3. Tinggi
2. Cukup Tinggi
1. Kurang

Lembar Observasi Keterampilan

Mata Pelajaran : Geografi


Kelas/Program : XI IIS
Kompetensi : KD 4.1

Kegiatan
No Nama Berargu- Penguasaan Nilai
Presentasi Menjawab
mentasi Materi
1
2
3
Dst.

b. Penilaian LKS
Menjawab pertanyaan pada LKS yang dituangkan dalam bentuk
makalah sederhana yang berisikan tentang persebaran flora dan fauna
di Indonesia.

Teknik penilaian LKS adalah sebagai berikut:


Penilaian Projek
Nilai
No Kelompok Gambar,
Kelengkapan Rerata
ilustrasi atau Kerapian
Teori
animasi

8
1.
2.
3.
Catatan:
Kolom Penilaian LKS diisi dengan angka yang sesuai:
1 = sangat kurang 3 = sedang 5 = amat baik
2 = kurang 4 = baik

1. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.

G. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


1. Media
a. Gambar-gambar animasi.
b. Video tentang persebaran fauna dan flora di Indonesia
2. Alat/Bahan
a. Laptop
b. Infocus
3. Sumber Belajar
a. Buku teks pelajaran geografi kelas X
b. Jurnal ilmiah
c. Informasi berkala instansi terkait
d. Peta tematik
e. Media audio visual
f. Situs terkait di internet,
g. Dan lain-lain

Mengetahui, Banda Aceh, Juli 2016


Kepala SMA/MA .... Guru Mata Pelajaran Geografi

( ) ( )
Nip. Nip.

9
B. Materi Ajar
1. Faktor-faktor yang Memengaruhi Persebaran Flora dan Fauna
Banyak faktor yang memengaruhi bisa tidaknya tanaman atau flora
tumbuh di suatu tempat.Ada flora yang bisa tumbuh hanya di iklim dingin,
ada juga flora yang bisa tumbuh di wilayah kering seperti kaktus. Seperti
halnya flora, fauna pun hanya dapat hidup di daerah-daerah tertentu.
Komodo hanya ada di Indonesia, zebra hanya ada di Afrika, kanguru di
Australia, beruang kutub hanya di Kutub Utara, penguin di Kutub Selatan, dan
sebagainya.Kesimpulannya, flora dan fauna di permukaan Bumi mengalami
persebaran yang berbeda.
Persebaran makhluk hidup di permukaan bumi tidak merata.
Persebaran ini dipengaruhi oleh beberapa faktor sebagai berikut
(Wardiyatmoko, 2013: 6):
a. Perbedaan faktor-faktor iklim berupa suhu, curah hujan, kelembaban,
dan angin.
b. Keadaan tanah berupa humus tanah, ukuran butir tanah (tekstur),
tingkat kesuburan, kandungan mineral hara (mineral organik), air
tanah, dan kandungan udara.
c. Tinggi rendahnya permukaan bumi memengaruhi pola penyinaran
matahari (faktor fisiografis)
d. Aktivitas manusia yang mengubah bentang alam. Sebagai contoh:
tanah tandus diubah menjadi hutan dan hutan diubah menjadi daerah
pertanian.
Kenyataan bahwa kebanyakan flora dan fauna memiliki tempat
khusus mulai disadari oleh para ilmuwan pada abad XV.Melalui berbagai
penelitian dan pengamatan para ilmuwan menyimpulkan bahwa penyebab
perbedaan flora dan fauna di permukaan Bumi adalah hal-hal di bawah ini.

10
a. Iklim
Faktor iklim termasuk di dalamnya keadaan suhu, kelembaban udara
dan angin sangat besar pengaruhnya terhadap kehidupan setiap mahluk di
dunia. Faktor suhu udara berpengaruh terhadap berlangsungnya proses
pertumbuhan fisik tumbuhan. Sinar matahari sangat diperlukan bagi
tumbuhan hijau untuk proses fotosintesa. Kelembaban udara berpengaruh
pula terhadap pertumbuhan fisik tumbuhan. Sedangkan angin berguna untuk
proses penyerbukan. Faktor iklim yang berbeda-beda pada suatu wilayah
menyebabkan jenis tumbuhan maupun hewannya juga berbeda.
Tanaman di daerah tropis, banyak jenisnya, subur dan selalu hijau
sepanjang tahun karena bermodalkan curah hujan yang tinggi dan cukup
sinar matahari. Berbeda dengan tanaman di daerah yang beriklim sedang,
ragam tumbuhannya tidak sebanyak di daerah tropis yang kaya sinar
matahari, di sana banyak ditemui pohon berkayu keras dan berdaun jarum.
Daerah Gurun yang beriklim panas dan kurang curah hujan, hanya sedikit
tumbuhan yang dapat menyesuaikan diri, seperti misalnya pohon Kaktus
dapat tumbuh subur, karena mempunyai persediaan air dalam
batangnya.Kehidupan faunanya juga sangat bergantung pada pengaruh iklim
yang mampu memberikan kemungkinan bagi kelangsungan hidupnya.
Binatang di daerah dingin beda dengan binatang di daerah tropis, dan sulit
menyesuaikan diri bila hidup di daerah tropis yang beriklim panas.

b. Tanah
Tanah banyak mengandung unsur-unsur kimia yang diperlukan bagi
pertumbuhan flora di dunia.Kadar kimiawi berpengaruh terhadap tingkat
kesuburan tanah.Keadaan struktur tanah berpengaruh terhadap sirkulasi
udara di dalam tanah sehingga memungkinkan akar tanaman dapat bernafas
dengan baik.Keadaan tekstur tanah berpengaruh pada daya serap tanah
terhadap air.Suhu tanah berpengaruh terhadap pertumbuhan akar serta
kondisi air di dalam tanah. Komposisi tanah umumnya terdiri dari bahan

11
mineral anorganik (70%-90%), bahan organik (1%-15%), udara dan air (0-
9%). Hal-hal di atas menunjukkan betapa pentingnya faktor tanah bagi
pertumbuhan tanaman.Perbedaan jenis tanah menyebabkan perbedaan jenis
dan keanekaragaman tumbuhan yang dapat hidup di suatu
wilayah.Contohnya di Nusa Tenggara jenis hutannya adalah Sabana karena
tanahnya yang kurang subur.Perhatikan hutan di daerah yang subur di
pegunungan dengan hutan di daerah yang tanahnya banyak mengandung
kapur atau tanah liat.Apakah ada perbedaan keanekaragaman tanamannya?

c. Air
Air mempunyai peranan yang penting bagi pertumbuhan tumbuhan
karena dapat melarutkan dan membawa makanan yang diperlukan bagi
tumbuhan dari dalam tanah.Adanya air tergantung dari curah hujan dan
curah hujan sangat tergantung dari iklim di daerah yang bersangkutan.Jenis
flora di suatu wilayah sangat berpengaruh pada banyaknya curah hujan di
wilayah tersebut.Flora di daerah yang kurang curah hujannya
keanekaragaman tumbuhannya kurang dibandingkan dengan flora di daerah
yang banyak curah hujannya.Misalnya di daerah gurun, hanya sedikit
tumbuhan yang dapat hidup, contohnya adalah pohon Kaktus dan tanaman
semak berdaun keras. Di daerah tropis banyak hutan lebat, pohonnya tinggi-
tingi dan daunnya selalu hijau

d. Tinggi rendahnya permukaan bumi


Faktor ketinggian permukaan bumi umumnya dilihat dari
ketinggiannya dari permukaan laut (elevasi).Misalnya ketinggian tempat
1500 m berarti tempat tersebut berada pada 1500 m di atas permukaan
laut.Semakin tinggi suatu daerah semakin dingin suhu di daerah
tersebut.Demikian juga sebaliknya bila lebih rendah berarti suhu udara di
daerah tersebut lebih panas. Setiap naik 100 meter suhu udara rata-rata
turun sekitar 0,5 derajat Celcius. Jadi semakin rendah suatu daerah semakin

12
panas daerah tersebut, dan sebaliknya semakin tinggi suatu daerah semakin
dingin daerah tersebut.Oleh sebab itu ketinggian permukaan bumi besar
pengaruhnya terhadap jenis dan persebaran tumbuhan. Daerah yang suhu
udaranya lembab, basah di daerah tropis, tanamannya lebih subur dari pada
daerah yang suhunya panas dan kering

e. Manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan


Manusia mampu mengubah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan
tertentu. Misalnya daerah hutan diubah menjadi daerah pertanian,
perkebunan atau perumahan dengan melakukan penebangan, reboisasi,.atau
pemupukan. Manusia dapat menyebarkan tumbuhan dari suatu tempat ke
tempat lainnya.Selain itu manusia juga mampu mempengaruhi kehidupan
fauna di suatu tempat dengan melakukan perlindungan atau perburuan
binatang.Hal ini menunjukan bahwa faktor manusia berpengaruh terhadap
kehidupan flora dan fauna di dunia ini.Selain itu faktor hewan juga memiliki
peranan terhadap penyebaran tumbuhan flora. Misalnya serangga dalam
proses penyerbukan, kelelawar, burung, tupai membantu dalam penyebaran
biji tumbuhan. Peranan faktor tumbuh-tumbuhan adalah untuk
menyuburkan tanah.Tanah yang subur memungkinkan terjadi
perkembangan kehidupan tumbuh-tumbuhan dan juga mempengaruhi
kehidupan faunanya. Contohnya bakteri saprophit merupakan jenis
tumbuhan mikro yang membantu penghancuran sampah-sampah di tanah
sehingga dapat menyuburkkan tanah

2. Sebaran Flora di Indonesia


Keberadaan bermacam-macam tumbuhan di suatu tempat
dipengaruhi oleh faktor-faktor iklim terutama curah hujan dan suhu
udara.Hal tersebut mengakibatkan jenis tumbuhan di daerah iklim tropis
berbeda dengan tumbuhan di daerah iklim kutub.Selain faktor iklim,
ketersediaan air dan jenis tanah juga memengaruhi persebaran

13
tumbuhan.Sebagai contoh, tumbuhan di daerah kapur berbeda dengan
tumbuhan di daerah tanah laterit.Contoh lainnya tumbuhan di hutan tropis
berbeda dengan tumbuhan di daerah sabana.
Indonesia beriklim tropis dan banyak terdapat curah hujan sehingga
memiliki banyak hutan hujan tropis. Berdasarkan klasifikasi iklim Koppen,
hutan-hutan di Indonesia dapat dibedakan menjadi tiga wilayah sebagai
berikut:

1. Indonesia Bagian Barat


Wilayah Indonesia bagian barat termasuk dalam wilayah iklim Af
(tropis basah). Wilayah iklim Af biasanya memiliki curah hujan rata-rata ± 60
mm per bulan. Di wilayah ini terdapat hutan hujan tropis dengan ciri-ciri
antara lain:
 Pohon-pohonnya besar, tinggi, dan berdaun lebar.
 Banyak terdapat tumbuhan merambat
 Banyak terdapat tumbuhan epifit (pakis dan anggrek)

2. Indonesia Bagian Tengah


Wilayah Indonesia bagian tengah termasuk dalam wilayah iklim AM
(tropis sedang). Wilayah iklim Am (tropis sedang) biasanya memiliki curah
hujan kurang dari 60 mm per bulan dan rata-rata curah hujan tahunan lebih
rendah dari wilayah iklim Af. Di wilayah ini terdapat hutan musim dengan
ciri-ciri antara lain:
 Ketinggian pohon lebih rendah daripada hutan hujan tropis
 Daun tumbuhan gugur pada musim kemarau
 Tumbuhan mulai bertunas dan tumbuh lebat pada musim hujan.

3. Indonesia Bagian Timur


Wilayah Indonesia bagian timur termasuk dalam wilayah iklim Aw
(tropis kering). Wilayah iklim AW biasanya memiliki endapan hujan kurang

14
dari 60 mm per bulan dan rata-rata curah hujan tahunan lebih rendah dari
wilayah iklim Am. Di wilayah ini terdapat hutan sabana dengan ciri-ciri
antara lain, terdapat padang rumput, semak belukar, dan pohon-pohon
rendah. Persebaran tumbuhan di Indonesia dapat dilihat pada tabel berikut
ini.
Tabel 2.1 Persebaran Tumbuhan Di Indonesia
Jenis Tumbuhan Daerah
Beringin, bunga bangkai, bakau, berbagai jenis Pulau Sumatera
anggrek, kayu meranti dan pinus
Akasia, pinus, jati dan kina Pulau Jawa
Akasia, cendana, rasamala, dan kayu putih Kepulauan Nusa
Tenggara
Cendana, bungur, dan burahol Pulau Bali
Kayu kamper, rotan, bambu, dan meranti Pulau Kalimantan
Anggrek putih, pinus, rotan, kayu jati, dan Pulau Sulawesi
agatis
Kayu putuh, sagu, anggrek, kemiri, cengkeh, Kepulauan Maluku
dan pala
Tanaman bakau, sagu, dan anggrek Pulau Papua
Sumber: Ensiklopedia Indonesia

3. Sebaran Fauna di Indonesia


Jenis-jenis dan persebaran hewan yang ada di Indonesia mempunyai
kaitan dengan sejarah terbentuknya kepulauan Indonesia.Indonesia bagian
barat, yang meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan pulau-pulau kecil di
sekitarnya pernah menjadi satu dengan Benua Asia.Indonesia bagian timur,
Papua, dan pulau-pulau di sekitarnya pernah menjadi satu dengan Benua
Australia. Indonesia bagian tengah, Pulau Sulawesi bersama pulau di
sekitarnya, Kepulauan Nusa Tenggara dan Kepulauan Maluku, merupakan
wilayah yang tidak termasuk Benua Asia maupun Australia.

a. Pembagian Fauna Menurut Wallace (1910)


Pada tahun 1910 (tiga tahun sebelum ia wafat), Wallace dengan
mempertimbangkan keunggulan bentuk fauna Asia di Sulawesi,

15
menyimpulkan bahwa Sulawesi dahulu pernah bersambung dengan Benua
Asia maupun Benua Australia. Wallace membuat garis yang ditarik dari
sebelah timur Filipina, melalui Selat Makassar dan antara Bali dan Lombok
yang dikenal dengan Garis Wallace dan kemudian Wallace menggeser garis
yang telah ditetapkan sebelumnya ke sebelah timur Sulawesi (Wallace,
1910). Sulawesi merupakan daerah peralihan antara fauna Asia dengan fauna
Australia. Wallace mengelompokkan jenis fauna di Indonesia menjadi tiga,
yaitu:
1) Fauna Asiatis (Tipe Asia), menempati bagian barat Indonesia sampai
Selat Makassar dan Selat Lombok. Di daerah ini terdapat berbagai
jenis hewan menyusui yang besar seperti:
(a) tapir terdapat di Sumatra dan Kalimantan,
(b) banteng terdapat di Jawa dan Kalimantan,
(c) kera gibon terdapat di Sumatra dan Kalimantan,
(d) mawas (orang hutan), yaitu jenis kera besar dan tidak berekor,
hewan ini banyak terdapat di hutan-hutan Sumatra Utara dan
Kalimantan,
(e) beruang terdapat di Sumatra dan Kalimantan,
(f) badak terdapat di Sumatra dan Jawa (bercula dua),
(g) gajah terdapat di Sumatra (berpindah-pindah),
(h) siamang (kera berwarna hi-tam dan tak berekor) terdapat di
Sumatra,
(i) kijang badannya berwarna kemerah-merahan terdapat di Jawa,
Sumatra, Bali, dan Lombok,
(j) harimau loreng terdapat di Jawa dan Sumatra, sedangkan harimau
kumbang dan tutul terdapat di Jawa, Bali, dan Madura,
(k) kancil adalah kijang kecil banyak terdapat di Jawa, Sumatra, dan
Kalimantan,
(l) trenggiling banyak terdapat di Sumatra, Kalimantan, Jawa, dan
Bali,

16
(m) jalak Bali terdapat di Bali, dan burung merah terdapat di Jawa.

Gambar 2.1
Badak Merupakan Tipe Fauna Asiatis

Di daerah ini juga ditemui jenis hewan lain, seperti kancil


pelanduk (terdapat di Sumatra, Jawa, dan Kalimantan), singa, mukang
(terdapat di Sumatra, dan Kalimantan), dan ikan lumba-lumba
(terdapat di Kalimantan).

2) Fauna tipe Australia, menempati bagian timur Indonesia meliputi


Papua dan pulau-pulau di sekitarnya. Di daerah ini tidak didapatkan
jenis kera, binatang menyusuinya kecil-kecil dan jumlahnya tidak
banyak. Hewan-hewan di Indonesia bagian timur mirip dengan hewan
Australia. Jenis hewan tipe Australia, antara lain sebagai berikut.
(a) Burung, terdiri atas cendera-wasih, kasuari, nuri dan raja udang.
(b) Amfibi, terdiri atas katak pohon, katak terbang, dan katak air.
(c) Berbagai jenis serangga.
(d) Berbagai jenis ikan.
(e) Mamalia, terdiri atas kanguru, walabi, beruang, nokdiak (landak
Papua), opossum laying (pemanjat berkantung), kuskus, dan
kanguru pohon.

17
(f) Reptilia, terdiri atas buaya, biawak, kadal, dan kura-kura.

Gambar 2.2
Burung Cendrawasih Merupakan Fauna Tipe Australis

3) Fauna peralihan, menempati di antara Indonesia timur dan


Indonesia barat, misalnya di Sulawesi terdapat kera (fauna Asiatis)
dan terdapat kuskus (fauna Australia). Di samping itu terdapat hewan
yang tidak didapatkan baik tipe Asiatis maupun tipe Australia. Fauna
Indonesia yang tergolong tipe peralihan adalah sebagai berikut.
(a) Mamalia, terdiri atas anoa, babi rusa, kuskus, monyet hitam, sapi,
banteng, dan kuda.
(b) Reptilia, terdiri atas biawak, komodo, kura-kura, dan buaya.
(c) Amfibi, terdiri atas katak pohon, katak terbang, dan katak air.
(d) Berbagai macam burung, terdiri atas maleo, kakaktua, nuri,
merpati, burung dewata, dan angsa.

18
Gambar 2.3
Komodo Merupakan Fauna Peralihan Yang Hidup Di Pulau Komodo

Di antara fauna yang terdapat di wilayah Indonesia bagian tengah


terdapat fauna yang khas Indonesia dan tidak dijumpai di daerah lain serta
termasuk hewan langka, antara lain anoa (mirip lembu) terdapat di Sulawesi;
biawak komodo terdapat di Pulau Komodo, Nusa Tenggara; burung maleo
terdapat di Sulawesi dan Kepulauan Sangihe.

b. Pembagian Fauna Menurut Weber


Banyak ahli yang melakukan telaah tentang persebaran jenis hewan di
Indonesia dengan membuat garis batas yang berbeda-beda. Salah satu ahli
adalah Weber, ia menentukan batas dengan imbangan perbandingan hewan
Asia dan Australia 50:50. Weber menggunakan burung dan hewan menyusui
sebagai dasar analisisnya, tetapi tidak setiap binatang yang dijadikan dasar
memiliki garis batas yang sama. Contohnya, hewan melata dan kupu-kupu
Asia menembus lebih jauh ke arah timur daripada burung dan siput. Garis
batas antara Indonesia bagian barat dengan bagian tengah disebut garis
Wallace dan garis batas antara Indonesia bagian timur dengan bagian tengah
disebut garis Weber

19
Gambar 2.4 Peta Sebaran Fauna di Indonesia Berdasarkan Garis
Wallace Dan Webber

Adanya perbedaan fauna antara wilayah Indonesia bagian barat dan


timur karena kedua wilayah itu terpisah oleh perairan yang cukup luas dan
dalam, dan kedalaman lautnya lebih dari 1000 meter.Laut yang dalam
tersebut sebagai pemisah antara kedua wilayah, sehingga fauna pada masing-
masing wilayah berkembang sendiri-sendiri.

Tabel2.2 Perbedaan Fauna Asiatis dan Fauna Australia


Fauna Asiatis Fauna Australia
1. Hewan menyusui besar dan kecil 1. Hewan menyusui kecil-kecil
2. Tidak terdapat hewan 2. Terdapat hewan berkantung
berkantung 3. Tidak terdapat kera
3. Terdapat berbagai jenis kera 4. Jenis burung berwarna banyak
4. Jenis burung berwarna sedikit 5. Tidak terdapat jenis kucing liar
5. Terdapat berbagai jenis kucing dan ajag
liar dan ajag 6. Jenis ikan air tawar sedikit
6. Jenis ikan air tawar banyak

20
C. Lembar Kerja Siswa (LKS)

Mata Pelajaran : Geografi


Kelas/Semester : XI/Ganjil
Hari/tanggal : /
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan
dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia
dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region
iklim dalam bentuk artikel ilmiah, makalah, atau bahan
publikasi lainnya
Materi Pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Sub Materi Pokok : 1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan
fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

1. Alat dan Bahan


a. Laptop
b. Buku tekspelajaran geografi kelas X
c. Buku sumber lain yang relevan
d. Situs terkait di internet
e. Jurnal ilmiah

2. Langkah-Langkah Kerja
a. Pelajari buku paket geografi dan buku dari sumber lain yang relevan.
b. Buatlah kelompok yang terdiri dari 6/7 orang.
c. Buatlah sebuah karya tulis (makalah) secara sederhana tentang
pokok-pokok permasalahan yang ada di bawah ini.
d. Pelajari makalah hasil kerja kelompok kalian, jadikan sebagai acuan
pemecahan pokok-pokok permasalahan.
e. Kerjakan sesuai dengan kelompok kalian masing-masing.
f. Buatlah bahan presentasi dari hasil diskusi dan presentasikan hasil
diskusi kelompok kalian di depan kelas.

21
3. Permasalahan
a. Pilihlah topik bahasan, mengenai:
1) Sebaran flora dan fauna di wilayah landasan kontinen Asia
(Indonesia bagian barat yaitu mencakup pulau Sumatera, pulau
Jawa dan pulau Kalimantan)
2) Sebaran flora dan fauna di wilayah Indonesia bagian tengah
(pulau Sulawesi, Maluku dan kep. Nusa Tenggara)
3) Sebaran flora dan fauna di wilayah landasan kontinen Australia
(Indonesia bagian timur/Pulau Papua)
b. Buatlah dan lengkapi peta sebaran flora dan fauna di bawah ini
berdasarkan topik bahasan yang dipilih.

1) Bioma apa yang terjadi di wilayah tersebut?


2) Flora apa saja yang terdapat di wilayah tersebut?
3) Fauna apa saja yang terdapat di wilayah tersebut?
c. Faktor apa saja yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna
tersebut?
d. Sebutkan bentuk pemanfaatan flora dan fauna tersebut bagi:
1) Bidang pertanian
2) Bidang kesehatan
3) Bidang industri
4) Bidang budaya dan keindahan
5) Bidang pendidikan dan penelitian

22
D. Media
Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan
untuk menyalurkan pesan dari pengirim kepenerima pesan (Sadiman,
2008:7). Dalam hal ini adalah proses merangsang pikiran, perasaan,
perhatian, dan minat serta perhatian siswa sehingga proses belajar dapat
terjalin. Selanjutnya menurut Schramm (dalam Putri, 2011:20) “media
pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan
untuk keperluan pembelajaran.Dari pendapat di atas dikatakan bahwa
media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan,
dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga
dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik.
Ketika guru sedang memberikan pesan pembelajaran kepada siswa,
guru mengalami kendala yang dapat menghambat proses pembelajaran.
Dimana siswa adakalanya salah dalam menafsirkan informasi yang diberikan
guru, sehingga menyebabkan proses pembelajaran tidak efektif dan efisien.
Disisi lain Danim (2010:1) “mengatakan keterbatatasan media teknologi
pendidikan di satu pihak dan lemahnya kemampuan dosen atau guru
menciptakan media tersebut di sisi lain membuat penerapan metode
ceramah makin menjamur”. Mengingat hal ini dapat terjadi berulang kali,
maka guru membutuhkan media pembelajaran yang dapat membantu siswa
untuk menafsirkan sesuai dengan informasi yang diberikan oleh guru
tersebut.
Berdasarkan uraian di atas, guru mampu memilih dan menggunakan
media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan isi materi yang akan
disampaikan dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, media
pembelajaran yang digunakan mampu untuk memotivasi minat siswa untuk
belajar dan menggembangkan kreativitasnya. Dalam modul pembelajaran ini
ada beberapa media yang gunakan yaitu berupa gambar-gambar animasi
tentang sebaran flora dan fauna di Indonesia dan penayangan video
persebaran fauna dan flora di Indonesia.

23
Gambar-gambar animasi tersebut akan disajikan dengan
menggunakan Microsoft Office Power Point. Beberapa hal yang menjadikan
media ini menarik untuk digunakan sebagai alat presentasi adalah berbagai
kemampuan pengolahan teks, warna, gambar, serta animasi-animasi yang
bisa diolah sendiri sesuai kreatifitas penggunanya.Microsoft Office Power
Point memiliki kelebihan sebagai berikut:
1. Penyajiannya menarik karena ada permainan warna, huruf dan
animasi, baik animasi teks,maupun animasi gambar atau foto.
2. Lebih merangsang anak untuk mengetahui lebih jauh informasi
tentang bahan ajar yang tersaji
3. Pesan informasi secara visual mudah dipahami peserta didik
4. Tenaga pendidikan tidak perlu banyak merangsangkan bahan ajar
yang disajikan
5. Dapat diperbanyak sesuai kebutuhan dan dapat di pakai secara
berulang-ulang.
6. Dapat disimpan dalam bentuk data optik atau magnetik (CD, disket,
Flashdisk), sehingga praktis untuk dibawa kemana-mana (Riyana,
2008:101).
Power Point merupakan salah satu software yang ada di dalam
komputer dan dikenal sebagai alat untuk presentasi.Software Power Point
adalah sebuah alat presentasi yang menarik yang dapat dijadikan sebuah
media pembelajaran .Komputer dewasa ini tidak lagi merupakan konsumsi
mereka yang bergerak dalam bisnis atau dunia, tetapi juga dimanfaatkan oleh
dunia pendidikan.

24
E. Evaluasi
1. Lembar Observasi

LEMBAR OBSERVASI PROSES PEMBELAJARAN


Aktivitas Peserta Didik dalam Pembelajaran Geografi Tentang Sebaran
Flora dan Fauna di Indonesia

Nama Sekolah :
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Mata Pelajaran : Geografi
Hari/tanggal : /
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia
dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem
dan region iklim
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di
Indonesia dan dunia berdasarkan karakteristik
ekosistem dan region iklim dalam bentuk artikel ilmiah,
makalah, atau bahan publikasi lainnya

Materi Pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia


Sub Materi Pokok : 1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora
dan fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

A. Petunjuk
Berilah nilai sesuai dengan kriteria penilaian sebagai berikut:

Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif


Memuaskan 4 > 80
Baik 3 75 – 80
Cukup 2 72 - 74
Kurang 1 < 72

B. Lembar Observasi:

Nilai dan Siswa


No Aktivitas Siswa
1 2 3 4 5
Mempersiapkan buku catatan dan
1
buku pelajaran.
Menyimak pertanyaan atau isu yang
2
terkait dengan pelajaran
3 Bersikap kritis dalam menyimak

25
Nilai dan Siswa
No Aktivitas Siswa
1 2 3 4 5
pertanyaan-pertanyaan atau
menjawab pertanyaan-
pertanyaanyang diajukan guru
Antusias dan kreatif dalam mencari
4
sumber lainnya
Antusias dan keseriusan dalam
5
mengerjakan LKS
6 Inisiatif untuk bekerjasama
Berani dan aktif dalam
7
mengemukakan pendapat
Saling berbagi dan bekerjasama
8
dengan kelompoknya
Membagi tugas dan tanggung jawab
9 yang sama diantara anggota
kelompoknya
Saling berbagi dan bekerjasama
10
dengan kelompok
Ketika presentasi berdiri tegap
11 menghadap dan dapat menjaga kontak
mata dengan audien
Dapat menyampaikan materi dengan
12 suara yang baik, bahasa yang santun
dan sistematis
Menyampaikan materi dengan
13 intonasi dan bahasa tubuh yang
meyakinkan audien
Memberikan tanggapan/jawaban yang
14
benar dan sesuai pemecahan masalah
Mempertanggungjawabkan secara
15 individual materi yang ditangani
dalam kelompok kooperatif.
Jumlah
Rata-rata

26
C. Saran danKomentarPengamat/Observer:

Jawab:
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………

Banda Aceh, Juli 2016


Guru Mata Pelajaran Geografi

(_______________________)
Nip.

27
LEMBAR OBSERVASI SIKAP SPIRITUAL

Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Hari/tanggal : /
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan
dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia
dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region
iklim dalam bentuk artikel ilmiah, makalah, atau bahan
publikasi lainnya
Materi Pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Sub Materi Pokok : 1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan
fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

A. Petunjuk
Berilah nilai berdasarkan rubrik penilaian sikap sebagai berikut.

No Aspek yang dinilai Rubrik


1 Menunjukkan rasa 3: menunjukkan ekspresi rasa syukur
syukur kepada kepada Tuhan YME pada satu atau lebih
Tuhan YME kesempatan (topik)
2: belum secara eksplisit menunjukkan
ekspresi atau ungkapan syukur, namun
menaruh minat terhadap kebesaran
Tuhan saat refleksi
1: belum menunjukkan ekspresi rasa
syukur, atau menaruh minat terhadap
terhadap kebesaran Tuhan saat refleksi
2 Menunjukkan rasa 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang
ingin tahu besar, antusias, terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun
tidak terlalu antusias, dan baru terlibat
aktif dalam kegiatan kelompok ketika
disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam
pengamatan, sulit terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok walaupun telah
didorong untuk terlibat
3 Menunjukkan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas
ketekunan dan dengan hasil terbaik yang bisa

28
No Aspek yang dinilai Rubrik
tanggungjawab dilakukan, berupaya tepat waktu.
dalam belajar dan 2: berupaya tepat waktu dalam
bekerja baik secara menyelesaikan tugas, namun belum
individu maupun menunjukkan upaya terbaiknya
berkelompok 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak
selesai

B. Lembar Observasi:

Aspek yang dinilai


No Nama Siswa Aspek Aspek Aspek Ket
No. 1 No. 2 No. 3
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

29
C. Saran dan Komentar Pengamat/Observer:

Jawab:
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Banda Aceh, Juli 2016


Guru Mata Pelajaran Geografi

(_______________________)
Nip.

30
LEMBAR OBSERVASI SIKAP SOSIAL

Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Hari/tanggal : /
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan
dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia
dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region
iklim dalam bentuk artikel ilmiah, makalah, atau bahan
publikasi lainnya
Materi Pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Sub Materi Pokok : 1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan
fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

A. Petunjuk
Berilah penilaian berdasarkan kriteria penilaian berikut:
Nilai Keterangan
4 Sangat tinggi
3 Tinggi
2 Cukup tinggi
1 Kurang
B. Lembar Observasi:

Kriteria
Rata-
No. Nama Semangat
Santun Disiplin Peduli rata
Belajar
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.

31
Kriteria
Rata-
No. Nama Semangat
Santun Disiplin Peduli rata
Belajar
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

C. Saran dan Komentar Pengamat/Observer:

Jawab:
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Banda Aceh, Juli 2016


Guru Mata Pelajaran Geografi

(_______________________)
Nip.

32
LEMBAR OBSERVASI KETERAMPILAN

Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Hari/tanggal : /
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan
dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia
dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region
iklim dalam bentuk artikel ilmiah, makalah, atau bahan
publikasi lainnya
Materi Pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Sub Materi Pokok : 1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan
fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

D. Petunjuk
Berilah penilaian berdasarkan kriteria penilaian berikut:
Nilai Keterangan
4 Sangat tinggi
3 Tinggi
2 Cukup tinggi
1 Kurang

E. Lembar Observasi:
Kegiatan
No Nama Berargu- Penguasaan Nilai
Presentasi Menjawab
mentasi Materi
1
2
3
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.

33
Kegiatan
No Nama Berargu- Penguasaan Nilai
Presentasi Menjawab
mentasi Materi
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

F. Saran dan Komentar Pengamat/Observer:

Jawab:
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Banda Aceh, Juli 2016


Guru Mata Pelajaran Geografi

(_______________________)
Nip.

34
2. Penilaian Lembar Kerja Siswa (LKS)

PENILAIAN LEMBAR KERJA SISWA

Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Hari/tanggal : /
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis sebaran flora dan fauna di Indonesia dan
dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region iklim
4.1 Mengomunikasikan sebaran flora dan fauna di Indonesia
dan dunia berdasarkan karakteristik ekosistem dan region
iklim dalam bentuk artikel ilmiah, makalah, atau bahan
publikasi lainnya
Materi Pokok : Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia
Sub Materi Pokok : 1. Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan
fauna
2. Sebaran flora dan fauna di Indonesia

A. Petunjuk
Berilah nilai untuk masing-masing kelompok sesuai dengan kriteria
penilaian proyek sebagai berikut:
Nilai Keterangan
5 Amat baik
4 Baik
3 Sedang
2 Kurang
1 Sangat kurang

B. Lembar Penilaian:

Penilaian Proyek
Nilai
No Kelompok Gambar,
Kelengkapan Rerata
ilustrasi atau Kerapian
Teori
animasi
1. I
2. II
3. III
4. IV
5. V

35
C. Saran dan Komentar Pengamat/Observer:

Jawab:
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Banda Aceh, Juli 2016


Guru Mata Pelajaran Geografi

(_______________________)
Nip.

36
F. Silabus
SILABUS MATA PELAJARAN GEOGRAFI UNTUK SMA/MA/MA
(PEMINATAN)

Satuan Pendidikan : SMA/MA


Kelas : XI
Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama,
cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalamilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Materi Alokasi Sumber


Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
1.1 Mensyukuri
kondisi
keragaman flora
dan fauna di
Indonesia yang

37
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
melimpah
sebagai karunia
Tuhan Yang Maha
Esa.
1.2 Mensyukuri
keragaman dan
kelimpahan
sumber daya alam
Indonesia sebagai
karunia Tuhan
Yang Maha
Pengasih.
1.3 Mensyukuri
potensi wilayah
Indonesia dalam
penyediaan
pangan, bahan
industri, dan
energi alternatif
sebagai karunia
Tuhan Yang Maha
Pengasih.
1.4 Menghayati
peranan dirinya
sebagai makhluk
Tuhan Yang Maha

38
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
Esa yang diberi
tanggung jawab
untuk mengelola
dan melestarikan
lingkungan alam.
2.1 Menunjukkan
perilaku peduli
terhadap
pelestarian dan
perlindungan
flora dan fauna
langka di
Indonesia dan
dunia.
2.2 Menunjukkan
perilaku efisien
dalam
pemanfaatan
sumberdaya alam
bidang pertanian,
pertambangan,
industri, dan
pariwisata yang
digunakan sehari-
hari.
2.3 Menunjukkan

39
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
sikap peduli dan
tanggung jawab
dalam menghargai
potensi geografis
Indonesia untuk
ketahanan pangan
nasional,
penyediaan bahan
industri, dan
energi alternatif
2.4 Menunjukkan
sikap tanggung
jawab sebagai
bagian dari warga
negara Indonesia
dengan berusaha
meningkatkan
kualitas diri
sendiri.
2.5 Menunjukkan
sikap toleran
sebagai bangsa
yang memiliki
keragaman
budaya dengan
tetap

40
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
mempertahankan
identitas nasional
dalam konteks
interaksi global.
2.6 Menunjukkan
perilaku peduli
terhadap
permasalahan
lingkungan hidup
di Indonesia dan
dunia.
2.7 Menunjukkan
sikap tanggung
jawab dalam
menjaga
kelestarian
lingkungan
sekitarnya.
3.1 Menganalisis SEBARAN Mengamati: Projek: 20 JP - Buku teks
sebaran flora dan FLORA DAN  Peserta didik diminta untuk Peserta didik geografi
fauna di FAUNA membaca buku teks pelajaran, ditugasi kelas XI
Indonesia dan INDONESIA gambar, atau menyaksikan membuat poster - Jurnal
dunia DAN DUNIA tayangan audio visual untuk tentang ilmiah
berdasarkan  Faktor- mendapat wawasan konservasi flora - Informasi
karakteristik faktor yang pengetahuan tentang faktor- dan fauna. berkala
mempengar faktor yang memengaruhi instansi

41
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
ekosistem dan uhi sebaran sebaran flora dan fauna, Observasi: terkait
region iklim. flora dan sebaran flora dan fauna di mengamati - Media audio
4.1 Mengomunikasik fauna Indonesia, sebaran flora dan aktivitas peserta visual
an sebaran flora  Sebaran fauna di dunia, pemanfataan didik dalam - foto fauna
dan fauna di flora dan keanekaragaman hayati proses dan flora
Indonesia dan fauna di Indonesia, dan konservasi mengumpulkan - Peta tematik
dunia Indonesia flora dan fauna, atau data, analisis - Sumber
berdasarkan  Sebaran  Peserta didik diminta data, pembuatan yang
karakteristik flora dan mengamati lingkungan sekitar laporan, dan tersedia di
ekosistem dan fauna di tentang keanekaragaman menyiapkan jaringan
region iklim dunia hayati yang telah bahan yang akan internet,
dalam bentuk  Pemanfataa dimanfaatkan untuk dikomunikasikan
artikel ilmiah, n pemenuhan bahan pangan,
makalah, atau keanekarag obat-obatan, dan industri Tes:
bahan publikasi aman hayati kreatif dengan mengisi tabel Menilai
lainnya. Indonesia observasi. kemampuan
dan upaya peserta didik
pembudida Menanya: dalam
yaannya  Peserta didik diminta untuk penguasaan
dalam mengajukan pertanyaan konsep dan teori
mendukung tentang faktor-faktor sebaran tentang sebaran
penyediaan flora dan fauna Indonesia dan flora dan fauna
bahan dunia kepada nara sumber di Indonesia dan
pangan, yang kompeten di daerahnya, dunia. Bentuk tes
obat- atau dapat berupa
pilihan ganda

42
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
obatan, dan  Peserta didik mengajukan atau tes uraian.
industri pertanyaan tentang usaha
kreatif. pemanfataan keanekaragaman
 Usaha hayati untuk penyediaan
Konservasi bahan pangan, obat-obatan,
flora dan dan industri kreatif, atau
fauna di  Peserta didik mengajukan
Indonesia pertanyaan tentang berbagai
dan dunia upaya konservasi flora dan
fauna kaitanya dengan
banyaknya kerusakan hutan
dan alam sekitar,
 Peserta didik berdiskusi untuk
membuat pertanyaan
yangdapat dijadikan pedoman
dalam mencari data.

Mengumpulkan data
(eksperimen/eksplorasi):
 Peserta didik diminta untuk
mengidentifikasi faktor-faktor
yang memengaruhi sebaran
flora dan fauna di Indonesia
dan dunia
 Peserta didik diminta

43
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
membuat daftar nama flora
dan fauna yang telah
dimanfaatkan untuk bahan
pangan, obat-obatan, dan
industri kreatif,
 Peserta didik berdiskusi
tentang kawasan konservasi
flora dan fauna.
 Peserta didik membuat katalog
flora dan fauna yang
dilindungi. Katalog terdiri
daftar nama flora dan fauna,
asal daerah, dan keunikannya.

Mengasosiasi:
 Peserta didik mencari contoh
kasus keterkaitan teori yang
telah dipelajarinya dengan
gejala dan fenomena nyata
tentang sebaran flora dan
fauna Indonesia dan dunia
sehingga menjadi lebih
bermakna, atau
 Peserta didik diminta untuk
menempelkan potongan

44
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
gambar jenis flora dan fauna
tertentu pada peta Indonesia
sesuai dengan daerah
endemiknya.
 Peserta didik menelaah nama
dan lokasi tempat pelestarian
keanekaragaman hayati
(Taman Hutan Raya, Taman
Nasional, Suaka Margasatwa,
Cagar Alam, dan lain-lain)
yang ada di Indonesia atau
dunia.
 Peserta didik memprediksi
tentang kepunahan flora dan
fauna jika terjadi hutan hutan.

Mengomunikasikan:
 Peserta didik diminta
mengomunikasikan hasil
analisisnya dalam bentuk
tulisan yang dilengkapi dengan
gambar, ilustrasi, animasi,
audio visual, serta dibantu
dengan perangkat teknologi
informasi dan komunikasi,

45
Materi Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Pembelajaran waktu Belajar
 Peserta didik diminta untuk
membuat poster ajakan
pelestarian flora dan fauna
langka yang dipamerkan di
lingkungan sekolah.

46
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan

Modul ini membahas tentang materi pokok pembelajaran tentang


“Persebaran Flora Fauna di Indonesia”. Sub materi yang dibahan dalam
modul adalah: sebaran Flora dan Fauna di Indonesia, dan faktor-faktor yang
mempengaruhi persebaran Flora dan Fauna di Indonesia.
Isi modul ini terdiri atas 6 (enam) bagian. Isi modul pembelajaran
Geografi SMA/MA Kelas XI tentang materi persebaran Flora dan Fauna di
Indonesia yaitu: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), materi ajar,
Lembar Kerja Siswa (LKS), media yang akan digunakan, pelaksanaan
evaluasi, silabus mata pelajaran Geografi SMA/MA Kelas XI, dan penutup
yang terdiri dari simpulan dan saran. Modul ini dirancang untuk menjadi
pedoman guru dalam waktu 4 (empat) jam pelajaran atau 4 x 45 menit untuk
sekali pertemuan, termasuk penyelesaian tugas-tugasnya.

B. Saran

Agar dapat mengaplikasikan modul ini dengan baik, diminta guru


terlebih dahulu memahami tujuan pembelajaran, langkah-langkah, serta
konten materi dalam modul dari awal sampai akhir sebelum melaksanakan
proses pembelajaran. Selain itu, penyempurnaan modul masih perlu terus
dilakukan terutama pada bagian materi, sebagai upaya peningkatan kualitas
modul dalam pembelajaran Geografi pada SMA/MA dan MA di Aceh,
termasuk juga upaya pengujian kefektifan modul terhadap capaian-capaian
pembelajaran siswa khususnya di Aceh.

47
DAFTAR PUSTAKA

Anjani, E dan Haryanto, T. (2009). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA/MA.


Jakarta: PT. Cempaka Putih.

Endarto, D dkk.(2009). Geografi 2 untuk SMA/MA/MA Kelas XI. Jakarta:


Grahadi.

Riyana, I. (2008). Pemanfaatan OHP dan Presentasi dalam Pembelajaran.


Jakarta: Cipta Agung

Sadiman.(2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo


Persada.

Setiani, F dkk.(2012). Bank Soal Geografi SMA/MA/MA. Yogyakarta: PT. Citra


Aji Parama

Sumardi dkk. (2009). Geografi 2: Lingkungan Fisik dan Sosial SMA/MA/MA


Kelas XI. Jakarta: CV. Putra Nugraha

Wardiyatmoko, K. (2014). Geografi untuk SMA/MA/MA Kelas XI. Jakarta:


Erlangga

Yosepana, S. (2009).Belajar Efektif Geografi 2 untuk Siswa SMA/MA/MA Kelas


XI IPS. Jakarta: PT. Intimedia Cipta Nusantara

48

Anda mungkin juga menyukai