03a Vektor
03a Vektor
1
Skalar Aljabar Vektor
Definisi-definisi yang mendasar pada vektor
Skalar adalah besaran yang mempunyai besar
adalah sebagai berikut.
tetapi tanpa arah.
a. Duah buah vektor A dan B sama jika memiliki besar dan
Contohnya adalah: massa, panjang, waktu, suhu, arah yang sama.
usaha, daya, volume, daya, tekanan, dll
A B
Skalar dinyatakan dengan huruf biasa seperti
dalam aljabar elementer. b. Sebuah vektor yang besarnya sama dengan vektor A,
tetapi belawanan arah dengan vektor A dinyatakan
Operasi-operasi pada skalar mengikuti aturan-
dengan vektor –A.
aturan yang sama seperti halnya dalam aljabar
elementer. A -A
5 6
A
7 8
2
3. Cara Poligon
2. Cara jajaran genjang Jumlah dari vektor-vektor yang merupakan sisi-sisi dari
sebuah poligon tertutup senantiasa sama dengan nol jika
arah sisi-sisi tersebut beraturan (lihat gambar berikut)
P4
B P5
A
P3
A P1 P2
B
P1P2 + P 2P3 + P 3P4 + P 4P5 = P1P5.
P4
Vektor A + B adalah diagonal dengan P5
P3
pangkal A dan ujung B.
9 P1 P2 10
P4
P5
P3
Jika h adalah bilangan dan A adalah vektor, maka hA
P2
didefinisikan sebagai sebuah vektor yang besarnya h
P1 dikalikan dengan besarnya A dan mempunyai arah yang
sama dengan A jika h positif dan hA berlawanan dengan
A jika h negatif.
11 12
3
Hukum-Hukum Aljabar Vektor Vektor Komponen
Jika A, B, dan C adalah vektor-vektor dan m, n adalah skalar- Vektor A dalam ruang dimensi tiga, pada arah positif sumbu x,
skalar maka: y dan z diberi tanda : i , j, dan k
a. A+B=B+A Hk. komutatif untuk penjumlahan
b. A + (B + C) = (A + B) + C Hk. assosiatif untuk penjumlahan
c. mA = Am Hukum komutatif untuk perkalian
d. m(nA) = (mn)A Hukum assosiatif untuk perkalian
e. (m + n)A = mA + nA Hukum distributif
f. m(A + B) = mA + mB Hukum distributif
Maka vektor-vektor A1i, A2j dan A3k disebut komponen-
g. A + B = C jika dan hanya jika B = C - A
komponen tegak lurus atau vektor-vektor komponen dari A
h. A + 0 = A dan A – A = 0 dalam arah x, y dan z.
13 14
Vektor Komponen
Komponen sebuah vektor adalah proyeksi vektor itu pada
Resultan dari A1i, A2j dan A3k adalah vektor A garis dalam ruang yang diperoleh dengan menarik garis
sehingga dapat ditulis A= A1i + A2j +A3k. tegak lurus dari kepala vektor tersebut ke garis tadi.
r
Komponen vektor aadalah: ax a cos dan a y a sin
Besar vektor A adalah |A | = A1 A 2 A 3
2 2 2
r a ax2 a y2 tan
ax
15 Besar vektor a: dan
ay 16
4
Penjumlahan 2 vektor (A dan B) atau resultan gaya
dengan cara jajaran genjang, besar vektor C dapat Dalam perhitungan vektor dibutuhkan trigonometri :
dihitung dengan rumus :
Dalil cosinus :
C A2 B 2 2 AB cos
Dalil sinus :
a b 2 c 2 2 bc cos
2
b 2 a 2 c 2 2 ac cos a b c
c 2 a 2 b 2 2 ab cos sin sin sin
17 18
Example 1: Solution:
a r v12 v 22 2 v1 v 2 cos
• Dua buah vektor yang besarnya 8 dan 15 82 152 2 8 15 cos 45
satuan saling mengapit dengan sudut 450. 458,7
Hitunglah: 21,4 satuan
a. besar resultannya, dan b Sudut antara resultan dengan vektor pertama dapat
b. sudut antara resultan dengan vektor dicari dengan 2 cara : v r
pertama. 2
Dalil sinus : sin sin 135
v sin 135
sin 2
r
15 0,707
0,4955
21,4
19 29,7 0 20
5
Example 2:
23 24
6
Resultan untuk 2 buah gaya Resultan untuk 3 buah gaya
27