Anda di halaman 1dari 12

PHYSICS I

(ENGINEERING MECHANICS)

Dr. Ir. Jamasri


Department of Mechanical Engineering
Jl. Grafika No. 2 Yogyakarta 55281
Email: jamasri@ugm.ac.id

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 1


PHYSICS I
(ENGINEERING MECHANICS)
z Bobot : 3 SKS
z Materi : Engineering Mechanics
z Penilaian: Tugas Mandiri 30%
Midterm 30%
Ujian Akhir 40%
z Acuan : Engineering Mechanics
Oleh R. C. Hibbeler

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 2


Vektor Gaya
Skalar & Vektor
z Skalar: Suatu besaran yang dicirikan
dengan tanda positif dan negatif, misalnya
Massa, Volume dan panjang
z Vektor: Suatu besaran yang mempunyai
besar dan arah, misalnya posisi, gaya dan
momen

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 3


Notasi
z Notasi vektor adalah huruf yang
ditebalkan, misal A, sedangkan besarnya
yang selalu positif diberi notasi huruf
miring, misal |A|
Pada gambar samping, vektor A
P mempunyai besar 4 unit, arah 20o
diukur berlawanan jarum jam dari
A
aksis horisontal
20o
Titik O disebut ekor (tail)
0
Titik P disebut Tip (ujung) atau Head
9/6/2006 9:05 AM
(kepala)
Engineering Mechanics 01 4
Operasi Vektor
A. Perkalian & Pembagian vektor dng skalar
z Perkalian vektor A dengan skalar a
menghasilkan aA, didefinisikan
sebagai suatu vektor yang mempunyai
besar |aA|.
z Arah vektor aA sama dengan vektor A
jika a adalah positif
z Arah vektor aA kebalikan dengan
vektor A jika a adalah negatif
9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 5
z Pembagian vektor A dengan skalar a
dpt didefinisikan sebagai perkalian,
yaitu A/a= (1/a)A, a=0
z Kita lihat gambar dibawah

A
A
-A 1,5A
-1,5A

Perkalian & Pembagian skalar


9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 6
B. Penjumlahan Vektor
z Dua vektor A dan B bertipe sama dapat
dijumlahkan dan membentuk resultan
vektor R=A+B dengan menggunakan
“parallelogram law”

B R
A A A
R R A
B
B
R=B+A
B R=A+B R=A+B

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 7


C. Pengurangan Vektor
z Resultan selisih antara dua vektor A dan
B dapat ditulis: R’=A-B=A+(-B)

-B
A

R’ R’ A
A

B -B

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 8


D. Penguraian Vektor
z Suatu vektor R dapat diurai menjadi dua
komponen vektor A dan B

a a

R
A

b B b

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 9


E. Penjumlahan Vektor Gaya
z Suatu vektor R dapat diurai menjadi dua
komponen vektor A dan B
F1+F2
FR FR=(F1+F2)+F3

F2 F1

0
F3

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 10


Prosedur Analisis Resultan Gaya
Problem yang melibatkan jumlahan dua
gaya dan mengandung dua parameter yang
belum diketahui (unknown) dapat
diselesaikan dengan prosedur sbb:
A. Parallelogram Law
Buatlah sket yang menunjukkan
jumlahan vektor menggunakan
Parallelogram Law. Bila mungkin tentukan
sudut internalnya
9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 11
B. Trigonometri

A B C
z Hukum Sinus: = =
sin a sin b sin c

A B C
= =
sin a sin b sin c
A c B

b a

9/6/2006 9:05 AM Engineering Mechanics 01 12

Anda mungkin juga menyukai