Anda di halaman 1dari 697

2016

Laporan Tahunan
BNI
Syariah

m ^T_
Mm
\\
Ik.

E®*" * |, fij1

IDX:BBSY PT Bank BNI Syariah


Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

2 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PENJELASAN TEMA

Komitmen
Mewujudkan Prinsip
Hidup Berhasanah
Bank BNI Syariah ingin memperkuat positioning- nya sebagai perbankan
yang benar-benar menerapkan Hasanah Lifestyle Banking di tahun 2017
mendatang. Karena itu selama tahun 2016, Bank BNI Syariah terus
berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah sosialisasi dan
prakondisi yang menunjukkan positioning BNI Syariah sebagai perbankan
yang mengusung dan menerapkan hasanah sebagai lifestyle, baik secara
internal maupun eksternal.

Dengan penuh komitmen, prinsip hidup berhasanah (hasanah lifestyle)


diterapkan sebagai keunggulan utama BNI Syariah yang tidak dimiliki oleh
bank lainnya sehingga menjadi bank pilihan konsumen yang
mengedepankan nilai-nilai hasanah dalam kehidupannya. Kehidupan yang
tidak hanya mengutamakan kehidupan duniawi semata tetapi juga
memikirkan bekal bagi masa depan kehidupan setelah mati nanti dengan
berbuat kebaikan (hasanah).

KESINAMBUNGAN
TEMA

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 3
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

Semangat untuk menjadi mitra perbankan yang dapat Melalui seluruh fasilitas dan produk BNI Syariah, Tema ini mengangkat latar belakang bahwa tahun
diandalkan mendorong BNI Syariah untuk senantiasa BNI Syariah mewujudkan pengabdian sejati yang 2015 merupakan tahun yang sulit. Sulit bagi
memberikan yang terbaik dalam hal kegiatan usaha sesuai kaidah syariah dengan semangat "Hasanah". perekonomian Indonesia pada umumnya dan juga
maupun dalam pengertian yang lebih luas. Dari sisi Implementasi komitmen tersebut mengantarkan BNI berimbas pada industri perbankan syariah pada
kegiatan usaha, semangat ini telah mengantarkan Syariah pada peningkatan kapabilitas bisnis serta khususnya. Namun demikian, usaha mikro tetap
BNI Syariah kepada sebuah pencapaian yang berbagai penghargaan di bidang syariah sebagai menjadi salah satu tulang punggung perekonomian
membanggakan di tahun 2013. prestasi membanggakan di tahun 2014. Indonesia. Oleh karena itu, tema Laporan Tahunan
2015 ini berusaha mengangkat kekuatan dan
Sedangkan dalam pengertian yang lebih luas, BNI Syariah bertekad untuk terus menegakkan perjuangan usaha mikro yang kemudian diadopsi
semangat ini mendorong BNI Syariah untuk semangat "Hasanah" pada seluruh produk, layanan, oleh BNI Syariah sebagai tema untuk tetap berjuang
mengimplementasikan nilai-nilai hasanah pada fasilitas, aktivitas, hingga perilaku karyawan BNI menjadi bank syariah pilihan masyarakat yang
lingkup yang lebih luas sekaligus sebagai manifestasi Syariah dalam rangka mewujudkan bisnis yang tak membawa esensi kebaikan (hasanah).
dari budaya kerja amanah dan jamaah. Atas dasar ini, hanya berkomitmen pada kualitas yang bertumbuh,
tahun 2013 juga merupakan cerminan dari perjalanan namun juga membawa kebaikan untuk dunia maupun
BNI Syariah dalam berjuang untuk hasanah. akhirat.

4 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 5
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

cc
Di tengah perlambatan pertumbuhan
industri perbankan, BNI Syariah berhasil
membukukan kinerja yang baik
CC

Laba bersih Aset

NAIK NAIK
21,38% 23,01%
DPK Pembiayaan

NAIK NAIK
25,41% 15,36%

DAFTAR ISI

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 6
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

Penjelasan Tema 2 Kronologis Pencatatan Sukuk 95

Kesinambungan Tema 2 Lembaga dan Profesi Penunjang 97


Ikhtisar Kinerja 4 Wilayah Operasional BNI Syariah 98
Daftar Isi 6 Maksud Dan Tujuan Pembentukan
Kantor Wilayah 100
PERFORMA 2016
Struktur Organisasi Kantor Wilayah 100
Ikhtisar Keuangan 12
Laporan Realisasi Penggunaan Dana Progress Pembentukan Kantor Wilayah 101
Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah I 14
Tahun 2015. Operasional Kantor Wilayah 101

Rincian Pembayaran Bagi Hasil Sukuk 14 Profil Pemimpin Wilayah 101


Mudharabah BNI Syariah I Tahun 2015
FUNGSI PENUNJANG BISNIS
Penghargaan 15
Teknologi Informasi 104
Peristiwa Penting 26 Divisi Teknologi & Informasi 104
LAPORAN MANAJEMEN Profil Pimpinan Divisi Teknologi 105
Laporan Dewan Pengawas Syariah 40 Informasi
Program Kerja Divisi Teknologi
Laporan Dewan Komisaris 42
Informasi 2016 106
Laporan Direksi 48
Project Pemenuhan Kepatuhan Bank
Surat Pernyataan Tentang Tanggung Indonesia - OJK 106
Jawab Atas Kebenaran Isi Laporan 56
Tahunan PT Bank BNI Syariah 2016 Project Peningkatan Layanan 106

PROFIL PERUSAHAAN Project Peningkatan Operasional 106


Sistem Informasi Manajemen Berbasis 107
Data Perusahaan 60
Teknologi Informasi
Sekilas BNI Syariah 62
Sasaran Strategis Ti BNI Syariah Tahun 107
Jejak Langkah BNI Syariah 64 2017
Bidang Usaha BNI Syariah 66 Tata Kelola Teknologi Informasi (IT
Governance) 108
Segmen Usaha 67
Pengembangan Operasional 110
Produk Dan Jasa 69
Profil Pimpinan Division Operasional 110
Produk Simpanan 69
Program Kerja Operasional Division
Produk Pembiayaan Konsumer 70
2016 110
Produk Pembiayaan Komersial 71
Implementasi Rencana Dan Strategi
Jasa 72 Operasional 110
Visi dan Misi 74 Pencapaian Divisi Operasional 2016 111
Tata Nilai BNI Syariah 75 Rencana Strategis 2017 112
Struktur Organisasi 76 Strategi, Keuangan dan Jaringan 114
Profil Dewan Pengawas Syariah 78 Perencanaan dan Pengembangan 114
Jaringan
Profil Dewan Komisaris 80
Profil Direksi 86 Pemantauan Kinerja Jaringan 114

Profil Senior Executive Vice President Profil Pemimpin Kordinator Keuangan 115
92
(SEVP) dan Jaringan
Profil Pemimpin Divisi Perencanaan 115
Pejabat Senior 93
Strategis
Struktur Dan Komposisi Pemegang 94
Saham Profil Pemimpin Satuan Kerja
Keuangan 116
Entitas Anak 94
Profil Pemimpin Jaringan dan Umum 116
Struktur Grup Perusahaan 95
Fokus Utama Perencanaan Strategis 117
Kronologis Pencatatan Saham 95

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 7
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

DAFTAR ISI

Fokus Utama Satuan Kerja 117 Permodalan dan Praktik Manajemen 178
Keuangan Risiko
Fokus Utama Jaringan 117 Struktur Modal 178
Pencapaian 2016 Strategi dan Ikatan yang Material untuk Investasi
Keuangan 118 Barang Modal 182
Prioritas 2017 119 Kebijakan Deviden 182
Program Kepemilikan Saham Oleh
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
MANAJEMEN Manajemen dan/atau Karyawan 182
Analisa Makro Dan Industri Perbankan Realisasi Penggunaan Dana Hasil
122
Syariah Penawaran Umum (Sukuk) 182
Perekonomian Dunia 122 Informasi & Fakta Material yang Terjadi
Perekonomian Indonesia 122 Setelah Tanggal Neraca 182

Industri Perbankan Nasional 124 Tingkat Kesehatan Bank 182

Perbankan Syariah 126 Investasi, Ekspansi, Diverstasi, Akuisisi


dan Restrukturisasi Hutang 182
Kinerja Perbankan Syariah 129
Informasi Material yang Mengandung 183
Posisi BNI Syariah di Industri 130 Benturan Kepentingan
Pangsa Pasar BNI Syariah 130 Peningkatan/Penurunan yang Material 183
Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha 133 dari Penjualan Bersih

Fokus Pengembangan Bisnis Perubahan Peraturan Perundang-


133 183
Perbankan Tahun 2016 Undangan dan Dampaknya Terhadap
Kinerja Bank
Bisnis Komersial & Menengah 133
Informasi dan Transaksi dengan Pihak 183
Bisnis Konsumer dan Ritel 135 Berelasi
Bisnis Mikro 146 Perubahan Kebijakan Akuntansi dan 184
Bisnis Treasuri dan Internasional 149 Dampaknya Terhadap Kinerja Bank

Tinjauan Keuangan 154 Perbandingan Proyeksi dan Hasil Yang 187


Dicapai
Laporan Posisi Keuangan 154
Target 2017 187
Liabilitas 159
Rencana Produk dan Aktivitas Tahun 187
Dana Syirkah Temporer Non Bank 161 2017
Dana Syirkah Temporer Bank 161 Aktivitas 188
Analisa Mengenai Dana Pihak Prospek Pengembangan Usaha 189
Ketiga 161
Strategi Bisnis 2017 191
Surat Berharga Yang Diterbitkan 161
Aspek Pemasaran 193
Ekuitas 161
Komunikasi Pemasaran 194
Laporan Laba Rugi 162
195
Laporan Arus Kas 168 Penghargaan Marketing Communication
Komitmen dan Kontijensi 168 Program Marketing Communication
2016 untuk Produk Dana dan 195
Rasio Keuangan 169
Pembiayaan
Kemampuan Membayar Hutang dan 171
Kolektibilitas Piutang Rencana dan Strategi Marketing 196
Communication Bnis Tahun 2017
Kemampuan Membayar Hutang 171
SUMBER DAYA INSANI
Solvabilitas Bank 171
Kebijakan Pengelolaan SDI 200
Rentabilitas Bank 171
Roadmap Pengembangan SDI 201
Likuiditas Bank 171
Struktur Pengelolaan SDI 202
Kepatuhan Bank 173
Struktur Organisasi Divisi Sumber Daya
Tingkat Kolektibilitas Pembiayaan 173
Insani 202

8 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

DAFTAR ISI

Profil Pemimpin Divisi Sumber Daya Rencana Penerapan GCG 2017 236
203
Insani
Asesmen Penerapan GCG 237
Fungsi & Ruang Lingkup Tugas Divisi 203 Struktur GCG 243
SDI
Rapat Umum Pemegang Saham 244
Program Pengembangan SDI 204
Berkelanjutan Realisasi Keputusan RUPS Tahun 248
Sebelumnya
Internalisasi Budaya Perusahaan 204
Dewan Pengawas Syariah 250
Survey Penerapan Budaya Kerja 205
Dewan Komisaris 259
Pengembangan Organisasi 2016 206
Komisaris Independen 275
Manajemen Karir 207
Direksi 277
Human Capital Engagement 2016 208

Hubungan Afiliasi Antara Anggota


Performance Management System 208
Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang 290
Human Capital Information System Saham Utama dan/ atau Pengendali
(Hcis) 208
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan 291
Rekrutmen Pegawai 209 Direksi
Tahapan Rekrutmen Clerk 209 Penilaian Kinerja Dewan Komisaris 291
Tahapan Rekrutmen "Officer 209 Prosedur Penilaian Kinerja 291
Development Program"
Kriteria Evaluasi Kinerja Dewan 291
Tahapan Rekrutmen Professional Hire Komisaris
210
Kriteria Evaluasi Kinerja Direksi 291
Data Rekrutmen 210
Pihak Yang Melakukan Penilaian 291
Pelatihan dan Pengembangan 2016 212 Kinerja Direksi dan Dewan Komisaris
Talent Management 212 Penilaian Kinerja Direksi & Dewan 292
Komisaris
Statistik Pegawai 218
Keberagaman Komposisi Dewan 293
218 Komisaris dan Direksi
Komposisi Jumlah Karyawan Tetap (Pegawai
Tetap) Berdasarkan Level Organisasi Komite-Komite dibawah Komisaris 294
Komposisi Pegawai Berdasarkan 219 Komite Audit 294
Tingkat Pendidikan
Komite Pemantau Risiko 299
219 Komite Remunerasi & Nominasi 304
Komposisi Pegawai Berdasarkan Usia
Komite di Bawah Direksi 310
Rencana Pengembangan Organisasi 220
Komite Kebijakan Risiko (KKR) 310
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Komite Sumber Daya Manusia (KSDM) 314
Latar Belakang Good Corporate 224
Governance (GCG) Komite Modal, Investasi dan Teknologi 316
(KMIT)
Pencapaian GCG 2016 225
Komite Asset, Liabilities, Management 319
Pefindo 226 (KALMA)
Rating Tingkat Kesehatan Bank 226 Kebijakan Remunerasi 323
Manfaat Penerapan GCG bagi BNI 227 Sekretaris Perusahaan 325
Syariah
335
Landasan Penerapan GCG BNI Syariah 228 Keterbukaan Informasi Kepada Publik
Lima Prinsip GCG 228 Hubungan Dengan Media dan Akses 336
Landasan Regulasi dan Kebijakan 229 Informasi

Kebijakan Internal 230 Penanganan Benturan Kepentingan 337

Komitmen Implementasi Prinsip GCG 232 Internal Audit 338

Roadmap Tata Kelola Perusahaan 234 Kantor Akuntan Publik 344


Sosialiasi GCG 236 Fungsi Audit Eksternal 344

9 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
DAFTAR ISI

Manajemen Risiko 346


Sistem Pengendalian Intern 359
Fungsi Kepatuhan 362
Transparansi Kondisi Keuangan dan Non 369
Keuangan
Pendapatan Dana Non Zakat dan 370
Penggunaannya
Penerapan Anti Pencucian Uang dan 371
Pencegahan Pendanaan Terorisme
Kebijakan Buy Back Shares & Buy Back 374
Obligation
Akses Informasi dan Data Perusahaan 374

380
Perkara Hukum dan Sanksi Administratif
Penyimpangan Internal 381

382
Sanksi Administratif dari Otoritas Terkait
Anti Gratifikasi 382
Etika Bisnis dan Etika Kerja 383
Kode Etik BNI Syariah 383
Pengadaan Barang dan Jasa 389
Sistem Pelaporan Pelanggaran 398
Strategi Anti Fraud (SAF) 398
Whistleblowing System (WBS) 399
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
PERUSAHAAN
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 406
Dasar Acuan Pelaksanaan 407
Pengelolaan CSR 407
Yayasan Hasanah Titik 407
Pengelolaan Dana 408
Prinsip Dasar Pelaksanaan 409
Pilar Program CSR 410
Tanggung Jawab Terhadap Kelestarian 412
Lingkungan
Tanggung Jawab Terhadap Sosial 415
Kemasyarakatan
Tanggung Jawab Terhadap
Ketenagakerjaan, Kesehatan dan 422
Keselamatan Kerja
Tanggung Jawab Terhadap Nasabah 430
Jaringan Kantor 436
Outlet Reguler 438
Outlet Mikro 446

LAPORAN KEUANGAN
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PERFORMA 2016

Kinerja keuangan dan operasional BNI Syariah


tahun 2016 secara umum berhasil mencapai
target yang ditetapkan

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 11
Ikhtisar Keuangan 12
Laporan Realisasi Penggunaan Dana Sukuk Mudharabah Bank BNI 14
Syariah I Tahun 2015
Rincian Pembayaran Bagi Hasil Sukuk Mudharabah BNI Syariah I 14
Tahun 2015
Penghargaan 15
Peristiwa Penting 26
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sumber Fungsi Penunjang BisnisTata
Daya Insani Analisis danPerusahaan
Kelola Pembahasan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Manajemen
Perusahaan

IKHTISAR KEUANGAN

NERACA (dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

KETERANGAN 2012 2013 2014 2015 2016


Jumlah Aset 10.645 14.709 19.492 23.018 28.314
Jumlah Aset Produktif 9.769 13.648 17.389 20.287 24.773
Pembiayaan yang Diberikan 7.632 11.242 15.044 17.765 20.494
Surat Berharga yang Dimiliki 1.119 1.996 1.884 2.302 3.928
Penyertaan - - - - -

Dana Pihak Ketiga 8.948 11.422 16.246 19.323 24.233


Giro 1.468 1.500 1.416 1.507 2.118
Tabungan 3.777 5.006 5.957 7.411 9.423
Deposito 3.702 4.917 8.873 10.405 12.691
Jumlah Liabilitas 2.186 3.839 3.085 3.311 4.685
Jumlah Ekuitas 1.187 1.305 1.950 2.216 2.487
Modal Saham 1.001 1.001 1.502 1.502 1.502

LABA RUGI (dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


KETERANGAN 2012 2013 2014 2015 2016

Pendapatan Pengelolaan Dana 936 1.333 2.026 2.429 2.802


oleh Bank sebagai Mudharib
Hak Pihak Ketiga atas Bagi (291) (418) (691) (846) (905)
Hasil Dana Syirkah Temporer
Hak Bagi Hasil Milik Bank 645 915 1.335 1.583 1.897
Pendapatan Usaha Lainnya 84 147 100 119 102
Pendapatan Operasional 729 1.062 1.435 1.702 1.998
Beban Operasional (674) (878) (1.119) (1.193) (1.306)
(Penyisihan)/pembalikan
penyisihan kerugian aset 86 8 (93) (221) (324)
produktif
Pendapatan/Beban Non (3) (12) (2)
Operasional - Bersih 20 6
Laba Sebelum Pajak 138 180 220 308 373
Laba Bersih 102 117 163 229 277
Jumlah Pendapatan 99 117 163 266 271
Komprehensif

98 117 137 152 185


Laba Bersih per Saham Dasar

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 13
IKHTISAR KEUANGAN

RASIO KEUANGAN PENTING


KETERANGAN j 2012 I 2013 I 2014 j 2015 j 2016
Coverage Ratio 76,88% 91,27% 90,73% 84,51% 92,57%
Tingkat Pengembalian Aset 1,48% 1,37% 1,27% 1,43% 1,44%

Tingkat Pengembalian Ekuitas 9,31% 9,65% 10,83% 11,39% 11,94%

Rasio Kecukupan Modal dengan


Memperhitungkan Risiko 19,29% 16,54% 18,76% 18,16% 17,81%
Pembiayaan
Rasio Kecukupan Modal dengan
Memperhitungkan Risiko 19,07% 16,23% 18,43% 18,11% 17,81%
Kredit/Penyaluran Dana dan
Risiko Pasar

Rasio Kecukupan Modal dengan


Memperhitungkan Risiko - - 16,26% 15,48% 14,92%
Kredit/Penyaluran Dana, Risiko
Pasar, dan Risiko Operasional
Aset Tetap Terhadap Modal 12,79% 13,46% 10,96% 13,26% 15,46%
Aset Produktif Bermasalah 1,58% 1,53% 1,61% 2,35% 2,43%

2,02% 1,86% 1,86% 2,53% 2,94%


Pembiayaan Bermasalah Kotor

Pembiayaan Bermasalah Bersih 1,42% 1,13% 1,04% 1,46% 1,64%

PPA Produktif terhadap Aset 1,33% 1,45% 1,50% 1,90% 2,28%


Produktif
Pemenuhan PPA Produktif 100,46% 101,72% 110,35% 108,01% 108,83%
Margin Pendapatan Bersih 11,03% 9,51% 8,15% 8,25% 8,32%

Beban Operasional terhadap 88,79% 88,11% 89,80% 89,63% 87,67%


Pendapatan Operasional (BOPO)
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas
184,10% 294,22% 158,18% 149,41% 188,40%

Rasio Liabilitas terhadap Jumlah 20,53% 26,10% 15,82% 14,38% 16,55%


Aset
Rasio Pembiayaan terhadap Dana 84,99% 97,86% 92,60% 91,94% 84,57%
Pihak Ketiga

1 4 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sumber Fungsi Penunjang BisnisTata
Daya Insani Analisis danPerusahaan
Kelola Pembahasan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Manajemen
Perusahaan

IKHTISAR KEUANGAN

Penerbitan Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah I Tahun 2015


Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah I Tahun 2015

I_I ■ II ai Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar Rupiah)

Tanggal Terbit 26 Mei 2015

Tanggal Jatuh Tempo 26 Mei 2018

Tingkat Bagi Hasil 9,25%


15,35% (lima belas koma tiga lima persen) yang dihitung dari Pendapatan
Nisbah Pemegang Sukuk Yang Dibagihasilkan.
Kustodian Sentral Efek Indonesia
Pencatatan
Peringkat idAA+(sy) oleh PEFINDO
Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Sukuk Mudharabah ini, setelah
Penggunaan dikurangi dengan biaya-biaya emisi seluruhnya akan dipergunakan untuk
mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah Rupiah

Laporan Realisasi Penggunaan Dana Sukuk Mudharabah Bank


BNI Syariah I Tahun 2015.
Rincian Pembayaran Bagi Hasil Sukuk Mudharabah BNI Syariah I Tahun 2015
Total Pembayaran bagi
Pembayaran ke Tanggal Pembayaran Hasil Sukuk Eq.Rate
1 26 Agustus 2016 11.548.224.052 9,24%
2 26 November 2016 11.377.284.943 9,10%
3 26 Februari 2016 11.316.557.134 9,05%
4 26 Mei 2016 11.433.004.604 9,15%
5 26 Agustus 2016 11.470.211.757 9,18%
6 26 November 2016 11.254.042.720 9,00%

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 15
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PENGHARGAAN
Indonesia Corporate Secretary- Communication Award 2016
• Predikat
The Best Quick Minded Corporate Secretary for Indonesia Syariah
Bank Company untuk Endang Rosawati, Head of Corporte Sekretary

UARI
Top Property Award 2016

• Predikat
Kategori KPR Sharia

• Pemberi
Majalah Marketing

Top Brand Award 2016

• Predikat
Kategori Tabungan Sharia

• Pemberi
Majalah Marketing

RUARI

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 16
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

& Communication Division PT Bank BNI Syariah

• Pemberi
Majalah Economic Review

Indonesia Corporate Secretary- Communication


Award 2016
• Predikat
The Best Website
• Pemberi
Majalah Economic Review

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 17
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PENGHARGAAN

APRI
5th Infobank Digital Brand of the Year 2016

Predikat
Peringkat I Digital Brand KPR Bank Umum Syariah

Pemberi
Majalah Infobank

Indonesia My Home Award III 2016

• Predikat
The Best Growth for Sharia Banking
• Pemberi
Majalah My Home dan Aliansi Jurnalis Properti dan Keuangan

TOP Eksekutif Muslim 2016

• Predikat
Top Eksekutif Muslim 2016 atas nama Imam Teguh Saptono,
Direktur Utama BNI Syariah, kategori Korporasi Bisnis

• Pemberi
Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) dan Majalah
Ibadah

MEI
WOW Service Excellence Award 2016 Jabodetabek

• Predikat
Bronze Champion, Category: Conventional Bank (Sharia Bank)
• Pemberi
Markplus.Inc

1 8 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

The 12th Islamic Finance Award 2016


PENGHARGAAN

• Predikat
1st Rank The Biggest Contributor Financing Islamic Full Fledge
Bank

The 12th Islamic Finance Award 2016 • Pemberi


Islamic Finance Award

• Predikat
1st Rank The Most Expansive Financing Islamic
Full Fledge Bank: Equity Idr 1-5 Tn (Buku 2)

Pemberi
The 12th Islamic Finance Award 2016 Islamic Finance Award

• Predikat
Runner Up The Best Islamic Full Fledge Bank: Equity Idr 1-5 Tn (Buku 2)
• Pemberi
Islamic Finance Award

Piagam Penghargaan Lembaga Prestasi


Indonesia-Dunia
• Predikat
Pemrakarsa dan Penyelenggara Pawai Hasanah dengan Papan Orasi
Mengajak Kebaikan Terbanyak
• Pemberi
Lembaga Prestasi Indonesia-Dunia

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 19
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PENGHARGAAN

JUNI
Indonesia Digital Popular Brand Award 2016

• Predikat
Digital Popular Brand Award 2016 Kategori Tabungan Syariah

• Pemberi
TrasNCo, IMFocus dan BisnisUpdate.com

Indonesia Service Quality Award 2016

• Predikat
The Best Service Quality Award 2016 Kategori Perbankan Syariah

• Pemberi
Majalah Marketing dan Carre dan Keuangan

AGUSTUS
Best Syariah 2016

• Predikat
Best Syariah Terbaik 2016 Kategori Bank
......... .......... Syariah Aset Lebih dari Rp10 Triliun
T1T Rank BM Jiyjriali
l-Sjml: Sy jn»li I Vrfcxll: ’ll 11)

... ‘ '' Pemberi


Majalah Investor, Berita Satu Media Holding

21th Infobank Awards 2016


inliiliiink • Predikat
55BNI v-~ Sangat Bagus Atas Kinerja Keuangan Tahun 2015

• Pemberi
Majalah Infobank

2 0 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen


1 Mewujudkan
Pemberi Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Tempo Media Group dan Indonesia Banking School
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PENGHARGAAN

AGUSTUS
Kompetisi Program PR Inspirasional The 5th Indonesia
Public Relations Awards & Summit (IPRAS) 2016
• Predikat
Pemenang Harapan, Kategori Korporasi Swasta
Nasional dan Multinasional
• Pemberi
Serika Pekerja Pers (SPS) Pusat

SEPTEMBER
Indonesia Banking Award 2016

• Predikat
The Best Bank in Retail Banking Services Kategori Bank
Syariah Aset di Atas 10T
• Pemberi
Tempo Media Group dan Indonesia Banking School

Indonesia Banking Award 2016

• Predikat
The Most Efficient Bank Kategori Bank Syariah Aset di Atas 10T

• Pemberi
Tempo Media Group dan Indonesia Banking School

Indonesia Banking Award 2016

• Predikat
The Most Reliable Bank Kategori Bank Syariah Aset di Atas 10T •

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 21
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PENGHARGAAN

SEPTEMBER
Indonesia Human Capital Study (IHCS) 2016

• Predikat
Appreciation of Human Capital Management System
Improvement

• Pemberi
Indonesia Human Capital Study (IHCS)

Indonesia Human Capital Study (IHCS) 2016

• Predikat
Best Human Capital Index Effectiveness
• Pemberi
Indonesia Human Capital Study (IHCS)

Global Islamic Finance Awards

• Predikat
The Most Improved Islamic Bank 2016

• Pemberi
The Awards Committee of Global Islamic Awards

Infobank Sharia Finance Awards 2016

• Predikat
Sangat Bagus Atas Kinerja Keuangan 2011-2015

• Pemberi
Majalah Infobank

2 2 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PENGHARGAAN

OKTOBER
Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-1 Corporate Social Responsibility untuk Buku 2
Syariah (Aset > Rp10T)

• Pemberi

Majalah Economic Review

Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-2 Buku 2 Syariah (Aset > Rp10T)
• Pemberi
Majalah Economic Review

Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-2 Human Capital untuk Buku 2 Syariah (Aset >Rp10T)
• Pemberi
Majalah Economic Review

Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-3 Risk Management untuk Buku 2 Syariah (Aset >Rp10T)

• Pemberi
Majalah Economic Review

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 23
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PENGHARGAAN

OKTOBER
Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-1 Good Corporate Governance untuk Buku 2
Syariah (Aset > Rp10T)

• Pemberi
Majalah Economic Review

Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-2 Corporate Communication untuk Buku 2
Syariah (Aset >Rp10T)

• Pemberi
Majalah Economic Review

Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-3 Information & Technology untuk Buku 2
Syariah (Aset >Rp10T)

• Pemberi
Majalah Economic Review

Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-3 Legal untuk Buku 2 Syariah (Aset >Rp10T)
• Pemberi
Majalah Economic Review

2 4 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan
PENGHARGAAN

OKTOBER
Anugerah Perbankan Indonesia-V-2016

• Predikat
Peringkat-3 Risk Management untuk Buku 2 Syariah
(Aset >Rp10T)

• Pemberi
Majalah Economic Review

Bisnis Indonesia Banking Award 2016

r nr u. i nr
• Predikat
Most ttnCliNI BANK Most Efficient Bank, Kategori Bank Syariah
#A*riyjf' IVM miAH

Pt BANK BNI SYARIAH


• Pemberi
Harian Bisnis Indonesia

Sosial Media Award 2016

• Predikat
Great Performing in Social Media Kategori: Sharia Savings

• Pemberi
Majalah Marketing

Digital Marketing Award 2016

• Predikat
PT. Bank BNI Syariah Great Perfoming Website Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 25
Kategori: Sharia Banking
2 6 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PENGHARGAAN

NOVEMBER
Top Bank 2016

• Predikat
Tabungan iB Hasanah sebagai TOP Tabungan Syariah 2016

• Pemberi
Top Bank 2016

DESEMBER
Indonesia Good Corporate Governance Award II, 2016

• Predikat
GCG Terbaik Bank Syariah di Indonesia dengan Predikat
Sangat Baik (A) Sektor: Keuangan - Bank (Buku II-Aset
Rp10T s/d Rp25T)

• Pemberi
Majalah Economic Review

Indonesia Best Banking Brand Award 2016

• Predikat
The Winner of Best Banking Brand 2016 for Consumer
Choice, Best Reputation, Most Reliable, Most Efficient, and
Best Performance Title

• Pemberi
Majalah Warta Ekonomi

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 27
PENGHARGAAN

D
E
S
E
• Predikat
M
Pemenang Kategori Perbankan Syariah

• Pemberi
Otoritas Jasa Keuangan
B
E
R
Good Corporate Governance Award 2016, Indonesia Trusted Companies
• Predikat
Trusted Company Based on Corporate Governance Perception Index (CGPI)

• Pemberi
Majalah Swa

Sustainable Finance Award 2016

2 8 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PERISTIWA PENTING
Penandatanganan kerja sama antara BNI Penandatanganan Memorandum of
Syariah dengan Kementerian Agama Understanding (MoU) antara BNI
dimana BNI Syariah ditunjuk sebagai salah Syariah dengan Bank Aceh dalam
satu Bank Operasional II (BO II) yaitu bank rangka kerja sama pengembangan
penyalur gaji Pegawai Negeri Sipil selain
itu BNI Syariah juga ditunjuk sebagai salah
satu Bank persepsi pengelola rekening
Kementerian dan Lembaga (rekening
pemerintah) serta Treasury National
Pooling.

kapabilitas terkait rencana konversi


Bank Aceh menjadi Bank Umum
23 Januari Syariah, sekaligus kerja sama
pengembangan bisnis, khususnya di
Wilayah Aceh. Terkait proses konversi,
BNI Syariah menjadi bank partner
yang memberikan asistensi teknis dan
menyediakan narasumber selama
proses konversi.

26 Januari
Apresiasi Layanan Cabang (ALC) Award
2016 BNI Syariah, apresiasi bagi segenap
pejuang layanan yang senantiasa
memberikan layanan Hasanah kepada
nasabah BNI Syariah

The Journey of Hasanah, peresmian mobil cerdas Hasanah, apresiasi bagi pendiri
dan tim insan Hasanah serta peresmian wall of fame BNI Syariah (Perjalanan BNI Syariah yang terangkum
dalam prestasi & penghargaan)

r
F

29 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PERISTIWA PENTING

15 Februari 19 - 20 Februari

BNI Syariah memberikan bantuan mobil Gathering Jurnalis Ekonomi Syariah


jenazah untuk masyarakat Palembang oleh Jakarta, dihadiri oleh jajaran management
Direktur Operasional, Pemimpin dan jurnalis dari berbagai media guna
Cabang BNI Syariah Palembang kepada membangun sinergi dan mengedukasi
Pengurus Masjid Darul Muttaqin masyarakat tentang perbankan syariah
Palembang

RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) Peresmian Kantor Cabang Mikro Parepare,
Tahunan BNI Syariah yang dihadiri oleh dihadiri Gubernur Sulawesi
jajaran Dewan Komisaris, Pemegang Selatan dan pimpinan Cabang Mikro
saham dan BNI Syariah Parepare dengan penyerahan gerobak
dagang "Kedai Hasanah" dan
perpustakaan keliling kepada 10
pengusaha mikro Pare-Pare

30 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

7 r 7

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 31
Performa 2016
Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PERISTIWA PENTING

4 Maret 14 Maret

BNI Syariah beri hadiah umrah kepada Penandatanganan perjanjian kerja sama
nasabah dalam program migrasi BNI Haji antara BNI Syariah dan PT Pegadaian
dan Hijrah Hasanah di acara Keuangan dalam penyediaan jasa layanan
Syariah Fair (KSF) yang dihadiri 40 pendaftaran porsi haji yang bertujuan
lembaga keuangan syariah untuk memudahkan nasabah pegadaian
dalam proses pendaftaran porsi haji.

mr * &%ifi im
6-7 April
5 April

Relokasi Kantor BNI Syariah Cabang BNI Syariah berpartisipasi dalam IFN
Cilegon diresmikan oleh Walikota Cilegon (Islamic Finance News) ke 12 tahun 2016
bersama Direktur Bisnis Konsumer BNI dihadiri oleh Otoritas Jasa Keuangan
Syariah (OJK), Badan Koordinasi Penanaman
Modal (BKPM) dan institusi perbankan
asia dan lebih dari 300 delegasi dari
berbagai negara Asia.

ywum

32 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan
PERISTIWA PENTING

Peluncuran produk Tunas Card Desain Jajaran manajemen, karyawan dan mitra
Bebas dari Tabungan BNI iB Tunas BNI Syariah melaksanakan Hasanah for
Hasanah dalam Keuangan Syariah Fair Society merupakan kegiatan "make over"
yang dilaksanakan oleh OJK fasilitas umum yang sudah tidak
layak dan kurang mendapat perhatian
12 Mei 15 Mei

sebagai salah satu kegiatan dalam rangkaian perayaan milad ke-6 BNI Syariah, Hasanah A Six

19 Mei
9 mugt mm
29 Mei

Pelepasan 300 jemaah peserta Umrah Tarhib Ramadhan sebagai salah satu
Keluarga Hasanah BNI Syariah yang kegiatan dalam rangkaian perayaan milad
dihadiri oleh Direktur Utama BNI Syariah, ke-6 BNI Syariah bersama dengan Polda
dan Direktur Utama Aerohajj dengan Metro Jaya dan mitra BNI Syariah, yang
tema "Pulang umrah bawa apa ?" dihadiri 4000 orang dan tercatat sebagai
pawai dengan jumlah papan orasi
kebaikan

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 33
Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen
Performa 2016

PERISTIWA PENTING

Sebagai bentuk dukungan BNI Syariah


terhadap program pemerintah dalam
peningkatan gerakan transaksi non tunai,
dilakukan Peluncuran tap cash co-
branding BNI Syariah dan BNI

BNI Syariah bersama Yayasan Hasanah


Titik memberikan donasi kepada
Palestina sebagai bagian kepedulian
kepada warga Palestina

Muhassabah Hasanah merupakan

puncak perayaan milad ke-6 BNI Syariah,


*
30 Juni

Hasanah A Six yang dihadiri jajaran


manajemen, komisaris, Direksi BNI dan BNI Syariah menjalin kerja sama dengan
anak perusahaan BNI, seluruh karyawan
PT Pertamina (Persero) dalam hal
Kantor Pusat dan Cabang. Sebelumnya
telah dilakukan berbagai rangkaian pemanfaatan produk dan jasa perbankan
kegiatan pra milad yaitu Umrah Ibu Guru syariah
Hasanah, Umrah Keluarga Hasanah,
Hasanah Meme Contest, Hasanah Movie
Festival, Hasanah for Society, Tarhib
Ramadhan, Jemari Hasanah, Tadarus
Anak Hasanah, Ta'jil Hasanah, dan Insan
Hasanah Khatam Qur'an. Rangkaian
kegiatan ini dilakukan serempak di
67cabang BNI Syariah.

34 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PERISTIWA PENTING

15 Juli

BN I Syariah bermitra dengan Baznas


Charity Store, mendukung pengumpulan
dana zakat melalui sumbangan dari
public figure dengan cara menyisihkan
sebagian harta dan lelang barang dimana
Halal bi Halal Hasanah 1437 H dihadiri
hasil penjualan disalurkan melalui
oleh jajaran manajemen, komisaris,
rekening BAZNAS di BNI Syariah
pimpinan serta karyawan BNI Syariah.
Acara dimeriahkan dengan lomba
dengan tema keragaman nusantara,
dimana setiap divisi menampilkan ciri
khas dari masing-masing daerah yang
tercermin dalam dekorasi dan sajian

r Mim IK makanan.

25 Juli

Launching KCP Pondok Pinang yang Pemaparan Kinerja BNI Syariah Triwulan II
dihadiri oleh Direktur Utama BNI Syariah, tahun 2016 dihadiri oleh jajaran BOM,
Imam Teguh Saptono beserta pemimpin pemimpin Divisi, serta 50 wartawan cetak
divisi dan cabang dan tulis dari berbagai media

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 35
Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

7 r 7

36 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Performa 2016 Laporan Manajemen Profil Perusahaan Fungsi Penunjang Bisnis Analisis dan Pembahasan
Manajemen

PERISTIWA PENTING

29 Juli
2-4 Agustus

BNI Syariah bersama Yayasan Hasanah Direktur Utama BNI Syariah, Imam Teguh
Titik melaksanakan program upgrading Saptono menjadi salah satu pembicara
bagi 50 guru Hasanah di desa terpencil dalam 12th World International Economic
serta pengiriman relawan bagi korban Forum yang dihadiri oleh Presiden RI,
bencana di lokasi banjir Kabupaten dan kepala negara anggota OKI, lebih dari
Serang, Banten 2500 delegasi dan tokoh penting
dari 100

negara yang
hadir dalam acara tersebut.

4 Agustus 17 Agustus

Launching Program Tabungan Qurban BNI Fair


iB Hasanah kerja sama BNI Syariah dengan
ACT untuk memudahkan nasabah BNI
Syariah untuk berkurban dan cashback
bagi pemegang iB Hasanah Card melalui
program Superqurban kerja sama dengan
Rumah Zakat di acara Keuangan Syariah

37 Laporan Tahunan 2016 | Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah PT. Bank BNI Syariah
Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI
yang dihadiri oleh jajaran BOM, pemimpin
Divisi, pemimpin cabang Jabodetabek,
seluruh karyawan kantor pusat dan
perwakilan Jabodetabek
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

PERISTIWA PENTING

12 September 26 September

Pelaksanaan Qurban Party Hasanah, BNI Syariah luncurkan Tapcash edisi khusus
selain pemotongan dan pembagian hewan di Keuangan Syariah Fair Aceh disaksikan
Qurban, santunan kepada yatim oleh Kepala OJK regional 5
dan dhuafa juga perlombaan lomba Sumatera bagian Utara dan Kepala OJK
memasak nasi goreng serempak di 67 Banda Aceh
kantor cabang BNI syariah dan dihadiri
jajaran BOM. Melalui program ini di tahun
2016 disalurkan 88 ekor sapi dan 442 ekor
kambing

r Mim IK * MU& t*

BNI Syariah bersama Yayasan Hasanah Untuk memberikan kemudahan dan


Titik dan Gerakan Cinta Quran transaksi non tunai selama berada di
menginisiasi gerakan masal Cinta Quran tanah suci, BNI Syariah menjalin kerja
bertema Amazing Muharram, yakni sama dengan perusahaan travel Aerohajj
gerakan pengentasan 10.000 orang buta (Garuda Indonesia Group) meluncurkan
aksara Al Qur'an di 15 kota di Indonesia kartu co branding iB Hasanah Card dalam
event Garuda Travel Fair (GATF)

PT. Bank BNI Syariah Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 39
7 r 7
Sumber Daya Insani Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Laporan Keuangan
Perusahaan

FOSTER
ING
Hasa
nah
empowering-
Laporan Tahunan
2U15
TRU Annual Report

ST

IDX:BBSY
PT. Bank BNI Syariah
J5BNI Syariah
Komitmen Mewujudkan Prinsip Hidup Berhasanah | Laporan Tahunan 2016 41
8SBNI
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Syariah

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

FOSTERING
HASANAH
- empowering -

TRUST

•••

Tema ini mengangkat latar belakang bahwa tahun 2015 merupakan tahun yang sulit. Sulit bagi perekonomian
Indonesia pada umumnya dan juga berimbas pada industri perbankan syariah pada khususnya. Namun
demikian, usaha mikro tetap menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia. Oleh karena itu,
tema Laporan Tahunan 2015 ini berusaha mengangkat kekuatan dan perjuangan usaha mikro yang kemudian
diadopsi oleh BNI Syariah sebagai tema untuk tetap berjuang menjadi bank syariah pilihan masyarakat yang
membawa esensi kebaikan (hasanah).

This theme raised the background that 2015 was a difficult year. Difficult for the Indonesian
economy in general and also give impact on sharia banking industry in particular. However, micro-
enterprises remains one of the backbone of the Indonesian economy. Therefore, the theme of
Annual Report 2015 tried to raise the power and the resillience of micro enterprises, which was later
adopted by BNI Syariah as the theme to keep striving to be people's choice of sharia bank that bring
the essence of goodness (hasanah).

In ---------------------------------------------------------n|

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

DAFTAR ISI
CONTENT

KINERJA 2015 STRUKTUR DAN KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM


2015 Performance 74
Structure and Composition of Shareholders
STRUKTUR ORGANISASI
Organizational Structure
IKHTISAR KEUANGAN 76 PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI
6
Financial Highlights Awards and Certifications
7 IKHTISAR KEUANGAN 78
Financial Highlights
9 IKHTISAR SUKUK TINJAUAN USAHA DAN OPERASIONAL

Sukuk Highlights Operational and Business Review


10
PERISTIWA PENTING
Event Highlights 86 TINJAUAN SEGMEN USAHA
Review of Business Segments

119
LAPORAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Management report Human Resources

132 TEKNOLOGI INFORMASI


Information Technology
LAPORAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH
16 Sharia Supervisory Board Report 138 AUDIT INTERNAL
Internal Audit
PROFIL DEWAN PENGAWAS SYARIAH
20 Sharia Supervisory Board Profile 140 STRATEGI DAN KEUANGAN
LAPORAN DEWAN KOMISARIS Strategy and Finance
Board of Commissioners Report
22 144 RISIKO BISNIS KOMERSIAL DAN RITEL
PROFIL DEWAN KOMISARIS Commercial and Retail Business Risk
Board of Commissioners Profile
30 156 PEMASARAN
LAPORAN DIREKSI 156
Board of Directors Report Marketing

34 PROFIL DIREKSI 162 SENTRA KAS


Board of Directors Profile Cash Center
40 164 MANAJEMEN AKTIVA TETAP DAN
PENGADAAN BARANG DAN JASA
Fixed Assets Management and Goods and Services
Procurement
PROFIL PERUSAHAAN PENGEMBANGAN OPERASIONAL
Company Profile 171 Operational Development

INFORMASI PERUSAHAAN ANALisis DAN PEMBAHAsAN MANAJEMEN


48 Company Information Management discussion and Analysis
VISI DAN MISI
ANALISIS MAKRO DAN INDUSTRI PERBANKAN
vision and Mission SYARIAH
50 Macro and Sharia Banking Industry Analysis
SEKILAS BNI SYARIAH 180
TINJAUAN KEUANGAN
BNI Syariah at a Glance Financial Review
52 KEGIATAN USAHA DAN PRODUK
190 STRATEGI PEMASARAN DAN FOKUS MANAJEMEN
Business Activities and Products Marketing Strategy and Management Focus
54 SEGMEN USAHA PROSPEK USAHA
Bussines Segmen 207
Business Prospect
56 PRODUK DAN JASA STRATEGI BISNIS TAHUN 2016
Products and Services 215 Business Strategy in 2016
JARINGAN DAN WILAYAH OPERASIONAL
60 Network and Operational Area 218
JEJAK LANGKAH
71 Milestones

72

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TATA KELOLA PERUSAHAAN MANAJEMEN RISIKO


Corporate Governance Risk Management
PERKARA HUKUM DAN SANKSI ADMINSTRATIF
LATAR BELAKANG PENERAPAN TATA KELOLA 226 Legal Dispute and Administrative Sanction
PERUSAHAAN YANG BAIK ETIKA BISNIS DAN ETIKA KERJA
Good Corporate Governance Implementation Code of Conduct
Background
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
STRUKTUR GCG 361
Structure of GCG Whistleblowing System KETERBUKAAN INFORMASI
Information Disclosure
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM 363
General Meeting of Shareholders
DEWAN PENGAWAS SYARIAH TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
381
Sharia Supervisory Board Corporate social Responsibility
DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners 391 LATAR BELAKANG
Background
KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS
245 Committees under the Board of Commissioners 398 PILAR PROGRAM CSR
Pillars of CSR Program
DIREKSI
245 Board of Directors SUMBER DANA, ANGGARAN, DAN REALISASI BIAYA CSR
KOMITE DI BAWAH DIREKSI Source of Fund, Budget, and Realization of CSR Program
Committees under the Board of Directors PENGEMBANGAN SOSIAL & KEMASYARAKATAN
250
SEKRETARIS PERUSAHAAN Social & Community Development
Corporate Secretary LINGKUNGAN
263 Environmental
AUDIT INTERNAL
Internal Audit KETENAGAKERJAAN, KESEHATAN &
408
277 AUDIT EKSTERNAL KESELAMATAN KERJA
External Audit Employment, Occupational Health & Safety
411
293 SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TANGGUNG JAWAB TERHADAP NASABAH
Internal Control System Responsibility to the Customers INFORMASI TAMBAHAN
FUNGSI KEPATUHAN 412 AUXILIARY iNFORMATiON
311
Compliance Function
BATAS MAKSIMUM PENYALURAN DANA
326 Financing Limit
411
TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON
331 KEUANGAN
Financial and Non-Financial Transparency 420 PEJABAT EKSEKUTIF
Executive Officers
341 PENDAPATAN DANA NON-ZAKAT DAN 434
PENGGUNAANNYA JARINGAN KANTOR CABANG
Non-Zakat Proceed and its Realization
420 Branch Offices
342 436 JARINGAN KANTOR CABANG MIKRO
PENERAPAN ANTI PENCUCIAN UANG DAN
PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME Micro Branches
Implementation of Anti Money Laundering and
425
343 444 PERNYATAAN PERTANGGUNG JAWABAN
Combating the Financing of Terrorism LAPORAN TAHUNAN 2015
ANTI GRATIFIKASI Accountability Statement of Annual Report
354
360 449 2015
Anti Gratification
KEBIJAKAN BUY BACK SHARES DAN BUY REFERENSI KRITERIA PENILAIAN ANNUAL
355
361 BACK OBLIGATION REPORT AWARD 2015
Buy Back Shares and Buy Back Obligation 450
Reference of Annual Report Award 2015
Policy Criteria

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


aouTsuuojjaj ^
5102mma
w ww
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


Kinerja 2015

6 IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights

IKHTISAR KEUANGAN
7 Financial Highlights

IKHTISAR SUKUK
9 Sukuk Highlights

10 PERISTIWA PENTING
Event Highlights
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

IKHTISAR KINERJA
PERFORMANCE HiGHLiGHTS

JUMLAH ASET PEMBIAYAAN DANA PIHAK KETIGA


Total Assets Financing Third Party Fund

19.322.756
2013 2014 2015 2013 2014 2015
2013 2014

rsi
©
LO
(dalam jutaan (dalam jutaan (dalam jutaan
Rupiah) (in million Rupiah) (in million Rupiah) (in million
Rupiah) Rupiah) Rupiah)

DANA PIHAK KETIGA


Third Party Fund

Giro
Current Account

Tabungan
Saving Account

Deposito Time
Deposit

2014 2015

A 39,98% A 18,09%
PERTUMBUHAN LABA BERSIH PERTUMBUHAN ASET
Net Income Growth Asset Growth

A 18,94% A 18,09%
PERTUMBUHAN DPK PERTUMBUHAN PEMBIAYAAN
DPK growth financing growth

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

IKHTISAR KEUANGAN
FiNANCiAL HiGHLIGHTS

NCKMLM (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


Balance Sheet (in million Rupiah, unless stated otherwise)
KETERANGAN 2013 2014 2015 DESCRIPTION
2011 2012

Jumlah Aset 8.466.887 10.645.313 14.708.504 19.492.112 23.017.667 Total Assets

Jumlah Aset Produktif 7.826.113 9.769.272 13.647.597 17.388.598 20.286.767 Total Earning Assets

Pembiayaan yang Diberikan 5.310.292 7.631.994 11.242.241 15.044.158 17.765.097 Financing

Penempatan Surat Berharga 482.287 1.119.130 1.995.502 1.884.213 2.301.687 Securities Placement

Penyertaan - - - - - Participation

Dana Pihak Ketiga 6.752.263 8.947.729 11.422.190 16.246.405 19.322.756 Third Party Fund

Giro 894.565 1.468.456 1.499.694 1.416.085 1.507.192 Current Account

Tabungan 2.612.379 3.776.960 5.005.741 5.957.067 7.410.669 Saving Account

Deposito 3.245.319 3.702.313 4.916.755 8.873.253 10.404.894 Time Deposit

Jumlah Liabilitas 1.301.983 2.185.658 3.838.672 3.084.547 3.310.505 Total Liabilities

Jumlah Ekuitas 1.076.677 1.187.218 1.304.680 1.950.000 2.215.658 Total Equity

Modal Saham 1.001.000 1.001.000 1.001.000 1.501.500 1.501.500 Stock Capital

LABA RUGi (dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


income Statement (in million Rupiah, unless stated otherwise)

KETERANGAN 2011 2012 2013 2014 2015 DESCRIPTION

784.144 936.406 1.333.245 2.429.243


Pendapatan Pengelolaan Dana oleh 2.026.108 Revenue from Fund
Bank sebagai Mudharib Management as Mudharib
Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil (252.413) (291.056) (418.332) (691.444) (846.069)

Dana Syirkah Temporer Third Parties' Share on Return


of Temporary Syirkah Funds
Hak Bagi Hasil Milik Bank 531.731 645.350 914.913 1.334.664 1.583.174

Bank's Share in Profit Sharing


Pendapatan Usaha Lainnya 61.818 84.109 146.964 100.387 118.814 Other Operating Income

Pendapatan Operasional 593.549 729.459 1.061.877 1.435.051 1.701.988 Income from Operation

Beban Operasional (388.918) (673.953) (878.405) (1.119.482) (1.193.136) Operating Expenses


(108.581) 85.721 8.244 (93.246) (221.253)
(Penyisihan)/pembalikan penyisihan (Provision)/reversal of possible
kerugian aset produktif losses on earning assets

(6.794) (3.483) (12.100) (2.190) 20.169


Pendapatan/Beban Non Operasional
Non-operating Expense - Net
- Bersih
Laba Sebelum Pajak 89.256 137.744 179.616 220.133 307.768 Income Before Tax

Laba Bersih 66.354 101.892 117.462 163.251 228.525 Net Income


55.707 98.601 117.462 163.251 265.658

Jumlah Pendapatan Komprehensif Total Comprehensive Income


55.596 98.404 117.228 136.650 152.198
Laba Bersih per Saham Dasar dan Basic and Diluted Earnings per
Dilusian Share*

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

RASIO KEUANGAN PENTING


Key Financial Ratios
KETERANGAN 2011 2012 2013 2014 2015 DESCRIPTION

Coverage Ratio 73,40% 76,88% 91,27% 90,73% 84,51% Coverage Ratio

Tingkat Pengembalian Aset 1,29% 1,48% 1,37% 1,27% 1,43% Return on Assets

Tingkat Pengembalian Ekuitas 6,33% 9,31% 9,65% 10,83% 11,39% Return on Equity
20,75% 19,29% 16,54% 18,76% 18,16%
Rasio Kecukupan Modal dengan Capital Adequacy Ratio (CAR)
Memperhitungkan Risiko Kredit to Credit Risk
20,67% 19,07% 16,23% 18,43% 18,11% Capital Adequacy Ratio (CAR)
Rasio Kecukupan Modal dengan
to Credit and Market Risk
Memperhitungkan Risiko
Kredit/Penyaluran Dana dan Risiko Pasar

16,26% 15,48% Capital Adequacy Ratio (CAR)


Rasio Kecukupan Modal dengan
Memperhitungkan Risiko to Credit, Market, and
Kredit/Penyaluran Dana, Risiko Pasar, Operational Risk
dan Risiko Operasional

Aset Tetap Terhadap Modal 8,03% 12,79% 13,46% 10,96% 13,26% Fix Assets to Capital
Aset Produktif Bermasalah 2,72% 1,58% 1,53% 1,61% 2,35%
Non Performing Earning
Assets
Pembiayaan Bermasalah Kotor 3,62% 2,02% 1,86% 1,86% 2,53% NPF Gross

Pembiayaan Bermasalah Bersih 2,42% 1,42% 1,13% 1,04% 1,46% NPF Net
1,68% 1,33% 1,45% 1,50% 1,90%
Allowance for Possible Losses
PPA Produktif terhadap Aset Produktif
on Earning Assets
Pemenuhan PPA Produktif 100,03% 100,46% 101,72% 110,35% 108,01%
Allowance for Possible Losses

Margin Pendapatan Bersih 8,07% 11,03% 9,51% 8,15% 8,25% Net Yield Margin (NYM)
90,89% 88,79% 88,11% 89,80% 89,63% Operating Expenses to
Beban Operasional terhadap
Pendapatan Operating Revenues

Operasional (BOPO)

Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas 120,93% 184,10% 294,22% 158,18% 149,41% Liabilities to Equity
Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Aset 15,38% 20,53% 26,10% 15,82% 14,38% Liabilities to Total Assets
78,60% 84,99% 97,86% 92,60% 91,94%
Rasio Pembiayaan terhadap Dana Pihak Financing to Deposits Ratio
Ketiga (FDR)
*) Rupiah penuh *) Full Rupiah amount

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

IKHTISAR SUKUK
SUKUK HiGHLIGHTS

SUKUK MUDHARABAH BANK BN! SYARIAH I TAHUN 2015

Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah I Year 2015

Emisi Rp500.000.000.000 Emission

Tanggal Terbit 26 Mei 2015 Date of Issuance


Jatuh Tempo 26 Mei 2018 Maturity Date

Tingkat Bagi Hasil 9,25% Equivalent Rate


Nisbah 15,35% Profit Sharing

Peringkat idAA+(sy) oleh PEFINDO Rating

BAGI HASH SUKUK MUDHARABAH BANK BNI SYARIAH I TAHUN 2015


Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain In full Rupiah,
Profit Sharing of Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah i Year 2015 unless state otherwise

PEMBAYARAN Periode Pembayaran bulan Pembayaran nominal yang dibayarkan tingkat bagi hasil (%)

Payment Payment Period Payment Month Amount Paid (Rp) Equivalent Rate (%)

I Mei, Juni, Juli Agustus 1 1.548.224.051,82 9,24%


II Agustus, September, November 11.377.284.943,03 9,10%

Oktober

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERISTIWA PENTING
SiGNiFICANT EVENTS

Apresiasi Layanan Cabang bertempat di


JANUARi Kantor Pusat BNI Syariah
January
Awarding of Branch Service located at
Head Office of BNI Syariah

Peluncuran Kartu Haji dan Umrah


JANUARi Indonesia
January
Launching of Hajj and Umrah Indonesia
Card

Grand Launching MPN-G2 bertempat di


FEBRUARi Kementerian Keuangan
February
Grand Launching of MPN-G2 located at
the Ministry of Finance

RUPS Tahunan BNI Syariah


FEBRUARi
February
Annual GMS of BNI Syariah

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Meeting Penerbitan Sukuk Mudharabah


MARET

02
BNI Syariah bertempat di Kantor Pusat
BNI Syariah
March
Meeting of Sukuk Mudharabah BNI
Syariah Issuance located at BNI Syariah
Head Office

Penerbitan Sukuk Mudharabah I Bank


APRIL BNI Syariah Tahun 2015 bertempat di
15 April Ballroom Ritz Carlton, Pacific Place,
Jakarta

Issuance of Sukuk Mudharabah I Bank


BNI Syariah Year 2015 located at
Ballroom Ritz Carlton, Pacific Place,
Jakarta

16-17
Woman's day bekerja sama dengan
detik.com, bertempat di Area Piazza
Gandaria City, Jakarta

MEI Woman's day in cooperation with detik.


May com, located at Area Piazza Gandaria City,
Jakarta

Puncak perayaan acara Milad BNI Syariah


JUNI
19 June
kelima bertepatan dengan acara Jejak
Sajadah Ramadhan di Masjid Sunda Kelapa

Commemoration of BNI Syariah fifth


anniversary coincided with the event of
Jejak Sajadah Ramadhan at Sunda Kelapa
Mosque

O' FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERISTIWA PENTING
SiGNiFICANT EVENTS

I AGUSTUS Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan

August bertempat di halaman utama Kantor Pusat


BNI Syariah

Independence Day Ceremony held at the


courtyard of BNI Syariah's Head Office

I SEPTEMBER Qurban Party Hasanah bertempat di seluruh


September cabang BNI Syariah

Qurban Party Hasanah held at all branches of


BNI Syariah

Launching Tabungan SimPel iB Hasanah di


0KT0BER Surabaya
October
Launching of Tabungan SimPel iB Hasanah at
Surabaya

Kunjungan ke media Malang Pos, Radar


NOVEMBER Malang, JTV, Jawa Pos, dan Harian Surya
November di Malang

Media visit to Malang Pos, Radar Malang,


JTV, Jawa Pos, and Harian Surya at Malang

I NOVEMBER Forum Kajian Hasanah bertempat di


November Kantor Pusat BNI Syariah

Hasanah Study Forum at BNI Syariah's


Head Office

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


I NOVEMBER Peresmian Kegiatan Mutiara Bangsa

November Berhasanah di Yogyakarta

Inauguration of Mutiara Bangsa


Berhasanah Event at Yogyakarta

02-04
Penyelenggaraan Business Meeting
BNI Syariah bertempat di Hotel Royal
Ambarukmo, Yogyakarta

Business Meeting of BNI Syariah located


DESEMBER
December
at Royal Ambarukmo Hotel, Yogyakarta

2
Kunjungan ke media Pikiran Rakyat dan
DESEMBER
Tribun Jabar di Bandung
December

1
Media visit to Pikiran Rakyat and Tribun
Jabar at Bandung

29
Relokasi Kantor Cabang Depok
DESEMBER
December Relocation of Depok Branch Office
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report Laporan Manajemen
MANAJEMEN
LAPORAN
Laporan Manajemen

LAPORAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH PROFIL DIREKSI


16 Sharia Supervisory Board Report Board of Directors Profile

PROFIL DEWAN PENGAWAS SYARIAH


20 Sharia Supervisory Board Profile

LAPORAN DEWAN KOMISARIS


Board of Commissioners Report
22
PROFIL DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Profile
30
34 LAPORAN DIREKSI
Board of Directors Report
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LAPORAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH


SHARiA SUPERVISORY BOARD REPORT

KH MA'RUF AMIN
Ketua Dewan Pengawas Syariah
Chairman of Sharia Supervisory Board

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

------ O ----- **•


Di tengah ketidakpastian ekonomi, BNI syariah muncul
sebagai lembaga keuangan syariah yang mencoba untuk
meramaikan pasar modal syariah nasional.
In the midst of economic uncertainty, BNI Syariah appeared as a sharia financial
institution striving to enliven the domestic sharia capital market.

--- o----
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Bismillaahirrahmaanirrahiim Bismillaahirrahmaanirrahiim
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT Yang Maha All praise and gratitude to Allah Almighty, the Most Gracious and
Pengasih dan Maha Penyayang. Semoga limpahan berkah dan Most Merciful. May His grace and blessings be always upon us.
rahmat-Nya selalu untuk kita semua. Shalawat dan salam semoga Shalawat and salutation may always be enormously delivered to the
tercurah kepada Rasul-Nya, Muhammad SAW Sang Suri tauladan Prophet Muhammad SAW our role model.
Penerang Alam. Semoga kita mendapat syafaatnya.

Dalam kesempatan ini, patut kiranya saya atas nama Dewan On this occasion, allow me on behalf of the Sharia Supervisory Board
Pengawas Syariah (DPS) mengucapkan selamat kepada manajemen (DPS) to congratulate the management and all employees of BNI
dan seluruh karyawan BNI Syariah atas pencapaian kinerja yang Syariah upon its encouraging achievements. DPS also grateful that
membanggakan. DPS turut bersyukur bahwa di tengah situasi amid the economic uncertainty throughout 2015,
ketidakpastian ekonomi yang membayangi sepanjang tahun 2015, BNI BNI Syariah was able to maintain performance and improve its
Syariah masih bisa menjaga dan mempertahankan kinerja positifnya. positive performance.

Selama tahun 2015, DPS telah menjalankan tugas dan tanggung jawab
dengan baik sesuai dengan prinsip-prinsip Good Corporate During 2015, DPS has carried out its duties and responsibilities in
Governance. Dalam rangka melaksanakan tugas dan tanggung jawab accordance with Good Corporate Governance principles.
tersebut, DPS terlibat dalam serangkaian kegiatan rapat baik rapat In order to carry out the duties and responsibilities, DPS has involved
internal, rapat dengan Direksi atau dengan jajaran di bawah Direksi, in a series of meetings namely internal meeting, meeting with the
atau rapat dengan Dewan Komisaris. DPS juga telah melakukan review Board of Directors or with the level under the Board of Directors, or
atas suatu kebijakan atau SOP yang telah/ akan ditetapkan dengan meeting with the Board of Commissioners.
memberikan opini atau rekomendasi berdasarkan ketentuan syariah DPS has also reviewed the policy or SOP which have been or will be
serta melakukan review atas pelaksanaan produk penghimpunan set by providing opinion or recommendation based on sharia
dana, penyaluran dana, maupun pelayanan jasa BNI Syariah dengan compliance and reviewed the implementation of funding products,
cara mengambil uji petik transaksi sebagai bahan penilaian dan financing products, and BNI Syariah services by taking a sample test of
memberikan rekomendasi-rekomendasi berdasarkan ketentuan transaction as an assessment material and provided
syariah. recommendations based on sharia compliance.

Kegiatan pengawasan yang dilakukan DPS BNI Syariah selama tahun


2015 antara lain mencakup: The oversight activities carried out by the DPS of BNI Syariah during
1. Rapat dan diskusi dengan pihak internal terkait pemenuhan 2015, among others, as follows:
prinsip syariah. 1. Holding a meeting and discussion with relevant internal parties in
2. Mewakili dan/atau mendampingi BNI Syariah untuk rapat, diskusi accordance with the compliance of sharia principle.
dan konsultasi kepada pihak eksternal terkait dengan pemenuhan 2. Representing and/or assisting BNI Syariah in the meeting,
prinsip syariah. discussion, and consultation with external parties in relevant with
the compliance of sharia principle.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3. Mengawasi proses pengembangan produk baru atau fitur produk 3. Supervising the compliance of new product development process
yang dituangkan dalam ketentuan internal atau SOP agar sesuai which applied into internal policy or SOP to conform with the
dengan fatwa DSN-MUI. DSN-MUI fatwa.
4. Menilai secara berkala atas pemenuhan prinsip syariah terhadap 4. Conducting regular review on the compliance of sharia principle
pelaksanaan penghimpunan dan penyaluran dana serta pelayanan toward the mechanism of funding, lending, and bank's service.
jasa bank. 5. Requesting data and information related to the sharia aspect from
5. Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah dari the BNI Syarah's task force in carrying out its duties.
satuan kerja BNI Syariah dalam melaksanakan tugasnya. 6. Evaluating risk management policy related to the compliance of
6. Mengevaluasi kebijakan manajemen risiko yang terkait dengan sharia principle and report the evaluation result to the Board of
pemenuhan prinsip syariah dan menyampaikan hasil evaluasi Directors and Board of Commissioners.
kepada Direksi dan Dewan Komisaris. 7. Evaluating the Board of Directors' accountability toward the
7. Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan implementation of risk management policy in relevant to the
kebijakan manajemen risiko yang terkait dengan pemenuhan compliance of sharia principle and report the evaluation result to
prinsip syariah serta menyampaikan hasil evaluasi kepada Direksi the Board of Directors and Board of Commissioners.
dan Dewan Komisaris. 8. Reporting the oversight result of DPS to the Board of Directors,
8. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS Board of Commissioners, FSA (Financial Services Authority/
kepada Direksi dan Dewan Komisaris, Otoritas Jasa Keuangan OJK), and DSN-MUI in the form of DPS Monitoring Report
(OJK), dan DSN-MUI dalam bentuk Laporan Hasil Pengawasan DPS.

Berdasarkan hasil pengawasan selama tahun 2015, DPS In accordance with the DPS monitoring result during 2015, DPS stated
menyampaikan bahwa secara umum operasional BNI Syariah telah that the operation of BNI Syariah in general has complied with sharia
sesuai dengan prinsip syariah, Fatwa DSN-MUI, dan opini DPS. principle, DSN-MUI fatwa, and DPS opinion. Fault/flaw that occured in
Kesalahan/kekurangan yang terjadi pada kegiatan operasional operating activities was due to the differences on an individual's
dikarenakan perbedaan pemahaman individu atas suatu Produk dan understanding of Products and Bank Operations Guideline. Upon any
Pedoman Operasional Bank. Atas kesalahan/kekurangan tersebut, DPS fault/flaw that occured, DPS recommended that immediate
merekomendasikan agar segera dilakukan perbaikan-perbaikan improvements should be made after such fault/ flaw has occured. If
setelah kesalahan/kekurangan tersebut diketahui. Apabila terdapat there was a deliberate intention so that there were sharia principles
unsur kesengajaan sehingga terdapat prinsip syariah yang tidak could not be met, then such deliberate fault/flaw shall be rewarded.
terpenuhi, maka terhadap kesalahan/ kekurangan yang disengaja
tersebut harus ada ganjaran.
Compliance toward sharia principles is not an easy task, but it should
Pemenuhan pada prinsip syariah memang tidak mudah, namun juga also not be underestimated. It relates to the validity of the revenue
tidak boleh disepelekan. Hal ini terkait dengan sah atau tidaknya recorded by BNI Syariah. Therefore, all operations of BNI Syariah must
pendapatan yang dibukukan oleh BNI Syariah. Oleh karena itu, seluruh be ensured in accordance with and has met the prevailing principles
kegiatan operasional BNI Syariah harus dipastikan berjalan sesuai dan and regulations, particularly in compliance toward sharia principles.
memenuhi prinsip-prinsip dan ketentuan yang berlaku, khususnya What does it mean to book such great earnings but its quality is put
pemenuhan prinsip syariah. Apa artinya membukukan pendapatan aside, especially if the compliance with sharia principles is ignored.
yang besar namun kualitasnya tidak baik apalagi jika kualitas Insha Allah, along with great awareness and commitment BNI Syariah
pemenuhan prinsip syariahnya diabaikan. Insya Allah dengan will have better quality every year.
kesadaran dan komitmen yang kuat maka kualitas BNI Syariah
semakin tahun akan selalu meningkat lebih baik dan lebih baik lagi
dari tahun sebelumnya.
Supported by solid cooperation from the Board of Directors and

Dengan kerja sama yang baik dari Direksi dan unit-unit kerja BNI working units of BNI Syariah, all activities in the development aspect

Syariah, semua kegiatan baik pada aspek pengembangan produk baru, of new product, product feature, to bank's operational activity are

fitur produk, hingga kegiatan operasional dapat berjalan sesuai carried out in accordance with the prevailing GCG principles. As

dengan prinsip-prinsip GCG yang berlaku di bank syariah. mentioned beforehand, DPS has carried out its duties and

Sebagaimana diketahui, bahwa DPS menjalankan tugas dan tanggung responsibilities in monitoring the development of new products and

jawabnya untuk mengawasi pengembangan produk dan fitur baru. features. Study on sharia principles compliance has been made

Kajian telah dilakukan terhadap pemenuhan prinsip syariah terutama especially in terms of conformity and non-conformity toward fatwa

dalam hal kesesuaian atau adanya ketidaksesuaian serta ada dan reference. All DPS activities have also been

tidaknya rujukan fatwa.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Seluruh aktifitas DPS tersebut juga telah didokumentasikan dan documented and reported to the OJK and DSN-MUI in the form of DPS
Monitoring Report.
dilaporkan kepada OJK dan DSN-MUI dalam bentuk Laporan Hasil
Pengawasan DPS.
Upon sukuk issuance, DPS appreciated the strategy of raising capital

Terhadap penerbitan sukuk, DPS mengapresiasi strategi manajemen through sukuk issuance. The issuance of Sukuk Mudharabah BNI

dalam rangka menghimpun modal melalui penerbitan sukuk. Syariah 2015 became an essential capital for BNI Syariah in developing

Diterbitkannya Sukuk Mudharabah BNI Syariah 2015 menjadi modal good relation with the public. In the midst of economic uncertainty,

penting bagi BNI Syariah dalam membangun hubungan baik dengan BNI Syariah appeared as a sharia financial institution striving to

masyarakat luas. Di tengah ketidakpastian ekonomi, BNI Syariah enliven the domestic sharia capital market as well as reassuring

muncul sebagai lembaga keuangan syariah yang mencoba untuk investors that along with BNI Syariah "You will successfully passed this

meramaikan pasar modal syariah nasional sekaligus meyakinkan economic uncertainty and gain fair profit and in accordance with

investor bahwa bersama BNI Syariah "Anda akan berhasil melewati sharia principles".

masa ketidakpastian ekonomi ini dengan keuntungan yang adil dan


sesuai dengan prinsip syariah".
Embracing 2016, DPS expects that BNI Syariah could continue to
maintain and improve its performance by upholding the compliance
Menyongsong tahun 2016, DPS berharap agar BNI Syariah dapat terus
with prudence principle and sharia principle in carrying out its
menjaga bahkan meningkatkan kinerjanya semaksimal dan sebaik
operations. DPS is grateful that the communication between the
mungkin dengan tetap menjaga pemenuhan prinsip kehati- hatian dan
Board of Commissioners, the Board of Directors, and Divisions is well
syariah dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. DPS bersyukur
maintained. The synergies that have been built through periodic
bahwa komunikasi dengan Dewan Komisaris, Direksi, maupun Divisi
meetings with the Board of Commissioners, Directors and Divisions
tetap terjaga dengan baik. Sinergi yang telah dibangun melalui
should always be maintained and continually improved to maintain
rapat-rapat periodik dengan Dewan Komisaris, Direksi maupun Divisi
the quality of BNI Syariah's operations in accordance with the
agar senantiasa dijaga dan terus ditingkatkan dalam rangka menjaga
prevailing provisions and do not violate the sharia principles.
kualitas kegiatan operasional BNI Syariah agar sesuai dengan
ketentuan yang berlaku dan tidak melanggar prinsip Syariah
DPS once again appreciates the encouraging achievement of BNI
Syariah performance this year. On this occasion, DPS would also
Sekali lagi DPS turut bersyukur atas pencapaian kinerja BNI Syariah
constantly remind that the management of BNI Syariah remains
yang menggembirakan di tahun ini. Pada kesempatan ini DPS juga
committed to maintain adherence to sharia principles as well as
senantiasa mengingatkan manajemen BNI Syariah agar tetap
compliance with the prevailing laws and regulations.
berkomitmen untuk menjaga pemenuhan prinsip-prinsip syariah serta
In conclusion, DPS expects that BNI Syariah would be able to actualize
kepatuhan atas peraturan perundang-undangan yang berlaku. Akhir
its vision to become the best sharia bank in Indonesia.
kata, DPS berharap agar BNI Syariah dapat mewujudkan visinya untuk
menjadi bank syariah terbaik di Indonesia.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Ketua Dewan Pengawas Syariah


Chairman of Sharia Supervisory Board

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROFIL DEWAN PENGAWAS SYARIAH


SHARiA SUPERVISOR BOARD PROFILE

KH MA’RUF AMIN
Ketua
Chairman

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Tangerang, Banten, Indonesian citizen, born in Tangerang, Banten, on March 11, 1943.
11 Maret 1943. Menjabat sebagai Dewan Pengawas Syariah BNI Serving as Sharia Supervisory Board since June 19, 2010 in
Syariah sejak 19 Juni 2010 sesuai dengan Akta Pendirian Perseroan accordance with the Company's Establishment Deed No.
No. 160 tanggal 22 Maret 2010. Beliau memperoleh gelar Sarjana 160 dated March 22, 2010. He earned Bachelor Degree from
dari Fakultas Ushuluddin, Universitas Ibnu Chaldun tahun 1967 Faculty of Ushuluddin, Ibnu Chaldun University in 1967 and also
serta sebelumnya pernah mengenyam pendidikan di berbagai graduated from several reputable pesantren in Indonesia.
pesantren ternama di Indonesia.

Beliau memulai kariernya sebagai pengajar sejak tahun 1966 dan He started his career as teacher since 1966 and served as member
menjadi anggota BAZIZ DKI Jakarta pada tahun 1971. Beliau juga of BAZIZ DKI Jakarta in 1971. He was also active as Head of A
aktif sebagai Pimpinan Komisi A DPRD DKI Jakarta tahun 19711982, Commission of DKI Jakarta Regional Legislative Council in
Direktur Lembaga Pendidikan dan Ketua Yayasan Al-Jihad tahun 1971-1982, Director of Education Institution and Chairman of
1976, menjabat sebagai anggota Pleno Majelis Ulama Indonesia Al-Jihad Foundation in 1976, served as Pleno Member of
(MUI) sejak 1990, anggota MPR RI tahun 1997 - 2004, Ketua Umum Indonesian Ulema Council (MUI) since 1990, member of People
Yayasan Syekh Nawani Al-Bantani sekaligus sebagai Pengasuh Representative Body of Republic of Indonesia in 1997 - 2004,
Pesantren An-Nawawi sejak tahun 2001, anggota Dewan Chairman of Syekh Nawani Al-Bantani as well as educator at
Pertimbangan Presiden (Wantimpres) tahun 2007 - 2014, anggota Pesantren An-Nawawi since 2001, member of Presidential Advisory
Komite Perbankan Syariah (KPS) tahun 2008, Wakil Ketua Umum Board (2007 - 2014), member of Sharia Banking Committee (2008),
MUI tahun 2010 - 2015, Ketua Bidang Fatwa MUI tahun 2010 - Vice Chairman of MUI (2010 - 2015), Chairman of MUI Fatwa
2015, Ketua Pleno Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia Council (2010 - 2015), Pleno Head of National Sharia Council -
(DSN-MUI) sejak tahun 2014, Anggota Komite Pengembangan Jasa Indonesian Ulema Council (DSN-MUI) since 2014, Member of
Keuangan Syariah (KPJKS) sejak tahun 2014, Ketua Umum MUI Committee for Sharia Financial Services Development (KPJKS) since
sejak tahun 2015, dan Ketua Badan Pelaksanaan Harian Dewan 2014, Chairman of MUI since 2015, and Chairman of Daily Executive
Syariah Nasional (BPH-DSN) sejak tahun 2015. Board - National Sharia Council (BPH-DSN) since 2015.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Cirebon, Jawa Barat,


4 Maret 1961. Menjabat sebagai Dewan Pengawas Syariah BNI
Syariah sejak 19 Juni 2010 sesuai dengan Akta Pendirian Perseroan
No. 160 tanggal 22 Maret 2010. Beliau memperoleh gelar Sarjana
Muda Fakultas Syariah dari Universitas Islam Tribhakti, Kediri tahun
1985, Sarjana Fakultas Syariah, Institut Agama Islam Negeri IAIN
(sekarang UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta tahun 1989. Beliau
kemudian memperoleh Magister Agama dalam studi Pengkajian
Islam (konsentrasi syariah) dari IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta
tahun 1997, dan telah menyelesaikan program Doktor dalam studi
Pengkajian Islam (konsentrasi syariah) dari universitas yang sama
pada tahun 2008.

DR
HASANUD
H
IN M. AG. Indonesian citizen, born in Cirebon, West Java, on March 4, 1961.
Anggota Serving as Sharia Supervisory Board since June 19, 2010 in
Member accordance with the Company's Establishment Deed No. 160 dated
March 22, 2010. He earned BA Degree of Sharia Faculty from Islam
Tribhakti University, Kediri in 1985, Bachelor Degree of Sharia
Faculty from State Islamic Institute (IAIN, currently UIN) Syarif
Hidayatullah, Jakarta in 1989. He was later obtained Master Degree
on Religion, Islamic Studies from IAIN (currently UIN) Syarif
Hidayatullah, Jakarta in 1997, and obtained Doctorate Degree on
Religion, Islamic Studies from the same university in 2008.

Beliau memulai kariernya di sebagai anggota Tim Ahli LP.POM - He started his career as member of LP.POM - MUI Expert team in
MUI tahun 2006, kemudian menjabat sebagai anggota Komite 2006, and later served as Member of Sharia Accounting Committee
Akuntansi Syariah (KAS) - IAI tahun 2006 kemudian hingga saat ini - IAI in 2006 and until currently serving as Vice Secretary of Daily
menjabat sebagai Wakil Sekretaris Badan Pelaksana Harian Dewan Executive Board National Sharia Council (BPH - DSN). He was also
Syariah Nasional (BPH - DSN). Beliau juga aktif dalam kegiatan active on academic activities and once served as Dean of Sharia
akademik dan pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Syariah IIQ, Faculty at IIQ, Jakarta in 1993 - 1997 and 1999 - 2002 as well as
Jakarta tahun 1993 - 1997 dan 1999 - 2002 serta menjadi dosen serving as Sharia Law Lecturer at UIN and IIQ to the present. He
Hukum Islam di UIN dan IIQ hingga saat ini. Beliau juga aktif was also actively participated on several seminars and workshops
mengikuti berbagai seminar dan loka karya di bidang produk halal, on halal products, sharia finance and economy aspects both as the
ekonomi dan keuangan Syariah, baik sebagai peserta maupun speaker or participant, as well as actively participated on DSN-MUI
narasumber, serta berpartisipasi aktif dalam penyiapan dan fatwa preparation and discussion.
pembahasan fatwa-fatwa DSN-MUI.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LAPORAN DEWAN KOMISARIS


BOARD OF COMMiSSiONERS REPORT

f%

SUBARJOJOYOSUM
ARTO
Komisaris Utama
President Commissioner

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pencapaian yang berhasil diraih menjadi indikator bahwa


kepercayaan pemangku kepentingan terhadap BNI syariah
semakin meningkat dari tahun ke tahun.
The achievements were the indicators that the stakeholders' trust toward BNI
Syariah is increasing from year to year.

•••

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pemangku kepentingan dan pemegang saham yang terhormat, Dear respected stakeholders and shareholders,

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas segala Praise and gratitude addressed to God Almighty for His grace, blessing
nikmat, rahmat dan karunia yang telah dilimpahkan-Nya kepada kita and gift bestowed upon us, please kindly allow me representing the
semua, perkenankan saya mewakili Dewan Komisaris untuk Board of Commissioners to deliver the Supervisory Report on BNI
menyampaikan hasil dari Laporan Pengawasan terhadap operasional Syariah operations for the fiscal year 2015.
BNI Syariah di tahun buku 2015.
BACKGROUND OF GLOBAL AND INDONESIA ECONOMIC
LATAR BELAKANG KONDISI PEREKONOMIAN GLOBAL DAN CONDITIONS
INDONESIA The Board of Commissioners is grateful that BNI Syariah has
Dewan Komisaris bersyukur bahwa BNI Syariah dapat melalui tahun successfully passed 2015. It was an achievement to be grateful
2015 dengan baik. Hal ini merupakan suatu pencapaian yang patut especially considering the condition of the global economy that has
disyukuri terutama mengingat kondisi perekonomian global yang not shown significant recovery and also contributed indirectly to the
belum menunjukkan pemulihan signifikan dan secara tidak langsung development of domestic economy. This condition was mainly
juga berkontribusi pada perkembangan perekonomian dalam negeri. triggered by the geopolitical situation in Europe along with weak
Kondisi ini terutama dipicu oleh situasi geopolitik di Eropa beserta economic activity in various regions, in both developed and
lemahnya aktivitas ekonomi di berbagai wilayah, baik di negara maju developing countries. While in Asia, Japan economy was still in
maupun negara berkembang. Sementara di Asia, perekonomian recession due to declining investment although it was also offset by a
Jepang masih dalam resesi karena menurunnya investasi meskipun recovery in exports and household consumption. Similarly, the
juga diimbangi dengan pemulihan pada ekspor dan konsumsi rumah economic condition of China showed a slowdown due to declining
tangga. Demikian pula dengan kondisi perekonomian Tiongkok yang export demand which prompting further the monetary easing. Some
menunjukkan kecenderungan perlambatan akibat penurunan of the efforts made by the government of China, among others, was
permintaan ekspor sehingga mendorong kelonggaran kebijakan to reform financial market and to internationalize the renmimbi thus
moneter. Beberapa upaya yang dilakukan Pemerintah Tiongkok antara contributing a significant impact on emerging markets, including
lain adalah dengan mereformasi pasar keuangan serta melakukan Indonesia.
internasionalisasi Renmimbi sehingga memberikan kontribusi dampak
yang signifikan terhadap pasar negara berkembang termasuk
Indonesia.

Di Indonesia, perlambatan pertumbuhan ekonomi memberi dampak Here in Indonesia, the impact of slowing economic growth was
yang merata ke seluruh sektor industri termasuk perbankan pada experienced by all sectors including the banking industry in particular.
khususnya. Untuk merespon kondisi perekonomian global yang In response to the unfavorable global economic condition which has
kurang mendukung dan turut mempengaruhi kondisi perekonomian also impacted the national economic condition, the Indonesian
nasional, pemerintah Indonesia meluncurkan serangkaian paket government launched a series of economic policy packages aimed at
kebijakan ekonomi yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan encouraging economic growth in Indonesia gradually. The economic
ekonomi Indonesia secara bertahap. Paket kebijakan ekonomi policy package launched in September and followed by several other
tersebut economic

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

mulai diluncurkan pada bulan September dan disusul beberapa paket policy packages, which until the end of the year has maintained the
economic growth at the rate of 4.79% Indonesia. Basically, the
kebijakan ekonomi lainnya yang hingga akhir tahun turut menjaga implementation of the economic policy package was welcomed by the
market as seen through the increase in household consumption and
pertumbuhan ekonomi Indonesia di angka 4,79%. Pada dasarnya, the strengthening of domestic capital market.
pemberlakuan paket kebijakan ekonomi disambut positif oleh pasar
ASSESSMENT ON THE THE BOARD OF DIRECTORS'
seperti yang terlihat melalui peningkatan konsumsi rumah tangga
PERFORMANCE
domestik serta menguatnya pasar modal.
It was a grateful thing that BNI Syariah has succeeded in realizing an
encouraging performance in 2015 amid a slowdown in the growth of
PENILAIAN TERHADAP KINERJA DIREKSI
the Indonesian economy which affected the financing quality of
Adalah sebuah hal yang patut kita syukuri bersama bahwa di tengah banking industry. The Board of Commissioners believes that this
perlambatan pertumbuhan perekonomian Indonesia yang achievement was the embodiment of good management practices
mempengaruhi kualitas pembiayaan pada industri perbankan, BNI through the implementation of well-planned strategy, risk control,
Syariah tetap berhasil mewujudkan kinerja yang menggembirakan di quality improvement of Human Resources (HR), and the
tahun 2015. Dewan Komisaris berpendapat bahwa pencapaian ini implementation of corporate governance practices that is beyond
merupakan perwujudan dari upaya pengelolaan yang baik melalui compliance. Overall, BNI Syariah has shown quite encouraging
implementasi strategi yang matang, pengendalian risiko, performance as reflected in its revenue achievement, financial ratios,
pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), serta and improved operational efficiency.
pelaksanaan praktik tata kelola yang lebih dari sekedar mengikuti
aturan (beyond compliance). Secara keseluruhan, BNI Syariah telah
menunjukkan kinerja yang cukup menggembirakan tercermin dari
In particular, regarding the realization of the Bank's Business Plan for
pencapaian pendapatan, rasio-rasio keuangan, dan tingkat efisiensi
the period of 2015, the Board of Commissioners regards that BNI
operasional yang semakin membaik.
Syariah has met most of the targets set. In terms of compliance
toward sharia aspect, the operational implementation of BNI Syariah
Secara khusus, terkait dengan realisasi Rencana Bisnis Bank periode
throughout 2015 has also followed the sharia provisions as stated in
2015, Dewan Komisaris melihat bahwa BNI Syariah berhasil
the report of the Sharia Supervisory Board and through discussions
melampaui sebagian besar target yang ditetapkan.
with the Board of Directors and Sharia Supervisory Board.
Dari sisi kepatuhan terhadap aspek syariah, penyelenggaraan
operasional BNI Syariah sepanjang tahun 2015 juga mengikuti
BNI Syariah performance as of December 2015 showed a positive
ketentuan syariah yang berlaku sebagaimana terdapat dalam laporan
achievement in the aspect of financial and non-financial. On the
Dewan Pengawas Syariah dan melalui pembahasan bersama dengan
financial aspect, the profit after tax reached Rp228.53 billion or
Direksi dan Dewan Pengawas Syariah.
increased by 39.98% and total assets reached Rp23.02 trillion, grew
18.09% from the previous year. Financing growth also increased by
Kinerja BNI Syariah per Desember 2015 menunjukkan pencapaian
18.09% to Rp17.76 trillion and Third Party Fund (DPK) grew 18.94%
yang positif pada aspek finansial dan non-finansial. Pada aspek
amounting Rp19.32 trillion. This achievement was also accompanied
finansial, laba setelah pajak mencapai Rp228,53 miliar meningkat
by positive indicators of other important ratios such as ROA of 1.43%,
39,98% dan jumlah aset mencapai Rp23,02 triliun atau tumbuh
ROE of 11.39%, CASA of 46.15%, OER of 89.63%, NI recorded at 8.25%
sebesar 18,09% dari pencapaian tahun sebelumnya. Pertumbuhan
and coverage was maintained at 84.51%. Not only achieving positive
pembiayaan juga meningkat 18,09% menjadi Rp17,76 triliun dan Dana
growth, this achievement also brought BNI Syariah to lead among the
Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 18,94% mencapai Rp19,32 triliun.
peers group.
Pencapaian ini juga disertai dengan indikator positif pada rasio
penting lainnya seperti rasio ROA sebesar 1,43%, ROE sebesar 11,39%,
CASA di angka 46,15%, OER/BOPO sebesar 89,63%, NI tercatat 8,25%
Through well-maintained implementation of business strategy
dan coverage terjaga di angka 84,51%. Tak hanya mewujudkan
throughout the year, the Board of Directors managed to maintain
pertumbuhan positif, pencapaian ini juga membawa BNI Syariah
assets quality as seen in the NPF gross of 2.53% and NPF net
memimpin di antara peers group.
amounted to 1.46%. In terms of capital adequacy, BNI Syariah was
able to maintain the CAR at 15.48% above the specified regulation. In
Melalui implementasi strategi bisnis yang baik dan terjaga di
addition, the Board of Directors also managed to maintain liquidity as
sepanjang tahun, Direksi berhasil mempertahankan kualitas aset
shown by FDR ratio amounted to 91.94%.
dengan tingkat NPFgross 2,53% dan NPFnet sebesar 1,46%. Dalam hal
kecukupan modal, BNI Syariah mampu menjaga rasio CAR sebesar
In addition, the Board of Commissioners would also like
15,48% jauh di atas ketentuan yang ditetapkan. Selain itu Direksi juga
berhasil menjaga likuiditas seperti yang ditunjukkan oleh rasio FDR
sebesar 91,94%.

Selain itu, Dewan Komisaris juga ingin mengucapkan selamat

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

atas penerbitan sukuk mudharabah di pertengahan tahun 2015 yang to congratulate the BNI Syariah on the issuance of sukuk mudharabah
bahkan mencatat kelebihan permintaan hingga 2,59 kali. in mid-2015 that was oversubscribed 2.59 times.
Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan publik terhadap BNI This indicated that the level of public trust toward BNI Syariah was
Syariah sangat baik dan untuk itu Dewan Komisaris berpesan kepada very high and upon that matter the Board of Commissioners advised
Direksi agar tetap menjaga kepercayaan tersebut. Melalui the Board of Directors to maintain that trust. On this occasion, the
kesempatan ini Dewan Komisaris juga ingin mengucapkan terima Board of Commissioners would also address its gratitude toward the
kasih atas kepercayaan masyarakat dan juga dukungan dari PT Bank public trust and also the support of PT Bank Negara Indonesia
Negara Indonesia (Persero) Tbk selaku induk perusahaan. (Persero) Tbk as the holding company.

Atas pencapaian-pencapaian tersebut, Dewan Komisaris menilai Upon these achievements, the Board of Commissioners regards that
bahwa kinerja Direksi di tahun 2015 cukup membanggakan. Dewan the performance of the Board of Directors in 2015 was quite
Komisaris memandang bahwa kebijakan strategis yang telah disusun encouraging. The Board of Commissioners believes that the strategic
oleh Direksi merupakan langkah tepat untuk menjaga pertumbuhan policies prepared by the Board of Directors were appropriate to
BNI Syariah. Pencapaian yang berhasil diraih tersebut sekaligus maintain the growth of BNI Syariah. The achievements were the
menjadi indikator bahwa kepercayaan pemangku kepentingan indicators that the stakeholders' trust toward BNI Syariah is increasing
terhadap BNI Syariah semakin meningkat dari tahun ke tahun. Atas from year to year. On this basis, the Board of Commissioners
dasar ini Dewan Komisaris menyampaikan apresiasi tertinggi atas expresses the highest appreciation for the commitment upon the hard
komitmen dan kerja keras Direksi dalam mewujudkan pencapaian work of the Board of Directors in realizing these achievements.
tersebut.
The following were some of the factors that affect the performance of
Berikut ini adalah beberapa faktor yang berpengaruh terhadap kinerja BNI Syariah in 2015:
BNI Syariah di tahun 2015: 1. The comparison of the performance of sharia banking has shown
1. Dalam komparasi kinerja perbankan syariah tersebut di atas that the peers group experienced an increase in NPF, one of which
terlihat bahwa keseluruhan peer mengalami kenaikan NPF, yang was caused by macroeconomic condition in Indonesia that is
salah satunya disebabkan oleh kondisi makroekonomi Indonesia under pressure on all economic indicators such as inflation,
yang sedang mengalami tekanan pada seluruh indikator exchange rate, and capital market.
perekonomian seperti inflasi, kurs, dan pasar modal. 2. In general, the profit sharing expense at BNI Syariah could be
2. Secara umum beban bagi hasil BNI Syariah dapat terkontrol, controlled, however there was a decrease in income and the
namun demikian terdapat penurunan pendapatan dan kualitas quality of productive assets owned by BNI Syariah which was
aktiva produktif yang dimiliki oleh BNI Syariah yang tercermin reflected in the increase of PPAP. Proportionally, the largest PPAP
dalam kenaikan PPAP yang dibentuk. Secara proporsional PPAP and underwriting were at Small and Medium Enterprises (SME)
dan hapus buku terbesar adalah untuk sektor Small and Medium sector. This required to be followed up with a more optimal
Enterprises (SME). Hal ini perlu ditindaklanjuti dengan monitoring of all aspects of BNI Syariah. Taking into account at the
pemantauan yang lebih optimal terhadap segenap aspek BNI economic condition which was still not conducive, BNI Syariah will
Syariah. Melihat kepada kondisi ekonomi yang masih belum focus more on the quality of financing and Third Party Fund rather
kondusif, maka BNI Syariah akan lebih fokus kepada kualitas than imposing on high- risk growth.
pembiayaan dan DPK dibanding dengan memaksakan 3. Financing expansion for the period of December 2014 to
pertumbuhan (growth) yang berisiko tinggi. December 2015 showed an increase of Rp2.72 trillion. Branch
3. Ekspansi pembiayaan periode Desember 2014 sampai Desember productive financing went up by Rp706.91 billion, branch
2015 menunjukkan kenaikan sebesar Rp2,72 triliun. Pembiayaan consumers increased by Rp1.45 trillion, CSD Commercial increased
produktif cabang naik Rp706,91 miliar, konsumer cabang naik by Rp631.09 billion, Micro decreased by Rp46.65 billion and
Rp1,45 triliun, CSD Commercial naik sebesar Rp631,09 miliar, Hasanah Card dicreased by Rp19.93 billion. Funding experienced a
Mikro turun sebesar Rp46,65 miliar dan Hasanah Card turun slowdown during the fourth quarter of 2015 due to the attempt of
Rp19,93 miliar. Pembiayaan ini mengalami perlambatan selama maintaining the financing quality provided by BNI Syariah. In the
triwulan IV/2015 dikarenakan untuk menjaga kualitas pembiayaan perspective of risk, coverage ratio as of December 2015 was
yang diberikan oleh BNI Syariah. Dalam perspektif risiko, coverage 84.51% of the target Bank's Business Plan (RBB) 87.79% in which
ratio per Desember 2015 adalah 84,51% dari target RBB 87,79% di the financing risk was still maintained.
mana risiko pembiayaan masih terjaga. 4. CASA was currently at 46.15% of the Bank's Business Plan (RBB)
target of 49.24%. Third Party Fund (DPK) excluding bank funds
4. Posisi CASA saat ini mencapai 46,15% dari target RBB 49,24%. DPK increased by Rp3.08 trillion. This was due to the increase in
tidak termasuk dana bank mengalami kenaikan sebesar Rp3,08 deposits by Rp1.53 trillion, savings amounting Rp1.45 trillion, and
triliun. Hal ini disebabkan oleh kenaikan deposito sebesar Rp1,53 checking accounts amounting Rp91.11 billion.
triliun, tabungan sebesar Rp1,45 triliun, dan giro sebesar Rp91,11 5. In order to improve the synergy among subsidiaries of PT Bank
miliar.
5. Dalam rangka meningkatkan sinergi antar anak perusahaan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, maka efektivitas Sharia Negara Indonesia (Persero) Tbk, the effectiveness of Sharia
Chanelling Office (SCO) dengan PT Bank Negara Indonesia Channeling Office (SCO) with PT Bank Negara Indonesia (Persero)
(Persero) Tbk perlu terus dioptimalkan secara operasional. Tbk needs to be optimized in terms of operations. It also applies in
Demikian halnya dengan kerja sama dengan anak perusahaan PT terms of collaboration with other subsidiaries of PT Bank BNI
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk lainnya sehingga strategi (Persero) Tbk, thus the wallet sizing strategy could be
wallet sizing yang direncanakan dapat berjalan secara efektif dan implemented effectively and efficiently. Potential Synergy of BNI
efisien. Potensi Sinergi BNI Grup dioptimalkan melalui ekspansi Group was optimized through the expansion of DPK SCO (Rp150
DPK SCO (Rp150 miliar), pembiayaan komersial nasabah korporasi billion), commercial finance for corporate customers of BNI Group
BNI Grup (Rp250 miliar), pembiayaan fleksi umroh nasabah (Rp250 billion), umrah flexi financing for the corporate customers
korporasi BNI Grup (Rp50 miliar), dan penjualan Hasanah Card of BNI Group (Rp50 billion), and sales of Hasanah Card through
melalui channel SLN (5.000 kartu). SLN channel (5,000 cards).
6. Pada sektor komersial salah satu pertimbangannya adalah BNI
Syariah harus lebih memperhatikan kualitas pembiayaan sindikasi. 6. One of the considerations in the commercial sector was BNI
Syariah should pay more attention to the quality of syndicated
PERAN KOMITE-KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS financing.
Dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap Bank, Dewan
Komisaris dibantu oleh tiga komite yaitu Komite Audit, Komite ROLE OF COMMITTEES UNDER THE BOARD OF
Pemantau Risiko, serta Komite Remunerasi dan Nominasi. Sepanjang COMMISSIONERS
tahun 2015, ketiga komite telah menunjukkan kinerja yang baik dan In carrying out the monitoring function toward Bank, the Board of

memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan BNI Commissioners is assisted by three committees, namely Audit

Syariah. Selain didorong oleh implementasi program kerja yang tepat, Committee, Risk Monitoring Committee, and Remuneration &

fungsi masing-masing komite juga terus ditingkatkan untuk lebih Nomination Committee. During 2015, these committees have shown

mendukung tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris. Dibantu good performance and have contributed greatly to the growth of BNI

dengan ketiga komite tersebut, Dewan Komisaris senantiasa Syariah. In addition to the proper implementation of the work

mendorong penerapan praktik GCG terbaik secara menyeluruh di program, the function of each committee was also constantly

semua aspek operasional BNI Syariah. improved to better support the tasks and responsibilities of the Board
of Commissioners. Assisted by these three committees, the Board of
Commissioners continued to encourage the application of good
PENERAPAN TATA KELOLA YANG BAIK governance standard in all operation aspects of BNI Syariah.
Bersama dengan Direksi, penerapan tata kelola yang baik senantiasa
IMPLEMENTATION OF GOOD GOVERNANCE
menjadi fokus dari tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris.
Along with the Board of Directors, the implementation of good
Sedangkan dalam menjalankan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris
governance remains to be the focus of the duties and responsibilities
tidak hanya bertanggung jawab pada hasil yang dicapai tetapi juga
of the Board of Commissioners. In carrying out monitoring function,
senantiasa mengawasi proses untuk mencapai hasil yang dituju. Hal
the Board of Commissioners is not only held accountable on the
ini dikarenakan Dewan Komisaris bersama dengan Direksi memiliki
results but also constantly monitors the process to achieve the
tujuan untuk mewujudkan transformasi GCG jangka panjang yang
intended results. This is because the Board of Commissioners along
diharapkan akan menghasilkan nilai yang berkelanjutan. Komitmen ini
with the Board of Directors aim at realizing the long-term
juga diwujudkan melalui pengendalian risiko yang diimplementasikan
transformation of corporate governance that is expected to generate
dengan baik dan penyempurnaannya terus diupayakan secara
sustainable value. This commitment is also manifested through
berkelanjutan.
well-implemented risk control and its improvement is always pursued
Untuk itu, Dewan Komisaris memandang bahwa BNI Syariah telah
in a sustainable manner. To that end, the Board of Commissioners
membangun sistem pemantauan risiko yang sangat baik serta
regards that BNI Syariah has built an excellent risk monitoring system
mengimplementasikan pedoman corporate governance, manajemen
as well as implementing guidelines for corporate governance, risk
risiko, dan sistem pengendalian intern secara baik.
management, and internal control system as well.
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO
IMPLEMENTATION OF RISK MANAGEMENT
Dengan semakin berkembangnya aktivitas usaha BNI Syariah dan
Along with the development of BNI Syariah's business activities and
semakin luasnya jaringan kantor yang tersebar di seluruh Indonesia,
growing office network throughout Indonesia, it requires adequate
dibutuhkan penerapan manajemen risiko yang memadai agar mampu
risk management practices in order to be able to identify potential
mengidentifikasi potensi risiko yang kemungkinan timbul. Menyadari
risks that may arise. Upon the importance of these risk factors, the
pentingnya faktor risiko tersebut, Dewan Komisaris melakukan
Board of Commissioners monitors and provides improvement
pengawasan dan saran peningkatan terhadap risiko yang dikelola oleh
suggestion to the risks that are managed by BNI Syariah.
BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Untuk lebih detailnya, penilaian Dewan Komisaris terhadap In details, the Board of Commissioners' assessment on the risk
manajemen risiko BNI Syariah adalah sebagai berikut: management of BNI Syariah is as follows:
1. Dewan Komisaris mengharapkan agar manajemen risiko dapat 1. The Board of Commissioners expects that the risk management
berfungsi secara optimal sebagai garda depan yang membentengi functions optimally as a vanguard that fortify BNI Syariah of the
BNI Syariah dari berbagai kemungkinan yang tidak diinginkan. various undesirable possibility. Not only succeeded theoretically
Tidak hanya berhasil secara teoretis tetapi lebih dari itu dapat but more than that it could be meaningfully applied as an early
bermakna aplikatif sebagai early warning system, termasuk warning system, including but not limited to the attempt of risk
namun tidak terbatas kepada upaya pemantauan risiko monitoring on financing provided BNI Syariah.
pembiayaan yang diberikan BNI Syariah.
2. Dewan Komisaris menekankan mengenai perbaikan mindset, 2. The Board of Commissioners emphasizes on the improvement of
budaya kerja (behaviour) dan kualitas SDM sebagai prioritas mindset, work culture (behavior) and the quality of human
utama yang harus segera dilaksanakan mengingat berdasarkan resources as the main priority which requires immediate follow up
Laporan Hasil Audit diketahui bahwa ketidakpatuhan SDM especially considering the result of Audit Report which stated that
merupakan faktor utama penyebab timbulnya penyimpangan dari human resources disobedience is a major factor causing anomaly
praktik perbankan yang sehat di Bank BNI Syariah. in healthy banking practices of BNI Syariah.

Hasil audit eksternal dan internal juga menunjukkan peningkatan The results of internal and external audit also showed an
dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Atas dasar ini, Dewan improvement compared to previous years. On this basis, the Board of
Komisaris yakin telah memberikan yang terbaik dalam kegiatan Commissioners believes that we have succeeded in providing the best
pemantauan risiko yang dilakukan di sepanjang tahun 2015. in risk monitoring activities conducted throughout 2015.

PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS


CHANGES IN THE COMPOSITION OF THE BOARD OF
Pada kesempatan ini, Dewan Komisaris juga ingin mengungkapkan
COMMISSIONERS
bahwa telah terjadi perubahan pada komposisi Dewan Komisaris BNI
On this occasion, the Board of Commissioners would also like to
Syariah dengan bergabungnya Fero Poerbonegoro menggantikan
inform that there was changes in the composition of the Board of
Imam Budi Sarjito. Semoga dengan bergabungnya beliau maka fungsi
Commissioners of BNI Syariah with the appointment of Fero
dan peran Dewan Komisaris akan semakin baik dalam menjaga proses
Poerbonegoro substituting Imam Budi Sardjito. Hopefully, the
pertumbuhan BNI Syariah. Atas kontribusi Imam Budi Sarjito, Dewan
function and role of the Board of Commissioners will be improved
Komisaris ingin mengucapkan terima kasih banyak atas kontribusinya
especially in maintaining the growth process of BNI Syariah. Upon the
selama menjabat sebagai Komisaris BNI Syariah.
contribution of Imam Budi Sarjito, the Board of Commissioners would
like to express profuse gratitude for his contribution during his tenure

PROSPEK 2016 as the Commissioner of BNI Syariah.

Memasuki tahun 2016, kondisi perekonomian global diprediksi belum


sepenuhnya pulih dan hal ini tentu masih akan berpengaruh pada
PROSPECT 2016
Entering 2016, the global economic condition is predicted as not fully
pertumbuhan perekonomian Indonesia. Dampak tingginya volatilitas
recovered and it would still provide impact on the growth of the
ekonomi makro lanjutan akibat krisis global masih cenderung
Indonesian economy. The impact of continued macroeconomic
melambatkan laju pertumbuhan ekonomi di banyak negara di dunia
volatility as a result of the global crisis is likely to slow the pace of
serta menahan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia di kisaran angka
economic growth in many countries in the world and restrain the rate
4,8%. Tentunya hal ini sedikit banyak juga akan memberikan pengaruh
of economic growth in Indonesia in the range of 4.8%. Certainly, this
pada industri perbankan syariah nasional. Meskipun demikian, tahun
will also affect the national sharia banking industry. Nevertheless,
2016 diharapkan dapat memberikan lingkungan usaha yang lebih
year 2016 is expected to provide a more conducive business
kondusif terutama melalui peluncuran paket kebijakan ekonomi.
environment mainly through the launch of economic policy packages.
Dampak dari peluncuran paket kebijakan ekonomi juga diprediksi
terasa signifikan di tahun 2016. Secara khusus, peluncuran paket
The impact of the launch of economic policy packages are also
tersebut diharapkan dapat meningkatkan iklim investasi,
predicted to provide significant impact in 2016. In particular, the
membangkitkan sektor riil dengan mendorong pertumbuhan industri
launch of the packages is expected to improve the investment
lokal, menciptakan lapangan kerja, serta pada akhirnya mendorong
climate, raise the real sector by encouraging the growth of local
perekonomian nasional. Namun demikian, perkembangan kondisi
industry, create jobs, and ultimately drive the national economy.
perekonomian di Indonesia kurang lebih juga masih akan dipengaruhi
However, the development of economic condition in Indonesia more
oleh perilaku investor yang masih menunggu (wait-and-see)
or less will still be influenced by the behavior of investors
perkembangan dari
(wait-and-see) toward the development of the ASEAN Economic
Community. It is expected that the implementation of

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Masyarakat Ekonomi ASEAN. Diharapkan bahwa implementasi paket the economic policy package will attract more local and foreign
kebijakan ekonomi akan menarik lebih banyak investor lokal dan investors. The government's commitment to deregulate and
asing. Komitmen pemerintah untuk menderegulasi dan melakukan implement structural reform, in particular, will continue to be key to
reformasi struktural, khususnya, akan tetap menjadi kunci utama improve the competitiveness of industry and increase the domestic
untuk meningkatkan daya saing industri dan meningkatkan investasi investment.
dalam negeri.

Dewan Komisaris berharap bahwa pertumbuhan pembiayaan BNI The Board of Commissioners expects that the financing growth of BNI
Syariah di tahun 2016 akan lebih baik. Untuk mendukung Syariah in 2016 will be better. To support better financing growth, it
pertumbuhan pembiayaan yang lebih baik maka perlu didukung oleh requires a strong funding growth. Therefore, the Board of
pertumbuhan pendanaan yang kuat. Oleh karena itu Dewan Komisaris Commissioners also expects an improvement in the funding structure
juga berharap adanya perbaikan pada struktur pendanaan yakni by amplifying the funding of retail sector. In addition, support and
dengan memperkuat pendanaan dari sektor retail. Selain itu, synergy with the parent company, PT Bank Negara Indonesia
dukungan dan sinergi dengan induk perusahaan yakni PT Bank Negara (Persero) Tbk also has a vital role.
Indonesia (Persero) Tbk juga memiliki peranan vital.

Meskipun tahun 2016 diperkirakan masih akan menjadi tahun yang


penuh tantangan, Dewan Komisaris meyakini BNI Syariah akan dapat Although 2016 is estimated to be a challenging year, the Board of
mewujudkan pertumbuhan yang baik. Dewan Komisaris meyakini Commissioners believes that BNI Syariah will be able to realize good
bahwa prospek usaha yang telah disusun oleh Direksi dengan growth. The Board of Commissioners believes that the business
melanjutkan strategi dari tahun 2014 sudah tepat dan dapat prospect prepared by the Board of Directors which is continuing the
membawa BNI Syariah meraih pertumbuhan yang optimal. strategy of previous year is appropriate and could deliver BNI Syariah
to achieve optimal growth.
REKOMENDASI DEWAN KOMISARIS
Terkait dengan perjalanan yang akan ditempuh oleh BNI Syariah di
tahun 2016, Dewan Komisaris ingin menyampaikan beberapa hal yang
RECOMMENDATION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS
perlu mendapat perhatian Direksi terutama dalam kaitannya
Regarding the journey that will be taken by BNI Syariah in 2016, the
mengatasi tantangan yang akan dihadapi di tahun 2016. Secara
Board of Commissioners would like to convey a few things that should
umum, beberapa hal yang perlu mendapat perhatian Direksi untuk
be the attention of the Board of Directors, especially in relation to
tahun mendatang antara lain mencakup upaya untuk tetap
overcome the challenges in 2016. In general, some of the things that
meneruskan pertumbuhan berkualitas dengan meningkatkan
need attention from the Board of Directors for the coming year
kehati-hatian, meningkatkan kualitas dan loyalitas SDM, serta
among others include continuing quality growth by improving
senantiasa meningkatkan pelayanan. Sedangkan secara khusus,
prudence, improving the quality of and loyalty human resources, and
rekomendasi Dewan Komisaris dalam hal ini antara lain mencakup
constantly improving service. In specific, the recommendation of the
hal-hal sebagai berikut:
Board of Commissioners in this regard include the following matters:=
1. Kondisi ekonomi 2016 diproyeksikan masih berfluktuasi sehingga
mempertahankan kualitas aktiva produktif pada derajat yang baik 1. Economic condition in 2016 is projected to fluctuate, thus
adalah tantangan yang harus dihadapi. Dewan Komisaris maintaining assets quality at a good degree is a challenge that
menyampaikan bahwa dalam keadaan ekonomi yang belum stabil must be faced. The Board of Commissioners informs that in a less
sekarang ini pemantauan dan pengawasan terhadap pembiayaan stable economic situation, financing monitoring and supervision
harus dilaksanakan secara intensif, terstruktur dan shall be carried out intensively, structured and in sustainable
berkesinambungan, termasuk dengan menyampaikan informasi manner, including by delivering real-time information related to
aktual terkait NPF pembiayaan sehingga upaya penemuan the funding NPF so that the attempt of finding a solution and its
solusinya dan implementasinya dapat dilaksanakan dalam implementation could be carried out immediately.
kesempatan pertama.
2. Efisiensi biaya operasional (OPEX) dengan target pertumbuhan 2. The efficiency of operational expenses (OPEX) with the target of
beban sebesar 5,43% dan pertumbuhan pendapatan expenses growth at 5.43% and earnings growth projected at
diproyeksikan sebesar 14,84%-16,2% sehingga pertumbuhan laba 14.84%-16.2%, so that the profit growth is maintained at
tetap terjaga minimal 26,95%. Evaluasi menunjukkan secara minimum 26.95%. Evaluation in general indicates that the risk
umum risk premium BNI Syariah cukup tinggi terhadap premium of BNI Syariah is quite high toward collectibility 1, hence
kolektibilitas 1, sehingga perbaikan harus segera dilakukan untuk improvement is necessary to avoid another occurence in the
menjaga kondisi ini tidak terjadi kembali di masa mendatang. future.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3. BOPO BNI Syariah sekarang pada kisaran 90%, di mana angka ini 3. Operating expenses and revenue (OER) of BNI Syariah is currently
masih bagus dibanding industri syariah. Tren BOPO ini akan turun in the range of 90%, in which the figure is considered as good
terus seiring dengan peningkatan produktivitas unit. Dengan compared to the sharia industry. The OER trend will continue to
optimalisasi kualitas aktiva produktif cabang maka diharapkan decline in line with the increase in productivity unit. By optimizing
menghasilkan profit di atas Rp10 miliar setiap unitnya, demikian the quality of earning assets in the branch, it is expected to
halnya bisnis mikro harus naik produktivitasnya dan Hasanah Card generate profits more than Rp10 billion for each unit, it also
sedemikian pula. applies to micro-businesses and Hasanah Card which should also
Sementara untuk bisnis konsumer bisa ditingkatkan value-nya dari increase the productivity. While the value
pendapatan Rp750 juta menjadi Rp1,5 miliar per sales per bulan. of consumer business could be increased from the revenue of
4. Dalam rangka meningkatkan efektivitas Sharia Chanelling Office Rp750 million to Rp1.5 billion sales/month.
(SCO) dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang secara 4. In order to increase the effectiveness of Shariah Channeling Office
umum mengalami penurunan, Dewan Komisaris menggarisbawahi (SCO) with PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, which in
perlunya komunikasi yang lebih baik dengan PT Bank Negara general has decreased, the Board of Commissioners underlined
Indonesia (Persero) Tbk sehingga SCO sebagai salah satu the need for better communication with PT Bank Negara
implementasi dari kerja sama SLA yang dijalin selama ini dapat Indonesia (Persero) Tbk so that SCO as one of the implementation
lebih optimal lagi operasionalitasnya. of SLA cooperation could operate optimally.
5. Mutu layanan kepada nasabah perlu terus ditingkatkan,
mengingat layanan yang baik dan tulus tidak saja akan sangat 5. Quality of customer service should be increased, given the good

menunjang kinerja bisnis tetapi lebih dari itu dari sisi syariah hal and sincere service will not only support business performance

tersebut merupakan amal perbuatan yang terpuji dan sangat but more than that it is an excellent conduct and highly

dianjurkan. recommended in terms of sharia aspect.

6. Dewan Komisaris kembali menekankan pentingnya implementasi


6. The Board of Commissioners re-emphasized the importance of
keimanan kepada Allah SWT dalam praktik nyatanya dengan selalu
faith in Allah SWT in terms of real practice by always maintain the
menjaga ketaatan terhadap kaidah syariah (sharia compliance),
sharia compliance, including but not limited to the honest and
termasuk namun tidak terbatas kepada perbuatan dan perilaku
trustworthy act. The application of sharia principles in daily
yang jujur dan amanah. Penerapan prinsip syariah dalam
actions will greatly help the effectiveness of the bank's internal
perbuatan sehari-hari ini akan sangat membantu efektivitas
control, risk management, and the implementation of good
pengendalian intern bank, manajemen risiko, maupun
corporate governance at BNI Syariah.
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik di BNI Syariah.

APRESIASI KAMI OUR APPRECIATION


Apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kami tujukan
Appreciation and gratitude profusely addressed to shareholders and
kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan atas
stakeholders upon their trust and support. In addition, our gratitude is
kepercayaan dan dukungannya selama ini. Selain itu ucapan terima
also addressed to the Sharia Supervisory Board upon their guidance
kasih juga kami sampaikan kepada Dewan Pengawas Syariah atas
and direction so that BNI Syariah always walk in the corridor of sharia.
bimbingan dan pengarahan yang telah diberikan sehingga BNI Syariah
Our deepest appreciation is also addressed to the entire Board of
senantiasa berjalan dalam koridor syariah. Apresiasi terdalam juga
Directors, employees, and business partners that participate and
kami berikan kepada seluruh jajaran Direksi, karyawan, serta mitra
support BNI Syariah to continue to grow and thrive. May Allah
kerja yang turut berpartisipasi dan mendukung BNI Syariah untuk
Almighty provides ease and blessing for all of us in realizing the
terus tumbuh dan berkembang. Semoga Allah SWT memberikan
expectations that we aspire together. Amin.
kemudahan dan keberkahan bagi kita semua dalam mewujudkan
harapan yang kita cita-citakan bersama. Amin.

Wabillahi taufik wal hidayah Wassalamualaikum warahmatullahi Wabillahi taufik wal hidayah Wassalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh wabarakatuh

Atas nama Dewan Komisaris,


On behalf of the Board of Commissioners,

SUBARJOJOYOSU
MARTO
Komisaris Utama
President Commissioner
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROFIL DEWAN KOMISARIS


BOARD OF COMISSiONERS PROFiLE

SUBARJO JOYOSUMARTO FERO POERBONEGORO


Komisaris Utama (Independen) Komisaris
President Commissioner (independent) Commissioner

HARISMAN
Komisaris Independen
Commissioner independent

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SUBARJOJO
YOSUMART
Warga
H
O
Negara Indonesia, dilahirkan di Cilacap, 20 Oktober 1943.
Efektif menjabat sebagai Komisaris Utama BNI Syariah sejak 12
Indonesian citizen, born in Cilacap on October 20, 1943. Effectively
serving as President Commissioner of BNI Syariah since September
September 2013 sesuai dengan keputusan RUPS Komisaris Utama
Luar Biasa tanggal 12, 2013 based on the shareholders' decision in lieu of
30 Agustus 2013. Beliau memperoleh President Commissioner
gelar Sarjana Ekonomi dari Extraordinary GMS resolution dated August 30, 2013. He earned
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, pada 1968, kemudian meraih Bachelor of Economic from Gadjah Mada University, Yogyakarta, in
gelar Master of Art (M.A) dalam bidang International Economics 1968; Master of Art in International Economics from Department of
dari Department of Economics, University of Colorado, Boulder, Economics, University of Colorado, Boulder Colorado, USA in 1984;
Colorado, USA pada 1984, dan melanjutkan studi hingga meraih and Doctor of Philosophy in Monetary Economics from the same
gelar Doctor of Philosophy (Ph.D), bidang Monetary Economics, dari university in 1987. Prior to serving as President Commissioner
universitas yang sama, pada 1987. Sebelum menjabat sebagai (Independent) of BNI Syariah, he served as Independent
Komisaris Utama (Independen) BNI Syariah beliau menjabat sebagai Commissioner of Bank BTN (2008 - 2013). He also served as
Komisaris Independen Bank BTN pada tahun 2008 - 2013. Beliau President Director of Indonesian Banking Development Institute
juga menjabat Direktur Utama Lembaga Pengembangan Perbankan (2007 - 2013) and since 2008 he served as CEO of International
Indonesia (LPPI) pada tahun 2007 - 2013 dan sejak 2008 hingga Centre of Development in Islamic Finance (ICDIF), Indonesian
sekarang beliau menjabat sebagai CEO International Centre of Banking Development Institute.
Development in Islamic Finance (ICDIF), Lembaga Pengembangan
Perbankan Indonesia (LPPI).

Mengawali karier perbankan di Bank Indonesia pada sebagai He started his banking career in Bank Indonesia in as Computer
Computer Programmer dan System Analis (1971 - 1981) dan sempat Programmer and System Analyst (1971 - 1981) and later served as
menduduki jabatan sebagai Kepala Bagian Pasar Uang dan Modal Head of Money and Capital Market Division (1987 - 1988), Staff
(1987 - 1988), Staf Gubernur (1988 - 1990), serta Kepala Biro Governor (1988 - 1990), and Head of Banking Research &
Penelitian dan Perkembangan Perbankan (1990 - 1994). Beliau juga Development Bureau (1990 - 1994). He has also served as Executive
pernah menjabat sebagai Executive Director - The South East Asia Director - The South East Asia Central Banks (SEACEN) Research and
Central Banks (SEACEN) Research and Training Centre (2000 - 2006) Training Centre (2000 - 2006) and as Chairman of Board of
dan sebagai Chairman of Board of Supervisory Directors dari Bank Supervisory Directors of Bank Indover, Amsterdam, Holland (2006 -
Indover di Amsterdam, Belanda (2006 - 2008). 2008).

Terkait dengan kompetensinya di bidang perbankan, beliau sempat Regarding the competency in banking sector, he had taught
mengajar mata kuliah ekonomi dan moneter di program S1 dan S2, economics and monetary at bachelor and post-graduate courses in
di sejumlah perguruan tinggi di Jakarta, serta menerbitkan puluhan several universities of Jakarta and published dozens of papers and
makalah dan pidato meliputi bidang- bidang Ekonomi Moneter, speeches covering Monetary Economics, Banking Regulation, Sharia
Regulasi Perbankan Ke-bank Sentralan, Perbankan Syariah dan Banking and Leadership. In 2014, he attended 21st ASEAN Banking
Kepemimpinan. Di tahun 2014, beliau menghadiri 21st ASEAN Conference & 44th ASEAN Banking Council Meeting.
Banking Conference & 44th ASEAN Banking Council Meeting.

Sedangkan di tahun 2015 beliau menghadiri "Seminar Nasional In 2015 he attended the "National Seminar on Sharia Economics
Ekonomi Syariah Pemberdayaan & Penguatan Ekonomis Nasional Empowering & National Economics Strengthening Through Zakat and
Melalui Zakat & Wakaf" serta "Seminar Mengupas Tuntas Fungsi dan Waqf" and " Thorough Discussion of Function and Role of
Peran Komisaris dalam Meningkatkan Kinerja Perbankan yang Lebih Commissioner in Improving Healthier & Profitable Banking
Sehat & Memberikan Profit di Jakarta". Performance in Jakarta".

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

FE POERB
R ONEGO
O RO
Komisaris Indonesian citizen, born in Madiun on August 27, 1955.
Commissioner Effectively serving as the Commissioner of BNI Syariah since August
Warga Negara Indonesia, lahir di Madiun, 27 Agustus 1955. 12, 2015 in lieu with the resolution of Extraordinary GMS for fiscal
Efektif menjabat sebagai Komisaris BNI Syariah sejak 12 Agustus year 2015. He earned Bachelor of Economic from Brawijaya
2015 sesuai dengan keputusan RUPS Luar Biasa untuk tahun buku University in 1981 and Master of Management from Gadjah Mada
2015. Beliau memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas University in 1995.
Brawijaya tahun 1981 dan Master di bidang Manajemen dari
Universitas Gadjah Mada pada tahun 1995. He started his professional career in PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk as a staff of International Division and Treasury
Beliau mengawali karier profesional di PT Bank Negara Indonesia Division (1981 - 1986), and served as Dealer for Tokyo branch (1986 -
(Persero) Tbk sebagai staff di Divisi Internasional dan Divisi Tresuri 1987), Fund Manager of BNI New York branch (1988
(1981 - 1986), dilanjutkan dengan menjabat sebagai Dealer cabang - 1991), Head of Dealer of BNI New York Branch (1992), Head
Tokyo (1986 - 1987), Fund Manager BNI cabang New York (1988 - of Money Market Group (1993 - 1994), and Deputy Head 1 of
1991), Pemimpin Dealer BNI cabang New York (1992), Pemimpin Treasury Division (1995 - 1997), Head of Treasury Division (1997
Kelompok Pasar Uang (1993 - 1994), serta Wakil Pemimpin 1 Divisi - 1998). In 1998 - 2002 he serverd as the Director of Treasury &
Tresuri (1995 - 1997), Pemimpin Divisi Tresuri (1997 - 1998). Pada International of Bank BCA prior to serving as Project Manager New
tahun 1998 - 2002 beliau sempat menjabat sebagai Direktur Tresuri Core Banking System at PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
& Internasional Bank BCA hingga akhirnya beliau kembali mengisi (2002 - 2003). Subsequently, he was appointed as the Director of
posisi Project Manager New Core Banking System di PT Bank Negara Treasury & International (2003 - 2008) and later served as the
Indonesia (Persero) Tbk (2002 - 2003). Selanjutnya beliau dipercaya Independent Commissioner of PT Bank Negara Indonesia (Persero)
menjabat sebagai Direktur Tresuri & Internasional (2003 - 2008) dan Tbk (2008 - 2015).
kemudian menjabat sebagai Komisaris Independen PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk (2008 - 2015).

Terkait dengan kompetensinya di bidang perbankan, beliau aktif Regarding the competency in banking sector, he also actively
mengikuti berbagai pelatihan dan memperoleh beberapa sertifikasi attended various trainings and earned several certification namely
seperti Inservice Training/OJT di Jakarta (1981), Pendidikan & Latihan Inservice Training/OJT in Jakarta (1981), Training & Education of
Analisis Efek yang diselenggarakan Bapepam (kini OJK) di Jakarta Securities Analyst which held by Bapepam (currently OJK) in Jakarta
(1983), Pendidikan Perantara Perdagangan Efek diselenggarakan (1983), Training of Securities Trading Intermediary which held by
Bapepam (kini OJK) di Jakarta (1984), Trainee pada BNI cabang Tokyo Bapepam (currently OJK) in Jakarta (1984), Trainee in BNI Tokyo
di Tokyo (1985), English for Banking di Jakarta (1985), Technical branch in Tokyo (1985), English for Banking in Jakarta (1985),
Analysis & Charting di Jakarta (1985), Pendidikan Calon Dealer & Technical Analysis & Charting in Jakarta (1985), Training of Dealer
Analis Pasar Uang yang diselenggarakan Morgan Guaranty Trust; Bank Candidate & Money Market Analyst which held by Morgan Guaranty
of New York di Singapura (1985 - 1986), Pelatihan Analis Profitabilitas Trust; Bank of New York in Singapore (1985 - 1986), Training of
di Jakarta (1993), S.W.I.F.T di Jakarta (1993), Advance Banking Profitability Analyst in Jakarta (1993), S.W.I.F.T in Jakarta (1993),
Management Programme yang diselenggarakan Asian Institute of Advance Banking Management Programme which held by Asian
Management- Philipine di Jakarta (1995), Badan Sertifikasi Institute of Management-Philipine in Jakarta (1995), Risk
Manajemen Risiko yang diselenggarakan IRPA & ABN AMRO Bank di Management Certification Institute which held by IRPA & ABN AMRO
Bangkok (2004), Risk Governance: "Lesson Learned From Recent Bank in Bangkok (2004), Risk Governance: "Lesson Learned From
Financial Disaster and Integrating Stress-Test for Credit and Market Recent Financial Disaster and Integrating Sree-Test for Credit and
Risk for Banks" yang diselenggarakan BSMR di Hong Kong (2010), Market Risk for Banks" which held by BSMR in Hong Kong (2010), LDR
Tingkatan LDR dan Profit Bank: "Strategi dan Teknis Pembiayaan Level and Bank Profit: "Strategy and Technical of Small and Medium
Usaha Kecil dan Menengah" di Denpasar (2014), serta Executive Enterprises Financing" in Denpasar (2014), as well as Executive
Training on Islamic Banking (2015). Training on Islamic Banking (2015).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

HARISMAN
Komisaris Independen
Commissioner Independent

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Baturaja, Sumatera


Selatan, 23 Oktober 1952. Efektif menjabat sebagai Komisaris
Indonesian citizen, born in Baturaja, South Sumatera on October 23,
Independen BNI Syariah sejak 14 Juni 2012 melalui keputusan RUPS
1952. Effectively serving as Independent Commissioner of BNI Syariah
Luar Biasa tanggal 2 April 2012. Beliau memperoleh gelar Sarjana
since June 14, 2012 in accordance with the resolution of
Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1972 dan Master
Extraordinary GMS dated April 2, 2012. He earned Bachelor of
of Arts di bidang Ekonomi dari William College, Amerika Serikat pada
Economic from Gadjah Mada University in 1972 and Master of Arts in
tahun 1985.
Economy from William College, United States in 1985.

Beliau memulai kariernya di Bank Indonesia sebagai Staf Utusan


Kredit Koperasi dan Kredit Kecil (1979 - 1985) dan sempat menjabat
He started his career in Bank Indonesia as Small and Cooperative
berbagai posisi lain seperti Kepala Seksi Urusan SDM (1985 - 1986),
Loan Delegated Staff (1979 - 1985) and has had served another
Kepala Seksi dan Wakil Kepala Bagian Urusan Ekonomi dan Statistik
positions such as Section Head of Human Resources (1985 - 1986),
(1986 - 1994), Kepala Biro Perbankan Syariah (2001 - 2003), Direktur
Section Head and Vice Deputy of Economic and Statistics (1986 -
Direktorat Perbankan Syariah (2003 - 2007), dan Staf Ahli Dewan
1994), Bureau Head of Sharia Banking (2001 - 2003), Director of
Gubernur (2007 - 2008). Selanjutnya beliau menjabat sebagai
Sharia Banking Directorate (2003 - 2007), and Expert Staff to the
Direktur ICDIF - LPPI (2010).
Board of Governor. Later, he served as Director of ICDIF - LPPI (2010).

Pada tahun 2008 beliau diangkat sebagai Steering Committee LPPI


In 2008 he served as Steering Committee in LPPI and SBM ITB in 2009.
dan SBM ITB pada tahun 2009. Saat ini beliau juga menjabat sebagai
Currently, he also served as ASBISINDO (Indonesian Sharia Bank
Anggota Dewan Kehormatan ASBISINDO (Asosiasi Perbankan Syariah
Association) Honored Member. Regarding the competency in banking
Indonesia). Terkait dengan kompetensinya di bidang perbankan,
sector, he actively attended various trainings such as National
beliau aktif mengikut berbagai pelatihan misalnya Seminar Nasional
Seminar of Sharia Economic Hadits in 2008, "Direction and Outlook of
tentang Hadits-Hadits Ekonomi Syariah pada tahun 2008, seminar
Sharia Banking Policy 2012" Year-End Seminar in 2011, as well as
akhir tahun tentang Outlook dan Arah Kebijakan Perbankan Syariah,
Stadium Generale "The Contemporary Global Economic Crises in
seminar Banking and Financial Outlook 2012 pada tahun 2011, serta
Islamic Finance: The Discourse of Paradigm Shift" held by LPPI and
Stadium Generale "The Contemporary Global Economic Crises in
Bahrain Institute of Banking and Finance in 2012. In 2015, he
Islamic Finance: The Discourse of Paradigm Shift" yang diadakan oleh
attended "Seminar on Thorough Discussion of Commissioner Role in
LPPI dan Bahrain Institute of Banking and Finance pada tahun 2012.
Improving Healthier & Profitable Bank Performance in Jakarta" and
Di tahun 2015 beliau mengikuti "Seminar Mengupas Tuntas Fungsi
Seminar on "Opportunity Strategy and Challenge of Banking Industry
dan Peran Komisaris dalam Meningkatkan Kinerja Perbankan yang
in 2016".
Lebih Sehat & Memberikan Profit di Jakarta" dan Seminar "Strategi
Peluang dan Tantangan Industri Perbankan Menghadapi Tahun
2016".

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LAPORAN DIREKSI
BOARD OF DiRECTORS REPORT

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Para pemangku kepentingan dan pemegang saham yang terhormat,

Dear valued stakeholders and shareholders,


Segala puji bagi Allah SWT Yang Maha Mencukupi, shalawat dan
salam semoga senantiasa melimpah atas Rasul-Nya, Muhammad
SAW. Puji syukur kita panjatkan karena berkat rahmat Allah SWT, BNI
All praise is due to Allah Almighty, may prayers and peace always
Syariah berhasil melalui tahun 2015 dengan baik.
abundant over His Prophet, Muhammad SAW. Praise be to Allah
Suatu kehormatan bagi saya atas nama Direksi untuk menyajikan
Almighty that BNI Syariah has successfully passed 2015. It's an honor
Laporan Tahunan BNI Syariah untuk tahun buku 2015.
for me on behalf of the Board of Directors to present the Annual
STRIVE FOR QUALITY Report of BNI Syariah for the fiscal year 2015.
Kondisi perekonomian Indonesia di tahun 2015 masih belum banyak
peningkatan dari tahun sebelumnya. Perlambatan pertumbuhan
STRIVE FOR QuALITY
ekonomi global mempengaruhi perkembangan ekonomi domestik dan
There was not much of an improvement in Indonesian economy in
memberikan dampak yang merata ke seluruh sektor industri termasuk
2015. The global economic slowdown affected the development of
di antaranya perbankan syariah. Kinerja perbankan syariah di
domestic economy and the impact was evenly distributed across all
sepanjang tahun 2015 menunjukkan perlambatan jika dibandingkan
sectors of industry including sharia banking. Sharia banking
dengan tahun sebelumnya.
performance throughout 2015 showed a slowdown compared with
the previous year.

••• ------------------------- 0 ----------------------------- •••

Tahun 2015 merupakan tahun di mana BNI Syariah


menetapkan “Strive for Quality” sebagai tema bisnis
karena BM syariah harus memusatkan perhatiannya
untuk menjaga kualitas pertumbuhan.
In 2015, BNI Syariah set "Strive for Quality" as the business theme since BNI
Syariah shall focus on maintaining the quality of growth.

••• ------------------------- 0 ----------------------------- •••

Sejalan dengan kondisi perlambatan ekonomi makro, pencapaian In line with the slowdown in the macroeconomic condition, the
kinerja BNI Syariah di tahun 2015 sedikit menurun jika dibandingkan performance achievement of BNI Syariah in 2015 slightly decreased
dengan tahun 2014. Namun demikian, dari sisi aset, pembiayaan, when compared to 2014. However, in terms of assets, financing, third
dana pihak ketiga, bahkan Non-Performing Loan dapat dikatakan lebih party funds, even Non-Performing Loan were considered better than
baik dari rata-rata industri perbankan syariah. Hal ini menunjukkan the average of the sharia banking industry. This indicated that the
bahwa strategi maupun model bisnis yang ditetapkan pada akhir 2014 strategy and the business model set at the end of 2014 were in
telah sesuai dengan asumsi- asumsi yang dibuat. accordance with the assumptions made.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tahun 2015 merupakan tahun di mana BNI Syariah menetapkan In 2015, BNI Syariah set "Strive for Quality" as the business theme.
"Strive for Quality" sebagai tema bisnis. Tema ini dilatarbelakangi This theme was based on the weakening financing condition in
kondisi pembiayaan di industri yang kian memburuk sejak akhir tahun industry since late 2014 which drove BNI Syariah to focus on
2014 sehingga BNI Syariah harus memusatkan perhatiannya untuk maintaining the quality of growth. The strategy prepared to support
menjaga kualitas pertumbuhan. Strategi yang dikedepankan untuk this matter, among others, is to perform monitoring and remapping
mendukung hal ini antara lain adalah dengan melakukan monitoring on all financing components of BNI Syariah primarily on productive
dan remapping pada semua komponen pembiayaan yang dimiliki BNI financing (commercial, SME, and micro). We should keep in mind that
Syariah terutama pada pembiayaan produktif (komersial, SME, dan the SME and Micro sectors were most affected by macroeconomic
mikro). Patut diketahui bahwa sektor SME dan mikro yang paling condition, hence the need to focus on these sectors.
terimbas oleh kondisi ekonomi makro sehingga kami merasa perlu
memusatkan perhatian pada kedua sektor tersebut.

PENCAPAIAN DAN TANTANGAN DI 2015 ACHIEVEMENT AND CHALLENGE IN 2015


Meski di tengah kondisi pertumbuhan industri perbankan syariah yang Despite in the midst of weakening growth of sharia banking industry,
melemah, BNI Syariah berhasil membukukan kinerja yang positif di BNI Syariah succesfully recorded a positive performance in 2015 with
tahun 2015 dengan membukukan pertumbuhan jumlah aset sebesar total assets growth amounted to 18.09% or reached Rp23.02 trillion
18,09% mencapai Rp23,02 triliun dibandingkan tahun sebelumnya compared to the previous year which amounted to Rp19.49 trillion.
sebesar Rp19,49 triliun. Pembiayaan meningkat sebesar 18,09% Funding increased by 18.09% to Rp17.76 trillion and Third Party Fund
menjadi Rp17,76 triliun dan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 18,94% (DPK) grew 18.94% to Rp19.32 trillion. Net income was successfully
menjadi Rp19,32 triliun. Laba bersih yang berhasil dibukukan adalah booked at Rp228.53 billion, grew 39.98% from the previous year and
sebesar Rp228,53 miliar atau tumbuh sebesar 39,98% dari tahun exceeded the target set at the beginning of the year which amounted
sebelumnya dan melampaui target yang telah ditetapkan di awal to Rp162.89 billion. This achievement was successfully realized
tahun yakni sebesar Rp162,89 miliar. Pencapaian ini tentunya berhasil primarily by sticking to banking practice that emphasizes the prudent
diwujudkan terutama dengan berpegang teguh pada praktik principle.
perbankan yang menekankan prinsip kehati-hatian.

Rasio keuangan utama secara keseluruhan juga menunjukkan


pencapaian yang positif di atas target yang telah ditetapkan. Beberapa The overall key financial ratios also showed a positive achievement

rasio tersebut antara lain rasio Non Performing Financing (NPF) above the target. Some of these ratios, among others, Non Performing

tercapai sebesar 2,53% dari target 1,99%, Return on Asset (ROA) Financing (NPF) ratio reached 2.53% of 1.99% target, Return on Assets

sebesar 1,43% dibandingkan target 1,04%, OER/ BOPO yang berhasil (ROA) reached 1.43% of 1.04%, OER/ BOPO successfully suppressed in

ditekan di angka 89,63% dari target 91,29% dan Capital Adequacy 89.63% of the target 91.29%, and Capital Adequacy Ratio (CAR)

Ratio (CAR) yang tercapai sebesar 15,48% dari target 15,84%. Secara achieved 15.48% of 15.84%. Overall, BNI Syariah managed to realize a

keseluruhan, BNI Syariah berhasil menunjukkan kinerja yang lebih baik better performance in which most of the major indicators exceeded

di mana sebagian besar indikator utama melampaui target. the target.

Terlepas dari kondisi ekonomi makro yang kurang mendukung,


BNI Syariah juga dihadapi oleh tantangan untuk tumbuh dan
Apart from the unfavorable macroeconomic condition, BNI Syariah
berkembang dari sisi internal. Tantangan ini terutama adalah
was also encountered with the internal challenge to grow and
memperbaiki infrastruktur pembiayaan produktif di mana
develop. The challenge was especially to improve the productive
infrastruktur yang dimaksud dalam hal ini mencakup aspek process
financing infrastructure which includes the aspects of process and
dan people. Tantangan ini adalah 'pekerjaan rumah' yang harus kami
people. This challenge was our 'homework' that we have to finish
selesaikan sebelum memasuki tahun 2016.
before 2016.

Meskipun pembenahan infrastruktur merupakan proses yang harus


diimplementasikan secara berkelanjutan, kami bersyukur telah dapat
Despite the improvement of infrastructure is a process that should be
melakukan peningkatan drastis sejak tahun 2013. Strategi untuk
implemented on an ongoing basis, we are grateful that we have been
melakukan remapping portofolio pembiayaan produktif disertai
able to improve drastically since 2013. The strategy to perform the
dengan pembangunan sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang
remapping of productive financing portfolio was complimented with
kami lakukan di tahun 2015 berhasil mengantarkan kami untuk
the development of human resources (HR) quality which we carried
percaya diri melangkah ke tahun 2016.
out in 2015 and successfully led us to be confident stepping into 2016.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SUKUK SEBAGAI PENDORONG PERTUMBUHAN SUKUK AS THE DRIVER OF GROWTH


Pada kesempatan ini, saya atas nama Direksi juga ingin mengucapkan On this occasion, on behalf of the Board of Directors I would also like
terima kasih sebesar-besarnya atas kepercayaan masyarakat kepada to appreciate profusely for public trust toward BNI Syariah regarding
BNI Syariah perihal penerbitan Sukuk Mudharabah I BNI Syariah Tahun the issuance of Sukuk Mudharabah I BNI Syariah Year 2015. The initial
2015. Tujuan awal dari penerbitan sukuk ini adalah untuk purpose of this sukuk issuance was to introduce BNI Syariah to capital
memperkenalkan BNI Syariah ke pasar modal karena kami yakin market since we believe that BNI Syariah will require additional capital
seiring dengan pertumbuhannya maka BNI Syariah akan memerlukan in the future. We are grateful for the positive response of the
tambahan modal untuk ke depannya. Kami bersyukur atas respon community toward the issuance of sukuk which recorded 259%
penerimaan masyarakat yang sangat positif terhadap penerbitan oversubscribed.
sukuk ini sehingga mencatatkan kelebihan permintaan
(oversubscribed) sebesar 259%.

Dana dari penerbitan sukuk ini akan digunakan untuk menunjang


ekspansi bisnis guna mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah Proceed from the sukuk issuance will be used to support the business
serta menjaga likuiditas jangka panjang. Tentunya kami juga akan expansion in order to develop the activities of sharia financing as well
menjamin bahwa penggunaan dana hasil sukuk tersebut juga tidak as maintain long-term liquidity. Certainly, we will also ensure that the
akan bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah di pasar modal. use of proceed from the sukuk will not contradictory to the principles
of sharia in the capital market.
PERAN KOMITE-KOMITE DI BAWAH DIREKSI
Di sepanjang tahun 2015, komite-komite di bawah Direksi telah
menjalankan perannya dengan baik dan bekerja sesuai dengan tugas ROLE OF COMMITTEES UNDER THE BOARD OF DIRECTORS
dan tanggung jawabnya masing-masing. Setiap komite melakukan Throughout 2015, the committees under the Board of Directors have

pertemuan rutin untuk membahas program kerja dan mengkaji aturan performed their role properly and worked in accordance with their

yang ada disesuaikan dengan perkembangan kondisi. Kinerja yang respective duties and responsibilities. Each committee meets regularly

baik ini terutama didukung oleh sinergi yang kuat antara anggota to discuss the work program or conduct a review of existing rules

komite-komite tersebut untuk fokus pada satu tujuan bersama untuk adapted to the development of the condition. This good performance

memajukan BNI Syariah. Tentunya komitmen untuk senantiasa was mainly supported by a solid synergy between the members of the

melakukan peningkatan juga akan dikedepankan agar BNI Syariah Board of Directors to focus on a common goal. Certainly, the

dapat mewujudkan kinerja yang optimal dan berkelanjutan. commitment of constant improvement shall also be put forward so as
BNI Syariah is able to realize optimal performance.
MENUJU TATA KELOLA TERBAIK
Atas nama Direksi saya ingin mengucapkan syukur atas pencapaian
TOWARD BEST GOVERNANCE
BNI Syariah sebagai pemenang ajang Annual Report Award 2014 pada
On behalf of the Board of Directors, I am grateful upon the
kategori Private Financial Non Listed. Pencapaian ini merupakan kali
achievement of BNI Syariah as the winner of Annual Report Award
kedua BNI Syariah sekaligus menjadi suatu pembuktian bahwa BNI
2014 in the category of Private Financial Non-Listed. This achievement
Syariah berada dalam koridor yang tepat untuk mewujudkan Tata
was the second consecutive times and also indicated that BNI Syariah
Kelola Perusahaan yang Baik (GCG). Kami memandang bahwa
is walking on the right path to realize the Good Corporate Governance
pencapaian ini merupakan perwujudan dari implementasi GCG yang
(GCG). We consider that this achievement is a manifestation of
luar biasa baik dengan memegang teguh prinsip ‘beyond compliance'.
excellent implementation of GCG by upholding the principle of
‘beyond compliance'.
Selain komitmen dalam menegakkan prinsip-prinsip GCG,
BNI Syariah juga meyakini bahwa jalannya bisnis harus tetap berada di
koridor syariah. Untuk itu, BNI Syariah juga selalu mengupayakan
In addition to the commitment of upholding the GCG principles, BNI
untuk meningkatkan kapabilitas bisnis dengan mematuhi peraturan
Syariah also believes that the course of business should remain in the
perundang-undangan serta aturan syariah yang berlaku.
corridor of sharia. Thus, BNI Syariah also seeks to improve business
capabilities by complying with the applicable legislation and
Hal lain yang tak kalah penting adalah bagaimana komitmen BNI
regulations.
Syariah dalam menjaga budaya perusahaan terutama dengan
mengusung fleksibilitas di dalam tatanan organisasinya. Hal ini dinilai
vital karena dengan tingkat fleksibilitas yang tinggi maka secara
Another matter that is equally important is how BNI Syariah
langsung akan tercipta hubungan komunikasi yang kuat di
committed in maintaining the corporate culture, especially by
upholding flexibility in the order of organization. It is considered vital
because of high degree of flexibility will directly create a strong
communication link between employees of BNI Syariah

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

antara karyawan BNI Syariah tanpa ada batasan jenjang jabatan. without any restriction on the hierarchy. It is expected to create the
Diharapkan dengan membangun budaya perusahaan yang seperti ini desire and pride to work at BNI Syariah.
maka akan tercipta hasrat dan kebanggaan bekerja di BNI Syariah.

Terkait dengan upaya peningkatan GCG, BNI Syariah juga telah


melakukan self assesment terhadap penerapan GCG tahun 2015 Regarding the improvement of GCG, BNI Syariah has also conducted a
dengan hasil yang memposisikan Bank dalam kategori baik. self-assessment on the implementation of GCG in 2015 which
Pencapaian ini tentunya semakin mendorong BNI Syariah untuk terus positioned the Bank in good category. This achievement was certainly
komitmen terhadap upaya penyempurnaan yang berkesinambungan. further encourage BNI Syariah commitment of continuous
improvement.
Sehubungan dengan keberadaan Direksi sebagai bagian dari struktur
GCG, pada kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan bahwa di
tahun 2015 tidak terdapat perubahan pada susunan anggota Direksi In respect of the Board of Directors's existence as part of the GCG
BNI Syariah. structure, on this occasion we would also like to inform that in
2015 there was no change in the composition of the Board of
“SURVIVING THE TURBULENCE” DI 2016 Directors of BNI Syariah.
Mengingat bahwa kondisi perekonomian di tahun 2016 diprediksi
tidak jauh berbeda dengan 2015, maka BNI Syariah tetap akan fokus “SURVIVING THE TURBULENCE” IN 2016
menjaga kualitas pembiayaan terutama untuk pembiayaan produktif. Since the economic condition in 2016 is predicted as not much of a
Selain itu, tanpa mengesampingkan faktor eksternal BNI Syariah juga different as 2015, BNI Syariah will continue to focus on maintaining
masih membutuhkan banyak perbaikan dan peningkatan di sisi the quality of financing particularly for productive financing.
internal. Jika pada tahun 2015 BNI Syariah fokus pada perbaikan Moreover, apart from the external factors BNI Syariah also still needs
infrastruktur, maka pada tahun 2016 BNI Syariah akan meningkatkan a lot of development and improvement in the internal side. If in 2015
perhatian pada aspek efisiensi. BNI Syariah focused on the infrastructure improvement, in 2016 BNI
Syariah will increase its attention to the aspect of efficiency.
Tentunya BNI Syariah akan tetap optimis dengan angka proyeksi yang
nantinya akan disesuaikan dengan realita pada tahun 2016. Dalam hal BNI Syariah will certainly remain optimistic with projected figures
ini, pada tahun 2016 BNI Syariah menetapkan target pertumbuhan which will be adjusted to the reality of 2016. In this regard, in
aset pada kisaran angka 14,05% dengan target pertumbuhan pada 2016 BNI Syariah has set target of asset growth in the range of
indikator finansial dan non finansial yang tidak jauh berbeda dengan 14.05% with the growth target in the financial and non-financial
tahun 2015. indicators that are not much different from 2015.

Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, BNI Syariah mengusung


tema bisnis "Surviving the Turbulence" sebagai cerminan semangat Taking into account these conditions, BNI Syariah will carry out the

untuk mengejar pertumbuhan yang berkualitas dan berkelanjutan. business theme of "Surviving the Turbulence" as a reflection of

Turbulensi dalam hal ini adalah gejolak volatilitas yang terjadi sejak passion for the pursuit of quality and sustainable growth. Turbulence

tahun 2014 di mana Indonesia mengadakan Pemilu dan di tahun 2015 in this case refers to the volatility that has occurred since 2014 in

turbulensi ini masih terasa dikarenakan Indonesia masih dalam masa which Indonesia held a general election and this turbulence continued

pergantian kepemimpinan di samping pengaruh kondisi ekonomi to 2015 since Indonesia was still in a period of leadership transition in

global. addition to the effect of global economic condition. BNI Syariah

BNI Syariah berpendapat bahwa turbulensi ini masih akan terasa di considers that this turbulence will still be felt in 2016, thus BNI Syariah

tahun 2016 sehingga BNI Syariah harus fokus untuk bertahan should focus on surviving as well as growing by promoting assets

namun tetap bertumbuh dengan mengedepankan kualitas aset. quality.

Banyak hal yang telah kami persiapkan untuk mengantisipasi


We have prepared a lot of things in anticipation of the
pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Penerbitan sukuk
implementation of ASEAN Economic Community (AEC). The issuance
yang kami lakukan di tengah tahun 2015 merupakan salah satu
of sukuk in 2015 was one of precaution measures we take to build a
langkah antisipasi yang kami ambil untuk membangun tingkat
level of public trust toward the existence of BNI Syariah in the capital
kepercayaan masyarakat terhadap eksistensi BNI Syariah di pasar
market. In addition to the sukuk issuance, we also prepared ourselves
modal. Selain penerbitan sukuk, persiapan yang telah kami tempuh
with infrastructure improvement (process and people) as well as
antara lain juga mencakup perbaikan infrastruktur (process dan
network expansion. Nevertheless, we will continue to focus our
people) dan perluasan jaringan. Namun demikian, kami tetap akan
attention on strengthening market penetration so that BNI Syariah
memusatkan perhatian kami pada upaya memperkuat penetrasi pasar
will already have a solid position in the sharia banking market when
sehingga pada waktunya BNI Syariah
time comes. This commitment

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

telah memiliki posisi yang kuat di pasar perbankan syariah. Komitmen should be held firmly, especially considering that Indonesia will
become the target of the largest sharia banking market among ASEAN
ini tentunya harus dipegang kuat terutama mengingat Indonesia akan countries and BNI Syariah should be the host in its own country.
menjadi target pasar perbankan syariah terbesar di antara
negara-negara ASEAN dan BNI Syariah harus menjadi tuan rumah di OUR APPRECIATION
negara sendiri. The entire Board of Directors would like to express profuse
appreciation and gratitude to shareholders, stakeholders and business
APRESIASI KAMI partners. Deep appreciation is also particularly addressed to the Board
Seluruh jajaran Direksi mengucapkan apresiasi dan terima kasih yang of Commissioners, Sharia Supervisory Board, relevant committees, as
sebesar-besarnya kepada para pemegang saham, pemangku well as all employees who have contributed to support the growth
kepentingan, serta mitra usaha. Apresiasi mendalam khususnya juga and development of BNI Syariah. Along with the full support of all
ditujukan kepada Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah, parties, BNI Syariah is committed to keep delivering benefits for all
komite-komite terkait, serta seluruh karyawan yang turut parties in addition to achieving significant growth and realizing strong
berkontribusi mendukung pertumbuhan dan perkembangan BNI sustainability.
Syariah. Berbekal dukungan penuh dari seluruh pihak, BNI Syariah
berkomitmen untuk dapat terus memberikan manfaat serta maslahat
bagi seluruh pihak selain meraih pertumbuhan signifikan dan Wabillahi taufik wal hidayah Wassalamualaikum warahmatullahi
mewujudkan keberlanjutan yang kokoh. wabarakatuh

Wabillahi taufik wal hidayah Wassalamualaikum warahmatullahi On behalf of the Board of Directors,
wabarakatuh

Atas nama Direksi,

Direktur Utama
President Director

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROFIL
DIREKSI
BOARD OF DiRECTORS PROFILE

IMAM TEGUH SAPTONO JUNAIDI HISOM

Direktur Bisnis Direktur Operasional


Business Director Operations Director

DINNO INDIANO ACEP RIANA JAYAPRAWIRA


Direktur Utama Direktur Risiko dan Kepatuhan
President Director Risk and Compliance Director

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

DINNO
INDIA
Warga Negara Indonesia dilahirkan di Bloomington, USA, 19 Agustus Indonesian citizen born in Bloomington, USA on August 19, 1960. He

NO
1960. Efektif menjabat sebagai Direktur Utama BNI Syariah sejak 25
September 2012 sesuai dengan keputusan RUPS Tahunan untuk
has served as Director of BNI Syariah since September 25, 2012 in
accordance with the resolution of Annual GMS for fiscal year 2011.
Direktur Utama
tahun buku 2011. Ia memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari
President He earned his Bachelor Degree in Economics from the University of
Director
Universitas Padjajaran, Bandung tahun 1985. Padjadjaran, Bandung in 1985.

Started his career at Bank Niaga as Executive Development Program


Memulai kariernya di Bank Niaga sebagai Executive Development in 1986 and held various positions until 2000, such as Solo and
Program pada tahun 1986 dan menempati berbagai posisi jabatan Semarang branch leader (1992 - 1997), Remedial Management Head
hingga tahun 2000, di antaranya sebagai pemimpin cabang Solo dan (1997 - 1998) and served as Commissioner at Niaga Management
Semarang (1992 - 1997), Remedial Management Head (1997 - 1998) Company. Joined Bank Danamon in Jakarta in 2000 as the Jakarta
hingga dipercaya menjabat sebagai Komisaris Niaga Management Commercial Centre Head, appointed as the Regional Manager as the
Company. Tahun 2000 ia bergabung dengan Bank Danamon sebagai Head of Eastern Indonesia before finally serving as the Commercial
Jakarta Commercial Centre Head, kemudian dipercaya sebagai Early Warning Head in 2005. Simultaneously, starting in 2005, he
Regional Manager hingga menjabat sebagai Head of Eastern served as the President Commissioner of PT Bank Swaguna and
Indonesia, kariernya di Bank Danamon diakhiri pada tahun 2005 President Director of PT Bank Kesawan from 2006 until 2010. In 2010
dengan jabatan terakhir sebagai Commercial Early Warning Head. he was entrusted by BNI to become the Head of the Intermediary
Berturut-turut mulai tahun 2005 dipercaya menjabat sebagai Division and Head of the Small & Medium Enterprises Division in
Presiden Komisaris PT Bank Swaguna, dan Presiden Direktur PT Bank 2012; later he was appointed as the President Director of Bank BNI
Kesawan sejak tahun 2006 hingga tahun 2010. Tahun 2010 beliau Syariah in the same year.
dipercaya oleh Bank BNI untuk memimpin Divisi Usaha Menengah
sebagai Pemimpin, dan Divisi Usaha Menengah & Kecil pada tahun
2012, hingga akhirnya ditunjuk sebagai Direktur Utama Bank BNI
Syariah di tahun yang sama.
He actively attends a broad range of trainings both at domestic and
Beliau aktif mengikuti berbagai macam pelatihan baik dalam maupun abroad such as Al Baraka 33rd Symposium on the Islamic Economics
luar negeri, seperti Al Baraka 33rd Symposium on the Islamic in Jeddah, Selling Skills Asia Pacific which was organized by Citibank,
Economics di Jeddah, Selling Skills Asia Pacific yang diselenggarakan Advanced Bank Management and Building a Professional
oleh Citibank, Advanced Bank Management dan Building a Organization at the Asian Institute of Management (AIM) Philippines,
Professional Organization di Asian Institute of Management (AIM) and obtained a Risk Management Certification in Singapore in 2005.
Filipina, serta memperoleh Risk Management Certification di He has also attended various training and seminars of Sharia Banking
Singapura tahun 2005. Seminar dan pelatihan Perbankan Syariah including the 4th IADI Islamic Deposit Insurance Group seminar on
yang pernah diikuti antara lain 4th IADI Islamic Deposit Insurance Islamic Deposit Insurance, Seminar of Sharia Banking's Role In the
Group Seminar on Islamic Deposit Insurance, Seminar Peranan Global Crisis as well as executive training on Ushul Fiqh
Perbankan Syariah Dalam Menghadapi Krisis Global, serta pelatihan Contemporary Sharia Finance provided by Iqtishod Consulting, and
Eksekutif Ushul Fiqh Keuangan Syariah Kontemporer yang diberikan Executive Distance Learning on Islamic Banking held by Karim
oleh Iqtishod Consulting, serta Executive Distance Learning on Consulting.
Islamic Banking yang diselenggarakan oleh Karim Consulting.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Selain itu beliau juga aktif menjadi pembicara dalam beberapa In addition, he was also a speaker in several talk shows and actively
talkshow dan peserta seminar, di antaranya Dialog Ekonomi Syariah participated seminars, among others, including Sharia Economic
2014 "Optimisme di Tengah Ketidakpastian Global" (Maret 2014 oleh Dialogue 2014 "Optimism Amid Global Uncertainty" (held by the
Jurnalis Ekonomi Syariah), Talkshow "Tantangan Perbankan Syariah Sharia Economic Journalists on March 2014), Talkshow of "Sharia
di Era Pemerintahan Baru" (Juli 2014 oleh Infobank), Talkshow Banking Challenges in the Era of the New Government" (held by
"Tantangan dan Peluang Industri Perbankan dan Keuangan Syariah Infobank on July 2014), Talkshow of "Challenges and Opportunities
Menghadapi MEA", 2nd ASEAN International Conference on Islamic of Sharia Banking and Finance Industry Facing Against MEA", 2nd
Finance, dan Seminar Nasional "Diskursus Penyelesaian Sengketa ASEAN International Conference on Islamic Finance, and the National
Perbankan Syariah" (Oktober 2014 oleh Infobank). Seminar on "Discourse of Sharia Banking Dispute Resolution" (held
by Infobank on October 2014).

Di tahun 2015, beliau aktif menjadi panelis pada IFN Indonesia In 2015, he became the panelist in IFN Indonesia Forum 2015 and
Forum 2015 dan Customer Experience Conference 2015. Selain itu Customer Experience Conference 2015. He also participated in the
beliau juga menjadi peserta pada seminar IFSB International
Seminar on Enhancing Financial Inclusion through Islamic
Finance, Kongres Umat Islam Indonesia VI, Seminar Ekonomi
Islam "Building Strategic Alliance in Islamic Economics and
Business Policies", Seminar Manajemen Perhajian, Seminar
Managing Financial Turbulence, Indonesia International
Conference on Islamic Finance, Seminar Internasional
"Sustainable Finance to Support Sustainable Development Goals",
serta Seminar Kajian Stabilitas Keuangan "Menjaga Stabilitas
Sistem Keuangan di Tengah Berlanjutnya Perlambatan
Pertumbuhan Ekonomi".

IFSB International Seminar on Enhancing Financial Inclusion through


Islamic Finance, Indonesian Moslem Congress VI,
Islamic Economics Seminar "Building Strategic Alliance in Islamic
Economics and Business Policies", Seminar on Hajj Management,
Seminar on Managing Financial Turbulence, Indonesia International
Conference on Islamic Finance, International Seminar on
"Sustainable Finance to Support Sustainable Development Goals", as
well as Seminar on Financial Stability Study "Maintaining Financial
System Stability amid the Economic Growth Slowdown".

IMAM TEGUH SAPTONO


Direktur Bisnis
Business Director

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Jakarta, pada 18 November Negara Indonesia (Persero) Tbk. di tahun 2007 sebagai
1969. Efektif menjabat sebagai Direktur Bisnis BNI Syariah sejak 4
Oktober 2012 berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan dan dinyatakan
dalam Akta No. 160 tanggal 22 Maret 2010. Beliau memperoleh gelar
Sarjana Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan memperoleh
gelar Magister Manajemen serta gelar Doktor dalam bidang
Manajemen dan Bisnis di Institut yang sama.

Memulai karier sebagai Trainee for Management Instructor di PT


Garuda Indonesia pada tahun 1992, Bergabung dengan BNI tahun
1996 di Divisi Perencanaan Strategis (1996) dan sempat
bergabung dengan Bank Permata sebagai Head of Investor
Relations (2003-2005), hingga jabatan terakhirnya sebagai
Corporate Secretary Bank Permata (2007). Selepas di Bank
Permata, beliau kemudian kembali bergabung dengan PT Bank

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Indonesian citizen, born on November 18, 1969. Serving as Business


Director since October 4, 2012 based on Company's Articles of
Association and stated in Act No. 160 dated March 22, 2010. He
earned Bachelor Degree of Agricultural Studies from Bogor
Agricultural Institute (IPB) and currently holds a Master Degree of
Management and Doctoral Degree of Management and Business from
the same university.

Started his career as a Trainee for Management Instructor in PT


Garuda Indonesia in 1992. Joined with BNI in 1996 at the Strategic
Planning Division (1996) and also served as Head of Investor Relations
in Bank Permata (2003-2005) and his last position was Corporate
Secretary of Bank Permata (2007). After serving at Bank Permata, he
rejoined BNI in 2007 as Deputy of Non Organic Growth Project until
2010 and joined with the Sharia Bank Establishment &
Implementation Team in 2009 then later

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Wakil Koordinator Non Organic Growth Project hingga tahun 2010, served as Risk and Compliance Director of BNI Syariah since June
bergabung dengan Tim Implementasi Pembentukan Bank Umum 2010.
Syariah tahun 2009, hingga menjadi Direktur Risiko dan Kepatuhan
BNI Syariah sejak Juni 2010.

Beliau juga aktif mengikuti berbagai macam pelatihan baik dalam He has also actively attended several training programs both at
maupun luar negeri, antara lain pelatihan Introduction to Capital domestic and abroad, namely Introduction to Capital Market training
Market yang diadakan oleh Lehman Brothers di Jakarta dan Indonesia held by Lehman Brothers in Jakarta and Indonesia Capital Market
Capital Market Training Program II di New York (1996), Corporate Training Program II in New York (1996). Corporate Secretary &
Secretary & Investor Relations Course dan Introduction to Real Estate Investor Relations Course and Introduction to Real Estate Financial
Financial Industry (1997), Basic Technical Analysis Course, Passed CFA Industry (1997). Basic Technical Analysis Course, Passed CFA Level I
Level I, dan Passed Investment Manager (MI) qualification test from and passed the Investment Manager (MI) qualification test from
Bapepam (1999). Aktif di bidang akademisi sebagai Dosen Magister Bapepam (1999). Active in the academic sector as an Agribusiness
Manajemen Agribisnis di IPB sejak 1999, dan Universitas Trisakti Management Master Degree Program Lecturer at IPB since 1999 and
(2008-2010) serta lembaga pelatihan lainnya. Beliau juga menjadi Trisakti University (2008-2010) as well as other training institutions.
Freelance Contributor di beberapa jurnal/majalah perbankan dan He is also a Freelance Contributor to various banking and agribusiness
agribisnis. Aktif di Asbisindo sebagai ketua bidang komunikasi journals and magazines. In Asbisindo, he serves as the External
eksternal dan ketua komisi bidang Perbankan dan Multifinace di Communication Chairman as well as Banking and Multifinance
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Commission Chairman for the Sharia Economic Community.

Di tahun 2015 beliau aktif mengikuti berbagai seminar seperti


Seminar Ekonomi Islam "Building Strategic Alliance in Islamic
Economics and Business Policies", Seminar Kajian Stabilitas
Keuangan "Memperkuat Stabilitas Sistem Keuangan di Tengah
Dinamika Tantangan Global dan Domestik", Seminar "The Role and
Function of Commissioners, Directors, and Sharia Supervisory Board
in Managing Islamic Banking and Finance", Seminar Indonesia Sukuk
Development and How the Linkage to Global Market (Sukuk
Market), dan Seminar Manajemen Perhajian.

In 2015, he attended various seminars namely Islamic Economics


Seminar "Building Strategic Alliance in Islamic Economics and Business
Policies", Seminar on Financial Stability Study "Maintaining Financial
System Stability amid Global and Domestic Challenges", Seminar on
"The Role and Function of Commissioners, Directors, and Sharia
Supervisory Board in Managing Islamic Banking and Finance", Seminar
on Indonesia Sukuk Development and How the Linkage to Global
Market (Sukuk Market), and Seminar on Hajj Management.

ACEP RiANA JAYAPRAWiRA


Direktur Risiko dan Kepatuhan
Risk and Compliance Director
0-fr
Warga Negara Indonesia yang lahir di Medan, 24 Februari 1963, Indonesian citizen, born in Medan on February 24, 1963. Serving as
efektif menjabat sebagai Direktur Risiko dan Kepatuhan BNI Syariah Risk and Compliance Director of BNI Syariah since October 4, 2012
sejak 4 Oktober 2012 berdasarkan keputusan pemegang saham based on the shareholders decision in lieu of Extraordinary GMS
sebagai pengganti keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 4 Oktober 2012. resolution dated October 4, 2012. He earned Bachelor Degree in
Beliau memperoleh gelar Insinyur dari Institut Teknologi Bandung Engineering from Bandung Institute of Technology (1986), Master
(1986), gelar Magister Sains dari Universitas Indonesia (2002), dan Degree in Science from University of Indonesia (2002), and a
gelar Doktor Teknologi Industri Pertanian dari Institut Pertanian Bogor Doctorate Degree from Bogor Agricultural Institute (2010).
(2010).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Beliau memulai kariernya sebagai Engineer PT Astra Internasional dan Started his career in the manufacturing sector as an Engineer in PT
PT Federal Motor (1986 - 1988), selanjutnya berkarir di Divisi Astra Internasional and PT Federal Motor (1986 - 1988) and later
Corporate Banking Bank Duta (1989 - 1994), sebelum menduduki continued his career in Bank Duta in the Corporate Banking Division
beberapa jabatan di PT Bank Muamalat Indonesia dengan jabatan (1989 - 1994) prior to serving in several positions at PT Bank
terakhir Kepala Divisi Supervisi dan Support Pembiayaan. Kemudian Muamalat Indonesia with his final position as Head of Supervision and
beliau menempati beberapa posisi penting antara lain Direktur Financing Support Division. Later he served in various key positions
Administrasi dan Treasury PT PNM Venture Capital (1999 - 2005), namely at PT PNM Venture Capital (1999 - 2005) Planning,
Direktur Perencanaan, Pengembangan dan Informasi, Direktur Umum Development and Information Director, General Affairs and HR
& Sumber Daya Manusia di PT Jamsostek (Persero) (2005 - 2007); Director at PT Jamsostek (Persero) (2005 - 2007); President Director of
Presiden Direktur PT Score Consulting Indonesia (2008 - 2010); PT Score Consulting Indonesia (2008 - 2010); Independent
Komisaris Independen PT Persada Ventura Syariah (2008 - 2010); Commissioner of PT Persada Ventura Syariah (2008 - 2010); and later
hingga akhirnya diangkat menjadi Komisaris BNI Syariah pada bulan appointed as Commissioner of BNI Syariah in June 2010 - 2012. Since
Juni 2010 - 2012. Sejak Oktober 2012 menjabat sebagai Direktur Risiko October 2012 he served as Risk and Compliance Director at BNI
dan Kepatuhan BNI Syariah. Syariah.

Selama kariernya, ia juga aktif mengikuti berbagai pelatihan dan During his career, he has also participated in various training and
sertifikasi, antara lain Strategi Penanganan Kredit Bermasalah (1996); certification program namely Non-Performing Loan Handling Strategy
Advance Project Finance Course dan Financial Modelling in Project (1996); Advance Project Finance Course and Financial Modelling in
Finance Euromoney Training di Sydney (1997). Pelatihan ISO 9000 Project Finance, Euromoney Training in Sydney (1997). ISO 9000
Awareness, Documentation and Implementation Course dan ISO 9000 Awareness, Documentation and Implementation Course and ISO 9000
Quality System, Internal Quality Auditor's Course (2000). Seminar on Quality system, Internal Quality Auditor's Course (2000); Seminar on
Social Security in Asia di Singapore (2005); Studi banding tentang Social Security in Asia in Singapore (2005); Social Security
Jaminan Social di Malaysia (2007); dan Seminar Prospek Investasi di Benchmarking in Malaysia (2007); and Investment Prospect Seminar
Bangkok (2007). in Bangkok (2007).

Di tahun 2014, beliau mengikuti berbagai pelatihan dan sertifikasi, In 2014, he participated in various trainings and certification
antara lain Public Lecture ICEIF; The Emerging Product with programs, among other, Public Lecture ICEIF; The Emerging Product
Tremendeous Potential dan Seminar Internasional OJK & Perbanas; with Tremendeous Potential and International Seminar of OJK
Literacy For Women & SMEs. Tak hanya itu, beliau juga aktif mengajar (Financial Services Authority/FSA) & Perbanas; Literacy for Women
di School of Business & Management ITB, di Program Magister and SMEs. In addition, he also actively gives lectures at School of
Ekonomi Syariah di Universitas Trisakti, dan di Fakultas Teknik UIN Business & Management ITB, at Trisakti University for the Sharia
Syarif Hidayatullah Jakarta. Economic Master's Degree, and at Engineering Faculty of UIN Syarif
Hidayatullah.

Di tahun 2015, beliau mengikuti berbagai seminar seperti Seminar In 2015, he attended various seminars namely Seminar on
Penerapan Tata Kelola & Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi Implementation of Integrated Governance & Risk Management for
Konglomerasi Keuangan, Seminar Manajemen Perhajian, serta Financial Conglomerations, Seminar on Hajj Management, and
Seminar Calon Asesor Bidang Perbankan. Seminar on Banking Assessor Candidate.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JUNAIDI HiSOM
Direktur Operasional
Operations Director

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Semangus, Sumatera


Selatan, 1 Januari 1958. Menjabat sebagai Chief Operating and
Financial Officer sejak 2012 hingga akhirnya diangkat menjadi
Direktur Operasional BNI Syariah berdasarkan keputusan RUPS Indonesian citizen, born in Semangus, South Sumatera, on January 1,
Tahunan untuk tahun buku 2013 dan efektif menjabat sejak 9 1958. Serving as Chief Operating and Financial Officer of BNI Syariah
Desember 2013. Beliau memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di bidang since 2012 until he was appointed as Operations Director of BNI
Manajemen dari Universitas Sriwijaya tahun 1989 dan Magister Syariah based on the resolution of Annual GMS for the financial year
Manajemen dari STIE IPWI, Jakarta tahun 1998. 2013 and effectively serves since December 9, 2013. He earned
Bachelor Degree in Management Economics from Sriwijaya University
Beliau memulai kariernya di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
in 1989 and a Master of Management Degree from STIE IPWI, Jakarta
pada tahun 1992 sebagai Koordinator Kredit Cabang Palembang
in 1998.
hingga diangkat sebagai Vice President Divisi Human Capital tahun
2010. Selanjutnya beliau menjabat sebagai Vice President Divisi He started his career at PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk in
Organizational Learning merangkap sebagai pemimpin Divisi Human 1992 as Credit Coordinator at the Palembang Branch Office until he
Capital pada tahun 2011. was appointed as Vice President of Human Capital Division in 2010.
Later, he served concurrently as Organizational Learning Vice
Pelatihan yang diikuti selama beberapa tahun terakhir, antara lain President and Head of the Human Capital Division in 2011.
beliau mengikuti Pendidikan & Pelatihan Manajemen Umum Dana
Pensiun (2011) dan 3.0 Leading Culture Transformation Customer
Corporate Culture is The New Competitive Advantage (2012). Atas Within the last few years, he also participated in the Pension Fund
usaha dan kerja kerasnya selama ini, ia mendapat beberapa General Management Training (2011) and 3.0 Leading Culture
penghargaan, yaitu Predikat "Dengan Pujian" pada Sekolah Staff dan Transformation Customer Corporate Culture is The New Competitive
Pimpinan Bank Angkatan 48 (2008), Individual Reward Semester II Advantage (2012). On behalf of his dedication and commitment, he
Tahun 2003 (2004), Individual Reward Semester I Tahun 2003 (2003), has been awarded several awards such as: "Summa Cum Laude" at
Executive Distance Learning on Islamic Banking Financial Statements Bank Officials and Staff College Batch 48 (2008); Individual Reward for
Analysis Training oleh KARIM Business Consulting, Sertifikat Uji the Semester II of 2003 (2004); Individual Reward for Semester I of
Kompetensi Bidang Manajemen Risiko (BSMR) Perbankan Level 5 oleh 2003 (2003); Executive Distance Learning on Islamic Banking Financial
Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan, Seminar Akhir Tahun Statements Analysis Training by KARIM Business Consulting;
Perbankan Syariah 2013 oleh Bank Indonesia, dan Diskusi mengenai Certificate of Banking Risk Management Competency Test (BSMR)
Penyelamatan Data Strategis Negara dan Privat dalam Mitigasi Level 5 by Banking Professional Certification Agency; Year-End
Bencana, acara diselenggarakan oleh Sekretariat Negara RI. Di tahun Seminar of Sharia Banking 2013 by Bank Indonesia; and Discussions
2014, pelatihan yang diikuti beliau antara lain Seminar Serikat Pekerja regarding the State and Private Strategic Data Recovery in Disaster
BNI dan Seminar APMK "Penyelenggaraan Alat Pembayaran dengan Mitigation, the event was organized by the State Secretariat of the
Menggunakan Kartu & Uang Elektronik". Republic of Indonesia. In 2014, he attended trainings, among others,
the Seminar on Employee Union of BNI and Seminar on APMK Bank
Di tahun 2015 beliau mengikuti berbagai seminar seperti Seminar Indonesia "Implementation of Card and e-Money-based Payment
Penerapan Tata Kelola & Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi Instruments".
Konglomerasi Keuangan, Seminar Pemberdayaan Konsumen &
Peningkatan Kapasitas Lembaga Jasa Keuangan dalam Perlindungan In 2015, he attended various seminars namely Seminar on
Konsumen Sektor Jasa Keuangan, Muktamar III IAEI dan Seminar Implementation of Integrated Governance & Risk Management for
Ekonomi Islam, serta Seminar Manajemen Perhajian. Financial Conglomerations, Seminar on Consumer Empowerment &
Improvement of Financial Institutions Capacity in Protection of
Financial Services Consumers, III Conference of IAEI and Seminar on
Islamic Economic, as well as Seminar on Hajj Management.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


I
I
JkmMm
Jk

■SK
••w

fit

PROFiL PERUSAHAAN
Company Profile
48 INFORMASI PERUSAHAAN 71 JARINGAN DAN WILAYAH OPERASIONAL
Company Information Network and Operational Area

VISI DAN MISI JEJAK LANGKAH


50 vision and Mission 71 Milestones

SEKILAS BNI SYARIAH STRUKTUR DAN KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM


BNI Syariah at a Glance Structure and Composition of Shareholders
52 74
KEGIATAN USAHA DAN PRODUK STRUKTUR ORGANISASI
Business Activities and Products Organizational Structure
54 76
56 SEGMEN USAHA PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI
Bussines Segmen Awards and Certifications

PRODUK DAN JASA 78


60 Products and Services
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

INFORMASI
PERUSAHAAN
COMPANY iNFQRMATION

NAMA PERUSAHAAN PT BANK BNI SYARIAH


Company Name
BERGERAK DI BIDANG USAHA PERBANKAN SYARIAH SESUAI DENGAN
KEGiATAN USAHA
Business Activity ANGGARAN DASAR BNI SYARIAH NO. 160 TANGGAL 22 MARET 2010.
Engaged in the business field of sharia banking in accordance with the
Articles of Association of BNI Syariah No. 160 dated March 22, 2010.

• BiSNIS KOMERSiAL
SEGMEN USAHA PEMBIAYAAN Commercial Business
Financing Business Segments
• BISNIS KoNSUMER & RITEL
Consumer & Retail Business

• BISNIS MIKRO
Micro Business

• BISNIS TRESURI DAN INTERNASIONAL


Treasury & International Business

PT BANK NEGARA INDoNESIA (PERSERo) TBK: 99,90% PT BNI LIFE


KEPEMiLIKAN INSURANCE: 0,10%
Ownership
19 JUNI 2010
TANGGAL EFEKTIF QPERASIQNAL Juny 19, 2010
Date of Operating Effectively

SURAT KEPUTUSAN MENTERI HUKUM & HAM NoMoR:


DASAR HUKUM PENDIRIAN AHU-1 5574, AH.01.01.TAHUN 2010, TANGGAL 25 MARET 2010
Legal Basis of Establishment Rp4.004.000.000.000
Decree of Minister of Law and Human Rights
No.: AHU-15574,AH.01.01.Year 2010, dated March 25, 2010.

Rp1.501.500.000.000
MODAL DASAR
Authorized Capital

MODAL DITEMPATKAN DAN DISEToR PENUH


Issued And Fully Paid Capital

JUMLAH KARYAwAN
Total Employees
4.255 KARYAwAN
4.255 employees
49 KANToRCABANG OUTLET MIKRO
JARINGAN OUTLET REGULER Branch Offices Micro Outlet
Network Regular Outlet
98 KANToRCABANG 19 KANToR CABANG
PEMBANTU Branch Office
Sub-branches
70 KANToR CABANG
17 KANToR KAS PEMBANTU
Cash Office Sub-branches

24 PAYMENT PoiNT 17 KANToR FUNGSioNAL (KFo)


Cash Office Functional Offices

23 OUTLET MOBIL >16.000 MESIN ATM BNI


LAYAN GERAK (BLG) BNI ATM Machines
Mobile
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUSTServices
0 Unit
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

ALAMAT PERSEROAN PT BANK BNI SYARIAH


Company Address
Gedung Tempo Pavilion 1 Jl. HR. Rasuna Said Kav. 10-11, Lt. 3-6 Jakarta
12950, Indonesia Telepon / Phone: +62 21 2970-1946 Faksimili /
Facsimile: +62 21 2966-7947 E-mail: info@bnisyariah.co.id Website:
www.bnisyariah.co.id

LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG KANTOR


AKUNTAN PAJAK
Supporting Institutions and Professionals Public Accounting Firm
Tanudiredja, Wibisana & Rekan
Plaza 89, Jl. HR. Rasuna Said Kav X-7 No. 6 Jakarta 12940,
P.O. Box 2473 JKP 10001 Telepon / Phone: +6221 - 5212901 Faks / Fax:
+6221 - 52905555, 52905050 www.pwc.com/id

LEMBAGA PEMERINGKAT EFEK Credit Rating Agency

PT Pefindo
Panin Tower Senayan City lantai 17 Jl. Asia Afrika Lot. 19 Jakarta 10270,
Indonesia Telepon / Phone: +6221-7278-2380 Faks / Fax:
+6221-7278-2370 Website: www.pefindo.com

NOTARIS
Notary
Fathiah Helmi, S.H.
Graha Irama Lantai 6-C Jl. HR. Rasuna Said Kav 1-2 Bl X-1 Kuningan
Timur, Setia Budi Jakarta 12950
Telepon / Phone: (021) 52907304, (021) 52907305, 021) 52907306
Faks / Fax: (021) 5261 136

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

VISI DAN MISI


ViSiON AND MiSSiQN

Menjadi bank syariah pilihan


VISI masyarakat yang unggul
dalam
layanan dan kinerja.
Vision To become the people's choice in sharia
banking, which is provenly leading in service
and performance.

MISI
Missio
n
• Memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan • To make a meaningful contribution to society,
peduli pada kelestarian lingkungan. while supporting environmental sustainability.
• Memberikan solusi bagi masyarakat untuk kebutuhan
jasa perbankan syariah. • To provide solutions for the benefit of the
• Memberikan nilai investasi yang optimal bagi investor. community, through the medium of sharia
• Menciptakan wahana terbaik sebagai tempat banking.
kebanggaan untuk berkarya dan berprestasi bagi • To deliver optimum investment value to all
pegawai sebagai perwujudan ibadah. investors.
• Menjadi acuan tata kelola perusahaan yang amanah. • To create a place of pride for working and
achieving best performances for the staff, as
the embodiment of worship.

• To serve as a standard of a trustworthy corporate


governance.

Visi dan Misi BNI Syariah telah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris BNI Syariah pada tanggal 23 Desember
2010 berdasarkan SK Direksi No. BNISy/DIR/403.
Vision and Mission of BNI Syariah have been approved by the Board of Directors and the Board of Commissioners

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

of BNI Syariah on December 23, 2010 based on the Board of Directors’ Decree No. BNISy/DIR/403.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TATA
NILAI In addition to base their business activities and operations based on
prevailing sharia principles, positive law and regulations in Indonesia,
Corporate Values all employees of BNI Syariah also have a set of corporate values as a
behavior guideline, namely Amanah and Jamaah.

Selain mendasarkan kegiatan usaha dan operasionalnya berdasarkan prinsip syariah, hukum positif, serta regulasi yang berlaku di Indonesia,
seluruh insan BNI Syariah juga memiliki tata nilai yang menjadi panduan dalam setiap perilakunya, yaitu Amanah dan Jama'ah.

AMANAH
••• --------------------------- 0 --------------------------------•••
HASANAH
• Jujur dan menepati janji • Honest and fulfilling promises
• Bertanggung jawab • Responsible
• Bersemangat untuk menghasilkan karya terbaik • Dedicated to deliver best performance
• Bekerja ikhlas dan mengutamakan niat ibadah
• Melayani melebihi harapan • Sincerely working and promoting worship goodwill

• Serving exceeds the expectation


••• -----------------
JAMA’AH
• Peduli dan berani memberi maupun menerima
umpan balik yang konstruktif
• Membangun sinergi secara profesional
• Caring and daring to give and receive constructive
• Membagi pengetahuan yang bermanfaat
feedback
• Memahami keterkaitan proses kerja
• Building a professional synergy
• Memperkuat kepemimpinan yang efektif
• Sharing useful knowledge
• Understanding the relationship of work processes
• Strengthening effective leadership

-------------- 0 --------------
Merupakan Corporate Brand BNI Syariah yang berarti perbuatan baik Corporate Brand of BNI Syariah which means a good deed for the
menuju kebaikan dengan menggunakan fondasi perilaku Amanah dan better by using behavioral foundation of Amanah and Jama'ah as well
Jama'ah serta membangun pilar-pilar kerja yang berlandaskan as building the pillars of work based on Amanah and Jama'ah thus
Amanah dan Jama'ah hingga tercipta bangunan yang Hasanah. creating the value of Hasanah.

Tata Nilai Amanah dan Jamaah BNI Syariah telah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris BNI Syariah pada
tanggal 23 Desember 2010 berdasarkan SK Direksi No. BNISy/DIR/403.
Corporate Values of BNI Syariah, namely Amanah and Jamaah have been approved by the Board of Directors and
the Board of Commissioners of BNI Syariah on December 23, 2010 based on the Board of Directors' Decree No.
BNISy/DIR/403.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SEKILAS BNI SYARIAH


BNI SYARIAH AT A GLANCE

Syariah

Perjalanan BNI Syariah bermula dari dibentuknya Unit Usaha Syariah The journey of BNI Syariah was started with the establishment of
(UUS) oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (selanjutnya juga Sharia Business Unit by PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (also
disebut BNI Induk) pada 29 April 2000 dengan berlandaskan pada referred as BNI Induk) on April 29, 2000 based on Law No.
Undang-Undang No. 10 Tahun 1998. Berawal dari lima kantor cabang 10 of 1998. Originated from five branches in Yogyakarta, Malang,
di Yogyakarta, Malang, Pekalongan, Jepara dan Banjarmasin, Pekalongan, Jepara and Banjarmasin, Sharia Business Unit of BNI was
selanjutnya UUS BNI berkembang menjadi 28 Kantor Cabang dan 31 further developed into 28 Branch Offices and 31 Sub-Branch Offices.
Kantor Cabang Pembantu.

Corporate Plan UUS BNI tahun 2000 menetapkan bahwa status UUS Corporate Plan of BNI Sharia Business Unit year 2000 stated that the
hanya bersifat temporer dan oleh karena itu akan dilakukan spin off status of Sharia Business Unit was only temporary and therefore a
pada 2009. Rencana spin off terlaksana pada 19 Juni 2010 dengan spin-off was planned to be held in 2009. The spin-off plan was
didirikannya PT Bank BNI Syariah ("BNI Syariah atau Bank") sebagai executed on June 19, 2010 with the establishment of PT Bank BNI
Bank Umum Syariah (BUS) berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Syariah ("BNI Syariah or Bank") as Sharia Commercial Bank based on
Bank Indonesia No. 12/41/KEP GBI/2010 tanggal 21 Mei 2010. the Decree of the Governor of Bank Indonesia No.
Terwujudnya pendirian ini juga didukung oleh faktor eksternal berupa 12/41/KEP.GBI/2010. This establishment was also contributed by
aspek regulasi yang kondusif yaitu dengan diterbitkannya UU No. 21 external factors such as conducive regulatory, namely the issuance of
tahun 2008 tentang Perbankan Syariah. Selain itu, komitmen Law No. 21 of 2008 concerning Sharia (Islamic) Banking. In addition,
Pemerintah terhadap pengembangan perbankan syariah semakin the Government's commitment to the development of sharia banking
kuat dan kesadaran terhadap keunggulan produk perbankan syariah was growing stronger and the awareness of sharia banking product
juga semakin meningkat. advantages was also increasing.

Pada 26 Mei 2015, seiring dengan pertumbuhan kinerja yang semakin


baik BNI Syariah menerbitkan Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah I Along with the increasing performance, on May 26, 2015 BNI Syariah
Tahun 2015 sebesar Rp500 miliar dengan tenor tiga tahun. Nisbah issued Sukuk Mudharabah Bank BNI Syariah I Year 2015 with the total
bagi hasil yang ditawarkan adalah sebesar 15,35% dengan indikasi emission amounted to Rp500 billion with a three- year tenor. The
suku bunga padanan (equivalent rate) sebesar 9,25% per tahun. offered profit sharing was 15.35% with the equivalent rate of 9.25%
Sukuk ini telah mendapat peringkat idAA+(sy) dari Pefindo. per year. This sukuk (Islamic bonds) was rated idAA+(sy) by Pefindo.

Penerbitan sukuk mudharabah ini bertujuan untuk menunjang The issuance of sukuk mudharabah was intended to support
ekspansi bisnis guna mengembangkan kegiatan pembiayaan business expansion in order to develop the activities of sharia

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

syariah serta menjaga likuiditas jangka panjang. Tentunya financing and maintain long-term liquidity. Certainly, the use of
penggunaan dana hasil sukuk tersebut juga tidak akan bertentangan proceeds from the sukuk will not contradictory with the principles of
dengan prinsip-prinsip syariah di pasar modal. sharia in the capital market.

Dengan komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi nasabah, BNI Committed to provide the best for its customers, BNI Syariah
Syariah senantiasa meningkatkan pelayanan pada jaringannya. constantly improves the service on its network. As one form of
Sebagai salah satu bentuk peningkatan layanan yang berkelanjutan, continuous service improvement, BNI Syariah also observes the
BNI Syariah juga senantiasa memperhatikan kepatuhan terhadap adherence to sharia aspects to ensure that all products of BNI Syariah
aspek syariah dengan memastikan bahwa semua produk BNI Syariah has passed the testing of the Sharia Supervisory Board and met the
telah melalui pengujian dari Dewan Pengawas Syariah dan memenuhi prevailing sharia rules.
aturan syariah yang berlaku.

Selain itu, dari sisi operasional BNI Syariah juga didukung oleh sumber In addition, the operational aspect of BNI Syariah is also supported by
daya manusia yang kompeten untuk mendukung pencapaian kinerja competent human resources to support the achievement of good
yang baik di setiap aspek. Saat ini BNI Syariah telah memiliki 4.255 performance in every aspect. Currently, BNI Syariah has 4,255
pegawai di mana proses pengembangan kompetensi terus dilakukan employees in which the competence development process is
agar setiap pegawai yang ada menjadi yang terbaik di bidangnya. continuously held to develop the best employee in its field. In terms
Sedangkan dari sisi teknologi informasi, BNI Syariah selaku anak of information technology, BNI Syariah as a subsidiary of PT Bank
perusahaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk didukung Negara Indonesia (Persero) Tbk is supported by the joint utilization of
dengan pemanfaatan bersama sistem teknologi informasi terdepan leading-edge information technology system that has been certified
yang telah tersertifikasi ISO 9001:2008. ISO 9001:2008.

Hingga kini, jaringan usaha BNI Syariah tersebar mencapai 68 Kantor To date, the business network of BNI Syariah has expanded to 68
Cabang, 168 Kantor Cabang Pembantu, 17 Kantor Kas, 17 Kantor Branch Offices, 168 Sub-branches, 17 Cash Offices, 17 Functional
Fungsional, 23 Mobil Layanan Gerak, dan 24 Payment Point. Selain Offices, 23 Mobile Services Unit, and 24 Payment Points. In addition,
itu, nasabah BNI Syariah juga dapat memanfaatkan jaringan Kantor the customers of BNI Syariah could also utilize the network of BNI
Cabang BNI Konvensional (Sharia Channelling Office/SCO) yang Branches Offices (Sharia Channeling Office/SCO) which spread over
tersebar di 1.490 outlet di seluruh wilayah Indonesia dan akan terus 1,490 outlets throughout Indonesia and will continue to expand
berkembang seiring dengan pertumbuhan aset. along with the growth of assets.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN USAHA DAN PRQDUK


BUSINESS ACTIViTIES AND PRODUCTS

kegiatan Usaha
Business Activity
--------------------- o --------------------------•••
Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan No. 160 tanggal 22 Maret In accordance with the Company's Articles of Association No. 160
2010, maksud dan tujuan BNI Syariah adalah menyelenggarakan dated March 22, 2010, the objectives of BNI Syariah is to carry out
usaha perbankan berdasarkan prinsip syariah sesuai dengan banking activities based on sharia principles in accordance with the
ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. applicable regulations. Business activities of BNI Syariah, among
Sedangkan kegiatan usaha BNI Syariah antara lain mencakup hal-hal others, include:
sebagai berikut:
1. Menghimpun dana dalam bentuk simpanan berupa giro, 1. Collecting funds in form of saving account, namely current

tabungan, atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu account, savings, or other equivalent form based on wadi'ah

berdasarkan akad wadi'ah atau akad lain yang tidak contract or other contract which is not contrary to the sharia

bertentangan dengan prinsip syariah; principles;

2. Menghimpun dana dalam bentuk investasi berupa deposito, 2. Collecting funds in form of investment, namely current account,

tabungan, atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu savings, or other equivalent form based on mudharabah contract

berdasarkan akad mudharabah atau akad lain yang tidak or other contract which is not contrary to the sharia principles;

bertentangan dengan prinsip syariah; 3. Distributing financing based on mudharabah, musyarakah

3. Menyalurkan pembiayaan bagi hasil berdasarkan akad contract, or other contracts which is not contrary to the sharia

mudharabah, akad musyarakah, atau akad lain yang tidak principles;

bertentangan dengan prinsip syariah; 4. Conducting financing based on mudharabah, salam, istishna'

4. Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad murabahah, akad contract, or other contract which is not contrary to the sharia

salam, akad istishna', atau akad lain yang tidak bertentangan principles;

dengan prinsip syariah; 5. Distributing financing based on qardh contract or other contract

5. Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad qardh atau akad lain which is not contrary to the sharia principles;

yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah; 6. Distributing financing in form of vehicles or goods leasing to the

6. Menyalurkan pembiayaan penyewaan barang bergerak atau tidak customers based on ijarah contract and/or hire purchase in form

bergerak kepada nasabah berdasarkan akad ijarah dan/ atau of ijarah muntahiya bittamlik contract or other contract which is

sewa beli dalam bentuk ijarah muntahiya bittamlik atau akad lain not contrary to the sharia principles;

yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah; 7. Conducting debt takeover based on hawalah contract of other

7. Melakukan pengambilalihan utang berdasarkan akad hawalah contract which is not contrary to the sharia principles;
atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah;
8. Conducting business of debit and/or financing card based on
8. Melakukan usaha kartu debit dan/atau kartu pembiayaan
sharia principles;
berdasarkan prinsip syariah;
9. Buying, selling, or insuring third party bonds at own risk which
9. Membeli, menjual, atau menjamin atas risiko sendiri surat
issued based on real transactions and according to the sharia
berharga pihak ketiga yang diterbitkan atas dasar transaksi nyata
principles, among others, such as ijarah, musyarakah,
berdasarkan prinsip syariah antara lain, seperti akad ijarah,
mudharabah, kafalah, or hawalah contract;
musyarakah, mudharabah, murabahah, kafalah, atau hawalah;
10. Membeli surat berharga berdasarkan prinsip syariah yang 10. Buying bonds issued by the government and/or Bank Indonesia
diterbitkan oleh pemerintah dan/atau Bank Indonesia; based on sharia principles;
11. Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga, dan 11. Receiving invoice payment of bonds and conducting calculation
melakukan perhitungan dengan pihak ketiga atau antar pihak with or between third party based on sharia principles;
ketiga berdasarkan prinsip syariah; 12. Conducting custody for other party's benefit based on the
12. Melakukan penitipan untuk kepentingan pihak lain berdasarkan contract of sharia principles;
suatu akad yang berdasarkan prinsip syariah;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

13. Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat 13. Providing place to store valuable goods and bonds based on
berharga berdasarkan prinsip syariah; sharia principles;
14. Memindahkan uang, baik untuk kepentingan sendiri maupun 14. Transferring money, both for own interest or the customer's
kepentingan nasabah berdasarkan prinsip syariah; interest based on sharia principles;
15. Melakukan fungsi sebagai wali amanat berdasarkan akad 15. Performing as a trustee based on wakalah contract;
wakalah;
16. Memberikan fasilitas letter of credit atau bank garansi 16. Providing facilities of letter of credit or bank guarantee based on
berdasarkan prinsip syariah; sharia principles;
17. Melakukan kegiatan lain yang lazim dilakukan di bidang 17. Performing other common activities in the banking sector and
perbankan dan bidang sosial sepanjang tidak bertentangan social sector which are not contrary to sharia principles and in
dengan prinsip syariah dan sesuai dengan ketentuan peraturan accordance with the regulations.
perundang-undangan.

Selain melakukan kegiatan usaha tersebut, BNI Syariah dapat In addition to the aforementioned business activities, BNI Syariah
pula: may also:
1. Melakukan kegiatan dalam valuta asing berdasarkan prinsip 1. Conducting foreign exchange activity based on sharia principles;
syariah; 2. Conducting equity participation activity in Sharia Commercial
2. Melakukan kegiatan penyertaan modal pada Bank Umum Syariah Bank or finance institution which conduct business based on
atau lembaga keuangan yang melakukan kegiatan usaha sharia principles;
berdasarkan prinsip syariah; 3. Conducting temporary equity participation to overcome the
3. Melakukan kegiatan penyertaan modal sementara untuk failure of financing on the condition of investment withdrawal
mengatasi akibat kegagalan pembiayaan dengan syarat harus based on the provisions stipulated by Bank Indonesia;
menarik kembali penyertaannya sesuai dengan ketentuan yang
ditetapkan Bank Indonesia; 4. Acting as the founder and trustee of pension fund based on sharia
4. Bertindak sebagai pendiri dan pengurus dana pensiun principles;
berdasarkan prinsip syariah; 5. Conducting activities in the capital market as long as it is not
5. Melakukan kegiatan dalam pasar modal sepanjang tidak contrary to the sharia principles and regulations of capital
bertentangan dengan prinsip syariah dan ketentuan peraturan market;
perundang-undangan di bidang pasar modal; 6. Organizing bank activities or products based on sharia principles
6. Menyelenggarakan kegiatan atau produk bank yang berdasarkan by utilizing electronic means;
prinsip syariah dengan menggunakan sarana elektronik;
7. Menerbitkan, menawarkan dan memperdagangkan surat 7. Issuing, offering, and trading short-term bonds based on sharia
berharga jangka pendek berdasarkan prinsip syariah, baik principles, either directly or indirectly through money market;
secara langsung maupun tidak langsung melalui pasar uang; 8. Issuing, offering, and trading long-term bonds based on sharia
8. Menerbitkan, menawarkan dan memperdagangkan surat principles, either directly or indirectly through capital market;
berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah, baik secara and
langsung maupun tidak langsung melalui pasar modal; dan
9. Menyediakan produk atau melakukan kegiatan jasa keuangan, 9. Providing products or conducting financial services, commercial

commercial banking, dan investment banking lainnya banking, and other investment banking based on sharia

berdasarkan prinsip syariah. principles.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SEGMEN USAHA
BUSINESS SEGMENTS

Berdasarkan Anggaran Dasar tersebut, kegiatan usaha BNI Syariah Based on the Articles of Association, the business activity of BNI
terbagi menjadi beberapa segmen usaha sebagai berikut: Syariah is divided into business segments as follows:

BISNIS KOMERSiAL BISNIS RITEL &


Commercial Business KONSUMER
Retail & Consumer Business

BNI Syariah mendukung kebutuhan dalam berbisnis BNI Syariah juga menghadirkan produk simpanan
dengan memberikan solusi pembiayaan yang unggulan bagi nasabah segmen high networth
nyaman dan memadai kepada nasabah yang individuals secara perseorangan (Tabungan BNI iB
memiliki usaha produktif pada segmen menengah Prima Hasanah), nasabah yang memiliki rencana
atau komersial. Fasilitas pembiayaan BNI Syariah untuk pergi haji & umrah (Tabungan BNI iB
meliputi pembiayaan investasi dan modal kerja, Baitullah hasanah dan Kartu haji/umrah), serta
bank garansi dan Standby Letter of Credit, serta bagi nasabah yang sedang mempersiapkan
fasilitas pembiayaan lain yang diperlukan. Dengan rencana masa depan (Tabungan BNI iB Tapenas
persyaratan yang mudah dan cepat, berjalannya hasanah). Adapun produk lain yang turut
seluruh pembiayaan usaha produktif dilaksanakan melengkapi layanan di segmen bisnis konsumer &
dalam naungan akad syariah sehingga nilai, sifat ritel mencakup BNI iB Giro hasanah, BNI iB
dan jangka waktu pembiayaan dapat disesuaikan Deposito hasanah, serta Pembiayaan BNI fleksi iB
dengan kebutuhan. Selain itu, proses pengembalian hasanah umrah. Pembiayaan tersebut ditujukan
dan bagi hasil akan berjalan dengan fleksibel dan bagi nasabah yang merencanakan perjalanan
seimbang sesuai dengan realisasi usaha. ibadah umrah bersama keluarga dengan total
pembiayaan mencapai Rp200 juta.
BNI Syariah supports the business needs by providing a
convenient and adequate financing solution to customers Selain produk simpanan, BNI Syariah juga
who have a productive business in the middle or menawarkan produk-produk unggulan
commercial segment. BNI Syariah financing facilities pembiayaan konsumtif, antara lain yaitu BNI iB
include financing of investment and working capital, bank hasanah Card, BNI griya iB hasanah, Kepemilikan
guarantees and Standby Letter of Credit, as well as other Emas, dan BNI Otomotif iB hasanah. BNI iB
necessary financing facility. With an easy and fast term hasanah Card ditujukan untuk menunjang gaya
and conditions, the implementation of productive hidup syariah berupa kenyamanan bertransaksi
financing is carried out based on sharia contract, thus the dengan kartu pembiayaan yang berfungsi sebagai
value, nature and term of financing could be tailored to kartu kredit. kartu pembiayaan berakad syariah ini
the needs. In addition, the process of profit sharing will be dapat digunakan di berbagai merchant pilihan
implemented in a flexible and balanced manner in bertanda MasterCard dan CIRRuS di seluruh
accordance with the business realization. dunia. Dengan tiga jenis kartu yaitu classic,

• •• Ml

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Ui

gold, dan platinum, BNI iB Hasanah Card Hasanah Umrah (flexi financing). The financing is
diterapkan berdasarkan sistem perhitungan yang intended for customers who are planning Umrah trip
bersifat tetap, adil, transparan, dan tanpa bunga with family with total financing amounted to Rp200
namun tetap kompetitif. million.

BNI Griya iB hasanah memberikan kemudahan In addition to saving products, BNI Syariah also offers
untuk pembelian, pembangunan, dan renovasi featured products of consumer financing, among
rumah, ruko, rusun, apartemen atau jenis others, BNI iB Hasanah Card, Griya BNI iB Hasanah
bangunan berkepemilikan pribadi lainnya. (Sharia House Financing), Gold Ownership, and
Dengan persyaratan dan proses persetujuan Automotive financing. BNI iB Hasanah Card is
yang relatif cepat dan mudah, nasabah dapat addressed to support the sharia lifestyle by providing
mewujudkan harapan untuk memiliki rumah convenience in transaction using financing card which
berkualitas. Produk-produk unggulan serves as a credit card. This financing card is based on
pembiayaan konsumtif BNI Syariah lainnya juga sharia contract and could be used at various
menawarkan fasilitas-fasilitas terbaik bagi merchants with MasterCard and CIRRUS logo
nasabah untuk mewujudkan impian sesuai worldwide. BNI iB Hasanah Card has three types of
dengan kemampuan. cards namely classic, gold, and platinum, and it is
based on the calculation system that is fixed, fair,
transparent, and non-interest but still competitive.
BNI Syariah also provides featured saving products for
the individual customers of the segment of high net BNI Griya iB Hasanah provides facilities for the
worth individuals (Tabungan BNI iB Prima Hasanah), a purchase, construction, and renovation of houses,
customer who plans to perform hajj & umrah shop houses, flats, apartments or other personal
(Tabungan BNI iB Baitullah Hasanah and Hajj/Umrah landmark. The requirements and approval process are
Card), as well as for customers who are preparing relatively easy and quick, thus the customers could
future plan (Tabungan BNI iB Tapenas Hasanah). As for realize their dream to have a comfortable home. Other
other products that compliment the service in the featured consumer financing products of BNI Syariah
consumer & retail business segment, among others, also offer the best facility for customers in realizing
include BNI iB Giro Hasanah (current account), their dream according to capability.
Deposito BNI iB Hasanah (time deposits), as well as
Pembiayaan BNI Fleksi iB

Ml

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BISNIS MiKRO
Micro Business
• ••

Ekspansi pembiayaan mikro BNI Syariah terus The expansion of BNI Syariah's microfinance continues to
berjalan secara efektif di seluruh daerah di grow effectively throughout Indonesia and also supports
Indonesia dan turut memperkuat pertumbuhan the national growth. BNI Syariah's microfinance is a
nasional. Pembiayaan mikro BNI Syariah adalah productive lending with a wide range of financing limit
pembiayaan produktif dengan range plafon luas which could addresss the needs of micro business in
yang dapat mengatasi kebutuhan usaha mikro accordance with the desired financing value, adequate
sesuai nilai pembiayaan yang diinginkan, jangka period of time and based on sharia principle.
waktu yang memadai dan sesuai prinsip syariah.

Pembiayaan mikro BNI Syariah terdiri dari tiga BNI Syariah's microfinance consists of three products
produk yang dibagi berdasarkan plafonnya yaitu which are divided based on financing limit namely Rahn
Rahn Mikro, Mikro 2 iB Hasanah, dan Mikro 3 iB Mikro, Mikro 2 iB Hasanah, and Mikro 3 iB Hasanah.
Hasanah. Rahn Mikro memiliki plafon mulai dari Rahn Mikro has the financing limit of Rp500,000 to Rp50
RP500.000 hingga RP50 juta untuk jangka waktu million for the payment term of 3, 6, 9, and 12 months.
pembiayaan 3, 6, 9, hingga 12 bulan. Mikro 2 iB Mikro 2 iB Hasanah has the financing limit of Rp5 miillion
Hasanah memiliki plafon mulai dari RP5 juta hingga to Rp50 million for the payment term of 6 months to 36
RP50 juta untuk jangka waktu pembiayaan 6 bulan months. Mikro 3 iB Hasanah has the financing limit of
hingga 36 bulan. Dan mikro 3 iB Hasanah memiliki >Rp50 million to Rp500 million for the payment term of 6
plafon >Rp50 juta hingga Rp500 juta untuk jangka months to 60 months.
waktu pembiayaan 6 bulan sampai 60 bulan.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BiSNIS TRESURi &


INTERNASIONAL
Treasury & International Business

BNI Syariah turut mengaktifkan Pasar Uang Antar BNI Syariah also participates in the activation of
Bank Syariah (PUAS) dengan Sertifikat Investasi Islamic Interbank Money Market (PUAS) with
Mudharabah Antar Bank (SIMA) dan bertransaksi Interbank Mudharabah Investment Certificate (SIMA)
melalui Sertifikat Perdagangan Komoditi and by conducting transactions through Commodity
berdasarkan Prinsip Syariah antarbank (SIKA). Trade Certificate Based on Sharia Principles (SIKA). In
Selain itu BNI Syariah juga aktif melakukan addition, BNI Syariah also actively conducts sukuk
transaksi sukuk baik melalui lelang yang dilakukan transaction both through the auction held by the
oleh Pemerintah (sebagai salah satu bank syariah Government (as one of sharia bank participants) or in
peserta lelang) maupun di pasar sekunder. the secondary

Produk yang menjadi unggulan BNI Syariah The featured products of BNI Syariah in this segment
dalam segmen ini adalah anjak Piutang, solusi is Accounts Receivable Factoring, the solution for the
bagi kebutuhan likuiditas nasabah korporat, yang liquidity needs of corporate customers and a pioneer
merupakan produk pelopor dan satu- satunya di product as well as the only one in the sharia banking.
perbankan syariah. Saat ini BNI Syariah terus Currently, BNI Syariah continues to develop Accounts
mengembangkan t terutama dalam hal Receivable Factoring especially in terms of meeting
pemenuhan cash flow nasabah dan demi the needs of customers' cash flow and to support the
mendukung kebutuhan dunia usaha berbasis needs of sharia-based business.
syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PRODUK DAN JASA


PRODUCTS AND SERVICES

PRODUK SIMPANAN
Saving Products
••• ------------------------------------------------------- •»*

TABUNGAN BNI IB HASANAH

Tabungan dengan akad mudharabah atau wadiah yang memberikan berbagai fasilitas serta
kemudahan bagi nasabah perorangan maupun non perorangan dalam mata uang Rupiah.
Saving account which employs mudharabah or wadiah contracts in Rupiah currency and provides various facilities
as well as advantages for individual and non-individual customers.

TABUNGAN BNI IB HASANAH MAHASISWA

Tabungan dengan akad mudharabah atau wadiah dari para mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri/
Perguruan Tinggi Swasta (PTN/PTS) yang bekerja sama dengan BNI Syariah yang berfungsi untuk
menampung keperluan pembayaran SPP dan/atau keperluan lainnya.
Saving account which employs mudharabah or wadiah contracts from the students of State University/Private
University in cooperation with BNI Syariah which serves to accommodate the payment of tuition fee and/or other
purposes.

TABUNGAN BNI IB HASANAH (PEGAWAI/ANGGOTA)

Tabungan dengan akad wadiah atau mudharabah dari para pegawai/anggota Perusahaan/Lembaga/
Assosiasi/Organisasi Profesi yang bekerja sama dengan BNI Syariah.
Saving account which employs wadiah or mudharabah contracts from the employees/members of Company/
Institution/Association/Professional Organization in cooperation with BNI Syariah.

TABUNGAN BNI IB HASANAH (CLASSIC)

Tabungan dengan akad mudharabah untuk menampung setoran cash collateral/goodwill nasabah pada
setiap penerbitan Hasanah Card Classic.
Saving account which employs mudharabah contract to accommodate the customer's payment of cash
collateral/goodwill in every issuance of Hasanah Card Classic.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TABUNGAN BNI iB BiSNIS HASANAH

Tabungan dengan akad mudharabah yang dilengkapi dengan detil mutasi debet dan kredit pada buku
tabungan dan bagi hasil yang lebih kompetitif bagi nasabah perorangan maupun non perorangan.
Saving account which employs mudharabah principle complimented with detailed debit and credit transfer in saving
book and more competitive profit sharing for individual and non-individual customers.

TABUNGAN BNI IB PRIMA HASANAH

Tabungan dengan akad mudharabah yang memberikan berbagai fasilitas serta kemudahan bagi nasabah
segmen high networth individuals secara perorangan dan bagi hasil yang lebih kompetitif.
Individual saving account which employs mudharabah contract that provides various facilities and advantages for
customers of high networth individuals segment with more competitive profit sharing.

TABUNGANKU BNI IB HASANAH

Tabungan nasional dengan akad wadiah dan setoran awal ringan untuk meningkatkan kesadaran
menabung masyarakat.
National saving account which employs wadiah contract with low initial saving aimed at improving the community's
awareness of saving.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TABUNGAN BNI IB TAPENAS HASANAH

Tabungan berjangka dengan akad mudharabah untuk perencanaan masa depan yang dikelola berdasarkan
prinsip syariah dengan sistem setoran bulanan. Bermanfaat untuk membantu menyiapkan rencana masa
depan seperti rencana liburan, ibadah umrah, pendidikan ataupun rencana masa depan lainnya.
Term saving account which employs mudharabah contract for future planning and managed based on sharia principles
with monthly payment system. It is useful to prepare future plans such as vacation, umrah trip, education plan or other
future plans.

TABUNGAN BNI IB BAITULLAH HASANAH

Tabungan perencanaan haji maupun umrah yang dikelola berdasarkan prinsip syariah dengan akad
mudharabah maupun wadiah dengan sistem setoran bebas atau bulanan. Bermanfaat sebagai sarana
pembayaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Reguler maupun Khusus dengan besar biaya
ditentukan oleh kementerian Agama. Produk ini dilengkapi dengan kartu haji dan umrah Indonesia yang
berfungsi sebagai kartu transaksi belanja maupun penarikan tunai di tanah suci, sehingga mengurangi
kebutuhan uang tunai yang harus dibawa. Produk ini memiliki produk turunan berupa Tabungan iB
Baitullah Anak Hasanah yang memberikan manfaat tabungan perencanaan haji maupun umrah untuk anak
berusia di bawah 17 tahun.
Hajj and umrah saving plan managed by sharia principles which employs mudharabah or wadiah contract with a free or
a monthly payment system. Useful as a payment means of Regular or Special Hajj Operation Cost (BPIH) with a cost
determined by the Ministry of Religious Affairs. This product comes with Hajj and Umrah Indonesia Card which serves as
transactional card as well as cash withdrawal in the holy land, thereby reducing the need for cash in hand. This product
has a derivative form of Tabungan iB Baitullah Anak Hasanah that provides benefits of hajj and umrah plan for children
under 17 years old.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TABUNGAN BNI iB TUNAS HASANAH

Tabungan dengan akad wadiah yang diperuntukkan bagi anak-anak dan pelajar yang berusia di bawah 17
tahun.
Saving account which employs wadiah contract designated to children and students under 17 years old.

TABUNGAN SIMPEL BNI IB HASANAH

Tabungan dengan akad wadiah untuk siswa berusia di bawah 17 tahun dengan persyaratan mudah dan
sederhana serta fitur yang menarik untuk mendorong budaya menabung sejak dini.
Saving account which employs wadiah contract designated to students under 17 years old with easy and simple
requirements as well as attractive feature to encourage early saving culture.

TABUNGAN BNI IB DOLLAR HASANAH

Tabungan yang dikelola dengan akad mudharabah yang memberikan berbagai fasilitas serta kemudahan
bagi Nasabah Perorangan dan Non Perorangan dalam mata uang uSD.
Saving account which employs mudharabah contract which provides various facilities and advantages for Individual
and Non-individual Customers in USD currency.

GIRO BNI IB HASANAH

Titipan dana dari pihak ketiga yang dikelola dengan akad wadiah yang penarikannya dapat dilakukan
setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya atau dengan
pemindahbukuan untuk menunjang bisnis usaha perorangan maupun non perorangan.
Funds from third party which managed by wadiah contract and could be withdrawn at anytime by using check, bank draft,
other payment orders or by transfer to support individual and non-individual business activity.

DEPOSITO BNI IB HASANAH

Investasi berjangka yang dikelola dengan akad mudharabah yang ditujukan bagi nasabah perorangan dan
perusahaan.
Term investment which employs mudharabah contract aimed at individual customers and company.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PRODUK PEMBIAYAAN KONSUMER


Consumer Financing Products
••• ------------------------------------------------------- •»*

PEMBIAYAAN BNI GRIYA IB HASANAH

Dengan prinsip murabahah (jual beli) merupakan fasilitas pembiayaan yang diberikan kepada individu untuk
membeli, membangun, merenovasi rumah (termasuk ruko, rusun, rukan, apartemen dan sejenisnya), dan
membeli tanah kavling serta rumah indent, dengan sistem angsuran tetap hingga akhir masa pembiayaan
sehingga memudahkan nasabah mengelola keuangannya.
Financing facility that employs murabahah contract provided to individual for the purpose of buying, building, renovating
house (including storehouse, flat, home office, apartments, etc), and to buy land and house indent with installment
system up to the end of payment period, ensuring easy financial control for customers.

PEMBIAYAAN BNI GRIYA MUSYARAKAH MUTANAQISAH (GRIYA-MMQ) IB HASANAH

Pembiayaan konsumtif yang diberikan kepada anggota masyarakat untuk membeli properti atau rumah
tinggal dengan menggunakan konsep kongsi kepemilikan rumah antara Nasabah dan Bank yang secara
bersama-sama menyerahkan modalnya untuk membeli properti tersebut dengan menggunakan Akad
Musyarakah Mutanaqisah yang selanjutnya nasabah sepakat untuk menyewa manfaat atas properti tersebut
dengan menggunakan Akad Ijarah.
Consumer financing which is granted to the public to purchase a building property or house by using the concept of joint
ownership between the Customer and the Bank in which both parties hand over their money to purchase the property using
Musyarakah Mutanaqisah Contract which later the customer agrees to lease the benefit of those properties using Ijarah
Contract.

PEMBIAYAAN BNI oTO IB HASANAH

Dengan prinsip murabahah merupakan fasilitas pembiayaan yang diberikan kepada individu untuk pembelian
kendaraan bermotor.
Financing facility that employs murabahah contract provided to individual for motor vehicle purchase.

PEMBIAYAAN RAHN EMAS IB HASANAH

Merupakan solusi bagi nasabah yang membutuhkan dana cepat dengan sistem penjaminan berupa emas baik
batangan maupun perhiasan didukung administrasi dan proses persetujuan yang cepat dan mudah.
Solution for customers who need quick funds with assurance system in form of gold bars or jewelry and also supported with
quick and easy administration and approval process.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PEMBIAYAAN EMAS IB HASANAH

Fasilitas pembiayaan untuk kepemilikan emas logam mulia secara angsuran tetap setiap bulannya dengan
menggunakan akad murabahah.
Financing facility which employs murabahah contract for gold ownership with fixed monthly installment basis.

PEMBIAYAAN BNI MULTIJASA IB HASANAH

Fasilitas pembiayaan konsumtif yang diberikan kepada masyarakat untuk kebutuhan jasa dengan agunan
berupa fix asset atau kendaraan bermotor sesuai dengan prinsip syariah.
Consumer financing facility which is provided for people in needs of financing service with fixed assets or motor vehicles
collateral and in accordance with sharia principles.

PEMBIAYAAN BNI MULTIGUNA IB HASANAH

Fasilitas pembiayaan konsumtif yang diberikan kepada masyarakat untuk membeli kebutuhan konsumtif
dengan agunan berupa fix asset sesuai dengan prinsip syariah.
Consumer financing facility which is provided to buy consumptive needs with fixed assets collateral and in accordance
with sharia principles.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PEMBIAYAAN BNI FLEKSI IB HASANAH

Pembiayaan konsumtif bagi pegawai atau karyawan suatu perusahaan/instansi untuk pembelian barang dan
jasa sesuai dengan prinsip syariah.
Consumer financing for employees of a company/institution for the purchase of goods and services and in accordance with
sharia principles.

PEMBIAYAAN BNI CASH COLLATERAL FINANCING IB HASANAH

Pembiayaan dengan jaminan dana nasabah yang disimpan dalam bentuk deposito, tabungan dan giro yang
diterbitkan oleh BNI Syariah.
Financing with the collateral in form of customer funds in deposit, saving and current account issued by BNI Syariah.

MIKRO 2 IB HASANAH

Pembiayaan yang ditujukan untuk pengusaha mikro dengan limit mulai dari Rp5 juta hingga Rp50 juta untuk
tujuan pembiayaan pembelian barang modal kerja, investasi produktif, serta pembelian barang atau keperluan
lainnya yang bersifat konsumtif.
Financing for micro entrepreneurs with a limit of Rp5 - Rp50 million for the purpose of venture capital goods payment,
productive investment and goods payment of other consumptive needs.

RAHN MIKRo

Pembiayaan rahn yang ditujukan untuk modal usaha/produktif, biaya pendidikan, kesehatan, serta keperluan
konsumtif lainnya.
Rahn financing provided for productive/venture capital, education fee, health fee and other consumptive needs.

MIKRO 3 IB HASANAH

Pembiayaan yang ditujukan untuk pengusaha mikro dengan limit mulai dari RP50 juta hingga RP500 juta untuk
tujuan pembiayaan pembelian barang modal kerja, investasi produktif, serta pembelian barang atau keperluan
lainnya yang bersifat konsumtif.
Financing for micro entrepreneurs with a limit of Rp50 - Rp500 million for the purpose of venture capital goods payment,
productive investment and goods payment of other consumptive needs.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PRODUK PEMBIAYAAN KOMERSIAL


Commercial Financing Products
!«•---------------------------------------------------------

PEMBIAYAAN BNI WIRAUSAHA IB HASANAH

Fasilitas pembiayaan yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan usaha produktif (modal kerja
dan investasi) sesuai prinsip syariah.
Financing facility aimed at fulfilling the need of productive business financing (capital and investment) in accordance with
sharia principles.

PEMBIAYAAN BNI TUNAS USAHA IB HASANAH

Pembiayaan modal kerja dan atau investasi yang diberikan untuk usaha produktif yang feasible namun belum
bankable dengan prinsip syariah.
Venture capital financing and or investment in accordance with sharia principles and provided to a productive business that is
feasible but yet to be bankable.

PEMBIAYAAN BNI LINKAGE PROGRAM IB HASANAH

Fasilitas pembiayaan di mana BNI Syariah sebagai pemilik dana menyalurkan pembiayaan dengan pola
executing kepada Lembaga Keuangan Syariah (LKS) seperti BMT, BPRS, KJKS, dan lainnya kemudian disalurkan
kepada end user (pengusaha mikro, kecil, dan menengah syariah). Kerja sama dengan LKS dapat dilakukan
secara langsung ataupun melalui lembaga pendamping.
Financing facility in which BNI Syariah as the fund owner disburses the fund by using executing pattern to Islamic Financial
Institution (LKS) such as BMT, BPRS, KJKS, and others and then forwarded to end users (micro, small and medium sharia
entrepreneur). Cooperation with LKS could be conducted directly or through a partner institution.

PEMBIAYAAN KOPERASI KARYAWAN/KOPERASI PEGAWAI IB HASANAH

fasilitas pembiayaan mudharabah di mana BNI Syariah sebagai pemilik dana menyalurkan pembiayaan
dengan pola executing kepada Koperasi Karyawan (Kopkar)/Koperasi Pegawai (Kopeg) kemudian disalurkan
secara prinsip syariah kepada end user/karyawan.
Financing facility in which BNI Syariah as the fund owner disburses the fund by using executing pattern to Employee
Cooperative (Kopkar/Kopeg) which then distributed to end users (employees) based on sharia principles.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PEMBIAYAAN USAHA KECIL IB HASANAH

Pembiayaan syariah yang digunakan untuk tujuan produktif (modal kerja maupun investasi) kepada
pengusaha kecil berdasarkan prinsip-prinsip pembiayaan syariah.
Sharia financing which is aimed for productive purposes (venture capital or investment) of small entrepreneurs based on
sharia financing principles.

PEMBIAYAAN USAHA BESAR IB HASANAH

Pembiayaan syariah yang digunakan untuk tujuan produktif (modal kerja maupun investasi) kepada
pengusaha berbadan hukum skala menengah dan besar dalam mata uang Rupiah maupun valas.
Sharia financing aimed for productive purposes (venture capital or investment) of medium and large scale entrepreneurs in
Rupiah or foreign currency.

PEMBIAYAAN BNI SINDIKASI IB HASANAH

Pembiayaan yang diberikan oleh BNI Syariah bersama dengan perbankan lainnya untuk membiayai suatu
proyek/usaha yang berskala sangat besar dengan syarat-syarat dan ketentuan serta dokumen yang berlaku
sama kepada seluruh peserta sindikasi dan diadministrasikan oleh agen yang sama pula.
Financing product which is provided by BNI Syariah and other banks to fund a very large-scale project/business, with shared
and identical terms and conditions as well as documents equally applied to all syndicated loan participants and
administered by the same agent.

PEMBIAYAAN MULTIFINANCE BNI IB HASANAH

Penyaluran pembiayaan langsung dengan pola executing, kepada multifinance untuk usahanya di bidang
perusahaan pembiayaan sesuai dengan prinsip syariah.
Distribution of direct financing through executing pattern to multifinance whose financing business is in accordance with
sharia principles.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PEMBIAYAAN BNI GRIYA KONSTRUKSI IB HASANAH

Pembiayaan produktif yang diberikan kepada developer


untuk membangun perumahan dan/ atau fasilitas
umum/sosial serta dilarang digunakan untuk pengadaan
dan/atau pengolahan tanah secara langsung/tidak langsung
sesuai dengan prinsip syariah.
Productive financing granted to developers to build residential
and/or public/social facilities and prohibited for direct/indirect land
procurement and/or cultivation in accordance with sharia
principles.

ANJAK PIUTANG IB HASANAH

Jasa pengalihan penyelesaian piutang baik L/C maupun non L/C dari Korporat/Seller kepada BNI Syariah yang kemudian
menagih piutang tersebut kepada issuing bank atau pihak yang berutang (mitra korporat/buyer). Dapat disertai dengan
fasilitas pembiayaan jangka pendek kepada Korporat (Nasabah) yang diperuntukkan sebagai talangan atas kebutuhan
likuiditas korporat senilai tagihan piutang dengan berlandaskan prinsip syariah.
Service of accounts receivable settlement transfer which based on sharia principles, both L/C or non L/C from Corporate/Seller to BNI
Syariah, which then collect the receivables to the issuing bank or the debtor (corporate partner/buyer). Might also be complemented
with short-term financing facility for Corporate (Customer) intended as a bailout to the needs of corporate liquidity and worth the
accounts receivable.

PENJAMINAN IB HASANAH

Pembiayaan talangan yang diberikan kepada mitra korporat sehubungan dengan penjaminan yang diberikan oleh bank
kepada mitra korporat tersebut untuk memenuhi kewajibannya kepada korporat. Pada saat mitra korporat tidak dapat
memenuhi kewajibannya kepada korporat, maka bank memberikan pembiayaan talangan kepada mitra korporat yang
dibayarkan langsung kepada korporat sesuai dengan prinsip syariah.
Bailout financing for corporate partners in regards to the guarantee given by the bank to the corporate partners to meet their
obligations to the corporate. When the corporate partners cannot meet their obligations, the bank provides bailout financing to
corporate partners which is paid directly to the corporate in accordance with sharia principles.

PEMBIAYAAN KEPADA PENYELENGGARA HAJI KHUSUS IB HASANAH

Pembiayaan modal kerja yang ditujukan kepada Penyelenggara Ibadah Haji khusus (PIHk) atau Travel Agen untuk modal
kerja.
Financing for the Private Hajj Operators (PIHK) or venture capital for Travel Agencies.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JASA
Services

JASA BISNIS
BUSINESS SERVICES
o Garansi Bank o Kliring
o Bank Guarantee o Clearing
o Surat Keterangan Bank Dukungan Keuangan (SKB-DK) o Surat
o Bank Statement Letter on Financial Support (SKB-DK) o Domestic
Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) o Surat Keterangan
Letter of Credit (SKBDN) o Bank Statement Letter (SKB)
Bank (SKB)

JASA KEUANGAN
FINANCIAL SERVICES

o Deposit
o Penerimaan Setoran o Transaksi Online o Transfer dan Lalu
o Online Transaction o Transfer and Giro Transfer (LLG) o Payment
Lintas Giro (LLG) o Payment Center o MPN G2
Center o MPN G2

JASA KELEMBAGAAN
INSTITUTIONAL SERVICES

o Pembayaran Biaya Pendidikan (SPP) Online o Cash o Payment of Educational Fee (SPP) Online o Cash Management BNIS
Management BNIS o Payroll Gaji o Salary Payroll

JASA E-BANKING
E-BANKING SERVICES

o ATM BNI/BNI Syariah o Mobile Banking o Phone Banking o o ATM BNI/BNI Syariah o Mobile Banking o Phone Banking o Internet
Internet Banking Banking

JASA BISNIS INTERNASIONAL


INTERNATIONAL BUSINESS SERVICES
o Import Letter of Credit (L/C)
Facility provided to the customer for the purpose of opening of
o Letter of Credit (L/C) Impor Suatu fasilitas yang diberikan Import L/C.
kepada nasabah untuk keperluan pembukaan L/C Impor. o Letter o Export Letter of Credit (L/C)
of Credit (L/C) Ekspor Surat pernyataan akan membayar kepada Statement letter of exporter payment issued by the bank to
eksportir yang diterbitkan oleh bank untuk memfasilitasi facilitate the export trade by fulfilling certain requirements in
perdagangan ekspor dengan pemenuhan persyaratan tertentu accordance with sharia principles.
sesuai dengan prinsip syariah.

LAYANAN TRESURI
TREASURY SERVICES
o Transaksi Forex Value Today maupun Spot o Transaksi
Banknotes o Value Today or Spot Forex Transactions o Banknotes Transaction

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JARINGAN DAN WILAYAH OPERASIONAL


NETWORK AND OPERATiONAL AREA

A 68 _ 168
KANTOR CABANG KANTOR CABANG PEMBANTU
Branch Offices sub-branches

A 17 _ 17
KANTOR KAS KANTOR FUNGSIONAL
Cash Offices Functional Offices

A 23 24
MOBIL LAYANAN GERAK PAYMENT POINT
Mobile Services Vehicles Payment Points

>16.000 A __ SHARIA CHANNELLING OUTLET


1.490
MESIN ATM BNI sharia Channelling Outlet
Bm ATM machines
M
O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JEJAK LANGKAH
MiLESTONES

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk membentuk Unit Usaha Syariah (UUS)
dengan lima kantor cabang yakni ^ UUS BNI secara berturut-turut
di Yogyakarta, Malang, mendapatkan penghargaan The
Pekalongan, Jepara, dan Most Profitable Bank di antara
Banjarmasin. dua Bank Umum Syariah (BUS)
dan delapan UUS.
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk established a Sharia Business Unit of
Sharia Business Unit (SBU) BNI awarded The Most
with five branch offices Profitable Bank award for two
in Yogyakarta, Malang, consecutive times, among two
Pekalongan, Jepara, and Sharia Commercial Banks and
Banjarmasin. eight Sharia Business Units.

2000 2003-2004

2002 2009
UUS BNI menghasilkan laba Pembentukan
pertama sebesar Rp7,189 miliar Tim Implementasi Bank Umum
dengan dukungan tujuh kantor Syariah yang akan
cabang. mentransformasikan UUS BNI
Sharia Business Unit of BNI menjadi PT Bank BNI Syariah.
booked profit for the first time Establishment of Sharia
amounted to Rp7.189 billion with Commercial Bank
the support of seven branch Implementation Team that will
offices. transform Sharia Business Unit
of BNI into PT Bank BNI Syariah.

2014
--------------------- Q ------------------------- •••
BNI Syariah meluncurkan
Corporate Campaign
"HASANAH Titik" yang bertempat
di Gedung Tempo Pavilion 1 Kav.11,
Kuningan, Jakarta.
BNI Syariah launched corporate
campaign of "HASANAH Titik" located
in Tempo Pavilion 1 Building Kav.11,
Kuningan, Jakarta.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BNI Syariah resmi beroperasi Outlet mikro mulai beroperasi


sebagai Bank Umum Syariah dengan penambahan untuk
pada tanggal 19 Juni 2010 outlet regular sejumlah 10
dengan 27 kantor cabang dan 31 cabang. Selain itu BNI Syariah
kantor cabang pembantu. Pada berhasil membukukan
akhir Desember 2010 berhasil pencapaian aset Rp10 triliun
membukukan aset Rp6,4 triliun, pada 10 November 2012 dan
naik 21% dari Juni 2010. memperoleh 16 penghargaan
selama tahun 2012. Satu di
PT Bank BNI Syariah officially
antara penghargaan signifikan
operated as Sharia Commercial
yang diterima oleh BNI Syariah
Bank on June 19, 2010, with 27
adalah CASA terbaik 2012 di
branch offices and 31 subbranch
antara seluruh perbankan
offices. At the end of December
syariah.
2010, the Bank successfully
recorded Rp6.4 trillion in assets, Micro outlet started to operate
a 21% increase compared to June with the additional of 10 regular
2010. outlet branches. In addition, BNI
Syariah successfully booked a
total assets of Rp10 trillion on
November 10, 2012 and
obtained 16 awards during the
year. One of the most significant
awards received by BNI Syariah
was the Best CASA 2012 among
all sharia banks.

20 20
10 12
Peresmian kantor pusat BNI

20 20
Syariah yang baru terletak di
Gedung Tempo Pavillion 1
sebagai Kantor Pusat yang
terpadu.

11 13
BNI Syariah membukukan laba Rp66 miliar dengan
Inauguration of new BNI
dukungan 38 cabang, 54 kantor cabang pembantu,
Syariah head office located in
4 kantor kas, serta lebih dari 1.000 Syariah
Tempo Pavillion 1 Building.
Channelling Outlet BNI (SCO BNI) dengan total aset
Rp8,4 triliun pada akhir Desember 2011.
PT Bank BNI Syariah booked profit amounting to
Rp66 billion contributed by 38 branch offices, 54
sub-branch offices, 4 cash offices, and more than
1,000 BNI Sharia Channeling Outlets (SCO BNI) with
a total assets amounted to Rp8.4 trillion as of
December 2011.

2015
---------------------Q ------------------------- •••

Penerbitan Sukuk Mudharabah Bank


BNI Syariah I Tahun 2015 sebesar Rp500
miliar dengan tenor tiga tahun.

Issuance of Sukuk Mudharabah Bank


BNI Syariah I Year 2015 amounted to
Rp500 billion with a three-year tenor.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRUKTUR DAN KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM


STRUCTURE AND COMPOSiTIQN OF SHAREHOLDERS

Struktur Pemegang Saham per 31 Desember 2015


Shareholders Structure as of December 3 1 , 2 0 1 5

PT BANK NEGARA INDONESIA


[PERSERO] TBK
99,90% PT INI LIFE LNCE
B INSURA
0,10
% 0

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

komposisi Pemegang Saham per 31 Desember 2015


Shareholders Composition as of December 3 1 , 2 0 1 5

99,90% PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK


0, 10% PT BNI LIFE INSURANCE

PEMEGANG SAHAM JUMLAH LEMBAR SAHAM NILAI NOMINAL PERSENTASE


Shareholders Amount of Shares Nominal Value KEPEMILIKAN
Ownership Percentage
1.500.000 Rp1.500.000.000.000 99,90%
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT BNI Life Insurance 1.500 Rp1.500.000.000 0,10%

Jumlah 1.501.500 Rp1.501.500.000.000 100%


Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRUKTUR ORGANISASI
ORGANiZATiONAL STRUCTURE

Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor KP/001/DIR/R tanggal 14 In accordance with the Decree of the Board of Directors No.
Januari 2015, maka struktur organisasi BNI Syariah adalah sebagai KP/001/DIR/R dated January 14, 2015, the organizational structure of
berikut: BNI Syariah is as follows:

DEWAN KOMISARIS
Board of Commisioner
Komisaris Utama/President Commissioner : Subarjo Joyosumarto
Komisaris/Commissioner : Fero Poerbonegoro
Komisaris Independen/ Commissioner Independent : Harisman

DIREKTUR UTAMA
President Director

DIREKTUR BISNIS
Business Director
Imam Teguh Saptono

DIV. AUDIT INTERNAL ^ w DIV. DANA & TRANSAKSI r DIV. TRESURI & INTERNASIONAL
Internal Audit Division (IAD) Funding & Transactional Division (FTD) Treasury & International Division (TID)
Zefri Ananta

k ________________ ___ ________________ * ^ Supardi Najamuddin ^ ^ Moh. Toyib

DIV. SUMBER DAYA MANUSIA DIV. PEMBIAYAAN KONSUMER DIV. BISNIS KARTU
Human Capital Division (HCD) Consumer Financing Division (CFD) u Card Business Division (CBD)
Bambang Sutrisno Kukuh Rahardjo Juniar Mahameru

l "X ,
DIV. STRATEGI DAN KEUANGAN 9 DIV. BISNIS MIKRO
Strategy & Finance Division (SFD) Micro Business Division (MBD)
Wahyu Avianto Budi Aristianto
h ______________ _________________ j h _______________ __
________________ d
DIV. KOMERSIAL & MENENGAH
Commercial & Small Division (CSD)
Bimo Hascahyoadi

A. Komite di bawah Dewan Komisaris : A. Committees under the Board of Commissioners


• Komite Audit • Audit Committee
• Komite Remunerasi dan Nominasi • Remuneration dan Nomination Committee
• Komite Pemantau Risiko • Risk Monitoring Committee

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


DEWAN PENGAWAS SYARIAH
Sharia Supervisory Board
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report Ketua/Chairman : KH Ma'ruf Amin
Anggota/member : DR Hasanudin M.
Ag.

DIREKTUR RISIKO & KEPATUHAN DIREKTUR OPERASIONAL


Risk & Compliance Director Operational Director
Acep Riana Jayaprawira Junaidi Hisom

DIV. MANAJEMEN RISIKO & PROSEDUR PERUSAHAAN * w DIV. TEKNOLOGI INFORMASI


Enterprise Risk & Policy Management Division (ERD) Information Technology Division (ITD) L
1 1
Dade Darmawan Mirza Mantovani
kM bM

DIV. KESEKRETARIATAN & KOMUNIKASI PERUSAHAAN


Corporate Secretary & Communication Division (CCD)
Endang Rosawati
1
DIV. jARINGAN & UMUM
Network and General Affair Division (NGD)
Tavip Budhy Prihanto
*
1

DIV. HUKUM DIV. RISIKO BISNIS


Legal Division (LGD)
Bayi Rohayati
l
1
Business Risk Division (BRD)
Jon Sujani Pasaribu
1

SATUAN KERJA KEPATUHAN


Compliance Desk (CMD)
Rudi Haryadi
i
w

bM
DIV. OPERASIONAL
Operational Division (OPD)
Adrianto Daru Kurniawan
i
1

DIV. PEMBIAYAAN KHUSUS


Recovery & Remedial Division (RRD)
mBW ; ■ L ^ Bayi Rohayati
-

B. Komite di bawah Direksi:


• Komite Sumber Daya Manusia
• Komite Modal, Investasi dan Teknologi
• Komite Kebijakan dan Risiko B. Committees under the Board of Directors:
• Komite Assset Liability Management • Human Resources Committee
• Capital, Investment and Technology Committee
• Risk and Policy Committee
• Assset Liability Management Committee

O' FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

-t

PENGHARGAAN DAN
SERTIFIKASI
AWARDS AND CERTiFiCATiONS

Pemberi Tanggal
Penghargaan Predikat Kategori Issuer
Award Title Category Penerimaan
Date of Issuance
Indonesia In Bronze Winner The best of private Serikat company 7 Februari
House Magazine inhouse Perusahaan Pers magazine InMa
Award 2014 2015
The Indonesian
WWMil Lijpp
News Publisher’s
Association

Top Brand Award 3rd Winner Sharia Bank Frontier Consulting 11 Februari
Group dan Majalah
Marketing
Frontier Consulting
Group and
Marketing
Magazine

Sharia Bank SWA


Customer loyalty Good 25 Februari
award

Infobank Digital Peringkat 1 Brand KPR Syariah Infobank 26 Maret


of the year
1st Place

WOW Service The Best Islamic Bank MarkPlus.Inc 8 Mei


Excellence Award Champion of
2015 Jabodetabek

Service Quality Diamond Award Sharia Banking Service Excellence 24 Mei

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pemberi Tanggal
Penghargaan Predikat Kategori Issuer
Award Title Category Penerimaan
Date of Issuance
Infobank Award Sangat Bagus Bank Syariah Infobank 14 Agustus

Very Good

Best Syariah Good Bank syariah aset Majalah Investor 19 Agustus di atas
award 2015 Rp10 triliun
Sharia bank with Investor Magazine
assets more than Rp10 trillion

Islamic Finance Peringkat 1 Bank Bank Syariah BUKU Karim Consulting 7 September
Award Syariah Terbaik 2

1st Place of Best Sharia Bank (BUKU


Sharia Bank 2)

Islamic Finance The Most Expansive Bank Syariah BUKU Karim Consulting 7 September
Award Financing 2

Sharia Bank (BUKU


2)

Islamic Finance The Most Effective Bank Syariah BUKU Karim Consulting 7 September
Award 2

Sharia Bank (BUKU


2)

Islamic Bank MarkPlus.Inc 10 September


Indonesia WOW Gold Champion
Brand Saving Account

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pemberi Tanggal
Penghargaan Predikat Kategori Issuer
Award Title Category Penerimaan
Date of Issuance
Indonesia WOW Gold Champion Islamic Bank MarkPlus.Inc 10 September
Brand Time Deposit

Indonesia Banking The Most Reliable Sharia Bank Tempo Media 17 September
Award 2015 Bank

Indonesia Banking The Most Efficient Sharia Bank Tempo Media 17 September
Award 2015 Bank

Indonesia Banking Diversity of the Sharia Bank Tempo Media 17 September


Award 2015 Board

Annual Report Juara 1 Award Private Non Listed OJK 22 September


2014
1st Place Financial Services
Authority (OJK)

MasterCard The Most Syariah Market MasterCard 29 September


Inovation Forum Innovative Product
2015

WOW Service The Best of Islamic Bank Markplus.Inc 9 Oktober


Excellence Award Indonesia WOW
2015 Service

WOW Service Gold Champion Islamic Bank Markplus.Inc 9 Oktober


Excellence Award region: Kalimantan
2015

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Predikat Kategori Pemberi Tanggal


Penghargaan Title Category Issuer
Award Penerimaan
WOW Service Gold Champion Islamic Bank Markplus.Inc 9Date
Oktober
of Issuance
Excellence Award region: Jawa Bali
2015

WOW Service Gold Champion Islamic Bank Markplus.Inc 9 Oktober


Excellence Award region: Sumatera
2015

WOW Service Consolation Prize Islamic Bank Markplus.Inc 9 Oktober


Excellence Award Winner region:
2015 Sulampapua

Infobank Sharia Sangat Bagus Islamic Bank Infobank 16 Oktober


Finance Awards Very Good
2015

Anugerah Peringkat 1 BUKU II aset Rp10 Economic Review 5 November


Perbankan - Rp25 T
Indonesia 2015
1st Place BUKU II with
assets of Rp10 -
Rp25 T

Anugerah The Best CEO Perbankan Syariah Economic Review 5 November


ECONOMIC Perbankan
Indonesia 2015 Sharia Banking
Kategori Finance Majalah Economic 5 November Review
Finance Category Economic Review Magazine
Anugerah Peringkat 1 Kategori Good Majalah Economic 5 November
Perbankan Corporate Review
Indonesia 2015 Governance (GCG)
Anugerah Peringkat 1
Perbankan 1st Place
Good Corporate
Indonesia 2015 Economic Review Magazine
Governance (GCG)
1st Place
Category

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pemberi Tanggal
Penghargaan Predikat Kategori Issuer Penerimaan
Award Title Category
Date of Issuance
Anugerah Perbankan Kategori Risk Majalah Economic 5 November
Indonesia 2015 Management Review
Peringkat 1 1st Place
Risk Management Economic Review
Category Magazine

Anugerah Perbankan Peringkat 1 Kategori Human Majalah Economic 5 November


Indonesia 2015 Capital Review

1st Place Human Capital Economic Review


Category Magazine

Anugerah Perbankan Peringkat 1 Kategori Marketing Majalah Economic 5 November 201


Indonesia 2015 Review

1st Place Economic Review


Magazine

Anugerah Perbankan Peringkat 1 Kategori Majalah Economic 5 November


ECONOMI Indonesia 2015 Information Review
C Technology
1st Place Information Economic Review
Technology Magazine

Anugerah Perbankan Peringkat 1 Kategori Majalah Economic 5 November


Indonesia 2015 Corporate Social Review
Responsibility
(CSR)
1st Place
Corporate Social
Economic Review
Responsibility (CSR)
Magazine
Category
Anugerah Perbankan Peringkat 1 Kategori Majalah Economic 5 November
Indonesia 2015 Corporate Review
Communication
1st Place Corporate Economic Review
Communication Magazine
Category

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


Sertifikasi
Certification
----------- o -----------
BNI Syariah memanfaatkan sertifikasi layanan dan teknologi yang BNI Syariah utilizes certification and technology owned by PT Bank dimiliki
oleh PT Bank BNI (Persero) Tbk seperti yang tercantum BNI (Persero) Tbk as listed in the following table.
dalam tabel di bawah ini.

ISO 9001:2008
Quality Management System on Trade Processing Center
Validitas / Validity
30 September 2009 - 29 September 2015
Dikeluarkan Oleh / Issuer
SAI Global Certification Services

~ ISO 9001:2008
Divisi Teknologi Informasi - Information Technology (IT) Operation Services
~
validitas / Validity
26 September 2007 - 26 September 2016
Dikeluarkan Oleh / Issuer
SGS-UKAS

ISO 9001:2008
Divisi Teknologi Informasi - Information Technology (IT) Security Management
Validitas / Validity
26 September 2007 - 26 September 2016
Dikeluarkan Oleh / Issuer
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SGS-UKAS

Operational and Business Review

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


Tinjauan Usaha dan Operasional

86 TINJAUAN SEGMEN USAHA 144 RISIKO BISNIS KOMERSIAL DAN RITEL


Review of Business Segments Commercial and Retail Business Risk

SUMBER DAYA MANUSIA PEMASARAN


119 Human Resources 156 Marketing

TEKNOLOGI INFORMASI SENTRA KAS


132 Information Technology 162 Cash Center
AUDIT INTERNAL MANAJEMEN AKTIVA TETAP DAN
Internal Audit PENGADAAN BARANG DAN jASA
138 164
140 STRATEGI DAN KEUANGAN
Strategy and Finance Fixed Assets Management and Goods and Services
Procurement
PENGEMBANGAN OPERASIONAL
Operational Development
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report !7

TINJAUAN SEGMEN USAHA


REVIEW OF BUSINESS SEGMENTS

Tinjauan Segmen Usaha


Review of Business Segments

I. BISNIS KOMERSIAL
Commercial Business

Segmen bisnis komersial merupakan salah satu aspek penting yang Commercial business segment is one of the important aspect which
turut mendukung pertumbuhan BNI Syariah. Produk pembiayaan supports BNI Syariah growth. The product of commercial productive
produktif komersial yang disalurkan terdiri atas pembiayaan modal financing consists of working capital financing and investment
kerja dan pembiayaan investasi dengan jenis akad yang dilayani berupa financing which employ murabahah, musyarakah, and mudharabah
akad murabahah, akad musyarakah dan akad mudharabah. contract.

KINERJA 2015
Performance 2015

Pada tahun 2015 yang merupakan tahun penuh tantangan, kualitas In 2015 which was a year full of challenges, the quality of commercial
pembiayaan produktif komersial BNI Syariah lebih rendah dari tahun productive financing of BNI Syariah was lower than the previous year
sebelumnya meskipun posisi (Non-Performing Financing) NPF tetap despite the NPF (Non-Performing Financing) position remain subdued
terkendali di mana posisi NPF pada tahun 2014 sebesar 0,00% in which the position of the NPF in 2014 of 0.00% became 1.91% in
menjadi hanya sebesar 1,91% pada tahun 2015. Berikut di bawah ini 2015. The following was BNI Syariah's strategy for the commercial
merupakan strategi BNI Syariah untuk segmen bisnis komersial business segment as well as its realization in 2015.
beserta realisasinya di tahun 2015.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

StrategiBisnis
Strategi Bisnis Realisasi
Realisasi
Business Strategy
Business Strategy Realization
Realization

1. Melakukan ekspansi pembiayaan per produk.


Ekspansi pembiayaan di tahun 2015 adalah sebesar Rp646 miliar
dengan outstanding sebesar Rp3,06 triliun.
1. Expanding financing per product.
Financing expansion in 2015 amounted to Rp646 billion with the
outstanding amounted to Rp3.06 trillion.
2. Memperbaiki kualitas pembiayaan per produk.
Dari sisi kualitas pembiayaan, BNI Syariah mengalami penurunan
sebesar Rp58,5 miliar dibandingkan dengan posisi per Desember 2014
di mana tidak terdapat NPF.
2. Improving the financing quality per product.
In terms of financing quality, BNI Syariah experienced a decline of
Rp58.5 billion compared to the position as of December 2014 in which
there are no NPF.
Telah tercapai dengan baik.

3. Melakukan seleksi yang lebih fokus pada produk dan nasabah.

Successfully achieved.

3. Performing more focused selection on products and customers.

Telah tercapai dengan baik.


4. Melakukan program cross-selling antara nasabah komersial dan
SME.

4. Performing cross-selling program between commercial and SME's


Successfully achieved.
customers.
5. Mengendalikan pembiayaan pra NPF.

Pra NPF mengalami penurunan sebesar Rp3,94 miliar dari Rp51,49


miliar pada posisi 31 Desember 2014 menjadi sebesar Rp47,55 miliar.

5. Controlling the pre-NPF financing.


Pre-NPF decreased by Rp3.94 billion from Rp51.49 billion as of
December 31, 2014 to become Rp47.55 billion.

Secara keseluruhan, seluruh tantangan dan kendala yang dihadapi oleh Overall, all the challenges and obstacles faced by BNI Syariah in 2015
BNI Syariah di tahun 2015 dapat ditangani secara positif. Hal ini terlihat could be handled in a positive way. It is as indicated from the
dari pencapaian outstanding pembiayaan komersial sebesar Rp3,06 outstanding achievement of commercial financing amounted to
triliun, mencapai 99,62% dari target sebesar Rp3,07 miliar atau tumbuh Rp3.06 trillion, accounted for 99.62% of the target of Rp3.07 billion or
sebesar 25,98% dari tahun 2014. Dari sisi profitabilitas, segmen bisnis grew 25.98% from 2014. In terms of profitability, commercial business
komersial memberikan kontribusi profit Rp80,36 miliar dari total segment contributed profit amounted to Rp80.36 billion of the total
keseluruhan profitabilitas BNI Syariah. Kontribusi terbesar dari profit profitability of BNI Syariah. The biggest profit contribution of this
segmen ini antara lain berasal dari produk pembiayaan modal kerja segment was derived from working capital and investment financing
dan investasi. products.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity in 2015

Pada tahun 2015, segmen bisnis komersial menjalankan kegiatan In 2015, commercial business segment carried out marketing activity
pemasaran berupa: as follows:
1. Pelaksanaan joint advis dengan cabang. 1. Implemented joint advice with branch.
2. Penawaran top up nasabah existing untuk menjamin 2. Offered top up to existing customers to ensure the quality
kualitas pembiayaan komersial. of commercial financing.
3. Mendapatkan referensi nasabah baru yang potensial dari 3. Acquired potential customers' reference from the existing
nasabah existing. customers.
4. Penyaluran pembiayaan pola channeling kepada lembaga 4. Disbursed the financing with channeling pattern to
keuangan potensial dan kredibel. potential and credible financial institution.

STRATEGI2016
Strategy 2016

Memasuki tahun 2016, beberapa strategi utama untuk segmen bisnis


Entering 2016, some of the key strategies for the commercial business
komersial yang telah disiapkan oleh BNI Syariah antara lain adalah
segment that have been prepared by BNI Syariah, among others, are
sebagai berikut:
as follows:

1. Antisipasi memburuknya kondisi nasabah yang dilakukan 1. Anticipate the customers' declining condition though IKRA
melalui pengawasan IKRA (indeks kerentanan) dan (vulnerability index) monitoring and take preventive
melakukan langkah pencegahan untuk nasabah-nasabah measures for customers who show signs of declining
yang menunjukkan tanda- tanda penurunan kinerja. performance.
2. Fokus kepada pertumbuhan selektif.
3. Meningkatkan profit dari fee based income (Trade 2. Focus on selective growth.
3. Improve profit from fee-based income (Trade Finance)
Finance).
4. Fokus pada pembiayaan linkage dengan pola Executing
4. Focus on linkage financing with Executing and Channeling
maupun Channeling.
patern.
5. Penyempurnaan career path untuk Marketing
5. Career path Improvement for Productive Marketing.
Produktif.

II. BISNIS RITEL DAN KONSUMER

Retail and Consumer Business


••• ---------------------- 0 -------------------------- •••

Sampai saat ini, pembiayaan konsumer ritel masih mendominasi To date, the retail consumer financing still dominates the portfolio of
portepel pembiayaan BNI Syariah dengan proporsi sekitar 52,71%. BNI Syariah financing with a proportion of 52.71%. The consumer
Produk pembiayaan konsumer yang dimiliki antara lain pembiayaan financing products, among others, the financing of home ownership,
kepemilikan rumah, pembiayaan multiguna, pembiayaan kendaraan multipurpose financing, auto financing, and financing flexion
bermotor, dan pembiayaan fleksi (pembiayaan tanpa agunan untuk (financing without collateral for employees). The process of granting
pegawai). Proses pemberian pembiayaan konsumer pada dasarnya consumer financing essentially refers to the revenue prospective
mengacu pada pendapatan calon nasabah yang dibuktikan dengan customers as evidenced by the statement of income from work, or
statement pendapatan dari tempat bekerja, atau pendapatan their business income (for employers), accompanied by an adequate
usahanya (untuk pengusaha), disertai dengan penilaian yang memadai assessment of the security of the financing provided. Therefore, the
atas jaminan dari pembiayaan yang diberikan. Oleh karenanya, growth of consumer financing is strongly influenced by income and
pertumbuhan pembiayaan konsumer sangat dipengaruhi oleh purchasing power and general economic conditions such as inflation
pendapatan dan daya beli masyarakat serta kondisi perekonomian or economic growth.
secara umum seperti tingkat inflasi dan atau pertumbuhan
perekonomian.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BiSNiS KONSUMER Consumer financing business of BNI Syariah in 2015 continued to


Consumer Business grow in the midst of economic slowdown. This was reflected in
the rate of financing distribution which increased by 18.36% to
KINERJA 2015 Rp9,36 trillion from its previous Rp7,91 trillion in 2014.
Performance 2015 The growth rate was higher than the average national growth of only
6.50%. With this growth rate, the market share of consumer financing
Bisnis pembiayaan konsumer BNI Syariah di tahun 2015 tetap tumbuh of BNI Syariah toward the loan distribution of commercial Bank
di tengah kondisi perekonomian yang melambat. Hal ini tercermin increased from 0.78% to 0.85%, or grew by 8.58%.
pada angka penyaluran pembiayaan yang meningkat sebesar 18,36%
menjadi Rp9,36 triliun dari sebelumnya sebesar Rp7,91 triliun pada
tahun 2014. Angka pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan BNI Griya iB Hasanah which is the featured product of BNI Syariah
rata-rata pertumbuhan nasional yang hanya sebesar 6,50%. Dengan over the last few years was still a product that provides the largest
tingkat pertumbuhan tersebut, pangsa pasar pembiayaan konsumer contribution in the consumer finance portfolio in 2015, amounted to
BNI Syariah terhadap penyaluran kredit Bank umum meningkat dari 84.37% of total consumer financing. BNI Syariah has chosen the right
0,78% menjadi 0,85% atau tumbuh sebesar 8,58%. market segment in the financing distribution of Griya iB Hasanah
which prioritize on first home owners financing. Overall, BNI Syariah
BNI Griya iB Hasanah yang merupakan produk unggulan BNI Syariah paid attention to the quality of disbursed consumer financing, it could
selama beberapa tahun terakhir masih menjadi produk yang be seen from the level of non-performing consumer financing which
memberikan kontribusi terbesar dalam penyaluran pembiayaan was maintained in the range of 2%.
konsumer di tahun 2015, yaitu sebesar 84,37% dari total pembiayaan
konsumer. BNI Syariah telah memilih segmen pasar yang tepat dalam
penyaluran pembiayaan Griya iB Hasanah tersebut yaitu
memprioritaskan pada pembiayaan rumah pertama. Secara In addition, the house financing of BNI Syariah has won several
keseluruhan, BNI Syariah tetap perhatian terhadap kualitas awards such as the First Rank of Digital Brand of the Year 2015 in the
pembiayaan konsumer yang telah disalurkannya, hal tersebut dapat category of Shariah House Financing and The Most Favorite Sharia
terlihat dari tingkat pembiayaan konsumer yang bermasalah masih Banking for Financing - HSF KPR Award in 2014, thus becoming the
dapat terjaga di kisaran angka 2%. power of BNI Syariah in penetrating the market in the middle of strict
competition.
Selain itu, pembiayaan perumahan BNI Syariah telah meraih beberapa
penghargaan seperti Peringkat I Digital Brand of The Year 2015 untuk Better description of the products offered by BNI Syariah in this
kategori KPR Syariah dan The Most Favorite Sharia Banking for segment along with the percentage of contribution could be seen in
Financing - HSF KPR Award 2014 sehingga menjadi kekuatan BNI the following table.
Syariah dalam melakukan penetrasi pasar di tengah tingkat
persaingan yang ketat.

Uraian lebih jelas atas produk-produk yang ditawarkan BNI Syariah


pada segmen ini beserta persentase kontribusinya dapat dilihat pada
tabel berikut ini.

Produk Persentase Kontribusi terhadap Total Produk


Product Contribution Percentage of Total Products
2015 2014
Griya iB Hasanah 84,37% 82,09%
Griya Konstruksi iB Hasanah 1,63% 1,36%
Multiguna iB Hasanah 6,10% 3,46%

Oto iB Hasanah 0,48% 0,50%


Murabahah Emas iB Hasanah 0,23% 0,66%

Fleksi iB Hasanah 1,17% 1,31%


Lainnya 6,02% 10,62%
JUMLAH 100,00% 100,00%
TOTAL

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Untuk menghadapai tantangan bisnis di tahun 2015, terutama To deal with business challenges in 2015, particularly regarding the
mengenai likuiditas yang terbatas, dilakukan pemisahan fungsi limited liquidity, BNI Syariah carried out the separation of fund
pengelolaan dana yang sebelumnya dikelola oleh Divisi Konsumer & management function which previously managed by the Consumer
Dana menjadi Divisi tersendiri dengan nama Divisi Dana & Transaksi & Fund Division into the Division of its own under the name of
dengan tujuan agar lebih fokus terhadap pengembangan bisnis Funding & Transactional Division in order to focus more on funding
penghimpunan dana. Dengan pemisahan fungsi tersebut, maka business development. Along with the separation of function, in
mulai Januari 2015 CFD fokus pada pembiayaan konsumer dengan January 2015 CFD focused on consumer finance with the name of
nama Divisi Pembiayaan Konsumer. Adapun strategi pembiayaan Consumer Financing Division. The consumer financing strategy
konsumer yang telah dijalankan di tahun 2015 antara lain: which has been implemented in 2015, among others:

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization
1.
Melakukan sosialisasi dan pengembangan kerja sama
Selama tahun 2015, terdapat penambahan kerja sama dengan 12 travel
dengan developer, komunitas, asosiasi, dan instansi.
untuk pemasaran Fleksi Umrah, 3 institusi untuk pemasaran HOP COP,
serta 76 developer untuk pemasaran Griya.
1. Carried out socialization and cooperation development
During 2015, there were new established cooperation with 12 travels
with developer, community, association, and institution.
for the marketing of Fleksi Umrah, 3 institutions for the marketing of
HOP COP, and 76 developers of Griya marketing.
2.
Menetapkan fokus pemasaran pada produk unggulan,
Sampai dengan akhir tahun 2015, portofolio Griya iB Hasanah masih
yaitu Griya iB Hasanah, dengan dukungan marketing
merupakan portofolio terbesar dengan komposisi sebesar 84,37%.
program sesuai dengan ekspektasi nasabah.
2. As of the end of 2015, the portfolio of Griya iB Hasanah was still the
Established marketing focus on featured products, namely largest portfolio with a composition of 84.37%.
Griya iB Hasanah, with the support from marketing
program in accordance with customer expectations.

3. Pembiayaan Griya iB Hasanah mengalami pertumbuhan sebesar


Meningkatkan penetrasi pemasaran pembiayaan
21,98% yang lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan total pembiayaan
konsumer, khususnya Griya iB Hasanah melalui
konsumer cabang reguler yang sebesar 18,36%.
pembentukan dedicated Sales Financing dan penyediaan
pembiayaan Griya Konstruksi.
3. Griya iB Hasanah financing grew by 21.98% higher than the growth in
Increased marketing penetration of consumer financing,
total consumer financing of regular branches of 18.36%.
particularly Griya iB Hasanah through the establishment of
dedicated Sales Financing and provision of Griya
Konstruksi financing.
4. Melakukan pemantauan dan pengendalian portofolio
pembiayaan konsumer secara proaktif untuk menjaga tingkat Di saat seluruh perbankan menghadapi tantangan berupa penurunan
Pre NPF dan tingkat NPF. kualitas pembiayaan, bisnis konsumer mampu mengendalikan rasio
pembiayaan bermasalah di bawah 2,00% yaitu pada angka 1,90%.

4.
Carried out monitoring and controlling of the consumer When all banks faced the challenge of declining financing quality,
finance portfolio proactively to maintain the level of Pre consumer business was able to control the non-performing financial
NPF and NPF levels. ratios below 2.00% at 1.90%.
5. Adanya penyesuaian kebijakan untuk membatasi target market yang
Melakukan pemasaran pembiayaan konsumer kepada target
memiliki tingkat risiko tinggi.
market yang memiliki repayment capacity yang baik, stabil,
dan bertumbuh.
6. Adjustment of target market limitation that has a high risk level.
Carried out consumer financing marketing to the target
market who has a good repayment capacity, stable, and
growing.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pada tahun 2015 juga dilakukan simplifikasi produk dengan In 2015, product simplification was also conducted by combining
menggabungkan produk multiguna dengan multijasa yang memiliki multipurpose and multiservice products that have similar features, as
kemiripan fitur, serta Kesepakatan Business Meeting BNI Semester well as the agreement of Business Meeting BNI semester I/2015 in
I/2015 dalam rangka optimalisasi value chain BNI Incorporated yang order to optimize the value chain BNI Incorporated which provided
memberikan peluang pemasaran Fleksi Umrah. Flexi Umrah marketing opportunity.

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity 2015

Pada tahun 2015, segmen bisnis konsumer menjalani kegiatan


In 2015, consumer business segment carried out marketing
pemasaran berupa:
activities as follows:
1. Berpartisipasi pada event iB Vaganza (seluruh bank syariah
1. Participated in the event of iB Vaganza (all sharia bank syariah
melakukan open table di mall/pusat keramaian dan terdapat sesi
have open table at mall/crowded center with dialogue session).
dialog).
2. Open table di Car Free Day. 2. Open table at Car Free Day.
3. Bekerja sama dengan marketing developer dalam hal referral 3. Colaborating with marketing developer in term of referral of
nasabah pembiayaan. financing customer.
4. Pemberian direct gift (Kejutan Hasanah) kepada nasabah yang 4. Provision of direct gift to the customers which booked the
booking pembiayaan iB Griya Hasanah pada acara Subsidiary financing of iB Griya Hasanah at the BNI's Subsidiary Event.
Event di BNI Induk.
5. Umrah Fair 2015 at BNI, which was a joint marketing event of
5. Umrah Fair 2015 di BNI Induk yang merupakan acara pemasaran
Fleksi iB Hasanah Umrah to BNI's staffs.
bersama perusahaan travel dengan Produk Fleksi IB Hasanah
Umrah ke staf BNI.

STRATEGI2016
Strategy 2016

PDB tahun 2016 diprediksi membaik menjadi 6,0% yang akan GDP in 2016 is predicted to improve to 6.0%, which will have
berimplikasi terhadap tingkat konsumsi masyarakat. Namun demikian implications on the level of public consumption. However, the
perlambatan ekonomi di tahun 2015 ini diprediksi akan tetap economic slowdown in 2015 is predicted to still have an impact on the
memberikan dampak terhadap kualitas pembiayaan di tahun 2016. financing quality in 2016. Therefore, the main strategy of the
Oleh karena itu strategi utama bisnis konsumer di tahun 2016 fokus consumer business in 2016 is to focus on prudent financing expansion
pada ekspansi pembiayaan yang prudent serta kualitas pembiayaan and controlled financing quality.
yang terkendali.

Adapun langkah-langkah strategi yang akan dilakukan antara lain: Strategic measures which will be carried out, among others:
1. Ekspansi Pembiayaan 1. Financing Expansion
a. Fokus pada segmen nasabah fixed income dan a. Focus on fixed income and professional
profesional. customer segment.
b. Menjadikan Fleksi Umrah dan iB Multiguna b. Set Fleksi Umrah and iB Multiguna as featured
sebagai produk unggulan selain iB Griya products in addition to iB Griya Hasanah.
Hasanah. c. Marketing cooperation of Fleksi Umrah with
c. Kerja sama pemasaran Fleksi Umroh dengan Travel Agent and BNI.
Travel Agent serta BNI Induk. d. Cooperation with institution for employee
d. Kerja sama dengan institusi untuk pembiayaan financing.
pegawai. e. Profitability optimization through Property
e. Optimalisasi profitabilitas melalui Property Desk (Griya Swakarya).
Desk (Griya Swakarya). 2. Financing Quality Improvement
2. Peningkatan Kualitas Pembiayaan a. Improve risk mitigation on non-fixed income
a. Meningkatkan mitigasi risiko pada nasabah non customers including through restrictions on
fixed income antara lain melalui pembatasan FTV.
FTV. b. Constrict the requirement of take over
b. Memperketat persyaratan terhadap nasabah customer.
take over.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

c. Melakukan metoda analisis yang lebih c. Conduct more in-depth analysis methods on
mendalam terhadap nasabah non fixed income. non-fixed income customers.
d. Penagihan intensif kepada nasabah yang
menunggak. d. Intensive collection to customers in arrears.
e. Mempersiapkan Restrukturisasi, Reschedule,
dan Recondition (R3) segera untuk nasabah e. Prepare Restructurization, Reschedule, and
potensial yang mengalami penurunan Recondition (R3) immediately to potential
repayment capacity. customers which experienced a decline in
f. Kerja sama dengan Balai Lelang. repayment capacity.
f. Cooperation with Auction Hall.

BISNIS RITEL PRODUKTIF


Productive Retail Business

Produk pembiayaan ritel produktif yang disalurkan terdiri atas


pembiayaan modal kerja dan pembiayaan investasi dengan jenis akad Distributed products of productive retail financing consist for working
yang dilayani berupa akad murabahah, akad musyarakah dan akad capital financing and investment financing which employ murabahah,
mudharabah. Di tahun 2015 sebagai tahun yang penuh tantangan, musyarakah, and mudharabah contracts. In the challenging year of
pembiayaan ritel produktif BNI Syariah berhasil tumbuh secara 2015, productive retail financing of BNI Syariah managed to grow in a
terkendali, dengan posisi NPF sebesar 3,86%. controlled manner, with the NPF position of 3.86%.

Segmen bisnis ritel produktif merupakan salah satu aspek penting


Productive retail business segment is one of the important aspects
yang mendukung pertumbuhan BNI Syariah. Atas dasar ini, di tahun
that supports the growth of BNI Syariah. On this basis, in 2015 BNI
2015 BNI Syariah menyusun strategi pengembangan pembiayaan
Syariah prepared productive financing development strategy and
produktif dan menekan Non-Performing Financing melalui:
pressing the Non-Performing Financing through the following
strategies:

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization

Telah dilakukan.
Menetapkan Key Performance Indicator petugas pembiayaan
1.
yang lebih terukur.
Has been carried out.
Set measurable Key Performance Indicator for the financing
1.
officers.

Menyusun unit kerja monitoring dan evaluasi serta Telah dilakukan, salah satunya adalah pembiayaan kepada industri
2.
melakukan kajian industri prospektif. kelapa sawit.

Established a monitoring and evaluation unit as well as


2. Has been carried out, among others, was financing for palm oil industry.
reviewed prospective industry.

3. Mengadakan pelatihan petugas pembiayaan. Telah dilakukan sebanyak dua kali.

3. Held training for financing officers. Has been carried out twice.

4. Menyempurnakan perangkat analisis pembiayaan. Telah dilakukan.

4. Improved the financial analysis tools. Has been carried out.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization
5. Menyempurnakan produk wirausaha.
Telah dilakukan dengan pengembangan produk wirausaha beragun
properti.
5. Improved the entrepreneur products.
Has been carried out through the development of assets-backed
entrepreneur's product.
6. Telah terdapat Business Development yang fokus pada SDM, produk,
Memberikan penugasan khusus seluruh Account Manager
dan pelatihan.
Business Development untuk menunjang program kerja
pembiayaan SME secara keseluruhan.
6. BNI Syariah now has Business Development which focused on HR,
Provided special assignment for all Account Manager
products, and trainings
Business Development to support the work program of
overall SME financing.
7. Telah dilakukan penyesuaian.
Melakukan penyesuaian organisasi cabang untuk mendukung
percepatan pembiayaan produktif.
7. Adjustment has been made.
Made adjustment to the branch organization to support the
acceleration of productive financing.

KINERJA 2015
In 2015, all of challenges and constraints faced by BNI Syariah could
Performance 2015
be handled positively, it is seen from achievement of productive retail
financing outstanding at 85.05% of the target Rp4.65 trillion or grew
Pada tahun 2015 seluruh tantangan dan kendala yang dihadapi oleh
by 22.63% from 2014 which amounted to Rp3.95 trillion. In terms of
BNI Syariah dapat ditangani secara positif, hal ini terlihat dari
profitability, the productive retail business contributed income
pencapaian outstanding pembiayaan ritel produktif sebesar 85,05%
amounted to 18.53% of the total income of BNI Syariah.
dari target sebesar Rp4,65 triliun atau tumbuh sebesar 22,63% dari
tahun 2014 menjadi sebesar Rp3,95 triliun. Dari sisi profitabilitas,
bisnis ritel produktif memberikan kontribusi pendapatan 18,53% dari
total keseluruhan pendapatan BNI Syariah.

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity 2015 In 2015, productive retail business segment has carried out marketing
activities as follows:

Pada tahun 2015, segmen bisnis ritel produktif menjalani kegiatan 1. Prepared more competitive financing scheme for the

pemasaran berupa: purchase of productive assets (property-backed WUS).

1. Penyusunan skema pembiayaan pembelian aset produktif 2. Optimized the expansion potential of hajj and umrah

yang kompetitif (WUS beragun properti). travel financing.

2. Optimalisasi potensi ekspansi pembiayaan travel haji dan 3. From the internal aspect, career path improvement for

umrah. productive financing officers has been made.

3. Dari sisi internal, melakukan penyempurnaan career path 4. Marketing focused on Employee Cooperation.

untuk petugas pembiayaan produktif.


4. Fokus pemasaran pada Koperasi Karyawan.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRATEGI2016
To support the growth of productive retail financing, several
Strategy 2016 strategies that have been prepared for 2016, among others:
Untuk mendukung pertumbuhan pembiayaan ritel produktif,
beberapa strategi yang telah disiapkan untuk tahun 2016, antara lain: 1. Improve the financing quality through the implementation
1. Memperbaiki kualitas pembiayaan dengan penerapan of close monitoring.
pola close monitoring. 2. Focus the financing expansion on industries with good
2. Ekspansi pembiayaan fokus pada industri berprospek prospect.
baik. 3. Implement a more comprehensive assessment.
3. Melakukan proses assessment dengan lebih dalam. 4. Implement cross-selling for productive retail customers.
4. Melakukan cross-selling nasabah ritel produktif. 5. Control the Pre-Non-Performing Financing.
5. Pengendalian pembiayaan Pra-Non-Performing-
Financing. 6. Strengthen the function and duties of Area Manager to
6. Memperkuat fungsi dan tugas Area Manager untuk improve the SME financing business.
meningkatkan bisnis pembiayaan SME. 7. Adjustment of grading for the financing officers in the
7. Penyesuaian grading petugas pembiayaan cabang untuk branch to support the growth of productive financing.
mendukung pertumbuhan pembiayaan produktif.

BISNIS KARTU PEMBIAYAAN


Financing Card Business
KINERJA 2015
Performance 2015

Salah satu lini bisnis BNI Syariah yang sedang bertumbuh pesat adalah
One of BNI Syariah business lines which is growing rapidly is financing
kartu pembiayaan atau BNI iB Hasanah Card (Kartu Hasanah). Dalam
card or BNI iB Hasanah Card. In this segment, BNI Syariah provides
segmen ini BNI Syariah memberikan pelayanan berupa penyediaan
financing card facilities which can be used as a tool of transaction at
fasilitas kartu kredit yang dapat digunakan sebagai alat bertransaksi di
various selected merchants throughout Indonesia. BNI Syariah carries
berbagai merchant pilihan di seluruh Indonesia. Melalui Kartu
out a business segment of financing card which upholds the sharia
Hasanah, BNI Syariah menjalankan segmen bisnis kartu pembiayaan
principles by applying cost calculation that is fixed, fair, transparent
yang berpegang teguh pada prinsip syariah dengan menerapkan
and non-interest but remain competitive.
sistem perhitungan biaya yang bersifat tetap, adil, transparan dan
tanpa bunga namun tetap kompetitif.

Di tengah persaingan bisnis kartu kredit yang begitu ketat dan adanya
penerapan regulasi baru dari Bank Indonesia mengenai pembatasan In the mid of increasingly competitive industry and the

kepemilikan kartu kredit, BNI Syariah mampu melampaui target implementation of new Bank Indonesia regulation on credit card
akuisisi kartu kredit di tahun 2015. Dari target akuisisi kartu baru ownership limitation, BNI Syariah was able to exceed the target of

sebanyak 20.000 kartu, BNI Syariah berhasil memperoleh kartu baru credit card acquisition in 2015. From the new card acquisition target
sebanyak 23.222 kartu sehingga total jumlah kartu iB Hasanah Card of 20,000 cards, BNI Syariah managed to achieve 23,222 new cards,
sampai akhir tahun 2015 mencapai 241.056 kartu. thus the total iB Hasanah Card issued as of 2015 amounted to
241,056 cards.
Pada tahun 2015, bisnis Kartu Hasanah mencapai 87,32% dari target
yang ditetapkan di awal tahun 2015 yaitu dengan volume penjualan
menunjukkan Rp1,26 triliun. Secara keseluruhan, profit dari segmen In 2015, the business of Hasanah Card achieved the target set of
bisnis Kartu Hasanah memberikan kontribusi sebesar Rp3,19 miliar 87.32% at the beginning of 2015 with the sales volume of Rp1.26
dan memberikan kontribusi outstanding sebesar Rp385,13 miliar. trillion. Overall, Hasanah Card business segment has contributed
profit of Rp3.19 billion and contributed an outstanding of Rp385.13
Beberapa strategi yang diterapkan oleh BNI Syariah untuk billion.
mewujudkan pencapaian di atas antara lain terbagi dalam tiga aspek
penting seperti yang dapat dilihat di tabel berikut.
Some of the strategies implemented by BNI Syariah to realize those
achievement, among others, were divided into three important
aspects as seen in the following table.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization

Produk Development dan Komunikasi Pemasaran


Product Development and Marketing Communication
1. Meluncurkan 1 produk inovatif baru

Izin dari MasterCard Jakarta dan New York serta OJK untuk meluncurkan 1 produk
customized card dan 1 produk corporate card sudah diperoleh per November 2015
sehingga proses penjualan baru dilakukan di akhir tahun 2015 dengan target 20
komunitas di tahun 2016 (jumlah kartu minimal 9.000 kartu kredit baru).

1. Launched 1 new innovative product


License to launch 1 customized card and 1 corporate card from MasterCard Jakarta
and New York as well as OJK was acquired on November 2015. Thus, selling process
was carried out in the end of 2015 with the target of 20 new communities in 2016
(9,000 new credit cards at minimum).

2. Meningkatkan brand image menjadi Menyelenggarakan event-event yang melibatkan target market premium dan kartu kelas
atas affluent:
1) 5 event CEO Gathering: Total 80-100 tamu CEO/menjadi card holder.
2) Privilege program discount premium brand yang di antaranya
melibatkan Gucci, Bvlgari, IL Bisonte, Ermenegildo Zegna, Testoni,
Metaphor, Audi, Dharmawangsa Hotel, De Lacour, Hautlence, BRM,
Harley Davidson, Kota Harley Bandung, Giana Mayra Jewelry, Julia
Hadi Jewelry, D&G Jewelry, TBI, Plataran Resto, Ferrari, Maserati,
Swarovski, dan lain-lain.
Total event yang telah diselenggarakan yaitu sebanyak 25 event dengan total
tamu 500-800 orang dan sebagian besar menjadi card holder.

2. Improved brand image into upper- Held events by engaging premium and affluent target market:
class card 1) 5 CEO Gathering events: total 80-100 guests became card holder.
2) Privilege program discount premium brand which among others which
engaged Gucci, Bvlgari, IL Bisonte, Ermenegildo Zegna, Testoni,
Metaphor, Audi, Dharmawangsa Hotel, De Lacour, Hautlence, BRM,
Harley Davidson, Kota Harley Bandung, Giana Mayra Jewelry, Julia
Hadi Jewelry, D&G Jewelry, TBI, Plataran Resto, Ferrari, Maserati,
Swarovski, etc.
Total events held amounted to 25 events with the total 500-800 guests and most
of them became card holder.

3. Loyalty dan Anti Attrition Program 1) Bekerja sama dengan BNI Induk untuk 3 bulan program anti attrition
dengan hadiah emas dan voucher Waterbom theme park.
2)
Mulai bulan November 2015, dilakukan pengiriman kartu ucapan ulang
tahun kepada pemegang kartu VVIP dengan jumlah kurang lebih 100 kartu
per bulan dengan voucher hadiah di butik-butik kelas premium.

3. Loyalty and Anti Attrition Program 1) Cooperated with BNI for three-month anti-attrition program with gold and
the Waterbom theme park voucher as rewards.
2)
Since November 2015, birthday cards were sent to the VVIP card holder,
amounting approximately 100 cards per month with a gift voucher in
premium class boutiques.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization

4. Kampanye yang luas untuk 1) Program private villa & resort di Bali dengan total 20 merchants.
meningkatkan awareness masyarakat 2) Resto, cafe, fashion, & accessories sebanyak 207 outlet semua kategori
nationwide dengan program discount.
3) Mystery shopping di 3 kota besar yaitu Jakarta, Bandung, dan Surabaya
untuk memastikan penempatan pop material dan petugas outlet cakap
dalam men-deliver program di random 70-80 titik dengan hasil baik dan
sangat baik.
4) Program privilege di daerah-daerah Surabaya, Bandung, Bali, Yogya, dan
Solo.

4. Broad campaign to improve public 1) Private villa & resort in Bali with the total of 20 merchants.
awareness 2) Nationwide program discount which includes resto, cafe, fashion, &
accessories amounted to 207 outlets of all categories.
3) Mystery shopping in 3 major cities namely Jakarta, Bandung, and Surabaya
to ensure the placement of pop material and the outlet officers were
skilled at delivering the program in 70-80 random spots with good and
very good result.
4) Privilege program in Surabaya, Bandung, Bali, Yogya, and Solo.

Akuisisi Kartu
Card Acquisition

1. Melakukan penambahan fleet Direct Penambahan 1 (satu) agency direct sales dan perluasan area pemasaran
Sales di beberapa titik mencakup Lampung, Palembang, Makassar, dan Bali. Dari channel direct sales ini
tercapai 6.207 kartu baru.

1. Added Direct Sales fleet in several Added 1 (one) direct sales agency and expanded the marketing area to include
spots
Lampung, Palembang, Makassar, and Bali. From direct sales channel, 6,207 new
cards were issued.
2. Hasil kerja sama ini menghasilkan 1.275 kartu.

Bekerja sama sinergi dengan BNI Induk di


mana penjualan melalui telemarketing

2. The cooperation resulted in 1,275 cards issuance.


Cooperated and synergized with BNI in
which sales were carried out through
telemarketing
3. Channel ini menghasilkan 13.599 kartu.
Menggiatkan penjualan melalui
telemarketing yang sudah ada
3. This channel resuleted in 13,599 cards issuance.
Encouraged sales through existing
telemarketing
4. Program ini menghasilkan 849 kartu.
Mengeluarkan program reward Staff Get
Hasanah nationwide
5. This program resulted in 849 cards issuance.
Launched nationwide reward program of
Staff Get Hasanah

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization

Collection
Collection

1. Menambah fleet agency external (vendor)


Penambahan sebanyak 3 agen baru mulai Februari 2015 dengan performa baik dan
sangat baik. Terdapat 1 agen yang ditutup karena performa yang buruk.

Added external fleet agency (vendor)


Added 3 new agents since February 2015 who have good and very performance.
1.
There was 1 agent closed due to bad performance.
Penambahan agency internal saat ini sedang dalam pembangunan.
Menambah fleet agency internal untuk
2.
kota-kota potensi masalah
The addition of internal agency is currently in the development.
Added internal fleet agency for the cities
2.
with troubled potential
3.
Melakukan training sebanyak 4 event di sepanjang tahun 2015. Hasil kinerja
Melakukan training-training motivasi
collection terlihat dari pencapaian pendapatan recovery sebanyak Rp6 miliar dari
kepada seluruh tim eksternal dan internal
target Rp8,5 miliar.
3. Held motivational trainings for all
external and internal teams Held 4 trainings during 2015. The collection performance could be seen from the
achievement of recovery earning amounted to Rp6 billion of the target Rp8.5 billion.

Processing
Processing
1. Bersinergi harmonis dengan unit akuisisi
Melakukan training sesi penyamaan visi misi dan parameter approval yang
dikoordinasikan dan disesuaikan secara bersama untuk disepakati oleh unit terkait.
Hasilnya adalah peningkatan approval rate.
1. Synergized with acquisition unit
Held training session to synchronize the vision and mission as well as approval
parameters which are coordinated and adapted together to be approved by the
related units. The result is increased approval rate.
2.
Meningkatkan keikutsertaan tim
Tim membantu smoothing akuisisi dan usage melalui telemarketing. Hasilnya yaitu
processing dalam beberapa assignment
suasana kekompakan antara akuisisi dan processing yang kondusif dan profesional.
cross unit
2.
The team helped to smoothing the acquisition and usage through telemarketing
Improved processing team participation
which resulted in the establishment of solidarity between acquisition and processing
in several cross unit assignments
which is conducive and professional.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penyaluran pembiayaan terbesar adalah untuk keperluan konsumtif The largest financing portfolio was for consumptive purposes such as
seperti: supermarket dan toko swalayan, alat telekomunikasi supermarkets and department stores, telecommunication devices
termasuk penjualan ponsel, agen travel dan tur, serta toko busana including mobile phone sales, travel and tour agents, as well as family
keluarga. Sementara pengembangan yang dilakukan dari sisi transaksi clothing stores. While the development made on the aspect of
adalah penggunaan PIN 6 digit baik di seluruh merchant dan ATM transaction was the use of 6 digit PIN throughout merchants and ATM
untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi Pemegang Kartu to provide convenience and safety for the Cardholders so as to
sehingga dapat memitigasi penyalahgunaan kartu oleh pihak yang mitigate card misuse by irresponsible parties. In terms of derivative
tidak bertanggung jawab. Sementara pengembangan dari sisi product development, there were the Co Co Branding and
produk-produk derivative, yaitu Co Co Branding dan Customisation/Community Hasanah Card which aim to open up new
Customisation/Community Hasanah Card yang bertujuan untuk channels in the process of acquisition, as well as provide solutions to
membuka kanal-kanal baru dalam melakukan proses akuisisi, serta the needs of communities and institutions who desire exclusive card.
memberikan solusi terhadap kebutuhan para komunitas serta institusi
yang menginginkan kartu yang bersifat ekslusif.

Secara keseluruhan, segmen kartu pembiayaan BNI Syariah Overall, the segment of BNI Syariah financing card generated Fee
menghasilkan Fee Based Income sebesar Rp93,81 miliar dengan Based Income amounted to Rp93.81 billion with a revenue of Rp3.19
pendapatan sebesar Rp3,19 miliar dan total pendapatan terhadap billion and total revenue to the BNI Syariah's overall profit was 1.39%.
laba BNI Syariah secara keseluruhan sebesar 1,39%.

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity 2015

Kegiatan pemasaran yang dilakukan di tahun 2015 untuk Marketing activities undertaken in 2015 to support the growth of
menunjang pertumbuhan Kartu Hasanah adalah dengan cara Hasanah Card were as follows:
sebagai berikut:
1. 1. Carried out acquisition program with direct gimmick.
Menjalankan program akuisisi dengan gimmick
langsung.
2. Memaksimalkan penawaran program usage yang 2. Optimized the offering of ongoing usage program.
sedang berjalan.
3. 3. Optimized the eligible customer's fund and financing.
Memaksimalkan nasabah dana dan pembiayaan yang
eligible. 4. Optimized customer's payroll.
4. Memaksimalkan nasabah payroll. 5. Added the capacity of Direct Sales channel, with the
5.
Menambah kapasitas channel Direct Sales, dengan corporation as the target segment.
segmentasi target perusahaan. 6. Applied integrated inhouse telesales to work on the
6. Menerapkan inhouse telesales terpadu guna add-on acquisition.
menggarap akusisi add-on. 7. Aligned the acquisition process policy with Bank Indonesia
7. Menyelaraskan kebijakan proses akusisi dengan regulation.
peraturan Bank Indonesia. 8. Target marketing is more to civil servants, employees of
8. Target pemasaran lebih kepada PNS, pegawai BUMN state-owned enterprises/Private/National/ Multinational
Swasta/Nasional/Multinasional. companies.

STRATEGI2016
Currently, Hasanah Card has a great chance to survive since it
Strategy 2016
emphasizes on non-excessive usage. The current growth of Hasanah
Card has not reach many major cities in Indonesia while the business
Saat ini Kartu Hasanah memiliki peluang besar untuk bertahan karena
potential in the five major cities in Indonesia is very prospective.
lebih menekankan pada penggunaan yang tidak terlalu berlebihan.
Selain itu pertumbuhan Kartu Hasanah saat ini juga belum banyak
menjangkau kota-kota besar di Indonesia sementara potensi bisnis di
lima kota besar di Indonesia sangat prospektif.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Berdasarkan pertimbangan tersebut, BNI Syariah telah menyusun Based on these considerations, BNI Syariah has developed several
beberapa strategi untuk mewujudkan pertumbuhan yang optimal di strategies to achieve optimal growth in 2016, among others, as
2016 antara lain sebagai berikut: follows:
- Fokus di kualitas kartu dengan pertumbuhan kartu yang - Focus on card quality. A small growth but with a more
kecil namun potensi penggunaan diharapkan lebih besar. frequent usage potential.
- Tetap fokus pada konsep non-excessive spending dan
memperkuat karakteristik ini melalui program pendidikan, - Stay focus on the concept of non-excessive spending and
business purposes, charity dan program- program lainnya strengthen this characteristic through educational
yang belum tersentuh kompetitor. programs, business purposes, charity and other programs
- Melaksanakan cross-selling program untuk memastikan that have not been engaged by competitors.
target pasar yang selektif dan cenderung lebih aman. - Carry out cross-selling program to ensure a more selective
- Berafiliasi dengan perusahaan induk yakni PT Bank Negara and safer market target.
Indonesia (Persero) Tbk terutama bekerja sama dengan - Affiliate with parent company namely PT Bank Negara
Divisi Consumer & Retail Sales Distribution (SLN) sebagai Indonesia (Persero) Tbk especially cooperates with
bentuk efisiensi dan percepatan pencapaian jumlah kartu Consumer & Retail Sales Distribution (SLN) Division as a
di awal tahun. form of efficiency and acceleration of card issuance
- Pemasaran yang difokuskan di komunitas-komunitas achievement in the beginning of the year.
untuk memperoleh segmen tertentu terutama segmen - Marketing which focused on communities to obtain
yang menegaskan profil syariah. specific segments, especially segments that define sharia
- Konsisten menawarkan program-program pameran profile.
dagang internasional yang akan membantu memperkuat - Consistently offer international trade ion programs that
kesan global dan kartu fasilitas productive spending will help strengthen the global impression and the card
(business purpose). facility of productive spending (business purpose).
- Roadshow serta perekrutan untuk representatif di lima
kota besar untuk program penggunaan kartu dan inisiasi - Roadshow as well as recruitment for representative in the
pengadaan point of interaction yang akan mengakomodir five major cities for card usage program and the initiation
nasabah cabang kategori pengusaha atau jasa pendidikan of the point of interaction procurement that will
untuk dikembangkan ke skala yang lebih luas. accommodate branch customers in the category of
- Memperkuat media aliansi dan memperluas cakupan entrepreneurs or educational services to be developed
jumlah mitra media. into a wider scale.
- Strengthening media alliances and extend the coverage of
Sementara dari sisi pemasaran, rencana yang telah disusun oleh media partners.
BNI Syariah antara lain mencakup:
1. Lima kanal akuisisi kartu dengan produk baru sebagai In terms of marketing, BNI Syariah has prepared plans, among others,
unggulan, yaitu customer card for community. include:
2. Penambahan team tele sales untuk meningkatkan akuisisi 1. Five channel of card acquisition with new feature product,
dengan CEO lebih kompetitif. namely customer card for community.
3. Kerja sama dengan BNI untuk Sentral Layanan (SLN) 2. Addition of tele sales team to improve acquisition with a
Akuisisi. more competitive CEO.
3. Collaboration with BNI for Service Centre (SLN) Akuisisi.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah To deal with business challenges in 2015, particularly regarding the
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
limited liquidity, BNI Syariah carried ot the separation of fund

BiSNIS DANA management which previously managed by the Consumer &

Fund Business Fund Division (CFD) into a Division of its own under the name of
Funding & Transactional Division (FTD) in order to focus more on
fund raising business development.
KINERJA 2015
Performance 2015
Third party fund (DPK) of retail business increased by 18.94% or
amounting Rp3.08 trillion to become Rp19.32 trillion at the end of
Untuk menghadapai tantangan bisnis di tahun 2015, terutama
2015. BNI Syariah continues to encourage an increase in third party
mengenai likuiditas yang terbatas, dilakukan pemisahan fungsi
fund from the retail and consumer segments as a source of
pengelolaan dana yang sebelumnya dikelola oleh Divisi Konsumer &
inexpensive funding. In 2015, customer deposits funds in Current
Dana menjadi Divisi tersendiri dengan nama Divisi Dana & Transaksi
Account Saving Account (CASA) stood at Rp8.92 trillion, or 46.15% of
dengan tujuan agar lebih fokus terhadap pengembangan bisnis
total third party fund in the retail segment.
penghimpunan dana.

Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) bisnis ritel meningkat 18,94%


sebesar Rp3,08 triliun menjadi Rp19,32 triliun di akhir tahun 2015.
The overall performance of DPK indicated a significant growth
BNI Syariah senantiasa mendorong peningkatan penghimpunan dana
with the highest contribution was from saving products which
pihak ketiga dari segmen ritel dan konsumer sebagai salah satu
accounted for 24.40%.
sumber pendanaan murah. Pada tahun 2015, dana simpanan
nasabah pada rekening giro dan rekening tabungan (Current Account
Saving Account/CASA) tercatat sebesar Rp8,92 triliun atau 46,15%
dari total dana pihak ketiga di segmen ritel.

Kinerja DPK secara keseluruhan menunjukkan pertumbuhan yang


signifikan dengan kontribusi tertinggi dari produk tabungan sebesar
24,40%.

Tabel Rincian Dana Pihak Ketiga (DPK) Dalam Jutaan Rupiah


Third Party Fund (DPK) In Million Rupiah

>015 2014 Pertumbuhan (%)


Keterangan Growth (%)
Description
Nominal NOA Nominal NOA Nominal NOA
7,410,669 1,767,492 5,957,067 1,285,050 24.40% 37.54%
Tabungan Saving
Account
1,507,193 15,759 1,416,085 12,707 6.43% 24.02%
Giro
Current Account
10,404,894 33,860 8,873,253 29,374 17.26% 15.27%
Deposito Time
Deposits
Jumlah 19,322,756 1,817,111 16,246,405 1,327,131 18.94% 36.92%

Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tabungan Wadiah Dalam Jutaan Rupiah


Wadiah Saving In Million Rupiah

2015 2014 Pertumbuhan (%)


Keterangan Growth (%)
Nominal NOA Nominal NOA Nominal NOA
1,709,839 943,054 1,147,880 632,926 48.96% 49.00%
Tabungan Saving
Account
Tabungan Mudharabah Dalam Jutaan Rupiah
Mudharabah Saving In Million
Rupiah

2015 2014 Pertumbuhan (%)


Keterangan Growth (%)
Nominal NOA Nominal NOA Nominal NOA
Tabungan BNI iB Hasanah Perorangan 3,430,158 440,627 3,018,460 393,519 13.64% 11.97%
Tabungan BNI iB Bisnis 993,895 17,950 853,060 15,322 16.51% 17.15%
Tabungan BNI iB Baitullah Hasanah 597,008 246,156 396,960 137,767 50.40% 78.68%
Tabungan BNI iB Bisnis Hasanah Non- Perorangan 285,480 1,270 189,467 1,026 50.68% 23.78%
Tabungan BNI iB Prima Hasanah 125,834 1,801 98,296 1,650 28.02% 9.15%

BNI iB Tapenas Hasanah 105,290 16,198 83,062 12,178 26.76% 33.01%


Tabungan BNI iB Hasanah Non-Perorangan 97,163 2,177 80,707 1,730 20.39% 25.84%
Tabungan BNI iB Hasanah (Mahasiswa) 63,342 83,727 86,722 76,167 -26.96% 9.93%
Tabungan BNI iB Hasanah Card 2,660 14.532 2,453 12,765 8.44% 13.84%
Jumlah 5,700,830 824,438 4,809,187 652,124 18.54% 26.42%

Giro
Current Account

2015 2014 Pertumbuhan (%)


Keterangan Growth (%)
Description
Nominal NOA Nominal NOA Nominal NOA
Giro Rupiah Current 1.369.370 15,293 1,303,054 12,307 5.09% 24.26%

Account
137,823 466 113,031 400 21.93% 16.50%
Giro Dollar Current
Account
Jumlah 1,507,193 15,759 1,416,085 12,707 6.43% 24.02%
Total

Deposito Dalam
Dalam Jutaan
JutaanRupiah
Rupiah
Time Deposits InInMillion
MillionRupiah
Rupiah

2015 2014 Pertumbuhan (%)


Keterangan Growth (%)
Description
Nominal NOA Nominal NOA Nominal NOA
9,928,31 1 33,546 8,417,658 29,148 17.95% 15.09%
Deposito Rupiah
Deposits in Rupiah
476,583 314 455,595 4.61% 38.94%
Deposito Dollar
226
Deposits in Dollar
10,404,894 33,860 8,873,253 29,374 17.26% 15.27%
Jumlah
Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pengelolaan Dana Haji Hajj Fund Management


BNI Syariah ditunjuk oleh Kementerian Agama RI sebagai BPS BPIH BNI Syariah was appointed by the Ministry of Religious Affairs as BPS
sejak 28 Desember 2010 dan ditunjuk kembali sejak tanggal 2 Januari BPIH since December 28, 2010 and reappointed since January 2, 2014.
2014. Kemudian sesuai dengan KMA No. 405 tahun 2015 tanggal 22 Pursuant to the KMA No. 405 year 2015 dated December 22, 2015,
Desember 2015, BNI Syariah juga ditunjuk sebagai salah satu Bank BNI Syariah was also designated as one of the Fund Manager DAU
Syariah Pengelola Dana Abadi Umat. Dalam hal ini, BNI Syariah Sharia Bank. In this case, BNI Syariah provides BPIH initial deposit
menghadirkan layanan penerimaan setoran awal BPIH yang berasal from the Hajj pilgrims which carried out by the Ministry of Religious
dari jamaah haji yang penyelenggaraan hajinya dilakukan oleh Affairs. The number of pilgrims who have signed up and got a seat
Kementerian Agama RI. Adapun jumlah calon jamaah haji yang telah portion through BNI Syariah in 2015 was 330,418 Regular Hajj pilgrims
mendaftar dan mendapat porsi melalui BNI Syariah di tahun 2015 and 13,509 Special Hajj pilgrims. The amount of hajj funds managed
untuk Haji Reguler sejumlah 330.418 calon jamaah dan Haji Khusus by BNI Syariah as of December 31, 2015 amounted to Rp5.6 trillion.
sejumlah 13.509 calon jamaah haji khusus. Jumlah dana setoran haji
yang dikelola oleh BNI Syariah per 31 Desember 2015 mencapai Rp5,6
triliun.
Services provided by BNI Syariah to improve the services quality for
Layanan yang diberikan oleh BNI Syariah dalam rangka peningkatan prospective hajj pilgrim, among others, include:
kualitas layanan untuk calon jamaah haji antara lain mencakup:
1. Developed Siskohat Switching System version 3 to
1. Mengembangkan Sistem Switching Siskohat versi 3 untuk
facilitate the registration process of Prospective Hajj
memudahkan proses pendaftaran Calon Jamaah Haji
Pilgim, thus no need to come repeatedly to the bank and
sehingga tidak perlu datang berkali-kali ke bank dan ke
to the Office of Religious Affairs.
Kantor Kementerian Agama.
2. Provided "Card of Hajj & Umroh Indonesia" to its
2. Memberikan "Kartu Haji & Umroh Indonesia" kepada
congregation as a safe and convenience replacement of
jamaahnya sebagai kartu debit pengganti sarana
debit card to facilitate the needs in the holy land.
berbelanja untuk memenuhi kebutuhan transaksi selama
di tanah suci yang aman dan nyaman. 3. Developed android application which could be used by
3. Membuat aplikasi android yang dapat digunakan oleh Hajj & Umrah Cardholders to update the required
Pemegang Kartu Haji & Umroh untuk memperbarui information such as map, hospital location, mosque
informasi yang dibutuhkan seperti peta/map, lokasi RS, location, and prayer time.
lokasi masjid serta waktu shalat. 4. Carried out socialization to the customers of Ex BPS
4. Melakukan kegiatan sosialisasi kepada nasabah Ex BPS BPIH/Prospective Hajj Pilgrims which will depart to the
BPIH/ Calon Jamaah Haji Indonesia yang akan berangkat holy land, considering the migration of customers from
ke tanah suci yang sebelumnya di bank-bank conventional bank to BNI Syariah.
konvensional, mengingat adanya proses migrasi ke BNI
Syariah. 5. Provided hajj souvenir such as hajj batik, praying clothes,
5. Memberikan souvenir haji berupa batik haji, mukena, ihram, sling bag, mask, and sajadah.
ihram, tas selempang, masker dan sajadah. 6. Developed the BNI's SCO outlets in remote areas to enable
6. Mengembangkan outlet SCO BNI yang berjarak jauh untuk the deposit of hajj fund.
penerimaan setoran haji BNI Syariah.
To ensure the target achievement in 2015, the general strategy of
Untuk memastikan pencapaian target di tahun 2015, strategi umum Third Party Fund achievement which was carried out by BNI Syariah,
untuk pencapaian Dana Pihak Ketiga yang dijalankan oleh BNI Syariah among others:
antara lain:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization
1. Melakukan sosialisasi dan pengembangan kerja sama
Telah terjalin kerja sama dengan beberapa instansi dan asosiasi antara
kepada komunitas, asosiasi dan instansi.
lain: AJB Bumiputera Syariah, Bank Operasional 2 di lembaga
Pemerintahan, Pengelola Rekening Pemerintah, Penerimaan Negara
(MPNG2).
1.
Carry out socialization and cooperation development with
Cooperation has been established with several institutions and
community, association, and institution.
associations, among others: AJB Bumiputera Syariah, Operational Bank
2 in government institution, Government Account Manager, State
Revenue (MPNG2).
2. Distribusi Buku Layanan Syariah ke seluruh outlet BNI.
Melakukan pemasaran melalui SCO (Sharia Channeling Rutin update product knowledge ke petugas frontliner BNI.
Office) yang berada di kantor-kantor cabang PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai induk perusahaan
untuk penghimpunan DPK.
2. Distributed Sharia Service Book to all BNI outlets.
Carry out marketing through SCO (Sharia Channeling Regular update of product knowledge to BNI frontliners.
Office) in the branch offices of PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk as the parent company to raise DPK.

3.
Pembentukan dedicated Sales Funding di Cabang Telah menempatkan petugas sales funding di seluruh cabang reguler
khususnya pada daerah potensial. BNI Syariah sejumlah 160 petugas sales funding.

3. Establish dedicated Sales Funding in Branch especially in Has allocated 160 sales funding officers in all reguler branches of BNI
potential area. Syariah.
4. Optimalisasi pemasaran produk DPK & layanan solusi
1. Penempatan sales funding BNI Syariah pada 30 Kantor
keuangan melalui Cabang Mikro, Office Channeling BNI,
Layanan BNI yang berpotensial yang mayoritas yang
dan e-channel.
memiliki masyarakat muslim.
2. Sinergi BNI dan anak perusahaan menempatkan petugas
sales funding dalam BNI Financial Center.
4.
Optimization of DPK product marketing & financial 1. Allocation of BNI Syariah's sales funding in 30 potential
solution service through Micro Branches, BNI Office BNI's Service Offices with moslem majority society.
Channeling, and e-channel. 2. Synergy of BNI and subsidiaries by allocating sales funding
officer in BNI Financial Center.
5. Melakukan kerja sama bisnis dengan pihak ketiga untuk
- Telah melakukan kerja sama bisnis dalam rangka promo
meningkatkan penggunaan Hasanah Debit dan fee based
Kejutan Belanja Hasanah di Alfa Midi dan Tip Top untuk
income.
pemegang Kartu Hasanah Debit.
- Telah bekerja sama dengan MasterCard dalam promo
MasterCard Halal Program.
5. Carry out business cooperation with third party to
- Has established business cooperation in the promotional
improve the usage of Hasanah Debit and fee based
event of Kejutan Belanja Hasanah at Alfa Midi and Tip Top
income.
for the cardholders of Hasanah Debit.
- Has cooperated with MasterCard in the promotional event
of MasterCard Halal Program.
6. Mengadakan marketing and loyalty program yang sesuai
Telah diadakan berbagai program marketing di antaranya: Pilih
dengan kebutuhan nasabah.
Hasanah-mu, Ayo ke BNI Syariah, Program Tabungan Kurban, Program
Free Check/BG.
6.
Several marketing programs have been, among others: Pilih
Carry out marketing and loyalty program in accordance
Hasanah-mu, Ayo ke BNI Syariah, Program Tabungan Kurban, Program
with customer's needs.
Free Check/BG.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity 2015

Pada tahun 2015, segmen bisnis dana menjalani kegiatan pemasaran In 2015, fund business segment carried out marketing activities as
berupa: follows:
1. Aktif dalam kegiatan event-event regulator (seperti iB 1. Actively attended regulator events (such as iB Vaganza,
Vaganza, Launching Tabungan Simpel) maupun event Launching Tabungan Simpel) or other business events
bisnis lainnya seperti Yuk Bisnis. such as Yuk Bisnis.
2. Aktif open table di pameran di pusat perbelanjaan, 2. Actively held open table in the exhibition in shopping
sekolah, instansi (office to office), community to center, school, institution (office to office), community
community. to community.
3. Meluncurkan program pemasaran khusus tabungan. 3. Launched saving-only marketing program.
4. Meluncurkan Kartu Haji dan Umroh. 4. Launched Hajj and Umrah Card.
5. Kerja sama dengan travel-travel haji dan umroh 5. Cooperated with hajj and umrah travel agents.
6. Kerja sama dengan merchant yang tergabung dalam 6. Cooperated with merchants affiliated with MasterCard.
MasterCard.

STRATEGI2016
Strategy 2016

Strategi penghimpunan DPK untuk tahun 2016 antara lain adalah Strategies of raising DPK in 2016, among others, are as follows:
sebagai berikut:
1. Meningkatkan customer base melalui sosialisasi produk 1. Increase customer base through socialization of products
dan pengembangan kerja sama kepada komunitas, and development of cooperation with community,
asosiasi dan instansi. association, and institute.
2. Optimalisasi pemasaran pada produk unggulan: 2. Optimize the marketing of featured products: (1)
(1) Tabungan iB Baitullah Hasanah, (2) Tabungan iB Tabungan iB Baitullah Hasanah, (2) Tabungan iB Hasanah,
Hasanah, (3) Tabungan iB Bisnis (4) Tabungan iB Tapenas (3) Tabungan iB Bisnis, (4) Tabungan iB Tapenas Hasanah,
Hasanah dan (5) Tabungan iB Tunas Hasanah. and (5) Tabungan iB Tunas Hasanah.
3. Optimalisasi Sales Funding (FA dan FO) dalam memenuhi 3. Optimization of Sales Funding (FA and FO) in meeting
minimum requirement target per sales. minimum requirement of target per sales.
4. Mengoptimalkan fungsi jaringan Kantor BNI Syariah 4. Optimize the network function BNI Syariah's Offices
(reguler dan mikro), Sharia Channeling Office (termasuk (regular and micro), Sharia Channeling Office (including
Kolokasi), Channeling BNI dan sarana e-channel dalam Collocation), BNI's Channeling and use of e-channel in
pemasaran produk. product marketing.
5. Melakukan kerja sama bisnis dengan pihak ketiga untuk 5. Establish business cooperation with third party to increase
meningkatkan fee based income. fee based income.
6. Pengembangan produk baru untuk memenuhi kebutuhan 6. Development of new products to meet the customer's
nasabah dan mengantisipasi perkembangan pasar. needs and anticipace market development.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

III. BISNIS MIKRO


Micro Business

Sektor Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) merupakan sektor Micro, Small and Medium Business sector (UMKM) is an important
yang penting dalam menggerakkan perekonomian nasional. Hal sector that drives national economy as seen on its large contribution
tersebut terlihat dari sumbangannya terhadap PDB nasional yang towards national GNP which amounted to 59.08%. The advantage of
telah mencapai 59,08%. Keunggulan UMKM sebagai sektor domestik UMKM as domestic sector that capable of driving national economy
yang mampu menggerakkan perekonomian nasional adalah karena is due to its reliance on local content as well as its flexibility and
ketergantungannya yang kuat terhadap muatan lokal juga fleksibilitas capability to adapt to rapid-changing market condition compared to
UMKM dan kemampuannya dalam menyesuaikan diri terhadap large-scale companies which are generally bureaucratic.
kondisi pasar yang berubah dengan cepat dibandingkan dengan
perusahaan skala besar yang pada umumnya birokratis.

Unit usaha UMKM menggunakan sumber daya dalam negeri baik UMKM business unit uses local resources such as human resource,
sumber daya manusia, bahan baku dan peralatan sehingga UMKM natural resource, and locally made equipment, therefore not
tidak tergantung pada ekspor. Selain itu, hasil produksi sektor UMKM dependent to import goods. In addition, UMKM products are usually
lebih ditujukan untuk memenuhi pangsa pasar dalam negeri, sehingga sold to domestic market, so it does not rely on other country's
tidak tergantung kepada kondisi perekonomian negara lain. Oleh economy. Therefore, this sector is the most resilient against the
karena itu, sektor inilah yang paling tahan terhadap ancaman krisis threat of global crisis some time ago. Also, sharia banking has an
global beberapa waktu yang lalu. Dan Perbankan Syariah sebagai important role as the financial institution which provides a lot of
lembaga keuangan merupakan lembaga yang sangat peduli terhadap concern to the expansion of real sector, particularly UMKM sector.
pengembangan sektor riil terutama sektor UMKM. BNI Syariah BNI Syariah hopes that it could meet the needs of many costumers,
berharap dapat melengkapi kebutuhan banyak nasabah terutama especially micro costumers, with a future objective to become one
nasabah mikro sehingga di masa yang akan datang BNI Syariah dapat stop financial service for micro costumers.
menjadi one stop financial service untuk nasabah mikro.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KINERJA 2015
Performance 2015
Strategi Bisnis Realisasi
Business Strategy Realization

1. Optimalisasi kinerja unit mikro existing (19 KC dan 70 KCP Mikro).


1. Perlambatan ekonomi Indonesia dan global secara umum
berdampak terhadap kinerja unit-unit mikro sehingga
mengakibatkan belum semua unit dapat berkinerja optimal.

1. Optimize the existing micro unit performance (19 Branch Offices


1. Indonesia and global economic slowdown in general have affected
and 70 Micro Branches).
the performance of micro units, resulting in not all units could
perform best.

2. Pembiayaan sektor generik berhasil meningkat dari


2. Ekspansi pembiayaan baru dengan titik berat ke sektor generik. posisi 76% di akhir tahun 2014 menjadi 82% di periode
Desember 2015.

2. New financing expansion focusing on generic sector. 2. Generic sector financing has increased from 76% in the end
of 2014 to 82% in the period of December 2015.
3. Optimalisasi collection melalui recovery melalui balai lelang
3. Optimalisasi collection cukup berhasil menahan tren
atau penjualan di bawah tangan dan pengalihan fungsi
pertumbuhan NPF sebesar 2,92% di tahun 2014 menjadi
Asisten Pemasaran menjadi Account Officer (AO).
0,33% di tahun 2015.

3. Optimize collection through recovery from auction 3. Optimization of collection quite managed to resist the
unofficial sales and the function transfer from Marketing growing trend of NPF from 2.92% in 2014 to 0.33% in
Assistant to Account Officer (AO). 2015.

1. Pengembangan infrastruktur jaringan mikro 1. Development of micro network infrastructure


Pada tahun 2015 Bisnis Mikro telah berhasil menambah In 2015, Micro Business has successfully added micro
unit layanan mikro di berbagai wilayah antara lain area services unit in various regions, including Pare-Pare, Pagar
Pare-Pare, unit Pagar Dewa di area Bengkulu, unit Sipin di Dewa unit in Bengkulu, Sipin unit in Jambi, Bertais unit in
area Jambi, unit Bertais di area Mataram, unit Metro di Mataram, Metro unit in Lampung, and Mojokerto unit in
area Lampung dan unit Mojokerto di Area Surabaya yang Surabaya with the total of 10 Micro Service Offices. Thus,
semuanya berjumlah 10 Kantor Layanan Mikro. Sehingga the total BNI Syariah Micro Service Offices in 2015
total Kantor Layanan Mikro BNI Syariah di tahun 2015 increased to 106 units.
bertambah menjadi 106 unit.

2. Perkembangan nasabah mikro 2. Development of micro customers


Pertumbuhan nasabah pembiayaan mikro BNI Syariah The micro financing customers of BNI Syariah grew in line
tumbuh seiring dengan ekspansi penambahan jumlah with the expansion of micro service office network and in
jaringan kantor layanan mikro dan untuk pertumbuhan di 2015 the growth was in the level of 1.69% compared to
tahun 2015 berada di level sebesar 1,69% dibanding previous year.
tahun sebelumnya.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JUMLAH NASABAH MIKRO


Total Micro Customers

2012 2013 2014 2015

3. Pertumbuhan outstanding pembiayaan mikro 3. Growth of micro financing outstanding


Di akhir tahun 2015, outstanding pembiayaan mikro By the end of 2015, the outstanding of micro financing
mengalami penurunan sebesar 4% dari posisi tahun declined by 4% from the previous year's position to
sebelumnya menjadi Rp1,00 triliun. Kondisi ini Rp1.00 trillion. The condition was due to the less
dikarenakan makro ekonomi yang kurang mendukung favorable macroeconomics, thus causing the macro-
sehingga terjadi penurunan outstanding pembiayaan financing outstanding to decline.
pada bisnis makro.

PERKEMBANGAN OUTSTANDING PEMBIAYAAN


Financing Outstanding Growth

2012 2013 2014 2015

4. Perkembangan Dana Pihak Ketiga 4. Growth of Third Party Fund


Penambahan nasabah mikro BNI Syariah seiring dengan The growth of BNI Syariah's micro customers was in line
penambahan jumlah Dana Pihak Ketiga yang berhasil with the increase of Third Party Fund raised from micro
dihimpun dari nasabah mikro. Pada tahun 2015 dana customers. In 2015, the Third Party Fund increased
pihak ketiga berhasil ditingkatkan sebesar 80,34% 80.34% to Rp295 billion from the previous of Rp163.53
menjadi Rp295 miliar dari sebelumnya Rp163,53 miliar di billion in 2014.
tahun 2014.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERKEMBANGAN DANA PIHAK KETIGA


Growth of Third Party Fund

2012 2013 2014 2015

Sumber dana murah (CASA) yang berasal dari tabungan mendominasi Source of CASA fund from saving dominated the composition of Third
komposisi Dana Pihak Ketiga di nasabah mikro yakni 84,64% dan Party Fund in micro customers which accounted for 84.64% and the
sisanya adalah deposito. rest was time deposits.

B 15,36% B

84,64%

Strategi utama bisnis mikro BNI Syariah di tahun 2015 adalah Main strategy of BNI Syariah's micro business in 2015 was
mengkolaborasikan serta mengoptimalkan seluruh sumber daya yang collaborating and optimizing the entire resources namely
ada baik infrastruktur, produk, serta SDM agar tercipta sinergi dan infrastructures, products, and human resources to create synergy
arah dalam bisnis Mikro BNI Syariah. Adapun beberapa langkah and direction in the micro business of BNI Syariah. As for some
teknis untuk menggapai hal tersebut antara lain sebagai berikut: technical measures to achieve these things were as follows:
1. Optimalisasi kinerja unit mikro yang ada.
2. Ekspansi pembiayaan baru dengan titik berat ke sektor 1. Optimization of existing micro unit performance.
2. New financing expansion focusing on generic sector.
generik.
3. Retensi untuk nasabah lancar berupa program undian
3. Retention program for well-performing customers in the
yang dilaksanakan dalam 2 periode.
form of lottery program which held in 2 periods.
4. Optimalisasi collection melalui:
4. Optimization of collection through:
a. Recovery melalui balai lelang atau penjualan di
a. Recovery through auction and unofficial sales.
bawah tangan.
b. Pengalihan fungsi Asisten Pemasaran menjadi
b. Function transfer from Marketing Assistant to
Account Officer (AO).
Account Officer (AO).
5. Penyempurnaan model bisnis.
5. Business model improvement.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity 2015

Pada tahun 2015, segmen bisnis mikro menjalani kegiatan pemasaran In 2015, micro business segment carried out marketing activities as
berupa: follows:
1. Menambah jaringan outlet untuk menambah pencapaian 1. Added outlet network to increase the achievement of
target bisnis. business target.
2. Mengikuti berbagai event pameran yang bersinergi 2. Attended various exhibition events in synergy with regular
dengan cabang reguler. branches.
3. Menjalin kerja sama dengan komunitas-komunitas usaha. 3. Established cooperation with entrepreneur
communities.
STRATEGI2016
Strategy 2016

Strategi utama bisnis mikro BNI Syariah di tahun 2016 dalam


mengembangkan bisnis mikro adalah melalui:
Main strategy of BNI Syariah's micro business in 2016 in developing
1. Pelaksanaan strategi profit oriented untuk Unit yang sudah
micro business is through:
mature.
1. Implementation of profit-oriented strategy for matured
Bisnis mikro BNI Syariah memandang ada batas tertentu
units.
kapasitas pasar dalam menyerap penjualan sehingga akan
Micro business of BNI Syariah regards that there is a
tiba suatu saat sebuah unit mencapai kondisi mature.
certain limit of market capacity to absorb sales so there
Pada masa itu unit tersebut harus mampu
will be a time when a unit reach mature condition. In that
mengoptimalkan profit dari berbagai fasilitas produk
condition, unit should optimize profit from various
dalam kondisi zero growth pembiayaan.
product facilities in the financing condition of zero growth.
2. Pengaturan plafond pembiayaan untuk area di mana
2. Setting the financing limit for areas where there is Regular
terdapat Cabang Reguler dan Cabang Mikro sehingga tidak
and Micro Branch plafond so there is no overlapping of
terjadi overlapping plafond pembiayaan.
financing limit.

Strategi-Strategi Bisnis Mikro dalam Menghadapi Masyarakat


Business Micro Strategies in Facing ASEAN Economic Community
Ekonomi ASEAN (MEA)
(AEC)
Bank adalah lembaga keuangan yang berkontribusi sebesar 95% dari
Bank is financial institution which contributes 95% of Indonesian
lembaga keuangan Indonesia. Adanya tantangan Masyarakat Ekonomi
financial institutions. The challenge of ASEAN Economic Community in
ASEAN pada akhir tahun 2015 ini mengacu masyarakat untuk terus
the end of 2015 has driven the society to keep innovating to follow
berinovasi agar dapat mengikuti tren pasar yang berkembang. Multi
the development of market trend. Multi cultural which serves as the
cultural yang menjadi tantangan lewat dibukanya pasar bebas ASEAN
challenge due to the enactment of ASEAN free trade also provides
juga memberikan peluang baru untuk terus melakukan inovasi produk
new opportunity to innovate products and services.
dan layanan.

To support the UMKM production activities, the bank should also


Guna mendukung lancarnya kegiatan produksi UMKM maka
improve financial access, in this case is UMKM loans. The role of banks
perbankan juga harus meningkatkan akses finansial, dalam hal ini
or other lending institutions is very important to provide capital to
adalah kredit UMKM. Peran perbankan atau lembaga-lembaga
business actors. If the capital is easy to obtain it will have an impact
perkreditan lainnya sangat berperan penting untuk memberikan
on the increasing level of UMKM productivity.
permodalan kepada pelaku-pelaku usaha. Apabila permodalan mudah
With the increase in the productivity, it will also increase the demand
untuk didapatkan maka akan berdampak pada tingkat produktivitas
for employment. Unemployment will be reduced because many
produk-produk UMKM yang semakin lancar dan meningkat. Dengan
workers absorbed in the UMKM sector. Such measures must be
meningkatnya produktivitas maka suatu industri juga akan
prepared to face the upcoming AEC 2015, especially in the UMKM
meningkatkan permintaan akan tenaga kerja yang lebih banyak lagi.
sector.
Pengangguran akan berkurang karena banyak tenaga kerja yang
terserap pada sektor UMKM. Langkah- langkah tersebut memang
harus dipersiapkan untuk menghadapi MEA 2015 yang tidak lama lagi,
terutama dalam sektor UMKM.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Demi memenuhi kebutuhan layanan keuangan Mikro dalam In order to meet the needs of micro financial services in the ASEAN
menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN maka terdapat beberapa Economic Community then there are several strategies:
strategi:
1. Memberikan pengetahuan dan wawasan pada UKM 1. Provide insight and knowledge to SME via gathering
melalui gathering
Dalam menghadapi MEA pemerintah dan didukung oleh In facing the AEC, government shall supported by the
perbankan harus mendorong para pelaku usaha kecil dan banks to encourage small and medium business
menengah dalam memberi wawasan dan pengetahuan entrepreneurs in providing sufficient insight and
yang mumpuni tentang bisnis karena ini lebih penting, knowledge about the business. This is more important so
agar para pelaku usaha mikro dapat dengan mudah that the micro business could easily drive their own
menggerakkan bisnisnya sendiri. businesses. The entrepreneurs of micro business could
Para pelaku usaha mikro bisa bertukar wawasan dan exchange insights and knowledges by attending many
pengetahuan dengan banyak mengikuti acara pelatihan trainings events and exhibitions that embodies the
dan pagelaran yang mewadahi para UMKM. Dan UMKM UMKM. Also, UMKM could participate in the exhibition
dapat mengikuti pameran yang diselenggarakan organized by the government through the Ministry of
pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UMKM, Cooperatives and SME, to find opportunities and
untuk mengetahui peluang dan tantangan. Bisnis waralaba challenges. Business franchising is an effort to expand the
sebagai salah satu upaya untuk memperluas pasar produk product market of cooperatives and UMKM.
koperasi dan UKM.
2. Inovasi produk dan pemasaran 2. Product and marketing innovation Preparation in facing

Persiapan dalam menghadapi MEA yang harus disiapkan AEC could be made through product and marketing

adalah dengan inovasi produk dan pemasaran. Hal ini innovation. This is to prepare the UMKM entrepreneurs to

demi mempersiapkan para pelaku UKM untuk avoid stagnant production and marketing. This shoud be

memproteksi agar tidak terjadi produksi dan pemasaran carried out since UMKM entrepreneurs have to compete

yang stagnan. Sebabnya para pelaku UKM ini harus with products from other ASEAN countries.

bersaing dengan produk-produk dari negara ASEAN


3. Socialization through media
lainnya.
Not only by providing knowledge and product innovation
3. Sosialisasi melalui media
alone, but also carry out socialization through website,
Tidak sebatas dengan memberi pengetahuan dan inovasi
printed, and electronic media so that the promoted
produk saja, melainkan dengan mensosialisasikan melalui
products could be well-known by the people of Indonesia
media baik itu media website, cetak, maupun elektronik
and even the global community and Indonesian UMKM
agar produk-produk yang dipromosikan dapat dikenal oleh
could compete in the international market share.
masyarakat Indonesia bahkan masyarakat global dan UKM
4. Establish partnership
Indonesia bisa berkompetitif di pangsa pasar
Indonesian entrepreneurs and business actors are
internasional.
expected to establish partnership with domestic SME
4. Membangun kemitraan
entrepreneurs, particularly with entrepreneurs from
Membangun kemitraan dan menggandeng para pebisnis
creative industry. Thus, it would be a solution to the
dan pengusaha besar nasional pelaku bisnis dan
current problem of SME empowerment, regarding the
pengusaha besar nasional diharapkan membangun
access to capital and financing, development, including
kemitraan dengan menggandeng pelaku UKM dalam
appropriate technologies utilization and marketing
negeri, khususnya pelaku industri kreatif, sehingga akan
strengthening.
menjadi solusi terhadap masalah pemberdayaan UKM saat
ini, terkait dengan akses permodalan dan pembiayaan
serta pengembangannya, termasuk teknologi tepat guna
dan penguatan pemasaran.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
IV. BISNIS TRESURI DAN INTERNASIONAL
Treasury and International Business
••• ---------- o -----------
BiSNiS TRESURi
Treasury Business

BNI Syariah melalui segmen bisnis tresuri senantiasa selalu Through the treasury business segment, BNI Syariah has always
menjaga terpenuhinya likuiditas bank dan menginvestasikan maintained bank liquidity's and invested surplus funds to obtain
kelebihan dana untuk mendapatkan pendapatan paling optimal. optimum revenues. To do so, in 2015, BNI Syariah applied
strategies as follows:
Untuk mewujudkan hal tersebut, di tahun 2015 BNI Syariah
menerapkan strategi sebagai berikut:
1. Aktif dalam Pasar Uang Antarbank Syariah (PUAS) baik 1. Participated in Sharia Interbank Money Market (PUAS) to
Rupiah maupun Valas dalam rangka memaksimalkan optimize revenue and maintain liquidity.
pendapatan dan untuk menjaga kondisi likuiditas.
2. 2.
Bekerja sama dengan cabang dalam rangka pengelolaan Cooperated with branch in managing customer's fund
dana nasabah khususnya nasabah institusi dan BPD untuk particularly for the customers of institutions and BPD to
menjaga kondisi likuiditas. maintain liquidity.
3. 3.
Mengelola transaksi valas baik fisik maupun non fisik
(banknotes) dengan menerapkan prinsip kehati-hatian, baik Managed foreign exchange transaction carefully, whether
dari sisi risikonya maupun dari sisi syariahnya. it was from the risk aspect or the sharia aspect.
4. 4.
Memelihara Posisi Devisa Netto sesuai dengan ketentuan Maintained Net Open Position in accordance with the
Bank Indonesia dengan tetap mempertimbangkan risiko provision of Bank Indonesia by taking into account the
nilai tukar. exchange rate risk.
5. Melakukan Investasi Term Deposit Valas kepada Bank 5. Carried out the Investment of Foreign Exchange Term
Indonesia, untuk mengoptimalkan DPK Valas yang ada. Deposit to Bank Indonesia, to optimize the existing foreign
exchange DPK.
6. Melakukan investasi dalam bentuk surat berharga 6. Invested in form of both government and corporate bond
pemerintah maupun korporat dengan selektif dan tetap selectively and taking into account the risk and yield
mempertimbangkan risiko dan yield enhancement. enhancement.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KINERJA 2015
Performance 2015

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization

Aktif dalam Pasar Uang Antarbank Syariah (PUAS) untuk menjaga


kondisi likuiditas. - Melakukan placement ke bank syariah dengan mekanisme
Investasi Mudharabah Antarbank (IMA).
- Untuk mengoptimalkan kelebihan likuiditas maka dilakukan
penempatan pada Fasilitas Bank Indonesia Syariah (FASBIS).
- Saat adanya kebutuhan likuiditas jangka pendek maka
dilakukan penerimaan penempatan dana IMA baik dari bank
syariah maupun bank konvesional.

Participated in Sharia Interbank Money Market (PUAS) to maintain


- Carried out placement to sharia bank with the mechanism of
liquidity.
Interbank Mudharabah Investment (IMA).
- To optimize excessive liquidity, placement to Fasilitas Bank
Indonesia Syariah (FASBIS) was made.
- When short-term liquidity is required, BNI Syariah accepted
IMA fund placement either from sharia bank or conventional
bank.

Bekerja sama dengan cabang dan Divisi Dana & Transaksi dalam
- Kewenangan pengelolaan dana BPD pada Divisi Tresuri &
mengelola dana nasabah khususnya nasabah institusi dan BPD untuk
Internasional.
menjaga kondisi likuiditas.
- Berkoordinasi dengan Divisi Dana & Transaksi dalam mengelola
dana institusi.

- Authority to manage BPD's fund is in Treasury & International


Division.
Cooperated with branch and Fund & Transactional Division in
- Coordinated with Fund & Transactional Division in managing
managing customer's fund particularly for the customers of
institution fund.
institution and BPD to maintain liquidity.

Mengelola transaksi valas baik fisik (banknotes) maupun non fisik Memberikan spesial kurs untuk pembelian dan penjualan valas fisik
dengan menerapkan prinsip kehati-hatian, baik dari sisi risikonya maupun non fisik, khususnya untuk nasabah loyal dan memiliki
maupun dari sisi syariahnya. potensi bisnis.

Managed foreign exchange transaction either physical (banknotes) Granting special exchange rate for the purchase and sales of both
or non-physical by applying prudent principle, both from the aspect physical and non-physical foreign exchange, particularly for loyal
of risk and sharia. customers which have business potential.

Memelihara Posisi Devisa Netto sesuai dengan ketentuan Bank PDN tetap terjaga sesuai dengan ketentuan internal bank dan Bank
Indonesia dengan tetap mempertimbangkan risiko nilai tukar. Indonesia.

NOP was maintained in accordance with the provision of internal


Maintained Net Open Position in accordance with the provision of bank and Bank Indonesia.
Bank Indonesia by taking into account the exchange rate risk.

Mengoptimalkan DPK Valas yang ada.


Melakukan investasi jangka pendek melalui penempatan Term
Deposit Valas kepada Bank Indonesia dan investasi jangka panjang
melalui investasi Global Bonds.
Optimized the existing Foreign Exchange DPK.
Carried out short-term investment through the placement of Foreign
Exhcange Term Deposit to Bank Indonesia and longterm investment
through Global Bonds.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Investasi surat berharga dengan jangka waktu menengah dan


BNI Syariah aktif melakukan transaksi Surat Berharga Syariah
panjang.
pemerintah dan korporasi yang dilakukan melalui lelang dan
melalui Pasar Perdana.
Portofolio surat berharga di tahun 2015 sebesar Rp2.302 miliar
dengan rincian Total Sukuk Pemerintah sebesar Rp2.043 miliar
dan Sukuk Korporasi sebesar Rp259 miliar. Total portofolio
surat berharga tersebut mengalami peningkatan sebesar 22%
dibanding tahun 2014 sebesar Rp1.884 miliar sehubungan
dengan kondisi likuiditas dan ekspansi yang dilakukan.

BNI Syariah participated in the transaction of government and


Investment in medium and long-term bonds. corporate sharia bonds which was held through auction and
Primary Market.
Bonds protfolio in 2015 amounted to Rp2,302 billion with
the total Government Bond amounted to Rp2,043 billion
and Corporate Bond amounted to Rp259 billion.
Total bond portfolio increased by 22% compared to 2014
amounted to Rp1,884 billion due to the liquidity condition
and expansion.

Pada tahun 2015, target pendapatan investasi Tresuri adalah sebesar In 2015, the target Treasury investment income was Rp161.13 billion.
Rp161,13 miliar. Sampai dengan posisi per 31 Desember 2015 As of December 31, 2015 treasury investment income has reached
pendapatan investasi tresuri sudah mencapai Rp217,53 miliar Rp217.53 billion or increased 22% from December 31, 2014
meningkat 22% dari posisi 31 Desember 2014 sebesar Rp178,23 miliar amounting Rp178.23 billion which derived from the transaction of
yang berasal dari transaksi penempatan Fasilitas Bank Indonesia Fasilitas Bank Indonesia Syariah (FASBIS) placement, Sharia Interbank
Syariah (FASBIS), Pasar Uang Antarbank Syariah (PUAS), Term Deposit Money Market (PUAS), Foreign Currency Term Deposit to Bank
Valas kepada Bank Indonesia, jual beli valas maupun investasi pada Indonesia, sale and purchase of foreign exchange and investment in
surat berharga syariah. Produk-produk yang tercakup dalam segmen sharia bonds. The products included in the treasury business
usaha tresuri antara lain adalah: Investasi Mudharabah Antarbank segments, among others: Interbank Mudharabah Investment (IMA);
(IMA); Investasi Mudharabah Antar Bank dengan Bagi Hasil Tetap Interbank Mudharabah Investment with Fixed Profit Sharing (IMA Fix),
(IMA Fix), Transaksi Forex dan Transaksi Banknotes. Forex Transaction and Banknotes Transaction.

Untuk mencapai target pendapatan dan yield bisnis tresuri, maka To achieve the treasury business target of revenue and yield, prudent
dilakukan investasi secara prudent atas setiap excess likuiditas dengan investment was made on any liquidity excess by considering the time
mempertimbangkan jangka waktu, risiko, yield dan kebutuhan period, risk, yield and liquidity requirements with the following
likuiditas dengan rincian sebagai berikut: details:
1. Mengelola Giro Wajib Minimum (GWM) pada angka 1. Managed Statutory Reserves (GWM) on the optimal
yang optimal dan tetap sesuai dengan ketentuan number and stay in accordance with the provision of
GWM minimum yang ditetapkan oleh Bank Minimum Statutory Reserves set by Bank Indonesia.
Indonesia.
2. Untuk mengoptimalkan likuiditas IDR sehari- hari 2. To optimize the daily IDR liquidity, placement in Fasilitas

maka dilakukan penempatan pada Fasilitas Bank Bank Indonesia Syariah (FASBIS) and Sharia Interbank

Indonesia Syariah (FASBIS) dan Pasar Uang Money Market (PUAS) was carried out.

Antarbank Syariah (PUAS).


3. In managing foreign exchange liquidity excess,
3. Dalam mengelola excess likuiditas valas, BNI Syariah
BNI Syariah also carried out short-term investment
juga melakukan investasi jangka pendek melalui
placement through Foreign Exchange Time Deposits to
penempatan Term Deposit Valas kepada Bank
Bank Indonesia and long-term investment through Global
Indonesia dan investasi jangka panjang melalui
Bonds investment.
investasi Global Bonds.
4. For medium and long-term investment, BNI Syariah
4. Untuk investasi dengan jangka waktu menengah dan
participated in the transaction of government and
panjang, BNI Syariah aktif melakukan transaksi Surat
corporate Sharia Bonds through auction and Primary
Berharga Syariah pemerintah dan korporasi yang
Market. Bonds portfolio in 2015 amounted to Rp2,302
dilakukan melalui lelang dan Pasar

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Perdana. Adapun portofolio surat berharga di tahun billion comprised of Rp2,043 billion of Government Sukuk
2015 sebesar Rp2.302 miliar dengan rincian Total and Rp259 billion of Corporate Sukuk. Total sukuk
Sukuk Pemerintah sebesar Rp2.043 miliar dan Sukuk portfolio increased by 22% compared to 2014 amounting
Korporasi sebesar Rp259 miliar. Total portofolio Rp1,884 billion due to the liquidity condition and
Sukuk tersebut mengalami peningkatan sebesar 22% expansion which was carried out.
dibanding tahun 2014 sebesar Rp1.884 miliar
sehubungan dengan kondisi likuiditas dan ekspansi
yang dilakukan.

Dalam rangka peningkatan fee based income, segmen bisnis tresuri In terms of increasing fee based income, treasury business segment
juga aktif melakukan transaksi foreign exchange (sharf) dengan also carried out foreign exchange (sharf) transaction with customers
nasabah maupun dengan bank lain. Total fee based income dari from other bank. Total fee based income from the transaction of
transaksi foreign exchange mencapai Rp23,9 miliar, naik sangat foreign exchange amounted to Rp23.9 billion, significantly increased
signifikan dari tahun sebelumnya sebesar Rp1,87 miliar. from the previous year of Rp1.87 billion.

KEGIATAN PEMASARAN 2015


Marketing Activity 2015

Pada tahun 2015, segmen bisnis tresuri menjalani kegiatan pemasaran


dalam bentuk:
1. Kerja sama dengan unit Financial Institution untuk In 2015, treasury business segment carried out marketing activities as

pembukaan line counterparty agar memudahkan saat follows:

transaksi investasi SIMA. 1. Cooperated with Financial Institution for the opening of

2. Kerja sama dengan unit pendanaan dan cabang untuk line counterparty to ease the SIMA investment

pengelolaan atas penempatan dana BPD dan institusi. transaction.


2. Cooperated with funding unit and branches to work
STRATEGI2016 manage the placement of BPD and institutional fund.
Strategy 2016

Strategi tahun 2016 yang akan dilakukan tresuri sejalan dengan


strategi yang dilakukan BNI Syariah, di mana pada tahun 2016 BNI
Syariah fokus pada peningkatan kualitas aset dan peningkatan In 2016, BNI Syariah will focus on the improvement of assets quality
pendapatan. Adapun target total investasi treasuri pada akhir 2016 and income. As for the target of total treasury investment in 2016
sebesar Rp3,43 triliun yang mengalami penurunan sebesar 11% dari amounted to Rp3.43 trillion which is 11% lower than the treasury
posisi investasi tresuri per 31 Desember 2015 sebesar Rp3,89 triliun. investment in December 31,2015 amounted to Rp3.89 trillion.
Walaupun total investasi mengalami penurunan, bisnis tresuri tetap Although the total investment is decreased, treasury business remains
menargetkan peningkatan pendapatan sebesar 33% menjadi Rp289 setting its target to increase revenue by 33% to Rp289 billion. To
miliar. Untuk mencapai target tersebut, maka beberapa strategi yang achieve this target, several strategies that will be carried out as
akan dilakukan sebagai berikut: follows:
1. Peningkatan fee based income melalui transaksi forex fisik
banknotes (SAR &USD), bekerja sama dengan cabang
dengan target nasabah haji & umrah. 1. Increase fee based income through the forex transaction
of physical banknotes (SAR & USD) in cooperation with
2. Menggali potensi transaksi jual beli forex khususnya pada branches and targeting hajj & umrah customers.
nasabah korporat untuk meningkatkan fee based income. 2. Explore the potential of forex transaction especially in
3. Melakukan investasi pada instrumen yang memberikan corporate customers to increase fee based income.
yield yang optimal salah satunya melalui investasi pada
instrumen reksadana. 3. Invest on instrument which will provide optimum yield,
4. Melakukan pengelolaan investasi surat berharga dengan among others through the investment of mutual funds.
lebih baik dengan diimplementasikannya PSAK 110 revisi.
4. Better manage the bonds investment with the
implementation of Revised PSAK 110.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BiSNiS INTERNASIONAL BNI Syariah serves a wide range of international banking transactions
international Business such as Trade Finance, international remittance, Financial Institution
(FI) and Standby Letter of Credit (SBLC). In providing international
BNI Syariah melayani berbagai transaksi perbankan internasional banking services, BNI Syariah is supported by PT Bank Negara
seperti: layanan Trade Finance, layanan remitansi internasional, Indonesia (Persero) Tbk which has Desk and branch offices in foreign
Financial Institution (FI) dan Standby Letter of Credit (SBLC). countries, namely Singapore, Hong Kong, Tokyo, Osaka, London, New
Dalam memberikan layanan perbankan internasional tersebut, BNI York, and Seoul. In addition, it is also supported by 1,675
Syariah didukung oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang correspondent bank network in 104 countries.
mempunyai Desk dan kantor cabang di luar negeri, yaitu Kantor
Cabang Singapura, Hong Kong, Tokyo, Osaka, London, New York dan In 2015, the international business grew very positive, especially from
Seoul. Selain itu, juga didukung oleh 1.675 jaringan bank koresponden trade finance transaction with Wakalah bil Ujrah and Kafalah bil Ujrah
di 104 negara. as the featured products. Though still dominated by the domestic
trade finance, trade finance transaction potential is huge because
Pada tahun 2015, bisnis internasional berkembang sangat positif almost all companies always do a transaction of goods or services.
terutama dari transaksi trade finance dengan produk unggulan This success was supported by a wide range of business improvement
Wakalah bil Ujrah dan Kafalah bil Ujrah. Meskipun masih didominasi initiatives, both in the field of product development, service
oleh transaksi trade finance dalam negeri, potensi transaksi trade development and infrastructure development, as well as ongoing
finance sangat besar karena hampir semua perusahaan selalu marketing activities.
melakukan transaksi jual-beli baik berupa barang maupun jasa.
Keberhasilan tersebut ditunjang oleh berbagai inisiatif
penyempurnaan bisnis, baik dalam bidang pengembangan produk,
pengembangan layanan dan pengembangan infrastruktur, maupun
kegiatan pemasaran yang berkesinambungan.

KINERJA 2015 In terms of target achievement in 2015, especially in trade finance


Performance 2015 transaction, BNI Syariah has carried out the following strategies:

Dalam hal pencapaian target kinerja di tahun 2015 khususnya


transaksi trade finance, BNI Syariah telah melakukan beberapa hal
sebagai berikut:

Strategi Bisnis Realisasi


Business Strategy Realization
Pengembangan organisasi.
Sudah dibentuk unit yang khusus menangani bisnis internasional
1.
(trade finance dan remittance).
Organizational development.
The establishment of specific unit that handles international
1.
business (trade finance and remittance).

2. Pengembangan infrastruktur. Sudah berhasil melakukan pemasangan aplikasi SWIFT Alliance.

2. Infrastructure development. SWIFT Alliance application has been installed.


3.
Peningkatan kualitas tenaga pemasaran melalui Telah dilakukan pelatihan terhadap petugas frontliner dan back
pendidikan, pelatihan, dan sertifikasi. office cabang.
3.
Improvement of marketing staff quality through Training has been carried out for frontliners and back office officers
education, training, and certification. in branches.
4. Melakukan perluasan kerja sama.
Telah dilakukan kerja sama dengan beberapa Bank Pembangunan
Daerah terutama di pulau Jawa.
4. Expand the cooperation.
Cooperation has been established with several Regional
Development Bank especially in Java.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

5. Kegiatan pemasaran.
Bekerja sama dengan Divisi Konsumer & Menengah dan cabang
melakukan pemasaran terhadap nasabah potensial.
5. Marketing activities.
Cooperated with Consumer & Small Division and branches to carry
out marketing targeting the potential customers.

Penyediaan TPC (Trade Processing Center) pada kantor Telah dibentuk unit TPC yang operasionalnya masih ditempatkan di
6.
pusat untuk area Jabodetabek. TPC BNI Induk.

Provided TPC (Trade Processing Center) in head office for


6. TPC unit has been established in which it operated in the TPC of BNI.
the Jabodetabek area.

Beberapa pengembangan yang dilakukan pada lini bisnis internasional Several development carried out in the international business line in
di 2015 antara lain dapat dilihat di bawah ini. 2015, among others, as follows..

1. Trade Finance 1. Trade Finance


Pada tahun 2015, volume transaksi trade finance masih In 2015, trade finance transaction volume was still
didominasi oleh transaksi wakalah bil ujrah dan kafalah bil dominated by the transaction of wakalah bil ujrah and
ujrah yang tumbuh sebesar 175,52% menjadi Rp22,8 miliar kafalah bil ujrah which grew by 175.52% to Rp22.8 billion.
Sedangkan transaksi Ekspor dan Impor tumbuh menjadi While the Export and Import Transaction grew Rp612
Rp612 juta. million.

Sehubungan dengan trade finance sebagai fokus Regarding the development of trade finance as the focus
pengembangan segmen bisnis internasional, maka of the international business segment, the development of
pengembangan bisnis trade finance di tahun 2015 trade finance business in 2015 was focused on the
difokuskan pada pengembangan organisasi unit development of the international unit organization and
internasional dan pengembangan aplikasi/sistem trade. Di development of application/ trade system. In 2015, the
tahun 2015 volume bisnis trade finance telah meningkat volume of trade finance business has increased by
sebesar 149,14% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 149.14% compared with the previous year. In terms of
Sedangkan dari sisi fee based income, di tahun 2015 BNI fee-based income, in 2015 BNI Syariah managed to record
Syariah berhasil membukukan peningkatan sebesar 5,63% an increase of 5.63% compared to 2014. Both of them
jika dibandingkan dengan tahun 2014. Kedua hal tersebut have exceeded the targeted performance of 171.96%
telah melebihi target pencapaian kinerja yang ditargetkan increase from the initial target of Rp579.46 million in 2014
meningkat sebesar 171,96% dari target semula sebesar to become Rp612.10 million.
Rp579,46 juta di tahun 2014 menjadi sebesar Rp612,10
juta.

Berbekal perkembangan bisnis trade finance yang cukup Armed with well-developed trade finance business, it is
baik, maka diharapkan di tahun 2016 segmen bisnis expected that in 2016 the international business segment
internasional dapat menjadi lini bisnis dengan kontribusi can be a business line which contributes significant fee
fee based income yang signifikan kepada BNI Syariah. Oleh based income to BNI Syariah. Therefore, the international
karena itu, strategi pengembangan bisnis internasional ke business development strategy in the future will be
depannya akan lebih difokuskan pada pengembangan focused on the development of organization that could
organisasi yang dapat mendorong bisnis trade finance. boost the trade finance business.

Trade Finance 2015 2014

Volume Transaksi 85.079.886.642 34.149.346.066


Transaction Volume

Fee Based Income 612.095.246 579.456.000

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

1. Remittance 1. Remittance
Pada tahun 2015, volume transaksi remittance tumbuh In 2015, the transaction volume of remittance grew by
sebesar 61,43% menjadi Rp1,68 triliun. Peningkatan 61.43% to Rp1.68 trillion. The largest increase was from
terbesar terjadi pada transaksi incoming remittance incoming remittance transaction amounted to 5.82%.
sebesar 5,82%. Sedangkan volume transaksi outgoing While transaction volume of outgoing remittance grew
remittance tumbuh sekitar 168,67%. Peningkatan approximately at 168.67%. The increase of incoming
incoming remittance didukung adanya kenaikan volume remittance was supported by the increase of money
kiriman uang dari Hong Kong dan Taiwan ke Indonesia. transfer volume from Hong Kong and Taiwan to Indonesia.
2. Counter Guarantee dan SBLC 2. Counter Guarantee and SBLC
Pada tahun 2015, permintaan transaksi counter guarantee In 2015, the demand of counter guarantee transaction and
dan SBLC sebesar Rp126 juta. SBLC amounted to Rp126 million.

PROFITABILITAS BISNIS INTERNASIONAL


Profitability of international Business

Pendapatan dari bisnis internasional adalah murni dari fee atau ujrah, Income from international business is purely from the fee or ujrah, so
sehingga pendapatan tersebut sepenuhnya menjadi pendapatan bank that the income is entirely the banks' income and are not shared out
dan tidak dibagihasilkan kepada pemilik dana. Dengan demikian, to the owner of the funds. Thus, the greater the fee income from
semakin besar pendapatan fee dari bisnis internasional akan semakin international business revenue will further increase BNI Syariah's
memperbesar pendapatan BNI Syariah. Perkembangan bisnis income. International business development in recent years has been
internasional yang cukup baik dalam beberapa tahun terakhir telah quite well and has contributed quite significant fee based income for
turut menyumbang fee based income yang cukup signifikan bagi BNI BNI Syariah. Profitability segment of international business in the last
Syariah. Profitabilitas segmen bisnis internasional pada tiga tahun three years could be seen in the table below.
terakhir dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

2013 2014 2015


Profitabilitas
Profitability

Remittance 604.024.000 756.363.000 1.186.532.000

Trade Finance 223.81 1.350 579.456.000 612.095.246


2.079.780.339 4.739.866.462 10.041.480.159
Anjak Piutang Accounts
Receivable Factoring

2.907.615.689 6.075.685.462 11.840.107.405


Total Pendapatan Bisnis
Internasional
Total Income of International
Business

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN PEMASARAN 2015


In 2015, international business segment carried out marketing
Marketing Activity 2015
activities as follows:
1. Joint marketing with corporate and SME segmen in the
Pada tahun 2015, segmen bisnis internasional menjalani kegiatan
marketing of trade finance and financing products to the
pemasaran berupa:
existing customers as well as potential customers.
1. Joint marketing dengan segmen korporat dan SME
dalam memasarkan produk trade finance dan
2. Cross-selling with funding products.
pembiayaan kepada existing customer maupun
3. Direct selling to the national and multinational companies
nasabah potensial.
to acquire new customers.
2. Cross selling dengan produk-produk funding.
3. Direct selling kepada perusahaan nasional dan
4. Looking for reference from existing customers.
multinasional dalam rangka untuk mengakuisisi nasabah
baru.
4. Mencari referensi dari existing customer.

STRATEGI2016
Strategy 2016 BNI Syariah will continue to improve the performance of international
business to achieve better fee income. To that end, a number of plans
BNI Syariah akan terus meningkatkan kinerja bisnis internasional have been outlined in the bank business plan, namely:
untuk meraih pendapatan fee yang lebih baik lagi. Untuk itu, sejumlah
rencana telah dituangkan dalam rencana bisnis bank, yaitu: Product Development
BNI Syariah will actively develop international business products
Pengembangan Produk according to customers' request but still refer to the fatwa of the
BNI Syariah akan aktif mengembangkan produk-produk bisnis National Sharia Council. It is expected that all the customers' needs
internasional sesuai dengan permintaan nasabah namun tetap for products of trade finance, remittance, counter guarantee, wakalah
mengacu kepada fatwa Dewan Syariah Nasional. Diharapkan semua bil ujrah and kafalah bil ujrah could be met by BNI Syariah so as to
kebutuhan nasabah terhadap produk trade finance, remittance, improve service to customers.
counter guarantee, wakalah bil ujrah dan kafalah bil ujrah dapat
dipenuhi oleh BNI Syariah sehingga dapat meningkatkan layanan
kepada nasabah. Service Development
To improve service to customers, BNI Syariah has established Trade
Pengembangan Layanan Processing Centre (TPC) unit in order to speed up the service of trade
Untuk meningkatkan layanan kepada nasabah, BNI Syariah telah finance transaction with a clear Service Level Agreement (SLA) so as to
membentuk unit Trade Processing Centre (TPC) dalam rangka untuk provide convenience for customers in arranging transactions.
mempercepat pelayanan transaksi trade finance dengan Service Level
Agreement (SLA) yang jelas sehingga memberikan kemudahan bagi Infrastructure Development

nasabah dalam mengatur transaksinya. In order to strengthen the international business products, BNI
Syariah is preparing a Trade Finance and remittance systems. It was
Pengembangan Infrastruktur started with the joining of BNI Syariah into SWIFT Alliance network at
Dalam rangka untuk memperkuat produk bisnis internasional, the end of 2015, which will later be followed by the development of
BNI Syariah sedang mempersiapkan sistem Trade Finance dan Trade Finance Application and Remittance Application in the first half
Remittance. Diawali dengan bergabungnya BNI Syariah dengan of 2016.

jaringan SWIFT Alliance pada akhir 2015, yang kemudian akan diikuti
dengan pengembangan Aplikasi Trade Finance dan Aplikasi Marketing Activity

Remittance pada semester 1 tahun 2016. In order to bring the international business product closer to the
customers, BNI Syariah has also established Marketing Team to assist
Kegiatan Pemasaran the customers in international business transaction. The customers
Untuk lebih mendekatkan produk bisnis internasional BNI Syariah could directly contact the nearest branch of BNI Syariah or contact the
dengan nasabah, BNI Syariah juga telah membentuk Tim Pemasaran Marketing Team in Head Office.
untuk mendampingi nasabah dalam melaksanakan transaksi bisnis
internasional. Nasabah dapat berhubungan langsung dengan cabang
BNI Syariah terdekat atau menghubungi Tim Pemasaran di Kantor
Pusat.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SUMBER DAYA MANUSIA


HUMAN RESOURCES

BNI Syariah menerapkan pengelolaan human capital berbasis BNI Syariah implements competency-based human capital
kompetensi. Pada tahun 2015, BNI Syariah melakukan penyusunan management. In 2015, BNI Syariah carried out preparation and
dan penataan kembali model dan kamus kompetensi sesuai dengan realignment of models and competency dictionary in accordance with
visi, misi dan nilai budaya kerja BNI Syariah. Seluruh siklus pengelolaan the vision, mission and corporate culture of BNI Syariah.
sumber daya manusia, yang meliputi man power planning, rekrutmen, The entire cycle of human resource management, which include man
training & development, performance management system, career power planning, recruitment, training & development, performance
path serta sistem reward pegawai di BNI Syariah akan mengacu pada management system, career path as well as the employee reward
model kompetensi yang telah disesuaikan dengan peta ranah jabatan system in BNI Syariah will refer to the competency model that has
(job family matrix) yang ada di BNI Syariah. been adapted to the job family matrix in BNI Syariah.

Dengan menerapkan pengelolaan human capital berbasis kompetensi, By implementing a competency-based human capital management,
perusahaan dapat menetapkan standar kompetensi minimal yang the company could establish minimum competency standards that
harus dimiliki oleh pegawai, sehingga seluruh standar perilaku must be owned by employees, so that all the standards of behavior
mengacu pada tuntutan visi, misi, budaya kerja serta sasaran jangka referring to the demands of the vision, mission, corporate culture and
panjang perusahaan. Selanjutnya hal tersebut juga akan berdampak long-term goals of the company. Furthermore, it would also have an
pada perbaikan sistem pengembangan pegawai dan sistem impact on the improvement of employee development system and
pengelolaan kinerja. performance management system.

In addition to competency-based human resource management, BNI


Selain pengelolaan sumber daya manusia berbasis kompetensi, Syariah held employee talent management programs and revamping
BNI Syariah melakukan program pengelolaan talent pegawai dan of Officer Development Program (ODP). It aims to prepare a reliable
pembenahan program Officer Development Program (ODP). Hal ini and competent future leaders candidate of BNI Syariah in facing the
bertujuan untuk mempersiapkan kandidat future leader BNI Syariah future challenges, especially the era of ASEAN Economic Community
yang andal dan kompeten dalam menghadapi tantangan di masa (AEC). In this year BNI Syariah also carried out another socialization of
mendatang, khususnya untuk menghadapi era Masyarakat Ekonomi corporate culture on employees. It aims to foster the morale of
ASEAN (MEA). Di tahun ini BNI Syariah juga kembali melakukan Amanah and Jamaah to create Hasanah individual, as the realization of
sosialisasi budaya kerja pada pegawai. the vision and mission of BNI Syariah.
Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat kerja Amanah dan
Jamaah untuk menciptakan insan yang Hasanah, sebagai perwujudan
dari visi misi BNI Syariah. In order to embrace ASEAN Economic Community (AEC), BNI Syariah
performed human resource management strategies as follows:
BNI Syariah melakukan strategi pengelolaan SDM dalam rangka 1. Optimization of the implementation of competency- based
menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) antara lain sebagai human resources management.
berikut: 2. In terms of man power planning, BNI Syariah analyzed the
1. Optimalisasi penerapan manajemen pengelolaan SDM capacity plan according to the target of 2016.
berbasis kompetensi. The employee fulfillment plan was later carried out by
2. Dalam hal man power planning, BNI Syariah melakukan Human Capital Division in coordination with related
analisis atas capacity plan sesuai dengan target working units.
kerja 2016. Selanjutnya pemenuhan atas rencana 3. Organizational development in line with the company's
pemenuhan pegawai dilakukan oleh Divisi Sumber Daya demand and long-term target.
Manusia berkoordinasi dengan unit kerja terkait. 4. Regarding the employee assessment, in 2016 competency
3. Pengembangan organisasi agar sesuai dengan tuntutan mapping will be carried out in the managerial level and the
dan sasaran jangka panjang perusahaan. level below that.
4. Sehubungan dengan kegiatan asesmen pegawai, pada
tahun 2016, akan dilakukan pemetaan kompetensi pada
jenjang manajerial dan jenjang di bawahnya.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

5. Penerapan individual performance management, sehingga 5. The implementation of individual performance


pengukuran kinerja individu lebih objektif. management so that the individual performance
assessment will be more objective.
6. Pembenahan program pengembangan pegawai untuk 6. Revamping of employee development program to increase
peningkatan produktivitas pegawai. the employee productivity.
7. Program internalisasi budaya dengan optimalisasi agent of 7. Culture internalization program with the optimization of
change dan evaluasi budaya kerja. agent of change and work culture evaluation.

Hubungan Pegawai
Employee Relation

HUBUNGAN iNDUSTRiAL YANG HARMONiS


Harmonious industrial Relation
Untuk mencapai visi BNI Syariah menjadi bank syariah pilihan
masyarakat yang unggul dalam layanan dan kinerja, BNI Syariah To achieve the vision of becoming the people's choice in sharia

menyadari pentingnya menjalankan usaha yang sesuai dengan tata banking that excels in service and performance, BNI Syariah is aware

kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) dengan of the importance of running a business in accordance with good

mematuhi prinsip syariah dan patuh terhadap peraturan/ hukum yang corporate governance (GCG) to comply with sharia principles and

berlaku. Untuk mendukung tercapainya visi BNI Syariah dan tata kelola adhere to the rules/laws. To support the achievement of the BNI

perusahaan yang baik, manajemen BNI Syariah telah menyusun kode Syariah's vision and good corporate governance, the management of

etik insan BNI Syariah (code of conduct) yang merupakan tuntunan dan BNI Syariah has set BNI Syariah's code of conduct which serves as a

perilaku bagi lnsan BNI Syariah yang Islami dengan berpedoman pada behavior guidance for BNI Syariah's employees based on akhlakul

akhlakul karimah (budi pekerti yang mulia), sebagai tuntunan dalam karimah (noble manners), as guidance in carrying out daily tasks, act

melaksanakan tugas sehari-hari, bersikap dan berprilaku baik terhadap and behave well towards business partners and other parties. BNI

mitra kerja, mitra usaha dan pihak-pihak lainnya. Kode etik insan BNI Syariah's code of conduct should be adhered and implemented

Syariah ini harus ditaati dan dilaksanakan oleh segenap insan BNI consistently and responsibly by all employees of BNI Syariah. It is

Syariah secara konsisten dan penuh tanggung jawab. Hal ini necessary to realize the ideals of BNI Syariah to become the people's

dibutuhkan untuk mewujudkan cita-cita BNI Syariah menjadi Bank choice for sharia banking that excels in service and performance.

Syariah pilihan masyarakat yang unggul dalam layanan dan kinerja.

BNI Syariah menjamin pekerja untuk berserikat, berkumpul dan


menyampaikan pendapat, dalam rangka mengatur/menjaga hubungan
kerja antar individu di perusahaan telah dibentuk Serikat pekerja BNI BNI Syariah ensures employee’s rights to be united, gathered, and

Syariah (SP-BNIS) sejak 10 Maret 2011. deliver opinion. BNI Syariah supports this through the establishment of

SP-BNIS tercatat di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta BNI Syariah’s Employee Union (SP-BNIS) on March 10, 2011. SP-BNIS

Selatan dengan nomor bukti pencatatan 549/I/P/III/2011. SP dan BNI was recorded in South Jakarta Transmigration and Employment

Syariah telah menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB) sebagai Service with noting proof no. 549/I/P/III/2011. The Employee Union

landasan hubungan industrial di BNI Syariah yang juga mengacu pada and BNI Syariah has signed Collective Labor Agreement as a

kode etik BNI Syariah yang dibentuk tahun 2010. Kode Etik BNI Syariah foundation of industrial relation in Bank Syariah which also refers to

merupakan tuntunan dan perilaku pegawai dalam pelaksanaan tugas BNI Syariah's Code of Conduct established in 2010. The Code of

sehari-hari. Conduct of BNI Syariah is employees' attitude and guidance in daily


performance.
Wujud komitmen BNI Syariah untuk menjaga hubungan harmonis
dengan pegawai di antaranya adalah:
The commitment of BNI Syariah to maintain harmonious relationship
1. Pembaharuan Perjanjian Kerja Bersama antara manajemen
with its employees, among others, as follows:
BNI Syariah dengan Serikat Pekerja.
1. Renewal of Collective Labor Agreement between the
Perjanjian Kerja Bersama yang telah disepakati ini menjadi
management of BNI Syariah and Employee Union. This
landasan dalam penetapan kebijakan terkait dengan
Collective Labor Agreement serves as foundation in the
hubungan industrial kepegawaian.
stipulation of policy related to the employee industrial
2. Pertemuan berkala antara Pengurus Serikat Pekerja
relation.
dengan manajemen BNI Syariah.
2. Regular meeting between the Administrator of Employee
Union and management of BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3. Monitoring forum bipartit antara Serikat Pekerja dan 3. Monitoring of bipartite forum between Employee Union
manajemen BNI Syariah. and management of BNI Syariah.

Kasus terkait kepegawaian di BNI Syariah pada tahun 2015 berjumlah BNI Syariah's employee-related cases in 2015 amounted to 20 cases,
20 kasus, menurun dari tahun 2014 sejumlah 25 kasus. Untuk declined from 2014 which amounted to 25 cases. To further reduce
mengurangi terjadinya kasus yang melibatkan pegawai BNI Syariah, the case occurence, the socialization program related to corporate
maka dilakukan peningkatan program sosialisasi terkait budaya compliance culture was increased. In the future it is expected that the
kepatuhan perusahaan. Adapun di masa yang akan datang diharapkan employee's fraud will reduce by applying prudent principle in all
kasus kepegawaian dapat berkurang dengan menggunakan prinsip elements.
kehati-hatian yang diterapkan di seluruh lini.

SURVEY KEPUASAN PEGAWAI


Employee Satisfaction Survey
Sebagai pengukuran terhadap tingkat kepuasan pegawai terhadap
perusahaan, BNI Syariah mengadakan Employee Opinion Survey (EOS) As a measurement of employee's level of satisfaction, BNI Syariah held
sejak tahun 2013. Berdasarkan hasil survey tahun 2015, 86,23% Employee Opinion Survey (EOS) since 2013. Based on the results of the
pegawai yang berpartisipasi dalam proses EOS memiliki tingkat survey in 2015, 86.23% of employees who participate in EOS have a
kepuasan lebih tinggi terhadap perusahaan dibanding pegawai lainnya. higher level of satisfaction than other employees of the company. In
Dalam proses EOS tahun 2015 dilakukan penilaian terhadap aspek self EOS 2015, assessment was made on the aspects of self development,
development, rewards and punishment, leadership serta procedure. rewards and punishment, leadership, as well as procedure. The result
Melalui hasil EOS tersebut diperoleh informasi dari pegawai mengenai of EOS is later used to obtain information from employees regarding
rencana pengelolaan SDM di masa mendatang sebagai masukan untuk HR management plans in the future as an input for employee
retention plan pegawai. retention plan.

REMUNERASI DAN BENEFIT


Remuneration and Benefit
BNI Syariah menganut asas remunerasi pay for position dan pay for
performance. Dalam hal ini, perusahaan memberikan fasilitas pada
pegawai dengan mempertimbangkan nilai jabatan, kondisi industri, BNI Syariah adheres to the remuneration principle of pay for position
serta kinerja pegawai. Dalam rangka penerapan pengelolaan and pay for performance. In this case, the company provides facilities
manajemen SDM berbasis kompetensi, maka reward diberikan to employees by considering the position, industry condition, as well
berdasarkan hasil kinerja serta pengukuran atas kompetensi kerja as employee performance. In order to implement a competency-based
pegawai atau dengan kata lain menerapkan pengelolaan SDM berbasis human resources management, the reward is given based on
manajemen kinerja. performance as well as the measurement of employee competency, or
in other words by implementing human resources management based
on performance management.
Strategi remunerasi disusun dengan memperhatikan regulasi yang
berlaku tanpa membedakan gender. Struktur remunerasi BNI Syariah Remuneration strategy prepared by considering the prevailing
terdiri dari komponen tetap (fixedpay) dan komponen tidak tetap regulations regardless of gender. BNI Syariah remuneration structure
(variable pay), sedangkan untuk pemberian variable pay disesuaikan consists of a fixed component (fixed pay) and non-fixed component
dengan kinerja masing-masing pegawai. Selain itu sebagai bentuk (variable pay), while for the provision of variable pay is adjusted to the
retensi pegawai, dari sisi fasilitas pegawai, performance of each employee. Also as a form of employee retention,
BNI Syariah juga memberikan beberapa fasilitas seperti fasilitas in terms of employee's facilities, BNI Syariah also provides some
asuransi. Selain itu agar tetap kompetitif di market, BNI Syariah juga facilities such as insurance facilities. Additionally in order to remain
turut serta dalam remuneration survey. competitive in market, BNI Syariah also participated in a remuneration
survey.
PROGRAM PENSIUN
Pension Program
Dengan mempertimbangkan kesejahteraan pegawai di hari tua, BNI
Syariah memberikan fasilitas pensiun kepada seluruh pegawai. Hal ini Taking into account the welfare of employees in the old days,
juga sesuai dengan regulasi pemerintah agar BNI Syariah provides pension benefits to all employees. It is also in
accordance with government regulations so that the company

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

perusahaan menjamin kesejahteraan pegawai hingga hari tua. Fasilitas guarantees the welfare of employees up to the old days. Pension
pensiun yang diterima pegawai antara lain Pesangon, Penggantian benefits received by employees include severance, Replacement
Hak, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK), BPJS Pensiun. Rights, Financial Institution Pension Fund (DPLK), BPJS Pension.

Selain itu, sebagai bentuk apresiasi BNI Syariah terhadap loyalitas


pegawai, perusahaan memberikan penghargaan atas masa kerja In addition, as a token of appreciation to the loyalty of employees of
pegawai dengan pemberian penghargaan masa bakti. Pada tahun BNI Syariah, the company awards the employees based on their
2015, terdapat 31 pegawai yang memperoleh penghargaan masa bakti tenure. In 2015, there were 31 employees who earned the tenure
antara lain sebagai berikut. award are as follows.

No
Nama Posisi Unit Masa Bakti
Name Position Unit Tenure
Rachmat Sutomo 35 Tahun
1
Manajer Operasional Operational Manager Kantor Cabang Jember Jember Branch Office
Asep Wahyudin 30 Tahun
Kantor Cabang Sukabumi Sukabumi Branch
2
Manajer Operasional Operational Manager Office
3 20 Tahun
Heru Mulyadi
Ramdhan Manajer Operasional Operational Manager Kantor Cabang Bogor Bogor Branch Office
4 Bayi Rohayati 20 Tahun

Pemimpin Divisi Hukum Head of Legal Division Kantor Pusat Head Office
5 20 Tahun
Fransiska
Siswantari Pemimpin Cabang Branch Manager Kantor Cabang Bogor Bogor Branch Office
20 Tahun
Pemimpin Divisi Risiko Bisnis Head of Business
6 Jon Sujani Pasaribu Kantor Pusat Head Office
Risk Division
7 Dody Rukadi 20 Tahun

Pemimpin Cabang Branch Manager Kantor Cabang Bekasi Bekasi Branch Office
8 20 Tahun
Ambar Manajer Operasional Operational Manager Kantor Cabang Cirebon Cirebon Branch Office
Retnowulan Sri
Cumulus
9 20 Tahun
Setyaningsih Penyelia Pembiayaan Ritel Produktif Head of Kantor Cabang Tasikmalaya Tasikmalaya
Haryanti Retail Productive Financing Branch Office
Ratri Ratna Palupi 20 Tahun
Penyelia Proses Pembiayaan Supervisor of Kantor Cabang Denpasar Denpasar Branch
10
Financing Processing Office
Moh. Toyib 20 Tahun
Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Head of
11
Treasury & International Division Kantor Pusat Head Office
Mukhni 20 Tahun
Kantor Cabang Bandung Bandung Branch
12
Manajer Bisnis Business Manager Office
13 Mirza Manthovani 20 Tahun
Pemimpin Divisi Teknologi dan Informasi Head
of Information Technology Division Kantor Pusat Head Office
14 20 Tahun
Pemimpin Cabang Mikro Micro Branch Kantor Cabang Mikro Rungkut Rungkut Micro
Yulianto Adi Widodo Manager Branch
15 Agus Sutantyo W 20 Tahun
Kantor Cabang Palangkaraya Palangkaraya
Manajer Operasional Operational Manager Branch Office
20 Tahun
Andrianto Daru Pemimpin Divisi Operasional Head of
16
Kurniawan Operational Division Kantor Pusat Head Office
17 Dini Riyati 20 Tahun
Pemimpin Cabang Pembantu Sub-branch Kantor Cabang Pembantu Cililitan Cililitan
Manager Sub-branch
20 Tahun
Utama Ramadhan Kantor Cabang Tanjung Karang Tanjung
18
Djanis Pemimpin Cabang Branch Manager Karang Branch Office
19 Indra Nova 20 Tahun

Manajer Operasional Operational Manager Kantor Cabang Cilegon Cilegon Branch Office
Maryana 20 Tahun
Kantor Cabang Balikpapan Balikpapan Branch
20
Manajer Operasional Operational Manager Office

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Imran Asofitra 20 Tahun


Penyelia Pembiayaan Khusus Supervisor of Kantor Cabang Jakarta Timur East Jakarta
21
Recovery & Remedial Branch Office
22 Rahayu Kencana Manajer Kantor Pusat 20 Tahun
Widari Manager Head Office

23 Riswanto Soegeng Manajer Operasional Kantor Cabang Pekalongan 20 Tahun


Operational Manager Pekalongan Branch Office
24 Baroto Adi Pemimpin Cabang Kantor Cabang Pontianak 20 Tahun
Branch Manager Pontianak Branch Office

25 Miftachul Huda Pemimpin Cabang Pembantu Kantor Cabang Pembantu Tulungagung 20 Tahun
Sub-branch Manager Tulungagung Sub-branch Office
26 Edwin Fitrianto Pemimpin Cabang Kantor Cabang Surabaya 20 Tahun
Branch Manager Surabaya Branch Office
27 Susan Hendayanti Penyelia Umum Kantor Cabang Bandung 20 Tahun
General Supervisor Bandung Branch Office
28 Bahaudin Pemimpin Cabang Kantor Cabang Semarang 20 Tahun
Branch Manager Semarang Branch Office
29 Teuku Trisna Viska Penyelia Umum Kantor Cabang Banda Aceh 20 Tahun
Back Office Head Banda Aceh Branch Office

30 Roy Heronanda Manajer Perencanaan Aset Logistik & Kantor Pusat 20 Tahun
Firmansyah Umum
Manager of Logistic Assets & General Head Office

Planning
31 Ahmad Jusup Manajer Bisnis Kantor Cabang Surabaya 20 Tahun
Widodo Business Manager Surabaya Branch Office

Pengembangan Organisasi
Organizational Development
Sebagai upaya pencapaian target kinerja perusahaan, penataan As an attempt to achieve the company's performance, organization
organisasi dilakukan dengan mengutamakan kebutuhan proses bisnis structuring is done by prioritizing the needs of the business process
(business driven based). Penataan organisasi ini juga sejalan dengan (business driven based). Structuring the organization is also in line
kematangan bisnis BNI Syariah dan tetap melihat kondisi with the maturity of BNI Syariah business and keeping in view the
perekonomian dan dinamika industri perbankan Indonesia. Penataan economic conditions and the dynamics of the Indonesian banking
organisasi BNI Syariah di tahun 2015 dilakukan di beberapa aspek industry. Organization structuring of BNI Syariah in 2015 was
yang dinilai penting dan mempunyai signifikansi yang cukup besar, conducted in some aspects considered important and have
antara lain: considerable significance, among others:
1. Establishment of Fuding & Transactional Division which is
1. Pembentukan Divisi Dana & Transaksi yang bertanggung in charge of funding business in BNI Syariah. With the
jawab terhadap bisnis funding di BNI Syariah. Dengan establishment of the division, in 2015 BNI Syariah focused
terbentuknya divisi ini, maka mulai tahun 2015 ini BNI more on the strategies of selling funding products to
Syariah menjadi lebih fokus pada strategi-strategi achieve the target of Third Party Fund.
penjualan produk penghimpunan dana untuk pencapaian
target Dana Pihak Ketiga. 2. Consolidation of Product Management Division so that
2. Peleburan Divisi Manajemen Produk sehingga fungsi the product management function is transferred to the
manajemen produk dialihkan ke masing-masing divisi respective business divisions. This makes each line of
bisnis. Hal tersebut membuat masing-masing lini bisnis di business in the BNI Syariah could create products that
BNI Syariah dapat menciptakan produk-produk yang could compete with respective business character.
mampu bersaing dengan karakter bisnisnya masing-
masing.
3. Pengembangan Satuan Kerja Marketing dan 3. Development of Marketing & Corporate
Komunikasi Perusahaan menjadi Divisi Kesekretariatan Communication Desk into Corporate Secretary and
dan Komunikasi Perusahaan yang bertanggung jawab Communication Division, which is responsible for
agar Corporate Brand perusahaan menjadi yang ensuring Corporate Brand. This development provided
terdepan. Pengembangan ini berdampak baik dilihat good impact which could be seen from the market

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dari market share BNI Syariah yang cukup baik di tahun share of BNI Syariah which was fairly well in 2015. This
2015. Hal tersebut tidak lain juga dikarenakan semakin was due to other improvements in the communication
baiknya strategi komunikasi corporate brand BNI Syariah strategy of BNI Syariah's corporate brand namely Hasanah
yaitu Hasanah Titik!. Titik!.
4. Pengembangan bisnis trade finance di Divisi Tresuri & 4. Development of trade finance business in Treasury &
Internasional yang bertanggung jawab pada strategi International Division, which is responsible for the
ekspansi produk trade finance. Pengembangan ini sesuai expansion strategy of trade finance product. This
harapan sebelumnya yaitu untuk meningkatkan fee based development was as expected previously, namely to
income BNI Syariah. increase fee-based income of BNI Syariah.

Pemenuhan Kapasitas
Capacity Fulfillment
Sumber daya manusia merupakan salah satu aset strategis BNI Syariah Human resources is one of the strategic assets of BNI Syariah which
yang berperan penting dalam mendukung pencapaian arah dan plays an important role in supporting the business direction and goals.
sasaran bisnis. Untuk itu proses pemenuhan pegawai menjadi salah Thus, the process of employee recruitment becomes one of a series of
satu rangkaian kegiatan penting dengan tujuan utama untuk mencari important activities with the main objective to seek and obtain
dan memperoleh kandidat pegawai yang berkualitas, the right people qualified employee candidates, the right people with potential right
with potential right fit. fit.

Dalam rangka pencapaian sasaran perusahaan, proses pemenuhan In order to achieve the objectives of the company, employee
pegawai BNI Syariah dilakukan seiring dengan ekspansi jaringan. recruitment of BNI Syariah is carried out in line with network
Sepanjang tahun 2015, penambahan pegawai (termasuk pegawai expansion. Throughout 2015, the addition of employees (including
outsourcing) mencapai 8% dari tahun sebelumnya. Penambahan outsourcing employee) increased 8% from the previous year. The
tersebut didominasi untuk pemenuhan pegawai sebagai dampak dari recruitment was mostly as a result of the development of an
pengembangan struktur organisasi di beberapa unit bisnis. organizational structure in some business units. The addition could be
Penambahan tersebut dapat dilihat pada tabel komposisi pegawai seen the table of employee's composition in the discussion of HR
pada pembahasan profil SDM. profiles.

BNI Syariah memberikan kesempatan luas bagi semua calon pelamar BNI Syariah provides wide opportunity to all applicants who meet the
yang memenuhi kriteria untuk mengikuti seleksi rekrutmen yang criteria to join the recruitment which is publicly announced (through
diumumkan secara terbuka melalui website resmi BNI Syariah, media the official website of BNI Syariah, mass media, and job fairs) and
massa, maupun job fair yang dilakukan secara profesional tanpa conducted in a professional manner regardless of race, religion,
membedakan suku, agama, gender, ras maupun universitas tertentu. gender, or particular university. Candidates will be selected through
Kandidat pegawai akan dipilih melalui seleksi yang berbasis the competence-based and through the stage of
kompetensi dan melalui tahapan psikotes yang dilakukan oleh pihak psychological test conducted by the appointed and qualified third
ketiga yang terpilih dan berkompeten. Proses seleksi yang dilakukan party. The recruitment process conducted for the category (fresh
untuk kategori (fresh graduate) meliputi: graduates) includes:
1. Initial Interview (Clerk) / Forum Group Discussion (Junior 1.
Initial Interview (Clerk)/Forum Group Discussion (Junior
Manager) Manager)
2. Psikotes 2. Psychotest
3. Interview berbasis kompetensi 3. Competence-based interview
4. Interview user 4. User interview
5. Interview BOD (Junior Manager) 5. BOD interview (Junior Manager)
6. Tes Kesehatan 6. Medical check-up

Setelah melalui berbagai tahapan seleksi tersebut hanya kandidat After going through all of the selection process, only the best
terbaiklah yang kemudian akan bergabung sebagai Insan Hasanah BNI employees accepted into BNI Syariah. To put it into details, the
Syariah. Secara lebih detail, penambahan pegawai lebih banyak diisi additional employees are mostly filling up the clerk position (entry
oleh pegawai dengan jenjang jabatan Clerk yang memiliki syarat level) with required minimum level of education of three year diploma
pendidikan minimal D3. program.

Kesempatan untuk menjadi pegawai tetap BNI Syariah juga dimiliki The chance to be BNI Syariah's permanent employees is also open to
oleh pegawai alih daya. Pegawai alih daya dapat diangkat outsourcing employees. The outsourcing employees

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

sebagai pegawai tetap apabila mampu menunjukkan evaluasi kinerja could be appointed as permanent employees if they have good
yang baik selama masa outsource dan mampu melewati tahapan performance evaluation during the outsorcing period and capable to
seleksi. pass all of the selection process.

Selain itu BNI Syariah juga menerima pegawai dengan jalur In addition, BNI Syariah also recruits employee through professional
professional hire, dengan memperhatikan kualifikasi keahlian di hire, by taking into account the qualifications in the specific field of
bidang tertentu, profesionalitas dan kesesuaian nilai (values) kerja. expertise, professionalism and suitability of the work. Professional
Jalur professional hire ditujukan untuk menjaring kandidat hire is intended to attract experienced candidates with special
berpengalaman dengan keahlian khusus. expertise.

BNI Syariah menyelenggarakan proses asesmen untuk mengetahui BNI Syariah conducts an assessment process to map the employee
peta kompetensi pegawai dengan kategori pegawai talent. competence and to find employees in talented employee category.
Hasil assessment tersebut digunakan sebagai acuan program The assessment result is used as a reference for employee
pengembangan pegawai. development program.

Secara keseluruhan, upaya pemenuhan pegawai di sepanjang tahun Overall, the employees recruitment in 2015 was conducted through
2015 adalah melalui program sebagai berikut: the following programs:
1. Perencanaan perekrutan dengan mengacu pada position 1. Recruitment planning with reference to the position
qualification dan capacity plan yang telah ditetapkan. qualification and capacity plan that has been set.
2. Bekerja sama dengan Career Development Center di
beberapa universitas terkemuka di Indonesia untuk dapat 2. Cooperated with Career Development Center at several
menjaring kandidat potensial. leading universities in Indonesia to be able to capture
3. Optimalisasi e-rekrutmen (proses perekrutan dan seleksi potential candidates.
pegawai online) berbasis IT dengan pemanfaatan sistem 3. Optimization of IT-based e-recruitment (online employee
Human Resource Information System (HRIS) serta website recruitment and selection process) by utilizing Human
perusahaan. Resources Information System (HRIS) and company's
4. Proses asesmen untuk pegawai dengan kategori pegawai website.
talent (pegawai dengan prestasi kinerja terbaik). Dengan 4. The assessment process for talented employee category
adanya hasil peta kompetensi pegawai melalui proses (employee with the best performance achievement).
asesmen akan diperoleh calon- calon kandidat potensial Through the employee competence map resulted from
untuk menempati posisi-posisi strategis di perusahaan. assessment process, the prospective candidates will be
appointed to occupy strategic positions in the company.

Pengembangan dan Pelatihan


Training and Development

PROGRAM PENGEMBANGAN PEGAWAI 2015 UNTUK PENINGKATAN KAPABILITAS


PEGAWAI YANG BERKELANJUTAN for Sustainable Employee Capability
Employee Development Program 2015
Development Program Pengembangan Pegawai 2015 untuk Peningkatan
Kapabilitas Pegawai yang Berkelanjutan (Employee Development
Kondisi ekonomi selama tahun 2015 memberikan tantangan dan
Program 2015 for Sustainable Employee Capability Development)
peluang bagi BNI Syariah. Untuk mengubah keduanya menjadi
Economic condition during 2015 provided challenges and
keuntungan bagi perusahaan, diperlukan strategi yang jitu serta
opportunities for BNI Syariah. To transform both into profits for the
Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal dan berkompeten. Unit
company, it takes a good strategy and reliable and competent
Learning Center BNI Syariah menyusun program pengembangan yang
Human Resources (HR). The Unit Learning Center of BNI Syariah
berkelanjutan dengan mengacu kepada rencana strategis perusahaan
prepared a sustainable development program with reference to the
dan kompetensi yang diperlukan.
company's strategic plan and the necessary competence.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BNI Syariah telah menerapkan Competency Based Human Resource BNI Syariah has implemented Competency Based Human Resource
Management (CBHRM) beberapa tahun belakangan. Semua bentuk Management (CBHRM) in recent years. All forms of Human Resources
pelaksanaan pengelolaan Sumber Daya Manusia berdasarkan kepada management is based on competence, including employee training
kompetensi, termasuk aktivitas pelatihan dan pengembangan pegawai. and development activities. Training provided, among others, includes
Pelatihan yang diberikan antara lain mencakup pengembangan soft the development of soft skill and hard skill.
skill dan hard skill.

Soft Skill

No Kategori Persentase Deskripsi


Category Percentage Description
1 Professional Capability 5,4% Pelatihan yang menunjang keahlian spesifik terkait pekerjaan (disesuaikan
dengan jenjang jabatan).

Training that supports specific expertise related to the job (related to specific position
level).

2 Managerial Capability 4,7% Pelatihan soft skill yang menunjang kemampuan manajerial. Umumnya diikuti
oleh jenjang manajer atau peserta yang diproyeksikan menempati posisi manajer

Soft skill training that supports managerial skill. Usually attended by manager level or
participant that is projected to occupy manager position
3 Leadership Capability 1,6% Pelatihan soft skill yang menunjang kemampuan kepemimpinan

Soft skill training that supports leadership capability

Hard Skill

No Kategori Persentase Deskripsi


Category Percentage Description
1 Technical Capability 88,3% Pelatihan yang menunjang kemampuan teknis spesifik bidang tertentu

Training that supports specific technical skill.

Berikut ini adalah uraian tentang jumlah pelatihan, anggaran, dan The following is a description of the amount of training, budget,
realisasi biaya untuk program peningkatan kapabilitas pegawai dan and the realization of cost for the employee capability improvement
program pengembangan pegawai di tahun 2015. program employee development program in 2015.
dalam jutaan Rupiah in million Rupiah
Tahun Jumlah Pelatihan Anggaran Realisasi Biaya
Year Total Trainings Budget Cost Realization
2013 126 Rp30.000 Rp28.978
2014 147 Rp35.000 Rp25.297
2015 258 Rp27.000 Rp23.220

TALENT & SUCCESSION MANAGEMENT BNI Syariah has prepared several special programs to prepare future
leaders among others through coaching and mentoring program,
BNI Syariah menyusun beberapa program khusus untuk officer development program, as well as the talent program. To
mempersiapkan future leader antara lain melalui program coaching support these programs, independent consultants carried out
dan mentoring, officer development program, serta talent program. assessment process on managerial level and other employees that are
Untuk menunjang program-program tersebut, dilakukan proses categorized as talented employee. From the results of the assessment
asesmen oleh konsultan independen terhadap pegawai level and employee performance, the appropriate development program
manajerial serta pegawai lain yang terkategori pegawai talent was prepared for each individual.
(berbakat). Dari hasil asesmen dan hasil kinerja pegawai, kemudian
dilakukan penyusunan program pengembangan yang sesuai dengan
masing-masing individu.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERSAMAAN DAN KESETARAAN DALAM KESEMPATAN KERJA


Equality in Employment Opportunity
Pengembangan pegawai BNI Syariah fokus pada job competency untuk BNI Syariah employee development focuses on job competency for
posisi saat ini dan posisi di masa yang akan datang sesuai dengan the current position and the position in the future in accordance with
rencana pengembangan karirnya. Dengan demikian setiap pegawai the career development plan. Thus, each employee will have
akan memiliki rencana pengembangan individu serta memiliki individual development plan and has equal opportunity regardless of
kesempatan yang sama tanpa memandang jenis kelamin (pria atau gender (male or female) to obtain a development program. In fact,
wanita) untuk memperoleh program pengembangan. Bahkan, BNI BNI Syariah has many talented female employees who occupy
Syariah memiliki banyak pegawai wanita berbakat yang menduduki important positions in the company. BNI Syariah certainly thank them
jabatan penting di perusahaan. Tentunya BNI Syariah berterima kasih for their contribution to the growth and development of the company
atas kontribusi mereka terhadap tumbuh kembang perusahaan dan and will continue to support them in terms of selfdevelopment.
akan senantiasa mendukung semangat mereka dalam
mengembangkan diri.

Nama Jabatan
Name Position
Tribuana Tunggadewi
EVP Risiko & Kepatuhan EVP Risk & Compliance

Endang Rosawati
Pemimpin Divisi Kesekretariatan & Komunikasi Perusahaan Head of
Corporate & Communication Division
Bayi Rohayati
Pemimpin Divisi Hukum Head of Legal Division

Ida Triatna
Pemimpin Cabang Bandung Bandung Branch Manager

Fransiska Siswantari
Pemimpin Cabang Bogor Bogor Branch Manager

M.M.A Pitra Ardiati


Pemimpin Cabang Surabaya Dharmawangsa Surabaya
Dharmawangsa Branch Manager

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Performance Management System dan Reward


Performance Management System and Reward

PERFORMANCE MANAGEMENT SYSTEM


BNI Syariah memahami bahwa keberhasilan sebuah organisasi dalam BNI Syariah understands that the success of an organization in the
persaingan global ditentukan oleh kemampuan sumber daya global competition is determined by the ability of the human
manusianya dalam menghadapi kompetisi, menghasilkan produk yang resources in the face of competition, produce a superior product, and
superior, dan memanfaatkan teknologi secara maksimal. Oleh karena utilization of technology to the fullest. Therefore, BNI Syariah has
itu, BNI Syariah telah mulai menjalankan manajemen kinerja melalui started to run a performance management through the Performance
Performance Management System (PMS) sebagai muara dari proses Management System (PMS) as the estuary of the employee
pengembangan pegawai. Tahapan Performance Management System development process. Stages of Performance Management System
(PMS) yang telah dilakukan oleh Divisi Sumber Daya Manusia BNI (PMS) that have been conducted by the Human Capital Division of BNI
Syariah diawali dengan penyusunan target dan indikator kinerja setiap Syariah begins with the preparation of targets and performance
pegawai di awal tahun, pemantauan capaian target setiap pegawai di indicators of each employee at the beginning of the year, monitoring
pertengahan tahun, hingga proses penilaian kinerja setiap pegawai di the target achievement of every employee in the middle of the year,
penghujung tahun. Melalui seluruh tahapan PMS tersebut, Divisi to employee's performance assessment process at the end of the
Sumber Daya Manusia BNI Syariah dapat memetakan kebutuhan year. Through all stages of the PMS, Human Capital Division of BNI
pengembangan sekaligus potensi pengembangan karir setiap Syariah could map the development needs as well as potential career
pegawai. development of each employee.

LANDASAN DALAM PEMBERIAN REWARD


Basis of Rewarding
Dalam rangka mendorong kinerja optimal serta bentuk apresiasi atas In order to encourage optimal performance as well as an appreciation
pencapaian kinerja, BNI Syariah juga menerapkan prinsip pay for for the achievement of performance, BNI Syariah also applies the
performance, di mana bagi pegawai dengan kinerja menonjol akan principle of pay for performance, where employee with excellent
diberikan skema variable pay khusus. Selanjutnya dalam mendukung performance will be given a special scheme of variable pay.
program front loading perusahaan, maka diberikan pula skema Furthermore, to support the company’s front loading program,
variable pay khusus bagi kelompok unit kerja dengan prestasi kinerja variable pay scheme is also given specifically for group work units
memuaskan. with satisfactory performance achievement.

Dampak Keuangan Pengelolaan SDM


Financial Impact of HR Management
Penambahan jumlah pegawai dan pemenuhan berbagai hak-hak The increase of employees and fulfillment of employee’s rights as well
pekerja serta perbaikan fasilitas pegawai membuat alokasi dana as employee’s facility improvements resulted in the increase of
operasional kepegawaian meningkat. Untuk tahun 2015, alokasi dana employee operating budget. In 2015, the employee budget allocation
pegawai mencapai Rp593,34 miliar atau naik sekitar 18,9% dari total reached Rp593.34 billion, increased approximately 18.9% of the total
alokasi SDM di tahun 2014 yang mencapai Rp499,22 miliar. BNI allocation of human resources in 2014, which amounted to Rp499.22
Syariah memandang alokasi dana ini merupakan investasi yang dapat billion. BNI Syariah regards the budget allocation as an investment
dipertanggungjawabkan melalui pengukuran dana kepegawaian dan that could be held accountable by employment budget measurement
komitmen investasi untuk peningkatan kompetensi pegawai di and the commitment to increase employee competence among
antaranya dengan rasio produktivitas dan rasio belanja pelatihan. others in terms of productivity ratio and training expenditure ratio.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROFiL PEGAWAI HR as a strategic asset of BNI Syariah has a very important role in
Employee Profile supporting the business direction and goals. One of the important
aspects to achieve this is through the recruitment process to ensure
SDM sebagai aset strategis BNI Syariah memiliki peran yang sangat
the availability of qualified resources at the right time. BNI Syariah
penting dalam mendukung pencapaian arah dan sasaran bisnis. Salah
employee recruitment is in line with network expansion. Throughout
satu aspek penting untuk mewujudkan hal tersebut adalah melalui
2015, the addition of new employees reached 2.82% from the
proses perekrutan untuk memastikan ketersediaan sumber daya yang
previous year. As of December 31, 2015, the composition of
berkualitas pada saat yang tepat. Penambahan pegawai BNI Syariah
employees in BNI Syariah is as follows:
dilakukan seiring dengan ekspansi jaringan. Sepanjang 2015,
penambahan pegawai baru mencapai 2,82% dari tahun sebelumnya.
Hingga 31 Desember 2015, komposisi pegawai di BNI Syariah sebagai
berikut:

>015 2014
Jenjang Jabatan
Level of Position Jumlah Persentase Jumlah Persentase
Total Percentage Total Percentage
Pegawai / Clerk 2.509 58,97% 2.536 61,06%

Manajer Junior / Junior Manager 1.325 31,14% 1.257 30,27%


Manajer / Manager 301 7,07% 222 5,35%
Manajer Senior / Senior Manager 104 2,44% 122 2,94%
Manajer Eksekutif / Executive Manager 16 0,38% 16 0,39%
4.255 100% 4.153 100%
Jumlah
Total

2015 2014
Tingkat Pendidikan
Level of Education Jumlah Persentase Jumlah Persentase
Total Percentage Total Percentage
SLTA / Senior High 18 0,42% 1 0,02%
Diploma (D1, D3, D4) 937 22,02% 1.457 35,08%
S1 / Bachelor Degree 3.119 73,30% 2.537 61,09%

S2 / Master Degree 180 4,23% 158 3,80%


S3 / Doctoral Degree 1 0,02%
Jumlah 4.255 100% 4.153 100%
Total

2015 2014
Rata-rata usia
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
Average Age
Total Percentage Total Percentage
20-24 604 14,20% 765 18,42%
25-29 2.222 52,22% 2.114 50,90%
30-39 1.092 25,66% 983 23,67%
40-49 321 7,54% 278 6,69%

>49 16 0,38% 13 0,31%


Jumlah 4.255 100% 4.153 100%
Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Status 2015 2014


3.574 3.420

Pegawai Tetap Permanent Employee

Pegawai Tidak Tetap 680 733 Non-permanent Employee


4.255 4.153
Jumlah

Keterangan
2015 2014
Description
Jumlah Pegawai Alih Daya 1.843 1.677
Total Outsource Employees
Persentase 43,16% 40,38%
Percentage

Pengelolaan SDM Berbasis informasi


Information-based HR Management
BNI Syariah telah mengimplementasikan Human Resource BNI Syariah has implemented Human Resource Information System
Information System (HRIS) untuk mendukung kinerja human capital (HRIS) to support the performance of integrated human capital. In
yang terintegrasi. Pada tahun 2015 ini penggunaan HRIS diarahkan 2015, the HRIS was used to optimize the employee operating activity
untuk optimalisasi kegiatan operasional kepegawaian seperti such as employee salary and data collection, including the process of
penggajian dan pendataan pegawai, termasuk proses rotation/transfer/promotion as well as monitoring the settlement
rotasi/mutasi/promosi serta monitoring proses penyelesaian kasus process of employee disciplinary case. In addition, the utilization of
pelanggaran disiplin pegawai. Selain itu, penggunaan HRIS pada HRIS in 2015 has also entered the stage of HR management that is
tahun 2015 ini juga telah memasuki fase aspek pengelolaan SDM more strategic in terms of employee competence management and
yang sifatnya lebih strategis seperti pengelolaan kompetensi performance assessment.
pegawai serta penilaian kinerja. HRIS ini selanjutnya dapat
digunakan sebagai salah satu sarana monitoring karir pegawai.

Revitalisasi Budaya Kerja Perusahaan


Company's Work Culture Revitalization
Budaya kerja BNI Syariah dirumuskan dengan menggali nilai-nilai yang Work culture of BNI Syariah is formulated by exploring the values that
diyakini oleh seluruh insan pegawai sebagai nilai unggul yang dapat are believed by all human employees as an excellent values to support
mendukung visi, misi dan sasaran perusahaan, yakni integritas, sense the vision, mission and objectives of the company, namely integrity,
of business, fokus pada kualitas, serta kepuasan pelanggan yang sense of business, focus on quality, and customer satisfaction which
tertuang dalam tata nilai Amanah dan Jamaah. set forth in the corproate values of Amanah and Jamaah.

In the context of aligning the work culture of Amanah and Jamaah


Dalam rangka penyelarasan budaya kerja Amanah dan Jamaah dengan with the corporate brand of BNI Syariah which is Hasanah, BNI Syariah
corporate brand BNI Syariah yakni Hasanah, BNI Syariah melakukan conducts core values socializiation of Amanah and Jamaah on
sosialisasi kembali tata nilai Amanah dan Jamaah pada pegawai. Hal employees. This is done by internalizing the values of Amanah and
ini dilakukan dengan membumikan nilai-nilai Amanah dan Jamaah Jamaah as standard behavior of all employees to realize the individual
sebagai standar perilaku seluruh pegawai untuk mewujudkan insan of hasanah. The principal values of Amanah and Jamaah are as
yang hasanah. Adapun pokok-pokok tata nilai Amanah dan Jamaah follows:
adalah sebagai berikut:

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Amanah Jamaah
Peduli dan berani memberi maupun menerima umpan balik
Jujur dan menepati janji yang konstruktif
Membangun sinergi secara profesional Membagi pengetahuan
Bertanggung jawab yang bermanfaat Memahami keterkaitan proses kerja
Bersemangat untuk menghasilkan karya terbaik Memperkuat kepemimpinan yang efektif
Bekerja ikhlas dan mengutamakan niat ibadah
Melayani melebihi harapan Honest and fulfilling Caring and daring to give and receive constructive feedback
promises Building a professional synergy
Sharing useful knowledge
Responsible Understanding the relationship or work processes
Dedicated to deliver best performance Sincerely Strengthening effective leadership
working and promoting worship goodwill Serving
exceeds the expectation

Pada tahun 2015, fokus program budaya kerja berada dalam taraf In 2015, the focus of work culture program was in the stage of
sosialisasi tata nilai pada pihak internal perusahaan dengan internal corporate values socialization with the utilization of internal
pemanfaatan artefak-artefak media sosialisasi internal, sosialisasi socialization media artefacts, socialization of employee standard
informasi perihal standar perilaku pegawai yang sesuai dengan tata behavior in accordance with the corporate values of Amanah and
nilai Amanah dan Jamaah serta pengukuran pemahaman pegawai Jamaah employee understanding on the values of Amanah and
atas tata nilai Amanah dan Jamaah. Jamaah.

Sementara sosialisasi tata nilai atau budaya kerja pada pihak eksternal While socialization of corporate values or work culture for the
dilakukan dengan sosialisasi corporate brand serta implementasi nilai external party was done by the dissemination and implementation of
Amanah dan Jamaah dalam kehidupan bermasyarakat seperti di corporate Amanah and Jamaah in social life such as engaged in social
antaranya terlibat dalam kegiatan sosial (melalui aktivitas corporate activities (through the activities of corporate social responsibility).
social responsibility).

RENCANA PENGEMBANGAN SDM Di 2016


HR Development Plan in 2016
Entering 2016, BNI Syariah through Human Capital Division has
Untuk tahun 2016, BNI Syariah melalui Divisi Sumber Daya Manusia
prepared human resources development strategy as follows:
telah menyusun strategi pengembangan sumber daya manusia
sebagai berikut: 1. Competence model internalization of BNI Syariah in
1. Internalisasi model kompetensi BNI Syariah pada sistem human resource management system of BNI Syariah,
pengelolaan SDM BNI Syariah, yang meliputi proses which includes the employee planning process,
perencanaan pegawai, rekrutmen, pelatihan dan recruitment, training and development, performance
pengembangan, performance management system, management system, reward management system, as
reward management system, serta jalur karir. well as career paths.
2. Fulfillment of competency gap in accordance with the
2. Pemenuhan competency gap sesuai dengan model
competency model of BNI Syariah, including the
kompetensi BNI Syariah, termasuk optimalisasi
optimization of soft skill internalization in a position that
pembekalan soft skill pada posisi yang memiliki peran
has a supervisory role.
penyeliaan.
3. Reform the career path of employees so that the
3. Penataan sistem career path pegawai sehingga
monitoring of employee career map could be more
perusahaan dapat lebih optimal dalam monitoring peta
optimized.
karir pegawai.
4. Implementation of talented employee program along with
4. Pelaksanaan program pegawai berbakat diiringi dengan
the program of future leader of BNI Syariah.
program future leader BNI Syariah.
5. Internalization of BNI Syariah's work culture to all
5. Internalisasi budaya kerja BNI Syariah pada seluruh insan
employees.
pegawai .
6. Optimization of Human Resource Information System.
6. Optimalisasi Human Resource Information System.
7. Reform the organization by prioritizing business process
7. Penataan organisasi dengan mengutamakan kebutuhan
needs (business driven based).
proses bisnis (business driven based).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TEKNOLOGI INFORMASI
iNFORMATION TECHNOLOGY

Perkembangan teknologi informasi yang pesat sangat dibutuhkan Rapid development in information technology field is very needed by
oleh perbankan guna menghadapi persaingan, khususnya bersaing banking in order to face competition, especially while competing with
dengan perbankan syariah yang lain. BNI Syariah sebagai anak other sharia banking. BNI Syariah as a subsidiary company of PT Bank
perusahaan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Negara Indonesia (Persero) Tbk attempts to optimize the use of
Tbk berupaya mengoptimalkan pemanfaatan sistem teknologi information technology system from Parent Bank through sharia
informasi dari Bank Induk melalui pengembangan produk dan jasa banking service and product development in order to be able to grow
perbankan syariah agar dapat tumbuh dan berkembang di tengah and develop in very competitive business competition.
persaingan bisnis yang semakin ketat.
Information technology as company business driver must be flexible
Teknologi informasi sebagai penggerak bisnis perusahaan harus and reliable in order to be able to follow the development of various
fleksibel dan dapat diandalkan sehingga dapat mengikuti sharia banking products as well as to support the growth of company
perkembangan berbagai produk perbankan syariah serta mendukung business. As one of the best sharia banks in Indonesia, BNI Syariah
pertumbuhan bisnis perusahaan. Sebagai salah satu bank syariah attempts to apply and improve information technology
terbaik di Indonesia, BNI Syariah berupaya untuk menerapkan dan administration.
meningkatkan tata kelola teknologi informasi.
Operational focus on information technology in 2015 was the
Fokus operasional teknologi informasi pada tahun 2015 adalah utilization optimization of Parent Bank's Core Banking System,
mengoptimalkan pemanfaatan Core Banking System Bank Induk, development of Hasanah Payment by increasing its performance in
pengembangan Hasanah Payment dengan meningkatkan performa dealing with payment transaction and preparation to increase the
dalam menerima banyaknya transaksi pembayaran dan persiapan number of billers, development of Sharia Link as middleware system
untuk penambahan biller-biller, pengembangan Sharia Link sebagai to support BNI Syariah transactional business service, development of
middleware system untuk mendukung layanan bisnis transaksional Electronic Financing Origination (eFO) continually to complete
BNI Syariah, pengembangan Electronic Financing Origination (EFO) automation needs of financing process and automation of reporting
secara berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan otomasi both internally and externally in order to support company business
pemrosesan pembiayaan dan otomasi pelaporan baik internal performance.
maupun eksternal untuk mendukung kinerja bisnis perusahaan.

SATUAN KERJA INFORMATION TECHNOLOGY DIVISION


Information Technology Division
Peranan Divisi Teknologi Informasi sangat diperlukan dalam The role of Information Technology Division is extremely needed in
mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan melalui pengembangan supporting the growth of company business through inovative
inovatif guna menghadapi persaingan bisnis antar perbankan syariah, development in order to face business competition among syariah
memberikan layanan yang terbaik kepada nasabah dan meningkatkan bankings, giving the best service to customer and improving more
produk dan layanan operasional yang lebih kompetitif, lebih baik dan competitively operational services and products well and quickly.
lebih cepat.

Divisi Teknologi Informasi yang berada di bawah dukungan Direktur The Information Technology Division, which operates under and is
Operasi dipimpin oleh General Manager yang terdiri dari 7 unit yaitu fully supported by the Director of Operations, led by General
unit Plan & Project Management, unit Core System & Management Manager and has 7 units namely: Plan & Project Management; Core
Information System, unit Non Core System, unit Risk Management & System & Management Information System; Non Core System; Risk
Quality Assurance, unit Hardware & Network, unit Origination, Sales Management & Quality Assurance; Hardware & Network; Origination;
Monitoring & HR System, dan unit IT Services. Komposisi sumber daya Sales Monitoring & HR System; and IT Services unit. The human
manusia Divisi Teknologi Informasi selama dua tahun terakhir adalah resources composition of Information Technoloy Division during the
sebagai berikut: last two years is as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Unit Keterangan
No
Unit Description
2
1 Plan & Project management 7 5
2 Core System & Management Information System 9 12 Sebagian blok pindah ke unit
Origination, Sales Monitoring & HR
System
Some blocks were transferred to the unit of Origination and Sales Monitoring & HR System
3 Non Core System 9 7
4 Risk Management & Quality Assurance 8 6
5 Hardware & Network 10 10
Origination, Sales Monitoring & HR System 4 -
Baru terbentuk 2015 Newly established
6
in 2015
7 IT Services 10 10

Divisi Teknologi Informasi selalu berupaya untuk mengembangkan Information Technology Division is always working to develop the
struktur organisasi satuan kerja dan melakukan penambahan jumlah organizational structure of work units and adding more service staff in
staf pegawai dalam rangka meningkatkan kapabilitas sumber daya order to improve human resource capabilities. This is done to ensure
manusia. Hal ini dilakukan guna menjamin kelangsungan the continued growth of BNI Syariah business in the aspect of
pertumbuhan bisnis BNI Syariah dalam aspek ketersediaan dan availability and reliability of the information technology system.
keandalan sistem teknologi informasi.
Preparing the expertise of information technology human resources
Mempersiapkan keahlian sumber daya manusia teknologi informasi through training of employees working unit of Information
melalui pelatihan-pelatihan pegawai satuan kerja Divisi Teknologi Technology Division and the synergy of co-working with the Parent
Informasi dan sinergi co-working bersama dengan Bank Induk terbukti Bank are proven to increase the support and capabilities of
dapat meningkatkan dukungan dan kapabilitas sistem teknologi information technology system of BNI Syariah.
informasi BNI Syariah.

Program TI
IT Program
In 2015, the development of BNI Syariah's information technology was
Pada tahun 2015, pengembangan teknologi informasi BNI Syariah still in the IT sharing stage, which focused on the information
masih dalam tahap penggunaan sistem bersama (ITsharing) dan fokus technology capabilities that include:
pada kapabilitas teknologi informasi yang meliputi: - Maintaining the service level of BNI Syariah to the
- Mempertahankan service level BNI Syariah kepada customers by the sharing utilization of Data Center,
nasabah dengan pemanfaatan bersama (sharing) Data Disaster Recovery Center, Core Banking System, and
Center, Disaster Recovery Center, core banking system dan Selective Surrounding System of Bank BNI.
selective surrounding system Bank BNI. - Building a strong foundation for information technology
- Membangun fondasi teknologi yang andal dengan by preparing the human resources' expertise in
mempersiapkan keahlian sumber daya manusia teknologi information technology through co-working with Parent
informasi dengan cara co-working dengan bank induk Bank upon the shared system.
untuk sistem yang digunakan secara bersama (sharing).
- Mengembangkan sistem aplikasi independen secara - Developing better and faster independent application
selektif dalam rangka memberikan dukungan teknologi systems selectively in order to provide information
informasi yang dibutuhkan oleh unit bisnis dengan lebih technology support required by the business unit.
baik dan lebih cepat.
- Building Management Information System to prepare the
- Membangun Management Information System untuk
Business Intelligence in order to fulfill the needs for a fast
mempersiapkan Business Intelligence untuk memenuhi
and accurate information reporting system that is
kebutuhan sistem pelaporan informasi yang cepat

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dan akurat yang berguna bagi manajemen dalam beneficial for the management in decision-making.

pengambilan keputusan.
Securing information technology assets to ensure the
Mengamankan aset teknologi informasi untuk
sustainability of the company's operations.
menjamin kesinambungan operasional perusahaan.

Aktivitas Kerja Teknologi Informasi


Information Technology Work Activity

Program-program Divisi Teknologi Informasi pada tahun 2015 The work programs of Information Technology Division in 2015
berjalan sesuai dengan target yang telah direncanakan, berikut di went according to the plan. Below are the work activities of the
bawah ini adalah aktivitas kerja Teknologi Informasi: Information Technology Division:

1. Dukungan Teknologi Informasi untuk Pengembangan 1. Information Technology Support for the Development of
Produk dan Layanan Products and Services
Dengan adanya dukungan penuh dari Bank Induk, BNI With the full support from Parent Bank, BNI Syariah as a
Syariah sebagai anak perusahaan Bank BNI diperbolehkan subsidiary of Bank BNI was allowed to utilize and optimize
untuk memanfaatkan dan mengoptimalkan sistem the information technology systems owned by Bank BNI in
teknologi informasi yang dimiliki agar dapat tumbuh dan order to grow and thrive in the increasingly fierce
berkembang di tengah persaingan bisnis yang semakin competition.
ketat.

Sejalan dengan ketentuan Bank Indonesia, BNI Syariah In line with the provision of Bank Indonesia, BNI Syariah
telah menerapkan sistem SKNBI Next Generation untuk has implemented SKNBI Next Generation to replace the
menggantikan sistem SKNBI yang lama. Selain itu, BNI old SKNBI system. Additionally, BNI Syariah has also
Syariah juga telah mengembangkan aplikasi Sales Activity developed Sales Activity Performance Monitoring (SAPM)
Performance Monitoring (SAPM) untuk memonitor antara application to monitor the targets and achievement of
target dan pencapaian perkembangan Dana Pihak Ketiga Third Party Fund (DPK) in BNI Syariah.
(DPK) yang ada di BNI Syariah.

Di sisi lain, pengembangan EFO (Electronic Financing


Origination) yang telah dibangun secara inhouse dilakukan On the other hand, the development of EFO (Electronic
secara terus-menerus untuk memenuhi kebutuhan Financing Origination), which has been developed
otomasi pemrosesan pembiayaan yang digunakan secara inhouse, was carried out continuously to meet the needs
online baik di kantor pusat maupun kantor cabang. Saat of online financing processing automation used both at
ini, pengembangan sistem EFO telah digunakan untuk head office and branch offices. Currently, the EFO system
otomasi pembiayaan konsumtif yang ditujukan untuk development has been used for the automation of
kebutuhan reguler (Pembiayaan Griya, Multijasa, consumptive financing aimed at the regular needs (House
Multiguna, Fleksi, Oto), otomasi pembiayaan konsumtif Financing, Multiservice Financing, Multipurpose Financing,
yang ditujukan untuk kerja sama antara BNI Syariah Flexi Financing, Oto Financing), consumptive financing
dengan Multifinance (EFO MAPS - Multifinance automation addressed to the cooperation between BNI
Administering & Processing System), otomasi pembiayaan Syariah with Multifinance (EFO MAPS - Multifinance
produktif (Pembiayaan Wira Usaha Syariah) yang dapat Administering & Processing System), productive financing
digunakan sebagai modal kerja atau investasi, EFO SDN automation (Sharia Entrepreneur Financing) which could
(Sistem Dokumentasi Nasabah) yang dapat digunakan be used as working capital or investment, EFO SDN
untuk penyimpanan dokumen-dokumen pembiayaan (Customer Documentation System) which could be used
nasabah, dan EFO Collection untuk monitoring for storage of customer financing documents, and EFO
pembiayaan nasabah. Collection to monitor the customer's financing.

Pengembangan EFO secara berkelanjutan juga dilakukan


untuk mengoptimalkan penggunaan sistem
The constant development of EFO is also done to optimize
the use of EFO system for Micro Banking

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

EFO untuk Micro Banking dengan cara penambahan fitur-fitur by adding new features. Just like the EFO for regular needs, the
baru. Seperti halnya pada EFO untuk kebutuhan reguler, use of EFO system for micro banking has also been proven to
penggunaan sistem EFO untuk Micro Banking juga terbukti speed up the process as well as mitigating the risk in the process
dapat mempercepat proses sekaligus melakukan mitigasi risiko of providing micro financing.
dalam proses pemberian pembiayaan mikro.

Pengembangan Sharia Link (Sharlink) sebagai middleware Sharia Development Link (Sharlink) as a middleware system for
system untuk kebutuhan transaksional BNI Syariah terkait BNI Syariah transactional needs related to the third party
dengan kerja sama pihak ketiga guna peningkatan fee based cooperation to increase fee based income has already been
income telah selesai dilakukan pada tahun sebelumnya. Sharlink done in the previous year. Sharlink is continuously developed to
terus dikembangkan agar dapat digunakan untuk layanan be used for transactional services such as service Student
transaksional seperti layanan Student Payment Center (SPC) dan Payment Center (SPC) and Virtual Account. Currently Sharia Link
Virtual Account. Saat ini Sharia Link sudah terintegrasi dengan is integrated with ATM channel with features that include State
channel ATM dengan fitur yang mencakup Modul Penerimaan Revenue Module (MPN) Gen II and Student Payment Center
Negara (MPN) Gen II dan Student Payment Center (SPC) yang (SPC) which has been implemented at the end of 2015.
telah diimplementasikan pada akhir 2015.

BNI Syariah juga mengembangkan produk Hasanah Payment BNI Syariah also developed Hasanah Payment which is a PPOB
yang merupakan produk PPOB dengan tujuan memenuhi product with the aim of meeting the needs of domestic retail
kebutuhan transaksional ritel rumah tangga antara lain: transactional include: bill payment of PLN, Telkom, PDAM, and
pembayaran rekening (PLN, TELKOM, PDAM, dll) dan pembelian many others, as well as purchase of token, electrical voucher,
(token, pulsa elektrik, dll). and many others.

Divisi Teknologi Informasi memberikan dukungan dalam Information Technology Division also provided support in the
pembukaan 1 Kantor Cabang, 14 Kantor Cabang Pembantu dan opening of 1 Branches, 14 Sub-branches, and 6 Payment Point.
6 Payment Point. Selain itu, Divisi Teknologi Informasi juga In addition, Information Technology Division also provided
memberikan dukungan dalam relokasi 2 Kantor Cabang dan 2 support in the relocation of 2 Branch Offices and 2
Kantor Cabang Pembantu. Sub-branches.

Sepanjang tahun 2015 BNI Syariah juga telah menjalin kerja


sama dengan instansi dan universitas mengenai pelayanan jasa Throughout 2015, BNI Syariah has established cooperation with
perbankan, khususnya penerbitan dan pengelolaan kartu universities and institutions in the field of banking services,
derivatif, di antaranya yaitu Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia especially derivative card issuance and management, with the
(IAEI), Pesantren Pondok Karya Pembangunan Al Hidayah (PKP Indonesian Association of Islamic Economist, Islamic Boarding
Al Hidayah), dan Madrasah Aliyah Negeri 7. BNI Syariah juga House of Pondok Karya Pembangunan Al Hidayah (PKP Al
menerbitkan produk Simpanan Pelajar (SimPel) sebagai Hidayah), and Madrasah Aliyah Negeri 7. BNI Syariah also
implementasi dari program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) launched saving product for student (Simpanan Pelajar/SimPel)
mengenai Generic ModelTabungan Siswa. as the implementation of Financial Services Authority (OJK)
program on Generic Model of Student Saving.
Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan efisiensi waktu
layanan, saat ini sedang dilakukan pengembangan untuk In order to improve service and efficiency of service time, the
pembukaan rekening online di mana nasabah dapat melakukan development of online account opening was currently being
pembukaan rekening dengan mengisi aplikasi elektronik pada conducted in which customers could open an account by filling
situs resmi (website) BNI Syariah. out the electronic application on the official website of BNI
2. Sistem Informasi Manajemen Syariah.
BNI Syariah telah mengimplementasikan Laporan Bulanan Bank
Umum Syariah (LBUS) dengan menggunakan metode eXtensible 2. Management Information System

Business Reporting Language (XBRL). Implementasi ini BNI Syariah has implemented Sharia Banks Monthly Report

mengharuskan BNI Syariah untuk melakukan perubahan (LBUS) by using the eXtensible Business Reporting Language

metode pelaporan (XBRL) method. This implementation requires BNI Syariah to


adjust its reporting method that was previously in text-file

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

yang semula berbasis format text file menjadi berbasis formal format into XML-based format by using XBRL method.
XML dengan menggunakan metode XBRL. Furthermore, the Information Technology Division in
Selain itu, Divisi Teknologi Informasi bekerja sama dengan unit collaboration with
bisnis selalu berupaya untuk melakukan penambahan dan the business units are always striving to make addition and
optimalisasi fitur-fitur pelaporan pada aplikasi Business optimization of the reporting features in Business Intelligence
Intelligence System (BIS), aplikasi Executive Dashboard dan System (BIS), Executive Dashboard, and Report Delivery
aplikasi Report Delivery Channel (RDC) guna mendukung Channel
penyediaan data baik untuk pihak internal divisi maupun pihak (RDC) applications in order to support the provision of data
eksternal BNI Syariah. both for internal as well as external parties of BNI Syariah.
3. Pengamanan Sistem Informasi 3. Information System Security
Perbaikan dan peningkatan kualitas pengamanan sistem The quality improvement of information system security has
informasi selalu menjadi perhatian jajaran manajemen BNI always been a concern for the management of BNI Syariah. The
Syariah. Pengamanan sistem informasi BNI Syariah sangat security of BNI Syariah's information system is highly qualified
berkualitas dengan adanya dukungan dan peran serta Bank BNI due to the support and participation from Bank BNI as the
sebagai perusahaan induk. Penggunaan IT infrastruktur holding company.
bersama (sharing) dengan Bank BNI membuktikan bahwa By sharing the IT infrastructure with Bank BNI, BNI Syariah's
keamanan sistem informasi (Pusat Data Center dan Disaster Data Center and Disaster Recovery Center's has a very assured
Recovery Center) BNI Syariah sangat terjamin kualitasnya guna quality in order to maintain the sustainability of the company's
menjaga kesinambungan operasional perusahaan. operations.

BNI Syariah berupaya semaksimal mungkin menyempurnakan


fitur software aplikasi pada mesin pinpad untuk segenap kantor
cabang reguler maupun kantor cabang mikro. Hal ini dilakukan BNI Syariah strives to enhance application software features in
untuk mencegah tindakan penipuan pada setiap transaksi pinpad machines for branches and microbranches. This is done
penarikan dan transaksi transfer yang bernilai di atas Rp5 juta to prevent fraud on withdrawal and transfer transactions above
dengan mewajibkan adanya verifikasi PIN nasabah pada mesin Rp5 million by requesting verification of the customer's PIN in
pinpad. Selain itu, untuk meningkatkan pengamanan sistem the pinpad machine. In addition, to increase the security of
informasi, BNI Syariah telah mengembangkan fitur SSO (Single information system, BNI Syariah has developed SSO (Single
Sign-On) guna mempermudah staf pegawai dalam mengingat Sign-On) feature to allow employees in remembering many
banyak user-id dan password pada saat melakukan akses user-id and password when accessing different internal
aplikasi internal yang berbeda-beda. applications.
4. Manajemen Risiko
BNI Syariah telah mengembangkan aplikasi Risk Management
Information System (RMIS) sebagai bagian dari pelaporan profil
risiko online kepada Bank Indonesia. Penggunaan RMIS dapat 4. Risk Management
memberikan gambaran mengenai kerugian pada masa yang BNI Syariah has developed Risk Management Information
akan datang, meningkatkan metode dan proses pengambilan System (RMIS) application as a part of online risk profile
keputusan yang sistematis berdasarkan ketersediaan informasi, reporting to Bank Indonesia. This development is an extension
sebagai dasar pengukuran yang lebih akurat mengenai kinerja from the first stage that had been done the previous year. The
perusahaan, serta menilai risiko yang melekat pada kegiatan utilization of RMIS can predict future losses, improve systematic
usaha BNI Syariah. risk-taking method and process based on information
5. Manajemen Sumber Daya Manusia availability, act as an accurate standard measure for the
Sejalan dengan pesatnya pertumbuhan jumlah pegawai BNI company's performance, as well as measure the risk of BNI
Syariah, maka pemanfaatan sistem yang sesuai dengan Syariah's business activities.
kebutuhan diperlukan untuk melaksanakan manajemen sumber 5. Human Resources Management
daya manusia yang lebih baik. Untuk memperbarui sistem yang Along with the rapid growth in the number of employees, the
lama, BNI Syariah telah mengembangkan aplikasi Human utilization of appropriate systems is necessary to implement
Resources Information System (HRIS) fase pertama yaitu better management of human resources. To update the old
Organization Management, Payroll dan Personnel system, BNI Syariah has developed the first phase of Human
Resources Information System (HRIS) application, which
includes Organization Management, Payroll and Personnel
Administration. This phase had been implemented in

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Administration, fase ini telah diimplementasikan pada tahun 2012. diimplementasikan pada tahun 2016.
Kemudian pengembangan aplikasi Human Resources Information 2012. Later, the second phase of the development had been
System (HRIS) fase kedua yang terdiri dari Recruitment Management, commenced which includes Recruitment Management, Competency
Competency Management, Performance Management, Training Management, Performance Management, Training Management,
Management, Employee Development (Career and Succession Employee Development (Career and Succession Planning, Coaching
Planning, Coaching and Mentoring), dan Compensation Management and Mentoring), and Compensation Management which was
telah diimplementasikan pada tahun 2015. Sedangkan untuk implemented in 2015. As for the next phase development of Human
pengembangan aplikasi Human Resources Information System (HRIS) Resources Information System (HRIS) is still ongoing and will be
fase selanjutnya masih dalam pengembangan dan akan implemented in 2016.

TATA KELOLA DAN AUDIT TEKNOLOGI INFORMASI


information Technology Governance and Audit

BNI Syariah sangat menjunjung tinggi Kebijakan Penggunaan dan BNI Syariah strongly upholds the Policy of Information Technology
Pengelolaan Teknologi Informasi (KPPTI) sebagai acuan ketentuan Utilization and Management (KPPTI) as an internal regulatory
internal dalam penerapan Tata Kelola Teknologi Informasi. Hal ini guidance in the application of Information Technology Governance. It
bertujuan untuk memastikan bahwa manajemen teknologi informasi aims to ensure that good management of information technology has
yang baik telah diterapkan dan dilaksanakan serta mempertahankan been applied and implemented as well as to maintain the quality of
kualitas kinerja software dan hardware. Selanjutnya, BNI Syariah software and hardware performance. Furthermore, BNI Syariah
secara bertahap berupaya semaksimal mungkin untuk memperbaiki gradually improves the system development life cycle in order to
penerapan pengembangan system development life cycle guna build quality systems and products.
membangun sistem dan produk yang berkualitas.

Mengingat bahwa BNI Syariah masih menerapkan IT sharing dengan Considering that BNI Syariah still implements IT sharing with Bank
Bank BNI, perbaikan dan perubahan sistem akan menjadi sesuatu BNI, system improvement and changes will be very valuable in terms
yang sangat berharga apabila dilihat dari segi waktu implementasi. of implementation time. BNI Syariah has done information technology
BNI Syariah telah melaksanakan audit teknologi informasi dalam audit both internally as well as externally in order to evaluate and
rangka evaluasi dan perbaikan efektivitas proses- proses manajemen improve the effectiveness of risk management processes, controls
risiko, kontrol dan good corporate governance baik dari audit internal and good corporate governance, thus expecting the use of
maupun audit eksternal, sehingga diharapkan penggunaan teknologi information technology to deliver maximum results for BNI Syariah.
informasi dapat memberikan hasil yang maksimal bagi BNI Syariah.

RENCANA TI 2016
iT Plan 2016
Sesuai dengan Rencana Bisnis Bank yang telah disampaikan kepada In accordance with the Bank Business Plan that has been submitted to
Bank Indonesia bahwa BNI Syariah pada tahun 2016 masih akan Bank Indonesia, in 2016 BNI Syariah will still be utilizing Bank BNI's
memanfaatkan sistem teknologi informasi Bank BNI (sharing) yaitu information technology systems, namely Data Center, Disaster
Data Center, Disaster Recovery Center, Core Banking System dan Recovery Center, Core Banking System, and Selective Surrounding
Selective Surrounding System. BNI Syariah System. BNI Syariah will carry out the

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

akan melakukan pengembangan Layanan Keuangan Tanpa Kantor development of the Office-less Financial Services in Inclusive Finance
dalam rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) yang merupakan (Laku Pandai) which is a program of the Financial Services Authority
program dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bertujuan menyediakan (OJK) aims to provide financial products that are simple, easy to
produk-produk keuangan yang sederhana, mudah dipahami dan understand and appropriate to the needs of people who have not
sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang belum dapat menjangkau been covered by financial services. In addition, there are also the
layanan keuangan. Selain itu terdapat pula pengembangan aplikasi development of Trade Finance application to support the business
Trade Finance untuk mendukung pengembangan bisnis Trade Finance, development of Trade Finance, development of financing products
pengembangan fitur-fitur produk pembiayaan, serta pengembangan features, as well as development of General Payment System (GPS).
sistem pembayaran dan pengelolaan tagihan (General Payment On the other hand, BNI Syariah also develops application features in
System). Di sisi lain, order to adjust to government policies such as SISKOHAT Gen 3 and
BNI Syariah juga melakukan pengembangan pada fitur-fitur aplikasi bulk payment feature of SKNBI.
untuk menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah seperti SISKOHAT
Gen 3 dan SKNBI fitur bulk payment.

AUDIT INTERNAL
INTERNAL AUDIT
Selama tahun 2015, Divisi Audit Internal telah mengalokasikan lebih
During 2015, the Internal Audit Division has allocated more resources
banyak sumber daya untuk melakukan audit tematik dan fungsi
to carry out thematic audits and other functions, in addition to the
lainnya, di samping audit umum yang bersifat rutin pada kantor
regular general audit in the Branch Offices and Head Office. In
Cabang dan Kantor Pusat. Secara khusus, fungsi audit internal yang
particular, the internal audit function that is run by Internal Audit
dijalankan oleh Divisi Audit Internal memiliki tujuan utama untuk
Division has the primary objective to support the business of BNI
menunjang bisnis BNI Syariah. Untuk ke depannya, Divisi Audit
Syariah. Going forward, Internal Audit Division continues to provide a
Internal terus berupaya memberikan kontribusi positif sebagai mitra
positive contribution as a business partner with the spirit of Strive for
bisnis dengan semangat Strive for Quality.
Quality.

Transformasi Pendekatan Audit di Tahun 2015


Audit Approach Transformation in 2015
Di tahun 2015, terdapat beberapa transformasi pendekatan audit In 2015, there were several transformation in the audit approach
yang dilakukan oleh Divisi Audit Internal dengan tujuan mendorong conducted by Internal Audit Division in order to encourage further the
lebih jauh fungsi audit internal terutama dalam meningkatkan internal audit function, especially in increasing the role contributing to
kontribusi peranannya bagi pertumbuhan BNI Syariah. the growth of BNI Syariah. The measures taken by Internal Audit
Langkah-langkah yang diambil oleh Divisi Audit Internal antara lain Division among others, were as follows:
adalah sebagai berikut:
1. Implementasi Offsite Audit 1. Implementation of Offsite Audit
Mulai tahun 2015, Divisi Audit Internal menerapkan dua Starting in 2015, Internal Audit Division applied two types
jenis metode pemeriksaan terhadap kantor cabang, yaitu of audit method to the branch offices, namely the method
dengan metode offsite audit (pemeriksaan di kantor of offsite audit (audit at head office) and onsite audit
pusat) dan onsite audit (pemeriksaan di lokasi kantor (audit at branch office location).
cabang).

Melalui modifikasi Exception Report dan kemampuan The modification of Exception Report and the ability of
akses langsung terhadap core banking serta aplikasi direct access to the core banking and finance application
proses pembiayaan, memungkinkan tim audit untuk process allows the audit team to audit the branch offices
melakukan pemeriksaan Kantor Cabang dengan by accessing data from the Head Office. This will have an
mengakses data dari Kantor Pusat. Hal ini akan berdampak impact on the efficiency and effectiveness of the audit
terhadap efisiensi dan efektivitas pelaksanaan audit pada when conducting on site audit and able to reduce the cost
saat on site audit dan mampu mengurangi biaya pelaksaan of audit implementation. When conducting onsite audit,
audit. Saat onsite audit, tim audit lebih fokus pada the audit team could focus more on verification and
pelaksanaan verifikasi dan identifikasi permasalahan yang identification of problems found during the
ditemukan saat pelaksanaan offsite audit. implementation of offsite audit.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Impementasi Rating Audit Kantor Cabang 2. Audit Rating Implementation in Branch Office Starting in 2015,
Mulai tahun 2015, Divisi Audit Internal menerapkan metode Internal Audit Division applied rating method on Branch Office
rating terhadap hasil audit Kantor Cabang, sehingga audit results, thus making
memudahkan manajemen untuk mengukur tingkat risiko it easier for management to measure the risk level on audit
terhadap hasil audit di semua Kantor Cabang. Rating audit results in every Branch Office. Audit rating generated by
dihasilkan melalui pengukuran terhadap signifikansi dan jumlah measuring the significance and weakness that occured during
kelemahan yang terjadi selama pemeriksaan. audit.
3. Risk Assesment yang Berbasis Risiko
Pada tahun 2015, Divisi Audit Internal mulai menerapkan rating 3. Risk-based Risk Assessment
terhadap risk assessment yang dibedakan antara Cabang In 2015, Internal Audit Division applied rating on risk
Reguler dan Cabang Mikro. Semakin besar nilai akan assessment which differentiated between Regular Branch and
menunjukkan semakin besar risiko masing-masing cabang, dan Micro Branch. The higher the value will indicate the greater the
mempengaruhi rencana pelaksanaan audit di tahun berjalan. risk of each branch, and will affect the audit plan in the current
Rating risk assesment selain mempertimbangkan tingkat risiko year. Rating risk assessment in addition to considering the risk
dari masing-masing cabang juga mempertimbangkan masukan level of each branch it also considers input from the
dari manajemen dan ketersediaan sumber daya Divisi Audit management and the availability of IAD resource.
Internal.

Committed to Maintain Audit Quality To always maintain the audit quality of auditors and internal
controllers, Internal Audit Division regularly reviews the methodology

Untuk senantiasa menjaga kualitas pemeriksaan auditor dan internal and procedures, as well as the work of the auditor and internal

controller, Divisi Audit Internal secara berkala melakukan review atas controller. Review always done to balance the development of audit

metodologi dan prosedur kerja, serta hasil kerja auditor dan internal technical needs by applying the concept of best practice in the audit.

controller. Review senantiasa dilakukan untuk mengimbangi


As for the control of auditor and internal controller monitoring, it is
perkembangan kebutuhan teknis pemeriksaan dengan menerapkan
done through the evaluation sheet of auditor and internal controller
konsep best practice dalam pemeriksaan.
performance which is filled by the auditee. In addition, each team

Sementara kontrol atas pemantauan hasil kerja auditor dan internal leader is also tasked to fill out a review of its members after the

controller dilakukan melalui lembar evaluasi kinerja auditor dan assignment is completed.

internal controller yang diisi oleh auditee. Selain itu, setiap ketua tim
To ensure that the audit results of Internal Audit Division had been
juga bertugas untuk mengisi lembar review atas anggotanya setelah
followed in accordance with the recommendation of the auditor,
penugasan selesai.
Internal Audit Division conducts monitoring through the application

Untuk memastikan bahwa hasil audit Divisi Audit Internal telah of Enterprise Audit Syariah (EASY) so that the audit result is not

ditindaklanjuti sesuai dengan rekomendasi auditor, Divisi Audit regarded as temporary issue, but becomes one of the concentration

Internal melakukan pemantauan melalui aplikasi Enterprise Audit of the auditee to maintain performance without sacrificing quality, as

Syariah (EASY) agar hasil audit tidak terabaikan dan menjadi isu well as a means for auditor to monitor the follow-up branch.

sesaat, melainkan menjadi salah satu konsentrasi auditee dalam


mempertahankan kinerja tanpa mengabaikan kualitas, sekaligus
sarana bagi auditor untuk memantau tindak lanjut cabang.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRATEGI DAN KEUANGAN


STRATEGY AND FiNANCE

Fungsi koordinasi strategi perusahaan bankwide dan pengendalian The overall function of company's bankwide strategy coordination
keuangan BNI Syariah secara keseluruhan dilaksanakan oleh Divisi and financial control in BNI Syariah is conducted by Strategy &
Strategi & Keuangan yang dipimpin oleh Wahyu Avianto. Divisi ini Finance Division led by Wahyu Avianto. This division was established
dibentuk dengan tujuan untuk memastikan kelangsungan usaha BNI with the aim to ensure business continuity of BNI Syariah both in the
Syariah baik dalam jangka pendek, menengah maupun panjang yang short, medium and long term which is supported by healthy business
didukung dengan kinerja bisnis yang sehat dan tumbuh secara performance and sustainable growth as well as to face the
berkelanjutan serta untuk menghadapi lingkungan usaha yang increasingly varied and complex business environment. Strategy &
semakin bervariasi dan kompleks. Divisi Strategi & Keuangan menjadi Finance Division serves as a think tank for the company and serves to
think tank bagi perusahaan dan berfungsi untuk memberikan provide guidance regarding the steps to be taken by the management
guidance mengenai langkah-langkah yang akan diambil oleh in facing the changing business environment.
manajemen dalam menghadapi perubahan lingkungan usaha.

Dalam menjalankan seluruh fungsinya, maka Divisi Strategi & In carrying out its overall function, the Strategy & Finance Division
Keuangan bekerja sama secara dekat dan matriks dengan seluruh unit works closely with all work units at the Head Office and Branch
kerja yang ada di Kantor Pusat dan Kantor Cabang, baik unit bisnis Offices, namely business units of consumer financing, commercial
pembiayaan konsumer, pembiayaan komersial, pendanaan, tresuri financing, funding, treasury and supporting units such as human
maupun unit penunjang seperti sumber daya manusia, manajemen resources, risk management, operations, technology and so on. To
risiko, operasional, teknologi dan sebagainya. Untuk memastikan ensure that these goals are implemented effectively and efficiently,
bahwa tujuan tersebut dilaksanakan secara efektif dan efisien, maka the Strategy & Finance Division is supervised directly under the
Divisi Strategi & Keuangan disupervisi langsung oleh Direktur Utama. President Director.

Fokus Utama
Main Focus
Dalam rangka mencapai tujuan untuk memastikan pertumbuhan
bisnis perusahaan yang berkelanjutan, maka Divisi Strategi &
In order to achieve the objective of ensuring sustainable growth of
Keuangan difokuskan pada 3 (tiga) aktivitas kunci yang saling
the company's business, the Strategy & Finance Division focuses on
menunjang dan berkaitan yaitu:
three (3) key activities which are mutual support and interrelated
1. Change Management namely:
Aktivitas Change Management awalnya difokuskan untuk
1. Change Management
mengawal proses transformasi BNI Syariah pasca spin-off
Change Management is initially focused to oversee the
dan selanjutnya diarahkan untuk mengembangkan proses
process of BNI Syariah transformation post spin-off and
bisnis dan operasional dengan fundamental yang kokoh
subsequently directed to improve business process and
melalui kegiatan:
operational with solid fundamentals through activities as
- Riset makro ekonomi dan dampak strategisnya bagi
follows:
perusahaan.
- Macroeconomy research and its strategic impact to
- Benchmarking dan pengembangan proses bisnis dan
the company.
operasional berdasarkan best practises.
- Benchmarking and development of business process
- Organization Development dan Project Management
and operational based on best practices.
untuk aktivitas yang bersifat major changes.
- Organization Development and Project Management
- Penguatan sinergi dan optimalisasi pemanfaatan
for activities with 'major changes' feature.
Shared Services yang dimiliki BNI induk.
- Synergy strengthening and optimization of Shared
Services utilization owned by Bank BNI (parent
bank).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Corporate Planning 2. Corporate Planning


Aktivitas Corporate Planning difokuskan untuk menyusun Corporate Planning is focused on preparing BNI Syariah's
strategi BNI Syariah secara bankwide, penyusunan sasaran bankwide strategy, financial target, budget allocation and
keuangan, alokasi dan pengendalian anggaran serta control, as well as company's performance control
pengendalian kinerja perusahaan melalui kegiatan: through the activities as follows:
- Pelaksanaan planning process secara top-down dan
bottom-up yang terintegrasi dengan planning - Implementation of planning process in top-down
process pada Business Unit dan Kantor Cabang. and bottom-up manner which is integrated with
planning process in Business Units and Branch
- Desain Business Model yang terintegrasi antara Offices.
desain proses dengan model finansial. - Business Model Design which is integrated with
- Pengendalian kinerja dengan selalu membuat process design and financial model.
proyeksi prognosa bulanan, triwulanan dan akhir - Performance control by always making prognosis
tahun yang diikuti dengan monitoring realisasi projection monthly, quarterly, and in the end of the
kinerja baik untuk level bankwide maupun Business year followed with monitoring of performance
Unit. realization either in terms of bankwide level or
- Penyusunan corrective action secara kontinyu Business Units.
sebagai masukan bagi manajemen apabila terjadi - Continuous preparation of corrective action as an
deviasi kinerja. input for management in the event of performance
3. Financial Control deviation.
Aktivitas Financial Control difokuskan untuk memastikan 3. Financial Control
bahwa seluruh aktivitas keuangan perusahaan telah Financial Control is focused on ensuring the all financial
dicatat dan dilaporkan sesuai dengan ketentuan yang activities of the company have been recorded and
berlaku melalui kegiatan: reported in accordance with the prevailing regulations
- Penyusunan desain sistem akuntansi yang akurat through the following activities:
dan sesuai dengan PSAK (Pedoman Sistem Akuntansi - Preparation of accurate accounting system design
Keuangan) dan PAPSI (Pedoman Akuntansi and in accordance with SFAS (Statement of Financial
Perbankan Syariah Indonesia). Accounting Standards) and PAPSI (Indonesian
Syariah Banking Accounting Guidelines).
- Pelaksanaan pembukuan secara tertib dan sesuai - Implementation of accounting in an orderly manner
dengan alokasi anggaran yang disediakan. and in accordance with the budget allocation
provided.
- Pengawasan terhadap buku besar dan neraca - Supervision of the company's ledgers and balance
perusahaan secara harian untuk memastikan kualitas sheets on a daily basis to ensure the quality of
laporan keuangan telah sesuai dengan standar KAP financial statements in accordance with standards
(Kantor Akuntan Publik). KAP (Public Accounting Firm).
- Pelaksanaan dan pengawasan kepatuhan perpajakan - Implementation and monitoring of tax compliance
pada seluruh lini perusahaan. on all elements of the company.
- Sinkronisasi pelaporan data keuangan perusahaan - Synchronize financial data reporting to regulators
kepada regulator dan pihak-pihak eksternal terkait and related external parties by always maintain the
lainnya dengan selalu menjaga kualitas data secara quality of data continuously.
terus menerus.

Pencapaian 2015
Achievement 2015
Sesuai dengan tema kinerja pada tahun 2015 yaitu Riding The Wave,
In accodance with the performance theme of 2015, namely Riding The
maka deliverables yang ada pada Divisi Strategi & Keuangan diarahkan
Wave, thus the deliverables in Strategy & Finance Division was
untuk mempertahankan kinerja unggul perusahaan dalam situasi
directed to maintain the company's excellent performance in a
industri yang menurun. Beberapa deliverables yang utama selama
declining condition of industry. Some of the major deliverables for
tahun 2015 tersebut antara lain adalah:
2015, among others, were as follows:
1. Change Management
- Economic Review Q1-4 2015 yang mencakup
1. Change Management
- Economic Review of Q1-4 2015 which includes

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

identifikasi perubahan indikator makro ekonomi Indonesia the identification of changes in Indonesia macroeconomic
dan proyeksinya serta dampak dan antisipasi yang harus indicators and projections as well as the impact and
dilakukan oleh perusahaan. anticipation that must be done by the company.
- Preparation of BNI Syariah Blueprint 2015-2020 which
- Penyusunan Blue Print BNI Syariah 2015-2020 yang includes business plan development and future capital
mencakup rencana pengembangan bisnis dan kebutuhan needs.
permodalan ke depan. - Revitalization of the role of Capital, Investment, and
- Revitalisasi peran Komite Modal, Investasi, dan Teknologi Technology Committee (KMIT), especially in prioritizing
(KMIT) khususnya dalam penetapan skala prioritas technology projects in 2015 that have a significant impact
proyek-proyek teknologi tahun 2015 yang berdampak on businesses.
signifikan terhadap bisnis. - Review the synergy program and optimize the utilization
- Review program sinergi dan optimalisasi pemanfaatan of Shared Services owned by Bank BNI in a monthly basis
Shared Services yang dimiliki BNI induk secara bulanan dan and the extension of the Banking Operations Technical
perpanjangan atas Perjanjian Pendampingan Teknis Assistance Agreement between BNI Syariah and BNI 2015-
Operasional Perbankan antara BNI Syariah dan BNI 2020 as the basis for formal juridical.
2015-2020 sebagai landasan formal yuridis. - Review the optimization of BNI's outlet used by BNI
- Review optimalisasi outlet BNI untuk digunakan oleh BNI Syariah through the preparation of collocation standard
Syariah melalui penyusunan model standar kolokasi dan model and BNI Financial Center.
BNI Financial Center. - Preparation of Dashboard Management Level 1-3 by
- Penyusunan konsep Dashboard Management Level 1-3 optimizing the utilization of LSMK-XBRL data which is
dengan optimalisasi pemanfaatan data LSMK-XBRL yang stored in the Data Warehouse.
tersimpan di Data Warehouse. - Conduct training and assistance to some Commercial
- Melakukan pelatihan dan asistensi kepada beberapa Bank Banks that have Sharia Business Unit in the planning of
Umum yang memiliki Unit Usaha Syariah dalam spin-off or conversion through cooperation with the LPPI
penyusunan rencana spin-off ataupun konversi melalui (Banking Education and Training Institution).
kerja sama dengan LPPI (Lembaga Pendidikan dan 2. Corporate Planning
Pelatihan Perbankan). - Development of financial modeling in 2015 that is more
2. Corporate Planning accurate to set the productivity standards of Branch Office
- Pengembangan financial modelling 2015 yang lebih akurat and adopt some of the latest provisions regarding capital
dengan membuat standar produktivitas Kantor Cabang and calculation of CKPN (Allowance for Impairment
serta mengadopsi beberapa ketentuan terbaru mengenai Losses).
permodalan dan perhitungan CKPN (Cadangan Kerugian
Penurunan Nilai). - Improvement in planning process 2015 particularly in
- Perbaikan planning process 2015 khususnya pada tahap bottom-up stage by developing Branch financial modelling
bottom-up dengan mengembangkan financial modelling that is standard and facilitate the strategy preparation in
Cabang sehingga bersifat standar dan memudahkan the level of Branch Office.
penyusunan strategi pada level Kantor Cabang.
- Pengembangan standar kompetensi Business Sense yang - Development of Business Sense competence standards

menjadi salah satu core competence bagi setiap pegawai which became one of the core competence of every

dan penyusunan model workshop yang sesuai untuk level employee as well as preparation of workshop model that

Clerk, Junior Manager dan Manager. correspond to the level of the Clerk, Junior Manager, and
Manager.
- Menyusun Rencana Bisnis Bank (RBB) 2015 - 2018 dengan - Prepared Bank Business Plan (RBB) 2015 - 2018 by taking
memperhatikan analisa kapabilitas internal dan analisa into account the internal capability analysis and external
eksternal mengenai persaingan industri yang sejalan analysis on industry competition which in line with
dengan rencana jangka menengah dan jangka panjang medium and long-term plan of the company.
perusahaan.
- Mendorong penerbitan Sukuk Mudharabah Bank BNI - Encouraged the issuance of Sukuk Mudharabah Bank BNI

Syariah I (BBSY) pada bulan Mei 2015 sebagai bagian dari Syariah I (BBSY) in May 2015 as part of efforts to introduce

upaya untuk mengenalkan BNI Syariah kepada para calon BNI Syariah to potential investors in the market.

investor di pasar.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

- Implementasi Traffic Light Kinerja bulanan secara penuh - Fully implemented the monthly performance Traffic Light
pada tahun 2015 pada level Bankwide dan Business Units in 2015 at the level of Bankwide and Business Units to
sehingga memudahkan manajemen dalam menemukan facilitate the management in finding issues and taking
permasalahan dan melakukan pengambilan keputusan decisions for performance improvement.
untuk perbaikan kinerja. - Development of profitability evaluation system of Business
- Pengembangan sistem evaluasi profitabilitas Business Units by using Financing Pricing Model approach to boost
Units dengan pendekatan Financing Pricing Model untuk the performance optimization and develop corrective
mendorong optimalisasi kinerja dan menyusun measures at the level of Business Units.
langkah-langkah perbaikan pada level Business Units. - Monitored the quality of all financial statements 2015
- Melaksanakan pemantauan atas kualitas seluruh laporan before being published based on figures accuracy and
keuangan 2015 sebelum dipublikasikan berdasarkan calculation precision.
akurasi angka dan ketepatan perhitungannya.

3. Financial Control 3. Financial Control


- Penyusunan Kebijakan Proses Perencanaan dan - Prepared the Policy of BNI Syariah's Financial Planning and
Pengendalian Keuangan BNI Syariah yang terdokumentasi Controlling which documented as part of the process to
sebagai bagian dari proses untuk memastikan ensure the continuity of the consistent activity of Strategy
kelangsungan aktivitas Strategi & Keuangan dapat berjalan & Finance.
secara konsisten.
- Updating kebijakan akuntansi sesuai dengan PSAK
(Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan) dan PAPSI - Updating the accounting policy based on the latest SFAS

(Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia) (Statement of Financial Accounting Standards) and PAPSI

terbaru yang menyangkut impairment earning asset, (Indonesian Syariah Banking Accounting Guidelines)

employee benefit dan kebijakan revaluasi aset tetap. concerning impairment earning asset, employee benefit,

- Implementasi sistem monitoring realisasi opex dan capex and the policy of fixed assets revaluation.

terhadap alokasi budget secara bulanan, monitoring yang - Implemented monitoring system of opex and capex

lebih ketat terhadap penggunaan suspend account secara realization toward budget allocations on

bulanan serta monitoring harian akurasi pembukuan. a monthly basis, a more stringent monitoring on the use of

- Implementasi sentralisasi LSMK (Laporan Sistem Moneter suspended account on a monthly basis as well as the daily

dan Keuangan) XBRL dan sentralisasi laporan SID (Sistem monitoring of the accuracy of bookkeeping.

Informasi Debitur) untuk seluruh Cabang se-Indonesia - Implementation of centralized LSMK (Monetary and

yang diselesaikan pada tahun 2015. Financial System Report) XBRL and centralization of SID

- Asistensi dan pendampingan terhadap pelaksanaan audit report (Debtor Information System) for all Branches

oleh KAP (Kantor Akuntan Publik) sehingga disclosure throughout Indonesia which was completed in 2015.

laporan keuangan tahun 2015 telah memenuhi standar - Assisted the audit implementation of KAP (Public

yang diharapkan. Accounting Firm) thus the disclosure of financial

- Penerapan tax compliance secara konsisten dan tax statements 2015 has met the expected standards.

planning yang diselaraskan dengan kinerja perusahaan


- Implementation of tax compliance consistently and tax
yang mulai dijalankan pada tahun 2015.
planning adjusted with company's performance which was
started in 2015.

Prioritas 2016
Priority 2016
Sesuai dengan tema kinerja pada tahun 2016 yaitu Surviving In line with the performance theme of 2016, namely Surviving The
The Turbulence: Quality & Sustainable Growth, maka beberapa Turbulence: Quality & Sustainable Growth, then some of the main
prioritas utama pada tahun 2016 adalah sebagai berikut: priorities in 2016 are as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

1. Pengendalian kinerja keuangan yang lebih baik, khususnya 1. Better financial performance control, particularly in monitoring
dalam pemantauan kinerja penghimpunan dana murah, the performance of funding, business expansion and monitoring
ekspansi bisnis dan pemantauan kualitas portofolio aktiva the quality of productive assets portfolio and monitoring key
produktif serta pemantauan rasio-rasio keuangan kunci yang financial ratios which is performed at the level of bankwide,
dilakukan pada level bankwide, business units dan Kantor business units, and Branch Offices.
Cabang. 2. Implementation of Regional Office, which serves to support
2. Implementasi Kantor Wilayah, yang berfungsi untuk mendukung business development in the area and supervises operations
pengembangan bisnis di areanya dan melakukan supervisi and services across outlets as well as ensuring that the design
operasional dan layanan seluruh outlet serta memastikan process is made to run efficiently and effectively.
bahwa desain proses yang dibuat dapat berjalan secara efisien 3. Strengthening synergies with BNI, particularly by utilizing the
dan efektif. extensive network of BNI for supply- chain financing and
3. Penguatan sinergi dengan BNI, khususnya dengan marketing consumer products. In addition, there will be
memanfaatkan jaringan relasi BNI yang luas untuk pembiayaan utilization optimization of BNI network through SCO (Sharia
supply chain dan pemasaran produk- produk konsumer. Selain Channeling Outlet) and Collocation of BNI Financial Center
itu juga dilakukan optimalisasi pemanfaatan jaringan BNI (BFC).
melalui SCO (Syariah Channeling Outlet) dan Kolokasi BNI
Financial Center (BFC). 4. Initiation of capital strengthening to accelerate the company

4. Inisiasi penguatan permodalan untuk percepatan perusahan toward BUKU-3, thus opening wider opportunities in exploring

masuk BUKU-3 sehingga terbuka peluang yang lebih luas dalam the business of Hajj and Umrah as well as remittance business.

menggarap bisnis haji dan Umrah dan bisnis remittance.

RISIKQ BISNIS KQMERSIAL DAN R1TEL


COMMERCIAL AND RETAIL BUSiNESS RiSK

Secara garis besar, pengelolaan manajemen risiko BNI Syariah Broadly speaking, risk management of BNI Syariah is done
dilakukan melalui pengelolaan risiko melalui permodalan dan through the risk management of capital and risk management of
pengelolaan risiko melalui aktivitas operasional, sehingga operational activities, so as to achieve the inherent risk
diharapkan tercapainya pengelolaan risiko yang melekat dalam management the overall business management.
pengelolaan bisnis secara keseluruhan.

Pengelolaan Risiko Melalui Permodalan


RISK MANAGEMENT THROUGH CAPITAL

BNI Syariah memastikan memiliki kecukupan modal untuk mengatasi BNI Syariah ensures to have adequate capital to address credit risk,
risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional, berdasarkan market risk and operational risk, based on the provisions of the
ketentuan dari regulator yang selaras dengan ketentuan internasional regulator in line with international regulations (Basel II). In addition to
(Basel II). Selain perhitungan tersebut, BNI Syariah telah these calculations, BNI Syariah has floated the calculation of capital
mengambangkan perhitungan kecukupan permodalan dengan adequacy with the approach of Internal Capital Adequacy Assessment
pendekatan Internal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP). Process (ICAAP). Assessment of ICAAP includes the active supervision
Penilaian ICAAP antara lain mencakup pengawasan aktif Dewan of the Board of Commissioners and Board of Directors, the capital
Komisaris dan Direksi, penilaian kecukupan modal, pemantauan dan adequacy assessment, monitoring and reporting, as well as internal
pelaporan, serta pengendalian internal. controls.

Dalam rangka perhitungan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR),


BNI Syariah telah mengukur dengan berbagai metode In terms of the calculation of Risk Weighted Assets (RWA), BNI Syariah
has measured it with various methods that have been set

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

yang telah ditetapkan oleh regulator, antara lain: by the regulator, among others:
1. Untuk risiko kredit, BNI Syariah menggunakan pendekatan
1. For credit risk, BNI Syariah uses the approach of Standard
Standar Basel I.
Basel I.
2. Untuk risiko pasar, BNI Syariah menggunakan metode
2. For market risk, BNI Syariah uses standardized approach,
standar (standardized approach), sedangkan secara
while internally BNI Syariah has used value at risk as the
internal BNI Syariah telah menggunakan value at risk
internal model.
sebagai internal model.
3. For operational risk, BNI Syariah uses Basic Indicator
3. Untuk risiko operasional, BNI Syariah menggunakan
Approach and gradually simulating the use of Standardized
metode Pendekatan Indikator Dasar (Basic Indicator
Approach Method.
Approach) dan secara bertahap sedang mensimulasikan
penggunaan metode Pendekatan Standar (Standardized
Method).

Untuk posisi Desember 2015, perhitungan ATMR dan kecukupan


As of December 2015, the calculation of RWA (ATMR) and capital
modal ditunjukkan pada tabel berikut:
adequacy is shown in the following table:

31 Desember 31 Desember
2015 2014

(dalam jutaan (dalam jutaan


KOMPONEN MODAL Rupiah) Rupiah) Pertumbuhan
CAPITAL COMPONENT Growth

December 31, 2015 December 31,


(in million Rupiah) 2014 (in million
Rupiah)
I. KOMPONEN MODAL
CAPITAL COMPONENT
A. 2,064,262 1.868.375 10.48%

Modal Inti (Tier 1) Tier 1 Capital


Modal Inti Utama 2,064,262 1.868.375 10.48%
Main Core Capital
1. Modal Disetor 1,501,500 1.501.500 0.00%

Paid-in Capital
2. Net Profit 114,263 81.625 39.99%
Net Profit

3. Estimasi Laba Ditahan 378,499 245.250 54.33%


Estimated Retain Capital
4. Cadangan Umum 70,000 40.000 75.00%
General Reserve
Modal Inti Tambahan - - -

Additional Core Capital


B. 189,919 135.983 39.66%

Modal Pelengkap (Tier 2) Tier 2 Capital


43,838
Selisih Penilaian Kembali Aset Tetap Gain on
Revaluation of Assets
146,081 135.983 7.43%

Cadangan Umum dari Penyusutan


Penghapusan Aktiva Produktif General
Reserves of Productive Assets Depreciation
C. - - -
Modal Pelengkap Tambahan (Tier 3) Tier 3
Capital
II. TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP 2,254,181 2.004.357 12.46%
TOTAL CORE AND SUPPLEMENTARY CAPITAL
III.
AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) 12,414,816 10.686.023 16.18%
UNTUK RISIKO KREDIT
RISK-WEIGHTED ASSETS (RWA) FOR CREDIT RISK

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

IV. 32,478 192.597 -83.14%

AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK


RISIKO PASAR
RISK-WEIGHTED ASSETS (RWA) FOR MARKET RISK
V. 2,111,736 1.450.279 45.61%

AKTIVA TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK


RISIKO OPERASIONAL RISK-WEIGHTED ASSETS (RWA) FOR
OPERATIONAL RISK
VI. 18.11% 18,42% -1.71%
RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
UNTUK RISIKO KREDIT DAN RISIKO PASAR (VI = V :
(III+IV))
MINIMUM CAPITAL ADEQUACY RATIO FOR CREDIT AND
MARKET RISK (VI = V : (III+IV))
VII. 15.48% 16,26% -4.76%

RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM


UNTUK RISIKO KREDIT, RISIKO PASAR, DAN RISIKO
OPERASIONAL (VII = V : (III+IV+V)) MINIMUM CAPITAL
ADEQUACY RATIO FOR CREDIT, MARKET, AND
OPERATIONAL RISK (VII = V : (III+IV+V))
Berdasarkan simulasi perhitungan beban modal risiko kredit, risiko Based on a calculation simulation of capital expenses credit risk,
pasar dan risiko operasional dengan pendekatan yang telah market risk and operational risk with the approach that has been
disampaikan di atas, ATMR pada periode Desember 2015 masing- presented above, RWA in the period of December 2015 were RWA for
masing adalah ATMR untuk risiko kredit sebesar Rp12,4 triliun, ATMR credit risk amounted to Rp12.4 trillion, RWA for market risk amounted
untuk risiko pasar sebesar Rp32,48 miliar dan ATMR untuk risiko to Rp32.48 billion, and RWA for operational risk amounted to Rp2.11
operasional sebesar Rp2,11 triliun, sehingga posisi KPMM per trillion, thus the position of KPMM as of December 2015 amounted to
Desember 2015 sebesar 15,48%. 15.48%.

Sedangkan pada periode Desember 2014, ATMR untuk risiko kredit While in the period of December 2014, RWA for credit risk amounted
sebesar Rp10,7 triliun, ATMR untuk risiko pasar sebesar Rp192,56 to Rp10.7 trillion, RWA for market risk amounted to Rp192.56 billion
miliar dan ATMR risiko operasional sebesar Rp1,4 triliun sehingga and RWA for operational risk amounted to Rp1.4 trillion thus the
posisi KPMM per Desember 2014 sebesar 16,26%. Pada tahun 2014 position of Minimum CAR (KPMM) as of December 2014 amounted to
BNI Syariah belum diwajibkan memperhitungkan 3 (tiga) risiko dalam 16.26%. In 2014 BNI Syariah was not required to include three (3) risks
menentukan besarnya KPMM sehingga perhitungan ATMR ketiga in determining the Minimum CAR (KPMM) thus these RWA
risiko tersebut digunakan untuk perhitungan internal. Sedangkan calculations was only used for internal calculations. While for the
untuk kepentingan pelaporan ke OJK rasio KPMM BNI Syariah dihitung purposes of reporting to the OJK, the Minimum CAR (KPMM) of BNI
dengan memperhitungkan ATMR untuk risiko kredit dan ATMR untuk Syariah is calculated by taking into account the RWA for credit risk and
risiko pasar, dengan besarnya KPMM sebesar 18,42%. RWA for market risk, with the total Minimum of CAR (KPMM) at
18.42%.
Jika dibandingkan antara KPMM tahun 2015 dengan tahun 2014
dengan memperhitungkan ketiga risiko tersebut, KPMM BNI Syariah If comparing the Minimum CAR of 2015 to 2014 by taking into account
pada tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 4,76% seiring dengan these three risks, Minimum CAR of BNI Syariah in 2015 decreased by
pertumbuhan (growth) bisnis BNI Syariah khususnya pada 4.76% in line with the business growth of BNI Syari- ah, especially in
pertumbuhan penyaluran dana bank. the growth of funding.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pengelolaan Risiko Melalui Aktivitas Operasional


Risk Management through Operational Activity
Pengelolaan risiko melalui aktivitas operasional ditujukan untuk Risk management through operational activities aimed at managing
mengelola risiko utama seperti kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, major risks such as risk of credit, market, liquidity, operational, and
risiko operasional, dan risiko lainnya pada level yang dapat diterima other risks at the acceptable level of the bank.
bank. BNI Syariah menerapkan risk appetite dan risk tolerance dalam BNI Syariah implements risk appetite and risk tolerance in the form of
bentuk kebijakan limit dan sistem limit. Penetapan risk appetite dan limit policy and limit system. Determination of risk appetite and risk
risk tolerance BNI Syariah disusun dengan mempertimbangkan tolerance of BNI Syariah is prepared by taking into account the
perspektif Direksi, Rencana Bisnis Bank, Hasil Keputusan Komite perspective of the Board of Directors, the Bank Business Plan,
Kebijakan dan Risiko (KKR), Keputusan Komite Asset Liability and Decision of Risk and Policy Committee (KKR), Decision of the Asset
Management serta keputusan-keputusan lainnya yang diputus oleh Liability and Management Committee as well as other decisions made
Direksi (seperti penentuan limit dan lain sebagainya). by the Board of Directors (such as setting limits, and many others).

Penetapan limit didasarkan atas limit secara keseluruhan, limit per Limit stipulation is based on the overall limit, the limit per risk type
jenis risiko maupun limit per aktivitas fungsional tertentu yang and a limit per specific functional activities that have risk exposure.
memiliki eksposur risiko. Kebijakan limit tidak saja berfungsi dalam Limit policy is not only useful in the risk control process, but also to
proses pengendalian risiko namun juga mendorong strategi bisnis dan encourage the business strategy and business expansion into growth
ekspansi bisnis ke dalam koridor pertumbuhan dengan profil corridor with the optimal risk-reward profile.
risk-reward yang optimal.

Pengelolaan risiko kredit dilakukan melalui front end, middle end dan Credit risk management is done through the front end, middle-end,
back end. Pengelolaan risiko pasar dan risiko likuiditas dilakukan and back end. The management of market risk and liquidity risk is
melalui sistem limit. Pengelolaan risiko operasional salah satunya done through limit system. Operational risk management, among
dicerminkan oleh pengisian self assessment PERISKOP secara triwulan others, is reflected through the filling of PERISKOP self assessment on
oleh seluruh unit kerja dan di-review pengisiannya oleh audit internal a quarterly basis by all working units and its contents are reviewed by
serta unit risk management berperan sebagai unit yang menganalisis internal audit and risk management unit which serves as the unit that
setiap risiko operasional yang ada di seluruh unit kerja. analyzes every operational risks in all business units.
1. Pengelolaan Risiko Kredit
1. Credit Risk Management
Risiko kredit di antaranya berasal dari aktivitas penyediaan
Credit risk, among others, is derived from funding activity,
dana, antara lain pemberian pembiayaan,
financing provision, placement/bills to other banks and
penempatan/tagihan kepada bank lain dan surat berharga
bonds on the other party. Credit risk management aims to
pada pihak lain. Pengelolaan risiko kredit bertujuan untuk
measure, anticipate, and minimize losses due to the
mengukur, mengantisipasi dan meminimalisir kerugian
failure of the debtor or counterparty to meet their
akibat kegagalan nasabah debitur atau counterparty
obligations.
dalam memenuhi kewajibannya.

Proses kredit dan pengelolaan risiko kredit dilakukan


secara terintegrasi oleh unit bisnis, unit operasional dan
The credit process and credit risk management are done in
unit risiko bisnis. Dalam pelaksanaannya, didukung oleh
an integrated manner by the business units, operational
sistem yang terintegrasi dan dilakukan secara end-to- end.
units and units of business risk. In practice, it is also
Kebijakan Pembiayaan supported by integrated systems and carried end to end.
Sebagai pedoman dalam pengelolaan kredit secara
Financing Policy
end-to-end, BNI Syariah memiliki kebijakan yang
As an end to end guideline of credit management, BNI
dinamakan dengan Kebijakan Pembiayaan Bank.
Syariah has a policy namely Bank Financing Policy. De-
Penjabaran kebijakan kredit dituangkan dalam Kebijakan
scription of credit policy is outlined in Risk Management
Umum Manajemen Risiko, Kebijakan pembiayaan Bank,
General Policy, Bank Financing Policy, Standard Operating
Standard Operating Procedure (SOP) Pembiayaan Syariah
Procedure (SOP) of Sharia Financing and Decision of Risk
dan Keputusan Komite Kebijakan
and Policy Committee. Credit management process begins
with the determination of the target market,

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dan Risiko. Proses pengelolaan kredit diawali dengan conduct a risk assessment and monitoring of credit
penetapan target market, melakukan risk assessment dan provision.
monitoring atas pemberian kredit.

Persetuiuan Kredit Financing Approval


Secara umum, pembiayaan di BNI Syariah dibagi menjadi Generally, financing in BNI Syariah is divided into two
dua macam yaitu pembiayaan produktif dan pembiayaan types, namely productive financing and consumptive
konsumtif. Pembiayaan produktif yaitu pembiayaan yang financing. Productive financing is a financing which aims to
bertuiuan untuk meningkatkan volume usaha atau increase business volume or production, while
produksi sedangkan pembiayaan konsumtif yaitu consumptive financing is a financing which aims for
pembiayaan yang bertujuan untuk konsumsi. Pembiayaan consumptive purposes. The financing based on Tiering
menurut segmen pembiayaan berdasarkan Tiering terdiri financing segment consists of commercial, medium, small,
dari commercial, medium, small, micro dan consumer. micro and consumer.

Persetujuan dan penetapan limit kredit per segmen


corporate, commercial dan business banking dilakukan Approval and stipulation of credit limits per segment of
analisis kelayakan bisnis melalui Financing Approval corporate, commercial and business banking are carried
Package (FAP). out by analyzing business feasibility through Financing
Approval Package (FAP).
Sedangkan pada segmen retail (small and micro dengan
limit maksimum Rp1 miliar) diukur melalui Electronic While in the retail segment (small and micro with a
Financing Origination (EFO). Segmen ritel (medium dengan maximum limit of Rp1 billion) is measured through the
limit lebih dari Rp1 miliar) analisis Branch Financing Electronic Financing Origination (EFO). Retail segment
Management (BFM). Segmen konsumer diukur dan (medium with a limit of more than Rp1 billion) the analysis
dianalisis melalui scoring pada Electronic Financing is carried out by Branch Financing Management (BFM).
Origination (EFO). Consumer segment is measured and analyzed through
scoring on Electronic Financing Origination (EFO).

Model scoring yang digunakan secara berkala direview, Scoring model which is used regularly is reviewed to ensure
untuk memastikan bahwa scoring tersebut masih relevan that the scoring is still relevant to the complexity and the
dengan kompleksitas dan skala usaha bisnis BNI Syariah. business scale of BNI Syariah.

Dalam proses kredit, agunan yang diterima dapat berupa


objek yang dibiayai kredit (benda bergerak maupun tidak In the process of credit, collateral could be in form of
bergerak), maupun objek yang tidak dibiayai financed object (movable or immovable objects), or
(personalguarantee maupun corporate guarantee). Agunan non-financed objects (personal guarantee and corporate
kredit harus memenuhi kriteria antara lain dapat diikat guarantee). Collateral must meet the following criteria
dengan sempurna, bukan merupakan barang sengketa dan namely could be bound perfectly, not an item of dispute
bisa dieksekusi. and could be executed.

Monitoring Kredit
BNI Syariah mengacu pada regulasi Otoritas Jasa Keuangan Financing Monitoring
(OJK)/Bank Indonesia (BI) dalam memantau kualitas kredit, BNI Syariah refers to the regulation of Financial Services
di antaranya berdasarkan faktor penilaian prospek usaha, Authority (OJK)/Bank Indonesia (BI) in monitoring credit
kinerja nasabah dan kemampuan membayar nasabah. quality, among others, based on the factor of business
prospect assessment, customer's performance and
Secara rutin, BNI Syariah melakukan pemantauan terhadap customer's purchasing ability.
pembiayaan produktif maupun pembiayaan konsumtif.
Pemantauan dilakukan oleh unit bisnis melalui panggilan BNI Syariah carries out regular monitoring on productive
telepon dan kunjungan secara berkala (bulanan, triwulanan financing and consumptive financing. Monitoring is
maupun semesteran). conducted by the business units through calls and visits on
a regular basis (monthly, quarterly and semiannual).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Salah satu alat yang digunakan BNI Syariah untuk One of the tools used by BNI Syariah to monitor the debtor
melakukan pemantauan pada level debitur adalah Traffic is Traffic Light which conducted by Enterprise Risk and
Light yang dilakukan oleh Divisi Manajemen Risiko & Policy Management Division (ERD). Traffic Light is a device
Prosedur Perusahaan. Traffic Light adalah suatu perangkat used to monitor the debtor financing which serves as an
yang digunakan untuk memonitor pembiayaan debitur early warning system. Monitoring process through the
yang berfungsi sebagai early warning system. Proses Traffic Light is performed at least on a quarterly basis, to
monitoring melalui Traffic Light dilakukan minimal secara identify customers that have the potential difficulties in
triwulanan, untuk mengidentifikasi nasabah-nasabah yang meeting their obligations. Based on the results of the
berpotensi kesulitan dalam memenuhi kewajibannya. Traffic Light, the Bank may determine the strategy and
Berdasarkan hasil dari Traffic Light tersebut, Bank dapat early actions to prevent the decline in financing quality. As
menentukan strategi dan tindakan secara dini untuk for micro-financing, monitoring is done using a micro traffic
mencegah terjadinya penurunan kualitas kredit. Sedangkan light, which serves to monitor the performance of branches
untuk pembiayaan mikro, pemantauan dilakukan in managing microfinance. Henceforth, the monitoring of
menggunakan traffic light mikro, yang berfungsi untuk microfinance will be integrated with the monitoring of
memantau kinerja cabang dalam mengelola pembiayaan productive and consumptive financing.
mikro. Untuk selanjutnya, pemantauan pembiayaan mikro
akan diintegrasikan dengan pemantauan pembiayaan
produktif dan konsumtif.

Manajemen Portofolio dan Risiko Konsentrasi Bank telah Portfolio Management and Concentrated Risk The Bank has
dapat mengalokasikan modal dan menerapkan prinsip been able to allocate capital and apply the principle of
active portfolio management dalam pengelolaan risiko active portfolio management in credit risk management at
kredit di tingkat portfolio dengan mengacu dalam available the portfolio level by referring to the available space on
space pada Financing Eksposure Limit (FEL) yang terdiri dari Financing Exposure Limit (FEL), which consists of 10
10 sektor ekonomi yang akan muncul di seluruh tahapan economic sectors that will appear in all stages of credit risk
pengelolaan risiko kredit. Pembagian terhadap 10 sektor management. The division of the 10 economic sectors will
ekonomi ini bertujuan untuk menghindari pembiayaan aim to avoid concentrated financing in a single industry
yang terkonsentrasi pada satu sektor industri. sector.

Pengelolaan risiko konsentrasi dilakukan antara lain


dengan diversifikasi sektor industri sesuai dengan Industry
Rating Rate (IRR) dengan memperhitungkan faktor-faktor Concentrated risk management, among others, is carried
antara lain prospek industri/sektor, keahlian internal Bank out through industrial sector diversification in accordance
dan kinerja portofolio. with Industry Rating Rate (IRR) by taking into account
Untuk setiap sektor ditetapkan Industry Limit yang factors of industry/sector prospect, the Bank's internal
menerapkan alokasi kredit maksimum pada setiap sektor expertise and portfolio performance. Each sector is
industri sesuai dengan limit sektor industri. Limit industri assigned with Industry Limit which apply the maximum
berbeda-beda sesuai dengan tingkat risk and return dari credit allocation to any industry sector in accordance with
industri tersebut. Sedangkan pengelolaan risiko the limit of industry sector. Industry limit is vary according
konsentrasi pada level debitur ditetapkan melalui to the level of risk and return of the industry. While the
ketentuan internal yaitu house limit, dilakukan secara lebih concentrated risk management at the level of debtors is
konservatif dibandingkan dengan Batas Maksimum established through internal regulations namely house
Pemberian Kredit (BMPK) yang ditetapkan Otoritas Jasa limit, which is performed more conservatively than the
Keuangan. Maximum Financing Limit (BMPK) set by the Financial
Services Authority.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

K0MP0SISI KREDIT PER SEKTOR EKONOMI (DESEMBER 2015)


Credit Composition per Economic Sector

•»»

2%
Pertanian, Perburuan dan Sarana Pertanian
Agricultural, Livestock and Agricultural Facilities


2%
Pertambangan
Mining


5%
Industri Pengolahan
Processing Industry


1%
Listrik, Gas, dan Air
Electricity, Gas and Water


2%
Konstruksi
Construction


11%
Perdagangan, Restorasi dan Hotel
Trade, Restaurant and Hotel


1%
Pengangkutan, Pergudangan dan Komunikasi
Transportation, Warehousing and Communication


16%
Jasa-Jasa Dunia Usaha
Services Bussines


5%
Jasa-Jasa Sosial Masyarakat
Social Community Services


55%
Lain-Lain
Miscellaneous

SUB SEKTOR EKONOMI KATEGORI "LAIN-LAIN"


Sub Economic Sector Category Miscellaneous

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

••• ------------------- 0 ------------------ •••

85%
■ Perumahan
Housing

1%
■ Kendaraan
Vehicles


1%
Alat-alat Rumah Tangga
Household Appliances


13%
Lainnya
Others

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Berdasarkan grafik di atas, komposisi kredit per sektor ekonomi Based on the above charts, the largest financing composition per
terbesar berada pada sektor lain-lain (sebesar 55%), yang meliputi economic sector was others sector (amounted to 55%), which
pembiayaan perumahan, kendaraan, alat-alat rumah tangga dan includes financing for house, vehicle, household appliances and
lainnya, kemudian diikuti dengan sektor jasa-jasa dunia usaha dan others, followed by the services sector and trade, restaurant, and
perdagangan, restoran dan hotel. hotel.

Pertumbuhan dan Kualitas Pembiayaan Selama tahun Financing Growth and Quality
2015, BNI Syariah membukukan pertumbuhan During 2015, BNI Syariah recorded financing growth
pembiayaan untuk seluruh segmen tumbuh 18,09% (YoY) for the entire segment amounted to 18.09%
atau menduduki rangking 2 dalam peers group. (YoY) or ranked number 2 in the peers group. The
Pencapaian tersebut diperoleh melalui penerapan proses achievement was earned through the implementation of
kredit secara terintegrasi dan andal, yang meliputi proses integrated and reliable financing process, which includes
identifikasi sektor pembiayaan yang potensial, proses the identification of potential financing sector, accurate
underwriting yang akurat dan ketat, proses monitoring and strict underwriting process, sustainable financing
pembiayaan secara berkelanjutan, portfolio management monitoring process, comprehensive portfolio
yang komprehensif dan penyelesaian kredit bermasalah management and discipline settlement of nonperforming
secara disiplin. loans.

Pada kondisi ekonomi nasional dan global tidak stabil, BNI


Syariah berusaha keras dengan berbagai strategi untuk At the unstable national and global economic conditions,
mengendalikan tingkat NPF pada batas toleransi (risk BNI Syariah strived with a variety of strategies to control
tolerance) yang ditetapkan manajemen sebesar 3%. the level of NPF at the limit of tolerance (risk tolerance)
Realisasi NPF BNI Syariah per Desember 2015 sebesar set by the management of 3%. NPF realization of BNI
2,53% atau meningkat sebesar 38,8% (YoY). Syariah as of December 2015 amounted to 2.53%, an
increase of 38.8% (YoY).
2. Pengelolaan Risiko Pasar
Risiko pasar adalah risiko pada posisi neraca dan rekening 2. Market Risk Management
administratif akibat perubahan harga pasar, antara lain Market risk is the risk on the balance sheet and
risiko berupa perubahan nilai dari aset yang dapat administrative account as a result of changes in market
diperdagangkan atau disewakan. prices, among other risk such as changes in the value of
assets that could be traded or leased.
Pengendalian risiko pasar dilakukan melalui penetapan
limit risiko pasar yang di-review secara berkala, antara lain Market risk control is done through the stipulation of
limit Posisi Devisa Neto (PDN), limit portofolio surat market risk limit which is reviewed regularly, among
berharga syariah, Limit VaR dan CaR. Terhadap others limit of Net Open Position (NOP), limit of sharia
pemenuhan limit tersebut, dilakukan pemantauan melalui bond portfolio, Limit of VaR and CaR. The compliance of
laporan portofolio Treasury. these limit is monitored through the Treasury portfolio
report.
Dalam rangka memastikan kemampuan bank untuk
mengantisipasi unexpected loss, maka bank secara berkala In order to ensure the bank's ability to anticipate
menghitung Kewajiban Penyediaan Modal Minimum unexpected loss, the bank regularly calculates the Capital
(KPMM) dengan memperhitungkan risiko pasar Adequacy Ratio (CAR) with market risk using the
menggunakan metode Standardized Approach yang Standardized Approach which is reported regularly every
dilaporkan secara berkala setiap bulan. month.

3. Pengelolaan Risiko Likuiditas


Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Bank 3. Liquidity Risk Management
untuk memenuhi kewajiban yang jatuh tempo dari sumber Liquidity risk is the risk due to the inability of the Bank to
pendanaan arus kas dan/atau aset likuid berkualitas tinggi meet its maturing obligations of the funding sources of
yang dapat diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas dan cash flow and/or high-quality liquid assets that can be
kondisi keuangan Bank. Risiko likuiditas Bank diukur pledged, without disrupting the activities and financial
melalui beberapa indikator, antara lain secondary reserve condition of the Bank. The Bank's liquidity risk is measured
(cadangan likuiditas), dan Financing to Deposit Ratio by several indicators, among others, the secondary
(FDR), pengendalian risiko likuiditas dilakukan dengan reserve (liquidity reserves), and Financing to Deposit Ratio
menetapkan limit-limit yang mengacu pada ketentuan (FDR), liquidity risk control is done by setting limits which
regulator maupun internal. refers to the provision and internal regulator.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Bank memiliki batasan cadangan likuiditas dalam bentuk SR Bank has a limited liquidity reserve in the form of Ideal SR,
Ideal, yang di-review secara berkala setiap semester. Untuk which is reviewed on a regular basis each semester. To
mengetahui dampak perubahan faktor pasar maupun faktor determine the impact of changes in market factors and internal
internal pada kondisi ekstrem (krisis) terhadap kondisi likuiditas, factors to extreme conditions (crisis) to liquidity, the Bank
Bank melakukan stress testing risiko likuiditas secara berkala. conducts liquidity risk stress testing on a regular basis.

Dalam penerapan Basel III, BNI Syariah secara konsolidasi In the application of Basel III, BNI Syariah consolidated with
dengan BNI Induk telah melakukan uji coba perhitungan LCR Bank BNI to conduct trials calculation of LCR (Liquidity Coverage
(Liquidity Coverage Ratio) pada bulan September - Desember Ratio) in September - December 2015. Position of BNI Syariah's
2015. Posisi LCR BNI Syariah pada Desember 2015 sebesar LCR as of December 2015 amounted to 205%.
205%.
4. Operational Risk Management
Operational risk is occured due to inadequate or failed internal
4. Pengelolaan Risiko Operasional
processes, human error, system failure, or exsternal factors
Risiko operasional dapat disebabkan karena ketidakcukupan
affecting the operations of the Bank.
dan atau tidak berfungsinya proses internal, kesalahan manusia,
kegagalan sistem, atau adanya faktor eksternal yang
mempengaruhi operasional Bank.

Operational risk management could effectively reduce losses


Manajemen Risiko operasional yang efektif dapat menekan
from operational risk. Operational Risk Management framework
kerugian akibat risiko operasional. Kerangka kerja Manajemen
refers to the regulation of Bank Indonesia, Financial Services
Risiko Operasional mengacu pada regulasi Bank Indonesia,
Authority, Basel and prevailing internal regulations. Currently,
Otoritas jasa Keuangan,
the Bank has a risk management policy that covers operational
Basel dan ketentuan internal yang berlaku. Pada saat ini, Bank
risk management, the Risk Management General Policy (KUMR),
telah memiliki kebijakan manajemen risiko yang mencakup
Business Continuity Plan (BCP) Policy and the Implementation
manajemen risiko operasional, yaitu Kebijakan Umum
Guidelines of Risk Management. One of the functions of
Manajemen Risiko (KUMR), Kebijakan Business Continuity Plan
Standard Operating Procedure (SOP) is to mitigate operational
(BCP) dan Petunjuk Pelaksanaan Manajemen Risiko. Salah satu
risks that exist in every unit.
fungsi Standard Operating Procedure (SOP) adalah untuk
memitigasi risiko operasional yang ada di setiap unit.

In the process of operational risk management, the Bank uses


Dalam proses manajemen risiko operasional, Bank
the device namely Whistleblowing System (WBS) and
menggunakan perangkat antara lain Whistleblowing System
Operational Risk Tool (PERISKOP) consisting of self assessment
(WBS) dan Perangkat Risiko Operasional (PERISKOP) yang terdiri
and Loss Event Database (LED).
dari self assessment dan Loss Event Database (LED).

Business Continuity Management (BCM)


Business Continuity Management (BCM)
Untuk menjamin kelangsungan bisnis & operasional Bank dalam
To ensure continuity of the business and operations of the Bank
kondisi bencana, Bank memiliki rencana komprehensif yang
in a state of disaster, the Bank has a comprehensive plan that is
terdokumentasi, teruji dan tercakup dalam Business Continuity
documented, tested and included in the Business Continuity
Management (BCM). BCM meliputi Emergency Response,
Management (BCM). BCM includes Emergency Response,
Disaster Recovery Plan (DRP) dan Business Continuity Plan
Disaster Recovery Plan (DRP) and Business Continuity Plan
(BCP). Emergency Response adalah panduan yang digunakan
(BCP). Emergency Response is a guide used to ensure the
untuk menjamin keamanan dan keselamatan jiwa pegawai
security and safety of life of employees in disastrous condition,
dalam kondisi bencana, DRP adalah rencana kerja untuk
DRP is a work plan for the preparation and recovery from
persiapan dan pemulihan dari bencana yang berdampak pada
disaster impact on Information Technology services, while BCP
layanan Teknologi Informasi, sedangkan BCP adalah prosedur &
is the procedure and information so as to maintain the
informasi yang dibuat untuk menjaga kelangsungan operasional
continuity and operating a work unit.
suatu unit kerja.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

5. Risiko Lain 5. Other Risks


Di samping risiko-risiko utama, Bank juga memahami adanya In addition to major risks, the Bank also regards the other risks
risiko-risiko lain yang harus dikelola, antara lain risiko hukum, that must be managed, among others, risk of legal, compliance,
kepatuhan, stratejik, reputasi, imbal hasil, dan investasi. strategic, reputation, yield, and investment. All of these risks as
Keseluruhan risiko tersebut bersama dengan risiko-risiko utama well as major risks are assessed and measured every quarter
setiap triwulan dinilai dan diukur salah satunya dengan laporan with a risk profile report.
profil risiko.
Business risks are carried out bankwidely through Enterprise
Pengelola risiko-risiko secara bankwide dilakukan oleh Divisi Risk and Policy Management Division (ERD) and supported
Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan serta didukung directly by risk owners, among others Compliance Desk, Legal
langsung oleh risk owner, antara lain Satuan Kerja Kepatuhan, Division, Strategy and Finance Division, Corporate Secretary and
Divisi Hukum, Divisi Strategi & Keuangan, Divisi Kesekretariatan Communication Division, Treasury and International Division.
& Komunikasi Perusahaan, Divisi Tresuri & Internasional.
In terms of legal risk, the Bank continues to improve the legal
Dalam hal risiko hukum, Bank terus berusaha meningkatkan risk control, by ensuring every activity/transaction banking
pengendalian risiko hukum, antara lain dengan memastikan operations has been reviewed from a legal standpoint.
setiap kegiatan/transaksi operasional perbankan telah
mendapat kajian dari sisi hukum.
In terms of strategic risk, the Bank reviews the performance and
Dalam hal risiko stratejik, Bank melakukan review kinerja dan evaluates the policy of business targets formulation and
evaluasi kebijakan penyusunan target bisnis dan melakukan undertakes corrective measures in the strategy plan and
langkah-langkah perbaikan dalam rencana strategi dan target business targets by taking into account the internal and external
bisnis dengan mempertimbangkan kondisi internal dan conditions, if necessary.
eksternal, apabila diperlukan.
In terms of compliance risk, the Bank has always assess the
Dalam hal risiko kepatuhan, Bank selalu menilai kecukupan adequacy of compliance with prevailing regulations and
kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan yang legislation.
berlaku.
In terms of reputation risk, the Bank has customer service
Dalam hal risiko reputasi, Bank telah memiliki standar layanan standards which are regularly monitored by the Operational
nasabah yang dipantau secara berkala oleh Divisi Operasional, Division, in addition the Bank has units that address negative
selain itu Bank telah memiliki unit yang berfungsi untuk news in the media.
menangani berita negatif di media massa.

6. Simulasi Kondisi Terburuk dan Stress Testing Stress 6. Worst Conditions Simulation and Stress Testing Stress
testing digunakan antara lain untuk: testing is used among other things to:
- Mengevaluasi ketahanan Bank dalam - Evaluate the resilience of Bank in facing a scenario of
mengahadapi suatu skenario kejadian eksternal yang extreme external events (exception) but may occur;
ekstrim (exception) tetapi mungkin terjadi; - As a basis for decision-making (contingency plan);
- Sebagai dasar dalam pengambilan keputusan
(contingency plan); - In compliance with the provisions of the
- Sebagai pemenuhan ketentuan regulasi; regulation;
- Estimate the amount of loss, estimate the resilience of the
- Mengestimasi besarnya kerugian, mengestimasi Bank's capital to absorb losses and to identify steps that
ketahanan modal Bank dalam menyerap kerugian serta should be taken to mitigate risk and maintain capital.
mengidentifikasi langkah-langkah yang harus dilakukan
untuk memitigasi risiko dan menjaga modal.

Simulasi stress testing didukung oleh skenario yang Simulation of stress testing scenarios that are supported by
aktual, model-model yang komprehensif dan sistem actual, comprehensive models and automated measuring
perhitungan yang terotomasi. Saat ini, BNI Syariah telah systems. Currently, BNI Syariah has conducted stress testing

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

melakukan stress testing untuk risiko pasar dan risiko likuiditas for market risk and liquidity risk as well as the capital adequacy by
serta terhadap kecukupan modal dengan memperhitungkan taking into account the credit risk, market risk, and operational risk. In
faktor risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional. Selain itu, addition, the Bank also specifically conducts stress testing to assess
secara khusus Bank juga melakukan stress testing untuk menilai the robustness of liquidity through liquidity stress testing. While the
ketahanan likuiditas melalui stress testing likuiditas. Sedangkan market risk stress testing was performed occasionally if there is
stress testing risiko pasar dilakukan secara insidentil jika volatility in the market.
terdapat gejolak di pasar.

7. Pencapaian Kinerja Tahun 2015 7. Performance Achievement 2015


Selama tahun 2015, program kerja dalam penerapan During 2015, the work programs in the implementation of risk
manajemen risiko yang telah dilakukan oleh BNI Syariah adalah management that has been done by BNI Syariah were as
sebagai berikut: follows:
a. Risiko Pembiayaan a. Financing Risk
1) Me-review Financing Exposure Limit (FEL) per Sub 1) Reviewed Financing Exposure Limit (FEL) per
Sektor versi BNI Syariah. Sub-sector version of BNI Syariah.
2) Pemantauan risiko nasabah melalui traffic light dan 2) Monitored customer risk through the traffic light and
pelaporan secara berkala kepada Manajemen BNI periodically reported to the Management of BNI
Syariah. Syariah.
3) Optimalisasi Electronic Financing Origination (EFO): 3) Optimized the Electronic Financing Origination (EFO):
Pengembangan EFO Traffic Light Mikro. Development of EFO Micro Traffic Light.
4) Penyusunan petunjuk teknis perhitungan Financing 4) Prepared the technical guidelines of Financing
Eksposure Limit (FEL). Exposure Limit (FEL) calculation.
b. Risiko Pasar b. Market Risk
1) Review Kebijakan Aktiva Produktif Pasar Uang dan 1) Reviewed Policy Money Market and Capital Market
Pasar Modal. Productive Assets.
2) Me-review penetapan limit SR ideal (Rupiah dan 2) Reviewed the ideal limit of SR (Rupiah and Foreign
Valas) dan limit Risiko pasar (VaR dan CaR). Exchange) and market risk limit (VaR and CaR).
3) Pembuatan petunjuk teknis perhitungan limit risiko 3) Prepared the technical guidelines of market risk limit
pasar (VaR dan CaR). (VaR and Car) calculation.
4) Stress testing likuiditas. 4) Stress testing of liquidity.
5) Pengembangan metode forecasting nilai tukar. 5) Developed the forecasting method of exchange rate.

c. Operational Risk
c. Risiko Operasional
1) Pengembangan SA PERISKOP cabang mikro. 1) Developed the SA PERISKOP of micro branches.

2) Review Parameter pengisian SA PERISKOP 2) Reviewed the filling of SA PERISKOP


(parameter, frekuensi, dampak, penyebab parameters (parameters, frequency, impact,
dan solusi). causes and solutions).
3) Pembuatan modul action plan PERISKOP 3) Prepared action plan module of PERISKOP
Manual. Manual.
4) Review kewenangan pemutus BRO. 4) Reviewed the authority of BRO decision
maker.
5) Perhitungan ATMR Risiko Operasional 5) Calculated the Operational Risk RWA using
menggunakan metode BIA. BIA method.
6) Pembangunan sistem dalam rangka 6) Developed the system in order to develop
pengembangan perhitungan ATMR Risiko operational risk RWA calculation using SA.
operasional menggunakan SA.

d. Integrasi Risiko
d. Risks Integration
1) Review Kebijakan Umum Manajemen Risiko
1) Reviewed the Risk Management General
(KUMR).
Policy (KUMR).
2) Review Buku Pedoman Perusahaan (BPP)
2) Reviewed the Company Guidelines (BPP) of
Manajemen Risiko.
Risk Management.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3) Melakukan asesmen risiko terhadap produk dan aktivitas 3) Conducted a risk assessment of the products and banking
perbankan. activities.
4) Melakukan review parameter profil risiko terhadap 10 4) Reviewed the risk profile parameters of the 10 risks
risiko yang dihadapi oleh BNI Syariah. encountered by BNI Syariah.
5) Penyusunan laporan perhitungan Kewajiban Penyediaan
Modal Minimum (KPMM) sesuai profil risiko. 5) Prepared the calculation report of Minimum Capital
6) Penyusunan penilaian ICAAP (Internal Capital Adequency Adequacy Ratio (CAR) in accordance with risk profile.
Assesment Process). 6) Prepared the assessment of ICAAP (Internal Capital
7) Penyusunan kebijakan Risk Based Approach (RBA). Adequency Assessment Process).
8) Penyusunan petunjuk teknis laporan profil risiko. 7) Prepared the Risk Based Approach (RBA) policy.
8) Prepared the technical guidelines of risk profile report.
e. Anti Fraud
1) Program Larangan Gratifikasi. e. Anti Fraud
2) Penyusunan petunjuk teknis WBS. 1) Gratification Prohibition Program.
3) Review Kebijakan Strategi Anti Fraud . 2) Preparation of WBS technical guidelines.
4) Program Penerapan Strategi Anti Fraud (SAF) antara lain 3) Review of Anti-Fraud Strategy Policy.
melalui program Monday Reminder (MORE) dan Alert 4) Anti-Fraud Strategy (SAF) Implementation Program,
System. among others through Monday Reminder (MORE) and
Alert System.
f. Policy and Procedure
1) Remapping/redesign Buku Pedoman Perusahaan. f. Policy and Procedure
2) Program Pemahaman Buku Pedoman Perusahaan untuk 1) Remapping/redesign Company Guidelines.

pegawai di kantor cabang.


2) Program of Comprehending the Company Guidelines for
employees in the branch offices.
3) Melakukan proses validasi & sertifikasi BPP/Juklak
3) Conduct validation and certification of Company
Perusahaan ditinjau dari aspek manajemen risiko.
Guidelines (BPP) in terms of risk management aspect.

8. Rencana dan Strategi Tahun 2016 8. Plan and Strategy 2016


Memasuki tahun 2016, BNI Syariah telah merencanakan Entering 2016, BNI Syariah has planned a number of
berbagai kegiatan yang bertujuan memperkuat dan activities which aims to strengthen and improve the
meningkatkan kualitas penerapan manajemen risiko, di quality of risk management, among others, includes:
antaranya mencakup:
1) Pengembangan traffic light mikro dan Hasanah 1) Development of micro traffic light mikro and
Card. Hasanah Card.
2) Penyusunan kajian terkait pembiayaan. 2) Preparation of a study related to financing.
3) Review Kebijakan Aktiva Produktif Pasar Uang dan 3) Review the Policy of Money Market and Capital
Pasar Modal. Market Productive Assets.
4) Review SR Ideal Rupiah dan Valas. 4) Review the Ideal SR of Rupiah and Foreign Currency.
5) Review the limit of market risk(VaR and CaR).
5) Review limit risiko pasar (VaR dan CaR). 6) Development/mapping the calculation of RWA for
6) Pengembangan/mapping perhitungan ATMR Risiko market risk with new format.
Pasar dengan format yang baru. 7) Dissemination of BCP policy at head office.
7) Sosialisasi kebijakan BCP kantor pusat. 8) Development/updating the RCSA system.
8) Pengembangan/updating sistem RCSA. 9) Preparation of procedures related to information
9) Penyusunan prosedur terkait pengamanan informasi security of BNI Syariah to mitigate risk of corporate
BNI Syariah untuk mitigasi risiko kebocoran information leakage to external parties.
informasi perusahaan kepada pihak eksternal.
10) Melakukan Asesmen Risiko terhadap produk dan 10) Conduct Risk Assessment on banking products and
aktivitas perbankan. activities.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

11) Melakukan review parameter profil risiko terhadap 10 11) Review the parameter of risk profile on 10 risks
risiko yang dihadapi oleh BNI Syariah. encountered by BNI Syariah.
12) Review Kebijakan Umum Manajemen Risiko. 12) Review the Risk Management General Policy.
13) Review penilaian ICAAP (Internal Capital Adequency 13) Review the assessment of ICAAP (Internal Capital
Assesment Process). Adequency Assesment Process).
14) Penyusunan Standard Operating Procedure Tingkat 14) Preparation of Standard Operating Procedure of
Kesehatan Bank (TKB) Berbasis Risiko. Risk-based Bank Health Level (TKB).
15) Dokumentasi Risk Appetite dan Risk Tolerance BNI Syariah. 15) Documentation of Risk Appetite and Risk Tolerance of BNI
16) Menerapkan Program Penerapan Strategi Anti Fraud (SAF) Syariah.
sebagai bagian dari penerapan manajemen risiko dalam 16) Implement the Anti Fraud Strategy (SAF) as part of risk
mengantisipasi terjadinya Fraud di BNI Syariah. management implementation in anticipating fraud in BNI
17) Database Fraud Profilling. Syariah.
18) Surveillance System.
19) Penyusunan Buku Pedoman tentang Gratifikasi. 17) Fraud Profilling Database.

20) Melakukan proses validasi & sertifikasi BPP/Juklak 18) Surveillance System.

Perusahaan ditinjau dari aspek manajemen risiko. 19) Preparation of Gratification Guidelines.

21) Program Pemahaman BPP. 20) Validate & certify the Company Guidelines (BPP) based on
risk management aspect.
22) Revitalisasi ECG, salah satunya merapikan struktur dan 21) Company Guidelines (BPP) Comprehension Program.
organisasi konten ECG. 22) ECG revitalization, among others by organizing the
structure and ECG content organization.

PEMASARAN
MARKETiNG

Funding Marketing Communication


Funding Marketing Communication
Marketing Communication merupakan salah satu dari perpanjangan Marketing Communication is one of the extension of the BNI Syariah
tangan dari strategi bisnis BNI Syariah untuk menyentuh secara business strategy to directly engage the customers or target market
langsung nasabah ataupun target market BNI Syariah. Strategi of BNI Syariah. Marketing communication strategy of BNI Syariah run
komunikasi pemasaran BNI Syariah yang dijalankan adalah untuk is to interpret, deliver business objectives to the target market of BNI
menerjemahkan, menyampaikan tujuan bisnis kepada target market Syariah and support the achievement of BNI Syariah's business
BNI Syariah dan mendukung tercapainya target bisnis BNI Syariah. targets.

Untuk perwujudan semua hal tersebut, dimulai dari meningkatkan


brand awareness BNI Syariah, memperkuat positioning di industri To realize that, it is started from increasing the brand awareness of
perbankan dan di benak masyarakat, serta merambah ke brand image BNI Syariah's products, strengthen the positioning in the banking
produk yang sudah terbentuk. Funding Marketing Communication industry and in the minds of the target market, as well as venturing
didesain untuk mendukung untuk pencapaian target bisnis DPK BNI into the brand image that has been established. Funding Marketing
Syariah yang ditargetkan sejumlah Rp2,9 triliun. Communication is designed to support the achievement of DPK
business targets of BNI Syariah which targeted at Rp2.9 trillion.
1. Kegiatan Marketing Komunikasi dalam Peningkatan
Awareness 1. Marketing Communication Activity to Increase
Langkah awal untuk mendapatkan brand image yang Awareness
baik di mata konsumen diawali dengan brand The initial step to get a good brand image in the
awareness yang baik. Di awal tahun 2015 tepatnya eyes of consumers begins with good brand
pada tanggal 30 Januari 2015 berlokasi di Rumah awareness. In early 2015 precisely on January 30,
Maroko, BNI Syariah meluncurkan Kartu Haji & 2015, BNI Syariah launched Kartu Haji & Umrah
Umrah Indonesia. Indonesia (Indonesia Hajj & Umrah Cards) located in
Rumah Maroko.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kartu Haji & Umrah Indonesia adalah kartu debit Kartu Haji & Umrah Indonesia is the first debit card
pertama yang diperuntukan khusus untuk nasabah that is intended specifically for customers who will
yang akan melaksanakan ibadah Umrah/ haji. carry out Umrah/Haj. By having Kartu Haji & Umrah
Dengan Kartu Haji & Umrah Indonesia, nasabah Indonesia, the customers could focus on their pray
dapat lebih kusyuk dalam melaksanakan ibadahnya, since there will be no more complexity of carrying
karena tak perlu lagi dipusingkan dengan mengatur and organizing cash. Supported with the MasterCard
dan menjaga uang tunai saat beribadah. Dilengkapi network, the customers could conduct transactions
dengan jaringan MasterCard, nasabah dapat at all ATMs and merchants with the MasterCard
melakukan transaksi di seluruh mesin ATM dan logo. The customers could get Kartu Haji & Umrah
merchant berlogo MasterCard. Untuk mendapatkan Indonesia by opening the account of Tabungan iB
Kartu Haji & Umrah Indonesia adalah dengan Baitullah Hasanah.
membuka Tabungan iB Baitullah Hasanah.

Layanan lainnya diluncurkan pada tahun 2015 Other service launched in 2015 was through the
adalah kerja sama BNI Syariah dengan Kementerian cooperation between BNI Syariah and the Ministry
Keuangan dalam Layanan MPN G2 yang of Finance in MPN G2 service which was held on
dilaksanakan pada tanggal 29 Januari 2015 di January 29, 2015 in Dhanapala Building - Ministry of
Gedung Dhanapala - Kementerian Keuangan. Finance.

Bersama dengan MasterCard, BNI Syariah turut Along with MasterCard, BNI Syariah participated in
berpartisipasi dalam event EXPO Grand Opening the Grand Opening Indonesian Convention and
Indonesian Convention and Exhibition (ICE)- BSD City Exhibition (ICE)-BSD City on August 1 - 9, 2015. In
pada tanggal 1 - 9 Agustus 2015. the event, there was a socialization and education
Pada expo tersebut dilakukan sosialisasi dan edukasi on products that have the facility of MasterCard,
mengenai produk yang memiliki fasilitas MasterCard namely Kartu Haji dan Umrah Indonesia, Kartu
yaitu Kartu Haji dan Umrah Indonesia, Kartu Migran Migran Hasanah, Hasanah Card, and BNI's Virtual
Hasanah, Hasanah Card, dan Virtual Card Number Card Number (VCN).
(VCN) milik BNI.

Kegiatan event lainnya yang dilakukan untuk Other events that were held to increase the brand
meningkatkan brand awareness di antaranya awareness among others, by attending the
mengikuti event-event mandatori dari regulator mandatory events from regulators such as Expo iB
seperti Expo iB Vaganza 2015 yaitu expo pameran Vaganza 2015 namely products exhibition and sharia
produk dan edukasi perbankan syariah yang banking education, which was initiated by OJK along
diinisiasi oleh OJK bersama iB Working Group with iB Working Group Marcomm and conducted in
Marcomm yang dilaksanakan di 15 kota di antaranya 15 cities namely Solo, Mataram, Makassar,
Solo, Mataram, Makassar, Purwokerto, Bengkulu, Purwokerto, Bengkulu, Bogor, Balikpapan,
Bogor, Balikpapan, Banjarmasin, Semarang, Jakarta, Banjarmasin, Semarang, Jakarta, Tasikmalaya,
Tasikmalaya, Cilegon, Medan, Yogyakarta dan Cilegon, Medan, Yogyakarta and Bandung.
Bandung.

BNI Syariah and BNI also attended Pekan Keuangan


Selain itu, BNI Syariah bersama-sama dengan BNI Rakyat (PKR) in which this activity aims to promote
juga mengikuti Pekan Keuangan Rakyat (PKR) di the Bank and Non-Bank financial industry products
mana kegiatan ini bertujuan untuk melakukan which held in four cities namely Banda Aceh,
edukasi produk industri keuangan Bank dan Makassar, Surabaya and Medan.
Non-Bank yang dilaksanakan di empat kota yaitu
Banda Aceh, Makassar, Surabaya dan Medan.
2. Marketing Communication Activity to Strengthen
2. Kegiatan Marketing Komunikasi dalam Memperkuat the Positioning
Positioning Untuk memperkuat positioning BNI To strengthen the positioning of BNI Syariah that
Syariah yang mengusung nilai-nilai Hasanah carries the values of Hasanah (goodness), Funding
(kebaikan), Funding Marketing Communication Marketing Communication held BOD Teaching
mengadakan kegiatan BOD Teaching yaitu program which is an educational program related to Sharia
edukasi

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

terkait Bank Syariah kepada pelajar yang diisi oleh Banking to students by the Board of Directors of BNI
jajaran Direksi BNI Syariah di empat kota yaitu Syariah in the four cities of Palembang, Cirebon,
Palembang, Cirebon, Bukittinggi dan Tanjung Bukittingi and Tanjung Karang. In this activity, BNI
Karang. Pada kegiatan ini, BNI Syariah bukan hanya Syariah not only teached but also spread goodness
mengajar tetapi menyebarkan nilai-nilai kebaikan in terms of educating students to get used to saving
dalam hal mengedukasi pelajar untuk mulai early as delivered directly by the top management
membiasakan diri menabung sejak dini dan of BNI Syariah.
disampaikan langsung oleh jajaran tertinggi di BNI
Syariah.

BNI Syariah juga berkomitmen dalam mendukung BNI Syariah also committed to support the activities
kegiatan-kegiatan baik di bidang pendidikan dan of both education and research by participating in
penelitian dengan ikut berpartisipasi pada Pameran the exhibition organized to enliven the Sharia
yang diselenggarakan untuk meramaikan Forum Economic & Financial Research Forum (FREKS) at the
Riset Ekonomi & Keuangan Syariah (FREKS) di University of Brawijaya, Malang.
Universitas Brawijaya Malang.

Selain kegiatan-kegiatan tersebut, BNI Syariah In addition to these activities, BNI Syariah during
selama 2015 juga banyak memberikan dukungan 2015 also provided a lot of support through the
melalui pemberian dana sponsorship untuk provision of sponsorship funds for positive activities
kegiatan-kegiatan kebaikan dalam berbagai bidang in various fields including in the Launching of One
di antaranya dalam kegiatan Launching One Day Day One Ayat (ODOA) in SMA 38 Jakarta, Muktamar
One Ayat (ODOA) di SMA 38 Jakarta, Muktamar IAIE, IAIE, NUCB Expo,
NUCB Expo, Dies Natalis TI ITS, dan beberapa Dies Natalis TI ITS, and some activities of the
kegiatan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Indonesian Ulema Council (MUI).

Dalam industri keuangan, positioning BNI Syariah


juga diperkuat dengan turut berpartisipasi dalam In the financial industry, the positioning of BNI

event Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) yang Syariah is also strengthened by participating in the

dilaksanakan di Empire Palaca Surabaya tanggal 29 event of Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF)

Oktober - 1 November 2015 dan pada event held at the Empire Palaca Surabaya on October 29

International Islamic Expo (IIE) 2015 yang -November 1, 2015, and in the International Islamic

dilaksanakan di JCC-Senayan pada tanggal 13 - 15 Expo (IIE) 2015 held at JCC-Senayan on November

November 2015. 13 - 15, 2015.

3. Kegiatan Marketing Komunikasi dalam Menciptakan


3. Marketing Communication Activity to Create
Customer Experience Langkah penting selanjutnya
Customer Experience
adalah dengan menciptakan adanya customer
The next important step is to create the customer
experience. Kegiatan BNI Syariah dalam Funding
experience. BNI Syariah activity in funding
Marketing Communication yang dapat menciptakan
marketing communication was to create customer
customer experience di antaranya adalah Pasar
experience through Pasar Rakyat Syariah (Sharia
Rakyat Syariah dan Launching Tabungan Simpel iB
People's Market) and Launching of Tabungan SimPel
Hasanah.
iB Hasanah.

Rangkaian kegiatan Pasar Rakyat Syariah (PRS) di


mana kegiatan yang diinisiasi oleh OJK ini
The event of Pasar Rakyat Syariah was initiated by
merupakan gebrakan dari industri keuangan syariah
OJK and served as a breakthrough of the sharia
untuk muncul dan lebih dikenal oleh masyarakat
financial industry to emerge and be recognized by
luas. Dalam kegiatan ini, BNI Syariah berpartisipasi
the public. In this activity, BNI Syariah participated in
dalam kegiatan Pra-event PRS yaitu Talkshow di
the Pre-event namely Talkshow in UNISMA Bekasi
UNISMA Bekasi serta Business Matching dengan
and Business Matching with the entrepreneurs of
pengusaha Pasar Santa dengan menghadirkan
Pasar Santa (Santa Market) by presenting
praktisi/enterpreneur Bapak Jaya Setiabudi. Selain
practitioner/enterpreneur Mr.
itu, pada acara puncak PRS
Jaya Setiabudi. In addition, at the closing of Pasar
Rakyat Syariah, BNI Syariah invited all

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BNI Syariah mengajak seluruh pegawai beserta employees as well as their families and customers to
keluarga dan nasabah untuk ikut meramaikan participate in OJK Run and created attractive special
kegiatan OJK Run dan membuat beberapa acara events for employees, families, and customers. This
yang menarik khusus untuk pegawai beserta provided different experience for employees, customers,
keluarga dan nasabah. Hal ini memberikan and the public that BNI Syariah is a bank pleasant bank
pengalaman yang berbeda bagi pegawai dan and close to family and customers.
nasabah serta masyarakat luas bahwa BNI Syariah
adalah sebuah Bank yang menyenangkan dan dekat
dengan keluarga dan nasabahnya.
Redevelopment was also carried out to strengthen the

Kegiatan launching Tabungan SimPel iB Hasanah The launching of Tabungan SimPel iB Hasanah in
yang dilaksanakan di Surabaya dengan melibatkan Surabaya which involved students as the audience,
pelajar sebagai audience, dengan belajar sambil contained the activity of learning and playing while
bermain memperkenalkan pentingnya menabung introducing the importance of saving and also
dan melakukan aktivasi Tabungan SimPel Hasanah. involved the account activation of Tabungan SimPel
Hasanah.
4. Kegiatan Marketing Komunikasi dalam
4. Marketing Communication Activities in
Mempertajam Brand Image Produk, Jasa dan
Sharpening the Brand Image of Products and
layanan
Services
Dalam mempertajam Brand Image Produk,
In strengthening the Brand Image of Products and
Jasa dan Layanan BNI Syariah banyak mengadakan
Services, BNI Syariah held many activities, among
kegiatan di antaranya melakukan Penandatanganan
others, the Signing of Memorandum of
Nota Kesepahaman terkait penggunaan Produk
Understanding regarding the use of Kartu Haji dan
Kartu Haji dan Umrah Indonesia dengan beberapa
Umrah Product with several chosen Hajj and Umrah
Travel Haji dan Umrah pilihan.
Travel.
brand image of the product, especially Kartu Haji & Umrah
Pengembangan kembali dilakukan untuk
Indonesia, namely the feature of Bahasa. Customers are
mempertajam Brand Image produk, khususnya
pampered with this feature and they do not need to
Kartu Haji & Umrah Indonesia, yaitu fasilitas Bahasa
worry of encountering foreign language in the holy land of
Indonesia. Nasabah dimanjakan dengan kemudahan
other abroad countries since Kartu Haji & Umrah
fasililitas ini, meskipun nasabah berada di tanah suci
Indonesia has already equipped with Bahasa feature.
atau di luar negeri lainnya, nasabah tak perlu
khawatir bahasa yang tidak dimengerti karena Kartu
Haji & Umrah Indonesia dilengkapi dengan fasilitas
To boost the sales of new modified product of BNI Syariah
Bahasa Indonesia.
namely Pembiayaan Fleksi Umrah iB Hasanah, Hasanah
Umrah Fair 2015 Office Building was held at the BNI
Untuk mendorong penjualan produk modifikasi
Office. Moreover, Tabungan iB Baitullah was also
baru dari BNI Syariah yaitu Pembiayaan Fleksi
marketed through International Islamic Expo which
Umrah iB Hasanah, telah dilakukan kegiatan
attended by several Sharia Banks and several reliable Hajj
Hasanah Umrah Fair 2015 di Gedung Kantor Besar
and Umrah Travel.
BNI. Selain itu, produk Tabungan iB Baitullah juga
dipasarkan melalui kegiatan International Islamic
Expo yang diikuti oleh beberapa Perbankan Syariah
dan sejumlah Travel Haji dan Umrah terpercaya.

PROGRAM TAHUN 2015


2015 Program
Program Marketing Communication dalam pemasaran segmen Marketing Communication Program in the retail segment for
ritel untuk produk dana di tahun 2015 difokuskan dengan funding products in 2015 was focused in marketing the funding
memasarkan produk funding secara langsung kepada target products directly the target market. In this case, BNI Syariah

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

market. Dalam hal ini, BNI Syariah turut aktif dalam event yang actively participated in events held by the OJK namely iB Vaganza. The
dijalankan oleh OJK yaitu iB Vaganza. Event ini tidak hanya bertujuan event was not only aimed to increase brand awareness and the
untuk meningkatkan brand awareness dan edukasi perbankan education of sharia banking, but also to promote the opening of
syariah, tetapi juga melakukan promo pembukaan tabungan secara saving account directly to the public.
langsung ke masyarakat.

Selain itu, secara konsisten BNI Syariah mengajak menuju kebaikan In addition, BNI Syariah consistently encouraged the public toward
untuk datang ke Baitullah yaitu dengan potongan biaya umrah senilai goodness and go to Baitullah with a discount of Rp1,000,000 for
Rp1.000.000 bagi para Jemaah yang akan melaksanakan Umrah Umrah Pilgrims in cooperation with BNI Syariah's travel partners for
bersama travel rekanan BNI Syariah untuk keberangkatan Desember the departure of December 2015 - March 2016.
2015 - Maret 2016.

Selain itu, BNI Syariah juga memanjakan para pengguna Kartu Haji &
Additionally, BNI Syariah also facilitated the holders of Kartu Haji &
Umrah yang melaksanakan ibadah haji tahun 2015. Meskipun berada
Umrah that will carry out their pilgrimage in 2015. Although in the
di tanah suci, Jemaah haji bisa menikmati bakso/soto dengan hanya
holy land, the Pilgrims could enjoy bakso/soto by showing Kartu Haji
menunjukkan Kartu Haji & Umrah Indonesia di Resto Food Court
& Umrah Indonesia at the Resto Food Court Grand Zam zam Tower or
Grand Zam zam Tower atau Rest Area Tol Jeddah - Madinah. Sepulang
Rest Area of Jeddah - Madinah Highway. Coming home from
melaksanakan ibadah haji/Umrah, Kartu Haji & Umrah masih terus
hajj/umrah, Kartu Haji & Umrah could still be used as Hasanah Debit
dapat digunakan layaknya Hasanah Debit dan bisa menikmati promo
along with its MasterCard promo.
bersama MasterCard.

RENCANA DAN STRATEGI TAHUN 2016


Strategy and Plan in 2016
Sebagai salah satu langkah untuk mendukung tercapai bisnis funding
dengan produk unggulan berupa Kartu Haji & Umrah Indonesia, maka
As one of the measures to support the achievement of business
BNI Syariah akan lebih mengembangkan kerja sama dengan travel
funding with a flagship product such as Kartu Haji & Umrah Indonesia,
umrah, dan menjalin hubungan dengan target market, seperti
BNI Syariah will further develop the cooperation with umrah travel,
mengadakan gathering komunitas nasabah Tabungan iB Baitullah
and establish relationship with the target market, such as holding a
atau komunitas pengguna Kartu Haji & Umrah Indonesia.
community gathering for the customers of Tabungan iB Baitullah or
the holders of Kartu Haji & Umrah Indonesia.

Financing Marketing Communication


1. Kegiatan Marketing Communication dalam Peningkatan 1. Marketing Communication Activities to Increase Awareness
Awareness In increasing the awareness of BNI Syariah in 2015, the
Dalam meningkatkan awareness BNI Syariah pada tahun 2015 Financing Marketing Communication was carried out through
Financing Marketing Communication banyak melakukan the event of Roadshow Seminar 7 Keajaiban Rezeki which is a
kegiatan event seperti Roadshow Seminar 7 Keajaiban Rezeki motivational seminar presented by Ippho Santosa with the
yaitu kegiatan seminar motivasi yang dibawakan oleh Ippho theme of 7 Keajaiban Rezeki in which the seminar participants
Santosa bertema 7 Keajaiban Rezeki di mana peserta seminar were given education on how to generate fortune through
diberikan edukasi tentang bagaimana memperoleh rezeki charitable alms so as to spread values of hasanah in line with
melalui sedekah sehingga dari sedekah tersebut dapat the corporate campaign of BNI Syariah. These activities have
menebarkan nilai-nilai hasanah yang sejalan dengan corporate been carried out in nine cities, namely Bandar Lampung,
campaign BNI Syariah. Kegiatan tersebut telah dilaksanakan di Malang, Kediri, Sidoarjo, Surabaya, Salatiga, Klaten, Solo, and
9 kota yaitu Bandar Lampung, Malang, Kediri, Sidoarjo, Yogyakarta.
Surabaya, Salatiga, Klaten, Solo, dan Yogjakarta.

2. Kegiatan Marketing Communication dalam Memperkuat 2. Marketing Communication Activities to Strengthen the
Positioning Positioning
To strengthen the positioning of BNI Syariah that carries
Untuk memperkuat positioning BNI Syariah yang

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

mengusung nilai-nilai Hasanah (kebaikan) serta mendukung the values of Hasanah (goodness) as well as supporting
pengembangan ekonomi kerakyatan yang berkesinambungan, sustainable community economic development, BNI Syariah
BNI Syariah bekerja sama dengan Yukbisnis telah melaksanakan cooperated with Yukbisnis to hold roadshow seminar of "Buka
kegiatan roadshow seminar "Buka Toko Online Langsung Laris" Toko Online Langsung Laris" which has been implemented in 30
yang telah dilaksanakan di 30 kota seluruh Indonesia. Kegiatan cities throughout Indonesia. This activity is an educational
ini merupakan kegiatan seminar edukasi kepada pengusaha dan seminar to entrepreneurs and aspiring entrepreneurs of SME to
calon pengusaha UMKM untuk mengembangkan bisnis yang develop their online business. In the future, it is expected to
dimilikinya secara online, sehingga ke depan diharapkan dapat provide an optimal contribution to the economic development
memberikan kontribusi yang optimal bagi pengembangan of local communities that could eventually boost the real sector
ekonomi masyarakat sekitar yang pada akhirnya dapat of the Indonesian economy. Upon this activity, there were
menggerakkan sektor riil perekonomian Indonesia. Dari adanya 1,538 NoA with the nominal value of Rp228 million and
kegiatan tersebut, dicapai pembukaan rekening sebanyak 1.538 prospective financing amounted to 153 NoA with a nominal of
NoA dengan nominal sebesar Rp228 Juta dan prospek Rp11.2 billion.
pembiayaan sebanyak 153 NoA dengan nominal mencapai
Rp11,2 miliar

3. Kegiatan Marketing Communication dalam Menciptakan 3. Marketing Communication Activities to Create Customer
Customer Experience Experience
Dalam menciptakan customer experience, BNI Syariah bekerja
sama dengan Yukbisnis.com membangun aplikasi kalkulator To create customer experience, BNI Syariah cooperated with
keuangan hasanah. Aplikasi kalkulator keuangan hasanah Yukbisnis.com to develop the application of hasanah financial
merupakan aplikasi yang diakses melalui situs calculator. Hasanah financial calculator is an application that
GayaHidup.Yukbisnis.com di mana dalam aplikasi tersebut could be accessed from the website of
nasabah dapat secara langsung memperoleh pengetahuan GayaHidup.Yukbisnis.com in which the customers could directly
bagaimana tips mengelola keuangan secara benar. Selain itu, obtain knowledge/tips on how to appropriately manage the
dalam rangka meningkatkan customer experience, BNI Syariah financial. In addition, to increase the customer experience, BNI
juga telah mengembangkan aplikasi kartu pembiayaan Hasanah Syariah has also developed the online application form of
Card secara online, sehingga nasabah dapat mengajukan Hasanah Card, thus the customers could apply for Hasanah
permohonan pembiayaan kartu pembiayaan Hasanah Card Card without coming to the branch office. It is expected that
secara online tanpa perlu mendatangi cabang. Dengan begitu the customers could experience the convenience of accessing
diharapkan nasabah dapat merasakan pengalaman hasanah BNI Syariah's services.
kemudahan akses layanan BNI Syariah.

4. Kegiatan Marketing Communication dalam Mempertajam Brand


Image Produk, Jasa dan Layanan Dalam rangka mempertajam 4. Marketing Communication Activities to Sharpen the Brand
Brand Image Produk, Image, Products, and Services In order to strengthen the Brand
Jasa dan Layanan, BNI Syariah banyak mengadakan beberapa Image of Products and Services, BNI Syariah held several
kegiatan pameran di antaranya melalui sinergi event dengan exhibitions, among others, including synergy event with BNI as
BNI selaku induk perusahaan melalui layanan BNI Financial the holding company through the service of BNI Financial
Center yang telah diwujudkan dalam beberapa kegiatan Center that has been realized in several exhibitions such as
pameran di antaranya Inacraft dan GATF 2015. Pameran Inacraft and GATF 2015. The exhibition is the biggest event to
tersebut merupakan ajang terbesar untuk mempertajam sharpen the acquisition of products and services of BNI Syariah
akuisisi produk, jasa dan layanan BNI Syariah sebab melalui because the activities could promote all products of BNI Syariah
kegiatan tersebut dapat dipasarkan seluruh produk BNI Syariah namely funding, financing, and services. In addition, BNI Syariah
baik dana, pembiayaan maupun layanan. Selain itu BNI Syariah also supports all branches to carry out activities and exhibitions
juga mendukung segenap cabang untuk melakukan in order to sharpen the products brand image. Through
kegiatan-kegiatan pameran dalam rangka akuisisi dan activation event, it is expected that BNI Syariah could be
mempertajam brand image produk. Sehingga diharapkan present anywhere and anytime.
dengan adanya aktivasi event tersebut BNI Syariah dapat hadir
di manapun dan kapanpun.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROGRAM TAHUN 2015 Marketing Communication Program in the retail segment for
2015 Program financing products in 2015 is focused on the establishment of SME
community which is expected to develop new entrepreneurs, which
Program Marketing Communication dalam pemasaran segmen ritel in turn could drive the local economy.
untuk produk pembiayaan di tahun 2015, difokuskan pada
pembentukan komunitas UMKM yang diharapkan dapat
mengembangkan pengusaha-pengusaha baru, sehingga pada
akhirnya dapat memutar roda perekonomian rakyat.

RENCANA DAN STRATEGI TAHUN 2016 In order to support the achievement of financing business target
Plan and Strategy in 2016 2016, the work plan of BNI Syariah's financing marketing
communication is to develop a marketing segmentation in SME sector
Dalam rangka mendukung pencapaian target bisnis pembiayaan as a continuation of the marketing communication program in 2015
tahun 2016, rencana kerja komunikasi pemasaran pembiayaan BNI through the development of communities that have been built. SME
Syariah adalah dengan mengembangkan pemasaran pada segmentasi development activities, among others, included Regional Gathering of
sektor UMKM sebagai kelanjutan program komunikasi pemasaran di Yukbisnis Community and Ippho Santosa Community, to share the
tahun 2015 melalui pengembangan komunitas- komunitas yang telah knowledge of developing business that could ultimately improve the
dibangun di tahun tersebut. Kegiatan pengembangan UMKM tersebut competitiveness in the face of AEC 2015.
di antaranya melalui kegiatan Kopdar Regional Komunitas Yukbisnis
dan Komunitas Ippho Santosa sehingga dengan kegiatan tersebut
dapat dilakukan sharing ilmu untuk mengembangkan usaha yang
dimiliki yang pada akhirnya dapat meningkatkan daya saing dalam
menghadapi MEA 2015.

SENTRA KAS
CASH CENTER Cash Center of BNI Syariah is responsible in transaction processing
and monitoring the branches under the coordination of Cash Center
regarding the process of remise and supply.
Sentra Kas BNI Syariah bertanggung jawab dalam pemrosesan
The management of remise and supply activity in Cash Center is
transaksi dan monitoring cabang-cabang di bawah koordinasi Sentra
aimed to optimize the cash management in branches to meet the
Kas terkait proses remise dan supply. Pengelolaan kegiatan remise
customer's needs on money. In addition, it also aims to optimize the
dan supply di Sentra Kas antara lain bertujuan untuk mengoptimalkan
cash limit of branches in in depositing excess cash and withdraw
pengelolaan kas cabang-cabang dalam pemenuhan kebutuhan uang
money in accordance with customer's needs. From the aspect of
nasabah. Selain itu hal ini juga bertujuan untuk mengoptimalisasi
operation center as one of the Bank's operational supporting, BNI
pagu kas cabang dalam menyetorkan kelebihan uang dan melakukan
Syariah is constantly perfecting the aspect of operation center to
penarikan uang sesuai kebutuhan untuk nasabah. Dari aspek sentra
support business process especially by optimizing the speed of service
operasi sebagai salah satu pendukung kegiatan operasional bank, BNI
that guarantees customer satisfaction.
Syariah senantiasa melakukan penyempurnaan aspek sentra operasi
untuk mendukung proses bisnis terutama dengan cara
mengoptimalisasi kecepatan layanan yang menjamin kepuasan
The role of Cash Center in supporting business process, among
nasabah.
others, through:
1. Optimize the branch insurance cost.
Peran Sentra Kas untuk mendukung proses bisnis antara lain dengan
2. Mitigate money risk.
cara:
3. Reduce the branch's RTGS cost if the branch should do
1. Mengoptimalkan biaya asuransi cabang.
remise to other bank.
2. Mitigasi risiko uang.
4. Use of vendor for the operational of remise and supply to
3. Mengurangi biaya RTGS cabang jika cabang harus
optimize time, cost, and human resources.
melakukan remise ke bank lain.
4. Penggunaan vendor untuk operasional remise dan supply
dalam optimalisasi waktu, biaya, dan sumber daya
manusia.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Efisiensi operasional dilakukan secara intensif dengan tujuan untuk Operational efficiency is carried out intensively with the aim to
mengurangi biaya dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian reduce costs by taking into account the principles of prudential
perbankan dan risiko-risiko yang melekat. Salah satu program banking and inherent risks. One of the efficiency programs
efisiensi yang diterapkan oleh BNI Syariah antara lain melalui implemented by BNI Syariah, among others through the
penerapan paperless terkait Pelaporan Remise Supply Online implementation of paperless in accordance with the Reporting of
sentralisasi Cash In Transit (CIT). Hasil dari program efisiensi Remise Supply Online centralized Cash In Transit (CIT). The results of
operasional ini turut memberikan andil dalam mengontrol biaya operational efficiency programs have also contributed in controlling
operasional. operational costs.

REALISASI IMPLEMENTASI RENCANA KERJA STRATEGIS 2015


Realization of Strategic Work Plan 2015
Hasil dari implementasi program-program Sentra Kas yang The implementation results of Cash Center programs carried out
dilakukan di sepanjang tahun 2015 antara lain mencakup: during 2015, among others, include:
1. Jaminan ketersediaan uang di sentra kas untuk pemenuhan 1. Guarantee of money availability in the cash centers to

kebutuhan nasabah. meet the needs of customers.


2. Adanya optimalisasi pengelolaan pagu kas cabang. 2. Optimization of limit management in cash centers.
3. 3.
Efisiensi penggunaan kertas dan biaya fax/telepon dengan Efficiency of paper usage and fax/phone expenses due to
adanya Aplikasi Sistem Pelaporan Remise Supply Online the utilization of Online Remise Supply Reporting System
Sentra Kas. Application.
4. Improvement of Board of Directors' current account
4. Peningkatan saldo Giro Direksi dari hasil remise Sentra Kas ke
bank lain yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan balance from the result of Remise to other bank which
bisnis perusahaan. could be used for company's business development.

SASARAN STRATEGI 2016


2016 Strategy Target
1. 1.
Implementasi Sistem Pelaporan Remise Supply Online Implementation and development of Cash Center Online
Sentra Kas serta pengembangannya. Remise Supply Reporting System.
2. 2. Participate in Bank Indonesia event in providing small
Partisipasi Kegiatan Bank Indonesia dalam penyediaan
change for Lebaran 2016.
kebutuhan uang pecahan kecil menjelang Lebaran 2016.
3. 3. Reduce the use of hard cash and educate the customers
Mengurangi penggunaan uang tunai dan memberikan
edukasi kepada nasabah untuk mengunakan alat to use the non-cash payment device/e-Banking.
pembayaran dengan non tunai/eBanking.
4. Melakukan Survey Kepuasan untuk meningkatkan layanan 4. Implement Satisfaction Survey to improve the service of
Sentra Kas. cash center.
5. Peningkatan kompetensi, keterampilan, dan pengetahuan 5. Improvement of competence, skill, and knowledge of BNI
SDI (Sumber Daya Insani) BNI Syariah. Syariah's human resources.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

MANAJEMEN AKTIVA TETAP DAN PENGADAAN BARANG


DAN JASA
FiXED ASSETS MANAGEMENT AND GOODS AND SERVICES PROCUREMENT

Dalam mengelola aktiva tetap dan pengadaan barang dan jasa, BNI In managing the fixed assets and the procurement of goods and
Syariah tetap mempertahankan kaidah Good Corporate Governace services, BNI Syariah is retaining the rules of Good Corporate
(GCG) dengan didukung aplikasi teknologi yang memadai. Dengan Governace (GCG) supported with the application of adequate
proses pengelolaan dan pengadaan yang lebih cepat, fleksibel, efektif, technology. Along with the management and procurement process
efisien serta akuntabel maka diharapkan dapat menghindarkan that is faster, flexible, effective, efficient and accountable it is
perusahaan dari kehilangan momentum pertumbuhan bisnis. expected to prevent the company from losing the momentum of
business growth.
Sementara itu, dalam rangka mewujudkan pemenuhan kebutuhan
aktiva tetap dan logistik yang optimal, maka unit kerja yang Meanwhile, in order to meet the needs of fixed assets and optimal
melakukan fungsi manajemen aktiva tetap dan logistik serta logistics, the working unit performs the function of fixed assets
pengadaan barang, senantiasa melakukan koordinasi secara maksimal management as well as logistics and procurement of goods, always
dengan unit kerja perencanaan atau permintaan kebutuhan logistik coordinate with the working unit of planning or request of logistic
dengan didukung oleh sarana teknologi informasi yang memadai. needs which is supported by means of adequate information
technology.

PRINSIP DASAR PENGADAAN


Procurement Basic Principle
Adapun dalam rangka mewujudkan hal-hal tersebut di atas, BNI
Syariah memiliki Prinsip Dasar Pengadaan yang dijadikan acuan dalam
melaksanakan kegiatan pengadaan. As for realizing such things, BNI Syariah has Procurement Basic
1. Efisien Principles referenced in conducting procurement.
Pengadaan barang dan jasa harus diusahakan untuk
mendapatkan hasil yang optimal dan terbaik dalam waktu 1. Efficient
yang cepat dengan menggunakan dana dan kemampuan Procurement of goods and services should strive to obtain
seminimal mungkin secara wajar dan bukan hanya optimal and best results in a short time by using minimum
didasarkan pada harga terendah. funds and ability in a reasonable way and not based solely
2. Efektif on the lowest price.
Efektif, berarti pengadaan barang dan jasa harus sesuai
dengan kebutuhan yang telah ditetapkan dan 2. Effective
memberikan manfaat yang sebesar-besarnya sesuai Effectively, it means that the procurement of goods and
dengan sasaran yang ditetapkan. services must be in accordance with the required needs
3. Bersaing atau kompetitif and provide benefit as much as possible in accordance
Kompetitif, berarti pengadaan barang dan jasa harus with the target set.
terbuka bagi penyedia barang dan jasa yang memenuhi 3. Competitive
persyaratan dan dilakukan melalui persaingan yang sehat Competitive, which means the procurement of goods and
di antara penyedia barang dan jasa yang setara dan services should be open to providers of goods and services
memenuhi syarat/kriteria tertentu berdasarkan ketentuan that meet the requirements and conducted through
dan prosedur yang jelas dan transparan. healthy competition between providers of similar goods
and services and meet certain qualification/criteria based
4. Transparan on clear and transparent provisions and procedures.
Transparan, berarti semua ketentuan dan informasi 4. Transparent
mengenai pengadaan barang dan jasa, termasuk syarat Transparent, which means all the provisions and
teknis administrasi pengadaan, tata cara evaluasi, hasil information on the procurement of goods and services,
including administrative requirements, evaluation

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

evaluasi, penetapan calon penyedia barang dan jasa, procedures, the results of the evaluation, determination of
sifatnya terbuka bagi peserta penyedia barang dan atau candidate suppliers of goods and services, are open to
jasa yang berminat. participants and providers of goods or services who are
interested.
5. Adil/Tidak diskrimatif 5. Fair/Non-discriminative
Adil dan Wajar berarti memberikan perlakuan yang sama Fair and Reasonable means providing equal treatment for
bagi semua calon penyedia barang dan jasa yang all eligible potential suppliers of goods and services.
memenuhi syarat.
6. Akuntabel 6. Accountable
Akuntabel, berarti harus mencapai sasaran dan dapat Accountable, which means meeting the target and could
dipertanggungjawabkan sehingga menjauhkan dari be held accountable, thus avoiding from potential abuse
potensi penyalahgunaan dan penyimpangan. and irregularities.
7. Kualitas dan Harga 7. Quality and Price
Pengadaan barang dan atau jasa harus memenuhi kualitas Procurement of goods or services must meet the quality
menurut persyaratan teknis yang ditentukan dan harga according to the technical requirements specified and the
yang paling menguntungkan dengan hasil yang optimal. most favorable price with optimal results.

ETIKA PENGADAAN
Procurement Ethics
Setiap penyelenggara pengadaan barang dan atau jasa di
lingkungan BNI Syariah harus mematuhi etika pada Kode Etik Every organizer of goods or services procurement in BNI Syariah
Tuntutan dan Perilaku Insan BNI Syariah yaitu: must abide by the Code of Conduct of BNI Syariah namely:
1. Menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah,
secara kaffah dan istiqomah. 1. Running a business based on sharia principles, kaffah and
2. Menjalankan kegiatan usaha yang dapat memberikan istiqomah.
kemaslahatan dan berlaku universal. 2. Running a business activity that may provide benefit and
3. Melakukan pencatatan data dan penyusunan Laporan BNI universally applicable.
Syariah dengan baik dan benar. 3. Recording the data and preparation of BNI Syariah Report
4. Larangan penyalahgunaan jabatan. properly.
5. Menghindari benturan kepentingan. 4. Prohibition of position abuse.
6. Tidak melakukan penyuapan atau menerima dan/atau 5. Avoiding conflicts of interest.
memberi imbalan dan Cinderamata (Riswah). 6. No bribery or receiving and/or providing Souvenirs
7. Menjaga nama baik BNI Syariah. (Riswah).
8. Menjaga kerahasiaan BNI Syariah. 7. Maintaining a good image of BNI Syariah.
9. Penggunaan Corporate Identity. 8. Maintaining confidentiality of BNI Syariah.
10. Kompetensi. 9. Use of Corporate Identity.
11. Menjadi Panutan. 10. Competency.
12. Adil. 11. Be a Role Model.
13. Pengungkapan Informasi. 12. Fair.
14. Menjaga Hubungan Baik (Ukhuwah) antar Insan BNI 13. Information Disclosure.
Syariah. 14. Maintaining Good Relationship (Ukhuwah) between BNI
15. Pekerjaan menjadi pembicara. Syariah employees.
16. Sumbangan keikusertaan dalam partai politik. 15. Working as a speaker.
17. Menjaga keamanan kerja dan kebersihan lingkungan 16. Donation of participation in political parties.
kerja. 17. Maintaining the safety and cleanliness of the working
18. Menjaga dan menggunakan aset BNI Syariah dengan environment.
benar dan penuh tanggung jawab. 18. Maintaining and using the assets of BNI Syariah
19. Komitmen terhadap lingkungan dan kepedulian properly and responsibly.
lingkungan sosial. 19. Committed to the environment and social
environmental awareness.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEBIJAKAN PENGADAAN
Procurement Policy
1. Fungsi-fungsi pengadaan barang dan jasa pada prinsipnya 1. The functions of procurement of goods and services in
mengacu pada azas Good Coporate Governance dan UU principle refers to the principles of Good Coporate
No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Governance and Law No. 5 of 1999 concerning Prohibition
Persaingan Usaha Tidak Sehat. of Monopolistic Practices and Unfair Business
2. Pengadaan harus didukung tersedianya anggaran yang Competition.
cukup. 2. Procurement must be supported by the availability of a
3. Pelaksanaan pengadaan dilakukan oleh unit-unit organisasi sufficient budget.
yang memiliki fungsi dan kewenangan pengadaan. 3. Implementation of the procurement is conducted by
4. Setiap pelaksanaan fungsi-fungsi pengadaan barang dan organizational units which have the functions and
atau jasa dimungkinkan memanfaatkan sistem informasi authorities of procurement.
yang terintegrasi melalui sistem e-Procurement. 4. Each of the functions of procurement of goods or services
5. Meningkatkan dan mengutamakan penggunaan produksi are made possible to utilize integrated information
dalam negeri, rancang bangun dan perekayasaan nasional system through a system of e-Procurement.
yang sasarannya adalah memperluas lapangan kerja dan
industri dalam negeri bagi usaha kecil dan koperasi 5. Increase and prioritize the use of domestic production,
sepanjang kualitas, harga dan tujuannya dapat design and national engineering which aim to expand
dipertanggung jawabkan, dengan tetap mengindahkan employment and domestic industry for small businesses
ketentuan dan perundang- undangan yang berlaku. and cooperatives as long as its quality, price and purpose
Namun demikian, apabila dianggap tidak memenuhi could be held accountable, by adhering to the applicable
spesifikasi yang dibutuhkan/ disyaratkan dan atau belum provisions and the legislation. However, if they do not
diproduksi di dalam negeri, maka dimungkinkan meet the required specifications or
menggunakan produk bukan dalam negeri. not produced domestically, it is possible to use non-
6. Meningkatkan profesionalime, kemandirian, dan tanggung domestic products.
jawab pejabat yang berwenang di lingkungan BNI Syariah
dalam upaya peningkatan kualitas proses pengadaan
barang dan atau jasa.
6. Increase the professionalism, independence and
responsibility of the competent authorities in the BNI
Syariah to improve the quality of the process of goods and
services procurement.

PROSES PENGADAAN
Procurement Process
a) Flow Proses Pembelian Langsung
Direct Purchasing Process
b) Flow Proses Penunjukkan Langsung

Pelaksanaan
Implementation

Direct Appointment Process

Penetapan Pelaksana
Penunjukkan Pelaksana
Determining Potential Vendors
Appointment of Vendor

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

c) Flow Prosedur Pemilihan Langsung


Direct Election Procedure

Penetapan Pelaksana Penetapan Pemenang


Determining Potential Appointment of Vendor
Vendors

d) Flow Proses Pelelangan


Bidding Process

Pengumuman dan Pendaftaran


Persiapan Calon Peserta Announcement & Seleksi Calon Peserta
Preparation Registration of Vendor Participant Screening
Participants

Penetapan Pemenang dan Pemberitahuan Pemenang


Announcement & Appointment of Tender Winner

Penyampaian Undangan dan Pengambilan Dokumen Pelelangan


Delivery of Invitation & Providing Bidding Documents

-Q
Klarifikasi
Clarification

Pemberian Penjelasan (Aanwijzing)


Briefing (Aanwijzing)

Pembuatan Berita Acara Evaluasi Penawaran
Preparing the Minutes of Quotation Evaluation

Penyampaian dan
Pembukaan Dokumen
Penawaran
Evaluasi Teknis dan Harga Evaluasi Penawaran Submission and Opening the
Evaluation of Quotation Quotation Document
Technical & Price Evaluation

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

c) Flow Prosedur Pemilihan Langsung Direct


Election Procedure

IS
Penyampaian TOR/Spec
Izin Prinsip Pengadaan
Teknis/Requirement Penyampaian RFP Aanwijzing
License of Procurement Delivery of RFP Aanwijzing
Principle Announcement of
TOR/Technical Spec/
requirement

Usulan Pengadaan / HPS


Procurement Proposal / HPS

Pembayaran
&
Penerimaan Proposal Teknis dan Harga
Accpetance of Technical Proposal and Quotation
Payment

' 12

1 J =P □

Klarifikasi & Negosiasi


Clarification & Negotiation

a*
Usulan Pemenang oleh
Pejabat Pemutus
Kontrak Surat Pemutusan
Agreement Letter Decision Letter Pengadaan
Winner Candidate by the
Procurement PIC

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pengelolaan Barang Investasi 1. Planning of Requirements and Budget


In this phase, inventory goods and required budget plan are
Management of Investment Goods formulated.

1. Perencanaan Kebutuhan dan Anggaran Pada tahap ini


dilakukan penyusunan rencana kebutuhan untuk 2. Procurement of inventory goods
barang inventaris dan anggaran yang dibutuhkan. In this phase, inventory procurement is held based on BPP of
goods and services procurement. The procurement can be
2. Pengadaan barang inventaris held by making purchase, leasing or hire purchase.
Pada tahap ini dilakukan proses pengadaan inventaris
berdasarkan BPP Pengadaan barang dan jasa. 3. Utilization, maintenance, and administration
Pengadaan tersebut dapat dilakukan dengan cara In this phase, the available inventory is utilized and
membeli, menyewa atau sewa beli. maintained. All of the inventory goods have been inputted in
system and administered in FAD (Fixed Asset Depreciation)
3. Pemanfaaatan, pemeliharaan dan administrasi Pada
data. The inventory goods have been insured by both branch
tahap ini, dilakukan pemanfaaatan dan pemeliharaan
offices and head office. The inventory goods, which are
terhadap barang inventaris yang telah tersedia. Seluruh
registered in FAD, have undergone asset inventorization by
barang inventaris tersebut dilakukan penginputan
tagging the inventory goods with barcodes.
terhadap sistem dan tercatat dalam data FAD (Fixed
Asset Depreciation). Terhadap barang inventaris
tersebut dilakukan proses pengasuransian baik oleh
cabang maupun kantor pusat. Terhadap barang barang
inventaris yang telah tercatat dalam FAD, dilakukan 4. Release
kegiatan inventarisir aset melalui kegiatan penempelan In this phase, the inventory which are no longer usable
barcode terhadap barang inventaris tersebut. would be released. The release shall be proposed to Network
& General Affair Division to obtain approval from the Board
4. Pelepasan
of Director or Commissioners in accordance with nominal of
Pada tahap ini, dilakukan pelepasan aset terhadap
release. Subssequently, the write-off takes place and FAD
inventaris yang sudah tidak layak pakai. Pelepasan ini
data is updated.
harus diusulkan terhadap Divisi Jaringan &
Umum untuk mendapatkan persetujuan Direksi atau
Dewan Komisaris sesuai dengan jumlah nominal
pelepasan. Setelah dilakukan pelepasan, dilakukan
penghapusbukuan terhadap aset tersebut, dan
teradministrasi dengan baik dalam data FAD.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pengadaaan Barang dan Jasa Tahun 2015


Goods and Services Procurement in 2015
Pada tahun 2015 BNI Syariah melalui Divisi Jaringan & Umum In 2015 BNI Syariah through Network & General Affair Division held
melakukan 133 pengadaan barang dan jasa dengan jumlah sebesar 133 procurement of goods and services with the total value
Rp45,39 miliar. amounted to Rp45.39 billion.

Audit Pengadaan Barang dan Jasa


Audit of Goods and Services Procurement
BNI Syariah melakukan audit secara berkala maupun sewaktu- BNI Syariah conducts periodic and incidental audits at any time,
waktu, melalui Audit Internal dan Eksternal untuk memastikan SOP through the Internal and External Audit to ensure the SOP of
pengadaan barang dan jasa serta kebijakan perusahaan telah procurement of goods and services as well as the company's policy
dijalankan sesuai ketentuan. Penyelenggaraan pengadaan barang that has been carried out according to regulations. Implementation
dan jasa BNI Syariah tidak lepas dari arahan dan pengawasan Dewan of the procurement of goods and services in BNI Syariah cannot be
Komisaris yang senantiasa melakukan pengawasan terhadap separated from direction and supervision of the Board of
pelaksanaan barang dan jasa meliputi: Commissioners who constantly supervise the implementation of
goods and services which include:
- Pengawasan dan pemberian nasihat terhadap
- Monitoring and providing advice on the implementation
penerapan kebijakan pengadaan barang dan jasa. of the procurement of goods and services.
- Memberikan saran berdasarkan hasil pengawasan dan - Providing advice based on monitoring and evaluation
penelaahan atas pelaksanaan kebijakan barang dan jasa. results on the implementation of the policy of goods and
services.

sistem Aplikasi Manajemen Aktiva Tetap dan Pengadaan


Barang dan jasa
Application System of Fixed Assets Management and Goods and Services
Procurement
Di tahun 2015 BNI Syariah berhasil mengembangkan sistem In 2015 BNI Syariah successfully developed e-procurement system so
e-procurement agar pemenuhan barang dan jasa dapat dilakukan that the procurement of goods and services could be done in a more
secara lebih optimal, cepat, efektif dan efisien. Aplikasi yang akan optimal, fast, effective and efficient manners. Applications will be
dikembangkan untuk memastikan manajemen aktiva tetap dan developed to ensure the management of fixed assets and the
pengadaan barang dan jasa berjalan akuntabel, akurat, efektif dan procurement of goods and services goes accountable, accurate,
efisien mulai dari distribusi, pengakuan aset, asuransi, pajak sampai effective and efficient start from the distribution, asset recognition,
dengan pelepasan aset tersebut. insurance, taxes up to the release of such assets.

Sistem aplikasi pengelolaan pengadaan BNI Syariah antara lain Procurement management application system in BNI Syariah, among
mencakup: others, include:
1. Sistem Barcode 1. Barcode system
Sistem ini berfungsi untuk memudahkan mengetahui This system serves to facilitate on determining the
keberadaan, umur ekonomis, serta daftar aset yang existence, the economic life, as well as a list of assets
dimiliki BNI Syariah owned BNI Syariah.
2. Sistem E-Procurement 2. E-Procurement system
Sistem ini berfungsi untuk melakukan proses pengadaan This system serves to perform a computerized
secara terkomputerisasi. procurement process.
3. Sistem E-Partnerlist 3. E-Partnerlist system
Sistem ini berfungsi untuk memudahkan dan mengenali This system serves to facilitate and recognize the list BNI
daftar rekanan BNI Syariah. Syariah vendors.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

4. Sistem E-Auction 4. E-Auction system


Sistem ini digunakan sebagai alat seleksi harga terbaik This system is used as a computerized selection tool of
secara komputerisasi dalam melakukan pengadaan, best price in procurement, either through direct
baik melalui pemilihan langsung maupun lelang. appointment or auction.

Rencana strategis Manajemen Aktiva Tetap dan Pengadaan


Barang dan Jasa
Strategic Plan of Fixed Assets Management and Goods and Services
Procurement

Dalam mendukung pengelolaan manajemen aktiva tetap To support of the management of fixed assets and the
dan pengadaan barang dan jasa untuk kelancaran kegiatan procurement of goods and services, upon entering 2016 BNI
operasional, maka untuk tahun 2016 BNI Syariah telah menyusun Syariah has developed several strategic plans that include:
beberapa rencana strategis yang mencakup:
1. Optimalisasi aset; 1. Assets optimization;
2. Percepatan layanan pengadaan barang dan jasa; 2. Acceleration of goods and services procurement;
3. Pengembangan sistem pengadaan barang dan jasa yang 3. Develop a system of procurement of goods and services
akurat, efektif dan efisien; that is accurate, effective and efficient;
4. Peningkatan kualitas barang dan jasa; 4. Improve the quality of goods and services;
5. Optimalisasi organisasi dan proses bisnis serta penyesuaian 5. Optimize the organization and its business processes and
kebijakan kelogistikan; logistical policy adjustment;
6. 6. Creating e-procurement project to monitor the
Membuat proyek e-procurement untuk monitoring procurement of goods and services, stock information,
pengadaan barang dan jasa, informasi stok, penyusunan HPS preparation of HPS as well as to support the
serta untuk mendukung terwujudnya IT governance. establishment of IT governance.

PENGEMBANGAN OPERASIONAL
OPERATIONAL DEVELOPMENT

Pengembangan Operasional tahun 2015


Operational Development in 2015
Di tahun 2015, kegiatan pengembangan operasional yang In 2015, the operational development activities undertaken by
dilakukan oleh BNI Syariah melalui Operational Division (OPD) antara BNI Syariah through the Operational Division (OPD) include the
lain meliputi: following:
1. 1.
Pelaksanaan sertifikasi terhadap petugas administrasi Implementation of the certification of the financing
pembiayaan di cabang. administrative officers in the branch.
2. 2. Implementation of financing document management
Implementasi sistem pengelolaan dokumen pembiayaan
EFO-SDN. system EFO-SDN.
3. Evaluasi dan penyempurnaan proses kerja. 3. Evaluation and improvement of work process.
4. 4. Implementation of transaction operational activities of
Terselenggaranya aktivitas operasional transaksi RTGS Gen
2 dan SKNBI Gen 2. RTGS Gen 2 and SKNBI Gen 2.
5. 5.
Pengembangan pengelolaan transaksi online perbankan Development of online banking transaction management
yang menjadi tugas dari Unit e-Banking. which is the task of e-Banking Unit.
6. Keikutsertaan BNI Syariah dalam menerima setoran 6. Participation of BNI Syariah in receiving deposits of state
penerimaan negara. revenue.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Implementasi Rencana dan Strategi Pengembangan


Operasional
Implementation of Operational Development Plan and Strategy
Secara khusus, kegiatan pengembangan operasional di atas In particular, the operational development activities above include:

mencakup:
1. In order to increase the competence of financing
1. Dalam rangka meningkatkan kompetensi petugas
administrative officers in the branch as a strategy to
administrasi pembiayaan di cabang sebagai salah satu
improve the quality of financing, BNI Syariah provided
strategi peningkatan kualitas pembiayaan, BNI Syariah
training and certification to the Financial Administration
memberikan pelatihan sekaligus sertifikasi kepada
Head and Financial Administration Assistant. Content of
Financial Administration Head dan Financial
provided certifications includes process of financing,
Administration Assistant. Materi sertifikasi yang diberikan
systems and administrative procedures of financing, the
meliputi alur proses pembiayaan, sistem dan prosedur
customer documentation system (SDN), system
administrasi pembiayaan, sistem dokumentasi nasabah
of Electronic Financing Origination (EFO), knowledge and
(SDN), sistem Electronic Financing Origination (EFO),
understanding of aspects of sharia, the law of financing,
pengetahuan dan pemahaman aspek-aspek syariah,
the making of a decision letter and financing contract as
hukum pembiayaan, pembuatan surat keputusan dan
well as binding guarantee. This certification is expected to
akad pembiayaan serta pengikatan jaminan. Sertifikasi ini
be used as a minimum requirement mastery of the
diharapkan dapat digunakan sebagai syarat minimal
administrative tasks of financing to minimize the risk of
penguasaan tugas-tugas administrasi pembiayaan untuk
legal and operational financing, especially in the branch.
meminimalkan risiko legal dan operasional pembiayaan
khususnya di cabang. 2. Standardize the management of the financing
2. Standarisasi pengelolaan dokumentasi pembiayaan documentation using EFO-SDN system to manage the
menggunakan sistem EFO-SDN untuk mengelola dokumen financing documents, the identity of customer financing,
pembiayaan, identitas nasabah pembiayaan, jaminan dan guarantees, and other related documents. This includes
dokumen terkait lainnya. Termasuk monitoring the maturity of documents and document
di dalamnya pemantauan jatuh tempo dokumen dan circulation. Current developments in the implementation
sirkulasi dokumen. Saat ini perkembangan implementasi of EFO-SDN input process the entire document is done
EFO-SDN dalam proses input seluruh dokumen yang gradually. The use of EFO- SDN system has supported the
dilakukan secara bertahap. Penggunaan sistem EFO-SDN expansion of quality financing with financing document
ini telah mendukung ekspansi pembiayaan yang management more accurate and efficient.
berkualitas dengan pengelolaan dokumen pembiayaan 3. Evaluation and improvement of work processes carried
yang lebih akurat dan efisien. out on financing administrative processes. The results of
3. Evaluasi dan penyempurnaan proses kerja dilakukan the evaluation and the improvement is expected to be a
terhadap proses administrasi pembiayaan. Hasil dari guide to all officers of finance administration at the branch
evaluasi dan penyempurnaan tersebut diharapkan dapat so as to support the acceleration of business processes.
menjadi panduan seluruh petugas administrasi Evaluation and refinement is done together with
pembiayaan di cabang sehingga mendukung percepatan Enterprise Risk & Policy Management Division (ERD).
proses bisnis. Evaluasi dan penyempurnaan ini dilakukan 4. RTGS and SKNBI are applications from Bank Indonesia to
bersama Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan. provide electronic services in funds transfer.
4. RTGS dan SKNBI merupakan aplikasi dari Bank Indonesia
untuk perbankan dalam memberikan pelayanan jasa
transfer dana secara elektronik.

SKEMA TRANSFER DANA


Fund Transfer Scheme

•il

NASABAH / NASABAH /
NON NASABAH NON NASABAH BANK LAIN

CUSTOMERS / OTHER BANK'S CUSTOMERS


Penerima / NON CUSTOMERS
NON CUSTOMERS Transfer dana
Recipient of fund
transfer

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kegiatan transaksi sistem pembayaran di masyarakat kini Payment transaction activities in the public system is now
semakin aman, cepat serta andal melalui pembaruan even more secure, fast and reliable through technology
teknologi dan peningkatan perlindungan terhadap updates and increased customers protection. In 2015,
nasabah. Di tahun 2015, Bank Indonesia memberlakukan Bank Indonesia imposed a Bank Indonesia National
Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia Generasi II (SKNBI Clearing System Generation II (SKNBI Gen 2) on June 5,
Gen 2) pada tanggal 5 Juni 2015 dan sistem Real Time 2015 and Real Time Gross Settlement System Generation
Gross Settlement Generasi II (RTGS Gen 2) pada tanggal 16 II (RTGS Gen 2) on November 16, 2015. The transition
November 2015. Peralihan dari SKNBI Gen 1 dan RTGS Gen from SKNBI Gen 1 and RTGS Gen 1 to SKNBI Gen 2 and
1 menjadi SKNBI Gen 2 dan RTGS Gen 2 di BNI Syariah RTGS Gen 2 in BNI Syariah were carried out safely and
berjalan dengan aman dan lancar. smoothly.

Dengan diberlakukan kedua sistem tersebut memberikan


kesempatan dalam melakukan manajemen prioritas The enforcement of the two systems provided an
transaksi dan likuiditasnya secara lebih baik. Selain itu, opportunity to conduct better transactions and liquidity
kebutuhan transaksi pasar uang dan surat berharga management priorities. In addition, the transaction needs
syariah juga dapat diakomodasi dengan baik karena of money market and sharia bonds could also be well
informasi mengenai transaksi pasar uang dan surat accommodated since information on money market and
berharga syariah dapat diperoleh dengan mudah. Maka sharia bonds could be obtained easily. Through the
dengan sistem SKNBI Gen 2 dan RTGS Gen 2 ini diharapkan utilization of SKNBI system of Gen 2 and Gen 2 RTGS, it is
kebutuhan perkembangan pasar keuangan Indonesia yang expected that the needs of Indonesian financial market
semakin beragam dan kompleks dapat terpenuhi, developments which are increasingly diverse and complex
stabilitas sistem keuangan terjaga dan kegiatan sistem could be met, the stability of the financial system is
pembayaran nasional berlangsung aman dan lancar. maintained and the national payment system activities
could take place safely and smoothly.
5. Salah satu pengembangan bisnis BNI Syariah adalah
pengembangan dari pelayanan jasa bank melalui teknologi 5. One of BNI Syariah business development is the
informasi di mana nasabah tidak perlu bertemu dengan development of bank services through information
petugas bank. Namun demikian, pemanfaatan teknologi technology where customers do not need to meet with
informasi dalam menciptakan produk jasa bank the bank officer. However, the utilization of information
dibayang-bayangi oleh potensi risiko kejahatan elektronik technology in creating products of bank services are
banking (cybercrime) yang dilakukan oleh orang-orang overshadowed by the potential risks of cybercrime that is
yang tidak bertanggung jawab. done by irresponsible people.

BNI Syariah melakukan penanganan tindak kejahatan atas


transaksi e-Banking bekerja sama dengan pihak BNI. Hal
ini dikarenakan e-Banking BNI Syariah masih BNI Syariah is dealing with crime on e-Banking
memanfaatkan sarana teknologi core banking BNI. Adapun transactions in cooperation with BNI. This is because
penguatan mitigasi risiko BNI Syariah secara terus e-Banking of BNI Syariah still take advantage of BNI's core
menerus dilakukan baik pada sisi teknologi maupun banking technology. As for strengthening the risk
kepada nasabah. Bekerja sama dengan Service Desk (unit mitigation BNI Syariah continuously performed well in
yang bertanggung jawab pada pemantauan frontliner terms of technology as well as to customers. Working
seluruh cabang) dilakukan edukasi kehati- hatian dalam closely with the Service Desk (unit responsible for
bertransaksi melalui e-Banking dan sms banking termasuk monitoring the frontline of all branches) BNI Syariah
diantaranya aktivasi financial dan non financial provides prudence education in transactions through
mengaktifkan notifikasi melalui SMS Banking oleh e-Banking and SMS Banking including financial and
Customer Service dan Teller serta melalui pengumuman di non-financial activation enable notifications via SMS
banking hall. Banking from Customer Service and Teller as well as
through announcements in the banking hall.
Dari sisi teknologi informasi, salah satu mitigasi risiko yang
saat ini sedang dilakukan adalah persiapan penggantian
debit card dengan magnetik menjadi debit card dengan In terms of information technology, one of the risk

chip. Namun persiapan penggantian tersebut mitigations that is currently being done is the preparation

membutuhkan upaya yang besar, yang diakui of replacing magnetic debit card with a chip debit card.
However, the preparation of such replacement requires
great effort, which is recognized

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

oleh pihak Bank Indonesia dengan menetapkan seluruh by the Bank Indonesia by determining all card holders of
pemegang kartu ATM/debit harus menggunakan sistem ATM/debit must use chip security system until 2021, but its
keamanan chip hingga 2021, tetapi penerapannya dilakukan application is done in stages starting in middle of 2016.
secara bertahap mulai tahun pertengahan tahun 2016.

6. Aplikasi Modul Penerimaan Negara generasi dua (MPN Gen 6. Application of State Revenue Module generation two
2) merupakan layanan kepada masyarakat selaku wajib (MPN Gen 2) is a service to the public as taxpayers, shall
pajak, wajib bayar, wajib setor untuk melakukan deposit taxes and other state revenue payments. This
penyetoran pajak dan setoran penerimaan negara lainnya. application is easier and reduces human error because it
Aplikasi ini lebih mudah dan mengurangi human error could carry out online register to get the billing code in
karena masyarakat perorangan maupun badan dapat advance through online portal.
melakukan registrasi untuk mendapatkan kode billing
terlebih dahulu melalui portal online.

Di awal peluncuran sistem aplikasi MPN Gen 2 dilakukan MPN Gen 2 was launched at the end of February 2015 and
pada akhir Februari 2015, BNI Syariah merupakan at the beginning, BNI Syariah was the only sharia bank that
satu-satunya bank syariah yang sudah menggunakan has already using the MPN Gen 2 system. MPN Gen 2
sistem MPN Gen 2. Aplikasi MPN Gen 2 tidak terbatas application is not limited to customers who come to the
pada nasabah yang datang ke teller, tetapi BNI Syariah juga teller, but BNI Syariah also developed tax payments
mengembangkan setoran pajak melalui mesin ATM dan through the ATM machine and was implemented on
sudah diimplementasikan pada tanggal 10 Desember 2015, December 10, 2015, with the transaction scheme as
dengan skema transaksi sebagai berikut: follows:

Mesin ATM Menu pembayaran Menu pajak/ penerimaan


negara Taxes/state
ATM Machine Payment Menu
revenue Menu

Terima receipt/NTPN Input kode billing Pilih Pajak/PNB/Bea


Konfirmasi hasil inputan
Print receipt/NTPN Input billing code dan Cukai
Confirm the code
Go to Tax/PNB/Custom
& Excises

NTPN : Nomor Transaksi Penerimaan Negara PNBP : Penerimaan Negara Bukan


Pajak

EFO-SDN (SISTEM DOKUMENTASI NASABAH)


EF0-SDN (Customer Documentation System)

EFO-SDN adalah sistem EFO yang digunakan sebagai media EFO-SDN is an EFO system used as a medium to manage all financing
pengelolaan seluruh dokumen pembiayaan mulai dari dokumen documents from the customer's identity document, document
identitas nasabah, dokumen perizinan, dokumen agunan, dokumen permissions, mortgage documents, contract documents, insurance
akad, dokumen asuransi, dan lain-lain. Pengelolaan dokumen documents, and others. Management of financing document in the
pembiayaan dalam sistem EFO-SDN ini meliputi: system of EFO-SDN includes: Register and monitoring the deposit,
Register dan monitoring atas penyimpanan, peminjaman dokumen, documents borrowing, returns, documents that still must be
pengembalian, dokumen yang masih harus dilengkapi, dokumen completed, insurance documents and progress of insurance claims, as
asuransi dan progress klaim asuransi, serta dokumen jatuh tempo. well as the document maturity. EFO-SDN has been implemented since
EFO-SDN sudah diimplementasikan sejak awal tahun 2015. Sampai early 2015, currently the development of EFO-SDN is still in the
saat ini perkembangan penggunaan EFO-SDN masih dalam proses process of the inputting the entire financing document which is done
input seluruh dokumen pembiayaan yang dilakukan secara bertahap. gradually.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BIAYA PELATIHAN SERTIFIKASI In 2015, the cost of training for certification of Financial
Certification Training Cost Administration Head and Financial Administration Assistant amounted
to Rp576.77 million.
Di tahun 2015, biaya pelatihan untuk sertifikasi Financial
Administration Head dan Financial Administration Assistant sebesar
Rp576,77 juta.

Pengawasan kinerja Layanan As an attempt to meet the needs of customers in 2015, BNI Syariah
Service Performance Monitoring implemented the latest technologies in certain branches as follows:
- Jendela Hasanah which is an online machine that serves as
Sebagai upaya memenuhi kebutuhan nasabah pada tahun 2015, BNI
access to information on products and services, online
Syariah mengimplementasikan teknologi terbaru di cabang- cabang
account opening and internet banking for customers.
tertentu sebagai berikut:
- Digital Queue Machine is an automatic machine that
- Jendela Hasanah merupakan online machine yang
organize the queue of customers, monitoring and
berfungsi sebagai akses informasi produk dan jasa,
evaluation of the performance of frontliner officers as well
pembukaan rekening online dan internet banking bagi
as their workload.
nasabah.
- Mesin Antrian Digital merupakan automatic machine yang
berfungsi sebagai pengatur antrian nasabah, monitoring
dan evaluasi kinerja layanan petugas frontliner beserta
workload.

In order to improve the quality of service to consumers, BNI Syariah


has service values namely GREAT (Greeting, Relationship, Emphaty,
KEBIJAKAN LAYANAN Attention, and Trust) which is standardized in the service standard.
Service Policy This service standard applies to all employees of BNI Syariah and is
expected to be applied via programs and events that have been
Dalam rangka peningkatan kualitas layanan kepada konsumen, BNI
socialized to all branches in the form of:
Syariah memiliki nilai layanan yang disebut sebagai GREAT (Greeting,
Relationship, Emphaty, Attention, dan Trust) yang dibakukan dalam - Preparation of service standard guidelines
standar layanan. Standar layanan ini berlaku bagi semua pegawai BNI - Frontliners manual book
Syariah dan diharapkan dapat diaplikasikan melalui program dan - Making of service standard video
acara layanan yang telah disosialisasikan kepada seluruh kantor - Socialization of online saleskit
cabang dalam bentuk: - Impromptu visit
- Penyusunan panduan standar layanan - Meeting session
- Buku panduan frontliners
- Pembuatan video standar layanan
- Sosialisasi saleskit online
- Kunjungan tak terjadwal
- Sesi pertemuan

PENGEMBANGAN DAN PELATIHAN KUALITAS LAYANAN


Training and Development of Service Quality

Selama tahun 2015 upaya BNI Syariah untuk meningkatkan During 2015, BNI Syariah attempt to improve the quality of service is
kualitas layanan adalah melalui pelatihan-pelatihan layanan through services training which incurred costs amounted to Rp4.5
dengan dana yang dikeluarkan sebesar Rp4,5 miliar. billion.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No.
Nama Pelatihan Peserta Pelatihan
Training Training Participants
1. - Customer Services
Frontliner Development Program:
- Personal Development - Teller
- Customer Insight and Need Analysis - Security Officers
- Service with Character
- Selling Skill and Focus of Service
- Development Others
- Service Motivation and Mindset
- Handling Customer Complaint
2. - Operational Manager
Supervisor Movement Program:
- Customer Service Head
- Inhouse training
- Supervisory Leadership
- Training for Trainer

PENGHARGAAN Dl BIDANG LAYANAN


Award in Services

Realisasi kinerja layanan di tahun 2015 antara lain dapat dilihat melalui The realization of the service performance in 2015, among others,
pencapaian kinerja layanan cabang yang mencapai 101,66% serta could be seen through the achievement of the service performance
implementasi Proyek Antrian Digital dan Jendela Hasanah. Adapun in the branches that reached 101.66% and the implementation of
penghargaan yang diterima BNI Syariah di sepanjang tahun 2015 Digital Queue Project and Jendela Hasanah. The awards received by
terutama yang berhubungan dengan kualitas layanan dapat dilihat pada BNI Syariah throughout 2015 regarding the quality of service could
tabel berikut. be seen in the following table.

No
Kategori Penghargaan Lembaga Survei
Award Category Survey Institution
MarkPlus.Inc
The Best of Indonesia WOW Service Excellence Award
1
2015-Category Islamic Bank
MarkPlus.Inc
Gold Champion of Indonesia WOW Service Excellence Award
2
2015-Category Islamic Bank, Region Sumatera
3 MarkPlus.Inc
Gold Champion of Indonesia WOW Service Excellence Award
2015-Category Islamic Bank, Region Kalimantan
4 MarkPlus.Inc
Gold Champion of Indonesia WOW Service Excellence Award
2015-Category Islamic Bank, Region Jawa Bali
5

Consolation Prize Winner of Indonesia WOW Service Excellence MarkPlus.Inc Award 2015-Category Islamic Bank, Region Sulampapua
6 Service Quality Award 2015-Sharia Banking CCSL
7 MarkPlus.Inc
The Best Champion of Jabodetabek- Markplus WOW Service
Excellence Award 2015
8 Bank Service Excellent Monitoring MRI

Selain mendapatkan penghargaan dari pihak eksternal, BNI Syariah In addition to receiving an award from external parties, BNI Syariah
juga memberikan apresiasi atas kinerja layanan pada petugas also appreciates the service performance of frontliners consisting of
frontline yang terdiri dari operational manager, supervisor, customer operational manager, supervisor, customer service, teller, and
service, teller, dan security dalam bentuk Apresiasi Layanan Cabang security in the form Branch Service Appreciation Award in synergy
Award yang bersinergi dengan Bank BNI selaku perusahaan induk with Bank BNI as a parent company and with other subsidiaries.
beserta perusahaan anak lainnya.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rencana dan strategi Pengembangan Operasional tahun 2016


Operational Development Plan and Strategy in 2016

RENCANA DAN STRATEGI UMUM


General Plan and Strategy

Secara umum, rencana dan strategi pengembangan operasional In general, plans and strategy of operational development in 2016 di tahun 2016
mencakup hal-hal sebagai berikut. include the following.

PETUGAS SISTEM & SUPPORT STRATEGI


OPERATOR SYSTEM & SUPPORT STRATEGY

Supervisor Program - Jendela Hasanah - Services to Create Business


- Leadership Training - Handling Complaint - Benchmarking
- Training for Trainer Enhancement System - Service Talent Competition
- Selling Skill Training - Sales Kit Enhancement for - Meningkatkan Kerja Sama di
Services SCO

Frontliners Program - Otomasi Kinerja Layanan - Mengelola Voice of Customer


- Service Enhancement for melalui Antrian Digital - Reward and Punishment

Frontliners - Transactional - Sentralisasi Laporan

Secara khusus, pelaksanaan rencana dan pengembangan operasional In particular, the implementation plans and operational development
di tahun 2016 akan mencakup: in 2016 will include:
1. Dalam rangka peningkatan kompetensi dalam bidang 1. In order to increase the competence in the field of
penilaian jaminan, Unit Sentra Taksasi bekerja sama collateral valuation, Taxation Center Unit cooperates with
dengan MAPPI akan mengadakan pelatihan sekaligus MAPPI to conduct training and assessment certification
sertifikasi penilaian untuk jenis jaminan properti non for the type of guarantee of non simple property (boats,
sederhana (kapal, pabrik, gedung, mesin, gudang, dan factories, buildings, machinery, warehouse, and others). It
lainnya). Diharapkan dengan pelatihan ini, petugas penilai is expected with this training, assessment officers could
jaminan dapat memberikan review atas hasil penilaian provide the review on the results of collateral valuation by
jaminan oleh pihak eksternal (KJPP) untuk jenis jaminan external parties (KJPP) for the types of collateral property
properti non sederhana sehingga dapat lebih memberikan of non simple so it could give more confidence in the
keyakinan atas nilai jaminan yang diberikan KJPP (Kantor value of the guarantees given by KJPP (Public Appraisal
Jasa Penilai Publik). Office)
2. Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), 2. Upon facing the ASEAN Economic Community (AEC), the
pada aspek pengembangan operasional BNI Syariah akan aspects of operational development of BNI Syariah will be
fokus kepada pengembangan kompetensi sumber daya focused on the development of human resource
manusia terutama melalui pelatihan sertifikasi untuk competence mainly through certification training
Financial Administration Head dan Financial for Financial Administration Head and Financial
Administration Assistant. Di tahun 2016, akan Administration Assistant. In 2016, there will be a level 2
dilaksanakan pelatihan sertifikasi level 2 berupa certification training in form of the deepening of the level
pendalaman terhadap materi level 1. Diharapkan dengan 1material. It is expected that with this certification,
sertifikasi ini, kualifikasi petugas administrasi pembiayaan qualification of financing officers could compete with
dapat bersaing dengan bank lain baik lokal maupun other banks both locally and regionally upon entering the
regional dalam ragka memasuki era MEA 2015. era of AEC 2015.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


rtlMTUH TlftP
l!Uj KECitm HA KUKU
UJWlWUlUlli KARAP
1

ANALISIS DAN PEMBAHASAN


MANAJEMEN
Management Discussion and Analysis

V
Analisis dan Pembahasan Manajemen

ANALISIS MAKRO DAN INDUSTRI PERBANKAN SYARIAH


180 Macro and Sharia Banking Industry Analysis

TINJAUAN KEUANGAN
190 Financial Review

STRATEGI PEMASARAN DAN FOKUS MANAJEMEN


Marketing Strategy and Management Focus
207
PROSPEK USAHA
Business Prospect
215
STRATEGI BISNIS TAHUN 2016
Business Strategy in 2016

218
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

ANALISIS MAKRO DAN INDUSTRI PERBANKAN SYARIAH


MACRO AND SHARiA BANKiNG iNDUSTRY
BNI Syariah pada tahun 201 5 menunjukan kinerja yang semakin baik
ANALYSIS
dibandingkan tahun sebelumnya. Pada posisi Desember 201 5 aset
In 201 5, BNI Syariah showed an increasing performance over the
BNI Syariah tumbuh sebesar 18,09% (yoy) atau meningkat sebesar
previous year. As of December 201 5, assets of BNI Syariah grew by
Rp3,53 triliun dibanding tahun 2014. Laba bersih tumbuh sebesar
Rp65,27 miliar atau 39,98% (yoy), demikian juga dengan pembiayaan
dan Dana Pihak Ketiga (DPK), masing-masing tumbuh sebesar Rp2,72
triliun atau 18,09% pada pembiayaan dan sebesar Rp3,08 triliun atau
18,94% pada DPK. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kinerja BNI
Syariah terus membaik

18.09% (yoy) or inreased by Rp3.53 trillion compared to 2014. Net income grew by Rp65.27 billion or 39.98% (yoy), as well as financing and
Third Party Funds (DPK) which respectively grew by Rp2.72 trillion or 18.09% and Rp3.08 trillion or 18.94%. These conditions indicated that the
performance of the BNI Syariah is constantly improving and increasing.

dan meningkat secara konsisten.

Perekonomian Global dan Indonesia


Global and Indonesia Economy

Perkembangan perekonomian global masih menghadapi risiko Global economy still experienced a downside risk in 2015,
pelemahan di tahun 2015, diwarnai dengan proses pemulihan characterized by the slow and uneven recovery of global economy.
ekonomi global yang masih belum merata dan terbatas. Pemulihan The slow recovery of global economy was influenced by the unstable
ekonomi global yang masih melambat dipengaruhi oleh pemulihan growth in advanced economies as well as declining growth of
ekonomi negara maju yang belum solid dan pertumbuhan ekonomi emerging economies. The US economy was still stuck along with its
negara berkembang yang cenderung weak consumption, slowing improvement in

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

menurun. Ekonomi AS masih tertahan seiring dengan konsumsi yang housing sector, and manufacturing sector which remained on hold
masih lemah, perbaikan sektor perumahan yang melambat dan sektor (contracted). The US economic recovery resulted in the plan of Fed
manufaktur yang masih terkontraksi. Pemulihan ekonomi AS yang Fund Rate (FFR) increase to be shifted to second half of 2016 with a
belum solid mengakibatkan kemungkinan kenaikan Fed Fund Rate lower increase. On the other hand, the recovered growth of European
(FFR) bergeser mundur pada semester II tahun 2016 dengan besaran economy was driven by the improved domestic demand, although still
kenaikan yang lebih rendah. Pemulihan ekonomi Eropa terutama unable to lift up the low inflation rate. In addition, European Central
didorong perbaikan permintaan domestik, meskipun belum mampu Bank (ECB) still continued its Quantitative Easing policy. Likewise,
meningkatkan inflasi yang masih rendah. Selain itu, Bank Sentral Japan economy was still weak with its very low inflation rate. Thus,
Eropa (ECB) masih melanjutkan kebijakan Quantitative Easing. Bank of Japan (BoJ) decided to applied negative interest rate policy.
Demikian juga dengan ekonomi Jepang yang masih lemah dengan
tingkat inflasi yang masih sangat rendah. Oleh karena itu, Bank Sentral
Jepang atau Bank of Japan (BoJ) mulai menerapkan kebijakan suku
bunga negatif.

Sementara itu, perekonomian Tiongkok terus melemah sejalan Meanwhile, the Chinese economy was also indicated downturn
dengan rebalancing ekonominya dari investment driven menjadi tendency in line with its economic rebalancing from investment driven
consumption driven. Proses deleveraging yang dilakukan oleh sektor to consumption driven. Develeraging process carried out by the
korporasi mengakibatkan lemahnya sektor manufaktur dan investasi. corporation sector caused the weakening of manufacturing and
investment sectors.
Pertumbuhan ekonomi global yang melambat tersebut mendorong
penurunan harga komoditas dunia, termasuk harga minyak dunia The lethargic global economic recovery has driven a decline in global
yang cenderung menurun akibat meningkatnya supply dan commodities, including the price of global oil which tend to decline
melemahnya permintaan. Meningkatnya supply didorong oleh due to the increasing supply and the weakening of demand. The
pasokan OPEC pada akhir 2015 yang meningkat akibat Irak dan Arab increase in supply was driven by the OPEC supply in the end of 2015
Saudi tetap mempertahankan pangsa pasarnya. Sedangkan which increased due to Iraq and Saudi Arabia still maintained their
menurunnya permintaan akibat ekonomi global yang masih melemah. market share. While the decline in demand was due to the weakening
Penurunan harga komoditas non migas juga terjadi karena adanya global economy. The decline in non-oil and gas commodity prices was
pergeseran investasi dari komoditas (Asset Class) ke aset USD sejalan also due to investment shift from commodity (Asset Class) into USD
dengan ekspektasi normalisasi kebijakan moneter AS. Ke depannya, di assets in line with the expectations of US monetary policy
tengah prospek pemulihan ekonomi global yang membaik, sejumlah normalization. Moving forward, in the midst of recovering global
risiko eksternal masih perlu diwaspadai, khususnya perlambatan economy, some external risk remains, particularly slowdown in
ekonomi Tiongkok dan kondisi pasar keuangan global pasca kenaikan Chinese economy and global financial market following FFR hike.
FFR.

Berdasarkan laporan kebijakan moneter Bank Indonesia,


pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan IV 2015 tercatat sebesar According to the monetary policy report of Bank Indonesia, Indonesia
5,04% (yoy), lebih tinggi dari triwulan sebelumnya sebesar 4,74% economy in fourth quarter of 2015 was recorded at 5.04% (yoy),
(yoy). Pertumbuhan ini antara lain didorong oleh peran pemerintah, higher than previous quarter of 4.74% (yoy). This growth was partly
baik dalam bentuk konsumsi pemerintah maupun investasi driven by the government's role, both in terms of government
infrastruktur, serta penyelenggaraan Pilkada. Meskipun pada triwulan consumption and infrastructure investment, as well as the holding of
IV 2015 membaik, perekonomian selama 2015 masih tumbuh Regional Elections. Despite growing better in fourth quarter of 2015,
melambat menjadi sebesar 4,79%. Pertumbuhan ini melambat jika the economy of 2015 still slowed down by 4.79%. The growth was
dibandingkan tahun 2014 sebesar 5,02%. Hal ini seiring dengan slowing down compared to 2014 at 5.02%. It was in line with the
perlambatan ekonomi global yang membuat perekonomian Indonesia global economic slowdown which led the national economy to be
juga mengalami perlambatan di tahun 2015. Perlambatan ekonomi similarly lethargic in 2015. The slowdown, among others, was affected
tersebut antara lain dipengaruhi oleh ekspor yang menurun seiring by the declining export from the weakened global demand and falling
lemahnya permintaan global dan penurunan harga komoditas. Sejalan commodity prices. In addition to the weak export, investment also
dengan ekspor yang masih lemah, pertumbuhan investasi relatif saw contracted growth, particularly non-development investment.
terbatas khususnya investasi non pembangunan. Namun, di tengah However, despite the weakened export and investment performance,
melemahnya kinerja ekspor dan investasi, pertumbuhan ekonomi the national economy still grew from strong consumption, both
masih dapat ditopang oleh konsumsi yang masih cukup kuat, baik household and government. Indonesia's improved economy is
rumah tangga maupun pemerintah. Perbaikan ekonomi projected to continue from accelerated government infrastructure
projects. In addition, local investment is expected to grow

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Indonesia diperkirakan akan terus berlanjut ditopang dari akselerasi in accordance with series of government stimulus packages, including
pelaksanaan proyek infrastruktur pemerintah. Selain itu, investasi various deregulation which supports investment climate.
swasta diharapkan meningkat sejalan dengan rangkaian paket
kebijakan pemerintah, termasuk berbagai deregulasi yang mendukung
iklim investasi.

Inflasi pada triwulan IV 2015 melambat dibandingkan triwulan Inflation in fourth quarter of 2015 was slowing down compared to the
sebelumnya. Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat mengalami inflasi previous quarter. The Consumer Price Index (CPI) indicated inflation
sebesar 1,08% (qtq) atau 3,35% (yoy). Hal ini tidak terlepas dari peran of 1.08% (qtq) or 3.35% (yoy). It is partly thanks to the role of Bank
kebijakan Bank Indonesia dalam mengelola permintaan domestik, Indonesia's policy in managing domestic demand, maintaining
menjaga stabilitas nilai tukar, dan mengarahkan ekspektasi inflasi, exchange rate stability, and directing inflation expectation, as well as
serta semakin baiknya koordinasi kebijakan pengendalian inflasi better coordinating inflation control policies between BI and the
antara BI dan pemerintah. government.

Nilai tukar Rupiah pada triwulan IV 2015 bergerak stabil dengan trend Rupiah exchange rate in fourth quarter of 2015 was relatively stable
menguat. Selama triwulan IV 2015 nilai tukar Rupiah menguat sebesar with an increasing trend. During fourth quarter of 2015, Rupiah
6,27% secara point to point (ptp) dan mencapai level Rp13.785 per exchange rate increased by 6.27% (point-to-point) and reached
Dollar AS. Penguatan ini didorong oleh meningkatnya aliran modal Rp13,785 per US Dollar. The strengthening was driven by the
asing seiring dengan risiko pasar keuangan global yang semakin increased flow of foreign capital in line with the ease of global
mereda dan persepsi positif terhadap ekonomi domestik. Persepsi financial market risk and positive perception of domestic economy.
positif terhadap ekonomi domestik didorong oleh persepsi positif Positive perception of domestic economy driven by investors' positive
investor terhadap arah perekonomian Indonesia, seiring dengan perception toward the direction of the Indonesian economy, along
penurunan BI rate, paket kebijakan pemerintah untuk memperbaiki with the decrease of BI rate, government policy package to improve
iklim investasi, serta semakin efektifnya implementasi berbagai the investment climate, and more effective implementation of various
proyek infrastruktur. Kurs Rupiah sempat sangat bergejolak pada infrastructure projects. Rupiah was volatile in Q3 2015 at the level of
triwulan III 2015 sehingga berada pada nilai Rp14.000 atau Rp14,000, fallen to the lowest level since 1998 crisis. Nevertheless,
merupakan yang terendah sejak krisis 1998. Namun Rupiah mulai Rupiah started to strengthen and turn stable on October and
menguat dan stabil pada bulan Oktober. Menurut BI, nilai November 2015. On the average, Rupiah went up by 4.47% (mtm) to
fundamental Rupiah saat ini berada pada kisaran Rp13,783 per US Dollar. According to BI, Rupiah fundamental value
Rp13.300-13.700/USD. Perkembangan tersebut memberikan ruang currently ranges from Rp13,300 to Rp13,700/USD. The development
bagi pelonggaran kebijakan moneter. Ke depannya, Bank Indonesia creates a space for moneteary easing. In the future, Bank Indonesia
akan terus menjaga stabilitas nilai tukar sesuai dengan will continue to maintain stability of exchange rate in accordance with
fundamentalnya. its fundamental.

Indonesia's Balance of Payments (NPI) in 2015 was improved along


Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) tahun 2015 membaik seiring with the surplus of capital and financial transaction. The NPI in fourth
dengan surplus transaksi modal dan finansial yang meningkat. quarter of 2015 recorded a surplus, supported by a surplus in capital
NPI pada triwulan IV 2015 mencatat surplus, ditopang oleh surplus and financial transaction (TMF) which was higher than current
transaksi modal dan finansial (TMF) yang lebih tinggi dari defisit account deficit. TMF surplus was driven by the increase of foreign
transaksi berjalan. Peningkatan surplus TMF tersebut didukung oleh capital flow, in line with the ease of global financial market
meningkatnya arus masuk modal asing, seiring dengan menurunnya uncertainty and improved trust toward Indonesian economy prospect.
ketidakpastian di pasar keuangan global dan membaiknya keyakinan Meanwhile, the current account deficit increased to 2.4% GDP amid
terhadap prospek perekonomian Indonesia. Sementara itu, defisit improvement of Indonesian economy and weakening of global
transaksi berjalan meningkat menjadi sebesar 2,4% PDB di tengah demand. Overall in 2015, current account deficit was recorded at
proses perbaikan perekonomian Indonesia dan masih lemahnya 2.06% GDP, much lower than 3.09% GDP in 2014. Moving forward,
permintaan global. Secara keseluruhan tahun 2015, defisit transaksi Bank Indonesia believes that the NPI performance will be better with
berjalan tercatat sebesar 2,06% PDB, jauh lebih rendah dari 3,09% controlled current account transaction under 3% of GDP.
PDB pada tahun 2014. Ke depan, Bank Indonesia meyakini kinerja NPI
akan semakin membaik dengan defisit transaksi berjalan yang
terkendali di bawah 3% dari PDB.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tinjauan Usaha Perbankan


Banking Business Review
Ketahanan industri perbankan dinilai tetap kuat dengan risiko- risiko The banking industry remains resilient with credit risk, liquidity risk,
kredit, likuiditas, dan pasar yang cukup terjaga. Berdasarkan Data and market risk kept under control. Based on Indonesia Banking
Statistik Perbankan Indonesia pada Desember 2015, rasio kecukupan Statistics in December 2015, the Capital Adequacy Ratio (CAR) was
modal (CapitalAdequacy Ratio/CAR) perbankan masih kuat, jauh di still strong, far above the minimum requirement of 8%, at 21.39%.
atas ketentuan minimum 8%, yaitu sebesar 21,39%. CAR perbankan Banking industry CAR strengthened compared to December 2014 at
mengalami penguatan dibanding posisi Desember 2014 sebesar 19.57%. Meanwhile the Non Performing Loan (NPL) remained low and
19,57%. Sementara itu rasio kredit bermasalah (Non Performing stable in the range of 2.5% (gross) or 1.2% (net). To the extent of
Loan/NPL) tetap rendah dan berada di kisaran 2,5% (gross) atau 1,2% intermediation function, credit growth was recorded at 10.40% (yoy),
(net). Dari sisi fungsi intermediasi, pertumbuhan kredit tercatat a bit higher than the previous month growth of 9.8%, (yoy). Sector-
sebesar 10,40% (yoy), sedikit meningkat dari bulan sebelumnya wise, manufacturing, trading, agriculture, and business services,
sebesar 9,8% (yoy). Secara sektoral, peningkatan pertumbuhan kredit electricity, water, and gas. Credit growth in the fourth quarter of 2015
antara lain terjadi pada sektor manufaktur, perdagangan, pertanian, began to improve although still vulnerable due to the restrained
dan jasa dunia usaha, serta listrik, air, dan gas. Pertumbuhan kredit economy and increasing exchange rate risk.
pada triwulan IV 2015 mulai menunjukkan peningkatan, meskipun
masih rentan terkait masih terbatasnya pertumbuhan ekonomi dan
meningkatnya risiko nilai tukar.

Sementara itu, pertumbuhan DPK pada Desember 2015 tercatat Meanwhile, DPK growth in December 2015 stood at 7.26% (yoy). Bank
sebesar 7,26% (yoy). Bank Indonesia akan menjaga likuiditas dalam Indonesia will maintain sufficient liquidity in order to support further
perekonomian agar cukup untuk mendukung penyaluran kredit lebih lending. Moving forward, credit growth is projected to continue
lanjut. Ke depan, pertumbuhan kredit diperkirakan akan terus increasing in line with the livelier economic activities and impact from
meningkat sejalan dengan meningkatnya aktivitas ekonomi dan macroprudential policies easing as well as primary minimum statutory
dampak pelonggaran kebijakan makroprudensial, serta penurunan reserves by Bank Indonesia.
GWM primer oleh Bank Indonesia.

Perbankan Nasional
National Banking
Industri perbankan nasional masih menunjukkan kinerja yang bagus National banking industry still showed a good and solid performance
dan solid pada tahun 2015, ditunjukkan dengan aset yang berhasil in 2015, as indicated by assets amounted to Rp6,132,583 billion in
dikelola perbankan nasional sebesar Rp6.132.583 miliar pada December 2015, an increase of 9.21% from the same period in the
Desember 2015, meningkat 9,21% dari periode yang sama tahun previous year amounted to Rp5,615,150 billion. Likewise, the
sebelumnya sebesar Rp5.615.150 miliar. Demikian juga dengan financing increased by 10.40% from Rp3,706,501 billion in 2014 to
pembiayaan dan DPK, di mana pembiayaan meningkat sebesar Rp4,092,104 billion in 2015. Meanwhile, DPK grew by 7.26% to
10,40% dari Rp3.706.501 miliar di 2014 menjadi Rp4.092.104 miliar di Rp4,413,056 billion in the end of fourth quarter of 2015 compared to
2015. Sedangkan DPK, mengalami pertumbuhan sebesar 7,26% the same period in the previous year amounted to Rp4,114,420
menjadi Rp4.413.056 miliar di triwulan IV/2015 dibandingkan periode billion. Meanwhile, the key ratios such as CAR, NPL, ROA, NIM, and
yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp4.114.420 miliar. Sementara LDR in December 2015, although some of the ratio decreased, there
itu dari segi rasio penting seperti CAR, NPL, ROA, NIM dan LDR pada was also an increase compared to the previous period. CAR remained
December 2015, meskipun beberapa rasio mengalami penurunan, high at 21.39%, far above the minimum requirement of 8%, ROA
tetapi juga terdapat peningkatan dibandingkan periode sebelumnya. decreased from 2.85% to 2.32%, NIM as a contributor to the banking
Rasio CAR tetap tinggi di angka 21,39%, jauh di atas ketentuan profitability increased from 4.23% to 5.39%, Non Performing Loan
minimum 8%, ROA mengalami penurunan dari 2,85% menjadi 2,32%, (NPL) increased to 2.5% from the previous period of 2.2%. Whereas,
NIM sebagai penyumbang profitabilitas perbankan mengalami Loan to Deposit Ratio (LDR) was amounted to 92.11% in 2015,
peningkatan dari 4,23% menjadi 5,39%, Non Performing Loan (NPL) increased slightly compared to 2014 period of 89.42%.
mengalami peningkatan menjadi 2,5% dari 2,2% pada periode
sebelumnya. Sementara rasio Loan to Deposit Ratio (LDR) sebesar
92,11% pada 2015 atau mengalami sedikit peningkatan dibandingkan
periode 2014 sebesar 89,42%.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pertumbuhan industri perbankan nasional dari tahun ke tahun atau The growth of the national banking industry as seen from Compound
secara Compound Annual Growth Rate (CAGR), selama kurun waktu 5 Annual Growth Rate (CAGR) as the growth rate from year to year,
tahun terakhir (Desember 2010 - Desember 2015) menunjukkan over a period of 5 years (December 2010 - December 2015) indicates
bahwa perbankan nasional tetap tumbuh meskipun pertumbuhannya that national banking continue to grow even though the growth was
tidak sebesar perbankan syariah, yaitu pada aset sebesar 15,31%, not as significant as sharia banking, namely on assets which amounted
pembiayaan sebesar 18,30%, dan DPK sebesar 13,54%. to 15.31%, 18.30% in financing, and 13.54% in DPK.

Perbankan Syariah
Sharia Banking
Kinerja perbankan syariah menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik
Performance of sharia banking on its own has showed better growth
dibandingkan dengan perbankan nasional. Hal ini ditunjukkan dengan
than the national banking. This was indicated by higher CAGR than
angka CAGR yang lebih tinggi daripada CAGR perbankan nasional
national banking (December 2010 - December 2015), namely on
(Desember 2010 - Desember 2015) yaitu pada aset sebesar 24,89%,
assets which amounted to 24.89%, 25.59% in financing, and 24.91% in
pembiayaan sebesar 25,59%, dan DPK 24,91%.
DPK.

Aset perbankan syariah pada triwulan IV/2015 sebesar Rp296.262


miliar meningkat sebesar Rp23.919 miliar atau tumbuh sebesar 8,78%
The assets of sharia banking in the fourth quarter of 2015 was
dari Rp272.343 miliar pada periode yang sama tahun 2014. Dengan
amounted to Rp23,919 billion, grew by 8.78% from Rp272,343 billion
pertumbuhan tersebut, maka pangsa pasar aset perbankan syariah
in the same period in 2014. With this growth, the market share of
terhadap perbankan nasional adalah sebesar 4,83%.
sharia banking assets of national banking was amounted to 4.83%.
Dari sisi penyaluran dana, pembiayaan di perbankan syariah pada
Desember 2015 sebesar Rp212.996 miliar, tumbuh sebesar 6,86%
In terms of fund disbursements, financing in sharia banking in
atau Rp13.666 miliar dibandingkan periode yang sama tahun
December 2015 was amounted to Rp212,996 billion, grew by 6.86% or
sebelumnya sebesar Rp199.330 miliar. Pangsa pasar pembiayaan
Rp13,666 billion compared to previous year at Rp199,330 billion. The
perbankan syariah terhadap perbankan nasional menyumbang 5,38%.
financing market share of sharia banking against national banking
Dilihat dari kualitasnya, Non Performing Financing (NPF) pembiayaan
accounted for 5.38%. Judging from the quality, Non Performing
perbankan syariah tahun 2015 berada di bawah 5% yaitu sebesar
Financing (NPF) of sharia banking financing in 2015 was under 5%
4,34%.
which amounted to 4.34%.
Sementara itu DPK perbankan syariah pada Desember 2015 sebesar
Rp231.175 miliar, sedangkan pada periode yang sama tahun 2014
sebesar Rp217.858, di mana terdapat peningkatan sebesar Rp13.317 Meanwhile, the number of sharia banking's DPK in December 2015
miliar atau 6,11%. Pangsa pasar DPK perbankan syariah terhadap DPK was amounted to Rp231,175 billion, while in 2014 was amounted to
perbankan nasional adalah sebesar 5,29%. Rp217,858. This means that there was an increase of Rp13,317 billion,
or 6.11%. If compared with the national banking, the market share of
Rasio-rasio penting di perbankan syariah pada Desember 2015 seperti sharia banking's DPK in 2015 was 5.29%.
halnya di perbankan nasional, beberapa rasio mengalami penurunan,
namun terdapat juga rasio yang mengalami peningkatan dibandingkan Key ratios of sharia banking in December 2015 just like in national
periode sebelumnya, antara lain ROA dari 1,57% meningkat menjadi banking, some ratios were lower than the previous period, among
1,68%, NPF sedikit meningkat dari 4,33% menjadi 4,34%, dan BOPO others, such as ROA from 1.57% to 1.68%, whereas NPF slightly
meningkat dari 94,16% menjadi 94,38%. Rasio FDR membaik di angka increased from 4.33% to 4.34%, and BOPO (OER) increased from
92,14% dibandingkan periode sebelumnya sebesar 91,49%. 94.16% to 94.38%. FDR was improved at 92.14% compared to
Sementara itu CAR perbankan syariah pada Desember 2015 sebesar previous period of 9.49%. Meanwhile, CAR of sharia banking in
15,01% lebih kecil dibanding Desember 2014 sebesar 15,74%. December 2015 was amounted to 15.01%, lower than December 2014
of 15.74%.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tinjauan Kinerja BNI Syariah Dibandingkan


dengan Industri Perbankan Syariah
Review on BNI Syariah's Performance Compared with Sharia Banking Industry
PERTUMBUHAN ASET
Assets Growth
BNI Syariah Perbankan Syariah

Pada Desember 2015, aset BNI Syariah mencapai Rp23.018 miliar atau Aset perbankan syariah tumbuh sebesar 8,78% menjadi Rp296.262
tumbuh 18,09% dari angka Rp19.492 di akhir tahun 2014. Sementara itu miliar pada Desember 2015, dari posisi Rp272.343 miliar pada akhir
pangsa pasar aset BNI Syariah pada Desember 2015 sebesar 7,77% tahun 2014.
meningkat dibandingkan posisi akhir tahun 2014 sebesar 7,16%.

As of December 2015, the assets of BNI Syariah stood at Rp23,018 Sharia banking assets grew by 8.78% to Rp296,262 billion in December
billion, grew by 18.09% from Rp19,492 at the end of 2014. Meanwhile, 2015, from the position of Rp272,343 billion by the end of 2014.
the market share of BNI Syariah's assets in December 2015 increased by
7.77% compared to the end of 2014 amounted to 7.16%.

7,77%
7,16%
5,82% 6,07%
5,46%

300

250

200

150

100
dalam miliar Rupiah
in billion Rupiah

50

0
2011 2012 2013 2014 2015
■ BNI Syariah ■ Perbankan Syariah ■ Pangsa pasar BNI Syariah terhadap perbankan syariah
BNI Syariah Sharia Banking BNI Syariah’s market share in sharia banking

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
PERTUMBUHAN PEMBIAYAAN Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Financing Growth
BNI Syariah Perbankan Syariah

Pembiayaan BNI Syariah pada Desember 2015 mencapai Rp17.765 Pembiayaan perbankan syariah hanya meningkat 6,86% pada
miliar dari Rp15.044 miliar di akhir tahun 2014. Pertumbuhan Desember 2015, menjadi Rp212.996 miliar dari posisi Rp199.330 miliar
pembiayaan BNI Syariah sebesar 18,09%, lebih tinggi dari perbankan di akhir 2014. Pada pembiayaan, pangsa pasar perbankan syariah
syariah. Pangsa pasar pada periode tersebut juga meningkat yaitu sebesar 5,21% terhadap perbankan nasional pada posisi Desember
sebesar 8,34%, dari 7,55% di akhir 2014. 2015.

The financing of BNI Syariah in December 2015 stood at Rp17,765 billion


from Rp15,044 billion at the end of 2014. The growth of BNI Syariah’s The financing of sharia banking only increased by 6.86% in December
financing was amounted to 18.09%, higher than sharia banking. Market 2015, amounted to Rp212,996 billion from Rp199,330 billion in 2014.
share during the period also increased to 8.34%, from 7.55% at the end The market share of financing in sharia banking was amounted to
of 2014. 5.21% of the national banking as of December 2015.

8,34%
7,55%
6.11%

300

250

200

150

100

50

2011 2012 2013 2014 2015


0
■ BNI Syariah ■ Perbankan Syariah ■ Pangsa pasar BNI Syariah terhadap perbankan syariah
BNI Syariah Sharia Banking BNI Syariah's market share in sharia banking

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
PERTUMBUHAN DANA PIHAK KETIGA (DPK)
Growth of Third Party Funds
BNI Syariah Perbankan Syariah

BNI Syariah berhasil menghimpun DPK sebesar Rp19.323 miliar pada Sementara itu DPK perbankan syariah turun naik sebesar 6,11% pada
Desember 2015, meningkat 18,94% dari Rp16.246 miliar di akhir tahun Desember 2015, dari Rp217.858 miliar di akhir 2014 menjadi
2014. Pangsa pasar pada periode tersebut juga mengalami peningkatan Rp231.175 miliar di triwulan IV 2015. Pangsa pasar DPK perbankan
menjadi 8,36% dari angka 7,46% akhir 2014. syariah pada Desember 2015 sebesar 5,24% terhadap perbankan
nasional.

BNI Syariah managed to collect DPK amounted to Rp19,323 billion in Meanwhile, the DPK of sharia banking decreased by 6.11% in
December 2015, an increase of 18.94% from Rp16,246 billion at the end December 2015, from Rp217,858 billion in late 2014 to Rp231,175
of 2014. The market share for the period also increased to 8.36% from billion in the fourth quarter of 2015. The DPK’s market share of sharia
7.46% in the end of 2014. banking in December 2015 was amounted to 5.24% of the national
banking.

8,36%
7,46%
6,22%

300

250

200

150

100

dalam miliar Rupiah


in billion Rupiah
50

0
2011 2012 2013 2014 2015
■ BNI Syariah ■ Perbankan Syariah ■ Pangsa pasar BNI Syariah terhadap perbankan syariah
BNI Syariah Sharia Banking BNI Syariah's market share in sharia banking

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

RASIO FDR
FDR

BNI Syariah
Perbankan Syariah
Sharia Banking
Keberhasilan BNI Syariah dalam menghimpun dana pihak ketiga FDR perbankan syariah berada di angka 92,14% pada Desember 2015,
membuat FDR BNI Syariah dapat terkendali dengan baik di angka lebih baik jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 91,50%.
91,94% pada 2015.

BNI Syariah's success in raising third party funds has led to a well The FDR of sharia banking was at 92.14% in December 2015, better than
controlled FDR of BNI Syariah at the level of 91.94% in 2015. previous year which was amounted to 91.50%

2011 2012 2013 2014 2015


■ BNI Syariah ■Perbankan Syariah
BNI Syariah Sharia Banking

RASIO CAR
CAR
BNI Syariah
Perbankan Syariah
Sharia Banking
CAR BNI Syariah pada Desember 2015 menurun menjadi sebesar CAR perbankan syariah mengalami penurunan di angka 15,01% pada
15,48% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 18,43%. Hal ini Desember 2015, dari tahun sebelumnya sebesar 15,74%.
karena dimasukkannya risiko operasional dalam perhitungan CAR,
sesuai SEOJK No. 13/SEOJK.03/2015 tanggal 27 April 2015 yang
memasukan risiko operasional pada rasio CAR dan mulai diaplikasikan
pada bulan publikasi Maret 2015. Namun CAR BNI Syariah masih
berada di atas CAR Minimum Requirement yaitu 9,38%.

CAR of BNI Syariah as of December 2015 has increased from the CAR of sharia banking in December 2015 decreased to 15.01%
previous year of 15.48% from the previous year of 18.43%. This was compared to the previous year of 15.74%.
due to the CAR calculation which include the operational risk, in
accordance with SEOJK No. 13/SEOJK.03/2015 dated April 27, 2015
which include operational risk in CAR calculation and applied in March
2015. However, BNI Syariah's CAR was still above the minimum
requirement of 9.38%.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report


-

2011 2012 2013 2014 2015


■ BNI Syariah ■Perbankan Syariah
BNI Syariah Sharia Banking
RASIO ROA
ROA

BNI Syariah Perbankan Syariah


Sharia Banking
ROA BNI Syariah pada Desember 2015 sebesar 1,43%, meningkat ROA perbankan syariah mengalami peningkatan menjadi sebesar 1,68%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 1,27%. di 2015 dari semula 1,57% pada akhir 2014.

ROA of BNI Syariah by December 2015 was 1.43%, increased compared Meanwhile, ROA of sharia banking has improved to 1.68% in 2015 from
to the previous year at 1.27% 1.57% in the end of 2014.

2011 2012 2013 2014 2015


■ BNI Syariah ■ Perbankan Syariah
BNI Syariah Sharia Banking

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TINJAUAN KEUANGAN
FiNANCiAL REViEW

Meskipun di tengah tantangan kondisi perekonomian yang kurang Despite in the middle of the less conducive economy, the financial
mendukung, kinerja keuangan BNI Syariah di tahun 2015 secara performance of BNI Syariah in 2015 in general has shown an
keseluruhan menunjukkan pencapaian yang membanggakan dan encouraging achievement and increased compared to the previous
semakin meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Beberapa year. Some of these, among others, include assets increased by
pencapaian yang membanggakan antara lain adalah aset yang Rp23.02 trillion or 18.09%, net profit stood at Rp228.53 billion, or
mencapai Rp23,02 triliun atau tumbuh 18,09%, laba bersih yang 39.98%, as well as financing and Third Party Fund (DPK), which
mencapai Rp228,53 miliar atau meningkat 39,98%, demikian juga respectively grew by Rp2.72 trillion or 18.09% on the financing and
dengan pembiayaan yang mencapai peningkatan Rp2,72 triliun atau amounted to Rp3.08 trillion or 18.94% on DPK. The achievement
meningkat 18,09% dan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp3,08 triliun indicated that the performance of BNI Syariah keeps improving and
atau meningkat 18,94%. Pencapaian tersebut secara langsung increasing consistently. The following is a more detailed explanation
menunjukkan bahwa kinerja BNI Syariah dari tahun ke tahun tetap of the analysis and discussion of BNI Syariah financial performance for
membaik dan meningkat secara konsisten. Berikut ini penjelasan lebih the fiscal year 2015.
rinci mengenai analisis dan pembahasan kinerja keuangan BNI Syariah
untuk tahun buku 2015.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

I. ASET
Assets

Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah


Keterangan 2015 2014 Description
Kas 145.965 153.331 Cash
Giro dan Penempatan pada Bank Indonesia 2.583.736 1.851.201 Current Accounts and Placement with Bank Indonesia
Giro dan Penempatan pada Bank Lain 89.743 366.138 Current Accounts and Placement with Other Banks
Investasi pada Surat Berharga 2.299.101 1.882.557 Invesments in Securities
Pembiayaan yang Diberikan - Bersih 17.384.625 14.789.396 Financing - Net
Aset Tetap 159.759 110.890 Fixed Assets
Aset Pajak Tangguhan - Bersih 34.538 22.263 Deferred Tax Assets - Net
Aset Lain-lain 312.299 316.336 Other Assets
Jumlah Aset 23.017.667 19.492.112 Total Assets

Aset BNI Syariah terdiri dari aset produktif dan aset non produktif. BNI Syariah's assets consists of earning and non-earning assets. BNI
Aset produktif BNI Syariah meliputi pembiayaan, surat berharga, Syariah's earning assets includes: financing, securities, Bank Indonesia
SBIS/FASBI, penempatan pada bank lain dan rekening administratif. Sharia Deposit Facilities (SBIS/FASBI), placements with other banks
Sedangkan aset non produktif meliputi kas, giro pada Bank Indonesia, and administrative accounts. While non-earning assets includes cash,
aset tetap dan aset lain-lain. Selama kurun waktu 2014 - 2015, total deposits in Bank Indonesia, fixed assets and other assets. During 2014
aset BNI Syariah meningkat dari Rp19.492.1 12 juta di tahun 2014 - 2015, total assets of BNI Syariah increased from Rp19,492,112
menjadi Rp23.017.667 juta di tahun 2015 atau meningkat 18,09%. million in 2014 to Rp23,017,667 million in 2015 or grew by an average
of 18.09%.
ASET TETAP
Fixed Assets

Jumlah aset tetap BNI Syariah per 31 Desember 2015 adalah sebesar
Rp159.759 juta, tumbuh sebesar Rp48.869 juta atau 44,07% dari akhir
Fixed assets value of BNI Syariah as of December 31,2015 was
tahun 2014 sebesar Rp110.890 juta. Peningkatan pada aset tetap ini
amounted to Rp159,759 million, increased by Rp48,869 million or
sehubungan dengan adanya revaluasi aset.
44.07% compared to the end of 2014 which was amounted to
Rp110,890 million. This was due to the asset revaluation.
ASET PRODUKTIF
Earning Assets

Peningkatan total aset BNI Syariah sebagian besar disumbang oleh


aset produktif. Hal ini terlihat dari komposisi aset produktif terhadap
total aset sebesar 88,14%. Nilai aset produktif meningkat sebesar
The growth of BNI Syariah's total assets was largely contributed from
Rp2.898.169 juta atau 16,67%, semula Rp17.388.598 juta di tahun
earning assets. This was indicated from earning assets to total assets
2014 menjadi Rp20.286.767 juta di tahun 2015. Peningkatan aset
composition that was 88.14%. Earning assets value increased by
produktif terutama didorong oleh peningkatan pembiayaan.
Rp2,898,169 million or 16.67%, from Rp17,388,598 million in 2014 to
Rp20,286,767 million in 2015. The increase in earning assets was
primarily driven by an increase in financing.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

ii. KEWAJIBAN
Liabilities
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
Liabilitas Segera 65.200 67.311 Liabilities Payable on Demand
Simpanan 2.780.736 2.563.965 Deposits
Simpanan dari Bank Lain 52.999 66.788 Deposits from Other Banks
Utang Pajak 23.005 32.540 Taxes Payable
Liabilitas Lain-lain 101.935 84.018 Other Liabilities
Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontijensi 4.620 579 Estimated Losses on Commitments and Contingencies
Imbalan Kerja 282.010 269.346 Employee Benefits
Jumlah Kewajiban 3.310.505 3.084.547 Total Liabilities

Pada tahun 2015, jumlah kewajiban BNI Syariah mengalami In 2015, total liabilities of BNI Syariah increased by Rp225,958 million
peningkatan sebesar Rp225.958 juta atau 7,33% yaitu dari posisi pada or 7.33% from Rp3,084,547 million in 2014 to become Rp3,310,505
tahun 2014 sebesar Rp3.084.547 juta menjadi Rp3.310.505 juta pada million in the end of December 2015.
akhir Desember 2015.

Peningkatan pada jumlah kewajiban terutama didorong oleh The increase in total liabilities was particularly driven by higher Saving
peningkatan pada Simpanan sebesar Rp216.771 juta atau 8,45% dari Accounts at Rp216,771 million or 8.45% from Rp2,563,965 million in
Rp2.563.965 juta di tahun 2014 menjadi sebesar Rp2.780.736 juta di 2014 to Rp2,780,736 million in 2015. It was caused by wadiah saving.
tahun 2015. Hal ini disebabkan karena peningkatan tabungan wadiah.

III. SUKUK MUDHARABAH

Pada tanggal 26 Mei 2015, Bank menerbitkan sukuk mudharabah yang On May 26, 2015, Bank issued sukuk mudharabah which is listed in
tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan jumlah nilai nominal Rp500 Indonesia Stock Exchange with total nominal of Rp500 billion with
miliar yang akan jatuh tempo pada tanggal 26 Mei 2018. Indikasi maturity date on May 26, 2018. Profit sharing for sukuk mudharabah
tingkat bagi hasil sukuk mudharabah adalah setara 9,25% per tahun. was equivalent to 9.25% per year. Profit sharing is paid every quarter,
Pendapatan bagi hasil dibayarkan setiap triwulanan, sesuai dengan in accordance with profit sharing payment on sukuk Mudharabah. The
tanggal pembayaran pendapatan bagi hasil sukuk Mudharabah. first profit sharing payment on sukuk mudharabah was made on
Pembayaran pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah pertama August 26, 2015 while profit sharing payment on sukuk mudharabah
dilakukan pada tanggal 26 Agustus 2015, sedangkan pembayaran as well as maturity date for sukuk mudharabah was May 26, 2018.
pendapatan bagi hasil sukuk mudharabah terakhir sekaligus jatuh May 26, 2018 was also Repayment of Sukuk Mudharabah Fund. The
tempo sukuk mudharabah adalah tanggal 26 Mei 2018. Tanggal 26 proceeds obtained from Sukuk Mudharabah Public Offering, after
Mei 2018 juga merupakan Tanggal Pembayaran Kembali Dana Sukuk deducting issuance cost, will be used to develop sharia financing
Mudharabah. Seluruh dana yang diperoleh dari Penawaran Umum which include consumptive financing, productive financing, and micro
Sukuk Mudharabah ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, financing which are part of the Bank's business activities.
akan digunakan untuk mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah
meliputi pembiayaan konsumtif, pembiayaan produktif, dan
pembiayaan mikro yang merupakan bagian dari kegiatan usaha Bank.

Sukuk Mudharabah yang diterbitkan diakui sebesar nilai nominal. The issued Sukuk Mudharabah was rated at face value. Any fees
Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penerbitan sukuk dicatat incurred in relation to the sukuk issuance was accounted separately as
secara terpisah sebagai biaya yang ditangguhkan dan diamortisasi deferred expenses and was amortized under the straight-line method
secara garis lurus selama jangka waktu sukuk mudharabah. Jumlah within sukuk mudharabah tenor. The amount of amortized expenses
biaya yang diamortisasi pada tahun 2015 adalah sebesar Rp758 juta. in 2015 was Rp758 million.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

IV. DANA PIHAK KETIGA (DPK)


Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
Tabungan 7.410.669 5.957.067 Saving
Giro 1.507.192 1.416.085 Current Account
Deposito 10.404.894 8.873.253 Time Deposit
Jumlah 19.322.755 16.246.405 Total

Total DPK BNI Syariah sampai dengan akhir Desember 2015 mencapai Total of BNI Syariah's DPK by the end of December 2015 amounted to
Rp19.322.755 juta, meningkat 18,94% atau sebesar Rp3.076.350 juta Rp19,322,755 million, grew by 18.94% or as much as Rp3,076,350
dari tahun 2014 sebesar Rp16.246.405 juta. Pertumbuhan nominal million from Rp16,246,405 million in 2014. The growing DPK was
DPK tersebut terutama seiring dengan peningkatan pada tabungan. mainly driven by the increased savings.

Tabungan
Pencapaian tabungan sampai dengan tahun 2015 adalah sebesar Savings
Rp7.410.669 juta dengan komposisi terbesar berasal dari Tabungan iB The achievement of savings in 2015 amounted to Rp7,410,669 million
Syariah Plus Perorangan sebesar Rp3.430.158 juta atau 46,29% dari with the largest composition derived from Tabungan iB Syariah Plus
total tabungan. Individual amounted to Rp3,430,158 million or 46.29% of the total
savings.
Giro
Untuk pencapaian giro sampai dengan tahun 2015 adalah sebesar Current Account
Rp1.507.192 juta dengan komposisi terbesar berasal dari Giro iB The achievement of current account in 2015 amounted to
Hasanah Perusahaan sebesar Rp1.150.435 juta atau 76,33% dari total Rp1,507,192 million, with the largest composition derived from
giro. current account of Giro iB Hasanah Perusahaan (current account for
corporate) which was amounted to Rp1,150,435 million or 76,33% of
the total current account.
Deposito
Sedangkan untuk pencapaian deposito sampai dengan tahun 2015 Time Deposit
sebesar Rp10.404.894 juta dengan komposisi terbesar berasal dari The achievement of time deposit in 2015 amounted to Rp10,404,894
deposito iB Hasanah dengan jangka waktu 1 bulan sebesar with the largest composition derived from time deposit of iB Hasanah
Rp6.675.491 juta atau 64,16% dari total deposito. with a period of 1 month amounted to Rp6,675,491 or 64,16% of total
time deposits.
Di sisi lain, jumlah rekening DPK juga bertambah sebanyak 522.015
rekening atau tumbuh 39,33% dari semula 1.327.131 rekening di On the other hand, total DPK accounts also went up by 522,015
tahun 2014 menjadi 1.849.146 rekening di tahun 2015. Pada tahun accounts or grew 39.33% from 1,327,131 accounts in 2014 to
2015, BNI Syariah berhasil membukukan CASA sebesar 46,15%. 1,849,146 accounts in 2015. In 2015, BNI Syariah recorded CASA of
46.15%

Jumlah Rekening
Keterangan Total Accounts Description
2015 2014
Tabungan 1.798.750 1.285.050 Saving
Giro 15.947 12.707 Current Account
Deposito 34.449 29.374 Time Deposit
Jumlah 1.849.146 1.327.131 Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

V. EKUITAS
Equity
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
Modal Saham 1.501.500 1.501.500 Share Capital
Keuntungan Revaluasi Aset Tetap 43.838 - Gain on Revaluation of Fixed Assets

(Kerugian) Aktuarial Program Manfaat Pasti (6.705) - Actuarial (Losses) from Defined Benefit Plan
Cadangan Umum dan Wajib 70.000 40.000 General and Legal Reserves
Saldo Laba (Rugi) 607.025 408.500 (Accumulated Deficit) Retained Earnings
Jumlah Ekuitas 2.215.658 1.950.000 Total Equity

Per 31 Desember 2015, jumlah ekuitas mengalami pertumbuhan As of December 31, 2015, total equity increased by 13.62% or
sebesar 13,62% atau Rp265.658 juta, mencapai Rp2.215.658 juta Rp265,658 million, amounted to Rp2,215,658 million compared to
dibandingkan dengan posisi ekuitas di akhir tahun 2014 sebesar the equity position in 2014 which amounted to Rp1,950,000 million.
Rp1.950.000 juta. Kenaikan tersebut terutama diperoleh dari The increase was particularly due to the the increased retained
peningkatan saldo laba dan revaluasi aset. earnings and asset revaluation.

VI. PENDAPATAN OPERASIONAL


Operating income
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
2.429.243 Income from Fund Management by the Bank
Pendapatan Pengelolaan Dana oleh Bank Sebagai
2.026.108
Mudharib as Mudharib
(846.069) (691.444)
Third Parties' Share on Return of Temporary
Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil Dana Syirkah Temporer Syirkah Funds
Pendapatan Operasional Lainnya 118.814 100.387 Other Operating Income
Jumlah Pendapatan Operasional 1.701.988 1.435.051 Total Operating Income

Realisasi Pendapatan Operasional sampai dengan akhir tahun 2015 Operating Income realization as of the end of 2015 amounted to
mencapai Rp1.701.988 juta, mengalami pertumbuhan sebesar Rp1,701,988 million, grew by 18.60% or Rp266,937 million
18,60% atau Rp266.937 juta dibandingkan pencapaian Pendapatan compared to the achievement of Operating Income at the end of
Operasional di akhir tahun 2014 sebesar Rp1.435.051 juta. 2014 which amounted to Rp1,435,051 million.

PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH BANK SEBAGAI MUDHARIB


Revenue of Fund Management by the Bank as Mudharib

Per 31 Desember 2015, BNI Syariah membukukan pendapatan As of December 31, 2015, BNI Syariah booked revenue from fund
pengelolaan dana oleh bank sebagai mudharib sebesar Rp2.429.243 management by the bank as mudharib amounted to Rp2,429,243
juta, mengalami peningkatan sebesar 19,90%. Secara nominal, million, grew by 19.90%. Nominally, revenue from fund management
pendapatan pengelolaan dana oleh bank sebagai mudharib by the bank as mudharib increased by Rp403,135 million. The
meningkat sebesar Rp403.135 juta. Kenaikan ini terutama disebabkan increase was particularly due to the increase in the margin revenue of
oleh peningkatan pendapatan murabahah. murabahah.

HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL DANA SYIRKAHTEMPORER


third Parties' share on Profit sharing of temporary syirkah funds

Jumlah hak pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah temporer juga Total of third parties' share on profit sharing of temporary syirkah
meningkat selama tahun 2015. Pada akhir tahun 2015, tercatat hak funds also increased during 2015. By the end of 2015, the third
pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah temporer sebesar Rp846.069 parties' share on profit sharing of temporary syirkah funds was
juta, meningkat dari posisi Rp691.444 juta di tahun 2014, atau naik recorded at Rp846,069 million, became Rp691,444 million in 2014,
sebesar Rp154.625 juta atau 22,36%. increased by Rp154,625 million or 22.36%.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Vii. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA As of the end of 2015, BNI Syariah managed to realize other
Other Operating income operating incomes amounted to Rp118,814 million with the largest
contribution from financing administrative services amounted to
Hingga akhir tahun 2015, BNI Syariah berhasil merealisasikan Rp63,711 million.
pendapatan operasional lainnya mencapai Rp118.814 juta dengan
kontribusi terbesar berasal dari jasa administrasi layanan bank
sejumlah Rp63.711 juta.

viii. PENINGKATAN/PENURUNAN SIGNIFIKAN PADA PENJUALAN ATAU PENDAPATAN BERSIH


Significant increase/Decrease in Sales or Net income
Selama tahun 2015, peningkatan signifikan pada pendapatan bersih During 2015, the significant increase in the net income was derived
berasal dari Pendapatan Pengelolaan Dana oleh Bank Sebagai from the Revenue of Fund Management by the Bank as Mudharib
Mudharib terutama dari pendapatan murabahah sebesar Rp303.684 particularly from murabahah income amounted to Rp303,684 million
juta atau 20,94%. Di sisi lain, terdapat penurunan yang signifikan or 20.94%. On the other hand, a decrease also occured in the Net
berasal dari Pendapatan Ijarah Bersih sebesar Rp11.662 juta atau Ijarah Income amounted to Rp1 1,662 million or 14.98%.
14,98%.

IX. BEBAN OPERASIONAL


Operating Expenses
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
Gaji dan Tunjangan 669.585 644.458 Salaries and Benefits
Umum dan Administrasi 397.039 361.466 General and Administrative
Beban Bonus Wadiah 610 16.497 Wadiah Bonus Expenses
Lain-lain 125.902 97.061 Others
Jumlah Beban Operasional 1.193.136 1.119.482 Total Operating Expenses

Seiring dengan peningkatan jumlah pendapatan operasional, beban In line with the increase on operating income, the operating expenses
operasional juga mengalami kenaikan meskipun tidak signifikan. also experienced an increase. Operating expenses increased from
Realisasi beban operasional meningkat dari Rp1.119.482 juta di tahun Rp1,119,482 million in 2014 to Rp1,193,136 million by the end of
2014 menjadi sebesar Rp1.193.136 juta pada akhir tahun 2015 atau 2014 or grew by 6.58% or Rp73,654 million. However, the increase on
meningkat sebesar 6,58% atau bertambah Rp73.654 juta. Kenaikan operating expenses was lower than the 18.60% increase of operating
beban operasional sebesar 6,58% ini masih lebih rendah income.
dibandingkan kenaikan pendapatan usaha sebesar 18,60%.

Kenaikan beban usaha terutama terjadi karena peningkatan beban


gaji dan tunjangan, beban umum dan administrasi, serta beban The increase in operating expenses particularly due to the increase in
lain-lain. Namun demikian, peningkatan tersebut juga diimbangi salaries and benefits expenses as well as other expenses. However,
dengan menurunnya beban bonus wadiah yang cukup signifikan. the increase was also offset by the relatively significant drop in
wadiah bonus expense.
BEBAN PENYISIHAN PENGHAPUSAN ASET
Allowance for Possible Losses Assets Expenses

Hingga akhir tahun 2015, Beban Penyisihan Penghapusan Aset (PPA)


tercatat sebesar Rp221.253 juta, meningkat sebesar Rp128.007 juta
atau 137,28% dibandingkan dengan jumlah beban PPA di tahun 2014 As of the end of 2015, the Allowance for Possible Losses Assets
sebesar Rp93.246 juta. Peningkatan cadangan yang signifikan ini Expenses was recorded at Rp221,253 million, increased by Rp128,007
terutama terdapat pada piutang murabahah yang meningkat sebesar million or 137.28% compared to the previous year which amounted
Rp68.747 juta menjadi to Rp93,246 million. This significant increase was particularly due to
the increase in murabahah receivables amounted to Rp68,747 million
to become Rp111,494 million in

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rp111.494 juta di tahun 2015 dibandingkan dengan tahun 2014 yang 2015 compared to 2014 which amounted to Rp42,747 million.

tercatat sebesar Rp42.747 juta.

Although the Allowance for Possible Losses Assets Expenses


Meskipun terjadi peningkatan pada Beban Penyisihan Penghapusan
increased, the Coverage Ratio has successfully recorded an
Aset, namun Coverage Ratio berhasil mencatat pencapaian sebesar
achievement of 84.51% which indicated that BNI Syariah was quite
84,51% yang menunjukkan bahwa BNI Syariah cukup baik dalam
good in managing financing quality and providing adequate reserves
mengelola kualitas pembiayaan dan menyediakan cadangan yang
to anticipate financing risk.
memadai untuk menghadapi risiko pembiayaan.

X. LABA USAHA
income from Operation
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
Pendapatan Operasional 1.701.988 1.435.051 Operating Income
Beban Operasional (1.193.136) (1.119.482) Operating Expenses
(221.253) (93.246)
Pemulihan/(Pembentukan) Penyisihan Kerugian Reversal of/(Allowance) for Possible Losses on Earning
Aset Produktif Assets
Jumlah Laba Usaha 287.599 222.323 Total Income from Operation

BNI Syariah berhasil mencatat realisasi pertumbuhan laba usaha BNI Syariah successfully posted a climb of 29.36% in income from
sebesar 29,36% mencapai Rp287.599 juta, atau meningkat sebesar operation to Rp287,599 million, an increase of Rp65,276 million
Rp65.276 juta dibandingkan realisasi laba usaha tahun sebelumnya compared to income from operation in the previous year at
sebesar Rp222.323 juta. Rp222,323 million.

LABA BERSiH
Net Income

Pada tahun 2015, realisasi laba bersih mencapai Rp228.525 juta


In 2015, net income was amounted to Rp228,525 million, increased
tumbuh sebesar Rp65.274 juta atau 39,98% dibandingkan realisasi
Rp65,274 million or 39.98% compared to the net income of 2014
laba bersih selama tahun 2014 sebesar Rp163.251 juta. Kenaikan
which amounted to Rp163,251 million. The increase was particularly
tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan yang cukup signifikan
due to significant increase of 18.60% in operating income and also
dari pendapatan operasional sebesar 18,60% serta didukung juga oleh
supported with a controlled operating expenses.
beban operasional yang terkendali.

XI. ARUS KAS


Cash Flows
Dalam Jutaan Rupiah in Million Rupiah
Keterangan 2015 2014 Description
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 375.000 601.157 Cash Flows from Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi (443.320) 71.466 Cash Flows from Investment Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 497.136 500.500 Cash Flows from Financing Activities
Kenaikan Bersih Kas dan Setara Kas 428.816 1.173.123 Net Increase in Cash and Cash Equivalents
Kas dan Setara Kas, Awal Tahun 2.363.432 1.187.481 Cash and Cash Equivalents, at the Beginning of the Year
Kas dan Setara Kas, Akhir Tahun 2.820.351 2.363.432 Cash and Cash Equivalents, at the End of the Year

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI


Cash Flows from Operating Activities

Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi selama tahun
Cash flows from operating activities during 2015 was amounted to
2015 adalah sebesar Rp375.000 juta atau menurun sebesar
Rp375,000 million, decreased by Rp226,157 million from 2014 which
Rp226.157 juta dari posisi tahun 2014 sejumlah Rp601.157 juta.
amounted to Rp601,157 million. The decrease in cash flows from
Penurunan pada arus kas dari aktivitas operasi terutama disebabkan
operating activities was particularly due to fund inflows from Ministry
oleh pemasukan dana dari Kementerian Agama tidak sebanyak tahun
of Religious Affairs was not as much as the previous year.
sebelumnya.

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI


Cash Flows from investment Activities

Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas investasi selama tahun
2015 adalah sebesar negatif Rp443.320 juta atau menurun sebesar Cash flows from investment activities during 2015 was amounted to
Rp514.786 juta atau 720,32% dari tahun 2014 sebesar Rp71.466 juta. Rp443,320 million or decreased by Rp514,786 million or 720.32%
Hal ini terutama disebabkan oleh pembelian sukuk. from 2014 which was amounted to Rp71,466 million. This was
particularly due to the sukuk purchase.
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Cash Flows from Financing Activities

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan tahun 2015


sebesar Rp497.136 juta seiring dengan penerbitan sukuk.

Cash flows from financing activities in 2015 was amounted to


XII. SOLVABILITAS DAN KOLEKTIBILITAS Rp497,136 million in line with the issuance of sukuk.
Solvability and Collectibility
Pada tahun 2015, kemampuan BNI Syariah dalam memenuhi
kewajiban jangka panjang atau kemampuan bank untuk memenuhi
kewajiban-kewajiban jika terjadi likuidasi bank ditunjukkan dengan
tingkat Kecukupan Modal (CAR) pada level 15,48%. Tingkat
kemampuan bank untuk menutup sebagian atau seluruh In 2015, BNI Syariah ability to meet non-current liabilities or the

utang-utangnya dengan modal sendiri (Debt to Equity Ratio) sebesar bank's ability to meet liabilities in the event of liquidation which was

149,41% dan dengan aset (Debt to Asset Ratio) sebesar 14,38%. indicated by the level of CAR at 15.48%. The bank's ability to cover
part or all of their debts with their own capital (Debt to Equity Ratio)
Dari sisi kolektibilitas, rasio pembiayaan bermasalah (NPF Gross) per amounted to 149.41% and with asset (Debt to Asset Ratio) amounted
Desember 2015 berada di posisi 2,53% atau meningkat jika to 14.38%.
dibandingkan posisi Desember 2014 sebesar 1,86%, sedangkan rasio
pembiayaan bermasalah (NPF Net) mengalami peningkatan dari
1,04% per Desember 2014 menjadi 1,46% per Desember 2015.
Namun, bila dibandingkan dengan rata-rata NPF industri perbankan In terms of collectibility, the NPF Gross ratio as of December 2015
syariah maka kualitas pembiayaan BNI Syariah masih lebih baik. BNI was at 2.53% or higher than 1.86% in December 2014. Meanwhile,
Syariah akan terus melakukan peningkatan kualitas sistem the NPF Net improved from 1.04% in December 2014 to 1.46% in
pembiayaan dengan menerapkan prinsip kehati-hatian, memperkuat December 2015. However, if compared to the average NPF of sharia
manajemen risiko, memperbaiki sistem pengelolaan kredit, serta banking industry, BNI Syariah's financing quality still fared better.
pemantauan yang lebih ketat terhadap debitur yang ada. BNI Syariah will continue to improve the quality of its financing
system by continuously implementing the prudent principle,
strengthening risk management, improving loan management
system, as well as stricter monitoring toward existing debtors.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

XIII. STRUKTUR PERMODALAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN ATAS STRUKTUR


PERMODALAN
Capital Structure and Management Policy on Capital Structure
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Struktur Permodalan 2015 2014 Capital Structure
Modal Inti 2.064.262 1.868.375 Tier 1 Capital
Modal Pelengkap 189.919 135.983 Tier 2 Capital
Modal Tambahan - - Additional Capital

Jumlah Modal 2.254.181 2.004.358 Total Capital

Struktur permodalan BNI Syariah terdiri dari modal inti (tier 1) dan The capital structure of BNI Syariah consists of tier 1 capital and tier 2
modal pelengkap (tier 2) di mana total modal selama tiga tahun capital where the total capital has increased during the three
berturut-turut mengalami peningkatan. Pada tahun 2015 total modal consecutive years. In 2015 the total capital amounted to Rp2,254,181
sebesar Rp2.254.181 juta, meningkat sebesar Rp249.823 juta atau million, increased by Rp249,823 million or 12.46% from the previous
sebesar 12,46% dari tahun sebelumnya sebesar Rp2.004.358 juta. year of Rp2,004,358 million. Likewise, tier 1 capital and tier 2 capital
Demikian juga dengan modal inti dan modal pelengkap, terus also continues to increase during the period of 201 1-2015.
meningkat dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2015.

Sesuai dengan Surat Edaran OJK No. 12/SEOJK.03/201 5 tanggal 27 In accordance with OJK Circular Letter No. 12/SEOJK.03/2015
April 2015 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum sesuai dated April 27, 2015 regarding Capital Adequacy Ratio (CAR) in
profil risiko bagi bank umum syariah di mana hasil perhitungan profil accordance with risk profiles for sharia commercial bank in
risiko untuk tingkat Kewajiban Penyediaan Modal Minimum adalah which the calculation results of risk profiles for CAR is 9.38%.
sebesar 9,38%. Tingkat kecukupan modal BNI Syariah tahun 2015 BNI Syariah capital adequacy level in 2015 based on CAR stood at
berdasarkan rasio kecukupan modal (CAR) berada pada tingkat 15.48%, the ratio was higher than the CAR requirement. BNI Syariah
15,48%, rasio tersebut lebih tinggi dari batasan Kewajiban capital structure has the capability to counterbalance the market risk,
Penyediaan Modal Minimum. Struktur permodalan BNI Syariah credit risk, and operational ratio where the ratio is higher than OJK
memiliki kapabilitas untuk mengimbangi risiko pasar, risiko kredit, minimum adequacy ratio and capital structure of BNI Syariah has
dan risiko operasional di mana rasio tersebut lebih tinggi dari rasio already complied OJK Regulation.
kecukupan minimum OJK dan struktur modal BNI Syariah sudah
memenuhi peraturan OJK.

XIV. IKATAN YANG MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL


Material Ties for Capital Goods investment
Semenjak didirikan pada tahun 2010 sampai dengan akhir tahun Since its establishment in 2010 until the end of 2015, BNI Syariah
2015, BNI Syariah belum pernah memiliki ikatan yang material has never had a significant ties for capital good investments.
untuk investasi barang modal.

Xv. INFoRMASI & FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL NERAcA
Subsequent Events
Tidak ada hal-hal atau kejadian penting yang mempunyai pengaruh There was no significant matter or event that has significant impact or
signifikan atau memerlukan pengungkapan yang terjadi setelah require disclosures which occurred after December 31, 2015 until the
tanggal 31 Desember 2015 sampai dengan Laporan Keuangan diaudit Financial Statements was audited and published on January 29, 2015
dan diterbitkan yakni pada tanggal 29 Januari 2015 maupun hingga to the time that this Annual Report is published.
Laporan Tahunan ini diterbitkan.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

XVi. KEBIJAKAN DiViDEN In 2010, BNI Syariah distributed dividends to shareholders


Dividend Policy proportionately as much as Rp30,481,970,000 in accordance with the
Resolution of the General Meeting of Shareholders. While in 2011 to
Pada tahun 2010 BNI Syariah mendistribusikan dividen kepada para 2015, in accordance with Resolution of the General Meeting of
pemegang saham secara proposional sebesar Rp30.481.970.000 Shareholders and in order to improve the capital structure of the
sesuai dengan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham. Sedangkan bank, BNI Syariah did not distribute dividends to the shareholders.
pada tahun 2011 hingga tahun 2015 sesuai dengan Keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham dan dalam rangka meningkatkan struktur
permodalan bank, maka BNI Syariah tidak mendistribusikan dividen
kepada para pemegang saham.

XVI. REALISASI PENGGUNAAN DANA SUKUK


Realization of Sukuk Proceeds
Pada tanggal 26 Mei 2015 BNI Syariah menerbitkan Sukuk On May 26, 2015, BNI Syariah issued Sukuk Mudharabah Bank BNI
Mudharabah Bank BNI Syariah I Tahun 2015 dengan total emisi Syariah I Year 2015 with total issuance cost of Rp500 billion. Based on
sebesar Rp500 miliar. Berdasarkan hasil penawaran umum yang telah the public offering, BNI Syariah received offer of Rp1,274.5 billion or
dilakukan, BNI Syariah mendapatkan total penawaran sebesar there had been an oversubscribe of 254.9% out of issuance cost.
Rp1.274,5 miliar atau terjadi oversubscribe sebesar 254,9% dari nilai Proceeds from the public offering after deducting issuance cost, has
emisi. Penggunaan dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum been entirely used to develop Rupiah sharia financing activities in
tersebut setelah dikurangi dengan biaya- biaya emisi, seluruhnya which the proceeds was used up in November 2015. Details of the
dipergunakan untuk mengembangkan kegiatan pembiayaan syariah sukuk proceeds use can be found as follow:
Rupiah di mana dana tersebut telah habis digunakan pada November
2015. Berikut di bawah ini merupakan rincian dari penggunaan dana
sukuk.

Rincian Realisasi Penggunaan Dana


Detailed Realization of Sukuk Proceeds Use
Realisasi Penggunaan Dana
Realization of Proceeds Use

Jenis Realisasi
Penggunaan Dana Jumlah (dalam
Penawaran
Kode Nama Efek Tanggal Efektif per November uraian juta rupiah) Persentase
Umum Effective Date Description Percentage
Security Code 2015 Total (in million
Type of Public
Realization of Rupiah)
Offering
Proceeds Use as of
November 2015
BBSY 15 Mei 2015 May 497.220 194.479 39,11%
Sukuk Pembiayaan
Mudharabah Bank 15, 2015 Produktif
BNI Syariah I Tahun Productve
2015 FInancing
262.666 52,83%
Pembiayaan
Konsumtif
Consumptive
Financing
29.120 5,86%
Pembiayaan
Mikro
Microfinancing
10.955 2,20%
Pembiayaan
Kartu
Card Financing

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rincian Biaya Penawaran Umum


Detailed Realization of Sukuk Proceeds Use
Jenis Penawaran Jumlah (dalam
Umum Kode Nama Efek Tanggal Efektif Uraian juta Rupiah) Persentase
Type of Public Security Code Effective Date Description Total (in million Percentage
Offering Rupiah)
Sukuk Mudharabah BBSY 15 Mei 2015 Biaya Jasa Penjaminan 125.000.000 0,025%
Bank BNI Syariah I May 15, 2015 (Underwriting Fee)
Tahun 2015 Biaya Jasa 500.000.000 0,100%
Penyelenggaraan
(Management Fee)
125.000.000 0,025%
Biaya Jasa Penjualan (Selling
Fee)
Biaya Jasa Profesi 370.000.000 0,074%
Penunjang Pasar Modal
Capital Market Supporting
Professions Fee

Biaya Jasa Lembaga 215.000.000 0,043%


Penunjang Pasar Modal
Capital Market Supporting
Institutions Fee

Biaya Jasa Konsultasi 515.000.000 0,103%


Keuangan (Financial Advisory
Fee)
930.000.000 0,186%
Biaya Lain-lain Other Fees

XViii. INFORMASI MATERIAL YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN


Significant information which Contains Conflicts of interest
Selama tahun 2015 tidak terdapat informasi material yang During 2015, there was no significant information which contains
mengandung benturan kepentingan dalam transaksi yang conflicts of interest in significant transaction with related parties.
material dengan pihak afiliasi.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report 201

XIX. INFORMASI DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI


Significant information and Transaction with Related Parties
Dalam kegiatan normal usaha, BNI Syariah melakukan transaksi dengan In the normal course of business, BNI Syariah enters into certain
pihak-pihak berelasi karena hubungan kepemilikan dan/ atau transactions with parties which are related because of ownership
kepengurusan. Pihak-pihak berelasi terdiri dari Badan Usaha Milik and/or management. Related parties consist of State-Owned
Negara dan Anak Perusahaannya, Dewan Komisaris, Direksi dan Enterprises and their Subsidiaries, Commissioners, Directors, and
karyawan kunci berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan management or key employees of the Bank based on SFAS No.
(PSAK) No. 7 (Revisi 2010) tentang "Pengungkapan Pihak-pihak 7 (Revised 2010) "Related Party Disclosures". During 2015, BNI Syariah
Berelasi". Sepanjang tahun 2015, BNI Syariah melakukan transaksi conducted transactions with related parties as follows:
dengan pihak-pihak berelasi antara lain sebagai berikut:

Pihak-pihak
Pihak-pihakBerelasi
Berelasi Jenis
JenisHubungan
Hubungan
RelatedParties
Related Parties Typeof
Type ofRelationships
Relationships

Manajemen Kunci Key Management Karyawan yang terdiri dari Direksi, Pejabat Eksekutif dan Komisaris
Employees consist of Board of Directors, Executive Officers and Board of
Commissioners

Pemerintah Republik Indonesia Government of the Republic of


Pemegang Saham Pengendali Utama Major Controlling Shareholders
Indonesia
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Asuransi Jiwasraya
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Induk Perusahaan Langsung Direct Parent Company

PT Bank Syariah Mandiri


Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT BNI Life Insurance
Sesama Anak Perusahaan Induk Sister Company

PT Bank BRI Syariah


Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Elnusa Petrofin
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Krakatau Daya Listrik
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Pertamina Gas
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders
PT Pelabuhan Indonesia II
Di bawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang sama Under the same
Major Controlling Shareholders

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

XX. INFORMASI MATERIAL MENGENAI EKSPANSI DIVESTASI, AKUISISI, DAN


RESTRUKTURISASI
Significant information on Expansion, Divestment, Acquisition, and Restructuring
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, BNI Syariah belum As of December 31, 2015, BNI Syariah has not conducted any
pernah melakukan ekspansi, divestasi, akuisisi, dan restrukturisasi expansion, divestment, acquisition, and restructuring which yang
berdampak terhadap struktur BNI Syariah. impacted to the structure of BNI Syariah.

XXI. DAMPAK PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI


impact of Changes in Accounting Policies
PSAK 24 (REviSI 2013)
PSAK 24 (revised 2013)

Pada tanggal 19 Desember 2013, DSAK-IAI mengesahkan PSAK 24


On December 19, 2013, DSK-IAI has ratified SFAS 24 (Revised 2013)
(Revisi 2013): Imbalan Kerja yang merupakan revisi PSAK 24 (2010):
Employment Benefits which was revision to SFAS 24 (Revised 2013) in
Imbalan Kerja. Berdasarkan PSAK 24 (Revisi 2013), di mana seluruh
which all of past services costs as well as post employment benefits,
biaya jasa lalu imbalan pasca kerja baik yang vested maupun non
both vested and non-vested was recognized in profit or loss.
vested diakui sekaligus dalam laba rugi.
Meanwhile, Gain (losses) actuarial post employment benefits
Dan keuntungan (kerugian) aktuarial imbalan pasca kerja diakui
recognized in other comprehensive income. SFAS 24 (Revised 2013)
sekaligus dalam penghasilan komprehensif lain. Penerapan PSAK 24
has been implemented retrospectively in accordance with the
(Revisi 2013) dilakukan secara retrospektif sejak 1 Januari 2011 sesuai
transitional provisions set out in SFAS 24 (Revised 2013). As a result of
dengan ketentuan transisi yang dijelaskan dalam PSAK 24 (revisi
SFAS 24 (Revised 2013) implementation, Bank recorded higher
2013). Dampak dari penerapan PSAK 24 (revisi 2013) Bank
employee benefit liabilities and lower other comprehensive income
menambah kewajiban employee benefit dan mengurangi pendapatan
by Rp8,940 million.
komprehensif lain sebesar Rp8.940 juta.

REvALUASI ASET
assets revaluation

Efektif 1 Januari 2015, Bank melakukan perubahan kebijakan


akuntansi atas model pengukuran aset tetap dari model biaya Starting January 1, 2015, Bank changed its accounting policies of
menjadi model revaluasi untuk kelompok aset tanah dan bangunan. land and buildings from cost model to revaluation model for land
Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mencerminkan nilai wajar Aset and building asset group. It aims to reflect fair value of Fixed Assets.
Tetap. Dalam pengukuran model revaluasi, jika jumlah tercatat aset In measuring revaluation model, if total assets increase due to
meningkat akibat revaluasi, maka kenaikan tersebut diakui dalam revaluation, the increase will be recognized in other comprehensive
pendapatan komprehensif lain. Sedangkan jika jumlah tercatat aset income. On the other hand, if total assets drop due to revaluation,
turun akibat revaluasi, maka penurunan tersebut diakui dalam laba the drop will be reconigzed in profit or loss. Surplus from fixed asset
rugi. Surplus revaluasi aset tetap yang termasuk dalam ekuitas dapat revaluation which is included in equity can be directly transferred to
dialihkan langsung ke saldo laba ketika aset tersebut dihentikan retained earnings when the assets are no longer recognized. This
pengakuannya. Perubahan kebijakan akuntansi ini dilakukan secara new accounting policy was implemented prospectively.
prospektif.

Revaluasi aset dilakukan BNI Syariah dengan cut off date tanggal 31 Asset revaluation by BNI Syariah was implemented with cut off date
Desember 2015, dengan hasil revaluasi sebagai berikut: of December 31, 2015, with the following results:

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


•-
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dalam jutaan Rupiah in million Rupiah

No. Kelompok Aset Nilai Buku Nilai Revaluasi Surplus/(Defisit)


Book Value Revaluation Value Surplus/(Deficit)
23.736 65.213 41.477
Tanah
1.
Land

2. Bangunan 13.197 13.871 674


Buildings
Jumlah 36.933 79.084 42.151
Total

XXI. DAMPAK PERUBAHAN PERATURAN


PERUNDANG-UNDANGAN
impact of Changes in Regulation
During 2015, there were no changes in the laws and regulations

Sepanjang tahun 2015 tidak terdapat perubahan peraturan that have a significant impact and there was no non-compliance to

perundang-undangan yang berdampak signifikan serta tidak the regulatory changes relevant to BNI Syariah.

terdapat ketidakpatuhan terhadap perubahan peraturan yang


relevan terhadap BNI Syariah.

XXI. PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH


KARYAWAN
Employee Share Ownership Program
BNI Syariah did not held Employee/Management Share Ownership

BNI Syariah tidak menyelenggarakan program kepemilikan saham Program (ESOP/MSOP) as stipulated in Law No. 40 year 2007 article

oleh karyawan/manajemen (ESOP/MSOP) seperti yang diatur dalam 43 paragraph (3) item (a) since the current offering of additional

UU No. 40 tahun 2007 pasal 43 ayat (3) butir (a) karena penawaran capital is only granted to the shareholders as recorded in the

penambahan modal saat ini hanya diberikan kepada pemegang establishment deed.

saham yang tercatat di akta pendirian.

XXI. INFORMASI PERBANDINGAN ANTARA TARGET PADA AWAL TAHUN BUKU


DENGAN REALISASI DAN TARGET/PROYEKSI TAHUN MENDATANG
Comparison of Target and Realization in the Current Year and Target/Projection for Upcoming Year
dalam jutaan Rupiah in million Rupiah
Perbandingan Target dan Realisasi
Comparison of Target and Realization
uraian realisasi 2015 Keterangan
target 2015
Description Realization 2015 Description
Aset Rp22.710.241 juta Rp23.017.666 juta Tercapai
Assets Achieved

Pembiayaan Rp17.181.030 juta Rp17.765.096 juta Tercapai


Financing Achieved

DPK Rp18.899.718 juta Rp19.322.756 juta Tercapai


Third Party Fund Achieved

Rasio ROA 1,04% 1,43% Tercapai


ROA Achieved

Rasio BOPO 91,29% 89,63% Tercapai


OER Ratio Achieved

Rasio NI (Net Imbalan) 7,24% 8,25% Tercapai


Net Benefit Ratio Achieved

Pertumbuhan Laba Bersih 24,54% 39,98% Tercapai


Net Income Growth Achieved

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Secara keseluruhan BNI Syariah menunjukkan kinerja yang Overall in 2015, BNI Syariah showed satisfactory performance as
seen in the achievement as follows:
memuaskan di tahun 2015 yang ditunjukkan pada pencapaian sebagai
berikut: 1. Assets of BNI Syariah wast at 101.35% or Rp23,018 billion,
1. Aset BNI Syariah tercapai sebesar 101,35% menjadi sebesar exceeding the initial target of Rp22,710 billion. The achievement
Rp23.018 miliar, melebihi dari target yang telah ditetapkan was mainly driven by financiang and DPK which grew 18.09%
sebesar Rp22.710 miliar. Pencapaian aset ini didorong oleh and 18.94% respectively compared to 2014.
pencapaian pembiayaan dan DPK yang tumbuh sebesar 18,09%
dan 18,94% dari tahun 2014. 2. The financing of BNI Syariah was at Rp17,765 billion or 103.40%
2. Pembiayaan sebesar Rp17.765 miliar mencapai 103,40% dari out of 2015 targe. Financing went up by 18.09% in 2015 with
target 2015. Pembiayaan tumbuh sebesar 18,09% dari tahun the largest growth in commercial financing t 25.98%.
2015 dengan pertumbuhan terbesar pada pembiayaan 3. DPK stood at Rp19,323 billion or 102.24% of 2015 target. The
komersial sebesar 25,98%. achievement was due to the success of hajj funds transfer from
3. DPK tercapai di angka Rp19.323 miliar atau 102,24% dari target conventional banking to sharia banking in accordance with the
2015. Pencapaian ini tidak terlepas dari keberhasilan provisions of the Ministry of Religious Affair while also
pemindahan dana haji dari perbankan konvensional ke supported by marketing programs, business partnership with
perbankan syariah sesuai dengan ketentuan Kementerian third parties, and product innovations such as the launch of
Agama serta ditunjang dengan program-program marketing, Kartu Haji dan Umrah Indonesia which can be used by Hajj and
kerja sama bisnis dengan pihak ketiga, dan inovasi produk Umrah pilgrims to withdraw cash at ATMs MasterCard network
seperti diluncurkannya Kartu Haji dan Umrah Indonesia yang in Saudi Arabia.
dapat digunakan oleh jamaah Haji dan Umrah untuk menarik
uang tunai di ATM jaringan MasterCard di Arab Saudi. 4. Meanwhile, ROA and Net Benefit also achieved the target set,
4. Sementara itu rasio ROA dan NI juga tercapai dari target yang the realization of ROA was higher than the target along with the
ditetapkan, realisasi ROA lebih tinggi dari target seiring dengan increasing company profits.
meningkatnya laba perusahaan. 5. Among various efforts to increase the business growth, maintain
5. Dari berbagai upaya untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis the financing quality and business ratios, the net profit achieved
dan menjaga rasio usaha, laba bersih yang dicapai perusahaan by the company in 20154 was able to grow more than 35%
tahun 2015 mampu tumbuh lebih dari 35% melebihi dari target more than the target set.
yang ditetapkan.

TARGET 2016
2016 Target
Taking into account the economic conditions and infrastructure
Dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian dan infrastruktur
owned by BNI Syariah as well as the realization of the performance of
yang dimiliki BNI Syariah serta realisasi kinerja periode sebelumnya
the previous period, thus in 2015 BNI Syariah has set the following
maka pada tahun 2016 BNI Syariah menetapkan target sebagai
target:
berikut:
1. Selective distribution of financing and always uphold the
1. Penyaluran pembiayaan kepada debitur selektif dan tetap
principle of prudence with the growth range of 16%.
memegang prinsip kehati-hatian dengan pertumbuhan pada
kisaran 16%.
2. Maintain the quality of financing in order to remain stable at
2. Menjaga kualitas pembiayaan agar tetap stabil kurang dari 3%.
less than 3%.
3. Pertumbuhan DPK pada kisaran angka 14%. 3. DPK's growth in range of 14%.
4. Menjaga agar rasio-rasio penting tetap terkendali. 4. Maintain the key ratios.
5. Meningkatkan fee based income dan menjaga efisiensi 5. Improve the fee based income and maintain the operational

operasional. efficiency.

6. Pertumbuhan laba bersih perusahaan pada 2016 pada kisaran 6. Growth of company's net income in 2016 in the range of 25%.

25%.
The following is detailed information regarding the comparison

Berikut ini adalah informasi rinci mengenai perbandingan antara between the target at the beginning of the fiscal year with a

target pada awal tahun buku dengan realisasi akhir tahun serta target/projection to be achieved for the coming year, especially on

target/proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang revenue, income, and capital structure.

terutama mengenai pendapatan, laba, dan struktur permodalan.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PENDAPATAN
Revenue
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah

2015
Pendapatan 2013 2014 Target
2011 2012 Realisasi
Revenue
Target Actual
784.144 936.406 1.333.245 2.026.108 2.413.590 2.429.243
Pendapatan
Pengelolaan Dana Oleh
Bank Sebagai
Mudharib Income from
Fund Management by
the Bank as Mudharib

61.818 84.109 146.964 100.387 134.200 118.814


Pendapatan
Operasional Lainnya
Other Operating
Income
Jumlah Pendapatan 845.962 1.020.515 1.480.209 2.126.495 2.547.790 2.548.057

Total Revenues

Total pendapatan selama lima tahun berturut-turut mengalami Total revenues for five consecutive years has increased and in 2015
peningkatan dan pada tahun 2015 realisasi total pendapatan the realization of total revenue amounted to Rp2,548,057 million, an
mencapai sebesar Rp2.548.057 juta, meningkat sebesar Rp421.562 increase of Rp421,562 million or 19.82% from 2014 which was
juta atau 19,82% dari tahun 2014 sebesar Rp2.126.495 juta. Jika amounted to Rp2,126,495 million. If compared with the target in
dibandingkan dengan target tahun 2015 maka pencapaian 2015, the achievement of revenue was amounted to 100.01% or
pendapatan sebesar 100,01% atau Rp267 juta dari target. Sementara Rp267 million of the target. Meanwhile, the revenue target in the
itu target pendapatan yang ingin dicapai satu tahun mendatang next year is projected to increase by 14-25% of actual revenue in
diproyeksikan meningkat sebesar 14% - 25% dari realisasi 2015.
pendapatan tahun 2015.

LABA
income
dalam jutaan Rupiah in million Rupiah

Laba 2015
2013 2014 Target
Income 2011 2012 Realisasi
Target Actual
91.936 141.227 191.716 222.323 223.453 287.599
Laba Operasional
Operating Income
89.256 137.744 179.616 220.133 220.1 17 307.768
Laba Tahun Berjalan
Income for the Year
66.354 101.892 117.462 163.251 228.525
Jumlah Laba (EAT) Total
162.886
Income (EAT)

Laba bersih BNI Syariah (EAT) pada tahun 2015 sebesar Rp228.525 Net income (Earning After Tax/EAT) of BNI Syariah in 2015 was
juta, meningkat sebesar 39,98% atau Rp65.274 juta dari tahun amounted to Rp228,525 million or increased by 39.98% or Rp65,274
sebelumnya sebesar Rp163.251 juta. Demikian juga dengan laba million from the previous year amounted to Rp163,251 million.
operasional dan laba tahun berjalan, mengalami peningkatan dari Likewise, operating income and income for the year also
tahun 2014. Sementara itu jika dibandingkan dengan target, realisasi experienced an increase from 2014. Meanwhile, compared with the
pencapaian laba (EAT) tahun 2015 adalah sebesar 140,30% atau target, the actual achievement of income (EAT) in 2015 amounted to
melebihi Rp65.639 juta dari target yang ditetapkan. Target EAT satu 140.30% or exceeded the target by Rp65,639 million. EAT target in
tahun ke depan diproyeksikan meningkat sebesar 20% - 27% dari the next year is projected to increase by 20% - 27% of realization in
realisasi tahun 2015. 2015.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRUKTUR PERMODALAN
Capital Structure

Struktur
2013 2014 Target
Permodalan 2011 2012 Realisasi
Capital Structure Target Actual
1.045.092 1.122.982 1.868.375 2.017.418 2.064.262
Modal Inti Tier 1
1.262.206
Capital
52.029 75.036 103.190 135.983 170.190 189.919
Modal Pelengkap Tier
2 Capital
- - - - - -
Modal Tambahan
Additional Capital
Jumlah Modal 1.097.121 1.198.018 1.365.396 2.004.358 2.187.608 2.254.181
Total Capital

Struktur permodalan BNI Syariah terdiri dari modal inti (tier 1) dan The capital structure of BNI Syariah consists of tier 1 capital and tier 2
modal pelengkap (tier 2) di mana total modal selama lima tahun capital in which the total capital for five consecutive years has
berturut-turut mengalami peningkatan. Pada tahun 2015 total modal increased. In 2015, total capital amounted to Rp2,254,181 million
sebesar Rp2.254.181 juta, meningkat sebesar Rp249.823 juta atau increased by Rp249,823 million or 12.46% from the previous year
sebesar 12,46% dari tahun sebelumnya sebesar Rp2.004.358 juta. which amounted at Rp2,004,358 million. Likewise, tier 1 capital and
Demikian juga dengan modal inti dan modal pelengkap, terus tier 2 capital, continued to increase from 2011 to 2015. Compared
meningkat dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2015. Jika with the target, the achievement of capital in 2014 amounted to
dibandingkan dengan target, realisasi pencapaian modal tahun 2015 103.04% or exceeds Rp66,573 million of the target set. The capital
adalah sebesar 103,04% atau melebihi Rp66.573 juta dari target yang target in the next year is projected to increase in the range of 14 -
ditetapkan. Sedangkan untuk target modal satu tahun ke depan 25% of the realization in 2015. The increase in capital projection is
diproyeksikan meningkat sebesar kisaran 14% - 25% dari realisasi required to support the business development, a buffer to absorb
tahun 2015. Peningkatan proyeksi modal tersebut diperlukan untuk losses arising from various risks and to comply with Bank Indonesia
menunjang pengembangan bisnis, penyangga untuk menyerap regulations concerning capital adequacy ratio.
kerugian yang timbul dari berbagai risiko dan untuk memenuhi
ketentuan Bank Indonesia perihal rasio kecukupan modal.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRATEGI PEMASARAN DAN FOKUS MANAJEMEN


MARKETING STRATEGY AND MANAGEMENT fOCUS

Pangsa Pasar Perbankan Syariah


Market Share of Sharia Banking

Jumlah bank yang melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsip The number of banks conducting business based on sharia principles
syariah sampai dengan Desember 2015 sebanyak 197 bank terdiri until December 2015 was amounted to 197 banks consist of 12 Sharia
dari 12 Bank Umum Syariah (BUS), 22 Unit Usaha Syariah (UUS) dan Banks (BUS), 22 Sharia Business Units (UUS) and 163 Sharia Rural
163 Badan Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS). Sedangkan jumlah Bank (BPRS). While the number of offices of the three types of banks
kantor dari ketiga jenis bank tersebut sebanyak 2.747 kantor terdiri amounted to 2,747 offices consist of 1,990 BUS offices, 311 UUS
dari 1.990 kantor BUS, 311 kantor UUS dan 446 kantor BPRS. offices and 446 BPRS offices.

Jika dibandingkan dengan posisi tahun 2014 jumlah bank yang


bergerak di bidang syariah pada 2015 tersebut jumlahnya masih Compared with 2014, the number of banks engaged in the field of
relatif sama di angka 197. Sedangkan jumlah kantor bank yang sharia in 2015 was still relatively equal at 197. The number of offices
bergerak di bidang syariah pada posisi Desember 2015 sebanyak engaged in sharia on December 2015 was amounted to 2,747, a
2.747 kantor, terjadi penurunan sebanyak 163 kantor dibandingkan decline of 163 offices compared to the position in 2014 of 2,910
posisi 2014 sebanyak 2.910 kantor. Jika dilihat lebih lanjut pada tahun offices. However, in a closer look in 2015 there was decrease of 161
2015 terdapat penurunan 161 kantor BUS sehingga jumlahnya BUS, thus deducting total BUS office to 1,990 from 2,151 in 2014.
menjadi 1.990 kantor BUS dari 2.151 kantor BUS di 2014, begitu juga Meanwhile, the number of UUS declined by 9 units to 311 offices in
dengan jumlah kantor UUS yang berkurang 9 kantor menjadi 311 2015, whereas total BPRS grew by 7 from 439 offices in 2015 to 446
kantor di 2015, sedangkan jumlah kantor BPRS bertambah sebanyak in 2015.
7 dari 439 kantor di 2014 menjadi 446 kantor di 2015.

JUMLAH BANK YANG BERGERAK DI BIDANG SYARIAH


Number of Banks Engage in the Field of Sharia

Keterangan 2013 2014


2011 2012 Desember 2015
Description December 2015
BUS 11 11 11 12 12
UUS 24 24 23 22 22

BPRS 155 158 163 163 163


190 193 197 197 197
Jumlah
Total

JUMLAH KANTOR BANK YANG BERGERAK DI BIDANG SYARIAH


Number of offices Engage in the field of sharia
2013 2014
Keterangan Desember 2015
2011 2012
Description December 2015
BUS 1.401 1.745 1.998 2.151 1.990
UUS 336 517 590 320 311
BPRS 364 401 402 439 446
Jumlah 2.101 2.663 2.990 2.910 2.747

Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LANGKAH STRATEGIS TAHUN 2015 Along with the challenging macroeconomic conditions in 2015, the
Strategic Measures in 2015 strategic measures taken by BNI Syariah to support the achievement
of the vision and mission of the company as well as the target of 2015
Seiring dengan kondisi makroekonomi yang menantang di tahun 2015, were as follows:
maka langkah-langkah strategis yang ditempuh BNI Syariah untuk
mendukung pencapaian visi dan misi perusahaan serta target tahun 1. Maintaining asset growth o 21% which was driven by
2015 antara lain adalah sebagai berikut: financing which grew 25% and Third Party Funds which
went up by 23%.
1. Menjaga pertumbuhan aset sebesar 21% yang didorong
dari pertumbuhan pembiayaan sebesar 25% dan
2. Increasing DPK through mass funding strategy through
pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 23%.
partnership with parent company in agency agreement
2. Meningkatkan DPK melalui strategi mass funding dengan
(Sharia Service) and synergy with micro outlets for DPK
cara kerja sama dengan induk dalam bentuk kerjasama
marketing.
keagenan/Layanan Syariah Bank (LSB) dan bersinergi
3. Optimizing existing branch network (Branch Offices and
dengan outlet mikro untuk pemasaran DPK.
Sub-branch Offices) to expand the financing and raise
3. Mengoptimalkan eksisting jaringan Cabang (KC dan KCP) CASA.
untuk ekspansi pembiayaan dan penghimpunan dana 4. Maintaining the portfolio of consumer financing at 50%
murah (CASA). and maintaining the quality of financing with NPF <2%.
4. Menjaga portofolio pembiayaan konsumer sebesar 50%
5. Maintaining the portfolio of commercial financing at 16%,
dan menjaga kualitas pembiayaan dengan NPF <2%.
which is directed to the linkage of LKS and enhance the
5. Menjaga portofolio pembiayaan komersial sebesar 16%
role of productive retail financing with portfolio of 25%.
yang diarahkan kepada linkage LKS dan meningkatkan
6. Maintaining the growth of microfinancing portfolio at 7%
peran pembiayaan ritel produktif dengan portofolio
through development of micro-network with the addition
sebesar 25%.
of 1 Micro Branches (KCM) and 9 Micro Subbranches
6. Menjaga pertumbuhan pembiayaan mikro dengan
(KCPM)
portofolio sebesar 7% melalui ekspansi pengembangan
7. Maintaining the growth of Hasanah Card with portfolio of
jaringan mikro dengan penambahan 1 KC Mikro dan 9 KCP
2% and maximizing a sustainable profit contribution.
Mikro.
7. Menjaga pertumbuhan Hasanah Card dengan portofolio 8. Increasing CASA ratio to >45% with main focus on savings.
sebesar 2% dan memastikan kontribusi laba yang 9. Expanding development of network through addition of 1
berkelanjutan. KC Mikro, 3 Regular KCP, 9 KF Mikro, 6 Payment Point and
8. Meningkatkan rasio CASA >45% dengan fokus utama pada 2 BLG (BNI Syariah Mobile Services) to support the
tabungan. company business performance.
9. Melakukan ekspansi pengembangan jaringan dengan 10. Maintaining the quality of the entire segment of financing
penambahan 1 KC Mikro, 3 KCP Reguler, 9 KF Mikro, 6 by increasing the quality of monitoring so as to prevent
Payment Point dan 2 BLG (BNI Syariah Layanan Gerak) the NPF in profitability improvement.
untuk mendukung kinerja bisnis perusahaan.
10. Menjaga kualitas seluruh segmen pembiayaan dengan 11. Minimize underwriting, and keep the revenues
meningkatkan kualitas pemantauan sehingga mencegah contribution from recovery.
terjadinya NPF dalam peningkatan profitabilitas. 12. Controlling opex cost and anticipating inflation due to the
11. Meminimalkan hapus buku dan menjaga kontribusi increase in fuel price hike and Regional Minimum Wage
pendapatan dari recovery. (UMR).
12. Mengendalikan biaya opex dan mengantisipasi inflasi 13. Maintaining and improving adherence to sharia aspects
akibat kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan kenaikan which embedded in the culture of amanah and jamaah in
Upah Minimum Regional (UMR). every employee.
13. Menjaga dan meningkatkan kepatuhan terhadap aspek 14. Restructuring the organization in the Head Office, and
syariah yang larut dalam budaya amanah dan jamaah Branch Offices for improvement and effectiveness of
setiap pegawai. business function.
14. Melakukan penataan organisasi baik di Kantor Pusat 15. Improving Monetary and Financial System Stability (LSMK).
maupun di Kantor Cabang untuk penyempurnaan dan
efektifitas fungsi bisnis.
15. Menyempurnakan sistem pelaporan Laporan Stabilitas
Moneter dan Sistem Keuangan (LSMK).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

16. Melakukan proses sentralisasi pelaporan Sistem Informasi


16. Dencentralizing Debtor Information System (SID)
Debitur (SID). reporting.
17. Melanjutkan corporate branding "Hasanah Titik". 17.
Continuing corporate branding of "Hasanah Titik"

STRATEGI PENGEMBANGAN BiSNIS


Business Development Strategy
Dalam rangka mendukung kebijakan manajemen yang telah b. Mengoptimalkan portofolio pembiayaan
ditetapkan untuk tahun 2015, maka telah dirumuskan beberapa
strategi dan langkah-langkah yang akan dijalankan untuk mencapai
tujuan usaha, antara lain:
1. Strategi Penghimpunan Dana
Strategi Penghimpunan Dana dibedakan menjadi dua yaitu
penghimpunan dana individu (mass funding) dan institusi,
diharapkan dengan strategi yang berbeda tersebut
masing-masing nasabah dapat terlayani dengan baik
sehingga menimbulkan loyalitas nasabah untuk menjalin
kerja sama jangka panjang dengan BNI Syariah. Strategi
pemasaran dalam rangka penghimpunan dana individu
dilakukan dengan cara:
a. Mengoptimalkan jaringan cabang reguler,
cabang mikro dan cabang PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk;
b. Melakukan kerja sama keagenan
(Layanan Syariah Bank);
c. Melakukan kerja sama dengan komunitas,
asosiasi & Penyelenggara Ibadah Haji
Khusus dan Umroh;
d. Menyempurnakan fitur produk dan
layanan nasabah individu;
e. Meningkatkan usage kartu debit melalui
kerja sama dengan tenant;
f. Melakukan program marketing
communication (ATL dan BTL);
g. Melakukan program peningkatan DPK
(akuisisi, penetrasi dan retensi) untuk
nasabah dan cabang;
h. Melaksanakan program special event.

Sedangkan penghimpunan dana institusi dilakukan dengan


cara melakukan kerja sama dengan Perguruan Tinggi dan
Institusi serta mengembangkan fitur produk dan layanan
kepada nasabah institusi.

2. Strategi Penyaluran Dana (Pembiayaan)


Strategi pada pembiayaan difokuskan pada lini bisnis
konsumer, ritel produktif, kartu pembiayaan dan bisnis
mikro. Masing-masing pembiayaan tersebut mempunyai
segmen yang berbeda sehingga perlu adanya strategi
tersendiri sehingga menjadi lebih fokus.

Strategi pengembangan pembiayaan konsumer dilakukan


dengan cara:
a. Refocusing staf pemasaran khususnya
pembiayaan konsumer di cabang;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

In order to support management policies that have been set for 2015,
a number of strategies and measures which have been formulated
and implemented to achieve business objectives, among others, as
follows:
1. Fund Raising Strategy
Fund raising strategy is categorized into mass funding and
institution funding. Through the different strategies, BNI
Syariah expects that every customer can be served well so
as to build their loyalty to collaborate with the bank on
the long run. Among the marketing strategies for mass
funding were:

a. Optimizing regular branch networks, micro


branch networks as well as branch offices of PT
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk;
b. Building agency agreement (Sharia Services);

c. Collaborating with communities, association,


and Hajj and Umrah Organizer;

d. Refining features of products and services for


individual customers;
e. Increasing usage of debit card through
partnership with tenant;
f. Implementing marketing communication
program (ATL and BTL);
g. Impelementing DPK improvement (acquisition,
penetration, and retention) for customers and
branches;
h. Organizing special event program.

Meanwhile, institution funding raising is carried out


through collaboration with Higher Education and
Institutions as well as developing product and service
features for institutional customers.

2. Financing Strategy
Financing strategy was focused on consumer, productive
retail, financing card, and micro business: Each type of
financing has a different segment and thus require a
dedicated strategy to be more focused.

Consumer financing development strategy includes:

a. Refocusing marketing staffs particularly for


consumer financing in branch offices;
b. Optimizing portfolio of consumer financing

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

konsumer yang difokuskan pada pembiayaan griya; which is focused on house financing;

c. Melakukan kerja sama dengan developer dan agen


c. Selectively Collaborating with developer and
properti seluruh Indonesia secara selektif terutama
property agents across Indonesia particularly for
untuk skala menengah;
middle-class;
d. Melakukan kerja sama dengan institusi untuk
d. Collaborating with institutions for distribution of
penyaluran pembiayaan kepada pegawai;
financing to employees;
e. Melakukan penyaluran pembiayaan konstruksi
e. Disbursing construction financing to developer;
kepada developer;
f. Accelerating financing process through Origination
f. Mempercepat proses pembiayaan melalui
System;
Origination System;
g. Improving products and product features.
g. Melakukan penyempurnaan produk dan fitur
produk.

Strategy for SME productive financing include:


Strategi pembiayaan produktif SME dilakukan dengan cara:
a. Melakukan penyempurnaan produk dan organisasi di a. Improving products and organization in which there will be
mana akan dibentuk desk khusus produk Wirausaha dan special desk for Enterpreneur product and special desk for
desk khusus produk linkage untuk menjaga pertumbuhan linkage product to maintain growth and quality of both
dan kualitas kedua produk tersebut; products;
b. Menggarap peluang pasar di sektor jasa pendidikan;
c. Melakukan monitoring kinerja SME Account Officer secara b. Working on market opportunities in education sector.
real-time dan penugasan khusus Account Manager SME; c. Monitoring performance of SME Account Officer in real
d. Membuat standarisasi file pembiayaan untuk tertib time and special assignment of Account Manager SME;
administrasi; d. Setting up standardization for financing file to create
e. Mengembangkan soft skill dan evaluasi SAO & SFH; serta administration order;
f. Mendukung program peningkatan DPK untuk mengurangi e. Developing soft skill and evaluation fo SAO & SFH; as well
biaya dana. as
f. Supporting DPK improvement program to reduce fund
Untuk strategi pembiayaan komersial dilakukan melalui: cost.

a. Menggali potensi nasabah produktif segmen komersial di


The commercial funding strategy, among others, include:
wilayah kerja cabang;
a. Explore potential of productive customers of commercial
segment in the region of branch office;
b. Mempertahankan portofolio pembiayaan linkage
b. Maintaning portfolio of linkage executing financing and
executing dan mengembangkan pola pembiayaan linkage
developing financing pattern for linkage channeling;
channeling;
c. Melakukan cross-selling; c. Implementing cross-selling;
d. Menyusun produk IMBT dan MMQ; d. Designing IMBT and MMQ products;
e. Mengubah/reorganisasi job desk pengelolaan pembiayaan e. Reorganizing job desk management of financing
berdasarkan jenis pembiayaan; based on type of financing;
f. Mendukung program peningkatan DPK dari nasabah f. Supporting DPK improvement program from
pembiayaan komersial untuk mengurangi biaya dana. commercial financing customers to reduce fund costs.

Strategi bisnis kartu pembiayaan dilakukan dengan cara: The commercial funding strategy, among others, include:
a. Melakukan program promo dan awareness a. Implementing promo and awareness for
pendidikan, fashion, komunitas, ibadah dan education, fashion, community, worship, and
program internasional (homestay, pameran international program (homestay, trade and cultural
dagang dan misi kebudayaan) bekerja sama mission exhibition) in collaboration with related ministries
dengan kementerian terkait dan kedutaan besar and embassies of Republic of

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Republik Indonesia di berbagai negara; Indonesia in various countries;


b. Mengoptimalkan penggunaan kartu Hasanah Card b. Optimizing Hasanah Card use to increase
untuk meningkatkan outstanding; outstanding;
c. Melaksanakan loyalty program dan sponshorship c. Implementing loyalty program and other sponsorship
event lainnya. events.

Sedangkan untuk strategi pengembangan pembiayaan While for development of micro financing strategy, it
mikro dilakukan dengan cara: includes:
a. Melakukan ekspansi pembiayaan melalui pembukaan a. Expanding financing through opening of Micro
Kantor Cabang Mikro dan Kantor Cabang Pembantu Branches (KCM) and Micro Sub-branches;
Mikro;
b. Melakukan optimalisasi pembiayaan unit-unit mikro b. Optimizing financing for existing micro units; as well

existing; serta as

c. Melakukan pemasaran (launching) kembali produk c. Relaunching micro financing products with small

pembiayaan mikro dengan limit pembiayaan kecil. financing limit.

3. Strategi Fee Based Income 3. Fee-Based Income Strategy


Fee Base Income is one of the important revenue for
Fee based income merupakan salah satu sumber
banking industry. As such, all banks compete to increase
pendapatan penting bagi industri perbankan, oleh karena
its operational revenue from fee-based, and BNI Syariah is
itu perbankan berlomba-lomba untuk meningkatkan
no exception. Among the strategies implemented to
pendapatan operasionalnya yang berasal dari fee based,
increase Fee-Based Income are:
demikian juga halnya dengan BNI Syariah. Strategi yang
dilakukan dalam peningkatan Fee Based Income antara
lain:
a. Collaborating with biler and business partners to
a. Melakukan kerja sama dengan biler dan mitra bisnis
increase fee based through Hasanah Payment;
untuk meningkatkan fee based melalui Hasanah
Payment; b. Developing remittance business, among other
b. Mengembangkan bisnis remittance antara lain through collaboration with BNI Remittance Limited
melalui kerja sama dengan BNI Remittance Limited Hong Kong;
Hong Kong; c. Developing trade finance business;
c. Mengembangkan bisnis trade finance; d. Increasing forex transaction, transactional
d. Meningkatkan transaksi valuta asing, transactional banking, RTGS, and clearing.
banking, RTGS dan kliring.

Sedangkan strategi penunjang yang dikembangkan BNI Syariah In addition, BNI Syariah also established supporting strategies to
untuk mendukung keberhasilan bisnis antara lain: support business accomplishment including:
1. Strategi Teknologi Informasi 1. Information Technology Strategy
Berdasarkan kajian pemilihan dan penggunaan core Based on review on selection and usage of core banking
banking system yang telah disampaikan kepada pihak system submitted to authorities (Bank Indonesia),
otoritas (Bank Indonesia), pembangunan dan development of BNI Syariah information technology is
pengembangan teknologi informasi BNI Syariah implemented in 2 (two) phases simultaneously: phase 1
dilaksanakan dalam 2 (dua) fase secara simultan yaitu (sharing) for the next 5 years, and followed by phase 2
fase 1 (sharing) selama 5 tahun ke depan, setelah itu (independent).
dilanjutkan dengan fase 2 (independent).

Pada fase penggunaan sistem bersama/sharing, Core IT In sharing phase, Core IT development of information
pengembangan sistem informasi fokus pada pondasi system is focused on foundation of technology
kapabilitas teknologi informasi meliputi: information capability which consists of:
a. Mempertahankan service level BNI Syariah kepada a. Maintaining BNI Syariah service level to customers
nasabah dengan pemanfaatan bersama (sharing) through sharing of Data Center, Disaster Recovery
Data Center, Disaster Recovery Center, core banking Center, core banking system and selective
system dan selective surrounding system PT Bank surrounding system of PT Bank Negara Indonesia
Negara Indonesia (Persero) Tbk. (Persero) Tbk.
b. Membangun fondasi teknologi yang andal dengan b. Building reliable technology foundation by preparing
mempersiapkan keahlian sumber daya manusia capability of information technology resources
teknologi informasi dengan cara co-working through co-working with parent bank

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dengan bank induk untuk sistem yang digunakan secara for shared system.

bersama (sharing).
c. Developing an independent application system
c. Mengembangkan sistem aplikasi independen secara
selectively in order to give information technology
selektif dalam rangka memberikan dukungan teknologi
support required by business units better and faster.
informasi yang dibutuhkan oleh unit bisnis dengan lebih
d. Develop Management Information System toward
baik dan lebih cepat.
Business Intelligence which meet the requirement of a
d. Mengembangkan Management Information System
fast and accurate information reporting system which
untuk menuju Business Intelligence yang memenuhi
will benefit the management in decision-making.
kebutuhan sistem pelaporan informasi yang cepat dan
e. Securing information technology assets to ensure
akurat yang berguna bagi manajemen dalam
company operational sustainability.
pengambilan keputusan.
e. Mengamankan aset teknologi informasi untuk menjamin
kesinambungan operasional perusahaan.
2. Human Resources Development Strategy
Strategy to improve quality of human resources is formulated
2. Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Strategi
based on competence mapping at all levels and conducted
peningkatan kualitas pegawai didasarkan pada pemetaan
through several competence development methods from
kompetensi seluruh lini pegawai dan dilakukan melalui
hard and soft competency training to coaching and mentoring
beberapa metode pengembangan kompetensi baik berupa
program. HR development in 2015 was conducted with
pelatihan (hard & soft competency) maupun program
competence- based HRIS support and included:
coaching dan mentoring. Rencana pengembangan pegawai
tahun 2015 dilakukan dengan dukungan HRIS yang berbasis
a. Human resources Development with career
kompetensi dan antara lain mencakup:
development program which refers to job familiy matrix.
a. Penyusunan dan pengembangan pegawai dengan
b. Human resources development program in order to
program jalur karir yang mengacu pada job family
implement Amanah and Jamaah work culture into daily
matrix.
workplace described in core competences.
b. Program pengembangan pegawai dalam rangka proses
implementasi budaya kerja Amanah dan Jamaah ke c. Design and implementation of training programs based
dalam lingkungan kerja sehari-hari yang tergambar on competency gap analysis for strategic positions.
dalam kompetensi inti. d. Standaridization of training curriculum in accordance
c. Penyusunan dan pelaksanaan program pelatihan with respective job family needs.
berdasarkan analisis competency gap untuk posisi- posisi e. Development of a systematic coaching and mentoring
strategis. program.
d. Standardisasi kurikulum pelatihan sesuai dengan f. Establishment of training standards to be sales officer
kebutuhan masing-masing job family. which will then be a reference in recruitment process
e. Pengembangan program coaching dan mentoring yang and training passing requirement to be promoted to
sistematis. permanent employee (as one of the job requirements).
f. Penetapan standar pelatihan untuk petugas sales yang
selanjutnya menjadi acuan dalam proses rekrutmen dan
syarat kelulusan pelatihan untuk diangkat sebagai
pegawai tetap (sebagai salah satu persyaratan jabatan).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

RENCANA PRODUK DAN AKTIVITAS TAHUN 2016


Products and Activities Plan in 2016
PRODUK Development of BNI Syariah products for 2016 are as follows:
Products
1. Kartu Tunas Desain Bebas
Pengembangan produk-produk BNI Syariah untuk tahun 2016 adalah One of the instant ATM/debit card choice which is
sebagai berikut: supplemental to Tabungan iB Tunas Hasanah with
1. Kartu Tunas Desain Bebas additional features allowing customers to put in their
Salah satu pilihan Kartu ATM/debit instan yang names, pictures, and free design as they see fit with
merupakan pelengkap Tabungan iB Tunas Hasanah similar function for shopping transactions and cash
dengan fitur tambahan yaitu bisa mencantumkan nama withdrawal.
nasabah, photo diri nasabah dan bisa didesain bebas 2. Reposition of Tabungan Prima and Issuance of Zamrud
sesuai keinginan nasabah dan berfungsi sebagai kartu Card
transaksi belanja maupun penarikan tunai. Savings which offers various facilities for high net worth
2. Reposisi Tabungan Prima dan Penerbitan Kartu Zamrud individual customer segment individually in Rupiah and
Tabungan yang memberikan berbagai fasilitas serta competitive profit sharing as well as Zamrud Card which
kemudahan bagi nasabah segmen high net worth serves as debit card.
individual secara perorangan dalam mata uang Rupiah dan 3. Hasanah Tapcash Card
bagi hasil yang kompetitif dilengkapi dengan Kartu Zamrud Hasanah Tapcash Card is a product in collaboratin with BNI
yang berfungsi sebagai kartu debit. in the form of prepaid cards issued by BNI Syariah in lieu of
3. Kartu Hasanah TapCash cash. The Hasanah Tapcash Card can be topped up in BNI
Kartu Hasanah TapCash adalah produk kerja sama dengan ATM and EDC in every BNI Syairah branches which
BNI Induk dalam bentuk kartu prabayar yang diterbikan features TapCash logo and can be used as payment
BNI Syariah sebagai pengganti uang tunai. Kartu Hasanah instrument in merchant which carries TapCash logo.
TapCash ini dapat diisi ulang (top up) di ATM BNI dan EDC 4. Virtual Card
di cabang BNI Syariah berlogo TapCash dan dapat Debit card which is used for online shopping in merchants
digunakan sebagai alat pembayaran di merchant berlogo receiving MasterCard so as to support security and ease in
TapCash. online transactions. The Virtual Card only needs to use
4. Kartu Virtual VCN number as replacement for debit card number in
Merupakan kartu debit yang digunakan untuk belanja making transactions.
online di merchant yang menerima MasterCard sehingga
mendukung keamanan dan kemudahan dalam 5. Branchless Banking
bertransaksi online. Penggunaan Kartu Virtual dalam Digital Financial Services (Laku Pandai) is OJK Program
bertransaksi hanya perlu menggunakan nomor VCN issued through POJK No. 19/POJK.03/2014 concerning
sebagai pengganti nomor kartu debit. Branchless Banking for financial inclusion. OJK urges banks
5. Laku Pandai to look for partners or partner with other parties as bank
Laku Pandai merupakan program OJK yang diterbitkan agents suppored by sufficient information technology
melalui POJK No. 19/POJK.03/2014 tentang layanan facilities.
keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif.
OJK mengimbau bank-bank untuk mencari mitra atau 6. iB Hasanah House Ownership Program
bekerja sama dengan pihak lain sebagai agent bank
dengan didukung sarana teknologi informasi yang House financing facility program with corporate/
memadai. institution agreement for purchasing houses, apartments,
6. Pembiayaan Griya HOP (House Ownership Program) iB flats, land plots; renovation and buildingof houses; take
Hasanah over Bank property loan, Bank Syariah
Program fasilitas pembiayaan griya dengan pola kerjasama property/conventional financing (other than shops, home
perusahaan/instansi untuk pembelian rumah tinggal, office.
apartemen, rumah susun, tanah kavling; renovasi dan
pembangunan rumah/tempat tinggal; take over kredit 7. OTO COP iB Hasanah Financing Car Ownership
properti Bank Konvensional/pembiayaan properti Bank Program
Syariah (selain rumah toko (ruko), rumah kantor (rukan).
7. Pembiayaan OTO COP iB Hasanah (Car Ownership
Program)
Program fasilitas pembiayaan pemilikan kendaraan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

bermotor dengan pola kerja sama perusahaan/ instansi di Motor vehicle ownership financing facility with
mana perusahaan/instansi tersebut telah memiliki corporate/institution agreement has had internal
ketentuan internal terkait pemberian fasilitas provisions related to employement welfare facilities
kesejahteraan kepegawaian yang berlaku kepada semua provided to all employees in accordance with its level for
pegawai sesuai jenjangnya untuk pemilikan kendaraan owning motor vehicles.
bermotor.
8. Pembiayaan Musyaraqah Mutanaqisah (MMQ) Produktif 8. iB Hasanah Productive Musyaraqah Mutanaqisah (MMQ)
iB Hasanah Financing
Pembiayaan diberikan kepada nasabah untuk pembelian Financing is provided to customers for purchasing
barang-barang investasi dan alat-alat produksi baik bekas investment goods and production tools, both secondhand
maupun baru dengan prinsip musyarakah dan ijarah. and new ones with musyarakah and ijarah principles. This
Produk ini merupakan pembiayaan dengan sistem product is financing with musyarakah system in asset gain.
musyarakah dalam perolehan aset. Aset tersebut menjadi The assets belongs to the Bank and financing customers in
milik Bank dan Nasabah pembiayaan di mana atas which agreement between Bank and asset customers is
kesepakatan antara Bank dan Nasabah aset tersebut leased to financing customers. Lease revenue is shared
disewakan kepada nasabah pembiayaan. Pendapatan between the Bank and financing customers. The customer
sewa dibagihasilkan antara pihak Bank dan nasabah share is submitted by financing customers to Bank to
pembiayaan. Bagi hasil hak nasabah diserahkan oleh lower Bank's share in musyarakah. Lease price/fee can be
nasabah pembiayaan kepada pihak Bank untuk reviewed by the bank once a year at the minimum.
menurunkan share Bank dalam musyarakah. Harga/tarif
sewa dapat di-review oleh bank minimal 1 tahun sekali.

AKTIVITAS
Activities

Aktivitas yang dikembangkan BNI Syariah untuk tahun 2016 Activities of BNI Syariah for 2015 are as follows:
adalah sebagai berikut:
1. Aktivitas Griya Swakarya iB Hasanah 1. iB Hasanah Self Housing Activity
Aktivitas pembelian aset/objek terlebih dahulu secara riil Advanced asset/object purchase in real terms by the Bank.
oleh Bank, kemudian aset tersebut akan diberikan The asset will be then renovated or built) before sold to
tambahan nilai (renovasi atau pembangunan) sebelum end-uder.
dijual kepada pembeli (end-user).
2. Bancassurance 2. Bancassurance

Layanan Bank dalam menyediakan produk asuransi yang Bank's services in providing insurance products which give

memberi perlindungan dan produk investasi untuk protection and investment products to meet longterm

memenuhi kebutuhan finansial jangka panjang nasabah. financial needs of customer. The Bancassurance

Bentuk kerja sama Bancassurance yang rencananya partnership form which will be used is reference in which

digunakan adalah bentuk referensi, di mana Bank hanya the Bank only refer or recommend an insurance product

mereferensikan atau merekomendasikan suatu produk to customers.

asuransi kepada nasabah.


3. Layanan Keuangan Digital (e-money)
3. Digital Financial Services (e-money)
Model bisnis yang berbasis branchless banking dan
Branchless banking and e-money-based business model.
e-money. Salah satu pola yang ditawarkan adalah melalui
Among the pattern offered is through Basic Account
pemenuhan kebutuhan Basic Account Services antara lain
Services which include money withdrawal and deposit
penarikan & penyetoran uang yang dilengkapi dengan
supported by billing payment via biller menu.
menu pembayaran tagihan via biller. Selain itu BNI Syariah
In addition, BNI Syariah also strives to promote cashless
juga berupaya mensukseskan gerakan cashless society
society campaign by developing e-money-based business
dengan mengembangkan model bisnis yang berbasis
model. Through Branchless Bankingg, Bank can extend the
e-money. Dengan Branchless Banking, Bank dapat
reach of its services with a very low cost compared to
memperluas jangkauan pelayanan dengan biaya yang
branch opening or ATM installation.
sangat murah dibandingkan dengan pembukaan cabang
atau pemasangan ATM.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROSPER USAHA
BUSiNESS PROSPECT

Pada tahun 2016, International Monetary Fund (IMF) In 2016, International Monetary Fund projects that global economy
memproyeksikan bahwa perekonomian global akan sedikit mengalami will lift up and grow better than 2015 at 3.7%. In general, economy
kenaikan dibanding 2015, yaitu sebesar 3,7%. outlook of both advanced and emerging economies will remain
Secara umum, prospek pertumbuhan ekonomi negara maju dan unchanged. Global inflation is estimated to be lower than the previous
negara berkembang tidak akan banyak berubah. Inflasi global projection. Average inflation in advanced economies will reach 1.4%
diperkirakan lebih rendah dibanding proyeksi sebelumnya. Rata-rata while inflation in emerging economies is projected to stand at 4.8%.
inflasi negara maju diproyeksikan akan mencapai 1,4%, sedangkan The outlook of commodity prices are projected to fare better while
inflasi negara berkembang diproyeksikan sebesar 4,8%. Proyeksi harga still indicated a less favorable condition. While is likely to improve in
komoditas diperkirakan masih menunjukkan kondisi yang kurang baik. 2016, global economy will still be exposed to downside risk. The sharp
Meski diperkirakan akan mengalami perbaikan di tahun 2016, fall in oil price will positively affect oil-importer countries. However,
pertumbuhan ekonomi global masih menghadapi downside risk. the price rebound could take place faster than expected and become
Lemahnya harga minyak menjadi faktor positif bagi negara-negara downside risk that requires attention. In shorter term, among the
importir komoditas ini, namun pemulihan harga yang dapat terjadi downside risks are continued US Dollar appreciation, persistently low
lebih cepat dari ekspektasi menjadi downside risk yang patut inflation or deflation, geopolitical aspect, and China's economic
diwaspadai. Dalam jangka pendek, downside risk lain mencakup moderation.
gejolak di pasar keuangan, berlanjutnya penguatan Dolar AS, inflasi
rendah yang berkepanjangan atau deflasi, faktor geopolitik, dan
pelemahan ekonomi Tiongkok.

Pada akhir tahun 2015, inflasi dan defisit transaksi berjalan terlihat By the end of 2015, inflation and current account deficit began to
mulai membaik, namun risiko eksternal tetap perlu diwaspadai. Paling recover although external risk shall be still watched. At least, there are
tidak terdapat empat hal yang perlu menjadi perhatian, pertama four aspctes that requires attention. In the first place, China's
adalah perlambatan ekonomi Tiongkok yang diperkirakan hanya economic slowdown which is projected to grow 6.5% to 7%. Secondly,
tumbuh 6,5% hingga 7%. Kedua, tren harga komoditas yang masih commodity price still experience downward trend. Thirdly, uncertainty
bergerak turun. Ketiga, ketidakpastian kebijakan Bank Sentral Amerika on the Fed, and finally, capital outfow. This condition can disturb
Serikat, The Fed, dan terakhir, meningkatnya dana asing yang keluar national economic stability, including potential instability risk which is
(capital outflow). Kondisi ini dapat menganggu kestabilan ekonomi driven by Fed Rate hike uncertainty.
nasional, termasuk potensi risiko instabilitas yang dipicu oleh
ketidakpastian kenaikan Fed Rate.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2016 Meanwhile, the Indonesian economy in 2016 is projected better in
diproyeksikan akan terus meningkat sejalan dengan perkiraan line with the better projection of domestic demand and global
permintaan domestik dan kondisi perekonomian global yang lebih economic condition in 2015. The economic recovery will be sustained
baik dibandingkan tahun 2015. Pertumbuhan tersebut didorong oleh by fiscal stimulus particularly for construction of infrastructure project
stimulus fiskal terutama untuk pembangunan proyek infrastruktur dan and consumpetion which is projected to remain strong. In addition,
konsumsi yang diperkirakan masih tetap kuat. Selain itu, pertumbuhan economic growth will be also supported by implementation of
ekonomi juga akan ditopang oleh implementasi paket kebijakan economic policy packages which support growth of investment and
ekonomi yang mendukung tumbuhnya investasi dan industri di dalam industry inside the country, consolidation of political life, discipline in
negeri, konsolidasi kehidupan politik, kedisiplinan dalam mengelola managing macroeconomics, and the increasing number of productive
makroekonomi, dan meningkatnya penduduk usia produktif dalam 15 age citizens in the next 15 years so as to strengthen basis for goods
tahun mendatang sehingga memperkuat basis permintaan barang dan and services demand. Indonesia's economic growth projection
jasa. Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia menurut BI akan according to the BI will increase to the range of 5.2% - 5.6%. Amid the
tumbuh pada kisaran 5,2% - 5,6%. Di tengah dinamika ekonomi global, global economy dynamics, the government's effort to improve public
upaya pemerintah untuk meningkatkan daya beli masyarakat dan purchasing power and effectiveness of fiscal stimulus will have a vital
efektivitas stimulus fiskal akan memiliki peranan penting dalam role in boosting economic growth in 2016.
mendorong pertumbuhan ekonomi di 2016.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Dengan melihat berbagai data, Bank Indonesia memperkirakan inflasi By taking into account various data, Bank Indonesia estimates that
pada tahun 2016 akan berada di sekitar titik tengah kisaran sasaran inflation in 2016 will stand approximately at 4.0±1%. Current account
inflasi 4,0±1%. Adapun defisit transaksi berjalan di bawah tiga persen. deficit will remain under three percent. Inflation risk is oen to be
Risiko inflasi masih perlu diwaspadai, terutama terkait penyesuaian watched, particularly related to AP adjustment, and thus requires
AP, sehingga diperlukan penguatan koordinasi kebijakan Bank stronger coordination of policies between Bank Indonesia and
Indonesia dan Pemerintah dalam mengendalikan inflasi. Sementara government in controlling inflation. Meanwhile, the exchange rate of
itu, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar pada 2016 diperkirakan berada Rupiah against US Dollar in 2016 is estimated in the range of Rp13,000
pada kisaran Rp13.000 - 13.500/USD. Rupiah diperkirakan masih akan - Rp13,500/USD. Rupiah is projected to still be exposed to both
menghadapi risiko yang bersumber dari eksternal dan internal. Dari external and internal risks. From external extent, potential pressures
eksternal, potensi sumber tekanan terutama berasal dari depresiasi come from further Yuan depreciation, ECB stance dovish dynamics.
lanjutan Yuan, dan dinamika stance dovish ECB. Sementara dari While from internal extent, Rupiah movement will be affected by
internal, pergerakan Rupiah akan diwarnai oleh risiko prospek economic outlook risk.
ekonomi.

Secara keseluruhan, ada empat kekuatan domestik yang membantu Overall, there are four domestic strength that will contribute to
pertumbuhan ekonomi. Pertama, paket kebijakan ekonomi yang economic growth. In the first place, economic policy package will
mendukung tumbuhnya investasi dan industri di dalam negeri. Lalu, support the growth of local investment and industry. Next, the
penduduk usia produktif akan meningkat dalam 15 tahun mendatang amount of productive-age citizen will increase in the next 15 years so
sehingga memperkuat basis permintaan barang dan jasa. Ketiga, as to strengthen basis for goods and services demand. Thirdly,
konsolidasi kehidupan politik di alam demokrasi yang bebas dan consolidation of political life in freen and open democracy. Fourth,
terbuka. Keempat, disiplin dalam mengelola makroekonomi. discipline in managing macroeconomics.

Sementara itu, seiring dengan perlambatan pertumbuhan ekonomi,


kinerja perbankan pada Desember 2015 terlihat mulai terjadi In the meantime, banking performance in December 2015 began to
perlambatan. Pertumbuhan kredit dan dana mengalami penurunan indicate slowdown, in line with the sluggish economy. Lending and
dibandingkan tahun lalu. Pertumbuhan kredit pada Desember 2015 funding growth stalled. Lending in December 2015 grew 10.40% (yoy)
sebesar 10,40% (yoy) lebih rendah dibandingkan Desember 2014 which was lower than December 2014 at 11.65%. DPK grew 7.26%,
sebesar 11,65%. DPK tumbuh 7,26%, lebih rendah dibandingkan which was also lower than growth in December 2014 at 12.29%.
pertumbuhan Desember 2014 sebesar 12,29%. Namun di tengah Nevertheless, in the midst of limited lending growth, the banking
terbatasnya pertumbuhan kredit, ketahanan industri perbankan tetap industry remain resilient with a relatively controlled credit risk,
kuat dengan risiko-risiko kredit, likuiditas, dan pasar yang cukup liquidity risk, and market risk. Capital adequacy ratio was still able to
terjaga. Rasio kecukupan modal masih mampu menjaga industri maintain the overall banking industry. In 2016, lending growth is
perbankan secara keseluruhan. Pada tahun 2016 diperkirakan expected to be stronger in the first quarter of 2016. In addition to be
pertumbuhan kredit akan menguat pada triwulan I-2016. Selain driven by economic recovery optimisim, the new lending growth in
didorong oleh optimisme perbaikan ekonomi, pertumbuhan kredit the first quarter of 2016 is supported by by decrease in Working
baru pada triwulan I-2016 tersebut didukung oleh penurunan suku Capital Loan interest rate of 1 bps to 13.48% per year and decrease of
bunga Kredit Modal Kerja sebesar 1 bps menjadi 13,48% per tahun Consumer Loan interest rate of 7 bps to 15.12% per year. Whereas,
dan penurunan suku bunga Kredit Konsumsi sebesar 7 bps menjadi growth of Third Party Funds is expected to slow down in the first
15,12% per tahun. Sementara itu pertumbuhan Dana Pihak Ketiga quarter of 2016, mainly due to estimation of decrease in cost of fund
(DPK) diperkirakan melambat pada triwulan I-2016, terutama interest rate. In 2016, average cost of fund is estimated to drop 3 bps
disebabkan oleh perkiraan penurunan suku bunga dana. Pada triwulan tp 7.02%. Banking industry's Bank Business Plan for 2016 targets
I-2016, rata-rata suku bunga dana (cost of fund) diperkirakan turun lending growth of 13.98%. As for total assets and DPK in industry scale
sebesar 3 bps menjadi 7,02%. RBB 2016 industri perbankan are expected to see 12.65% of growth.
menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 13,98%. Sedangkan untuk
total aset dan DPK secara industri sama-sama ditargetkan tumbuh
sebesar 12,65%.

Di tengah ketidakpastian ekonomi global di tahun 2016, industri


keuangan syariah diproyeksikan tetap tumbuh tinggi sebab industri In the mid of global economic uncertainty in 2016, the sharia finance
keuangan berbasis Islami ini dinilai memiliki daya tahan di tengah industry is projected to continue to grow significantly since
gejolak pasar keuangan dunia. Selama 5 tahun terakhir, pertumbuhan sharia-based finance is considered to have endurance in the mid of
industri perbankan syariah berada di kisaran 24,89% yoy (Desember the global financial market turmoil over the past 5 years, with growth
2010-Desember 2015). Pelaku in the range of 24.89% yoy (December2010- December 2015).
Industry players and Bank Indonesia is still

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

industri dan pihak Bank Indonesia masih optimis bahwa pada 2016 optimistic that in 2016 the sharia banking will grow about 15%
perbankan syariah akan tumbuh sekitar 15% (Infobank). Pada (Infobank). In December 2015, sharia banking assets increased by
Desember 2015 aset perbankan syariah meningkat sebesar 8,78% 8.78% compared to the same period in 2014 (yoy), financing and DPK
dibandingkan periode yang sama 2014 (yoy), demikian juga dengan grew respectively by 6.86% and 6.11% likewise.
pembiayaan dan DPK yang mengalami pertumbuhan masing-masing
sebesar 6,86% dan 6,11%.

Sampai saat ini terdapat 12 BUS dan 22 UUS dengan jumlah kantor To date there are 12 BUS (sharia bank) and 22 UUS (sharia business
cabang sebanyak 2.301 terdiri dari 1.990 kantor BUS dan 311 kantor unit) with the number of branch offices amounted to 2,301 consisting
UUS. Perbankan syariah mampu menjaga ketahanan dengan menjaga off 1,990 BUS offices and 311 UUS offices.
rasio kecukupan modal lebih dari 15,01%, namun rasio pembiayaan Sharia banking was able to maintain endurance by maintaining a
bermasalah mengalami kenaikan di atas 4%. OJK memperkirakan capital adequacy ratio of more than 15.01%, however the ratio of
pangsa pasar perbankan syariah sekitar 5 - 6% dalam peta perbankan non-performing financing has increased over 4%. OJK estimates that
nasional pada akhir 2016. sharia banking market share will be around 5 - 6% in the national
banking map at the end of 2016.

BNI Syariah sendiri tetap optimis dalam menghadapi usaha di tahun BNI Syariah remains optimistic in conducting business in 2016,
2016 meskipun masih dibayang-banyangi keadaan ekonomi global dan although still overshadowed by the condition of the global economy
ekonomi dalam negeri yang belum pulih. and domestic economy which has not recovered. This optimism is
Hal ini ditunjukkan dengan adanya pertumbuhan indikator baik indicated by the growth of both indicators of financial and
finansial maupun non finansial di tahun 2016. Secara finansial antara non-financial in 2016. Financially, it is indicated by the financing
lain dengan adanya pembiayaan yang tumbuh sebesar 16% dan DPK growth of 26%, 16% in DPK, and 14% in EAT which also increase from
sebesar 14% serta EAT juga meningkat dari tahun 2015. Namun 2015. However, the provision of financing remains to be done
demikian pemberian pembiayaan tetap dilakukan secara selektif dan selectively and prudently, the quality of financing is always maintained
hati-hati, kualitas pembiayaan selalu dijaga dan tetap meminimalkan and always minimize underwriting, given the macroeconomic
hapus buku, mengingat kondisi makro ekonomi di tahun 2016. conditions in 2016.

Berbagai target dan langkah strategis telah ditetapkan di tahun 2016


ini antara lain melalui hal-hal sebagai berikut:
Various targets have been set in 2016, among others, include:
1. Permodalan yang kuat dengan menjaga rasio CAR di atas
minimum requirement regulator serta diiringi dengan 1. Robust capital to maintain CAR above regulator minimum
peningkatan kontribusi laba ditahan (retained earning). requirement and increased contribution of retained
2. Pertumbuhan bisnis yang kuat dan berkelanjutan melalui earning.
peningkatan dana murah, peningkatan pertumbuhan
pembiayaan produktif, penguatan pengelolaan 2. Solid and sustainable business growth through increased
manajemen risiko, dan peningkatan sinergi dengan BNI low cost funding, increased productive financing,
Induk. strengthening of risk management, and enhanced synergy
3. Peningkatan profitabilitas melalui optimalisasi pendapatan with BNI.
bisnis dengan strategi front loading pembiayaan, menjaga
kualitas seluruh segmen pembiayaan dengan peningkatan 3. Increased profitability through optimization of business
kualitas pemantauan sehingga mencegah terjadinya NPF, revenue with front loading financing strategies, to
meminimalkan hapus buku, serta meningkatkan efisiensi maintain quality of the entire segment of financing to
dan produktifitas. improve the quality of monitoring so as to prevent NPF,
minimize underwriting, as well as improving efficiency and
productivity.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRATEGI BISNIS TAHUN 2016


BUSiNESS STRATEGY iN 2016

Dalam rangka merealisasikan visi dan melaksanakan misi BNI Syariah In order to realize the vision and mission of BNI Syariah and ensure
serta memastikan pencapaian kinerja yang telah ditargetkan dalam the achievement of the performance that has been targeted in terms
hal penghimpunan dana pihak ketiga, penyaluran dana, fee based of third party fund, disbursement of funds, fee-based income and
income dan meningkatkan pangsa pasar, maka BNI Syariah telah increase market share, BNI Syariah has conducted a series of
menyusun serangkaian strategi untuk pencapaiannya. Strategi strategies to achieve them. Marketing strategy has been carried out
pemasaran akan senantiasa dilakukan secara komprehensif dan comprehensively by all business units in terms of banking products
dilakukan oleh seluruh unit bisnis dalam hal produk dan jasa and services. To complement the business strategy, a supporting
perbankan. Untuk melengkapi strategi bisnis, dikembangkan strategi strategy consists of information technology and human resource
penunjang yang terdiri dari strategi teknologi informasi dan development is developed.
pengembangan sumber daya manusia.

Selain strategi bisnis dan penunjang, BNI Syariah juga melakukan


sinergi/kerja sama Pendampingan Teknis dengan BNI Induk. In addition to business and supporting strategy, BNI Syariah also
Area Pendampingan Teknis mencakup Sinergi Kerja sama Bisnis dan builds synergy Technical Assistance with BNI. Technical Assistance
Sinergi Shared Services dalam bentuk dukungan aktivitas operasional scope, among others, include Synergy on Business Partnership and
dan penggunaan infrastruktur (IT, Jaringan, dan lain- lain). Shared Services Synergy, in the form of support on operational
activities and infrastructure use (IT, Network, and others).
Kerja sama yang telah berjalan saat ini antara lain dalam hal sinergi
bisnis adalah BNI Syariah memanfaatkan 1.490 jaringan BNI sebagai
Sharia Channeling Outlet (SCO) dan bekerja sama dengan BNI untuk Among the current running partnership in terms of business synergy
memasarkan Hasanah Card. Sementara dalam hal shared services are BNI Syariah leverages on 1,490 BNI network as Sharia Channeling
antara lain migrasi dana haji atas rekening Kementerian Agama di BNI Outlet (SCO) and collaborates with BNI in marketing Hasanah Card.
kepada BNI Syariah, pemanfaatan fitur Cash Management (BNI As for shared services, it includes migration of hajj fund on the the
Direct) oleh nasabah BNI Syariah, pemanfaatan fasilitas e-channel Ministry of Religious Affairs' account in BNI to BNI Syariah, use of
BNI oleh nasabah BNI Syariah, dan pemanfaatan sistem remittance Cash Management (BNI Direct) feature by customers of BNI Syariah,
dan trade finance BNI oleh nasabah BNI Syariah, serta sinergi dalam and use of remittance system and BNI trade finance by customers of
bentuk lainnya yang tidak bertentangan dengan prinsip perbankan BNI Syariah as well as synergy in other forms which does not conflict
syariah. with sharia banking principles.

Dengan berbagai strategi yang dilakukan perusahaan, diharapkan


calon nasabah dan nasabah mengenal BNI Syariah lebih mendalam,
Through various strategies implemented, it is expected that
mengenal fitur produk dan layanan BNI Syariah, sehingga nasabah
prospective customers can better understand BNI Syariah in relation
merasakan kenyamanan dalam bertransaksi dan melakukan aktivitas
to its products and services so that customers can enjoy comfort in
perbankan di BNI Syariah. Program- program dalam strategi
making transactions and banking activities in BNI Syariah. The
pemasaran dapat dijelaskan dalam uraian berikut:
programs in marketing strategy are described as follow:

STRATEGI BISNIS
Business Strategies

1. Strategi Penghimpunan Dana


Strategi Penghimpunan Dana dibedakan menjadi dua
yaitu penghimpunan dana individu (mass funding) dan 1. Fund Raising Strategy

institusi, diharapkan dengan strategi yang berbeda Fund raising strategy is categorized into mass funding and

tersebut masing-masing nasabah dapat terlayani dengan institution funding. Through the different strategies, BNI

baik sehingga menimbulkan loyalitas nasabah untuk Syariah expects that every customer can be served well

menjalin kerja sama jangka panjang so as to build their loyalty to collaborate with the bank on
the long run.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dengan BNI Syariah. Strategi pemasaran dalam rangka Among the marketing strategies for mass funding were:
penghimpunan dana individu dilakukan dengan cara: a. Increasing DPK through mass funding strategy in
a. Meningkatkan DPK melalui strategi mass collaboration with BNI in the form of agency
funding dengan cara kerja sama dengan BNI agreement/Sharia Services (LSB) and synergize with
Induk dalam bentuk kerja sama keagenan/ micro outlets for DPK marketing
Layanan Syariah Bank (LSB) dan bersinergi b. Establishing Hajj & Umrah Desk to develop potential
dengan outlet mikro untuk pemasaran DPK. and business opportunities on hajj and umrah
b. Membentuk Hajj &Umrah Desk untuk business as well as in order to implement one stop
mengembangkan potensi dan peluang bisnis hajj & umrah services strategy.
yang besar terhadap bisnis haji dan umrah, c. Optimizing Sales Activity & Performance Monitoring
serta dalam rangka menerapkan strategi one (SAPM).
stop hajj & umrah services. d. Focus on improvement of customer acquisition in
c. Mengoptimalkan program Sales Activity & Hong Kong and Taiwan by offering various
Performance Monitoring (SAPM). marketing programs.
d. Fokus dalam peningkatan akuisisi nasabah- e. Refining features of products and services for
nasabah di Hong Kong dan Taiwan dengan individual customers;
menawarkan berbagai program pemasaran. f. Increasing usage of debit card through partnership
e. Menyempurnakan fitur produk dan layanan with tenant;
nasabah individu. g. Implementing marketing communication program
f. Meningkatkan penggunaan kartu debit melalui (ATL and BTL);
kerja sama dengan tenant. h. Impelementing DPK improvement (acquisition,
g. Melakukan program marketing communication penetration, and retention) for customers and
(ATL dan BTL). branches;
h. Melakukan program peningkatan DPK i. CoBranding Tap Cash.
(akuisisi, penetrasi dan retensi) untuk nasabah j. Organizing special event program.
dan cabang.
i. Co-Branding Tap Cash. Meanwhile, institution funding raising is carried out through
j. Melaksanakan program special event. collaboration with Higher Education and Institutions as well as
developing product and service features for institutional
Sedangkan penghimpunan dana institusi dilakukan customers.
dengan cara melakukan kerja sama dengan Perguruan
Tinggi dan Institusi serta mengembangkan fitur produk 2. Financing Strategy
dan layanan kepada nasabah institusi. Financing strategy was focused on consumer, productive retail,
financing card, and micro business: Each type of financing has a
2. Strategi Penyaluran Dana (Pembiayaan) different segment and thus require a dedicated strategy to be
Strategi pengembangan pembiayaan difokuskan pada lini more focused.
bisnis konsumer, ritel produktif, kartu pembiayaan dan
bisnis mikro. Masing-masing pembiayaan tersebut
mempunyai segmen yang berbeda sehingga perlu adanya Consumer financing development strategy includes:
strategi tersendiri sehingga menjadi lebih fokus.
a. Optimizing portfolio of consumer financing which is
Strategi pengembangan pembiayaan konsumer dilakukan dengan focused on Fleksi Umroh and iB Multiguna financing
cara: as featured product in addition to iB Griya Hasanah.
a. Mengoptimalkan portofolio pembiayaan b. Partnering with Travel Agent as well as BNI for
konsumer yang difokuskan pada pembiayaan marketing Fleksi Umroh.
Fleksi Umroh dan iB Multiguna sebagai produk
unggulan selain iB Griya Hasanah.
b. Melakukan kerja sama dengan Travel Agent
serta BNI Induk untuk pemasaran Fleksi
Umroh.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

c. Melakukan kerja sama dengan institusi untuk


financing to employees through Griya HOP iB
penyaluran pembiayaan kepada pegawai
Hasanah (House Ownership Program) and OTO
melalui produk pembiayaan Griya HOP iB
COP iB Hasanah (Car Ownership Program).
Hasanah (House Ownership Program) dan
pembiayaan OTO COP iB Hasanah (Car d. Optimizing profitability through Property Desk
Ownership Program). (Self Housing Product).
d. Mengoptimalkan profitabilitas melalui Property
Desk (produk Griya Swakarya). e. Focusing on fixed income and professional
customer segment.
e. Fokus pada segmen nasabah fixed income dan
profesional. f. Improving products and product features

f. Melakukan penyempurnaan produk dan fitur


produk. Strategy for SME productive financing include:

Strategi pembiayaan produktif SME dilakukan dengan cara sebagai a. Developing soft skill and evaluation fo SAO & SFH; in
berikut: respective business line in accordance with local
a. Mengembangkan soft skill dan evaluasi SAO & potential.
SFH per bidang usaha sesuai potensi daerah. b. Supervising branch offices with highest and lower
b. Melakukan supervisi untuk cabang dengan performance SME financing potential.
potensi pembiayaan SME tertinggi dan low
performance. c. Prioritizing expansion to existing customers (Top
c. Memprioritaskan ekspansi kepada nasabah Up) and take over facilities to existing customers in
existing (Top Up) dan mengambil alih fasilitas other banks.
nasabah existing di bank lain. d. Implementing incentive program for Direct Sales of
d. Melakukan program insentif untuk pemasar/ productive financing.
Direct Sales pembiayaan produktif. e. Implementing refreshment on financing provision.
e. Melakukan refreshment ketentuan
pembiayaan.
The commercial funding strategy, among others,
Untuk strategi pembiayaan komersial dilakukan melalui: include:
a. Explore potential of productive customers of
a. Mengembangkan potensi nasabah produktif commercial segment in the region of branch office;
segmen komersial di wilayah kerja cabang; b. Maintaining portfolio of linkage executing financing
through cooperate classication/grading;
b. Mempertahankan portofolio pembiayaan
linkage executing melalui klasifikasi/grading c. Providing Executing financing to Grameen Bank
koperasi. end-user through insurance collateral;
c. Memberikan pembiayaan Executing kepada
end-user prasejahtera (Grameen Bank) dengan d. Providing financing with channeling pattern to
insurance collateral; potential financial institutions;
d. Memberikan pembiayaan pola channeling e. Improving carret path for Productive Marketing;
kepada lembaga keuangan potensial;
e. Menyempurnakan career path untuk f. Implementing cross-selling;
Marketing Produktif; g. Designing ib Hasanah Productive Musyarakah
f. Melakukan cross-selling; Mutanaqisah (MMQ).
g. Menyusun produk Musyarakah Mutanaqisah
(MMQ) Produktif iB Hasanah. The commercial funding strategy, among others,
include:
Strategi bisnis kartu pembiayaan dilakukan dengan cara sebagai a. Optimizing five card acquisition channels: Direct Sales,
berikut: Telesales, Branch Offices/Division, Corporate
a. Mengoptimalkan lima channel akuisisi kartu Community Card, and Joint Sales with BNI.
yaitu Direct Sales, Telesales, Cabang/Divisi,
Corporate Community Card, dan Joint Sales
dengan BNI Induk.

c. Collaborating with institutions for distribution of

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

b. Mengoptimalkan program promo dan awareness b. Implementing promo and awareness for education,
pendidikan, fashion, komunitas, ibadah dan program fashion, community, worship, and international program
internasional (homestay, pameran dagang dan misi (homestay, trade and cultural mission exhibition) in
kebudayaan) bekerja sama dengan kementerian collaboration with related ministries and embassies of
terkait dan kedutaan besar Republik Indonesia di Republic of Indonesia in various countries;
berbagai negara.
c. Melakukan pemasaran dan dealing ke CEO c. Implementing marketing and dealing to CEO of major

perusahaan besar dengan jumlah pegawai yang companies with a high number of employees through

banyak melalui produk corporate community card corporate community card (Hasanah Card with

(kartu Hasanah Card dengan logo company/community logo).

perusahaan/komunitas).
d. Synergizing with BNI for national events and programs
d. Melakukan sinergi dengan BNI Induk untuk
e. Conducting Priviledge Program.
event-event dan program-program nasional.
f. Conducting social media project.
e. Menyelenggarakan Priviledge Program.
f. Menyelenggarakan social media project. While for development of micro financing strategy, it
includes:
Sedangkan untuk strategi pengembangan pembiayaan mikro a. Increasing status of micro operational fungsional office to
dilakukan dengan cara sebagai berikut: micro sub-branches.
a. Melakukan peningkatan status kantor fungsional
operasional mikro menjadi kantor cabang pembantu b. Marketing micro housing and Fleksi Umrah Mikro
mikro. financing products.
c. Optimizing financing for existing micro units.
b. Memasarkan produk pembiayaan griya mikro
dan Fleksi Umrah Mikro.
c. Mengoptimalkan pembiayaan pada unit-unit mikro
3. Fee-Based Income Strategy
existing. Fee Base Income is one of the important revenue for banking
industry. As such, all banks compete to increase its operational
3. Strategi Fee Based Income
revenue from fee-based, and BNI Syariah is no exception.
Fee Based Income merupakan salah satu sumber pendapatan
Among the strategies implemented to increase Fee-Based
penting bagi industri perbankan, oleh karena itu perbankan
Income are:
berlomba-lomba untuk meningkatkan pendapatan
operasionalnya yang berasal dari fee based, demikian juga
halnya dengan BNI Syariah. Strategi yang dilakukan dalam a. Optimizing Hajj and Umrah business to gain KBIH/ Hajj
peningkatan Fee Based Income antara lain dengan cara sebagai Travel fee.
berikut: b. Collaborating with biller and business partners to increase
a. Mengoptimalkan bisnis Haji dan Umrah untuk fee based through Hasanah Payment.
mendapatkan fee KBIH/Travel Haji.
b. Melakukan kerja sama dengan biller dan mitra bisnis c. Implementing branchless banking in coordination with
untuk meningkatkan fee based income melalui BNI.
Hasanah Payment. d. Focusing on Payroll sales through BNI Direct.
c. Mengimplementasikan laku pandai berkoordinasi e. Optimizing the use of BNI virtual account for schools and
dengan BNI Induk. companies.
d. Fokus penjualan Payroll melalui BNI Direct. f. Optimizing the use of BNI SPC for school debt payment.
e. Mengoptimalkan penggunaan virtual account BNI
untuk sekolah dan perusahaan.
f. Mengoptimalkan penggunaan SPC BNI untuk
pembayaran uang sekolah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRATEGI PENUNJANG In addition, BNI Syariah also established supporting strategies to


Supporting Strategies support business accomplishment including:

Sedangkan strategi penunjang yang dikembangkan BNI Syariah untuk


mendukung keberhasilan bisnis antara lain adalah sebagai berikut: 1. Information Technology Strategy
Based on review on selection and usage of core banking
1. Strategi Teknologi Informasi system submitted to authorities (Bank Indonesia),
Berdasarkan kajian pemilihan dan penggunaan core
development of BNI Syariah information technology is
banking system yang telah disampaikan kepada pihak
implemented in 2 (two) phases simultaneously: phase 1
otoritas (Bank Indonesia), pembangunan dan
(sharing) for the next 5 years (2014-2019), and followed
pengembangan teknologi informasi BNI Syariah
by phase 2 (independent) (2020-2024).
dilaksanakan dalam 2 (dua) fase secara simultan yaitu
fase 1 (sharing) selama 5 tahun (2014-2019), setelah itu
dilanjutkan dengan fase 2 (independent) (20202024). In the phase of shared Core IT, development of
information technology focus on information technology
Pada fase penggunaan sistem bersama/sharing Core IT
capability which consists of:
pengembangan sistem informasi fokus pada fondasi
a. Maintaining BNI Syariah service level to customers
kapabilitas teknologi informasi meliputi:
through sharing of Data Center, Disaster Recovery
a. Mempertahankan service level BNI Syariah kepada
Center, core banking system and selective
nasabah dengan pemanfaatan bersama (sharing)
surrounding system of PT Bank Negara Indonesia
Data Center, Disaster Recovery Center, core banking
(Persero) Tbk.
system dan selective surrounding system milik BNI
b. Building reliable technology foundation by
Induk.
preparing capability of information technology
b. Membangun fondasi teknologi yang andal dengan
resources through co-working with parent bank for
mempersiapkan keahlian sumber daya manusia
shared system.
teknologi informasi dengan cara co-working dengan
BNI Induk untuk sistem yang digunakan secara c. Developing an independent application system
bersama (sharing). selectively in order to give information technology
c. Mengembangkan sistem aplikasi independen secara support required by business units better and
selektif dalam rangka memberikan dukungan faster.
teknologi informasi yang dibutuhkan oleh unit bisnis d. Developing Management Information System
dengan lebih baik dan lebih cepat. toward Business Intelligence which meet the
d. Mengembangkan penggunaan data warehouse requirement of a fast and accurate information
untuk mendukung kecepatan dan kemudahan reporting system which will benefit the
sistem pelaporan informasi yang cepat dan akurat management in decision-making.
serta memenuhi kebutuhan manajemen dalam e. Securing information technology assets to ensure
pengambilan keputusan. company operational sustainability.
e. Mengamankan aset teknologi informasi untuk
menjamin kesinambungan operasional perusahaan.
2. Human Resources Development Strategy Strategy to
2. Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)
improve quality of human resources is formulated based
Strategi peningkatan kualitas pegawai didasarkan pada
on competence mapping. In 2015, BNI Syariah has
pengelolaan human capital berbasis kompetensi. Pada
formulated and reorganized competence models and
tahun 2015, BNI Syariah telah menyusun dan menata
dictionary in accordance with its vision, mission, and
kembali model dan kamus kompetensi sehingga sesuai
corporate values. In the future, HR process (man power
dengan visi, misi dan nilai budaya kerja BNI Syariah. Untuk
planning, recruitment, training & development,
selanjutnya HR process (man power planning, rekrutmen,
performance management, career path and employee
training & development, performance management,
reward system) in BNI Syariah will refer to the
career path serta sistem reward pegawai) di BNI Syariah
competence model which has been modified with job
akan mengacu pada model kompetensi yang telah
family matrix in BNI Syariah.
disesuaikan dengan peta ranah jabatan (job family matrix
yang ada di BNI Syariah).

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


Strategi pengembangan pegawai tahun 2016 diarahkan Human resources development strategy in 2016
pada upaya pemenuhan gap competency pegawai. Dalam is directed in meeting employee gap competency.
rangka pengembangan pegawai juga akan dilakukan For human resources development, there will also
program-program peningkatan produktivitas kinerja be programs to improve employee performance
pegawai antara lain sebagai berikut: productivity which include:
a. Perbaikan proses performance management
sehingga pegawai potensial dapat teridentifikasi a. Improvement of performance management process

dengan baik. so that potential employee can be well identified.

b. Penyesuaian atas sistem remunerasi/sistem reward b. Modification on employee remuneration /reward

pegawai agar lebih kompetitif terhadap pasar. system to be more competitive in the market.

c. Penyusunan dan pengembangan pegawai dengan c. Human resources Development with career

program jalur karir yang mengacu pada job family development program which refers to job familiy

matrix. matrix.

d. Program pengembangan pegawai dalam rangka d. Human resources development program in order to

proses implementasi budaya kerja Amanah dan implement Amanah and Jamaah work culture into

Jamaah ke dalam lingkungan kerja sehari-hari yang daily workplace described in core competences.

tergambar dalam kompetensi inti. e. Design and implementation of training programs

e. Penyusunan dan pelaksanaan program pelatihan based on competency gap analysis for strategic

berdasarkan analisis competency gap untuk posisi- positions.

posisi strategis. f. Standaridization of training curriculum in accordance

f. Standardisasi kurikulum pelatihan sesuai dengan with respective job family needs.

kebutuhan masing-masing job family. g. Development of a systematic coaching and

g. Pengembangan program coaching dan mentoring mentoring program.

yang sistematis. h. Establishment of training standards to be

h. Penetapan standar pelatihan untuk petugas sales sales officer which will then be a reference in

yang selanjutnya menjadi acuan dalam proses recruitment process and training passing

rekrutmen dan syarat kelulusan pelatihan untuk requirement to be promoted to permanent

diangkat sebagai pegawai tetap (sebagai salah satu employee (as one of the job requirements).

persyaratan jabatan).
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

VI
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Corporate Governance

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


LATAR BELAKANG PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK BATAS MAKSIMUM PENYALURAN DANA
226 Good Corporate Governance Implementation Background STRUKTUR GCG 354 Financing Limit
Structure of GCG TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN
245 RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM General Meeting of Shareholders 355 Financial and Non-Financial Transparency
DEWAN PENGAWAS SYARIAH Sharia Supervisory Board DEWAN KOMISARIS PENDAPATAN DANA NON-ZAKAT DAN PENGGUNAANNYA Non-Zakat
245 Board of Commissioners 354 Proceed and its Realization PENERAPAN ANTI PENCUCIAN UANG
KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS
Committees under the Board of Commissioners DAN PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME
250 DIREKSI 358 Implementation of Anti Money Laundering and Combating the
Board of Directors Financing of Terrorism
263 KOMITE DI BAWAH DIREKSI Committees under the Board of Directors ANTI GRATIFIKASI
SEKRETARIS PERUSAHAAN Anti Gratification
277 Corporate Secretary
360 KEBIJAKAN BUY BACK SHARES DAN BUY BACK OBLIGATION
AUDIT INTERNAL Buy Back Shares and Buy Back Obligation Policy
293 Internal Audit
360
MANAJEMEN RISIKO
AUDIT EKSTERNAL Risk Management
311 External Audit PERKARA HUKUM DAN SANKSI ADMINSTRATIF
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL 361 Legal Dispute and Administrative Sanction
326 Internal Control System FUNGSI KEPATUHAN ETIKA BISNIS DAN ETIKA KERJA
Compliance Function 363 Code of Conduct
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN
331 Whistleblowing System
381
KETERBUKAAN INFORMASI
341 Information Disclosure
391
342
398
343
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LATAR BELAKANG PENERAPAN TATA KELOLA


PERUSAHAAN YANG BAIK

BNI Syariah meyakini bahwa semangat menerapkan tata kelola BNI Syariah believes that the spirit to implement good corporate
perusahaan yang baik (GCG) melalui pengelolaan yang didasarkan governance (GCG) through management based on principles of
pada asas Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Transparency, Accountability, Responsbility, Professionalism, and
Profesionalitas, serta Kewajaran dan Kesetaraan, akan meningkatkan Fairness, will elevate the company's quality. The quality could
kualitas perusahaan. Kualitas tersebut utamanya dapat dinilai dari particularly be measured from the function empowerment and organ
keberdayaan fungsi dan kemandirian organ perusahaan, independence, management decisions based on high moral values
keputusan-keputusan manajemen yang dilandasi oleh nilai moral and applicable law and regulation, awareness and corporate social
yang tinggi dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, responsibility to the community and environment preservation, as
kesadaran dan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap well as optimal company's value for shareholders and other
masyarakat dan kelestarian lingkungan, serta nilai perusahaan yang stakeholders.
optimal bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

Penerapan prinsip-prinsip GCG yang tercermin di setiap kegiatan The implementation of GCG principles as reflected in its business
usaha merupakan perwujudan visi BNI Syariah untuk menjadi bank activities is an embodiment of a vision to become the people's choice
syariah pilihan masyarakat yang unggul dalam layanan dan kinerja, in sharia banking, which is provenly leading in service and
serta misi BNI Syariah untuk menjadi acuan tata kelola perusahaan performance, and also BNI Syariah's mission to serve as a standard of
yang amanah. BNI Syariah meyakini bahwa pelaksanaan GCG yang a trustwothy corporate governance. BNI Syariah believes that the
menyeluruh di setiap jenjang organisasi akan sangat mendukung implementation of GCG in every organizational step will support BNI
upaya BNI Syariah dalam mewujudkan sasaran bisnis serta Syariah's effort to achieve business target and benefit all the
memberikan manfaat bagi semua pemangku kepentingan dalam stakeholders in long term period.
jangka panjang.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Dasar Acuan Implementasi GCG


Basic Reference of GCG Implementation

---------- o ---------- —
Sebagai dasar acuan penerapan tata kelola terbaik, BNI Syariah In order to increase the GCG implementation's quality, BNI Syariah
berpedoman pada berbagai peraturan perundangan antara lain abides various regulations, among others, as follows:
sebagai berikut:
1. Act of No. 21 year 2008 on Sharia Banking.
1. Undang-Undang No. 21 tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah.
2. Act No. 40/2007 of Limited Liability Company.
2. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas. 3. Bank of Indonesia Regulation No. 11/33/ PBI/2009 of
3. Peraturan Bank Indonesia No. 11/33/PBI/2009 tentang Good Corporate Governance Implementation for Islamic
Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Commercial Banks and Sharia Business Units.
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. 4. Circular Letter of Bank of Indonesia No. 12/13/DPbs on
4. Surat Edaran Bank Indonesia No. 12/13/ DPbS tanggal 30 April 30, 2010 of Good Corporate Governance
April 2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Implementation for Islamic Commercial Banks and Sharia
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Business Units.
Syariah 5. Financial Service Authority Regulation No. 8/
5. Peraturan Otorisasi Jasa Keuangan No. 8/POJK.03/201, POJK.03/2014 of Health Level Evaluation of Islamic
tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah Commercial Banks and Sharia Business Units.
dan Unit Usaha Syariah. 6. Circular Letter of Financial Service Authority No. 10/
6. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) Nomor SEOJK.03/2014 of Health Level Evaluation of Islamic
10/SEOJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Commercial Banks and Sharia Business Units.
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.
In addition, BNI Syariah also continues to keep abreast of GCG latest
Dalam praktiknya, BNI Syariah juga senantiasa mengikuti development and relevant best practices such as Code of GCG by
perkembangan terkini dan praktik terbaik GCG yang berlaku antara National Committee on Corporate Governance, Indonesia's Code of
lain Pedoman Umum GCG oleh Komite Nasional Kebijakan Good Corporate Governance for Banking, and by taking into account
Governance, Pedoman GCG Perbankan Indonesia, serta of code of conducts and business best practices.
memperhatikan etika dan praktik bisnis terbaik.

---------- o
---------- —
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Prinsip-prinsip GCG To create a sustainable growth, a solid foundation is essential


for a company. As such, GCG implementation as the main
GCG Principles framework for company's growth shall be carrid out consistently
and continuously by referring to Transparency, Accountability,
Untuk mewujudkan pertumbuhan berkelanjutan diperlukan
Responsibility, Professional, and Fairnes. The implementation of
landasan yang kuat bagi sebuah perusahaan. Untuk itu
GCG principles in BNI Syariah is elaborated as follows:
penerapan GCG sebagai kerangka utama dari pertumbuhan
perusahaan harus diterapkan secara konsisten dan
berkesinambungan dengan berlandaskan pada prinsip
Transparansi (Transparency), Akuntabilitas (Accountability),
Pertanggungjawaban (Responsibility), Profesional (Professional),
dan Kewajaran (Fairness). Penerapan prinsip-prinsip GCG di BNI
Syariah dapat diuraikan sebagai berikut.

Bank is required to have initiative in disclosing material and


TRANSPARANSI relevant information, both as required by law and regulation
Transparency and other material information which can affect
decision-making by shareholders, creditors, and other
Bank diharuskan memiliki inisiatif dalam pengungkapan
stakeholders. The information shall be delivered quicky,
informasi material dan relevan baik yang disyaratkan oleh
accurately, and easily accessible to anyone. BNI Syariah's
peraturan perundang-undangan maupun informasi penting
commitment to implement Transparency principle is
lainnya yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan oleh
demonstrated, among others, through the following aspects:
pemegang saham, kreditur dan pemangku kepentingan lainnya.
Informasi tersebut disampaikan dengan cepat, akurat, dan 1. Has a Corporate Secretary who is obliged to ensure
mudah diakses oleh siapapun. Komitmen dalam mewujudkan delivery of relevant company's informaton to
prinsip Transparansi ditunjukkan oleh BNI Syariah antara lain stakeholders including shareholders and the
melalui: community.
1. Memiliki Sekretaris Perusahaan yang memiliki
kewajiban untuk memastikan informasi perusahaan 2. Has an official company's website which is
yang relevan telah tersampaikan kepada pemangku continuously updated in presenting information in
kepentingan, termasuk pemegang saham dan accordance
masyarakat. with transparency and publication standards set by
2. Memiliki website resmi perusahaan yang selalu regulators.
diperbarui dalam menyajikan informasi sesuai
3. Always uphold transparency in managing the
standar transparansi dan publikasi yang ditetapkan
company and disclosing financial and non-financial
oleh Regulator.
condition in timley manner to stakeholders.
3. Senantiasa mengedepankan keterbukaan dalam
pengelolaan perusahaan dan pengungkapan kondisi
keuangan dan non keuangan secara tepat waktu
kepada pemangku kepentingan.
4. Mengungkapkan informasi yang meliputi tetapi tidak 4. Disclose information which include but not limited to
terbatas pada visi, misi, sasaran usaha, strategi vision, mission, business targets, company's strategies,
perusahaan, kondisi keuangan, susunan dan kompensasi financial conditions, composition and remuneration of
pengurus, pemegang saham pengendali, kepemilikan management, controlling shareholder, share ownership by
saham oleh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris the Board of Directors and the Board of Commissioners as
beserta anggota keluarganya dalam perusahaan dan well as their families in the company and other companies,
perusahaan lainnya, sistem manajemen risiko, sistem risk management system, monitoring and internal control
pengawasan dan pengendalian internal, sistem dan system, GCG system and implementation as well as
pelaksanaan GCG serta tingkat kepatuhannya, dan compliance level, and material events that would affect
kejadian penting yang dapat mempengaruhi kondisi company's conditions.
perusahaan.
5. Senantiasa menyajikan dan menyampaikan laporan kepada 5. Continue to present and submit reports to authorities
otoritas yang berwenang dan kepada pihak- pihak lainnya and other parties as required by law and regulation in
sebagaimana ketentuan hukum yang berlaku secara tepat timely manner.
waktu.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

AKUNTABILITAS Management of BNI Syariah shall be carried out correctly in


Accountability measuable manner in accordance with the Bank's interest and
other stakeholders. The application of Accountability principles
Pengelolaan BNI Syariah harus dilakukan secara benar, terukur, in BNI Syariah is reflected, among others, in the following
dan sesuai dengan kepentingan Bank dengan tetap aspects:
memperhitungkan kepentingan pemegang saham dan
pemangku kepentingan lain. Perwujudan dari prinsip 1. Has guidelines or policies as reference for every
Akuntabilitas di BNI Syariah tercermin antara lain melalui body in the company and all employees in
hal-hal sebagai berikut: performing their duties and responsibilities
1. Memiliki pedoman atau kebijakan yang menjadi
2. Define details of duties and responsibilities of
pegangan bagi setiap organ perusahaan dan semua
respective bodies in the company and all employees
pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggung
in clear manner in lin witg the company's vision,
jawabnya.
mission, corporate values, and company's stategies.
2. Menetapkan rincian tugas dan tanggung jawab
3. Believe that all the company's bodies and all
masing-masing organ perusahaan dan semua
employees has the capabilities in accordance with
pegawai secara jelas dan selaras dengan visi, misi,
their respective, duties, responsbilities, and roles in
nilai-nilai perusahaan, dan strategi perusahaan.
GCG implementation.
3. Meyakini bahwa semua organ perusahaan dan semua
4. Has an effective internal control system in
pegawai memiliki kemampuan sesuai dengan tugas,
managing the company.
tanggung jawab, dan perannya dalam pelaksanaan
5. Prepare the Company's Long-Term Plan, Work Plan
GCG.
and Budget as well as other work plans.
4. Memiliki sistem pengendalian internal yang efektif
dalam pengelolaan perusahaan. 6. Has performance indicators for all of the company's
5. Menyiapkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan, management which are consitent with company's
Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Perusahaan targets, and has reward and punishment system.
serta rencana kerja lainnya.
6. Memiliki ukuran kinerja untuk semua jajaran
perusahaan yang konsisten dengan sasaran usaha
perusahaan, serta memiliki sistem penghargaan dan
sanksi (reward and punishment system).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kepentingan yang diatur di dalam Kode Etik Insan BNI


Syariah dan dalam RBB 2016 telah direncanakan
PERTANGGUNGJAWABAN pembentukan pedoman benturan kepentingan yang
berdiri sendiri.
Responsibility

Pengelolaan usaha Bank harus dipastikan sesuai dengan


peraturan perundang-undangan yang berlaku, prinsip-prinsip
pengelolaan Bank yang sehat, termasuk juga prinsip-prinsip
Syariah. Selain itu Pertanggungjawaban Bank juga berbentuk
kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Dalam
hal ini BNI Syariah mewujudkannya prinsip Pertanggungjawaban
antara lain melalui hal-hal sebagai berikut:
1. Senantiasa bertindak dengan prinsip kehati-hatian
dan berpegang teguh pada hukum yang berlaku.
2. Memiliki sistem teknologi informasi internal yaitu
Electronic Corporate Guideline yang menjadi panduan
bagi pegawai mengenai kebijakan internal BNI
Syariah.
3. Memiliki Divisi Audit Internal, selain itu Bank memiliki
Satuan Kerja Kepatuhan yang berfungsi sebagai
second line of defense (ex ante) yaitu senantiasa
memastikan bahwa kebijakan, ketentuan, sistem, dan
prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan oleh
Bank telah sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia,
Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku, termasuk Prinsip
Syariah serta memastikan kepatuhan Bank terhadap
Komitmen yang dibuat
oleh Bank kepada Bank Indonesia dan/atau otoritas
pengawas lain yang berwenang.
4. Senantiasa memberikan kontribusi positif kepada
masyarakat dan peduli pada kelestarian lingkungan
melalui implementasi Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (CSR).

PR0FESI0NAL
Professional
Dalam mewujudkan prinsip Profesional, manajemen dan seluruh
individu dalam Bank memiliki kompetensi, mampu bertindak
objektif, dan bebas dari pengaruh/tekanan dari pihak manapun
(independen) serta memiliki komitmen yang tinggi untuk
mengembangkan bank syariah. Prinsip ini dipegang teguh oleh
BNI Syariah dalam hal:
1. Komposisi Direksi, Dewan Komisaris, maupun Dewan
Pengawas Syariah tidak saling memiliki hubungan
keluarga sampai dengan derajat kedua.
2. Mayoritas anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris
Independen. Direktur Utama maupun Direktur
lainnya berasal dari pihak yang independen terhadap
pemegang saham pengendali, karena tidak memiliki
hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan
saham dan/atau hubungan keluarga dengan
pemegang saham pengendali.
3. Telah memiliki aturan mengenai Benturan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Bank's business managment shall adhere to to applicable law


and regulation, principles of sound Bank management, including
Sharia principles. In addition, the Bank's responsbility is also
reflected in concern toward environment and surrounding
community. In this case, BNI Syariah demonstrates its
responsibility, among others, through the following matters:

1. Continue to behave accordingly with prudent


principles and complies with applicable regulation.
2. Has internal information technology system Electronic
Corporate Guideline which serves as guideline for
employees regarding internal policies of BNI Syariah.
3. Has Internal Audit Division. In addition, Bank also has
Compliance Task Force which serves as second line of
defense (ex ante) which serves to ensure that
policies, provisions,system, and procesures as well as
business activities carried out by the Bank have been
in accordance with provisions of Bank Indonesia,
Financial Services Authority, and applicable law and
regulation including Sharia principles while also
ensuring the Bank's compliance with its commitment
to Bank Indonesia and/or other authorities.

4. Always make positive contribution to community and


care for environment preservation through
implementation of Corporate Social Responsiblities
(CSR).

In implementing Professional principle, management and all of


employees in the Bank has competences, able to act objectively,
and free from influence/pressures from any parties
(independent) while also highly committed to develop sharia
banks. BNI Syariah strongly upholds the principle in the aspect
of:

1. Composition of the Board of Directors, the Board of


Commissioners, and Sharia Supervisory Board do not
have family ties to second degree
2. The majority of the Board of Commissioners is
Independent Commissioner. President Director and
other Directors come from parties who are indepent
to controlling shareholder, because do not have
financial ties, management ties, share ownership ties
and/or family ties with controlling shareholder.

3. Has had rules regarding Conflict of Interest as


regulated in Code of Conduct of BNI Syariah and the
preparation for the guidelines of conflict of interest is
set in the Bank's Business Plan 2016.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEWAJARAN DAN KESETARAAN The fairness principle which is strongly upholded by BNI Syariah
Fairness is implemented in every decision by taking into account majority
shareholders interest and give protection to minority
Prinsip Kewajaran dan Kesetaraan (Fairness) dipegang teguh oleh shareholders and other stakeholders from manipulation dan
BNI Syariah yang diwujudkan dalam setiap keputusan yang transactions that oppose applicable law and regulation. Overall,
diambil senantiasa memperhatikan kepentingan pemegang the implementation of Fairness principle in BNI Syariah, among
saham mayoritas dan memberikan perlindungan kepada others, includes the following aspects:
pemegang saham minoritas dan pemangku kepentingan lainnya
dari rekayasa dan transaksi yang bertentangan dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Secara 1. Take into account of all stakeholders' interest based
keseluruhan, perwujudan prinsip Kewajaran dan Kesetaraan di on equal treatment principle.
BNI Syariah antara lain mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Memperhatikan kepentingan seluruh pemangku 2. Give opportunities to all stakeholders to give inputs
kepentingan berdasarkan asas kesetaraan dan and express opinions for the Bank's interest while
kewajaran (equal treatment). also granting access to information in accordance
2. Memberikan kesempatan kepada seluruh pemangku with transparency principle.
kepentingan untuk memberikan masukan dan
menyampaikan pendapat bagi kepentingan Bank
serta membuka akses terhadap informasi sesuai
dengan prinsip keterbukaan.

KEBIJAKAN DASAR GCG Pursuant to regulation as a foundation and GCG basic principles
GCG Basic Policies as guideline, BNI Syariah has formulated and implemented
operational policies for all of work units to continuously improve
Berangkat dari regulasi sebagai dasar acuan dan prinsip-prinsip quality and scope of GCG implementation. The GCG basic
dasar GCG sebagai pedoman, BNI Syariah telah menyusun dan policies of BNI Syariah consist of:
menerapkan kebijakan-kebijakan operasional bagi seluruh unit
kerja untuk meningkatkan kualitas dan cakupan implementasi 1. Collective Decision Letter of the Board of
GCG secara berkelanjutan. Kebijakan dasar GCG BNI Syariah Commissioners Number KP/DIR/397 and KP/10/
antara lain terdiri dari: DK/2010 dated September 21, 2010.
1. Pedoman Pelaksanaan GCG berdasarkan Surat
Keputusan Bersama Direksi dan Dewan Komisaris No. 2. Code of Conduct Guideline Book for the Board of
KP/DIR/397, KP/10/DK/2010, tanggal 21 Desember Commissioners and the Board of Directors which are
2010. last amended based on the Board of Directors Decree
2. Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris dan No. KP/DIR/016, KP/DI/DK/2013 dated November 12,
Direksi yang terakhir diperbaharui berdasarkan Surat 2013.
Keputusan Direksi No. KP/DIR/016, KP/DI/DK/2013 3. Code of Conduct Guideline Book for the Sharia
tanggal 12 November 2013. Supervisory Board based on Sharia Supervisory Board
Decree No. BNISy/DPS/SK/XII/2014/001 dated
3. Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Pengawas Syariah
Decmeber 11, 2014.
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pengawas
4. Internal Audit Charter based on the Board of
Syariah No. BNISy/DPS/SK/XII/2014/001, tanggal 11
Directors Decree No. KP/002/DIR/R dated June 2,
Desember 2014.
2014 regarding Audit Charter of PT Bank BNI Syariah.
4. Internal Audit Charter berdasarkan Surat Keputusan
5. The General Policy of Risk Management based on the
Direksi No. KP/002/DIR/R tanggal 2 Juni 2014 tentang
Board of Directors Decree No. KP/005/DIR/R dated
Internal Audit Charter PT Bank BNI Syariah.
September 21, 2015.
5. Kebijakan Umum Manajemen Risiko berdasarkan
6. Code of Conduct of BNI Syariah based on the Board of
Surat Keputusan Direksi No. KP/005/DIR/R, tanggal
Directors Decree No. BNISy/DIR/R dated December
21 September 2015.
23, 2010.
6. Kode Etik Insan BNI Syariah berdasarkan Surat
7. Policy of Anti Money Laundering and Prevention of
Keputusan Direksi No. BNISy/DIR/403, tanggal 23
Terrorism Funding Program (Policy of AML-CFT
Desember 2010.
Program) which are signed by the Board of Directors
7. Kebijakan Program Penerapan Anti Pencucian Uang
dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (Kebijakan
Program Penerapan APU-PPT) yang ditandatangani
oleh Direksi

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dan Komisaris pada tanggal 4 Juni 2013. and the Board of Commissioners dated June 4, 2013.
8. Aturan mengenai larangan menerima dan/atau 8. Regulation on prohibition to accept and/or send
memberi hadiah dalam rangka pelaksanaan GCG gifts for GCG implementation through the Board of
melalui Surat Edaran Direksi BNI Syariah nomor SE/ Directors Circular Letter No. SE/BNISy/DIR/002
BNISy/DIR/002 tanggal 5 Agustus 2011. dated August 5, 2011.
9. Strategi Anti Fraud berdasarkan Surat Keputusan 9. Anti-Fraud Strategy based on the Board of Directors
Direksi No. KP/006/DIR/R tanggal 26 Oktober 2015. Decree No. KP/006/DIR/R dated October 26, 2015.
10. Serta berbagai kebijakan operasional bank sesuai 10. As well as various operational polciies of the bank in
dengan peraturan perundang-undangan yang accordance with the applicable law and regulation
berlaku dan kebutuhan perusahaan. as well as company's needs.

Perjalanan Implementasi GCG


Milestones of GCG Implementation
TAHUN 2010-2011 (PELETAKAN DASAR-DASAR GCG)
Year 2010-201 1 (Establishment of GCG Fundamentals)

Sejak awal pendiriannya, BNI Syariah sudah menerapkan Since its establishment, BNI Syariah has implemented GCG with
GCG dengan berpedoman kepada ketentuan hukum yang reference to applicable law and provision. Year 2010-2011 was
berlaku. Tahun 2010-201 1 disebut juga sebagai tahun named GCG Commitment Year in which the entire management
Commitment di mana jajaran manajemen berusaha strived to build GCG foundation (Governance Structure and
membangun pondasi GCG (Aspek Governance Structure dan Governance Process Aspects) which was marked in several
Governance Process) yang ditandai dengan beberapa langkah steps:
yaitu:
1. BNI Syariah telah memenuhi ketentuan hukum yang 1. BNI Syariah has meet the applicable law provision in
berlaku dalam hal komposisi dan persyaratan terms of composition and requirement of the Board
anggota Direksi, Dewan Komisaris, anggota Dewan of Directors, the Board of Commissioners, DPS
Pengawas Syariah, serta unit kerja lainnya. members, and other work units.
2. BNI Syariah mengesahkan kebijakan terkait GCG 2. BNI Syariah has ratified policies related to GCG such
seperti Pedoman Pelaksanaan GCG, Kode Etik Insan as Guideline of GCG Implementation, Code of
BNI Syariah, Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Conducts of BNI Syariah, Code of Conduct Guideline
Komisaris dan Direksi, Pedoman Tata Tertib Kerja Book for the Board of Commissioners and the Board
Dewan Pengawas Syariah, Keputusan Struktur of Directors, Code of Conduct Guideline Book for the
Organisasi serta tugas pokok dan fungsi Sharia Supervisory Board, Decision of Organization
masing-masing divisi/unit, serta kebijakan lainnya. Structure, as well as main duties and functions of
respective divisions/units and other policies.
3. Pembentukan Komite-komite di level Dewan 3. Establishment of Committees under the Board of
Komisaris yaitu: Commissioners such as:
• Komite Audit; ■ Audit Committee
• Komite Pemantau Risiko; ■ Risk Monitoring Committee
• Komite Remunerasi dan ■ Remuneration and Nomination Committee
Nominasi.
4. Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham sesuai 4. Holding of the General Meetings of Shareholders in
peraturan perundang-undangan yang berlaku. accordance with the applicable law and regulation.
5. Melaksanakan keterbukaan informasi secara jelas, 5. Conduct information disclosure in a clear, accurate,
akurat, dan tepat waktu, antara lain dalam publikasi and timely manner, among others, through the
Laporan Keuangan, informasi maupun peristiwa atau publishing of Financial Statements, material
fakta material, Laporan Tahunan, Laporan GCG, serta information and events or facts, Annual Report, GCG
laporan-laporan lainnya yang diwajibkan Report, and other reports mandated by the
berdasarkan ketentuan yang berlaku. applicable provision.
7. Melaksanakan self assessment terhadap penerapan
GCG, dan menyusun Laporan GCG setiap akhir tahun 7. Conduct self-assesment on GCG implementation,
untuk pelaporan kepada OJK. and formulate GCG Reports every year end for
submission to OJK.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

8. BNI Syariah memiliki Satuan Kerja Kepatuhan yang 8. BNI Syariah has a Compliance Task Force which serves as
berfungsi sebagai second line of defense (ex ante) yaitu second line of defense (ex ante) which serves to ensure
senantiasa memastikan bahwa kebijakan, ketentuan, that policies, provisions,system, and procesures as well as
sistem, dan prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan business activities carried out by the Bank have been in
oleh BNI Syariah telah sesuai dengan peraturan accordance with applicable law and regulation.
perundang-undangan yang berlaku.

TAHUN 2012-2014 (PENERAPAN GCG BERKELANJUTAN)


Year 2012-2014 (GCG Sustainable implementation)
Penerapan GCG secara berkelanjutan merujuk pada upaya untuk Continuous GCG implementation is a part of effort to improve
meningkatkan efektivitas dan kualitas Aspek Governance Structure effectiveness and quality of Governance Structure and Governance
dan Aspek Governance Process sehingga menghasilkan hasil yang Process so as to produc expected results. Among the measures taken
diharapkan. Adapun langkah-langkah yang telah dilakukan Bank by the Bank during 2012-2012 for continuous GCG implementation
selama 2012-2014 dalam rangka GCG berkelanjutan adalah: were:
1. BNI Syariah melakukan penyempurnaan terhadap
pedoman pelaksanaan program APU & PPT dan kebijakan 1. BNI Syariah improves guidelines for implementation of
penerapan program APU & PPT serta telah memiliki buku AML-CFT program and policies on implementation of
saku APU & PPT yang ditujukan bagi pegawai AML-CFT program while also has has AML-CFT guidebook
cabang/unit/divisi. aimed at employees of branch office/unit/ division.
2. BNI Syariah telah memiliki Unit Anti Fraud yang senantiasa 2. BNI Syariah has had Anti Fraud Unit which continues to
menjalankan strategi anti fraud antara lain dengan: apply anti-fraud strategy among other by:
a. Penanganan fraud dan pelaporan kejadian fraud
kepada otoritas yang berwenang secara rutin dan a. Fraud handling and reporting to authorities in timely
tepat waktu; manner and regular basis;
b. Penandatanganan pakta integritas oleh segenap
Insan BNI Syariah; b. Signing of integrity pact by the entire personnel of
c. Pelaksanaan strategi pengendalian fraud melalui BNI Syariah;
program Monday Reminder (MORE), program Anti c. Implementation of fraud control strategy through
Fraud Sharing (AFSS), program Alert System (PAS), Monday Reminder (MORE) program, Anti Fraud
program Buku Saku BNI Syariah (BAS) serta Forum Sharing (AFSS) program, Alert System (PAS) program,
Anti Fraud (FAF); Pocket Book of BNI Syariah (BAS), and Anti Fraud
d. Sosialisasi Whistle Blowing System (WBS) sebagai Forum (FAF);
sarana pelaporan penyimpangan/pelanggaran yang d. Socialization of Whistle Blowing System (WBS) as
bersifat rahasia dan memiliki mekanisme medium for reporting deviation/violation which
perlindungan pelapor. is confidential and has whistleblower protection
3. Pada tahun 2014 OJK menerbitkan POJK No. 8/ mechanism.
POJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank 3. In 2014, OJK published POJK No. 8/POJK.03/2014
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, mewajibkan Bank regarding Assesment on Soundness Level of Islamic
melakukan self assessment GCG dengan metode yang Commercial Banks and Sharia Business Units, which
baru dan sebagai bagian dari Penilaian Tingkat Kesehatan requires Bank to perform GCG self-assessment with new
Bank. BNI Syariah senantiasa memenuhi kewajiban method and as part of the Bank's Soundness Level
pelaporan self assessment ini setiap semester kepada OJK. Assessment. BNI Syariah always meet the requirement of
self-assessment reporting on semi-annually basis to OJK.
TAHUN 2015 (MASUK PASAR MODAL)
Year 2015 (Entering Capital Market)
1. Tanggal 26 Mei 2015 BNI Syariah menerbitkan sukuk pasar
modal yang menimbulkan kewajiban-kewajiban baru 1. On May 26, 2015, BNI Syariah issued capital market sukuk
sebagai emiten khususnya pelaporan-pelaporan kepada which led to new obligation as issuer particularly reporting
OJK Pasar Modal, Bursa Efek, Wali Amanat, dan KSEI. Bank to OJK, Capital Market, Stock Exchanges, Trustee, and KSEI.
senantiasa memenuhi kewajiban pelaporan di bidang Bank always meets its reporting obligation related to
Pasar Modal tersebut. Capital Market.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Bank telah melakukan fine tuning organisasi BNI Syariah yaitu 2. Bank has perfomed fine tuning on BNI Syariah's organization
dengan: through:
a. Pembentukan unit/satuan/divisi yang berfungsi a. Establishment of units/task force/division which serves as
sebagai sekretaris perusahaan untuk memastikan Corporate Secretary to ensure fulfillment of GCG provision
pemenuhan penerapan ketentuan GCG serta implementation while also perform duties and
melaksanakan tugas dan fungsi sebagai sekretaris responsibilities as Corproate Secretary
Perusahaan b. Separation between fund units and units which is
b. Pemisahan antara unit dana dengan unit yang responsible for consumptive financing which is previously
melaksanakan pembiayaan konsumtif yang under one unit in order to create better business
sebelumnya tergabung dalam satu unit guna management and risk management.
terciptanya pengelolaan bisnis dan pengelolaan c. Establishment of Business Risk Division which upholds
risiko yang lebih baik. four-eyes principles from the aspect of financing risk.
c. Pembentukan Divisi Risiko Pembiayaan yang
menjalankan fungsi four eyes principles dari sisi risiko 3. Has and disseminate Compliance Information System (CIS) which
pembiayaan. serves as center for data/documents related to organization,
3. Memiliki dan mensosialisasikan Compliance Information System external and internal regulations which can support timely
(CIS) yang berfungsi sebagai pusat data-data/ dokumen terkait fulfillment of internal and external provisions, among other in
dengan organisasi, regulasi eksternal dan internal yang dapat terms of formulation and submission of annual report and GCG
mendukung pemenuhan ketentuan internal dan eksternal tepat implementation.
waktu antara lain dalam hal penyusunan dan penyampaian
laporan tahunan dan laporan pelaksanaan GCG yang tepat
waktu. 4. Appointment of officials in BNI Syariah's branch offices which
4. Penentuan pejabat-pejabat di kantor cabang BNI Syariah yang has high business complexity to perform AML- CFT functions in
memiliki kompleksitas usaha tinggi untuk menjalankan fungsi those branches.
APU & PPT pada cabang-cabang tersebut.

TAHAPAN IMPLEMENTASI GCG


Phase of GCG implementation
Implementasi GCG perlu dilakukan secara terencana dan terarah GCG implementation shall be carried out systematically in
sesuai dengan standar terbaik dalam mendukung pencapaian visi accordance with bes standards in supporting company's vision and
dan misi perusahaan. Tahapan Implementasi GCG di BNI Syariah mission achievement. Phase of GCG implementation in BNI Syariah
mengacu kepada rencana Roadmap GCG yaitu tiga tahapan refers to Roadmap GCG plan which consists of three CG
transformasi GCG yang akan dilalui oleh BNI Syariah hingga transformation phase through whom BNI Syariah will until meeting
mencapai tujuannya yaitu GCG Excellence. its goal of GCG Excellence.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TAHAP GCG COMMITMENT


GCG Commitment Phase
1. Pada tahap ini Bank melalui manajemen membangun 1. In this phase, Bank through the management builds
Governance Structure (yang terdiri dari struktur Governance Structure (which consists of GCG structures
dan infrastruktur GCG) sesuai dengan ketentuan and infrastructures) in accordance with law and provisions
perundang-undangan terkait GCG, ketentuan related to GCG, other law and regulation or based on best
perundang-undangan lainnya atau berdasarkan kepada practices.
praktik terbaik. 2. Fulfillment of GCG structure and infrastructure is expected
2. Pemenuhan struktur dan infastruktur GCG diharapkan to help promote the overall effectiveness of GCG
dapat mendorong efektivitas pelaksanaan prinsip GCG principles implementation (Governance Process) in the
( Governance Process) di Bank secara keseluruhan. Bank.
3. Yang termasuk struktur GCG adalah Dewan Komisaris, 3. GCG Structure includes the Board of Commissioners, the
Direksi, Komite, Dewan Pengawas Syariah, dan satuan Board of Directors, Committees, Sharia Supervisory Board,
kerja pada Bank, sedangkan infrastruktur GCG adalah and task foces in the Bank while GCG infrastructure
kebijakan dan prosedur bank, sistem informasi consists of bank policies and procedures, management
manajemen serta tugas pokok dan fungsi masing- masing information system, as well as main duties and function of
struktur organisasi. respective organization structure.

TAHAP GCG SUSTAINABLE IMPLEMENTATION


GCG Sustainable implementation Phase

1. Pada tahap ini manajemen melakukan penyempurnaan 1. In this phase, management continuously improves overall
secara berkelanjutan terhadap struktur, infrastruktur, structure, infrastructure, and process of GCG
serta proses pelaksanaan GCG secara keseluruhan implementation so as to produce the expected results.
sehingga mewujudkan hasil yang diharapkan.
2. Bank menyempurnakan pengelolaan GCG berdasarkan 2. Bank refines GCG management based on GCG Self-
kepada laporan Self Assessment GCG tiap tahun yang Assesment report every year which reflects the Bank's
menunjukkan nilai/rating kepatuhan Bank terhadap GCG, GCG compliance score/rating as well as adherence to
selain itu juga kepada peraturan perundang- undangan latest law and regulation and GCG best practices.
yang terbaru, serta praktik terbaik GCG.
3. GCG improvement is supported by constant monitoring on
3. Penyempurnaan GCG didukung dengan kegiatan
GCG implementation, active approach from top
monitoring implementasi GCG secara terus menerus,
management, socialization of GCG culture, and evaluation
peran aktif top management, sosialisasi budaya GCG, dan
on GCG management in the company.
evaluasi terhadap pengelolaan GCG di perusahaan

TAHAP GCG EXCELLENCE


GCG Excellence Phase
GCG Excellence phase is a condition when BNI Syariah has successfully
Tahap GCG Excellence adalah kondisi di mana BNI Syariah telah dapat
represented the whole principles of GCG in each of its business and
merepresentasikan prinsip-prinsip GCG secara menyeluruh dalam
operational activity. GCG Excellence is also marked by the GCG
setiap kegiatan usaha maupun operasional. Pencapaian GCG
sustainable implementation in accordance with periodic monitoring
Excellence juga ditandai oleh implementasi GCG secara berkelanjutan
and evaluations.
dengan diiringi oleh pengawasan/monitoring dan evaluasi secara
berkala.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

IMPLEMENTASI GCG TAHUN 2015


GCG implementation in 2015
BNI Syariah menyadari bahwa penerapan GCG merupakan BNI Syariah realizes that GCG implementation is a continuous
proses yang berkelanjutan dan berkesinambungan, sehingga and constant process, thus require full commitment of the
memerlukan komitmen penuh dari seluruh jajaran manajemen Bank's entire management and employees. To continue phases
dan pegawai Bank. Untuk melanjutkan tahapan yang telah from the previous years, BNI Syariah in 2015 strengthened GCG
dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya, pada tahun 2015 BNI implementation which was focused on:
Syariah memperkuat penerapan GCG yang antara lain berfokus
kepada:

1. Pembentukan Unit Pengelolaan GCG 1. Establishment of GCG Management Unit


Bersamaan dengan pemenuhan kewajiban In line with the fulfillment of obligation based on
berdasarkan POJK No. 35/POJK.04/2014 tentang POJK No. 35/POJK.04/2014 regarding Corporate
Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Secretary of Issuers or Public Companies, the
Publik, perusahaan mengangkat seorang Sekretaris Company appoints a Corporate Secretary and its
Perusahaan (Corporate Secretary) serta unit supporting unit which are Investor Relations Unit and
pendukungnya yaitu Unit Investor Relations and a Secretary which is responsible for ensuring the
Secretary yang salah satu tanggung jawabnya adalah implementation of GCG provisions in the company.
memastikan pemenuhan penerapan ketentuan GCG
2. Fulfillment of Capital Market Obligations
di perusahaan.
2. Pemenuhan Kewajiban-kewajiban di bidang Pasar
In 2015, BNI Syariah gains a new status as Issuer
Modal
because of sukuk offering in Capital Market, thus has
Tahun 2015, BNI Syariah mendapatkan status baru
new Capital Market obligations. Among the
sebagai Emiten karena kegiatan penawaran sukuk di
obligations are amendment on corporate governance
Pasar Modal, sekaligus memiliki kewajiban-kewajiban
and the Articles of Association to capital market
baru di bidang Pasar Modal. Beberapa kewajiban
regulations and reporting related to capital market
tersebut adalah penyesuaian tata kelola perusahaan
such as financial reporting shall be adjusted with the
serta Anggaran Dasar terhadap peraturan-peraturan
Capital Market and Report on Sukuk Proceed Use
di bidang pasar modal, serta pelaporan-pelaporan
provisions.
terkait pasar modal seperti pelaporan keuangan yang
harus disesuaikan dengan ketentuan Pasar Modal dan
Laporan Penggunaan Dana Sukuk. 3. GCG Socialization through Website and Internal
3. Sosialisasi GCG melalui Website dan Sistem Teknologi Information Technology System
Informasi Internal a. BNI Syariah has revamped the Company's
a. BNI Syariah telah memperbaiki konten Website Website so as to apply transparency principle
Perusahaan sebagai wujud pemenuhan prinsip and POJK provision No. 9/POJK.04/2015
transparansi, dan ketentuan POJK No. 9/ regarding Website of Issuers or Public
POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Companies.
Perusahaan Publik. b. BNI Syariah has had and disseminated
b. BNI Syariah telah memiliki dan Compliance Information System (CIS) which
mensosialisasikan Compliance Information System serves as center for data/documents related to
(CIS) yang berfungsi sebagai pusat organization, external and internal regulations
data-data/dokumen terkait dengan organisasi, which can support timely fulfillment of internal
regulasi eksternal dan internal yang dapat and external provisions, among other in terms
mendukung pemenuhan ketentuan internal dan of formulation and submission of annual report
eksternal tepat and GCG implementation.
waktu antara lain dalam hal penyusunan dan
penyampaian laporan tahunan dan laporan
pelaksanaan GCG yang tepat waktu. 4. Improvement of GCG Structure related to AML & PTF
4. Penyempurnaan Struktur GCG terkait APU & PPT di in Branch Offices.
Cabang Bank appoints officials in BNI Syariah's branch
Bank melakukan penentuan pejabat-pejabat di kantor offices which has high business complexity to
cabang BNI Syariah yang memiliki kompleksitas usaha perform AML- PTF functions in those branches.
tinggi untuk menjalankan fungsi APU & PPT pada
cabang-cabang tersebut.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SOSIALISASI GCG
GCG Socialization
Untuk mewujudkan implementasi GCG yang merata di seluruh In order to drive a comprehensive GCG implementation in all of the
elemen perusahaan, BNI Syariah melakukan sosialisasi GCG yang company's elements, BNI Syariah conducts GCG socialization across all
menyeluruh. Sosialisasi ini dilakukan dengan cara sebagai berikut: levels. The socialization took place, among others through:
1. Regular GCG Campaign through BNI Syariah's internal
1. Kampanye GCG melalui media internal BNI Syariah secara media through e-mail blast, stickers, QBS, to employess of
berkala melalui e-mail blast, stiker, WBS, kepada pegawai BNI Syariah across Indonesia.
BNI Syariah di seluruh Indonesia. 2. Provision of Electronic Corporate Guidelines (ECG) in BNI
2. Penyediaan Electronic Corporate Guidelines (ECG) di portal Syariah's portal so that all employees can access and learn
BNI Syariah sehingga seluruh pegawai dapat mengakses about GCG.
dan mempelajari GCG.

PENILAIAN GCG
GCG Assessment
BNI Syariah has been adapting quickly to the best GCG
BNI Syariah senantiasa menyesuaikan diri dengan perkembangan
implementation by referring to applicable law and regulation which is
terbaik GCG mengacu kepada ketentuan hukum yang berlaku bagi
relevant for the Bank and sharia banking industry's needs. This makes
Bank dan yang sesuai dengan kebutuhan praktik di industri Perbankan
BNI Syariah's GCG implementation improves from year to year. The
Syariah, sehingga penerapan GCG di BNI Syariah dari tahun ke tahun
result of GCG assessment becomes an input in mapping and improves
mengalami peningkatan. Hasil penilaian GCG yang dilakukan melalui
GCG implementation in BNI Syariah based on the recommendation
self assessment menjadi masukan dalam memetakan dan
and feedbacks.
meningkatkan praktik GCG di BNI Syariah berdasarkan hasil
rekomendasi yang diberikan.

Penilaian ( Self Assessment) GCG diatur berdasarkan POJK No. 8/ Self assessment on GCG implementation for bank is regulated based
POJK.0/2014 dan SEOJK No.10/SEOJK.03/2014 tentang Penilaian on POJK No. 08/POJK.03/2014 and SEOJK No.10/ SEOJK.03/2014
Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. about Soundness Level Evaluation of Islamic Commercial Banks and
Berdasarkan hal tersebut, BNI Syariah melakukan Self Assessment Sharia Business Units. In relation to this,
yang mencakup parameter/indikator penilaian terhadap: BNI Syariah has performed GCG self-assessment which includes
evaluation parameter/ indicator toward:

1. Board of Commissioners' task and responsibility


1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris;
fulfillment;
2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi;
2. Directors' task and responsibility fulfillment;
3. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite;
3. Committee's completeness and task fulfillment;
4. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas
4. Sharia Supervisory Board's task and responsibility
Syariah;
fulfillment;
5. Pelaksanaan prinsip syariah dalam penghimpunan dan
5. Sharia implementation in terms of organization, fund
penyaluran dana serta pelayanan jasa;
distribution, and service;
6. Penanganan benturan kepentingan;
6. Handling conflict of interest;
7. Penerapan fungsi kepatuhan;
7. The implementation of compliance function;
8. Penerapan fungsi audit internal;
8. The implementation of internal audit function;
9. Penerapan fungsi audit eksternal;
9. The implementation of external audit function;
10. Batas Maksimum Penyaluran Dana (BMPD);
10. Financing Limit (BMPD)
11. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan BUS,
11. Transparency of Financial and non financial of BUS,
laporan pelaksanaan GCG serta pelaporan internal.
GCG implementation report and internal report.
Pada 2015, BNI Syariah telah melaksanakan self assessment dan
In 2015, BNI Syariah did a self-assessment on the GCG
berdasarkan hasil self assessment BNI Syariah terhadap penerapan
implementation. According to the result measured from 3 aspects of
atas prinsip-prinsip GCG yang diukur dari 3 (tiga) aspek Governance
governance, which are Governance Structure, Governance Process,
( Governance Structure, Governance Process, dan Governance
and Governance Outcome, it can be concluded that BNI Syariah had
Outcome) , dapat disimpulkan bahwa manajemen BNI Syariah telah
implemented GCG which categorized as 'Good. This was reflected by
melakukan GCG secara umum "BAIK". BNI Syariah telah memenuhi
the result of governance outcome in each criterion indicating great
ketiga aspek governance tersebut. Hal tersebut
result and influence to the performance

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

tercermin dalam hasil governance outcome dari masing-masing level as expected by the stakeholders.

kriteria/indikator yang memberikan hasil yang memadai dan


berpengaruh terhadap pencapaian hasil kinerja sesuai ekspektasi
pemangku kepentingan.

Kekuatan pelaksanaan GCG BNI Syariah ada pada kebijakan- kebijakan The strength of BNI Syariah's GCG implementation is on the policies
yang dihasilkan oleh manajemen BNI Syariah serta pelaksanaannya made by the management, and its accordance to the GCG principles.
sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. Selain itu BNI Syariah juga telah In addition, BNI Syariah also has attained all 11 (eleven)
memenuhi 11 (sebelas) kriteria/indikator terhadap pelaksanaan GCG. criterias/indicators of GCG implementation.

A. Governance Structure
1. Faktor-faktor positif aspek governance structure BNI A. Governance Structure
Syariah adalah pada kriteria sebagai berikut:
1. The positive factors of BNI Syariah governance structure
(a) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan
are on these criteria:
Komisaris
(a) Task and Responsibility Implementation of the Board
Dari hasil self assessment terhadap governance of Commissioners

structure pada kriteria ini dapat disimpulkan bahwa From the result of self assessment towards the

komposisi dan kriteria Dewan Komisaris telah governance structure in this criteria, it can be

sesuai dan memadai guna melaksanakan tugas dan concluded that the composition and criteria of the

tanggung jawabnya bagi kepentingan BNI Syariah Board of Commissioners agree with the

dan stakeholders. Salah seorang anggota Dewan requirements to perform the task and

Komisaris Bapak Imam Budi Sardjito mengundurkan responsibilities for the sake of BNI Syariah and the

diri dan resmi digantikan oleh Bapak Fero stakeholders. One of the Commissioners,

Poerbonegoro berdasarkan Surat Keputusan Mr. Imam Budi Sardjito resigned and was officially

Pemegang Saham (RUPS-LB Sirkuler) tanggal 12 replaced by Mr. Fero Poerbonegoro based on

Agustus 2015. Bapak Fero Poerbonegoro telah lulus Decision Letter pf Shareholders (Circular EGM) dated

fit and proper test berdasarkan Keputusan Dewan August 12, 2015. Mr. Fero Poerbonegoro has passed

Komisioner OJK No. Kep-59/D.03/2015 tentang fit and proper test based on Decisioon OJK Board of

Hasil Uji Kemampuan dan Kepatutan Bapak Fero Commisioners No. Kep-59/D.03/2015 regarding The

Poerbonegoro selaku Calon Anggota Dewan Results of Fit and Proper Test on Mr. Fero

Komisaris PT Bank BNI Syariah. Keputusan Poerbonegoro as Candidate Commissioners of PT

pengangkatan Bapak Fero Poerbonegoro sudah Bank BNI Syariah. The decision of appointment of

diaktanotariskan kembali setelah lulus fit and Fero Poerbonegoro has been ratified in deed after

proper test berdasarkan Akta Notaris di hadapan passing fit and proper test based on Notarial Deed in

Notaris Fathiah Helmy No. 27, 26 Oktober 2015 the face of Notary Fathiah Helmy No. October 27,

(Surat Kemenkumham AHU-AH.01.03-0974865, 26 26, 2015 (Minister of Law and Human Rights

Oktober 2015. Decisions AHU-AH.01.03-0974865, October 26, 2015.

(b) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi


(b) Task and Responsibility Implementation of the
Bahwa komposisi dan kriteria Direksi telah sesuai
Directors
dan memadai guna melaksanakan tugas dan
It can be concluded that the composition and criteria
tanggung jawabnya bagi kepentingan BNI Syariah
of the Directors agree with the requirements to
dan stakeholders.
perform the task and responsibilities for the sake of
BNI Syariah and the stakeholders.
(c) Completeness and Task Implementation of the
(c) Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite
Committee
Komposisi, kompetensi dan kriteria dari Komite
Composition, competence, and criteria of Audit
Audit, Komite Remunerasi dan Nominasi dan
Committee, Remuneration and Nomination
Komite Pemantau Risiko telah sesuai dengan
Committee, and Risk Monitoring Committee all
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
agree with the requirements stated in the
regulations.

(d) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan (d) Task and Responsibility Implementation of Sharia
Pengawas Syariah Supervisory Board Composition, competence, and

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Komposisi, kompetensi reputasi dan independence of the Sharia Supervisory Board


independensi DPS BNI Syariah telah sesuai (DPS) all agree with the requirements stated in
dengan ketentuan yang berlaku sehingga DPS the regulations, so they can perform their best.
BNI Syariah dapat melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya dengan baik.
(e) Pelaksanaan Prinsip Syariah dalam Kegiatan (e) Sharia Principles Implementation in Fund
Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana Collecting and Distribution Activities and Service
Serta Pelayanan Jasa Supply
Secara umum BNI Syariah telah melaksanakan Ingneral, BNI Syariah has implemented the Fund
kegiatan penghimpunan dana, penyaluran Collecting and Distribution Activities and Service
dana, dan pelayanan jasa sesuai dengan prinsip Supply, BNI in accordance with the sharia
syariah dan ketentuan yang berlaku. Hal principles and regulations. This was supported
tersebut didukung dengan kompetensi DPS BNI by the member of DPS with good competence.
Syariah yang memadai.
(f) Penanganan Benturan Kepentingan (f) Conflict of Interest Handling
BNI Syariah telah memiliki kebijakan yang BNI Syariah has has regulations which aim to
bertujuan untuk mencegah terjadinya transaksi prevent transactions having conflict of interest,
yang mengandung benturan kepentingan, although not yet compiled in a dedicated
meskipun belum terkondisikan dalam satu guidebook/policy book.
buku pedoman/kebijakan tersendiri.
(g) Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank Komposisi, (g) Compliance Bank Function Implementation
kompetensi dan kriteria dari satuan kerja Composition, competence, and criteria of BNI
kepatuhan BNI Syariah telah memenuhi Syariah's work entity have fulfilled the
ketentuan yang berlaku. BNI Syariah telah requirements of compliance function. BNI
menyesuaikan Anggaran Dasar Perusahaan Syariah has amended its Articles of Association
dengan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang with POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the
Direksi dan Komisaris Emiten atau Perusahaan Board of Directors and Commissioners of Issuers
Publik. Untuk menunjang kepatuhan Bank, BNI or Public Companies. To support the Bank's
Syariah berkomitmen dalam RBB tahun 2016 compliance, BNI Syariah is committed in 2016's
untuk memperbaharui atau menyesuaikan Bank Business Plan to renew or amend internal
pedoman-pedoman internal terkait GCG seperti guidelines related to GCG such as GCG
Pedoman GCG, Pedoman dan Tata Tertib Kerja Guidelines, Code of Conduct Guideline Book for
Direksi, serta Pedoman Benturan Kepentingan. the Board of Commissioners and the Board of
Directors, and Guideline on Conflict of Interest.
(h) Penerapan Fungsi Audit Intern (h) Internal Audit Function Implementation
Struktur organsisasi Audit Internal BNI Syariah Organization structure of BNI Syariah's Internal
telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Audit has complied with the regulations. BNI
BNI Syariah juga telah memiliki Piagam Internal Syariah also has the Internal Audit Charter,
Audit, panduan internal audit, SDM Audit Internal Audit Manuals, and Competent
Internal yang kompeten guna mendukung Internal Audit Human Resources to support
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab dari the task and responsibility of internal audit
satuan kerja audit internal. work entity.
(i) Penerapan Fungsi Audit Ekstern Penugasan
audit kepada Akuntan Publik dan KAP telah (i) External Audit Function Implementation
memenuhi ketentuan yang berlaku. Public Accountant Function and Public
(j) Batas Maksimum Penyaluran Dana Accounting Firm have fulfilled the requirements.
BNI Syariah telah memiliki kebijakan, sistem (j) Maximum Fund Distribution Limits
dan prosedur tertulis mengenai penyediaan BNI Syariah has regulations, system, and written
dana kepada pihak terkait dan penyediaan procedures about the fund supply to the
dana besar, berikut monitoring dan concerned party, the big fund supply, and the
penyelesaian masalahnya. monitoring and problem solving.
(k) Transparansi Kondisi Keuangan dan Non
Keuangan (k) Financial and Non-Financial
BNI Syariah telah melaksanakan transparansi Condition Transparency
kondisi keuangan dan non keuangan sesuai BNI Syariah has provided financial and non-
dengan ketentuan yang berlaku. financial condition transparency in accordance

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

to the regulations.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BNI Syariah telah memiliki kebijakan dan kriteria ini, maka Komite Komite Audit, Komite
prosedur mengenai tata cara pelaksanaan Remunerasi dan Nominasi dan Komite Pemantau
transparansi kondisi keuangan dan non
keuangan, yang dituangkan dalam:
a. Kebijakan Akuntansi dalam Laporan
Keuangan yang direview oleh Direksi
setiap tahun;
b. Prosedur yang dituangkan dalam BPP:
Jurnal Akuntansi Syariah, Stelsel
Rekening Syariah dan Penjelasannya,
Kebijakan Akuntansi Syariah, HB Aktiva
dan Pasiva Selain Aktiva Produktif dan
Tetap, Rekonsiliasi dan Kebijakan Pos
Terbuka, Operasional dan Sentra
Akuntansi.

2. Faktor-faktor negatif aspek governance structure BNI


Syariah adalah pada kriteria sebagai berikut:
BNI Syariah tidak memiliki faktor-faktor negatif
dalam aspek governance process.

B. Governance Process
1. Faktor-faktor positif aspek governance process BNI
Syariah adalah pada kriteria sebagai berikut:
(a) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan
Komisaris
Dari hasil self assessment terhadap governance
process dapat disimpulkan bahwa dengan
terpenuhinya governance structure pada kriteria
ini, maka pengangkatan/penggantian anggota
Dewan Komisaris, pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab termasuk tindakan pengawasan,
evaluasi serta independensi dari Dewan
Komisaris telah memadai.
(b) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Bahwa dengan terpenuhinya governance
structure pada kriteria ini, maka dapat
disimpulkan bahwa Direksi telah melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya secara memadai.
Pengangkatan/ penggantian Direksi telah sesuai
dengan ketentuan perundang-undangan,
pelaksanaan terhadap GCG telah dioptimalkan
salah satunya pembentukan coporate secretary
untuk memastikan pemenugan penerapan GCG di
perusahan selain melaksanakan tugas dan fungsi
sebagai sekretaris perusahaan, temuan hasil
audit telah ditindaklanjuti berdasarkan
rekomendasi pihak terkait, serta hal- hal lain
terkait dengan governance process telah dipenuhi
dan memberikan hasil yang optimal. Terkait
Manajemen Risiko, Direksi salah satunya telah
mereview Kebijakan Manajemen Risiko (KUMR)
September 2015 (cfm. Keputusan Direksi No.
Kp/005/DIR/R tanggal 21 September 2015).
(c) Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite
Dengan terpenuhinya governance structure pada

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BNI Syariah has formulated policies and these criteria, the Audit Committee,
procedures regarding implementation of Remuneration
financial and non-financial condition
transparency as stipulated in:
a. Accounting Policies in Financial
Statements which is annually reviewed
by the Board of Directors.
b. Procedures stipulated in BPP: Sharia
Accounting Journal, Stelsel of Sharia
Account and Its Explanation, Sharia
Accounting Policies, HB Aktiva dan Pasiva
Other than Productive and Fixed Assets,
Reconciliation and Kebijakan Pos Terbuka,
Operational, and Accounting Center.

2. Negative factors of BNI Syariah governance process


BNI Syariah are on the following criteria:
BNI Syariah did not have negative factors in
governance process

B. Governance Process
1. The positive factors of BNI Syariah's governance process
have critera as listed below:
(a) Task and Responsibility Implementation of the
Board of Commissioners
From the results of the self-assessment of the
governance process, it can be concluded that
with the fulfillment of the governance structure
on these criteria, then the removal/replacement
of members of the Board of Commissioners, the
duties and responsibilities include oversight
measures, evaluation and the independence of
the Board of Commissioners has been adequate.
(b) Task and Responsibility Implementation of the
Directors
That the fulfillment of governance structure on
these criteria, it can be concluded that the Board
of Directors has carried out its duties and
responsibilities adequately. Appointment/
replacement of the Board of Directors in
accordance with statutory provisions, the
implementation of the GCG has been optimized,
audit findings have been followed up on the
recommendation of the parties involved, as well
as other matters related to the governance
process have been met and provided optimal
results.
In regard to Risk Management, the Board of
Directors has reviewed Risk Management
Policies (KUMR) of September 2015 (cfm. the
Board of Directors Decree No. Kp/005/DIR/R
dated September 21, 2015.

(c) Completeness and Task Implementation of the


Committee
With the fulfillment of governance structure on

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Risiko telah melaksanakan tugas dan fungsinya and Nomination Committee and Risk Monitoring
secara memadai dan sesuai dengan ketentuan yang Committee has carried out its duties and functions
berlaku. appropriately and in accordance with applicable
regulations.
(d) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan (d) Task and Responsibility Implementation of Sharia
Pengawas Syariah Supervisory Board
Pengangkatan/penggantian anggota DPS BNI Syariah That the removal/replacement of members of the
serta pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya DPS and the duties and responsibilities of the DPS
telah berjalan dengan baik, dimana DPS BNI Syariah have been performing well, so DPS's duties and
telah diangkat dan melaksanakan tugas dan functions are in accordance with applicable
tanggung jawabnya sesuai dengan ketentuan yang regulations.
berlaku.
(e) Pelaksanaan Prinsip Syariah dalam Kegiatan (e) Sharia Principles Implementation in Fund Collecting
Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana Serta and Distribution Activities and Service Supply
Pelayanan Jasa In the implementation of Sharia principles in the Fund
DPS BNI Syariah telah melakukan pengawasan pada Raising and Fund Distribution Activities and Service
hal-hal yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Supply, BNI Syariah's DPS has conducted studies on
Syariah dalam kegiatan penghimpunan dana, matters that require DPS's opinion and supervised the
penyaluran dana, serta pelayanan jasa dengan implementation of sharia in fund raising activities,
melakukan diskusi dan review terhadap rencana distribution of funds and services.
kebijakan serta menilai pelaksanaannya dengan
memberikan opini syariah. (f) Conflict of Interest Handling

(f) Penanganan Benturan Kepentingan Selama Semester During the second semester of 2015, there was no

II tahun 2015, tidak terjadi transaksi yang conflict of interest transactions involving the Board of

mengandung benturan kepentingan yang melibatkan Directors, Board of Commissioners either directly or

Direksi, Dewan Komisaris maupun DPS baik secara indirectly.

langsung maupun tidak langsung. (g) Bank Compliance Function Implementation

(g) Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank Penerapan fungsi Application of BNI Syariah compliance function has

kepatuhan BNI Syariah telah dilaksanakan sesuai been implemented in accordance to legislation.

dengan ketentuan perundang- undangan. Tugas dan Duties and responsibilities of the Risk & Compliance

tanggung jawab dari Direktur Risiko & Kepatuhan Director and compliance work unit has been

serta satuan kerja kepatuhan telah dilaksanakan implemented properly and adequately.

dengan baik dan memadai.


(h) Internal Audit Function Implementation
(h) Penerapan Fungsi Audit Intern
With the fulfillment of the governance structure on
Dengan terpenuhinya governance structure pada
these criteria, BNI Syariah has implemented an
kriteria ini, BNI Syariah telah menerapkan fungsi
internal audit function effectively in all aspects and
audit internal secara efektif pada seluruh aspek dan
elements of BNI Syariah activities. BNI Syariah's
unsur kegiatan BNI Syariah. Audit Internal BNI
Internal Audit has carried out its duties and
Syariah telah melaksanakan tugas dan tanggung
responsibilities in accordance with applicable
jawabnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
regulations.

(i) Penerapan Fungsi Audit Ekstern (i) External Audit Function Implementation

Dalam pelaksanaan audit laporan keuangan Bank, In the audit of financial statements of Bank BNI

BNI Syariah telah menunjuk Akuntan Publik dan KAP Syariah has appointed Public Accountant and Public

yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan yang Accounting Firm KAP listed in the Financial Services

mampu bekerja secara independen, memenuhi Authority (OJK) which are able to work

standar profesional akuntan publik dan perjanjian independently, meet professional standards and

kerja serta ruang lingkup audit yang ditetapkan serta agreements, define public accountant and audit

mampu berkomunikasi dengan otoritas yang scope, and able to communicate with the competent

berwenang. authorities.

(j) Batas Maksimum Penyaluran Dana (j) Financing Limit (BMPD)

Dengan terpenuhinya governance structure pada With the fulfillment of the governance structure on

kriteria ini, maka BNI Syariah telah mengevaluasi dan these criteria, then BNI Syariah has evaluated and

mengkinikan kebijakan, sistem dan prosedur yang updated policies, systems and procedures related to

dimiliki terkait BMPD secara berkala, untuk BMPD held periodically, to comply with

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

disesuaikan dengan ketentuan dan perundang- the provisions and the applicable legislation, and has
undangan yang berlaku, serta telah memastikan ensured the provision of funds to related parties and
penyediaan dana kepada pihak terkait dan the provision of funds in large amount in accordance
penyediaan dana dalam jumlah besar telah sesuai with the precautionary principle.
dengan prinsip kehati-hatian.
(k) Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan (k) Financial and Non-Financial Condition
BNI Syariah telah melaksanakan transparansi kondisi Transparency
keuangan dan non keuangan sesuai dengan BNI Syariah ensures transparency of financial and
ketentuan perundang-undangan yang berlaku melalui non-financial conditions in accordance with the
penyampaian laporan keuangan dan non keuangan statutory provisions in force through the delivery of
kepada pihak terkait tepat waktu serta telah financial and non-financial reporting to stakeholders
mentransparansikan informasi produk sesuai in a timely manner and also has disclosed product
ketentuan yang berlaku kepada Nasabah dan pihak information transparently in accordance with the
lainnya. applicable provisions to the Customer and any other
party.
2. Faktor-faktor negatif aspek governance process BNI Syariah 2. Negative factors of BNI Syariah governance process
Tidak terdapat faktor negatif pada aspek governance
process BNI Syariah. There was no negative factors in the governance process
of BNI Syariah.
C. Governance Outcome
1. Faktor-faktor positif aspek governance outcome BNI Syariah C. Governance Outcome
adalah pada kriteria sebagai berikut: 1. The positive factors of BNI Syariah governance outcome
(a) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan are listed below:
Komisaris (a) Task and Responsibility Implementation of the Board
Bahwa dengan terpenuhinya governance structure of Commissioners
dan governance process pada kriteria ini, maka setiap With the fulfillment of the governance structure and
tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris menjadi governance process on these criteria, then any
optimal dan memenuhi ketentuan duties and responsibilities of the Board of
perundang-undangan, salah satunya adalah Commissioners have been carried out optimally.
pengawasan dan evaluasi yang dilakukan oleh Dewan Monitoring and evaluation functions are performed
Komisaris menghasilkan pencapaian kinerja keuangan by the Board of Commissioners of BNI Syariah
BNI Syariah terhadap target proporsional RBB sampai resulting in BNI Syariah' s financial performance
dengan Desember 2015. against proportional target of Bank Business Plan
(b) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi until December 2015.
Governance outcome pada kriteria ini adalah dengan (b) Task and Responsibility Implementation of the
telah dilaksanakannya tugas dan tanggung jawab Directors
Direksi secara optimal, maka efektivitas terhadap Governance outcome of this criteria is with the
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi optimal implementation of the Drectors' duties and
tersebut adalah memadai. Hal ini dapat dilihat responsibilities, the duties and responsibilities of the
dengan tercapainya target-target financial maupun Directors have been adequate. It was reflected in the
non financial. achievment of both financial and non-financial
Dari sisi non financial, BNI Syariah juga telah targets.
melakukan serangkaian kebijakan antara lain In terms of non-financial, BNI Syariah has applied a
pengembangan bisnis internasional dan remittance series of policies including development of internal
dengan menyempurnakan struktur organisasi divisi and remittance business by enhancing organizational
Treasury dan International, pembentukan Divisi Dana structure of Traesury and International division,
& Transaksi dan Divisi Kesekretariatan & Komunikasi establishment of Funding & Transaction Funding and
Perusahaan, serta mengoptimalkan sinergi dengan Corporate Secretary & Communication Division,
induk (BNI). Rencana pengembangan produk dan while also optimizing synergy with parent company
aktivitas baru juga telah dilakukan dengan (BNI). Plan on development of new product and
diluncurkannya produk Tabungan Siswa Syariah activities has also been realized through the launch
(SimPel iB), dan akan menyusul Reposisi Tabungan iB of Tabungan Siswa Syariah (SimPel iB), and later
Prima Hasanah, General payment system, Griya Reposisi Tabungan iB Prima Hasanah, General
Swakarya, Griya HOP iB HAsanah, dan OTO COP iB payment system, Griya Swakarya, Griya HOP iB
Hasanah. Target Hasanah, and OTO COP iB Hasanah. Target of

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

pembukaan jaringan juga sudah terpenuhi BNI Syariah telah menyampaikan secara berkala
hampir 75%. laporan tentang BMPD kepada Otoritas Jasa
(c) Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite
Dengan terpenuhinya governance structure
serta governance process pada kriteria ini, maka
efektifitas terhadap pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab Komite memberikan hasil yang
optimal.

(d) Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan


Pengawas Syariah
Komposisi, kompetensi, dan kriteria DPS BNI
Syariah yang memadai, maka tugas dan
tanggung jawab sebagai DPS BNI Syariah dapat
dilaksanakan dengan ketentuan yang berlaku.
(e) Pelaksanaan Prinsip Syariah dalam Kegiatan
Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana Serta
Pelayanan Jasa
Kegiatan penghimpunan dana, penyaluran dana,
serta pelayanan jasa BNI Syariah telah memiliki
SOP yang sesuai dengan prinsip syariah.
(f) Penanganan Benturan Kepentingan
Dengan terpenuhinya governance structure dan
governance process pada kriteria ini, maka BNI
Syariah tidak mengalami benturan kepentingan
yang dapat mengurangi aset BNI Syariah atau
mengurangi keuntungan BNI Syariah telah
diungkapkan dalam setiap keputusan dan telah
terdokumentasi dengan baik. Operasional BNI
Syariah bebas dari intervensi Pemegang Saham /
pihak terkait/pihak lainnya.
(g) Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank Dengan
terpenuhinya governance structure dan
governance process pada kriteria ini, maka
penerapan terhadap fungsi kepatuhan BNI
Syariah memberikan hasil yang memadai salah
satunya adalah dengan adanya penurunan
tingkat pelanggaran terhadap ketentuan yang
berlaku.
(h) Penerapan Fungsi Audit Intern
Dengan terpenuhinya governance structure dan
governance process pada kriteria ini, maka telah
terpenuhinya tugas dan tanggung jawab dari
Audit Internal BNI Syariah secara memadai.
Audit Internal BNI Syariah dalam melaksanakan
auditnya telah memenuhi ketentuan
independensi dan objektivitas pelaksanaan
audit.
(i) Penerapan Fungsi Audit Ekstern
Auditor Eksternal telah bertindak objektif dalam
melakukan audit laporan keuangan tahunan BNI
Syariah. Hasil audit dan management letter telah
menggambarkan kinerja keuangan BNI Syariah
dan disampaikan secara tepat waktu kepada OJK
oleh KAP yang ditunjuk.
(j) Batas Maksimum Penyaluran Dana

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

branch opening is also met, almost 75%. BNI Syariah has submitted periodic reports about
BMPD to the Financial Services Authority on

(c) Completeness and Task Implementation of the


Committee
With the fulfillment of the governance structure
and the governance process on these criteria,
then the effectiveness of the implementation of
the tasks and responsibilities of the Committee
provide optimal results.
(d) Task and Responsibility Implementation of Sharia
Supervisory Board
With adequate composition, competence and the
criteria of BNI Syariah's DPS, duties and
responsibilities can be carried out in accordance
with the applicable provisions adequately.
(e) Sharia Principles Implementation in Fund
Collecting and Distribution Activities and Service
Supply
Fund raising, fund disbursement, and services of
BNI Syariah already have a product and
procedures which meet sharia principles.
(f) Conflict of Interest Handling
With the fulfillment of the governance structure
and governance process on these criteria, there is
no transaction that have conflict of interest in
BNI Syariah that could reduce BNI Syariah assets
or profits. All conflict of interest has been
disclosed in every decision and documented well.
BNI Syariah's operational is free from the
interventions of shareholders, related parties,
and other parties.

(g) Bank Compliance Function Implementation With


the fulfillment of the governance structure and
governance process on this criteria, the
implementation of compliance function in BNI
Syariah provides adequate results as among
others indicated in the decreasing level of
violation of applicable regulations.
(h) Internal Audit Function Implementation
With the fulfillment of the governance structure
and governance process on these criteria, the
fulfillment of the duties and responsibilities of
the Internal Audit BNI Syariah has been
adequate.
BNI Syariah's Internal Audit in performing has
complied with the independence and objectivity
of the audit.
(i) External Audit Function Implementation External
Auditor has objectively audited the financial
statements of BNI Syariah. The audit results and
management letter has described the financial
performance of BNI Syariah and delivered in a
timely manner to the Financial Services Authority
by the appointed KAP.
(j) Lending Limit

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Keuangan secara tepat waktu. Penerapan penyediaan time. Application of the provision of funds by BNI
dana oleh BNI Syariah kepada pihak terkait dan/atau Syariah to related parties and/or the provision of a
penyediaan dana besar telah memenuhi ketentuan large fund has met the applicable provisions of
yang berlaku tentang BMPD dan memperhatikan BMPD, paid attention to the precautionary principle
prinsip kehati-hatian maupun perundang-undangan as well as the applicable legislation, and is with
yang berlaku serta memperhatikan kemampuan regard to the ability of capital and
permodalan dan penyebaran/diversifikasi portofolio distribution/supply portfolio diversification fund.
penyediaan dana.
(k) Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan
BNI Syariah telah menyampaikan Laporan Tahunan, (k) Financial and Non-Financial Condition
laporan pelaksanaan GCG, laporan keuangan kepada Transparency
pihak terkait secara tepat waktu sebagaimana BNI Syariah has submitted its Annual Report,
ketentuan berlaku. BNI Syariah juga telah melakukan GCG implementation report, financial statements to
publikasi laporan keuangan di media massa relevant parties on time as prescribed by the
sebagaimana ketentuan yang berlaku serta telah applicable provisions. BNI Syariah has also published
menerapkan transparansi informasi mengenai produk the financial statements in mass media as prescribed
dan penggunaan data pribadi nasabah. in the applicable provisions, and has implemented
transparency of information about the products and
2. Faktor-faktor negatif aspek governance outcome BNI the use of personal data of customers.
Syariah 2. Negative aspects of BNI Syariah's governance outcome
(a) Penerapan Fungsi Kepatuhan
(a) Implementation of Compliance Function
Per 31 Desember 2015, tingkat denda di BNI Syariah
As of December 31, 2015, fine level in BNI Syariah
masih masuk ke dalam kategori low (rendah). Untuk
went down to low category. Looking ahead, BNI
ke depannya, BNI Syariah selalu berusaha untuk
Syariah will consistently strive to comply with all law
mematuhi segala ketentuan hukum yang ditetapkan
and regulation set by the auhtorities.
oleh Badan Regulator.

RENCANA GCG 2016


2016 GCG Plan
Berdasarkan RBB tahun 2016, dari aspek GCG, BNI Syariah
berkomitmen untuk melaksanakan hal-hal sebagai berikut: Based on RBB for 2016, in terms of GCG, BNI Syariah is committed
1. Memutakhirkan pedoman tugas dan tanggung jawab tocarry out the following matters:
Direksi dan Dewan Komisaris perusahaan sesuai dengan 1. Update Code of Conduct Guideline Book for the Board of
POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Commissioners and the Board of Directors in accordance
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik; with POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of
Directors and Commissioners of Issuers or Public
2. Membentuk Pedoman Benturan Kepentingan sebagai Companies.
pedoman pegawai dalam melaksanakan tugas dan 2. Establish Guidelines for Confict of Interest as guideline for
tanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaannya, serta employees in performing their duties and responsibilities
menuangkan pedoman tersebut dalam sistem informasi in their jobs, while also disseminate the guideline on
online yang dapat diakses segenap pegawai; online information system which is accessible to all
3. Meninjau dan memutakhirkan pedoman GCG dengan employees:
mengacu kepada peraturan perundang-undangan yang 3. Review and renew GCG guideline by referring to the
berlaku serta pedoman GCG lainnya; applicable law and regulation as well as other GCG
4. Sosialisasi melalui media internal tentang tata nilai guideline;
perusahaan seperti kode etik perusahaan, GCG, whistle 4. Socialization through internaql media regarding corporate
blowing system, pengelolaan gratifikasi, perlindungan values, code of conducts, GCG, whistle blowing system,
konsumen, dengan tujuan meningkatkan implementasi gratification management, consumer protection, aiming to
standar perilaku bisnis dan perilaku kerja yang etikal improve implementation of standard business conducts
untuk menciptakan nilai tambah bagi pemangku and work ethics in order to create an added value for
kepentingan perusahaan. stakeholders.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

STRUKTUR GCG
Structure of GCG

Sebagai bentuk komitmen penerapan GCG, BNI Syariah telah memiliki


struktur tata kelola perusahaan yang senantiasa disesuaikan dengan
praktik terbaik GCG.
As a part of commitment to GCG implementation, BNI Syariah has a

Komite Assets, Liabilities


Management
Assets, Liabilities Management
Committee

corporate governance structure which is consistently updated in


accordance with GCG best practices.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Struktur dan mekanisme GCG di BNI Syariah mengacu kepada GCG structure and mechanism in BNI Syariah refers to applicable
peraturan perundang-undangan yang berlaku, benchmark GCG di law and regulation, GCG benchmark in peers group with good
peers group yang memiliki reputasi bagus, serta praktik yang reputation as well as corporate practice. Pursuant to Limited
berlangsung di perusahaan. Sesuai dengan ketentuan Liability Company Law No. 40 Year 2007, GCG structure og BNI
Undang-Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007, maka Syariah consists of GMS as well as the Board of Commissioners
struktur GCG BNI Syariah utamanya terdiri dari RUPS serta Dewan and the Board of Directors which are equal in position and has
Komisaris dan Direksi yang posisinya sejajar dan memiliki fungsi check and balances functions to each other. The Board of
saling check and balances. Dewan Komisaris telah membentuk Commisioners establishes committees to help and improve
komite-komite untuk membantu dan meningkatkan fungsi monitoring function . In performing its duties and responsibilities,
pengawasan yang dijalankan Dewan Komisaris. Dalam respective committee under the Board of Commissioners works
menjalankan tugas dan kewajibannya, masing-masing komite accordingly to their scope of work as set in the Board of
Dewan Komisaris bekerja sesuai dengan ruang lingkup tugas Commissioners Decree. Meanwhile, the Board of Dirctors
komite yang bersangkutan yang ditetapkan dengan Surat particularly Risk Director and Compliance Director are helped by
Keputusan Dewan Komisaris. Sedangkan Direksi terutama the bank's management which serves to manage, control, guard,
Direktur Risiko dan Kepatuhan dibantu oleh jajaran manajemen and responsible for GCG implementation with assistance of
bank yang bertugas untuk mengelola, mengendalikan, mengawal, Committees under the Board of Commissioners, Committees
dan bertanggung jawab atas implementasi GCG yang dibantu oleh under the Board of Directors, Corporate Secretary, and divisions
Komite di bawah Dewan Komisaris, Komite di bawah Direksi, related to GCG.
Sekretaris Perusahaan, dan divisi-divisi yang bersentuhan dengan
GCG.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM


GENERAL MEETiNG OF SHAREHOLDERS

Rapat Umum Pemegang Saham di BNI Syariah terdiri dari Rapat The General Meeting of Shareholders (GMS) of BNI Syariah
Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS Tahunan) dan Rapat includes the Annual General Meeting of Shareholders (AGM)
Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS Luar Biasa). and the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGM).
Pemegang saham melalui RUPS memiliki kewenangan eksklusif GMS has exclusive rights that are not granted to the Board of
yang tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris, Directors and the Board of Commissioners, among others, the
antara lain wewenang untuk mengangkat dan memberhentikan right to appoint and dismiss the members of Board of
anggota Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah dan Commissioners, Sharia Supervisory Board, and Board of
Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris, Dewan Directors, validate the changes in the Articles of Associations,
Pengawas Syariah dan Direksi, mengesahkan perubahan approved the Board of Directors report, Board of
Anggaran Dasar, memberikan persetujuan atas Laporan Direksi, Commissioners Supervisory Report and company's financial
Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris serta Laporan statements, determine the profit allocation, appoint and
Keuangan Perseroan, menetapkan alokasi penggunaan laba, determine the fee of public accountant, determine the total
menunjuk dan menetapkan biaya jasa akuntan publik, and types of compensations and management facilities, as well
menetapkan jumlah dan jenis kompensasi serta fasilitas as other authorities set by the regulations.
pengurus, serta kewenangan lain yang ditetapkan oleh
peraturan perundang-undangan.

Sepanjang tahun 2015, BNI Syariah telah menyelenggarakan 1 During 2015, BNI Syariah held 1 (one) AGM and 3 (three) EGM
(satu) kali RUPS Tahunan dan 3 (tiga) kali RUPS Luar Biasa with decisions, such as:
dengan agenda sebagai berikut.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS Tahunan]


Annual General Meeting of Shareholders (AGM)
BNI Syariah telah mengadakan RUPS Tahunan tahun buku 2014 BNI Syariah has held the 2014 AGM on February 23, 2015
pada tanggal 23 Februari 2015 dengan keputusan sebagai which generated the following resolutions:
berikut:
1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan 1. Approved and validated Company Annual Report for
Perseroan untuk tahun buku 2014 (dua ribu empat 2014 (two thousand fifteen, which included Director
belas), yang terdiri dari Laporan Direksi, Laporan Report, the Task Monitoring Report of the Board of
Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, Laporan Commissioners and financial report for financial year
Keuangan Perseroan tahun buku yang berakhir pada ended December 31, 2014.
tanggal 31 Desember 2014.
2. Menyetujui Laporan Pelaksanaan Zakat Perseroan 2. Approved Report of Company's Zakat due December
untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 31, 2014.
2014. 3. Granted discharge and full release (acquit et de
3. Memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya charge) to all the members of the Board of Directors
dari tanggung jawab (acquit et de charge) kepada for the act of governing and the members of the
seluruh anggota Direksi atas tindakan pengurusan dan Board of Commissioners for the act of monitoring
kepada seluruh anggota Dewan Komisaris atas done by December 31,2014, with terms and
tindakan pengawasan yang telah mereka lakukan conditions, such as:
dalam tahun buku 2014, sepanjang : a. The act was not a criminal act;
a. Tindakan tersebut bukan merupakan
tindakan pidana; b. The act was reflected in the Annual Report and
b. Tindakan tersebut tercermin dalam Laporan the Company Financial Report due December 31,
Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan 2014.
untuk tahun buku 2014. 4. Approved BNI Syariah's net profit and the amount
4. Menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan tahun spent in 2014.
buku 2014 beserta penggunaanya. 5. Approved the appointment of Public Accounting Firm
5. Menyetujui dan menunjuk Kantor Akuntan Publik dan (KAP) Tanudiredja, Wibisana and partner
Konsultan Aktuaria Independen yang sama dengan (PricewaterhouseCoopers affiliation) as BNI Syariah's
yang digunakan oleh PT Bank Negara Indonesia Public Accountant for 2015.
(Persero) Tbk, selaku perusahaan induk untuk tahun
buku 2015. 6. Approved the authorization of BNI Syariah's Board of
6. Menyetujui melimpahkan kewenangan kepada Commissioners to set the fee of Public Accounting
Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan Firm and Independent Acturial Consultant in 2015 by
besarnya biaya jasa Kantor Akuntan Publik dan consulting with the Majority Shareholders
Konsultan Aktuaria Independen tahun buku 2015 beforehand.
dengan terlebih dahulu berkonsultasi dengan
7. Approved and fixated the task for BNI Syariah's
Pemegang Saham mayoritas.
management in 2015.
7. Menyetujui Tugas Manajemen Perseroan untuk tahun
8. Approve the remuneration; salaries, facilities, and
buku 2015.
tantiem for the Board of Directors and Board of
8. Menyetujui remunerasi, gaji, fasilitas, dan tantiem
Commissioners which will be determined by the
bagi Direksi dan Dewan Komisaris akan ditentukan
majority shareholders in no later than one month
oleh pemegang saham mayoritas dalam waktu
after the closing of the meeting.
selambat- lambatnya satu bulan setelah ditutupnya
9. Approved "Hasanah" to remain as Corporate
rapat.
Campaign in order to outdo the business competition
9. Menyetujui "Hasanah" tetap digunakan sebagai on the long run.
Corporate Campaign sebagai bagian dari strategi
pemenangan persaingan bisnis jangka panjang.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS Luar Biasa)


Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGM)
Selama tahun 2015 BNI Syariah telah mengadakan RUPS Luar Biasa In 2015, BNI Syariah has held 3 (three) EGM. Two of the EGMs were
sebanyak 3 (tiga) kali. Adapun 2 (dua) RUPS Luar Biasa diadakan pada held on the same date through circular meeting with different
tanggal yang sama secara sirkuler dengan agenda yang berbeda. Hasil agenda. The resolutions of EGM are as follow:
keputusan RUPS Luar Biasa adalah sebagai berikut:

1. RUPS Luar Biasa tanggal 12 Agustus 2015 (pertama)


Keputusan: 1. Extraordinary GMS on August 12, 2015 (first)
- Menyetujui perubahan ketentuan Anggaran Dasar Resolution:
Perseroan mengenai masa jabatan Direksi menjadi 3 - Approved changes in the Articles of Association's
tahun sejak pengangkatannya melalui RUPS. Anggota provision regarding the Board of Directors' tenure to 3
Direksi yang menggantikan atau penambahan anggota years since their appointment through GMS. Directors
Direksi menjabat 3 tahun sejak pengangkatannya melalui who replaces or addition to the Board of Directors serves
RUPS. for 3 years since his/her appointment through GMS.
- Menyetujui perubahan ketentuan Anggaran Dasar - Approved changes in the Articles of Association's
Perseroan mengenai masa jabatan Dewan Komisaris provision regarding the Board of Commissioners' tenure
menjadi 3 tahun sejak pengangkatannya melalui RUPS. to 3 years since their appointment through GMS.
Anggota Dewan Komisaris yang menggantikan atau Commissioner who replaces or addition to the Board of
penambahan anggota Dewan Komisaris menjabat 3 tahun Commissioners serves for 3 years since his/her
sejak pengangkatannya melalui RUPS. appointment through GMS.
- Menyetujui perubahan ketentuan Anggaran Dasar - Approved changes in the Articles of Association's
Perseroan mengenai masa jabatan Dewan Pengawas provision regarding the Sharia Supervisory Board's tenure
Syariah menjadi 3 tahun sejak pengangkatannya melalui to 3 years since their appointment through GMS.
RUPS.
2. Extraordinary GMS on August 12, 2015 (second)
2. RUPS Luar Biasa tanggal 12 Agustus 2015 (kedua) Resolution:
Keputusan: - Approved the reappointment of Business Director Mr.
- Menyetujui pengangkatan kembali Direktur Bisnis Bapak Imam Teguh Saptono.
Imam Teguh Saptono. - Approved the reappointment of Head of DPS Mr. K.H
- Menyetujui pengangkatan kembali Ketua DPS Bapak KH Ma'ruf Amin and DPS member Mr. Hasanudin.
Ma'ruf Amin dan anggota DPS Bapak Hasanudin. - Approved resignation of Mr. Imam Budi Sardjito and
- Menyetujui pengunduran diri Komisaris Bapak Imam appointment of his replacement Mr. Fero Poerbonegoro.
Budi Sardjito dan pengangkatan penggantinya yaitu
Bapak Fero Poerbonegoro.
3. Extraordinary GMS on December 8, 2015
Resolution:
3. RUPS Luar Biasa tanggal 8 Desember 2015 Approved the changes in the Articles of Association in conformation
Keputusan: to POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and
Menyetujui perubahan Anggaran Dasar untuk penyesuaian terhadap the Board of Commissioners of Issuers or Public Companies,
POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Integrated Governance Guideline of Parent Company as well as other
Emiten atau Perusahaan Publik, Pedoman Tata Kelola Terintegrasi changes.
Perusahaan Induk, serta perubahan-perubahan lainnya.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Realisasi Keputusan RUPS Tahun Buku Sebelumnya


Realization of Previous GMS Resolution

Pada tahun buku 2015, Direksi BNI Syariah telah merealisasikan In 2015, BNI Syariah's Board of Directors has realized the GMS
keputusan RUPS Tahunan untuk tahun buku 2014, yaitu antara Resolution of 2014, such as:
lain:

Keputusan RUPS Tahun Buku 2014 Keterangan


GMS Resolution in 2014 Description

Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanudiredja,


Menyetujui dan menunjuk Kantor Akuntan Publik dan
Wibisana dan rekan (afiliasi KAP Pricewaterhouse Coopers)
Konsultan Aktuaria Independen yang sama dengan yang
sebagai Akuntan Publik BNI Syariah untuk tahun buku 2015.
digunakan oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk,
selaku perusahaan induk untuk tahun buku 2015.

Approve and appoint the same Public Accounting Firm (KAP) Appointment of Public Accounting Firm Tanudiredja, Wibisana
and Actuarial Consultant Office as PT Bank Negara Indonesia and partner (PricewaterhouseCoopers's affiliation) as BNI
(Persero) Tbk as parent company for financial year 2015. Syariah's Public Accountant for 2015.

Dewan Komisaris BNI Syariah telah menetapkan besarnya


Menyetujui melimpahkan kewenangan kepada Dewan
biaya jasa KAP dan Konsultan Aktuaria untuk tahun buku 2015.
Komisaris Perseroan untuk menetapkan besarnya biaya jasa
Kantor Akuntan Publik dan Konsultan Aktuarian Independen
tahun buku 2015 dengan terlebih dahulu berkonsultasi dengan
Pemegang Saham mayoritas.

The Board of Commissioners of BNI Syariah has determined the


Approve to delegate the authority to the Board of
services fee of KAP and Actuarial Consultant for the fiscal year
Commissioners of the Company to determine the services fee
2015.
of KAP and Actuarial Consultant Office for the financial year
2015 by consulting to the majority shareholders beforehand.

Menyetujui Tugas Manajemen Perseroan untuk tahun 2015


Direksi selama tahun 2015 telah melaksanakan tugas
sebagai berikut:
Manajemen sebagai berikut:
1. Menjaga dan meningkatkan kepatuhan termasuk nilai-nilai
1. Rasio NPF per 31 Desember 2015 adalah sebesar 2,3%.
syariah.
2. Coverage ratio per 31 Desember 2015 adalah sebesar 84,51%.
2. Menjaga rasio NPF maksimal 1,99%.
3. Recovery per 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp39,7
3. Menjaga coverage ratio menjadi minimal 87,79%.
miliar.
4. Mencapai recovery minimal Rp22,6 miliar.
4. CASA (di luar dana bank) per 31 Desember 2015 adalah
5. Mencapai CASA (tidak termasuk dana bank) minimal
sebesar 46,15%.
49,24%.
5. Mencapai Laba sebesar Rp228,53 miliar.
6. Laba minimal Rp162,89 miliar.

Determine the Company Management task for 2015 as listed Has maintained and increased compliance including the sharia
below: values.
1. Maintain and increase compliance including the sharia 1. Maintained NPF ratio at 2.3%.
values. 2. Maintained coverage ratio at 84.51%.
2. Maintain NPF Bruto's ratio at 1.99%. 3. Achieved minimum Recovery of Rp39.7 billion.
3. Maintain coverage ratio at 87.79%. 4.Achieved CASA (bank fund excluded) at 46.15%.
4. Achive minimum Recovery of Rp22.6 billion. 5.Earned net profit of fiscal year 2014 of Rp228.53 billion.
5. Achieve CASA (bank fund excluded) of 49.24% at minimum.
6. Earn net profit of fiscal year 2014 of Rp162,89 billion at minimum.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

DEWAN PENGAWAS SYARIAH


SHARiA SUPERVISORY BOARD

Secara garis besar Dewan Pengawas Syariah (DPS) melaksanakan Generally, the Sharia Supervisory Board (DPS) performs their task and
tugas dan tanggung jawab sesuai dengan prinsip-prinsip Good responsibility based on the GCG principles. It also gives the critics and
Corporate Governance (GCG) serta memberikan nasihat dan saran suggestions to the directors about the banking activities so that it
kepada Direksi terkait dengan pelaksanaan kegiatan Bank agar sesuai follows the sharia outline. The Sharia Supervisory Board is appointed
dengan prinsip syariah. Dewan Pengawas Syariah diangkat dan and validated through GMS following the recommendation of the
disahkan melalui RUPS sesuai dengan rekomendasi dari Dewan Board of National Sharia (BNS).
Syariah Nasional (DSN).
The commitment of DPS in performing the monitoring function
Komitmen DPS dalam melakukan fungsi pengawasan terhadap towards BNI Syariah's operation is to make a review of 2015 activities
operasional BNI Syariah adalah melakukan review terhadap kegiatan in the effort of sharia implementation monitoring. The whole findings
BNI Syariah selama tahun 2015 dalam upaya meningkatkan in the field report of the branch office are given to the directors or
pengawasan praktek syariah. Keseluruhan temuan hasil uji petik related unit, so it can be fixed to follow the sharia principles.
langsung pada kantor cabang telah disampaikan kepada Direksi atau
unit kerja terkait untuk ditindaklanjuti dan diperbaiki guna memenuhi
kesesuaian dengan prinsip syariah yang telah ditetapkan.

komposisi Dewan Pengawas Syariah


Composition of Sharia Supervisory Board

Sesuai dengan ketentuan dalam Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) Following the regulation of Circular Letter of Bank of Indonesia (SEBI)
No. 12/13/DPbS dan Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. No. 12/13/DPbS and Regulation of Bank of Indonesia (PBI) No.
11/33/PBI/2009 tentang pelaksanaan good corporate governance 11/33/PBI/2009 about Good Corporate Governance implementation
bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, maka Dewan for Islamic Commercial Banks and Sharia Business Units, the Sharia
Pengawas Syariah (DPS) untuk BNI Syariah terdiri atas 2 (dua) orang Supervisory Board (DPS) of BNI Syariah consists of 2 people, who are
termasuk 1 (satu) orang ketua dan 1 (orang) anggota. Berdasarkan 1 chairman and 1 member. Based on the regulations mentioned, the
peraturan tersebut, susunan DPS BNI Syariah hingga 31 Desember composition of DPS on December 31, 2015 is as follow:
2015 adalah sebagai berikut:
Chairman : KH. Ma'ruf Amin
Ketua : KH. Ma'ruf Amin Member : DR. Hasanudin, M.Ag.
Anggota : DR. Hasanudin, M.Ag.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah


Duties and responsibilities of Sharia Supervisory Board
Tugas dan tanggung jawab DPS adalah memberikan nasihat dan Duties and responsibilities of Sharia Supervisory Board are to give
saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan Perseroan agar advice and suggestions to the Board of Directors and monitor the
sesuai dengan Prinsip Syariah yang tercermin pada 3 (tiga) fungsi, company's activity to be in accordance with Sharia Principles
yaitu: consisting of 3 (three) functions, which are:

Fungsi Tugas & Tanggung Jawab


Function Duties and Responsibilities

Koordinasi 1. Melakukan rapat dan diskusi dengan pihak internal terkait pemenuhan Prinsip Syariah.
Coordination 2. Mewakili dan mendampingi Bank untuk rapat, diskusi, dan konsultasi kepada pihak eksternal

terkait pemenuhan Prinsip Syariah.

1. Hold meetings and discussion with internal parties in regard to implementation of Sharia
Principles.
2.
Represent and accompany the Bank n meetings, discussions, and consultation with external
parties in regard to Sharia Principles implementation.

Pengawasan 1. Menilai dan memastikan pemenuhan Prinsip Syariah atas pedoman operasional dan
Monitoring produk yang dikeluarkan Bank;
2. Mengawasi proses pembangunan produk baru dan pengembangan fitur produk Bank agar

sesuai dengan fatwa DSN-MUI;


3. Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk produk baru Bank yang belum ada fatwanya;
4. Melakukan review secara berkala atas pemenuhan Prinsip Syariah terhadap mekanisme

penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank;


5.
Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah dari satuan kerja Bank dalam rangka
pelaksanaan tugasnya.
6.
Mengevaluasi Kebijakan Manajemen Risiko yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah.
7. Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan Kebijakan Manajemen Risiko yang

terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah.

1. Assess and ensure implementation of Sharia Principles on operational guideline and products
released by the Bank;
Monitor the Bank's new product and feature development process so that it is in accordance
2.
with fatwa from Ulama Council of the National Sharia Board;
3.

Inquire Ulama Council of the National Sharia Board for the Bank's new products with no fatwa.
4.
Regularly review implementation of Sharia Principles toward mechanism of the Bank's fund
raising and fund disbursement as well as service;
5.
Request for data and information related to sharia aspect from the Bank's task force in regard
to implementation of its duties.
6.
Evaluate Risk Management Policy which is related to the implementation of Sharia Principles.
7. Evaluate the Board of Directors' accountability for implementation of Risk Management Policy

related to the implementation of Sharia Principles.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Fungsi Tugas & Tanggung Jawab


Function Duties and Responsibilities

laporan 1. Melaporkan hasil pengawasan Dewan Pengawas Syariah kepada Direksi dan Dewan
Reporting Komisaris.
2. Menyampaikan Laporan Hasil Pengawasan DPS kepada OJK dan DSN-MUI.
3.
Menyampaikan Hasil Evaluasi Kebijakan Manajemen Risiko yang terkait dengan pemenuhan
Prinsip Syariah kepada Direksi dan Dewan Komisaris.
4. Menyampaikan Hasil Evaluasi Pertanggungjawaban Direksi atas Pelaksanaan Manajemen
Risiko yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah kepada Direksi dan Dewan Komisaris.

1. Report results of monitoring by Sharia Supervisory Board to the Board of Directors and the
Board of Commissioners.
Submit Report on DPS Monitoring Results to OJK and Ulama Council of the National Sharia
2.
Board.
3.

Submit Results of Evaluation on the Risk Mangement Policy which is related to the
implementation of Sharia Principles to the Board of Directors and the Board of Commissioners.
4. Submit Results of Evaluation on the Board's of Directors' Accountability for Implementation of
Risk Management which is related to the implementation of Sharia Principles to the Board of
Directors and the Board of Commissioners.

Struktur dan Kebijakan Remunerasi Dewan Pengawas Syariah


The Remuneration Structure and Policy of Sharia Supervisory Board
Struktur dan Kebijakan Remunerasi Dewan Pengawas Syariah The Remuneration Structure and Policy of Sharia Supervisory
ditetapkan dalam RUPS dengan memperhatikan rekomendasi dari Board is stipulated by the Board of Directors by considering
Komite. Committee's recommendation.

Jenis Remunerasi Jumlah


Remuneration Type Total

Gaji / Salary Rp420.000.000


Tunjangan Rutin (THR, Tunjangan Komunikasi, dan lain-lain) Rp52.500.000
Periodical Allowance (THR, Communication Allowances, and so on)

Tantiem / Tantiem -

Fasilitas Lain (dalam bentuk natura)


Other Facilities in Natura Form

Perumahan (tidak dapat dimiliki) / Residence (cannot be owned) -

Transportasi (tidak dapat dimiliki) / Transportation (cannot be owned) -

Santunan (dapat dimiliki) / Benefit (can be owned) -

remunerasi per jabatan dalam 1 tahun


Remuneration per Position in 1 Year

Ketua DPS / Head of DPS Rp270.000.000

Anggota DPS / Member of DPS Rp202.500.000

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rangkap Jabatan Dewan Pengawas Syariah


Concurrent Position of Sharia Supervisory Board
Dengan tetap memperhatikan fungsi pengawasannya, berikut By paying attention to the supervisory function, the following is
adalah rangkap jabatan Dewan Pengawas Syariah selama 2015: the concurrent position of Sharia Supervisory Board during 2015
Jabatan Rangkap
Nama Jabatan Concurrent Position
Name Position
Instansi/Lembaga Jabatan
Institution/Agency Position
K.H Ma'ruf Amin PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk
Ketua Ketua
Head Head
PT Bank Mega Syariah
Ketua
Head
PT Asuransi Jiwa Bringin Life (Unit Usaha Syariah)
Ketua
Head
PT BNI Life Insurance (Unit Usaha Syariah)
Ketua
Head
Hasanudin PT Bank Danamon Indonesia, Tbk (Unit Usaha Syariah)
Anggota Anggota
Member Member
PT Tugu Pratama Indonesia (Unit Usaha Syariah)
Anggota
Member
PT Reasuransi Internasional Indonesia (Unit Usaha Syariah)
Anggota
Member

PT Toyota Astra Finance Services (Unit Usaha Syariah) Ketua


Head

Rapat Dewan Pengawas Syariah


Meeting of Sharia Supervisory Board
Frekuensi Rapat
Sesuai dengan ketentuan yang dinyatakan dalam Peraturan Bank In accordance with the law stated on Bank Indonesia Regulation
Nama Jabatan Meeting Frequency
Indonesia nomor Name PositionGood
11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan number 11/33/PBI/2009 about Good Corporate Governance
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran
Corporate Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha implementation for Islamic Commercial Banks and Sharia Business
Total Meetings Total Attendance
Syariah,
KH Ma'rufrapat
AminDPS diselenggarakan minimal 1 kali dalam setiap bulan. Units, the meeting of DPS
15is held at least once in a month. In 2015, 15
Ketua
Sepanjang tahun 2015, DPS telah melakukan rapat dengan rincian
Chairman DPS did meetings with frequency and attendance, such as:
frekuensi dan tingkat
DR. Hasanudin, M.Ag.kehadiran sebagai berikut: 15 15
Anggota
Member

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kegiatan Dewan Pengawas Syariah


Meeting of Sharia Supervisory Board
Selama tahun 2015, beberapa aktivitas yang dilakukan oleh DPS In 2015, among the activities carried out by DPS in each function di setiap
fungsi antara lain sebagai berikut: are listed in the table below:

Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


No Description
Realization of DPS Activities in 2015

Kegiatan pada Fungsi Koordinasi


Coordination Function Activities

1. Melakukan rapat dan diskusi dengan 1. Pada tahun 2015, Rapat DPS dilaksanakan sebanyak 14 (empat belas) kali.
pihak internal terkait pemenuhan Prinsip Rapat dilakukan bersama Divisi dan bersama Dewan Komisaris dan Direksi.
Syariah. Hasil Rapat DPS tertuang dalam Risalah Rapat DPS.
2. Pelayanan Konsultasi Syariah diberikan pada setiap hari kerja untuk
memenuhi kebutuhan BNI Syariah dalam melaksanakan kegiatan
operasionalnya agar tetap konsisten dan sesuai dengan Prinsip Syariah.
3. DPS atau Staff DPS terlibat dalam kegiatan pelatihan sebagai instruktur
pelatihan Prinsip Dasar Perbankan Syariah (PDPS) dan Refreshment
Pengetahuan Syariah untuk pegawai BNI Syariah dalam berbagai kelas.
a. PDPS Pegawai Kelas ADP di Jakarta.
b. Refreshment Sharia Knowledge Pegawai Cabang Surabaya.
c. PDPS Pegawai Mikro di Makassar.
d. Refreshment Sharia Knowledge Pegawai Cabang Surabaya
Dharmawangsa.
e. PDPS Pegawai Reguler di Surabaya.
f. PDPS Pegawai Reguler di Medan.
g. PDPS Pegawai Kantor Pusat di Jakarta.
h. Refreshment Sharia Knowledge Pegawai Cabang
Purwokerto.

Conduct internal meetings and 1. In 2015, DPS Meeting was held 14 (fourteen) times. Meetings include a
discussions regarding the fulfillment of meeting with the Board of Directors, Board of Directors and Board of
Sharia Principles. Commissioners, meeting with the Division, or altogether with other work
units. The results contained in the Minutes of the DPS Meeting.
2. Sharia consulting services is provided during each working day to meet the
needs of BNI Sharia in carrying out its operations. The aim is that BNI
Sharia remains consistent in complying with Sharia Principles.
3. DPS or DPS Staff involved in training activities as instructors for Islamic
Banking Basic Education Training (PDPS) and Sharia Knowledge
Refreshment for BNI Sharia employees in various classes:
a. PDPS for ADP Class Employee in Jakarta.
b. Refreshment of Sharia Knowledge for Employees of Surabaya Branch
Office.
c. PDPS for Micro Employees in Makassar.
d. Refreshment of Sharia Knowledge for Employees of Surabaya
Dharmawangsa Branch Office.
e. PDPS for Regular Employees in Surabaya.
f. PDPS for Regular Employees in Medan.
g. PDPS for Employees of Head Office in Jakarta.
h. Refreshment of Sharia Knowledge for Employees of Purwokerto
Branch Office.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


Realization of DPS Activities in 2015 Description

2. Melaksanakan rapat, diskusi, dan Pada tahun 2015, DPS turut serta dalam kegiatan:
konsultasi dengan pihak eksternal terkait 1. Rapat RBB BNI Syariah bersama OJK.
pemenuhan Prinsip Syariah di Bank. Rapat Rencana Penerbitan Sukuk Mudharbah BNI Syariah 2015
2.
bersama OJK.
3. Diskusi dan Bedah Buku Panduan Produk Koperasi BMT UGT Sidogiri

bersama Pengurus Koperasi BMT UGT Sidogiri.


4. Seminar BPJS Syariah di UIN Jakarta.
5. Ijtima' Sanawi DPS tahun 2015 di Bandung.
6. Diskusi Hasil Audit KAP di KP BNI Syariah.
7. Diskusi Hasil Audit OJK di OJK.

Hold meetings, discussions, and 1. BNI Syariah's RBB Meeting with OJK.
consultation with external parties in 2. Meeting on Planning to Issue Sukuk Mudharabah of BNI Syariah 2015
regard to implementation of Sharia with OJK.
Principles in the Bank. 3. Discussion and Book Discussion on BMT UGT Sidogiri Cooperative
Product Guideline with Management of BMT UGT Sidogiri
Cooperative.
4. Sharia BPJS Seminar in UIN Jakarta.

5. DPS's Ijtima' Sanawi for 2015 in Bandung.


6. Discussion on KAP's Audit Results in BNI Syariah's Head Office.
7. Discussion on KAP's Audit Results in OJK.

Kegiatan pada Fungsi Pengawasan


Monitoring Function Activities
3. Menilai dan memastikan pemenuhan 1. Me-review rencana ketentuan internal produk baru yaitu produk

Prinsip Syariah atas pedoman operasional Tabungan SimPel iB Hasanah, Tabungan Prima iB Hasanah, Aktifitas
dan produk yang dikeluarkan Bank. Griya Swakarya, General Payment System (GPS) iB Hasanah,
Pembiayaan Griya HOP (House Ownership Program) iB Hasanah,
2. Pembiayaan Car COP (Car Ownership Program) iB Hasanah. Me-review
rencana perubahan/pengembangan fitur produk/rencana usulan
pengembangan produk/fitur.

Assess and ensure compliance with 1. Review planning on internal provision of new products: Tabungan
Sharia Principles on operational SimPel iB Hasanah, Tabungan Prima iB Hasanah, Aktifitas Griya
guidelines and products issued by the Swakarya, General Payment System (GPS) iB Hasanah, Pembiayaan
Bank. Griya HOP (House Ownership Program) iB Hasanah, Pembiayaan Car
COP (Car Ownership Program) iB Hasanah.
2.
Review planning on changes/development of products/features/
proposed product/feature development

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


Realization of DPS Activities in 2015 Description
4.
Mengawasi proses pengembangan produk
1. Mengevaluasi data melalui diskusi dan dokumen-dokumen terkait dari pejabat yang
baru dan fitur produk Bank agar sesuai berwenang mengenai tujuan, konsep, akad, dan ketentuan internal atas rencana
dengan fatwa DSN-MUI. pengembangan produk baru. Data
diperoleh dari:
a. Divisi Dana & Transaksi terkait Tabungan Prima iB Hasanah
b. Divisi Pembiayaan Konsumer terkait Aktivitas Griya
Swakarya.
c. Divisi Dana & Transaksi terkait General Payment
System (GPS) iB Hasanah.
d. Divisi Pembiayaan Konsumer terkait Pembiayaan Griya HOP
(House Ownership Program) iB Hasanah.
e. Divisi Pembiayaan Konsumer terkait Pembiayaan Car
COP (Car Ownership Program) iB Hasanah.
2. Mengevaluasi data melalui diskusi dan dokumen-dokumen terkait
dengan/dari unit yang berwenang mengenai fitur yang berlaku
beserta usulan perubahan/pengembangannya, model bisnis dan
karakteristik yang berlaku beserta usulan
perubahan/pengembangannya. Diskusi dilakukan secara internal
bersadarkan surat atau dokumen yang disampaikan kepada DPS, atau
bersama dengan Satuan Kerja Kepatuhan atau Divisi/Unit kerja
lainnya.

Supervise the development process of 1. Review data through discussion and documents related from
new products and authorities on objective, concept, contract, and internal provision on
product features the Bank to ne product development plan. The data is gathered from:
w Funding and Transactional Division related to Tabungan Prima
comply with fatwa of Ulama Council of a.
the National Sharia Board; iB
Hasanah.
Consumer Financing Division related to Griya Swakarya
b. Activities,
c. Funding and Transactional Division related to General Payment

System (GPS) iB Hasanah.


d. Consumer Financing Division related to Griya HOP Financing
(House Ownership Program) iB Hasanah.
e. Consumer Financing Division related to Car COP Financing (Car
Ownership Program) iB Hasanah.

2. Review data through discussion and documents related to/from


authorized units regarding applicable features as well as proposed
changes/development, business models and characteristics with
proposed changes/development. Discussion was held internally based
on mails/documents submitted to DPS, or together with Compliance
Unit or other Divisions/Task Forces.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


»-
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


Realization of DPS Activities in 2015 Description

5. Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk


Tidak ada permohonan fatwa baru kepada DSN-MUI, namun DPS
produk baru Bank yang belum ada
merekomendasikan agar BNI Syariah mengkonsultasikan kepada WGPS terkait
fatwanya.
dengan rencana pengembangan produk griya swakarya di mana BNI Syariah
melakukan aktivitas pembelian aset properti terlebih dahulu secara riil, kemudian
aset tersebut akan diberikan tambahan nilai (renovasi atau pembangunan)
sebelum dijual atau disewakan kepada pembeli atau penyewa (end user) baik
secara tunai atau angsur.

Inquire Ulama Council of the National


Sharia Board for the Bank's new products There was no request for new fatwa to Ulama Council of the National Sharia
with no fatwa. Board, but DPS recommends that BNI Syariah consults with WGOS related to
planning of griya swakarya product development in which BNI Syariah took
actions such as real purchase of property assets beforehand and then the assets
are renovated/built to add value prior to sales/lease to end user, both in cash,
and installment.

6. Melakukan review secara berkala atas Semester I tahun 2015


pemenuhan Prinsip Syariah terhadap 1. Meminta data dari IAD mengenai hasil audit bidang syariah pada
mekanisme penghimpunan dana dan seluruh kegiatan perbankan baik pada kegiatan penghimpunan dana,
penyaluran dana serta pelayanan jasa penyaluran dana, serta pelayanan jasa perbankan.
Bank. 2. Melakukan review syariah terhadap mekanisme penghimpunan
dana dan penyaluran dana serta jasa perbankan melalui kegiatan
pengambilan uji petik transaksi dengan fokus kajian terhadap
kualitas pelaksanaan akad yang digunakan berdasarkan Prinsip
Syariah.
3. Melakukan review syariah terhadap draf Surat Edaran, Petunjuk
Teknis, Petunjuk Pelaksanaan, dan Kebijakan yang rencananya
akan diterapkan.
4. Kegiatan pengambilan uji petik transaksi yang dilaksanakan di
Kantor Cabang Jambi dan Banjarmasin.
5. Review terhadap draft Surat Edaran, Petunjuk Teknis, Petunjuk
Pelaksanaan, dan Kebijakan yang rencananya akan diterapkan di
BNI Syariah.

Semester II tahun 2015


1. Pada semester 2 tahun 2015, IAD melakukan proses audit
(termasuk aspek syariah) terhadap seluruh kegiatan operasional
perbankan baik pada pelaksanaan penghimpunan dana,
penyaluran dana, serta pelayanan jasa perbankan. Kegiatan Audit
terdiri dari:
a. 8 Audit Umum Kantor Cabang Reguler; Cab. Banjarbaru,
Banjarmasin, Sukabumi, Bendungan Hilir, Fatmawati,
Batam, Bukittinggi, jakarta Utara.
b. 6 Audit Umum Kantor Cabang Mikro; Mikro Ternate,
Mikro Bima, Mikro Teluk Betung, Mikro Palembang KM
12, Mikro Kedung Badak Bogor, Mikro Palopo.
c. 6 Audit Umum Kantor Pusat; CSD, CBD, HCD, ITD,
Aplikasi EFO untuk Pembiayaan Produktif, Konsumtif,
dan Mikro, Hasanah Payment 1, Hasanah Payment 2.
d. 4 Audit Tematik.
e. 11 Tindak Lanjut.
f. 8 Audit Tindak Lanjut WBS.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


Realization of DPS Activities in 2015 Description

2. Pada semester 2 tahun 2015, DPS melakukan review terhadap


mekanisme pelaksanaan penghimpunan dana, penyaluran dana,
serta jasa perbankan melalui kegiatan pengambilan uji petik
transaksi dengan fokus penilaian terhadap kualitas pelaksanaan akad
yang digunakan berdasarkan Prinsip Syariah. Kegiatan dilaksanakan
di Kantor Cabang Mikro Makassar dengan fokus penilaian mengenai
kualitas pelaksanaan produk berikut:
a. Tabungan:
- Tabungan iB Hasanah (IDR/Wadiah/Mudharabah)
- Tapenas iB Hasanah (IDR/Mudharabah)
- Tunas iB Hasanah (IDR/Wadiah)
- Haji iB Hasanah (IDR/Mudharabah)
b. Deposito:
- Deposito iB Hasanah (IDR/Mudharabah)
c. Pembiayaan:
- Mikro 2 iB Hasanah (Murabahah)
- Mikro 3 iB Hasanah (Murabahah)
- PKE iB Hasanah (Murabahah)
d. Jasa:
- Rahn Emas iB Hasanah (Rahn)
Regularly review implementation of Semester I of 2015
Sharia Principles toward mechanism 1. Request data from IAD regarding sharia-related audit results in
every
of the Bank's fund raising and fund banking activity, including fund raising, fund disbursement, and
disbursement as well as service banking services
2.
Conduct sharia review on mechanism of fund raising, fund
disbursement, and banking services through transaction spot check
with study focus on quality if contract implementation used based
on Sharia Principles.
3. Conduct sharia review on draft of Circular Letter, Technical
Guideline, Implementation Guideline, and Policies which will be
4. applied.
Transaction spot check which is held in Jambi and Banjarmasin
Branch Offices.
5. Review draft of Circular Letter, Technical Guideline,
Implementation Guideline, and Policies which will be applied in
BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


No Realization of DPS Activities in 2015 Description

Semester II of 2015
1. In the second semester of 2015, IAD conducted audit (including sharia
aspect) on all of banking operational activities including fund
raising, fund disbursement, and banking services. The audit
activities consist of:

a. 8 General Audits on Regular Branch Offices: BO Banjarbaru,


Banjarmasin, Sukabumi, Bendungan Hilir, Fatmawati, Batam,
Bukittinggi, and North Jakarta.
b. 6 General Audits on Micro Branch (MB) Offices: MB Ternate,
MB Bima, MB Teluk Betung, MB KM 12, MB Kedung Badak
Bogor, and MB Palopo.
c. 6 General Audit on Head Office: CSD, CBD, HCD, ITD, EFO
Application for Productive, Consumptive, and Micro,
Hasanah Payment 1, Hasanah Payment 2.
d. 4 Thematic Audit
e. 11 Follow-Up
f. 8 Audit on WBS Follow-Up
2. In the second semester of 2015, DPS reviewed mechanism of fund
raising, fund disbursement, and banking services through
transaction spot check with study focus on quality if contract
implementation used based on Sharia Principles. Activities are held
in Makassar Micro Branch offices with assessment focus on
implementation quality of these following products:

a. Savings:
- Tabungan iB Hasanah (IDR/Wadiah/Mudharabah)
- Tapenas iB Hasanah (IDR/Mudharabah)
- Tunas iB Hasanah (IDR/Wadiah)
- Haji iB Hasanah (IDR/Mudharabah)
b. Time Deposits:
- Deposito iB Hasanah (IDR/Mudharabah)
c. Financing:
- Mikro 2 iB Hasanah (Murabahah)
- Mikro 3 iB Hasanah (Murabahah)
- PKE iB Hasanah (Murabahah)
d. Services:
- Rahn Emas iB Hasanah (Rahn)

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


No Realization of DPS Activities in 2015 Description

7. Meminta data dan informasi terkait Terlibat aktif dalam proses pengawasan aspek syariah pada setiap lini kegiatan.
dengan aspek syariah dari satuan Semua kegiatan yang dilaksanakan oleh DPS tentu memerlukan data dan
kerja Bank dalam rangka pelaksanaan informasi yang akurat dari satuan kerja atau unit kerja terkait dan dalam tugasnya.
menjalankan tugas pengawasannya DPS dapat bersinergi dengan satuan kerja
atau unit kerja BNI Syariah dan seluruh kebutuhan data dan informasi yang
dibutuhkan dapat terpenuhi dengan baik.

Data dan informasi yang dibutuhkan DPS dalam rangka melaksanakan tugas
pengawasannya dapat diperoleh melalui kegiatan diskusi, dokumen kerja,
data transaksi, dan lain-lain.

Request for data and information Actively involved in the supervision of aspects of sharia on each line of
related to sharia aspect from the Bank's activity. All activities performed by the DPS would require accurate data and
taks force in regard to implementation information from a working unit or units related work. In performing its
of its duties. monitoring duties, DPS can synergize with all of the work unit or units or a
unit of BNI Syariah and the required data and information can be met
properly.
Data and information needed in order to implement the DPS supervisory role
can be obtained through discussions, work documents, transaction data, etc.

8. Mengevaluasi Kebijakan Manajemen Melakukan pemantauan terhadap Kebijakan Manajemen Risiko dengan
Risiko yang terkait dengan melaksanakan fungsi kontrol pada pra pengambilan keputusan (ex-ante) dan
pemenuhan Prinsip Syariah. setelah pelaksanaan (ex-post). Pendapat syariah yang disampaikan oleh DPS
dalam melaksanakan fungsi kontrol dapat berbentuk Opini atau
Rekomendasi.
Evaluate Risk Management Policy Monitor the Risk Management Policy by applying control function on ex-ante
which is related to the and ex-post. Islamic opinion delivered by the DPS in performing control
implementation of Sharia Principles. function can be through Opinion or Recommendation.

9. Mengevaluasi pertanggungjawaban DPS terlibat dalam Rapat Kinerja di mana DPS dapat mengetahui gambaran/
Direksi atas pelaksanaan Kebijakan potret capaian kinerja termasuk di dalamnya memuat pelaksanaan Kebijakan
Manajemen Risiko yang terkait Manajemen Risiko yang terkait dengan Prinsip Syariah. Risalah Rapat disusun
dengan pemenuhan Prinsip Syariah. dan didokumentasi oleh Dewan Komisaris.

Evaluate the Board of Directors' DPS is also involved in Performance Meeting where DPS can find a
accountability for implementation of picture/portrait performance achievements including the implementation of
Risk Management Policy related to Risk Management Policies load associated with Sharia Principles. Minutes of
the implementation of Sharia Meeting is formulated and documented by the Board of Commissioners.
Principles.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


Realization of DPS Activities in 2015 Description

Kegiatan pada Fungsi Pelaporan


Reporting Function Activities
10. Melaporkan hasil pengawasan Dewan Melaporkan Hasil Pengawasan DPS kepada Direksi dan Dewan Komisaris.
Pengawas Syariah kepada Direksi dan Laporan tersebut berisi tentang hasil pelaksanaan tugas dan tanggung jawab
DPS
Dewan Komisaris. selama tahun 2015, yang meliputi antara lain:
Kertas kerja pengawasan terhadap proses pengembangan produk
1.
baru BNI Syariah;
2. Kertas kerja pengawasan terhadap proses perubahan/pengembangan
fitur produk BNI Syariah; dan
3. Kertas kerja pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan operasional
BNI Syariah.

Report the monitoring result of Reports DPS's Monitoring Result to the Board of Directors and Board of
Sharia Supervisory Board to the Commissioners. The report contains implementation result of duties and
Board of Directors and the Board of responsibilities of DPS during 2015, among others includes:
Commissioners.
1. Paperwork of monitoring development process of BNI Syariah's new
products;
2. Paperwork of monitoring feature development process BNI Syariah's
products; and
3. Paperwork of BNI Syariah's operational activities monitoring.

11. Menyampaikan Laporan Hasil Menyampaikan Laporan Hasil Pengawasan DPS kepada OJK dan DSN-MUI paling
Pengawasan DPS kepada OJK dan DSN- lambat 2 (dua) bulan setelah periode semester dimaksud berakhir yaitu terakhir MUI.
pada tanggal 29 Februari 2016.

Submit the DPS's Monitoring Result


to the OJK and Ulama Council of the Submit the Report of Monitoring Result to the OJK and Ulama Council of the
National Sharia Board. National Sharia Board at latest 2 (two) months after the semester period
ended at February 29, 2016.
12. Menyampaikan Hasil Evaluasi Kebijakan
Manajemen Risiko yang terkait Melaksanakan pemantauan terhadap Kebijakan Manajemen Risiko dengan
dengan pemenuhan Prinsip Syariah melaksanakan fungsi kontrol. Hasil Evaluasi Kebijakan Manajemen Risiko yang
kepada Direksi dan Dewan Komisaris. terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah pada fungsi ex-ante disampaikan
kepada Direksi ketika dianggap cukup sebagai bahan kajian dan perbaikan,
sementara Hasil Evaluasi Kebijakan Manajemen Risiko yang terkait dengan
pemenuhan Prinsip Syariah pada fungsi ex-post disampaikan kepada Direksi
dan Dewan Komisaris secara semesteran sebagai bahan perhatian.
Submit the Result of the Evaluation
Monitor Risk Management Policy by applying control function. The Result of
of Risk Management Policy related to
the Evaluation of Risk Management Policy related to the fulfillment of Sharia
the fulfillment of Sharia Principles
Principles in ex-ante function is reported to the Board of Directors when
toward the Board of Directors and
considered adequate as review and improvement feedbacks. The Result of the
Board of Commissioners.
Evaluation of Risk Management Policy is reported to the Board of Directors and
Board of Commissioner every semester as a concern.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Realisasi Kegiatan DPS Tahun 2015 Keterangan


Realization of DPS Activities in 2015 Description

13. Menyampaikan Hasil Evaluasi DPS terlibat dalam Rapat Kinerja Perseroan sehingga DPS juga mengetahui
Pertanggungjawaban Direksi atas Pelaksanaan Manajemen Risiko yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah kepada Direksi
dan Dewan Komisaris.

gambaran/potret kinerja yang termasuk di dalamnya memuat pelaksanaan


Kebijakan Manajemen Risiko yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah.
Hasil Evaluasi Pertanggungjawaban Direksi atas Pelaksanaan Manajemen Risiko
yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah disampaikan secara triwulanan
yang memuat hasil kajian DPS terhadap kinerja Direksi atas Pelaksanaan
Manajemen Risiko yang terkait dengan pemenuhan Prinsip Syariah dan dapat
disampaikan dalam bentuk Opini atau Rekomendasi mengenai Kinerja Direksi
yang dapat diterbitkan sesuai dengan permintaan/kebutuhan unit kerja yang
berada di bawah Direksi pada setiap periode (setelah Laporan Kinerja
disampaikan atau setelah Rapat Kinerja).

Reporting the Evaluation Result for


Sharia Supervisory Board was involved on Performance Meeting, so that Sharia
the accountability of Directors for
Supervisory Board is also aware of the illustration/pictorial of performances
the implementation of Risk
achieved including the implementation of Risk Management Policy regarding
Management Policies related to the
the fulfillment of Sharia Principles. The result of Board of Directors'
fulfillment of Sharia Principles to
Accountability Evaluation on Risk Management Implementation in relation to
Board of Directors and Board of
the fulfillment of Sharia Principles is reported every three months consisting of
Commissioners.
Sharia Supervisory Board study results on Board of Directors' performance in
relation to fulfillment of Sharia Principles. The result of the evaluation can be
reported in form of Sharia Opinion of Board of Directors' Performance which can
be published according to request or requirement of work unit under the Board
of Directors
every term
(after
Performanc 1. On internal audit result findings and general sharia

e Report is review, DPS considers that the incompatibility can be

submitted categorized into 2 (two):

or after
a. Light (insignificant) category which shall be
Performanc
immediately fixed in accordance with sharia
e Meeting).
provision.
b. Heavy (significant) category in which profit
REKOMENDASI DEWAN PENGAWAS SYARIAH which is derived from a cancelled contract shall
Recommendation from Sharia Supervisory Board be recorded as non-halal income and shall be
recognized as social fund.
1. Terhadap temuan hasil audit internal dan hasil
review syariah secara umum, maka DPS menilai
2. The violations shall not be repeated or occur again in
bahwa ketidaksesuaian tersebut dapat dikategorikan
the future.
menjadi 2 (dua), yaitu:
3. Based on the aforementioned matters, DPS
a. Kategori ringan (tidak signifikan) yang harus
recommends the related parties to immediately:
segera diperbaiki sesuai dengan ketentuan
syariah.
a. Review internal provision on financing which
b. Kategori berat (signifikan) di mana keuntungan
uses murahabah, mudharabah, and
yang diperoleh dari akad yang batal harus
mursyarakah contracts.
dibukukan sebagai pendapatan non-halal Bank
b. Conduct socialization with review in internal
provision and trainings to related parties with
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0 the Bank's existing products which is followed
by evaluation and assessment to measure
employees understanding.
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dan harus diakui sebagai dana sosial.

2. Pelanggaran-pelanggaran tersebut tidak boleh diulang atau terjadi lagi di masa mendatang.
3. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, DPS merekomendasikan kepada pihak-pihak terkait untuk segera:
a. Mengkaji ulang ketentuan internal mengenai pembiayaan yang menggunakan akad murabahah, mudharabah, dan
musyarakah.
b. Melakukan sosialisasi dengan review ketentuan internal dan pelatihan kepada pegawai-pegawai terkait dengan
produk yang sudah dimiliki oleh Bank yang diikuti dengan evaluasi dan penilaian untuk mengukur pemahaman
pegawai.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

c. Memberikan teguran atau peringatan tertulis RUPS, dan


kepada pegawai yang melakukan pelanggaran
syariah.
d. Mengenakan sanksi kepada pegawai yang masih
melakukan pelanggaran setelah diberi
peringatan.

Dewan Komisaris adalah organ perusahaan yang bertugas


melakukan pengawasan terhadap pengelolaan Bank sesuai
dengan Anggaran Dasar, memberi nasihat kepada Direksi, serta
memastikan bahwa Bank telah melaksanakan tata kelola yang
baik pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

KRITERIA DEWAN KOMISARIS


Criteria of the Board of Commisioners

Kriteria Dewan Komisaris BNI Syariah telah sesuai dengan


Anggaran Dasar Perusahaan, Peraturan Bank Indonesia Nomor
11/33/PBI/2009 tentang pelaksanaan Good Corporate
Governance Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah,
POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, serta peraturan
perundang- undangan lainnya yang berlaku bagi perusahaan.
Kriteria tersebut antara lain adalah:

1. Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik;


2. Cakap melakukan perbuatan hukum;
3. Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya dan
selama menjabat tidak pernah:
a. Dinyatakan pailit;
b. Tidak pernah menjadi anggota Direksi
dan/atau Dewan Komisaris yang dinyatakan
bersalah menyebabkan suatu perusahaan
dinyatakan pailit;
c. Tidak pernah dihukum karena melakukan
tindak pidana yang merugikan keuangan
negara dan/ atau yang berkaitan dengan
sektor keuangan; dan
d. Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris yang selama
menjabat:
1) Pernah tidak menyelenggarakan RUPS
Tahunan
2) Pertanggungjawabannya sebagai
anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris pernah tidak
diterima oleh RUPS atau pernah tidak
memberikan pertanggungjawaban
sebagai anggota Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris kepada

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

c. Give a warning or a written warning to the


employees who violate sharia.

d. Impose sanctions on employees who still make


violations after being warned.

DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMiSSIONERS

Board of Commissioners is a company organ whose


responsibility is to supervise Bank management according to
Articles of Association, give advices to Board of Directors, and
make sure that Bank has performed a good management in
every level or path of organization.

Criteria of BNI Syariah's Board of Commissioners has been in


accordance with the Company's Articles of Association,
Bank Indonesia Regulation Number 11/33/PBI/2009 regarding
implementation of Good Corporate Governance for Islamic
Commercial Banks and Sharia Business Units, POJK No. 33/
POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and Board of
Commissioners of Public Listed Companies, as well as other
regulations applicable for the company. Among the criteria are:

1. Have good character and morals;


2. Able to perform legal acts;
3. In 5 (five) years before appointment and during the
service:
a. Never been declared bankrupt;
b. Never been a member of Board of Directors
and/ or Board of Commissioners that
convicted guilty causing the bankruptcy at any
company;

c. Never been convicted of a criminal offense that


harm the country financial and/or related to the
financial sector, and;

d. Never being a member of Board of Directors


and/or Board of Commissioners that during the
services:
1) Have not organize the Annual GMS

2) His/her responsibility as a member of


Board of Directors and/or Board of
Commissioners was not accepted by the
GMS or have not declared responsibility as
a member of Board of Directors and/or
Board of Commissioners to the GMS, and

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3) Pernah menyebabkan perusahaan yang 3) Have caused a company that obtained a license,
memperoleh izin, persetujuan. Atau approval, or registration from FSA did not meet
pendaftaran dari OJK tidak memenuhi the obligation to deliver annual report and/or
kewajiban menyampaikan laporan tahunan financial report to FSA.
dan/atau laporan keuangan pada OJK
4. Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan
perundang-undangan; 4. Have a commitment to comply with the prevailing law and
5. Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang regulation;
5. Have knowledge and/or skills need by the company;
dibutuhkan perusahaan;
6. Memiliki pengetahuan yang memadai di bidang perbankan
6. Has an adequate knowledge in banking and relevant to its
dan relevan dengan jabatannya;
position;
7. Memiliki pengalaman yang memadai di bidang perbankan
7. Has an adequate experience in banking and relevant to its
dan relevan dengan pejabatnya;
position;
8. Memiliki pengalaman dan keahlian di bidang perbankan
8. Has experience and skills in banking and/or finance as well
dan/atau bidang keuangan, serta kemampuan melakukan
as ability to do strategic planning in developing sound
pengelolaan strategis dalam pengembangan bank yang
bank.
sehat.

PROSEDUR PENGANGKATAN DEWAN KOMISARIS


Appointment Procedure of the Board of Commisioners
Setiap anggota Dewan Komisaris BNI Syariah diangkat sesuai Every member of BNI Syariah's Board of Commissioners is
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu appointed in accordance with applicable law and regulation
melalui proses nominasi, telah lulus uji kemampuan dan through nomination process, has passed fit and proper test
kepatutan (fit and proper test) yang diselenggarakan oleh Bank held by Bank Indonesia (now Financial Services Authority), and
Indonesia (sekarang Otoritas Jasa Keuangan), dan disetujui is approved in the General Meeting of Shareholders.
dalam Rapat Umum Pemegang Saham.

KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS


Appointment Procedure of the Board of Commisioners
Susunan anggota Dewan Komisaris BNI Syariah per 31 The composition of BNI Syariah's Board of
Desember 2015 terdiri dari 3 (tiga) orang dengan komposisi 3 Commissioners as of December 31,2015 consists of 3
orang Komisaris Independen yang salah satunya diangkat (three) Independent Commissioners of which one of
sebagai Komisaris Utama. them is appointed as the President Commissioner.

Nama Jabatan
No.
Name Position
Subarjo Joyosumarto
1. Komisaris Utama (Independen) President
Commissioner (Independent)
Harisman
2.
Komisaris Independen Independent Commissioner
3. Fero Poerbonegoro

Komisaris Independen Independent Commissioner


4. Imam Budi Sardjito* Komisaris
Commissioner
*) Telah resmi mengundurkan diri pada tanggal 12 Agustus 2015 dan digantikan dengan Fero Poerbonegoro *) Has officially resigned on August 12, 2015 and was
rep;aced with Fero Poerbonegoro

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEBERAGAMAN K0MP0SISI DEWAN KOMISARIS


Diversity in the Composition of Members of the Board of Commissioners

Penetapan komposisi anggota Dewan Komisaris BNI Syariah Composition of BNI Syariah's Board of Commissioners is set by
dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan dan taking into account the Bank's needs and complexity as well as
kompleksitas Bank serta perundang-undangan yang berlaku. applicable regulations. The composition is founded on
Komposisi tersebut didasarkan pada pengetahuan perbankan, knowledge of banking, skills, professional experience, and
keahlian, pengalaman profesional, dan latar belakang guna background in order to support effectiveness of the Board of
mendukung efektivitas pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. Commissioners' duties implementation. BNI Syariah gives equal
BNI Syariah memberikan kesempatan yang sama kepada semua opportunity to everyone and thus nomination of the Board of
orang dan oleh karenanya nominasi kandidat anggota Dewan Commissioners candidate is reviewed and evaluated with the
Komisaris dikaji serta dievaluasi dengan cara yang sama, tanpa similar method, regardless of gender, race, and initial referee.
memperhatikan jenis kelamin, ras, maupun sumber
rekomendasi awal.

INDEPENDENSI DEWAN KOMISARIS


independence of Board of Commissioners
Setiap anggota Dewan Komisaris BNI Syariah telah memenuhi Every member of BNI Syariah's Board of Commissioners has
kondisi-kondisi yang menunjukkan independensi mereka yaitu: met certain conditions such as:
1. Anggota Dewan Komisaris telah mengungkapkan 1. Members of BOC have disclosed 5% (five percent) or
kepemilikan saham yang mencapai 5% (lima persen) more share ownership at BNI Syariah, other banks or
atau lebih pada BNI Syariah maupun kepemilikan companies as well as non-bank financial institutions
sahamnya pada perusahaan lain baik di dalam both domestic and overseas.
maupun luar negeri.
2. Anggota Dewan Komisaris tidak mengambil dan/atau 2. Members of BOC do not take and/or receive personal
menerima keuntungan pribadi dari BNI Syariah selain benefits from Bank BNI Syariah except remuneration
remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan and other facilities stipulated in GMS.
RUPS. 3. Members of BOC are able to fulfill its duties, give
3. Anggota Dewan Komisaris mampu menjalankan opinion, or report performance as set by the Board of
tugas, menyatakan pendapat atau melaporkan Commissioners independently without being
kinerja sebagaimana ditetapkan oleh Dewan controlled by major shareholder.
Komisaris secara independen tanpa dikendalikan
oleh pemegang saham utama perusahaan. 4. Board of Commissioners has disclosed its
4. Anggota Dewan Komisaris telah mengungkapkan independence of not having relationship in terms of
perihal independensinya yaitu tidak memiliki finance, management, share ownership, and/or
hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan family with other members of Board of
saham, dan atau hubungan keluarga dengan anggota Commissioners, Directors, and/or controlling share
Dewan Komisaris lainnya, Direksi, dan atau holders or relationship with Banks that could affect
pemegang saham pengendali atau hubungan dengan its ability to act independently. The independence is
Bank yang dapat mempengaruhi kemampuannya elaborated as follow:
untuk bertindak independen. Adapun uraian
penjelasannya adalah sebagai berikut:

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

HUBUNGAN AFiLiASi DAN KEPEMILIKAN SAHAM DEWAN KOMiSARiS


Affiliation and Share Ownership by the Board of Commissioners
Hubungan Keuangan Financial Ties
Hubungan Keuangan Dengan
Financial Ties With
Nama
Name Dewan Komisaris Direksi Pemegang Saham Pengendali
Board of Commissioners Board of Directors Controlling Shareholders

Dewan Komisaris
Subarjo Joyosumarto
Tidak Tidak Tidak
No No No
Harisman Tidak Tidak Tidak
No No No

Fero Poerbonegoro Tidak Tidak Tidak


No No No

Hubungan Keluarga Familial Ties

Nama Saham di BNI Syariah Saham di Perusahaan Lain


Name Shares in BNI Syariah Shares in Other Companies

Subarjo Joyosumarto Nihil Nihil


Nil Nil

Harisman Nihil Nihil


Nil Nil

Fero Poerbonegoro Nihil Nihil


Nil Nil

Kepemilikan Saham di atas 5%


Share Ownership more than 5%

Nama Saham di BNI Syariah Saham di Perusahaan Lain


Name Shares in BNI Syariah Shares in Other Companies

Subarjo Joyosumarto Nihil Nihil


Nil Nil

Harisman Nihil Nihil


Nil Nil

Fero Poerbonegoro Nihil Nihil


Nil Nil

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PEDOMAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS


Code of Conduct Guideline for the Board of Commissioners
BNI Syariah memiliki Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan BNI Syariah has established Code of Conduct Guideline Book for
Komisaris sebagaimana ditetapkan berdasarkan Surat the Board of Commissioners through KP/DIR/016 and KP/01/
Keputusan Direksi Nomor KP/DIR/016 dan KP/01/DK/2013 DK/2013 on November 12, 2013. In 2016's RBB, BNI Syariah will
tanggal 12 November 2013. Dalam RBB tahun 2016, BNI Syariah renew the guideline with reference to the latest law and
akan melakukan pembaharuan terhadap pedoman ini dengan regulation which is relevant to company's activities.
disesuaikan kepada peraturan perundang-undangan terbaru
terkait kegiatan perusahaan.

Tata tertib kerja Dewan Komisaris antara lain mengatur hal-hal Code of Conducts of the Board of Commissioners regulates the
sebagai berikut: following matters:
1. Function, duties and responsibilities of the Board of
1. Fungsi, tugas dan kewajiban Dewan Komisaris Commissioners
2. Working hours and meetings of Board
2. Waktu kerja dan rapat Dewan Komisaris of Commissioners
3. Work relations between the Board of Commissioners
3. Hubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Direksi and Directors

FUNGSI DEWAN KOMISARIS


Functon of the Board of Commissioners
1. Board of Commissioners is a part of Company's organ
1. Dewan Komisaris merupakan bagian dari organ Perseroan which functions to perform supervision on Company
yang berfungsi untuk melakukan pengawasan terhadap management policy implemented by the Board of
kebijakan pengurusan Perseroan yang dilakukan oleh Directors as well as to provide advice for the Board of
Direksi serta memberikan nasihat kepada Direksi dalam Directors in managing Company.
menjalankan kepengurusan Perseroan. 2. The supervisory function of the Board of
2. Fungsi pengawasan dari Dewan Komisaris terwujud dalam Commissioners is embodies in 2 (two) levels which
2 (dua) tingkatan, yaitu : are:
a. Level Perfomance, yaitu fungsi pengawasan di mana a. Level Performance, which is a supervisory
Dewan Komisaris memberikan pengarahan dan function in which the Board of Commissioners
petunjuk kepada Direksi serta memberikan masukan provides instruction and direction to the General
kepada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Meeting of Shareholders.
b. Level Conformance, yaitu berupa pelaksanaan b. Level Conformance, which is an implementation
kegiatan pengawasan pada tahap selanjutnya untuk of supervisory activities at the next level to
memastikan nasihat telah dijalankan serta ensure the advice has been fully implemented in
dipenuhinya ketentuan dalam Anggaran Dasar dan the Articles of Association and applicable
peraturan perundang-undangan yang berlaku. regulation.
3. Pedoman Umum Pengawasan Dewan Komisaris:
3. General Guideline of the Board of Commissioners

a. Pengawasan dilakukan oleh Dewan Komisaris Supervision:

terhadap pembuatan kebijakan dan pengelolaan a. Supervision is performed by the Board of

Perseroan oleh Direksi. Commissioners toward decision making and

b. Dalam melakukan pengawasan, Dewan Komisaris Company management by the Board of

bertindak sebagai majelis dan tidak dapat bertindak Directors.


b. In implementing supervision, the Board of
sendiri-sendiri mewakili Dewan Komisaris.
Commissioners serves as an assembly and
c. Pengawasan tidak boleh berubah menjadi tugas cannot perform individual action representing
pelaksanaan tugas-tugas eksekutif atau operasional, the Board of Commissioners.
karena pelaksanaan tugas-tugas eksekutif atau c. Supervision should not be turned into the task of
operasional Perseroan merupakan kewenangan implementing the executive or operational
Direksi, kecuali jika terjadi hal-hal sebagaimana tasks, due to the implementation of executive or
diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan hal-hal operational tasks is the authority of the Board of
yang ditetapkan dalam peraturan Directors of the company, except if things
perundang-undangan. happen as set forth in the BNI Syariah's articles

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

of Association and the matters set out in the


legislation.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

d. Pengawasan harus dilaksanakan kepada d. Supervision must be implemented to the decisions


keputusan- keputusan yang sudah diambil (expost already taken (ex post facto) or against decisions
facto) atau terhadap putusan-putusan yang akan to be taken up (preventive base).
diambil (preventive basis).
e. Pengawasan dilakukan bukan hanya dengan e. The supervision is conducted not only by receiving
menerima informasi dari Direksi atau RUPS, tetapi information from the board of directors or the
juga dapat dilakukan dengan mengambil GMS, but it can also be conducted by taking other
tindakan- tindakan lain sesuai informasi dari actions in accordance to information from other
sumber lain, di mana tindakan tersebut dilakukan sources, where the actions are performed
secara kolektif. collectively.
f. Supervision is not only performed by giving
f. Pengawasan dilakukan tidak hanya dengan approval or disapproval on measures that require
sekedar menyetujui atau tidak menyetujui approval from the Board of Commissioners, but
terhadap tindakan- tindakan yang memerlukan the supervision is done in order to include all
persetujuan Dewan Komisaris, tetapi pengawasan business and corporate aspects
dilakukan secara menyeluruh dengan mencakup
semua aspek bisnis dan aspek korporat dari
Perseroan.

TUGAS, TANGGUNG JAWAB, WEWENANG, DAN KEWAJIBAN DEWAN KOMISARIS


Duties, Responsibilities, and Obligations of the Board of Commissioners
Sesuai dengan Anggaran Dasar BNI Syariah dan Pedoman Tata Referring to BNI Syariah's Articles of Association and Code of
Tertib Kerja Dewan Komisaris, Dewan Komisaris secara proaktif Conduct Handbook of Board of Commissioners and Directors,
memberikan arahan dan masukan kepada Direksi mulai dari the Board of Commissioners proactively give directions and
perumusan strategi, tahap implementasi program hingga suggestion to the Board of Directors from the strategy
pemantauan kinerja. formulation, program implementation to performance
monitoring.
TUGAS DEWAN KOMISARIS
Duties of the Board of Commissioners

Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan terhadap


kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan Perseroan oleh
The Company functions to oversee management policies, the
Direksi termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana
Company's course of management by the Board of Directors
Jangka Panjang Perseroan, Rencana Kerja dan Anggaran
including the supervision of the implementation of the
Tahunan Perseroan serta ketentuan Anggaran Dasar dan
Long-Term Plan of the Company, the Annual Work Plan and
Keputusan RUPS, serta peraturan perundang-undangan yang
Budget of the Company and the Articles of Association and the
berlaku, untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan GMS resolution, as well as law and regulations, for the benefit of
maksud dan tujuan Perseroan, serta melakukan tugas yang the Company and in accordance with the Company's objectives,
secara khusus diberikan kepadanya menurut Anggaran Dasar,
as well as perform tasks which is specifically given to him
perundang-undangan dan/ atau keputusan RUPS.
according to the statutes, legislation and / or the GMS
resolutions.
TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS
responsibilities of the Board of Commissioners

Dalam melaksanakan tugasnya tersebut setiap anggota Dewan


Komisaris harus:
1. Mematuhi Anggaran Dasar dan peraturan perundang-
undangan serta prinsip-prinsip profesionalisme, In performing its duties, every member of the Board of
efisiensi, tranparansi, kemandirian, akuntabilitas, Commissioners shall:
pertanggungjawaban, serta 1. Comply with the Articles of Association as well as
2. Beritikad baik, penuh kehati-hatian dan bertanggung principles of professionalism, efficiency,
jawab dalam menjalankan tugas pengawasan dan transparency, independence, accountability,
pemberian nasihat kepada Direksi untuk kepentingan responsibility, and
Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan
Perseroan. 2. Have good will, prudent, and be responsible in

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

performing monitoring and advisory duties to the


Board of Directors for the Company's interest and in
accordance with its vision and mission.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3. Setiap anggota Dewan Komisaris bertanggung 3. Every member of BOC collectively responsible for the
jawab penuh secara tanggung renteng atas kerugian Bank's loss which caused by the mistake or negligence
Perseroan yang disebabkan oleh kesalahan atau of the Board of Commissioners members in
kelalaian anggota Dewan Komisaris dalam performing their duties except if they can prove that:
menjalankan tugasnya, kecuali anggota Dewan
Komisaris yang bersangkutan dapat membuktikan:
a. kerugian tersebut bukan karena kesalahan a. the loss is not due to their mistakes or
negligence
atau kelalaiannya;
b. telah melakukan pengawasan dengan
b. has conduct supervision with good will, high
itikad baik dan kehati-hatian untuk
sense of responsibility, and prudent banking
kepentingan dan sesuai dengan maksud
principles for the interest and in accordance with
dan tujuan Perseroan;
the Bank's goals and objectives;
c. tidak mempunyai kepentingan pribadi baik
c. do not have any conflict of interest either
langsung maupun tidak langsung atas
directly or indirectly on the oversight which
tindakan pengurusan Direksi yang
leads to loss; and
mengakibatkan kerugian; dan
d. telah memberikan nasehat kepada d. has advised the Board of Directors to prevent
Direksi untuk mencegah timbul atau the loss or the continuing of loss.
berlanjutnya kerugian tersebut.

WEWENANG DEWAN KOMISARIS


Authorities of the Board of Commissioners

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1


pasal ini, maka: In performing duties as stipulated in paragraph 1 of this
1. Memeriksa buku-buku, surat-surat bukti, persediaan article, BOC:
barang-barang, memeriksa dan mencocokkan 1. Examine books, evidence mail, supply of gods,
keadaan uang kas (untuk keperluan verifikasi) dan examine and match cash (for verification purpose)
lain-lain surat berharga serta mengetahui segala and other securities while also learn all actions of the
tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi; Board of Directors;
2. Memasuki bangunan-bangunan dan
halaman-halaman atau tempat-tempat lain yang 2. Enter the buildings and premises or other places used
dipergunakan atau dikuasai oleh Perseroan; or managed by the Company;
3. Meminta keterangan/penjelasan dari Direksi dan/
atau pejabat lainnya mengenai segala persoalan yang 3. Request for information/explanation from the Board
menyangkut pengelolaan Perseroan dan Direksi harus of Directors and/or other officials regarding all
memberikan semua keterangan/penjelasan yang problems related to the Company's management and
berkenaan dengan Perseroan sebagaimana the Board of Directors hall provide
diperlukan oleh Dewan Komisaris; information/explanation about the Company as
4. Mengetahui segala kebijakan dan tindakan yang telah required by the Board of Commissioners.
dan akan dijalankan oleh Direksi; 4. Understand all of policies and actions which have
5. Meminta Direksi dan/atau pejabat lainnya di bawah been and will be implemented by the Board of
Direksi dengan sepengetahuan Direksi untuk Directors;
menghadiri Rapat Dewan Komisaris; 5. Ask the Board of Directors and/or other officials
under the Board of Directors with the Board of
6. Mengangkat dan memberhentikan seorang Sekretaris Directors' consent to attend the Board of
Dewan Komisaris; Commissioners' Meetings;
7. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai 6. Appoint and dismiss a Corporate Secretary;
dengan ketentuan Anggaran Dasar ini;
7. Temporarily dismiss members of the Board of
8. Membentuk Komite Audit, Komite Remunerasi dan
Directors in accordance with provision of this Articles
Nominasi, Komite Pemantau Risiko, dan komite
of Association;
lainnya jika dianggap perlu dengan memperhatikan
8. Establish Audit Committee, Remuneration and
kemampuan Perseroan;
Nomination Committee, Risk Monitoring Committee,
and other committees if considered necessary by
taking into account of the Company's capability;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

9. Menggunakan tenaga ahli untuk hal tertentu dan 9. Use experts for certain matters and within certain
dalam jangka waktu tertentu atas beban Perseroan, period at the Company's expenses, where necessary
jika dianggap perlu dan dengan memperhatikan and by taking into account applicable provisions;
ketentuan yang berlaku;
10. Melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam 10. Take management action under certain conditions
keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu sesuai for certain period in accordance with provision of
dengan ketentuan Anggaran Dasar ini; Articles of Association;
11. Menghadiri rapat Direksi dan memberikan 11. Attend the Board of Directors' meetings and give
pandangan- pandangan terhadap hal-hal yang views on the discussed things;
dibicarakan; 12. Carry out other monitoring authorities as long as do
12. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya not conflict with law and regulation, the Articles of
sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan Association, and/or GMS decisions.
perundang-undangan, Anggaran Dasar, dan/atau
keputusan RUPS.

KEWAJIBAN DEWAN KOMISARIS


Obligation of the Board of Commissioners
The Board of Commissioners are obliged to:
Dewan Komisaris berkewajiban untuk: 1. Provide advice to the Board of Directors in managing
1. Memberikan nasihat kepada Direksi dalam the Company;
melaksanakan pengurusan Perseroan; 2. Give opinions and approval on the Company's
2. Memberikan pendapat dan persetujuan Rencana Long-Term Plan and Annual Work and Budget Plan as
Jangka Panjang Perseroan dan Rencana Kerja dan well as other plans, which are prepared by the Board
Anggaran Tahunan Perseroan, serta rencana lainnya, of Directors in accordance with the Articles of
yang disiapkan Direksi, sesuai dengan ketentuan Association's provisions;
Anggaran Dasar ini; 3. Keep up to date, monitor development of the
3. Mengikuti, mengawasi perkembangan kegiatan Company's activities, give opinion and advice to GMS
Perseroan, memberikan pendapat dan saran kepada regarding every problem material to the Company's
RUPS mengenai setiap masalah yang dianggap management;
penting bagi kepengurusan Perseroan; 4. Immediately report to GMS in case of symptoms of
4. Melaporkan dengan segera kepada RUPS apabila decline in performance of the Company accompanied
terjadi gejala menurunnya kinerja Perseroan disertai by suggestions regarding corrective measures to be
saran mengenai langkah perbaikan yang harus taken;
ditempuh; 5. Propose to GMS regarding the appointment of Public
5. Mengusulkan kepada RUPS penunjukkan Akuntan Accountant which will audit the Company's books.
Publik yang akan melakukan pemeriksaan atas buku- 6. Examine and analyze and provide feedback on the
buku Perseroan; newsletter and annual report prepared by the Board
6. Meneliti dan menelaah serta memberikan tanggapan of Directors and to sign the Annual Report;
atas laporan berkala dan Laporan Tahunan yang
disiapkan Direksi serta menandatangani Laporan 7. Give explanation, opinion and advice to GMS
Tahunan; regarding Annual Report, if asked;
7. Memberikan penjelasan, pendapat dan saran kepada 8. Make minutes of the Board of Commissioners'
RUPS mengenai Laporan Tahunan, apabila diminta; Meetings and save the copies;
8. Membuat risalah Rapat Dewan Komisaris dan 9. Report to the Company regarding their and/or their
menyimpan salinannya; families' share ownership to the Company and other
9. Melaporkan kepada Perseroan mengenai kepemilikan Companies;
sahamnya dan/atau keluarganya pada Perseroan 10. Give reports on monitoring duties which has been
tersebut dan Perseroan lain; carried out during the financial year to GMS;
10. Memberikan laporan tentang tugas pengawasan
11. Meet other obligations in regard to monitoring and
yang telah dilakukan selama tahun buku yang baru
advisory duties, as long as do not conflict with
lampau kepada RUPS;
provisions, law and regulations, Articles of
11. Melaksanakan kewajiban lainnya dalam rangka tugas
Association, and GMS resolutions;
pengawasan dan pemberian nasihat, sepanjang tidak
bertentangan dengan ketentuan, peraturan
perundang-undangan, Anggaran Dasar, dan
keputusan RUPS;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

12. Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai 12. Meet other obligations in accordance with BNI
dengan Pedoman Tata Kelola Terintegrasi Konglomerasi Guideline of Integrated Governance of Financial
Keuangan BNI. Conglomerates.

RAPAT DEWAN KOMISARIS Pursuant to provisions stated in PBI No. 11/33/PBI/2009


Meetings of the Board of Commissioners regarding GCG Implementation of Islamic Commercial Bank and
Sharia Business Units as well as POJK No. 33/POJK.04/2014
Sesuai dengan ketentuan yang dinyatakan dalam PBI No. 11/33/ regarding the Board of Directors and the Board of
PBI/2009 tentang Pelaksanaan GCG Bank Umum Syariah dan Commissioners of Issuers or Public Companies, the Board of
Unit Usaha Syariah serta POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Commissioners Meeting is held at least 1 (once) every two
Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, months. The Board of Commissioners shall also hold regular
maka rapat Dewan Komisaris diselenggarakan minimal 1 (satu) joint meeting with the Board of Directors at least 1 (once) in 4
kali dalam 2 (dua) bulan. Dewan Komisaris juga wajib (four) months.
melakukan rapat bersama Direksi secara berkala paling minimal
1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan. The Board of Commissioners Meeting serves as a forum for the
members to make decision collectively. The meeting also
Rapat Dewan Komisaris berfungsi sebagai forum bagi para functions as a mechanism to discuss the Board of Directors'
anggota untuk mengambil keputusan secara kolektif. Rapat ini performance in managing the company. Throughout 2014, the
juga dapat berfungsi sebagai suatu mekanisme untuk membahas Board of Commissioners has conducted 49 (forty nine) meetings,
kinerja Direksi dalam menangani perusahaan. Sepanjang tahun consisting of 34 (thirty four) Board of Commissioners' Meetings
2015, Dewan Komisaris telah melakukan rapat sebanyak 49 and 15 (fifteen) joint meetings with the Board of Directors, with
(empat puluh sembilan) kali, dengan rincian 34 kali Rapat frequency and level of attendance as follow:
Dewan Komisaris, dan 15 kali rapat dengan Direksi, dengan
frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut:

Frekuensi Rapat
Meeting Frequency
No Nama Jabatan
Jumlah Kehadiran Rapat
Name Position Jumlah Kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris
Dewan Komisaris dan Direksi
Board of Commissioners Joint Meetings of the Board of
Meetings Commissioners and the Board
of Directors
1 Subarjo Joyosumarto 34 15
Komisaris Utama (Komisaris
Independen) President
Commissioner (Independent
Commisioner)
Harisman 30 14
Komisaris Independen
2
Independent Commisioner
3 Fero Poerbonegoro2 3
Komisaris Independen
6
Independent Commisioner
4 Imam Budi Sarjito3 Komisaris
12 6
Commisioner
*) Efektif menjabat sejak 12 Agustus 2015
**) Resmi mengundurkan diri pada tanggal 12 Agustus 2015

2 Effectively serve since August 12, 2015


3 Officially resigned on August 12, 2015
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PELAKSANAAN TUGAS & REKOMENDASI DEWAN KOMISARIS TAHUN 2015


implementation of Duties & Responsibilities of the Board of Commissioners in 2015
Selama tahun 2015, beberapa kegiatan yang dilakukan dan miliar per sales per bulan.
rekomendasi yang diberikan oleh Dewan Komisaris dalam
menjalankan fungsinya antara lain sebagai berikut:
1. Penilaian Dewan Komisaris terhadap pelaksanaan
Rencana Bisnis Bank (RBB) yang mencakup:
a. Aspek kualitatif & kuantitatif
b. Kepatuhan terhadap aspek syariah
c. Perbandingan dengan peers group
2. Penilaian Dewan Komisaris tentang faktor yang
mempengaruhi kinerja bank.
3. Penilaian Dewan Komisaris terhadap manajemen
risiko bank.
4. Rekomendasi terhadap beberapa hal yang perlu
diperhatikan terkait dengan tantangan di 2016 antara
lain mencakup:
a. Kondisi ekonomi 2016 diproyeksikan masih
berfluktuasi sehingga mempertahankan
kualitas aktiva produktif pada derajat yang
baik adalah tantangan yang harus dihadapi.
Dewan Komisaris menyampaikan bahwa
dalam keadaan ekonomi yang belum stabil
sekarang ini pemantauan dan pengawasan
terhadap pembiayaan harus dilaksanakan
secara intensif, terstruktur dan
berkesinambungan, termasuk dengan
menyampaikan informasi aktual terkait NPF
pembiayaan sehingga upaya penemuan
solusinya dan implementasinya dapat
dilaksanakan dalam kesempatan pertama.
b. Efisiensi biaya operasional (OPEX) dengan
target pertumbuhan beban sebesar 6,8%
dan pertumbuhan pendapatan
diproyeksikan sebesar 15,4%-16,2%
sehingga pertumbuhan laba tetap terjaga di
36,7%-43,4%. Evaluasi menunjukkan secara
umum risk premium BNI Syariah cukup tinggi
terhadap kolektibilitas 1, sehingga
perbaikan harus segera dilakukan untuk
menjaga kondisi ini tidak terjadi kembali di
masa mendatang.
c. BOPO BNI Syariah sekarang pada kisaran
90%, di mana angka ini masih bagus
dibanding industri syariah. Trend BOPO ini
akan turun terus seiring dengan
peningkatan produktivitas unit. Dengan
optimalisasi kualitas aktiva produktif
cabang, maka diharapkan menghasilkan
profit diatas Rp10 miliar setiap unitnya,
demikian halnya bisnis mikro harus naik
produktivitasnya dan Hasanah Card
sedemikian pula. Sementara untuk bisnis
konsumer bisa ditingkatkan value-nya dari
pendapatan Rp750 juta menjadi Rp1,5

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

During 2015, some activities performed and recommended by


the Board of Commissioners in implementing its duties are as
follow:

1. Assessment on the implementation of Bank Business


Plan (RBB) which includes:
a. Quantitative and qualitative aspects.
b. Compliance towards Sharia Aspects
c. Comparison with peers group
2. Assessment on factors affecting bank performance.

3. Assessment in bank's risk management.

4. Recommendation on some aspects that need to be


taken into account regarding challenges in 2016 which
include:
a. Economic condition in 2016 is projected to still
fluctuates, thus maintaining quality of
productive assets at good level will be a tough
challenge.
The Board of Commissioners express that in the
unstable economy such as today, monitoring ond
supervision on financing shall be intensive,
systematic, and sustainable, including by
presenting actual information related to NPF of
financing so that its solution and implementation
can be carried out immediately.

b. Efficiency of operational expense (OPEX) with


expense growth target of 68% and revenue
growth is projected at 15.4%-16.2% so that profit
growth remains at 36.7%-43.4%. General
evaluation indicates that BNI Syariah's premium
risk is relatively high against collectability 1, thus
require immediate repair in order to prevent the
same condition from occurring in the future.

c. BOPO of BNI Syariah today stood at


approximately 90%, which is still a good score
compared to sharia industry. This BOPO trend
will keep going down in line with the improved
unit productivity. With optimization of
productive assets quality in branch offices, it is
expected that profit of more than Rp10 billion
can be gained from every unit. Similarly, micro
business and Hasanah Card are expected to see
improved productivity. Meanwhile, consumer
business can see increased value from revenue
of Rp750 million to Rp1.5 billion per sales per
month.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

d. Dalam rangka meningkatkan efektivitas d. In order to enhance effectiveness of Sharia


Sharia Chanelling Office (SCO) dengan PT BNI Channeling Office (SCO) with PT BNI (Persero)
(Persero) Tbk yang secara umum Tbk which generally experience downward
mengalami penurunan, Dewan Komisaris trend, the Board of Commissioners highlight on
menggarisbawahi perlunya komunikasi better communication with PT BNI (Persero) Tbk
yang lebih baik dengan PT BNI (Persero) so that SCO as one of the implementation to SLA
Tbk sehingga SCO sebagai salah satu partnership which has been build all this time
implementasi dari kerja sama SLA yang can be more optimal in terms of operation.
dijalin selama ini dapat lebih optimal lagi
operasionalitasnya.
e. Mutu layanan kepada nasabah perlu terus e. Service quality to customers shall be
ditingkatkan, mengingat layanan yang baik continuously improved provided that a good and
dan tulus tidak saja akan sangat menunjang sincere service will not only very supportive to
kinerja bisnis tetapi lebih dari itu dari sisi business performance but also demonstrates
syariah hal tersebut merupakan amal excellent conduct and is highly recommended in
perbuatan yang terpuji dan sangat terms of sharia.
dianjurkan.
The Board of Commissioners again emphasizes on the
Dewan Komisaris kembali menekankan pentingnya
importance of faith in Allah SWT in reality by always maintaining
implementasi keimanan kepada Allah SWT dalam praktik
compliance with the rules of sharia (sharia compliance),
nyatanya dengan selalu menjaga ketaatan terhadap kaidah
including but not limited to honest and trustworthy conducts
syariah (sharia compliance), termasuk namun tidak terbatas
and behavior. The application of Sharia principles in daily actions
kepada perbuatan dan perilaku yang jujur dan amanah.
will greatly promote the effectiveness of the bank's internal
Penerapan prinsip syariah dalam perbuatan sehari-hari ini akan
control, risk management, and the implementation of good
sangat membantu efektivitas pengendalian intern bank,
corporate governance at PT Bank BNI Syariah.
manajemen risiko, maupun pelaksanaan tata kelola perusahaan
yang baik di PT Bank BNI Syariah

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PENINGKATAN KOMPETENSI DEWAN KOMISARIS


Competence improvement for the Board of Commissioners
Sepanjang tahun 2015, anggota Dewan Komisaris tidak During 2015, the members of the Board of Commissioners did
mengikuti pelatihan pengembangan kompetensi dari BNI not attend competency development training from BNI
Syariah. Namun secara independen, anggota Dewan Komisaris Syariah. However, individually, the members of the Board of
telah mengikuti berbagai pelatihan untuk meningkatkan Commissioners have attended much training in order to
kompetensi masing-masing anggota dalam menjalankan improve their respective competencies in implementing their
tugasnya sebagai Dewan Komisaris. Beberapa pelatihan duties as the Board of Commissioners. Some of the trainings
tersebut antara lain adalah: are:

Dewan Komisaris
Tanggal Seminar Penyelenggara
The Board of Date Seminar Organizer
Commissioners

Subarjo Joyosumarto 30 Maret Seminar Nasional Ekonomi Syariah Pemberdayaan BI


March 30 dan Penguatan Ekonomis Nasional Melalui Zakat dan
Wakaf

National Seminar on Sharia Economics for


Strengthening of the National Economic
Empowerment Through Zakat and Waqf

19 Mei Seminar Mengupas Tuntas Fungsi dan Peran BSMR


May 19 Komisaris dalam meningkatkan kinerja perbankan
yang lebih sehat & memberikan profit di Jakarta

Seminar on Comprehensive Review on Function and


Roles of the Board of Commissioners in creating a
sounder and profitable banking performance in
Jakarta

Harisman 19 Mei Seminar Mengupas Tuntas Fungsi dan Peran BSMR


May 19 Komisaris dalam meningkatkan kinerja perbankan
yang lebih sehat & memberikan profit di Jakarta

Seminar on Comprehensive Review on Function and


Roles of the Board of Commissioners in creating a
sounder and profitable banking performance in
Jakarta

15 Oktober Seminar Strategi Peluang dan Tantangan Industri


October 15 Perbankan menghadapi Tahun 2016

Seminar on Opportunities and Challenges Strategy in


facing the Banking Industry 2016

Fero Poerbonegoro4 24 Juli 201 Executive Training on Islamic Banking Karim Consultan
July 24, 2015

Imam Budi Sarjito5 - - -

*) Efektif menjabat sejak 12 Agustus 2015


**) Selama tahun 2015, Imam Budi Sarjito tidak pernah mengikuti pelatihan ataupun seminar di BNI Syariah hingga secara resmi mengundurkan diri pada
tanggal 12 Agustus 2015.

4 Effective serves since August 12, 2015


**)) Throughout 2015, Imm Budi Sarjito did not participate in trainings and seminars in BNI Syariah until officially resigned on August 12, 2015.
O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS


Assessment on the Board of Commissioners' Performance
Pelaksanaan penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan The assessment on the Board of Commissioners Performance is
berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang terkait dengan performed according to the assessment criteria regarding
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris yang implementation of duties and responsibilities of the Board of
mencakup aspek struktur dan operasional, pengarahan dan Commissioners which includes structure and operational aspect,
pengawasan, serta pelaporan Dewan Komisaris dalam instructional and monitoring aspect, as well as the Board of
menyampaikan kinerjanya kepada pemegang saham melalui Commissioners report in presenting its performance to the
RUPS. Pihak yang melakukan penilaian terhadap kinerja Dewan shareholders through GMS. Party that is responsible for
Komisaris adalah pemegang saham melalui mekanisme Rapat assessing the Board of Commissioners' performance is
Umum Pemegang Saham di mana pertimbangan penilaian shareholders through the General Meetings of Shareholders in
tersebut diambil berdasarkan laporan-laporan Dewan Komisaris. which the consideration for the assessment is taken based on
Kriteria-kriteria yang menjadi dasar penilaian kinerja Dewan the Board of Commisisoners' reports. The criteria which become
Komisaris adalah sebagai berikut: the basic of assessment on the Board of Commissioners
1. Efektivitas pelaksanaan pengawasan dan pemberian performance are as follow:
nasihat kepada Direksi terkait pencapaian kinerja BNI 1. Effectiveness of implementing supervision and
Syariah; providing advices to the Board of Directors regarding
2. Tingkat kehadiran anggota Dewan Komsiaris atas performance achieved by BNI Syariah;
terselenggaranya pelaksanaan GCG pada setiap 2. Level of attendance of the members of the Board of
kegiatan usaha BNI Syariah; dan Commissioners on the implementation of GCG in
3. Tingkat kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam every business activity of BNI Syariah; and
rapat-rapat Dewan Komisaris, rapat gabungan 3. Level of attendance of the members of the Board of
dengan Direksi, serta rapat-rapat komite Dewan Commissioners on Board of Commissioners'
Komisaris. meetings, joint meetings with the Board of Directors,
and committee meetings of the Board of
Commissioners.

STRUKTUR DAN KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS


Structure and Remuneration Policy of the Board of Commissioners
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris BNI Syariah ditetapkan Remuneration Policy of the Board of Commissioners is
dalam RUPS dengan memperhatikan rekomendasi dari Komite stipulated on GMS while considering the recommendation from
Remunerasi dan Nominasi serta sesuai ketentuan terkait lain the Remuneration & Nomination Committee while also in line
seperti: with the related provisions such as:
1. Benchmarking yang dilakukan melalui salary survey 1. Benchmarking which is performed through salary
tentang biaya remunerasi (gaji, bonus, tunjangan survey (salary, bonus, periodical allowances, tantiem,
rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya) terhadap the and other facilities) toward the closest competitor
closest competitor dan salary survey yang sama and similar salary survey on peers group banks;
terhadap bank-bank peer group;
2. Mempertimbangkan kinerja Bank; 2. Take Bank performance into account;
3. Inflation growth rate.
3. Tingkat pertumbuhan inflasi.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Berdasarkan pertimbangan tersebut, struktur remunerasi According to the consideration, the remuneration structure of
Dewan Komisaris BNI Syariah selama 2015 adalah sebagai BNI Syariah's Board of Commissioners is as follows:
berikut:

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Jenis Remunerasi Jumlah


Type of Remuneration Total
Rp1.207.650.000
Honorarium
Honorarium
Rp130.050.000
Tunjangan Rutin (THR, Tunjangan Komunikasi, dan lain-lain)
Periodical Allowance (THR, Communication Allowances, and
others)
Rp12.465.000.000
Tantiem*
Tantiem

• Komisaris Utama / President Commissioner Rp445.500.000

• Komisaris Independen / Independent Commissioner Rp400.500.000

• Komisaris / Commissioner Rp400.500.000

Fasilitas Lain (dalam bentuk natura) / Other Facilities (in natura form)
-
Perumahan (tidak dapat dimiliki) Housing (can be owned)

-
Transportasi (tidak dapat dimiliki) Transportation (cannot be
owned)
-
Santunan (dapat dimiliki) Benefits (can be owned)

Remunerasi per Jabatan dalam 1 Tahun / Remuneration per Position within 1 Year
Rp606.900.000
Komisaris Utama President Commissioner

Rp597.150.000
Komisaris Independen Independent Commissioner

Rp133.650.000**
Komisaris
Commissioner

*) Sampai dengan Laporan Tahunan 2015 diterbitkan, jumlah tantiem masih merupakan usulan yang diajukan ke RUPS Tahunan 2015 dan belum diputus oleh
pemegang saham
**) Komisaris Imam Budi Sarjito tidak mendapatkan remunerasi dari BNI Syariah dan penggantinya Bapak Fero Poerbonegoro mendapatkan remunerasi
sebanyak 3 bulan (sejak menjabat)

*) As of the issuance of Annual Report 2015, the total tantiem is only a proposal to the GMS and has not been stipulated by the shareholders
**) Commissioner Imam Budi Sarjito did not receive remuneration from BNI Syariah and his replacement Mr. Fero Poerbonegoro received
remuneration for 3 months (since serving)

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KQMITE Dl BAWAH DEWAN KOMISARIS


COMMiTTEES UNDER THE BOARD OF COMMiSSIQNERS
Dalam menjalankan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris In the implementation of supervisory function, the Board of
dibantu oleh 3 (tiga) komite, yaitu Komite Audit, Komite Commissioners is assisted by 3 (three) committees, which are
Pemantau Risiko serta Komite Remunerasi & Nominasi. Audit Committee, Risk Monitoring Committee, and
Keberadaan komite-komite di bawah Dewan Komisaris tersebut Remuneration & Nomination Committee. The presence of these
telah sesuai dengan ketentuan PBI tentang GCG serta bertujuan committees under the Board of Commissioners is in line with
untuk menyempurnakan implementasi prinsip Tata Kelola the PBI provision regarding GCG as well as aiming to improve
Perusahaan dalam kegiatan operasional BNI Syariah. the implementation of Good Corperate Governance principles in
the operational activities of BNI Syariah.

KOMITE AUDIT Audit Committee was formed based on the Regulation of Bank
Audit Committee Indonesia (PBI) Number 11/33/PBI/2009 dated December 7,
2009 and SE 15/15/DPNP dated April 29, 2010 regarding
DASAR PEMBENTUKAN & PIAGAM KOMITE AUDIT Implementation of GCG for Islamic Commercial Banks and Sharia
Audit Committee Establishment and Audit Committee Charter
Business Units. Audit Committee implements its duties according
to mandate from Audit Committee Charter stipulated by the
Komite Audit dibentuk dengan berpedoman antara lain pada
Board of Commissioners' Decision. Audit Committee Charter was
Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 11/33/PBI/2009 tanggal 7
declared by the Board of Commissioners as a guideline in
Desember 2009 dan SE 15/15/DPNP tanggal 29 April 2010
implementing duties and responsibilities transparently,
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Umum
compentently, objectively, and independently so that it could be
Syariah dan Unit Usaha Syariah. Komite Audit menjalankan
accounted for and accepted by all involved parties. Audit
tugasnya berdasarkan mandat Piagam Komite Audit yang
Committee Charter is evaluated periodically and if necessary,
ditetapkan dengan Keputusan Dewan Komisaris. Piagam Komite
amandment could be performed to ensure BNI Syariah's
Audit ditetapkan oleh Dewan Komisaris sebagai panduan dalam
compliance toward OJK provision and other related regulations.
melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara transparan,
The last revision of Audit Committee Charter was performed in
kompeten, objektif dan independen sehingga dapat
2014 and has been stipulated with the Board of Commissioner's
dipertanggungjawabkan dan diterima oleh semua pihak yang
Decision number KEP/01/DK/2014 dated September 10, 2014.
berkepentingan. Piagam Komite Audit dievaluasi secara berkala
dan apabila diperlukan dilakukan amandemen untuk
memastikan kepatuhan BNI Syariah terhadap ketentuan OJK dan
peraturan terkait lainnya. Revisi terakhir Piagam Komite Audit
dilakukan pada tahun 2014 dan telah ditetapkan dengan
Keputusan Dewan Komisaris nomor KEP/01/DK/2014 tanggal 10
General Requirement
September 2014.
1. Members of Audit Committee at least consist of
Independent Commissioner, an independent party
KRITERIA ANGGOTA KOMITE AUDIT who has expertise in accounting and finance as well as
Criteria of Audit Committee
an independent party who has expertise in sharia
Persyaratan Umum banking;

2. Members of Audit Committee shall have integrity and


1. Anggota Komite Audit paling kurang terdiri dari
a good financial reputation
seorang Komisaris Independen, seorang pihak
3. Audit Committee is chaired by Independent
independen yang memiliki keahlian di bidang
Commissioner;
akuntansi keuangan, dan seorang pihak independen
4. Members of the Board of Directors are prohibited
yang memiliki keahlian di bidang perbankan syariah;
from serving as members of Audit Committee;
2. Anggota Komite Audit wajib memiliki integritas dan
reputasi keuangan yang baik;
3. Komite Audit diketuai oleh Komisaris Independen;

4. Anggota Direksi dilarang menjadi anggota Komite


Audit;

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

5. Mayoritas anggota Komisaris yang menjadi anggota 5. Majority of Commissioners which serves as members
Komite Audit harus merupakan Komisaris of Audit Committee shall be Independent
Independen; Commissioners;
6. Mantan anggota Direksi Bank Umum Syariah tidak 6. Former member of the Board of Directors of Islamic
dapat menjadi pihak independen sebelum yang Commercial Bank cannot be an independent party
bersangkutan menjalani masa tunggu paling kurang 6 before the concerned party undergo a waiting period
(enam) bulan; of at least 6 (six) months;
7. Ketua komite hanya dapat merangkap sebagai ketua 7. Chairman of Committee can only have concurrent
komite paling banyak pada 1 (satu) komite lainnya position as chairman of committee at the maximum of
pada BUS yang sama. 1 (one) other committees in the same BUS.

Persyaratan Kemampuan & Pengalaman Skill and Experience Requirement

1. Memiliki integritas yang baik; 1. Has a good integrity;


2. Anggota Komite Audit yang berasal dari pihak 2. Members of Audit Committee which are independent
independen memiliki keahlian di bidang keuangan parties have expertise in finance or accounting;
atau akuntansi;
3. Members of Audit Committee which are independent
3. Anggota Komite Audit yang berasal dari pihak
parties have expertise in law or banking;
independen memiliki keahlian di bidang hukum atau
perbankan; 4. Has a sufficient knowledge to read and understand
4. Memiliki pengetahuan yang cukup untuk membaca financial statements;
dan memahami laporan keuangan; 5. Has a sufficient knowledge on law and regulation of
5. Memiliki pengetahuan yang memadai tentang Capital Market and regulations related to banking
peraturan perundang-undangan Pasar Modal dan business;
peraturan yang terkait usaha perbankan; 6. Has the accuracy of all documents or data supporting
6. Memiliki kebenaran seluruh dokumen atau data compliance with the requirements of independent
pendukung pemenuhan persyaratan pihak parties, among others, the personal statement letter
independen, antara lain surat pernyataan pribadi regarding integrity of the concerned party.
mengenai integritas yang bersangkutan.
Independence Requirement
Persyaratan Independensi
In order to preserve and improve independence of duty
Untuk menjaga dan meningkatkan independensi pelaksanaan implementation and provider of opinion, recommendation, and
tugas dan pemberi pendapat, rekomendasi maupun saran advice to the Board of Commissioners, every member of Audit
kepada Dewan Komisaris, seluruh anggota Komite Audit tidak Committee shall not be affiliated with the Directors,
memiliki afiliasi dengan Direktur, Komisaris lainnya maupun Commissioners, as well as other shareholders who control BNI
pemegang saham pengendali BNI Syariah, bukan merupakan Syariah, not as shareholders, Commissioners, Directors, and
pemegang saham, Komisaris, Direktur maupun pegawai dari employees from companies who have affiliation or business with
perusahaan yang memiliki afillasi maupun bisnis dengan BNI BNI Syariah. Members of Audit Committee do not have authority
Syariah. Anggota Komite Audit tidak memiliki wewenang untuk to design, lead, or control BNI Syariah before serving and not a
merancang, memimpin maupun mengendalikan BNI Syariah former chairman or employee of Public Accountant Office who
sebelum menjabat dan bukan merupakan mantan pimpinan inspects BNI Syariah's bookkeeping.
maupun pegawai Kantor Akuntan Publik yang memeriksa
pembukuan BNI Syariah.
In order to ensure the quality of duty implementation and
Untuk menjamin kualitas pelaksanaan tugas dan pemberian suggestion provision, every member of BNI Syariah's Audit
saran, seluruh anggota Komite Audit BNI Syariah memiliki latar Committee has financial and/or accounting background.
belakang keuangan dan/atau akuntansi. Dengan demikian Therefore, all requirements of Audit Committee member
seluruh persyaratan independensi anggota Komite Audit yang independence which conform to the regulation and best practice
sesuai dengan peraturan dan kaidah praktik terbaik GCG telah rules of GCG have been fulfilled.
dipenuhi.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PENGANGKATAN & PEMBERHENTIAN KOMITE AUDIT


The Audit Committee is established by the Board of
Appointment and Dismissal of Audit Committee
Commissioners and thus is responsible to the Board of
Komite Audit dibentuk oleh Dewan Komisaris dan oleh Commissioners. The Audit Committee works collectively and

karenanya Komite Audit bertanggung jawab secara langsung performs its duties independently to Bank BNI Syariah's
kepada Dewan Komisaris. Komite Audit bekerja secara kolektif management. The Audit Committee reports the result of its
dan melaksanakan tugasnya secara independen terhadap evaluation to the Board of Commissioners.
manajemen Bank BNI Syariah. Komite Audit berkewajiban
Members of Audit Committee can be appointed or dismissed
melaporkan hasil evaluasi yang telah dilakukan kepada Dewan
through the Board of Commissioners' meeting and its ratification
Komisaris.
is stipulated in the Board of Commissioners' Decree. Members of
Audit Committee may quit or be dismissed even though their
Anggota Komite Audit dapat diangkat atau diberhentikan melalui
terms of office has not expired yet if:
rapat dewan komisaris dan pengesahannya dituangkan dalam
Surat Keputusan Dewan Komisaris. Anggota Komite Audit dapat 1. Tender resignation.
berhenti atau diberhentikan meskipun jabatannya belum 2. Lose citizenship.
berakhir, apabila: 3. Passed away.
1. Mengundurkan diri. 4. Do something that is detrimental to the Bank.
2. Kehilangan kewarganegaraan. 5. Violate or does not meet the requirements as Audit
3. Meninggal dunia. Committee, as regulated in Bank Indonesia
4. Melakukan sesuatu yang bersifat merugikan Bank. Regulation.
5. Melanggar atau tidak memenuhi persyaratan sebagai
anggota Komite Audit, sebagaimana diatur dalam 6. Cannot perform their duties and responsibilities as
Peraturan Bank Indonesia. stated by the Board of Commissioners.
6. Tidak dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya
yang dinyatakan oleh Dewan Komisaris.

KOMPOSISI KOMITE AUDIT


Composition of Audit Committee Audit Committee of BNI Syariah consists of 5 (five) members, 2
(two) members are Independent Commissioners, one of which
Komite Audit BNI Syariah terdiri dari 5 (lima) orang anggota, 2 serves as the Chairman of Committee, 1 (one) Commissioner as a
(dua) orang anggota merupakan Komisaris Independen yang member, and 2 (two) independent parties as members.
salah satunya menjabat sebagai Ketua Komite, 1 (satu) orang Concurrent position of Audit Committee has taken
Komisaris sebagai anggota, dan 2 (dua) orang pihak independen competencies, criteria of independence, discretion, code of
sebagai anggota. Rangkap jabatan Komite Audit telah ethics as well as implementation of respective duties and
memperhatikan kompetensi, kriteria independensi, kerahasiaan, responsibilities in accordance to the applicable provisions.
kode etik serta pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Composition of Audit Committee as of December 31, 2015 based
masing-masing sesuai ketentuan yang berlaku. Susunan Komite on the Board of Commissioners Decree regarding Appointment
Audit per 31 Desember 2015 berdasarkan Surat Keputusan and Establishment of Committees under the Board of
Komisaris tentang Pengangkatan dan Penetapan Susunan Commissioners Number. KEP/02/DK/2013 dated November 3,
Keanggotaan Komite- Komite di Bawah Komisaris Nomor: 2015 as follows:
KEP/02/DK/2015 tanggal 3 November 2015 adalah sebagai
berikut:

Nama Jabatan Keahlian


Name Position Skills
Harisman
Ketua/Komisaris Independen Akuntansi, Keuangan Syariah Accounting,
Chairman/Independent Commissioner Sharia Finance
Subarjo Joyosumarto
Anggota/Komisaris Utama/Independen Akuntansi, Keuangan Syariah, Manajemen
Member/President Commissioner/Independen Accounting, Sharia Finance, Management
Alexander Zulkarnain
Anggota/Pihak Independen Akuntansi & Keuangan, Audit Accounting &
Member/Independent Parties Finance, Audit
Vivin Heryadi
Anggota/Pihak Independen Akuntansi & Keuangan, Audit Accounting &
Member/Independent Parties Finance, Audit

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PROFIL ANGGOTA KOMITE AUDIT


Member of Audit Committee - Alexander Zulkarnain
Profile of Audit Committee He was appointed as one of the members of BNI Syariah's Audit
Committee since 2010. Previously, he was a member of Audit
Anggota Komite Audit - Alexander Zulkarnain
Committee in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2001-
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Audit BNI
2010). His educational history includes his Doctoral degree from
Syariah sejak tahun 2010. Sebelumnya beliau adalah anggota
University of Jakarta (2013), Master degree in Management (S2)
Komite Audit di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2001-
majoring in Financial Management in STIE IPWI Jakarta, and he is
2010). Riwayat pendidikan beliau antara lain mencakup gelar
also an accountant from National Accounting Academy. He's also
Doktoral (S3) di Universitas Negeri Jakarta (2013), Magister
a Chartered Accountant in Indonesia.
Manajemen (S2) jurusan Manajemen Keuangan STIE IPWI
Jakarta, dan Akuntan dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara. Member of Audit Committee - Alexander Zulkarnain
Beliau juga seorang Chartered Accountant- Indonesia. He was appointed as a member of Audit Committee in BNI
Syariah since April 2013. Previously he was a Deputy Head of
Anggota Komite Audit - Vivin Heryadi General Division in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Audit BNI (2006—201 1). His educational background includes his Master
Syariah semenjak April 2013. Sebelumnya beliau adalah Wakil Degree in Financial Agribusiness in Bogor Agricultural University
Pemimpin Divisi Umum PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2001-2002) as well as Bachelor degree in Trading
(2006-2011). Riwayat pendidikan beliau antara lain mencakup Administration, Financial Management Specialization from
lulusan Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor jurusan Finansial Brawijaya University. (1976-1981).
Agribisnis (2001-2002) serta Sarjana jurusan Administrasi Niaga,
Spesialisasi Financial Management dari Universitas Brawijaya
(1976-1981).

HUBUNGAN KELUARGA DAN KEUANGAN KOMITE AUDIT


Familial and Financial Ties of Audit Committe

Hubungan Keluarga dengan Hubungan Keuangan dengan


Familial Ties with Financiall Ties with
No Nama
Komite yang Dewan Komite yang Dewan
Name Direksi Direksi
lain Komisaris lain Komisaris
The Board of The Board of
Other The Board of Other The Board of
Directors Directors
Committees Commissioners Committees Commissioners
1 Harisman (Ketua/ Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
Komisaris No No No No No No
Independen)
(Chairman/
Independent
Commissioner)
2 Subarjo Joyosumarto Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
(Anggota) No No No No No No

(Member)
3 Alexander Zulkarnaen Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
No No No No No No
(Anggota)
(Member)
4 Vivin Heryadi Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
No No No No No No
(Anggota)
(Member)

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE AUDIT PT Bank BNI Syariah

Duties and Responsibilities of Audit Committee Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Detail of duties and responsibilities of Audit Committee


Rincian tugas dan tanggung jawab Komite Audit didasarkan pada
referring to Audit Committee Charter of BNI Syariah is as
Piagam Komite Audit BNI Syariah, sebagai berikut:
follows:
1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan baik
1. Performing review on financial information both
yang telah maupun yang akan dikeluarkan oleh
already or will be disclosed by the Company such as
perusahaan seperti laporan keuangan, proyeksi, dan
financial report, projection and other financial
informasi keuangan lainnya.
information.
2. Mengevaluasi efektivitas pelaksanaan audit dari
auditor internal dan eksternal termasuk independensi
2. Evaluating the effectiveness of audit implementation
dan objektivitas auditor serta hasil pemeriksaan yang
carried by internal and external auditor including
dilakukannya untuk memastikan semua risiko penting
independence and objectivity of external auditor as
telah dipertimbangkan serta kecukupan proses
well as the audit results performed to ensure that all
pelaporan keuangan.
significant risks have been taken into account as well
3. Mengevaluasi laporan manajemen atas kepatuhan
as financial reporting process adequacy
BNI Syariah terhadap segala peraturan perundang-
3. Evaluating the management's report on BNI Syariah's
undangan dan aturan lain yang terkait dengan
compliance towards every regulation and other
penyelenggaraan kegiatan BNI Syariah.
policies regarding implementation of BNI Syariah's
4. Memantau pelaksanaan tindak lanjut temuan hasil
activities.
audit internal dan eksternal oleh Direksi. Paling
kurang melakukan pemantauan dan evaluasi
4. Monitoring follow-up on internal and external audit
terhadap:
finding results by the Board of Directors. At least by
a. Pelaksanaan tugas Satuan Pengawasan Internal
performing monitoring and evaluation on:
(SPI) a. Duty implementation of Internal Audit Unit (SPI)
b. Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil
temuan SPI, akuntan publik dan hasil b. Follow-up implementation by the Board of
pengawasan Otoritas Jasa Keuangan. Directors on findings by Internal Audit Unit,
public accountant, and Financial Services
5. Memberikan rekomendasi mengenai penunjukkan
Authority's audit results.
Kantor Akuntan Publik kepada Dewan Komisaris.
5. Providing recommendation regarding Public
6. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada
Accountant Office appointment to the Board of
Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan
Commissioners.
dengan perusahaan.
6. Reviewing and reporting to the Board of
7. Menelaah laporan pelaksanaan Good Corporate
Commissioners regarding complaints related to the
Governance Bank.
Company.
8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan
Komisaris. 7. Reviewing implementation report of Company's Good
Corporate Governance.
8. Executing other tasks assigned by the Board of
Commissioners.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

RAPAT KOMITE AUDIT


Meeting of Audit Committee
Selama 2015, Komite Audit telah melakukan 24 (dua puluh During 2015, Audit Committee have conducted 24 (twenty four)
empat) kali pertemuan dengan frekuensi dan tingkat kehadiran meetings with frequency and level of attendance as follow:
sebagai berikut:
Frekuensi Rapat
Meeting Frequency
Nama Jabatan
Name Position
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran
Total Meetings Total Attendance
Harisman 24 24
Ketua / Komisaris Independen
Chairman/Independent Commissioner
Subarjo Joyosumarto 24 23
Anggota / Komisaris Utama Member/President
Commissioner
Imam Budi Sardjito 24 7
Anggota (hingga September) Member (until
September)
Alexander Zulkarnain 24 24
Anggota
Member
Vivin Heryadi 24
Anggota
20
Member

KEGIATAN KOMITE AUDIT TAHUN 2015


Activities of Audit Committee

Sepanjang 2015, Komite Audit telah melakukan berbagai d. Kecukupan pemeriksaan yang dilakukan
aktivitas untuk membantu Dewan Komisaris dalam
melaksanakan fungsi pengawasan atas aktivitas dan operasional
BNI Syariah. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan Komite Audit
selama tahun 2015 adalah sebagai berikut:
1. Mengevaluasi hal-hal sebagai berikut:
a. rencana kerja Satuan Pengawasan Intern
(SPI);
b. pelaksanaan rencana kerja SPI dan pokok-
pokok hasil audit;
c. tindak lanjut manajemen atas laporan SPI,
Otoritas Jasa Keuangan, Management Letter
Kantor Akuntan Publik dan Dewan
Pengawas Syariah;

d. efektivitas pelaksanaan auditor ekstern.


2. Memberikan rekomendasi mengenai
penunjukan
Akuntan Publik kepada Dewan Komisaris.
3. Menelaah hal-hal sebagai berikut:
a. Laporan tahunan 2014;
b. Informasi keuangan triwulan I, II dan II
2015I;

c. Independensi dan objektivitas auditor


ekstern;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

During 2015, Audit Committee have conducted many activities


to help the Board of Commissioners in implementing
supervisory function on activities and operational of BNI
Syariah. Brief report of the implementation of Audit
Committee's activities during 2015 is as follows:
1. Evaluate the following matters:

a. Internal Audit (SPI) work plan;

b. implementation of SPI work plan and audit


result principles;
c. follow up of management on reports from SPI,
Financial Services Authority, Management Letter
from Public Accounting Firm and Sharia
Supervisory Board;
d. effectiveness of external auditor
implementation.
2. Provide recommendations on the appointment of
Public
Accountant to the Board of Commissioners.
3. Review the following matters:
a. Annual report 2014;
b. Financial information for quarter I, II and III year
2015;
c. Independence and objectivity of external
auditor

d. Adequacy of audit in order to ensure all


significant

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

untuk memastikan bahwa semua risiko yang risks have been taken into account;
penting telah dipertimbangkan;
e. Report on Implementation of Good Corporate
e. Laporan pelaksanaan Good Corporate
Governance (GCG) in 2014;
Governance (GCG) Tahun 2014;
f. Complaints related to BNI Syariah.
f. Pengaduan yang berkaitan dengan BNI
Syariah; g. Internal Audit results.
g. Hasil Audit Internal. 4. Coordinate with Public Accounting Firm for
4. Melakukan koordinasi dengan Kantor Akuntan effectiveness of external audit implementation.
Publik dalam rangka efektivitas pelaksanaan audit
ekstern. 5. Disclose on the Audit Committee in the annual
report.
5. Membuat pengungkapan Komite Audit pada 6. Review Charter of Audit Committee.
laporan tahunan.
6. Melakukan review Piagam Komite Audit. 7. Make report of duty implementation to Board of
7. Membuat laporan pelaksanaan tugas kepada Commissioners.
Dewan Komisaris. 8. Make a visit to Company's Division/Unit and Branch
8. Kunjungan ke Divisi/Unit Perusahaan dan Cabang. 9. Attend Training Session.
9. Mengikuti Pelatihan. 10. Establish a Work Plan for 2015.
10. Menyusun Rencana Kerja 2016.

KOMITE PEMANTAU RISIKO


Risk Monitoring Committee
SUSUNAN KOMITE PEMANTAU RISIKO
Composition of Risk Monitoring Committee

Komite Pemantau Risiko BNI Syariah terdiri dari 5 (lima) orang Risk Monitoring Committee consists of 3 (three) members, 1
anggota, 2 (dua) orang anggota merupakan Komisaris (one) member is an Independent Commissioner who serves as
Independen yang salah satunya menjabat sebagai Ketua the Head of Committee while the other 2 (two) serve as
Komite, members. Dual position of Risk Management Committee has
1 (satu) orang Komisaris sebagai anggota, dan 2 (dua) orang given a heed to competencies, criteria of independence,
pihak independen sebagai anggota. Rangkap jabatan Komite discretion, code of ethics, as well as implementation of
Pemantau Risiko telah memperhatikan kompetensi, kriteria respective duties and responsibilities with the applicable
independensi, kerahasiaan, kode etik serta pelaksanaan tugas provisions. Composition of Risk Monitoring Committee by
dan tanggung jawab masing-masing sesuai ketentuan yang December 31, 2015 as follows:
berlaku. Susunan Komite Pemantau Risiko per 31 Desember
2015 adalah sebagai berikut:

Nama Jabatan Keahlian


Name Position Skills

Subarjo Joyosumarto Ketua / Komisaris Independen Akuntansi, Keuangan Syariah, Manajemen


Chairman/Independent Commissioner Accounting, Sharia Finance, Management

Harisman Anggota / Komisaris Utama Akuntansi, Keuangan Syariah


Member/President Commissioner Accounting, Sharia Finance

Fero Poerbonegoro Anggota Tresuri & Perbankan Internasional


Member Treasury and Internal Banking

Ibrahim Husain Anggota Manajemen Risiko & Keuangan


Member Risk Management & Finance

Bambang Eko A Anggota Manajemen Risiko


Member Risk Management

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

INDEPENDENSI KOMITE PEMANTAU RISIKO


Risk Monitoring Committee always puts forward independence
independence of Risk Monitoring Committee
either in the execution of a task or in reporting its works to the
Komite Pemantau Risiko senantiasa mengedepankan Board of Commissioners. All members are independent towards
independensi baik dalam pelaksanaan tugas maupun dalam the Board of Directors and collectively have competence and
melaporkan hasil kerja kepada Dewan Komisaris. Semua experiences in related field.

anggota ini adalah independen terhadap Direksi, dan secara


Members of Risk Monitoring Committee are professionals who
kolektif mempunyai kompetensi dan pengalaman di bidangnya.
are competent and experienced in their related field. These
Anggota Komite Pemantau Risiko adalah para profesional yang professionals have no relation with the company or family

memiliki kompetensi cukup dibidangnya masing-masing dengan relationship with the members of Commissioners and other

sudah berpengalaman. Para profesional ini tidak memiliki Board of Directors. Background of the members vary, such as
hubungan dengan perseroan ataupun hubungan kekeluargaan strategic management, risk management, banking/ finance and
dengan anggota Komisaris dan Direksi lainnya. Latar belakang accounting and intended to ensure the quality of
para anggota Komite Pemantau Risiko beragam, yakni recommendation as well as become improvement resources for
manajemen strategis, manajemen risiko, perbankan/ keuangan the implementation of risk management of BNI Syariah.
dan akuntansi dan dimaksud untuk menjamin kualitas
rekomendasi serta menjadi nara sumber perbaikan pelaksanaan
manajemen risiko BNI Syariah.

PROFIL KOMITE PEMANTAU RISIKO


Profile of Risk Monitoring Committee Member of Risk Monitoring Committee - Ibrahim Husain
He was appointed as one of the members of Risk Monitoring
Anggota Komite Pemantau Risiko - Ibrahim Husain Committee in 2010. Previously, he was a member of Risk
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Pemantau Monitoring Committee at PT Bank Negara Indonesia (Persero)
Risiko pada tahun 2010. Sebelumnya beliau adalah Anggota Tbk. His educational background includes his Bachelor of
Komite Pemantau Risiko di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Economics degree from University of Hasanuddin Makassar.
Tbk. Riwayat pendidikan beliau antara lain mencakup gelar
Sarjana Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar. Member of Risk Monitoring Committee - Bambang Eko
Priyantono
Anggota Komite Pemantau Risiko - Bambang Eko Priyantono He was appointed as one of the members of Risk Monitoring
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Pemantau Committee in 2013. Previously, he was the Head of Policy
Risiko pada tahun 2013. Sebelumnya beliau adalah Pemimpin Governance Unit. His educational background includes his
Unit Policy Governance. Riwayat pendidikan beliau antara lain Master degree from Gajah Mada University.
mencakup lulusan Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE PEMANTAU RISIKO


Duties and Responsibilities of Risk Monitoring Committee

Rincian tugas dan tanggung jawab Komite Pemantau Risiko Details of duties and responsibilities of Risk Monitoring
didasarkan pada Piagam Komite Pemantau Risiko BNI Syariah, Committee are based on the Charter of Risk Monitoring
sebagai berikut: Committee of BNI Syariah as follows:
1. Melakukan evaluasi atas kebijakan dan strategi 1. Evaluate the policies and strategy of risk
manajemen risiko yang disusun oleh manajemen management established by the management
secara tahunan. annually.
2. Melakukan evaluasi terhadap laporan
pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan 2. Evaluate the accountability report of Board of
kebijakan manajemen risiko. Directors on the implementation of risk management
3. Melakukan evaluasi atas Laporan Profil Risiko policies.
Triwulanan BNI Syariah dan pelaksanaan proses
manajemen risiko, untuk selanjutnya memberikan 3. Evaluate the Quarterly Risk Profile Report of BNI
masukan kepada Dewan Komisaris atas kondisi risiko Syariah per and the implementation of risk
yang dihadapi oleh Bank serta usulan management process, to be a feedback for the Board
langkah-langkah of Commissioners over the risks encountered by
Banks and proposed measures to mitigate risk for the
risks.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

untuk mitigasi risiko atas risiko-risiko tersebut. 4. Evaluate the measures taken by the Board of Directors in
4. Mengevaluasi langkah-langkah yang diambil oleh Direksi order to fulfill the Regulation of Bank Indonesia and other
dalam rangka memenuhi Peraturan Bank Indonesia dan legislation that applies in order to implement the
peraturan perundang-undangan lain yang berlaku dalam prudential principles, especially with regard to risk
rangka pelaksanaan prinsip kehati- hatian, khususnya yang management.
berkaitan dengan manajemen risiko.
5. Mengevaluasi hasil pemantauan atas kepatuhan Bank 5. Evaluate the result of monitoring of Bank compliance
in relation to implementation of risk management to all
terkait pelaksanaan manajemen risiko terhadap seluruh
agreements and commitments made by the Board of
perjanjian dan komitmen yang dibuat oleh Direksi kepada
Directors to the Financial Services Authority.
Otoritas Jasa Keuangan.
6. Evaluate and provide feedbacks in terms of risk
6. Melakukan evaluasi dan memberikan masukan dari segi
management to the Board of Commissioners toward
manajemen risiko kepada Dewan Komisaris terhadap
applications and suggestions by the Board of Directors
permohonan atas usulan Direksi yang berkaitan dengan
regarding transactions or businesses which exceed the
transaksi atau kegiatan usaha yang melampaui
authority of the Board of Commissioners as a basic to
kewenangan Direksi untuk dapat digunakan oleh Dewan
decision making.
Komisaris sebagai dasar untuk pengambilan keputusan.
7. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas 7. Conduct monitoring or evaluation of tasks implementation
Komite Kebijakan Risiko dan Satuan Kerja Manajemen of Risk Policy Committee and Risk Management Unit.
Risiko. 8. Conduct a self-evaluation on the effectivity of tasks
8. Melakukan self-evaluation terhadap efektivitas implementation and update the Working Guidelines of
pelaksanaan tugas dan memutakhirkan secara periodik Risk Monitoring Committee periodically
Pedoman Kerja Komite Pemantau Risiko.

RAPAT KOMITE PEMANTAU RISIKO


Meetings of Risk Monitoring Committee

Selama 2015, Komite Pemantau Risiko telah melakukan 26 During 2015, Risk Monitoring Committee have conducted 26
(dua puluh enam) kali pertemuan dengan frekuensi dan (twenty six) meetings with frequency and level of attendance
tingkat kehadiran sebagai berikut: as follow:
Frekuensi Rapat
Meeting Frequency
Nama Jabatan
Name Position Jumlah
Jumlah Rapat
Kehadiran
Total Meetings
Total Attendance
Subarjo Joyosumarto
Ketua / Komisaris Independen
26 26
Chairman/Independent Commissioner
Harisman 24
Anggota / Komisaris Utama Member/President
26
Commissioner
Fero Poerbonegro6 Anggota 3
8
Member
Imam Budi Sardjito7 Anggota
18 8
Member
Ibrahim Husain Anggota 25
26
Member
Bambang Eko Anggota 24
26
Member
*) Terhitung sejak 12 Agustus 2015
**) Telah resmi mengundurkan diri pada tanggal 12 Agustus 2015 dan digantikan dengan Fero Poerbonegoro

6 Effective since August 12, 2015


7 Has officially resigned on August 12, 2015 and was replaced by Fero Poerbonegoro

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PIAGAM KOMITE PEMANTAU RISIKO


Risk Monitoring Committee Charter

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya Komite In carrying out its duties and responsibilities, the Risk
Pemantau Risiko didasarkan kepada Piagam Pemantau Risiko Monitoring Committee is based on the Charter of Risk
yang diterbitkan melalui dokumen KEP/08/DK/2010 tanggal 5 Monitoring which was published through KEP/08/DK/2010
Oktober 2010. Piagam Komite Pemantau Risiko ditetapkan oleh document on October 5, 2010. Charter of Risk Monitoring
Dewan Komisaris sebagai panduan dalam melaksanakan tugas Committee is set by the Board of Commissioners as a guideline
dan tanggung jawab secara transparan, kompeten, objektif dan in carrying out duties and responsibilities transparently,
independen sehingga dapat dipertanggungjawabkan dan competently, objectively, and independently so that it can be
diterima oleh semua pihak yang berkepentingan. accounted for and accepted by all parties involved.

KEGIATAN KOMITE PEMANTAU RISIKO


Activities of Risk Monitoring Committee
Sepanjang 2015 Komite Pemantau Risiko telah melakukan Throughout 2015, Risk Monitoring Committee has held several
berbagai kegiatan sebagai berikut: activities as follow:
1. Melakukan pembahasan Fasilitas Pembiayaan 1. Held discussion on Corporate Financing Facility.
Korporasi.
2. Melakukan pembahasan Pelaksanaan Program 2. Held discussion on Implementation of 2014 Risk
Manajemen Risiko 2014 dan Komite Kebijakan Risiko. Management Program and Risk Policy Committee.
3. Melakukan pembahasan pencapaian Kinerja Keuangan 3. Held discussion on achievement of Financial
bulan tahun 2015. Performance of 2015.
4. Melakukan pembahasan Traffic Light Pembiayaan 4. Held discussion on Financing Traffic Light in Q4 of 2014
Triwulan IV 2014.
5. Melakukan pembahasan Kinerja Keuangan tahun 2015. 5. Held discussion on Financial Performance of 2015.

6. Melakukan pembahasan Rencana Bisnis Bank (RBB) 6. Held discussion on Bank's Business Plan for 2015.
tahun 2015. 7. Held discussion on Consumer Financing Performance
7. Melakukan pembahasan Kinerja Pembiayaan Nasabah for Commercial segment.
segmen Commercial. 8. Held discussion on Financing Condition and
8. Melakukan pembahasan Kondisi dan Kinerja Performance in 2015.
Pembiayaan 2015 9. Held discussion on risk profile and integrated risk
9. Melakukan pembahasan profil risiko dan manajemen management in 2015.
risiko terintegrasi 2015. 10. Held discussion on development of NPF recovery and
10. Melakukan pembahasan perkembangan recovery NPF legal cases.
dan kasus-kasus hukum. 11. Held discussion on financing portfolio, development of
11. Melakukan pembahasan portofolio pembiayaan, NPF handling and (Early Warning Signals) (EWS).
perkembangan penanganan NPF dan (Early Warning
Signals (EWS).

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KOMITE REMUNERASI & NOMiNASi


Remuneration and Nomination Committee

DASAR PEMBENTUKAN KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Remuneration and Nomination Committee Establishment and Remuneration and Nomination Committee Charter

Pembentukan Komite Remunerasi & Nominasi BNI Syariah Establishment of Remuneration and Nomination Committee
didasarkan pada: of BNI Syariah refers to:
1. Peraturan Bank Indonesia No.11/33/PBI/2009 1. Regulation of Bank Indonesia Number
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance 11/33/PBI/2009 concerning Implementation of Good
bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Corporate Governance for Islamic Commercial Banks
and Sharia Business Units.
2. Surat Edaran Bank Indonesia No.12/13/DPbS tanggal 2. Circular Letter of Bank Indonesia Number
30 April 2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate 12/13/DPbS dated April 30, 2010 concerning the
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Implementation of Good Corporate Governance for
Syariah. Islamic Commercial Banks and Sharia Business Units.
3. Peraturan Otorisasi Jasa Keuangan No. 3. Regulations of Financial Services Authority
8/POJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Number 8/POJK.03/2014 concerning Evaluation
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. of Health of Islamic Commercial Banks and Sharia
4. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) Nomor Business Units.
10/SEOJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat 4. Circular Letter of Financial Services Authority Number
Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha 10/SEOJK.03/2014 concerning Evaluation of Health of
Syariah. Islamic Commercial Banks and Sharia Business Units.

KRITERIA ANGGOTA KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Criteria of Remuneration and Nomination Committee Charter

1. 1. Not an owner, management or employee of the


Bukan merupakan pemilik, pengurus atau pegawai dari
perusahaan, badan ataupun lembaga yang memberikan company, agency or institution which provides
jasa kepada BNI Syariah atau memiliki hubungan bisnis services to BNI Syariah or has business relation with
dengan BNI Syariah; BNI Syariah;
2.
Tidak memiliki saham BNI Syariah, baik langsung maupun
tidak langsung;. 2. Do not own BNI Syariah's shares, both directly and
3. indirectly;
Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan BNI Syariah,
Komisaris, Direksi maupun pemegang saham utama BNI 3. Not affiliated with BNI Syariah, the Board of
Syariah; Commissioners, the Board of Directors, and major
4.
Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun shareholders of BNI Syariah;
5. tidak langsung dengan BNI Syariah; 4. Do not have business relation both directly and
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi yang berasal indirectly with BNI Syariah;
dari pihak independen dapat merangkap jabatan sebagai 5. Member of Remuneration and Nomination
pihak independen anggota Komite lainnya pada Committee from independent parties may have
perusahaan yang sama, dan/atau perusahaan lain, concurrent position as independent parties as
sepanjang yang bersangkutan: members of other Committees in the same company
a. Memenuhi seluruh kompetensi yang and/or other companies provided that the concerned
disyaratkan; parties:
b. Memenuhi kriteria independensi; a. Meet the competence requirement;
c. Mampu menjaga rahasia Bank;
d. Memperhatikan kode etik yang berlaku; dan b. Meet independence criteria;
e. Tidak mengabaikan pelaksanaan tugas dan c. Able to keep the Bank's confidentiality;
tanggung jawab sebagai anggota Komite Audit. d. Adheres to applicable code of conducts; and
e. Do not ignore the implementation of
duties and responsibilities as members of
the Audit Committee.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PENGANGKATAN & PEMBERHENTIAN KOMiTE REMUNERASi & NOMiNASi


Appointment and Dismissal of Remuneration & Nomination Committee

Komite Remunerasi dan Nominasi dibentuk oleh Dewan The Remuneration and Nomination Committee is established by
Komisaris dan oleh karenanya Komite Remunerasi dan Nominasi the Board of Commissioners and thus is responsible to the Board
bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris. of Commissioners. The Remuneration and Nomination
Komite Remunerasi dan Nominasi bekerja secara kolektif dan Committee works collectively and perform its duties
melaksanakan tugasnya secara independen terhadap independently to BNI Syariah's management. The Remuneration
manajemen BNI Syariah. Komite Remunerasi dan Nominasi juga and Nomination Committee reports the result of its evaluation
wajib melaporkan hasil evaluasi yang telah dilakukan kepada to the Board of Commissioners. In accordance with the PBI No.
Dewan Komisaris. Sesuai dengan PBI No. 11/33/PBI/2009 11/33/
tentang Pelaksanaan GCG bagi Bank Umum Syariah dan Unit PBI/2009 regarding the Implementation of GCG in Sharia Bank
Usaha Syariah, telah diatur bahwa jumlah dan komposisi and Sharia Business Unit, the composition of Remuneration and
anggota Komite Remunerasi dan Nominasi Bank ditetapkan Nomination Committee is set at least consist of 2 (two)
paling kurang terdiri dari 2 (dua) orang Komisaris Independen Independent Commissioners and an executive officer in charge
dan seorang pejabat eksekutif yang membawahi sumber daya of human resources. Remuneration and Nomination Committee
manusia. is chaired by Independent Commissioner. Members of the Board
Komite Remunerasi dan Nominasi diketuai oleh Komisaris of Directors are prohibited to become members of
Independen. Anggota Direksi dilarang menjadi anggota Komite Remuneration and Nomination Committee. Most of the Board
Remunerasi dan Nominasi. Mayoritas anggota Dewan Komisaris of Commissioners which become the member of Remuneration
yang menjadi anggota Komite Remunerasi dan Nominasi harus and Nomination Committee should be the Independent
merupakan Komisaris Independen. Pengangkatan anggota Commissioner. Appointment of Remuneration and Nomination
Komite Remunerasi dan Nominasi diputuskan Surat Keputusan Committee's members is decided through the Board of
Komisaris tentang Pengangkatan dan Penetapan Susunan Commissioners Decree regarding the Appointment and
Keanggotaan Komite-Komite di Bawah Komisaris Nomor: Establishment of Composition of Committees under the Board of
KEP/02/DK/2015 tanggal 3 November 2015 tentang Perubahan Commissioners dated November 3, 2015 regarding Changes in
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi di bawah Dewan Members of Remuneration and Nomination Committee under
Komisaris. the Board of Commissioners.

KOMPOSISI KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Remuneration & Nomination Committee consists of 6 (six)
Composition of Remuneration & Nomination Committee
members, 1 (one) member is President Commissioner who
Komite Remunerasi & Nominasi terdiri dari 6 (enam) orang serves as the Head of Committee, while the other 5 (five) serve
anggota, 1 (satu) orang anggota merupakan Komisaris Utama as the members. Dual position of Risk Management Committee
yang menjabat sebagai Ketua Komite sementara 5 (lima) orang has given a heed to competencies, criteria of independence,
sebagai anggota. Rangkap jabatan Komite Remunerasi & discretion, code of ethics, as well as implementation of
Nominasi telah memperhatikan kompetensi, kriteria respective duties and responsibilities with the applicable
independensi, kerahasiaan, kode etik serta pelaksanaan tugas provisions.
dan tanggung jawab masing-masing sesuai ketentuan yang
Composition of Remuneration & Nomination Committee as of
berlaku.
December 31, 2015 based on the Board of Commissioners

Susunan Komite Remunerasi & Nominasi per 31 Desember 2015 Decree regarding Appointment and Establishment of
Surat Keputusan Komisaris tentang Pengangkatan dan Committees under the Board of Commissioners Number.
Penetapan Susunan Keanggotaan Komite-Komite di Bawah KEP/02/DK/2013 dated November 3, 2015 as follows:
Komisaris Nomor KEP/02/DK/2015 tanggal 3 November 2015
adalah sebagai berikut:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Nama Jabatan Keahlian


Name Position Skills

Subarjo Joyosumarto Ketua / Komisaris Utama/ Komisaris Independen Akuntansi, Keuangan Syariah, Manajemen
Chairman/ President Commissioner/ Independent Accounting, Sharia Finance, Management
Commissioner

Harisman Anggota / Komisaris Independen Akuntansi , Keuangan Syariah,


Member/ Independent Commissioner Manajemen SDM Accounting, Sharia
Finance, HR Management

Fero Poerbonegoro Anggota Tresuri & Perbankan Internasional


Member Treasury & International Banking

Arief Adhi Sanjaya Anggota / Sekretaris Dewan Komisaris Akuntansi


Member / Secretary to the Board of Commissioners Accounting

Idayu Nilawati Anggota Manajemen SDM


Member HR Management

Bambang Sutrisno Anggota / Pemimpin Divisi SDM


Member / Division Head HR

PROFIL ANGGOTA KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Member of Remuneration & Nomination - Arief Adhi Sanjaya
Profile of Remuneration and Nomination Committee
He was appointed as one of the members of Remuneration and
Anggota Komite Remunerasi & Nominasi - Arief Adhi Sanjaya Nomination Committee in 2010. Previously, he was a member of
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Remunerasi Remuneration and Nomination Committee in PT Bank Negara
& Nominasi pada tahun 2010. Sebelumnya beliau adalah Indonesia (Persero) Tbk (2008-2010). His educational history
anggota Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank Negara includes a Master Degree in Public Administration from the
Indonesia (Persero) Tbk (2008-2010). Riwayat pendidikan beliau National University of Singapore (2007) and Master Degree in
antara lain mencakup Magister Administrasi Umum dari Law from the University of Indonesia (2005).
National University of Singapore (2007) serta Magister Hukum
dari Universitas Indonesia (2005). Member of Remuneration & Nomination - Idayu Nilawati
She was appointed as one of the members of Remuneration and
Anggota Komite Remunerasi & Nominasi - Idayu Nilawati Nomination Committee in 2010. Previously, she was an
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Remunerasi independent member of Remuneration and Nomination
& Nominasi pada tahun 2010. Sebelumnya beliau adalah Committee in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Her
anggota independen Komite Remunerasi dan Nominasi PT Bank educational history includes a Master degree in MMBAT of
Negara Indonesia (Persero) Tbk. Riwayat pendidikan beliau Bandung Institute of Technology.
antara lain merupakan lulusan S2 MMBAT dari Institut
Teknologi Bandung. Member of Remuneration & Nomination - Bambang Sutrisno
(Division Head of HCT)
He was appointed as one of the members of Remuneration and
Anggota Komite Remunerasi & Nominasi - Bambang Sutrisno Nomination Committee in 2014. Previously, he was the Head of
(Pemimpin Divisi HCT) Risk Management Division (2012—2014). His educational
Beliau ditunjuk sebagai salah satu anggota Komite Remunerasi history includes a bachelor degree in Psychology and a Master
& Nominasi pada tahun 2014. Sebelumnya beliau adalah degree in Management Accounting from Gajah Mada University,
Pemimpin Divisi Manajemen Risiko (2012-2014). Riwayat Yogyakarta.
pendidikan beliau antara lain merupakan lulusan S1 Psikologi
dan S2 Management Accounting Universitas Gajah Mada,
Yogyakarta.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

INDEPENDENSI KOMITE REMUNERASi & NOMINASI


To ensure the quality of duties performance, some members of
Independence of Remuneration and Nomination Committee
Remuneration and Nomination Committee have educational
Untuk menjamin kualitas pelaksanaan tugas, beberapa anggota background on economy and finance, while others possess

KRN memiliki latar belakang pendidikan ekonomi dan keuangan educational background on Human Resource. On the other
sementara lainnya memiliki latar belakang pendidikan bidang hand, to ensure the independence while carrying out duties and
Sumber Daya Manusia. Sedangkan untuk menjamin giving views as well as suggestions and recommendations to the
independensi pelaksanaan tugas dan pemberian pandangan Board of Commissioners, all members of Remuneration and
maupun saran dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris, Nomination Committee shall not have financial, managerial,
seluruh anggota KRN tidak memiliki hubungan keuangan, stockholding and/or family relationship with the controlling
kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga shareholders, members of Board of Commissioners, and/or
dengan pemegang saham pengendali, anggota Dewan Komisaris members of Board of Directors.

dan/atau anggota Direksi.

HUBUNGAN KELUARGA DAN KEUANGAN KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Familial and Financial Ties of Remuneration and Nomination Committee

Hubungan Keluarga dengan Hubungan Keuangan dengan


Familial Ties with Financiall Ties with
No Nama
Dewan Komite yang Dewan
Name Komite yang lain Direksi Direksi
Komisaris lain Komisaris
Other The Board of The Board of
The Board of Other The Board of
Committees Directors Directors
Commissioners Committees Commissioners

1 Subarjo Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak


Joyosumarto (Ketua/ No No No No No No

Komisaris Utama/
KomisarisIndependen)
Chairman/ President
Commissioner/
Independent
Commissioner

2 Harisman Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak


(Anggota) No No No No No No
Member

3 Fero Poerbonegoro Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak


(Anggota) No No No No No No
Member

4 Arief Adhi Sanjaya Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak


(Anggota) No No No No No No
Member

5 Idayu Nilawati Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak


(Anggota) No No No No No No
Member

6 Bambang Sutrisno Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak


(Anggota) No No No No No No
Member

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEPENGURUSAN DAN KEPEMILIKAN SAHAM KOMITE REMUNERASI & NOMINASI PADA PERUSAHAAN LAIN
Management and Share Ownership by Remuneration and Nomination Committee in Other Companies

Sesuai dengan berbagai ketentuan yang tercatum dalam In accordance with various provisions stipulated in its
peraturan dasar pembentukannya, pedoman kerja Komite establishment rules, working guidelines of BNI Syariah's
Remunerasi & Nominasi BNI Syariah mengatur tentang tujuan Remuneration & Nomination regulates the objective of
pembentukan Komite, keanggotaan, kewenangan, tugas dan Committee establishment, membership, authorities, duties and
tanggung jawab, kedudukan, etika kerja serta etika rapat. responsibilities, position, work ethics, and meeting ethics. The
Panduan tersebut menjadi pedoman pelaksanaan tugas dan guidelines serves as guidance for the implementation of the
tanggung jawab dari Komite Remunerasi & Nominasi BNI tasks and responsibilities of BNI Syariah's Remuneration &
Syariah dalam rangka mendukung efektifitas pelaksanaan tugas Nomination Committee in order to support the effective
dan tanggung jawab Dewan Komisaris, yang berkaitan bidang implementation of the tasks and responsibilities of the Board of
manajemen SDM. Commissioners, which is related to human resources
management.

PEDOMAN KERJA KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Working Guidelines of Remuneration and Nomination Committee

Sesuai dengan berbagai ketentuan yang tercatum dalam


peraturan dasar pembentukannya, pedoman kerja Komite
In accordance with various provisions stipulated in its
Remunerasi & Nominasi BNI Syariah mengatur tentang tujuan
establishment rules, working guidelines of BNI Syariah's
pembentukan Komite, keanggotaan, kewenangan, tugas dan
Remuneration & Nomination regulates the objective of
tanggung jawab, kedudukan, etika kerja serta etika rapat.
Committee establishment, membership, authorities, duties and
Panduan tersebut menjadi pedoman pelaksanaan tugas dan
responsibilities, position, work ethics, and meeting ethics. The
tanggung jawab dari Komite Remunerasi & Nominasi BNI
guidelines serves as guidance for the implementation of the
Syariah dalam rangka mendukung efektifitas pelaksanaan tugas tasks and responsibilities of BNI Syariah's Remuneration &
dan tanggung jawab Dewan Komisaris, yang berkaitan bidang Nomination Committee in order to support the effective
manajemen SDM.
implementation of the tasks and responsibilities of the Board of
Commissioners, which is related to human resources
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya Komite
management.
Remunerasi & Nominasi didasarkan kepada Piagam Komite
Remunerasi & Nominasi yang diterbitkan melalui dokumen
In performing duties and responsibilities, the Remuneration and
KEP/09/DK/2010 tanggal 5 Oktober 2010. Piagam Komite
Nomination Committee refers to Remuneration and Nomination
Remunerasi & Nominasi ditetapkan oleh Dewan Komisaris
Committee Charter which is issued through document KEP/09/
sebagai panduan dalam melaksanakan tugas dan tanggung
DK/2010 dated October 5, 2010. The Board of Commissioners
jawab secara transparan, kompeten, objektif dan independen
establishes Remuneration and Nomination Committee Charter
sehingga dapat dipertanggungjawabkan dan diterima oleh
as guideline in performing duties and responsibilities
semua pihak yang berkepentingan.
transparently, competently, objectively, and independently so
that it is accountable and acceptable to all stakeholders.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


Duties and responsibilities of remuneration and nomination Committee

Rincian tugas dan tanggung jawab Komite Remunerasi & Details of duties and responsibilities of Remuneration and
Nominasi BNI Syariah didasarkan pada Piagam Komite Nomination Committee are based on the Remuneration and
Remunerasi & Nominasi BNI Syariah, sebagai berikut: Nomination Committee Charter of BNI Syariah as follows:
1. Melakukan evaluasi terhadap sistem kebijakan 1. Evaluate the system of remuneration policy and the
remunerasi dan kesesuaian antara kebijakan conformity between remuneration policy and its
remunerasi dengan pelaksanaan kebijakan tersebut. implementation.
2. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 2. Give recommendation to the Board of Commissioners
mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan about the remuneration policy for Board of
Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas Syariah, pejabat Commissioners, Board of Directors, Sharia
eksekutif, dan pegawai secara keseluruhan. Supervisory Board, executive officials, and employees
3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris as a whole.
mengenai sistem, prosedur pemilihan dan/atau 3. Give recommendation to the Board of Commissioners
penggantian serta calon Dewan Komisaris, Direksi about system, election procedure and/or
dan Dewan Pengawas Syariah. replacement as well as candidates of Board of
Commissioners, Board of Directors, and Sharia

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Supervisory Board.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 4. Give recommendation to the Board of Commissioners
mengenai calon pihak independen yang akan menjadi about independent party candidates who will
anggota Komite Audit dan anggota Komite Pemantau become Audit Committee and members of Risk
Risiko. Monitoring Committee.
5. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh 5. Perform other duties conferred by the Board of
Dewan Komisaris Commissioners.

Rapat Komite Remunerasi & Nominasi


RAPAT KOMITE REMUNERASI & NOMINASI
Meeting of Remuneration and Nomination Committee
Meeting of Remuneration and Nomination Committee

Selama 2015, Komite Remunerasi & Nominasi telah melakukan During 2015, Remuneration & Nomination Committee
11 (sebelas) kali pertemuan dengan frekuensi dan tingkat conducted 11 (eleven) times of meeting with meeting frequency
kehadiran sebagai berikut: and attendance as follow:

Frekuensi Rapat
Meeting Frequency
Nama Jabatan
Name Position
Jumlah Rapat Jumlah Rapat
Total Meetings Total Meetings
Subarjo Joyosumarto
Ketua / Komisaris Utama Chairman/President
11 11
Commissioner
Harisman
Anggota / Komisaris Indepencen
11 11
Member/Independent Commissioner
Fero Poerbonegoro
Anggota (sejak Oktober) Member (since October) 11 2

Arief Adhi Sanjaya


Anggota / Sekretaris Dewan Komisaris Member 11 11

Idayu Nilawati
Anggota
11 11
Member
Bambang Sutrisno
Anggota / Pemimpin Divisi HCT Member/Divison
11 11
Head of HCT

KEGIATAN KOMITE REMUNERASI & NOMINASI


During 2015, Remuneration & Nomination Committee
Activities of Remuneration and Nomination Committee
performed these following activities:
Sepanjang 2015, Komite Remunerasi & Nominasi telah 1. Reviewing remuneration policy of the Board of
melakukan berbagai kegiatan sebagai berikut: Directors, Board of Commissioners, and all employees
1. Me-review kebijakan remunerasi Direksi, Dewan pervasively.
Komisaris, pegawai secara keseluruhan. 2. Ensuring that the employees' remuneration system
used had been in accordance with the importance of
2. Memastikan bahwa sistem remunerasi pegawai yang company, equal with markets, and completed their
digunakan telah sesuai dengan kepentingan rights.
perusahaan dan memenuhi hak-hak pegawai serta 3. Reviewing nomination of the Board of Directors and
setara dengan pasar. Board of Commissioners to ensure the availability of
3. Me-review nominasi Direksi dan Dewan Komisaris nomination system which completes the provisions of
untuk memastikan tersedianya sistem nominasi yang Good Corporate Governance.
memenuhi ketentuan Good Corporate Governance.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

4. Memastikan bahwa sistem nominasi pegawai telah 4. Ensuring that the employees' nomination system has
memuhi prinsip-prinsip keadilan dan menunjang completed principles of justice and supported the
ketersediaan pegawai yang berkualitas untuk availability of qualified employees in order to ensure
menjamin pencapaian kinerja yang unggul. excellent work achievement.
5. Me-review sistem parameter penilaian kinerja Direksi 5. Reviewing evaluation parameter system of the Board
agar tersedianya penilaian kinerja Direksi yang of Directors' performance in order to provide
objektif dan transparan. objective and transparent evaluation.
6. Memberikan rekomendasi untuk anggota Komite 6. Giving recommendation for Members of Committees
Dewan Komisaris. under the Board of Commissioners.
7. Melakukan Simulasi Penilaian Kinerja untuk 7. Performing Simulation of Performance Evaluation to
memantau efektifitas Strategi & Kinerja Perseroan gradually supervise the effectiveness of Company
secara berkala dan sebagai Early Warning System Strategy & Performance and to act as Early Warning
Perseroan sesuai dengan RBB 2015. System of Company in accordance with RBB 2015.
8. Me-review Piagam Komite Renumerasi & Nominasi. 8. Reviewing the Charter of Remuneration &
Nomination Committee.

DIREKSI
BOARD OF DiRECTORS

Direksi berperan sebagai organ internal yang berperan penuh The Board of Directors acts as an internal organ which fully acts
dalam mengelola perusahaan. Setiap anggota Direksi in company administration. Every Member of Director is
bertanggung jawab terhadap tugas dan perannya masing- responsible for their duties and roles respectively with
masing dengan pengelolaan koordinasi yang berpusat di tangan coordinating administration centralized for the Chief of the
Direktur Utama. Setiap keputusan yang keluar dari Direksi wajib Board of Directors. Every decision made by the Board of
dipertanggungjawabkan secara bersama oleh setiap anggota Directors must be accountable for jointly by every Member of
Direksi dengan penentu akhir di tangan Direktur Utama sebagai Director with the last provision from the Chief of the Board of
primus inter pares. Anggota Direksi BNI Syariah diangkat oleh Directors as primus inter pares. Members of Director of BNI
RUPS dan memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas sesuai Syariah are appointed by GMS and have clear duties and
dengan fungsinya masing-masing sebagaimana dijelaskan dalam responsibilities in accordance with its each function as explained
Anggaran Dasar dan Board Manual Direksi BNI Syariah. in Articles of Association of the Bank and Board Manual of the
Board of Directors of BNI Syariah.

ketentuan Acuan
Provision Reference
Beberapa ketentuan eksternal yang menjadi acuan terkait
Direksi Bank antara lain: Some external provisions which become references related to
1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 tahun the Board of Directors are as follows:
2007 tentang Perseroan Terbatas. 1. Law of Republic of Indonesia No.40 Year 2007
2. Undang-Undang No.21 Tahun 2008 tentang regarding the Limited Liabilities Company.
Perbankan Syariah. 2. Law No.21 Year 2008 regarding the Sharia Banking.
3. PBI No. 11/3/PBI/2009 tentang Bank Umum Syariah.
3. PBI No. 11/3/PBI/2009 regarding the Sharia
4. SEBI No.11/9/DPbs/2009 tentang Bank Umum Commercial Bank.
Syariah.
4. SEBI No.11/9/DPbs/2009 regarding the Sharia
Commercial Bank.
5. PBI No.11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan Good
5. PBI No.11/33/PBI/2009 regarding the
Coporate Governance Bagi BUS dan UUS.
Implementation of Good Corporate Governance for
6. POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan
BUS and UUS.
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
6. POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Directors and Board of Commissioners of Public Listed


Company.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kriteria Direksi
Criteria of the Board of Directors
Kriteria dan Independensi Direksi BNI Syariah telah sesuai Criteria of BNI Syariah's Board of Directors has been in
dengan Anggaran Dasar Perusahaan, PBI No. 11/33/PBI/2009 accordance with the Company's Articles of Association, Bank
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Indonesia Regulation Number 11/33/PBI/2009 regarding
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, serta peraturan implementation of Good Corporate Governance for Islamic
perundang- undangan lainnya yang berlaku bagi perusahaan. Commercial Banks and Sharia Business Units as well as other
Kriteria tersebut antara lain adalah: regulations applicable for the company. Among the criteria are:
1. Mempunyai akhlak, moral, dan integritas yang baik; 1. Have good character and morals;
2. Cakap melakukan perbuatan hukum; 2. Able to perform legal acts
3. Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya dan 3. In 5 (five) years before appointment and during the
selama menjabat tidak pernah: service:
a. Dinyatakan pailit; a. Never been declared bankrupt.
b. Tidak pernah menjadi anggota Direksi b. Never been a member of Board of Directors
dan/atau Dewan Komisaris yang dinyatakan and/ or Board of Commissioners that convicted
bersalah menyebabkan suatu perusahaan guilty causing the bankruptcy at any company.
dinyatakan pailit;
c. Tidak pernah dihukum karena melakukan c. Never been convicted of a criminal offense
tindak pidana yang merugikan keuangan that harm the country financial and/or
negara dan/ atau yang berkaitan dengan related to the financial sector, and
sektor keuangan; dan
d. Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/ d. Never being a member of Board of Directors
atau anggota Dewan Komisaris yang selama and/or Board of Commissioners that during the
menjabat: services:
1) Pernah tidak menyelenggarakan RUPS 1) Have not organize the Annual GMS
Tahunan
2) Pertanggungjawabannya sebagai 2) His/her responsibility as a member of
anggota Direksi dan/atau anggota Board of Directors and/or Board of
Dewan Komisaris pernah tidak Commissioners was not accepted by the
diterima oleh RUPS atau pernah tidak GMS or have not declared responsibility as
memberikan pertanggungjawaban a member of Board of Directors and/or
sebagai anggota Direksi dan/atau Board of Commissioners to the GMS, and
anggota Dewan Komisaris kepada
RUPS, dan
3) Have caused a company that obtained a
3) Pernah menyebabkan perusahaan
license, approval, or registration from FSA
yang memperoleh izin, persetujuan.
did not meet the obligation to deliver
Atau pendaftaran dari OJK tidak
annual report and/or financial report to
memenuhi kewajiban menyampaikan
FSA.
laporan tahunan dan/atau laporan
keuangan pada OJK
4. Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan
4. Have a commitment to comply with the prevailing
perundang-undangan;
law and regulation, and
5. Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang
5. Have knowledge and/or skills need by the company;
yang dibutuhkan perusahaan;
6. Memiliki pengetahuan yang memadai di bidang
6. Has an adequate knowledge in banking and relevant
perbankan dan relevan dengan jabatannya;
to its position;
7. Memiliki pengalaman yang memadai di bidang
7. Has an adequate experience in banking and relevant
perbankan dan relevan dengan pejabatnya;
to its position;
8. Memiliki pengalaman dan keahlian di bidang
8. Has experience and skills in banking and/or finance as
perbankan dan/atau bidang keuangan, serta
well as ability to do strategic planning in developing
kemampuan melakukan pengelolaan strategis dalam
sound bank.
pengembangan bank yang sehat.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Prosedur Pengangkatan Direksi


Appointment Procedure of the Board of Directors
Setiap anggota Direksi BNI Syariah diangkat sesuai peraturan Every member of BNI Syariah's Board of Directors is appointed
perundang-undangan yang berlaku, yaitu melalui proses in accordance with applicable law and regulation through
nominasi, diangkat melalui Rapat Umum Pemegang Saham nomination process, appointed by the General Meeting of
(RUPS), serta telah lulus uji kemampuan dan kepatutan (fit and Shareholders (GMS), and has passed fit and proper test held by
proper test) yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan. Financial Services Authority.

Komposisi Direksi
Composition of the Board of Directors
Susunan anggota Direksi BNI Syariah per 31 Desember 2015 Member of the Board of Directors of BNI Syariah consists of 4
terdiri dari 4 (empat) orang dengan komposisi 1 orang Direktur (four) people of the Board of Directors which include 1
Utama, 1 orang Direktur Bisnis, 1 orang Direktur Risiko dan President Director, 1 Business Director, 1 Risk and Compliance
Kepatuhan, dan 1 orang Direktur Operasional. Director, and 1 Operational Director.

Nama Jabatan
Name Position
Dinno Indiano
Direktur Utama President Director

Imam Teguh Saptono


Direktur Bisnis Business Director

Acep Riana Jayaprawira


Direktur Risiko dan Kepatuhan Risk and Compliance Director

Junaidi Hisom
Direktur Operasional Operational Director

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

keberagaman komposisi Direksi


Diversity In the Composition of Members of the Board of Directors
Penetapan komposisi anggota Direksi BNI Syariah dilakukan Composition of BNI Syariah's Board of Directors is set by taking
dengan mempertimbangkan kebutuhan dan kompleksitas Bank into account the Bank's needs and complexity as well as
serta perundang-undangan yang berlaku. Komposisi tersebut applicable regulations. The composition is founded on
didasarkan pada pengetahuan perbankan, keahlian, pengalaman knowledge of banking, skills, professional experience, and
profesional, dan latar belakang guna mendukung efektivitas background in order to support effectiveness of the Board of
pelaksanaan tugas Direksi. BNI Syariah memberikan kesempatan Directors' duties implementation. BNI Syariah gives equal
yang sama kepada semua orang dan oleh karenanya nominasi opportunity to everyone and thus nomination of the Board of
kandidat anggota Direksi dikaji serta dievaluasi dengan cara Directors candidate is reviewed and evaluated with the similar
yang sama, tanpa memperhatikan jenis kelamin, ras, maupun method, regardless of gender, race, and initial referee.
sumber rekomendasi awal.

Independensi Direksi
iNDEPENDENCE Of THE BOARD OF DiRECTORS

Struktur komposisi dan pemenuhan aspek independensi Direksi Komisaris lainnya, Direksi, dan atau pemegang
BNI Syariah merujuk pada Edaran BI No. 12/13/DPbS poin C.1. saham
tentang Pelaksanaan GCG bagi Bank Umum Syariah dan Unit
Usaha Syariah bahwa Presiden Direktur atau Direktur Utama,
wajib berasal dari pihak yang independen terhadap pemegang
saham pengendali.

Direksi BNI Syariah tidak ada yang memiliki rangkap jabatan


sebagai anggota Dewan Komisaris, Direksi atau pejabat
eksekutif pada 1 (satu) lembaga/perusahaan keuangan, atau
anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau pejabat eksekutif yang
melaksanakan fungsi pengawasan pada 1 (satu) perusahaan
anak bukan bank yang dikendalikan oleh bank.

Untuk menjamin transparansi dan independensi Direksi, seluruh


anggota Direksi BNI Syariah telah memenuhi kondisi sebagai
berikut:
1. Anggota Direksi telah mengungkapkan kepemilikan
saham yang mencapai 5% (lima persen) atau lebih
pada BNI Syariah maupun kepemilikan sahamnya
pada perusahaan lain baik di dalam maupun luar
negeri.
2. Anggota Direksi tidak mengambil dan/atau
menerima keuntungan pribadi dari BNI Syariah selain
remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan
RUPS.
3. Anggota Direksi mampu menjalankan tugas,
menyatakan pendapat atau melaporkan kinerja
sebagaimana ditetapkan oleh Dewan Komisaris
secara independen tanpa dikendalikan oleh
pemegang saham utama perusahaan.
4. Anggota Direksi telah mengungkapkan perihal
independensinya yaitu tidak memiliki hubungan
keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, dan
atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

The structures of composition and completion of independent


aspects of the Board of Directors of BNI Syariah refer to Circular
Letter of BI No.12/13/DPbS point C.1. about Implementation of
GCG for Sharia Commercial Bank and Sharia Business Unit that
President Directors or the Chief of the Board of Directors must
be originated from independent parties toward controlling
shareholders.

None of the Board of Directors of BNI Syariah has concurrent


positions as Members of Board of Commissioners, the Board of
Directors or executive official in 1 (one) financial institution/
company, or Members of Board of Commissioners, the Board of
Directors, or executive official performing supervision in 1 (one)
subsidiary company other than a bank controlled by other
banks.

To ensure the transparency and independency of the Board of


Directors, all of BNI Syariah's Directors have completed the
following provisions:
1. The Board of Directors has disclosed share ownership
reaching up to 5% (five percents) or more and their
share to BNI Syariah, other banks, other companies
and other local and international non-banking
institutions.
2. Members of BOD do not take and/or receive
personal profit from BNI Syariah other than
remuneration and other facilities settled in GMS.
3. Members of BOD are able to fulfill its duties, give
opinion, or report performance as set by the Board of
Commissioners independently without being
controlled by major shareholder.

4. The Board of Directors have disclosed their


independency, there isn't any ties in finance,
administration, share ownership, and/or family with
others member of Board of Commissioners, member
of Board of Director and/or controlling shareholder

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

pengendali atau hubungan dengan Bank yang dapat or other Banks which can influence their ability to
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak act independently.
independen. (sebutkan media pengungkapannya).

Hubungan Afiliasi dan Kepemilikan Saham Direksi


Affiliation and Share Ownership by the Board of Directors

Hubungan Keuangan Financial Ties

Hubungan Keuangan Dengan


Financial Ties With
Nama
Name Pemegang Saham Pengendali
Dewan Komisaris Direksi
Controlling Shareholders
Board of Commissioners Board of Directors

Direksi / Board of Directors

Dinno Indiano Tidak Tidak Tidak


No No No

Imam Teguh Saptono Tidak Tidak Tidak


No No No

Acep Riana Jayaprawira Tidak Tidak Tidak


No No No

Junaidi Hisom Tidak Tidak Tidak


No No No

Hubungan Keluarga Famiily Ties

Hubungan Keluarga Dengan


Family Ties With
Nama
Name Pemegang Saham Pengendali
Dewan Komisaris Direksi
Controlling Shareholders
Board of Commissioners Board of Directors

direksi / board of directors

Dinno Indiano Tidak Tidak Tidak


No No No

Imam Teguh Saptono Tidak Tidak Tidak


No No No

Acep Riana Jayaprawira Tidak Tidak Tidak


No No No

Junaidi Hisom Tidak Tidak Tidak


No No No

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kepemilikan Saham di atas 5% Share Ownership more than 5%

Nama Jabatan Saham di BNI Syariah Saham di Perusahaan Lain


Name Position Shares in BNI Syariah Shares in Other Companies

Dinno Indiano Direktur Utama Nihil Nihil


President Director Nil Nil

Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Nihil Nihil


Business Director Nil Nil

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Nihil PT Pasti Rumoko Jaya
Risk & Compliance Director Nil

Junaidi Hisom Direktur Operasional Nihil PT BPR Yaspis


Operational Director Nil

Pedoman Tata Tertib Kerja Direksi


Code of Conduct Guideline for the Board of Directors
Demi memastikan pelaksanakan tugas dan tanggung jawab In order to ensure the implementation of duties and
Dewan Komisaris, BNI Syariah memiliki Pedoman Tata Tertib responsibilities of Board of Commissioners, BNI Syariah has
Kerja Direksi yang berfungsi sebagai Board Charter atau Board Code of Conduct Guideline for the Board of Directors functioning
Manual Direksi dalam menjalankan peran dan fungsi as Board Charter or Board Manual for the Board of Directors in
pengelolaan perusahaan serta mengelola hubungan dengan performing roles and functions of corporate administration as
Dewan Komisaris. Board Manual disusun dengan acuan well as managing relations with Board of Commissioners.
peraturan tersebut di atas, berisi petunjuk tata laksana kerja Board Manual is arranged with regulation reference, containing
Direksi serta menjelaskan tahapan aktivitas secara struktur, instructions of work implementation of the Board of Directors
sistematis, mudah dipahami dan dapat dijalankan dengan and explaining activity phases within systematic structure in an
konsisten, menjadi acuan bagi Direksi dalam melaksanakan easily understandable way and constantly serves as a reference
tugas untuk mencapai Visi dan Misi Perusahan. for the Board of Directors in performing duties in order to reach
Vision and Mission of the Company.

BNI Syariah telah memiliki Pedoman dan Tata Tertib Kerja BNI Syariah has established Code of Conduct Guideline Book for
Direksi sebagaimana ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan the Board of Directors through KP/DIR/016 and KP/DI/DK/2013
Direksi No. KP/DIR/016 dan KP/DI/DK/2013 tanggal 12 on November 12, 2013. In 2016's RBB, BNI Syariah will renew
November 2013. Dalam RBB tahun 2016, BNI Syariah akan the guideline with reference to the latest law and regulation
melakukan pembaharuan terhadap pedoman ini dengan which is relevant to company's activities.
disesuaikan kepada peraturan-perundang-undangan terbaru
terkait kegiatan perusahaan.

Pedoman dan tata tertib kerja Direksi dalam Board Manual Code and conduct guideline of the Board of Directors in Board
Direksi BNI Syariah, meliputi: Manual of the Board of Directors of BNI Syariah, include:
1. Kebijakan Umum Jabatan Direksi. 1. General Policy for the Position of the Board of
2. Tugas dan wewenang Direksi. Directors.
3. Hak dan kewajiban Direksi. 2. Duties and Authorities of the Board of Directors.
4. Pembagian tugas dan wewenang anggota Direksi . 3. Rights and Obligations of the Board of Directors.
5. Pelaksanan tugas pengurusan perseroan oleh Direksi. 4. Duties and Authorities Distribution of Members of
BOD
6. Prinsip-prinsip pengambilan keputusan Direksi. 5. Implementation of corporate management duties by
7. Rapat Direksi. the Board of Directors.
8. Hubungan dengan stakeholders. 6. BOD's of decision making principles.
9. Hubungan dengan Profesi & Penggunaan Saran 7. Meeting of the Board of Directors.
Profesional. 8. Ties with stakeholders.
9. Ties with Profession & the Use of Professional Advice.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tugas, Tanggung Jawab, Wewenang, dan kewajiban Direksi


Duties and Responsibilities of the Board of Directors
TUGAS DIREKSI The Board of Directors serves to perform all actions related to
Duties of the Board of Directors the Company's management for the Company's interest and in
accordance with the Company's objectives while also
Direksi bertugas menjalankan segala tindakan yang berkaitan representing the Company inside and outside the court
dengan pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan regarding all things and all events with limitation as regulated by
dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan serta mewakili law and regulation, the Articles of Association, and/or GMS
Perseroan baik di dalam maupun di luar Pengadilan tentang resolutions.
segala hal dan segala kejadian dengan pembatasan-pembatasan
sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan,
Anggaran Dasar dan/atau Keputusan RUPS.

TANGGUNG JAWAB DIREKSI 1. In performing its duties, the Board of Directors shall
Responsibilities of the Board of Directors devote energy, thoughts, attention and full dedication to
the duties, obligations and achievement of the objectives
1. Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi wajib of the Company.
mencurahkan tenaga, pikiran, perhatian dan 2. In performing its duties, members of the Board of
pengabdiannya secara penuh pada tugas, kewajiban Directors shall comply with the Company's Articles of
dan pencapaian tujuan Perseroan. Association while also obliged to apply principles of
2. Dalam melaksanakan tugasnya, anggota Direksi professionalism, efficiency, transparency, independence,
harus mematuhi Anggaran Dasar Perseroan dan accountability, responsibility as well as fairness.
peraturan perundang-undangan serta wajib
melaksanakan prinsip-prinsip profesionalisme, 3. Every member of the Board of Directors shall perform
efisiensi, transparansi, kemandirian, akuntabilitas, duties with good will, full of responsibility, and prudent
pertanggungjawaban serta kewajaran. principles for the Company's interest and business by
3. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik, taking into account applicable law and regulation.
penuh tanggung jawab, dan kehati-hatian dalam 4. Every member of BOC collectively responsible for the
menjalankan tugas untuk kepentingan dan usaha Bank's loss which caused by the mistake or negligence of
Perseroan dengan mengindahkan the Board of Commissioners members in performing their
perundang-undangan yang berlaku. duties except if they can prove that:
4. Setiap anggota Direksi bertanggung jawab penuh
a. The loss is not due to their mistakes or negligence
secara tanggung renteng atas kerugian Perseroan
yang disebabkan oleh kesalahan atau kelalaian
b. Has conduct supervision with good will, high sense
anggota Direksi dalam menjalankan tugasnya,
of responsibility, and prudent banking principles for
kecuali anggota Direksi yang bersangkutan dapat
the interest and in accordance with the Bank's goals
membuktikan:
and objectives;
a. kerugian tersebut bukan karena kesalahan
c. Do not have any conflict of interest either directly or
atau kelalaiannya;
indirectly on the oversight which leads to loss; and
b. telah melakukan pengurusan dengan itikad
baik dan kehati-hatian untuk kepentingan d. Has advised the Board of Directors to prevent the
dan sesuai dengan maksud dan tujuan loss or the continuing of loss.
Perseroan;
c. tidak mempunyai benturan kepentingan
baik langsung maupun tidak langsung atas
tindakan pengurusan yang mengakibatkan
kerugian; dan
d. mengambil tindakan untuk mencegah
timbul atau berlanjutnya kerugian
tersebut.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

WEWENANG DiREKSI The Board of Directors is authorized to:


Authorities of the Board of Directors 1. Establish the Company's management policies;
2. Set the Board of Directors' transfer of authority to
Direksi berwenang untuk: represent the Company inside and outside the court
1. Menetapkan kebijakan kepengurusan perseroan; to one or several members of the Board of Directors
2. Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi untuk who are specifically appointed for that or to one or
mewakili Perseroan di dalam dan di luar pengadilan several employees of the Company either alone or
kepada seorang atau beberapa orang anggota jointly or to any other person or entity;
Direksi yang khusus ditunjuk untuk itu atau kepada
3. Set the provisions of the Company's employment
seorang atau beberapa orang pegawai Perseroan
including determination of salaries, pensions or
baik sendiri- sendiri maupun bersama-sama atau
pension, production services and other revenue for
kepada orang atau badan lain;
the Company's employees of the pursuant to the
3. Mengatur ketentuan-ketentuan tentang
legislation in force;
kepegawaian Perseroan termasuk penetapan gaji,
pensiun atau jaminan hari tua, jasa produksi dan
4. Appoint, give reward or impose sanctions and
penghasilan
dismiss the Company's employees based on its
lain bagi pegawai Perseroan berdasarkan peraturan
employment regulation and applicable law and
perundang-undangan yang berlaku;
regulation;
4. Mengangkat, memberi penghargaan atau sanksi dan
memberhentikan pegawai Perseroan berdasarkan
5. Establish Corporate Secretary function;
peraturan kepegawaian Perseroan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
6. Write off bad debts were subsequently reported and
5. Membentuk fungsi Sekretaris Perusahaan (Corporate
accounted for in the Annual Report;
Secretary);
6. Menghapusbukukan piutang macet yang selanjutnya 7. Do not charge more or all receivables beyond the
dilaporkan dan dipertanggung jawabkan dalam principal restructuring and / or completion of the
Laporan Tahunan; financing, but with the obligation to report to the
7. Tidak menagih lagi sebagian atau seluruh piutang Board of Commissioners that the procedures of
diluar pokok dalam rangka restrukturisasi dan/atau reporting established by the Board of
penyelesaian pembiayaan namun dengan kewajiban Commissioners;
melaporkan kepada Dewan Komisaris yang 8. Perform all actions and other action pertaining
ketentuan tata cara pelaporannya ditetapkan oleh management and ownership of the Company's
Dewan Komisaris; assets, bind the Company to other parties and/or
8. Melakukan segala tindakan dan perbuatan lainnya other parties with the Company, with restrictions as
mengenai pengurusan maupun pemilikan kekayaan set forth in the legislation, Articles of Association
Perseroan, mengikat Perseroan dengan pihak lain and / or decisions of Shareholders.
dan/ atau pihak lain dengan Perseroan, dengan
pembatasan- pembatasan sebagaimana diatur
dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran
Dasar dan/atau Keputusan RUPS.

KEWAJIBAN DIREKSI 1. Promote and ensure the implementation of the


Obligations of the Board of Directors Company's business and activities in accordance
with the purpose and business activities;
1. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha
2. Prepare the Company’s Long-Term Plan, Annual
dan kegiatan Perseroan sesuai dengan maksud dan
Work Plan and Budget as well as other work plan
tujuan serta kegiatan usahanya;
and its amendment to be submitted at least 60
2. Menyiapkan Rencana Jangka Panjang Perseroan,
(sixty) days before the new financial year is started
Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Perseroan dan to the Board of Commissioners to get approval;
rencana kerja lainnya, berikut perubahannya serta
menyampaikannya paling lambat 60 (enam puluh) 3. Make Register of Shareholders, Special Register,
hari sebelum tahun buku baru dimulai kepada Minutes of GMS, and Minutes of the Board of
Dewan Komisaris untuk mendapatkan persetujuan; Commissioners' Meetings;
3. Membuat Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus,
Risalah RUPS, dan Risalah Rapat Direksi;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

4. Membuat Laporan Tahunan sebagai wujud 4. Compose Annual Report as part of accountability of the
pertanggungjawaban pengurusan Perseroan, serta Company's management as well as financial documents
dokumen keuangan Perseroan sebagaimana dimaksud referred to in the Act on corporate documents;
dalam Undang-undang tentang Dokumen perusahaan;
5. Menyusun Laporan Keuangan berdasarkan Standar 5. Formulate Financial Statements based on Financial
Akuntansi Keuangan dan menyerahkan kepada Akuntan Accounting Standards and submit it to Public Accountant
Publik untuk diaudit; for audit;
6. Menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya 6. Hold Annual GMS and other GMS as regulated in the law
sebagaimana diatur dalam peraturan perundang- and regulation as well as articles of association;
undangan dan anggaran dasar;
7. Submit Annual Report after review from the Board of
7. Menyampaikan Laporan Tahunan setelah ditelaah oleh
Commissioner within 5 (five) months at the latest after
Dewan Komisaris dalam jangka waktu paling lambat
the Company's financial year ended to GMS to be
5 (lima) bulan setelah tahun buku Perseroan berakhir
approved and ratified.
kepada RUPS untuk disetujui dan disahkan; 8. Gives explanation to GMS regarding Annual Report;
8. Memberikan penjelasan kepada RUPS mengenai Laporan
Tahunan; 9. Maintain Register of Shareholders, Special Register,
9. Memelihara Daftar Pemegang Saham, Daftar Khusus, Minutes of GMS, Minutes of the Board of Commissioners'
Risalah RUPS, Risalah Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Meetings and Minutes of the Board of Directors' Meetings
Rapat Direksi, Laporan Tahunan dan dokumen keuangan and the Company's financial documents, as well as other
Perseroan, serta dokumen Perseroan lainnya; Company's documents;
10. Save Register of Shareholders, Special Register, Minutes of
10. Menyimpan di tempat kedudukan Perseroan: Daftar GMS, Minutes of the Board of Commissioners' Meetings
Pemegang Saham, Daftar Khusus, Risalah RUPS, Risalah and Minutes of the Board of Directors' Meetings and the
Rapat Dewan Komisaris dan Risalah Rapat Direksi, Company's financial document;.
Laporan Tahunan dan dokumen keuangan Perseroan
serta dokumen Perseroan lainnya; 11. Design accounting system in accordance with Financial
11. Menyusun sistem akuntansi sesuai dengan Standar Accounting Standard and based in principles of internal
Akuntansi Keuangan dan berdasarkan prinsip- prinsip control particularly separation of management, recording,
pengendalian intern, terutama pemisahan fungsi storing, and monitoring;
pengurusan, pencatatan, penyimpanan, dan pengawasan;
12. Submit regular reports based on method and time in
12. Memberikan laporan berkala menurut cara dan waktu
accordance with applicable provision as well as other
sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta laporan
reports when requested by the Board of Commissioners
lainnya setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris, dengan
by taking into account of applicable law and regulation;
memperhatikan peraturan perundang- undangan yang
berlaku; 13. Prepare organization structure as well as details and
13. Menyiapkan susunan organisasi Perseroan lengkap duties;
dengan perincian dan tugasnya; 14. Provide explanation regarding all things asked or
14. Memberikan penjelasan tentang segala hal yang requested by members of the Board of Commissioners by
ditanyakan atau yang diminta anggota Dewan Komisaris taking into account of applicable law and regulation;
dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan
yang berlaku; 15. Meet other obligations in accordance with provision
15. Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan regulated in the Articles of Association and established by
ketentuan yang diatur dalam Anggaran Dasar ini dan yang GMS based on applicable law and regulation;
ditetapkan oleh RUPS berdasarkan peraturan
16. Meet other obligations in accordance with BNI's Guideline
perundang-undangan yang berlaku;
of Integrated Governance of Financial Conglomerates.
16. Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan
Pedoman Tata Kelola Terintegrasi Konglomerasi
Keuangan BNI.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Ruang Lingkup & Pembagian Tugas Masing-masing


Anggota Direksi
Scope and Distribution of Duties for Respective Director
DIREKTUR UTAMA
President Director
1. Menyusun visi, misi dan nilai-nilai serta rencana 2. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau
korporasi dan rencana bisnis untuk dibicarakan dan prinsip-prinsip
disetujui Dewan Komisaris atau RUPS sesuai dengan
ketentuan Anggaran Dasar Bank.
2. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Pengawasan
internal, serta Perencanaan Strategis.
3. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Manajemen
Perubahan, Manajemen Modal Manusia, dan
Manajemen Pembelajaran Organisasi.
4. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Bisnis Komersil dan
Usaha Kecil Menengah, serta Pengembangan Pasar
dan Manajemen Portofolio.
5. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Penganggaran dan
Pengendalian Keuangan, Pengelolaan Aset.

DIREKTUR BISNIS
Business Director
1. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Manajemen Produk
Konsumer dan Ritel (Pembiayaan dan Dana),
Manajemen Pemasaran Portofolio Konsumer dan
Ritel, Penjualan Konsumer dan Ritel.
2. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Tresuri dan
Internasional.
3. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Bisnis Kartu.
4. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
mengevaluasi fungsi dan bidang Bisnis Mikro.
5. Memimpin dan mengkoordinir seluruh unit kerja di
Divisi Konsumer dan Dana, Divisi Bisnis Kartu, Divisi
Bisnis Mikro, dan Divisi Tresuri dan International.

DIREKTUR RISIKO & KEPATUHAN


Risk and Compliance Director
Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 13/2/PBI/2011
tentang Pelaksaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum pasal 10 ayat
1 (satu), tugas dan tanggung jawab Direktur yang membawahi
Fungsi Kepatuhan, paling kurang mencakup:
1. Merumuskan strategi guna mendorong terciptanya
Budaya Kepatuhan Bank;

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

1. Compose Vision, Mission, and values as well as


corporation plan and business plan to be discussed
and approved by Board of Commissioners or RUPS in
accordance with the Bank's Articles of Association
2. Coordinate, control, and evaluate functions and
fields of Internal Supervision, Strategic Planning.

3. Coordinate, control, and evaluate functions and


fields of Transformation Management, Human
Capital Management, and Organizational Learning
Management.
4. Coordinate, control, and evaluate functions and
fields of Commercial Business & Medium-small
Enterprises, and the Development of Portfolio
Market and Management.
5. Coordinate, control, and evaluate functions and
fields of Unemployment and Financial Control, Asset
Administration.

1. Coordinate, control, and evaluate functions and


sectors of Consumer and Retail Product
Management (Financing and Funding), Consumer
and Retail Portfolio Marketing Management,
Consumer and Retail Trade.

2. Coordinate, control, and evaluate function and


sector of Treasury and International.
3. Coordinate, control, and evaluate function and
sector of Card Business.
4. Coordinate, control, and evaluate the function and
sector of Micro Business.
5. Lead and coordinate all working units in
Consumer & Fund Division, Business Card
Division, Micro Business Division, and Treasury
and International Division.

Based on Bank Indonesia Regulation No.13/2/PBI/2011 about


Implementation of Compliance Functions of General Bank
article 10 paragraph 1 (one), duties and responsibilities of the
Board of Directors supervising Compliance Functions at least
include:
1. Formulate strategies to encourage Bank Compliance
Cultures;
2. Suggest compliance policies or compliance principles

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi. which will be settled by the Board of Directors;
3. Decide compliance system and procedure will be used to
3. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang
akan digunakan untuk menyusun ketentuan dan arrange provision and code of internal Bank;
pedoman internal Bank;
4. Ensure that all policies, provisions, systems, procedures,
4. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan,
and business activities which will be conducted by Bank
sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang
in acoordance with Bank Indonesia provision and
dilakukan Bank telah sesuai dengan ketentuan Bank
applicable regulation and legislation, including Sharia
Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang
Principles for Sharia Commercial Bank and Sharia
berlaku, termasuk Prinsip Syariah bagi Bank Umum
Business Unit;
Syariah dan Unit Usaha Syariah;
5. Minimize Risk of Bank Compliance;
5. Meminimalkan Risiko Kepatuhan Bank;
6. Perform prevention so that policies and/or decision made
6. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan
by the Board of Directors are in accordance with the
dan/atau keputusan yang diambil Direksi Bank tidak
Financial Services Authority's provision and applicable
menyimpang dari ketentuan Otoritas Jasa Keuangan
regulation and legislation;
dan peraturan perundangundangan yang berlaku;
7. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait dengan 7. Perform other duties related by Compliance Functions;
Fungsi Kepatuhan;
8. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan 8. Coordinate, control, and evaluate functions and fields of
mengevaluasi fungsi dan bidang Manajemen Risiko Risk Management of Bank and Policy Governance;
Bank dan Tata Kelola Kebijakan;
9. Coordinate, control, and evaluate functions and fields of
9. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
Compliance, Law, and Secretariat;
mengevaluasi fungsi dan bidang Kepatuhan, Hukum
10. Coordinate Corporate Communication and marketing
dan Kesekretariatan;
program;
10. Mengkoordinasikan Komunikasi Perusahaan dan
11. Coordinate and evaluate Management Product
program pemasaran;
Development in accordance with the provisions.
11. Mengkoordinasi dan mengevaluasi Pengembangan
Produk Manajemen agar sesuai dengan ketentuan.

DIREKTUR OPERASIONAL
1. Lead and be responsible to coordinate, control, and
Operational Director evaluate functions and fields of Network Administration,
Goods and Service Supply, Service Quality, and Center of
1. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
Customer Service.
mengevaluasi fungsi dan bidang Pengelolaan
2. Decide strategies and be responsible to coordinate,
Jaringan, Pengadaan Barang dan Jasa serta Kualitas
control, and evaluate functions and fields of Operational,
Layanan, serta Pusat Layanan Pelanggan.
Information Technology, and Data Governance.
2. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan
3. Be responsible to coordinate, control, and evaluate
mengevaluasi fungsi dan bidang Operasional,
functions and fields of Rescue and Settlement of
Teknologi Informasi dan Tata Kelola Data.
Commercial Financing and Medium-small Enterprises, the

3. Mengkoordinasikan, mengendalikan, dan Risk of Consumer and Retail Business.

mengevaluasi fungsi dan bidang Penyelamatan dan


Penyelesaian Pembiayaan Komersil & Usaha Kecil
Menengah, Risiko Bisnis Konsumer & Ritel.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

MEKANISME DIREKTUR PENGGANTI


Mechanism of Subtituting Director
Based on Decree of the Board of Directors No. KP/017/DIR/R
Berdasarkan SK Direksi No. KP/017/DIR/R tanggal 18 Desember dated on December 18, 2013, about Composition of the Board of
2013, tentang Susunan Direktur Pengganti: Substituting Directors:

NO Direktur Sektor Direktur Pengganti 1 Direktur Pengganti 2


Sector Of The Board Of Directors The Substituting Director 1 The Substituting Director 2

1 Direktur Utama Direktur Bisnis Direktur Operasional


President Director Business Director Operational Director

2 Direktur Bisnis Direktur Utama Direktur Operasional


Business Director President Director Operational Director

3 Direktur Operasional Direktur Bisnis Direktur Utama


Operational Director Business Director President Director

4 Direktur Risiko dan Kepatuhan Direktur Operasional Direktur Bisnis


Risk and Compliance Director Operational Director Business Director

Catatan :
a. Direktur Pengganti 1 hanya dapat melimpahkan tanggung jawabnya sebagai Direktur Pengganti kepada Direktur 2, apabila Direktur Pengganti 1
tidak dapat menjalankan fungsinya (cuti, dinas, atau sakit) selama 2 hari kerja atau lebih.
b. Dalam hal Direktur Operasional dan Direktur Bisnis menjalankan fungsinya sebagai pengganti Direktur Risiko dan Kepatuhan, maka pada saat yang
bersamaan wewenang memutus bisnis yang ada pada Direktur Operasional dan Direktur Bisnis menjadi kewenangan Direktur Utama.

Notes:
a. Substituting Director 1 can only delegate the responsibilities as Substituting Director to the Director 2, if Substituting Director 1 could not perform
his functions (on leave, service, or being sick) for 2 working days or more.
b. In the terms of Operational Director and Business Director performing their functions as the substituting of Risk and Compliance Director, at the
same time the authority of Operational Director and Business
Director becomes the authority of President Director.

Rapat Direksi
Meeting of the Board of Directors
As stipulated in provisions of PBI No. 11/33/PBI/2009 regarding
Sesuai dengan ketentuan yang dinyatakan dalam PBI No. 11/33/ GCG Implementation of Sharia Commercial Bank and Sharia
PBI/2009 tentang Pelaksanaan GCG Bank Umum Syariah dan Unit
Business Units as well as POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding
Usaha Syariah serta POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi
the Board of Directors and the Board of Commissioners of
dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, rapat
issuers or Public Companies, the meeting of the Board of
Direksi diselenggarakan minimal 1 (satu) kali dalam 1 (satu)
Directors is held at least 1 (once) a month. The Board of
bulan.
Directors shall also hold regular joint meeting with the BOC at
Direksi juga wajib melakukan rapat bersama Direksi secara
least 1 (once) in 4 (four) months.
berkala paling minimal 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan.
During 2015, the Board of Directors conducted 41 (forty one)
meetings and 15 (fifteen) meetings with The Board of
Sepanjang tahun 2015, Direksi telah melakukan rapat sebanyak Commissioners frequency and attendance level as follows:
41 (empat puluh satu) kali dan 15 (lima belas) kali rapat dengan
Dewan Komisaris dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut:

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Frekuensi Rapat
Meeting Frequency

Nama Jabatan Rapat Gabungan Dewan


Name Position Rapat Direksi Komisaris dan Direksi
Meeting of the Board of Join Meeting of the Board of
Directors Commissioners and the Board of
Directors

Dinno Indiano Direktur Utama President Director 40 13

Imam Teguh Saptono 40


Direktur Bisnis Business Director 12

Acep Riana 39 14
Direktur Risiko dan
Jayaprawira
Kepatuhan
Risk and Compliance
Director
Junaidi Hisom 39 14
Direktur Operasional Operational
Director

Peningkatan Kompetensi Direksi


Competence Improvement for the Board of Directors
Program Pelatihan Direksi BNI Syariah mencakup dua jenis
pelatihan bagi Direksi, yakni Program Pengenalan Perusahaan Training programs for the Board of Directors of BNI Syariah
dan Program Pelatihan Umum. Program Pengenalan include two types of training, which are Company Introduction
Perusahaan diberikan kepada anggota Direksi yang diangkat Program and General Training Program. Company Introduction
untuk pertama kalinya sebagai anggota Direksi BNI Syariah. Program is given for Members of the Board of Directors
Program Pengenalan Perusahaan antara lain mencakup promoted at the first time as Members of Director of BNI
presentasi, pertemuan, kunjungan ke perusahaan dan Syariah. This program includes presentation, meeting, company
pengkajian dokumen atau program lainnya. Tanggung jawab visit and document assessment or other programs. Corporate
untuk mengadakan program pengenalan tersebut berada pada Secretary Division is responsible for this program. The purpose
Divisi Sekretariat Perusahaan. Sasaran program ini secara of this program is generally to provide knowledge for Members
umum adalah memberikan wawasan secara ringkas kepada of the Board of Directors about BNI Syariah briefly so the new
anggota Direksi mengenai BNI Syariah agar para anggota baru member of the Board of Directors can give their contribution to
dapat sesegera mungkin memberikan kontribusi kepada BNI BNI Syariah immediately. Information and basic knowledge in
Syariah. Informasi atau pengetahuan dasar dalam program this program include: information or knowledge of internal BNI
pengenalan meliputi: informasi atau pengetahuan internal BNI Syariah, information or knowledge of external BNI Syariah, and
Syariah, informasi atau pengetahuan eksternal BNI Syariah, introduction of documents related to Good Corporate
serta pengenalan isi dokumen-dokumen terkait penerapan tata Governance applications.
kelola perusahaan yang baik

Selain itu, dalam rangka meningkatkan kompetensi anggota


Direksi maka BNI Syariah mendorong masing-masing anggota In addition, in order to improve the competency of Members of
Direksi untuk mengikuti Program Pelatihan secara rutin. the Board of Directors, BNI Syariah encourages Members of the
Program ini merupakan salah satu program penting bagi Direksi Board of Directors to attend Training Program regularly.
agar senantiasa mendapatkan pengetahuan terkini mengenai This program is one of important programs for the Board of
perkembangan aktivitas perbankan, kondisi ekonomi serta Directors in order to acquire updated information about the
perkembangan sosial dan hubungannya dengan development of banking activities, economical conditions and
pengembangan bisnis Perusahaan serta pengetahuan lainnya other information related to the implementation of the duties
yang terkait dengan pelaksanaan tugas Direksi. BNI Syariah of the Board of Directors. Parameters observed by BNI Syariah
memperhatikan beberapa parameter dalam melaksanakan in the implementation of the Training Program for the Board of
Program Pelatihan Direksi yang mencakup: Directors are as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

1. Program pelatihan dilaksanakan dalam rangka 1. The training program is conducted in order to improve
Jabatan Tanggal Seminar Penyelenggara
No. meningkatkan fungsi dan efektivitas kerja Direksi; functions and effectiveness of the Board of Directors'
Position Date Seminar Organizer
performance;
1 Direktur Utama MUI is included in Work
2. Biaya program pelatihan9dimasukkan
Februari dalam Rencana 2. The cost of the training program
President Director Direksi; Kongres Umat Islam Indonesia VI Tahun
Kerja dan Anggaran February 9 and Budget Plans of the Board of Directors;
2015
3. Setiap anggota Direksi yang mengikuti program 3. Every member of the Board of Directors attending the
Indonesian Islamic Community Congress VI
pelatihan, seminar, dan workshop diharapkan dapat program training, seminar, and workshop is expected
Year 2015
berbagi informasi dan pengetahuan tersebut kepada to share information and knowledge to other
Anggota Direksi lain yang31tidak
Maret March program
mengikuti IFSB
members
IFSB International Seminar of the Board of Directors who do not attend
on Enhancing
tersebut; 31 the program;
Financial Inclusion through Islamic Finance -
4. Materi yang diterima dari program pelatihan harus
BI
terdokumentasi dengan rapi dalam suatu bagian 4. Accepted materials from the training program must
IFN Indonesia Forum 2015
be orderly documented inIFN a separated part.
tersendiri. Tanggung jawab dokumentasi terdapat
22 April April 22 Corporate Secretary is responsible for the
pada Sekretaris Perusahaan dan harus tersedia jika
suatu saat dibutuhkan. documentation and provides it when needed.
30 April April 30 IAEI
Seminar Ekonomi Islam "Building Strategi
Sepanjang tahun 2015, anggota Direksi telah mengikuti berbagai
Alliance in Islamic Economics and Business
pelatihan untuk meningkatkan kompetensi masing-masing During 2015, members of the Board of Directors have attended
Policies"
anggota dalam menjalankan tugasnya sebagai Direksi. Beberapa variousSeminar
Islamic Economics trainings"Building
in order to improve their competency
pelatihan tersebut antara lain adalah: respectively in performing their duties as the Board of Directors.
Strategi Alliance in Islamic Economics and
The trainings are as follows:
Business Policies"
Customer Experience Conference 2015 Global Service Academy
12 Mei May 12

LPPI
Workshop Manajemen Perhajian Hajj
28 Mei May 28
Manegement Workshop
LPS
22 September Seminar Managing Financial Turbulence
September 22 Seminar on Managing Financial Turbulence
OJK
12 November Indonesia International Conference on
November 12 Islamic Finance 2015

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

»-

Jabatan Tanggal Seminar Penyelenggara


No.
Position Date Seminar Organizer

23 November OJK
November 23 Seminar Internasional "Sustainable Finance
to Support Sustainable Development Goals"
International Seminar on "Sustainable
Finance to Support Sustainable
Development Goals"

10 Desember BI
Seminar Kajian Stabilitas Keuangan
December 10
"Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan di
Tengah Berlanjutnya Perlambatan
Pertumbuhan Ekonomi"
Seminar on Financial Stability Review
"Maintaning Financial Stability Amid
Continued Economic Growth Deceleration"

2.
Direktur Bisnis 30 April Seminar Ekonomi Islam "Building Strategi IAEI
Business Director April 30 Alliance in Islamic Economics and Business
Policies"

8 Mei May 8 Seminar Kajian Stabilitas Keuangan BI


"Memperkuat Stabilitas Sistem Keuangan di
Tengah Dinamika Tantangan Global dan
Domestik"
Seminar on Financial Stability Review
"Strengthening Financial Stability Amid
Global and Domestic Challenges

8 Mei May 8 LPPI


Workshop The Role and Function of
Commisioners, Directors and Sharia
Supervisory Board in Managing Islamic
Banking and Finance

20 Mei May 20 OJK


Workshop OJK: Indonesia Sukuk
Development and How the Linkage to
Global Market (Sukuk Market)
OJK Workshop: Indonesia Sukuk
Development and How the Linkage to
Global Market (Sukuk Market)

28 Mei Workshop Manajemen Perhajian LPPI


May 28 Hajj Management Workshop

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Jabatan Tanggal Seminar Penyelenggara


No.
Position Date Seminar Organizer
3. Direktur Risiko dan 16 Februari FKDKP
Seminar Penerapan Tata Kelola &
Kepatuhan Risk and February 16
Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi
Compliance Director
Konglomerasi Keuangan Seminar on
Implementation of Governance and
Integrated Risk Management for Financial
Conglomerates
ICDIF - LPPI
Workshop Manajemen Perhajian Hajj
28 Mei May 28
Management Workshop
LSPP
20 Agustus August Workshop Calon Asesor Bidang Perbankan
20 Workshop on Banking Assessor
4. Direktur 16 Februari FKDKP
Seminar Penerapan Tata Kelola &
Operasional February 16
Manajemen Risiko Terintegrasi Bagi
Operational
Konglomerasi Keuangan Seminar on
Director
Implementation of Governance and
Integrated Risk Management for Financial
Conglomerates

10 Maret March OJK


Pemberdayaan Konsumen dan Peningkatan
10
Kapasitas Lembaga Jasa Keuangan dalam
Perlindungan Konsumen Sektor Jasa
Keuangan
Consumer Empowerment and Improvement
of Capacity of the Financial Services in
Consumer Protection Financial Services
Sector

30 April April 30 IAEI


Muktamar III IAEI dan Seminar Ekonomi
Islam
Congress III IAEI and Islamic Economics
Seminar
ICDIF-LPPI
Workshop Manajemen Perhajian Hajj
28 Mei May 28
Management Workshop

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penilaian Kinerja Direksi


Assessment on the Board of Commissioners' Performance
Pada tahun 2015, BNI Syariah melalui mekanisme RUPS telah In 2015, BNI Syariah conducted assessment on the Board of
melakukan penilaian kinerja bagi Direksi berdasarkan Directors through AGMS mechanism based in achievement of
pencapaian tugas manajemen yang telah ditetapkan dalam the management duties assigned in AGMS. The assessment
RUPST. Penilaian kinerja tersebut telah mempertimbangkan considered quantitative and qualitative factors. Assessment
faktor kuantitafif dan kualitatif. Sistem penilaian kinerja bagi system on the Board of Directors was compiled by the Board of
Direksi disusun oleh Direksi dan dimintakan persetujuan Dewan Directors and asked for the approval of the Board of
Komisaris. Sistem dimaksud akan terus disempurnakan sejalan Commissioners. The system will be continuously perfected in
dengan perkembangan organisasi BNI Syariah. Hasil penilaian compliance with the development of BNI Syariah organization.
kinerja Direksi akan menjadi salah satu dasar pemberian The assessment result of the Board of Directors will be one of
remunerasi kepada masing-masing Direksi. basic remuneration for each of the Board of Directors.

Penilaian kinerja Direksi juga mempertimbangkan dari The assessment on the Board of Directors also considered the
pencapaian Indikator Kinerja Utama (KPI) yang dilakukan di achievement of Key Performance Indicators (KPI) of the Board of
akhir 2015. Directors in the end of 2015. In this matter, the Board of
Dalam hal ini, Direksi BNI Syariah mendapatkan penilaian Directors of BNI Syariah got a collegial assessment with details
kolegial dengan rincian dan bobot yang sebelumnya telah and consideration which had been previously set as well as got
ditetapkan dan mendapat skor penilaian yang membanggakan satisfying assessment scores in accordance with the
sesuai dengan kinerja BNI Syariah di 2015. Berikut ini adalah performance of BNI Syariah in 2015. The assessment of the
penilaian kinerja Direksi berdasarkan pemenuhan Indikator Board of Directors based on the completion of Key Performance
Kinerja Utama (KPI) Direksi: Indicators (KPI) of the Board of Directors is as follows:

100

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Realisasi
BOBOT Target
Penilaian Perincian Satuan Actual Pencapaian
Detail Perspektif KPI SCORE Achievement
Assessment (%) Metrics
15-Dec 15-Dec

Pegawai Pegawai EES 2 Peringkat 3 4 133%


Employee Employee
Penciptaan Nasabah Nasabah Kualitas layanan 2.5 Peringkat 3 2 73%
Nilai Customer Customer
Value Tata Kelola GCG 2.5 Score 2 2 100%
Creation Governance
Aspek Syariah Statement DPS Score 50%
2 2 1
Sharia Aspect
Keuangan EAT 19 Rp. Miliar 163 229 140%
Financial
NYM (excl. Recovery) 5 % 7.24 8.25 114%
ROE (konven) 4 % 8.23 11.39 138%
ROA 4 % 1.04 1.43 138%
Kolegial Peer Group BOPO BI (peers) 8 % 96.14 89.63 93%
Collegial Pertumbuhan DPK (excl. dana 5 Rp. Miliar 18,900 19,323 102%
Pencapaian Growth bank)
Kuantitatif
RBB Pembiayaan 8 Rp. Miliar 17,181 17,765 103%
Quantitative
Bank's Aset 8 Rp. Miliar 22,710 23,018 101%
Business CASA 2 % 49.24 46.15 94%
Plan
FBI 5 Rp. Miliar 66.77 54.84 82%
Achievement
Risiko NPF Gross 10 % 1.99 2.53 127%
Risk
Coverage Ratio 3 % 87.79 84.51 96%
Proses CIR 4 % 77.42 71.06 92%
Process
Kualitatif Strategi Bisnis 3 Score 3 4 133%
Qualitative TKB 3 Score 2 2 100%

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Struktur dan Kebijakan Remunerasi Direksi


Structure and Remuneration Policy of the Board of Directors
Jenis Remunerasi Jumlah
TypeBNI
Kebijakan Remunerasi Direksi of Remuneration
Syariah ditetapkan dalam Total
Remuneration Policy of the Board of Directors of BNI Syariah is
RUPS dengan memperhatikan rekomendasi dari Komite set in RUPS by regarding to recommendation of Remuneration
Gaji
Remunerasi dan Nominasi serta sesuai ketentuan terkait lain & Nomination Committee and in accordance withRp4.857.000.000
provision
Salary
seperti: related to these indicators:
1. Benchmarking
Tunjangan yang dilakukan
Rutin (THR, Tunjangan melalui
Komunikasi, salary
dan survey
lain-lain) 1. Benchmarking conducted through salary survey
Rp958.000.000
Periodical tentang
Allowance (THR,
biaya Communication
remunerasi Allowances,
(gaji, bonus, and others)
tunjangan about remuneration costs (salary, bonus, regular
Tantiem rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya) terhadap closest allowances, tantiem, and other facilities) to the-
Tantiem competitor dan salary survey yang sama terhadap closest competitor and the same salary survey to
bank-bank peers group; banks in peers group;
• Direktur
2. Utama / President
Mempertimbangkan Director
kinerja Bank; 2. Considering the Bank's performance;Rp990.000.000
3. Mempertimbangkan
• Direktur hasil
Bisnis / Business penilaian kinerja Direksi;
Director 3. Considering the assessment result onRp891.000.000
the Board of
Directors;
4. Tingkat
• Direktur pertumbuhan
Risiko inflasi./ Risk and Compliance Director
dan Kepatuhan 4. Level of inflation growth. Rp891.000.000
• Direktur Operasional / Operational Director Rp891.000.000
Berdasarkan pertimbangan tersebut, struktur remunerasi
Based on the consideration, the Board of Director of BNI
FasilitasBNI
Direksi Lain (dalamselama
Syariah bentuk2015
natura) / Other
adalah Facilities
sebagai berikut:(in natura form)
Syariah's remuneration structure in 2015 is as follow:
Perumahan (tidak dapat dimiliki) -
Housing (can be owned)

Transportasi (tidak dapat dimiliki) Rp480.000.000


Transportation (cannot be owned)

Santunan (dapat dimiliki) -


Benefits (can be owned)

Remunerasi per Jabatan dalam 1 Tahun / Remuneration per Position within 1 Year
Direktur Utama Rp1.696.000.000
President Director

Direktur Bisnis Rp1.542.000.000


Business Director

Direktur Risiko dan Kepatuhan Rp1.542.000.000


Risk and Compliance Director

Direktur Operasional Rp. 1.515.000.000


Operational Director
*) Sampai dengan Laporan Tahunan 2015 diterbitkan, jumlah tantiem masih merupakan usulan yang diajukan ke RUPS Tahunan 2015 dan belum
diputus oleh pemegang saham
*) As of the issuance of Annual Report 2015, the total tantiem is only a proposal to the GMS and has not been stipulated by the shareholders

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rangkap Jabatan Direksi


Concurrent Position of the Board of Directors
Selama 2014 tidak ada anggota Direksi BNI Syariah yang During 2015, members of the Board of Directors of BNI Syariah
melanggar ketentuan rangkap jabatan berdasarkan Peraturan did not violate provision of concurrent position based on Bank
Bank Indonesia Nomor 11/3/PBI/2009 tentang Bank Umum Indonesia Regulation Number 11/3/PBI/2009 about Sharia
Syariah. Commercial Bank.

KOMITE DI BAWAH DIREKSI


COMMiTTEES UNDER THE BOARD OF DiRECTORS
Nama Jabatan
Name Position
Dalam menjalankan tugas pengelolaan perusahaan Direksi In performing its duty of company management, the Board of
dibantu oleh komite-komite di bawah
Dinno Indiano Direksi,
Direktur yaitu: Komite
Utama Directors is assisted by committees under the Board of
Ketua
Kebijakan dan Risiko (KKR); Komite President
Sumber DayaDirector
Manusia Chairman
Directors: Risk and Policy Committee (KKR); Human Resources
(KSDM); Komite Modal, Investasi dan Teknologi (MKIT); serta Committee (KSDM); Capital Committee, Investment and
Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Ketua Pengganti
Komite Asset, Liabilities, Management
Risk(KALMA). Keberadaan
and Compliance Director Technology Committee (MKIT) as well asSubchairman
Asset, Liabilities and
komite-komite di bawah Direksi tersebut telah sesuai dengan Management Committee (KALMA). The presence of these
Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Anggota
ketentuan PBI tentang GCG serta bertujuan
Businessuntuk
Director committees under the Board of DirectorsMember
has been in line with
menyempurnakan implementasi prinsip Tata Kelola Perusahaan the PBI provision on GCG while also aiming to improve the
Junaidi Hisom Direktur Operasional Anggota
dalam kegiatan operasional BNI Syariah.
Operational Director implementation of Corporate Governance principles in BNI
Member
Syariah's operation.
Kukuh Rahardjo Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer Anggota
Head of Consumer Financing Division Member
Komite Kebijakan dan Risiko
Bambang Sutrisno Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Anggota
Risk and Policy Committee
Head of Human Capital Division Member

SUSUNAN KOMiTE KEBiJAKAN DAN RiSIKO


Composition of Risk and Policy Committee

Susunan anggota Komite Kebijakan dan Risiko (KKR) berdasarkan


Risk and Policy Committee (KKR) composition based on the
Surat Keputusan Direksi No. KP/017/DIR/R tanggal 18 Desember
Board of Directors Decree No. KP/017DIR/R dated December
2013 adalah sebagai berikut:
18, 2013 is as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Nama Jabatan
Name Position

Zefri Ananta Pemimpin Divisi Audit Internal Anggota


Head of Internal Audit Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota


Head of Strategy & Finance Division Member

Dade Dermawan Pemimpin Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan Anggota
Head of Enterprise Risk & Policy Management Division Member

Jon Sujani Pasaribu Pemimpin Divisi Risiko Bisnis Anggota


Head of Business Risk Division Member

Juniar Mahameru Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Anggota


Head of Card Business Division Member

Bayi Rohayati Pemimpin Divisi Hukum Anggota


Head of Legal Division Member

Moh. Toyib Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Anggota


Head of Treasury and International Division Member

Tavip Budhy Prihanto Pemimpin Divisi Jaringan & Umum Anggota


Head of Network & General Affair Division Member

Budi Aristianto Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Anggota


Head of Micro Business Division Member

Bimo Hascahyoadi Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota


Head of Commercial and Middle Enterprise Division Member

Andrianto Daru Kurniawan Pemimpin Divisi Operasional Anggota


Head of Operational Division Member

Supardi Najamuddin Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Anggota


Head of Funding & Transactional Division Member

Dade Dermawan Pemimpin Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan Sekretaris
Head of Enterprise Risk & Policy Management Division Secretary

INDEPENDENSI KOMITE KEBIJAKAN DAN RISIKO


independence of Risk and Policy Committee
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE KEBIJAKAN DAN RISIKO
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seluruh In performing its duties and responsibilities, all members of
anggota KKR menjaga independensinya dengan tidak KKR keep their independencies by not having financial,
Rincian tugas dan tanggung jawab KKR diatur dalam The details of KKR's duties and responsibilities is regulated in
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan management, share ownership and/or family ties with the
Keputusan Direksi Nomor KP/07/DIR/R/1/R tanggal 21 Juni Board of Directors Decree No. KP/07/DIR/R/1/R dated June
saham dan/ atau hubungan keluarga dengan pemegang controlling shareholders, members of Board of Commissioners
2010 selaku Piagam KKR dan mencakup: 21, 2010 as KKR Charter and include:
saham pengendali, anggota Dewan Komisaris dan/atau and/or Directors.
1. Mengidentifikasi seluruh jenis risiko yang berasal 1. Identify every risk profile from BNI Syariah's
anggota Direksi.
dari segenap kegiatan usaha unit-unit BNI Syariah. business unit activity.
2. Menetapkan kebijakan dan strategi risk metrics dan 2. Implement risk metrics strategy and policy as well
indikator-indikator manajemen risiko yang as risk management indicators.
digunakan. 3. Develop risk mechanism in every risk type,
3. Membangun mekanisme manajemen risiko di setiap including accountability and responsibility of
jenis risiko, termasuk akuntabilitas (accountability) every unit.
dan pertanggungjawaban (responsibility) setiap unit.

Duties and Responsibilities of Risk and Policy Committee

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


4. Menetapkan kebijakan dan strategi sebagai langkah 4. Set up policy as well as strategy as anticipatory action
antisipasi apabila ditemukan pelampauan, PT Bank
if there is any exceed, violation BNI Syariah from
or deviation
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
pelanggaran maupun deviasi dari limit yang sudah implemented limit.
ditetapkan. 5. Set up Overall Exposure Limit at Company level (bank
5. Menetapkan Overall Exposure Limit ditingkat wide).
perusahaan (bank wide). 6. Set up risk asset allocation system and capital to every
6. Menetapkan sistem alokasi aktiva berisiko (risk asset) business unit.
dan modal ke setiap unit bisnis. 7. Establish and approve the proposed policies,
7. Menetapkan dan menyetujui usulan kebijakan, management system and financing procedures, both
sistem manajemen dan prosedur pembiayaan yang the existing and new ones.
telah ada maupun yang baru. 8. Establish and approve exception towards policy and
8. Menetapkan dan menyetujui persetujuan khusus procedure that may be provided to the customers by
(exception) terhadap kebijakan dan prosedur yang Frekuensi
continuously maintaining Rapatquality.
financing
dapat diberikan kepada nasabah dengan tetap Meeting Frequency
menjaga kualitas pembiayaan.
Anggota Jabatan 9. ImproveJumlah
financing policyJumlah
and procedure referring to
Members Position
9. Memperbaiki kebijakan dan prosedur pembiayaan Rapat
Risk Management Kehadiran
Division as well%as
Kehadiran
providing
atas dasar laporan dari Divisi Risiko dan memberikan directionTotal Total % Attendance
especially regarding compliance to
arahan khususnya yang berkenaan dangan ketaatan applicable financing policy
Meetings and procedure.
Attendance
terhadap kebijakan dan prosedur pembiayaan yang 10. Implement sectoral limit/portfolio/exposure for each
berlaku. industry.
10. Menetapkan portofolio/exposure/sectoral limit untuk
masing-masing industri.
RAPAT KOMITE KEBIJAKAN DAN RISIKO
Meeting of Risk and Policy Committee
Selama tahun 2015, KKR telah melakukan 4 (empat) kali During 2015, KKR conducted 4 (four) times of meeting with
pertemuan dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai frequency and total attendance are as follows:
berikut:

Dinno Indiano 3 3 100%


Ketua
Direktur Utama President Director Chairman
3 3 100%
Acep Riana Direktur Risiko & Kepatuhan Risk and Ketua Pengganti
Jayaprawira Compliance Director Subchairman
3 3 100%
Imam Teguh Anggota
Saptono Direktur Bisnis Business Director Member
Junaidi Hisom 3 3 100%
Direktur Operasional Operational Anggota
Director Member
Kukuh Rahardjo 3 3 100%
Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer Anggota
Head of Consumer Financing Division Member
Bambang Sutrisno 3 3 100%
Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Anggota
Head of Human Capital Division Member
Zefri Ananta Pemimpin Divisi Audit Internal Head of Anggota 3 3 100%

Internal Audit Division Member


Wahyu Avianto 3 3 100%
Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota
Head of Strategy & Finance Division Member
Dade Dermawan Anggota 3 3 100%
Pemimpin Divisi Manajemen Risk &
Member
Prosedur Perusahaan Head of
Enterprise Risk & Policy Management
Division

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Frekuensi Rapat
Meeting Frequency
Anggota Jabatan Jumlah Jumlah
Members Position Rapat Kehadiran % Kehadiran
Total Total % Attendance
Meetings Attendance
Jon Sujani Pasaribu Pemimpin Divisi Risiko Bisnis Anggota 3 3 100%
Head of Business Risk Division Member
Juniar Mahameru Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Anggota 3 3 100%
Head of Card Business Division Member
Bayi Rohayati Pemimpin Divisi Hukum Anggota 3 3 100%
Head of Legal Division Member

Moh. Toyib Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Anggota 3 3 100%


Head of Treasury & International Member
Division

Tavip Budhy Pemimpin Divisi Jaringan & Umum Anggota 3 3 100%


Prihanto Head of Network & General Affair Member
Division
Budi Aristianto Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Anggota 3 3 100%
Head of Micro Business Division Member

Bimo Hascahyoadi Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota 3 3 100%


Head of Commercial & Small Division Member
Andrianto Daru Pemimpin Divisi Operasional Anggota 3 3 100%
Kurniawan Head of Operational Division Member

Supardi Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Anggota 3 3 100%


Najamuddin Head of Funding & Transactional Member
Division

Dade Dermawan Pemimpin Divisi Manajemen Risiko & Sekretaris 3 3 100%


Prosedur Perusahaan Secretary
Head of Enterprise Risk &
Policy Management Division

KEGIATAN KOMiTE KEBiJAKAN DAN RiSIKO


Activities of Risk and Policy Committee
Sepanjang 2015, program kerja yang telah dilakukan oleh KKR In 2015, KKR has carried out the following work program
adalah sebagai berikut:
1. Perubahan Kewenangan Memutus Restrukturisasi 1. Change in Authority to Determine Financing
Pembiayaan Restructuring
2. Kewenangan BNM Memutus Pembiayaan Segmen 2. BNM's Authority to Determine Medium Financing
Medium Segment
3. Penyempurnaan proses Keputusan Tingkat Risiko II 3. Improvement of Decision-Making process for Risk
Level II
4. Penyempurnaan Griya Konstruksi iB Hasanah 4. Improvement of House Construction for iB Hasanah
5. Penyempurnaan Skim Pembiayaan House Ownership 5. Improvement of Scheme for House Ownership

Program (HOP) dan Car Ownership Program (COP) Program (HOP) and Car Ownership Program (COP)
6. Penyesuaian Angsuran per bulan bagi Nasabah (DSR) 6. Financing
Adjustment on Monthly Installment for Customers
untuk Pembiayaan Beragunan (DSR) of Collateral Financing
7. Penyesuaian Maksimum Pembiayaan Griya iB Hasanah 7. Adjustment of Maximum iB Hasanah Housing
Financing
8. Penambahan Pilihan Asuransi Bagi Nasabah Pembiayaan 8. Additional Insurance Option for Fleksi iB Hasanah
Fleksi iB Hasanah Financing Customer
9. Peleburan Produk Multijasa ke Produk Multiguna 9. Consolidation of Multiservice Products to
Multipurpose Products
Penyempurnaan Peran Risiko Dan Kedudukan Komite Improvement of the Risk and Committee Position In
10. 10.
Dalam Memutus Pembiayaan Terminating Financing

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

11. Review Kewenangan Memutus Membuku Beban 11. Review Authority to Determine Expenses Operating
Risiko Operasional (BRO) Risk (BRO)
12. Penyempurnaan Kewenangan Memutus Diskon 12. Improvement of the Authority to Determine
Margin/Bagi Hasil/Ujroh Pembiayaan NPF & Hapus Discounts Margin / Profit Sharing / Ujroh Financing
Buku dalam Rangka Penyelesaian Pembiayaan NPF & WriteOff in regard of Funding Settlement
13. Penyesuaian Ketentuan FTV Pembiayaan Beragun 13. Adjustment of FTV Provisions
Properti Property-Backed Financing
14. Ketentuan Uang Muka Pembiayaan OTO IB Hasanah 14. Provisions Advances Financing OTO IB Hasanah
15. Peningkatan Usia Pensiun Pegawai & Profesional 15. Increased Retirement Age for Employee &
16. Penambahan Jangka Waktu Pembiayaan Fleksi iB Professionals
Hasanah Umrah 16. Addition of Term Financing iB Hasanah Fleksi iB
17. Batasan Pembelian Tanah Untuk Produk Pembiayaan Hasanah Umrah
Multiguna iB Hasanah 17. Limitation for Land Purchase For Multipurpose
18. Pembiayaan Wirausaha Beragun Properti Financing Products iB Hasanah
19. Perubahan Kebijakan Terkait Penggunaan Feasibility 18. Property-Backed Entrepreneurial Financing
Study (FS) 19. Policy Change Regarding Use Feasibility Study (FS)
20. Penyempurnaan Ketentuan House Limit Pembiayaan
21. Garansi Bank dengan Cover Asuransi Penjaminan 20. Improvement of Provisions on House Limit Financing
21. Bank Guarantee with Guarantee Insurance Cover

Komite Sumber Daya Manusia


Human Resources Committee

SUSUNAN KOMITE SUMBER DAYA MANUSIA


Composition of Human Resources Committee
Komite Sumber Daya Manusia (KSDM) beranggotakan seluruh The Human Resources Committee (KSDM) consists of all
members
Direksi dan beberapa Pemimpin Divisi. Susunan anggota of Board of Directors along with several Division Head. The
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. KP/001/DIR/R tanggal 24 members composition based on the Board of Directors Decree
No.
Februari 2014 adalah sebagai berikut: KP/001/DIR/R dated October 24, 2014 is as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TIM PERTIMBANGAN MUTASI TENAGA PIMPINAN & DISIPLIN TEAM OF DISCIPLINE & HEAD TRANSFER REVIEW
Nama Jabatan
Name Position
Dinno Indiano Direktur Utama Ketua
President Director Chairman

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Ketua Pengganti


Risk and Compliance Director Subchairman

Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Anggota


Business Director Member

Junaidi Hisom Direktur Operasional Anggota


Operational Director Member

Bambang Sutrisno Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Anggota


Head of Human Capital Division Member

Zefri Ananta Pemimpin Divisi Audit Internal Anggota


Head of Internal Audit Division Member

Andrianto Daru Kurniawan Pemimpin Divisi Operasional Anggota


Head of Operational Division Member

Kukuh Rahardjo Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer Anggota


Head of Consumer Financing Division Member

Budi Aristianto Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Anggota


Head of Micro Business Division Member

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TIM PERTIMBANGAN MUTASI TENAGA PIMPINAN & DISIPLIN


TEAM OF DISCIPLINE & HEAD TRANSFER REVIEW
Nama Jabatan
Name Position
Bimo Hascahyoadi Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota
Head of Commercial & Small Division Member

Bambang Sutrisno Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Sekretaris


Head of Human Capital Division Secretary
TIM PENGKAJIAN DAN PERUMUSAN KEBIJAKAN SISTEM MANAJEMEN SDM & LAYANAN
TEAM OF EVALUATION AND FORMULATION OF HR & SERVICES MANAGEMENT SYSTEM POLICY

Nama Jabatan
Name Position
Junaidi Hisom Direktur Operasional Ketua
Operational Director Chairman

Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Ketua Pengganti


Business Director Subchairman

Dinno Indiano Direktur Utama Anggota


President Director Member

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Anggota


Risk & Compliance Director Member

Andrianto Daru Kurniawan Pemimpin Divisi Operasional Anggota


Head of Operational Division Member

Bambang Sutrisno Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Anggota


Head of Human Capital Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota


Head of Strategy & Finance Division Member

Bambang Sutrisno Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Sekretaris


Head of Human Capital Division Secretary

INDEPENDENSI KOMITE SUMBER DAYA MANUSIA


independence of Human Resources Committee
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seluruh In performing its duties and responsibilities, all members of
anggota KSDM menjaga independensinya dengan tidak KKR keep their independencies by not having financial,
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan management, share ownership and/or family ties with the
saham dan/ atau hubungan keluarga dengan pemegang saham controlling shareholders, members of Board of Commissioners
pengendali, anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota and/or Directors.
Direksi.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE SUMBER DAYA MANUSIA
Duties and Responsibilities of Human Resources Committee
Rincian tugas dan tanggung jawab KSDM diatur dalam The details of KSDM's duties and responsibilities is regulated in
Keputusan Direksi Nomor KP/05/DIR/R/1/R tanggal 21 Juni 2010 Board of Directors Decree No. KP/07/DIR/R/1/R dated June 21,
selaku Piagam KSDM dan mencakup: 2010 as KSDM Charter and include:
1. Memutuskan penyempurnaan kebijakan dan sistem 1. Determine improvement on HR policies and
manajemen SDM yang meliputi 6 (enam) elemen management system which consists of 6 (six) key HR
kunci pengelolaan SDM, sebagai berikut: management elements as follow:
a. Perencanaan SDM a. HR Planning
b. Rekrutmen dan Seleksi b. Recruitment and Selection
c. Pelatihan dan Pengembangan Pegawai c. Employee Training and Development
d. Penilaian Prestasi dan Potensi Pegawai d. Employee Performance Management
e. Manajemen Jalur Karir, dan e. Career Development, and
f. Pengelolaan Sistem Penggajian dan f. Remuneration and Reward Management
Imbalan.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Memutuskan persetujuan atas usulan perencanaan yang sesuai.


SDM, baik usulan program rekrutmen dan seleksi,
maupun program pelatihan dan pengembangan
pegawai.
3. Mengevaluasi dan memutuskan persetujuan
pelaksanaan program mutasi/rotasi/promosi untuk
posisi-posisi jabatan strategis dan/atau tenaga
pimpinan BNI Syariah.
4. Memutuskan kebijakan dan rumusan mengenai
budaya kerja BNI Syariah yang bersifat strategis.
5. Memutuskan hukuman dalam rangka penegakan
disiplin.
6. Memutuskan kebijakan, standar dan pengelolaan
kualitas layanan.

Secara garis besar, tugas dan tanggung jawab KSDM meliputi


4 (empat) bidang sebagai berikut:
1. Melakukan pengelolaan staf kunci
2. Formulasi kebijakan dan pengelolaan disiplin
3. Formulasi kebijakan dan pengelolaan sumber daya
manusia
4. Formulasi kebijakan dan pengelolaan layanan

Sedangkan pembagian tugas dan tanggung jawab KSDM


secara rinci adalah sebagai berikut:
1. Memastikan dilakukannya evaluasi kinerja terhadap
staf-staf inti.
2. Memastikan reward dan punishment dibuat
dan dilaksanakan dengan baik dalam
me-review dan menyetujui sistem komunikasi
internal pegawai.
3. Menyetujui dilakukannya survei kepuasan pegawai
secara rutin, melakukan dan memberikan arahan atas
tindakan perbaikan yang diperlukan.
4. Memastikan implementasi budaya kerja sesuai
dengan corporate culture yang Islami.
5. Memastikan tidak adanya berbagai bentuk praktik
diskriminasi dalam lingkungan kerja di BNI Syariah.
6. Me-review Manpower Plan jangka pendek maupun
jangka panjang, serta memutuskan kebijakan terbaik
dalam menyelesaikan kekurangan maupun kelebihan
pegawai.
7. Me-review training master plan dan memprioritaskan
implementasinya.
8. Me-review pelaksanaan Succession Plan dan memilih
kandidat yang akan dipromosikan, dimutasi, dirotasi
atau diusulkan mengikuti pelatihan dan
pengembangan.
9. Me-review dan menyetujui Individual Development Plan
yang akan digunakan dalam penentuan kandidat
promosi/mutasi/rotasi/T&D.
10. Me-review dan menyetujui mutasi, rotasi, promosi,
demosi, dan lain-lain.
11. Me-review dan menyetujui Career Path Management
tahunan dan me-review kemajuan yang dicapai.
12. Menyetujui pendelegasian kewenangan di bidang
pengelolaan sumber daya manusia kepada tingkatan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Determine and approve HR planning proposal, from resources management to the right level.
recruitment and selection program to employee
training and development.

3. Evaluate and approve transfer/rotation/promotion


for strategic posts and/or BNI Syariah's management.

4. Formulate policies and formula for BNI Syariah's


strategic corporate culture.
5. Determine punishment I regard to discipline
enforcement.
6. Determine policies, standards, and management of
service quality.

In general, KSDM' s duties and responsibilities encompass four


following aspects:
1. Management of key personnel
2. Formulation of discipline policies and management
3. Formulation of human resources policies and
management
4. Formulation of service policies and management

Meanwhile, distribution of duties and responsibilities of KSDM


in details is:
1. To ensure evaluation on performance of key
personnel.

2. To ensure reward and punishment is made and well


implemented in reviewing and approving employee
internal communication system.
3. Approve the implementation of employee
satisfaction survey, gives advice and guidance on
necessary corrective actions.
4. Ensure implementation of corporate culture in
accordance with Islamic corporate culture.
5. Ensure that there is no discrimination in BNI's Syariah
workplace.
6. Review both short-term and long-term Manpower
Plan while also taking the best policies in settling
employees' strength and weaknesses.

7. Review master plan for trainings and prioritize its


implementation.
8. Review implementation of Succession Plan and
choose candidates to be promoted, transferred,
rotated
or proposed to enroll in training and development
programs.
9. Review and approve Individual Development Plan
which will be used in selecting candidate for
promotion/ transfer/rotation/T&D.
10. Review and approve transfer, rotation, promotion,
demotion, and others.
11. Review and approve annual Career Path Management
as well as reviewing the progress.
12. Approve delegation of authorities in terms of human

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

13. Me-review dan menetapkan standar layanan. 13. Review and set service standard.
14. Memantau dan menetapkan keputusan strategis 14. Monitor and establish strategic decision related
terkait dengan peningkatan standar layanan. to improvement of service standard

RAPAT KOMITE SUMBER DAYA MANUSIA


Meeting of Human Resources Committee
Selama tahun 2015, KSDM telah melakukan 5 (lima) kali In 2015, KSDM has held 5 (five) meetings with frequency and
pertemuan dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai attendance level as follow:
berikut:
Frekuensi Rapat

Jabatan Meeting Frequency


Anggota
Jumlah Rapat Jumlah
Position
Members Kehadiran
Total Meetings
Total Attendance
Dinno Indiano 5 5
Ketua
Direktur Operasional Operational Director Chairman
Acep Riana Jayaprawira 5 5
Direktur Risiko & Kepatuhan Risk and Ketua Pengganti
Compliance Director Subchairman
Imam Teguh Saptono 5 5
Anggota
Direktur Bisnis Business Director Member
Junaidi Hisom Anggota 5 4

Direktur Operasional Operational Director Member


Bambang Sutrisno 5 5
Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Anggota
Head of Human Capital Division Member
Zefri Ananta Anggota 5 5
Pemimpin Divisi Audit Internal Head of
Internal Audit Division Member
Andrianto Daru Kurniawan 5 4
Pemimpin Divisi Operasional Head of Anggota
Operational Division Member
Kukuh Rahardjo Anggota 5 4
Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer
Head of Consumer Financing Division Member
Budi Aristianto Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Head of Anggota 5
2
Micro Business Division Member
Bimo Hascahyoadi 5 5
Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota
Head of Commercial & Small Division Member
Supardi Najamuddin 5
Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Head Anggota 2
of Funding & Transactional Division Member
Juniar Mahameru Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Head of Card Anggota 5
0
Business Division Member
Bambang Sutrisno 5 5
Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia Sekretaris
Head of Human Capital Division Secretary

KEGIATAN KOMITE SUMBER DAYA MANUSIA


Activities of Human Resources Committee
In 2015, KSDM has decided and established the following
Sepanjang tahun 2015, KSDM telah memutuskan dan
matters:
menetapkan hal-hal sebagai berikut:
1. Established policies on reward, punishment,
1. Menetapkan kebijakan reward, punishment dan
and performance
kinerja.
2. Measured performance of branch offices
2. Melakukan pengukuran kinerja cabang. 3. Establish and formulate employment policies.
3. Menetapkan dan melakukan kebijakan kepegawaian. 4. Set Remuneration and transfer.
4. Pemberian remunerasi dan mutasi.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Komite Modal, Investasi dan Teknologi


Capital, Investment, and Technology Committee

SUSUNAN KOMITE MODAL, INVESTASI DAN TEKNOLOGI


Composition of Capital, investment, and Technology Committee
Susunan anggota Komite Modal, Investasi dan Teknologi (KMIT) The composition of the Capital, Investment, and Technology
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. KP/001/DIR/R tanggal 14 Committee (KMIT) based on the Board of Directors Decree No.
Januari 2015 adalah sebagai berikut: KP/001/DIR/R dated January 14, 2015 is as follows:

Nama Jabatan
Name Position

Junaidi Hisom Direktur Operasional Ketua


Operational Director Chairman

Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Ketua Pengganti


Business Director Subchairman

Dinno Indiano Direktur Utama Anggota


President Director Member

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Anggota


Risk & Compliance Director Member

Tavip Budhy Prihanto Pemimpin Divisi Jaringan & Umum Anggota


Head of Network & General Affair Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota


Head of Strategy & Finance Division Member

Moh. Toyib Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Anggota


Head of Treasury & International Division Member

Mirza Mantovani Pemimpin Divisi Teknologi Informasi Anggota


Head of Information Technology Division Member

Juniar Mahameru Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Anggota


Head of Card Business Division Member

Kukuh Rahardjo Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer Anggota


Head of Consumer Financing Division Member

Bimo Hascahyoadi Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota


Head of Commercial & Small Division Member

Supardi Najamuddin Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Anggota


Head of Funding & Transactional Division Member

Budi Aristianto Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Anggota


Head of Micro Business Division Member

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

INDEPENDENSI KOMITE MODAL, INVESTASI DAN TEKNOLOGI


independence of Capital, investment, and Technology Committee
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE MODAL, INVESTASI DAN TEKNOLOGI
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seluruh In carrying out its duties and responsibilities, all members of
anggota KMIT menjaga independensinya dengan tidak KMIT maintain its independence by not having any relationship
Rincian tugas dan tanggung jawab KMIT diatur dalam Keputusan The details of duties and responsibilities of HR Committee is
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan in terms of financial, management, shares ownership and/or
Direksi Nomor KP/06/DIR/R/1/R tanggal 21 Juni 2010 selaku stipulated in Board of Directors Decree No. KP/05/DIR/R/1/R
saham dan/ atau hubungan keluarga dengan pemegang family relationships with controlling shareholders, members of
Piagam KMIT dan mencakup: dated June 21, 2010 as HR Committee Charter as the following:
saham pengendali, anggota Dewan Komisaris dan/atau the Board of Commissioners and/or members of the Board of
anggota
1. Direksi.
Melakukan review pencapaian target pendapatan dan Directors.
1. Review achievement of revenue and expenses (OPEX
biaya (OPEX dan CAPEX), penyempurnaan dan and CAPEX), improvement and development of policy
pengembangan kualitas kebijakan dan system quality and budgeting management system which is
manajemen penganggaran BNI Syariah yang efisien, efficient, effective, and adaptive to industry.
efektif dan adaptif terhadap perkembangan
lingkungan usaha.
2. Merekomendasikan keputusan strategis terutama 2. Recommend strategic decisions particularly in terms
dalam hal perubahan target maupun OPEX/CAPEX of target, and OPEX.CAPEX which is not/yet
yang tidak/belum diakomodasi dalam Rencana Bisnis accommodated in the Bank Business Plan (RBB).
Bank (RBB).
3. Evaluate achievement of execution on unit work plan
3. Mengevaluasi pencapaian eksekusi rencana kerja
including budget realization.
unit, termasuk realisasi anggaran.
4. Recommend process of budget change in the form of
4. Merekomendasikan proses perubahan anggaran
redistribution and reallocation particularly for
baik dalam bentuk redistribusi maupun realokasi
matters related to target and strategy change for
terutama terhadap hal-hal yang menyangkut
performance achievement.
perubahan target dan strategi dalam rangka
5. Ensure system development, maintenance, standard
pencapaian kinerja.
of operating procedure in line /consistent with
5. Memastikan pengembangan sistem, pemeliharaan,
technology with business strategies (developing IT
prosedur standar operasional teknologi searah/
master plan, updated IT master plan, and
konsisten dengan strategi bisnis (pengembangan
standard-setting service level).
master plan IT, updated master plan IT, penentuan
6. Conduct a review and discussion on issues of IT
standard service level).
support in all business units to act as a mediator for
6. Melakukan review dan diskusi atas permasalahan
the unresolved problems that occur between the
dukungan IT di segenap unit bisnis dengan bertindak
units and the Service Level Agreement (SLA)
sebagai penengah atas permasalahan yang terjadi
antar unit dan Service Level Agreement (SLA) yang 7. Ensure IT development process/change has been
belum terselesaikan. coordinated properly and in accordance with user
7. Memastikan proses pengembangan/perubahan IT requirements (to monitor project implementation
telah terkoordinasi dengan baik dan sesuai dengan and development schedule MIS).
user requirement (memonitor jadwal implementasi 8. Ensure the review and approvals of IT projects have a
proyek dan pengembangan MIS). major impact on BNI Syariah's financial allocations.
8. Memastikan review dan persetujuan proyek IT yang
berdampak besar terhadap alokasi keuangan BNI 9. Anticipate deviation/violation of technology risk and
Syariah. irregularities in target achievement by setting target;
9. Mengantisipasi pelampauan/pelanggaran risiko adjust policies and strategies for technology
teknologi dan penyimpangan pencapaian sasaran development.
dengan menetapkan, menyesuaikan kebijakan dan 10. Conduct a review of the branch network expansion
strategi pengembangan teknologi. plan which affects the needs of the investment costs.
10. Melakukan review atas rencana pengembangan
jaringan cabang yang berdampak pada kebutuhan
biaya investasi.

Duties and Responsibilities of Capital, investment, and Technology Committee

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

RAPAT KOMITE MODAL, INVESTASI DAN TEKNOLOGI


Meeting of Capital, investment, and Technology Committee
Selama 2015, KMIT telah melakukan 5 (lima) kali pertemuan In 2015, KMIT has conducted 5 (five) meetings with the
frequency
dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut: and level of attendance as follows:
Kehadiran
Total Attendance Frekuensi Rapat
Meeting Frequency
Junaidi Hisom
Anggota Direktur Operasional Jabatan Ketua 5 4
Operational Director Chairman Jumlah
Members Position Jumlah Rapat
Total Meetings
Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Ketua Pengganti 5 5
Business Director Subchairman

Dinno Indiano Direktur Utama Anggota 5 5


President Director Member

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Anggota 5 5


Risk & Compliance Director Member

Tavip Budhy Prihanto Pemimpin Divisi Jaringan & Umum Anggota 5 2


Head of Network & General Affair Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota 5 5


Head of Strategy & Finance Division Member

Moh. Toyib Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Anggota 5 5


Head of Treasury & International Division Member

Mirza Mantovani Pemimpin Divisi Teknologi Informasi Anggota 5 5


Head of Information Technology Division Member

Juniar Mahameru Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Anggota 5 4


Head of Card Business Division Member

Kukuh Rahardjo Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer Anggota 5 3


Head of Consumer Financing Division Member

Bimo Hascahyoadi Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota 5 4


Head of Commercial & Small Division Member

Supardi Najamuddin Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Anggota 5 3


Head of Funding & Transactional Division Member

Budi Aristianto Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Anggota 5 5


Head of Micro Business Division Member

Adrianto Daru Pemimpin Divisi Operasional Anggota 5 5


Kurniawan Head of Operational Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Sekretaris 5 5


Head of Strategy & Finance Division Secretary

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN KOMITE MODAL, INVESTASI DAN TEKNOLOGI


Activities of Capital, investment, and Technology Committee
Sepanjang 2015, KMIT telah memutuskan dan menetapkan hal- In 2015, KMIT has decided and established the following
matters:
hal sebagai berikut:
1. Pengembangan Produk/Aktivitas Hasanah Pay,
1. Development of Product/Activities of Hasanah Pay,
Hasanah Net, Branchless Banking, dan Layanan
Hasanah Net, Branchless Banking, and Branchless
Keuangan Digital/LKD.
Banking.
2. Kebijakan Umum Direksi (KUD) pada RBB 2016 -
2. General Policies of the Board of Director in RBB for
2018.
2016 - 2018
3. Evaluasi keputusan-keputusan KMIT sebelumnya,
3. Evaluation on the previous KMIT decisions, progress
perkembangan proyek HRIS, prioritas proyek IT.
of HRIS project, prioritized IT projects.
4. Kebijakan alokasi anggaran CAPEX otomasi dan non 4. Budget allocation policy on automation and non-
otomasi 2016, anggaran OPEX teknologi, OPEX automation CAPEX in 2016, technology OPEX
promosi, OPEX jaringan & umum, OPEX SDM. budgets, promotion, OPEX and OPEX public network,
5. Perubahan struktur organisasi 2016. HR OPEX.
6. Target ekspansi bisnis tahun 2016.
5. Changes in organization structure for 2016.
6. Business expansion target for 2016.

Komite Asset, Liabilities, Management


Assets, Liabilities, Management Committee

SUSUNAN KOMITE ASSET, LIABILITIES, MANAGEMENT


Composition of Assets, Liabilities, Management Committee
Nama Jabatan
Susunan anggota Komite Asset, Liabilities, Management (KALMA) The member composition of Asset, Liabilities, Management
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. KP/001/DIR/R, Committee (KALMA) based on Board of Directors Decree
Tanggal 14 Januari 2015 adalah sebagai berikut: No. KP/001/DIR/R dated January 14, 2015 is as follows:
Name Position

Imam Teguh Saptono Direktur Bisnis Ketua


Business Director Chairman

Junaidi Hisom Direktur Operasional Ketua Pengganti


Operational Director Subchairman

Dinno Indiano Direktur Utama Anggota


President Director Member

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Anggota


Risk & Compliance Director Member

Kukuh Rahardjo Pemimpin DIvisi Pembiayaan Konsumer Anggota


Head of Consumer Financing Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota


Head of Strategy & Finance Division Member

Bimo Hascahyoadi Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota


Head of Commercial & Small Division Member

Juniar Mahameru Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Anggota


Head of Card Business Division Member

Dade Dermawan Pemimpin Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan Anggota
Head of Enterprise Risk & Policy Management Division Member

Jon Sunjani Pasaribu Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Anggota


Head of Business Risk Division Member

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Nama Jabatan
Name Position
Budi Aristanto
Anggota
Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Head of Micro Business Division Member
Endang Rosawati Anggota
Pemimpin Visi Kesekretariatan & Komunikasi Perusahaan Head
of Corporate Secretary & Communication Division Member
Supardi Najamuddin
Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Head of Funding & Anggota
Transactional Division Member
Moh. Toyib
Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Head of Treasury & Sekretaris
International Division Secretary

INDEPENDENSI KOMITE ASSET, LIABILITIES, MANAGEMENT


independence of Assets, Liabilities, Management Committee
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, seluruh In carrying out its duties and responsibilities, all members of
anggota KALMA menjaga independensinya dengan tidak KMIT maintain its independence by not having any relationship
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan in terms of financial, management, shares ownership and/or
saham dan/ atau hubungan keluarga dengan pemegang saham family relationships with controlling shareholders, members of
pengendali, anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota the Board of Commissioners and/or members of the Board of
Direksi. Directors.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE ASSET, LIABILITIES, MANAGEMENT
Duties and Responsibilities of of Assets, Liabilities, Management Committee
Rincian tugas dan tanggung jawab KALMA diatur dalam Detail of duties and responsibilities of KALMA is stipulated in
Keputusan Direksi Nomor KP/08/DIR/1/R tanggal 21 Juni 2010 the Board of Directors Decree KP/08/DIR/1/R dated June 21,
selaku Piagam KALMA dan mencakup: 2010 as KALMA Charter and include:
1. Menetapkan tujuan dan sasaran Komite Asset, 1. Implement BNI Syariah KALMA Committee's target
Liabilities, Management (KALMA) BNI Syariah serta and objectives as well as formulating necessary
merumuskan kebijakan dan strategi yang diperlukan. strategy and policy.
2. Memberikan petunjuk pengelolaan aset dan 2. Provide BNI Syariah's asset and liabilities
kewajiban BNI Syariah. management guidance.
3. Menetapkan dan menjaga jumlah alat likuid sesuai 3. Implement and preserving liquid asset number
kebutuhan likuiditas dan ketentuan Bank Indonesia. referring to liquidity requirement and Bank Indonesia
4. Menjaga keseimbangan penggunaan dana dengan Regulation.
sumber dana. 4. Preserve fund utilization balance with the fund
5. Menetapkan kebijakan penempatan dana baik resource.
melalui money market maupun capital market. 5. Implement fund placement policy through money or
6. Menganalisis struktur neraca dan mengkaji semua capital market.
risiko yang muncul dari exposure yang dimiliki oleh 6. Analyze balance sheet structure and reviewing every
BNI Syariah berupa risiko pembiayaan, risiko pasar occurred risk from existing exposure owned by BNI
dan risiko likuiditas. Syariah in form of credit, market and liquidity risks.
7. Mengevaluasi perkembangan dan prospek indikator-
7. Evaluate economy indicators prospect and
indikator ekonomi dan menganalisis dampaknya
development as well as analyzing saving and
terhadap: posisi simpanan dan pinjaman, posisi
financing, foreign exchange position, profit sharing,
valuta asing, profit sharing, nilai tukar valuta asing
foreign exchange value and profitability of BNI
dan profitabilitas BNI Syariah.
Syariah.
8. Menghitung cost of fund dan menetapkan profit
sharing, giro, tabungan dan deposito. 8. Calculate cost of funds and implementing current
9. Menetapkan internal Funds Transfer Price (FTP). accounts, saving and time deposit profits sharing.
9. Determine the internal Fund Transfer Price (FTP).

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

RAPAT KOMITE ASSET, LIABILITIES, MANAGEMENT


Meeting of Assets, Liabilities, Management Committee
Selama 2015, KALMA telah melakukan 7 (tujuh) kali pertemuan During 2015, KALMA has conducted 7 (seven) meetings with the
dengan frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut: frequency and level of attendance as follows

Frekuensi Rapat
Anggota Jabatan Meeting Frequency
Members Position
Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran
Total Meetings Total Attendance

Imam Teguh Saptono Ketua 7 7


Direktur Bisnis Business Director Chairman

Junaidi Hisom Ketua Pengganti 7 7


Direktur Operasional Operational Director Subchairman

Dinno Indiano Anggota 7 7


Direktur Utama President Director Member

Acep Riana Jayaprawira Direktur Risiko & Kepatuhan Risk & Anggota 7 7
Compliance Director Member

Kukuh Rahardjo Pemimpin Divisi Pembiayaan Konsumer Anggota 7 7


Head of Consumer Financing Division Member

Wahyu Avianto Pemimpin Divisi Strategi & Keuangan Anggota 7 7


Head of Strategy & Finance Division Member
Bimo Hascahyoadi 7 7
Pemimpin Divisi Komersial & Menengah Anggota
Head of Commercial & Small Division Member

Juniar Mahameru 7 7
Pemimpin Divisi Bisnis Kartu Head of Card Anggota
Business Division Member

Dade Dermawan Anggota 7 7


Member
Pemimpin Divisi Manajemen Risiko &
Prosedur Perusahaan Head of Enterprise
Risk & Policy Management Division

Jon Sunjani Pasaribu Pemimpin Divisi Risiko Bisnis Head of Anggota 7 7


Business Risk Division Member
Pemimpin Divisi Bisnis Mikro Head of Anggota
7 7
Micro Business Division Member
Budi Aristanto
Anggota 7 7
Pemimpin Divisi Kesekretariatan &
Member
Endang Rosawati Komunikasi Perusahaan Head of
Corporate Secretary & Communication
Division

Supardi Najamuddin Pemimpin Divisi Dana & Transaksi Head of Anggota 7 7


Funding & Transactional Division Member

Moh. Toyib Pemimpin Divisi Tresuri & Internasional Sekretaris 7 7


Head of Treasury & Internasional Division Secretary

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KEGIATAN KOMITE ASSET, LIABILITIES, MANAGEMENT


Activities of Assets, Liabilities, Management Committee
Selama periode Desember 2015, KALMA telah menghasilkan In December 2015, KALMA has produced 11 (eleven)
11 (eleven) keputusan dengan agenda sebagai berikut: resolutions with the following agenda:
1. Penetapan Formula Financing Pricing Model (FPM) 1. Establishment of Formula for Financing Pricing
2. Penetapan Tarif Produksi Valas (USD) Model
3. Penetapan formula Fund Transfer Pricing (FTP) 2. Establishment of Forex(USD) Production Tariff
4. Penetapan Tarif Pembiayaan Multiguna 3. Establishment of Fund Transfer Pricing
5. Penetapan Pagu Kas Valas 4. Establishment of Multipurpose Financing Tariff
6. Penetapan Kewenangan Keringanan Tarif Konsumtif 5. Establishment of Consumptive Financing Tariff
6. Establishment of Authorities for Consumption Tariff
7. Penetapan Ekspansi Pembiayaan Valas Relief
8. Penetapan Penghapusan Biaya Administrasi Giro 7. Establishment of Forex Financing Expansion
Wadiah 8. Establishment of Elimination on Wadiah Giro
9. Penetapan Tarif Pembiayaan Fleksi iB Hasanah Administration Fee
Umroh Nasabah Reguler 9. Establishment of Fleksi iB Hasanah Umroh Financing
10. Tarif Khusus Pembiayaan Fleksi iB Hasanah Umroh Tariff for Regular Customers
"Spesial BNI" 10. Special Tariff for Fleksi iB Hasanah Umroh Financing
11. Penetapan Proporsi Spread FTP IDR "Special BNI"
11. Establishment of FTP IDR Spread Proportion

RENCANA KERJA TAHUN 2016


2016 Work Plan

1. Penetapan Financing Pricing Model 1. Establishment of Financing Pricing Model


2. Review Tarif Pembiayaan 2. Review of the Financing Tariff
3. Review Tarif Dana 3. Review of the Fund Tariff

4. Penetapan Fund Transfer Pricing 4. Establishment of Fund Transfer Pricing


5. Review Fund Transfer Pricing 5. Review of the Fund Transfer Pricing
Penyempurnaan formula penetapan Fund Transfer Improvement of formula to establish Fund Transfer
6. 6.
Pricing Pricing
7. Penyempurnaan pooling bagi hasil 7. Improvement of profit sharing pooling
8. Penetapan pagu kas valas 8. Establishment of forex cash limit
9. 9. Create formula and proposal related to the
Membuat rumusan dan usulan terkait manajemen management of liquidity, forex, earning
likuiditas, forex, earning investment & risiko suku bunga investment & interest rate risk

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SEKRETARIS PERUSAHAAN
Corporate Secretary

Sekretaris Perusahaan memiliki peranan kunci dalam Corporate Secretary has a vital role in the implementation of
pelaksanaan corporate governance,dan memiliki peranan corporate governance, and in facilitating communication
penting dalam menfasilitasi komunikasi antara organ between the organs of the company, the relationship between
perusahaan, hubungan antara perusahaan dengan stakeholders, the company and stakeholders, and compliance with laws and
dan kepatuhan terhadap perundangan dan peraturan. Sekretaris regulations. Corporate Secretary has mission to establish, elicit,
Perusahaan memiliki misi untuk menetapkan, mengembankan, direct and prepare strategy for the implementation of Corporate
mengarahkan dan menyusun strategi dalam pelaksanaan Communication, Good Corporate Covernance, and company's
Corporate Communication, implementasi Good Corporate secretarial administration to support the achievement of BNI
Governance serta adminitrasi kesekretariatan perusahaan untuk Syariah's vision and mission with due regard to the principles of
mendukung tercapainya Visi dan Misi BNI Syariah dengan tetap Corporate Ethical Standards, GCG, and Corporate Values.
memperhatikan prinsip Standar Etika Perusahaan, Good
Corporate Governance, dan Nilai-nilai Perusahaan.

Fungsi Sekretaris Perusahaan di BNI Syariah sebelumnya Previously, the Corporate Secretary function in BNI Syariah was
dijalankan oleh dua Pemimpin, di mana fungsi kesekretariatan carried out by two Head Division, in which the Secretarial
berada di Divisi Hukum, Compliance & Secretary sedangkan Fungsi Function is in Legal, Compliance & Secretary Division, while the
Komunikasi berada di Marketing & Corporate Communication Desk. Communication Function is in the Marketing & Corporate
Namun pada tahun 2015, BNI Syariah mengalami perubahan Communication Desk. However in 2015, BNI Syariah experienced
pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan di mana terhitung a change in the duties implementation of Corporate Secretary in
sejak tanggal 1 Januari 2015, Sekretaris Perusahaan dijabat oleh which as of January 1, 2015, Corporate Secretary title was held
Endang Rosawati. Perubahan tersebut telah diumumkan melalui by Endang Rosawati. The change has been announced in the
rapat Direksi dengan Surat Ketetapan Organisasi No. Board of Directors meeting and Organizational Decree No.
ORG/21/XII/2014 tanggal 2 Desember 2014, di mana fungsi ORG/21/ XII/2014 dated December 2, 2014, regarding the
Sekretaris Perusahaan berada di dalam Divisi Kesekretariatan & function of the Corporate Secretary is currently in the Corporate
Komunikasi Perusahaan yang membawahi empat unit kerja Secretary & Communication Division which oversees four units,
yaitu Investor Relationship & Secretary, Corporate Communication, namely Investor Relationship & Secretary, Corporate
Marketing Communication Funding, dan Marketing Communication Communication, Marketing Communication Funding, and
Financing. Marketing Communication Financing.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Struktur Sekretaris Perusahaan


Structure of Corporate Secretary

PEMIMPIN
DIVISI DIVISION
HEAD

STAF 3 STAF 2 , STAF 2 ) STAF


OFFICER OFFICER OFFICER OFFICER
SEKRETARIS 4
SECRETARY
ASISTEN PROTOKOL
PROTOCOL ASSISTANT 1 y

ASISTEN ASISTEN
ASSISTANT ASSISTANT

Profil Sekretaris Perusahaan Endang Rosawati, Ir.,M.AG.ECON, born on December 17,


1965. She earned engineer of agriculture degree from Bogor
Profile of Corporate Secretary Agricultural University in 1989 majoring in Agriculture Economic
Department, and a Master of Agricultural Economics from
Endang Rosawati, Ir.,M.AG.ECON lahir 17 Desember 1965. Massey University, New Zealand in 1993. She started her career
Memperoleh gelar Insinyur (Ir) Pertanian dari Instititut as a Credit Analyst in Customer Analysis Unit (CAU) of PT Bank
Pertanian Bogor di tahun 1989 dengan Jurusan Ekonomi Negara Indonesia (Persero) Tbk, she has served as Manager of
Pertania, dan Master of Agricultural Economic dari Massey Promotion & Communication of Sharia Business Division, PT
University, New Zealand di tahun 1993. Beliau mengawali Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk from 2007 - 2010,
karirnya sebagai Analis Kredit di Customer Analysis Unit (CAU) Communication and General Division Head of BNI Syariah (2010
BNI, pernah menjabat sebagai Manager Promosi & Komunikasi - 2012), Chief of Marketing & Corporate Communication Desk in
Divisi Usaha Syariah, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 2014, Corporate Secretary & Communication Division Head
dari 2007 - 2010, Pemimpin Divisi Komunikasi & Umum BNI (January 2015 - present).
Syariah dari 2010 - 2012, Pemimpin Marketing & Corporate
Communication Desk di tahun 2014, Pemimpin Divisi
Kesekretariatan & Komunikasi Perusahaan (Januari
2015-sekarang).

Pedoman Kerja Sekretaris Perusahaan


Corporate Secretary Guidelines
Dalam melaksanakan tugasnya, fungsi Sekretaris Perusahaan In performing its duties, the Corporate Secretary function is
dijalankan oleh unit kerja Investor Relationship & Secretary yang executed by the unit Investor Relationship & Secretary who
pada umumnya menjalankan fungsi, tugas dan tanggung jawab generally perform the functions, duties and responsibilities as
sebagaimana Peraturan Otorisasi Jasa Keuangan Nomor 35/ Financial Services Authorization Regulation No. 35/POJK/2014
POJK/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau on Corporate Secretary of Public Company.
Perusahaan Publik.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan, di antaranya Duties and responsibilities of the Corporate Secretary, are as
adalah sebagai berikut: follows:
1. Kepatuhan BNI Syariah terkait hubungan dengan pasar 1. Compliance of BNI Syariah related to the relationship with
modal: the capital market:
a. Mengarahkan seluruh aspek penyelenggaraan acara a. Organize all aspects of the GMS in order to run
RUPS agar dapat berjalan dengan baik. properly.
b. Menetapkan materi internal dan eksternal terkait b. Establish internal and external materials related to
penyelenggaraan RUPS untuk memastikan the implementation of the GMS to ensure the
kesesuaian materi dengan peraturan yang berlaku. material compliance to the applicable regulatorions.
c. Mengarahkan koordinasi internal terkait aspek c. Organize internal coordination related to the aspects
kepatuhan pasar modal serta kajian peraturan pasar of the capital market and an assessment of
modal dan dampaknya terhadap BNI Syariah untuk compliance with capital market regulations and their
memberikan awareness atas kepatuhan terhadap impact on BNI Syariah to provide awareness on
peraturan pasar modal yang berlaku. compliance with prevailing capital market regulations.
2. Reputasi BNI Syariah di mata publik dan media 2. BNI Syariah reputation in the eyes of the public and the
media
a. Menetapkan strategi implementasi program corporate a. Establish corporate communication program
communication untuk publik, media, dan internal agar implementation strategy for the public, media, and
reputasi BNI Syariah dapat terjaga dengan baik di internal the BNI Syariah's reputation could be
mata pemangku kepentingan. maintained in the eyes of stakeholders.
b. Mengarahkan program corporate communication untuk b. Organize the corporate communication program for
publik umum, media, dan internal agar reputasi BNI the general public, media, and internal so that the BNI
Syariah dapat terjaga dengan baik di mata pemangku Syariah's reputation could be maintained in the eyes
kepentingan. of stakeholders.
3. Materi Publikasi 3. Publication Content
a. Menetapkan strategi implementasi atas publikasi a. Establish the implementation strategy for non-media
nonmedia BNI Syariah untuk publik non-finansial, publication of BNI Syariah for non-financial public,
investor dan masyarakat keuangan agar reputasi BNI investors and the financial community so that the BNI
Syariah dan ekspektasi pasar dapat terjaga dengan Syariah's reputation and market expectations could
baik. be properly maintained.
b. Establish implementation strategies of BNI Syariah
b. Menetapkan strategi implementasi iklan media
advertising in mass media related to the aspects of
massa BNI Syariah terkait aspek finansial dan
financial and non-financial so that the BNI Syariah's
non-finansial agar reputasi BNI Syaraiah dan
reputation and market expectations could be properly
ekspektasi pasar dapat terjaga dengan baik.
maintained.
c. Mengarahkan pengelolaan konten situs BNI Syariah c. Organize the content management of BNI Syariah's
untuk memastikan ketersediaan data secara lengkap website to ensure complete data availability and ease
serta kemudahan akses. of access.
4. Komunikasi Internal 4. Internal Communications
a. Menetapkan dan mengevaluasi proses pelaksanaan a. Establish and evaluate the implementation process of
media komunikasi internal untuk berkontribusi internal communication media to contribute to the
dalam penciptaan iklim kerja yang baik. creation of a good working climate.
b. Mengarahkan dan mengevaluasi pembuatan materi b. Organize and evaluate the preparation of BNI Syariah
presentasi BNI Syariah terkait aspek keuangan dan presentation contents related to financial and non
non keuangan untuk memastikan keakuratan financial aspects to ensure the accuracy of
informasi dari satu pintu. information from one source.
c. Mengarahkan event internal BNI Syariah untuk c. Organize the internal event of BNI Syariah in order to
terlaksananya event dengan baik. support the event implementation.
d. Mengarahkan dokumentasi BNI Syariah untuk d. Organize BNI Syariah's documentation to ensure BNI
memastikan ketersediaan database dokumentasi BNI Syariah's documentation database availability.
Syariah.
5. Pengarsipan Dokumen Corporate 5. Corporate Document Archiving
6. Penyusunan Notulensi rapat Direksi dan Dewan Komisaris 6. Preparation of Minutes of meeting of the Board of
Directors and Board of Commissioners
7. Penyediaan fasilitas Direksi dan Dewan Komisaris 7. Provision of facilities for the Board Directors and Board of
Commissioners

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

8. Pelaksanaan fungsi protokoler Direksi/Komisaris pada 8. Implementation of the protocol functions of the Board of
setiap kegiatan eksternal yang dihadiri oleh Directors/Commissioners on any external event attended
Direksi/Komisaris. by the Board of Directors/Commissioners.
9. GCG Manual Building 9. GCG Manual Building
a. Mengarahkan perencanaan GCG manual untuk a. Organize the planning of GCG manual to ensure the
memastikan kelengkapan dokumen. completeness of document.
b. Mengarahkan proses penyelarasan dokumen Piagam b. Organize the alignment process of the Board of
Dewan Komisaris dengan Piagam Direksi dan Commissioners Charter with the Board of Directors
kebijakan manajemen, buku pedoman. Charter and management policies, manual book.

kegiatan sekretaris Perusahaan di tahun 2015


Corporate Secretary Activities in 2015
Berikut kegiatan terkait dengan pemangku kepentingan yang The following is the activities related to the stakeholders held
telah dilakukan Sekretaris Perusahaan selama tahun 2015: by Corporate Secretary during 2015:
1. Menyelenggarakan RUPS Tahunan pada tanggal 26 1. Held Annual General Meeting on February 26, 2016.
Februari 2016.
2. Menyelenggarakan Public Expo dan Analyst Meeting. 2. Organized Expo Public and Analyst Meeting.
3. Menyelenggarakan konferensi pers dan 3. Organized a press conference and teleconference.
teleconference. 4. Participated actively in a hearing with COMMISSION
4. Berpartisipasi aktif pada rapat dengar pendapat X DPR RI.
dengan KOMISI X DPR RI. 5. Attended every Board of Directors meetings and
5. Menghadiri setiap pelaksanaan dan Rapat Direksi make the minutes of the meeting of the Board of
dan membuat notulen hasil rapat Direksi. Directors.
6. Menjalin komunikasi dengan Departemen Keuangan, 6. Established communication with the Ministry of
OJK, Self Organisation (BEI, KSEI, KPEI) BAE dan Finance, OJK, Self Organisation (IDX, KSEI, KPEI) BAE
lembaga-lembaga terkait lainnya. and other relevant institutions.

Pengembangan kompetensi Sekretaris Perusahaan


Competency Development of Corporate Secretary
Agar dapat terus mengikuti perkembangan terkini mengenai In order to keep abreast with the latest developments
pelaksanaan fungsi dan peran Sekretaris Perusahaan yang regarding the implementation of the effective functions and
efektif, BNI Syariah telah memfasilitasi pegawai di lingkungan roles of Corporate Secretary, BNI Syariah has provided the
Sekretaris Perusahaan untuk mengikuti pelatihan. Selama Corporate Secretary with trainings. During 2015, the Corporate
tahun 2015, Sekretaris Perusahaan BNI Syariah telah mengikuti Secretary of BNI Syariah has attended training as follows:
pelatihan sebagai berikut:

Tanggal Seminar Penyelenggara


Date Seminar Organizer
Corporate Communication Workshop PR Indonesia
9 - 11 September
September 9 - 11
12 & 13 September Comprehensive Secretary and Administration Developmen C&G Training Network
September 12 & 13 Program
20 - 21 November Workshop Powerful Marketing Communication Through Social
November 20 - 21 Media

24 - 25 November 1st Indonesia Conference on Governance and Sustainability Komite Nasional Kebijakan Governance
November 24 - 25 (KNKG)
Event The 10th Annual Mark Plus Conference 2016 Mark Plus
10 Desember December
10
22 Desember Investor relations essentials: Presentation and Communication Royston advisory
December 22 Skills Workshop

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penilaian Kinerja Sekretaris Perusahaan


Performance Assessment of Corporate Secretary
Penilaian kerja Sekretaris Perusahaan dilakukan oleh Direksi
melalui Direktur Sektor yaitu Direktur Risiko dan Kepatuhan
dengan berdasarkan pelaksanaan tugas dan ketercapaian
program kerja Sekretaris Perusahaan. Penilaian kinerja
Sekretaris Perusahaan BNI Syariah antara lain mencakup
hal-hal sebagai
berikut:
1. Mengendalikan cost effectiveness.
2.
Meningkatkan Reputasi dan Awareness terhadap
BNI Syariah sebagai Bank yang bercitra positif.
3. Memastikan Corporate Action Perseroan dan
Pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik.
4. Meningkatkan kepuasan internal customer.
5. Mengelola program komunikasi internal secara
terpadu.
6.
Memastikan Pelaksanaan Implementasi Brand
sesuai Brand Guidelines.
7. Meningkatkan skill pegawai Corporate Secretary &
Communication.
The performance assessment of Corporate Secretary carried
out by the Board of Directors through the Sectoral Director
namely Director of Risk and Compliance based on the execution
of tasks and achievement of the work program of Corporate
Secretary. Performance assessment of BNI Syariah's Corporate
Secretary, among others, includes:
1. Control of cost effectiveness.
2. Improve Reputation and Awareness of BNI Syariah
as the Bank with positive image.
3. Ensure Corporate Action and Implementation of
Public Information Disclosure.
4. Increase internal customer satisfaction.
5. Manage the internal communications program in an
integrated manner.
6. Ensure the Brand Implementation in accordance
with Brand Guidelines.
7. Increase the skill of Corporate Secretary &
Communication employees.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

AUDIT INTERNAL
INTERNAL AUDIT
Fungsi Audit Internal dijalankan oleh Divisi Audit Internal yang Internal Audit function is carried out by Internal Audit Division
bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama dan that is directly responsible to the President Director and has a
memiliki jalur komunikasi langsung dengan Dewan Komisaris direct line of communication with the Board of Commissioners
melalui Komite Audit. Untuk mendukung peran Divisi Audit through the Audit Committee. To support the role of the
Internal agar dapat memberikan data/informasi yang Internal Audit Division in order to provide data/information
independen untuk menilai dan mengevaluasi berbagai kegiatan independently to assess and evaluate various business activities
bisnis dan operasional serta mengambil langkah-langkah and operations and take necessary corrective measures,
perbaikan yang diperlukan secara cepat, Divisi Audit Internal Internal Audit Division also oversees Internal Controller
juga membawahi Internal Controller yang ditugaskan di Divisi assigned to the Division and Regular Branch Offices.
dan Kantor Cabang Reguler.

--------------- 0 -------------

“Selama tahun 2015, Divisi Audit Internal telah


mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk
meMukan audit tematik dan fungsi lainnya, di
samping audit umum yang bersifat rutin pada kantor
Cabang dan Kantor Pusat. divisi audit internal terus
berupaya memberikan kontribusi positif sebagai
mitra bisnis dengan semangat strive for Quality.” "During
2015, the Internal Audit Division has allocated more resources to perform

thematic audits and other functions, in addition to the routine general audit in the

Branch Offices and Head Office. Internal Audit Division continues to make a

positive contribution as a

business partner with the


spirit of Strive for Quality."

Ml

Salah satu upaya Divisi Audit Internal untuk dapat lebih banyak Internal juga melaksanakan audit yang bersifat rutin, yaitu
memberikan rekomendasi pada isu-isu yang lebih spesifik dan audit umum kantor Cabang Reguler, Kantor Cabang Mikro dan
strategis adalah dengan mengalokasikan sumber daya untuk Kantor
pelaksanaan audit sebagai berikut:
• Audit Tematik yang mengakomodasi masukan dan
kebutuhan manajemen
• Audit Tindak Lanjut Laporan Whistleblowing System (WBS)

• Audit Investigasi

Selain melaksanakan pendekatan audit tersebut, Divisi Audit

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

One of Internal Audit Division's attempts to obtain more


recommendations on issues that are more specific and
strategic is to allocate resources for the implementation of the
audit as follows:
• Thematic Audit which accommodates the input and
management needs
• Follow-up Audit on Whistleblowing System (WBS)
Report
• Investigation Audit

In addition to carrying out the audit approaches, the Internal


Audit Division also performs routine audits, namely general
audit in Regular Branch Offices, Micro Branch Offices and Head
Office,

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pusat, audit IT, serta audit SKNBI RTGS yang bersifat wajib dalam IT audit, and audit of SKNBI RTGS which is mandatory in order to
rangka memenuhi ketentuan regulator. comply with the regulator.

Struktur Organisasi Divisi Audit Internal


Organizational Structure of Internal Audit Division)
Berdasarkan Ketetapan Organisasi No. ORG/11/III No. 2013 Based on the Organization Decree No. ORG/11/III No. 2013
tanggal 4 April 2013, struktur dan kedudukan Divisi Audit dated April 4, 2013, the structure and position of Internal Audit
Internal PT Bank BNI Syariah adalah sebagai berikut. Division of PT Bank BNI Syariah is as follows.

Pengangkatan & Pemberhentian Pemimpin Divisi Audit


Internal
Appointment & Dismissal of Head of Internal Audit Division
Divisi Audit Internal dipimpin oleh seorang Pemimpin Divisi dengan Komite Audit untuk melakukan konsultasi yang
yang diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama atas berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan audit.
persetujuan Dewan Komisaris dan dilaporkan kepada Otoritas
Jasa Keuangan. Pegawai Divisi Audit Internal bertanggung
jawab kepada Pemimpin Divisi Audit Internal sesuai dengan
struktur organisasi Divisi Audit Internal. Divisi Audit Internal
memiliki garis komunikasi langsung dengan Dewan Komisaris
melalui Komite Audit sehingga dapat berkomunikasi langsung

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Internal Audit Division is led by the Head of Division who is


appointed and dismissed by the President Director with the
approval of the Board of Commissioners and reported to the
Financial Services Authority. Internal Audit Division employees
are responsible to the Head of Internal Audit Division according
to the organization structure of Internal Audit Division. Internal
Audit Division has a direct line of communication with the
Board of Commissioners through the Audit Committee so that
it can communicate directly with the Audit Committee to
conduct consultations relating to the audit program.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Profil Pemimpin Divisi Audit Internal


Profile of Head of Internal Audit Division)
Zefri Ananta, CIA, CFE. Zefri Ananta, CIA, CFE.
Beliau ditunjuk sebagai Pemimpin Divisi Audit Internal pada 8 He was appointed as Head of Internal Audit Division on October
Oktober 2010 sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bank 8 , 2010 in accordance with the Decree of the Board of Directors
BNI Syariah No. KP/51/DIR/R Tentang Pengukuhan, dan telah of PT Bank BNI Syariah No. KP/51/DIR/R About the
dilaporkan ke otoritas terkait. Beliau berpengalaman sebagai Inauguration, and has been reported to the relevant
auditor di SPI BNI, sebagai auditor Kantor Cabang dalam negeri authorities. He has experience as auditor in SPI BNI, as auditor
dan luar negeri, Kantor Pusat, Anak Perusahaan, investigasi, of domestic and abroad branch offices, Head Office,
serta user liaison dan Pengembangan Sistem Audit. Beliau Subsidiaries, investigation, and user liaison and Audit System
merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Development. He is graduated from the Faculty of Economics,
(1994) dan Magister Profesional Program Studi Industri Kecil University of Indonesia (1994) and Master of Professional in
Menengah di Program Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor Small and Medium Industries from the Post-Graduate Program
(2003). of Bogor Agricultural University (2003).

Sumber Daya Manusia dan kualifikasi Audit Internal


Human Resources and Qualification of Internal Audit
Hingga akhir tahun 2015, Divisi Audit Internal memiliki komposisi By the end of 2015, Internal Audit Division has the composition
pegawai dengan rincian dan kualifikasi sebagai berikut: and qualifications of employees with the breakdown as
follows:

Jabatan Jumlah Pegawai per 31 Desember 2015 Sertifikasi


Position Total Employees as of December 31, 2015 Certification
CIA, CFE
Pemimpin Divisi Head of Division 1

1
Manager Koordinator Audit Cabang dan Internal
Coordinator Manager of Branch and Internal Audit

Analis Internal Control 1 -


Internal Control Analyst
CA IAI
Manager QC & Pengembangan Manager of QC & 1
Development
Analis QC & Pengembangan QC & Development -
1
Analyst
3 CA IAI

Auditor Madya Medium Auditor


7 -
Auditor Madya Cabang Branch Medium Auditor

Auditor Kantor Pusat 3 -


Head Office Auditor
7 -
Auditor Cabang Branch Auditor

Branch Internal Controller 49 -


Branch Internal Controller
Head Office Internal Controller 3 -
Head Office Internal Controller
Asisten 2 -
Assistant

Jumlah 79
Total

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kualifikasi pendidikan formal berdasarkan level jabatan adalah Formal educational qualifications based on job level are as
follows:
sebagai berikut:

Jabatan
Position S2 S1 D3

Pemimpin Divisi '


Head of Division
Manager Koordinator
Coordinator Manager
Manager Quality Assurance
1
Manager of Quality
Assurance
Auditor Madya 10
Medium Auditor
Auditor 2 8
Auditor
HOIC
3
HOIC
BIC
BIC 42 7
Analis
Analyst 1 1
Asisten
Assistant 2
Jumlah
Total 5 67 7

Branch Internal Controller dan Head Office Internal Controller


Branch Internal Controller and Head Office Internal Controller
Branch Internal Controller dan Head Office Internal Controller Branch Internal Controller and Head Office Internal Control have
memiliki fungsi untuk melakukan pemeriksaan harian sesuai a function to perform daily checks according to the procedure
prosedur yang berlaku atas kesesuaian pelaksanaan proses applicable to the suitability of the implementation of business
bisnis dan operasional di kantor cabang dan kantor pusat. Hasil processes and operations at branch offices and head office.
pemeriksaan Internal Controller selanjutnya menjadi salah satu Internal Controller examination results subsequently becomes
acuan bagi pelaksanaan audit dan perbaikan oleh unit terkait one of references for the audit and related improvements by
baik bisnis maupun operasional. Selain itu Internal Controller juga both business and operational units. In addition, Internal
dilibatkan dalam proses investigasi kejadian fraud dan tindak Controller is also involved in the investigation of fraud and
lanjut penyelesaian temuan audit. follow-up of the audit findings.

Independensi dan Objektivitas


Independency and Objectivity
Divisi Audit Internal dan masing-masing anggotanya memiliki Internal Audit Division and each of its member has the
independensi dan objektivitas dalam melakukan audit dan independence and objectivity in conducting audit and
konsultasi dengan mengungkapkan pandangan atau consultation by expressing opinion or idea in accordance with
pemikirannya sesuai profesi dan standar audit yang berlaku. the profession and applicable audit standard. Independency and
Independensi dan objektivitas Divisi Audit Internal dan masing- objectivity of Internal Audit Division and each of its member has
masing anggotanya telah diatur dalam Piagam Internal Audit been set in the Internal Audit Charter signed by the Board of
yang ditandatangani oleh Dewan Komisaris dan Direktur Utama Commissioners and President Director and disseminated to all
serta disosialisasikan ke segenap unit di BNI Syariah. units in BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Piagam Audit
Audit Charter
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Divisi Audit In carrying out its duties and responsibilities, Internal Audit
Internal berpedoman pada Piagam Audit atau Internal Audit Division referred to the Internal Audit Charter No. KP/207/DIR
Charter No. KP/207/DIR tanggal 10 Agustus 2010 mengenai dated August 10, 2010 on Internal Audit Charter of PT Bank BNI
Internal Audit Charter PT Bank BNI Syariah dan diperbaharui Syariah and amended by the Board of Directors Decree No.
dalam Surat Keputusan Direksi No. KP/002/DIR/R Tanggal 2 Juni KP/002/DIR/R dated June 2, 2014 on Internal Audit Charter of PT
2014 mengenai Internal Audit Charter PT Bank BNI Syariah. Bank BNI Syariah. Internal Audit Charter is established as an
Internal Audit Charter dibuat sebagai gambaran dan pedoman overview and guidance on objective, authority, responsibility,
mengenai tujuan, wewenang, tanggung jawab dan ruang lingkup and IAD's scope of work. Internal Audit Charter consists of Vision
pekerjaan Divisi Audit Internal. Internal Audit Charter terdiri dari and Mission, Objective and Scope of Work of Activity, Structure
Visi dan Misi, Tujuan dan Ruang Lingkup Kegiatan, Struktur dan and Position, Duties and Responsibilities, Authority, Internal
Kedudukan, Tugas dan Tanggung Jawab, Wewenang, Kode Etik Audit Code of Conduct, Reporting and Documentation, Legal
Internal Audit, Pelaporan dan Dokumentasi, Perlindungan Protection, Prohibition, and Sanction.
Hukum, Larangan, dan Sanksi.

Ruang Lingkup, Tugas, dan Tanggung Jawab Audit Internal


Scope, Duties, and Responsibilities of Internal Audit
Kegiatan yang dilakukan Divisi Audit Internal bertujuan untuk Activities undertaken by Internal Audit Division aim to provide
memberikan rekomendasi perbaikan terhadap kecukupan dan recommendations for improvements to the adequacy and
efektivitas internal control dan governance process serta kualitas effectiveness of internal control and governance process as well
dan efektivitas manajemen risiko BNI Syariah. Ruang lingkup as the quality and effectiveness of risk management BNI
kegiatan Divisi Audit Internal mencakup pelaksanaan assurance Syariah. The scope of activities of Internal Audit Division include
dan konsultasi terhadap seluruh aktivitas perbankan dan semua assurance and consulting of all banking activities and all levels of
tingkatan manajemen dan operasional BNI Syariah. management and operations of BNI Syariah.

TUGAS POKOK DIVISI AUDIT INTERNAL 1. Conduct an audit in accordance with the Annual
Main Duties of internal Audit Division Audit Plan reviewed by the Board of Commissioners
and approved by the President Director on the
1. Melakukan audit sesuai dengan Rencana Audit activity/ unit/resource of BNI Syariah, including
Tahunan yang telah direview oleh Dewan Komisaris company/other organization affiliated
dan disetujui oleh Direktur Utama atas directly/indirectly by BNI Syariah based
aktivitas/unit/sumber daya BNI Syariah, termasuk approval/demand side companies/organizations
perusahaan/organisasi lain yang terafiliasi secara who have authority under the law or the applicable
langsung/tidak langsung dengan BNI Syariah rules and approved by the President Director.
berdasarkan persetujuan/permintaan pihak
perusahaan/organisasi yang memiliki kewenangan 2. Carry out an audit by the request of the Board of
sesuai dengan undang-undang atau aturan yang Directors, Commissioners or as a follow-up results of
berlaku dan disetujui oleh Direktur Utama. a general audit of an object or event that is thought
2. Melaksanakan audit sesuai permintaan Direksi, to contain indications of fraud.
Komisaris atau sebagai tindak lanjut hasil audit umum 3. Provide consulting services to internal parties BNI
terhadap suatu objek atau peristiwa yang diduga Syariah to provide added value and improvements to
mengandung indikasi terjadinya fraud. quality control, management, risk and corporate
3. Memberikan jasa konsultasi kepada pihak intern BNI governance as long as it does not affect the
Syariah untuk memberikan nilai tambah dan independency and objectivity of IAD and provide
perbaikan terhadap kualitas pengendalian, adequate resources.
pengelolaan, risiko dan tata kelola perusahaan
sepanjang tidak mempengaruhi indepedensi dan
objektivitas Divisi Audit Internal serta tersedia
sumber daya yang memadai.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Berdasarkan Piagam Audit Divisi Audit Internal, tugas dan Based on the Internal Audit Charter, the duties and
responsibilities
tanggung jawab Divisi Audit Internal antara lain mencakup: of Internal Audit Division among others include:
1 . Menyusun Rencana Audit dan Konsultasi periodik. 1 . Develop periodic Audit and Consulting Plan.
2. 2.
Melaksanakan kegiatan audit dan konsultasi sesuai Carry out an audit and consulting activities in
dengan Rencana Audit dan Konsultasi. accordance with the Audit and Consulting Plan.
3. 3.
Melaporkan realisasi Rencana Audit dan Konsultasi Report the realization of Annual Audit and Consulting
Tahunan setiap semester kepada Direktur Utama dan Plan each semester to the President Director and the
Dewan Komisaris dengan tembusan kepada Direktur Board of Commissioners with a copy to the Director in
yang membawahi Kepatuhan. charge of Compliance.
4. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan 4. Make audit report and submit the report to the
laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan President Director and the Board of Commissioners
Komisaris dengan tembusan kepada Direktur yang with a copy to the Director in charge of Compliance.
membawahi Kepatuhan.
5. Menyampaikan laporan hasil audit yang terkait dengan 5. Submit audit report related to the fulfillment of Sharia

pemenuhan Prinsip Syariah kepada Dewan Pengawas Principles to the Sharia Supervisory Board.
Syariah.
6. 6.
Memberikan jasa konsultasi kepada pihak intern BNI Provide consulting services to internal parties of BNI
Syariah untuk memberikan nilai tambah dan perbaikan Syariah to provide added value and improvements to
terhadap internal control, governance process dan risk the internal control, governance, and risk management
management. process.
7. Melakukan audit investigasi dan/atau audit forensik 7. Conduct an investigation audit and/or a forensic audit
apabila diperlukan atau jika terjadi dugaan kecurangan when necessary or in case of suspected fraud and
dan penyalahgunaan wewenang. abuse of authority.
8. 8.
Melaksanakan pemantauan tindak lanjut audit dan Implement monitoring and follow-up audit report to
melaporkan kepada Direktur Utama dan Dewan the President Director and the Board of Commissioners
Komisaris setiap triwulan. each quarter.
9. Melaporkan segera setiap temuan audit yang 9. Report immediately any audit findings that could
diperkirakan dapat mengganggu kelangsungan usaha hinder the survival of a bank to the President Director
bank kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris. and the Board of Commissioners.
10 . 10 .
Menyiapkan Laporan Pelaksanaan dan pokok-pokok Prepare the Implementation Report and the audit
hasil audit dan menyampaikan kepada Otoritas Jasa results and submit to the Financial Services Authority
Keuangan melalui Direksi. through the Board of Directors.
11 . 11 .
Mengajukan Anggaran Tahunan untuk tahun yang Propose the annual budget for the next year and
berikutnya dan melaporkan realisasinya kepada report its realization to the President Director and the
Direktur Utama dan Dewan Komisaris setiap semester Board of Commissioners of each semester with a copy
dengan tembusan kepada Direktur yang membawahi to the Director in charge of Compliance.
Kepatuhan.
12 . 12 .
Menyusun kebijakan dan prosedur tertulis sebagai Set written policies and procedures to guide
pedoman bagi pegawai Divisi Audit Internal dalam employees in performing their duties Internal Audit
melaksanakan tugasnya. Division.
13. Menyusun program untuk mengevaluasi dan menjamin 13. Develop programs to evaluate and assure the quality
mutu kegiatan audit yang dilakukan. of audit activities.
14. Melaksanakan pendidikan secara berkelanjutan bagi 14. Implement continuous education for all employees of
segenap pegawai Divisi Audit Internal sesuai dengan Internal Audit Division in accordance with the
kompetensi yang dibutuhkan untuk meningkatkan competencies required to improve the quality of
kualitas pegawai Divisi Audit Internal. Internal Audit Division employees.
15. Bekerja sama dengan Komite Audit dalam 15. Cooperate with the Audit Committee in carrying out
melaksanakan fungsi audit internal dan pelaksanaan the internal audit function and the implementation of
audit eksternal. external audit.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

MET0D0L0GI AUDIT Audit by Internal Audit Division is carried out using risk based
Audit Methodology audit, which the audit planning is done by identifying the level
of risk in the audit areas that take precedence, and the audit
Pelaksanaan audit oleh Divisi Audit Internal dilakukan dengan aimed to mitigate risk by improving business processes by
menggunakan risk based audit, di mana perencanaan audit assessing the adequacy and effectiveness of internal control and
dilakukan dengan identifikasi tingkat risiko pada area-area audit risk management.
yang lebih diprioritaskan, dan pelaksanaan audit bertujuan
untuk mitigasi risiko melalui perbaikan proses bisnis dengan
melakukan penilaian terhadap kecukupan serta efektivitas 1. Audit Planning
internal control dan risk management. The audit planning before the start of the year is made by
considering multiple risk factors auditee in order to get
1. Perencanaan Audit the scope of auditees in order of risk as an inspection
Perencanaan audit sebelum awal tahun dibuat dengan area.
mempertimbangkan berbagai risk factor auditee sehingga
didapat lingkup auditee yang diurutkan berdasarkan tingkat
risiko sebagai area pemeriksaan. 2. Offsite Audit
Preparation and part of the audit carried out by the
2. Offsite Audit method of offsite audits, where the inspection was
Persiapan dan sebagian pelaksanaan audit dilakukan carried out at the Central Office by utilizing the data
dengan metode offsite audit, di mana pemeriksaan dilakukan contained in the various systems and applications to
di Kantor Pusat dengan memanfaatkan data yang terdapat obtain data audit. Offsite audit allows the achievement of
di berbagai sistem dan aplikasi untuk mendapatkan efficiency and effectiveness of the audit.
data-data audit. Offsite audit memungkinkan tercapainya
efisiensi dan efektivitas pelaksanaan audit. 3. Paperless Audit
Documentation of Audit Worksheet and supporting
3. Pelaksanaan Audit secara paperless documentation is implemented in paperless manner, and
Dokumentasi Lembar Kerja Audit serta dokumen prepared using the indexing concept of storage media
pendukung audit dilakukan secara paperless, dan disusun such as CD. Thus, the search and storage of audit
dengan menggunakan konsep indexing dengan media document, worksheets, and supporting materials can be
penyimpanan berupa CD. Dengan demikian, pencarian dan done quickly, easily and more efficiently.
penyimpanan dokumen lembar kerja serta pendukung audit
dapat dilakukan secara cepat, mudah dan lebih efisien. 4. Implementation of Audit Rating
As the audit output, using a graduated rating IAD audit to
4. Penerapan Rating Audit determine the level of risk in each auditee, thus the users
Sebagai output audit, Divisi Audit Internal menggunakan audit results can easily determine the level of risk auditee
yudisium rating audit untuk mengetahui tingkat risiko pada for business process improvement.
masing-masing auditee, sehingga pengguna hasil audit dapat
dengan mudah menentukan tingkat risiko auditee untuk
perbaikan proses bisnis. 5. Monitoring Audit Follow-up
The process of follow-up monitoring is done through the
5. Pemantauan Tindak Lanjut Hasil Audit information system of Enterprise Audit Syariah (EASY),
Proses pemantauan tindak lanjut dilakukan melalui sistem which can be accessed via web, thus simplifying database
informasi Enterprise Audit Syariah (EASY) yang dapat diakses management follow-up of audit results and increase cost
secara web-based, sehingga mempermudah pengelolaan efficiency audit.
database tindak lanjut hasil audit dan meningkatkan
efisiensi biaya audit. EASY Information systems can also be accessed by
auditees, making it easier control for monitoring the
Sistem informasi EASY juga dapat diakses oleh Auditee progress of the completion of the follow-up of audit
sehingga mempermudah control untuk pemantauan results.
progress penyelesaian tindak lanjut hasil audit.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rencana kerja dan Realisasi Audit Internal


Internal Audit Work Plan and Realization
Divisi Audit Internal melaksanakan audit terhadap ruang lingkup set forth in the Annual Audit Plan which has been
yang tercantum dalam Rencana Audit Tahunan yang telah approved by the President Director and the Board of
disetujui oleh Direktur Utama dan Dewan Komisaris, yang Commissioners, which
meliputi: include:
1 . Audit Umum Kantor Cabang Reguler 1 . General Audit of Regular Branch Office
2 . Audit Umum Kantor Cabang Mikro 2 . General Audit of Micro Branch Office
3. Audit Umum Kantor Pusat 3. General Audit of Head Office
4. Audit Tindak Lanjut 4. Follow-up Audit
5. Audit Tindak Lanjut Whistleblowing System 5. Follow-up Audit on Whistleblowing System
6. Audit Tematik 6 . Thematic Audit
7. Audit Lainnya 7. Other Audit

Penetapan rencana audit berdasarkan pada: Determination of the audit plan is based on:
Ketersediaan hari audit (mandays) berdasarkan formasi 1. Availability of audit days (mandays) based on the
1.
auditor Divisi Audit Internal. formation of IAD auditors.
2.
2. Other factors:
Faktor-faktor lain:
a. Input from the Board of Commissioners, Board
a. Masukan dari Dewan Komisaris, Direksi, divisi
of Directors, the division that oversees the
yang membawahi Kantor Cabang atau pihak lain.
Branch Office or other parties.
b. Tingkat risiko Cabang atau Divisi b. The risk level of Branch or Division
3. Rencana pelaksanaan Audit Tindak Lanjut, Audit 3. Plan for the implementation of the Follow-up Audit,
Tindak Lanjut WBS dan Audit Tematik ditetapkan WBS Follow-up Audit and Thematic Audit are
berdasarkan data historical pelaksanaan audit. determined based on historical data of the audit.
Internal Audit Division carries out an audit on the scope

Selama 2015, Divisi Audit Internal BNI Syariah mempunyai During 2015, the Internal Audit Division of BNI Syariah has set
rencana kerja dan realisasi hasil audit sebagai berikut: work plan and the realization of the audit results are as
follows:

No. Jenis Audit Rencana Realisasi Pencapaian


Type of Audit Plan Realization Achievement
100 ,00 %
Audit Umum Kantor Cabang Reguler General
1 26 26
Audit of Regular Branch Office

2 Audit Umum Kantor Cabang Mikro 9 9 100,00% General Audit of Micro Branch Office
3 Audit Umum Kantor Pusat General Audit of 13 108,33%
12
Head Office

4 Audit Tematik 4 5 125,00% Thematic Audit


5 25 64,00%
Audit Tindaklanjut/investigasi
16
Follow-up/investigation audit
6 Audit TL WBS 15 10 66,67% Audit of TL WBS

Jumlah 91 79 86,81%
Total

Hasil Audit Tahun 2015


Audit Result in 2015

Divisi Audit Internal BNI Syariah telah menindaklanjuti hasil pemeriksaan baik audit internal maupun audit eksternal.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Berikut tabel pemantauan tindak lanjut audit internal dan Internal Audit Division of BNI Syariah has been following up
audit eksternal. the results of both internal and external audit. The follow-up
monitoring of internal audit and external audit could be seen
in the following table.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pemantauan Tindak Lanjut Audit Internal


Monitoring of Internal Audit Follow-up
Laporan Jumlah Temuan yang Dimonitor Tindak Lanjutnya Selesai (%) dalam Proses (%)
Report Total Findings Follow-up Accomplished (%) In Process (%)
330 35,45% 64,55%
LHA (Laporan Hasil Audit) LHA
(Audit Result Report)

RHA (Rincian Hasil Audit) 3.367 81,53% 18,47% RHA (Audit Result Detail)

Pemantauan Tindak Lanjut Audit Eksternal


Monitoring of External Audit Follow-up
Lapora n jumlah temuan yang dimonitor tindak Lanjutnya Selesai (%) dalam Proses (%)
Repor : Total Findings Follow-up Accomplished (%) In Process (%)
14 85,71% 14,29%
Internal Control Report (ICR) PWC
Posisi 31 Desember 2014 Internal
Control Report (ICR) as of
December 31,2014
45 97,78% 2 ,22 %
Laporan Hasil Pemeriksaan OJK
Posisi September Tahun 2014
OJK Audit Report as of
September 2014
43 100 ,00 % 0 ,00 %
Worksheet Pemantauan Hasil
Audit IT SPI BNI Tahun 2015
Worksheet of Audit Result
Monitoring on IT SPI BNI in 2015
42 100 ,00 % 0 ,00 %
Worksheet Pemantauan Hasil
Audit Umum SPI BNI Tahun 2015
Worksheet of General Audit
Result Monitoring on SPI BNI in
2015

Evaluasi Audit
Audit Evaluation

Untuk senantiasa menjaga kualitas pemeriksaan auditor dan To always maintain the audit quality of auditors and internal
internal controller, Divisi Audit Internal secara berkala melakukan controllers, Internal Audit Division regularly reviews the
review atas metodologi dan prosedur kerja, serta hasil kerja methodology and procedures, as well as the work of the auditor
auditor dan internal controller. Review senantiasa dilakukan untuk and internal controller. Review always done to balance the
mengimbangi perkembangan kebutuhan teknis pemeriksaan development of technical needs examination by applying the
dengan menerapkan konsep best practice dalam pemeriksaan. concept of best practice in the examination.

Sementara kontrol atas pemantauan hasil kerja auditor dan As for the control over the monitoring of the work of the auditor
internal controller dilakukan melalui lembar evaluasi kinerja and internal controller is done through the performance
auditor dan internal controller yang diisi oleh auditee. Selain itu, evaluation sheet of auditor and internal controller which filled
setiap ketua tim juga bertugas untuk mengisi lembar review atas by the auditee. In addition, each team leader was also tasked to
anggotanya setelah penugasan selesai. fill out a review of its members after the assignment is
completed.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Untuk memastikan bahwa hasil audit Divisi Audit Internal telah To ensure that the audit results of Internal Audit Division had
ditindaklanjuti sesuai dengan rekomendasi auditor, Divisi Audit been followed-up in accordance with the recommendation of
Internal melakukan pemantauan melalui aplikasi Enterprise Audit the auditor, Internal Audit Division conducts monitoring through
Syariah (EASY) agar hasil audit tidak terabaikan dan menjadi isu application Enterprise Audit Syariah (EASY) so that the audit is
sesaat, melainkan menjadi salah satu konsentrasi auditee dalam not neglected and only become temporary issue, but became
mempertahankan kinerja tanpa mengabaikan kualitas, sekaligus one of the concentration of the auditee to maintain
sarana bagi auditor untuk memantau tindak lanjut cabang. performance without sacrificing quality, as well as a means for
auditor to monitor the branches follow-up.

Koordinasi dengan Auditor Eksternal


Coordination with External Auditor
Divisi Audit Internal berperan sebagai liaison officer untuk Internal Audit Division acts as a liaison officer to coordinate
mengkoordinir kelancaran pelaksanaan audit serta melakukan the smooth process of the audit and monitor the follow-up
pemantauan atas tindak lanjut perbaikan dari temuan eksternal improvements from the findings of the external auditors by
auditor oleh unit kerja terkait. Eksternal audit dalam sistem related units. External audit of the internal control system
pengendalian internal BNI Syariah memiliki sejumlah peran di BNI Syariah has a number of roles including the following:
antaranya sebagai berikut: 1. Perform a financial audit as well as to provide an
1. Melakukan audit finansial serta untuk memberikan independent and objective opinion on the fairness,
pendapat yang independen dan objektif mengenai compliance and suitability of the company's financial
kewajaran, ketaatazasan dan kesesuaian laporan statements to the Indonesian Financial Accounting
keuangan perusahaan dengan Standar Akuntansi Standards and the legislation in force. For the audit
Keuangan Indonesia dan peraturan perundang- of financial statements for fiscal year 2015, the Board
undangan yang berlaku. Untuk audit laporan of Commissioners is assisted by the Audit Committee
keuangan tahun buku 2015, Dewan Komisaris to appointed directly Public Accounting Firm (KAP) of
dibantu dengan Komite Audit telah menunjuk secara Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partners (an affiliate
langsung Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanudiredja, of PWC) as the external auditor to provide an audit
Wibisana, Rintis & Rekan (afiliasi PWC) sebagai opinion on the financial statements of BNI Syariah
auditor eksternal untuk dapat memberikan opini financial year 2015 with a total of audit services fee
audit atas laporan keuangan BNI Syariah tahun buku amounted to Rp392,000,000, Audit results stated
2015 dengan total jasa audit yang dibayarkan sebesar that the financial statements of fiscal year 2015 BNI
Rp392.000.000. Hasil Audit menyatakan bahwa Syariah is in unqualified opinion based on generally
laporan keuangan BNI Syariah tahun buku 2015 accepted accounting principles in Indonesia.
bersifat wajar tanpa pengecualian berdasarkan
prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. 2. Perform supervision to get an overview of the
2. Melakukan pengawasan untuk mendapatkan financial situation of banks and to monitor the level
gambaran tentang keadaan keuangan bank dan of compliance of banks with regulations as well as to
untuk memantau tingkat kepatuhan bank terhadap determine whether there are practices which are not
peraturan yang berlaku serta untuk mengetahui healthy endanger the bank's business through direct
apakah terdapat praktik-praktik yang tidak sehat and indirect supervision. Financial Services Authority
yang membahayakan kelangsungan usaha bank baik (OJK) is the party that runs the external audit
melalui pengawasan langsung maupun tidak function as part of the process of banking supervision
langsung. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah pihak which previously held by Bank Indonesia. Internal
yang menjalankan fungsi eksternal audit sebagai Audit Division is responsible for the coordination of
bagian dari proses pengawasan perbankan yang the entire audit process conducted OJK start of the
sebelumnya dilaksanakan oleh Bank Indonesia. Divisi fulfillment of data, assistance during the inspection,
Audit Internal berperan sebagai penanggung jawab documentation, reporting, monitoring follow-up to
koordinasi seluruh proses audit yang dilaksanakan the completion of audit findings by each unit.
OJK mulai dari pemenuhan data, pendampingan
selama pemeriksaan, dokumentasi pelaporan, hingga
pemantauan tindak lanjut penyelesaian temuan
audit oleh masing-masing unit.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rencana Strategis Divisi Audit Internal Tahun 2016


IAD Strategic Plan 2106
Rencana Strategis Divisi Audit Internal tahun 2016 meliputi: Internal Audit Division Strategic Plan 2016 includes: 1. Internal
1. Peningkatan Internal Business Process Business Process Improvement
a. Pengadaan saranadan prasarana untuk a. The provision of facilities and infrastructure to
mempermudah akses data untuk kepentingan facilitate access to data for audit purposes.
audit. b. Optimizing the role and function of BIC.
b. Optimalisasi perandan fungsi BIC. c. Update of Internal Audit SOP
d. Increase the monitoring of audit findings.
c. Update SOP Internal Audit.
d. Menyempurnakanmonitoring pemantauan temuan
audit. e. Improve audit tools as needed.
e. Memperbaiki tools audit sesuai dengan kebutuhan. 2. Improvement of Audit Technology and Information Systems
a. EASY development and exception reports for
2. Peningkatan Sistem Teknologi dan Informasi Audit
a. Pengembangan EASY dan exception report untuk aplikasi application monitoring and audit
3. Learning and Growth
implementation.
pemantauan dan pelaksanaan audit.
a. Improve the competence of auditors and the BIC
3. Learning and Growth
a. Meningkatkan kompetensi Auditor dan BIC melalui through training and professional certification of
pelatihan dan sertifikasi profesi auditor internal. internal auditors.
b. Recruitment/filling the position of auditor and
b. Melakukan rekrutmen/pengisian posisi Auditor dan
internal controller sesuai dengan kebutuhan. internal controller according to the needs.

AUDIT EKSTERNAL
EXTERNAL AUDIT

Auditor eksternal ditunjuk untuk melakukan audit finansial serta External auditor is appointed to perform financial audit as well
untuk memberikan pendapat yang independen dan objektif as to provide an independent and objective opinion about the
mengenai kewajaran, ketaatazasan dan kesesuaian laporan fairness, appropriateness and compliance of company's financial
keuangan perusahaan dengan Standar Akuntansi Keuangan statements in accordance with Indonesian Indonesian Financial
Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Accounting Standards and prevailing regulations. For audit
Dalam rangka keperluan audit tahun buku 2015, RUPS Tahunan purposes in fiscal year of 2015, Annual GMS year 2015 (fiscal
tahun 2015 (tahun buku 2014) telah menunjuk Kantor Akuntan year 2014) has the Public Accounting Firm of Tanudiredja,
Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (afiliasi PwC) untuk Wibisana & Partners (an affiliate of PWC) to be the external
menjadi auditor eksternal terhadap pelaporan kinerja keuangan auditor on the report of financial performance for fiscal year
untuk tahun buku 2015. 2015.

Tahun 2015 merupakan tahun kedua bagi auditor eksternal yang


ditunjuk untuk melakukan audit laporan keuangan tahunan BNI Year 2015 is the third year for the appointed external auditor to
Syariah dengan total besaran jasa audit sebesar Rp392.000.000. audit the annual financial statements of BNI Syariah with
Pemilihan KAP dilakukan secara wajar berdasarkan prosedur Rp392,000,000 as its total fee for audit services. The
yang berlaku di BNI Syariah dan hasil pemeriksaan yang appointment of Public Accounting Firm is conducted fairly in
disajikan dari KAP berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku accordance with the applicable procedures in BNI Syariah and
umum di Indonesia. Selain jasa audit keuangan, Kantor Akuntan the audit result based on accounting principles generally
Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan tidak memberikan accepted in Indonesia.
jasa lain kepada BNI Syariah. In addition to the financial audit services, Public Accounting Firm
of Tanudiredja, Wibisana & Partners did not perform any other
services for BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL


SiSTEM PENGENDALiAN iNTERNAL

BNI Syariah menjalankan upaya-upaya mitigasi risiko kegiatan BNI Syariah applies risk mitigation measures on its business
usaha bank dalam rangka menghadapi kompleksitas kegiatan activities to deal with the increasing complexity of the banking
usaha bank yang semakin meningkat sejalan dengan industry in line with the development of information
perkembangan teknologi informasi, globalisasi, dan integrasi technology, globalization, and the integration of financial
pasar keuangan yang memberikan dampak yang sangat besar markets, which cause more risk exposure to banks. Internal
terhadap eksposur risiko yang dihadapi oleh bank. Upaya control efforts in the form of preventive (ex-ante) and curative
pengendalian internal yang dilakukan bersifat preventif (ex-ante) (ex-post) measures are taken and expected to be able to detect
maupun kuratif (ex-post) agar mampu mendeteksi kelemahan in a timely manner the weaknesses and violations that occur.
dan penyimpangan yang terjadi secara tepat waktu.

Pengendalian internal yang bersifat preventif dilakukan dengan Preventive internal controls is implemented in compliance with
mematuhi berbagai kaidah perbankan yang berlaku untuk various banking rules to reduce or minimize the risk of banking
mengurangi atau memperkecil risiko kegiatan usaha bank. operations. Departments/divisions that are related to
Lembaga yang terkait serta dengan pengendalian yang bersifat implementing the preventive internal control are the Business
preventif adalah Unit Bisnis sebagai risk owner dan Lini Unit as a risk owner and Line of Management, Compliance Desk
Manajemen, Satuan Kerja Kepatuhan (CD), serta Divisi Audit (CD), as well as the Internal Audit Division and other supporting
Internal dan unit pendukung lainnya. units.

Pengendalian internal yang bersifat kuratif menjadi tanggung


jawab Divisi Audit Internal yang membawahi Internal Control Curative internal control is the responsibility of the Internal
(BIC) dan Auditor Internal, bersama unit bisnis dan operasional. Audit Division, which leads Internal Control (BIC) Division and
Dalam menetapkan kedudukan, wewenang, tanggung jawab, the Internal Auditor, together with the business and operation
profesionalisme, organisasi dan ruang lingkup tugas Divisi Audit units.
Internal, Bank berpedoman kepada ketentuan Bank Indonesia In deciding the position, authority, responsibility,
tentang Direktur Kepatuhan dan Standar Pelaksanaan Fungsi professionalism, organization, and scope of duties of the
Audit Intern (SPFAIB) serta ketentuan terkait lainnya. Internal Audit Division, the Bank refers to the regulations of
Bank Indonesia on Compliance Director, Internal Audit
Sistem pengendalian intern dimaksud wajib memastikan: Standards (SPFAIB) as well as other relevant provisions.
1. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan
yang berlaku serta kebijakan atau ketentuan intern The mentioned internal control system is responsible for:
Bank; 1. Compliance with laws and regulations, as well as
2. Tersedianya informasi keuangan dan manajemen policies or internal regulations of the Bank;
yang lengkap, akurat, tepat guna, dan tepat waktu;
3. Efektivitas dan efisiensi dalam kegiatan operasional; 2. Availability of accurate, appropriate, and
dan timely financial and management
4. Efektivitas budaya risiko (risk culture) pada organisasi information;
3. Effectiveness and efficiency of operations; and
Bank secara menyeluruh.
4. Effectiveness of risk culture at at every level of

Dasar Acuan management of the Bank.

References
Dalam rangka menerapkan sistem pengendalian internal yang
menyeluruh secara efektif, BNI Syariah mengacu pada
ketentuan Bank Indonesia dan praktik terbaik di industri
In order to implement a comprehensive and effective internal
perbankan khususnya perbankan syariah. Secara garis besar,
control system, BNI Syariah refers to the regulations of Bank
sistem ini juga mengacu pada kerangka internasional yang
Indonesia and the best practices in the banking industry,
diterbitkan Committee of Sponsoring Organizations (COSO) of the
especially Islamic banking. Broadly speaking, this system also
Treadway Commission. Mengacu pada kerangka tersebut,
refers to the international framework by the Committee of
implementasi dari sistem pengendalian internal BNI Syariah
Sponsoring Organizations (COSO) of the Treadway Commission.
adalah:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

In reliance to the framework, the implementation of the internal


control system of BNI Syariah covers:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi. 1. Active supervision of the Board of Commissioners
and Board of Directors.
2. Pelaksanaan pengawasan yang melekat dan 2. Inherent and tiered supervision on every business
berjenjang di setiap proses bisnis. process.
3. Penerapan four eyes principle atau komite dalam 3. Application of four eyes principle or committees in
proses keputusan pembiayaan. taking financing decisions.
4. Implementasi Whistleblowing System (WBS) dan 4. Implementation of Whistleblowing System (WBS)
komunikasi aktif di setiap level manajemen. and active communication at every level of
5. Pemantauan terhadap tindak lanjut hasil audit management.
internal dan eksternal yang dilaporkan secara 5. Monitoring of the follow-up results of internal and
periodik. external audits that are reported periodically.

Pelaksanaan Pengawasan
Internal
Internal Control dan Internal Audit The internal monitoring of BNI Syariah is run by the Internal
Audit Division and the Audit Committee. The role of the
Fungsi pengawasan internal BNI Syariah dijalankan oleh Divisi Internal Audit Division is to ensure that all units have
Audit Internal dan Komite Audit. Peran Divisi Audit Internal implemented a risk management policy and governance
adalah bertanggung jawab untuk memastikan segenap unit process and reported any violations to the policies and
telah mengimplementasikan kebijakan manajemen risiko dan procedures in the annual audit. Audit Committee as an organ
governance process, serta melaporkan setiap penyimpangan of the Board of Commissioners is responsible for monitoring
terhadap kebijakan dan prosedur dalam audit tahunan. Komite and evaluating the planning and implementation of internal
Audit sebagai organ dari Dewan Komisaris memiliki tugas dan audit, as well as monitoring the follow-up results of the audit
tanggung jawab untuk melakukan pemantauan serta evaluasi in order to assess the adequacy of internal control.
atas perencanaan dan pelaksanaan audit internal serta
pemantauan atas tindak lanjut hasil audit dalam rangka menilai
kecukupan pengendalian intern.

Evaluasi Terhadap Efektivitas Pengendalian Internal


Evalution on the Effectiveness of Internal Control
Berdasarkan hasil audit/review terhadap kegiatan operasional Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No.13/2/PBI/2011
BNI Syariah dan audit lainnya, disimpulkan bahwa pengendalian tanggal 12 Januari 2011 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan
internal BNI Syariah secara umum sudah memadai, efektif dan
efisien. Beberapa perbaikan telah dilakukan untuk mengatasi
kelemahan seperti yang telah dijabarkan dalam laporan hasil
audit yang dilaksanakan oleh Divisi Audit Internal selama tahun
2015.

Fungsi Kepatuhan adalah serangkaian tindakan atau langkah-


langkah yang bersifat pencegahan (preventif) untuk memastikan
bahwa kebijakan, sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha
yang dilakukan BNI Syariah telah sesuai dengan ketentuan
Otoritas Jasa Keuangan, Bank Indonesia dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku, termasuk prinsip syariah
bagi Bank Umum Syariah, serta memastikan kepatuhan Bank
terhadap komitmen yang dibuat oleh BNI Syariah kepada Bank
Indonesia dan/atau Otoritas Pengawas lain yang berwenang.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Based on the results of the audit/review of the operational


activities of BNI Syariah and other audit, it is concluded that the
internal control of BNI Syariah, in general, is adequate, effective
and efficient. Some improvements have been made to overcome
the disadvantages as described in the report of the audits
conducted by the Internal Audit Division during 2015.

FUNGSI KEPATUHAN
COMPLIANCE FUNCTION

Compliance function is a series of preventive measures or


strategies taken to ensure that every policy, system, procedure,
and business activity implemented by BNI Syariah has complied
with regulations of Financial Services Authority (OJK), Bank
Indonesia, and other applicable regulations, including Sharia
Principle for Sharia Commercial Bank, as well as to ensure Bank's
compliance with the commitment made by BNI Syariah to Bank
Indonesia and/or other supervisory authorities.

In pursuant to Bank Indonesia Regulation No. 13/2/PBI/2011


dated January 12, 2011 on Implementation of Compliance
Function

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Bank Umum, telah dibentuk Satuan Kerja Kepatuhan PT Bank telah memenuhi persyaratan independensi serta kriteria
BNI Syariah yang bertanggung jawab langsung kepada Direktur sebagaimana ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan
yang membawahi fungsi kepatuhan dalam hal ini Direktur Risiko yang berlaku.
dan Kepatuhan.

Dalam hal ini, Direktur Risiko dan Kepatuhan memiliki tugas dan
tanggung jawab sebagai berikut:
1. Merumuskan strategi guna mendorong terciptanya
Budaya Kepatuhan Bank;
2. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau
prinsip-prinsip kepatuhan yang akan ditetapkan oleh
Direksi;
3. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang
akan digunakan untuk menyusun ketentuan dan
pedoman internal Bank;
4. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan,
sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang
dilakukan Bank telah sesuai dengan ketentuan
regulator (Otoritas Jasa Keuangan) dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku, termasuk Prinsip
Syariah;
5. Meminimalkan Risiko Kepatuhan Bank;
6. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan
dan/atau keputusan yang diambil Direksi Bank tidak
menyimpang dari ketentuan regulator (Otoritas Jasa
Keuangan) dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
7. Melakukan pelaporan kepada regulator dalam hal ini
Otoritas Jasa Keuangan setiap semester dengan
tembusan kepada Dewan Komisaris dan Direktur
Utama;
8. Melakukan pelaporan kepatuhan kepada Direktur
Utama dengan tembusan kepada Dewan Komisaris
minimal setiap triwulan; serta
9. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait dengan
Fungsi Kepatuhan.

Satuan kerja Kepatuhan


Compliance Desk
Satuan Kerja Kepatuhan merupakan unit kerja independen yang
bertanggung jawab langsung kepada Direktur Risiko &
Kepatuhan serta membantu pelaksanaan tugas dari Direktur
Risiko & Kepatuhan dalam menjalankan fungsi kepatuhan di BNI
Syariah.

Independent Jajaran
Kepatuhan
Independence of Compliance Desk
Penerapan Fungsi Kepatuhan mengacu pada PBI No. 13/2/
PBI/2011 tanggal 12 Januari 2011 tentang Pelaksanaan Fungsi
Kepatuhan Bank Umum. Fungsi Kepatuhan di BNI Syariah
dilakukan oleh Direktur yang membawahkan fungsi Kepatuhan
dan Satuan Kerja Kepatuhan. Direktur yang membawahkan
Fungsi Kepatuhan maupun Pemimpin Satuan Kerja Kepatuhan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

on Commercial Bank, PT Bank BNI Syariah has established a established by the prevailing laws.
Compliance Unit which is directly responsible to the Director,
Risk and Compliance Director, that supervise the compliance
function.

In this case, the Director of Risk and Compliance has duties and
responsibilities as follows:
1. Formulate a strategy to encourage the creation of a
Culture of Compliance;
2. Propose a compliance policy or principles of
compliance to be determined by the Board of
Directors;
3. Establish systems and compliance procedures that will
be used to draw up the rules and internal guidelines
of the Bank;
4. Ensure that all policies, regulations, systems and
procedures, as well as business activities conducted
by the Bank in accordance with the provisions of the
regulator (Financial Services Authority) and the
legislation in force, including the Sharia;

5. Minimize Bank's Compliance Risk;


6. Precautions to ensure that policies and/or decisions
taken by the Board of Directors does not deviate from
the provisions of the regulator (Financial Services
Authority) and the legislation in force;

7. Reporting to the regulator in this case the Financial


Services Authority each semester with a copy to the
Board and the President Director;

8. Conduct compliance reporting to the President


Director with a copy to the Board of Commissioners at
least every quarter; and
9. Perform other tasks related to the
Compliance Function.

Compliance Desk is an independent unit that supports the Risk &


Compliance Director in carrying out the duty of implementing
the compliance function in BNI Syariah.

Implementation of Compliance Function refers to PBI No. 13/2/


PBI/2011 dated January 12, 2011 on the Implementation of
Compliance Function of Commercial Banks. BNI Syariah's
Compliance Function is performed by the Director in charge of
the Compliance Function and Compliance Desk. The Director of
Compliance and Head of Compliance Desk have met the
requirements for independence as well as the criterion

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pedoman Kerja Kepatuhan


Compliance Guideline
Dalam melaksanakan tugasnya, Satuan Kerja Kepatuhan telah In performing its duties, the Compliance Unit has been equipped
dilengkapi dengan pedoman kerja yang disebut dengan with working guidelines called the Compliance Charter.
Compliance Charter. Compliance Charter adalah dokumen tertulis Compliance Charter is a written document containing the
yang memuat pedoman prinsip dalam mekanisme dan guiding principles in the mechanisms and risk management and
pengelolaan risiko dan fungsi kepatuhan di BNI Syariah yang compliance functions at BNI Syariah applicable to the Board of
berlaku untuk Dewan Komisaris, Direksi, Manajemen dan staf Commissioners, Board of Directors, management and staff at all
BNI Syariah pada segenap divisi/satuan/unit dan seluruh kantor BNI Syariah division/unit/unit and all branch offices of BNI
cabang BNI Syariah. Syariah.

Compliance Charter merupakan dasar dari Satuan Kerja


Kepatuhan dalam menjalankan fungsi kepatuhan di BNI Syariah. Compliance Charter is the basis of the Compliance Unit in
Tujuan dari dibuatnya Compliance Charter adalah untuk carrying out compliance functions at BNI Syariah. The purpose of
mematuhi kode etik dan profesionalisme dalam menjalankan made Compliance Charter is to comply with the code of ethics
kegiatan usaha serta mematuhi sepenuhnya peraturan Otoritas and professional in carrying out business activities and full
Jasa Keuangan serta peraturan perundang-undangan yang compliance with Financial Services Authority regulations and
berlaku, termasuk Prinsip Syariah, serta memastikan kepatuhan legislation in force, including the Sharia, as well as ensuring
Bank terhadap komitmen yang dibuat oleh Bank kepada compliance of the Bank of the commitments made by the Bank
Otoritas Jasa Keuangan dan/atau otoritas pengawas lain yang to Financial Services Authority and/or other competent
berwenang. supervisory authority.

Kebijakan dasar Compliance Charter meliputi:


1. Fungsi Kepatuhan The basic policy of Compliance Charter includes:
2. Pembentukan Satuan Kerja Kepatuhan 1. Compliance Function
3. Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris, Direksi, 2. Establishment Compliance Unit
Direktur Risiko & Kepatuhan, Satuan Kerja Kepatuhan 3. The duties and responsibilities of the Board of
serta Manajemen dan Pegawai BNI Syariah Commissioners, Board of Directors, Risk &
Compliance Director, Compliance Unit as well as the
4. Independensi dan Pelaksanaan Tugas Satuan Kerja Management and Staff of BNI Syariah
Kepatuhan 4. Independence and Duties of Compliance Unit
5. Hubungan Satuan Kerja Kepatuhan dengan unit dan
5. Compliance Unit Relations with units and agencies.
instansi terkait

Tugas dan Tanggung Jawab Fungsi Kepatuhan


Duties and Responsibilities of Compliance Function
Fungsi Kepatuhan berdasarkan Peraturan Bank Indonesia ketentuan, sistem maupun prosedur yang dimiliki
memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut: oleh Bank agar
1. Membuat langkah-langkah dalam rangka
mendukung terciptanya Budaya Kepatuhan pada
seluruh kegiatan usaha Bank pada setiap jenjang
organisasi;
2. Melakukan identifikasi, pengukuran, monitoring, dan
pengendalian terhadap Risiko Kepatuhan dengan
mengacu pada peraturan Otoritas Jasa Keuangan
mengenai Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank
Umum Syariah;
3. Menilai dan mengevaluasi efektivitas, kecukupan, dan
kesesuaian kebijakan, ketentuan, sistem maupun
prosedur yang dimiliki oleh Bank dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
4. Melakukan review dan/atau merekomendasikan
pengkinian dan penyempurnaan kebijakan,
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Compliance Function based on Bank Indonesia Regulation has


duties and responsibilities as follows:
1. Prepare steps in order to encourage a culture of
compliance in all business activities of the bank at
every level of the organization;
2. Perform identification, measurement, monitoring, and
control of compliance risk with reference to the
Financial Services Authority regulations concerning
the Application of Risk Management in Sharia
Commercial Bank;
3. Assess and evaluate the effectiveness, adequacy, and
appropriateness of bank policy with the applicable
regulations;

4. Conduct a review and/or recommend updating or


improvement of policies, regulations, systems and
procedures owned by the bank to comply with the

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

sesuai dengan ketentuan regulator (Otoritas dengan menjaga akurasi dan ketepatan waktu
Jasa Keuangan) dan peraturan pelaporan yang terkait kepada pihak otoritas
perundang-undangan yang berlaku, termasuk pengawas maupun pihak lain yang
Prinsip Syariah; berkepentingan sesuai dengan ketentuan yang
5. Melakukan upaya-upaya untuk memastikan
bahwa kebijakan, ketentuan, sistem dan
prosedur, serta kegiatan usaha Bank telah
sesuai dengan ketentuan regulator (Otoritas
Jasa Keuangan) dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
6. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan
dan/atau keputusan yang diambil Direksi Bank
tidak menyimpang dari ketentuan regulator
(Otoritas Jasa Keuangan) dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
7. Melakukan tugas pelaporan kepatuhan kepada
Direktur Utama melalui Direktur yang
membawahkan fungsi kepatuhan dengan
tembusan kepada Dewan Komisaris; dan
8. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait
dengan Fungsi Kepatuhan.

Penerapan Fungsi Kepatuhan


Implementation of Compliance Function
1. Budaya Kepatuhan
Seluruh Pegawai BNI Syariah bertanggung jawab
mewujudkan terlaksananya Budaya Kepatuhan. Pada tahun
2015 telah diadakan pelatihan pelaksanaan Fungsi
Kepatuhan yang bertujuan untuk memperkuat Budaya
Kepatuhan di BNI Syariah. Dalam rangka menumbuhkan
budaya kepatuhan terhadap ketentuan eksternal, Satuan
Kerja Kepatuhan melakukan sosialisasi ketentuan baru yang
terkait dengan aktivitas operasional Bank BNI Syariah secara
langsung maupun tidak langsung. Selama tahun 2015 telah
disosialisasikan 52 (lima puluh dua) ketentuan peraturan
perundang-undangan dan fatwa Dewan Syariah Nasional
pada segenap divisi/satuan/unit yang terkait maupun
kepada seluruh kantor cabang BNI Syariah.

2. Pemantauan Risiko Kepatuhan


Risiko kepatuhan muncul ketika bank tidak mematuhi atau
tidak melaksanakan peraturan Otoritas Jasa Keuangan,
maupun peraturan perundang-undangan lainnya yang
berlaku. Untuk mencegah timbulnya ketidakpatuhan
tersebut, Satuan Kerja Kepatuhan BNI Syariah telah
melakukan serangkaian program/kegiatan mitigasi dalam
bentuk kegiatan antara lain mencakup:
a. Melakukan pemantauan secara bulanan terhadap
risiko kepatuhan yang melekat pada bank terkait
aspek pembiayaan, aspek likuiditas, dan aspek
operasional lainnya dengan memperhatikan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
b. Melakukan pemantauan kewajiban pelaporan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

applicable regulations (Financial Services Authority) governed by the applicable provisions.


including Sharia Principles for Sharia Commercial Bank;

5. Make efforts to ensure that policies, regulations,


systems and procedures as well as the bank's business
activities in accordance with the provisions of
regulatory authority (Financial Services Authority) and
applicable regulations;
6. Precautions to ensure that policies and/or decisions
taken by the Board of Directors does not deviate from
the provisions of the regulator (Financial Services
Authority) and the legislation in force;

7. Perform duties compliance reporting to the President


Director via the Director in charge of compliance
function with a copy to the Board of Commissioners;
and
8. Perform other tasks related to the compliance
function.

1. Compliance Culture
All employees of BNI Syariah are responsible to realize the
implementation of Compliance Culture. In 2015, training of
Compliance Desk Function and Compliance Awareness was
held to strengthen the Compliance Culture in BNI Syariah.
In order to foster a culture of compliance toward external
regulations, Compliance Desk disseminates the new
provisions relating to the operational activities of the BNI
Syariah directly or indirectly. During 201 5, 52 (fifty two)
regulations and fatwa of Sharia National Board have been
socialized to all related divisions/desks/units and to all
branches of BNI Syariah.

2. Compliance Risk Monitoring


Compliance risk arises when the bank does not comply or
do not implement the rules of Financial Services Authority,
as well as other applicable regulations. To prevent non-
compliance, BNI Syariah Compliance Desk has conducted a
series of programs/mitigation in the activities which
include:

a. Conduct monthly monitoring of inherent


compliance risks related to the aspects of bank
financing, liquidity aspect, and other operational
aspects with regard to the applicable regulations.

b. Monitor the reporting obligation to maintain the


accuracy and timeliness of reporting related to the
regulatory authorities and other interested parties

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

berlaku. c. Conduct Compliance Testing using checklist sheet in


c. Melakukan Uji Kepatuhan melalui media checklist the process of financing, procurement of goods and
sheet dalam proses pembiayaan, pengadaan barang services, and placement that was under the
dan jasa dan penempatan dana yang diputus authority of the Board of Directors.
kewenangannya oleh Direksi. d. Disseminate new provisions to all divisions/desks/
d. Melakukan sosialisasi ketentuan baru kepada units/branches of BNI Syariah, both provisions
segenap divisi/unit/satuan/cabang BNI Syariah, baik of Financial Services Authority (OJK) as well as
ketentuan dari Otoritas Jasa Keuangan maupun applicable regulations from the authorized regulator
peraturan perundang- undangan dari otoritas with follow up in form of updating related policies
pengawas lain yang berwenang dengan tindak lanjut and procedures.
berupa pengkinian kebijakan dan prosedur yang e. Cooperate with the Risk Management Unit of BNI
terkait. Syariah to monitor and ensure the availability and
e. Bekerja sama dengan Unit Manajemen Risiko BNI updating of internal regulations which become the
Syariah untuk memonitor dan memastikan reference on each organizational unit.
ketersediaan dan pengkinian ketentuan internal yang f. Monitor the Compliance Risk through Risk Profile
menjadi acuan pada masing-masing unit Organisasi. Report submitted on a quarterly basis through
f. Pemantauan Risiko Kepatuhan melalui Laporan Profil the Enterprise Risk & Policy Management
Risiko yang disampaikan secara triwulanan melalui Division and then report to the relevant
Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan supervisory authority.
untuk kemudian dilaporkan kepada otoritas
pengawas yang terkait.

Berikut adalah profil risiko kepatuhan (inheren) selama periode tahun 2015:

The following is compliance (inherent) risk profile during the period of 2015:

Periode Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV


Period Quarter I Quarter II Quarter III Quarter IV

Nilai Risiko 1,15 1,10 1,05 1,05


Risk Value

Keterangan Low Low Low Low


Description

Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa profil risiko Based on the table above, the profile of compliance risk of BNI
kepatuhan BNI Syariah selama Periode Tahun 2015 dengan Syariah during 2015 is in "low" category.
kategori "rendah (low)".

3. Pemantauan Prinsip Kehati-hatian Bank 3. Monitoring the Bank's Prudent Principle


Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kepatuhan BNI The activity is carried out to ensure BNI Syariah's
Syariah terhadap kebijakan prinsip kehati-hatian yang compliance to the policies of prudent principle set by
ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan maupun otoritas Financial Services Authority and other regulatory
pengawas lainnya yang berwenang. Selama periode tahun authorities. During the period of 2015, Compliance Desk
2015, Satuan Kerja Kepatuhan telah melakukan hal-hal has been performed the following things:
sebagai berikut:
a. 68 (enam puluh delapan) Checklist Uji Kepatuhan a. 68 (sixty eight) Compliance Audit Checklist
usulan pembiayaan financing proposal
b. 12 (dua belas) Checklist Uji Kepatuhan b. 12 (twelve) Compliance Audit Checklist placement
penempatan dana (financing line) of funds (financing line)
c. 4 (empat) Checklist Uji Kepatuhan pengadaan c. 4 (four) Compliance Audit Checklist procurement
barang & jasa yang diputus kewenangannya oleh of goods and services were terminated by the
Direksi Board of Directors authority
d. 26 (dua puluh enam) Checklist Uji Kepatuhan d. 26 (twenty-six) Compliance Audit Checklist
pembukaan/pemindahan jaringan kantor opening /removal office network
e. 7 (tujuh) opini kepatuhan syariah. e. 7 (seven) opinion on sharia compliance.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

4. Pemantauan Komitmen Bank dengan Otoritas Berwenang 4. Monitoring Bank's Commitment to the Authority
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kepatuhan BNI
The activity is carried out to ensure compliance of BNI
Syariah terhadap pemenuhan komitmen kepada pihak
Syariah toward fulfillment of commitment to the
otoritas pengawas yang berwenang. Berdasarkan hasil
competent supervisory authority. Based on the audit
pemeriksaan Otoritas Jasa Keuangan tahun 2014 terdapat
result of Financial Services Authority in 2014, there were a
beberapa komitmen BNI Syariah terhadap Otoritas Jasa
number of commitment to Financial Services Authority
Keuangan yang harus dipenuhi di tahun 2015 sesuai dengan
that must be met by BNI Syariah in 2015 in accordance
batas waktu pemenuhannya.
with the deadline for compliance.
Berikut adalah tabel informasi pemenuhan komitmen BNI
The following is the information table of BNI Syariah's
Syariah kepada Otoritas Jasa Keuangan untuk posisi bulan
commitment fulfillment to Financial Services Authority as
Desember 2015:
of December 2015:

Jumlah Pending Persentase


Jumlah Total Pending Penyelesaian
Keterangan Jumlah Temuan Penyelesaian (%)
Description Total Findings Total Completion Sudah Jatuh Belum Jatuh Tempo Completion
Tempo Percentage (%)
Has Matured Not Yet Mature

Eksternal
External
OJK 2014 45 44 1 0 97,78%
PWC 2014 14 12 0 2 100 ,00 %
42 42 100 ,00 %
SPI Umum 2015 General SPI 2015 0 0

SPI BNI IT 2015 43 43 0 0 100 ,00 %


99,56%
Rata-rata Persentase Penyelesaian
Average of Completion Percentage

5. Penyempurnaan Sistem, Infrastruktur dan Kebijakan 5. Improvement of System, Infrastructure and


Kepatuhan Compliance Policy
Dalam memastikan terlaksananya fungsi kepatuhan di BNI In ensuring the implementation of compliance function in
Syariah, Satuan Kerja Kepatuhan senantiasa menyusun dan BNI Syariah Compliance Desk always compiles and
melakukan evaluasi terhadap compliance tools yang evaluates the compliance tools used by business and
digunakan oleh unit bisnis maupun operasional. Selama operational units. During 2015, checklist sheet has been
tahun 2015 telah dilakukan pembuatan dan/atau revisi made and/or revised which is used to test compliance to
terhadap checklist sheet yang digunakan untuk uji kepatuhan the financing and non-financing.
terhadap pembiayaan maupun non pembiayaan.

Untuk meningkatkan Budaya Kepatuhan di BNI Syariah, To improve the Culture of Compliance at BNI Syariah,
telah dibuat suatu sistem manajemen risiko kepatuhan Compliance Information System has been made and could
yaitu Compliance Information System yang dapat diakses oleh be accessed by all employees of BNI Syariah and contains
segenap pegawai BNI Syariah yang berisi informasi information of applicable regulations or Fatwa of DSN-MUI
peraturan perundang-undangan yang berlaku maupun as well as the monitoring obligations that must be met.
Fatwa DSN-MUI beserta pemantauan kewajiban yang harus
dipenuhi.
Compliance Desk conducts compliance testing review on
Satuan Kerja Kepatuhan melakukan kegiatan uji kepatuhan every policy and procedure draft regarding the adjustment
terhadap setiap rancangan kebijakan dan prosedur dalam to the applicable regulations. Review on 48 (forty eight)
rangka penyesuaian menurut ketentuan peraturan compliance opinions against policy and procedure drafts
perundang-undangan yang berlaku. Selama tahun 2015 during 2015.
telah dibuat 48 (empat puluh delapan) opini kepatuhan
terhadap rancangan kebijakan dan prosedur.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

6. Evaluasi Efektivitas Fungsi Kepatuhan 6. Evaluation on Effectiveness of Compliance Function


Penilaian governance process bertujuan untuk menilai Assessment on governance process aims to assess the
efektivitas proses pelaksanaan penerapan fungsi kepatuhan effectiveness of compliance function implementation
yang didukung oleh kecukupan struktur dan infrastruktur process that is supported by adequacy structure and
tata kelola Bank sehingga dapat menghasilkan outcome yang infrastructure of Bank's governance so as to produce
sesuai dengan harapan stakeholders. Sumber evaluasi outcomes that meet the expectations of stakeholders.
terhadap efektivitas fungsi kepatuhan antara lain evaluasi Source of evaluation on the effectiveness of compliance
yang dilakukan oleh Dewan Komisaris dan sesuai arahannya function, among others, is the evaluation made by the
untuk segera ditindaklanjuti. Selain itu, hasil evaluasi Board of Commissioners and to be followed up according
internal dari Divisi Sumber Daya Manusia maupun Divisi to the appropriate directives. In addition, the results of
Audit Internal, khususnya yang terkait dengan struktur internal evaluation of Human Capital Division or Internal
organisasi dan peningkatan kompetensi maupun jumlah Audit Division, especially those related to organizational
SDM, menjadi perhatian dalam pengembangan organisasi structure and improvement of competence or human
Satuan Kerja Kepatuhan dalam memaksimalkan efektifitas resources, become the focus in developing the
penerapan fungsi kepatuhan. Compliance Desk and maximizing the effectiveness of
compliance function.
7. Upaya Peningkatan Kualitas Fungsi Kepatuhan Bank
Dalam proses pengembangan sumber daya manusia (SDM) 7. Quality Improvement of Bank's Compliance Function
yang berkualitas pada Satuan Kerja Kepatuhan untuk In order to develop quality human resources (HR) on
melaksanakan tugas secara efektif, dilakukan melalui Compliance Desk that is able to carry out tasks effectively,
proses pengembangan kompetensi dan kualitas SDM the process of developing competent and quality human
dengan prinsip pengembangan SDM yang berkelanjutan resources is conducted based on the principle of
(continuous improvement). continuous improvement.

Mitigasi Risiko Kepatuhan


Compliance Risk Mitigation
Risiko kepatuhan muncul ketika bank tidak mematuhi atau tidak
melaksanakan kewajiban yang telah ditetapkan oleh peraturan
Compliance risk arises when bank does not comply or does not
perundang-undangan yang berlaku. Untuk mencegah timbulnya
perform the obligations set by the prevailing rules and
potensi risiko kepatuhan, Satuan Kerja Kepatuhan BNI Syariah
regulations. To prevent any potential non-compliance risk in
telah melakukan serangkaian program/kegiatan yang ditujukan
question, the Compliance Unit of BNI Syariah has conducted a
untuk memitigasi timbulnya ketidakpatuhan dalam bentuk
series of programs/activities intended to mitigate the
kegiatan antara lain melakukan pemantauan secara bulanan
emergence of noncompliance by conducting, among others,
terhadap risiko kepatuhan yang melekat (inherent risk) pada
monthly monitoring on bank's inherent risk related to:
bank yaitu terkait:

Aspek Pembiayaan
1. Kualitas Aktiva Produktif yang terdapat pada kategori
Financing Aspect
Non Performing Financing (NPF) berdasarkan ketentuan
1. Productive Assets Quality in the category of Non
yang berlaku diharuskan di bawah 5% (lima persen)
Performing Financing (NPF) based on prevailing
agar tidak termasuk dalam kategori Bank dalam
provision is set below 5% (five percent) of cfm.
pengawasan intensif cfm. Peraturan Bank Indonesia
Bank Indonesia Regulation No.13/3/PBI/2015
No. 13/3/PBI/2015 tentang Penetapan Status dan
about determination of Status and Follow-up of
Tindak Lanjut Pengawasan Bank.
Bank Supervision.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

6 .00 %
NPF
5.00%
BNIS
4.00%

Nilai NPF 3.00%

2 .00 %

1 .00 %

0. 00 %
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15

s NPF BNIS 1.25% 1.38% 1.30% 1.25% 1.29% 1.38% 1.40% 1.37% 1.33% 1.49% 1.30% 1.43%

Berdasarkan data NPF di atas, selama tahun 2015 Based on the NPF data above, during 2015, BNI
BNI Syariah selalu menjaga kualitas pembiayaan Syariah has always managed to keep the level of non
yang bermasalah di bawah 5% (lima persen). performing financing under 5% (five percent).

2. Penyisihan Pembentukan Kualitas Aktiva Produktif 2. Allowance for Earning Assets Quality Formation
(PPAP) memenuhi ketentuan minimum 100% (PPAP) meets the minimum 100% in accordance with
(seratus persen) cfm. Peraturan OJK No. OJK Regulation No. 16/POJK.03/2014 regarding
16/POJK.03/2014 tentang Penilaian Kualitas Aset Quality Asset Allowance adequacy for Sharia
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Commercial Bank and Sharia Business Unit.

3. Batas Maksimum Pemberian Pembiayaan kepada 3. Legal Lending Limit for related parties under 10%
pihak terkait di bawah 10 % (sepuluh persen) dan (ten percent) and unrelated parties under 20 %
kepada pihak tidak terkait di bawah (individu) 20 % (twenty percent) and third parties (Group) 25% cfm.
(dua puluh persen) dan pihak tidak terkait (Group) Accordance with Bank Indonesia Regulation No.
25% cfm. Peraturan Bank Indonesia No. 8/13/ PBI/2006 regarding amendment of Bank
8/13/PBI/2006 tentang Perubahan Peraturan Bank Indonesia Regulation No.7/3/PBI/2005 regarding
Indonesia No.7/3/ PBI/2005 tentang BMPK untuk Legal Lending Limit for Commercial Bank. During the
Bank Umum. Selama periode tahun 2015 tidak period 2015 there is no violation or exceedances
terdapat pelanggaran atau pelampauan BMPK. BMPK.

Aspek Likuiditas
1. Kecukupan Pemenuhan Modal Minimum (KPMM) Liquidity Aspect
BNI Syariah telah memenuhi ketentuan minimum 9% 1. Minimum Capital Adequacy Ratio (CAR) of 9% (nine
(sembilan persen) sampai dengan kurang dari 10 % di percent) to less than 10 % in which the bank has a risk
mana bank memiliki profil risiko pada peringkat 2 profile on a rank 2 cfm. POJK No. 21/POJK.03/2014
cfm. POJK No. 21/POJK.03/2014 tentang Kewajiban concerning Minimum Capital Requirement for
Penyediaan Modal Minimum Bank Umum. Commercial Banks.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

18.00%
KPMM
16.00% 14.00%
BNIS
Axis Title 12.00%

10 .00 % 9.00%

6 .00 %
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15

s CAR BNIS 15,59% 15.76% 15.40% 15.27% 1.26% 15.11% 15.31% 15.33% 15.38% 15.61% 15.49% 15.48%

GWM Rupiah BNIS

2. Giro Wajib Minimum (GWM) dalam Rupiah minimum 2. Rupiah Minimum Statutory Reserves (GWM) of 5%
5% (lima persen) dan Valas minimum 1% (satu (five percent) and the minimum Foreign Currency
persen) cfm. Peraturan Bank Indonesia No. of 1% (one percent) in accordance with Bank
15/16/PBI/2013 tentang Giro Wajib Minimum dalam Indonesia Regulation No. 15/16/PBI/2013
Rupiah dan valuta asing bagi Bank Umum Syariah regarding GWM in Rupiah and Foreign Exchange
dan Unit Usaha Syariah. Sedangkan ketentuan Currency for Sharia Commercial Bank and Sharia
minimum untuk FDR adalah 80% (delapan puluh Business Unit. While the minimum requirement
persen). for FDR was 80% (eighty percent).

5.20%

5.12%

5.10%

5 05%
GWM

5.00%

4.95%

4.90%
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15

s GWM BNIS 5.14% 5.15% 5.15% 5.15% 5.08% 5.12% 5.04% 5.06% 5.05% 5.07% 5.11% 5.15%

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

GWM Valas BNIS


4.00% --------------------------------------------------------------

1 .00 %

0. 50%

0. 00 %

Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15

s GWM BNIS 3.32% 3.42% 3.42% 3.25% 3.24% 3.29% 1.82% 1.87% 1.78% 2.69% 2.69% 3.27%

FDR
98.20% BNIS
96.00%
94.00%
92.00%
90.00%
88 .00 %

86 .00 %

84.00%
82.00%
80.00%

Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15

s GWM BNIS 90.66% 90.68% 90.09% 90.70% 91.93% 96.65% 94.11% 91.41% 89.65% 91.16% 90.44% 91.95%

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Aspek Pasar Market Aspect


Posisi Devisa Netto (PDN) sesuai ketentuan yang berlaku Net Open Position (NOP) based on the prevailing provision
maksimum tertinggi net open position 20 % (dua puluh is maximum of 20 % (twenty percent) in accordance with
persen) cfm. Peraturan Bank Indonesia Nomor PBI No. 12/10/PBI/2010 regarding Third Amendment of PBI
12/10/PBI/2010 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan No. 5/13/PBI/2003 regarding Net Open Position on
Bank Indonesia Nomor 5/13/ PBI/2003 tentang Posisi Commercial Bank.
Devisa Netto Bank Umum.

PDN BNIS
30.00% 25.00%

20 .00 % GWM

15.00% 10 .00 %

5.00%

0. 0

0%
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15

• PDN BNIS 9.41% 9.35% 8.98% 8.45% 8.80% 8.15% 7.74% 6.25% 6.33% 4.14% 2.02% 0.87%

Aspek Lainnya Other Aspects


1. Melakukan pemantauan kewajiban pelaporan 1. Monitor the reporting obligation by maintaining
dengan menjaga kualitas pelaporan serta memenuhi reporting quality through material completeness,
kelengkapan materi, akurasi dan tepat waktu antara accuracy and timely manners, among others
lain terkait pelaporan ke Regulator (Otoritas Jasa regarding the reports disclosed to Financial
Keuangan) dan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Transactions Reports Analysis Centre (PPATK) as well
Keuangan (PPATK) serta laporan yang bersifat as published reports.
publikasi.
2. Perform Compliance Testing through media checklist
2. Melakukan Uji Kepatuhan melalui media checklist
sheet on products and sevices procurement and
sheet dalam proses pemberian pembiayaan dan
financing provision process that become the authority
pengadaan barang serta jasa maupun proses
of the Board of Directors.
penempatan dana (financing line) yang diputus
kewenangannya di tingkat Direksi. 3. Perform socialization of new regulation to
3. Melakukan sosialisasi ketentuan baru kepada Division/Unit/ Branches of BNI Syariah, on both
segenap Divisi/Unit/Satuan/Cabang BNI Syariah, baik Financial Services Authority or other authorities
ketentuan dari Otoritas Jasa Keuangan serta regulations as well as follow-up and Standard
peraturan perundang-undangan yang berlaku dengan Operational Procedures update regarding the new
tindak lanjut pengkinian Standar Operasional regulations.
Prosedur yang terkait dengan ketentuan baru
tersebut. 4. Cooperate with Risk Management Unit at BNI
4. Bekerja sama dengan Unit Manajemen Risiko BNI Syariah to monitor and ensure SOP availability and
Syariah untuk memonitor dan memastikan update as the main reference for every
ketersediaan dan pengkinian SOP yang menjadi acuan organizational unit.
di masing- masing unit organisasi.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rencana kerja kepatuhan di Tahun 2016


Compliance Work Plan in 2016
Untuk meningkatkan penerapan Fungsi Kepatuhan pada To improve the implementation of the Compliance Function in
tahun 2016, strategi Fungsi Kepatuhan untuk mendorong 2016, Compliance Function strategy to encourage the creation of
terciptanya budaya kepatuhan adalah sebagai berikut: a culture of compliance is as follows:
1. Mendorong unit di operasional (risk taking unit) untuk 1. Encourage operational units (risk-taking units) to
meningkatkan pengendalian internal melalui improve internal control over the preparation of the
penyusunan perangkat Compliance Self Assessment Compliance Self Assessment cooperate with Internal
bekerja sama dengan Divisi Audit Internal dan Divisi Audit Division and Enterprise Risk & Policy
Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan untuk Management Division to obtain risk areas become
memperoleh risk area yang menjadi skala prioritas. priorities.
2. Melakukan sosialisasi Compliance Awareness terhadap 2. Perform socialization of Compliance Awareness to
pegawai baru dan refreshing terhadap pegawai lama new employees and refreshing for senior employees
berdasarkan skala prioritas. upon priorities.

BATAS MAKSIMUM PENYALURAN DANA


FiNANCING LiMiT
Menurut ketentuan PBI No. 8/13/PBI/2006 tanggal 5 Oktober According to the provisions of Regulation No. 8/13/PBI/2006
2006 tentang perubahan atas PBI No.7/3/PBI/2005 tanggal 18 dated October 5, 2006 concerning amendment of PBI No.7/3/
April 2005 tentang Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) PBI/2005 dated April 18, 2005 on Lending Limit (BMPK)
Bank Umum, ditetapkan batas penyediaan dana kepada pihak Commercial Bank, set limits to the provision of funds related to
terkait dengan bank sebesar 10 % dari modal bank, sedangkan banks by 10 % of a bank's capital, while the limit for provision of
batas penyediaan dana kepada pihak tidak terkait dengan bank funds to parties not associated with the bank amounting to 20 %
sebesar 20 % dari modal bank (untuk peminjam secara individu) of bank capital (for individual borrowers) and for groups of
dan untuk kelompok peminjam ditetapkan maksimal sebesar borrowers are set at a maximum of 25% of bank capital. BNI
25% dari modal bank. BNI Syariah diwajibkan untuk Syariah required to submit reports Financing Limit (BMPD) to
menyampaikan laporan Batas Maksimum Penyaluran Dana Bank Indonesia regularly and on time. Financing Limit for the
(BMPD) kepada Bank Indonesia secara teratur dan tepat waktu. Period of December 2015 is as follows:
Batas Maksimum Penyaluran Dana Periode Bulan Desember
2015 adalah sebagai berikut:

Dalam Juta Rupiah In Million Rupiah

Desember 2015 desember 2014


No Rincian December 2015 December 2014
Detail
Jumlah Kepatuhan jumlah Kepatuhan
Total Compliance Total Compliance
2.205.889 2.010.915
1
Modal BNI Syariah BNI Syariah Capital

2 Pihak Terkait Related Parties

a. BMPK (10%) 220.589 201.092

Financing Limit (10%)


b. Total Penyediaan Dana 12.878 Total Fund Provision 0,58% 15.963 0,79%

c. Di atas/(Di bawah) Over/(Under) (207.711) Ya (185.129) Ya

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Desember 2015 desember 2014


No Rincian December 2015 December 2014
Detail
Jumlah Kepatuhan jumlah Kepatuhan
Total Compliance Total Compliance
3 Pihak Tidak Terkait Non-related Parties

a. BMPK (20%) 441.178 402.183

Financing Limit (20%)


b. Nasabah baki debet tertinggi 214.554 Customer with highest debit 9,73% 188.725 9,39%
balance
(226.624) Ya (213.458) Ya
c. Di atas/(Di bawah) Over/(Under)
4 Pelampauan Nihil Nihil Excess Nil Nil

TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN


FiNANCIAL AND NON-FiNANCIAL TRANSPARENCY

Demi memenuhi transparansi kondisi keuangan dan non cabang/kantor


keuangan sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia, BNI Syariah
menyediakan informasi kuantitatif dan kualitatif secara tepat
waktu, akurat, relevan dan memadai yang diungkapkan kepada
publik dalam rangka. Laporan keuangan dan non keuangan BNI
Syariah telah disusun dan disajikan dengan tata cara, jenis dan
cakupan yang sesuai dan telah disampaikan kepada pihak-pihak
lainnya sebagaimana ketentuan Bank Indonesia.

Selama tahun 2015, transparansi kondisi keuangan BNI Syariah


diwujudkan dalam bentuk kegiatan yang terdiri dari:
1. Menyusun dan menyampaikan laporan keuangan
yang terdapat pada laporan publikasi triwulanan
kepada Bank Indonesia serta dalam laporan tahunan
secara tepat waktu.
2. Mengumumkan Laporan Keuangan Publikasi
Triwulan di surat kabar nasional.
3. Mengirimkan laporan Consolidated Financial Statement
(CFS) kepada Otoritas Jasa Keuangan untuk kemudian
dimuat dalam homepage Otoritas Jasa Keuangan.

Sedangkan transparansi kondisi non keuangan yang telah


diwujudkan oleh BNI Syariah adalah sebagai berikut:
1. Pelaksanaan transparansi informasi produk BNI
Syariah dilakukan melalui media cetak seperti
/eaf/et/brosur/ spanduk promosi dan media
elektronik seperti iklan di stasiun TV, radio dan
internet, serta didukung dengan kemudahan akses
website BNI Syariah.

2. Pengaduan nasabah BNI Syariah dapat dilakukan


dengan menghubungi call center 1500046, atau
melalui kantor cabang/kantor pusat BNI Syariah serta
melalui Whistle Blowing System (WBS). Atas
pengaduan nasabah yang dilakukan baik melalui call
center 1500046 maupun melalui kantor

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

In order to meet the of financial and non-financial transparency


in accordance with Bank Indonesia, BNI Syariah provide
quantitative and qualitative information in a timely, accurate,
relevant and adequately disclosed to the public in order. The
financial and non-financial statements of BNI Syariah have been
prepared and presented with appropriate procedures, type and
scope and have been submitted to other parties as stipulated by
Bank Indonesia.

During 2015, the financial transparency of BNI Syariah is


implemented in the following form of activities:
1. Formulated and disclosed financial report in timely
manners, which contained in quarter publication
report to Bank Indonesia and annual report.

2. Disclosed Quarter Financial Statement Publication at


national newspaper.
3. Delivered Consolidated Financial Statements (CFS) to
Financial Services Authority to be later uploaded to
Financial Services Authority's homepage.

Meanwhile, the transparency of non financial condition is


actualized by BNI Syariah in the following form of activities:
1. Implementation of BNI Syariah's product information
disclosure through printed media such as leaflet/
brochure/promotional banner and electronic media
such as advertisement on TV Station, Radio and
Internet as well as supported by BNI Syariah's easily
accessed website.
2. BNI Syariah's customers' complaint may be filed by
contacting call centre 1500046, or through BNI
Syariah branch/head office as well as histleblowing
System (WBS) mechanism. Regarding the customers'
complaints submitted through both the call centre
1500046 or BNI Syariah's Branch/Head Office will be

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

pusat BNI Syariah akan dikelola oleh divisi operasional, managed by Operational Division, while customers'
sedangkan pengaduan melalui WBS akan dikelola oleh complaints received through WBS will be managed
divisi Enterprise Risk Management untuk kemudian by Enterprise Risk Management Division to be later
ditindaklanjuti sesuai dengan tata cara dan prosedur followed-up referring to Customers' Complaints
mengenai pengaduan nasabah. procedure and mechanism.
3. Kepatuhan kecukupan pelaporan internal BNI Syariah 3. BNI Syariah internal reporting adequacy compliance has
sangat sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Bank already complied with several criteria implemented by
Indonesia. BNI Syariah memiliki pelaporan internal yang Bank Indonesia. BNI Syariah holds comprehensive internal
lengkap dan didukung oleh sistem informasi manajemen reporting supported by reliable Management Information
yang andal. System.
4. Pengelolaan sistem manajemen informasi BNI Syariah 4. BNI Syariah Management Information System
telah didukung oleh sumber daya manusia yang kompeten management has been supported by competent human
di bidangnya. resources.

PENDAPATAN DANA NQN-ZAKAT DAN PENGGUNAANNYA


NON-ZAKAT PROCEED AND iTS REALIZATION

Sesuai dengan Surat Edaran BI No.12/13/DPbS tanggal 30 April In accordance with the Circular Letter of BI No.12/13/DPbS
2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi dated April 30th, 2010 regarding the Implementation of Good
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, maka BNI Syariah Corporate Governance for Syariah Banks and Syariah Business
wajib mengungkapkan pendapatan dana non zakat dan Unit, BNI Syariah is obliged to disclose their non-zakat proceed
penggunaannya dalam bank syariah melalui laporan tahunan through annual reports of GCG implementation.
pelaksanaan GCG.

Pendapatan dana non zakat yang menjadi sumber dana sosial Non-zakat proceed which becomes the source of social funds
BNI Syariah antara lain terdiri dari: for BNI Syariah, among others, consist of the following:
1. Dana yang berasal dari denda keterlambatan 1. Funds raised from late fee (penalty) of installment
(penalty) pembayaran angsuran atau denda lain yang payment or other penalties associated with the
berhubungan dengan transaksi antar pihak Bank interbank transactions with third parties.
dengan pihak ketiga.
2. Dana sosial yang berasal dari giro yang diterima oleh 2. Social funds raised from current account received by
Bank dari penempatan pada bank konvensional. the Bank from placement on conventional banks.
3. Dana sosial yang berasal dari komisi, fee, atau dalam 3. Social funds came from commissions, fees, or in any
pendapatan dalam bentuk lainnya dari rekanan Bank other form of income in addition to Bank's partner
selain pendapatan yang berhak diterima sebagai other than income which entitled as management
ketentuan manajemen. provisions.

Pendapatan dana non zakat, zakat dan infaq selama tahun The proceeds of non-zakat, zakat and infaq during 2015 are as
2015 adalah sebagai berikut: follows:

Keterangan Nominal
Description Nominal
Rp3.000.000

Saldo Dana Kebajikan 2014 Balance of Benevolent Fund 2014


Rp143.000.000

Infaq dan Sedekah Infaq and Sadaqah


Denda Rp188.000.000

Fine
Rp274.000.000

Pendapatan Non-Zakat Non-Zakat Income


Jumlah Rp608.000.000
Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penggunaan Dana Non-Zakat selama tahun 2015 adalah sebagai


berikut: Utilization of Non-Zakat Fund during 2015 is as follows:

PENYALURAN DANA UNTUK KEGIATAN SOSIAL


FUND DISBURSEMENT FOR SOCIAL ACTIVITIES
Program Realisasi Anggaran
No
Program Budget Realization
1 Rp800.988.000

Mutiara Bangsa Berhasanah (Program Ekonomi)


Mutiara Bangsa Berhasanah (Economic Program)
2 Rp796.605.714

Santri Hasanah (Program Ekonomi) Santri Hasanah (Economic


Program)
3 Rp2.125.750.000

One Day One Litre One Family (ODOLOF) (Program Sosial)


One Day One Litre One Family (ODOLOF) (Social Program)
4 Rp169.987.500

Guru Hasanah (Pendidikan)


Guru Hasanah (Hasanah Teacher) (Education)
5 Rp396.919.510

Pustaka Hasanah (Pendidikan)


Pustaka Hasanah (Hasanah Library) (Education)
6 Rp174.774.500

Community Hasanah Healthy Roadshow (Kesehatan)


Community Hasanah Healthy Roadshow (Health)
7 Rp599.786.000

Bencana dan Kemanusiaan Disaster and Philantrophy


Rp350.000.000
8
Santunan Yatim dan Dhuafa Orphan and Dhuafa Donation
9 Rp655.900.000

Mobil Jenazah Hasanah Hasanah Hearse


Rp578.930.000
10 Mobil Cerdas Hasanah Hasanah Smart Car
Rp402.500.000
11
Nikah Massal Mass Wedding
Rp500.000.000
12 Bingkisan Ramadhan Guru Ramadhan Gift for Teacher

Jumlah Rp7.552.1 1 1.234


Total

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


LAPORAN PENYALURAN INFAQ DAN SHODAQOH
INFAQ AND SADAQAH DISTRIBUTION REPORT PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
Tanggal Kategori Keterangan Nominal
Date Category Description Nominal
07-Jan-15 Pemberdayaan Ekonomi Rp5.000.000
Bantuan untuk modal usaha warung ibu Nuryati, Jakarta
Economic Empowerment Utara
Working capital donation for Mrs. Nuryati's store, North
Jakarta
16-Jan-15 Dakwah Rp10.000.000
Religious Preach Bantuan dana untuk kegiatan seminar parenting
Nabawiyah KCP Cibubur Donation for seminar parenting
of Nabawiyah in Cibubur Branch Office
29-Jan-15 Dakwah Rp2.000.000
Bantuan dana untuk pembangunan musholla Al-
Religious Preach
Maghfiroh Bekasi
Donation for the development of musholla Al- Maghfiroh
Bekasi
24-Jun-15 Dakwah Bantuan pembangunan masjid KCM Palopo Rp10.000.000
Religious Preach Donation for the development of mosque in Palopo
Micro Branch

Jumlah Rp27.000.000
Total

Nl PENCUCIAN UANG DAN PENCEGAHAN


NDANAAN ERORISME
iMPLEMENTATiON OF ANTI MONEY LAUNDERiNG AND PREVENTION OF
TERRORISM FUNDiNG
Meningkatnya potensi penyalahgunaan produk perbankan The increasing potential for abuse of the bank products as a
sebagai salah satu sarana pencucian uang serta pendanaan means of money laundering and financing of terrorism, among
terorisme, salah satunya disebabkan karena adanya kompleksitas others, due to the complexity in the development of banking
perkembangan produk dan layanan perbankan. Untuk itu BNI products and services. Therefore, BNI Syariah has implemented
Syariah telah mengimplementasikan Program Anti Pencucian the Program of Anti-Money Laundering and Combating the
Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU & PPT) guna Financing of Terrorism (AML & CFT) to minimize the abuse of
meminimalkan penyalahgunaan produk dan layanan perbankan banking products and services.
dimaksud.

BNI Syariah berkomitmen untuk menerapkan Program APU & BNI Syariah is committed to implement AML & CFT Program on
PPT secara berkelanjutan dengan melakukan mitigasi terhadap an ongoing basis to mitigate the risks that may be caused by,
risiko yang mungkin akan ditimbulkan, antara lain risiko hukum, among others, legal risk, reputation risk, and operational risk.
risiko reputasi, dan risiko operasional.

Struktur Organisasi APU & PPT


Organizational Structure of AML & CFT
Sehubungan dengan Peraturan Bank Indonesia No. 14/27/ In connection with the Bank Indonesia Regulation No. 14/27/
PBI/2012 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan PBI/2012 on the Implementation of Anti-Money Laundering and
Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Umum, maka perlu Combating the Financing of Terrorism for Banks, it is necessary

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

diatur ketentuan pelaksanaan mengenai Penerapan Program Anti to set up provisions for the Implementation of Anti-Money
Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme bagi Bank Laundering and Combating the Financing of Terrorism for Banks,
Umum, dan wajib membentuk unit kerja khusus yang and shall establish a working unit implementing the program
melaksanakan program APU & PPT dan/atau menunjuk Pejabat AML & CFT and/or appoint a responsible officer of the program
yang bertanggungjawab terhadap Program APU & PPT di Kantor AML & CFT in the Head Office, in this case the special working
Pusat, dalam hal ini unit kerja khusus BNI Syariah yang unit of BNI Syariah which handles the Implementation of AML &
menangani Penerapan Program APU & PPT adalah Unit APU & CFT is AML & CFT Unit consisting of 4 (four) members, as seen in
PPT yang beranggotakan sebanyak 4 (empat) orang, sebagaimana the organizational structure as follows:
sturktur organisasi sebagai berikut:
Direktur Risiko &

Kepatuhan Risk &

Compliance Director

Divisi
Hukum
Legal
Division
Kepala
Divisi
Division
Head

UKK Kantor APU & Litigasi Produk & Kebijakan Hukum


Cabang UKK PPT AML & Litigation Legal Product & Policy
Branch Office
Cabang dengan Kompleksitas Usaha CFT APU & PPT
Manajer Manajer Litigasi Manajer Produk & Kebijakan
Tinggi Manager AML & CFT Litigation Manager Hukum
Branch with High Complexity I Manager of Legal Product

r
& Policy

Analis APU & PPT


Analyst of AML & CFT

T
Asisten APU & PPT
Assistant of AML & CFT

Program APU & PPT Tahun 2015


AML & CFT Program in 2015
Dalam rangka memenuhi ketentuan dan implementasi 4. Pelatihan/sosialisasi penerapan Program APU & PPT
penerapan program APU & PPT, secara garis besar BNI Syariah kepada segenap pegawai, termasuk refreshment
melaksanakan program kerja sebagai berikut: pelatihan/sosialisasi bagi petugas yang berhubungan
1. Peningkatan pemahaman APU & PPT secara bankwide langsung dengan nasabah.
yang dilakukan dengan membuat buku saku APU &
PPT kepada segenap kantor cabang dan Divisi;
2. Pemetaan penggolongan Nasabah berdasarkan Risk
Based Approach;
3. Pengembangan dan penyempurnaan sistem
pelaporan International Fund Transfer Instruction (IFTI)
kepada PPATK; serta

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

In order to comply with the application and implementation of


AML & CFT program, an outline of BNI Syariah implement work
programs as follows:
1. Improved understanding of AML & CFT bankwide
done by making pocket book of AML & CFT to all
branches and Division;
2. Mapping customer classification based on Risk Based
Approach;
3. Development and improvement of reporting system
of the International Fund Transfer Instruction (IFTI) to
PPATK; and
4. Training/socialization of the implementation of AML
& CFT Program to all employees, including
refreshment training/socialization for staff who deal
directly with customers.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Rencana Program Keria APU & PPT Tahun 2016


Work Program of AML & TPF in 2016 1. Updated the company's guidelines regarding the
Regulation of Chairman of Indonesian Financial
1. Melakukan pembaharuan buku pedoman perusahaan Transactions Report and Analysis Centre No. PER-
terkait akan Peraturan Kepala Pusat Pelaporan 02/1.02/PPATK/02/15 on the Category of Service
dan Analisis Transaksi Keuangan No. PER-02/1.02/ Users which Potentially Conduct Money Laundering;
PPATK/02/15 tentang Kategori Pengguna Jasa Yang 2. Reviewed/adjusted the transaction form based on
Berpotensi Melakukan Tindak Pidana Pencucian Law No. 3 Year 2011 on Fund Transfer and Bank
Uang; Indonesia Regulation No. 14/27/PBI/2012 on the
2. Melakukan review/penyesuaian terhadap formulir Implementation of Anti Money Laundering and
transaksi berdasarkan Undang-Undang No. 3 Tahun Combating the Financing of Terrorism Program for
2011 tentang Transfer Dana dan Peraturan Bank Conventional Bank;
Indonesia No. 14/27/PBI/2012 tentang Penerapan
Program Anti Pencucian Uang Dan Pencegahan 3. Monitored Suspicious Transaction;
Pendanaan Terorisme Bagi Bank Umum;
4. Reported to PPATK regarding the Suspicious
3. Melakukan pemantauan Transaksi Keuangan
Transaction, Cash Transaction and Fund Transfer
Mencurigakan;
from and to Foreign Country;
4. Melaporkan Transaksi Keuangan Mencurigakan,
5. Coordinated the implementation of customer data
Transaksi Keuangan Tunai dan Transaksi Keuangan
update through target realization and monitoring of
Transfer Dana Dari dan Ke Luar Negeri pada PPATK;
target realization;
5. Mengkoordinasikan pelaksanaan pengkinian data
6. Carried out socialization of Branch Sharing Session to
nasabah melalui pemenuhan target dan pemantauan
all branches; and
realisasi terhadap target;
7. Supervised the implementation of AML & CFT
6. Melakukan sosialisasi Branch Sharing Session ke
program in 4 (four) Branch Offices.
seluruh cabang; serta
7. Melaksanakan supervisi penerapan program APU &
PPT di 4 (empat) Kantor Cabang.

ANTI GRAT1FIKASI tidak langsung kepada seluruh Insan BNI termasuk tetapi tidak
terbatas pada hari Raya Idul Fitri.

ANTI GRATiFiCATION

Sebagai salah satu upaya pencegahan gratifikasi, BNI Syariah


menerapkan budaya untuk tidak menerima pemberian atau
imbalan dari nasabah, debitur, vendor, rekanan, mitra kerja dan
pihak ketiga lainnya atas jasa yang diberikan oleh pegawai BNI
Syariah dalam menjalankan tugasnya (hal ini dilakukan antara
lain pada saat menjelang Milad BNI Syariah atau pada hari raya
seperti Idul Fitri dan Idul Adha). BNI Syariah selalu membuat
pengumuman melalui e-mail blast, Sharia E-mail Correspondence
(SHECO), newsletter, serta stiker kepada seluruh insan BNI
Syariah bahwa pegawai BNI Syariah mempunyai komitmen
penuh untuk tidak menerima dan/atau meminta hadiah atau
bingkisan dalam bentuk apapun dari/kepada nasabah, debitur,
rekanan/ vendor/mitra kerja dan pihak ketiga lainnya, dan
meminta seluruh nasabah, debitur, rekanan/vendor/mitra kerja
dan pihak lainnya yang telah memiliki maupun yang bermaksud
melakukan hubungan bisnis dengan BNI Syariah mendukung
komitmen tersebut dengan tidak memberikan hadiah atau
bingkisan dalam bentuk apapun baik secara langsung maupun

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

As an attempt to prevent gratification, BNI Syariah implements


a culture not to accept gifts or rewards from customers,
debtors, vendors, associates, business partners and other third
parties for services rendered by employees of BNI Syariah in
performing their duties (during the anniversary of BNI Syariah or
on holidays such as Idul Fitri and Idul Adha). BNI Syariah always
make announcement via e-mail blast, Sharia E-mail
Correspondence (SHECO), newsletters and stickers to all
individuals of BNI Syariah that employees of BNI Syariah has a
full commitment not to accept and/or ask for a gift or gifts of
any kind from/to customers, debtors,
partners/vendors/partners and other third parties, and asks all
customers, debtors, partners/vendors/partners and other
parties who have had or who intend to do business relationship
with BNI Syariah support this commitment by not give a gift or
gifts in any form, either directly or indirectly to all BNI personnel
including but not limited to the day of Eid.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pihak-pihak yang mengetahui adanya pelanggaran terhadap The parties detect any violation could report to:
larangan yang telah diatur dapat melaporkan melalui:
Website : www.clean.bnisyariah.co.id atau www. Website : www.clean.bnisyariah.co.id or
bnisyariah.co.id www. bnisyariah.co.id
E-mail : clean@bnisyariah.co.id E-mail : clean@bnisyariah.co.id
Telepon/SMS : 085-10044-4600 Phone/SMS : 085-10044-4600
Surat Post : Box BSC
: Box BSC PT Bank BNI Syariah Gedung
PT Bank BNI Syariah Gedung Tempo Tempo Pavilion I Lt.4 Jl. HR.
Pavilion I Lt.4 Jl. HR. Rasuna Said Kav Rasuna Said Kav 10-11 Jakarta
10-11 Jakarta Selatan 12950 Selatan 12950

Pemberitahuan mengenai larangan pemberian gratifikasi juga Notice regarding restrictions on BNI Syariah gratification is also
dilakukan BNI Syariah melalui surat tertulis kepada setiap done through a written letter to each customer, debtor,
nasabah, debitur, vendor, rekanan, mitra kerja dan pihak ketiga vendor, partner, business partners and other third parties that
lainnya yang melakukan hubungan bisnis dengan BNI Syariah. have business relationship with BNI Syariah.

KEBIJAKAN BUY BACK SHARES DAN BUY BACK


OBLIGATION
BUY BACK SHARES AND BUY BACK OBLiGATiON PQLiCY

Buy back shares atau buy back obligation adalah upaya Buy back shares or buy-back obligation is an initiative to
mengurangi jumlah saham atau obligasi yang telah diterbitkan reduce the number of shares or bonds issued by the Bank by
Bank dengan cara membeli kembali saham atau obligasi buying back the shares or bonds with payment procedure
tersebut dengan tata cara pembayaran yang dilaksanakan carried out in accordance with prevailing regulations. During
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selama tahun 2015 BNI 2015, BNI Syariah did not perform any transaction of buy back
Syariah tidak melakukan transaksi buy back shares atau buy back shares or buy back obligation.
obligation.

MANAJEMEN RISIKO
RISK MANAGEMENT

Gambaran Umum sistem Manajemen Risiko BNI Syariah


General Overview of Risk Management System in BNI Syariah
Manajemen risiko memiliki peran dalam meningkatkan kualitas Gambaran Umum Sistem Manajemen Risiko BNI Syariah
pengelolaan Bank. Dengan pertumbuhan dan perkembangan (General Overview of Risk Management System in BNI Syariah)
bisnis yang makin pesat, maka BNI Syariah menerapkan pola Risk management has a role in improving the quality of
pengelolaan risiko secara terpadu yaitu dengan management of the Bank. Along with the rapidly growing
mengidentifikasi, mengukur, memantau dan mengendalikan business development, BNI Syariah implements integrated risk
eksposur risiko di seluruh lini organisasi. management to identify, measure, monitor and control risk
exposures across organization.

Untuk mendukung penerapan manajemen risiko yang efektif, To support the implementation of effective risk management,
BNI Syariah membentuk kerangka manajemen risiko yang BNI Syariah set a risk management framework as outlined in the
dituangkan dalam kebijakan, prosedur, limit-limit transaksi dan policy, procedures, transaction limits and authority and other

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

kewenangan dan ketentuan lain serta berbagai perangkan provisions as well as various perangkan risk management, which
manajemen risiko, yang berlaku di seluruh lingkup aktivitas in all aspects of business activity BNI Syariah. Implementation of
usaha BNI Syariah. Pelaksanaan kegiatan pengelolaan Risk Management in the management of BNI Syariah, grounded
Manajemen Risiko di BNI Syariah, didasarkan oleh Peraturan by Bank Indonesia Regulation No. 13/23/PBI/2011 dated
Bank Indonesia No. 13/23/PBI/2011 tanggal 2 November 2011 November 2, 2011 concerning Application of Risk Management
tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum Syariah for Islamic Banks and Sharia Business Unit as well as other
dan Unit Usaha Syariah serta peraturan pelaksanaan lainnya implementing legislation relating to the Bank Indonesia
yang terkait dengan Peraturan Bank Indonesia tersebut atau Regulation or the Financial Services Authority (OJK).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Unit manajemen risiko di BNI Syariah merupakan suatu fungsi Rrisk management unit of BNI Syariah is a function that is
yang bersifat independen terhadap unit bisnis maupun terhadap independent toward other business units and audit unit.
unit satuan audit internal.Namun ketiga unit tersebut saling However, these three units are interrelated and play an active
berkaitan dan berperan aktif dalam menerapkan manajemen role in implementing risk management with different powers as
risiko dengan kewenangan yang berbeda sebagai first line, second the first line, second line and third line of defense. Application
line, dan third line of defense. Penerapan konsep tersebut of the concept is implemented consistently so maintain
dilaksanakan secara konsisten sehingga menjaga independensi independence in the decision making process, so as not to take
dalam proses pengambilan keputusan, agar tidak memihak, sides, favoring certain operational units or ignore the
menguntungkan unit kerja operasional tertentu atau operational unit of employment.
mengabaikan unit operasional kerja lainnya.

Struktur Tata Kelola Manajemen Risiko


Organizational Structure of Risk Management
Kerangka kerja dan tata kelola manajemen risiko BNI Syariah Framework and risk management governance of BNI Syariah
terdiri dari Dewan Komisaris yang menjalankan fungsi consists of the Board of Commissioners that exercises oversight
pengawasan risiko (risk oversight) melalui Komite Pemantau of the risk (risk oversight) through the Risk Oversight Committee
Risiko dan Komite Audit, Direksi yang menjalankan fungsi and the Audit Committee, the Board of Directors who perform
kebijakan risiko (riskpolicy) dibantu oleh komite-komite di bawah the function of risk policy which is assisted by committees under
Direksi, yaitu Komite Kebijakan dan Risiko serta Komite Asset, the Board of Directors, namely Risk and Policy Committee and
Liabilities, Management. Di tingkat operasional, Satuan Kerja Committee of Asset, Liabilities, Management. At the operational
Manajemen Risiko bersama unit bisnis, internal audit dan unit level, the Risk Management Unit along with the business units,
kerja kepatuhan melakukan fungsi identifikasi risiko, internal audit and compliance work unit perform the function of
pengukuran risiko, mitigasi risiko dan pengendalian risiko. risk identification, risk assessment, risk mitigation, and risk
control.
Mengingat dalam kelangsungan usaha bisnis bank dipengaruhi
oleh eksposur risiko baik yang timbul secara langsung maupun Given the continuity of the business affected by the bank's risk
tidak langsung, maka BNI Syariah memastikan terlaksananya exposure arising either directly or indirectly, BNI Syariah ensures
prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko bagi setiap kegiatan the implementation of the principles of prudence and risk
operasional dan bisnisnya. Manajemen risiko BNI Syariah management for operational activities and business. BNI Syariah
ditujukan untuk menjaga modal Bank, mendukung proses risk management is intended to maintain the Bank's capital,
pengambilan keputusan, mengoptimalkan profit risk-return, support the decision-making process, optimize the risk-return
meningkatkan nilai perusahaan serta melindungi reputasi Bank. profit, increasing the company's value and protect the
reputation of the Bank.

Penerapan Manajemen Risiko


Risk Management Implementation

Tata kelola manajemen risiko dan pengendalian intern di BNI Governance of risk management and internal control in BNI
Syariah dilakukan menyeluruh di segala lini dan seluruh Syariah is conducted thoroughly on all fronts and at all levels
tingkatan mencakup hal-hal sebagai berikut: which include the following:
1. Pengawasan Aktif Dewan Komisaris, Direksi, dan Dewan 1. Active Supervision of the Board of Commissioners, Board
Pengawas Syariah of Directors, and Sharia Supervisory Board
a. Dewan Komisaris melakukan evaluasi terhadap a. The Board of Commissioners evaluates the

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

policies

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

kebijakan dan implementasi manajemen risiko yang and the implementation of risk management
dilakukan oleh Direksi. Evaluasi dilakukan dalam conducted by the Board of Directors. The
rangka memastikan bahwa Direksi telah melakukan evaluation was done in order to ensure that the
pengelolaan risiko yang efektif di BNI Syariah. Board of Directors has effective risk management
Dalam melakukan pengawasannya, Komisaris in BNI Syariah. In conducting the supervision, the
dibantu oleh Komite Pemantau Risiko dan Komite Commissioner is assisted by the Risk Oversight
Audit. Committee and the Audit Committee.
b. Direksi bertanggung jawab terhadap pengelolaan b. The Board of Directors is responsible for the
seluruh eksposur risiko dan hubungannya dengan management of all risk exposure and its relation to
pengelolaan modal serta pengembangan budaya capital management and development of a risk
manajemen risiko. management culture.
c. The Board of Directors sets policies and risk
c. Direksi menetapkan kebijakan dan strategi management strategies in writing and
manajemen risiko secara tertulis dan komprehensif comprehensive, including the establishment and
termasuk penetapan dan persetujuan limit risiko approval of the overall risk limits, for each type of
secara keseluruhan, untuk setiap jenis risiko dan risk and each functional activity BNI Syariah.
setiap aktivitas fungsional BNI Syariah. d. Assisted by the Board of Directors and the Risk and
d. Direksi dibantu oleh Komite Kebijakan dan Risiko Policy Committee (KKR) as the highest committee
(KKR) sebagai komite tertinggi dalam sistem of the Risk Management system of BNI Syariah.
Manajemen Risiko BNI Syariah. KKR bersifat non KKR is non-structural and independent of the
struktural dan independen terhadap unit kerja operational units. KKR is responsible directly to the
operasional. KKR bertanggung jawab langsung President Director in formulating policies, enhance
terhadap direktur utama dalam merumuskan policy implementation, set limits and authority.
kebijakan, menyempurnakan pelaksanaan KKR meeting is held incidentally but at least once
kebijakan, mengatur limit dan kewenangan. Rapat in three months.
KKR dilaksanakan secara insidentil namun
sekurang-kurangnya satu kali dalam waktu tiga e. Sharia Supervisory Board (DPS) function to
bulan. evaluate (review) the Risk Management General
e. Dewan Pengawas Syariah (DPS) berfungsi melakukan policies related to the fulfillment of Sharia
evaluasi (review) atas kebijakan Umum Manajemen Principles
Risiko yang terkait dengan pemenuhan Prinsip and evaluate the accountability of the Board of
Syariah dan mengevaluasi pertanggungjawaban Directors on risk management policies related to
Direksi atas kebijakan Manajemen Risiko yang the fulfillment of Sharia.
terkait dengan Pemenuhan Prinsip Syariah.

Berikut adalah struktur organisasi Manajemen Risiko yang ada di The following is the organizational structure of Risk Management
BNI Syariah: in BNI Syariah:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Kecukupan Kebijakan, Prosedur dan Penetapan Limit maupun eksternal Bank.


Manajemen Risiko
a. BNI Syariah telah mengatur mengenai pengelolaan
Manajemen Risiko dengan ditetapkannya Kebijakan
Umum Manajemen Risiko (KUMR) yang menjadi
payung kebijakan-kebijakan manajemen risiko di BNI
Syariah. Beberapa kebijakan yang mengatur tentang
Manajemen Risiko antara lain Kebijakan Pembiayaan
Bank (KPA) untuk risiko kredit, kebijakan Aktiva
Produktif Pasar Uang dan Pasar Modal untuk risiko
pasar, kebijakan dan prosedur manajemen risiko
likuiditas untuk risiko likuiditas, kebijakan Business
Continuity Plan untuk risiko operasional, serta kebijakan
penggunaan dan pengelolaan teknologi informasi
untuk manajemen risiko teknologi informasi.
b. Prosedur manajemen risiko merupakan penjabaran
serta aturan pelaksanaan dari kebijakan manajemen
risiko yang digunakan sebagai acuan pelaksanaan
pengelolaan risiko bagi setiap unit risiko dan
didokumentasikan secara memadai. Dalam
pelaksanaannya BNI Syariah telah memiliki buku
pedoman perusahaan manajemen risiko sebagai acuan
dalam pengelolaan risiko oleh setiap unit. Penerbitan
Buku Pedoman Perusahaan atau Standard Operating
Procedure (SOP) merupakan salah satu cara untuk
memitigasi risiko yang akan muncul dilingkup BNI
Syariah. Penerbitan SOP ini berfungsi sebagai
peraturan tertulis yang digunakan unit-unit lain dalam
menjalankan tugas dan fungsinya.
c. Limit risiko merupakan ambang batas untuk
menentukan tingkat intensitas mitigasi risiko yang
dilaksanakan oleh manajemen. Metodologi penetapan
limit risiko dan besaran limit risiko di-review secara
berkala melalui rapat KKR untuk disesuaikan dengan
perubahan yang signifikan mempengaruhi usaha/bisnis
dengan memperhatikan perubahan strategi
manajemen risiko, kondisi perekonomian dan
ketentuan regulator. Prosedur pengelolaan dan
penetapan limit untuk setiap jenis risiko disesuaikan
dengan tingkat risiko yang akan diambil (risk appetite).
Penentuan limit seperti penetapan limit Secondary
Reserve, limit Value at Risk (VaR) dan limit pembiayaan
ditentukan dalam KKR.

3. Proses Manajemen Risiko dan Sistem Informasi Manajemen


Risiko
Proses Manajemen Risiko terdiri dari:
a. Identifikasi
Identifikasi dilakukan dengan menganalisis seluruh
sumber risiko yang melekat pada bisnis (produk/
portfolio/aktivitas) Bank misalnya karakter risiko yang
terdapat pada setiap usaha dan produk-produk BNI
Syariah. Identifikasi bersifat proaktif, mencakup
seluruh aktivitas bisnis Bank dan dilakukan dalam
rangka menganalisisa sumber dan kemungkinan
timbulnya risiko dan dampaknya baik dari sisi internal

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2. Policies, Procedures and determination of Risk


Management Limit
a. BNI Syariah has set the risk management with the
adoption of Risk Management General Policy
(KUMR) which is an umbrella policies of risk
management at BNI Syariah. Some policies
governing risk management, among others, the
Bank Financing Policy (KPA) for credit risk, policy of
Earning Assets Money Market and Capital Market
for market risk management, policies and
procedures of liquidity risk for liquidity risk, policy
of Business Continuity Plan for operational risk, as
well as policies and management of information
technology for information technology risk
management.
b. Risk management procedures are the elaboration
and implementation of the rules of risk
management policies are used as a reference
implementation of risk management for each unit
of risk and adequately documented. In
the execution of BNI Syariah already has a risk
management company handbook as a reference in
the management of risk by each unit. Publishing
Company Manual or Standard Operating Procedure
(SOP) is one way to mitigate the risks that will arise
dilingkup BNI Syariah. Issuance This SOP serves as
written rules used other units in carrying out its
duties and functions.

c. Risk limit is the threshold to determine the


intensity level of risk mitigation implemented by
management. Methodology The magnitude of risk
limits and risk limits are reviewed regularly through
meetings KKR to reflect the changes that
significantly affect the business to pay attention to
changes in the risk management strategy, economic
conditions and regulatory provisions. Management
procedures and limits for each type of risk adjusted
to the level of risk to be taken (risk appetite).
Determination limit as limits Secondary Reserve,
limit Value at Risk (VaR) and the limit specified in
the financing of the KKR.

3. Risk Management Process and Risk Management


Information System
Risk Management process consists of:
a. Identification
Identification is done by analyzing all sources of risk
inherent in the business (products/portfolio/activity)
Bank for example the character risks inherent in any
business and the products of BNI Syariah. Proactive
identification, covers all business activities conducted
in the framework of the Bank and menganalisisa
sources and possible risks and side effects of both
internal and external Bank.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

b. Pengukuran b. Measurement
Pengukuran risiko dilakukan untuk memperoleh Risk measurement performed to obtain a picture of
gambaran efektivitas manajemen risiko dan mengitung the effectiveness of risk management, and calculate
berapa besar dampak kerugian yang ditimbulkan. how big the impact of any losses incurred.
Pengukuran dilakukan dapat bersifat kuantitatif atau Measurements can be done either quantitative or
kualitatif sesuai metode pengukuran yang telah qualitative appropriate measurement method that
ditetapkan oleh regulator yang sejalan dengan has been set by the regulator in line with
peraturan internasional. Pengukuran risiko dapat international regulations. Measurement of risk may
tercermin salah satunya dari Laporan Profil Risiko be reflected in one of the quarterly risk profile report,
triwulanan, perhitungan ATMR, stress testing, rasio ATMR calculations, stress testing, liquidity ratios,
likuiditas, profil maturitas, dan lainnya. maturity profiles, and more.
c. Pemantauan c. Monitoring
Aktivitas pemantauan risiko dilakukan dengan cara Monitoring activities conducted by evaluating the risk
mengevaluasi eksposur risiko yang terdapat dalam of exposure risks inherent in the entire portfolio of
seluruh portfolio produk dan kegiatan usaha serta products and business activities as well as the
efektivitas proses manajemen risiko. Contoh effectiveness of the risk management process.
pemantauan yang dilakukan oleh BNI Syariah antara Examples of monitoring conducted by BNI Syariah,
lain Laporan Space Available Pembiayaan, pemantauan among others, statements Space Available Financing,
pembiayaan melalui Traffic Light, Laporan Portfolio financing monitoring through Traffic Light, Treasury
Tresuri, pemantauan arus kas, pemantauan rekening Portfolio Reports, monitoring cash flow, account
Beban Risiko Operasional (BRO), dan lainnya. monitoring Operational Risk Expense (BRO), and
others.
d. Pengendalian d. Control
Pengendalian dilakukan dengan mengelola seluruh Control is done by managing all risks, maintaining risk
risiko, memelihara eksposur risiko agar tetap berada exposure in order to remain within the corridor
dalam koridor kebijakan yang ditetapkan dan defined policy and conduct mitigation strategies.
melakukan strategi mitigasi. Bentuk pengendalian Form of risk control conducted by BNI Syariah, among
risiko yang dilakukan oleh BNI Syariah antara lain others through establishment of limits and authority,
melalui penetapan limit dan kewenangan, asesmen risk assessments on new products and activities, and
risiko terhadap produk dan aktivitas baru, dan assessment of risks in the process of preparing
asesmen risiko dalam proses penyusunan Standard Standard Operating Procedure (SOP).
Operating Procedure (SOP).
e. Sistem Informasi Manajemen Risiko e. Risk Management Information System
Sistem Informasi Manajemen Risiko BNI Syariah Risk Management Information System BNI Syariah
digunakan untuk mendukung pelaksanaan proses used to support the identification, measurement,
identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan monitoring, and controlling risks.
pengendalian risiko.

4. Sistem Pengendalian Internal 4. Internal Control System


Kompleksitas kegiatan usaha bank semakin meningkat The complexity of the business of banks is increasing in
sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, line with the development of information technology,
globalisasi dan integrasi pasar keuangan yang memberikan globalization and the integration of financial markets are
dampak yang sangat besar terhadap eksposur risiko yang on a very large impact on the risk exposure faced by the
dihadapi oleh bank sehingga diperlukan upaya-upaya bank so that the necessary measures to mitigate the risk
untuk memitigasi risiko kegiatan usaha bank. BNI Syariah of banking operations. BNI Syariah has mitigated the risks
telah memitigasi risiko kegiatan usaha tersebut dengan of the business activities by various internal control
berbagai upaya pengendalian internal baik yang bersifat measures both preventive and curative be able to detect
preventif maupun kuratif agar mampu mendeteksi weaknesses and irregularities that occur in a timely
kelemahan dan penyimpangan yang terjadi secara tepat manner.
waktu.
a. Pengendalian Internal yang bersifat Preventif a. Preventive Internal Control
BNI Syariah telah melakukan pengendalian internal BNI Syariah has conducted internal control, one of
tersebut, salah satunya dengan membentuk Satuan them by forming a Compliance Unit (SKK) whose
Kerja Kepatuhan (SKK) yang berfungsi untuk function is to oversee compliance to the Sharia
mengawasi fungsi kepatuhan terhadap Prinsip Syariah, Principles, PBI/POJK or legislations. In addition,
PBI/POJK atau peraturan perundang-undangan. Di WBS is a means of prevention against possible
samping itu, WBS merupakan sarana pencegahan violations at BNI Syariah through confidential

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

reporting.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

terhadap pelanggaran yang mungkin terjadi di BNI BNI Syariah also has the Director in charge of
Syariah melalui pelaporan yang bersifat rahasia. BNI compliance at once oversees the Enterprise Risk &
Syariah juga telah memiliki Direktur yang membawahi Policy Management Division (ERD).
fungsi kepatuhan sekaligus membawahi Divisi
Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan (ERD).
b. Pengendalian Internal yang bersifat Kuratif Dalam hal b. Curative Internal Control
pengendalian yang bersifat kuratif, BNI Syariah In terms of controlling the curative, BNI Syariah
memiliki Satuan Pengawasan Internal (SPI) yang Unit Internal supervision (SPI) which is responsible
bertanggung jawab untuk memastikan segenap unit for ensuring all units have implemented risk
telah mengimplementasikan kebijakan manajemen management policies. To support the control that
risiko. Untuk mendukung pengendalian yang bersifat is comprehensive, each branch has the Branch
menyeluruh, setiap cabang memiliki Branch Internal Internal Control (BIC), one of which serves to carry
Control (BIC) yang salah satunya berfungsi untuk out inspection in accordance with the applicable
melakukan pemeriksaan sesuai prosedur yang berlaku procedures for compliance operational execution,
atas kesesuaian pelaksanaan operasional, dimana where the examination conducted by BIC
pemeriksaan yang dilakukan oleh BIC dilakukan secara conducted regularly (daily, weekly, monthly or
berkala (harian, mingguan, bulanan maupun quarterly).
triwulan).
c. Publishing of Standard Operating Procedure (SOP)
c. Penerbitan Standard Operating Procedure (SOP)
BNI Syariah already have a Standard Operating
BNI Syariah telah memiliki Standard Operating
Procedure (SOP) as a cornerstone in the
Procedure (SOP) sebagai landasan dalam operasional
operations of the Bank. Any publication or review
Bank. Setiap penerbitan SOP atau review SOP harus
SOP SOP must go through a certification and
melalui mekanisme sertifikasi dan persetujuan.
approval mechanisms. Certification SOP conducted
Sertifikasi SOP dilakukan oleh Divisi Manajemen Risiko
by Enterprise Risk & Policy Management Division,
& Prosedur Perusahaan, namun sebelum melakukan
but prior to certification, the SOP should be
sertifikasi, SOP harus divalidasi terlebih dahulu oleh
validated in advance by the relevant units.
unit-unit terkait.
d. Internal control by the Sharia Supervisory Board
d. Pengendalian Internal oleh Dewan Pengawas Syariah
Sharia Supervisory Board ensures that the bank's
Dewan Pengawas Syariah memastikan bahwa produk
products and services issued by BNI Syariah
dan jasa bank yang dikeluarkan oleh BNI Syariah telah
compliance with Islamic principles.
sesuai dengan prinsip syariah.
In general, the internal control system in BNI Syariah is
Secara umum, sistem pengendalian internal di BNI Syariah,
described as follows:
digambarkan sebagai berikut:

Bulanan per Kuartal Tahunan Dadakan Monthly


Quarterly Yearly Impromptu
Control Control Control Control

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Jenis Risiko dan The focus of risk management BNI Syariah especially the kinds of
risks that are set by the regulator as much as 10 risks comprising
Pengelolaannya credit risk, market risk, liquidity risk, operational risk, legal risk,
strategic risk, compliance risk, reputation risk, the risk of returns
Risk Type and Risk Management and investment risk, In line with the bank's increasingly complex
Fokus pengelolaan risiko BNI Syariah terutama jenis-jenis risiko business accompanied by increasing risk exposure, BNI Syariah

yang ditetapkan oleh regulator sebanyak 10 risiko yang terdiri continues to make risk management a proactive and
dari risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko operasional, anticipatory, among others, through stress testing and
risiko hukum, risiko stratejik, risiko kepatuhan, risiko reputasi, preparation of the contingency plan.

risiko imbal hasil dan risiko investasi. Sejalan dengan bisnis bank
Risk management at BNI Syariah functional activities include the
yang semakin kompleks yang diiringi dengan eksposur risiko
top ten (10 ) types of risks as described below.
yang semakin meningkat, BNI Syariah terus berupaya melakukan
pengelolaan risiko secara proaktif dan antisipatif, antara lain
1. Credit Risk
melalui stress testing dan penyusunan contingency plan.
With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, the
credit risk is the risk of the failure of customers or
Manajemen risiko pada aktivitas fungsional BNI Syariah meliputi
other parties to meet obligations to the Bank in
atas 10 (sepuluh) jenis risiko sebagaimana penjelasan berikut.
accordance with the treaty agreed.

1. Risiko Kredit
The credit process and credit risk management in
Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
BNI Syariah is integrated by the business units,
risiko kredit adalah risiko akibat kegagalan nasabah
operational units, and units of credit risk in the
atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban kepada
implementation is supported by an integrated
Bank sesuai dengan perjanjian yang disepakati.
system and carried end to end. Key Risk Indicator

Proses kredit dan pengelolaan risiko kredit di BNI used in credit risk are as follows:

Syariah dilakukan secara terintegrasi oleh unit bisnis,


unit operasional, dan unit risiko kredit yang dalam
a. The quality of financing indicated with Non
pelaksanaannya didukung oleh sistem yang
Performing Financing (NPF)
terintegrasi dan dilakukan secara end to end. Key Risk
b. The quality of provision of funds and the
Indicator yang digunakan dalam risiko kredit adalah
amount of coverage that is formed, which
sebagai berikut:
restructured financing
a. Kualitas pembiayaan yang ditunjukkan
c. The concentration level of financing
dengan Non Performing Financing (NPF)
d. Danadan resource provisioning strategy
b. Kualitas penyediaan dana dan besarnya
onset of providing funds
coverage yang dibentuk, pembiayaan yang
e. External factors
direstrukturisasi
c. Tingkat konsentrasi pembiayaan
d. Strategi penyediaan dana dan sumber
2. Market Risk
timbulnya penyediaan dana With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, the
e. Faktor eksternal market risk is the risk on the balance sheet and off-
balance sheet positions as a result of changes in
market prices, among other risks such as changes in
2. Risiko Pasar
the value of assets that can be traded or leased.
Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
risiko pasar adalah risiko pada posisi neraca dan
BNI Syariah using Key Risk Indicator for market risk is
rekening administratif akibat perubahan harga pasar,
as follows:
antara lain risiko berupa perubahan nilai dari aset
a. Changes in exchange rates
yang dapat diperdagangkan atau disewakan.
b. Cover the risk of foreign exchange
transactions by using the measurement
BNI Syariah menggunakan Key Risk Indicator untuk
methods Value at Risk (VaR).
risiko pasar yaitu sebagai berikut:
c. Assessment volume and composition of the
a. Perubahan nilai tukar
portfolio
b. Cover risiko atas transaksi valuta asing
dengan menggunakan metode pengukuran
Value at Risk (VaR).
c. Penilaian volume dan komposisi portofolio

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

d. Potensial kerugian (potensialloss) dari risiko d. Potential losses (potential loss) on risk
Benchmark Suku Bunga dalam Banking Book Benchmark Interest Rate in the Banking Book
(RBBR) (RBBR)
e. Strategi dan kebijakan bisnis
e. Strategy and business policy
3. Risiko Likuiditas
Dengan mengacu pada ketentuan SEOJK No. 10/ 3. Liquidity Risk
SEOJK.03/2014, risiko likuiditas adalah risiko akibat With reference to the provisions SEOJK No. 10/
ketidakmampuan Bank untuk memenuhi kewajiban yang SEOJK.03/2014, liquidity risk is the risk due to the inability
jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas dan/atau of the Bank to meet its maturing obligations of the funding
aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa sources of cash flow and/or high-quality liquid assets that
mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan Bank. can be pledged, without disrupting the activities and
financial condition of the Bank.
Key Risk Indicator untuk risiko likuiditas yang digunakan oleh
BNI Syariah adalah sebagai berikut:
a. Kecukupan rasio Secondary Reserve Key Risk Indicator for liquidity risk used by BNI
b. Tingkat Financing to Deposit Ratio Syariah
is as follows:
c. Komposisi dari Aset, Kewajiban dan Transaksi
a. Secondary Reserve adequacy ratio
Rekening Administratif b. Level of Financing to Deposit Ratio
d. Konsentrasi dari aset dan kewajiban c. Composition of Assets, Liabilities and Off
e. Kerentanan pada kebutuhan pendanaan
Balance Sheet Items
f. Akses pada sumber-sumber pendanaan
d. Concentration of assets and liabilities

4. Risiko Operasional e. Vulnerabilities in need of funding


Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, risiko f. Access to sources of funding
operasional adalah risiko kerugian yang diakibatkan oleh
4. Operational Risk
proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem
With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
dan/atau adanya kejadian-kejadian eksternal yang
operational risk is the risk of loss caused by the internal
mempengaruhi operasional Bank. Bank melakukan
processes, human error, system failure and/or the
manajemen risiko operasional yang efektif agar dapat
presence of external events affecting the operations of the
menekan kerugian akibat risiko operasional.
Bank. Banks conduct effective operational risk
management in order to reduce losses from operational
Kerangka kerja risiko operasional mengacu pada regulasi
risk.
Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesiayang sejalan
dengan ketentuan internasional (BASEL) serta ketentuan
Framework for operational risk refers to the regulation of
internal Bank. Saat ini, BNI Syariah telah memiliki Standard
Financial Services Authority/Bank Indonesia in line with the
Operating Procedure (SOP) dan kebijakan yang mencakup
international regulations (BASEL) as well as the internal
risiko operasional, yaitu Kebijakan BCP dan DRP, SOP
regulations of the Bank. Currently, BNI Syariah already
Manajemen Risiko khususnya bab Risiko Operasional, SOP
have a Standard Operating Procedure (SOP) and policies
tentang Penyelesaian Pengaduan Nasabah, SOP tentang
that cover operational risk, namely BCP and DRP Policy,
Pembukuan Beban Risiko Operasional (BRO) dan lain- lain.
SOP Risk Management particularly in the chapter of
Operational Risk, SOP on the Settlement of Customer
BNI Syariah juga menyusun langkah-langkah mitigasi untuk
Complaints, SOP on Bookkeeping Expenses Operating Risk
produk dan aktivitas baru yang berisi identifikasi,
(BRO) and etc.
pengukuran, pemantauan, pengendalian dan Sistem
Informasi Manajemen Risiko. Key Risk Indicator risiko
operasional yang digunakan oleh BNI Syariah adalah
BNI Syariah also prepares mitigation measures for new
sebagai berikut:
products and activities that contain the identification,
a. Self assesment terhadap potensi risiko
measurement, monitoring, control and Risk Management
perusahaan
Information System. Key Risk Indicator operational risk
b. Kerugian aktual akibat risiko operasional
used by BNI Syariah is as follows:
c. Karakteristik dan kompleksitas bisnis
a. Self assessment of the potential risks of
companies
b. Actual losses from operational risk
c. The characteristics and complexity of the
business

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

d. Sumber daya manusia d. Human Resources


Information technology and
e. Teknologi informasi dan infrastruktur e. supporting
pendukung infrastructure
f. Kejadian fraud f. The incidence of fraud
g. Kejadian eksternal g. External events
5. Risiko Hukum 5. Legal Risk
With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, legal risk is
Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, risiko
the risk due to litigation and/or weakness of the judicial
hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum dan/ atau
aspect. Legal risk can occur in all operational aspects of the
kelemahan aspek yuridis. Risiko hukum dapat terjadi di
transaction and in BNI Syariah, including the agreement to
seluruh aspek transaksi dan operasional yang ada di BNI
be made clients and others that can affect other risks
Syariah, termasuk pula perjanjian yang dilakukan nasabah
include compliance risk, market risk, reputation risk and
maupun pihak lain yang dapat berdampak terhadap
liquidity risk. Key Risk Indicator for legal risk used by BNI
risiko-risiko lain antara lain risiko kepatuhan, risiko pasar,
Syariah is as follows:
risiko reputasi maupun risiko likuiditas. Key Risk Indicator
risiko hukum yang
digunaka n oleh BNI Syariah adalah sebagai
berikut: a. The amount of third party claimon BNI
a. Besarnya gugatan pihak ketiga atas BNI
Syariah of potential bank losses
Syariah yang berpotensi menimbulkan
kerugian bank
b. Faktor litigasi b. factors litigation
c. Factors weakness Engagement
c. Faktor kelemahan perikatan
d. Faktor ketiadaan/perubahan d. Factors absence/change legislation
perundang-
undangan

6. Risiko Stratejik 6. Strategic Risk


Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
risiko stratejik adalah risiko akibat ketidaktepatan strategic risk is the risk due to inaccuracies in the
dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu decision and/or implementation of a strategic
keputusan stratejik serta kegagalan dalam decision as well as the failure to anticipate changes
mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis. in the business environment.

Strategic Risk Management is done through a series of


strategic planning process (planning and budgeting)
which includes the alignment of corporate strategy.
Key Risk Indicator for strategic risk used by BNI Syariah
is as follows:
Manajemen Risiko Stratejik dilakukan melalui serangkaian proses perencanaan strategis (planning and budgeting)
yang mencakup penyelarasan strategi perusahaan. Key Risk Indicator untuk risiko stratejik yang digunakan oleh BNI
Syariah adalah sebagai
berikut:
a. Kesesuaian Strategi dengan kondisi a. Conformity with the conditions of the
Lingkungan Bisnis Business Environment Strategy
Strategi Berisiko Tinggi dan Strategi berisiko
b. b. High-Risk Strategy and low-risk
rendah c. Position
strategy Business Bank
Achievement Bank Business Plan
c. Posisi Bisnis Bank d. (RBB)
d. Pencapaian Rencana Bisnis Bank (RBB)

7. Risiko Kepatuhan ketentuan kewajiban Penyediaan Modal Minimum


Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
risiko kepatuhan adalah risiko akibat Bank tidak mematuhi
dan/atau tidak melaksanakan peraturan
perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku, serta
Prinsip Syariah.

Pada praktiknya, aktivitas bisnis Bank terkait dengan


banyak peraturan perundang-undangan dan ketentuan
lain yang berlaku, seperti risiko kredit terkait dengan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

7. Compliance Risk
With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
compliance risk is the risk due to the Bank does not
comply with and/or implement legislation and
regulations, as well as Sharia.

In practice, the activity of the Bank's business are


associated with many laws and other rules, such as credit
risk associated with the obligation to the Capital Adequacy
Ratio (KPMM) of Sharia Conventional Bank,

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

(KPMM) Bank Umum Syariah, Kualitas Aktiva Produktif, Assets Quality, Formation of Allowance for Earning Assets
Pembentukan Penyisihan Aktiva Produktif (PPAP), Batas (PPAP), Limit Lending (BMPK), the market risk associated
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), risiko pasar terkait with the provision Net Open Position (PDN) and others.
dengan ketentuan Posisi Devisa Neto (PDN) dan lain-lain.

Mengingat banyaknya ketentuan terkait, maka Given the number of relevant provisions, the compliance
manajemen risiko kepatuhan dilaksanakan secara risk management carried out continuously to improve the
berkesinambungan untuk meningkatkan budaya culture of compliance in each business activity and the
kepatuhan di tiap aktivitas bisnis dan jenjang organisasi level of organization at the same bank occurrences
bank sekaligus memitigasi munculnya kejadian risiko mitigate compliance risk. Key Risk Indicator for compliance
kepatuhan. Key Risk Indicator untuk risiko kepatuhan yang risk used by BNI Syariah is as follows:
digunakan oleh BNI Syariah adalah sebagai berikut:
a. Jenis dan signifikansi pelanggaran yang
dilakukan a. The type and significance of the violations
b. Frekuensi pelanggaran yang dilakukan committed
c. Pelanggaran terhadap ketentuan atau standar b. The frequency of violations committed
bisnis yang berlaku umum untuk transaksi c. Violation of the provisions or generally accepted
keuangan tertentu business standards for certain financial
transactions

8. Risiko Reputasi
Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, 8. Reputation Risk
risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya tingkat With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
kepercayaan stakeholder yang bersumber dari persepsi reputational risk is the risk due to the reduced level of
negatif terhadap Bank. stakeholder confidence that comes from a negative
perception of the Bank.
Cakupan risiko reputasi cukup luas dan tidak terbatas
Reputation risk coverage is quite extensive and not limited
hanya pada reputasi dari sebuah bank saja, namun dapat
only to the reputation of a bank, but could trigger other
memicu risiko lainnya bahkan risiko reputasi dapat
risks even reputation risk could impact on the emergence
berdampak pada munculnya risiko lainnya.
of other risks. Reputational risk can affect the performance
Risiko reputasi pun dapat mempengaruhi kinerja sektor
of the banking sector as a whole.
industri perbankan secara menyeluruh.
Risk events may occur only in banks which control of risk is
Kejadian risiko mungkin terjadi hanya pada satu bank yang not sufficient, then the reputation of each product or
pengendalian risikonya tidak memadai, selanjutnya sector can affect the entire banking industry. Key Risk
reputasi dari masing-masing produk atau sektor dapat Indicator for reputation risk is as follows:
mempengaruhi keseluruhan industri perbankan. Key Risk
Indicator untuk risiko reputasi yaitu sebagai berikut:
a. Pemberitaan negatif di media massa a. Negative publicity in the mass media
b. Pengaruh reputasi negatif dari pemilik bank dan b. The influence of negative reputation of the
perusahaan terkait bank's owners and related companies
c. Pelanggaran etika bisnis c. Violation of business ethics
d. Kompleksitas produk dan kerja sama bisnis bank d. Product complexity and business cooperation
e. Frekuensi materialitas dan eksposur bank
pemberitaan negatif e. Materiality and exposure frequency of negative
f. Frekuensi dan materialitas keluhan nasabah publicity
f. The frequency and materiality of customer
9. Risiko Imbal Hasil complaints
Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, 9. Yield Risk
risiko imbal hasil (Rate of Return Risk) adalah risiko akibat With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, the risk of
perubahan tingkat imbal hasil yang dibayarkan Bank yield (Rate of Return Risk) is a risk due to changes in the
kepada nasabah, karena terjadi perubahan yield rate paid by the Bank to customers, due to changes in
the rate of return

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

tingkat imbal hasil yang diterima Bank dari 9. Peka terhadap lingkungan dan tanggap terhadap
penyaluran dana, yang dapat mempengaruhi perilaku kebutuhan seluruh pemangku kepentingan.
nasabah dana pihak ketiga Bank. Key Risk Indicator
untuk risiko imbal hasil yaitu sebagai berikut:
a. Tingkat bagi hasil kepada nasabah BNI
Syariah dibandingkan dengan industri
b. Komposisi dana pihak ketiga
c. Strategi dan kinerja bank dalam
menghasilkan laba/pendapatan
d. Perilaku nasabah dana pihak ketiga

10. Risiko Investasi


Dengan mengacu pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014,
risiko investasi (Equity Investment Risk) adalah risiko
akibat Bank ikut menanggung kerugian usaha
nasabah yang dibiayai dalam pembiayaan bagi hasil
berbasis profit and loss sharing. Key Risk Indicator
untuk risiko investasi adalah sebagai berikut:
a. Komposisi dan tingkat konsentrasi
pembiayaan berbasis bagi hasil
b. Kualitas pembiayaan berbasis bagi hasil
c. Faktor eksternal

Budaya Risiko
Risk Culture
Untuk penerapan Manajemen Risiko yang efektif dan efisien
diperlukan budaya risiko agar nilai-nilai dan persepsi
manajemen dan pegawai terhadap risiko sama dan sekaligus
menjadi perekat yang dapat mempersatukan seluruh sumber
daya manusia untuk meraih tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam rangka pemeliharaan dan peningkatan budaya risiko
manajemen dan pegawai BNI Syariah wajib:
1. Memelihara kredibilitas perusahaan melalui praktik
bisnis yang sehat, menjunjung tinggi kepercayaan
yang diberikan nasabah, pemegang saham serta
masyarakat.
2. Bekerja berdasarkan prinsip kehati-hatian (prudent)
dan prinsip syariah
3. Berperilaku sesuai dengan budaya perusahaan dan
sesuai dengan Kode Etik Insan BNI Syariah.

4. Memegang teguh prinsip rahasia perusahaan dan


rahasia jabatan
5. Mengembangkan budaya kepatuhan dan budaya anti
fraud
6. Menjalankan aktivitas dan kegiatan usaha
berlandaskan pada visi dan misi BNI Syariah serta
mengacu pada rencana usaha (business plan) yang
telah ditetapkan.
7. Mengacu pada risiko BNI Syariah sesuai ketentuan
yang berlaku, guna mendukung terciptanya kinerja
perusahaan yang optimal sehingga terbentuknya
reputasi perusahaan yang baik.
8. Menjunjung tinggi keterbukaan yang bertanggung
jawab sesuai dengan praktik GCG

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

received by the Bank from the distribution of funds, needs of all stakeholders.
which can influence the behavior of customers funds
parties third Bank. Key Risk Indicator for risk returns
are as follows:
a. The level of profit sharing to its customers
BNI Syariah compared to industry
b. The composition of third party funds
c. Strategy and performance of the bank in
generating profits/revenues
d. Behavior of customers of third party funds

10. Investment Risks


With reference to SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014, the
investment risk (Equity Investment Risk) is a risk due
to the Bank bear the loss of customer's business
financed in financing for results based on profit and
loss sharing. Key Risk Indicator for investment risk is
as follows:

a. The composition and concentration levels


for results-based financing
b. The quality of the results-based financing
c. External factors

For the implementation of effective and efficient Risk


Management, it requires risk culture so that the values and
perceptions of the risk management and employees are inline
and serves as the glue that can unite all human resources to
achieve the goals set. In the event of maintenance and
improvement of risk management culture, employees of BNI
Syariah shall:

1. Maintain the credibility of the company through


sound business practices, uphold the trust that our
customers, shareholders and the community.
2. Work is based on the precautionary principle
(Prudent) and sharia principles
3. Behave in accordance with the corporate culture and
in accordance with the Code of Conduct Insan BNI
Syariah.
4. Uphold the principles of corporate secrets and
confidential positions
5. Develop a culture of compliance and anti-fraud
culture

6. Run activities and business activities based on the


vision and mission of BNI Syariah and refers to the
business plan (business plan) that has been set.
7. Refer to the risk of BNI Syariah accordance with
prevailing regulations, in order to support the
creation of optimal business performance so that the
establishment of good corporate reputation.
8. Uphold responsible transparency in accordance with
good corporate governance practices
9. Be sensible to the environment and responsive to the

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penerapan budaya risiko ini telah dilaksanakan dan The application of risk culture has been carried out and
diimplementasikan oleh pihak manajemen dan seluruh implemented by the management and all employees of BNI
pegawai BNI Syariah agar terciptanya penerapan Syariah to create effective and efficient risk management.
manajemen risiko yang efektif dan efisien.

Penerapan Struktur dan Sistem Manajemen Risiko


Implementation of Risk Management Systemn and Structure
Penerapan keempat pilar tersebut, di antaranya dilakukan The implementation of the four pillars, including carried out
oleh beberapa fungsi sebagai berikut. by the following functions.
1. Penetapan dan fungsi organisasi, antara lain: 1. The establishment and functioning of the
organization, among others:
a. Komite Pemantau Risiko (KPR) merupakan a. Risk Monitoring Committee (KPR) is a
komite pada tingkat komisaris yang committee at the level of the
membantu Komisaris dalam pengawasan commissioners who assist the Board in
terhadap kebijakan dan implementasi monitoring the implementation of risk
Manajemen Risiko yang dilakukan Direksi. management policies and that the Board of
b. Komite Kebijakan Risiko merupakan komite Directors.
yang membantu Direksi dalam b. Risk Policy Committee is a committee that
Implementasi Manajemen Risiko BNI helps the Board of Directors in the Risk
Syariah. KKR dilakukan minimal tiga bulan Management Implementation BNI Syariah.
sekali. KKR performed at least once every three
months.
c. Divisi Manajemen Risiko & Prosedur
c. Enterprise Risk & Policy Management
Perusahaan (ERD), yaitu unit kerja yang
Division (ERD), a business unit that
berfungsi untuk mengelola dan
functions to manage and control risk in BNI
mengendalikan risiko di BNI Syariah. Divisi
Syariah. Enterprise Risk & Policy
Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan
Management Division (ERD) is independent
(ERD) bersifat independen dari Unit
of the Operational Unit and the Internal
Operasional dan Unit Kerja Audit Internal.
Audit Unit.
2. Penyusunan dan pelaksanaan Kebijakan Umum
Manajemen Risiko (KUMR) dan kebijakan-kebijakan 2. Preparation and implementation of Risk
Manajemen Risiko Lainnya, serta menyusun sebuah Management General Policy (KUMR) and the policies
pedoman perusahaan dan petunjuk pelaksanaan of Other Risk Management. And to develop a
sebagai salah satu panduan untuk menjalankan corporate guidelines and the guidelines as a guide to
operasional Bank. run the operations of the Bank.
3. Penetapan limit-limit risiko dan pelaksanaan stress
testing. 3. Determination of limits of risk and implementation
4. Penetapan perangkat dan metodologi pengukuran of stress testing.
dan pemantauan risiko yang terdiri dari: 4. Determination of devices and methodologies for
a. Risiko Kredit measuring and monitoring risk consists of:
Perangkat: Internal Rating System (IRS) dan a. Credit risk
Electronic Financing Origination (EFO) untuk Device: Internal Rating System (ISRS) and
scoring. the Electronic Financing Origination (EFO)
Metodologi: Pendekatan standar sesuai for scoring.
Basel I dan uji coba penerapan Standarized Methodology: The standard approach in
Approach (SA) sesuai Basel II accordance with Basel I and trial of
Standarized Approach (SA) according to
b. Risiko Pasar Basel II
Perangkat: Value At Risk (VaR), analisis b. Market risk
sensitivitas, Profil Maturitas Metodologi: Device: Value At Risk (VaR), sensitivity
Standardized Approach (SA) dan secara analysis, Maturity Profile Methodology:
internal telah menggunakan Value at Risk Standardized Approach (SA) and has used
sebagai internal model. Value at Risk as internal models.
c. Risiko Operasional c. Operational risk
Perangkat: Risk and Control Self Assesment, Device: Risk and Control Self Assessment,
Loss Event Database, Loss Event Database,
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Metodologi: Metode Basic Indicator Approach Methodology: Basic Indicator Approach (BIA)
(BIA) dan simulasi terhadap metode pendekatan and the simulation of the standard approach
standar (Standarized Approach). (Standarized Approach).
5. Pengembangan sistem informasi manajemen risiko, antara
lain Internal Rating System (IRS untuk identifikasi risiko 5. Development of risk management information system,
kredit, Electronic Financing Origination (EFO) Traffic Light among other things Internal Rating System (IRS for
untuk pemantauan risiko kredit, Perangkat Risiko identification of credit risk, Electronic Financing
Operasional (PERISKOP) untuk risiko operasional. Origination (EFO) Traffic Light for monitoring credit risk,
Operational Risk Tool (PERISKOP) for operational risk.

Upaya Peningkatan Kualitas Implementasi Manajemen Risiko


Quality Improvement of Risk Management Implementation
Dalam rangka meningkatkan kualitas implementasi manajemen perusahaan.
risiko, BNI Syariah berupaya untuk memperkuat Sistem
Informasi Manajemen Risiko antara lain meliputi:
1. Internal Rating System (IRS), yang berfungsi untuk
mengidentifikasi risiko kredit, yaitu dengan cara
menetapkan rating calon nasabah sebelum dilakukan
proses pengusulan pemberian pembiayaan, apakah
nasabah tersebut layak memperoleh pembiayaan
atau tidak.
2. Electronic Financing Origination (eFO) untuk proses dan
putusan pembiayaan khususnya pembiayaan
konsumer dan pembiayaan ritel produktif.
3. Electronic Financing Origination (eFO) Traffic Light
sebagai alat untuk pemantauan kualitas nasabah-
nasabah pembiayaan konsumer griya dan produktif.
Pemantauan tersebut dilakukan setiap bulan oleh
Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan
(ERD).
4. Aplikasi Otomasi Penghitungan VaR untuk
pemantauan posisi VaR dibandingkan dengan limit
sehingga dapat memberikan informasi secara cepat
atas pengaruh situasi pasar.
5. Perangkat Risiko Operasional (PERISKOP), yang
berfungsi untuk mengukur dan mengidentifikasi risiko
operasional. PERISKOP terdiri dari dua bagian yaitu
Risk and Control Self Assessment (RCSA) yang berfungsi
untuk mengidentifikasi risiko operasional di setiap
unit dan Loss Data Event (LED) yang berfungsi sebagai
pencatatan kejadian dan kerugian risiko operasional
yang telah terjadi. Pengisian self assessment PERISKOP
dilakukan setiap triwulan oleh semua unit di kantor
pusat dan di kantor cabang.
6. Electronic Corporate Guidelines (ECG), yang berfungsi
sebagai pedoman perusahaan online yang dapat
diakses oleh setiap pegawai untuk menjalankan
aktivitas operasional sehari-hari.
7. Pencanangan penerapan Risk & Compliance Culture
untuk mendukung pencapaian budaya kerja Amanah
dan Jamaah.

Kualitas dan peningkatan sistem informasi manajemen risiko


terus ditingkat dan dipantau secara periodik agar dapat
memberi pengaruh positif dalam mencapai target bisnis

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

In order to improve the quality of risk management


implementation, BNI Syariah seeks to strengthen the Risk
Management Information System include:
1. Internal Rating System (IRS), which serves to identify
credit risk, ie by setting a prospective customer rating
prior to proposing the provision of financing, whether
the customer is eligible to obtain financing or not.

2. Electronic Financing Origination (eFO) to process and


decision of financing, especially consumer financing
and retail financing productive.
3. Electronic Financing Origination (eFO) Traffic Light as
a tool for monitoring the quality of clients griya
consumer financing and productive. Such monitoring
is conducted every month by Enterprise Risk & Policy
Management Division (ERD).
4. The calculation of VaR Automation applications for
monitoring the position of VaR compared with the
limit so that it can provide timely information on the
effect of the market situation.
5. Device Operational Risk (PERISKOP), which serves to
measure and identify operational risks. Periscope
consists of two parts, namely Risk and Control Self
Assessment (RCSA), which serves to identify
operational risks in each unit and Data Loss Event
(LED) that serves as recording and operational risk
loss events that
have occurred. Charging PERISKOP self assessment
conducted quarterly by all units at headquarters and
in branch offices.

6. Electronic Corporate Guidelines (ECG), which serves


as a guideline companies online that can be accessed
by every employee to perform activities of daily
operations.

7. Launching the implementation of Risk & Compliance


Culture to support the achievement of Amanah work
culture and the community.

Quality and improvement of risk management information


systems continue to level and be periodically monitored in order
to provide a positive influence in achieving the company's
business.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pengembangan SDM di Bidang Manajemen Risiko [Human


Resources Development in Risk Management
Peranan penting dalam mengelola risiko adalah meningkatkan Important role in managing risk is to improve the competence
kompetensi pegawainya. Salah satu kunci sukses pelaksanaan of employees. One key to successful implementation of the risk
fungsi manajemen risiko adalah risk awareness. BNI Syariah management function is risk awareness. BNI Syariah always
senantiasa melakukan sosialisasi manajemen risiko untuk socializing risk management to create awareness (risk
menciptakan kesadaran (risk awareness) kepada seluruh unit awareness) to all units and employees. Several methods have
kerja dan pegawai. Beberapa metode yang telah ditempuh BNI been taken BNI Syariah to increase risk awareness is to conduct
Syariah untuk meningkatkan risk awareness adalah dengan workshops and training sessions on risk management analyst
melakukan workshop dan pelatihan-pelatihan manajemen level to Top Management BNI Syariah both within and outside
risiko dari level analis hingga Top Manajemen baik di lingkungan the BNI Syariah
BNI Syariah maupun di luar lingkungan BNI Syariah.

Demi terciptanya sumber daya manusia yang memadai dan


untuk memenuhi ketentuan regulator, BNI Syariah For the creation of adequate human resources and to comply
mengikutsertakan pegawai untuk mengikuti ujian sertifikasi with the regulator, BNI Syariah engage employees to take the
manajemen risiko. Sertifikasi Manajemen Risiko adalah proses certification exams in risk management. Risk Management
pengujian kompetensi di bidang Manajemen Risiko. Kewajiban Certification is the process of testing competence in the field of
Sertifikasi Manajemen Risiko bagi pegawai BNI Syariah masih Risk Management. Liabilities Management Certification BNI
mengacu kepada Peraturan Bank Indonesia untuk aset di atas Syariah risk for employees still refer to Bank Indonesia
Rp10 triliun. Regulation on assets above Rp 10 trillion.

Jumlah Pegawai yang Wajib Memiliki SMR Total Jumlah Pegawai yang Telah Memiliki SMR
LEVEL Employees Required to have Risk Management Total Employees already have the Risk Management %
Certification Certification
Level 1 812 350 43%
Level 2 327 170 52%
Level 3 144 49 34%
Level 4 20 16 80%
Level 5 4 4 100 %

TOTAL 1.307 589 62%

Jumlah pegawai yang wajib mengikuti Sertifikasi Manajemen The number of employees who are obliged to follow the Risk
Risiko sampai dengan 31 Desember 2015 sebanyak 1.307 Management Certification until December 31, 2015 as many as
pegawai atau meningkat sebesar 33,37% dari pegawai yang 1,307 employees, an increase of 33.37% from the employees
wajib memiliki SMR pada tahun 2014. Peningkatan jumlah who are required to have SMR in 2014. The increase in the
tersebut, disebabkan oleh adanya mutasi dan promosi pegawai amount, caused by the transfer and promotion of employees in
pada jabatan yang wajib memiliki Sertifikasi Manajemen Risiko positions that are required to have certification Risk
di tahun 2015. Dari 1.307 pegawai, sebanyak 62% telah management in 2015. From the total of 1,307 employees, 62%
memenuhi syarat dan sisanya masih terus diikutsertakan dalam are qualified and the rest are still included in the Risk
ujian Sertifikasi Manajemen Risiko. Management Certification.

Profil Risiko
Risk Profile
BNI Syariah telah melakukan penilaian profil risiko secara BNI Syariah has assessed the risk profile on a quarterly basis
triwulanan yang disampaikan kepada Otoritas Jasa keuangan submitted to the Financial Services Authority (OJK), PT Bank
(OJK), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk secara Negara Indonesia (Persero) Tbk consolidated basis and the
konsolidasi dan Dewan Komisaris. Komponen Profil Risiko terdiri Board of Commissioners. Risk Profile components consist of
dari Risiko Inheren (Inherent Risk), Kualitas Penerapan Inherent Risk (Inherent Risk), Quality Risk Management (KPMR)
Manajemen Risiko (KPMR) dan Risiko Komposit (Composite Risk). and Risk Composite (Composite Risk).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 8 / Based on the Regulation of Financial Services Authority No. 8 /
POJK.03/2014 tanggal 11 Juni 2014 tentang Penilaian Tingkat POJK.03/2014 dated June 11, 2014 on Bank Rating Sharia and
Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, BNI Sharia Business Unit, BNI Syariah calculate and report 10 types
Syariah menghitung dan melaporkan 10 jenis risiko yaitu risiko of risk are credit risk, market risk, liquidity risk, operational risk,
kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko operasional, risiko legal risk, strategic risk, reputation risk, compliance risk, the risk
hukum, risiko stratejik, risiko reputasi, risiko kepatuhan, risiko of returns and investment risk.
imbal hasil dan risiko investasi.

Hasil penilaian Profil Risiko BNI Syariah per Desember 2015 The assessment results Risk Profile BNI Syariah per December
2015
adalah sebagai berikut: are as follows:
Penilaian Profil Risiko BNI Syariah Posisi Desember 2015
Assessment of BNI Syariah Risk Profile as of December 2015
No Jenis Risiko Bobot Risiko Inheren Kualitas Penerapan Manajemen risiko
Type of Risk Value Inherent Risk Quality of Risk Management
Implementation Tingkat risiko Komposit
Composite Risk Level
Kredit 25,00% Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
1
Credit
10 ,00 % Low Satisfactory 1 (Low)
Pasar
2
Market
3 12,50% Low to Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
Likuiditas
Liquidity
4 12,50% Low to Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
Operasional
Operational
5 7,50% Low Satisfactory 1 (Low)
Hukum
Legal
Stratejik 7,50% Low to Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
6
Strategic
7 5,00% Low Satisfactory 1 (Low)
Kepatuhan
Compliance
Reputasi 5,00% Low Satisfactory 1 (Low)
8
Reputation
9 7,50% Low to Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
Imbal Hasil Rate of
Return
7,50% Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
Investasi
10
Equity Investment

Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi


Implementation of Integrated Risk Management
Menindaklanjuti POJK No. 17/POJK.03/2014 tanggal 18 Following up POJK No. 17/POJK.03/2014 dated November 18,
November 2014 tentang Penerapan Manajemen Risiko 2014 on Integrated Risk Management Application For financial
Terintegrasi Bagi Konglomerasi keuangan tersebut di atas, BNI conglomerate mentioned above, BNI Syariah is one of the
Syariah merupakan salah satu lembaga jasa keuangan dalam financial services institutions in the financial conglomerate
konglomerasi keuangan BNI bersama anak perusahaan lainnya together with other subsidiaries of BNI (BNI Life, Multifinance
(BNI Life, BNI Multifinance, BNI Securities, dan BNI Asset BNI, BNI Securities, and BNI Asset Management) and BNI as the
Management) dan BNI sebagai entitas utama. main entity.

Pada bulan Februari 2015, BNI telah melakukan pertemuan


Komite Manajemen Risiko dengan hasil sebagai berikut: In February 2015, BNI has conducted meetings Risk
1. Menunjuk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Management Committee with the following results:
sebagai Entitas Utama. 1. To appoint PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk as
2. Konglomerasi Keuangan BNI meliputi BNI, BNI the Primary Entity.
Multifinance, BNI Securities, BNI Life, BNI Syariah, BNI 2. Financial conglomerate includes BNI BNI, BNI
Asset Management.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Multifinance, BNI Securities, BNI Life, BNI Syariah, BNI


Asset Management.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3. Menetapkan Divisi Manajemen Risiko & Prosedur 3. Establish the Enterprise Risk & Policy Management
Perusahaan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Division of PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
sebagai Satuan Kerja Manajemen Risiko as the Integrated Risk Management Unit (SKMRT)
Terintegrasi (SKMRT) serta menunjuk Direktur and appoint the Risk & Compliance Director PT Bank
Risiko & Kepatuhan Perusahaan PT Bank Negara Negara Indonesia (Persero) Tbk as Director in charge
Indonesia (Persero) Tbk sebagai Direktur yang of the Integrated Risk Management function.
membawahi fungsi Manajemen Risiko Terintegrasi.
4. Membentuk Komite Manajemen Risiko Terintegrasi 4. Establish Integrated Risk Management Committee
(KMRT). (KMRT).
Sesuai dengan hal tersebut di atas, berikut struktur In accordance with the above, the following structure of
konglomerasi keuangan BNI sebagai berikut: financial conglomerates BNI as follows:

SSBNI Asset
manajement

Catatan:
1. Telah sesuai dengan Peraturan OJK No. 17/POJK.03/2014 perihal Konglomerasi Keuangan.
2. Telah diputus oleh Komite Manajemen Risiko BNI pada bulan Februari tahun 2015.
3. Telah dilaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) cfm. Surat Dir/102 tanggal 13 Maret 2015.
Note:
1. It has been in accordance with FSA Regulation No. 17/POJK.03/2014 concerning financial conglomerate.
2. It has been decided by the Risk Management Committee BNI in February 2015.
3. It has been reported to the Financial Services Authority (FSA) cfm. Letter Dir/102 dated March 13, 2015.

Jenis Risiko Terintegrasi yang dikelola oleh BNI Syariah Integrated Risk types managed by BNI Syariah
BNI Syariah mengelola 9 dari 10 risiko yang wajib dikelola BNI Syariah manage 9 of the 10 risks that must be managed by
oleh konglomerasi keuangan yaitu sebagai berikut: financial conglomerates which are as follows:
1. Risiko Kredit 1. Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko akibat kegagalan nasabah Credit risk is the risk due to failure of customer and/
dan/atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban or other parties to meet obligations to the financial
kepada Konglomerasi keuangan. Dalam hal ini, risiko conglomerate. In this case, the credit risk is managed
kredit yang dikelola oleh BNI Syariah mencakup pula by BNI Syariah also covers investment risk.
risiko investasi.
2. Risiko Pasar 2. Market Risk
Risiko pasar adalah risiko akibat adanya pergerakan Market risk is the risk due to movements in market
variable pasar (adverse movement) dari portofolio variables (adverse movement) of the portfolio held
yang dimiliki konglomerasi keuangan. Dalam hal ini, financial conglomerates. In this case, the market risk
risiko pasar yang dikelola oleh BNI Syariah mencakup is managed by BNI Syariah also include the risk of
pula risiko imbal hasil. yield.
3. Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan 3. Liquidity Risk
konglomerasi keuangan untuk memenuhi kewajiban Liquidity risk is the risk due to the financial
yang jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas conglomerate's inability to meet its maturing
dan/atau aset likuid berkualitas tinggi yang dapat obligations of the funding sources of cash flow
and/or high-quality liquid assets that can be pledged,
without

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas dan kondisi disrupting the activities and financial condition of the
keuangan konglomerasi keuangan tersebut. financial conglomerate.
4. Risiko Operasional 4. Operational Risk
Risiko operasional adalah risiko akibat Operational risk is the risk due to the inadequacy
ketidakcukupan dan/atau tidak berfungsinya proses and/ or malfunction of internal processes, human
internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem error, system failure and/or the presence of external
dan/atau adanya kejadian- kejadian eksternal yang events affecting the operations of financial
mempengaruhi operasional konglomerasi Keuangan. conglomeration.
5. Risiko Hukum
Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan hukum 5. Legal Risk
dan/ atau kelemahan aspek yuridis. Legal risk is the risk due to litigation and/or weakness
6. Risiko Reputasi of the judicial aspect.
Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya 6. Reputation Risk
tingkat kepercayaan pemangku kepentingan Reputation risk is the risk due to the reduced level of
(stakeholder) yang bersumber dari persepsi negatif confidence of stakeholders (stakeholders), which
baik terhadap LJK dalam konglomerasi keuangan comes from the negative perception of the LJK in
maupun terhadap konglomerasi keuangan maupun financial conglomerates and to the financial
terhadap konglomerasi keuangan secara conglomerates and to the overall financial
keseluruhan. conglomerate.
7. Risiko Stratejik
Risiko stratejik adalah risiko akibat ketidaktepatan 7. Strategic Risk
dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu Strategic risk is the risk due to inaccuracies in the
keputusan stratejik serta kegagalan dalam decision and/or implementation of a strategic
mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis. decision as well as the failure to anticipate changes in
8. Risiko Kepatuhan the business environment.
Risiko kepatuhan adalah risiko akibat Bank tidak 8. Compliance Risk
mematuhi dan/atau tidak melaksanakan peraturan Compliance risk is the risk due to the Bank does not
perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku, comply with and/or implement legislation and
serta Prinsip Syariah. regulations, as well as Sharia.
9. Risiko Transaksi Intra-Grup
Risiko Transaksi Intra-Grup adalah risiko akibat 9. Intra-Group Transactions Risk
ketergantungan suatu entitas baik secara langsung Intra-Group Transaction risk is the risk of reliance an
maupun tidak langsung terhadap entitas lainnya entity either directly or indirectly to other entities in
dalam satu konglomerasi keuangan dalam rangka a financial conglomerate in order to fulfill the
pemenuhan kewajiban tertulis maupun perjanjian obligations written or unwritten agreements that
tidak tertulis yang diikuti perpindahan dana dan/atau followed the transfer of funds and/or not followed by
tidak diikuti perpindahan dana. transfer of funds.

Sedangkan risiko asuransi tidak dikelola oleh BNI Syariah.


While the insurance risk is not managed by BNI Syariah.

Laporan Profil Risiko Terintegrasi


Laporan profil risiko terintegrasi BNI Syariah terdiri dari 9 risiko Integrated Risk Profile Report
yang disampaikan setiap semester kepada BNI Sebagai entitas
Integrated risk profile report BNI Syariah consists of 9 risks
utama. Selama tahun 2015, BNI Syariah telah 2 kali
presented each semester to the BNI as the main entity. During
menyampaikan laporan profil risiko terintegrasi yaitu periode
2015, BNI Syariah has 2 times the risk profile of an integrated
Juni 2015 dan periode Desember 2015, dengan predikat sebagai
report that the period of June 2015 and the period of December
berikut:
2015, with the title as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Periode Risiko Inheren Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Risiko Komposit


Period Inherent Risk Quality of Risk Management Implementation Composite Risk
Low to Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)

Juni 2015 June 2015


Low to Moderate Satisfactory 2 (Low to Moderate)
Desember 2015 December
2015

Secara keseluruhan, laporan profil risiko terintegrasi Konglomerasi Overall, the risk profile report integrated financial conglomerate
Keuangan BNI periode Juni 2015 dan Desember 2015 berpredikat BNI period June 2015 and December 2015 is categorized as "Low
"Low to Moderate". to Moderate".

Kewajiban Penyediaan Modal Terintegrasi Integrated Capital Requirement


Pada akhir tahun 2015, OJK mengeluarkan peraturan baru No. At the end of 2015, the OJK issued a new regulation No. 26/
26/POJK.03/2015 tanggal 4 Desember 2015 tentang Kewajiban POJK.03/2015 dated December 4, 2015 on Integrated Minimum
Penyediaan Modal Minimum Terintegrasi bagi konglomerasi Capital Requirement for financial conglomerates. In accordance
keuangan. Sesuai dengan peraturan tersebut, konglomerasi with these regulations, the financial conglomerate is obliged to
keuangan wajib menyediakan modal minimum terintegrasi provide the most integrated low minimum capital of 100 % (one
paling rendah sebesar 100% (seratus persen) dari Total Modal hundred percent) of the Total Capital Adequacy Ratio (TMM)
Minimum (TMM) Konglomerasi Keuangan yang dilakukan Financial conglomerate is done by calculating the Integrated
dengan menghitung Rasio KPMM Terintegrasi. Capital Adequacy Ratio.

Peraturan tersebut, akan mulai berlaku pada konglomerasi The regulation will enter into force on financial conglomerates
keuangan BNI mulai Januari 2016 untuk laporan akhir bulan BNI started in January 2016 for the final report in December
Desember 2015. Untuk menghadapi pemberlakuan POJK 2015. To deal with the implementation of the POJK, BNI Syariah
tersebut, BNI Syariah beserta BNI dan anak perusahaan BNI BNI and subsidiaries as well as other BNI has conducted trials
lainnya telah melakukan uji coba perhitungan KPMM Integrated CAR calculation for the position of the end of
Terintegrasi untuk posisi akhir November 2015. Hal ini dilakukan November 2015. This made to face the reporting period in early
untuk menghadapi periode pelaporan pada awal tahun 2016 2016 to the end of the month December 2015 report.
untuk laporan akhir bulan Desember 2015.

Evaluasi Efektivitas Sistem Manajemen Risiko


Evaluation of Effectiveness on Risk Management System
Untuk mengetahui efektivitas Sistem Manajemen Risiko dan To determine the effectiveness of the Risk Management System
penerapannya, dilakukan evaluasi dan review secara berkala. and its implementation, evaluation and review it periodically.
Secara internal, Dewan komisaris melalui Komite Pemantau Internally, the Board of Commissioners through the Risk
Risiko melakukan kaji ulang atas kebijakan dan pelaksanaan Oversight Committee conducted a review of policies and the
manajemen risiko Bank, serta memberikan masukan dan implementation of risk management, as well as provide input
rekomendasi kepada unit manajemen risiko Bank. Selain itu, and recommendations to the Bank's risk management unit.
Direksi secara berkala memantau penerapan manajemen risiko In addition, the Board of Directors regularly monitors the
di BNI Syariah secara berkala melalui unit manajemen risiko. implementation of risk management at BNI Syariah regularly
Secara eksternal, evaluasi penerapan manajemen risiko through risk management unit. Externally, the evaluation of
dilakukan oleh audit eksternal maupun auditor Otoritas Jasa risk management performed by the external audit and the
Keuangan. BNI Syariah memandang bahwa efektivitas dari auditor's Financial Services Authority. BNI Syariah considers
sistem manajemen risiko di tahun 2015 termasuk dalam that the effectiveness of the risk management system in 2015 is
kategori "Low to Moderate" dengan Kualitas Penerapan included in the category of "Low to Moderate" with
Manajemen Risiko (KPMR) berpredikat " Satisfactory". Implementation Quality of Risk Management (KPMR)
categorized as "Satisfactory".

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERKARA HUKUM DAN SANKSI ADMINSTRATIF


LEGAL DiSPUTE AND ADMINiSTRATiYE SANCTION)

Perkara Penting yang sedang dihadapi Direksi dan Dewan Perkara Penting yang sedang dihadapi Direksi dan Dewan
Komisaris yang sedang menjabat (Legal Disputes encountered Komisaris yang sedang menjabat (Legal Disputes encountered
by the Board of Directors and Board of Commissioners in by the Board of Directors and Board of Commissioners in
charge) Selama periode tahun 2015, tidak ada anggota Direksi charge) During the period of 2015, there were no serving
dan Dewan Komisaris PT Bank BNI Syariah yang sedang members of the Board of Directors and Board of Commissioners
menjabat memiliki perkara hukum, baik perkara perdata of PT Bank BNI Syariah have legal disputes, both civil and
maupun pidana. criminal cases.

Perkara Hukum
Legal Disputes
Perkara hukum yang dimaksud adalah perkara hukum yang Definition of legal diputes is lawsuits ecountered by BNI Syariah
dihadapi BNI Syariah baik perdata maupun pidana selama both civil and criminal for the period of 2015 that have been
periode 2015 yang telah diproses hukum. Sampai dengan 31 prosecuted. As of December 31,2015, the settlement of lawsuits
Desember 2015, penyelesaian perkara hukum yang dihadapi faced by BNI Syariah amounted to 27 lawsuits.
oleh BNI Syariah terdapat 27 perkara hukum yang dihadapi.

Jumlah
Total
Perkara Hukum
Perdata Pidana
Legal Disputes
Civil Criminal
2015 2015
9 -
Telah selesai (berkekuatan hukum tetap) Has been settled
(legally binding)
Dalam proses penyelesaian 17 1
In the process of settlement

Jumlah 26 1
Total

Total Perkara 27 Perkara / Cases


Total Disputes

Dari 27 perkara tersebut, perkara perdata aktif/dalam proses Of the 27 cases, civil cases on/in the process of resolving a
penyelesaian sejumlh 17 perkara dan perkara pidana aktif number of 17 active cases and criminal cases totaled 1 case
berjumlah 1 perkara sedangkan perkara yang sudah memiliki while cases that already have permanent legal force/inkracht
kekuatan hukum tetap/inkracht sejumlah 9 perkara. Dari number 9 cases. Of the total cases there is no significant cases.
keseluruhan perkara tersebut tidak terdapat perkara yang
signifikan.

Gugatan hukum kepada BNI Syariah mayoritas dilakukan oleh Lawsuits to the BNI Syariah filed by the customers with non-
nasabah yang pembayarannya macet dan keberatan terhadap performing payment and have objections against the collateral
agunannya yang akan dieksekusi lelang oleh BNI Syariah. auctions held by BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penyimpangan Internal
Internal Fraud
Penyimpangan internal yang terjadi di BNI Syariah selama Internal frauds that occurred in BNI Syariah during 2015 are as
tahun 2015 adalah sebagai berikut: follows:

JUMLAH KASUS
NUMBER OF CASES
Dewan Komisaris/Direksi Pegawai Tetap Pegawai tidak tetap
Internal Fraud dalam Permanent Employee Non-Permanent Employee
Board of Commissioners/Board of
1 (satu) tahun
Directors
Internal Fraud in 1 (one)
tahun tahun tahun tahun tahun tahun
yea Berjalan Sebelumnya Berjalan Sebelumnya Berjalan
r Sebelumnya
(2014) (2015) (2014) (2015) (2014) (2015)
Previous Year Current Year Previous Year Current Year Previous Year Current Year
Total Fraud Telah
Diselesaikan Has been
Settled Dalam Proses
Penyelesaian di
Internal Bank
In the Process of
Internal Settlement
Belum Diupayakan
Penyelesaiannya Has
not been Settled
Telah Ditindaklanjuti
Melalui Proses
Hukum Has been
Follow-up through
Legal Process

Sanksi Administratif dari Otoritas Terkait


Administrative Sanctions from related Authorities
Seluruh perkara yang ditangani oleh BNI Syariah di tahun 2015 The entire cases handled by BNI Syariah in 2015 were not
tidak terdapat sanksi administratif yang diberikan oleh otoritas resulted in administrative sanctions provided by the relevant
terkait terhadap BNI Syariah. authorities.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

ETIKA BISNIS DAN ETIKA KERJA


CODE OF CONDUCT)

Berdasarkan keputusan Direksi No. BNISy/DIR/403, Tanggal 23 Based on the decision of the Board of Directors
Desember 2010, BNI Syariah memiliki Kode Etik dan Budaya BNISy/DIR/403, dated December 23, 2010, BNI Syariah has a
Kerja yang berlaku sebagai etika bisnis dan etika kerja Code of Conduct and Work Culture applicable as business
perusahaan. Kode Etik dan Budaya Kerja BNI Syariah ini ethics and ethics of the company's work. Code of Conduct and
berlaku bagi seluruh insan BNI Syariah, baik Dewan Komisaris, Work Culture BNI Syariah applies to all human BNI Syariah,
Direksi, maupun pegawai BNI Syariah. both the Board of Commissioners, Directors and employees of
BNI Syariah.

Kode Etik BNI Syariah


BNI Syariah's Code of Conduct)

Kode Etik Uraian


No
Code of Conduct Description

1 Menjalankan kegiatan lnsan BNI Syariah dalam melakukan tugas & pekerjaannya harus menghindari unsur:
usaha berdasarkan a. riba, yaitu penambahan pendapatan secara tidaksah (batil)
prinsip syariah, secara b. maisir, yaitu transaksi yang digantungkan kepada suatu keadaan yang tidak
pasti
kaffah dan istiqomah dan bersifat untung-untungan.
gharar, yaitu transaksi yang objeknya tidak jelas, tidak dimiliki, tidak diketahui
c.
keberadaannya, atau tidak dapat diserahkan pada saat transaksi dilakukan
kecuali diatur lain dalam syariah.
d. haram, yaitu transaksi yang dilarang dalam syariah.

e. zalim, yaitu transaksi yang menimbulkan ketidakadilan bagi pihak lainnya.


Perform business activities by Employee of BNI Syariah in performing tasks and work should avoid:
referring to sharia principle, in a. Riba, namely illegal (batil) addition of income.
khaffah and istiqomah manner b. Maisir, namely uncertain of speculative transaction.
c. Gharar, transaction in which the object is unclear, not possessed, not known to
exist, or could not be handed over in times of transaction otherwise regulated in
sharia.
d. Haram, prohibited transaction in sharia.
e. Zalim, unfair transaction for other party.
2 Menjalankan kegiatan lnsan BNI Syariah dalam melakukan tugas/pekerjaannya harus :
memenuhi unsur kepatuhan terhadap syariah (halal), bermanfaat, dan
usaha yang dapat a. membawa
memberikan kemaslahatan kebaikan dalam semua aspek secara keseluruhan dan tidak menimbulkan
(maslahah) dan berlaku kemudharatan
Universal b. dilakukan dengan semangat rahmatan lil alamin yaitu dilakukan untuk semua
pihak yang berkepentingan tidak membedakan suku, agama, ras, dan golongan.
Perform business activities that Employee of BNI Syariah in performing task/job should:

provides benefit (maslahah) and a. Meet the sharia compliance, beneficial, and bring goodness in all aspects and do
universally applied not lead to misfortune.
b. Performed with a passion of rahmatan lil alamin which is carried out for all
related parties without discriminate the etnicity, religion, race, and class.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kode Etik Uraian


No Code of Conduct Descriptio
n
3 Melakukan pencatatan Segenap lnsan BNI Syariah mencatat data-data dan
data dan penyusunan menyusun laporan kerja yang terkait dengan fungsi
laporan BNI Syariah dan tanggungjawabnya secara jujur, tepat, benar dan
dengan baik dan akurat yakni :
benar. a. Mencatat setiap data transaksi, akuntansi, keuangan BNI Syariah, kekayaan BNI
Syariah , kepegawaian dan data lainnya;
b. Meminta penggantian biaya dan atau melakukan pembebanan biaya BNI
Syariah, disertai dengan dokumen yang lengkap sesuai dengan ketentuan dan
peraturan yang berlaku;
c. Menyusun laporan seda beftanggungjawab atas isi laporan tersebut.
Record data and formulate All employees of BNI Syariah shall record data and prepare work report related to
reports of BNI Syariah in correct their function and responsibility in an honest, proper, appropriate, and
and accurate manners accurate:
a. Record every transaction data, accounting, financial of BNI Syariah, assets of
BNI Syariah, employment, and other data;
b. Request for reimbursement and/or charge expense to BNI Syariah,
complemented with complete documents in accordance with applicable
provision and regulation;
4 Larangan c. Prepare report and is responsible for the content of the report.
penyalahgunaan
jabatan lnsan BNI Syariah dilarang :
a. Untuk menggunakan/menyalahgunakan wewenang dan jabatannya untuk
mengambil keuntungan, baik langsunE maupun tidak langsung untuk :
■ Keuntungan pribadi
■ Keuntungan anggota keluarganya
■ Keuntungan pihak-pihak lainnya
b. menyalahgunakan jabatannya untuk meminjam dana atau berhutang serta
meminjam fasilitas/sarana kepada nasabah, rekanan atau mitra kerja.
c. memanfaatkan posisi dan wewenangnya untuk melakukan tindakan-tindakan
yang diyakini dapat digolongkan sebagai Korupsi, Kolusi dan Nepotisme atau
tindakan-tindakan lain yang sejenis yang tergolong atau mengarah kepada
tindakan korporasi yan g merugikan;
d. Untuk bertindak tidak jujur, mengutamakan subyektivitas dalam setiap
kebijakan penilaian, misalnya terhadap kualitas dan harga pengadaan barang,
pemilihan atau penetapan konsultan, pemilihan atau penetapan rekanan,
perawatan aset BNI Syariah, pembangunan sarana dan prasarana serta
Do not misuse the
position aktivitas bisnis lainnya dalam arti seluas-luasnya.
Employee of BNI Syariah is prohibited to:
a. To use/misuse the authority and position to take advantage, either directly or
indirectly for the purpose of:
• Personal advantage
• Advantage of family members
• Advantage of other parties
b. Abuse the position to borrow funds or money and borrow facilities from
customers, work associates and partners.
c. Utilize position and authority to carried out acts allegedly classified as
corruption, collusion, and nepotism or other similar actions which are
categorized as detriment corporate actions;
d. To act dishonestly, prioritizing subjectivity in any assessment policy, for example
on the quality and price of goods procurement, consultant selection or
appointment, vendor selection or appointment, maintenance of BNI Syariah's
assets, development of facilities and infrastructures, as well as other business
activities in the broadest sense.
0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kode Etik
5 Menghindari benturan
Code of Conduct Insan BNI Syariah dilarang
kepentingan
a. melakukan transaksi, kontrak maupun investasi dengan mitra kerja, nasabah atau
rekanan yang mempunyai keterkaitan bisnis dengan BNI Syariah baik secara
langsung maupun tidak langsung yang bertujuan untuk memberi keuntungan
bagi lnsan BNI Syariah dan atau merugikan kepentingan BNI Syariah dan atau
dapat mempengaruhi pengambilan keputusan terkait dengan jabatannya.
b. memberikan kontrak atau pekerjaan atau informasi yang terkait dengan kontrak
kepada pihak lain tanpa melalui prosedur yang berlaku di BNI Syariah.
c. mengambil keuntungan dengan menggunakan aset BNI Syariah, jabatan dan
informasi yang seharusnya merupakan keuntungan BNI Syariah;
d. Bertindak selaku perantara bagi pihak lain mendapatkan pekerjaan, proyek atau
fasilitas dari BNI Syariah yang merugikan BNI Syariah,
e. Merangkap jabatan sebagai:
■ Pengurus & Fungsionaris Partai Politik;
■ Pejabat Umum meliputi Notaris/PPAT;
■ Pejabat Eksekutif meliputi Kepala Daerah,Kepala Desa;
■ Pejabat Legistatif meliputi DPD, DPR atau DPRD;
■ Pejabat Yudikatif meliputi Hakim Ad Hoc;
■ Pejabat pada jabatan lain yang mensyaratkan tidak adanya rangkap
jabatan.
■ Pengurus Organisasi Masa
f. Bekerja untuk kepentingan mitra kerja atau nasabah yang akan atau
sedang melakukan kontrak dengan BNI Syariah antara lain sebagai
konsultan kecuali mendapat penugasan dari BNI.
g. memegang jabatan pada lembaga-lembaga atau institusi lain dalam bentuk
apapun yang dapat mempengaruhi tugas dan kewajibannya di BNI Syariah
kecuali telah mendapat persetujuan dari Direksi.
Avoid conflict of interest
Employee of BNI Syariah is prohibited to:
a. Conduct transaction, contract or investment with co-workers, customers, or
vendors who have business relationship with BNI Syariah either directly or
indirectly, which aims to benefit the employee of BNI Syariah and/or harm the
interests of BNI Syariah and/or influence the decision making related to the
position.
b. Provide contract or employment or contract-related information to another party
by ruling out the applicable procedures in BNI Syariah.
c. Take profit from the utilization of BNI Syariah's assets, position and information
which supposed to be BNI Syariah's profits.
d. Act as an intermediary for the other party to get a job, project, or facilities from
BNI Syariah which detrimental to BNI Syariah.
e. Concurrently serves as:
• Executive & Functionary of Political Party;
• Public Official which include Notary/PPAT;
• Executive Officer which include Regional Head, Head of Locality;
• Legislative Officer which include DPD, DPR or DPRD;
• Judicial Officer which include Ad Hoc Judge;
• Official at other position that requires no concurrent position;
• Executive of Mass Organization.
f. Work for the interest of co-workers or customers which will or doing contract with
BNI Syariah, among others, as consultant unless assigned by BNI Syariah.
g. Serve in other agencies or institutions which may hinder the duties and
responsibilities in BNI Syariah unless it has been approved by the Board of
Directors.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kode Etik Uraian


No
Code of Conduct Description

6 Tidak melakukan Insan BNI Syariah dilarang:


penyuapan atau a. Menerima imbalan secara langsung maupun tidak langsung dalam bentuk
menerima dan/atau apapun dari pihak manapun yang terkait dengan tugas dan tanggung
memberi imbalan dan jawab;
cinderamata (Risywah) b.
Melakukan pungutan tidak sah dalam bentuk apapun dalam melaksanakan
tugasnya untuk kepentingan pribadi, golongan atau pihak lain;
c. Memberikan, menjanjikan atau menawarkan secara langsung atau tidak
langsung hadiah dalam bentuk apapun kepada pegawai negeri atau
penyelenggara negara secara pribadi dengan tujuan agar instasi tersebut
melakukan transaksi dengan BNI Syariah;
d. memberikan hadiah, perjamuan atau fasilitas lain (misalnya tiket,
penginapan dan sebagainya) kepada mitra kerja, rekan kerja, dan nasabah
diluar kebijakan yang ditetapkan BNI Syariah

Kecuali
:
a. penerimaan atau pemberian barang-barang promosi seperti agenda,
kalender maupun trofi dengan mencantumkan logo BNI Syariah;
b. Penerimaan jamuan dan/atau entertainment dari mitra kerja dan nasabah
jika acara tersebut terkait dengan bisnis BNI Syariah serta dihadiri oleh
mitra kerja dan nasabah dengan biaya yang wajar; sepanjang diperbolehkan
atau tidak dilarang oleh ketentuan yang mengatur mengenai tindak pidana
Korupsi
Do not bribe or receive and/or Employee of BNI Syariah is prohibited to:

provide gratification and reward a. Receive remuneration directly or indirectly in any form and from any party
(Risywah) related to the duties and responsibilities;
b. Perform unauthorized levy of any kind in conducting duties for personal,
group, or other parties gain;
c. Provide, promise or offer, directly or indirectly, gift in any form to an official
or state officials personally so that the institution conducts transactions
with BNI Syariah;
d. Provide gifts, banquets or other facilities (e.g.: ticket, lodging, etc.) to co-
workers, colleagues, and customers outside the policy of BNI Syariah.

Unless:
a.
Accept or give promotional items such as agendas, calendars and trophies
with the logo of BNI Syariah;
b. Banquet reception and/or entertainment from co-workers and customers if
the event associated with the business of BNI Syariah and attended by co-
workers and customers at a reasonable cost; as long as it is permitted or not
prohibited by the regulations concerning criminal act of corruption.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

»
-

Kode Etik Uraian


No
Code of Conduct Description

7 Menjaga nama baik BNI lnsan BNI Syariah bersikap amanah, berahlak baik, jujur, profesional, cerdas,
Syariah
bertanggung jawab, terbuka dan selalu berpijak kepada nilai Amanah dan Jamah, setia
mentaati sistem dan prosedur secara konsisten termasuk peraturan perusahaan,
perundang-undangan yang berlaku, fatwa yang diterbitkan oleh Majelis Ulama
lndonesia dan Kode Etik Bankir lndonesia.

lnsan BNI Syariah tidak melakumelakukan perbuatan tercela yang dapat merugikan
nama baik BNI Syariah.
Preserve BNI Syariah's reputation
Employee of BNI Syariah shall be trustworthy, have a good moral, honest,
professional, intelligent, responsible, open and always adheres to the values of
Amanah and Jamaah, faithfully and consistently adhere the systems and procedures
including company regulations, applicable law, fatwa issued by the Indonesian Ulema
Council (Majelis Ulama Indonesia) and Code of Ethics of Indonesian Bankers.

Employee of BNI Syariah shall not commit a disgraceful act that could be detrimental
to the reputation of BNI Syariah.
8 Menjaga Kerahasiaan Bank Guna menjaga kerahasiaan data bisnis, data kepegawaian maupun data-data lainnya
yang termasuk rahasia Bank, lnsan BNI Syariah tidak melakukan hal-hal sebagai
berikut:
a. Memberikan data dan informasi nasabah kepada pihak manapun sesuai
aturan rahasia Bank dan rahasia jabatan;
b. memberikan data dan informasi yang tergolong rahasia perusahaan, baik
yang menyangkut keuangan, kebijakan, produ k, jasa, teknologi,
kepegawaian dan data lainnya yang diyakini dan dianggap akan dapat
merugikan BNI Syariah;
c. Menggunakan data dan informasi yang tergolong rahasia perusahaan
untuk kepentingan politik dan kepentingan pihak ketiga lainnya"
Preserve Bank's confidentiality In order
that to maintain
includes the confidentiality
Bank's confidential, of business
employee data, employee
of BNI Syariah shall not data and
do the other
following
data
things:
a. Provide customer's data and information to any party according to the
Bank's confidentiality rules and position's confidentiality;
b. Provide company's confidential data and information, both concerning
financial, policies, products, services, technology, employment and other
data considered to be detrimental to BNI Syariah;
c. Use the company's confidential data and information for political interests
and the interests of other third parties.
9 Penggunaan Corporate Identity

lnsan BNI Syariah dilarang untuk menggunakan Corporate ldentity baik berupa logo,
kop surat maupun lainnya untuk kepentingan diluar kedinasan, kecuali yang secara
jelas diperbolehkan oleh BNI Syariah.
Do not utilize corporate identity Employee of BNI Syariah is prohibited to use Corporate Identity such as logo,
except for official purpose letterhead, etc. for unofficial purpose, unless clearly permitted by BNI Syariah.
Kompetensi
lnsan SNI Syariah dslam bekerja, selalu ingin maju
dan mengembangkan diri, antara lain dengan memperhatikan kompetesi
a. Melaksanakan tugas sesuai pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki
b. Meningkatkan kornpetensi dan pengembangan diri secara berkelanjutan
Competence Employee of BNI Syariah at work, always wanted to go forward and develop
themselves, among others, by taking into account the competences of:
a. Carry out task according to the knowledge and skills possessed
b. Continuously improve competence and self-development

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kode Etik Uraian


No
Code of Conduct Description
Menjadi panutan
11
lnsan BNI Syariah agar menjadi panutan (suri tauladan) bagi bawahan, rekan dan
partner kerja.
Be a role model Employee of BNI Syariah should be a role model for subordinates, colleagues, and co-
workers.
Adil
12
lnsan BNI Syariah harus bersikap adil, dengan menempatkan sesuatu sesuai haknya
serta memberikan sesuatu hanya kepada yang berhak serta memoerlakukan sesuatu
sesuai oosisinva.
Fair Employee of BNI must be fair, by putting something according to their rights and
provide something only to those who deserve and treat something properly.
13 Pengungkapan informasi
lnformasi hanya boleh diberikan oleh pihak yang berwenang dan untuk kepentingan
pihak tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku baik internal maupun eksternal
BNI Syariah.

lnsan BNI Syariah dilarang:


a. Memberikan data dan informasi nasabah kepada pihak manapun
sebagaimana diatur dalam ketentuan mengenai Rahasia Bank dan Rahasia
Jabatan;
b. Memberikan data dan informasi nasabah kepada pihak manapun
sebagaimana diatur dalam ketentuan mengenai Rahasia Bank dan Rahasia
Jabatan;
c.
Memberikan informasi yang menyesatkan mengenai suatu transaksi atau
data mengenai BNI Syariah kepada mitra kerja, nasabah maupun kepada
publik;
d. Untuk mengolah, mengirim, mengambil, mengakses, menampilkan,
menyimpan, mencetak atau menyebarkan materi dan informasi yang tidak
menunjukkan perilaku profesional.
Information disclosure Information may only be granted by the authorities and for the interest of certain
party according to the applicable provision for both internal and external of BNI
Syariah.
Employee of BNI Syariah is prohibited to:
a. Provide customers data and information to any party as regulated in the
provision of Bank's Confidentiality and Position's Confidentiality;
b. Provide misleading information about a transaction or data of BNI Syariah to
the colleagues, customers, and public;
c. To process, send, retrieve, access, display, save, print, or distribute materials
and informations which against professional behavior.
14 Menjaga hubungan Agar tercipta suasana kerja yang positif, lnsan BNI Syariah agar menjauhkan diri dan
baik (ukhuwah) antar mencegah serta tidak melakukan hal-hal sebagai berikut:
lnsan BNI Syariah a. Penekanan

Melaksanakan tugas dan fungsinya dengan tidak melakukan penekanan atau


intimidasi terhadap bawahan, sesama rekan kerja, untuk kepentingan
tertentu, baik pribadi atau kepentingan pihak lain, yang mengarah pada
tindakan yang melanggar prosedur dan ketentuan yang berlaku.
b. Penghinaan
Melaksanakan tugas dan fungsinya dengan tidak melakukan tindakan dan
atau menggunakan katakata yang dapat diartikan penghinaan, kata-kata
kasar, tidak senonoh terhadap rekan kerjanya, atasan atau bawahannya.
c. Pelecehan
Tindakan dan atau ucapan yang mengandung unsur pelecehan terhadap
hal-hal yang berhubungan dengan latar belakang suku, agama, ras, adat
istiadat dan hal-hal yang berkaitan dengan norma kesusilaan dan
kesopanan.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kode Etik Uraian


No
Code of Conduct Description
d.
Provokasi
Memanfaatkan posisi atau jabatan untuk memaksa dan memprovokasi
rekan kerjanya, atasan atau bawahannya untuk kepentingan politik atau
faham tertentu atau kepentingan lain seienis vanq daoat divakini dan
dianggap akan dapat membahayakan BNI Syariah
e. Persaingan tidak sehat
lnsan BNI Syariah dalam mengembangkan karirnya menjauhi, menghindari
dan mencegah cara-cara persaingan tidak sehat
f. Bertindak apriori :
Menilai seorang atau lebih lnsan BNI Syariah, tanpa didukung fakta, dan
menyebarluaskan informasi tersebut sehingga menyebabkan suasana
kerja menjadi tidak kondusif sehingga produktivitas menurun.
g. Menghindari interaksi tidak sesuai ketentuan syariah Dalam berinteraksi
dengan atasan, bawahan, dengan sesama rekan kerja agar menghindari
interaksi diluar ketentuan syariah
Menjaga hubungan In order to create a positive working atmosphere, empIoyee of BNI Syariah shaII stay
baik (ukhuwah) antar away and avoid to do things as follows:
Insan BNI Syariah a. Oppression
Carry out duties and functions without oppressing or intimidating the
subordinates, fellow colleagues, for personal or other interest, which leads
to violating the applicable procedures and provision.
b. Humiliation
Carry out duties and functions without using words that could be
interpreted as insult, harsh words, or profanity words to other colleagues,
superiors, or subordinates.
c. Harrasment
Actions or words that contain elements of harrasment toward ethnicity,
religion, race, culture, and matters relating to the norms of decency and
modesty.
d. Provocation
Utilizing the title or position to force and provoke colleagues, superiors or
subordinates for the benefit of a particular ideology, political, or other
interests that is believed and considered to be able to endanger BNI
e. Syariah.
Unfair competition
Employee of BNI Syariah in developing career shall stay away, avoid, and
prevent unfair competition.
f. Acting a priori
To judge people without backing it with facts, and disseminate such
information which led to the unfavorable working environment so that the
productivity decrease.
g. Avoid interaction that is not in accordance with sharia principles In
interacting with superiors, subordinates, and co-workers, employee shall
avoid interaction that is exclude from sharia provisions.

15 Pekerjaan menjadi pembicara


lnsan BNI Syariah diperbolehkan untuk menjadi narasumber atau pembicara suatu
acara yang terkait bisnis BNI Syariah pada saat jam kerja sepanjang memperoleh
persetujuan tertulis dari atasannya.
Be a spokesperson Employee of BNI Syariah is allowed to be a guest speaker of spokesperson of an event
related to the business of BNI Syariah during office hours as long as he/she has written
approval from his/her superiors.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Kode Etik Uraian


No
Code of Conduct Description

16 Sumbangan dan keikutseraan lnsan BNI Syariah dilarang :


dalam partai politik a. Memberikan dana atau sumbangan dan bantuan lain dalam bentuk

apapun termasuk penggunaan sarana dan prasarana yang dimiliki untuk


kegiatan Pemilu maupun kegiatan paftai politik atau organisasi yang
mempunyai afiliasi dengan partai politik.
b. Menjadi anggota, terdaftar sebagai anggota,fungsionaris atau pengurus
partai politik atau calon/anggota legislatif.
c. lkut serta dalam kampanye Pemilu dan/atau menjadi pelaksana kampanye
Pemilu.
Contribution and participation in Employee of BNI Syariah is prohibited to:
political party a. Provide funds, or donations and other assistance in any form including the
use of facilities and infrastructures owned by BNI Syariah for the activities
of General Election, political party, or organization affiliated with political
parties;
b. Become member, signed up as member, functionary or political party
official or candidate/member of legislative;
c. Participate in the campaign of General Election and/or become the
executive of General Election campaign.
17 Menjaga keamanan kerja dan Lingkungan kerja yang aman, nyaman dan bersih, dan kondusif sangat berpengaruh
kebersihan lingkungan kerja terhadap Kinerja lnsan BNI Syariah, untuk itu lnsan BNI Syariah melakukan hal-hal
sebagai berikut :
a. Mengamankan lingkungan kerja, termasuk harta benda dan data, serta
transaksi bisnis BNI Syariah;
b. Tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum seperti menggunakan,
menyuruh menggunakan dan atau menjadi penjual/perantara penjualan
obat-obat terlarang, narkotika, minuman keras dan komoditas sejenis
serta tindakan-tindakan tercela lainnya.
c. Tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang bertentangan dengan norma-
norma agama, dan etika kesusilaan;
d. Menjaga kebersihan lingkungan kerja tetap bersih, rapi, dan nyaman.
e. Mengamankan lingkungan kerja, termasuk harta benda dan data, sefia
transaksi bisnis BNI Syariah;
Maintain security and cleanliness of A working environment that is safe, comfortable and clean, as well as conducive is
working environment highly influential to the performance of BNI Syariah's employees. Thus, the employee
of BNI Syariah shall do the following things:
a. Secure the working environment, including property and data, as well as
business transactions of BNI Syariah;
b.
Not committing law violations such as use, ask to use, and/or become the
seller/broker of illegal drugs, narcotics, booze, and similar commodities as
well as commit other despicable acts;
c. Not committing acts contrary to the norms of religion and decency ethics;
d. Maintain the cleanliness, tidiness, and comfortable working environment.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Kode Etik Uraian


Code of Conduct Description

Menjaga dan menggunakan aset lnsan BNI Syariah :


BNI Syariah dengan benar dan a. tidak diperbolehkan memanfaatkan aset dan fasilitas BNI Syariah untuk
penuh tanggung jawab kepentingan pribadi, keluarga ataupun kepentingan pihak luar lainnya;
b. Tidak menggunakan aset BNI Syariah untuk kepentingan dan/atau
aktivitas politik serta pihak ketiga lainnya;
c. Wajib menyerahkan seluruh aset yang dibeli dengan mempergunakan dana
atau dibeli untuk kepentingan BNI Syariah serta wajib menyerahkan semua
catatan yang berhubungan dengan data BNI Syariah yang diperoleh selama
bekerja di BNI Syariah sebelum pegawai berhenti;
d. Wajib menyerahkan seluruh aset yang dibeli dengan mempergunakan dana
atau dibeli untuk kepentingan BNI Syariah serta wajib menyerahkan semua
catatan yang berhubungan dengan data BNI Syariah yang diperoleh selama
bekerja di BNI Syariah sebelum pegawai berhenti;
Maintain and utilize BNI Syariah's Employee of BNI Syariah is obliged to the following things:

asset in appropriate and responsible a. Not allowed to use assets and facilities of BNI Syariah for the interests of
manners personal, family, or other external party;
b. Not allowed to use the assets of BNI Syariah for the interests of political
activities or other third party;
c.
Shall turn over all assets purchased with the money of BNI Syariah or
purchased for BNI Syariah's interest and shall submit all records related to
BNI Syariah data which obtained during working at BNI Syariah before the
employee resigns.
Komitmen terhadap lingkungan dan Insan BNI Syariah mempunyai komitmen untuk melaksanakan bisnis yang
berwawasan kepedulian sosial lingkungan yang bertujuan untuk melindungi kesehatan, sumber daya alam dan
19

lingkungan hidup. Risiko yang berkaitan dengan lingkungan hidup yang mungkin
timbul dari pemberian pembiayaan maupun kegiatan operasional lainnya akan
dikelola sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

BNI Syariah mempunyai kepedulian sosial yang tinggi, selalu peka erhadap masalah
sosial yang ada di masyarakat dan berperan aktif membantu penanggulangan
masalah- masalah sosial tersebut dengan tetap berpegang teguh pada prinsip syariah
dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Hold commitment towards social Employee of BNI Syariah is comitted to carried out environmentally-oriented business to
and environment awareness maintain healthiness, natural resources, and environmental. Environmental-related
risk
that may arise from funding or other operational activities will be managed according
to the applicable provisions.

BNI Syariah has a high social awareness, always sensitive to the social problems that
exist in society and actively participate in coping with such social problems by
adhering to the sharia principles and according to the applicable provisions.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Budaya Kerja
Corporate Culture
Melalui visi dan misi BNI Syariah, Direksi sebagai unsur Through vision and mission of BNI Syariah, the Board of
pimpinan membentuk nilai-nilai khas BNI Syariah yang Directors as leader element establishes the values of BNI
dijadikan Budaya Kerja, yaitu Amanah dan Jamaah. Adapun Syariah as Corporate Culture, namely Amanah and Jamaah. The
perilaku yang mencerminkan Amanah dan Jamaah adalah conducts which reflects Amanah and Jamaah are as follows:
sebagai berikut:

Amanah Amanah
- Jujur dan tepati janji - Honest and fulfill promises
- Berani mengambil tanggung jawab - Responsible
- Semangat menghasilkan karya terbaik - Dedicated to deliver best performance
- Bekerja ikhlas dan mengutamakan ibadah - Work sincerely and uphold worship goodwill
- Beri layanan melebihi harapan - Deliver services which exceeds the expectation

Jamaah Jamaah
- Berani memberi & menerima feedback yang - Caring and daring to give and receive constructive
konstruktif feedback
- Bangun sinergi kekeluargaan - Building a familial synergy
- Sebarluaskan ilmu bermanfaat - Sharing useful knowledge
- Pahami proses kerja rekan - Understanding partner's working process
- Perkuat self-leadership - Strengthening self-leadership

Sosialisasi Kode Etik dan Budaya Kerja


Socialization of Code of Conduct and Corporate Culture
Sosialisasi Kode Etik dan Budaya Kerja kepada seluruh insan BNI Socialization Code of Conduct and Work Culture to all beings BNI
Syariah dilakukan dengan memanfaatkan berbagai media dan Syariah is done by utilizing a variety of media and internal
kegiatan internal kepada seluruh pegawai pada seluruh activities to all employees at all levels of the organization.
tingkatan organisasi. Media penyebaran etika BNI Syariah, Media ethics deployment of BNI Syariah, among others through
antara lain melalui portal HRD. Salah satu sarana sosialisasi juga the HRD portal. One means of socialization are also conducted
dilakukan melalui kegiatan Amanah Day, yaitu kegiatan through Amanah Day, the dissemination and sharing knowledge
sosialisasi dan sharing knowledge yang dilakukan secara berkala that is done periodically to maintain compliance with corporate
untuk menjaga kepatuhan terhadap tata nilai perusahaan yaitu values, namely Amanah and Jamaah.
Amanah dan Jamaah.

"Hasanah Titik" adalah intepretasi nilai-nilai perusahaan yang "Hasanah Titik" is the interpretation of the values of the
diangkat menjadi corporate campaign (kampanye perusahaan) company that was named a corporate campaign (campaign
BNI Syariah tahun 2014. Hasanah Titik sejak awal dimulai Companies)
tanggal 28 Februari 2014 terus konsisten dijalankan dan ke BNI Syariah 2014. Hasanah Titik since the beginning began on
depannya akan menjadi brand culture BNI Syariah. Kata February 28, 2014 continue to be consistent run and the future
Hasanah dipilih karena memiliki makna sebuah kebaikan. Kata will be the brand culture BNI Syariah. Said Hasanah chosen
"hasanah" sudah ada dalam doa sehari-hari kaum muslim yang because it has the meaning of kindness. The word "hasanah"
bermakna "segala kebaikan", sehingga kata hasanah boleh already exists in the daily prayer of the Muslims which means
diartikan pula sebagai karunia atau rezeki. Ditambah dengan "all good", so the word hasanah be interpreted also as a gift or
kata hasanah juga sudah digunakan di semua produk BNI sustenance. Coupled with hasanah word has also been used in
Syariah. all products BNI Syariah.

Tujuan utama dari kampanye ini adalah untuk meningkatkan The main objective of this campaign is to improve and
dan mengajak masyarakat untuk menjunjung nilai-nilai kebaikan encourage people to uphold the values of kindness or Hasanah.
atau Hasanah. Dengan kampanye "Hasanah Titik" ini diharapkan With the campaign "Hasanah Titik" it is expected that people
masyarakat dapat selalu berbuat kebaikan. "Hasanah Titik" can always do good. "Hasanah Titik" means hasanah was
berarti hasanah itu mutlak. Berbuat kebaikan dapat dilakukan absolute. Do good can be done with little things around us any
dengan hal-hal kecil disekitar kita apapun yang membawa positive impact. It is expected also with their campaign
"Hasanah" The public is aware

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

dampak positif. Diharapkan juga dengan adanya kampanye that Islamic banking can be a benefit to all the people
"Hasanah" ini masyarakat sadar bahwa perbankan syariah dapat (Rahmatan Lil Alamin) universally.
memberikan kebaikan kepada semua umat (Rahmatan LilAlamin)
secara universal.

"Hasanah Titik" tidak hanya berdampak pada layanan BNI "Hasanah Titik" not only affects the BNI Syariah services but will
Syariah tetapi akan berdampak pula pada seluruh elemen yang impact all elements contained in BNI Syariah. Of course, the
terdapat pada BNI Syariah. Tentunya dampak yang dimaksud impact in question is a positive impact without having to
adalah dampak yang positif tanpa harus menghilangkan remove the identity BNI Syariah before, but strengthen the
identitas BNI Syariah sebelumnya, tetapi memperkuat image BNI image of BNI Syariah itself in order to better and reliable in the
Syariah sendiri agar semakin baik serta terpercaya di hadapan presence of the public at large (brand awareness). In the end,
masyarakat luas (brand awareness). Pada akhirnya masyarakat people understand that hasanah is BNI Syariah and BNI Syariah
mengerti bahwa hasanah adalah BNI Syariah dan BNI Syariah is hasanah (brand equity).
adalah hasanah (brand equity).

SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN


WHiSTLEBLOWiNG SYSTEM

Sistem Pelaporan Pelanggaran atau disebut juga Whistleblowing Violation Reporting System also called Whistleblowing System
System (WBS) BNI Syariah merupakan sarana untuk mendeteksi (WBS) BNI Syariah is a means to detect violations that occurred
pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di lingkungan BNI in the neighborhood of BNI Syariah. WBS aims to improve the
Syariah. WBS bertujuan untuk meningkatkan efektivitas effectiveness of the internal control system with emphasis on
penerapan sistem pengendalian internal dengan the disclosure of the complaint.
menitikberatkan pada pengungkapan dari pengaduan.

Dasar Pembentukan
Basis of Establishment
Dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan mewujudkan visi In order to improve compliance and realize the vision of BNI
BNI Syariah menjadi Bank Syariah pilihan masyarakat yang Syariah into Bank Syariah community options that excels in
unggul dalam layanan dan kinerja, pihak manajemen BNI service and performance, the management of BNI Syariah is
Syariah memiliki komitmen untuk menjalankan perusahaan committed to running a company work culture Amanah and the
secara budaya kerja Amanah dan Jamaah dengan berlandaskan community on the basis of corporate conduct in accordance
pada perilaku perusahaan yang sesuai dengan Syariah, Tata with Shariah, Values Work Culture and the company's work
Nilai Budaya Kerja dan sikap kerja perusahaan khususnya Kode attitude, especially the Code Insan BNI Syariah.
Etik Insan BNI Syariah.

Sejalan dengan komitmen untuk menjalankan budaya kerja In line with the commitment to carry out the work culture
Amanah dan Jamaah serta dalam rangka menegakkan Amanah and the community as well as to enforce the
penerapan Kode Etik Insan BNI Syariah, pihak manajemen implementation of the Code Insan BNI Syariah, the
berkomitmen untuk Zero Tolerance To Fraud (ZT2F), dalam hal ini management is committed to Zero Tolerance To Fraud (ZT2F), in
pihak manajemen menindak tegas setiap pelanggaran yang this case the management firm action against any violations
terjadi di lingkungan BNI Syariah dan memberikan sanksi yang that occur in the environment BNI Syariah and give
sepadan kepada pelaku pelanggaran. commensurate sanctions to violators.

Pelanggaran bisa dilakukan oleh internal perusahaan maupun Violations can be performed by internal or external parties, so
oleh pihak eksternal, sehingga diperlukan sebuah sarana untuk we need a means to detect violations that occurred in the
mendeteksi adanya pelanggaran yang terjadi di lingkungan BNI neighborhood of BNI Syariah. On this basis, BNI Syariah create a
Syariah. Atas dasar ini, BNI Syariah membuat suatu sistem system to detect violations that occurred in the neighborhood
untuk mendeteksi pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di of BNI Syariah-based website that applications Whistleblowing
lingkungan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

BNI Syariah yang berbasis website yaitu aplikasi Whistleblowing System (WBS) BNI Syariah which has been launched on October
System (WBS) BNI Syariah yang telah di-launching pada tanggal 1 1, 2012.
Oktober 2012.

1 OKTOBER 2012
OCTOBER 1, 2012
WBS BNI Syariah diresmikan oleh Direktur Utama BNI Syariah
WBS BNI Syariah is inaugurated by the President Director of BNI Syariah

9 NOVEMBER 2012 - 31 DESEMBER 2012


NOVEMBER 9, 2012 - DECEMBER 31,2012
Sosialisasi WBS kepada segenap pegawai melalui media lomba simulasi pelaporan melalui WBS
Socialization of WBS to all employees through the competition of WBS reporting simulation

1 JANUARI 2013 - 2015


JANUARY 1, 2013 - 2015
Implementasi WBS BNI Syariah efektif berjalan dan dikelola oleh unit anti fraud Divisi Manajemen Risiko Perusahaan, serta tetap
dilakukan sosialisasi secara terus menerus dan berkelanjutan
Implementation of WBS BNI Syariah is effectively carried out and managed by anti fraud unit of Enterprise Risk Management
Division and
the socialization is always carried out continuously
Keterangan:
WBS BNI Syariah diresmikan pada 1 Oktober 2012 oleh Direktur Utama PT Bank BNI Syariah dan disosialisasikan kepada segenap pegawai melalui media
lomba simulasi pelaporan melalui WBS yang diselenggarakan dari tanggal 9 November 2012 sampai dengan 31 Desember 2012. Implementasi WBS BNI
Syariah efektif berjalan sejak 1 Januari 2013 dan dikelola oleh Unit Anti Fraud di Divisi Risiko Bisnis.

Information:
WBS BNI Syariah inaugurated on October 1, 2012 by the President Director of PT Bank BNI Syariah and disseminated to all staff through simulated race
media reporting via WBS held from November 9, 2012 to December 31, 2012. The implementation of WBS BNI Syariah effective running since January
1,2013 and is managed by the Anti Fraud Unit in the Division of Business Risk.

Landasan Hukum
Legal Basis
Landasan hukum terbentuknya WBS di BNI Syariah adalah The legal basis for the establishment of WBS in BNI Syariah is as
sebagai berikut: follows:
1. 1.
PBI No.13/23/PBI/2011 tanggal 2 November 2011 PBI No. 13/23/PBI/2011 dated November 2, 2011
tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank regarding Risk Management for Islamic Banks and
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Sharia Business Unit.
2. 2.
SEBI No.13/28/DPNP tanggal 9 Desember 2011 tentang SEBI No. 13/28/DPNP dated December 9, 2011 on Anti
Penerapan Strategi Anti Fraud bagi Bank Umum. Fraud Strategy Implementation for Commercial Banks.
3. PBI No.13/2/PBI/2011 tanggal 12 Januari 2011 tentang 3. PBI No. 13/2/PBI/2011 dated January 12, 2011 on the
Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum. Implementation of Compliance Function Commercial
Bank.
4. PBI No.11/33/PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 4. PBI No. 11/33/PBI/2009 dated December 07, 2009 on
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi the Implementation of Good Corporate Governance for
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Islamic Banks and Sharia Business Unit.
5. Keputusan Direksi No.KP/DIR/386 tanggal 14 5. The Board of Directors Decree No. KP/DIR/386 dated
Desember 2010 sebagaimana telah dilakukan December 14, 2010 as revised in the Board of Directors
penyempurnaan melalui Keputusan Direksi No. Decree No. KP/005/DIR/R dated September 21, 2015
KP/005/DIR/R tanggal 21 September 2015 tentang on Risk Management General Policy (KUMR) BNI
Kebijakan Umum Manajemen Risiko (KUMR) BNI Syariah.
6. Syariah.
Pedoman Kode Etik Insan BNI Syariah. 6. Code of Conduct of BNI Syariah.
7. Keputusan Direksi No.KP/016/DIR/R tanggal 5 Juni 7. The Board of Directors Decree No. KP/016/DIR/R dated
2012 sebagaimana telah dilakukan penyempurnaan June 5, 2012 as was done last enhancement through
terakhir melalui Keputusan Direksi No.KP/006/DIR/R The Board of Directors Decree No. KP/006/DIR/R dated
tanggal 26 Oktober 2015 tentang Kebijakan Strategi October 26, 2015 on Anti Fraud Strategy Policy (SAF).
Anti Fraud (SAF).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Implementasi Sistem Pelaporan Pelanggaran


Implementation of Whistleblowing System
Sistem Pelaporan Pelanggaran atau disebut juga Whistleblowing Violation Reporting System also called Whistleblowing System
System (WBS) BNI Syariah merupakan sarana untuk mendeteksi (WBS) BNI Syariah is a means to detect violations that occurred
pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di lingkungan BNI Syariah. in the neighborhood of BNI Syariah. WBS aims to improve the
WBS bertujuan untuk meningkatkan efektivitas penerapan effectiveness of the internal control system with emphasis on
sistem pengendalian internal dengan menitikberatkan pada the disclosure of the complaint. In addition, the application of
pengungkapan dari pengaduan. Selain itu, penerapan WBS juga WBS also aims to:
bertujuan untuk:
1. Menerapkan Budaya Kerja BNI Syariah secara 1. Implement Work Culture of BNI Syariah consistently,
konsisten khususnya pelaksanaan Kode Etik Insan BNI especially the implementation of the Code of Conduct
Syariah, Budaya Kepatuhan, dan Budaya Anti Fraud. of BNI Syariah, Culture of Compliance and Anti Fraud
Culture.
2. Memperkuat pengendalian fraud dan mendorong 2. Strengthen the control of fraud and encourage
pelaporan terhadap hal-hal yang dapat menimbulkan reporting on matters which may cause financial
kerugian finansial termasuk hal-hal yang dapat losses including things that may damage the
merusak reputasi BNI Syariah dalam rangka menjaga reputation of BNI Syariah in order to preserve and
serta melindungi aset/kepentingan BNI Syariah. protect the assets/ interests of BNI Syariah.
3. Mempermudah manajemen untuk menangani secara 3. Make it easier for management to deal quickly and
cepat dan efektif pelanggaran yang terjadi di effectively to violations that occurred in the BNI
lingkungan BNI Syariah sekaligus memberdayakan Syariah as well as empowering as well as optimizing
serta mengoptimalkan penyelesaian secara internal internal settlement prior to the completion of BNI
BNI Syariah sebelum dilakukannya penyelesaian Syariah externally through legal means if necessary.
secara eksternal melalui jalur hukum bila dianggap
perlu.
In managing the WBS, the Management apply three (3)
Dalam mengelola WBS, Manajemen menerapkan 3 (tiga) azas
principles, namely the principle of confidentiality,
yaitu azas kerahasiaan, azas tidak diskriminatif, dan azas
non-discriminatory principle, and the principle of protection.
perlindungan. Dengan 3 (tiga) azas tersebut, Manajemen
With these three (3) the principles, the Management is
berkomitmen untuk menjaga kerahasiaan pelapor, tidak
committed to maintaining the confidentiality of the
membeda-bedakan pelapor dan memberikan perlindungan
complainant, the complainant does not discriminate and
kepada pelapor, seperti pekerjaan, fisik, remunerasi dan fasilitas
provides protection to the complainant, such as occupational,
pekerjaan.
physical, remuneration and employment facilities.

Ruang Lingkup Kebijakan WBS


Scope of WBS Policy
Ruang lingkup kebijakan sistem pelaporan WBS mengatur
The scope of the WBS reporting system policy regulates many
banyak aspek dimulai dari unit pengelola, kerahasiaan dan
aspects starting from the unit manager, confidentiality and
perlindungan pelapor, cara pelaporan serta penanganan
protection of the whitleblower, reporting and handling of the
laporan. Dalam pengendalian fraud, WBS merupakan tools
report. In the control of fraud, WBS is a tool in order to detect
dalam rangka mendeteksi fraud dan pelanggaran lainnya di BNI
fraud and other violations in BNI Syariah which is managed by
Syariah yang dikelola oleh unit anti fraud. Definisi dan jenis-jenis
the anti-fraud unit. Definition and other types of fraud are
fraud dapat dijabarkan sebagai berikut:
described as follows:

Definisi Fraud
Definition of Fraud
1. Tindakan penyimpangan atau pembiaran yang
1. Irregularities or omissions deliberately done to
sengaja dilakukan untuk mengelabui, menipu atau
deceive, defraud or manipulate BNI Syariah,
memanipulasi BNI Syariah, nasabah, atau pihak lain
customers, or others that occurred in the Bank;
yang terjadi di lingkungan Bank;
2. Menggunakan sarana BNI Syariah sehingga
2. Using BNI Syariah's facilities resulting BNI Syariah, or
mengakibatkan BNI Syariah, atau pihak lain
other party to suffer losses; and/or
menderita kerugian; dan/atau
3. Pelaku fraud memperoleh keuntungan baik secara
3. Perpetrators of fraud is benefitted either directly or
langsung maupun tidak langsung.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

indirectly.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Jenis-jenis Fraud Types of Fraud


1. Kecurangan 1. Cheating
Perbuatan tidak jujur yang meliputi antara lain Dishonest acts which include, among others, fraud,
penipuan, pemerasan, pemalsuan dokumen. extortion, forgery of documents.
2. Penggelapan Aset 2. Embezzlement of Assets
Tindakan sengaja oleh pegawai untuk memiliki Deliberate actions by employees to have for
sesuatu barang yang bukan haknya. something that is not right.
3. Pembocoran Informasi 3. Disclosure of Information
Tindakan sengaja oleh Insan BNI Syariah Deliberate actions by personnel provide BNI Syariah,
memberikan, meneruskan, menyebarkan data, forwarding, dissemination of data, transactions and
transaksi dan informasi BNI Syariah kepada pihak BNI Syariah information to unauthorized parties
yang tidak berhak 4. Crime Banking (banking criminal acts)
4. Tindak Pidana Perbankan (tipibank) Action prohibited by the laws of the sharia banking
Perbuatan yang dilarang oleh hukum perbankan which conducted by personnels of BNI Syariah.
syariah yang dilakukan oleh Insan BNI Syariah. 5. Violations of regulations/laws
5. Pelanggaran peraturan/hukum Violations that threatened sanctions according to the
Tindakan pelanggaran yang diancam sanksi menurut legal provisions in force both internally and
ketentuan hukum yang berlaku baik internal maupun externally.
eksternal.
6. Benturan kepentingan 6. Conflicts of interest
Tindakan yang mengambil keuntungan pribadi The action to take personal advantage by using the
dengan menggunakan aset BNI Syariah, jabatan, dan assets of BNI Syariah, job title, and information that
informasi yang seharusnya untuk keuntungan BNI should be for the benefit of BNI Syariah.
Syariah. 7. Bribery and/or Gratification
7. Penyuapan dan/atau Gratifikasi Menerima/memberi Receive/give anything from/to the other parties
sesuatu dari/ke pihak lain terkait dengan wewenang associated with authority or position in the form of
atau jabatan dalam bentuk barang dan atau uang. goods or money.
8. Kelakuan tidak etis 8. Unethical behavior
Tindakan yang tidak dibenarkan secara etika yang Actions that are not justifiable in ethics as a violation
berlaku seperti pelanggaran Kode Etik Insan BNI of the Code of Conduct of BNI Syariah.
Syariah.
9. The act of violating Sharia Compliance
9. Perbuatan melanggar Kepatuhan Syariah Perbuatan
Acts that do not meet the elements of adherence to
yang tidak memenuhi unsur kepatuhan terhadap
sharia principles and not bring good in all aspects of
prinsip-prinsip syariah dan tidak membawa kebaikan
the overall and cause harm.
dalam semua aspek secara keseluruhan dan
menimbulkan kemudharatan.

Mekanisme WBS BNI Syariah


Mechanism of BNI Syariah's WBS

Sarana yang disediakan untuk pelaporan melalui WBS BNI Means provided for reporting via WBS BNI Syariah
include:
Syariah meliputi:
Website : www.clean.bnisyariah.co.id atau Website : www.clean.bnisyariah.co.id or
www.bnisyariah.co.id www.bnisyariah.co.id
E-mail : clean@bnisyariah.co.id E-mail : clean@bnisyariah.co.id
Telepon/SMS : 085-10044-4600 Phone/SMS : 085-10044-4600
Surat Post : Box BSC
: Box BSC PT Bank BNI Syariah
PT Bank BNI Syariah Gedung Tempo Gedung Tempo Pavilion I Lt.4
Pavilion I Lt.4 Jl. HR. Rasuna Said Kav 10-11 Jl. HR. Rasuna Said Kav 10-11
Jakarta Selatan 12950 Jakarta
Selatan 12950

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Azas-Azas Pengelolaan WBS


WBS Management Principles)
Dalam mengelola Whistleblowing System (WBS), pihak Azas-Azas Pengelolaan WBS (WBS Management Principles)
manajemen menerapkan 3 (tiga) azas sebagai berikut: In managing Whistleblowing System (WBS), the management
implement three (3) principles as follows:
1. Kerahasiaan 1. Confidentiality
BNI Syariah melindungi kerahasiaan identitas Pelapor BNI Syariah protect the confidentiality of the identity
yang beritikad baik, laporan maupun segala data lain of the Reporting in good faith, reports and any other
yang terkait dengan laporan yang masuk melalui data related to reports coming through the WBS.
WBS.
2. Tidak Diskriminatif 2. Non-Discriminatory
Setiap Insan BNI Syariah dapat melaporkan Each BNI Syariah Individuals can report violations
pelanggaran yang dilakukan oleh Insan BNI Syariah committed by BNI Syariah Insan more going on in the
lainnya yang terjadi di lingkungan BNI Syariah sesuai environment in accordance with the form of BNI
dengan bentuk tindak pelanggaran yang dapat Syariah offenses can be reported through the WBS.
dilaporkan melalui WBS.
3. Perlindungan 3. Protection
BNI Syariah memberikan perlindungan terhadap BNI Syariah provides protection against
pekerjaan, fisik, remunerasi dan fasilitas pekerjaan occupational, physical, remuneration and job
yang diterima Pelapor yang beritikad baik. Dalam hal facilities for whistleblower with a good will. In
tertentu, Pelapor dapat diberikan perlindungan certain cases, the whistleblower can be given
sebagaimana diatur dalam skema Perlindungan protection as set out in the scheme in the Legal
Hukum dalam Pelaksanaan Tugas Kedinasan. Protection of State Duties.

Alur Pelaporan WBS


WBS Reporting Flow

Komite Kebijakan
Risiko Risk Policy
C
o
m
m
i
t
tee

Divisi SDM
Human Capital Division Divisi Audit Internal Internal Audit Division

Pengelola WBS
(Unit Anti
Fraud) WBS
Organizer (Anti
Fraud Unite)

No PIN

Simpan dalam
WBS
www.clean.bnisyariah.co.id Database
Saved in Database

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Keterangan: Note:
1. Laporan dari pelapor melalui Whistleblowing System 1. Report from the whistleblower through
www.clean.bnisyariah.co.id (untuk laporan yang Whistleblowing System www.clean.bnisyariah.co.id
dikirimkan melalui e-mail, telepon, sms dan surat (for reports sent through e-mail, phone, sms, and
akan di-input ke website oleh pengelola WBS). mail will be registered to website by WBC officer).
2. Laporan akan tersimpan di dalam Database WBS. 2. Report will be stored in the WBS Database.
3. Pelapor akan langsung menerima kode No PIN dari 3. Whistleblower will directly receive PIN code from the
sistem. system.
4. Pengelola WBS akan membuka database dan 4. WBS Officer will access the database and analyze
menganalisis laporan tersebut, merekomendasikan the report then recommend to BOD and forward it
ke Direksi dan meneruskan rekomendasi kepada to the related divisions.
divisi terkait
5. Pengelola WBS menyampaikan usulan tindak lanjut 5. WBS Officer will deliver follow-up recommendation to
hasil penanganan dari divisi terkait ke Komite the Risk Monitoring Committee (KPR) or Risk and
Pemantauan Risiko (KPR) atau Komite Kebijakan Policy Committee (KKR).
Risiko (KKR)
6. Dari hasil Komite Pemantauan Risiko (KPR) atau 6. From the Risk Monitoring Committee (KPR) and Risk
Komite Kebijakan Risiko (KKR) memberikan putusan Policy Committee (KKR) decided follow-up action
tindak lanjut dari laporan kepada Pengelola WBS from the WBS Officer report.
7. Pengelola WBS memproses tindak lanjut dari KPR 7. WBS Officer will process the follow-up to HTC and IAU
atau KKR kepada SPI dan HCT melalui mekanisme through applicable administrative sanction
Sanksi Administratif yang berlaku. mechanism.
8. Pengelola WBS mengupdate status laporan dan 8. WBS Officer updates the report status and the
pelapor dapat mengetahui hasil dari laporannya. whistleblower can find out the results of the report.

Perlindungan bagi Pelapor


Whistleblower Protection

1. Perlindungan hanya dapat diberikan kepada pelapor 1. Protection can only be given to the whistleblower
dengan kategori partial anonymity dan full disclosure. with the category of partial anonymity and full
2. Permintaan perlindungan dapat disampaikan melalui disclosure.
surat maupun e-mail. 2. Requests for protection may be submitted by mail or
3. Bentuk perlindungan terhadap Pelapor disesuaikan e-mail.
dengan bentuk ancaman/tindakan balasan yang 3. The form of protection for whistleblower is adjusted
diterima. Pemberian perlindungan dilakukan dengan to the form of threats/acts of retaliation received.
tetap memperhatikan azas kerahasiaan dan Such protection is provided with due regard to the
ketentuan terkait yang berlaku di BNI Syariah. principle of confidentiality and related provisions
4. Dengan pertimbangan tertentu, BNI Syariah juga applicable at BNI Syariah.
dapat memberikan perlindungan kepada keluarga 4. With particular consideration, BNI Syariah can also
Pelapor. provide protection to the family of whistleblower.
5. Pemberian perlindungan kepada Pelapor dapat 5. Providing protection to the whistleblower may be
ditolak atau dihentikan apabila terdapat bukti denied or terminated if there is evidence that the
bahwa Pelapor tidak melakukan kewajibannya whistleblower did not perform its obligations in
dalam menjaga kerahasiaan identitas diri dan maintaining the confidentiality of their identity and
laporannya. report.
6. Protection will not be provided or discontinued if
6. Perlindungan tidak akan diberikan atau dihentikan later proven that a violation report submitted by the
pemberiannya apabila dikemudian hari terbukti whistleblower to the BNI Syariah was counterfeit/
bahwa laporan pelanggaran yang disampaikan oleh slander or have goals that deviate from the goal of
pelapor kepada BNI Syariah ternyata palsu/fitnah WBS Policy.
atau mempunyai tujuan yang menyimpang dari
tujuan Kebijakan WBS.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pihak yang Mengelola


Pengaduan
Pihak yang Mengelola Pengaduan WBS of BNI Syariah is under the responsibility of President Director who is
assisted by the Director of Risk and Compliance. In the implementation as the
Penanggungjawab WBS di BNI Syariah adalah Direktur Utama yang
one in charge of WBS, President Director appoints Head of Enterprise Risk and
dibantu oleh Direktur Risiko dan Kepatuhan. Dalam pelaksanaannya
Policy Management Division as the organizer in charge of WBS.
sebagai penanggungjawab WBS, Direktur Utama menunjuk Pemimpin
Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan sebagai pengelola WBS.

Hasil dari penanganan


pengaduan
Hasil dari penanganan pengaduan The report is followed up by the Internal Audit Division (IAD) and the related
division in accordance with Service Level Agreement (SLA) that has been set.
Laporan ditindaklanjuti oleh Divisi Audit Internal (IAD) dan divisi terkait
sesuai dengan Service Level Agreement (SLA) yang telah
ditetapkan.

Laporan Penanganan WBS


Laporan Penanganan WBS
Jumlah
No Jenis Laporan Total
Type of 2015
Sejak Januari 2015 sampai dengan Desember Report
telah diterima 17 (tujuh From January 2015 until December 2015, there were 17 (seventeen) reports
Laporan Sudah Ditindaklanjuti
belas) laporan melalui WBS BNI Syariah dengan rincian sebagai berikut: received by the WBS of BNI Syariah, with the breakdown as follows:
Report Has been Followed up
- Melalui website : 9 laporan - Via website 4 : 9 reports 4
Kecurangan
1.
- Melalui e-mail
Fraud : 8 laporan - Via e-mail : 8 reports
- Melalui SMS :- - Via SMS :-
2. - Pelanggaran peraturan/hukum Regulation/law
Melalui surat :- violation - Via letter 1 :- 1

3. 3 3
Berdasarkan jenis laporannya, ada 5 (lima) kategori laporan yang mencakup: Based on the type of report, there are five (5) categories of the report which
Kelakuan tidak etis Unethical Conduct include:
4.
Penyuapan dan/atau gratifikasi Bribe and/or Gratification 1 1

5.
Lainnya*
8 8
Others*
17 17
Total
0 Keluhan nasabah, komplain, dan lain-lain.
0 Customer complaints, complaints, and others.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

KETERBUKAAN INFORMAL
iNFORMATION DiSCLQSURE
Tanggal Materi Pengumuman Media
Sesuai dengan
Date prinsip GCG, khususnya aspek transparansi, BNIContent
Publication In accordance with the principles of Good Corporate
9 - 2 - 2015
Syariah mengelola informasi yang dapat diakses oleh publik atau Governance, particularly transparency,Website, Investor
BNI Syariah Daily
manages
didistribusikan kepada
Laporanpemangku kepentingan
Keuangan Triwulan dalam Statements
IV 2014 Financial the information that isIV
of Quarter accessible
2014 to the public or distributed to
27 - 4 - 2015 khusus. BNI Syariah senantiasa memberikan stakeholders in special occasions. BNI
kesempatan Website,
SyariahInvestor Daily
always provides
informasi terbaru Laporan
mengenai laporan
Keuangan kondisi
Triwulan keuangan,
I 2015 updated information
Financial Statements of Quarter Ion the financial condition report,
2015
2 - 7 - 2015
non-keuangan, dan data perusahaan lainnya yang terkait non-financial and other corporate data Website, Investor
related Daily
to accountability
dengan pertanggungjawaban transparansi
Laporan Keuangan sertaII akuntabilitas
Triwulan transparency
2015 Financial Statements and corporate
of Quarter II 2015 accountability. Information channel
perusahaan.
23 - 10 - 2015Saluran informasi yang disediakan oleh BNI Syariah, provided by BNI Syariah, among others are: Investor Daily
Website,
antara lain adalah: 1. The official website of BNI Syariah namely www.
Laporan Keuangan Triwulan III 2015 Financial Statements of Quarter III 2015
Judul 1. Situs resmi BNI Syariah yaitu www.bnisyariah.co.id bnisyariah.co.id
2. 24 hour Services of BNI Call at 1500046 or 68888 from
2. Layanan 24 jam BNI Call di nomor 1500046 mobile phones
atau 68888 dari telepon genggam 3. The print media such as leaflets, brochures or
3. Media cetak seperti leaflet, brosur, atau promotional banners
spanduk promosi 4. Media advertising on television, radio, and the
4. Media iklan di televisi, radio, serta internet internet
5. Media massa nasional 5. National media
6. Media komunikasi antara Bank dengan 6. The communication media between the Bank and its
pegawai melalui berbagai fasilitas yang employees through a wide range of facilities
disediakan seperti intranet, forum doa pagi, provided such as intranet, morning prayer forums,
dan sebagainya. etc.
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, pemangku For more information, stakeholders of BNI Syariah could also
kepentingan BNI Syariah juga dapat langsung menghubungi directly contact the Legal, Compliance & Corporate Secretary
divisi komunikasi perusahaan yang beralamat pada kantor pusat Division of the company located at the head office of PT Bank
PT Bank BNI Syariah, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 10-11, Jakarta. BNI Syariah, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 10-11, Jakarta. During
Selama tahun 2015 BNI Syariah menyampaikan transparansi 2015, BNI Syariah provided transparency of report and the
penyampaian laporan dan siaran pers sebagai berikut: press release as follows:

Date Title

2 - 2 - 2015 Laba BNI Syariah Naik 38% Jadi Rp163 M Suara Pembaruan
2 - 2 - 2015 Laba BNI Syariah Tumbuh 38% Investor Daily
2 - 2 - 2015 Laba BNI Syariah Rp117,5 Miliar Republika
2 - 2 - 2015 Laba BNI Syariah Tumbuh Bisnis Indonesia
2 - 2 - 2015 Pembiayaan Rumah Topang Pembiayaan BNI Syariah Indonesia Finance Today
2 - 2 - 2015 Pembiayaan Griya Terjaga, NPF BNI Syariah Bertahan Neraca
3 - 2 - 2015 14 Pengusaha Sosial Terima Penghargaan Media Indonesia
4 - 2 - 2015 Laba BNI Syariah Merangkak Naik 38,98% Rakyat Merdeka
5 - 2 - 2015 BNI Syariah Akan Terbitkan Sukuk Republika
11-2 -
2015 BNI Syariah Luncurkan Kartu Haji dan Umroh Koran Tempo
12 - 2 - 2015 Peringkat BNI Syariah AA+ Bisnis Indonesia

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tanggal
Medi
a

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

20- 2 - 2015 Kuartal I, BNI Syariah Sasar Pembiayaan Capai 35% Investor Daily
24 - 2 - 2015 BNI Syariah Optimistis Pembiayaan Tumbuh Bisnis Indonesia
25 - 2 - 2015 BNI Syariah Terbitkan Sukuk Rp 750 Miliar Indonesia Finance Today
27 - 2 - 2015 BNI Syariah Target 60% Penyaluran Pembiayaan di Semester 1 Indonesia Finance Today
28 - 2 - 2015 BNI Syariah Optimistis Majalah Property & Bank
2 - 3 - 2015 BNI Syariah Turut Sukseskan MPN-G2 Neraca
12 - 3 - 2015 IB Hasanah Card Dorong Perempuan Pengusaha Sindo
20 - 3 - 2015 PPPA Daqu dan BNI Syariah Nikahkan 32 Pasangan Republika
25 - 4 - 2015 BNI Syariah terima penghargaan ARA 2014 Singgalang
25 - 4 - 2015 BNI Syariah luncurkan sukuk mudharabah Singgalang
19 - 5 - 2015 BNI Syariah to Offer Rp 500b in Islamic Bonds From May 19-21 The Jakarta Globe
20 - 5 - 2015 Layanan BNI Syariah Bisnis Indonesia
22 - 5 - 2015 Layanan Gerak BNI Syariah Media Indonesia
23 - 5 - 2015 "Hasanah Women's Day" Bersama BNI Syariah Neraca
27 - 5 - 2015 Rencana IPO BNI Syariah Bisnis Indonesia
9 - 6 - 2015 Program Jejak Sajadah Meriahkan Ramadan Sindo
11 - 6 - 2015 Family Man yang Bekerja dengan Passion Sindo
19 - 6 - 2015 BNI Syariah Pisah Core Banking dari BNI Tahun 2024 Kontan
20 - 6 - 2015 BNI Syariah Luncurkan Promo Ramadhan Suara Pembaruan
20 - 6 - 2015 BNI Syariah Siap Lepas dari Induk Bisnis Indonesia
23 - 6 - 2015 Milad ke-5, BNI Syariah Buka Bersama Masyarakat Lampung Post
15 - 7 - 2015 BNI Syariah Tawarkan Program Umrah dengan Bunga 0% Sindo
4 - 8 - 2015 Semester I, Laba BNI Syariah Naik 50% investor daily
6 - 8 - 2015 Laba BNI Syariah Tumbuh 50,33% Sindo
6 - 8 - 2015 Laba BNI Syariah Melonjak Republika
8 - 8 - 2015 BNI Syariah Incar Tabungan Haji dan Umrah Rp 700 M Suara Pembaruan
8 - 8 - 2015 Laba BNI Syariah Tumbuh 50,33 Persen Jawa Pos
8 - 8 - 2015 BNI Syariah Siap Kelola Dana Nasabah Suara Karya
8 - 8 - 2015 BNI Syariah Targetkan Rp700 Miliar Bisnis Indonesia
10 - 8 - 2015 BNI Syariah Genjot Ceruk Pasar Haji Neraca
10 - 8 - 2015 BNI Syariah Optimis Laba Capai Rp 200 Miliar investor daily
18 - 8 - 2015 Peringatan HUT RI Ke-70 Tahun, BNI Syariah Gelar Upacara Sindo
22 - 8 - 2015 BNI Syariah Raih Penghargaan Bank Syariah Terbaik 2015 Sindo
11 - 9 - 2015 BNI Syariah Raih Anugerah Bank Syariah Terbaik Sindo
11 - 9 - 2015 PPPA Daqu dan Hasanah BNI Syariah Bantu Warga Miliki Akta Nikah Republika
14 - 9 - 2015 BNI Syariah Jaga Kualitas Non-Griya Bisnis Indonesia
14 - 9 - 2015 BNI Syariah Borong Dua penghargaan Sindo
15 - 9 - 2015 2016, BNI Syariah Sasar Pembiayaan Konservatif Investor Daily
21 - 9 - 2015 Transaksi Pulsa, BNI Syariah Gandeng Telkomsel Sindo
22 - 9 - 2015 BNI Syariah Berani Patok Laba Bersih 2016 Naik 35% Rakyat Merdeka
25 - 9 - 2015 BNI Syariah Sabet Penghargaan ARA 2014 Neraca
25 - 9 - 2015 BNI Syariah Meraih Juara 1 Annual Report Award 2014 Sindo
25 - 9 - 2015 Tekan NPF, BNI Syariah Fokus KPR Rumah Pertama Rakyat Merdeka
28 - 9 - 2015 BNI Syariah Jaga Coverage di Level 80% Bisnis Indonesia
2 - 10 - 2015 BNI Syariah Gandeng Kemitraan Dengan PLN Neraca
2 - 10 - 2015 BNI Syariah Permudah Pelanggan Bayar Listrik Rakyat Merdeka
2 - 10 - 2015 Permudah Nasabah, BNI Syariah Kerja Sama Dengan PT PLN (Persero) Sindo
Dinno Indiano, Direktur Utama BNI Syariah: "Layanan Hasanah Kami Sesuai
3 - 10 - 2015 GCG" Neraca
6 - 10 - 2015 Lagi, BNI Syariah Kantungi Penghargaan Neraca
12 - 10 - 2015 BNI Syariah Jalin Kerjasama Maktour Group Neraca
13 - 10 - 2015 BNI Syariah borong penghargaan Republika
15 - 10 - 2015 BNI Syariah Meraih Indonesia WOW Service Excellence 2015 Sindo

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

21 - 10 - 2015 BNI Syariah Raih Penghargaan The Most Innovative Product In Shariah Market Sindo
24 - 10 - 2015 BNI Syariah Patok target moderat pada 2016 Suara Pembaruan
24 - 10 - 2015 Aset BNI Syariah tumbuh melampaui industri Sindo
26 - 10 - 2015 Akhir 2016, CAR BNI Syariah di level 16,5% Investor Daily
26 - 10 - 2015 BNI Syariah rangkul UKM online Pikiran Rakyat
29 - 10 - 2015 Tempat pelatihan kewirausahaan kompatriot Indonesia Kompas
29 - 10 - 2015 BNI Syariah incar dana segar Rp 1 Triliun Kontan
3 - 11 - 2015 BNI Syariah optimis hadapi 2016 Republika
4 - 11 - 2015 Berkontribusi nyata kepada masyarakat Investor Daily
10 - 11 - 2015 BNI Syariah meraih anugerah perbankan indonesia 2015 Sindo
11 - 11 - 2015 BNI Syariah Sasar Pendanaan dari ibadah umrah Investor Daily
12 - 11 - 2015 BNI Syariah andalkan bisnis haji dan umrah Bisnis Indonesia
12 - 11 - 2015 BNI Syariah ikut laku pandai tahun 2016 Kontan
16 - 11 - 2015 BNI Syariah Dukung Ciptakan Enterpreneur Baru Sindo
17 - 11 - 2015 BNI Syariah disuntik 500 Miliar Bisnis Indonesia
21 - 11 - 2015 BNISyariah Ciptakan Ratusan Wirausaha BerHasanah Sindo
25 - 11 - 2015 Hasanah Empowerment Republika
30 - 11 - 2015 Sindo
BNI Syariah Dan PT JIEP (Persero) Tandatangani MoU Bidang Properti Dan
Pembiayaan Usaha
1 - 12 - 2015 Berkah dan Hasanah Marketeers
3 - 12 - 2015 kerja sama BNI Syariah Republika
3 - 12 - 2015 BNI Syariah perkuat layanan di tanah suci Sindo
8 - 12 - 2015 Tabungan Umrah Diandalkan Bisnis Indonesia
16 - 12 - 2015 optimalkan potensi nasabah haji dan umroh Jawa Pos
17 - 12 - 2015 BNI Syariah berikan pendampingan jamaah haji dan umroh Sindo
22 - 12 - 201 5 Perbankan syariah perlu keberpihakan Pikiran Rakyat
27 - 12 - 2015 Mengejar laba agar sekitar berdaya Media Indonesia
30 - 12 - 2015 BNI Syariah bidik ratusan miliar dana haji Kontan
30 - 12 - 2015 BNI Syariah Depok raup kenaikan laba 239,2% Suara Pembaruan
31 - 12 - 2015 Inilah kita BNI Syariah tingkatkan kualitas layanan Neraca
31 - 12 - 2015 BNI Syariah genjot pembiayaan Sindo

Akses Informasi dan Data Perusahaan


Access of Company's Information and Data
Pemangku kepentingan BNI Syariah dapat mengakses informasi BNI Syariah's stakeholders couldaccess information and
dan data terkait perusahaan mengenai sarana berikut ini. data related to the company through the following
means.
WEBSITE
Website
Akses informasi yang komperhensif mengenai kegiatan
Comprehensive access to information about the operation and
operasional dan kinerja perusahaan serta berbagai informasi
performance of the company as well as a variety of other
lain yang diperlukan oleh pemegang saham dan pihak-pihak
information required by shareholders and interested parties can
yang berkepentingan dapat diakses melalui situs http://www.
be accessed via the website http://www.bnisyariah.co.id/.
bnisyariah.co.id/. Melalui situs tersebut, para pemangku
Through this website, stakeholders could find a lot of content
kepentingan dapat menemukan banyak konten yang memuat
that contains a variety of the latest information of the company,
berbagai informasi terkini perusahaan, seperti profil BNI
such as profile of BNI Syariah, products, and bank services,
Syariah, produk, dan jasa bank, informasi tata kelola
corporate governance information, including financial
perusahaan, termasuk laporan keuangan, struktur organisasi,
statements, organizational structure, management team, the
tim manajemen, berita terkini mengenai BNI Syariah dan
latest news about BNI Syariah and etc. In an attempt to improve
sebagainya. Sebagai usaha untuk meningkatkan kualitas
the quality of information and the latest news about the
informasi dan berita terkini
company presented to the public, BNI
O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

mengenai perusahaan yang disampaikan kepada publik, BNI Syariah constantly updates the content regularly and
continuously.
Syariah senantiasa memutakhirkan konten secara berkala dan
berkelanjutan.
BNI

POOrHH 0*1. 1BH WHVIKl H4 MUW ****

Cara Mudah
Cari Rumah
TenMifcan berbagai p;lifran awtf
huftian Hasanah d- iwbsile leLang
fiM!

- HLAIG BNI STARIAH

3i oiiMja ca -Jt pa use -V*IS&S i m- ? ij/73 ns w i r. ; a# sa> *«: f

ECEE^

NEWSLETTER
Newsletter
BNI Syariah memberikan informasi kepada manajemen dan BNI Syariah provides information to management and all
seluruh pegawai mengenai kegiatan internal perusahaan employees of the company's regarding the internal activities
melalui newsletter yang bernama "Hasanah Lifestyle" konten through a newsletter called "Hasanah Lifestyle". The content of
newsletter merupakan kontribusi dari para insan Hasanah BNI newsletter is contributed by the employees of BNI Syariah
Syariah sehingga menjadikan newsletter ini media dari dan making this newsletter from and for the Hasanah individuals.
untuk insan Hasanah.

Sepanjang tahun 2015, Newsletter Hasanah Lifestyle telah Throughout 2015, Newsletter of Hasanah Lifestyle has been
terbit 11 (sebelas) kali dalam bentuk cetak dengan mengusung published 11 (eleven) times in printed media by carrying
tema-tema yang berkaitan dengan Corporate Culture dan themes related to Corporate Culture and Brand Corporate of
Brand Corporate BNI Syariah. BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Edisi Tema
Edition Theme

Januari Striving for Quality


January
Sudah Hasanah-kah Kita?
Februari
February
Maret Setialah Hasanah (BNI Syariah Bertabur Penghargaan)
March
April Pemimpin yang Berhasanah
April
Mei Hasanah Bangkitkan Semangat Ekonomi Syariah
May
Juni-Juli Ubah Keluh Kesah (Bangkit Menuju Kemenangan Fitri)
June-July
Agustus Pejuang Jeli Peluang (Kibarkan Semangat Kemerdekaan di Seluruh
August Negeri)

September Gen-Xtra menuju BNI Syariah Berhasanah


September
Oktober
October Sudah Punya KTP (Kartu Teladan Pribadi) Hasanah?

November Pejuang Hasanah


November
Mengubah Tantangan Menjadi Kemenangan di Tahun 2016
Desember
December

MEDIA ELEKTRONIK
Electronic Media
BNI Syariah menggunakan media elektronik seperti e-mail BNI Syariah utilizes electronic media such as e-mail which is
yang digunakan untuk menyebarkan informasi atau used to disseminate or communicate information such as
berkomunikasi seperti mengirimkan/menerima surat dan data transmit/ receive mail and data submitted by all Hasanah
yang disampaikan oleh segenap insan Hasanah. Selain itu, BNI individuals. Additionally, BNI Syariah also has TV Commercial.
Syariah juga menayangkan iklan perusahaan yang dimilikinya
melalui media televisi.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SHARIA E-MAIL CORESPONDENCE (SHECO)


Sharia E-mail Corespondence (SHECO)
BNI Syariah menggunakan SHECO untuk berkomunikasi antar BNI Syariah utilizes SHECO as internal communication channel
internal BNI Syariah baik kantor cabang maupun kantor pusat. of BNI Syariah both in branch offices or head office. This
E-mail ini lebih bersifat formal dan dengan sistem disposisi dari e-mails is more formal and with a system of disposition from
pimpinan ke staf. the head to the staffs.

FORUM KOMUNIKASI INTERNAL


internal Communication Forum
BNI Syariah menyediakan sarana komunikasi forum komunikasi
BNI Syariah provides internal communication forum under
internal dengan nama Hasanah Forum menjadi sarana berbagi
the name of Hasanah Forum which serves as a means of
informasi bagi sesama Insan Hasanah. Hasanah Forum dirancang
sharing information to others Hasanah individuals. Hasanah
untuk komunikasi dua arah sehingga antara satu dan yang lain
Forum is designed for two-way communication so that
dapat saling berinteraksi.
between one and the other can interact with each other.
LAPORAN TAHUNAN
Annual Report
BNI Syariah menyediakan sarana informasi yang transparan dan
dapat dipertanggungjawabkan melalui Laporan Tahunan yang BNI Syariah provides transparent and accountable
disusun setiap tahunnya. Laporan Tahunan ini akan disampaikan information through the issuance of Annual Report which is
kepada pemegang saham, regulator, lembaga pendidikan, published annually. The Annual Report will be submitted to
lembaga penelitian, organisasi/forum perbankan, asosiasi shareholders, regulators, educational institutions, research
perbankan, media massa, dan masyarakat. Di tahun 2015, BNI institutes, organizations/forums banks, banking associations,
Syariah menerbitkan Laporan Tahunan 2014 pada tanggal 30 mass media, and the public. In 2015, BNI Syariah published
April 2015. Annual Report 2014 on April 30, 2015.

LAPORAN KEBERLANJUTAN
sustainability report
Selain Laporan Tahunan, BNI Syariah juga menyediakan sarana
informasi mengenai kegiatan perusahaan secara menyeluruh
In addition to the Annual Report, BNI Syariah also provides
melalui Laporan Keberlanjutan yang diterbitkan bersamaan
information about the overall activities of the company
dengan Laporan Tahunan. Laporan Keberlanjutan akan
through the Sustainability Report published in conjunction with
disampaikan kepada pemegang saham, regulator, organisasi
the Annual Report. Sustainability Report is submitted to
massa, dan masyarakat. Di tahun 2015, BNI Syariah menerbitkan
shareholders, regulators, mass organizations, and communities.
Laporan Keberlanjutan bersamaan dengan Laporan Tahunan
In 2015, BNI Syariah published Sustainability Report in
2014 yakni pada tanggal 30 April 2015.
conjunction with the 2014 Annual Report on April 30, 2015.
COMPANY PROFILE
Company Profile
BNI Syariah menyediakan profil perusahaan singkat sebagai
media untuk memperkenalkan BNI Syariah kepada pemangku
kepentingan maupun masyarakat. Company Profile ini berisi BNI Syariah provides a brief company profile as a medium to
tentang struktur manajemen, SDM, kinerja, produk, layanan, introduce BNI Syariah to stakeholders and the public.
dan jaringan BNI Syariah. Company Profile BNI Syariah terakhir Company Profile contains management structure, human
diterbitkan pada tanggal 22 Oktober 2015. resources, performance, product, service, and network of BNI
Syariah. Last edition of BNI Syariah's Company Profile was
issued on October 22, 2015.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Media Engagement Program


Media Engagement Program
Dalam rangka meningkatkan komunikasi dan relasi dengan In order to improve communication and relation with
pemangku kepentingan, selama tahun 2015 BNI Syariah stakeholders, during 2015 BNI Syariah held Media
melakukan kegiatan Media Engagement Program dengan Engagement Program which invited various parties with the
berbagai pihak dengan uraian sebagai berikut. following description.

Bulan Kegiatan Informasi yang disampaikan


Target Media
Month Activity Delivered Information
Januari Konferensi Pers Kinerja BNI Syariah triwulan 4 tahun 2014 oleh
January Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Jajaran Direksi BNI Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Press BNI Syariah's performance in quarter IV year 2014
Sharia economy journalists consisting of
Conference presented by the Board of Directors of BNI Syariah.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.
Konferensi Pers Launching Kartu Haji & Umrah Indonesia oleh Jajaran
Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Direksi BNI Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Press Launching of Kartu Haji & Umrah Indonesia
Conference Sharia economy journalists consisting of
presented by the Board of Directors of BNI Syariah.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.
April Workshop Dasar-dasar perbankan syariah oleh Adiwarman
April Jurnalis Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Karim, akademisi dan praktisi ekonomi syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.

Sharia economy journalists consisting of


Journalist Basic of Sharia Banking by Adiwarman Karim,
journalists and photographers from national
Workshop academician and practicioner of sharia economy.
and local online and printed media.
Konferensi Pers Kinerja BNI Syariah triwulan 1 tahun 2015 oleh
Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Jajaran Direksi BNI Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Press BNI Syariah's performance in quarter I year 2015
Conference Sharia economy journalists consisting of
presented by the Board of Directors of BNI Syariah.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.
Konferensi Pers Launching Sukuk BNI Syariah oleh Jajaran Direksi BNI
Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Press Launching of BNI Syariah Sukuk presented by the
Conference Sharia economy journalists consisting of
Board of Directors of BNI Syariah.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Juni Konferensi Pers Milad kelima BNI Syariah oleh Jajaran Direksi BNI
Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
June Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Press Fifth anniversary of BNI Syariah presented by the
Sharia economy journalists consisting of
Conference Board of Directors of BNI Syariah.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.
Juli Workshop Fiqih dan Muamalah perbankan syariah oleh Deden
July Jurnalis Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Misbahudin Muayyad, dosen fiqih dan muamalah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Journalist Fiqih and Muamalah of sharia banking by Deden
Workshop Sharia economy journalists consisting of
Misbahudin Muayyad, fiqih and muamalah lecturer.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.
Konferensi Pers Kerja sama BNI Syariah - Harley oleh Direksi BNI
Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.
Press Cooperation of BNI Syariah - Harley presented by
Conference Sharia economy journalists consisting of
the Board of Directors of BNI Syariah.
journalists and photographers from national
and local online and printed media.
September Workshop Outlook perbankan syariah di Indonesia oleh Imam
September Jurnalis Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
T. Saptono, Direktur Bisnis BNI Syariah.
terdiri dari wartawan dan fotografer media
cetak dan online nasional serta lokal.

Sharia economy journalists consisting of


Journalist Outlook of Indonesia's sharia banking by Imam T.
journalists and photographers from national
Workshop Saptono, Business Director of BNI Syariah.
and local online and printed media.
Oktober Workshop Rekan-rekan jurnalis ekonomi syariah yang
October Jurnalis Menelisik kondisi makro dan mikro perbankan
terdiri dari wartawan dan fotografer media
syariah saat ini serta antisipasinya di tahun 2016
cetak dan online nasional serta lokal.
oleh Adiwarman Karim, akademisi, dan praktisi
ekonomi syariah.
Journalist Sharia economy journalists consisting of
Workshop Investigate the current macro and micro condition
journalists and photographers from national
of sharia banking and its anticipation in 2016 by
and local online and printed media.
Adiwarman Karim, an academician and practicioner
of sharia economy.
November Media Visit Kantor redaksi Jawa Pos, Radar Malang,
Membina hubungan baik antara BNI Syariah dan
November Harian Surya, dan J-TV
media di Malang dan Surabaya oleh Direksi BNI
Syariah.

The editorial office of Jawa Pos, Radar


Established good relationship between BNI Syariah
Malang, Harian Surya, and J-TV.
and news media in Malang and Surabaya conducted
by the Board of Directors of BNI Syariah.
Media Visit
Desember Kantor redaksi Pikiran Rakyat dan Tribun Membina hubungan baik antara BNI Syariah dan
December Jabar di Bandung. media di Bandung oleh Direksi BNI Syariah.

The editorial office of Pikiran Rakyat and


Established good relationship between BNI Syariah
Tribun Jabar in Bandung.
and news media in Bandung conducted by the
Board of Directors of BNI Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


AL

i ' . f

ti i L
*f

*i
r TI*

••w

VII
pm®
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN


BPS Corporate Social Responsibility
'I

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


LATAR BELAKANG 420 LINGKUNGAN
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

408 Background Environmental

PILAR PROGRAM CSR KETENAGAKERJAAN, KESEHATAN &


Pillars of CSR Program 420 KESELAMATAN KERjA
411
Employment, Occupational Health & Safety
SUMBER DANA, ANGGARAN, DAN REALISASI BIAYA CSR
Source of Fund, Budget, and Realization of CSR Program TANGGUNG JAWAB TERHADAP NASABAH
412 Responsibility to the Customers
PENGEMBANGAN SOSIAL & KEMASYARAKATAN
413 Social & Community Development
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LATAR BELAKANG
BACKGROUND

••• ---------------------- 0 -------------------------- "■

Komitmen BNI Syariah terhadap tanggung Jawab


Sosial Perusahaan (CSR) merupakan bentuk
perwujudan dari salah satu misi BNI Syariah yakni
memberikan kontribusi positif kepada masyarakat
dan peduli pada kelestarian
lingkungan.
BNI Syariah's commitment toward Corporate Social Responsibility (CSR) is an
embodiment of one of BNI Syariah's mission to provide positive contribution to
society and care for the environment.

••• ---------------------- 0 --------------------------- —

Sebagai warga korporasi yang bertanggung jawab, BNI Syariah As a responsible corporate citizen, BNI Syariah is committed to
berkomitmen untuk mengedepankan kinerja dan pencapaian prioritize the performance and achievements that are not only
yang tidak hanya diukur melalui profit semata. Oleh karena itu, measured by profit alone. Therefore, the implementation of CSR
implementasi program CSR menjadi bentuk perwujudan programs serve as social investments from BNI Syariah to the
investasi sosial dari BNI Syariah kepada masyarakat. Melalui public. Through the implementation of a sustainable and
implementasi program CSR yang berkelanjutan dan terarah, BNI targeted CSR program, BNI Syariah expects that the community
Syariah berharap agar masyarakat dapat merasakan manfaat could be benefited by the company's presence through the
dari kehadiran perusahaan melalui upaya peningkatan taraf improvement of community's living standards and welfare as a
hidup dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. whole.

Dalam menyusun program-program CSR, BNI Syariah juga harus


berpegang teguh pada prinsip-prinsip syariah. Pengalihan In preparing CSR programs, BNI Syariah also upholds the sharia
anggaran tanggung jawab sosial dari bentuk dana sosial umum principles. Conversion of social responsibility budget from
(CSR) menjadi zakat perusahaan berdampak pada pola general social fund into the Company's zakat (donative transfer)
pelaksanaan program-program tanggung jawab sosial BNI impacts the implementation of BNI Syariah corporate social
Syariah. Dari sisi penerima, program tanggung jawab sosial harus responsibility programs. From the recipients' side, social
disesuaikan dengan ketentuan syariah yang mengatur dengan responsibility programs must be adapted to the sharia rules that
tegas kelompok-kelompok penerima program, yaitu kelompok- firmly regulate the groups that are included on ashnaf category
kelompok masyarakat yang masuk dalam ketegori ashnaf di such as the poor, the needy, those employed to administer the
antaranya fakir, miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf fund (amil zakat), those hearts who have been reconciled to the
yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, truth (converts/mu'allaf), those in slave, those in debt, those in
orang-orang yang berutang, untuk jalan Allah, dan untuk mereka the cause of Allah, and those who are in the middle of a journey
yang sedang dalam perjalanan/musafir. (wayfarer/musafir).
setiap orang dilarang dengan sengaja bertindak selaku amil
Sementara dari sisi pengelola, menurut UU No. 23 Tahun 2011
zakat
tentang Pengelolaan Zakat pada Bab VIII Pasal 38 menyebutkan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

On the administrators or amil side, according to Act 23 Year 2011


regarding Zakat on Chapter VIII Article 38, it is stated that every
individual is prohibited to act as amil zakat that

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

melakukan pengumpulan, pendistribusian, atau pendayagunaan gathers, distributes, or utilizes zakat without permission from
zakat tanpa izin pejabat yang berwenang. Dengan berlandaskan authorized official. In addition, based on the Act mentioned, in
pada ketentuan undang-undang tersebut, maka dalam rangka the framework of realizing the social responsibility programs,
merealisasikan program tanggung jawab sosial, BNI Syariah BNI Syariah cooperates with and delegates Zakat Fund to
bekerja sama melimpahkan Dana Zakat kepada Yayasan Hasanah Titik Foundation to be distributed for social activities,
Hasanah Titik untuk disalurkan dalam kegiatan-kegiatan sosial, which on the implementation, will work together with Amil
di mana Yayasan Hasanah Titik dalam pelaksanaannya bekerja Zakat Nasional Dompet Dhuafa Agency that was regulated
sama dengan Lembaga Amil Zakat Nasional Dompet Dhuafa yang through Memorandum of Understanding (MoU) Number:
diatur melalui nota kesepahaman/Memorandum of 201/LAZDD. DIR-LEGAL/III/2014. The MoU is applicable for 1
Understanding (MoU) Nomor: 201/LAZDD.DIR-LEGAL/III/2014. (one) year, calculated from March 14, 2014 until March 13, 2015,
MoU berlaku selama 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal 14 and could be extended in accordance to the need of BNI Syariah.
Maret 2014 sampai dengan 13 Maret 2015, dan dapat Until new decision is made, as long as social responsibility
diperpanjang sesuai dengan kebutuhan BNI Syariah. Sampai budget is decided through zakat mechanism, the management of
dengan diputuskan lain, selama anggaran tanggung jawab sosial social responsibility programs must remain adjusted with the
diputuskan melalui mekanisme zakat, maka pengelolaan prevailing laws.
program tanggung sosial harus tetap diselaraskan dengan
ketentuan undang-undang zakat yang berlaku.

Oleh karenanya, Yayasan Insan Hasanah Mulia Titik atau lebih Therefore, Yayasan Insan Mulia Hasanah Titik or better known
dikenal dengan nama Yayasan Hasanah Titik menjadi mitra as Yayasan Hasanah Titik (Hasanah Titik Foundation) become
strategis BNI Syariah dalam mengejawantahkan misi program BNI Syariah's strategic partner in realizing the company's social
sosial perusahaan. Tahun 2015 adalah tahun ketiga BNI Syariah programs. Year 2015 was the third year of BNI Syariah and
dan Yayasan Hasanah Titik bersinergi dalam membangun Hasanah Titik Foundation work together in developing
keberdayaan masyarakat, terutama kelompok masyarakat tidak community empowerment, particularly in underprivileged
mampu, di bidang ekonomi, kesehatan dan lingkungan, society, in economics, health and environment, education,
pendidikan, dakwah serta bencana dan kemanusiaan. dakwah (preach) as well as disaster and humanitarian.

Berikut konstruksi kontribusi BNI Syariah dalam membangun The breakdown of BNI Syariah's contribution in building the
masyarakat melalui program-program sosial berkelanjutan: community through sustainable social programs are as follows:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Prinsip, tujuan, dan kebijakan pelaksanaan program Principles, goals, and policies of the implementation of BNI
tanggung jawab sosial BNI Syariah antara lain mencakup Syariah's social responsibility programs, among others, include
hal-hal sebagai berikut: the following things:

Prinsip Principles
1. Bertahap 1. Gradual
Pemetaan dan analisis kultur masyarakat sekitar Mapping and analysis of community culture around
calon penerima program, potensi sumber daya alam, the program recipients, potential of natural
sumber daya manusia, terutama pendekatan resources, human resources, especially the
sosiologis sampai dengan usulan penentuan sociological approach to the determination of
program-program sosial yang akan digulirkan adalah proposed social programs that will be implemented is
langkah awal yang cukup menentukan keberhasilan the first step that determines the success of
pemberdayaan masyarakat. Konsep zakat sebagai community empowerment. The concept of zakat
sarana untuk memenuhi kebutuhan dasar, terutama means to meet the basic needs of the underpriviledge
untuk masyarakat miskin menjadi program awal BNI community in particular and this becomes the initial
Syariah dalam memberdayakan masyarakat. program of BNI Syariah in empowering the
Program-program charity, seperti layanan kesehatan, community. Charity programs, such as health care,
pemberian sembako, pemberian sarana pendidikan provision of basic foods, and provision of educational
menjadi sangat penting untuk membangun facilities are very important to build public trust in the
kepercayaan masyarakat terhadap program jangka long-term program that will be conducted by BNI
panjang yang akan dilakukan oleh BNI Syariah. Syariah.

Program-program penguatan karakter, diversifikasi


program-program lanjutan menjadi sangat tergantung Character building programs, diversification of
pada proses pendampingan yang dilakukan selama advanced programs become highly dependent on the
program charity berlangsung. assistance process performed during ongoing charity
program.
Akhir tahapan programnya adalah menciptakan
kemandirian masyarakat melalui program-program End stage of the program is to create community self-
yang berdampak jangka panjang dengan proses reliance through programs that have lasting impact
pendampingan oleh mitra yang berkompeten. assisted by competent partner.
2. Berkelanjutan
Urutan dan tahap pelaksanaan program-program 2. Sustainable
sosial BNI Syariah adalah standar yang diterapkan The order and the implementation phase of BNI
untuk memperbesar persentase keberhasilan dan Syariah's social programs is the standard that is
keberlanjutan program. Kesabaran, waktu, applied to increase the percentage of success and
pendampingan (SDM), energi, dan biaya yang diatur sustainability of the program. Patience, time,
secara baik dan dengan rencana kerja yang jelas harus assistance (HR), energy, and a well-managed cost as
berdampak kepada keberlanjutan keberdayaan well as a clear work plan should have an impact on
masyarakat pada saat program dianggap telah selesai. the sustainability of community empowerment at the
3. Multi effect time the program is considered completed.
Program sosial BNI Syariah diharapkan akan 3. Multi effect
memberikan dampak positif kepada: BNI Syariah's social programs are expected to provide
a. Lingkungan masyarakat sekitar, berupa positive impact to:
perubahan-perubahan ke arah yang positif a. Surrounding community, in the form of
baik dalam aspek ibadah, kesehatan, positive changes both in terms of worship,
pendidikan, ekonomi dan faktor penunjang health, education, economic and other
lain dalam masyarakat. supporting factors in society.
b. Masyarakat di luar lingkungan, di mana
perubahan positif masyarakat binaan b. Other communities, in which the positive
program sosial BNI Syariah dapat dijadikan changes happened in the community
contoh untuk lingkungan masyarakat lain. fostered by the BNI Syariah's social
c. Tinjauan bisnis, diharapkan perubahan atau programs could serve as an example for
peningkatan kualitas masyarakat other communities.
berdampak kepada perluasan dan kualitas c. Business review, in which the change or
bisnis yang dijalankan BNI Syariah. quality improvement of society is expected
Sementara untuk to provide impact on the business

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

expansion and quality of BNI Syariah. In


terms of religious

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

tinjauan religitas, harapannya adalah bisnis aspect, it is expected that BNI Syariah's
yang dijalankan BNI Syariah semakin business is blessed by the prayers from the
berkah atas do'a seluruh masyarakat dan whole community and customers who
nasabah yang menjadi mitra BNI Syariah become BNI Syaria'sh partners in
dalam memberdayakan masyarakat. empowering the community.

Tujuan Objectives
Hal-hal yang diharapkan dapat terwujud melalui program sosial Things that are expected to be realized through BNI Syariah's
BNI Syariah adalah: social programs, among others, are as follows:
1. Terpenuhinya kebutuhan pokok, terutama untuk 1. Fulfillment of basic needs, particularly for
komunitas masyarakat miskin melalui underprivileged communities through charity
program-program charity. programs.
2. Peningkatan pola hidup sehat melalui pelaksanaan
dan kampanye-kampanye program kesehatan. 2. Improvement of healthy lifestyle through the
3. Peningkatan kualitas pendidikan dan anak didik implementation of health program campaigns.
melalui penyediaan sarana dan prasarana serta 3. Improvement of education quality and students
program- program pelatihan. through the provision of infrastructure and training
4. Penguatan karakter dan keimananan masyarakat programs.
melalui sisipan program-program dakwah.
5. Peningkatan kualitas ekonomi masyarakat melalui 4. Strengthening of communities' character and faith
penciptaan program-program ekonomi kecil dan through dakwah programs.
menengah yang berbasis potensi SDA dan SDM yang 5. Improvement of communities' economic quality
ada di lingkungan binaan. through small and medium economic programs which
6. Penguatan karakter hasanah kepada masyarakat. based on the potential of natural resources and
7. Pelibatan nasabah dalam program sosial BNI Syariah. human resources in the fostered communities.
6. Communities' hasanah character strengthening.
7. Cutomers' engagement in the social programs of BNI
Syariah.

PILAR PROGRAM CSR


PiLLARS OF CSR PROGRAM
Untuk dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya, BNI
Syariah telah menetapkan empat pilar utama untuk menjadi
In order to provide benefits as broadest as possible, BNI Syariah
landasan penyusunan program CSR. Penjelasan dan sasaran dari
has set four main pillars to be the foundation for preparing the
keempat pilar tersebut adalah sebagai berikut.
CSR program. Explanation and objectives of the four pillars are
1. Bidang Pendidikan
as follows.
Sasaran utama program pendidikan adalah area- area
1. Education
pendidikan Islam, baik berupa program fisik, bantuan
The main target of this program is Islamic education
pendidikan, maupun peningkatan keahlian dan
sectors, including physical programs, educational
manajerial. Pesantren, madrasah, institusi-institusi
supports, as well as skill and managerial
pendidikan lain yang banyak diisi oleh masyarakat
enhancement. Islamic boarding schools, madrasah,
kelas bawah/dhuafa di kota dan desa menjadi sasaran
and other educational institutions which are mainly
calon penerima program pendidikan ini.
students from lower economic class in cities and
villages become the main target as the candidates of
2. Bidang Ekonomi
this educational program recipients.
Selain selaras dengan area bisnis BNI Syariah,
2. Economy
program pemberdayaan ekonomi memiliki tujuan
In addition of being aligned with BNI Syariah business
untuk menciptakan masyarakat yang mandiri.
area, the economic empowerment program aims to
Program ini dikembangkan untuk membangun
create a self-reliant community. This program is
usaha-usaha kecil dan menengah di kelompok atau
developed to evolve small and middle business in
komunitas Islam seperti pesantren, kelompok remaja
Islamic group or community such as Islamic boarding
putus sekolah dan ibu-ibu. Target program
school, teenagers who dropped out of school, and
pemberdayaan ekonomi adalah mendukung
mothers. The target of this economic empowerment
keterampilan lokal masyarakat setempat di daerah
program is supporting local community's skill in their
masing-masing.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

respective regions.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

3. Bidang Kesehatan dan Lingkungan 3. Health and Environment


Program CSR di bidang kesehatan dan lingkungan Our CSR program in the field of health and environment is
dikembangkan dengan landasan pertimbangan untuk developed with the focus on providing assistances that are
mengutamakan pemberian bantuan sesuai dengan suitable to the local's needs. The implementation of the
kebutuhan daerah sasaran. Implementasi dari program ini program is deeply supported by the government to
sangat didukung oleh kebijakan pemerintah untuk distribute free health assistance to the underprivileged.
menggelontorkan program kesehatan gratis bagi
masyarakat tidak mampu. 4. Bidang Sosial dan Dakwah
4. Bidang Sosial dan Dakwah The social and da'wah program is the biggest opportunity
Bidang sosial dan dakwah adalah ruang terluas untuk for Hasanah Titik Foundation to develop the CSR
menyusun program penyaluran CSR. Salah satu fokusnya distribution. One of the focuses is to support da'wah
adalah untuk memberikan dukungan program dakwah programs in rural areas that are held in accordance with
para da'i untuk wilayah-wilayah pedalaman nusantara Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII). Hasanah Titik
yang dilaksanakan bekerja sama dengan Dewan Dakwah Foundation also takes part in helping our Muslim brothers
Islam Indonesia (DDII). Di bidang sosial dan dakwah, BNI and sisters that are facing humanitarian crisis in Gaza,
Syariah melalui Yayasan Hasanah Titik juga ikut serta Palestine. The social and da'wah program that directly
dalam membantu saudara-saudara muslim yang sedang affects towards the basic needs is One Day One Liter One
mengalami krisis kemanusiaan di Gaza, Palestina. Program Family (ODOLOF) program.
sosial dan dakwah yang berdampak luas dan langsung
kepada kebutuhan dasar adalah Program One Day One Liter
One Family (ODOLOF).

SUMBER DANA, ANGGARAN, DAN REALISASI BIAYA CSR


SOURCE OF FUND, BUDGET, AND REALIZATION OF CSR PROGRAMS

Di tahun 2015, BNI Syariah telah menyediakan anggaran sebesar In 2015, BNI Syariah has allocated Rp12.785.881.778 consisting
Rp12.785.881.778 yang terdiri dari Zakat Perusahaan 5,5 miliar, of 5.5 billion company Zakat and 7.26 billion charity from
zakat pegawai 7,26 miliar untuk penyelenggaraan program- employees for the implementation of CSR programs. Total costs
program CSR. Total realisasi biaya untuk program-program CSR of CSR programs incurred during 2015 amounted to
tersebut di sepanjang tahun 2015 mencapai Rp12.781.418.178 Rp12,781,418,178 or accounted for 99.97% of budget. Budget
atau sebesar 99,97% anggaran telah tersalurkan. Anggaran allocation for CSR programs was from zakat, infaq, and shadaqa
untuk program CSR berasal dari zakat, infak dan sedekah yang managed by Hasanah Titik Foundation. The following is the
dikelola oleh Yayasan Hasanah Titik. Berikut di bawah ini adalah breakdown of CSR's source of fund.
uraian lebih jelas mengenai sumber dana CSR.

Keterangan Nominal
Description Nominal

Rp5.524.058.881
Saldo Awal Dana Zakat Initial Balance of Zakat Fund
Rp7.701.182.965
Dana Zakat Perusahaan Company's Zakat Fund
Rp7.261.822.907
Dana Zakat Pegawai Employee's Zakat Fund
Rp12.785.881.788
Penyaluran Dana Zakat Zakat Fund Distributed

Saldo Akhir Dana Zakat Final Balance of Zakat Fund Rp7.701.182.965

Berikut ini merupakan uraian anggaran dan realisasi biaya dari The following is the breakdown of budget and actual cost of
seluruh program CSR yang diselenggarakan oleh BNI Syariah the entire CSR programs organized by BNI Syariah through
melalui Yayasan Hasanah Titik di sepanjang 2015: Hasanah Titik Foundation throughout 2015:

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Sumber Dana Kategori Jumlah Nominal


Source of Fund Category Nominal Amount

Pemberdayaan Ekonomi / Economic Empowerment Rp3.222.922.261


Pendidikan / Education Rp1.819.942.026
Kemanusiaan & Bencana / Philantrophy & Disaster
Zakat Perusahaan dan Zakat Pegawai Relief Rp3.004.977.518
Company Zakat and Employee Zakat Dakwah / Preach (Dakwah) Rp4.003.802.163
Kesehatan / Health Rp386.199.348
Amil / Amil Rp.343.574.862
Jumlah / Total Rp12.781.418.178

PENGEMBANGAN SOSIAL DAN KEMASYARAKATAN


SOCiAL AND COMMUNiTY DEVELOPMENT
Kegiatan/program CSR yang diselenggarakan BNI Syariah dalam CSR activities/programs held by BNI Syariah in the aspect of social
bidang pengembangan sosial dan kemasyarakatan antara lain and community development, among others, are as follows.
adalah sebagai berikut.
Program pengembangan ekonomi Telah dilaksanakan oleh Duta
kecil dan kreatif berbasis komunitas Mutiara Bangsa Berhasanah dengan
melalui Duta-duta Mutiara Bangsa lokasi: Jogjakarta, Solo, Denpasar,
Berhasanah BNI Syariah. Bengkulu, Jakarta,
Malang, Purwokerto, Medan,
Program ini berusaha menularkan Ngawi, Surabaya
keberhasilan Duta Mutiara Bangsa
Berhasanah (MBB) kepada anggota
masyarakat lain di sekitar MBB agar
tercipta entrepreneur-entrepreneur
baru.

Mutiara Bangsa A community-based of small and Has been carried out by the
Berhasanah (Economy creative economic development Ambassadors of Mutiara Bangsa
Program) program which giving birth to the Berhasanah in: Jogjakarta, Solo,
Ambassadors of Mutiara Bangsa Denpasar, Bengkulu, Jakarta,
Berhasanah of BNI Syariah. Malang, Purwokerto, Medan,
Ngawi, Surabaya
This program is expected to inspire

No Program Deskripsi Realisasi Kegiatan realisasi Anggaran


Program Description Activity Realization Budget Realization
Rp800.988.000
1 Mutiara Bangsa the success of the Ambassadors of
Berhasanah Mutiara Bangsa Berhasanah (MBB)
(Program to their surrounding community in
Ekonomi) order to create new entrepreneurs.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No
Program Deskripsi Realisasi Kegiatan Realisasi Anggaran
Program Description Activity Realization Budget Realization
2 Santri Hasanah Rp796.605.714
Program pengembangan ekonomi di Telah dilaksanakan di 14 pesantren
(Program Ekonomi)
pesantren-pesantren, terutama dan 2 kelompok masyarakat berbasis
pesantren berbasis siswa dhuafa. majelis taklim, dengan anggota lebih
Program ini, selain bertujuan agar dari 400 penerima manfaat.
dapat tercipta usaha yang mampu mendukung operasional pesantren, juga diharapkan menjadi sarana belajar santri untuk menjadi
seorang santripreneur.

Santri Hasanah Economic development program Has been carried out in 14 Islamic
(Economy in Islamic boarding schools, boarding schools and 2 majelis
Program) especially for underprivileged taklim-based community, with
students. This program, in members of more than 400
addition to create a business that beneficiaries.
could support operational of
Islamic boarding schools, is also
expected to be a learning tool for
the students to be a
santripreneur.

3 One Day One Liter Program pemberian bahan makan Lebih dari 1.800 keluarga Rp2.125.750.000
One Family (ODOLOF) pokok kepada masyarakat dhuafa, menerima bantuan beras setiap
(Program Sosial) yang dikombinasikan dengan minggu, dengan terlebih dahulu
program diadakan kegiatan belajar iqro
dakwah berupa pemberian materi atau mengaji. Plus dengan layanan
keagamaan (iqro dan tausyiah) serta kesehatan yang dilakukan bergilir
pemberian layanan dan konsultasi di 20 titik program ODOLOF.
kesehatan untuk masyarakat dhuafa
dan manula. Program ini juga
berupaya mendukung program
pengurangan penggunaan bahan
yang dapat merusak alam (go green),
yang bekerja sama dengan Duta
MBB BNI Syariah.
Tujuan program adalah
memberikan kesempatan kepada
kelompok ibu-ibu untuk
memperoleh bantuan modal usaha
melalui pengembangan program
ekonomi komunitas.

One Day One Liter Program of providing basic food More than 1,800 families received
One Family ingredients to the underprivileged rice donation every week, after
(ODOLOF) (Social people, combined with the dakwah attending iqro learning and Al-
Program) program for the provision of Qur'an recitation activity. In
religious materials (iqro and addition, health services also held in
tausyiah) as well as the provision of 20 spots of ODOLOF program.
consulting services and public health
for orphans and the elderly. The
program also seeks to support the
reduction in the use of harmful
materials for the environment (go
green), in collaboration with the
Ambassadors of MBB BNI Syariah.
The objective of the program is to
provide the opportunity to a
group of mothers to obtain
venture capital through
community economic
development program.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Program Deskripsi Realisasi Kegiatan Realisasi Anggaran


Program Description Activity Realization Budget Realization

4 Guru Hasanah Rp169.987.500


(Pendidikan)

Guru Hasanah adalah program peningkatan Pelatihan Guru Hasanah telah dilaksanakan
kapasitas guru. Terutama guru-guru pada tanggal 9 - 11 Juli 2015 di Bogor,
madrasah (Diniyah) dan TPA dalam upaya dengan tema "Upgrading Guru Hasanah"
meningkatkan kualitas pengajaran guru yang diikuti 50 guru madrasah dari 8
yang selanjutnya diharapkan terjadinya sekolah/madrasah se-Jabodetabek.
peningkatan kualitas murid (santri). Monitoring Penerapan RPP dilaksanakan
Juli - Desember 2015.

Guru Hasanah Guru Hasanah (Hasanah Teacher) is a Training of Guru Hasanah has been carried
(Education) teacher capacity development program out on July 9 - 11, 2015 in Bogor carrying out
which addressed particularly for madrasah the theme of "Upgrading Guru Hasanah"
(diniyah) teachers and TPA (Al-Qur'an and attended by 50 madrasah teachers from
Learning Center) to improve the teaching 8 schools/madrasah in Jabodetabek area.
quality, thus improving the students (santri) The monitoring of RPP implementation was
quality. carried out in July - December 2015.

5 Pustaka Hasanah Taman Pustaka Hasanah adalah program Rp396.919.510


(Pendidikan) pendirian/penyediaan sarana baca
(perpustakaan) di sekolah-sekolah daerah
terpencil atau sekolah dengan mayoritas
siswa dari keluarga miskin di Indonesia,
untuk menciotakan generasi yang cerdas
dan berkarya. Program ini bekerja sama
dengan cabang-cabang BNI Syariah dan
mitra lokal di lokasi program.

Pustaka Hasanah is a program of library


provision in rural schools or schools whose
Pustaka Hasanah students are from underprivileged family.
(Education) The program aims to create a smart and
creative generation. The program is held in
collaboration with BNI Syariah's Branch
Offices and local partner.

6 Community Hasanah Healthy Program pemerataan dan kemudahan Program telah dilaksanakan di tiga kota oleh Rp174.774.500
Roadshow (Kesehatan) mendapatkan akses pelayanan kesehatan Kantor Cabang dan mitra setempat.
secara layak dengan memberi pertolongan
langsung sebagai wujud kepedulian dalam
memudahkan pelayanan. Program ini
dilakukan di wilayah miskin di Indonesia
(sekitar wilayah Kantor Cabang BNI Syariah).

Community Hasanah The program has been carried out in three cities
Healthy Roadshow by the Branch Offices and local partner.
A program which provides decent health care
(Health)
by providing direct support as a token of
concern. The program is implemented in the
underprivileged area in Indonesia (the
surrounding of BNI Syariah's Branch Offices).

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Program Deskripsi Realisasi Kegiatan Realisasi Anggaran


Program Description Activity Realization Budget Realization

7 Bencana dan Mencakup program penanggulangan Tahun 2015 menjadi tahun bencana kabut Rp599.786.000
Kemanusiaan bencana alam, terutama yang terjadi di asap di sejumlah daerah. Bekerja sama
tanah air. Selain juga itu program ini dengan lembaga-lembaga di daerah yang
memberikan bantuan korban bencana mengalami bencana serta dengan kantor
kemanusiaan yang terjadi di negara-negara cabang BNI Syariah, Yayasan Hasanah Titik
lain. setidaknya telah membantu di sejumlah
daerah, di antaranya Pekanbaru,
Palembang, Padang, Jambi, Medan,
Palangkaraya. Sedangkan untuk korban
bencana kemanusiaan akibat konflik
Yayasan Hasanah Titik telah memberikan
bantuan kepada korban kemanusiaan di
Palestina untuk memenuhi kebutuhan
sandang dan pangan sebesar 100 juta
rupiah.

Disaster and A disaster relief program especially disaster In 2015 smog disaster hit some areas. BNI
Philantrophy that happens in Indonesia. This program Syariah in cooperation with Hasanah Titik
also provides support and donation for Foundation and local institutions have
philantrophy issues occured in other helped in a number of areas, including
countries. Pekanbaru, Palembang, Padang, Jambi,
Medan, Palangkaraya. As for the victims of
humanitarian disaster caused by
conflict/war, Hasanah Titik Foundation has
donated foods and clothes to the victims in
Palestine amounted to Rp100 million.

8 Santunan Yatim dan Kepedulian terhadap anak-anak Dhuafa Tahun 2015 telah dilaksanakan Rp350.000.000
dengan status yatim dan dhuafa santunan yatim dan dhuafa
dibuktikan oleh BNI Syariah dengan sebanyak 12 kali. Setidaknya 1.200
mengundang secara rutin anak- anak anak yatim dan dhuafa telah
yatim dan dhuafa untuk diberikan menerima bantuan dari BNI Syariah.
santunan dan keceriaan dengan
mengadakan acara kisah- kisah Islami
yang akan memotivasi dan
membangun kebesaran jiwa anak-anak
dalam menghadapi dan menjalani
kehidupan. Selain itu mereka juga
diberikan perlengkapan pendidikan.

BNI Syariah's concern towards orphans and In 2015, there were 12 donation events for
underprivileged children is realized by the orphans and underprivileged and at least
inviting them regularly to be given 1,200 orphans and underprivileged children
compensation and cheer them up with have received donation from BNI Syariah.
Islamic stories which will motivate and build
their fortitude to face and live their life. In
addition they are also provided with
educational supplies.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Program Deskripsi Realisasi Kegiatan Realisasi Anggaran


Program Description Activity Realization Budget Realization

9 Mobil Jenazah Tahun 2015, terdapat satu mobil jenazah Rp655.900.000


Hasanah yang ditempatkan di Kantor Pusat dan
terdapat dua mobil jenazah yang
disediakan bekerja sama dengan mitra.

BNI Syariah menyediakan mobil jenazah


gratis untuk membantu masyarakat
dhuafa yang membutuhkan bantuan
saat ditimpa bencana kematian saudara
dan keluarga serta membutuhkan
kendaraan pengantar jenazah, baik dari
RS ke rumah atau ke pemakaman.

Hasanah Hearse In 2015, there were a hearse stationed at


BNI Syariah provides a hearse to help the
underprivileged people who need help to Head Office and there were also two
take the body of their families either from hearses provided in collaboration with
hospital to home or to a funeral. partners.

10 Mobil Cerdas hasanah telah Rp578.930.000


Mobil Cerdas Hasanah Program ini merupakan
pengembangan dari perpustakaan keliling yang diluncurkan tahun 2015
dilengkapi dengan fasilitas yang lebih canggih, bersamaan dengan acara
seperti cakram digital (Compact Disc) edukasi santunan yatim yang rutin
interaktif, televisi, alat permainan edukatif, dilaksanakan oleh Yayasan
panggung mini untuk mendongeng, serta Hasanah Titik dan BNI Syariah.
program audio visual sebagai salah satu sarana Selain itu 10 madrasah binaan
pendidikan non-formal. Program ini bertujuan juga menjadi target program tersebut.
untuk mempercepat hantaran informasi kepada
anak- anak atau masyarakat dengan cara yang
menyenangkan khususnya bagi mereka yang
tinggal di daerah terpencil atau sulit
mendapatkan akses informasi.

Hasanah Smart Car Hasanah Smart Car was launched in 2015 in


This program is the development of mobile
library program complimented with more conjunction with the donation events for
sophisticated facilities, such as interactive orphans who routinely implemented by
education Compact Disc, television, Hasanah Titik Foundation and BNI Syariah.
educational toys, a mini stage for In addition, 10 fostered madrasah also
storytelling, as well as audio-visual become the target of the program.
programs as one means of non-formal
education.
The program aims to accelerate the delivery
of information to the children or the
community in a fun way, especially for
those living in remote areas or has difficult
information access.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

No Program Deskripsi realisasi Kegiatan Realisasi Anggaran


Program Description Activity Realization Budget Realization

11 Nikah Massal Rp402.500.000

Program ini bertujuan membantu Telah dilaksanakan di enam kota besar


masyarakat miskin yang kesulitan biaya dengan peserta sebanyak 150 pasang
untuk menikah dan menertibkan dhuafa yang berlokasi di Bandung, Bantar
administrasi kependudukan. Peserta Gebang Bekasi, Solo, Garut, Banyuwangi
program nikah massal ini adalah dari dan Malang.
keluarga kurang mampu yang sudah
menikah atau sah secara agama namun
belum memiliki administrasi yang sah dari
negara (buku nikah). Khusus untuk yang
belum memiliki buku nikah akan dilakukan
Mass Wedding
sidang isbat.
This program aims to help underprivileged The program held in six major cities
people who have financial difficulty to get (Bandung, Bantar Gebang Bekasi, Solo,
married as well as organizing the Garut, Banyuwangi and Malang) with 150
administration. The program participants couples as participants.
are from underprivileged families who have
married or legitimate in the perspective of
religion but do not have a legitimate
administration (marriage certificate). For
those who do not have a marriage
certificate, sidang isbat (confirmation
hearing) will be held.

Rp500.000.000
12 Bingkisan Ramadhan Guru Bantuan paket Ramadhan berupa sembako Pada bulan Ramadhan 2015, paket diberikan

kepada guru-guru madrasah dhuafa yang kepada 1.000 guru madrasah yang

berada di wilayah Jabodetabek dan merupakan binaan Yayasan Hasanah Titik,

sekitarnya. Diharapkan bantuan ini dapat yaitu wilayah Lebak, Bekasi, Bogor, Depok,

membantu meringankan beban dalam Karawang, dan empat wilayah Jakarta serta

masalah pangan sebagai konsumsi pokok. tambahan guru dari Cirebon.

Bingkisan Ramadhan Ramadhan parcels which contained basic Parcels were given in Ramadhan 2015 to
Guru food ingredients and given to madrasah 1,000 teachers of madrasah fostered by

teachers in the area of Jabodetabek. This Hasanah Titik Foundation in Lebak, Bekasi,

donations are expected to address the issue Bogor, Depok, Karawang, and four areas in

of staple foods. Jakarta as well as teachers in Cirebon.

Jumlah Bantuan Rp7.552.111.234


Total Donation

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Selain program-program CSR tersebut, kegiatan CSR BNI Syariah yang In addition, the CSR activity of BNI Syariah also engaged the social aspect as
menyentuh bidang sosial antara lain adalah: follows:

Qurban Party Hasanah Qurban Party Hasanah


Qurban Party Hasanah merupakan kegiatan menyambut Hari Raya Idul Adha Qurban Party Hasanah is an activity to welcome Idul Adha organized by BNI
yang diselenggarakan oleh BNI Syariah di seluruh Kantor Cabang baik reguler Syariah in all of its regular and micro Branch Offices since 2014. This activity
maupun mikro sejak tahun 2014. Kegiatan ini merupakan kegiatan includes collecting sacrificial animals from customers, communities, and
pengumpulan hewan qurban yang diberikan oleh nasabah, masyarakat, employees through Branch Offices of BNI Syariah. With the expectation that
maupun pegawai melalui Kantor Cabang BNI Syariah. Dengan harapan the relationship between the customers, the community, the employees
silaturahmi antara nasabah, masyarakat, dengan pegawai terus terjalin continues to be well maintained. The budget provided for the program imple-
dengan baik dan tidak terputus. Anggaran yang disediakan untuk melak- mentation amounted to Rp598,000,000 whereas the actual costs incurred
sanakan program ini adalah sebesar Rp598.000.000 sedangkan realisasi amounted to Rp510,568,026.
biayanya adalah sebesar Rp510.568.026.

Terdapat dua agenda utama dalam pelaksanaan "Qurban Party Hasanah": There were two main agendas in the implementation of "Qurban Party
1. Penyembelihan hewan qurban, pendistribusian daging qurban, dan Hasanah":
pemberian santunan sembako 1. Sacrificing the animals, distributing the meat, and donating basic needs
2. Lomba memasak bersama anak-anak dhuafa 2. Cooking competition with orphans
Konsep dari pelaksanaan "Qurban Party Hasanah" adalah The concept of "Qurban Party Hasanah" is to celebrate the festive of Eid
menyampaikan kegembiraan di Hari Raya kepada anak dhuafa, al-Adha with the orphans, community, and customers of BNI Syariah.

masyarakat, serta nasabah BNI Syariah. Salah satu kegiatannya adalah One of the activities was the handover of sacrifical animals to the

penyerahan qurban kepada anak-anak dhuafa selaku mustahiq, di mana orphans as mustahiq, in which the event was made fun and attractive.

acara in akan dibuat menyenangkan dan menarik.

Wakaf Al-Quran Braille Wakaf Al-Quran Braille


Menyambut Milad kelima, BNI Syariah ingin berbagi dengan orang-orang yang BNI Syariah celebrated its fifth anniversary with those less fortunate, in this

kurang beruntung, dalam hal ini penderita tuna netra. Melalui kantor cabang case those who are visually impaired. Through branch offices which spread

yang tersebar di seluruh Indonesia, BNI Syariah menyalurkan 100 Al-Qur'an throughout Indonesia, BNI Syariah distributed 100 Braille Al-Qur'an to Visually

Braille kepada Panti/ Yayasan Tuna Netra. Anggaran yang disediakan untuk Impaired Foundation. The budget allocated to implement this program

melak- sanakan program ini adalah sebesar Rp207.000.000 sedangkan realisasi amounted to Rp207,000,000 while the cost incurred amounted to

biayanya adalah sebesar Rp208.500.000. Rp208,500,000.

Wakaf Al-Quran Kepada Keluarga Jamaah Haji Korban Tragedi


Mekkah & Mina Wakaf Al-Quran to the Family of Mekkah & Mina Victim
Tahun ini ibadah haji diwarnai dengan dua insiden yang menimpa para
Hajj in this year marred by two incidents that befall the pilgrims, namely the
jamaah, yaitu jatuhnya crane di Masjidil Haram, Mekkah, saat jamaah haji
fall of crane in masjidil haram, Mekkah, when the pilgrims were preparing for
sedang bersiap sholat maghrib; dan tragedi Mina saat jamaah haji mengikuti
maghrib pray; and Mina tragedy when the pilgrims were in the process of
proses pelemparan jumrah. Di antara yang menjadi korban, terdapat 20
throwing jumrah. Among the victims, there were 20 BNI Syariah's customers
nasabah BNI Syariah meninggal dunia dalam insiden ini.
died in this incident.

Sebagai bentuk rasa empati kepada keluarga korban, BNI Syariah bekerja
As an empathy for the victim's family, BNI Syariah in collaboration with
sama dengan Yayasan Hasanah Titik memberikan bantuan sebanyak 1.000
Hasanah titik Foundation provided relief of 1,000 Al-Qur'an to the 20 families
wakaf Al-Quran kepada 20 keluarga jamaah nasabah BNI Syariah yang terdiri
of BNI Syariah's customers consisting of 9 people from JKS 61 batch (West
dari 9 orang dari kloter JKS 61 (Jawa Barat), 4 orang dari kloter BTH 14
Java), 4 of BTH 14 batch (Pontianak), 4 of 48 SUB batch (Surabaya), 1 of SOC 62
(Pontianak), 4 orang dari kloter SUB 48 (Surabaya), 1 orang dari kloter SOC 62
batch (Semarang), 2 of UPG 10 batch (Makassar) in which each family received
(Semarang), 2 orang dari kloter UPG 10 (Makassar) di mana masing-masing
as many as 50 Al-Qur'an. Delivery of Al-Qur'an was carried out by BNI Syariah
keluarga menerima sebanyak 50 Al-Quran. Penyerahan Al-Quran wakaf ini
Branch Offices, in Pontianak, Tasikmalaya, Makassar, Semarang, and Bandung.
dilakukan oleh Kantor Cabang BNI Syariah yang tersebar di daerah Pontianak,
The total cost amounted to Rp45,000,000
Tasikmalaya, Makassar, Semarang dan Bandung. Total realisasi biaya adalah
Rp45.000.000.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LINGKUNGAN HIDUP
ENViRONMENTAL

Meskipun kegiatan usaha BNI Syariah tidak menghasilkan dampak langsung Although the business activities of BNI Syariah does not provide direct impact
pada keberlangsungan lingkungan, BNI Syariah tetap mengedepankan to the environmental sustainability, BNI Syariah still promotes its
komitmen tanggung jawabnya terhadap aspek lingkungan. Komitmen ini commitment of responsibility toward the environmental aspect. This
antara lain diwujudkan melalui kegiatan/program CSR yang sudah merupakan commitment, among others, is realized through CSR activity/program which is
program berkelanjutan setiap tahunnya yaitu program Kampung Sehat. an annual and sustainable program namely Kampung Sehat. In its
Dalam implementasinya, BNI Syariah membangun sarana dan prasarana MCK implementation, BNI Syariah built infrastructures and facilities such as public
umum beberapa perkampungan di daerah Jabodetabek dan NTT. Adapun toilet in several villages around Jabodetabek and NTT. The program aimed to
program ini bertujuan untuk mengurangi pencemaran air dan tanah yang reduce the water and earth pollution which creates wide impact to the
menimbulkan dampak yang luas bagi lingkungan dan masyarakat. Total environment and community. Total cost realization of public toilet
realisasi biaya program pembuatan MCK adalah Rp169.250.000. development amounted to Rp169,250,000.

KETENAGAKERJAAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN


KERJA
EMPLOYMENT, OCCUPATiONAL HEALTH AND SAFETY
Aspek ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja merupakan bagian The aspect of employment, occupational health and safety is part of the
dari penyelenggaraan tanggung jawab sosial dan BNI Syariah mewujudkannya implementation of social responsibility, and it was achieved through the
melalui implementasi program yang berlandaskan pada kebijakan dan implementation of programs that adheres to the prevailing policies and
regulasi yang berlaku. Sepanjang tahun 2015, jumlah anggaran yang regulations. During 2015, the total budget provided allocated by BNI Syariah
disediakan oleh BNI Syariah untuk aspek ketenagakerjaan, kesehatan dan for the aspect of employment, and occupational health and safety amounted
keselamatan kerja mencapai Rp25.808.562.019 sedangkan realisasinya adalah to Rp25,808,562,019 while the realization amounted to Rp31,192,277,703.
sebesar Rp31.192.277.703. Terjadi over budget dikarenakan ada There was an over budget due to the allocation of BPJS Kesehatan in
pengalokasian untuk BPJS Kesehatan seiring dengan kebijakan pemerintah accordance with the government policy which requires the use of health
yang mewajibkan penggunaan BPJS Kesehatan pada setiap perusahaan. insurance from BPJS Kesehatan (Healthcare Social Security Agency) in every
company.

Kebijakan
Policy

BNI Syariah memiliki peraturan pengelolaan terkait Kesehatan dan


Keselamatan Kerja (K3) yang tercantum dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB)
The aspect of employment, occupational health and safety is part of the
PT Bank BNI Syariah Periode 2015 - 2017 Bab VI pasal 38 tentang Keselamatan
implementation of social responsibility, and it was achieved through the
dan Kesehatan Kerja. Dengan demikian kepatuhan pada pelaksanaan K3
implementation of programs that adheres to the prevailing policies and
menjadi tanggung jawab bersama manajemen dan setiap pegawai. Jaminan
regulations. During 2015, the total budget provided allocated by BNI Syariah
tersebut meliputi perlindungan terhadap keselamatan dan kesehatan kerja
for the aspect of employment, and occupational health and safety amounted
seluruh pegawai, pemberian perlengkapan kerja dan jaminan kecelakaan
to Rp25,808,562,019 while the realization amounted to Rp31,192,277,703.
kerja sebagaimana diatur dengan ketentuan perundang-undangan yang
There was an over budget due to the allocation of BPJS Kesehatan in
berlaku. Salah satu indikator keberhasilan BNI Syariah pada aspek K3 pada
accordance with the government policy which requires the use of health
tahun 2015 adalah jumlah kecelakaan kerja tercatat nihil (zero
insurance from BPJS Kesehatan (Healthcare Social Security Agency) in every
accident).
company.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Pengembangan kompetensi
Competency Development

BNI Syariah senantiasa menyelenggarakan program pembelajaran dan BNI Syariah always holds learning and development program for its
pengembangan (learning and development) untuk para pegawainya. Program employees. This training and development program is based on talents or
pembelajaran dan pengembangan ini didasarkan atas talenta atau strength strength (strength based) own by every employee, thus the employee
(strength based) yang dimiliki oleh setiap pegawai sehingga deployment and development is based on respective strength. The learning
penempatan dan pengembangan pegawai sesuai dengan strength-nya. and development program organized by BNI Syariah both internally and
Adapun bentuk program pembelajaran dan pengembangan yang externally is in the form of:
diselenggarakan BNI Syariah baik di internal maupun eksternal berupa:
1. Pendidikan
2. Pelatihan
3. Penugasan khusus 1. Education

4. Coaching/counseling 2. Training

5. Pembelajaran mandiri 3. Special assignment


4. Coaching/counseling
Pelaksanaan pembelajaran dan pengembangan pegawai dapat dilihat dari 5. Self-learning
realisasi total biaya pelatihan yang dianggarkan pada tahun 2015 mencapai
sebesar Rp27 miliar atau meningkat sekitar 62% dibandingkan tahun 2014 Implementation of employee's learning and development could be seen from

yaitu Rp17 miliar, dengan pembagian sekitar 88,4% untuk pembangunan the budget realization of training programs which in 2015 amounted to Rp27

technical capabilities dan sisanya 11,6% untuk pembangunan billion an increase of approximately 62% compared to 2014 of Rp17 billion,

professional capabilities, managerial capabilities, dan with the allocation of approximately 88.4% for the technical capabilities

leadership capabilities. development, and the remaining 11.6% for professional capabilities,
managerial capabilities, and leadership capabilities development.

Pengembangan karir
Career Development

PERSAMAAN DAN KESETARAAN DALAM KESEMPATAN KERJA


Equality in Employment Opportunity
Pengembangan pegawai BNI Syariah fokus pada job competency untuk BNI Syariah's employee development focuses on job competency for the
posisi saat ini dan posisi di masa yang akan datang sesuai dengan rencana current position and the position in the future in accordance with the career
pengembangan kariernya. Dengan demikian setiap pegawai akan memiliki development plan. Thus, each employee will have individual development
rencana pengembangan individu serta memiliki kesempatan yang sama tanpa plan and have equal opportunity regardless of gender (male or female) to join
memandang jenis kelamin (pria atau wanita) untuk memperoleh program a development program. In fact, BNI Syariah has many talented female
pengembangan. Bahkan, BNI Syariah memiliki banyak pegawai wanita employees occupying important positions in the company. Certainly, BNI
berbakat yang menduduki jabatan penting di perusahaan. Tentunya BNI Syariah appreciates them for their contribution to the growth and
Syariah berterima kasih atas kontribusi mereka terhadap tumbuh kembang development of the company and will continue to support them in terms of
perusahaan dan akan senantiasa mendukung semangat mereka dalam self-development.
mengembangkan diri.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Nama Jabatan
Name Position
Tribuana Tunggadewi

EVP Risiko & Kepatuhan EVP Risk & Compliance


Endang Rosawati
Pemimpin Divisi Kesekretariatan & Komunikasi Perusahaan Head of Corporate
Secretary & Communication Division
Bayi Rohayati

Pemimpin Divisi Hukum Head of Legal Division


Ida Triatna

Pemimpin Cabang Bandung Head of Bandung Branch


Fransiska Siswantari

Pemimpin Cabang Bogor Head of Bogor Branch


M.M.A Pitra Ardiati
Pemimpin Cabang Surabaya Dharmawangsa Head of Surabaya Dharmawangsa
Branch

Peningkatan Efektivitas & Efisiensi Kerja melalui GEN - Xtra


improvement of Work Effectiveness & Efficiency through GEN - Xtra
BNI Syariah mensyukuri atas kinerja yang baik dan beberapa penghargaan BNI Syariah is grateful upon good performance and several awards that were
yang berhasil dicapai di tengah kondisi ekonomi yang melambat. Namun achieved in the midst of economic slowdown. However, this achievement did
demikian, pencapaian ini tidak lantas membuat BNI Syariah berpuas diri not necessarily make BNI Syariah feels complacent since there are more and
karena semakin banyak hal yang harus dilakukan untuk tetap more things to be done to maintain the achievement of best performance in
mempertahankan pencapaian kinerja terbaik di tengah lingkungan yang tidak an unfavorable environment.
kondusif.
One of the attempts to address this situation was to create a cause to
Salah satu upaya untuk menyikapi situasi tersebut adalah dengan melakukan encourage BNI Syariah to keep moving forward and become the best. In this
suatu gerakan yang dapat mendorong BNI Syariah untuk tetap maju dan case, since September 2015 BNI Syariah encouraged all employees to
menjadi yang terbaik. Dalam hal ini, sejak bulan September 2015 BNI Syariah implement collective efficiency movement toward hasanah (GEN - Xtra). In
mengimbau segenap pegawai untuk menjalankan gerakan efisiensi bersama practice, the implementation of GEN - Xtra is started from ourselves and from
menuju hasanah (GEN - Xtra). Pada praktiknya, implementasi GEN - Xtra basic things such as:
dimulai dari diri sendiri dan dari hal-hal yang mendasar seperti: 1. Improve discipline starts from surroundings, as well as discipline in all
1. Meningkatkan kedisiplinan mulai di lingkungan masing- masing, serta living activities.
disiplin dalam semua aktivitas sehari-hari. 2. Cost efficiency, by double-check what is being done to make work more
2. Cost efficiency, yaitu meneliti kembali apa saja yang dilakukan agar lebih measurable and monitored as well as conduct evaluation each month. In
terukur dan termonitor dalam bekerja serta dilakukan evaluasi setiap practice, this is implemented through the efficient use of paper,
bulannya. Pada praktiknya, hal ini diterapkan melalui efisiensi electricity saving, and other operating expenses efficiency.
penggunaan kertas, penghematan listrik, dan efisiensi beban operasional 3. Stay high-spirited until the end of 2015 although BNI Syariah realizes that
lainnya. the economic condition provides a challenge to achieve a good
3. Tetap menjaga semangat hingga akhir 2015 walaupun BNI Syariah performance.
menyadari bahwa dengan kondisi ekonomi seperti ini maka tantangan
untuk mewujudkan kinerja baik juga akan semakin berat. 4. Ready to face the upcoming policy that aims to make the company more
4. Siap menghadapi berbagai kebijakan yang akan datang yang bertujuan sustainable.
agar perusahaan lebih berkelanjutan. 5. Indonesia's economy will still be challenging until 2016, therefore, the
5. Ekonomi Indonesia masih akan menantang sampai dengan 2016, oleh Bank Business Plan (RBB) for 2016 is prepared from now by re-examining
karena itu persiapkan Rencana Bisnis Bank (RBB) 2016 dari sekarang the Bank Business Plan (RBB) 2015 especially in terms of improving the
dengan meneliti ulang RBB 2015 untuk aspek-aspek yang bisa efficiency so that we could work more effectively and planned.
ditingkatkan efisiensinya sehingga kita dapat bekerja lebih efektif dan
terencana. This cause was carried out in a responsible manner by all Hasanah individuals
towards one goal of achieving BNI Syariah with hasanah, both internally and
Gerakan ini dijalankan secara bertanggung jawab oleh segenap Insan Hasanah externally.
untuk menuju satu tujuan yaitu mencapai BNI Syariah yang berhasanah, baik
untuk internal maupun eksternal.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Penyediaan Fasilitas
Provision of Facilities

Terkait dengan aspek ketenagakerjaan, BNI Syariah bekerja sama In accordance to employment aspect, BNI Syariah cooperates with
dengan Serikat Pekerja untuk memberikan fasilitas kegiatan di luar the Labor Union to provide facilities for activities other than work
rutinitas pekerjaan seperti: routines such as:
1. Pengajian-pengajian di Kantor Pusat maupun di Kantor Cabang dengan 1. Qur'an recitations at the Head Office as well as at Branch Offices with a
anggaran biaya honor pengajian berkisar Rp1-2 juta/bulan. budget for the payments to the recitations amounted to Rp1-2
2. Kegiatan olah raga futsal untuk pegawai dengan anggaran sewa lapangan million/month.
futsal setiap bulannya Rp1,5 juta, dana tersebut diambil dari dana 2. Futsal activity for employees with a budget amounted to Rp1.5 million
Serikat Pekerja yang berasal potongan gaji pegawai tiap bulannya. per month for futsal field rental where the fund was raised from Labor
3. Kegiatan olah raga tenis meja dan bulutangkis untuk pegawai dengan Union fund which came from employees' salary deduction every month.
anggaran sewa lapangan tenis dan bulutangkis setiap bulannya Rp1,2 3. Table tennis and badminton activity for employees with a budget for
juta, dana tersebut diambil dari dana Serikat Pekerja yang berasal tennis and badminton field rental amounted to Rp1.2 million per month
potongan gaji pegawai tiap bulannya. where the fund was raised from Labor Union fund which came from
employees' salary deduction per month.
4. Program Pengajian dengan menggunakan metode "Bilqis" yaitu teknik
4. Qur'an Recitation Program that used "Bilqis" method which is a fast
belajar Al Quran dengan cepat, yang didukung dari anggaran Divisi
method for learning Al-Qur'an which was supported by Human Capital
Sumber Daya Manusia bekerja sama dengan Serikat Pekerja dengan
Division budget in cooperation to Labor Union, costing Rp49
total biaya Rp49 juta/batch.
million/batch.

5. Hasanah Rider Community, komunitas ini terdiri dari pegawai BNI


5. Hasanah Rider Community, a community consists of BNI Syariah
Syariah yang mempunyai hobi bermotor, di mana Hasanah Rider
employees who are motorcycle enthusiasts in which Hasanah Rider
Community mempunyai kegiatan sosial yang bermanfaat untuk
Community has social activities which are beneficiary for public with a
masyarat dengan visi "pantang pulang sebelum bersedekah", dan biaya
vision: "never goes home before giving alms". The community's
operasional komunitas diambil dari dana Serikat Pekerja setiap bulannya
operational cost was taken from Labor Union fund amounted to Rp1 -
Rp1 - 2,5 juta, sedangkan untuk kegiatan sedekah sumber dananya
2.5 million per month, while for alms activity, the fund source consisted
terdiri dari Infak setiap anggota, Dana Sosial Serikat Pekerja, Yayasan
of Infaq from the members, Labor Union Social Fund, and Hasanah Titik
Hasanah Titik.
Foundation.
6. Pengajian khusus karyawati BNI Syariah, di Kantor Pusat maupun di
6. Qur'an recitations for BNI Syariah's female employees at the Head Office
Kantor Cabang dengan anggaran biaya honor pengajian berkisar Rp1,5 -
as well as at Branch Offices with a budget for recitation payment
2 juta/bulan.
amounted to Rp1.5 - 2 million/month.

PENGELOLAAN RISIKO KECELAKAAN & KESEHATAN KERJA


Risk Management of Occupational Accident & Health
Meskipun belum memiliki komite khusus terkait K3, BNI Syariah telah Although a relevant special committee concerning K3 has not yet been
mengidentifikasi risiko kecelakaan kerja beserta cara pengelolaannya. established, BNI Syariah has identified the risks of occupational accidents and
Pengelolaan risiko kecelakaan kerja dikelola sesuai dengan kebutuhan di dalam how to manage such risks. Risk management of occupational accident is
kantor dan di lapangan saat dinas. managed according to the needs in the office and in the field when on duty.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PENGELOLAAN RISIKO KECELAKAAN KERJA BNI Syariah holds training and provides information of high rise building
Risk Management of Occupational Accident evacuation periodically. Fire training activity is conducted in each building at
Head Office and Branch Office in collaboration with the local fire department.
BNI Syariah mengadakan pelatihan dan pemberian informasi evakuasi dari This activity includes basic training of fire extinguisher utilization and training
gedung bertingkat secara berkala. Kegiatan pelatihan kebakaran dilaksanakan of evacuation and rescue attended by the building security. BNI Syariah also
di setiap gedung di Kantor Pusat maupun di Kantor Cabang bekerja sama always complements office facilities with relevant and reliable basic safety
dengan kesatuan pemadam kebakaran setempat. Kegiatan tersebut antara lain equipment, including oxygen tube (O2), First Aid Kit (P3K), as well as the
mencakup pelatihan dasar penggunaan alat pemadam kebakaran serta emergency slide (sliding ladder) located in exit window. As for training of
pelatihan penyelamatan korban dari dalam gedung diikuti oleh pekerja natural disaster response, BNI Syariah cooperates with BNPB Training Center in
pengamanan gedung. BNI Syariah juga senantiasa melengkapi fasilitas kantor each branch office.
dengan peralatan dasar keselamatan yang relevan dan memadai, termasuk
tabung oksigen (O2), kotak obat Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K),
serta tangga luncur darurat pada jendela keluar (exit window). Sedangkan
untuk pelatihan penanggulangan bencana alam BNI Syariah bekerja sama
dengan Pusdiklat BNPB di setiap kantor cabang.

PENGELOLAAN RISIKO KESEHATAN KERJA To ensure that all employees in good health, BNI Syariah provides general
Risk Management of Occupational Health medical check-up facilities and health insurance to their employees both
permanent and non-permanent employees. Additionally, BNI Syariah also
Untuk memastikan bahwa semua pegawai dalam keadaan sehat, maka BNI provides health facilities for the families of employees particularly for children
Syariah memberikan fasilitas general medical check up dan fasilitas up to 21 years old who do not work and are not married. Especially for
jaminan kesehatan kepada para pegawainya baik pegawai tetap maupun children who are still in school, not working, and the unmarried up to the age
tidak tetap. Selain itu, BNI Syariah juga memberikan fasilitas kesehatan bagi of 25 years. In addition, policies relating to occupational health has also been
keluarga pegawai dengan ketentuan fasilitas kesehatan bagi anak adalah listed in the Collective Labour Agreement (PKB) of BNI Syariah Period
sampai 21 tahun bagi yang belum bekerja dan belum menikah. Khusus bagi 2015-2017 Chapter XI Article 38 concerning the Health Facility.
anak yang masih sekolah, belum bekerja, dan belum menikah adalah sampai
dengan usia 25 tahun. Selain itu, kebijakan terkait dengan kesehatan kerja Provision of health facilities conducted by BNI Syariah throughout 2015,
juga telah tercantum dalam PKB BNI Syariah Periode 2015-2017 Bab XI Pasal among others, included the medical check up once a year, non-routine
38 Tentang Fasilitas Kesehatan. treatment, inpatient, dental and eye checkups, treatment for employees of
head office which deployed to the regions, as well as non-routine medical
Pemberian fasilitas yang berhubungan dengan kesehatan yang telah dilakukan allowance for first level and advanced level outpatient.
BNI Syariah sepanjang tahun 2015 antara lain adalah medical check up
satu kali setiap tahun, pengobatan non rutin, rawat inap, pemeriksaan gigi & In addition, BNI Syariah also has the following policies:
mata, pengobatan pekerja kantor pusat ke daerah, serta tunjangan 1. BNI Syariah provides a special room for lactation at the Head Office as
pengobatan non rutin untuk keperluan rawat jalan tingkat pertama dan well as Branch Offices.
tingkat lanjutan. 2. BNI Syariah provides a special room for fitness for the employees at the
Head Office.
Selain itu BNI Syariah juga memiliki kebijakan sebagai berikut: 3. Aerobic activity for female employees at the Head Office.
1. BNI Syariah menyediakan ruang khusus untuk laktasi (ibu menyusui) di 4. Annual blood donor activity which is held at the Head Office and at every
Kantor Pusat maupun di seluruh Kantor Cabang. Branch Office.
2. BNI Syariah menyediakan ruang khusus untuk fitness untuk pegawai di 5. Fire and Natural Disasters Management Training at the Head Office and
Kantor Pusat. all the Branch Offices.
3. Kegiatan senam khusus untuk karyawati di Kantor Pusat. 6. Sports and Arts Week held at every branch office regionally.
4. Kegiatan donor darah setiap tahun yang diselenggarakan di Kantor Pusat
dan di setiap Kantor Cabang.
5. Pelatihan penanggulangan Bencana Alam dan Kebakaran di Kantor Pusat
dan seluruh Kantor Cabang.
6. Pekan Olah Raga & Seni yang pelaksanaannya diadakan per regional
kantor cabang.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERPUTARAN PEGAWAI During 2015, there were 442 employees of BNI Syariah resigned. Thus, the
Employee Turnover employees turnover rate of BNI Syariah was 7% including regular and micro
employees as a whole.
Selama tahun 2015, tercatat sejumlah 442 pegawai BNI Syariah This is an encouraging achievement when compared to the level of employees
mengundurkan diri dan berhenti bekerja. Dengan demikian, maka tingkat turnover in 2014 amounted to 9%. The employees turnover rate of BNI
perputaran pegawai BNI Syariah adalah sebesar 7% termasuk pegawai regular Syariah could be maintained due to conducive working environment which is
dan mikro secara keseluruhan. healthy, safe, and comfortable, thus cultivate the working and innovation
Hal ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan jika dibandingkan spirit of all employees. This illustrated that although BNI Syariah experienced
dengan tingkat perputaran pegawai tahun 2014 sebesar 9%. Tingkat a significant organizational growth with a high number of new employees,
perputaran pegawai di BNI Syariah dapat terjaga dengan baik karena there were less turnover at the level of permanent employees.
penciptaan lingkungan kerja yang kondusif berupa suasana yang sehat, aman
dan nyaman yang mampu menumbuhkan semangat berkarya dan berinovasi
pada seluruh pegawai. Hal ini menunjukkan meskipun BNI Syariah mengalami
pertumbuhan organisasi yang cukup signifikan didukung dengan rekrutmen
jumlah pegawai baru yang tinggi, namun tidak banyak perputaran yang terjadi
pada pegawai tetap.

Keterangan 2015 2014 Description


Jumlah Pegawai yang Mengundurkan Diri 442 425 Total Employees Resigned

Persentase 7% 9% Percentage

TANGGUNG JAWAB TERHADAP NASABAH


RESPONSiBiLITY TOWARD CUSTOMERS

Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor perbankan syariah, layanan yang As a company engaged in sharia banking sector, outstanding service is an
unggul merupakan kewajiban BNI Syariah yang harus diusung baik secara obligation for BNI Syariah which must be carried out both socially and ethical
sosial maupun etika terutama dalam hal penyediaan produknya terhadap especially in the provision of products to the costumers. This responsibility is
nasabah. Tanggung jawab ini salah satunya diwujudkan melalui komitmen manifested through a commitment to provide transaction convenience to the
untuk memberikan kenyamanan bertransaksi kepada nasabah. Untuk customers. In order to realize that commitment, BNI Syariah has developed
mewujudkan hal tersebut, BNI Syariah telah menyusun dan menetapkan and established complaint settlement as one of the important policies in BPP
penyelesaian pengaduan sebagai salah satu kebijakan penting ke dalam BPP Handling Complaint that guides employees in handling Customer/Consumer
Handling Complaint (Buku Pedoman Perusahaan) yang menjadi pedoman Complaint
seluruh pegawai dalam menangani Pengaduan Konsumen/Nasabah.

SARANA PENGADUAN NASABAH


Customer Complaint Center
BNI Syariah menyediakan media pengaduan nasabah melalui:
- Layanan 24 Jam BNI Call Center 1500046
BNI Syariah provides customer complaint facilities through
- Melalui akun Twitter @BNISyariah
- 24 Hour Services of BNI Call Center 1500046
- Melalui akun Facebook PT Bank BNI Syariah
- Twitter account @BNISyariah
- Surat resmi yang ditujukan ke BNI Syariah
- Facebook account of PT Bank BNI Syariah
- Seluruh kantor cabang BNI Syariah
- Official letter addressed to BNI Syariah
- BNI SCO
- All branch offices of BNI Syariah
- Melalui media massa baik cetak maupun elektronik
- BNI SCO
- Mass media, both printed and electronic

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

MEKANISME PENGADUAN NASABAH


Customer Complaint Flow

Media masa/ s media


Telepon,Email,
Fax,Surat ,Sosmed/ Divisi / Unit Terkait/
elephone, Email, Fax, Related Units/
Mail, Socmed Kantor Divisions
Cabang/ Branch Offices Cabang/Branches

Setiap pengaduan yang masuk akan dicatat dalam formulir Aplikasi Every complaint received will be recorded in the Customer Complaint
Pengaduan Nasabah dan diinput ke dalam HCS (Handling Complaint Application Form and inputted into the HCS (Handling Complaint System) to
System) untuk diteruskan kepada unit-unit yang berkompeten dalam be forwarded to competent units in charge of handling. Standard completion
menanganinya. Adapun standar waktu penyelesaian pengaduan nasabah time for customer complaints refers to Bank Indonesia Regulation, namely a
mengacu pada Peraturan Bank Indonesia yaitu paling lama 20 (dua puluh) maximum of 20 (twenty) working days for complaints related to internal and
hari kerja untuk Pengaduan yang terkait masalah internal dan eksternal. external issues.

Unit atau Divisi BNI Syariah Unit atau Divisi BNI


BNI Syariah Unit or Division BNI Unit of Division
Divisi Hukum Divisi Operasional Unit Call Center
Legal Division Call Center Unit of Operational Division
Divisi Manajemen Risiko & Prosedur Perusahaan Divisi Consumer & Retail Business Unit Fraud Control &
Enterprise Risk Management Division Authorization
Fraud Control & Authorization Unit of Consumer & Retail Business Division

Divisi Kesekretariatan & Komunikasi Perusahaan Corporate Secretary &


Communication Division

Unit SQ (Service Quality) SQ (Service Quality) Unit

Unit Kliring & RTGS Clearing & RTGS Unit

Pada tahun 2015, terdapat peningkatan yang signifikan pada kinerja In 2015, there were significant increases in the performance of e-Banking unit
unit e-Banking dalam penanganan nasabah melalui internal dan in handling the customers through the internal and external parties of BNI
eksternal BNI Syariah terkait tindak kejahatan ekternal. Syariah regarding external crime act.
1. Penanganan Nasabah secara Internal
e-Banking merespon setiap pengaduan internal atau dari Cabang 1. Internal Customer Handling

BNI Syariah dengan alur sebagai berikut: e-Banking responds to any internal complaint or from BNI
Syariah's Branch Offices with the procedures as follows:
a. Cabang menerima pengaduan dari nasabah a. Branch receives complaint from customer
b. Cabang meneruskan pengaduan nasabah ke b. Branch forwards the customer complaint to
e-Banking, maksimal H + 1 e-Banking, maximum D+1
c. e-Banking melakukan konfirmasi dengan Bank Lawan c. e-Banking confirms with the Counterparty Bank to
untuk penyelamatan dana nasabah BNI Syariah save the fund of BNI Syariah's customer
d. e-Banking mengirimkan surat ke Bank Lawan d. e-Banking sends letter to the Counterparty Bank
maksimal HK+2 maximum WD+2
e. Bank Lawan akan merespon surat BNI Syariah e. Counterparty Bank will respond the letter of BNI
dengan dua hal: Syariah in two ways:
1) Apabila dana nasabah masih bisa 1) If the customer fund could still be restored,
dikembalikan, Bank lawan melalui e-Banking the Counterparty Bank through e-Banking
meminta BNI Syariah untuk melengkapi berkas will request BNI Syariah to fill the complaint
pengaduan seperti Surat Kepolisian dan file such as Police Letter and Indemnity Letter
Indemnity Letter

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

(Surat Keterangan membebaskan Bank Penerima (Letter that exempt the Counterparty Bank from
Pengaduan dari Segala Tuntutan Hukum) any Lawsuit) according to Bye Laws.
berdasarkan Bye Laws.
2) Apabila dana nasabah tidak dapat dikembalikan, 2) If the customer fund could not be
Bank Lawan akan mengkonfirmasi melalui telepon returned, the Counterparty Bank will confirm by

dan mengirimkan jawaban secara resmi ke BNI phone and send official reply to BNI Syariah.

Syariah.
Respon Bank Lawan terhadap Pengaduan Nasabah BNI Syariah tidak The response Counterparty Bank toward Customer Complaints of BNI

dapat ditentukan jangka waktunya di mana dalam hal ini terkait Syariah could not be determined in terms of time period in which it is

dengan ketentuan yang berlaku di Bank Lawan. Di sisi lain, e-Banking associated with the applicable provisions in the Counterparty Bank. On

sebagai unit yang meneruskan pengaduan nasabah ke Bank Lawan the other hand, e-Banking as a unit that forwards customer complaints

telah berusaha untuk bertindak cepat. to Counterparty Bank has attempted to act quickly.

2. External Customer Complaint

2. Penanganan Nasabah secara Eksternal The source of e-Banking external complaint comes from BNI Call Center,

Sumber pengaduan e-Banking secara eksternal di antaranya berasal Complaint from Counterparty Bank through e-mail or letter, and WIC

dari BNI Call Center, Pengaduan Bank Lawan melalui media e-mail customers who come to BNI Syariah Branch Office. The measures

atau surat, dan nasabah WIC yang mendatangi Kantor Cabang BNI undertaken by the e-Banking unit are as follows:

Syariah. Langkah-langkah yang dilakukan oleh unit e-Banking adalah


a. e-Banking receives complaint from e-Banking complaint
sebagai berikut:
sources
a. e-Banking menerima pengaduan dari sumber-sumber
b. e-Banking confirms with the branch which becomes the
pengaduan e-Banking
indication of external crime, and instruct related branch to
b. e-Banking melakukan konfirmasi dengan cabang pembuka
conduct:
rekening yang menjadi indikasi kejahatan eksternal, serta
menginstruksikan cabang terkait untuk melakukan:
1) Set Warm ATM, berfungsi memblokir ATM Nasabah
1) Set Warm ATM, to block the ATM of Fraud Detected
Terindikasi Penipuan yang berlaku selama 2 Hari
Customer which is valid for 2 Working Days.
Kerja.
2) Terminate/block all facilities owned by the customer
2) Memutus/memblokir seluruh fasilitas yang dimiliki
such as SMS Banking, Internet Banking, and Phone
oleh nasabah seperti SMS Banking, Internet Banking,
Banking.
dan Phone Banking.
3) E-Banking mengirimkan surat secara resmi kepada
3) e-Banking sends official letter to the fraud-indicated
cabang pembuka rekening terindikasi penipuan.
branch. The letter contains measures which should
Surat tersebut berisikan tentang langkah- langkah
be carry out by branch.
yang harus dilakukan oleh cabang.
4) Melakukan analisis terhadap ketersediaan dana
korban pada rekening pelaku. Apabila dana korban
4) Analyze the availability of victim’s fund on the
telah habis pada saat bersamaan, maka e-Banking
account of perpetrator. If the victim’s fund has been
mengirimkan surat secara resmi kepada Bank Lawan
depleted in the same time, e-Banking will send
bahwa dana korban tidak dapat dilakukan
official letter to the Counterparty Bank that the
pengembalian. Hal ini dilakukan e-Banking untuk
victim’s fund could not be returned. This is carried
tetap menjaga hubungan baik dengan Bank Lawan
out to keep good relationship with the Counterparty
serta menjaga nama baik BNI Syariah (Corporate
Bank as well as maintain the Corporate Image of BNI
Image).'
Syariah.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

LAPORAN TINGKAT PENYELESAIAN PENGADUAN NASABAH


Report of Customer Complaint Settlement
Periode Pengaduan Masuk Pengaduan Pengaduan Dinyatakan
Period Incoming Complaing
Ditindaklanjuti Selesai Pengaduan dalam Proses
Complaint Followed-up Complaint Settled Complaint in Process
Tahun 2013 1.159 1.159 1.159 0
Year 2013

Tahun 2014 1.542 1.542 619 114


Year 2014

Tahun 2015 3.626 3.626 3.542 84


Year 2015

Sedangkan untuk penanganan pengaduan nasabah yang terkait The handling of crime-related customer complaints both internally
tindak kejahatan baik secara internal maupun eksternal dari tahun and externally from 2014 to 2015 could be seen in the following
2014 hingga 2015 diperoleh data sebagai berikut. data.

No Keterangan 2014 2015


Pengaduan
Complaint Status Jenis Kejahatan jenis Kejahatan
Type of Crime Type of Crime

Phising Skimming Card Phising Skimming Card Cyber Crime


Trapping Trapping
Masuk / Entry 107 3
1 88 6 1 2 12
5
2 Selesai / Completed 86 6 1 101 2 8
3 Pending 3 4
2 0 0 6 0

From the table above, it could be deduced that:


Dari tabel di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Total customer complaints have increased from 95 complaints in
1. Total pengaduan nasabah mengalami peningkatan dari tahun
2014 to become 125 in 2015.
2014 sejumlah 95 pengaduan menjadi 125 di tahun 2015.
2. Jenis kejahatan eksternal bertambah di tahun 2015 seiring
2. External crime increased in 2015 along with the expansion of
dengan penambahan ekspansi fasilitas chanelling yaitu
channeling naley Cyber Crime from token synchronization to the
Cyber Crime dalam bentuk sinkronisasi token hingga
use of malware.
pengggunaan malware.
3. Persentase penyelesaian pengaduan nasabah rata-rata 97,68%.
3. The average percentage of customer complaint settlement was
4. Status pending pada penyelesaian pengaduan nasabah
97,68%.
didominasi dengan pengaduan nasabah dari internal. Status
4. Pending status in the settlement of customer complaint is
tersebut dikarenakan terdapat beberapa kendala, di antaranya:
dominated by internal customer complaints. Such status occured
a. e-Banking sebagai Bank Pelapor mengikuti ketentuan
due to several matters, among others:
yang berlaku di Bank Lawan.
b. e-Banking hanya bisa melakukan konfirmasi dengan
a. e-Banking as the Reporter follows the applicable
Bank Lawan untuk mengetahui perkembangan
provision of Counterparty Bank.
penyelesaian Pengaduan Nasabah BNI Syariah.
b. e-Banking could only request confirmation to the
c. Penyelesaian pengaduan nasabah dari Bank Lawan
Counterparty Bank to know the settlement progress
tidak dapat dituangkan dalam SLA
of BNI Syariah's customer complaint.
5. Dari beberapa sumber pengaduan nasabah secara ekternal,
c. Customer complaint settlement from Counterparty
mayoritas e-Banking menerima pengaduan nasabah eksternal
Bank cannot be stated in SLA.
dari BNI Call Center. Jenis pengaduan yang diterima oleh 5. From the external customer complaints, e-Banking receives most
e-Banking melalui BCC masih didominasi oleh tindak kejahatan
of the external customer complaint from BNI Call Center. Type of
Phising.
complaints received by e-Banking via BCC is still dominated by
Phishing crime.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SURVEI KEPUASAN NASABAH


Customer Satisfaction Survey
Untuk dapat memberikan layanan yang lebih baik bagi nasabah, BNI Syariah In order to provide better service for customers, BNI Syariah carries out
menyelenggarakan pengukuran kualitas layanan BNI Syariah yang dilakukan service quality measurement internally and periodically through the Customer
secara internal dan periodik melalui Program Survei Kepuasaan Nasabah. Hasil Satisfaction Survey Program. The results of this survey will later be used as a
dari survei ini kemudian akan dijadikan tolok ukur upaya peningkatan benchmark to increase the quality. Implementation of the survey conducted in
layanan. Pelaksanaan survei dilakukan di setiap KC/KCP/KK pada bulan each Branch Office/Sub-branch Office/Cash Office in September - October
September - Oktober 2015 dengan jumlah 3.190 responden. Hasil survei 2015 with the number of 3,190 respondents. The survey result illustrated the
menggambarkan penerimaan nasabah terhadap layanan BNI Syariah 96,56% customer acceptance of the BNI Syariah services was 96.56% at the interval of
pada interval baik sampai dengan sangat baik sekali untuk aspek petugas, good - very good for the aspects of personnel, physical facilities and services,
fisik, fasilitas & layanan, serta produk yang digambarkan pada grafik berikut. as well as products that are depicted in the following chart.

PETUGAS
PREMISES
2000

1800

1600

1400
1200

1000

800

600

400

200
0

Answer Sangat Buruk Buruk Baik Sangat Baik Sangat Baik Sekali
Option
■ Petugas Bank BNIS

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

0
Answer Sangat Buruk Buruk Baik
Option
■ Petugas Bank BNIS
1

00 1200 1000 800 600 400 200 0 —


Sangat Baik Sangat Baik Sekali

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

2000 ------------------------------------------------
FASILITAS DAN LAYANAN
1800

1600

1400 ------------------------------------------------
1200

1000 ------------------------------------------------

800

- I I
600

400

200

I
Answer Sangat Buruk
Option
■ Petugas Bank BNIS

Buruk PRODUK Baik Sangat Baik Sangat Baik Sekali

2000

1800

1600

1400

1200

1000

800

600

400

200
0

Answer Sangat Buruk


Option
Buruk Baik Sangat Baik
I
Sangat Baik Sekali

■ Petugas Bank BNIS

FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN
Service Quality improvement
Petugas Sistem dan Support Strategi
Salah satu bentuk komitmen BNI Syariah dalam meningkatkan kualitas One of BNI Syariah's commitment in improving the quality of service is by
Officer System and Support Strategy
layanan adalah dengan membentuk Service Desk pada awal tahun 2016 establishing Service Desk at the beginning of 2016 which is expected to
- Melakukan sertifikasi terhadap - Peningkatan sistem pengaduan nasabah - Service differentiation
yang diharapkan dapat memberikan inovasi dan perbaikan pada pengelolaan provide innovation and improvement in service quality management.
Supervisor Layanan - Jendela Hasanah dan antrian digital - Service talent pool
kualitas layanan. Selain itu, upaya BNI Syariah untuk meningkatkan kualitas Additionally, BNI Syariah attempt to improve the quality of service is carried
- Membekali frontliner dengan English tahap 2 - Hasanah service agent
layanan dilakukan secara komprehensif dalam memenuhi dan melayani out comprehensively in meeting the needs of customers as shown in the
conversation for business - Otomasi kinerja layanan cabang - SCO BNI Syariah
kebutuhan nasabah seperti ditunjukkan dalam tabel berikut. following table.
- Melatih keterampilan teknis dan - Peningkatan tools layanan - Pengelola layanan cabang
pengetahuan frontliner terkait service - Benchmarking
process dan service operation - Mengelola voice of customer
- Melakukan pengawasan melekat - Reward and punisment
terhadap supervisor - Service to Create Business

- Certifies the Services Supervisor - Improvement of customer complaint - Service differentiation


- Provides frontliner with English system - Service talent pool
conversation for business - Jendela Hasanah and digital queue stage - Hasanah service agent
- Trains frontliner's technical skill and 2 - SCO BNI Syariah

knowledge related to the service process - Automatization of branch service - Administrator of branch service
and service operation performance - Benchmarking
- Conducts inherent monitoring to the - Service tools improvement - Manage the voicce of customer
supervisor - Reward and punishment
- Service to Create Business
PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

VIII
INFORMASI TAMBAHAN
AUXILIARY INFORMATION

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PEJABAT EKSEKUTIF
434 Executive Officers

JARINGAN KANTOR CABANG


436 Branch Offices

JARINGAN KANTOR CABANG MIKRO


Micro Branches
444
PERNYATAAN PERTANGGUNG JAWABAN LAPORAN TAHUNAN 2015
Accountability Statement of Annual Report 2015
449
REFERENSI KRITERIA PENILAIAN ANNUAL REPORT AWARD 2015
450
Informasi Tambahan

Reference of Annual Report Award 2015 Criteria


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PEJABAT EKSEKUTIF
EXECUTIVE OFFiCERS

SEKTOR DIREKTUR UTAMA


President Director Sector
-------------------------------------------------
1 DINNOINDIANO
Direktur utama
President Director

2 BAMBANG SUTRISNO
Pemimpin Divisi Sumber Daya
Manusia
Head of Human Capital Division

3 BIMO HASCAHYOADI
Pemimpin Divisi Komersial &
Menengah
Head of Commercial & Small Division

4 ZEFRI ANANTA
Pemimpin Divisi Audit Internal
Head of Internal Audit Division

5 WAHYU AVIANTO
Pemimpin Divisi Strategi &
Keuangan
Head of Strategy & Finance Division

SEKTOR BISNIS
Business Sector
••• --------------------------------------------

Direktur Bisnis

2 MOH. tOYIB
Pemimpin Divisi Tresuri &
Internaslonal
Head of Treasury &
International Division

3 jUlM MAHAMERU
Pemimpin Divisi Bisnis Kartu

4 SUPARDI NAJAMUDDiN
Pemimpin Divisi Dana & Transaksi
Head of Fund & Transactional Division

5 BURI ARISTIANTO
Pemimpin Divisi Bisnis Mikro

Business Director

Pemimpin Divisi Pembiayaan


Konsumer
Head of Consumer Financing Division

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

SEKTOR RISIKO & KEPATUHAN


Risk & Compliance Sector
••• ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ •••

I ACEP RiANA
JAYAPRAWIRA
Direktur Risiko & Kepatuhan
Risk & Compliance Director

2 RUDI HARYADI
Pemimpin Satuan Kerja Kepatuhan
Head of Compliance Desk

3 ENDANG ROSAWATI
Pemimpin Divisi Kesekretariatan
& Komunikasi Perusahaan
Head of Corporate Secretary &
Communication Division

4 BAY] ROHAYATI
Pemimpin Divisi Hukum
Head of Legal Division

5 DADE DARMAWAN
Pemimpin Divisi Manajemen
Risiko & Prosedur Perusahaan
Head of Enterprise Risk & Policy
Management Division

6 TRIBUANA
TUNGGADEWI
EVP Risiko & Kepatuhan
EVP Risk & Compliance

SEKTOR OPERASIONAL
Operational Sector
•tl

I JUNAIDI HISOM
Direktur Operasional
Operational Director

Pemimpin divisi Operasional


Head of Operational Division

3 TAVIP BUDHY PRIHANTO


Pemimpin divisi Jaringan & umum
Head of Network & General Affair
Division

4 BAY] ROHAYATI
Pemimpin divisi Pembiayaan
Khusus
Head of Recovery & Remedial Division

5 MIRZA MANTOVANI
Pemimpin divisi Teknologi
Informasi
Head of Information Technology
Division

6 JON SUJANI PASARIBU


Pemimpin divisi risiko Bisnis
Head of Business Risk Division

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JARINGAN KANTOR CABANG


BRANCH OFFICES

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax

KANTOR PUSAT Gedung Tempo Pavilion 1, Jl. HR Rasuna DKI Jakarta 021 - 29701946
HEAD OFFICE Said Kav.11, Kuningan, Jakarta Selatan

KC YOGYAKARTA Jl. Kusumanegara No. 112, Umbulharjo DI Yogyakarta 0274 - 417222, 417555, 450374 Facs. :
Yogyakarta 0274 - 4171 11

KCP Bulaksumur Jl. Bulaksumur Blok H No. 4, Yogyakarta DI Yogyakarta 0274 - 557087 Facs. : 0274 - 557088

KCP Godean DI Yogyakarta 0274 - 626464 Facs. : 0274 - 626725

Ruko Pasar Tlogorejo,


Jl. Godean Km 4,5 Modinan, Banyuraden,
Gamping, Sleman, Yogyakarta
KCP Kaliurang DI Yogyakarta 0274 - 581642 / 43 Facs. : 0274 -
581641
Jl. Kaliurang Km 5 No. 35,
Kel. Caturtunggal, Kec. Depok, Yogyakarta
0274 - 6469050 / 100 Facs. : 0274 -
KCP Bantul Jl. Jend. Sudirman No.156, Bantul, Yogyakarta DI Yogyakarta
6469044

RS Mata Dr. YAP, Jl. Cik Ditiro No. 5,


KK Dr. Yap DI Yogyakarta 0274 - 554144 Facs. : 0274 - 550163
Yogyakarta

Jl. Pawiro Kuat No. 146,


KK FE UII DI Yogyakarta 0274 - 4477513 Facs. : 0274 - 4477512
Condong catur, Sleman, Yogyakarta

KK RS PKU Muhammadiyah Jl. KH. Ahmad Dahlan No.20, Yogyakarta DI Yogyakarta 0274 - 5651 18 Facs: 0274 - 560957

KC PEKALONGAN Masjid Syuhada, Jl.Pemuda No.52-54, Jawa Tengah 0285 - 434918, 434919 Facs : 0285 -
Pekalongan 434920

KCP Tegal Jl. Mayjend. Sutoyo No. 22, Tegal Jawa Tengah 0283 - 340715 Facs.: 0283 - 340716

KC SEMARANG Jawa Tengah 024 - 8313247, 8315027 Facs. : 024 -


Jl. Jend. Ahmad Yani No.152, Semarang 8313217
KCP Universitas Sultan Agung Semarang Komplek Kampus UNISULA, Jawa Tengah 024 - 6592916 Facs.: '024 - 6592915
(UNISULA) Jl. Raya Kaligawe KM. 4, Semarang

KCP Ungaran Jawa Tengah


Jl. Diponegoro No.222A, Ungaran, Semarang 024 - 6922005 Facs : (024) 6921990
KK Teaching Hospital Jawa Tengah 024 - 6590607

Komplek RSI Unisula, Jl. Raya Kaligawe KM. 4,


Semarang
KK Hidayatullah Jawa Tengah 024 - 7463850 Facs.: 024 - 7463861
Jl. Durian Selatan I No. 6,
Kel. Srondol Wetan, Banyumanik, Semarang

KC MALANG Jawa Timur


0341 - 359129, 359130 Facs. : 0341 -
Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 48, Malang 359128
KCP Batu Jawa Timur
Jl. Agus Salim No.9,
Kel. Sisir, Kec. Batu, Kota Batu, Malang 0341 - 590145 Facs.: 0341 - 590146

KCP Pasuruan Jawa Timur


Jl. Panglima Sudirman No. 32 A-B, Pasuruan 0343 - 415017 Facs.:0343 - 415018

KCP Kepanjen Jawa Timur 0341 - 395746 Facs. 0341 - 394746


Jl. Jend. A. Yani No. 31,
Kel. Kepanjen, Kec. Kepanjen, Kab. Malang

KC BANJARMASIN Kalimantan Selatan


Jl. Jend. Ahmad Yani Km. 4 No. 385, 0511 - 3259146, 3256946, Facs.: 051 1
Banjarmasin - 3251346
KCP Sungai Danau Kalimantan Selatan 0512 - 61746 Facs. : 0512 - 61239
Jl. Propinsi Km 166 No. 162,
Kel. Sungai Danau, Kec. Satui,
Kab. Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KCP Batulicin Kalimantan Selatan 0518 - 71146 Facs.: 0518 - 70724
Jl. Raya Batulicin No. 160,
RT 004 RW 01, Kelurahan Kampung Baru,
Kec. Simpang Empat, Kab. Tanah Bumbu

KC JAKARTA TIMUR DKI Jakarta 021 - 47882680 / 81 / 82 / 83 Facs. :


Komplek Graha Mas Pemuda, Blok AB1 & 021 - 47882684 / 85
AB2,
Jl. Pemuda, Rawamangun, Jakarta - Timur

Jl. Kalimalang Blok N No.12/H12, Jakarta -


KCP Kalimalang DKI Jakarta 021 - 86607205 Facs. : 021 - 86607206
Timur
KCP Cibubur Jl. Lapangan Tembak No. 63, Cibubur, Ciracas, DKI Jakarta 021 - 2287344, 2287345 Facs :
Jakarta - Timur 021-22827346

KCP Cililitan DKI Jakarta 021 - 8000344, 8017211 Facs. : 021 -


Jl. Raya Dewi Sartika No. 349, RT005/004
Cawang, Kramat Jati, 29826514
Jakarta - Timur
KCP Otista DKI Jakarta 021 - 85914784, 021 - 85914348
Jl. Raya Otista No. 109, RT 015 RW 009, Facs. : 021 - 85902841
Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara,
Jakarta Timur

KCP Buaran DKI Jakarta 021 - 86601462 Facs. : 021 - 86608780


Jl. Buaran Raya Blok A No. 99,
Kel. Klender, Kec. Duren Sawit, Jakarta Timur

KK RS Haji Jakarta Jl. Raya Pondok Gede No.4, Jakarta Timur DKI Jakarta 021 - 80879824 Facs.: 021 - 80879823

KC DKI Jakarta
021-7696807/7696808/
FATMAWATI Jl. RS Fatmawati No. 30 C - 30 D, Kel. Cilandak
(FMS)-807 75902925/75902930/75902934 Facs.
Barat, Kec. Cilandak, Jakarta - Selatan
: 021 -75902899/75902983
KCP UIN Syarif Hidayatullah DKI Jakarta
Kampus UIN Syarief Hidayatullah, Jl. Ir. H.
Juanda - Ciputat, 021 - 74716484 Facs. : 021 - 74716485
Jakarta - Selatan
KCP Tebet DKI Jakarta 021 - 83708688 Facs. 021 - 83785894
Jl. Tebet Raya No. 7 RT 020/001, Blok A Persil
1 C, Kel. Tebet Barat, Kec. Tebet, Jakarta -
Selatan
KCP Bintaro Veteran DKI Jakarta 021 - 73691167 Facs. 021 - 73880336
Jl. RC Veteran No. 17 A RT 04/12, Kel. Bintaro,
Kec. Pesanggrahan, Jakarta - Selatan

KCP Cilandak DKI Jakarta 021-78848838 Facs.: 021-7800295


Jl. Cilandak KKO No. 5 C RT 014 RW 008,
Kelurahan Ragunan, Kecamatan Pasar
Minggu,
Jakarta - Selatan

KCP Panglima Polim DKI Jakarta 021 - 7394908 Facs.: 021 - 7250894
Jl. Panglima Polim Raya No.71,
Kel. Melawai, Kec. Kebayoran Baru, Jakarta
Selatan
KCP Kalibata DKI Jakarta 021 - 7940222 Facs.:021 - 794011 1
Jl. Raya Pasar Minggu,
RT 01 RW 07 Nomor 6B, Kel. Kalibata, Kec.
Pancoran, Jakarta Selatan
KK Juanda Ciputat DKI Jakarta 021 - 7412177, 7412060 Facs.: 021 -
Jl. Ir. H. Juanda RT 004 RW 08, 7413933
No. 75 AA dan 75 BB,
Kel. Cireundeu, Kec. Ciputat Timur

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KC BANDUNG Jawa Barat
022-7314546, 7323142,7323143 Facs.:
Jl. Buah Batu No.157 C, Bandung
022 - 7323141

KCP Cigondewah Jawa Barat 022 - 5425718 Facs. : 022 - 5423031


Taman Kopo Indah II,
Ruko Blok B 1 No.18 Desa Rahayu, Kec.Marga
asih Kab. Bandung
022 - 251751 2 / 2517514 Facs. : 022 -
KCP Dago Jl. Ir. H. Djuanda No. 298, Bandung Jawa Barat
2504946
KCP Suropaticore Jawa Barat 022 - 87242796 Facs. 022 - 87242791

Komplek Perkantoran Suropaticore Blok B No.


8,
Jl. PHH Mustofa No. 39, Kel. Pasir Layung,
Kec. Cibeunying Kidul, Bandung
KCP Cimahi Jawa Barat 022 - 6645546 Facs. 022 - 6645660
Jl. Raya Cibabat No. 444,
Kel. Cibabat, Kec. Cimahi Utara, Cimahi

KK Gegerkalong Jawa Barat (022)82000371 Facs.: (022) 82003989


Jl. Gegerkalong Girang No. 27 E RT. 05
RW. 03
Kelurahan Gegerkalong, Kecamatan
Sukasari
Bandung
KK Jatinangor Jawa Barat 022 - 7796301 Facs.: 022 - 7796299
Jl. Raya Jatinangor No.100, Kelurahan Cibeusi,
Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang

KC PADANG Sumatera Barat


0751 - 841818, 841819 Facs. : 0751 -
Jl. Belakang Olo No. 45 Padang 841808
KCP Bandar Buat Sumatera Barat
Jl. Rimbo Datar RT 003 RW 02
0751 - 779371 Facs. : 0751 - 779372
Kel. Bandar Buek, Kec. Lubuk Kilangan
Padang
KCP Gajah Mada Sumatera Barat 0751 - 7055522 Facs.: 0751 - 7055521

Jl. Gajah Mada No.21,


Kel. Kampung Olo, Kec. Nanggalo Padang
KCP Dharmasraya Sumatera Barat
Jl. Lintas Sumatera km.1, Pulau Punjung,
Sumatera Barat.
KK RS Yarsi Jl. Gajah Mada, Gunung Pangilun, Padang Sumatera Barat 0751 - 445419 Facs:-

KC MAKASSAR Sulawesi Selatan 0411 - 421188, 443558, 421388 Facs. :


Jl. Andi Pangeran Pettarani Komp.Ruko 0411 - 443890
Business Center Sardony No.1/2,
Panakukkang Makassar

KCP Gowa Sulawesi Selatan


Jl. K.H. Wahid Hasyim No. 248B
0411 - 881167, 862802 Facs..: 0411 -
Sungguminasa
881167
Kab. Gowa
KCP Latimojong Sulawesi Selatan 041 1 - 3620237, 3626255 Facs. : 041
Jl. Gunung Latimojong, 1 - 3623752
Komplek Ruko Metro Square Blok E No. 1,
Makassar

KK RS Ibnu Sina YBW UMI Sulawesi Selatan 0411 - 453695 / 453696


Jl. Urip Sumoharjo KM. 5 No.264, Makassar

KK Universitas Indonesia Timur (UIT) Jl. Abdul Kadir No.70, Kelurahan Jongaya, Sulawesi Selatan 0411 - 8120952 Facs: 0411 - 8120953
Kecamatan Tamalate, Makassar

KC MEDAN Sumatera Utara


061 - 4559520, 4559521 Facs. : 061 -
Jl. Kapten Maulana Lubis No. 12, Medan
4522608
KCP Katamso Sumatera Utara 061 - 7873020 Facs. : 061 - 7320002
Jl. Brigjend Katamso No. 672 A, Kampung
Baru,
Medan
KCP Binjai Sumatera Utara
Pertokoan Maju Bersama Blok,
A No.3, Jl. Sukarno-Hatta Binjai Timur. 061 - 8830585 Facs. : 061 - 8829976

KCP Pusat Pasar Medan Sumatera Utara 061 - 4574541 Facs.: 061 - 4574569
Jl. Pasar Pusat No. 160,
Kec. Medan Kota, Kel. Pusat Pasar, Medan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KC PALEMBANG Sumatera Selatan 0711 - 315999, 310751 Facs. : 071 1 -
Jl. Jendral Sudirman KM 3,5, 310752
Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Kota
Palembang, Sumatera Selatan

KCP Lubuk Linggau Jl. Yos Sudarso No. 18, Lubuk Linggau Sumatera Selatan 0733 - 322274 Facs. : 0733 - 323707

071 1 - 358123,358120 Facs. : 071 1 -


KCP Demang Jl. Demang Lebar Daun No. 507 EF Palembang Sumatera Selatan
358201
KC BENDUNGAN HILIR DKI Jakarta
Jl. Bendungan Hilir Raya No. 84 A - B Jakarta 021 - 57851054 - 56 Facs. : 021 -
Pusat 57851038
KCP Kementerian Agama RI DKI Jakarta
Gedung Departemen Agama Jl. Lapangan 021 - 3518875, 3518902 Facs. : 021 -
Banteng Barat No. 3-4 Jakarta Pusat 3518902

KCP Mahkamah Agung DKI Jakarta 021 - 3840382 Facs. : 021 - 3448031

Gedung Mahkamah Agung Jl. Medan


Merdeka Utara No.9-13, Jakarta Pusat
KCP Jakarta Pusat DKI Jakarta 021 - 5729751 Facs. : 021 - 251 1207
Bank BNI JPU Lantai 2 Jl. Jend.Sudirman Kav.1
Jakarta

KCP Tempo Pavilion DKI Jakarta 021 - 29701839 - 40 Facs. : 021 -


Gedung Tempo Pavilion 1
Jl. HR. Rasuna Said Kav. 11, Kuningan 29667945
Jakarta
KCP Sekretariat Mahkamah Agung DKI Jakarta 021 - 29079326 Facs. : '021 -
Jl. Jend. A. Yani Kav. 58 Cempaka Putih Timur 29079325
Jakarta - Pusat

KCP Kramat DKI Jakarta 021 - 39831015, 39831016


Jl. Salemba Raya No.19,
Kelurahan Paseban, Kecamatan Senen,
Jakarta Pusat
KCP Roxy DKI Jakarta Telp. 021- 63858699, 63858713 Faks.
Jl. KH. Hasyim Ashari No.56, Kelurahan Duri 021 - 63858699
Pulo,
Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat
KCP Mampang DKI Jakarta 021-79189210 Facs: 021-79189201
Ruko Mampang Square,
Jalan Warung Buncit No. 88 Blok A4, Tegal
Parang, Mampang Prapatan Jakarta Selatan

KC SURABAYA Jawa Timur


Jl. Bukit Darmo Boulevard No. 8A - 8B 031 - 7328840, 7329870, 7327350
Surabaya Facs. : 031 - 7385678

KCP Rajawali Jl. Rajawali No.68 Surabaya Jawa Timur 031 - 3529328 Facs. : 031 - 3520691

KCP Diponegoro Jawa Timur 031 - 5660773 Facs.: 031 - 5660769

Jl. Raya Diponegoro No. 54 C Kelurahan


Darmo Kecamatan Wonokromo Surabaya
KCP Sidoarjo Jawa Timur 031 - 8074530 Facs. no. 031 - 8074531

Jl. Gajah Mada No. 179 Kelurahan Bulu


Sidokare Kec. Sidoarjo, Kab. Sidoarjo
KCP Gresik Jawa Timur 031 - 3989087 Facs. no. 031 - 3989092
Jl. Panglima Sudirman No. 93-A Ruko Kavling
01, Desa Sidokumpul Kecamatan Gresik,
Kabupaten Gresik
KCP Mojokerto Jawa Timur 0321 - 390123 Facs: 0321 - 383456

Jl. Mojopahit No. 428-430, Kelurahan


Kranggan, Kecamatan Prajuritkulon,
Mojokerto
KCP Sumenep Jawa Timur 0328 - 66251 1
Jl. Diponegoro No. 63, RT001/001 Sumenep

KC PEKANBARU Riau
Jl. Jend.Sudirman No. 484, Kel Jadirejo Kec 0761-859694 ,859695,859697 Facs. :
Sukajadi, Kota Pekanbaru 0761- 839837 / 859819
KCP Panam Riau 0761 - 563286 Facs. 0761 - 563291
Jl. HR Subrantas No. 5 C,
Kel. Tuah Karya, Kec. Tampan Pekanbaru

KCP Pangkalan Kerinci Riau 0761 - 493018 Facs. : 0761 - 493138


Jl. Maharaja Indra No.35,
RT 001 RW 010, Kec. Pangkalan Kerinci, Kel.
Pangkalan Kerinci Kota,
Kab. Pelawan, Riau

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KK UIN SUSKA Riau 085100312781 0761 - 8312781
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim,
Gedung Fakultas Pertanian dan Peternakan,
Jl. HR Soebrantas No.155 KM 18, Simpang
Baru, Pekanbaru

KC CIREBON Jawa Barat 0231 - 246063, 246064, 246065


(CRS)-816 Jl. Sisingamangaraja No. 28, Kelurahan 246102, 246104 Facs.: 0231 - 246105
Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk
Cirebon

KCP Plered Jawa Barat 0231 - 224078 / 321401 Facs.: 0231 -


Jl. Ir. Juanda No.36, 224077
Kel. Tengah Tani, Kec. Cirebon Barat, Cirebon

KC SURAKARTA Jawa Tengah 0271 - 742555, 725222 Facs. : 0271 -


Jl. Slamet Riyadi No. 318, Kelurahan 736718
Sriwedari, Kecamatan Laweyan,
Surakarta

KCP Sragen Jawa Tengah 0271 - 891999 Facs .: 0271 - 894600

Komplek Atrium Plaza Blok F,


Jl. Raya Sukowati No. 302-304, Sragen

KCP Klaten Jl. Pemuda No.11, Kecamatan Bareng, Klaten Jawa Tengah 0272 - 321 199 Facs.: 0272 - 329409

KC BOGOR Jl. Raya Pajajaran No. 63 Bogor Jawa Barat


0251 - 8337306, 8337620, 8337687,
8337828, 8349308 Facs. : 0251 -
8384968, 8374284

KCP Tajur Jl. Raya Tajur No.88 D, Bogor Jawa Barat 0251 - 8392871 Facs. : 0251 - 8353662

KCP Cibubur Country Jawa Barat 021 - 82481025 Facs. 021 - 82481024

Ruko Cibubur Country No. 6, Nagrak, Gunung


Putri, Kabupaten Bogor
KCP Cibinong Jawa Barat 021 - 87990504 Facs.: 021 - 87990505

Perum Graha Kartika Pratama, Ruko F No.10,


Kel. Cibinong, Kecamatan Cibinong, Bogor
KCP Sentul Jawa Barat 021 - 87923972 Facs: 021 - 87923972
Komplek Mall Bellanova Country, Blok RK 1,
Kavling No. 5,
Kelurahan Sentul,
Kecamatan Babakan Madang, Bogor
KC BALIKPAPAN Kalimantan Timur
Jl. Jend. Sudirman No. 30, Klandasan Ilir, 0542-738668,737734, 731354, 443436
Balikpapan Facs. : 0542-737733

KCP Balikpapan Baru Kalimantan Timur 0542 - 876897 Facs. 0542 - 876898

Ruko Balikpapan Baru Blok D2 No. 3 RT 048,


Kel. Damai, Kec. Balikpapan Selatan,
Balikpapan
KC JAKARTA UTARA Jl. Boulevard Raya QA.I/1, Kelapa Gading, DKI Jakarta
Jakarta Utara 0214500695,4500694,45841585 Facs.:
021 - 4514121

Jl. Kramat Jaya No. 20 Blok 3-4, Jakarta -


KCP Pasar Koja DKI Jakarta 021 - 4410569
Utara
KCP Enggano DKI Jakarta 021 - 43937444, 43938666 Facs. : 021
Jl. Enggano No. 40 A,
Kel. Tanjung Priok, Kec. Tanjung Priok Jakarta - 43938444
- Utara
KCP Harco Mangga Dua DKI Jakarta 021 - 6124416, 6124417 Facs. : 021 -
Komplek Harco Agung Sedayu Blok D No. 5, 6126576
Jl. Mangga Dua Raya
Kel. Mangga Dua Selatan
Kec. Sawah Besar, Jakarta - Pusat

KCP Cempaka Mas DKI Jakarta 021 - , 42876847, 42876852 Facs: 021
Rukan Graha Cempaka Mas Blok C No. 30, - 42876837
Jakarta - Pusat

KCP Sunter DKI Jakarta 021 - 6451107


Rukan Komplek Griya Inti Sentosa, Blok A1
No.31, Sunter, Jakarta Utara
KCP Kawasan Berikat Nusantara Cakung DKI Jakarta 021 - 29376635 Facs.: 29376618
Komplek Bisnis Centre KBN Cakung, Jl. Jawa
Blok A 14-1 dan A 14-2, Jakarta Utara

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KK RSIJ Sukapura DKI Jakarta 082817053579/ 80
Jl. Tipar Cakung No. 5, Sukapura, Jakarta
Utara
KK RS Pelabuhan Jakarta DKI Jakarta
Jl. Kramat Jaya No. 1, Tanjung Priok, Jakarta
021 - 4408488 Facs. 021 - 4403899
Utara
KC BUMI SERPONG DAMAI Banten
Jl. Pahlawan Seribu ITC BSD, No. 33A - 35, 021 - 531531 55, 53153144-46 Facs. :
Tangerang 021 - 5316161 1
Jl.Merdeka Raya No. 21D, Cimone Jaya, 021 - 5533898, 5533884 Facs. : 021 -
KCP Cimone Banten
Tangerang 5524337
KCP Gading Serpong Banten 021 - 54212514 Facs. : 021 - 5461380
Jl. Boulevard Gading Serpong Blok BA-2 No.
23,
Ruko Financial Centre Gading Serpong,
Kelurahan Pakulonan Barat,
Kec. Kelapa Dua, Kab. Tangerang
KCP Bintaro Kebayoran Arcade Banten 021 - 74870863
Ruko Kebayoran Arcade Bintaro, KA Blok C3
No. 50,
Jl. Boulevard Bintaro Jaya Sektor 7, Pusat
Kawasan Niaga, Tangerang - Selatan

KCP Pamulang Banten 021 - 74718581 Facs.: 021 - 74718592


OGIE Plaza Jl. Siliwangi No. 8,
RT 2 RW 2, Kelurahan Benda Baru, Kecamatan
Pamulang, Tangerang Selatan
KC TANJUNGKARANG Lampung 0721 - 242528, 242517, 242513 Facs .:
0721 - 242432
Jl. Jend.Sudirman No. 62 Kel. Enggal, Kec.
Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung
KCP Bandar Jaya Lampung 0725 - 528886 Facs. : 0725 - 528887
Jl. Proklamator No. 136,
Kel. Bandar Jaya Timur,
Kec. Terbanggi Besar, Kab. Lampung Tengah

KC KEDIRI Jawa Timur


Ruko Hayam Wuruk Trade Centre, 0354-680977,680966, 680952 Facs. :
Blok A.5 - A.6, Jl. Hayam Wuruk, Kediri 0354 - 672627
KCP Madiun Jawa Timur
Jl. Mastrip No. 56, Kelurahan Klegen,
0351 - 468 777 Facs : 0351 - 455 587
Kecamatan Kartoharjo, Madiun
KCP Tulungagung Jawa Timur 0355 - 335306 Facs.: 0355 - 322 042

Jl. Supriyadi No.41, Ruko Nirwana, Kelurahan


Jepun, Kecamatan Tulungagung,
Tulungagung

KCP Gudang Garam Jl. Mataram No.180, Jawa Timur 0354 - 684 830
Kopkar MEKAR Gudang Garam, Kediri
KK UNISKA Jawa Timur 0354 - 672186
Jl. Sersan Suharmaji No. 38, Kampus UNISKA,
Kediri
KC JEMBER Jawa Timur
0331 - 489500 (hunting) Facs. : 0331 -
Jl. Ahmad Yani No. 39, Jember
487617
KCP Banyuwangi Jawa Timur 0333 - 419197 Facs : 0333 - 419198
Jl. PB Sudirman, Ruko Pesona Intan No. 5,
Banyuwangi

KC BANDA ACEH Provinsi Aceh


Jl. Tengku.H.M. Daud Beureuh No.33C, Banda 0651 - 32313, 32314, 32301 Facs. :
Aceh 0651 - 32317
KC BEKASI Jawa Barat 021 - 88962828 Facs. 021 - 88966464
Komplek Sentra Niaga,
Jl. Jend. A. Yani Blok A6 No. 3-3A Bekasi

KCP Jababeka Cikarang Jawa Barat 021 - 29083856 / 57 / 58 / 59 Facs.


021 - 29083776
Ruko CBD Blok/Kavling AA3 Blok CD No. 1,
Jl. Niaga Raya, Kel. Pasir Sari,
Kec. Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi
KCP Tambun Jawa Barat 021 - 88390192, 88390193, 88390194
Jl. Sultan Hasanudin No. 6A RT 003 RW 003, Facs. 021 - 88390201
Kel. Mekarsari, Kec. Tambun Selatan, Bekasi

KCP Pondok Gede Jawa Barat 021 - 84938365 Facs. 021 - 84979735
Plaza Pondok Gede Ruko Blok A Nomor 01,
Kel. Jatiwaringin, Kec. Pondok Gede, Bekasi

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KCP Harapan Indah Jl. Bulevar Hijau Raya blok B8/17, Kecamatan Jawa Barat 021-88982922,88982873,
Medan Satria, 88982928
Bekasi Facs.: 021 - 88983016

KC BATAM Kepulauan Riau


0778 -
Jl. Raden Patah No. 67, 69, 71, Baloi, Lubuk
7418200,7418257,7418258 Facs. :
Baja, Batam
0778 - 7418282

Jl. Batu Aji, Komplek Sinar Jaya No. 8, (Depan


KCP Batu Aji Kepulauan Riau 0778 - 363723 Facs. 0778 - 363728
Pasar Aviari), Batam
KCP Tanjung Balai Karimun Kepulauan Riau 0777 - 22177 Facs. 0777 - 22677
Komp. Pertokoan Karimun Centre Jl. A. Yani
Blok A No. 6 (Kolong) Batam

KC JAKARTA BARAT Ruko Mediterania No. 1, DKI Jakarta 021 - 5866388, 5865715, 586719
Jl. Meruya Ilir Raya - Kembangan Jakarta - Facs. : 021 - 58901202
Barat

KCP Universitas Trisakti DKI Jakarta 021 - 56944271 Facs. : 021 - 56944272
Universitas Trisakti
Kampus A Gedung H Lantai Dasar
Jl. Kyai Tapa No. 1, Grogol, Jakarta -
Barat
KCP Cengkareng DKI Jakarta 021 - 29428933 Facs.: 021 - 29429833
Ruko Mutiara Taman Palem Blok A5 No.9 Jl.
Kamal Raya Lingkar Luar Barat Cengkareng,
Jakarta - Barat

KCP Cileduk DKI Jakarta 021 - 73451776 Facs: 021 - 73451779

Jl. HOS Cokroaminoto, Ruko CBD Ciledug,


Blok A2 no. 1, Tangerang
KC CILEGON Banten
0254 - 398777, 378793, 378792 Facs.:
Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 12A-C, Cilegon 0254 - 378704
KCP Serang Banten 0254 - 222808 Facs: 0254 - 223484

Jl. Ahmad Yani No.34, Kel. Cipare, Kec.


Serang, Kota Serang
KC TANGERANG Banten 021 - 29239604 (hunting) Facs. : 021 -
29239606
Ruko Premium Bisnis Tangerang City Blok A
No. 9 Jl. Jend Sudirman, Tangerang
KCP Karawaci Banten 021 - 55653327 Fac. : 021 - 55653328
Ruko Mutiara Karawaci Blok B No. 27,
Kelurahan Bencongan Indah,
Kec. Kelapa Dua, Kab. Tangerang.
KC DEPOK Jawa Barat
Jl. Ruko Aarden Margona No. 4-5, Jalan 021 - 772101 17 (hunting) Facs. : 021 -
Margonda Raya, Depok 77210027
KCP Cinere Jawa Barat
Ruko Pasar Segar Cinere, Blok RA 3,
021 - 29503301 Facs.: 021 - 29503302
Jl. Cinere Raya No. 145, RT 001 RW 008,
Kel./Kec. Cinere, Depok
KK Sawangan Jawa Barat
Ruko Sari Plaza, Jl. Bojongsari No. 1, Kel.
0251 - 8614220 Facs.: 0251 - 8614230
Bojongsari, Sawangan, Depok
KC SAMARINDA Kalimantan Timur
Jl. Ir. Juanda No 216 B, Samarinda 0541 - 7771320 Facs. : 0541 - 7771326

KCP Tarakan Kalimantan Timur


Jl. Yos Sudarso No. 9, Kel. Selumit, Kec. 0551 - 33315, 23135 Facs : 0551 -
Tarakan Tengah, Kota Tarakan 33317
KC PONTIANAK Jl. Ir. H Juanda No. 65-66, Pontianak Kalimantan Barat
0561 - 746290, 746291, 746292
746293, 746294 Facs. : 0561 - 746295

KCP Sintang Kalimantan Barat 0565 - 21946, 22446


Jl. MT. Haryono No.26 C, RT 10 RW 3,
Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Sintang

Jl. Jendral Sudirman Timur No. 689 0281 - 632633, 632301, 634248 Facs. :
KC PURWOKERTO Jawa Tengah
Purwokerto 0281 - 638882

KCP Cilacap Jl. S. Parman, Ruko Pelangi No.10E, Cilacap Jawa Tengah 0282 - 520046 Facs.: 0282 - 520014

KC SURABAYA Dharmawangsa Jawa Timur


031 - 5045082, 5045085, 5030222
Jl. Dharmawangsa No. 115 A Surabaya
Facs. : 031 - 5037222

Ruko RMI Blok J.16 Jl.Ngagel Jaya Selatan 031 - 5052885/5052886 Facs:
KCP Ngagel Jawa Timur
Surabaya 031-5038088
KC JAMBI Jl. Hayam Wuruk No. 73 - 74 Jambi Jambi
0741 - 7552571, 7552572, 7552573
Facs. : 0741 - 7552574

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Branch Address Province Phone/Fax
KC DENPASAR Bali 0361 - 429745 Facs. : 0361 - 429746

Jl. Gatot Subroto No. 288 A - 288 B, Kel. Tonja,


Kec. Denpasar Utara Denpasar
KC MATARAM Jl. Pejanggik No. 23 Cakranegara Mataram Nusa Tenggara Barat
0370 - 644622 (Hunting)
Anak Hunting: 644288, 644471,
622322
Facs. 0370 - 622246

KCP Masbagik Jl. Raya Masbagik, Bagikbontong, Nusa Tenggara Barat 0376 - 631933
Desa Paokmotong, Lombok Timur Facs.: 0376 - 631912
KC BUKITTINGGI Sumatera Barat 0752-31 146 (hunting) Facs.:
Jl. Jend. Sudirman No. 16 B-C, 0752-22378
Kel. Tarok Dipo, Kec. Guguk Panjang, Kota
Bukittinggi
KCP Payakumbuh Jl. Jend. A. Yani No.89 Payakumbuh Sumatera Barat 0752 - 91046
Sumatera Barat Facs.: 0752 - 90246
KC BENGKULU Bengkulu 0736 - 341996, 341997 Facs.: 0736 -
Jl. Jenderal Sudirman No. 41-43, 342760
RT 09 RW 13, Kel. Tengah Padang, Kecamatan
Teluk Segera, Bengkulu
KC KARAWANG Jawa Barat
Jl. Panatayuda I No 68,
Kel. Karawang Wetan, 0267 - 8490449 (hunting),
Kec. Karawang, Karawang 0828-17096715 / 16 / 17 / 18 / 29 /
30 / 31 / 32 Facs.: (0267) 401505
KC TASIKMALAYA Jawa Barat
Jl. Mesjid Agung No. 26,
Blok Kaum Kaler, Kelurahan Tawangsari, 0265 - 2354002, 2354003, 2354006
Kecamatan Tawang, Tasikmalaya Facs.: (0265) 2354007
KC KUDUS Jawa Tengah 0291 - 444894 Facs.: 0291 - 444895

Jl. A.Yani No. 23 A-B, Kecamatan Kudus Kota,


Kabupaten Kudus

KCP Jepara Jl. Pemuda No. 2 A Jepara Jawa Tengah 0291 - 591532 Facs.:0291 - 591532

KC PALANGKARAYA Kalimantan Tengah


Jl. A.Yani No. 59, Kelurahan/Kecamatan 0536 - 3224862, 3224863, 3224864
Pahandut, Palangkaraya Facs.: 0536 - 3224870

KC BANJARBARU Kalimantan Selatan


0511 - 4774939, 6749031 Facs: 0511 -
Jl. A.Yani Km 35,5 , 4774939
Kel. Komet, Kec. Banjarbaru, Banjarbaru
KCP Banjarbaru Jl. Ahmad Yani Km.35 Kalimantan Selatan 0511 - 4778176
(01) Banjarbaru, Banjarmasin Facs. : 051 1 - 4778176
KC PALU Sulawesi Tengah 0451 - 424848, 424244 Facs.: 0451 -
Jl. Jenderal Sudirman No. 7, Kelurahan Besusu 422399
Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu

KC KENDARI Sulawesi Tenggara 0401 - 3193494 / 3192297 Facs.: 0401


Jl. MT Haryono No. 155, Kelurahan Bende, - 3193493
Kecamatan Kadia, Kota Kendari

KC SUKABUMI Jawa Barat


Jl. A.Yani no. 29, Kel. Gunungparang, Kec.
Cikole, Sukabumi 0266 - 6247300 Facs.: 0266 - 6247400
KCP Cianjur Jl. Kyai Haji Abdullah bin Nuh Ruko No. Jawa Barat 0263 - 2292525, 2292426
1-2 Facs. : 0263 - 2292387
Kelurahan Pamoyanan
Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur
KC LHOKSEUMAWE Nanggroe Aceh Darussalam 0645 - 47005, 47006 Facs.: 0645 -
47009
Jl. Merdeka 25E, Kelurahan Simpang Empat,
Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe

KCP Bireuen Jl.Sultan Iskandar Muda no.5 Nanggroe Aceh 0644 - 21841
Kel. Bireuen Meunasah Capa, Kec. Kota Darussalam Facs.: 0644 - 21840 Juang,
Kabupaten Bireuen

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

JARINGAN KANTOR CABANG MIKRO


MiCRO BRANCHES

Tipe Cabang Mikro Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Micro Branches Address Province Phone/Fax
KCM BOGOR KEDUNG BADAK Jawa Barat Telp. 0251-'8345225, 834521 1 Fax.
Komplek Ruko 10, Jalan K.H. Sholeh Iskandar
0251 - 834521 1
Km.6,6 Ruko E, RT 006/003, Kedung Badak,
Tanah Sereal, Bogor
KCPM Bogor Grosir Jawa Barat Telp. 0251-8341477, 8341400 Fax.
0251 - 8341433
Jl. Perintis Kemerdekaan Komplek Pertokoan
Merdeka Ruko Blok A No.10, Kel. Kebon
Kelapa, Kec. Bogor Tengah, Kab. Bogor
KCPM Cileungsi Jawa Barat Telp. 021-82481235 Fax.
Jl. Raya Narogong Ruko Cileungsi Trade Centre 021-82481233
Blok E/9
Kelurahan Cileungsi Kidul Kecamatan
Cileungsi Kabupaten Bogor
KCPM Citeureup Jawa Barat Telp. 021-87940441 Fax.
Jl. Mayor Oking Jayaatmaja No. 21 Ruko
021-87909466
Citeureup Indah
Kelurahan Puspanegara Kecamatan Citeureup
Kabupaten Bogor
KCPM Depok Jawa Barat Telp. 021-77204489 Fax. 021 -
Jl. Raya Citayam Komplek Pertokoan
29503494
Kartini Grande 46G
Kel. Depok Kec. Pancoran Mas Kota
Depok
KCPM Cibinong Jawa Barat Telp. 021-46243939 Fax. 021 -
Jl. Mayor Oking Jayaatmaja Ruko Erema 87907786
No.158, Kelurahan Cirimekar, Kecamatan
Cibinong, Kabupaten Bogor
KCM VETERAN MAKASSAR Sulawesi Selatan 0411-879365, 879518, 879132
Jl. Veteran Selatan No. 284 A,
Kelurahan Mamajang, Kecamatan Bonto
Lebang,
Kode Pos 90133, Makassar
KCPM Tamalanrea Sulawesi Selatan 0411-590540
Jl. Perintis Kemerdekaan Ruko Parumpa No.8
KM.14
Kelurahan Daya Kecamatan Biringkanaya,
Makassar
KCPM Pangkep Sulawesi Selatan 0410-22080
Jl. Kemakmuran Poros Makassar - Parepare
KM.51
Kelurahan Mampasaile Kec. Pangkajene, Kab.
Pangkep
KCPM Sungguminasa Gowa Sulawesi Selatan 0411-861783
Jl. K.H. Wahid Hasyim No. 248 B 0411-861791
Kelurahan Sungguminasa
Kecamatan Somba Opu Kab. Gowa 92111
KCPM Bulukumba Sulawesi Selatan 0413-83584
Jl. SAM Ratulangi Kelurahan Polewali
Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba

KFOM Takalar Sulawesi Selatan 0418-2310023, 2310024


Jl. Jend. Sudirman, Kel. Kalabbirang, Kec.
Pattallassang,
Kab. Takalar
KCM TELUK BETUNG Jl. Diponegoro No 6, Kel. Sumur Batu, Kec. Lampung Telp : 0721- 472651/0828 8006
Teluk Betung Utara, 4999,Fax:0721 472644,
Kodya Bandar Lampung 35214 Fax :0721 472639,Telp : 0721
472642/0828 8006 3999

KCPM Pringsewu Jl. Ahmad Yani No 196, Pringsewu Lampung


Fax: 0721-23532, Telp : 0721
23534/0828 8009 999
KCPM Antasari Lampung Telp : 0721-5600159/5600481 Fax : -
Jl. Pangeran Antasari No.126A RT 001/ RW 01
Tanjung Baru,
Bandar Lampung.
KCPM Unit 2 Banjar Agung Jl. Raya Lintas Timur - Unit II Banjar Agung Lampung
Kab. Tulang Bawang
Telp : 0726-750257/ 0828 8009 1565
Fax :0726-750256,
KCPM Bandar Jaya Lampung 0725-528556/ 0828 8009 1557, Fax :
0725-528866
Jl. Proklamator Kelurahan Bandar Jaya Barat
Kecamatan Terbanggi Besar Kabupaten
KFOM Metro Jl. Imam Bonjol Kota Metro, Lampung Lampung

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Mikro Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Micro Branches Address Province Phone/Fax
KCM Jawa Timur 031-8782609, 8782608
RUNGKUT Jl. Raya Kali Rungkut No. 5,
(MRT)-862 Pertokoan Rungkut Megah Raya Blok A-1,
Surabaya
KCPM PS Gresik Jawa Timur 031-3970083
Ruko Kartini Megah Blok B 2,
Jl. RA Kartini No.150-152, Gresik
KCPM Sunan Ampel Jl. Nyamplungan No. 189 Surabaya Jawa Timur 031-3537338

KCPM PS Sidoarjo Jl. Gajahmada No. 179, Sidoarjo Jawa Timur 031-8075710
KCPM PS Babat Jl. Raya Babat No 125, Babat Lamongan Jawa Timur 0322-452262
KFOM Mojokerto Jawa Timur
Jl. Suradinawan no.6P, Mojokerto, Jawa
Timur.
KCM DINOYO Jawa Timur 0341-578589, 2991170,
Jl. Raya Tlogomas No 54 Kecamatan Lowokaru

(MDY)-863 Kel. Tlogomas, Malang 65144 579488


KCPM Implant Jl. Agus Salim No.9 , Kelurahan Sisir, Jawa Timur 0341-512540, 512537
Batu Kecamatan Batu, Malang
KCPM Pakis Jawa Timur 0341-793731, 793732
Komplek Ruko Pakisjajar Kav. 6,
Jl. Raya Pakis Tumpang Kec. Pakis Kab.
Malang
KCPM Kepanjen Jawa Timur 0341-391901, 391889

Jl. Akhmad Yani No. 58, Kelurahan Ardirejo,


Kabupaten Malang
KCPM Malang Kota Jawa Timur 0341-344135, 344134
Jl. Gatot Subroto No.116, Kelurahan
Sukoharjo,
Kecamatan Klojen, Malang
KCPM Lumajang Jawa Timur 0334-888065
Pasar Plaza A , Jalan. PB Sudirman No. 1A,
Kota Lumajang, Kec. Luamajang, Kel.
Lumajang, Jawa Timur
KCM TANJUNG JEMBER (MTJ)-864 Jawa Timur 0331-413426, 413421, 413428
Komplek Ruko Gajah Mada Square No. A10 Facs.: 0331-413422
RT 01 RW 10, Jl. Gajah Mada No. 187, Jember
68131

KCPM Bondowoso Jawa Timur 0332-423660


Jl. KH Wahid Hasim 208, Bondowoso, Jember

KCPM Genteng Jawa Timur 0333-844277


Jl. Diponogoro 22 A Kec. Genteng Kel.
Genteng Kulon Kota Banyuwangi
KCPM Ambulu Jl. Ahmad Yani 59, Ambulu, Jember Jawa Timur 0336-883346
KCPM Kencong Jawa Timur 0336-321942, 321930
Jl. Krakatau No.45 Kencong Jember Dusun
Krajan RT.005/RW.012 No.45, Desa Kencong
Kecamatan Kencong Kabupaten Jember, Jawa
Timur
KCM PANAM ARENGKA Riau 0761- 563804, 587556, 563944
Ruko Panam Raya Permai No. 83 Jl.H.R
Soebrantas KM 8.5 RT 05/02 Kel. Delima
Kec. Tampan, Pekanbaru 28294
KCPM Flamboyan Bangkinang Riau 0762- 73201 10, 73201 1 1

Jl. Raya Flamboyan Kota Garo Blok B No.01


Desa Tanjung Sawit Kecamatan Tapung
Kabupaten Kampar
KCPM Pekanbaru Kota Riau 0761- 23288
Jl. Jend. A. Yani No.21 B Kelurahan Sago
Kecamatan Senapelan Pekanbaru
KCPM Gunung Raya Kandis Riau 082883038213, 082883038212

Jl. Raya Pekanbaru-Duri KM 73 No.46


Kelurahan Simpang Belutu Kecamatan Kandis
Kabupaten Siak
KCPM Kota Duri Riau 0765- 560203
Jl. Jend. Sudirman No.32 Kelurahan Air
Jamban
Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Mikro Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Micro Branches Address Province Phone/Fax
KCPM Ujung Batu Riau 0762-7363016, 7363412
Jl. Jendral Sudirman No.1 RT.03/RW.10 Desa
Ujung Batu Kecamatan Ujung Batu Kabupaten
Rokan Hulu
KCM KOTA BATURAJA Sumatera Selatan 0735-324888, 323333, 325522,
325554
Jl. Let. R Hamidi No. 30 RT 03 RW 01 Kec.
Baturaja Timur Kab. Ogan Komering Ulu
Kode pos 32100
KCPM Martapura Sumatera Selatan 0735-481688, 481128
Jl. Pangeran Diponegoro - Kab. Oku Timur,
Kec. Martapura, Kel. Pasar Martapura,
Tanjung Aman Martapura
KCPM Gumawang Belitang Sumatera Selatan 0735-451 151,0735 - 451 152
Jl. Pasar Baru - Kab. Oku Timur Kec.
Gumawang Belitang
KCPM Prabumulih Sumatera Selatan 0713-3300002, 3300003
Jl. Jendral Sudirman - Kel. Muaradua Kec.
Prabumulih Timur, Kodya Prabumulih
KCPM Tugu Mulyo Kayu Agung Sumatera Selatan 0712-331218, 331237
Jl. Lintas Timur - Kab. OKI,
Kec. Lempiung Desa Tugumulyo
KCPM Batumarta Sumatera Selatan 0735-7328345, 7328321
Jl. Poros Psr. Gotong Royong Rt. 014 Rw. 006
Desa Batumarta II Kecamatan Lubuk Raja
Kabupaten Ogan Komering Ulu

KCM LUBUK LINGGAU Sumatera Selatan 0733-7329614 / 15 / 16 / 23


Jl. Yos Sudarso RT 03 Kel. Watervang Kec.
Lubuk Linggau Kab. Musi Rawas
KCPM Tebing Tinggi Sumatera Selatan 0702-21897
Jl. Letda Abubakardin Kelurahan Pasar Tebing
Tinggi
Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat
Lawang
KCPM Tugu Mulyo Linggau Jl. Jenderal Sudirman Kelurahan F Trikoyo Sumatera Selatan 0733-371772 / 79
Kecamatan Tugu Mulyo Kabupaten Musi
Rawas
KCPM Muara Beliti Sumatera Selatan 0733-7002555

Jl. Lintas Sumatera Komp. Green Residence


Kelurahan Pasar Muara Beliti Kecamatan
Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas
KCPM Pagar Alam Jalan Kapten Sanaf Kelurahan Pagar Alam Sumatera Selatan 0730-622610
Kecamatan Pagar Alam Kotamadya Pagar
Alam
KCPM Muara Enim Sumatera Selatan 0734-423232,423230
Jl. Jend Sudirman Kel. Pasar III Talang Jawa
Kecamatan Muara Enim

KCM ASTANA ANYAR Jl. Kopo No.61 A Kelurahan Panjunan Jawa Barat 022-5209654, 5209768
Kecamatan Astana Anyar, Bandung 40242
KCPM Sumedang Jawa Barat 022-7914763
Jl. Raya Bandung-Sumedang No.98,
Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten
Sumedang
KCPM Kopo Sayati Jawa Barat 022-5419446
Jl. Raya Kopo Bihbul No.24A RT02 Kel
Margahayu Tengah Kec Margahayu Kab.
Bandung 40225
KCPM Pagaden Subang Jawa Barat 0260-451460

Jl. Raya Ahmad Yani Kampung Kaum RT 16


RW 05 Desa Pagaden Kecamatan Pagaden Kab
Subang
KCPM Antri Cimahi Jawa Barat 022-6647852
Jl. Raya Cibabat Nomor 106 RT.02 RW.12
Kelurahan Cibabat Kecamatan Cimahi Utara
Kota Cimahi

KCM KM.12 PALEMBANG Sumatera Selatan 071 1- 5645022, 5645021, 5645023


Jl. Sultan Mahmud Badaruddin II Km.12 RT
14/03 Simpang Kades Kel. Sukodadi
Kec. Sukarami Kota Palembang 30154
KCPM Sungai Lilin Sumatera Selatan 0714-331222, 321295

Jl. Palembang Jambi Km.111 RT.017/ RW.04


Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin
Kabupaten Musi Banyuasin
KCPM Betung Sumatera Selatan 071 1-519521, 51 1 545
Jl. Raya Palembang-Betung RT.29 RW.07 Kel.
Rimba Asam Kec. Betung Kab. Banyuasin
30758

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Mikro Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Micro Branches Address Province Phone/Fax
KCPM Babat Toman Sumatera Selatan 0714-3311015, 331016
Jl. Palembang Linggau Dusun II Kel. Toman
Kec. Babat Toman Kab. Musi Banyuasin 30752

KCPM Plaju Sumatera Selatan 0714-321295, 331222


Jl. Gub. H.Bastari No. 25 RT.09 RW. 01 Kel 8
Ulu Kec.Seberang Ulu 1, Palembang
KCPM Pangkalan Balai Sumatera Selatan 0711-891042, 891466
Jl. Merdeka Ruko No.2 RT.22/RW.05
Pangkalan Balai Kelurahan Kedondong Raye,
Kecamatan Banyuasin III Kabupaten
Banyuasin
Sumatera Selatan

KCM MATARAM Nusa Tenggara Barat


Jl. Panca Usaha No. 08 Cakranegara Mataram 0370-643937, 643183, Area
83231 0370-643271,643721
KCPM Praya Nusa Tenggara Barat 0370-655025, 655287
Jl. Jend Sudirman No 10B Praya Lombok
Tengah 8351 1
KCPM Masbagik Nusa Tenggara Barat 0376-631026, 631068
Jl. Masbagik Bagikbontong Kec Masbagik (
Bengkel Las Budi Suci ) 83661
KCPM Tanjung Nusa Tenggara Barat 0370-6131485, 6139583

Jl. Raya Sokong Tanjung Kec.Tanjung Lombok


Utara 83352 (sebelah dealer Honda )
KCPM Selong Nusa Tenggara Barat 0376-2927005, 2927027
Jl. TGKH M.Zainuddin Abdul Majid Kelurahan
Pancor Kec.Selong Kab Lombok Timur 83612

KFOM Bertais Jl. Sandubaya No.25 Nusa Tenggara Barat

KCM KOTA JAMBI Jambi 0741-7555174, 7555194, 7555274


(GA), 7554914
Jl. Rd. Mataher No. 33 RT.10 Kelurahan Orang
Kayo Hitam Kecamatan Pasar Jambi
KCPM Rimbo Bujang Jambi 0747-31377
Jl. Pahlawan kelurahan Wiroto Agung
Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo
KCPM Singkut Jambi 082882087115
Jl. Lintas Sumatera Desa Bukit Tigo RT 03/
RW 01,
Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun
KCPM Pamenang Jambi 0747-331040

Jl. Lintas Sumatera KM. 32 komplek ruko baru


simpang pasar pamenang Kecamatan
Pamenang
Kabupaten Merangin
KCPM Kuamang Kuning Jambi 0747-7326026, 7326027
Jl. Batanghari RT.09/RW.03
Desa Purwasari Kec. Pelepat Kabupaten
Bungo
KFOM Sipin Jl. Patimura No.148, Sipin, Jambi. Jambi

KCM KOTA BENGKULU Jl. Semangka RT.15/RW.05, Kel.Panorama Bengkulu 0736-347932, 347963
Kec. Singaran Pati, Kota Bengkulu

KCPM Ipuh Mukomuko JL. Fatmawati Desa Pulai Payung Kec. Ipuh Bengkulu 0737-61 170/61167
Kab. Mukomuko
KCPM Giri Kencana Ketahun Bengkulu 0737-752421 1 / 12
Jl. Flamboyan Desa Giri Kencana Kecamatan
Ketahun Kabupaten bengkulu utara

KCPM Seluma Bengkulu 0736-9125, 91236


Jl. Merdeka Raya Kelurahan Lubuk Lintang
Kecamatan Seluma Kabupaten Seluma
KCPM Ampera Manna Jl. Jend. Sudirman Kelurahan Pasar Mulia Bengkulu 0739-22226/22230
Kecamatan Pasar Manna Kab.Bengkulu
Selatan

KFOM Pagar Dewa Jl. DP Negara, Pagar Dewa Bengkulu Bengkulu


KCM KOTA KENDARI Sulawesi Tenggara 0401-3131317, 3131318, 3131319
Jl. Syech Yusuf No. 12 Kecamatan Mandonga
Kelurahan Korumba Kota Kendari
KCPM Muna Sulawesi Tenggara 0403-2523479, 2523480

Jl. Sukowati Kelurahan Butung-butung, raha


Kecamatan Katobu Kabupaten Muna
KCPM Kolaka Sulawesi Tenggara 0405-23231 52
Jl. Dr. Sutomo No. 11 Kelurahan Lamokato
Kecamatan Kolaka Kabupaten Kolaka

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Tipe Cabang Mikro Alamat Kantor Provinsi No.Telepon/Facs.


Type Micro Branches Address Province Phone/Fax
KCPM Baubau Sulawesi Tenggara 0405-2823129, 2822263
Jl. Bataraguru No. 40 kelurahan Wajo
Kecamatan Murhum Kota Baubau
KCPM Lasusua Sulawesi Tenggara 0821 8902 5196 / 0819 3530 0796
Jl. Protokol No. 1B Lasusua, Kecamatan
Lasusua,
Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara
KCM TERNATE Maluku Utara
Jl. Hasan Esa No.79B, Kel. Takoma, Kec. 0921-3122162 / 0921-3122141 /
Ternate Tengah, 0921-3122169
Kota Ternate, Maluku Utara, 97714
KFOM Jailolo Maluku Utara 0922-2221314/0922-2221340
Jl. Mohammad Hatta, Desa Hetabicara, Kec.
Jailolo,
Kab. Halmahera Barat
KFOM Tobelo Maluku Utara 0924-26221 17/0924-2621322
Jl. Bhayangkara Dusun IV RT 003, Desa
Gamsungi,
Kec. Tobelo, Kab. Halmahera Utara
KCPM Morotai Jl. Kampung Cina, Desa Daruba, Kec. Morotai Maluku Utara 0923-2221 167/0923-2221399
Selatan,
Kab. Pulau Morotai
KFOM Labuha Maluku Utara 0927-2321746 / 0927-2321846
JL. Raya Labuha, Kel. Labuha, Kec. Bacan,
Kab.Halmahera Selatan
KCM BIMA Nusa Tenggara Barat 0374 - 44447, 44443, 44433, 44461
Jl. Soekarno Hatta No 53 - 55 Kel. Pane, Kec.
Rasanae Barat,
Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat,
Kode Pos 84119
KFOM Dompu Nusa Tenggara Barat 0373 - 22322, 221 12
Jl. Mawaadi No 3 Kel. Potu, Kec. Dompu, Kab.
Dompu,
Provinsi Nusa Tenggara Barat
KCPM Sumbawa Besar Nusa Tenggara Barat 0371 - 625078, 625073
Jl. Udang No 10a Kel. Seketeng Sumbawa
Besar, Kab. Sumbawa,
Propinsi Nusa Tenggara Barat
KFOM Sape Nusa Tenggara Barat 0374 - 71070, 71058
Jl. Raya Pelabuhan Sape, Kecamatan Sape,
Kabupaten Bima,
Propinsi Nusa Tenggara Barat
KCM PALOPO Sulawesi Selatan 0471 - 327432, 327225, 327360,
Jl. Andi Jemma No.150, Kel. Tompotikka, Kec.
325571
Wara,
Kota Palopo, Sulsel 91911
KFOM Belopa Sulawesi Selatan 0471 - 3314405, 3314244
Jl. Topoka No. 4, Kel. Tampumia Radda, Kec.
Belopa,
Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan,
Kode Pos 91994
KFOM Masamba Komp. Ruko Pasar Sentral Masamba Sulawesi Selatan 0473 - 21247, 21254
No.A13-A14, Kel. Baliase,
Kec. Masamba, Kab. Luwu Utara, Sulawesi
Selatan
KCPM Tomoni Sulawesi Selatan 0473 - 25044, 25124
Jl. Trans Sulawesi, Kel. Beringin Jaya, Kec.
Tomoni,
Kab. Luwu Timur, Kode Pos 92972 - 92973

KCPM Sengkang Sulawesi Selatan 0485 - 324234

Jl. Bau Mahmud No. 18 Kelurahan Teddaopu


Kecamatan Tempe Kota Sengkang
KCM PARE PARE Sulawesi Selatan 0421 - 22456,26534, 24624
Jl. Lahalede No.15, Soreang, Pare pare
Sulawesi Selatan
KFOM Enrekang Sulawesi Selatan
Jl. Poros Enrekang, Tana Toraja. Sulawesi
Selatan
KFOM Sidenreng Rappang Sulawesi Selatan
Jl. Ahmad Yani, Sidenreng Rappang Sulawesi
Selatan
KFOM Watansopeng Sulawesi Selatan
Jl. Raya Pasar Sentral, Watansoppeng
Sulawesi Selatan
KFOM Wonomulyo Sulawesi Selatan
Jl. Pemuda No. 7, Wonomulyo Sulawesi
Selatan

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

PERNYATAAN PERTANGGUNGJAWABAN LAPORAN


TAHUNAN 2015
ACCOUNTABILITY STATEMENT OF ANNUAL REPORT 2015

the Annual Report including Financial statements and other related


Laporan Tahunan berikut Laporan Keuangan dan informasi lain yang terkait informations are the responsibility of the Board of directors and Board of
Commissioners of PT Bank Bn! syariah and have been verified by every
merupakan tanggung jawab Direksi dan Dewan Komisaris PT Bank BNI syariah member of the Board of Directors and Board of Commissioners by signing
dan dijamin kebenarannya oleh seluruh anggota direksi dan dewan Komisaris below.

dengan membubuhkan tanda tangannya masing-masing di bawah ini. Jakarta, [ ____ ] 2016

Jakarta, [tanggal tanya mba Na/mba Myrna] 2016

DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS

SUBARJO JOYOSUMARTO FERO POERBONEGORO HARISMAN

KOMISARIS UTAMA (iNDEPENDEN) KOMISARIS KOMISARIS iNDEPENDEN


commissioner
president commissioner (independent) independent commissioner

DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
DIREKTUR BISNIS DIREKTUR RISIKO DAN KEPATUHAN DIREKTUR OPERASIONAL
business director Risk and compliance Director Operational Director

president Director

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

REFERENSI KRITERIA PENILAIAN ANNUAL


REPORT AWARD 2015
REFERENCE OF ANNUAL REPORT AWARD 2015 CRiTERiA

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
i. Umum I. General
1. V 1. Annual report is presented in good and correct Indonesian and it is
Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia yang
also recommended to present the report in English.
baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam
bahasa Inggris.
2. V 2. Annual report is printed in good quality and and use readable font
Laporan tahunan dicetak dengan kualitas yang baik dan type and size.
menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca.

3. Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan V 3. Annual report should state clearly the identity of the company.
dengan jelas.
Name of the company and year of the annual report is placed on:
Nama perusahaan dan tahun annual report ditampilkan The front cover;
di: Sides;
Sampul muka; Back cover; and Each page.
Samping;
Sampul belakang; dan Setiap halaman.

4. Laporan tahunan ditampilkan di website perusahaan. V Annual report is uploaded in the company's website.
4.
ii. Ikhtisar Data Keuangan Penting II. Summary of Key Financial Information
1. 7 1. Information of company's operating results in comparative form over
Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk a period of 3 (three) financial years or since the commencement of
perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak business if the company has been running its business activities for
memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan less than 3 (three) years.
kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.

Informasi memuat antara lain: Penjualan/pendapatan


usaha; The information contained includes: Operating sales/revenue;
Laba (rugi); Profit (loss);
Diatribusikan kepada pemilik entitas induk; dan Attributable to parent entity; and Attributable to non-controlling
Diatribusikan kepada kepentingan non-pengendali Total interest Total comprehensive profit (loss); Attributable to parent
laba (rugi) komprehensif; dan Diatribusikan kepada entity; and Attributable to non-controlling interest Profit (loss) per
pemilik entitas induk; dan Diatribusikan kepada share.
kepentingan non-pengendali Laba (rugi) per saham.

2. 7 2. Information of company's financial position in comparative form


Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk over a period of 3 (three) financial years or since the commencement
perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak of business if the company has been running its business activities
memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan for less than 3 (three) years.
kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.

Informasi memuat antara lain:


Jumlah investasi pada entitas asosiasi; Jumlah aset;
The information contained includes: Total investment in associates;
Jumlah liabilitas; dan Jumlah ekuitas.
Total assets;
Total liabilities;
Total equity.

3. Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama 3 8 3. Financial ratios in comparative form over a period of 3 (three)
(tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika financial years or since the commencement of business if the
perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya company has been running its business activities for less than 3
selama kurang dari 3 (tiga) tahun. (three) years.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
4. Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan grafik. N/A 4. Share price information in tables and charts.
Informasi dalam bentuk tabel yang memuat:
Jumlah saham yang beredar; Information in form of tables which contain:
Kapitalisasi pasar; Total of outstanding shares;
Harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan; dan Market capitalization;
Volume perdagangan. Highest, lowest, and closing price; and
Informasi dalam bentuk grafik yang memuat paling Trading volume.
kurang harga penutupan dan volume perdagangan
saham.
Information in form of charts which contain at least share closing
Untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku price and trading volume.
terakhir.

For every quater in the latest 2 (two) fiscal years.

5. Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi 9 5. Information on outstanding bonds, sukuk or convertible bonds in
konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun the latest 2 (two) fiscal years.
buku terakhir.

Informasi memuat: Information contains:


Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar; Total outstanding bonds/sukuk/convertible bonds;
Tingkat bunga/imbalan; Yield/interest rate;
Tanggal jatuh tempo; dan Peringkat obligasi/sukuk. Maturity date; and Bonds/sukuk rating.

III. Laporan Dewan Komisaris dan Direksi III. The Board of Commissioners' and Board of Directors' Report
1. Laporan Dewan Komisaris. 22-29 1. The Board of Commissioners' report.
Memuat hal-hal sebagai berikut:
Contains the following items:
Penilaian atas kinerja Direksi mengenai pengelolaan
Assessment on the performance of the Board of Directors in
perusahaan dan dasar penilaiannya;
managing the company and the basis of assessment;
Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang
View over the prospects of the company's business which set by
disusun oleh Direksi dan dasar pertimbangannya;
the Board of Directors and its basis of consideration;
Penilaian atas kinerja komite-komite yang berada di
Assessment on the performance of committees under the Board
bawah Dewan Komisaris; dan Perubahan komposisi
of Commissioners; and
anggota Dewan Komisaris dan alasan perubahannya
Changes in the composition of the Board of Commissioners (if
(jika ada).
any).

2. Laporan Direksi. 34-39 2. The Board of Directors' Report.

Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:


Analisis atas kinerja perusahaan, yang mencakup Analysis of company's performance, which includes, among
antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara others, strategic policies, comparison between achievement of
hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan results and targets, and challenges faced by the company;
kendala-kendala yang dihadapi perusahaan; Analysis of business prospects;
Analisis tentang prospek usaha; Implementation of corporate governance;
Penerapan tata kelola perusahaan; Assessment on the performance of committees under the Board
Penilaian atas kinerja komite-komite yang berada di of Commissioners; and
bawah Direksi jika ada); dan Perubahan komposisi Changes in the composition of the Board of Directors (if any).
anggota Direksi dan alasan perubahannya (jika ada).

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST O


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Subject & Explanation


Materi & Penjelasan Halaman
Page
3. Tanda tangan anggota Direksi dan anggota Dewan 449 3. Signatures of the members of the Board of Directors and the
Komisaris. Board of Commissioners.

Memuat hal-hal sebagai berikut:


Contains the following items:
Tanda tangan dituangkan pada lembaran tersendiri; Pernyataan bahwa
Signatures are appended in separated sheet;
Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi
Statemen that the Board of Directors and the Board of
laporan tahunan;
Commissioners are fully responsible for the authenticity of the
Ditandatangani seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris
annual report;
dengan menyebutkan nama dan jabatannya; dan
Signed by all members of the Board of Directors and the Board of
Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal
Commissioners by stating name and position; and Written
terdapat anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris yang tidak
statement in separate letter if there is member of the Board of
menandatangani laporan tahunan, atau: penjelasan tertulis dalam surat
Directors and the Board of Commissioners who do not sign the
tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan
annual report, or: written statement in separate letter from other
tertulis dari yang bersangkutan.
IV. Profil Perusahaan IV. members
Company if there is no written statement from the relevant
Profile
member.
1. Nama dan alamat perusahaan. 48-49 1. Name and address of the company.

Informasi memuat antara lain nama dan alamat, kode pos, Includes information on name and address, zip code, telephone
no. Telp, no. Fax, email, dan website. and/or facsimile, email, and website.

2. Riwayat singkat perusahaan. 52-53 2. Brief history of the company.

Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama, Includes among others: date/year of establishment, name and
dan perubahan nama perusahaan (jika ada). changes in the company name (if any).
3. Bidang usaha. 54-70 3. Business lines.

Uraian mengenai antara lain: The description includes:


Kegiatan usaha perusahaan menurut anggaran dasar Business activities of the company according to recent articles of
terakhir; association;
Kegiatan usaha yang dijalankan; dan Produk dan/atau Conducted business activities; and Products and/or services
jasa yang dihasilkan. produced.
6. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan 30-33 6. Brief identity and curriculum vitae of the members of the Board
Komisaris. of Commissioners.

Informasi memuat antara lain:


Nama;
4. Struktur Organisasi. 76-77 4. Organizational structure.
Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau
lembaga lain); bagan, meliputi nama dan jabatan
Dalam bentuk In form of chart, which includes names and titles at least up to
Umur;
paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di the one level below the Board of Directors.
Domisili;
bawah Direksi.
Pendidikan;
Pengalaman kerja;
5. Tanggal
Visi, Misi,penunjukkan pertama kali sebagai anggota
dan Budaya Perusahaan. 50-51 5. Company's Vision, Mission, and Corporate Culture.
Dewan Komisaris.
Mencakup: Includes:
Visi perusahaan; Company's vision;
Misi perusahaan; dan Company's mission; and
Keterangan bahwa visi dan misi tersebut telah Statement that the company's vision and mission have been
disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris; dan approved by the Board of Directors/Board of Commissioners; and
Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate Statement on Company's corporate culture.
culture) yang dimiliki perusahaan
The information should contain:
Name;
Position (including the position in other company or institution); Age;
Domicile;
Education;
Work experience;
Date of first appointment as the member of the Board of Commissioners.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Subject & Explanation


Materi & Penjelasan Halaman
Page
7. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Direksi. 40-45 7. Brief identity and curriculum vitae of the members of the Board
of Directors.
Informasi memuat antara lain:
Nama; The information should contain:
Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain); Name;
Umur; Position (including the position in other company or institution);
Domisili; Age
Pendidikan; Domicile;
Pengalaman kerja; Education;
Tanggal penunjukkan pertama kali sebagai anggota Direksi. Work experience;
Date of first appointment as the member of the Board of
Directors.
8. Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi 129-130 8. Number of employees (2 years comparatively) and description of
pengembangan kompetensinya (misal: aspek pendidikan dan competence building (such as: aspect of education and training of
pelatihan karyawan). employees ).

Informasi memuat antara lain:


Jumlah karyawan untuk masing-masing level The information should contain:
organisasi; Total employees for each organization level;
Jumlah karyawan untuk masing-masing tingkat Total employees for each level of education;
pendidikan; Total employees based on employment status;
Jumlah karyawan berdasarkan status kepegawaian; Description and data of employee's competency development
Deskripsi dan data pengembangan kompetensi which has been done by reflecting the equality of opportunity to
karyawan yang telah dilakukan dengan all employees; and
mencerminkan adanya persamaan kesempatan The cost of employee's competency development which has been
kepada seluruh karyawan; dan Biaya incurred.
pengembangan kompetensi karyawan yang telah
dikeluarkan.

9. Komposisi pemegang saham. 74-75 9. Shareholders composition.

Mencakup antara lain: Among others includes:


Rincian nama pemegang saham yang meliputi Details of shareholders name which include 20 majority
20 pemegang saham terbesar dan persentase shareholders and their ownership percentage;
kepemilikannya;
Details of shareholders and their ownership percentage which
Rincian pemegang saham dan persentase
include:
kepemilikannya meliputi:
Name of shareholders who have 5% or more shares;
Nama pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih
Name of Directors of Commissioners who have shares; and
saham;
Group of public shareholders who each own less than 5% of
Nama Direktur dan Komisaris yang memiliki saham;
shares.
dan
Kelompok pemegang saham masyarakat dengan
kepemilikan saham masing-masing kurang dari 5%.

10. Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi. N/A 10. List of subsidiaries and/or associates.

Informasi memuat antara lain: The information should contain:


Nama entitas anak dan/atau asosiasi; Name of subsidiaries and/or associates;
Persentase kepemilikan saham; Share ownership percentage;
Keterangan tentang bidang usaha entitas anak dan/ Description of subsidiaries and/or associates business line; and
atau entitas asosiasi; dan Description of subsidiaries and/or associates operation status (has
Keterangan tentang status operasi entitas anak dan/ operated or has not operated).
atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau belum
beroperasi).

11. Struktur grup perusahaan. N/A 11. Corporate group structure.


Struktur grup perusahaan dalam bentuk bagan yang Corporate group structure in form of chart which describes
menggambarkan entitas anak, entitas asosiasi, joint subsidiaries, associates, joint venture, and special purpose
venture, dan special purpose vehicle. vehicle.

FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

12. Kronologis pencatatan saham. N/A 12. Share listing chronology.


Among others, include:
Mencakup antara lain:
Chronology of share listing;
Kronologis pencatatan saham;
Corporate action that cause changes in the number of shares; Share volume changes
Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang
from the beginning until the end of fiscal year; and
menyebabkan perubahan jumlah saham;
Name of stock exchange where the company's share is listed (if any).
Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan
sampai dengan akhir tahun buku; dan Nama bursa
di mana saham perusahaan dicatatkan

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
13. Kronologis pencatatan efek lainnya. N/A 13. Listing chronology of other securities.

Mencakup antara lain: Among others, include:


Kronologis pencatatan efek lainnya; Listing chronology of other securities;
Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang Corporate action that cause changes in the number of other
menyebabkan perubahan jumlah efek lainnya; securities;
Perubahan jumlah efek lainnya dari awal pencatatan Changes of the number of other securities from the beginning
sampai dengan akhir tahun buku; dan until the end of fiscal year; and
Nama bursa di mana efek lainnya dicatatkan; dan Name of stock exchange where the other securities is listed; and
Peringkat efek. Securities rating.

14. Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi 49 14. Name and address of capital market institutions and/or
penunjang pasar modal. supporting professions.
The information should contain:
Informasi memuat antara lain: Name and address of Securities Administration Bureau/parties
Nama dan alamat BAE/pihak yang that administered the company's share;
mengadministrasikan saham perusahaan; Name and address of Public Accounting Firm; and Nama and
Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik; dan address of securities rating agency.
Nama dan alamat perusahaan pemeringkat efek.

15. Penghargaan yang diterima dalam tahun buku 78-83 15. Award received by the company in the latest fiscal year and/or valid
terakhir dan/atau sertifikasi yang masih berlaku dalam certification in the latest fiscal year both on a national and
tahun buku terakhir baik yang berskala nasional international scale.
maupun internasional.

Informasi memuat antara lain: The information should contain:


Nama penghargaan dan/atau sertifikat; Name of award and/or certificate;
Tahun perolehan; Year of acquisition;
Badan pemberi penghargaan dan/atau sertifikat; dan Name of agency that give the award and/or certification; and
Masa berlaku (untuk sertifikasi). Validity period (for certification).

16. Nama dan alamat entitas anak dan/atau kantor 436-448 16. Name and address of subsidiary and/or branch offices or
cabang atau kantor perwakilan (jika ada). representative offices (if any).

Memuat informasi antara lain:


Nama dan alamat entitas anak; dan Nama dan The information should contain:
alamat kantor cabang/perwakilan. Name and address of subsidiaries; and
Name and address of branch/representative offices.
Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki entitas
anak/cabang/perwakilan agar diungkapkan. Note: It requires a disclosure if the company has no subsidiaries/
branch/representative.
V 17. Information on Company Website
17. Informasi pada Website Perusahaan Include at least:
Meliputi paling kurang: Information on shareholders information up to individual
Informasi pemegang saham sampai dengan pemilik owners, either direct or indirect;
akhir individu; Company's group stucture;
Struktur grup perusahaan (jika ada); Financial performance analysis
Analisis kinerja keuangan; Financial statements for 5 (five) years; and
Laporan keuangan tahunan (5 tahun terakhir); dan Board of Commissioners and Board of Directors
Profil Dewan Komisaris dan Direksi.

V. Analisis dan Pembahasan Manajemen V. Management Discussion and Analysis


1. Tinjauan operasi per segmen usaha. 86-118 1. Operational review per business segment.

Memuat uraian mengenai: Contains the description of:


Penjelasan masing-masing segmen usaha. Description of each business business segment.
Kinerja per segmen usaha, antara lain: Performance of Production/business activity;
Produksi; Increase/decrease of production capacity;
Peningkatan/penurunan kapasitas produksi; Operating sales/revenue; and Profitability.
Penjualan/pendapatan usaha; dan
Profitabilitas.

FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
2. Uraian atas kinerja keuangan perusahaan. 190-197 2. Description of company's financial
Catatan: Apabila tidak terdapat realisasi investasi performance.
barang
Analisismodal
kinerjaagar diungkapkan.
keuangan yang mencakup Analysis of financial performance which includes a comparison
perbandingan antara kinerja keuangan tahun yang between current fiscal year and the previous year and the cause
bersangkutan dengan tahun sebelumnya dan of increase/decrease (in form of tables and charts), among others,
penyebab kenaikan/penurunan (dalam bentuk narasi concerning:
dan tabel), antara lain mengenai:
Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset; Current assets, non-current assets, and total assets;
Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan Short-term liabilities, long-term liabilities, and total liabilities;
total liabilitas; Equity;
Ekuitas; Operating sales/revenue, expense and profit (loss), other
Penjualan/pendapatan usaha, beban dan laba (rugi), comprehensive income, and total of comprehensive profit (loss);
pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) and
komprehensif; dan Arus kas. Cash flow.

3. Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar 197


utang dan tingkat kolektibilitas piutang perusahaan, 3. Discussion and analysis of capacity to pay debts and the
dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan collectibility of account receivables, by presenting relevant ratio
sesuai dengan jenis industri perusahaan. calculation in accordance with the type of company's industry.
Penjelasan tentang: Description of:
Kemampuan membayar utang, baik jangka pendek Ability to pay debts, both in short and long term; and
maupun jangka panjang; dan Tingkat kolektibilitas Collectibility of account receivables.
piutang.

4. Bahasan tentang struktur modal (capital structure), 198 4. Discussion of capital structure and management policy on capital
dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy.
structure policy).

Penjelasan atas: Description of:


Struktur modal (capital structure); dan Kebijakan Capital structure; and
manajemen atas struktur modal (capital structure Management policy on capital structure policies and the basis of
policies) dan dasar pemilihan kebijakan tersebut. the policies.

5. Bahasan mengenai ikatan yang material untuk 198 5. Discussion on significant ties for the investment of capital goods.
investasi barang modal.
Description of:
Penjelasan tentang: The purpose of the ties;
Tujuan dari ikatan tersebut; Source of funds expected to fulfill the said ties;
Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi Currency of denomination; and
ikatan tersebut; Steps taken by the company to protect the position of related
Mata uang yang menjadi denominasi, dan foreign currency against risks.
Langkah-langkah yang direncanakan perusahaan
untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing
yang terkait.

Catatan: Apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan


terkait investasi barang modal pada tahun buku
terakhir agar diungkapkan. Note: It requires a disclosure if the company has no significant
ties for the investment of capital goods in the latest fiscal year.

6. Bahasan mengenai investasi barang modal yang 198 6. Discussion of capital goods investment that was realized in the latest
direalisasikan pada tahun buku terakhir. fiscal year.
Penjelasan tentang: Description of:
Jenis investasi barang modal; Type of capital goods investment;
Tujuan investasi barang modal; and The purpose of capital goods investment; and
Nilai investasi barang modal yang dikeluarkan pada The value of capital goods investment in the latest fiscal year.
tahun buku terakhir.
Note: It requires a disclosure if there is no realization capital goods investment.

FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
7. 203-206 7. Comparative information of target in the beginning of fiscal year and
Informasi perbandingan antara target pada awal tahun its realization, and target or projection to be achieved for the next
buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau year which include income, profit, capital structure, or others that
proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang considered important for the company.
mengenai pendapatan, laba, struktur permodalan, atau
lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan.

Informasi memuat antara lain: Information, among others, includes:


Perbandingan antara target pada awal tahun buku Comparison between target in the beginning of fiscal year and its
dengan hasil yang dicapai (realisasi); dan Target atau realization; and
proyeksi yang ingin dicapai dalam 1 (satu) tahun Target or projection to be achieved in the next 1 (one) year.
mendatang.

198
Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal Significant information and fact subsequent to the accountant's
8. 8.
laporan akuntan. report date.
Description of subsequent event including its impact to the business
Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan
performance and risk in the future.
termasuk dampaknya terhadap kinerja dan risiko usaha di
masa mendatang.

Catatan: Apabila tidak ada kejadian penting setelah


Note: It requires a disclosure if there is no subsequent event.
tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan.

9. Uraian tentang prospek usaha perusahaan. 215-217 9. Description of company's business prospects.
Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan Description of the company's prospects in regards with the industry
industri dan ekonomi secara umum disertai data and economy in general accompanied with supporting quantitative
pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak data from reliable data source.
dipercaya.

10. Uraian tentang aspek pemasaran. 207-214 10. Descrition of marketing aspects.
Description of marketing aspect for the company's products and/ or
Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/ atau services, such as marketing strategy and market segment.
jasa perusahaan, antara lain strategi pemasaran dan
pangsa pasar.

11. 199 11. Description of and total of cash dividend per share and total of
Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah dividen
dividend per year that announced or paid for the last 2 (two) fiscal
kas per saham dan jumlah dividen per tahun yang
years.
diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku
terakhir.
Contains the description of :
Memuat uraian mengenai:
Dividend distribution policy;
Kebijakan pembagian dividen;
Total of distributed dividends;
Total dividen yang dibagikan;
Total of cash dividend per share;
Jumlah dividen kas per saham;
Payout ratio; and
Payout ratio; dan
Announcement date and cash dividend payment for each year.
Tanggal pengumuman dan pembayaran dividen kas untuk
masing-masing tahun.
Note: It requires a disclosure if there is no dividend distribution.
Catatan: Apabila tidak ada pembagian dividen, agar
diungkapkan alasannya.

12. 203 12.


Program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau
Employee Share Ownership Program and/or Management Share
manajemen yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/
Ownership Program (ESOP/MSOP) which conducted by the company.
MSOP).
Contains the description of:
Memuat uraian mengenai: Total of ESOP/MSOP shares and its realization;
Jumlah saham ESOP/MSOP dan realisasinya; Jangka Term;
waktu; The requirements for the employee and/or management; and
Persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang Exercise price.
berhak; dan Harga exercise.

Catatan: Apabila tidak memiliki program dimaksud, agar Note: It requires a disclosure if there is no referred program.
diungkapkan.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
13. Realisasi penggunaan dana hasil penawaran N/A 13. Realization of the use of proceeds from the public offering (in
umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan terms of the company still has the obligation to submit the
menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana). report of proceeds realization).

Memuat uraian mengenai: Contains the description of:


Total perolehan dana; Total proceeds acquired;
Rencana penggunaan dana; Plan of proceeds utilization;
Rincian penggunaan dana; Detail of proceeds utilization;
Saldo dana; dan Balance of proceeds; and
Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan GMS approval date for the change of proceeds utilization (if
penggunaan dana (jika ada). any).

14. Informasi material mengenai investasi, ekspansi, 202 14. Significant information on investment, expansion, divestment,
divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, business merger/consolidation, acquisition, restructuring of debt/
restrukturisasi utang/modal. capital.

Memuat uraian mengenai: Contains the description of :


Tujuan dilakukannya transaksi; The purpose of transaction;
Nilai transaksi atau jumlah yang direstrukturisasi; dan The value of transaction or the restructured amount; and
Sumber dana. Source of fund.

Catatan: Apabila tidak mempunyai transaksi Note: It requires a disclosure if there is no referred transaction.
dimaksud, agar diungkapkan.

15. Informasi transaksi material yang mengandung 200 15. Information of significant transaction which contains conflict of
benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan interest and/or transaction with affiliated parties.
pihak afiliasi.
Contains the description of:
Memuat uraian mengenai: Name of parties which conduct transaction and the nature of
Nama pihak yang bertransaksi dan sifat hubungan affiliation;
afiliasi; Explanation about the fairness of the transaction;
Penjelasan mengenai kewajaran transaksi; Reasons of transaction;
Alasan dilakukannya transaksi; Realization of transaction in the latest fiscal year period;
Realisasi transaksi pada periode tahun buku terakhir; Relevant company's policy on the transaction review mechanism;
Kebijakan perusahaan terkait dengan mekanisme and
review atas transaksi; dan Compliance toward relevant rules and regulations.
Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait.

Catatan: Apabila tidak mempunyai transaksi Note: It requires a disclosure if there is no referred transaction.
dimaksud, agar diungkapkan.

16. Uraian mengenai perubahan peraturan perundang- 203 16. Description of changes in regulation which have a significant
undangan yang berpengaruh signifikan terhadap impact on the company.
perusahaan.
The description, among others, includes: changes in regulation
Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan and its impact toward the company.
perundang-undangan dan dampaknya terhadap
perusahaan.

Catatan: Apabila tidak terdapat perubahan peraturan Note: It requires a disclosure if there is no changes in regulation
perundang-undangan yang berpengaruh signifikan, which have a significant impact.
agar diungkapkan.

17. Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi 202 17. Description of changes in the accounting policy which
yang diterapkan perusahaan pada tahun buku implemented by the company in the latest fiscal year.
terakhir.
The description,among others, includes: changes in accounting
Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan policy, reason and its impact on financial statements.
akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan
keuangan.
Note: It requires a disclosure if there is no changes in accounting
Catatan: Apabila tidak terdapat perubahan kebijakan policy.
akuntansi, agar diungkapkan.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
Disclosure of information regarding:
Pengungkapan informasi mengenai:
18. Informasi
Hal-halkelangsungan usaha
yang berpotensi berpengaruh signifikan 18. Any material
Business issues that
Continuity would affect Company's business
Information
continuity in the current year;
terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada
Management's assessment on the matters on number 1; and
tahun buku terakhir;
Assumptions used by the Management to conduct assessment.
Assessment manajemen atas hal-hal pada angka 1;
dan
Asumsi yang digunakan manajemen dalam
melakukan assessment. Note:if there was any material issues that would affect
Company's business continuity in the current year, assumption
Catatan: apabila tidak terdapat hal-hal yang that allowed the Management to ensure that there was no
berpotensi berpengaruh signifikan terhadap material issues that would affect the Bank's business continuity
kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku in the current year.
terakhir, agar diungkapkan asumsi yang mendasari
manajemen dalam meyakini bahwa tidak terdapat
hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan
terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada
tahun buku.
Assessment of the Board of Commissioners and the Board of
Directors.
VI. Tata Kelola Perusahaan yang Baik VI. Good Corporate Governance
1. Uraian Dewan Komisaris. 263-276 1. Among others,
Description includes:
of the Board of Commissioners.
Procedure of assessment on the Board of Commissioners and the
Uraian memuat antara lain: Board of Directorsamong
performance;
The description, others, includes:
Uraian tanggung jawab Dewan Komisaris; Criteria of assessment on the Board of Commissioners and the
Description of the responsibility of the Board of Commissioners.
Program pelatihan dalam rangka meningkatkan Board of Directors performance; and Party that conducts
Training program in order to improve the competency of the
the
kompetensi Dewan Komisaris atau program orientasi assessment.
Board of Commissioners or orientation program for the new
bagi Komisaris baru; dan
Commissioner; and
Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman
Disclosure of Board Charter (guidelines and work order of the
dan tata tertib kerja Dewan Komisaris).
Board of Commissioners).

2. Uraian mengenai Komisaris Independen. 265 2. Description of Independent Commissioner.

Meliputi antara lain: Among others, includes:


Criteria for appointing Independent Commissioner; and
Kriteria penentuan Komisaris Independen; dan
Statement about the independency of each Commissioner
Pernyataan tentang independensi masing-masing
Independent.
Komisaris Independen.

3. Uraian Direksi. 301-311 2. Description of the Board of Directors.

Uraian memuat antara lain: The description, among others, includes:


Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab Scope of work and responsibility of each member of the Board
masing-masing anggota Direksi; of Directors.
Program pelatihan dalam rangka meningkatkan Training program in order to improve the competency of the
kompetensi Direksi atau program orientasi bagi Board of Directors or orientation program for the new Director;
Direksi baru; and
Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman Disclosure of Board Charter (guidelines and work order of the
dan tata tertib kerja Direksi); dan Board of Directors); and

4. Assessment terhadap Dewan Komisaris dan Direksi. 275, 309 4.

Mencakup antara lain:


Prosedur pelaksanaan assessment atas kinerja Dewan Komisaris dan Direksi;
Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan assessment atas kinerja Dewan Komisaris dan Direksi; dan
Pihak yang melakukan assessment.

FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman


Page
5. Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan 275-276, 5.
Komisaris dan Direksi. 310
7. Informasi mengenai pemegang saham utama dan 74-75 7. Information of major and controlling shareholders, both direct or
pengendali, baik langsung maupun tidak langsung indirect, up to theSubject & Explanation
individual owners.
sampai kepada pemilik individu.
I
Description of the remuneration policy for the Board of
n form of scheme or chart, except for the SOE that is fully Dalam bentuk Commissioners and Directors.
skema or diagram, kecuali untuk owned by the government.
Mencakup antara lain: Among others, includes:
Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi Disclosure of the Board of Commissioners' remuneration
Dewan Komisaris; stipulation procedure;
Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi Disclosure of the Board of Directors' remuneration stipulation
Direksi; procedure;
Struktur remunerasi yang menunjukkan jenis dan Remuneration structure that indicates the type and amount of
jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja, dan/atau short-term benefits, post-employment, and/or other long-term
jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Dewan benefits for each member of the Board of Commissioners; and
Komisaris;
Struktur remunerasi yang menunjukkan jenis dan Remuneration structure that indicates the type and amount of
jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja, dan/atau short-term benefits, post-employment, and/or other long-term
jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Direksi; benefits for each member of the Board of Directors; and
dan Disclosure of remuneration stipulation indicators for the Board
Pengungkapan indikator untuk penetapan remunerasi of Directors.
Direksi.

6. Frekuensi dan tingkat kehadiran rapat Dewan 271, 304- 6. Frequency of meeting and attendance of the Board of
Komisaris, rapat Direksi, dan rapat gabungan Dewan 305 Commissioners, the Board of Directors, and joint meeting of the
Komisaris dengan Direksi Board of Directors and the Board of Commissioners
Informasi memuat antara lain: Information includes:
Tanggal Rapat; Meeting Date;
Peserta Rapat; dan Agenda Rapat. Meeting Participants; and Meeting Agenda.
untuk masing-masing rapat Dewan Komisaris, Direksi, for meeting of the Board of Commissioners, the Board of
dan rapat gabungan. Directors, and joint meeting of the Board of Directors and the
Board of Commissioners

BUMN yang dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah.


8. Pengungkapan hubungan afiliasi antara anggota 266, 301 8. Disclosure of affiliation relationship between the member of the
Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Board of Directors, the Board of Commissioners, and Major and/
Utama dan/atau pengendali. or controlling Shareholders.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan
anggota Direksi lainnya; Affiliation relationship between the member of the Board of
Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan Directors and other member of the Board of Directors;
anggota Dewan Komisaris; Affiliation relationship between the member of the Board of
Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan Directors and the member of the Board of Commissioners;
Pemegang Saham Utama dan/atau pengendali; Affiliation relationship between the member of the Board of
Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris Directors and Major and/or controlling Shareholders;
dengan anggota Komisaris lainnya; dan Affilitaion relationship between the member of the Board
Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris of Commissioners and other member of the Board of
dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Commissioners;and
pengendali. Affiliation relationship between the member of the Board of
Commissioners and Major and/or controlling Shareholders.
Catatan: Apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi dimaksud, agar
diungkapkan. Note: It requires a disclosure if there is no referred affiliation
relationship.
9. Komite Audit. 277-283 9. Audit Committee.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Nama dan jabatan anggota komite audit; Name and position of the member of the audit committee;
Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja anggota Qualification of education and work experience of the member
komite audit; of the audit committee;
Independensi anggota komite audit; Independency of the member of the audit committee;
Uraian tugas dan tanggung jawab; Description of task and responsibility;
Laporan singkat pelaksanaan kegiatan komite audit; Brief report on the activities carried out by the audit committee;
dan and
Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite audit. Frequency of meetings and attendance of the audit committee.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page

10. Komite/Fungsi Nominasi dan Remunerasi. 287-293 10. Nomination and Remuneration Committee/Function.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota Name, position, and brief curriculum vitae of the member of
komite nominasi dan/atau remunerasi; nomination and/or remuneration committee;
Independensi anggota komite nominasi dan/atau Independency of the member of nomination and/or remuneration
remunerasi; committee;
Uraian tugas dan tanggung jawab; Description of task and responsibility;
Uraian pelaksanaan kegiatan komite nominasi dan/ Description of activities carried out by the nomination and/or
atau remunerasi; dan remuneration committee; and
Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite Frequency of meetings and attendance of the nomination and/or
nominasi dan/atau remunerasi. remuneration committee.

11. Komite-komite lain di bawah Dewan Komisaris yang 283-286 dimiliki 11. Other committees under the Board of Commissioners which
oleh perusahaan. owned by the company.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota Name, position, and brief curriculum vitae of the member of other
komite lain; committees;
Independensi anggota komite lain; Independence of the member of other committees;
Uraian tugas dan tanggung jawab; Description of task and responsibility;
Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain; dan Description of activities carried out by other committees; and
Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite Frequency of meetings and attendance of other committees.
lain.

12. Uraian tugas dan fungsi sekretaris perusahaan. 326-330 12. Description of task and function of corporate secretary.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Name, domicile, and brief curriculum vitae of corporate
Nama, domisili, dan riwayat jabatan singkat sekretaris
secretary;
perusahaan; Description of task implementation of corporate secretary; and
Uraian pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan; dan Training program in order to improve the competency of
Program pelatihan dalam rangka mengembangkan corporate secretary.
kompetensi sekretaris perusahaan.

13. Informasi mengenai Rapat Umum Pemegang Saham 249 13. Information of General Meeting of Shareholders (GMS) of
(RUPS) tahun sebelumnya. previous year.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Keputusan RUPS tahun sebelumnya; GMS resolution of previous year;
Realisasi hasil RUPS pada tahun buku; dan Alasan Realization of GMS resolution in the fiscal year; and
dalam hal terdapat keputusan RUPS yang belum Reasons in the event of any unrealized GMS resolution.
direalisasikan.

14. Uraian mengenai unit audit internal. 331-341 14. Description of internal audit unit.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Nama ketua unit audit internal; Name of the chairman of internal audit unit;
Jumlah pegawai (auditor internal) pada unit audit Number of employees (internal auditor) in internal audit unit;
internal; Certification as internal auditor;
Sertifikasi sebagai profesi audit internal; Position of the internal audit unit in company's structure;
Kedudukan unit audit internal dalam struktur Brief report of activities carried out by the internal audit unit; and
perusahaan; Party that appoints/dismisses the chairman of internal audit unit.
Laporan singkat pelaksanaan kegiatan unit audit
internal; dan
Pihak yang mengangkat/memberhentikan ketua unit
audit internal.

15. Akuntan publik.

Informasi memuat antara lain: Information should contain, among others:


Nama dan tahun akuntan publik yang melakukan audit The amount of period the public accountant has audited the
laporan keuangan tahunan selama 5 tahun terakhir; annual financial statements;
Nama dan tahun Kantor Akuntan Publik yang The amount of period the Public Accounting Firm has audited the
melakukan audit laporan keuangan tahunan selama 5 annual financial statements;
tahun terakhir; The amount of fee for each service provided by the public
Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa yang accountant; and
diberikan oleh akuntan publik pada tahun buku Other services provided by the accountant other than the audit
terakhir; dan of annual financial statements.
Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa audit
laporan keuangan tahunan pada tahun buku terakhir.

Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar


Note: It requires disclosure if there is no referred services.
diungkapkan.

341 15. Public accountant.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
•-

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
16. Uraian mengenai manajemen risiko perusahaan. 361-378 16. Description of company's risk management.

Mencakup antara lain: Among others, includes:


Penjelasan mengenai sistem manajemen risiko yang Description of risk management system implemented by the
diterapkan perusahaan; company:
Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas Description of the evaluation implemented on the effectiveness
efektivitas sistem manajemen risiko; of the risk management system;
Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi Description of risks faced by the company; and
perusahaan; dan Attempt to manage those risks.
Upaya untuk mengelola risiko tersebut.

17. Uraian mengenai sistem pengendalian intern. 342-343 17. Description of internal control system.
Mencakup antara lain:
Penjelasan singkat mengenai sistem pengendalian Among others, includes:
intern, antara lain mencakup pengendalian keuangan Brief description of internal control system, among others,
dan operasional; includes financial and operational control;
Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian intern Description of the compliance of internal ontrol system toward
dengan kerangka yang diakui secara internasional the internationally acknowledged framework (COSO - internal
(COSO - internal control framework); dan Penjelasan control framework); and
mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas Description of the evaluation implemented on the effectiveness
sistem pengendalian intern.
Description of corporate social responsibility related to the
employment, occupational health and safety.
18. Uraian mengenai corporate social responsibility yang 420 18. Description of corporate
Information shouldsocial responsibility
contain, related to the environment.
among others:
terkait dengan lingkungan hidup. Policy set by the management; and Activities that are
Information should contain, among others:
carried out.
Mencakup antara lain informasi tentang: Policy set by the management;
Kebijakan yang ditetapkan manajemen; Activities
In regardsofwith
environment
the practiceprogram carried out in
of employment, regards withhealth
occupational the
Kegiatan yang dilakukan terkait program lingkungan company's
and safety, operational,
such as the such as the
equality of use of material
gender and workandopportunity,
energy
hidup yang berhubungan dengan kegiatan operasional that is environmentally
occupational facility andfriendly
safety, and can be turnover
employee recycled, waste
rate, accident
perusahaan, seperti penggunaan material dan energi treatment
rate, system,
training, etc. etc; and Certificate on environmental.
yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang,
sistem pengelolaan limbah perusahaan, dan lain-lain;
dan
Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki.
of internal control system.
Description of corporate social responsibility related to the
19. Uraian mengenai corporate social responsibility yang 420-425 19.
community and social development.
terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja.
Information should contain, among others:
Mencakup antara lain informasi tentang: Policy set by the management;
Kebijakan yang ditetapkan manajemen; dan Kegiatan yang dilakukan. Activities that are carried out; and Costs incurred.
Terkait praktik ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja, seperti In regards with the community and social development, such as
kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, local worker recruitment, community empowerment around the
tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, pelatihan, dan company, social facilities repairement, other donations, etc.
lain-lain.

20. Uraian mengenai corporate social responsibility 413-419 20.


yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan.

Mencakup antara lain informasi tentang:


Kebijakan yang ditetapkan manajemen;
Kegiatan yang dilakukan; dan Biaya yang dikeluarkan.

Terkait pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar
perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain.

FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
425-431
Uraian mengenai corporate social responsibility yang Description of corporate social responsibility related to the product
21. 21.
terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen. responsibility toward consumer.

Mencakup antara lain:


Among others, includes:
Kebijakan yang ditetapkan manajemen; dan Kegiatan
Policy set by the management; and Activities that are carried out.
yang dilakukan.
Terkait tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan In regards with the product responsibility, such as customer health
keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, and safety, product information, facility, total and customer
jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, complaint control, etc.
dan lain-lain.

22. 379-390 22. Legal disputes faced by the company, subsidiaries, member of the
Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, Board of Directors and/or the Board of Commissioners that served
entitas anak, anggota Direksi dan/ atau anggota Dewan during the period of annual report.
Komisaris yang menjabat pada periode laporan tahunan.
Among others, includes:
Mencakup antara lain: Subject of the case/lawsuit;
Pokok perkara/gugatan; Settlement status of the case/lawsuit;
Status penyelesaian perkara/gugatan; Potential impacts on the financial condition of the company; and
Pengaruhnya terhadap kondisi perusahaan; dan Sanksi Administrative sanctions imposed on the entity, member of the
administrasi yang dikenakan kepada entitas, anggota Board of Commissioners and the Board of Directors, by the relevant
Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas terkait (pasar authority (the capital market, banking and others) in the last fiscal
modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku terakhir year (or statement of no administrative sanctions imposed on the
(atau terdapat pernyataan bahwa tidak dikenakan sanksi company).
administrasi).

Note: It requires a disclosure if there is no dispute.


Catatan: Dalam hal tidak berperkara, agar diungkapkan.

23. Akses informasi dan data perusahaan. 398-403 23. Access to information and corporate data.
Description of the availability of access to information and corporate
Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data data to the public, for example through the website (in Indonesian
perusahaan kepada publik, misalnya melalui website and English), mass media, mailing lists, newsletters, analyst
(dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media meetings, etc.
massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis,
dan sebagainya.

24. Bahasan mengenai kode etik. 381-391 24. Discussion of code of conduct.
Contains description of:
Contents of the code of conduct;
Memuat uraian antara lain:
Disclosure of the code of conduct applies to all organization level;
Isi kode etik;
Dissemination of code of conduct;
Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi seluruh
Attempt to uphold the code of conduct and the sanction to the
level organisasi;
violation of the code of conduct; and
Penyebarluasan kode etik;
Statement of corporate culture owned by the company.
Upaya penegakan dan sanksi pelanggaran kode etik; dan
Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate
culture) yang dimiliki perusahaan.

25. Pengungkapan mengenai whistleblowing system. 391-397 25. Disclosure of whistleblowing system.

Memuat uraian tentang mekanisme whistleblowing Contains a description of the mechanism of whistleblowing system,
system antara lain: among others:
Penyampaian laporan pelanggaran; Submission of violation reports;
Perlindungan bagi whistleblower; Protection for the whistleblower;
Penanganan pengaduan; Handling the complaint;
Pihak yang mengelola pengaduan; dan Jumlah pengaduan Party that manages the complaint; and
yang masuk dan diproses pada tahun buku terakhir serta Amount of incoming complaints and processed in the last fiscal year
tindak lanjutnya. as well as its follow-up.

265
Diversity in the Composition of the Board of Commissioners and
26. Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi. 26.
Board of Directors.
Description of Company's policy on diversity in the composition of
Uraian kebijakan Perusahaan mengenai keberagaman the Board of Commissioners and Board of Directors in terms of
komposisi Dewan Komisaris dan Direksi dalam education (field of study), work experience, age, and gender.
pendidikan (bidang studi), pengalaman kerja, usia, dan
Note: If there is no such policy, disclosure of the reason and
jenis kelamin.
consideration are required.
Catatan: Apabila tidak ada kebijakan dimaksud, agar
diungkapkan alasan dan pertimbangannya.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
•-

Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation


Page
VII. Informasi Keuangan VII. Financial Information
1. Surat pernyataan Direksi dan/atau Dewan Komisaris tentang V 1.
Statement by the Board of Directors and/or the Board of
tanggung jawab atas laporan keuangan.
Commissioners concerning the responsibility toward financial
Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang tanggung statements.
jawab atas laporan keuangan.
Compliance with relevant regulations on the responsibility toward
financial statements.
2. Opini auditor independen atas laporan keuangan. V Opinion of independent auditor on the financial statements.
2.

3. Deskripsi auditor independen di opini. V 3. Description of the independent auditor in the opinion.
5. V 5. Comparison of profitability.
Deskripsi memuat
Perbandingan tentang:
tingkat profitabilitas. Description should contain:
Nama dan tanda tangan; Comparison
Name of profit (loss) in the current year and previous year.
and signature;
Tanggal laporan
Perbandingan audit;
laba dan
(rugi) tahun berjalan dengan tahun Date of audit report; and
Nomor izin KAP dan nomor izin akuntan publik.
sebelumnya. License number of PAF and license number of public
accountants.
6.4. Laporan keuangan
Laporan arusyang
kas. lengkap. VV 4.
6. Comprehensive financial
Statement of cash flow. statements.
Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan Comprehensively contains the elements of financial statements:
Memenuhi ketentuan sebagai berikut:
keuangan: Meet the following requirements:
Statement of financial position (balance sheet);
Pengelompokan
Laporan dalam tiga
posisi keuangan kategori aktivitas: operasi,
(neraca); Clustered in three activity categories: operating, investing, and
Statement of comprehensive income;
investasi,laba
Laporan danrugi
pendanaan;
komprehensif; financing;
Statement of changes in equity;
Penggunaan
Laporan metodeekuitas;
perubahan langsung (direct method) untuk Use of direct method to report cash flows from the operating
Statement of cash flows:
melaporkan
Laporan arusarus
kas; kas dari aktivitas operasi; activity;
Accompanying notes to the financial statements; and Statement
Pemisahan
Catatan ataspenyajian antara penerimaan
laporan keuangan; kas posisi
dan Laporan dan/atau Separation of presentation between cash acceptance and/or
of financial position in the beginning of comparative period
pengeluaran
keuangan kasawal
pada selama tahun
periode berjalan pada
komparatif yangaktivitas disbursement during the current year in the operating, investing
which presented when the entity applies an accounting policy
operasi, investasi
disajikan dan pendanaan;
ketika entitas menerapkan dan
suatu kebijakan and financing activities; and
retrospectively or restates its accounts of financial statements,
Pengungkapan
akuntansi secaratransaksi non kas
retrospektif atauharus dicantumkan
membuat Disclosure of non cash transaction should be stated in the
dalam catatan ataspos-pos
laporanlaporan
keuangan. or when entity notes
accompanying reclassifies the accounts
of financial in its financial
statements.
penyajian kembali keuangan, atau statements (if applicable).
7. Ikhtisarketika entitas
kebijakan mereklasifikasi pos-pos dalam laporan
akuntansi. V 7. Overview of accounting policies.
keuangannya (jika relevan).
Meliputi sekurang-kurangnya: Includes at least:
Pernyataan dan kepatuhan terhadap SAK; Statement and compliance with FAS;
Dasar pengukuran dan penyusunan laporan Basis of measurement and preparation of financial statements;
keuangan; Acknowledgement of income and expenses;
Pengakuan pendapatan dan beban; Employee benefits; and Financial instruments.
Imbalan kerja; dan Instrumen keuangan.

V 8. Disclosure on transactions with related parties.


8. Pengungkapan transaksi pihak berelasi.
Among others, includes:
Name of related party, as well as the nature and relationship with the related
Hal-hal yang diungkapkan antara lain:
party;
Nama pihak berelasi, serta sifat dan hubungan
Value of transaction and its percentage toward the relevant total income and
dengan pihak berelasi;
expenses; and
Nilai transaksi beserta persentasenya terhadap total
Amount of balance and its percentage toward total assets or liabiliaties.
pendapatan dan beban terkait; dan Jumlah saldo
beserta persentasenya terhadap total aset atau
liabilitas.

0 FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT Bank BNI Syariah
Laporan Tahunan 2015 Annual Report
Materi & Penjelasan Halaman Subject & Explanation
Page
9. Pengungkapan yang berhubungan dengan V 9. Disclosure related to the taxation.
perpajakan.
Issues that should be disclosed:
Fiscal reconciliation of and calculation of current tax expenses;
Hal-hal yang harus diungkapkan:
Explanation on the relation between tax expenses (income) and
Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban pajak kini;
accounting income;
Penjelasan hubungan antara beban (penghasilan)
Statement that Taxable Income from the result of reconciliation
pajak dan laba akuntansi;
becomes the basis of filling the Annual Agency Income Tax Returns;
Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil
Details of deferred tax assets and liabilities which acknowledged in the
rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT
statement of financial position in every reporting period, and the
Tahunan PPh Badan;
amount of deferred tax expenses (income) acknowledged in the
Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui
statement of income if the amount is not visible from the total
pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode
deferred tax assets or liabilities which presented in the statement of
penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak
financial position; and Disclosure of whether or not there is a tax
tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila
dispute.
jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau
13. Penerbitan laporan keuangan. V 13. Publication of financial statements.
liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan
posisi keuangan; dan Pengungkapan ada atau tidak Issues that should be disclosed, among others:
Hal-hal yang diungkapkan antara lain:
ada sengketa pajak.
Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk terbit; dan
10. Pengungkapan yang berhubungan dengan aset tetap. V 10. Disclosure related to fixed assets.
Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi laporan
keuangan.
Hal-hal yang harus diungkapkan: Issues that should be disclosed:
Metode penyusutan yang digunakan; Depreciation method used;
Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang dipilih Description of the selected accounting policies between the
antara model revaluasi dan model biaya; revaluation model and cost model;
Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam The methods and significant assumptions used in estimating the
mengestimasi nilai wajar aset tetap (untuk model fair value of fixed assets (revaluation model) or disclosure of the
revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap fair value of fixed assets (cost model);and Reconciliation of the
(untuk model biaya); dan Rekonsiliasi jumlah tercatat gross book value and accumulated depreciation of fixed assets at
bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada the beginning and end of the reporting period, showing any
awal dan akhir periode dengan menunjukkan: addition, reduction and reclassification.
penambahan, pengurangan dan reklasifikasi.

The date that financial statements is authorized to be published, and

11. Pengungkapan yang berhubungan dengan segmen V 11. Disclosure related to the operation segment.
operasi.
Issues that should be disclosed:
Hal-hal yang harus diungkapkan: General information that includes the factors that are used to
Informasi umum yang meliputi faktor-faktor yang identify the reported segment;
digunakan untuk mengidentifikasi segmen yang Information of income, assets, and liabilities of reported segment;
dilaporkan; Reconciliation from the total revenue, income, assets segment,
Informasi tentang laba rugi, aset, dan liabilitas segmen liabilities, other significant elements of reported segment toward
yang dilaporkan; the relevant total in the entity; and
Rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, laba rugi Disclosure on entity level, which includes information of products
segmen yang dilaporkan, aset segmen, liabilitas and/or services, geographic areas and major customers.
segmen, dan unsur material segmen lainnya terhadap
jumlah terkait dalam entitas; dan Pengungkapan pada
level entitas, yang meliputi informasi tentang produk
dan/atau jasa, wilayah geografis dan pelanggan
utama.

12. Pengungkapan yang berhubungan dengan instrumen V Disclosures related to financial instruments.
keuangan.
Issues that should be disclosed:
Hal-hal yang harus diungkapkan: Details of financial instruments based on its classification;
Rincian instrumen keuangan yang dimiliki berdasarkan The fair value of each class of financial instruments;
klasifikasinya; Policies of risk management;
Nilai wajar tiap kelompok instrumen keuangan; Explanation of the risks associated with financial instruments:
Kebijakan manajemen risiko; market risk, credit risk and liquidity risk; and
Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen Quantitative risk analysis relevant to the financial instruments.
keuangan: risiko pasar, risiko kredit dan risiko
likuiditas; dan
Analisis risiko yang terkait dengan instrumen
keuangan secara kuantitatif.
The party responsible to authorize the published financial statements.

O FOSTERING HASANAH EMPOWERING TRUST 0


PT BANK BNI SYARIAH

LAPORAN KEUANGAN/
FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2015 DAN 2014/ 31


DECEMBER 2015 AND 2014
Direksi

55 BN I
We, the undersigned:
Syariah
SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTOR’S STATEMENT
1. Nama TENTANG Dinno
TANGGUNG
IndianoJAWAB 1. Name REGARDING THE RESPONSIBILITY
: Dinno Indiano : Jl. H.R. Rasuna
Alamat
AT AS Kantor
LAPORAN KEUANGAN PADA
Jl. H.R. Rasuna TANGGAL
Said Kav.11, FOR address
Office THE FINANCIAL STATEMENTS
Said Kav.11, AS AT
Jakarta 12950 : (021)
Jakarta
31 DESEMBER 12950
2015 DAN(021)29701600
2014 31 DECEMBER 2015: President
29701600 AND 2014 Director (Who
Nomor UNTUK
SERTA Direktur Utama
TeleponTAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR Telephone AND FORalso
THE
in YEARS ENDED
charge in accounting &
(Direktur
Jabatan 31 DESEMBER 2015yang
DANjuga membawahi
2014 Title 31 DECEMBER
finance2015
area)AND 2014
bidang akuntansi & keuangan)

PT BANK BNI SYARIAH PT BANK BNI SYARIAH


2. Nama : Junaidi Hisom : Jl. H.R. 2. Name : Junaidi Hisom : Jl. H.R.
Alamat Kantor Rasuna Said Kav.11, Jakarta Office address Rasuna Said Kav.11, Jakarta
12950 : (021)29701603 : 12950 : (021) 29701603 :
Nomor Telepon Direktur Operasional Telephone Operational Director
Jabatan Title
Kami yang bertanda tangan di bawah ini:
menyatakan bahwa: declare that:

1. Kami bertanggung jawab atas penyusunan dan 1. We are responsible for the preparation and
penyajian laporan keuangan PT Bank BNI Syariah presentation of PT Bank BNI Syariah’s (the “Bank")
("Bank"); financial statements;

2. Laporan keuangan Bank telah disusun dan disajikan 2. The Bank's financial statements have been prepared
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di and presented in accordance with Indonesian
Indonesia; Financial Accounting Standards;

3. a. Semua informasi dalam laporan keuangan Bank 3. a. All information in the Bank’s financial statements
telah dimuat secara lengkap dan benar; has been disclosed in a complete and truthful
manner;
b. Laporan keuangan Bank tidak mengandung b. The Bank’s financial statements do not contain any
informasi atau fakta material yang tidak benar, dan incorrect information or material fact, nor do they omit
tidak menghilangkan informasi atau fakta material; information or material fact;
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian 4. We are responsible for the Bank's internal control
internal Bank. system.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. We certify the accurary of this statement.

Atas nama dan mewakili Direksi/For and on behalf of Board of Directors


PT Bank BNI Syariah Cedung Tempo Pavilion I Lantai 3-6 Jl. H.R. Rasuna Said Kavling 11 Jakarta 12950

Direktur Utama/Pres/ctenf Director Direktur


Operasional/Operational Director
Telp.: +62 21 - 29701946, Fax.: +62 21 - 29667947 www.bnisyariah.co.id
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
KEPADA PARA FEME GANG SAHAM TO THE SHAREHOLDERS OF

PT Bank BNI Syariah


Kami telah mengaudit laporan keuangan PT Bank We have audited the accompanying financial
BNI Syariah (“Bank”), yang terdiri dari laporan posisi statements of PT Bank BNI Syariah (the “Bank”),
keuangan tanggal 31 Desember 2015, serta laporan which comprise the statement of financial position as
laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya, of 31 December 2015, and the statement of profit or
laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, laporan loss and other comprehensive income, statement of
rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil, laporan changes in equity, statement of cash flows, statement
sumber dan penyaluran dana zakat dan laporan of reconciliation of income and revenue sharing,
sumber dan penggunaan dana kebajikan (qardhul statement of sources and distribution of zakat funds,
hasan) untuk tahun yang berakhir pada tanggal and statement of sources and uses of qardhul hasan
tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi funds for the year then ended, and a summary of
signifikan dan informasi penjelasan lainnya. significant accounting policies and other
explanatory information.
Tanggung jawab manajemen atas laporan
keuangan Management’s responsibility for the
financial statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan
penyajian wajar laporan keuangan ini sesuai dengan Management is responsible for the preparation and
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dan atas fair presentation of these financial statements in
pengendalian internal yang dianggap perlu oleh accordance with Indonesian Financial Accounting
manajemen untuk memungkinkan penyusunan Standards, and for such internal control as
laporan keuangan yang bebas dari kesalahan management determines is necessary to enable the
penyajian material, baik yang disebabkan oleh preparation of financial statements that are free
kecurangan maupun kesalahan. from material misstatement, whether due to fraud or
error.
Tanggung jawab auditor
Auditor’s responsibility
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan
suatu opini atas laporan keuangan ini berdasarkan Our responsibility is to express an opinion on these
audit kami. Kami melaksanakan audit kami financial statements based on our audit. We
berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh conducted our audit in accordance with Standards
Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut on Auditing established by the Indonesian Institute
mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika of Certified Public Accountants. Those standards
serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk require that we comply with ethical requirements
memperoleh keyakinan memadai tentang apakah and plan and perform the audit to obtain reasonable
laporan keuangan bebas dari kesalahan penyajian assurance about whether the financial statements
material. are free from material misstatement.

Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis&Rekan


Plaza 89, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. X-yNo.6 Jakarta 12940 - INDONESIA, P.O. Box 2473 JKP10001 T: +62 21
5212901, F:+ 62 21 52905555/52905050, www.pwc.com/id

Nomor Izin Usaha: KEP-241/KM.1/2015.


A160129003/DC2/MJW/2016
pwc
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit involves performing procedures to obtain
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan audit evidence about the amounts and disclosures in
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur the financial statements. The procedures selected
yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, depend on the auditor’s judgment, including the
termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian assessment of the risks of material misstatement of
material dalam laporan keuangan, baik yang the financial statements, whether due to fraud or
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. error. In making those risk assessments, the auditor
Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor considers internal control relevant to the entity’s
mempertimbangkan pengendalian internal yang preparation and fair presentation of the financial
relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar statements in order to design audit procedures that
laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur are appropriate in the circumstances, but not for the
audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi purpose of expressing an opinion on the effectiveness
bukan untuk tujuan menyatakan opini atas of the entity’s internal control. An audit also includes
keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu evaluating the appropriateness of accounting
audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan policies used and the reasonableness of accounting
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimates made by management, as well as
estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, evaluating the overall presentation of the financial
serta pengevaluasian atas penyajian laporan statements.
keuangan secara keseluruhan.
We believe that the audit evidence we have obtained
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami
is sufficient and appropriate to provide a basis for
peroleh adalah cukup dan tepat untuk menyediakan
our audit opinion.
suatu basis bagi opini audit kami.
Opinion
Opini
In our opinion, the accompanying financial
Menurut opini kami, laporan keuangan terlampir
statements present fairly, in all material respects, the
menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang
financial position ofPT Bank BNI Syariah as of 31
material, posisi keuangan PT Bank BNI Syariah
December 2015, their financial performance, cash
tanggal 31 Desember 2015, kineija keuangan, arus
flows, reconciliation of income and revenue sharing,
leas, rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil, sumber
sources and distribution of zakat funds, and sow'ces
dan penyaluran dana zakat dan sumber dan
and uses of qardhul hasan funds for the year then
penggunaan dana kebajikan (qardhul hasan) untuk
ended, in accordance with Indonesian Financial
tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai
Accounting Standards.
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

JAKARTA
29 Januari / January 2016
A160129003/DC2/MJW/2016

Drs. M. Jusuf Wibisana, M.Ec., CPA


Surat Ijin Praktek Akuntan Publik/License of Public Accountant No. AP.0222
LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 PT BANK BNI SYARIAH
DESEMBER 2015 DAN 2014 STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, DECEMBER 2015 AND 2014
kecuali dinyatakan lain) (Expressed in millions of Rupiah, unless
otherwise stated)
Catatan/
Notes 2015 2014
ASET ASSETS

Kas 4 145,965 153,331 Cash


Giro dan Current accounts and
penempatan pada placements with
Bank Indonesia 5 2,583,736 1,851,201 Bank Indonesia
Current accounts
Giro pada bank lain 90,650 158,900 with other banks
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (907) (1,589) possible losses
6 89,743 157,311
Penempatan pada bank lain - 210,936 Placements with other banks
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian - (2,109) possible losses
7 - 208,827
Investments in
Investasi pada surat berharga 2,301,687 1,884,213 marketable securities
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (2,586) (1,656) possible losses
8 2,299,101 1,882,557
Piutang murabahah
setelah dikurangi pendapatan Murabahah receivables
keuntungan yang ditangguhkan net of deferred margin
sebesar Rp8.505.434 pada income of Rp8,505,434
tahun 2015, Rp6.956.633 in 2015 and Rp6,956,633
pada tahun 2014 in 2014
pihak ketiga 13,454,423 11,461,912 Third parties
pihak berelasi 32,048 15,587 Related parties
Total piutang murabahah
yang diberikan 13,486,471 11,477,499 Total murabahah receivables
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (268,171) (185,377) for possible losses
9 13,218,300 11,292,122
Pinjaman qardh Funds of qardh
pihak ketiga 568,637 643,486 Third parties
pihak berelasi 11,703 13,630 Related parties
Total pinjaman qardh
yang diberikan 580,340 657,116 Total funds of qardh
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (21,134) (18,769) possible losses
10 559,206 638,347
Pembiayaan mudharabah Mudharabah financing
pihak ketiga 1,279,950 1,041,245 Third parties
Total pembiayaan mudharabah
yang diberikan 1,279,950 1,041,245 Total mudharabah financing
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (21,268) (24,549) possible losses
11 1,258,682 1,016,696

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 1 Page
PT BANK BNI SYARIAH
LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali (Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise
dinyatakan lain) stated)
Catatan/
Notes 2015 2014

ASET (lanjutan) ASSETS (continued)


Pembiayaan musyarakah pihak ketiga Musyarakah
pihak berelasi 2,075,715 1,367,378 financing Third
93,089 63,212 parties Related
parties
2,168,804 1,430,590
Total musyarakah
(68,679) financing Less: Allowance
(25,587) for possible losses
Total pembiayaan musyarakah yang 12 2,100,125 1,405,003
diberikan Dikurangi: Penyisihan kerugian Assets acquired
for ijarah-net
Aset yang diperoleh untuk ijarah- bersih 247,502 434,375 Third parties
pihak ketiga pihak berelasi 173 95 Related parties
Total aset yang diperoleh untuk ijarah - Total assets acquired for
bersih ijarah - net
13 247,675 434,470
Biaya dibayar dimuka 15 120,660 140,620 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 24a 7,901 - Prepaid taxes
Aset tetap 298,877 219,644 Fixed assets
Dikurangi: Akumulasi penyusutan Less: Accumulated
(139,118) (108,754) depreciation
14 159,759 110,890

Aset pajak tangguhan - bersih 24d 34,538 22,263 Deferred tax assets - net
Aset lain-lain 16 192,276 178,474 Other assets
JUMLAH ASET 23.017.667 19.492.112 TOTAL ASSETS

LIABILITIES, TEMPORARY
LIABILITAS, DANA SYIRKAH SYIRKAH FUNDS, AND
TEMPORER, DAN EKUITAS SHAREHOLDERS’ EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 17 18,942 15,654 Obligations due
immediately
Bagi hasil yang belum dibagikan 18 46,258 51,657 Undistributed revenue sharing
Simpanan Giro wadi ah Pihak ketiga Deposits
Pihak berelasi Wadiah demand
deposits Third parties
1,023,422 1,352,335 Related parties
47,475 63,750
19 1,070,897 1,416,085
Wadiah saving
Tabungan wadiah Pihak ketiga Pihak 1,709,309 1,147,674 deposits Third parties
berelasi 530 206 Related parties

1,709,839 1,147,880
20
Jumlah simpanan 2,780,736 2,563,965 Total deposits
Deposits from other
Simpanan dari bank lain Pihak ketiga 33,713 66,788 banks Third parties
Pihak berelasi 19,286 Related parties

52,999 66,788
21
Biaya yang masih harus dibayar 22 30,780 20,283 Accrued expenses
Utang pajak 24b 23,005 32,540 Taxes payable
Penyisihan 23 4,620 579 Provisions

Liabilitas lain-lain 25 71,155 63,735 Other liabilities


Imbalan kerja 42 282,010 269,346 Employee benefits
JUMLAH LIABILITAS 3.310.505 3.084.547 TOTAL LIABILITIES

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 2 Page
LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 PT BANK BNI SYARIAH
DESEMBER 2015 DAN 2014 STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, DECEMBER 2015 AND 2014
kecuali dinyatakan lain) (Expressed in millions of Rupiah, unless
otherwise stated)
Catatan/
Notes 2015 2014
LIABILITIES, TEMPORARY
LIABILITAS, DANA SYIRKAH SYIRKAH FUNDS, AND
TEMPORER, DAN SHAREHOLDERS’
EKUITAS (lanjutan) EQUITY (continued)
DANA SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Bukan bank Non-bank
Giro mudharabah Mudharabah
demand deposits
Pihak ketiga 429,824 - Third parties
Pihak berelasi 6,472 - Related parties
27 436,296 -
Tabungan Mudharabah
mudharabah saving deposits
Pihak ketiga 5,692,052 4,803,565 Third parties
Pihak berelasi 8,778 5,622 Related parties
28 5,700,830 4,809,187
Deposito mudharabah Mudharabah time deposits
Pihak ketiga 10,017,986 3,563,408 Third parties
Pihak berelasi 386,908 5,309,845 Related parties
29 10,404,894 8,873,253
Jumlah dana syirkah temporer Total non-bank temporary
dari bukan bank 16,542,020 13,682,440 syirkah funds
Bank Bank
Giro mudharabah Mudharabah
demand deposits
Pihak ketiga 11,938 - Third parties
Pihak berelasi - - Related parties
27 11,938 -
Tabungan Mudharabah
mudharabah saving deposits
Pihak ketiga 138,660 67,884 Third parties
Pihak berelasi - - Related parties
28 138,660 67,884
Deposito mudharabah Mudharabah time deposits
Pihak ketiga 298,886 707,241 Third parties
Pihak berelasi - - Related parties
29 298,886 707,241
Jumlah dana syirkah temporer Total bank temporary
dari bank 449,484 775,125 syirkah funds
Sukuk Mudharabah yang diterbitkan 26 500,000 - Mudharabah Sukuk Issued
JUMLAH DANA TOTAL TEMPORARY
SYIRKAH TEMPORER 17,491,504 14,457,565 SYIRKAH FUNDS

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 3 Page
LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 PT BANK BNI SYARIAH
DESEMBER 2015 DAN 2014 STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, DECEMBER 2015 AND 2014
kecuali dinyatakan lain) (Expressed in millions of Rupiah, unless
otherwise stated)
Catatan/
Notes 2015 2014
EKUITAS SHAREHOLDERS’EQUITY

Modal Saham Capital Stock


Nilai nominal Rp1.000.000 (nilai
penuh) per saham, Nominal value Rp1,000,000 (full
Modal dasar - 4.004.000 saham, amount) per share, Authorized -
Modal ditempatkan dan 4,004,000 shares, Issued and
disetor penuh -1.501.500 saham fully paid capital -
30 1,501,500 1,501,500
Gain on
revaluation of fixed assets
Keuntungan revaluasi aset tetap 43,838 -
(Kerugian) aktuarial Program manfaat Actuarial (losses) from defined
pasti (6,705) - benefit plan
Cadangan umum dan wajib 31 70,000 40,000 General and legal reserves
Saldo laba 607,025 408,500 Retained earnings
TOTAL SHAREHOLDERS’
JUMLAH EKUITAS 2,215,658 1,950,000 EQUITY
TOTAL LIABILITIES,
JUMLAH LIABILITAS, DANASYIRKAH TEMPORARY SYIRKAH
TEMPORER, FUNDS, AND
DAN EKUITAS 23,017,667 19,492,112 SHAREHOLDERS’ EQUITY

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 4 Page
PT BANK BNI SYARIAH
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN
KOMPREHENSIF LAIN COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2015 DAN 2014 31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Catatan/
Notes 2015 2014
INCOME FROM
PENDAPATAN PENGELOLAAN FUND
DANA OLEH BANK SEBAGAI MANAGEMENT BY
MUDHARIB THE BANK AS MUDHARIB
Income from
Pendapatan dari jual beli 32 1,753,944 1,450,260 sales and purchases
Pendapatan dari bagi hasil 33 308,392 235,469 Income from profit sharing
Pendapatan dari ijarah - bersih 34 66,177 77,839 Income from ijarah - net
Pendapatan usaha utama lainnya 35 300,730 262,540 Other main operating income
2,429,243 2,026,108
HAK PIHAK KETIGA ATAS THIRD PARTIES’ SHARE ON
BAGI HASIL DANA SYIRKAH RETURN OF TEMPORARY
TEMPORER 36 (846,069) (691,444) SYIRKAH FUNDS
BANK’S SHARE IN PROFIT
HAK BAGI HASIL MILIK BANK 1,583,174 1,334,664 SHARING
PENDAPATAN OPERASIONAL
LAINNYA 37 118,814 100,387 OTHER OPERATING INCOME
BEBAN OPERASIONAL OPERATING EXPENSES
Gaji dan tunjangan 38 (669,585) (644,458) Salaries and benefits
Umum dan administrasi 39 (397,039) (361,466) General and administrative
Beban bonus wadiah (610) (16,497) Wadiah bonus expense
Lain-lain (125,902) (97,061) Others
Jumlah beban operasional (1,193,136) (1,119,482) Total operating
expenses
(Penyisihan)/pembalikan penyisihan (Provision)/reversal of possible
kerugian aset produktif 40 (221,253) (93,246) losses on earning assets

LABA USAHA 287,599 222,323 INCOME FROM OPERATION


PENDAPATAN/(BEBAN)NON- NON-OPERATING INCOME/
OPERASIONAL - BERSIH 41 20,169 ____ (2,190) (EXPENSE)- NET
LABA SEBELUM PAJAK
PENGHASILAN 307,768 220,133 INCOME BEFORE TAX
BEBAN PAJAK TAX EXPENSE
Kini (89,283) (68,286) Current
Tangguhan 24c 10,040 11,404 Deferred
(79,243) (56,882)
LABA BERSIH 228,525 163,251 NET INCOME
PENDAPATAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE
LAIN INCOME
Pos-pos yang tidak akan Items that will not
direklasifikasi ke laba rugi reclassified
be to profit or loss
(Kerugian) aktuarial (Loss) on defined benefit
program manfaat pasti (8,940) - actuarial program
Selisih penilaian kembali Gain on revaluation
aktiva tetap 43,838 - of assets
Pajak penghasilan terkait dengan Income tax relating to components
komponen
pendapatan komprehensif lain 2,235 - of other comprehensive income
PENDAPATAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE
LAIN SETELAH PAJAK 37,133 - INCOME NET OF TAX
JUMLAH PENDAPATAN TOTAL COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF 265,658 163,251 INCOME
LABA BERSIH BASIC AND DILUTED
PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN EARNINGS PER SHARE
(Rupiah penuh) 44 152,198 139,650 (full Rupiah amount)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part

Halaman 5 Page
PT BANK BNI SYARIAH
STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER

terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial statements.


Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 6 Page
Kerugian
PT BANK BNI SYARIAH
aktuarial
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR
TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIRModal
31 saham
ditempatkan
Keuntungan
penilaian kembali
program manfaat
pasti/ Loss Cadangan umum
THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2015 AND
DESEMBER 2015 DAN 2014 dandisetor penuh/ aktiva tetap/ on defined dan Saldo Ekuitas - 2014
Issued and Gain on benefit wajib/ laba/ bersih/
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
Catatan/ fully- revaluation of actuarial General and Retained (Expressed
Shareholders’ in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)Note paid capital assets program legal reserve earnings equity - net
unless otherwise stated)
Saldo per Balance as at
31 Desember 2013 - - 283,680 31 Desember2013
1,001,000 20,000 1,304,680

Impact of transitional
Dampak penyesuaian atas penerapan adjustment on
PSAK No. 50, 55 dan 60 atas implementation of SFAS
piutang murabahah 50, 55 and 60 for
murabahah receivable
(18,431) (18,431)

Additional paid in
- - - -
capital
Tambahan modal disetor 30 500,500 500,500

Total pendapatan Totalcomprehensive


komprehensif tahun beijalan income for the year
163,251 163,251
Approriation for
Pembentukan cadangan umum dan general and legal
wajib 31 20 000 (20 000) reserves

Saldo per Balance as at


31 Desember 2014 - -
31 December 2014
1,501,500 40,000 408,500 1,950,000

Total pendapatan komprehensif tahun Total comprehensive


beqalan 228,525 228,525 income for the year
Approriation for
Pembentukan cadangan umum dan
general and legal
wajib
reserves
31 30,000 (30,000)

Kerugian aktuarial (Loss) on defined benefit actuarial


program manfaat pasti - - - -
program
(6,705) (6,705)
Gain/(loss) on
Selisih penilaian kembali aktiva tetap 43 838 43 838 revaluation of assets

Saldo per Balance as at


31 Desember 2015 1,501,500 43,838 (6,705) 70,000 607 025 2 215 658 31 December 2015

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 7 Page
PT BANK BNI SYARIAH
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2015 DAN 2014 31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Catatan/
Notes _______ 2015 ________ 20148)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan pendapatan Receipt of income from fund
pengelolaan dana 2,405,972 2,026,430 management
Pembayaran bagi hasil Payment of profit sharing for
dana syirkah temporer (851,468) (624,046) temporary syirkah funds
Penerimaan pendapatan Receipt of administrative
administrasi 90,711 98,508 income
Penerimaan dari Receipts from recovery of
pembiayaan dan piutang financing and
yang dihapusbukukan 35,746 42,034 receivable written off
Pembayaran beban Payment of
operasional lainnya (1,091,562) (939,913) operating expenses
Pembayaran pajak (109,795) (53,619) Payments of
Pembayaran zakat (12,786) (10,893) Payments
tax of zakat
Pembayaran Distribution
dana kebajikan (608) (899) qardhul hasan
of funds
(Pembayaran)/penerimaan (Payments)/receipt of
(beban)/pendapatan non-operational
non-operasional - bersih (4,777) 3,272 (expense)/income-net
Arus kas sebelum perubahan Cash flows before changes in
dalam aset dan operating assets
liabilitas operasi 461,433 540,874 and liabilities
Perubahan dalam aset Changes in operating
dan liabilitas operasi: assets and liabilities:
Penurunan/(kenaikan) Decrease/(increase) in
aset operasi: operating assets:
Penempatan pada bank lain 10,936 (5,705) Placements with other banks
Piutang murabahah (2,053,399) (3,405,062) Murabahah receivables
Pinjaman qardh 39,231 (5,771) Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah (264,903) (319,440) Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah (759,237) (319,863) Musyarakah financing
Aset yang diperoleh untuk ijarah 186,795 169,354 Assets acquired for ijarah
Aset lain-lain (9,593) 2,941 Other assets
Kenaikan/(penurunan) Increase/(decrease)
liabilitas operasi: in operating liabilities:
Liabilitas segera 16,682 (49,139) Obligation due immediately
Simpanan 216,771 273,366 Deposits
Simpanan dari bank lain (13,789) (1,117,412) Deposits from other banks
Liabilitas lain-lain 10,134 (55,399) Other liabilities
Kenaikan dana Increase in temporary
syirkah temporer 2,533,939 4,892,413 syirkah funds
Kas bersih diperoleh dari/ Net cash
(digunakan untuk) aktivitas provided
from/(used in)
operasi 375,000 601,157 operating activities
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM
AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan dan pembelian Receipt and purchase
sukuk diukur pada biaya perolehan sukuk measured at cost and
Penerimaan 97,000 110,000 Receipt
Pembelian (498,128) (750) Purchases
(401,128) 109,250
Penjualan aset tetap 16 1,448 Sale of fixed
Perolehan aset tetap (42,208) (39,232) assets
Acquisition of fixed assets
Kas bersih diperoleh Net cash
dari/ (digunakan untuk) provided
from/(used in)
aktivitas investasi (443,320) 71,466 investing activities
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2015 DAN 2014 31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Catatan/

8 Direklasifikasi sesuai Catatan 52 Reclassifications refer to Note 52 *)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 8 Page
PT BANK BNI SYARIAH
Notes 2015 2014
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM
AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerbitan sukuk 500,000 Sukuk issued
Biaya penerbitan sukuk (2,864) - Sukuk issuance cost
Penerbitan saham - 500,500 Capital stock issued
Kas bersih diperoleh Net cash provided
dari/(digunakan) untuk aktivitas from/(used in)
Pendanaan 497,136 500,500 financing Activities

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA NET INCREASE


IN CASH AND CASH
KAS EQUIVALENTS
428,816 1,173,123
Pengaruh perubahan kurs mata uang Effect of foreign currencies
asing exchange differences
28,103 2,828
CASH AND CASH
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN EQUIVALENTS AT
2,363,432 1,187,481
BEGINNING OF THE YEAR
CASH AND CASH
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN EQUIVALENTS AT AT
END OF THE YEAR
2,820,351 2,363,432
Kas dan setara kas akhir tahun terdiri Cash and cash equivalents at
dari: end of the year consist of:
Kas 4 145,965 153,331 Cash
Current accounts and
Giro dan penempatan pada Bank placements with Bank
Indonesia - jatuh tempo dalam Indonesia - mature within
tiga bulan atau kurang sejak three months or less since
tanggal penempatan 5 2,583,736 1,851,201 placement date
Giro pada bank lain Current accounts with
6 90,650 158,900 other banks
Penempatan pada bank lain -jatuh Placements with other banks -
tempo dalam tiga bulan atau mature within three months
kurang sejak tanggal penempatan or less since placement date
7 200,000
Jumlah 2,820,351 2,363,432 Total

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 9 Page
LAPORAN REKONSILIASI PENDAPATAN DAN
BAGI HASIL PT BANK BNI SYARIAH
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 STATEMENTS OF RECONCILIATION OF INCOME AND
DESEMBER 2015 DAN 2014 REVENUE SHARING FOR THE YEARS ENDED 31
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, DECEMBER 2015 AND 2014
kecuali dinyatakan lain) (Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise
stated)
Catatan/
Notes 2015 2014

Pendapatan usaha Main operating


utama (Akrual) income (Accrual)
Income from
Pendapatan dari jual beli 32 1,753,944 1,450,260 sales and purchases
Pendapatan bagi hasil Pendapatan dari 33 308,392 235,469 Income from profit sharing
ijarah
- bersih 34 66,177 77,839 Income from ijarah- net
Pendapatan usaha
utama lainnya 35 300,730 262,540 Other main operating income
2,429,243 2,026,108
Pengurang Deductions
Pendapatan periode berjalan Current period income in which
yang kas dan setara kasnya 16 the cash and cash
belum diterima: equivalents were not received:
Pendapatan ijarah Pendapatan 79,657 76,464 Ijarah income
keuntungan
murabahah 7,471 7,848 Murabahah margin income
Pendapatan bagi hasil Pendapatan 140 642 Profit sharing income
usaha
utama lainnya 436 974 Other main operating income
87,704 85,928

Penambah Additions
Pendapatan periode sebelumnya Prior period income in which
yang kasnya diterima the cash were received during
pada periode berjalan: the current period:
Penerimaan pelunasan pendapatan Receipt of settlement from
keuntungan murabahah 7,848 4,223 murabahah margin income
Penerimaan pendapatan ijarah 76,464 82,242 Receipt of ijarah income
Pendapatan bagi hasil 642 9 Profit sharing income
Pendapatan usaha utama lainnya 974 1,636 Other main operating income
85,928
88,110
Pendapatan yang tersedia Available income for
untuk bagi hasil 2,427,467 2,028,290 revenue sharing
Sharia Bank’s share
Bagi hasil yang menjadi from
hak Bank Syariah 1,581,398 1,336,846 revenue sharing
Bagi hasil yang menjadi Fund owners’ share from
hak pemilik dana 36 846,069 691,444 revenue sharing
Dirinci atas: Details of:
Hak pemilik dana atas bagi hasil Fund owners’ share on
yang sudah didistribusikan 799,811 639,787 distributed revenue sharing
Fund owners’ share
Hak pemilik dana atas bagi hasil on undistributed
yang belum didistribusikan 18 46,258 51,657 revenue sharing

846,069 691,444

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 10 Page
PT BANK BNI SYARIAH
LAPORAN SUMBER DAN PENYALURAN STATEMENTS OF SOURCES AND DISTRIBUTION
DANA ZAKAT OFZAKAT FUNDS FOR THE YEARS ENDED 31
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DECEMBER 2015 AND 2014
DESEMBER 2015 DAN 2014 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
Catatan/
Notes 2015 2014
Sumber Dana Zakat pada Awal Sources of Zakat Funds at
Periode 2a 5,524 4,538 Beginning of The Period
Sumber Dana Zakat Sources of Zakat Funds
Zakat dari Bank Zakat dari pihak luar Zakat from banks Zakat from
bank 7,701 5,524
7,262 6,355 non-bank parties

14,963 11,879

Penyaluran Dana Zakat Distributed of Zakat Funds


Distributed through Yayasan
Disalurkan melalui Yayasan Hasanah
Hasanah Titik BNI Syariah (at
Titik BNI Syariah (pada 2013
2013 named Unit Pengelola
bernama Unit Pengelola Zakat)
Zakat)
2x 12,786 10,893
12,786 10,893
Kenaikan Dana Zakat 2,177 986 Increase in Zakat Funds

Sumber Dana Zakat pada Akhir Sources of Zakat Funds


Periode 7.701 5.524 at End of The Period

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 11 Page
LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN STATEMENTS OF SOURCES AND USES OF QARDHUL
DANA KEBAJIKAN UNTUK TAHUN YANG HASAN FUNDS FOR THE YEARS
BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 ENDED
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, 31 DECEMBER 2015 AND 2014
kecuali dinyatakan lain) PT BANK BNI SYARIAH
(Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise
stated)
Catatan/
Notes 2015 2014
Source of Qardhul
Sumber Dana Kebajikan Pada awal Hasan Funds at beginning of
periode 2a 3 428 the period

Sumber Dana Kebajikan Source of Qardhul Hasan Funds


Pendapatan non-halal 274 1 Non-halal income
Infaq dan shadaqah 143 163 Infaq and shadaqah
Denda 188 310 Penalty
Jumlah 605 474 Total
Use of Qardhul Hasan
Penggunaan Dana Kebajikan Funds
Disalurkan melalui Yayasan Hasanah Distributed through
Titik BNI Syariah (pada 2013 Yayasan Hasanah Titik BNI
bernama Unit Pengelola Zakat) Syariah (at 2013 named
2x 608 899 Unit Pengelola Zakat)
Jumlah 608 899 Total
(Decrease) in
(Penurunan) Sumber Dana Kebajikan ________ (3) (425) Qardhul
Hasan Funds
Sumber Dana Kebajikan pada akhir Source of Qardhul Hasan
periode - 3 Funds at end of the period

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. of these financial
statements.
Halaman 12 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. INFORMASIUMUM 1. GENERAL INFORMATION


a. Pendirian bank dan informasi umum a. Bank establishment and general
PT Bank BNI Syariah (“BNI Syariah” atau
information
“Bank”) didirikan dengan Akta Pendirian No. PT Bank BNI Syariah (“BNI Syariah” or “the
160 tanggal 22 Maret 2010 yang dibuat di
Bank") was established based on
hadapan Aulia Taufani, S.H., sebagai
Establishment Deed No. 160 dated 22 March
pengganti Sutjipto, S.H., Notaris di Jakarta.
Akta pendirian tersebut telah memperoleh 2010 and was notarized by Aulia Taufani, S.H. as
pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak the substitute of Sutjipto S.H., notary in Jakarta.
Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU- The establishment deed has been approved in
15574.AH.01.01. tahun 2010 tanggal 25 Maret the Ministry of Laws and Human Rights of the
2010 yang telah diubah dengan Akta No. 226 Republic of Indonesia No. AHU-
tanggal 29 Juni 2010 yang laporannya telah 15574.AH.01.01. year 2010 dated 25 March
diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan 2010 that was further amended by Deed No. 226
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. dated 29 June 2010, in which the report has been
AHU-AH.01.10-20149 tahun 2010 tanggal 6 received and recorded by the Ministry of Laws
Agustus 2010 yang telah diubah dengan Akta and Human Rights of the Republic of Indonesia
No. 41 tanggal 25 September 2013 yang No. AHU-AH.01.10- 20149 year 2010 dated 6
laporannya telah diterima dan dicatat oleh August 2010, that was further amended by Deed
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. 41 dated 25 September 2013, in which the
Republik Indonesia No. AHU-58699.AH.01.02 report has been received and recorded by the
tahun 2013 tanggal 14 November 2013, Ministry of Laws and Human Rights of the
kemudian diubah dengan Akta No. 53 tanggal Republic of Indonesia No. AHU-58699.AH.01.02
29 September 2014 yang laporannya telah year 2013 dated 14 November 2013, then it was
diterima dan dicatat oleh Menteri Hukum dan amended by Deed No. 53 dated 29 September
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. 2014, in which the report has been received and
AHU-068781.40.21 tahun 2014 tanggal 29 recorded by the Ministry of Laws and Human
September 2014, yang telah diubah dengan Rights of the Republic of Indonesia No.
Akta No. 4 tanggal 9 September 2015 yang AHU068781.40.21 year 2014 dated 29
laporannya telah diterima dan dicatat oleh September 2014, that was further amended by
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Deed No. 4 dated 9 September 2015, in which
Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03- the report has been received and recorded by the
0001121 tahun 2016 tanggal 7 Januari 2016. Ministry of Laws and Human Rights of the
Penyetoran modal sebagaimana tercantum Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.03-
dalam akta pendirian dilakukan oleh pendiri 0001121 year 2016 dated 7 Januari 2016. The
dari hasil pemisahan (spin-off) yang efektif capital contribution as stated on the
dilakukan pada tanggal 19 Juni 2010. establishment deed was conducted by the
founders as a result of the spin-off on 19 June
2010.
Bank merupakan bank umum syariah hasil
pemisahan Unit Usaha Syariah PT Bank The Bank is a commercial sharia bank created
Negara Indonesia (Persero) Tbk (“UUS BNI”) from the spin-off of the sharia business unit of PT
dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ("UUS
(“Bank BNI”). Proses pendiriannya telah BNI") from PT Bank Negara Indonesia (Persero)
disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tbk ("Bank BNI"). The establishment process
Luar Biasa Bank BNI tanggal 5 Oktober 2009, has been approved at the Shareholders’
yang diaktakan dengan Akta No. 37 dari Extraordinary General Meeting of Bank BNI on 5
Notaris Fathiah Helmi, S.H. Pemisahan October 2009, and was notarized by notarial
dilakukan dengan mengacu kepada Peraturan deed No.37 of Notary Fathiah Helmi, S.H. The
Bank Indonesia No. 11/10/PBI/2009 tentang spin-off was made with reference to Bank
Unit Usaha Syariah. Pendirian tersebut Indonesia Regulation No.11/10/PBI/2009
dilakukan dengan izin Bank Indonesia melalui regarding Sharia Business Unit. The
dua tahap, yaitu persetujuan izin prinsip dan establishment has been approved by Bank
izin usaha. Pada tanggal 8 Februari 2010, Bank Indonesia in two stages, the approval of the
telah mendapatkan izin prinsip dari Bank permit principle and the business license. On 8
Indonesia untuk melaksanakan pemisahan February 2010, BNI Syariah has received its
UUS BNI berdasarkan surat No. permit principle from Bank Indonesia to conduct
12/2/DpG/Dpbs. Pemisahan UUS BNI the separation of UUS BNI based on the letter
dilakukan dengan Akta Pemisahan No. 159 No. 12/2/DpG/Dpbs. The spin-off of UUS BNI
tanggal 22 Maret 2010 yang dibuat di hadapan was made under Spin-off Deed No. 159 dated 22
Aulia Taufani, S.H., sebagai pengganti Sutjipto, March 2010 and was notarized by Aulia Taufani,
S.H., Notaris di Jakarta. S.H., as the substitute of Sutjipto S.H., Notary in
Jakarta.

Halaman 13 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMA TION (continued)


a. Pendirian bank dan informasi umum a. Bank establishment and general information
(lanjutan) (continued)
Pada tanggal 21 Mei 2010, Bank memperoleh On 21 May 2010, the Bank has received its
izin usaha dari Bank Indonesia berdasarkan business license from Bank Indonesia based on
Keputusan Gubernur Bank Indonesia No. the Decision Letter of the Governor of Bank
12/41/KEP.GBI/2010. Selanjutnya pemisahan Indonesia No. 12/41/KEP.GBI/2010.
terjadi secara efektif pada tanggal 19 Juni 2010 Furthermore the spin-off became effective on 19
dan pertama kalinya Bank memulai kegiatan June 2010 and started its operational activity, as
usaha, sebagaimana yang dilaporkan kepada reported to Bank Indonesia through letter No.
Bank Indonesia dengan surat No. Dir/1/03 Dir/1/03 dated 19 June 2010 regarding the
tanggal 19 Juni 2010 perihal Laporan Report on the Implementation of the Opening of
Pelaksanaan Pembukaan Bank Umum Syariah Commercial Sharia Bank Resulting from the
Hasil Pemisahan. Spin-Off.
Bank menjalankan kegiatan operasional The Bank started its operational activities as a
sebagai bank devisa dimulai pada tanggal 9 Juli foreign exchange bank on 9 July 2010 based on
2010 berdasarkan Salinan Surat Keputusan the copy of the Decision Letter of the Governor
Deputi Gubernur Bank Indonesia No. of Bank Indonesia No.12/5/KEP.DpG/2010
12/5/KEP.DpG/2010 tertanggal 9 Juli 2010. dated 9 July 2010.

Berdasarkan Pasal 3 Akta Pendirian Bank, Based on Article 3 of the Bank’s Deed of
maksud dan tujuan Bank sebagai bank umum Establishment, the aims and objectives of the
syariah hasil pemisahan yaitu Bank as a commercial sharia bank resulting
menyelenggarakan usaha perbankan from spin-off is to conduct the banking business
berdasarkan prinsip syariah sesuai dengan based on sharia principles in accordance with
ketentuan dalam peraturan perundang- the prevailing laws.
undangan yang berlaku.

Kantor pusat Bank berlokasi di Gedung Tempo The Bank’s head office is located in Gedung
Pavilion 1 Jl. H.R Rasuna Said Kav. 11, Jakarta. Tempo Pavilion 1 Jl. H.R Rasuna Said Kav. 11,
Pada tanggal 31 Desember 2015, Bank memiliki Jakarta. As at 31 Desember 2015, BNI Syariah
68 (enam puluh delapan) Kantor Cabang has 68 (sixty-eight) Sharia Branches (KCS) and
Syariah (KCS) dan 167 (seratus enam puluh 167 (one hundred and sixty seven) Sharia
tujuh) Kantor Cabang Pembantu Syariah Sub-Branches (KCPS) which are all located
(KCPS), yang seluruhnya berlokasi di Indonesia within Indonesia (unaudited).
(tidak diaudit).

b. Dewan Komisaris, Direksi, Dewan b. Boards of Commissioners, Directors, Sharia


Pengawas Syariah dan Karyawan Supervisory Committees and Employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank The compositions of the Boards of
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 Commissioners and Directors as of 31
adalah sebagai berikut: December 2015 and 2014 are as follows:
2015 2014
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama Subarjo Joyosumarto Subarjo Joyosumarto President
Komisaris Harisman Harisman Commissioner
Independen Fero Poerbonegoro 9) Imam Budi Sarjito 10) Independent
Komisaris Commissioner
Independen Independent
Commissioner

9 Efektif setelah mendapatkan persetujuan oleh Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 9 September 2015
10 Efektif mengundurkan diri setelah mendapatkan persetujuan oleh Rapat Pemegang Saham tanggal 9 September 2015

Halaman 14 Page
PT BANK BNI SYARIAH

Direksi Dinno Indiano Imam Dinno Indiano Imam Board of Directors


Direktur Utama Teguh Saptono Teguh Saptono President Director
Direktur Bisnis Business Director Risk
Direktur Risiko Acep Riana Acep Riana and Compliance
dan Kepatuhan Jayaprawira Junaidi Jayaprawira Junaidi Director
Direktur Hisom Hisom Operation
Operasional Director
*) Effective after the approval from Annual General Shareholders Meeting dated 9
September 2015 **) Effective resigned after the approval from Annual General
Shareholders Meeting dated 9 September 2015

Halaman 15 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) b. Board of Commissioners, Directors, Sharia


Supervisory Committees and Employees
b. Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas (continued)
Syariah dan Karyawan (lanjutan)
The composition of the Sharia Supervisory
Board as at 31 December 2015 and 2014 are as
Susunan Dewan Pengawas Syariah Bank pada follows:
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah
sebagai berikut:
1. GENERAL INFORMATION (continued)

________ 2015 dan/and 2014_______


Dewan Pengawas Syariah Board of Sharia Supervisory
Ketua KH. Ma'ruf Amin
Chairman
Anggota Dr. Hasanuddin, M.Ag. Member
Susunan Komite Audit, Komite Pemantau Risiko Monitoring Committee, Remuneration and
dan Komite Remunerasi dan Nominasi yang Nomination Committee established by the Board
ditetapkan oleh Dewan Komisaris adalah of Commissioners are as follows:
sebagai berikut:
2014
2015
The composition of Audit Committee, Risk

Komite Audit Audit Committee


Ketua Harisman Harisman Chairman
Anggota Subarjo Subarjo Joyosumarto Member
Anggota Joyosumarto
Alexander Imam Budi Sarjito Member
Anggota Vivin Heryadi
Zulkarnain Alexander Zulkarnain Member
Anggota - Vivin Heryadi Member
Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee
Ketua Subarjo Subarjo Joyosumarto Chairman
Anggota Joyosumarto
Harisman Harisman Member
Anggota Fero Imam Budi Sarjito Member
Anggota Ibrahim Husain
Poerbonegoro Ibrahim Husain Member
Anggota Bambang Eko Bambang Eko Member
Priyantono Priyantono
Remuneration
Komite Remunerasi dan and Nomination
Nominasi Committee
Ketua Subarjo Subarjo Joyosumarto Chairman
Anggota Joyosumarto
Harisman Harisman Member
Anggota Fero Imam Budi Sarjito Member
Anggota Arief Adhie
Poerbonegoro Arief Adhie Sanjaya Member
Anggota Ida Ayu Nilawati
Sanjaya Ida Ayu Nilawati Member
Anggota Bambang Sutrisno - Member

Jumlah karyawan tetap Bank pada tanggal 31 As of 31 December 2015 and 2014 the Bank has
Desember 2015 dan 2014 adalah 4.255 (empat 4,255 (four thousand two hundred and fifty five)
ribu dua ratus lima puluh lima) dan 4.149 (empat and 4,149 (four thousand one hundred and fourty
ribu seratus empat puluh sembilan) pegawai nine) permanent employees (unaudited).
tetap (tidak diaudit).

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI dijabarkan di bawah ini:


2. ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan PT Bank BNI Syariah (“Bank”) ini The financial statements of PT Bank BNI Syariah (the
diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi “Bank”) were completed and authorised for issuance
pada tanggal 29 Januari 2016. by the Board of Directors on 29 January 2016.
The principal accounting policies adopted in reparing
Kebijakan akuntansi utama yang diterapkan dalam
the Bank’s financial statements are set out below:
penyusunan laporan keuangan Bank adalah seperti

Halaman 16 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) a. Basis of financial statements preparation


a. Dasar penyusunan laporan keuangan The financial statements have been prepared in
accordance with the Statement of Financial
Laporan keuangan disajikan sesuai dengan
Accounting Standards (“SFAS”), namely: SFAS
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
No. 101 (Revised 2014), "Presentation of Sharia
(“PSAK”), yaitu PSAK No. 101 (Revisi 2014)
Financial Statements", SFAS No. 102 (Revised
tentang “Penyajian Laporan Keuangan Syariah”,
2013), "Accounting for Murabahah", SFAS No.
PSAK No. 102 (Revisi 2013) tentang “Akuntansi
105, "Accounting for Mudharabah”, SFAS No.
Murabahah", PSAK No. 105 tentang “Akuntansi
106, "Accounting for Musyarakah", and SFAS
Mudharabah", PSAK No. 106 tentang
No. 107, "Accounting for ijarah", SFAS No. 110
“Akuntansi Musyarakah", PSAK No. 107 tentang
“Accounting for Sukuk” and Indonesia Sharia
“Akuntansi ijarah", PSAK No. 110 tentang
Banking Accounting Guidelines (PAPSi Revised
“Akuntansi Sukuk” dan Pedoman Akuntansi
2013). The Bank also applied generally accepted
Perbankan Syariah Indonesia (PAPSI Revisi
accounting principles issued by The Indonesian
2013). Bank juga menerapkan prinsip- prinsip
institute of Accountants (iAi) and Bapepam and
akuntansi yang berlaku umum yang ditetapkan
LK regulation No. Viii.G.7 Attachment of the
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan Peraturan
Chairman of Bapepam and LK’s decree No.
Bapepam dan LK No. VIII.G.7 Lampiran
KEP-347/BL/2012 dated 25 June 2012,
Keputusan Ketua Bapepam dan LK No.
“Guidelines for Financial Statements
KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang
Presentation and Disclosure for issuer or Public
Pedoman Penyajian dan Pengungkapan
Companies”.
Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan
Publik. Based on SFAS No. 101 (Revised 2014), a
complete sharia bank financial statements
Berdasarkan PSAK No. 101 (Revisi 2014), consist of the following components:
laporan keuangan bank syariah yang lengkap
terdiri dari komponen-komponen sebagai (i) Statements of financial position;
berikut: (ii) Statements of profit or loss and other
comprehensive income;
(i) Laporan posisi keuangan;
(iii) Statements of cash flows;
(ii) Laporan laba rugi dan penghasilan
(iv) Statements of changes in shareholders’
komprehensif lainnya; equity;
(iii) Laporan arus kas; (v) Statements of reconciliation of income and
(iv) Laporan perubahan ekuitas; revenue sharing;
(v) Laporan rekonsiliasi pendapatan dan bagi (vi) Statements of sources and distribution of
hasil; zakat funds;
(vi) Laporan sumber dan penyaluran dana (vii) Statements of sources and uses of
qardhul hasan funds; and
zakat;
(viii) Notes to the financial statements.
(vii) Laporan sumber dan penggunaan dana
kebajikan; dan Statements of financial positions, statements of
(viii) Catatan atas laporan keuangan.
profit or loss and other comprehensive income,
Laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan statements of cash flow and statements of
penghasilan komprehensif lain, laporan arus kas changes in shareholders' equity are the financial
statements reflecting the Bank's commercial
dan laporan perubahan ekuitas merupakan
activities in accordance with sharia principle.
laporan keuangan yang mencerminkan kegiatan
komersial Bank sesuai prinsip syariah.
The financial statements are presented on the
historical cost basis unless stated otherwise as
described in the accounting policy for each
account, and prepared on accrual basis.
Laporan keuangan disajikan berdasarkan nilai
historis, kecuali disebutkan lain sebagaimana
diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-
masing akun tersebut, dan disusun dengan
dasar akrual.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 17 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) (continued)


a. Dasar penyusunan laporan keuangan The statements of cash flows are prepared using
(lanjutan) the direct method by classifying cash flows into
Laporan arus kas disusun dengan operating, investing and financing activities. For
menggunakan metode langsung dengan the presentation of cash flows statement, cash
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas and cash equivalents consist of cash, current
operasi, investasi dan pendanaan. Untuk accounts and placements with Bank Indonesia,
penyajian laporan arus kas, kas dan setara kas current accounts with other banks and
terdiri dari kas, giro dan penempatan pada Bank placements with other banks with maturities of 3
Indonesia, giro pada bank lain, penempatan (three) months from the date of acquisition.
pada bank lain yang jatuh tempo dalam 3 (tiga)
bulan dari tanggal akuisisi. Statements of reconciliation of income and
revenue sharing represent the reconciliation
between income of sharia bank under accrual
Laporan rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil basis and income distributed to funds owners
merupakan rekonsiliasi antara pendapatan bank under cash basis.
syariah yang menggunakan dasar akrual
(accrual basis) dengan pendapatan yang
dibagihasilkan kepada pemilik dana yang Statements of sources and distribution of zakat
menggunakan dasar kas (cash basis). funds and statement of sources and uses of
qardhul hasan funds represent the financial
Laporan sumber dan penyaluran dana zakat dan statements reflecting the Bank’s role as the
laporan sumber dan penggunaan dana mandate holder of social activity funds which are
kebajikan merupakan laporan keuangan yang separately managed.
mencerminkan peran Bank sebagai pemegang
amanah dana kegiatan sosial yang dikelola Statements of sources and distribution of zakat
secara terpisah. funds show the sources and distribution of zakat
funds for a certain period, and the undistributed
Laporan sumber dan penyaluran dana zakat zakat funds in a particular date.
merupakan laporan yang menunjukkan sumber
dan penyaluran dana zakat dalam jangka waktu
Statements of sources and uses of qardhul
tertentu, serta dana zakat yang belum
hasan funds show the sources and uses of
disalurkan pada tanggal tertentu.
qardhul hasan funds for a certain period, and
Laporan sumber dan penggunaan dana qardhul hasan funds balance in a particular date.
kebajikan menunjukkan sumber dan
Zakat is some of the wealth that must be taken
penggunaan dana kebajikan dalam jangka
out by muzakki (the zakat payer) to be given to
waktu tertentu serta saldo dana kebajikan pada
mustahiq (the zakat receiver). The sources of
tanggal tertentu.
zakat, infaq, shadaqah funds are from the Bank
Zakat adalah sebagian dari harta yang wajib and other parties to be distributed to parties
dikeluarkan oleh muzakki (pembayar zakat) eligible in accordance with sharia principle.
untuk diserahkan kepada mustahiq (penerima
zakat). Sumber dana zakat, infak dan shadaqah The Bank is not directly involved in the
berasal dari Bank dan pihak lain yang diterima management of zakat and qardhul hasan funds.
Bank untuk disalurkan kepada pihak yang All funds collected by the Bank have been
berhak sesuai dengan prinsip syariah. transferred to Yayasan Hasanah Titik PT Bank
BNI Syariah.
Banktidak secara langsung menjalankan fungsi
pengelolaan dana zakat dan dana kebajikan. The reporting currency used in the financial
Dana yang terkumpul oleh Bank seluruhnya statements is Rupiah (Rp). The figures
disalurkan kepada Yayasan Hasanah Titik PT presented in the financial statements, unless
Bank BNI Syariah. otherwise stated, are rounded in millions of
Rupiah.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam
laporan keuangan adalah mata uang Rupiah
(Rp). Angka-angka yang disajikan dalam
laporan keuangan, kecuali bila dinyatakan
secara khusus, adalah dibulatkan dalam jutaan
Rupiah.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
a. Basis of financial statements preparation

Halaman 18 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)


a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of financial statements preparation
(lanjutan) (continued)
Transaksi dalam Mata Uang Asing Transaction in Foreign Currency
Bank dan cabang-cabangnya menyelenggara- The Bank and its branches maintain their
kan pembukuannya dalam mata uang Rupiah. accounting records in Rupiah. Transactions in
Transaksi-transaksi dalam mata uang selain other currencies other than Rupiah that occurred
Rupiah yang terjadi di sepanjang periode during the reporting period were recorded at the
pelaporan dicatat dengan nilai kurs yang rates prevailing at the time of the transaction.
berlaku pada saat terjadinya transaksi yang
bersangkutan.
Translation of Assets and Liabilities
Penjabaran Aset dan Liabilitas dalam Mata Denominated in Foreign Currencies
Uang Asing
At statements of financial position date, monetary
Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset assets and liabilities denominated in foreign
dan kewajiban moneter dalam mata uang asing currencies are translated into Rupiah by using
dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan the currency exchange rate quoted from Reuters
menggunakan kurs Reuters pada pukul 16:00 at 16.00 WIB on that date. Gains or losses arising
WIB pada tanggal tersebut. Keuntungan atau from translation of assets and liabilities
kerugian yang timbul sebagai akibat dari denominated in foreign currencies are recorded
penjabaran aset dan kewajiban moneter dalam in current year profit or loss.
mata uang asing dicatat dalam laporan laba
rugi tahun berjalan.
As of 31 December 2015 and 2014, foreign
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, currency exchange rates against the Rupiah
kurs mata uang asing terhadap Rupiah adalah were as follows (amounts in full Rupiah):
sebagai berikut (dalam Rupiah penuh):
2014
2015
1 Dolar Amerika Serikat 13,785 12,38 United States Dollar 1
1 Pound Sterling Inggris 20,439 19,285 British Pound Sterling 1
1 Riyal Arab Saudi 3,672 3,3008 Saudi Arabian Riyal 1
1 Euro Eropa 15,057 15,05 European Euro 1
1 Dolar Hong Kong 1,779 1,5973 Hong Kong Dollar 1
1 Dolar Australia 10,084 10,14 Australian Dollar1
1 Dolar Kanada 9,924 10,678 Canadian Dollar 1
1 Dolar Singapura 9,759 9,3769 Singapore Dollar1
1 Franc Swiss 13,919 12,51 Swiss Franc 1
1 Yen Jepang 115 1046 Japan Yen 1
b. Perubahan kebijakan akuntansi b. Changes in accounting policies
Pada tanggal 1 Januari 2015, Bank menerapkan On 1 January 2015, the Bank adopted new and
pernyataan standar akuntansi keuangan revised statements of financial accounting
(“PSAK”) dan interpretasi standar akuntansi standards (“SFAS”) and interpretations of
keuangan (“ISAK”) baru dan revisi yang efektif statements of financial accounting standards
sejak tanggal tersebut. Perubahan kebijakan (“ISFAS”) that are mandatory for application
akuntansi Bank telah dibuat seperti yang from that date. Changes to the Bank’s
accounting policies have been made as
disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi
required, in accordance with the transitional
dalam masing-masing standar dan interpretasi.
provisions in the respective standards and
interpretations.
Penerapan standar dan intepretasi baru atau
The adoption of the following new or revised
revisi, yang relevan dengan operasi Bank dan
Standards and interpretations which are relevant
memberikan dampak pada laporan keuangan,
to the Bank’s operations and resulted in an affect
adalah sebagai berikut:
on the financial statements, as follow:

Halaman 19 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) b. Changes in accounting policies (continued)


b. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) PSAK 24 (Revised 2013), “Employee benefits”
The adoption of PSAK 24 (Revised 2013),
PSAK24 (Revisi 2013), “Imbalan keria” “Employee benefits” results into changes on the
Penerapan PSAK 24 (Revisi 2013), “Imbalan Bank’s accounting policies as follows:
kerja” mengakibatkan perubahan kebijakan
Akuntansi Banksebagai berikut: 1) All past service costs are now recognised
immediately in profit or loss. Previously,
1) Seluruh biaya jasa lalu diakui langsung di past service costs were recognised on a
laporan laba rugi. Sebelumnya, biaya jasa straight line basis over the vesting period if
lalu diakui berdasarkan metode garis lurus the changes were conditional on the
sepanjang periode vesting jika perubahan employees remaining in service for a
bersifat kondisional terhadap sisa jasa specified period of time (the vesting period).
pekerja untuk periode waktu tertentu
(periode vesting). 2) The interest cost and expected return on
plan assets is replaced with a net interest
amount that is calculated by applying the
2) Biaya bunga dan imbal hasil yang discount rate to the net defined benefit
diharapkan dari aset program diganti liability (asset).
dengan nilai bunga bersih yang dihitung
berdasarkan tingkat diskonto terhadap 3) Gain (losses) actuarial post employment
kewajiban (aset) imbalan pasti bersih. benefits recognized in other comprehensive
income. Previously, gain (losses) actuarial
3) Keuntungan (kerugian) aktuarial imbalan post employment benefits is amortized in to
pasca kerja diakui sekaligus dalam statement of profit or loss with corridor
penghasilan komprehensif lain. approachment.
Sebelumnya, keuntungan (kerugian)
aktuarial imbalan pasca kerja diamortisasi
ke dalam laba rugi dengan pendekatan 4) The revised standard also requires more
koridor. extensive disclosures.

4) Revisi standar ini juga mensyaratkan 5) These have been provided in Note 42.
pengungkapan yang lebih ekstensif.

5) Pengungkapan tersebut telah diterapkan di The implementation of SFAS 24 (Revised 2013)


Catatan 42. does not give material impact to the financial
statement, thus, not implemented
Dampak penerapan PSAK 24 (Revisi 2013) retrospectively.
tidak berdampak secara material terhadap
laporan keuangan sehingga tidak diterapkan SFAS 16- Fixed Asset
secara retrospektif. The bank performed early adoption on SFAS 16
- Fixed Asset (Improvement 2015) regarding
PSAK 16-Aset Tetap presentation of revalued amount of fixed asset.
Bank melakukan penerapan dini atas PSAK 16 - Implementation of this SFAS resulted into
Aset Tetap (Penyesuaian 2015) terkait dengan elimination of accumulated depreciation of fixed
penyajian nominal aset tetap yang direvaluasi. asset to its gross carrying amount.
Terkait dengan penerapan PSAK ini, akumulasi
penyusutan dieliminasi terhadap jumlah tercatat The adoption of these new and revised
bruto aset tetap. standards and interpretations did not result in
substantial changes to the Bank’s accounting
policies and had no material effect on the
Penerapan dari standar, interpretasi baru/revisi amounts reported for the current or prior
standar berikut, tidak menimbulkan perubahan financial periods:
substansial terhadap kebijakan akuntansi Bank
dan efek atas jumlah yang dilaporkan atas - SFAS 101 (revised 2014) “Presentation of
periode berjalan atau periode sebelumnya: sharia financial statements”
- SFAS 4 (revised 2013) “Separate financial
statements”
- PSAK 101 (revisi 2014) “Penyajian laporan - SFAS 15 (revised 2013) “Investment in
keuangan syariah” associates and joint ventures”
- PSAK 4 (revisi 2013) “Laporan keuangan
tersendiri”
- PSAK 15 (revisi 2013) “Investasi pada
entitas asosiasi dan ventura bersama”
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 20 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

- SFAS 46 (revised 2014) “Income tax"


2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) - SFAS 48 (revised 2014) “Impairment of
asset"
b. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) - SFAS 50 (revised 2014) “Financial
instrument: Presentation"
- PSAK 46 (revisi 2014) “Pajak Penghasilan” - SFAS 55 (revised 2014) “Financial
- PSAK 48 (revisi 2014) “Penurunan nilai instrument : Recognition and
aset” measurement"
- PSAK 50 (revisi 2014) “Instrumen - SFAS 60 (revised 2014) “Financial
keuangan: penyajian” instrument: Disclosures”
- PSAK 55 (revisi 2014) “Instrumen - SFAS 67 “Disclosure of interests in other
keuangan: pengakuan dan pengukuran” entities"
- SFAS 68 “Fair value measurement"
- ISFAS 26 “Reassessment of embedded
- PSAK 60 (revisi 2014) “Instrumen derivatives"
keuangan: pengungkapan” - ISFAS 15 (revised 2015) “The limit on a
- PSAK 67 “Pengungkapan kepentingan defined benefit asset"
dalam entitas lain”
- PSAK 68 “Pengukuran nilai wajar” c. Transactions with related parties
- ISAK 26 "Penilaian ulang derivative
melekat" The Bank implemented the SFAS No. 7
- ISAK 15 (revisi 2015) “Batas Aset Imbalan (Revised 2010), “Related Party Disclosure" and
Pasti" Regulation of the Capital Market Supervisory
Board and Financial Institution (Bapepam-LK)
c. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi No. KEP-347/BL/2012 dated 25 June 2012
regarding “Guidelines for Financial Statements
Bank menerapkan PSAK No. 7 (Revisi 2010), Presentation and Disclosures of Issuers or
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi” dan Public Companies" which requires the
Peraturan Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 diclosures of related party relationship,
tanggal 25 Juni 2012 tentang “Pedoman transaction and balance with related parties,
Penyajian dan Pengungkapan Laporan including commitments, in the financial
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik” statements.
mensyaratkan pengungkapan hubungan,
transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, A party is considered as related party of Bank if:
termasuk komitmen, dalam laporan keuangan.
a. entities under the control of the Bank;
b. associated companies;
c. investors with voting rights that gives them
significant influence;
Suatu pihak dianggap pihak berelasi dengan
Bank jika: d. entities controlled by investors under point c
above;
a. perusahaan di bawah pengendalian Bank;
b. perusahaan asosiasi; e. key employees and family members and;
c. investor yang memiliki hak suara, yang
memberikan investor tersebut suatu f. entity that is controlled, jointly controlled or
pengaruh yang signifikan; significantly influenced by Government.
d. perusahaan di bawah pengendalian investor
yang dijelaskan dalam poin c di atas;
e. karyawan kunci dan anggota keluarganya; All material transactions and balances with the
dan; related parties are disclosed in the relevant
f. entitas yang dikendalikan, dikendalikan notes to the financial statements and the detail is
bersama atau dipengaruhi secara signifikan presented in Note 46 to the financial statements.
oleh Pemerintah.

Seluruh transaksi dan saldo yang material


dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam
catatan atas laporan keuangan yang relevan
dan rinciannya telah disajikan dalam Catatan 46
atas laporan keuangan.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Changes in accounting policies (continued)

Halaman 21 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) d. Allowance for possible losses on earning and


d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset non-earning assets
non-produktif Earning assets consist of current accounts with
Saldo aset produktif terdiri dari giro pada Bank Bank Indonesia, placements with Bank
Indonesia dan penempatan pada Bank Indonesia in the form of Bank Indonesia Sharia
Indonesia dalam bentuk Fasilitas Simpanan Deposit Facilities (FASBIS), current accounts
Bank Indonesia Syariah (FASBIS), giro pada with other banks, placements with other banks,
bank lain, penempatan pada bank lain, investasi investments in marketable securities,
pada surat berharga, piutang murabahah, murabahah receivables, funds of qardh,
pinjaman qardh, pembiayaan mudharabah, mudharabah financing, musyarakah financing,
pembiayaan musyarakah, aset yang diperoleh assets acquired for ijarah, and commitments and
untuk ijarah, serta komitmen dan kontinjensi contingencies which carry credit risk.
yang berisiko kredit. Komitmen dan kontinjensi Commitments and contingencies with credit
yang berisiko kredit antara lain terdiri dari, risks, consist of, but not limited to the issuance of
namun tidak terbatas pada penerbitan jaminan, guarantees, letters of credit and standby letters
letters of credit dan standby letters of credit. of credit.

Non-earning assets are the Bank’s assets other


Aset non-produktif adalah aset selain aset than the earning assets, which have potential
produktif yang memiliki potensi kerugian, dan loss, and among others consist of inter-office
antara lain terdiri dari rekening antar kantor dan accounts and suspense accounts. Inter-office
suspense accounts. Rekening antar kantor accounts are claims arising from inter-office
adalah tagihan yang timbul dari transaksi antar transactions that have not been settled within a
kantor yang belum diselesaikan dalam jangka specified period. Suspense account are
waktu tertentu. Suspense account adalah akun accounts with recording purposes not yet
yang tujuan pencatatannya belum teridentifikasi identified in the appropriate account.
dalam akun yang seharusnya.
As mentioned on PAPSI 2013, the Bank is
Dalam PAPSI 2013, Bank wajib membentuk required to provide impairment allowance of
cadangan kerugian untuk piutang pendapatan principal portion of overdue lease income
sewa sebesar porsi pokok sewa yang tertunda receivables in accordance with related SFAS. In
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam providing such allowance, the Bank uses the
PSAK yang terkait. Dalam pembentukan basic guidelines for the establishment of a
cadangan tersebut, Bank menggunakan dasar productive asset allowance based on POJK No.
pedoman pembentukan penyisihan 16/POJK. 03/2014 dated 18 November 2014.
kerugian aset produktif berdasarkan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.
16/POJK.03/2014 tertanggal 18 November
2014. In accordance with Bank Indonesia Regulations
(PBI), the Bank classifies earning assets into one
Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI), of five categories and nonearning assets into
Bank mengklasifikasikan aset produktif ke one of four categories. Performing earning
dalam satu dari lima kategori dan aset non- assets are categorized as “Current" and “Special
produktif ke dalam satu dari empat kategori. Mention”, while nonperforming earning assets
Aset produktif tidak bermasalah (performing) are categorized into three categories:
diklasifikasikan sebagai “Lancar” dan “Dalam “Substandard", “Doubtful", and “Loss".
Perhatian Khusus”, sedangkan aset produktif Non-Earning assets are divided into “Current",
bermasalah (non-performing) diklasifikasikan “Substandard", “Doubtful", and “Loss".
kedalam tiga kategori yaitu: “Kurang Lancar”,
“Diragukan” dan “Macet”. Kategori untuk aset
non-produktif terdiri dari “Lancar”, “Kurang
Lancar”, “Diragukan” dan “Macet”.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 22 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) d. Allowance for possible losses on earning and


d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset non-earning assets (continued)
non-produktif (lanjutan) The assessment of asset quality of commercial
banks under sharia principle is regulated by
Penilaian kualitas aset bank umum berdasarkan
POJK No. 16/POJK. 03/2014 dated 18
prinsip syariah diatur dalam Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan (POJK) No. 16/POJK.03/2014 November 2014 regarding “Assessment of the
Quality of Assets of Sharia Commercial Bank
tanggal 18 November 2014 tentang “Penilaian
and Sharia Business Unit” and POJK No.
Kualitas Aktiva bagi Bank Umum Syariah dan
12/POJK. 3/2015 dated 21 August 2015.
Unit Usaha Syariah” serta POJK
No.12/POJK.3/2015 tertanggal 21 Agustus
2015. The guidelines in determining the allowance for
possible losses on earning assets based on
Pedoman pembentukan penyisihan kerugian
Bank Indonesia regulations are as follows:
aset produktif berdasarkan Peraturan Bank
Indonesia tersebut adalah sebagai berikut: a. General reserve shall be no less than 1% of
total earning assets classified as current,
a. Cadangan umum, sekurang-kurangnya excluding Bank Indonesia Syariah
sebesar 1% dari aset produktif yang Certificates and securities issued by the
digolongkan lancar, tidak termasuk government based on sharia principles, and
Sertifikat Bank Indonesia Syariah dan surat
part of earning assets guaranteed by
berharga yang diterbitkan pemerintah government and cash collateral in the form
berdasarkan prinsip syariah, serta bagian of demand deposits, saving deposits, time
aset produktif yang dijamin dengan jaminan deposits, guarantee deposits, and/or gold
pemerintah dan agunan tunai berupa giro, which are pledged accompanied with the
tabungan, deposito berjangka, setoran power of attorney to liquidate.
jaminan, dan/atau emas yang diblokir dan
disertai dengan surat kuasa pencairan. b. Special reserve, shall be at least:
b. Cadangan khusus, sekurang-kurangnya
sebesar: 1) 5% of earning assets classified as
Special Mention after deducting the
1) 5% dari aset produktif yang
collateral value; and
digolongkan Dalam Perhatian Khusus
2) 15% of earning assets classified as
setelah dikurangi agunan; dan
Substandard after deducting the
2) 15% dari aset produktif yang
collateral value; and
digolongkan KurangLancar setelah
3) 50% of earning assets classified as
dikurangi agunan; dan
Doubtful after deducting the collateral
3) 50% dari aset produktif yang
value; and
digolongkan Diragukan setelah
4) 100% of earning assets classified as
dikurangi agunan; dan
Loss after deducting the collateral
4) 100% dari aset produktif
value.
yang
digolongkan Macet setelah dikurangi c. The obligation to provide allowance for
nilai agunan. possible losses on earning assets is not
applicable to assets for lease with ijarah or
c. Kewajiban untuk membentuk penyisihan
ijarah muntahiyah bittamlik agreement. The
kerugian aset produktif tidak berlaku bagi
Bank is required to establish
aset produktif untuk transaksi sewa dengan
depreciation/amortization for ijarah and
akad ijarah dan atau ijarah muntahiyah
ijarah muntahiyah bittamlik assets.
bittamlik. Bank wajib membentuk
penyusutan/amortisasi terhadap aset ijarah
dan ijarah muntahiyah bittamlik.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 23 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) non-earning assets (continued)


d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset The rating quality of securities and placements
non-produktif (lanjutan) with other banks are determined in 3 (three)
Kualitas surat-surat berharga dan penempatan groups, namely:
pada bank lain ditetapkan menjadi 3 (tiga)
a. Current, if:
golongan yaitu: 1) Have an investment rating or higher
rating than the rating agency
a. Lancar, apabila:
recognised by Bank Indonesia and
1) Memiliki peringkat investasi atau lebih
was published in the past one year;
tinggi dari lembaga pemeringkat (rating
agency) yang diakui oleh Bank 2) Payment for profit sharing/margins/
Indonesia dan diterbitkan dalam waktu periodic fees or other similar
satu tahun terakhir; obligations were made in the amount
2) Pembayaran bagi hasil/marjin/fee yang and the right time, in accordance with
berkala atau kewajiban lain yang the contract;
sejenis dilakukan dalam jumlah dan 3) Not yet mature.
waktu yang tepat, sesuai dengan akad;
b. Substandard, if:
3) Belumjatuh tempo. 1) Have an investment rating or higher
b. Kurang Lancar, apabila: rating than the rating agency
1) Memiliki peringkat investasi atau lebih recognised by Bank Indonesia and
tinggi dari lembaga pemeringkat (rating published in the past one year;
agency) yang diakui oleh Bank
2) There is postponement on the
Indonesia dan diterbitkan dalam waktu
payment of profit sharing/margins/
satu tahun terakhir;
periodic fees or other similar
2) Terdapat penundaan pembayaran bagi
obligations;
hasil/marjin/fee berkala atau kewajiban
3) Not yet mature.
lain yang sejenis;
c. Loss, if the securities do not meet the
3) Belumjatuh tempo. criteria referred to above.
c. Macet, apabila surat berharga tidak
memenuhi kriteria sebagaimana dimaksud Allowance for losses on commitments and
di atas. contingencies is recorded as liability in the
statements of financial position under the
Penyisihan penghapusan aset untuk komitmen account Estimated Losses on Commitments and
dan kontinjensi yang dibentuk disajikan sebagai Contingencies.
liabilitas di laporan posisi keuangan pada akun
Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi. The above allowance percentages are applied to
earning assets after deducting the collateral
value, in accordance with Bank Indonesia
Persentase penyisihan penghapusan aset di
Regulations, except for earning assets
atas diterapkan terhadap saldo aset produktif
categorized as current and not secured by cash
setelah dikurangi dengan nilai agunan sesuai
collateral, where the rate is apply directly to the
dengan Peraturan Bank Indonesia, kecuali
outstanding balance of earning assets and
untuk aset produktif yang diklasifikasikan lancar
commitments and contingencies.
dan tidak dijamin dengan agunan tunai, dimana
persentase penyisihan penghapusan aset
diterapkan terhadap saldo aset produktif yang The use of collateral as deduction factor in
bersangkutan dan komitmen dan kontinjensi. computing the allowance for possible losses is
not applicable in the case of non-earning assets.
Adapun penggunaan nilai agunan sebagai faktor
pengurang dalam perhitungan penyisihan
penghapusan aset di atas tidak dapat dilakukan
untuk aset non-produktif.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Allowance for possible losses on earning and

Halaman 24 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)


d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset d. Allowance for possible losses on earning and
non-produktif (lanjutan) non-earning assets (continued)

Bank dalam melakukan perhitungan penyisihan In computing the allowance for losses, the Bank
penghapusan belum memperhitungkan seluruh does not consider all the existing collaterals
agunan yang ada antara lain karena jangka because among other reasons the appraisal
waktu penilaian agunan yang dilakukan telah date of such assets had exceeded the 24
melampaui jangka waktu 24 (dua puluh empat) (twenty-four) months period or the collateral
bulan atau telah terjadi penurunan nilai agunan. value is already impaired.

Saldo aset produktif yang memiliki kualitas The outstanding balances of earning assets
macet dihapusbukukan dengan penyisihan classified as loss is written off against the
penghapusan asetnya pada saat manajemen respective allowance for losses when
berpendapat bahwa aset produktif sulit untuk management believes that recovery is no longer
direalisasi atau ditagih. Penerimaan kembali possible. Recovery of earning assets previously
aset produktif yang telah dihapusbukukan written off is recorded as an addition to
dicatat sebagai penambahan penyisihan allowance for losses on earning assets during
penghapusan aset produktif selama tahun the year of recovery. If recovery exceeds the
berjalan. Jika penerimaan melebihi nilai pokok, principal amount, the excess is recognised as
kelebihan tersebut diakui sebagai pendapatan margin income.
margin.

Penyisihan kerugian penghapusan untuk aset Allowance for possible losses on non-earning
non-produktif berdasarkan Peraturan Otoritas assets based on POJK No. 16/POJK.03/2014
Jasa Keuangan (POJK) No. 16/POJK.03/2014 effective on 1 January 2015 is as follows:
berlaku pada tanggal 1 Januari 2015 adalah
sebagai berikut:
Persentase Penyisihan Kerugian/
Allowance for Possible Losses
Percentage

Klasifikasi Classification
Agunan yang diambil alih Foreclosed assets
< 1 tahun 1% < 1 year
> 1 tahun 100% > 1 years
Rekening antar kantor dan Inter-office accounts and
suspense account suspense accounts
< 6 bulan 1% < 6 months
> 6 bulan 100% > 6 months

Cadangan kerugian penurunan nilai atas Allowance for impairment losses on


piutang murabahah murabahah receivables

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank assesses whether there is objective
Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti evidence that Murabahah receivables not carried
obyektif bahwa piutang murabahah yang tidak at fair value through profit or loss are impaired.
dicatat pada nilai wajar melalui laporan laba rugi Murabahah receivables are impaired when
telah mengalami penurunan nilai. Piutang objective evidence demonstrates that loss event
murabahah mengalami penurunan nilai jika bukti has occurred after the initial recognition, and the
obyektif menunjukkan bahwa peristiwa yang loss event has an impact on the future cash flows
merugikan telah terjadi setelah pengakuan awal, that can be estimated reliably.
dan peristiwa tersebut berdampak pada arus kas
masa datang yang dapat diestimasi secara
handal.
At each statement of financial position date, the

Halaman 25 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) d. Allowance for possible losses on earning and


non-earning assets (continued)
d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset
non-produktif (lanjutan) Allowance for impairment losses on murabahah
receivables (continued)
Cadangan kerugian penurunan nilai atas
piutang murabahah (lanjutan) The criteria used by the Bank to determine that
there is objective evidence of impairment
Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk include:
menentukan bukti obyektif dari penurunan nilai
adalah sebagai berikut: a) significant financial difficulty of the issuer or
obligor;
a) kesulitan keuangan signifikan yang dialami b) a breach of contract, such as a default or
penerbit atau pihak peminjam; delinquency in principal or margin payments;
b) pelanggaran kontrak, seperti terjadinya c) the lender, for economic or legal reasons
wanprestasi atau tunggakan pembayaran relating to the borrower’s financial difficulty,
pokok atau marjin; grants the borrower a concession that the
c) pihak pemberi pinjaman, dengan alasan lender would not otherwise consider;
ekonomi atau hukum sehubungan dengan
kesulitan keuangan yang dialami pihak
peminjam, memberikan keringanan d) it becomes probable that the borrower will
(konsesi) pada pihak peminjam yang tidak enter into bankruptcy or other financial
mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak reorganisation;
mengalami kesulitan tersebut; e) the disappearance of an active market for
d) terdapat kemungkinan bahwa pihak that financial asset because of financial
peminjam akan dinyatakan pailit atau difficulties; or
melakukan reorganisasi keuangan lainnya; f) observable data indicating that there is a
e) hilangnya pasar aktif dari aset keuangan measurable decrease in the estimated future
akibat kesulitan keuangan; atau cash flows from a portfolio of financial assets
since the initial recognition of those assets,
f) data yang dapat diobservasi although the decrease has not yet been
mengindikasikan adanya penurunan yang identified individually in the portfolio,
dapat diukur atas estimasi arus kas masa including:
datang dari kelompok aset keuangan sejak
pengakuan awal aset dimaksud, meskipun
penurunannya belum dapat diidentifikasi 1) adverse changes in the payment status
terhadap aset keuangan secara individual of borrowers in the portfolio; and
dalam kelompok aset tersebut, termasuk: 2) national or local conditions that correlate
with defaults on the assets in the
1) memburuknya status pembayaran pihak portfolio.
peminjam dalam kelompok tersebut; dan
2) kondisi ekonomi nasional atau lokal yang The estimated period between the occurrence of
berkorelasi dengan wanprestasi atas the event and identification of loss is determined
aset dalam kelompok tersebut. by management for each identified portfolio. In
general, the periods used vary between 3
Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan months to 12 months; in exceptional cases,
teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh longer periods are warranted.
manajemen untuk setiap portofolio yang
diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebut
bervariasi antara 3 sampai 12 bulan, untuk
kasus tertentu diperlukan periode yang lebih
lama.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 26 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) non-earning assets (continued)


d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset Allowance for impairment losses on murabahah
non-produktif (lanjutan) receivables (continued)
Cadangan kerugian penurunan nilai atas
The Bank first assesses whether the Murabahah
piutang murabahah (lanjutan)
receivables is individually significant. If the
Murabahah receivables considered individually
Bank pertama kali menentukan apakah piutang significant, the Bank will determines that
murabahah jumlahya signifikan secara objective of evidence of impairment exist or not.
individual. Apabila piutang murabahah jumlahya If the Bank determines that no objective
signifikan secara individual, maka Bank akan evidence of impairment exists for an individually
menentukan apakah terdapat bukti obyektif assessed Murabahah receivables, whether
penurunan nilai secara individual atas piutang significant or not, it includes the asset in a group
murabahah. Jika Bank menentukan tidak of Murabahah receivables with similar credit risk
terdapat bukti obyektif mengenai penurunan characteristics and collectively assesses them
nilai atas piutang murabahah yang dinilai secara for impairment. Murabahah receivables that are
individual, terlepas piutang murabahah tersebut individually assessed for impairment and for
signifikan atau tidak, maka Bank memasukkan which an impairment loss is or continues to be
aset tersebut ke dalam kelompok piutang recognized are not included in a collective
murabahah yang memiliki karakteristik risiko assessment of impairment.
kredit yang serupa dan menilai penurunan nilai
kelompok tersebut secara kolektif. Piutang
murabahah yang penurunan nilainya dilakukan
secara individual, dan untuk itu kerugian
penurunan nilai telah diakui atau tetap diakui, Individual impairment calculation
tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai
secara kolektif. The Bank determines that murabahah
receivables should be evaluated for impairment
Perhitungan penurunan nilai secara individu individually if one of the following criteria is met:
Bank menetapkan piutang murabahah yang
harus dievaluasi penurunan nilainya secara 1. Murabahah receivables which individually
individual, jika memenuhi salah satu kriteria di have significant value and objective
bawah ini: evidence of impairment; or
2. Restructured murabahah receivables which
1. Piutang murabahah yang secara individual individually have significant value.
memiliki nilai signifikan dan memiliki bukti
obyektif penurunan nilai; atau
Based on the above criteria, the Bank performs
2. Piutang murabahah yang direstrukturisasi
individual assessment for: (a) Murabahah
yang secara individual memiliki nilai
receivables with nominal amount greater than
signifikan.
Rp10 billion (full amount) for each customer with
Berdasarkan kriteria di atas, Bank melakukan substandard, doubtful and loss collectibility; or
penilaian secara individual untuk: (a) Piutang (b) Murabahah receivables with nominal amount
murabahah dengan nilai nominal lebih besar greater than Rp10 billion (full amount) for each
dari Rp10 milyar (nilai penuh) per nasabah customer that has been restructured with
dengan kolektibilitas kurang lancar, diragukan effective rate of return less than Fund Pricing
dan macet; atau (b) Piutang murabahah dengan Model (FPM).
nilai nominal lebih besar dari Rp10 milyar (nilai
penuh) per nasabah yang pernah
direstrukturisasi dengan tingkat imbal hasil
efektif lebih kecil dari Fund Pricing Model (FPM).
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Allowance for possible losses on earning and

Halaman 27 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) d. Allowance for possible losses on earning and


non-earning assets (continued)
d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset
non-produktif (lanjutan)
Individual impairment calculation (continued)
Perhitungan penurunan nilai secara individu
(lanjutan) The amount of impairment loss is measured as
the difference between the murabahah
Jumlah kerugian penurunan nilai diukur receivables’ carrying amount and the present
berdasarkan selisih antara nilai tercatat piutang value of estimated future cash flows (excluding
murabahah dengan nilai kini dari estimasi arus future credit losses that have not been incurred)
kas masa datang (tanpa memperhitungkan discounted at the murabahah receivables’
kerugian penurunan nilai dimasa datang yang original effective rate of return. The carrying
belum terjadi) yang didiskontokan amount of the asset is reduced through the use
menggunakan tingkat imbal hasil efektif awal of an allowance for impairment loss account and
dari piutang murabahah tersebut. Nilai tercatat the amount of the loss is recognised in the profit
aset tersebut dikurangi melalui akun cadangan or loss.
kerugian penurunan nilai dan beban kerugian
diakui pada laporan laba rugi. The calculation of the present value of the
estimated future cash flows of a collateralised
Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas murabahah receivables reflects the cash flows
masa datang atas piutang murabahah dengan that may result from foreclosure less costs for
agunan mencerminkan arus kas yang dapat obtaining and selling the collateral, whether or
dihasilkan dari pengambilalihan agunan not foreclosure is probable.
dikurangi biaya-biaya untuk memperoleh dan
menjual agunan, terlepas apakah
pengambilalihan tersebut berpeluang terjadi
atau tidak. Collective impairment calculation

Perhitungan penurunan nilai secara kolektif The Bank determines murabahah receivables to
be evaluated for impairment through collective
Bank menetapkan piutang murabahah yang evaluation if one of the following criteria is met:
harus dievaluasi penurunan nilainya secara
kolektif, jika memenuhi salah satu kriteria di 1. Murabahah receivables which individually
bawah ini: have insignificant value;
2. Murabahah receivables which individually
1. Piutang murabahah yang secara individual have significant value but there is no
memiliki nilai tidak signifikan; objective evidence of impairment; or
2. Piutang murabahah yang secara individual 3. Restructured murabahah receivables which
memiliki nilai signifikan namun tidak memiliki individually have insignificant value.
bukti obyektif penurunan nilai; atau
3. Piutang murabahah yang direstrukturisasi
Based on the above criteria, the Bank performs
yang secara individual memiliki nilai tidak
collective assessment for (a) murabahah
signifikan.
receivables with nominal amount less than or
Berdasarkan kriteria di atas, penilaian secara equal to Rp10 billion (full amount) for each
kolektif dilakukan untuk (a) piutang murabahah customer; or (b) murabahah receivables with
dengan nilai nominal kurang dari atau sama nominal amount above Rp10 billion (full amount)
dengan Rp10 milyar (nilai penuh) per nasabah; for each customer that do not met criteria for
atau (b) piutang murabahah dengan nilai individual assessment.
nominal lebih dari Rp10 milyar (nilai penuh) per
nasabah yang tidak memenuhi kriteria penilaian
secara individual.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 28 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) d. Allowance for possible losses on earning and


non-earning assets (continued)
d. Penyisihan kerugian aset produktif dan aset
non-produktif (lanjutan)
Collective impairment calculation (continued)
Perhitungan penurunan nilai secara kolektif
(lanjutan) Calculation of allowance for impairment losses
on murabahah receivables are collectively
Cadangan kerugian penurunan nilai atas evaluated on the basis of historical loss
piutang murabahah yang dinilai secara kolektif experience. Historical loss experience is
dihitung berdasarkan pengalaman kerugian adjusted on the basis of current observable data
historis. Pengalaman kerugian historis to reflect the effects of current conditions
disesuaikan menggunakan dasar data yang affecting the Bank and to remove the effects of
dapat diobservasi untuk mencerminkan efek dari conditions in the historical period that do not
kondisi saat ini terhadap Bank dan currently exist. Murabahah receivables are
menghilangkan efek dari masa lalu yang sudah grouped on the basis of similar credit risk
tidak berlaku saat ini. Piutang murabahah characteristics by considering the segmentation
dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko and past due status of the debtors, among
kredit yang sama antara lain dengan others.
mempertimbangkan segmentasi dan tunggakan
debitur. The Bank applies statistical model analysis
method, which are migration analysis methods,
Bank menggunakan metode analisis model to assess the allowance for impairment losses.
statistik yaitu metode analisis migrasi untuk
menilai cadangan kerugian penurunan nilai. The Bank applies migration analysis method
using historical data since June 2010 (when
spin-off from Bank BNI) to compute the PD and
Bank menerapkan migration analysis method LGD.
dengan menggunakan data historis sejak Juni
2010 (saat pemisahan dari Bank BNI) dalam The Bank uses the fair value of collateral as the
menghitung PD dan LGD. basis for future cash flow if one of the following
conditions is met:
Bank menggunakan nilai wajar agunan sebagai 1. Murabahah receivables are collateral
dasar arus kas masa datang apabila memenuhi dependent, i.e. if the source of receivables
salah satu kondisi berikut: repayment is only from the collateral; or
1. Piutang murabahah bersifat collateral 2. Foreclosure of collateral is most likely to
dependent, yaitu jika pelunasan piutang occur and supported by legally binding
hanya bersumber dari agunan; atau collateral agreement.
2. Pengambilalihan agunan kemungkinan
besar terjadi dan didukung dengan As a practical guideline, the Bank may measure
perjanjian legal pengikatan agunan. impairment on the basis of an instrument’s fair
value using an observable market price. Losses
Sebagai panduan praktis, Bank dapat mengukur are recognized in the profit or loss and reflected
penurunan nilai berdasarkan nilai wajar in an allowance for impairment losses account
instrumen dengan menggunakan harga pasar against Murabahah receivables carried at
yang dapat diobservasi. Kerugian yang terjadi amortised cost. Income on the impaired
diakui pada laporan laba rugi dan dicatat pada Murabahah receivables continues to be
akun cadangan kerugian penurunan nilai recognized using the rate of return used to
sebagai pengurang terhadap piutang discount the future cash flows for the purpose of
murabahah yang dicatat pada biaya perolehan measuring the impairment loss. When a
diamortisasi. Pendapatan atas piutang subsequent event causes the amount of
murabahah yang mengalami penurunan nilai impairment loss to decrease, the impairment
tetap diakui atas dasar imbal hasil yang loss previously recognized is reversed through
digunakan untuk mendiskonto arus kas masa profit or loss.
datang dalam pengukuran kerugian penurunan
nilai. Ketika peristiwa yang terjadi setelah
penurunan nilai menyebabkan jumlah kerugian
penurunan nilai berkurang, kerugian penurunan
nilai uang sebelumnya diakui harus dipulihkan
dan pemulihan tersebut diakui pada laporan
laba rugi.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 29 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Current accounts and placements with Bank


Indonesia are stated at their outstanding
e. Giro dan penempatan pada Bank Indonesia balances.

Giro dan penempatan pada Bank Indonesia f. Current accounts with other banks
dinyatakan sebesar saldo giro dan penempatan.
Current accounts with other banks are stated at
their outstanding balances, net of allowance for
f. Giro pada bank lain possible losses. Bonuses received from sharia
commercial banks are recognised as other
Giro pada bank lain dinyatakan sebesar saldo operating income. Interest income from
giro dikurangi dengan penyisihan kerugian. conventional commercial banks (if any) are not
Bonus yang diterima Bank dari bank umum recognised as the Bank’s income but are used
syariah diakui sebagai pendapatan usaha as part of the qardhul hasan funds.
lainnya. Penerimaan jasa giro dari bank umum
konvensional (jika ada) tidak diakui sebagai g. Placements with other banks
pendapatan Bank dan digunakan untuk dana
kebajikan (qardhul hasan). Placements with other banks represent
placement in other Sharia Bank, Sharia
g. Penempatan pada bank lain Business Unit and/or rural Sharia Bank in the
form of current account, saving account,
Penempatan pada bank lain adalah penanaman deposits, financing and/or other placements
dana pada Bank Umum Syariah, Unit Usaha based on Sharia principles. Placement with other
Syariah dan/atau BPR Syariah antara lain dalam banks are stated at their outstanding balances,
bentuk giro, tabungan, deposito, pembiayaan, net of allowance for possible losses.
dan/atau bentuk penempatan lainnya
berdasarkan prinsip Syariah. Penempatan pada
bank lain disajikan sebesar saldo, penempatan h. Investments in marketable securities
dikurangi penyisihan kerugian.
Sharia Securities are proof of investment based
h. Investasi pada surat berharga on sharia principles that are commonly traded in
the sharia money market and/or sharia capital
Surat Berharga Syariah adalah surat bukti markets, including sharia bonds (sukuk) and
investasi berdasarkan prinsip syariah yang lazim other securities following sharia principles.
diperdagangkan di pasar uang syariah dan/atau
pasar modal syariah antara lain obligasi syariah Investment in marketable securities, specifically
(sukuk) dan surat berharga lainnya berdasarkan sukuk, are classified based on busines model
prinsip syariah. defined by the Bank in accordance with SFAS
No. 110 on "Accounting for Sukuk" as follows:
Investasi pada surat berharga, khususnya 1) At cost securities are stated at cost (including
sukuk, diklasifikasikan berdasarkan model transaction costs), adjusted by unamortised
usaha yang ditentukan oleh Bank berdasarkan premium and/or discount. Premium and
klasifikasi sesuai PSAK No. 110 tentang discount are amortised over the period until
"Akuntansi Sukuk" sebagai berikut: maturity.
1) Surat berharga diukur pada biaya
perolehan disajikan sebesar biaya
perolehan (termasuk biaya transaksi) yang 2) At fair value securities are stated at fair
disesuaikan dengan premi dan/atau values. Unrealised gains or losses from the
diskonto yang belum diamortisasi. Premi increase or decrease in fair values are
dan diskonto diamortisasi selama periode presented in current year profit or loss.
hingga jatuh tempo.
2) Surat berharga diukur pada nilai wajar,yang
dinyatakan sebesar nilai wajar. Keuntungan
atau kerugian yang belum direalisasi akibat Allowance for possible losses are recognised in
kenaikan atau penurunan nilai wajarnya accordance with the guidelines of Bank
disajikan dalam laporan laba rugi tahun Indonesia and are stated as a deduction of
yang bersangkutan. investments in marketable securities.

Penyisihan kerugian wajib diakui sesuai dengan


pedoman dari Bank Indonesia dan disajikan
sebagai pengurang saldo investasi pada surat
berharga.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
e. Current accounts and placements with Bank
Indonesia

Halaman 30 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) provides the purchase price and margin agreed
by both buyer and seller.
i. Piutang murabahah
Murabahah adalah transaksi penjualan barang
dengan menyatakan harga perolehan dan Murabahah receivables are classified as
keuntungan (marjin) yang disepakati oleh financial assets under category loan and
penjual dan pembeli. receivables in accordance with SFAS 55.

Piutang murabahah diklasifikasikan sebagai Murabahah receivables are initially measured at


aset keuangan dalam kategori pinjaman yang net realizable value plus transaction costs that
diberikan dan piutang sesuai PSAK 55. are directly attributable and additional costs to
obtain financial assets, and after initial
Piutang murabahah pada awalnya diukur pada recognition are measured at amortized cost
nilai bersih yang dapat direalisasi ditambah based on effective rate of return method less
dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan deferred murabahah margin and allowance for
secara langsung dan biaya tambahan untuk impairment losses.
memperoleh aset keuangan tersebut, dan
setelah pengakuan awal diukur pada biaya
perolehan diamortisasi menggunakan metode
tingkat imbal hasil efektif dikurangi keuntungan
murabahah yang ditangguhkan dan cadangan j. Funds of qardh
kerugian penurunan nilai. Funds of qardh is borrowing funds without an
j. Pinjaman qardh agreed commitment of benefits where the
borrower is obligated to repay the principal
Pinjaman qardh adalah pinjam meminjam dana simultaneously or in installments in certain
tanpa imbalan yang diperjanjikan dengan periods. Funds of qardh consists of wakalah and
kewajiban pihak peminjam mengembalikan rahn.
pokok pinjaman secara sekaligus atau cicilan
dalam jangka waktu tertentu. Pinjaman qardh Wakalah is a transfer of debt from the indebted
meliputi wakalah dan rahn. parties (customers) to the Bank and for this
transaction the Bank obtained an ujrah (benefits)
Wakalah merupakan akad pemindahan piutang and the ujrah is recognised proportionately
nasabah kepada Bank dan atas transaksi ini during the period.
Bank mendapat ujrah (imbalan) yang diakui
secara proporsional selama jangka waktu Rahn is the pawn of goods or assets from
pembiayaan. customers to the Bank, at which the customers
borrow money with qardh agreement and
Rahn merupakan transaksi menggadaikan pledged their asset as collateral for the
barang atau harta dari nasabah kepada Bank, borrowings. The Bank obtains ujrah (benefits)
dimana nasabah meminjam uang dengan akad from bearing the collateral custody expense and
qardh dan menjaminkan aset/harta untuk custody risk.
pinjaman tersebut. Bank memperoleh ujrah
karena menanggung beban penyimpanan Funds of qardh is recognised at the amount lent
jaminan dan risiko penyimpanan. at the transaction date. Any excess amount paid
by the borrower in repaying a qardh is
Pinjaman qardh diakui sebesar jumlah dana recognised as revenue upon realization. Funds
yang dipinjamkan pada saat terjadinya. of qardh is stated at its outstanding balance less
Kelebihan penerimaan dari pinjaman atas qardh allowance for possible losses. The Bank
yang dilunasi diakui sebagai pendapatan pada provides allowance for possible losses on qardh
saat terjadinya. Pinjaman qardh disajikan based on the review quality of the individual
sebesar saldonya dikurangi penyisihan outstanding balances.
kerugian. Bank menetapkan penyisihan
kerugian qardh berdasarkan penelaahan atas
masing-masing saldo.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Murabahah receivables
Murabahah is sales transaction for goods that

Halaman 31 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Mudharabah financing is investment of funds


2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) from the owner of funds (shahibul maal) to the
fund manager (mudharib) to conduct certain
k. Pembiayaan business activity, with profit sharing or gross
Pembiayaan mudharabah adalah penanaman profit margin method between the two parties
dana dari pemilik dana (shahibul maal) kepada based on a mutually agreed predetermined ratio.
pengelola dana (mudharib) untuk melakukan The Bank uses profit sharing scheme based on
kegiatan usaha tertentu, dengan menggunakan gross profit margin method.
bagi laba (profit sharing) atau metode bagi hasil
usaha (gross profit margin) antara kedua belah
pihak berdasarkan nisbah yang telah disepakati
sebelumnya. Bank mengenakan bagi hasil Mudharabah financing is stated at the
berdasarkan metode bagi hasil usaha (gross outstanding balance, net of allowance for
profit margin). possible losses. The Bank provides allowance
for possible losses based on the financing quality
Pembiayaan mudharabah dinyatakan sebesar as determined by a review of each account. In
saldo pembiayaan dikurangi dengan penyisihan the event that a portion of the mudharabah
kerugian. Bank menetapkan penyisihan financing is lost prior to the start of operations
kerugian sesuai dengan kualitas pembiayaan due to damage or any other reasons without
berdasarkan penelaahan atas masing-masing negligence or error on the part of the fund
saldo pembiayaan. Apabila sebagian manager, the loss shall be deducted from
pembiayaan mudharabah hilang sebelum mudharabah financing balance and shall be
dimulainya usaha karena adanya kerusakan recognised as a loss by the Bank. If part of
atau sebab lainnya tanpa adanya kelalaian atau financing is lost after the commencement of
kesalahan pihak pengelola dana, maka rugi business without negligence or fault of the fund
tersebut mengurangi saldo pembiayaan manager, such loss is calculated during profit
mudharabah dan diakui sebagai kerugian Bank. sharing. Loss on mudharabah financing due to
Apabila sebagian pembiayaan mudharabah negligence or error on the part of the fund
hilang setelah dimulainya usaha tanpa adanya manager is charged to the fund manager and not
kelalaian atau kesalahan pengelola dana, maka deducted from the mudharabah financing
rugi tersebut diperhitungkan pada saat bagi balance.
hasil. Kerugian pembiayaan mudharabah akibat
kelalaian atau kesalahan pengelola dana Musyarakah financing is an agreement between
dibebankan pada pengelola dana dan tidak two or more parties for a particular business, in
mengurangi saldo pembiayaan mudharabah. which each party contributes funds provided that
the profits are divided according to the
Pembiayaan musyarakah adalah akad agreement, while losses are based on the
kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk portion of fund contributions. The fund consists
suatu usaha tertentu, dimana masing-masing of cash or non-cash assets allowed by sharia.
pihak memberikan kontribusi dana dengan
ketentuan bahwa keuntungan dibagi
berdasarkan kesepakatan, sedangkan kerugian Musyarakah financing is stated at outstanding
berdasarkan porsi kontribusi dana. Dana balance, net of allowance for possible losses.
tersebut meliputi kas atau aset non-kas yang The Bank provides allowance for possible losses
diperkenankan oleh syariah. based on the financing quality as determined by
a review of each account.
Pembiayaan musyarakah dinyatakan sebesar
saldo pembiayaan dikurangi dengan saldo
penyisihan kerugian. Bank menetapkan l. Assets acquired for ijarah
penyisihan kerugian sesuai dengan kualitas
pembiayaan berdasarkan penelaahan atas Assets acquired for ijarah represent object of
masing-masing saldo pembiayaan. leased assets and are recorded in the
l. Aset yang diperoleh untuk ijarah statements of financial positions at the
acquisition cost, net of accumulated
Aset yang diperoleh untuk ijarah merupakan depreciation. Assets in ijarah transaction are
aset yang menjadi objek transaksi sewa (ijarah) depreciated over the lease period.
dan dicatat di laporan posisi keuangan sebesar
harga perolehan dikurangi akumulasi
penyusutan. Aset dalam transaksi ijarah
disusutkan sesuai dengan jangka waktu sewa.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
k. Financing

Halaman 32 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Ijarah muntahiyah bittamlik is a lease transaction


between the lessor and lessee to obtain fee from
l. Aset yang diperoleh untuk ijarah (lanjutan)
the lease object with the option of transferring
Ijarah muntahiyah bittamlik adalah sewa the ownership right through sale/purchase or
menyewa antara pemilik objek sewa dan grant (hibah) at a certain time in accordance with
penyewa untuk mendapatkan imbalan atas the lease agreement.
objek sewa yang disewakan dengan opsi
perpindahan hak milik objek sewa baik dengan
jual/beli atau pemberian (hibah) pada saat The transfer of ownership right on the lease
tertentu sesuai akad sewa. object to the lessee in ijarah muntahiyah
bittamlik can be conducted through:
Perpindahan hak milik objek sewa kepada (i) a grant;
penyewa dalam ijarah muntahiyah bittamlik (ii) sale prior to the end of contract for an
dapat dilakukan dengan cara : amount equivalent to the remaining lease
(i) hibah; installments;
(ii) penjualan sebelum akad berakhir sebesar (iii) sale at the end of the contract at a specified
harga yang sebanding dengan sisa cicilan amount as agreed at the inception of the
sewa; contract; and
(iii) penjualan pada akhir sewa dengan (iv) installment sales at a specified price as
pembayaran tertentu yang disepakati pada agreed in the contract.
awal akad; dan
(iv) penjualan secara bertahap sebesar harga m. Fixed assets
tertentu yang disepakati dalam akad.
On 30 September 2015, the Bank changed its
m. Aset tetap accounting policies of land and buildings from
cost model to revaluation model.
Pada tanggal 30 September 2015, Bank
melakukan perubahan kebijakan akuntansi atas
tanah dan bangunan dari model biaya menjadi Land and buildings are shown at fair value, less
model revaluasi. subsequent depreciation for buildings. Valuation
of land and buildings are performed by external
Tanah dan bangunan disajikan sebesar nilai independent valuers with certain qualification.
wajar, dikurangi akumulasi penyusutan untuk Valuations are performed with sufficient
bangunan. Penilaian terhadap tanah dan regularity to ensure that the fair value of a
bangunan dilakukan oleh penilai independen revalued asset does not differ materially from its
eksternal yang telah memiliki sertifikasi. carrying amount. Any accumulated depreciation
Penilaian atas aset tersebut dilakukan secara at the date of revaluation is eliminated against
berkala untuk memastikan bahwa nilai wajar the gross carrying amount of the asset, and the
aset yang direvaluasi tidak berbeda secara net amount is restated to the revalued amount of
material dengan nilai tercatatnya. Akumulasi the asset.
penyusutan pada tanggal revaluasi dieliminasi
terhadap nilai tercatat bruto aset, dan nilai
netonya disajikan kembali sebesar nilai Increases in the carrying amount arising on
revaluasian aset tetap. revaluation of land and bulidings recorded in
“Asset Revaluation Reserve” and presented as
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi “Other Comprehensive Income”. Decreasing in
tanah dan bangunan dicatat sebagai “Cadangan carrying amount as the result of revaluation is
Revaluasi Aset” dan disajikan sebagai recorded as expenses in the current year. If the
“Pendapatan Komprehensif Lain”. Penurunan asset does have balance on its “Gain of
nilai tercatat yang timbul dari revaluasi dicatat Revaluation of Fixed Assets”, loss from
sebagai beban pada tahun berjalan. Apabila revaluation of fixed asset is charged to “Gain of
aset tersebut memilki saldo “Keuntungan Revaluation of Fixed Assets” which presented
Revaluasi Aset Tetap” yang disajikan sebagai as “Other Comprehensive Income” and the rest
“Pendapatan Komprehensif Lain”, maka selisih of the amount is charged to current year’s
penurunan nilai tercatat tersebut dibebankan expenses.
terhadap “Keuntungan Revaluasi Aset Tetap”
dan sisanya diakui sebagai beban tahun
berjalan.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Assets acquired for ijarah (continued)

Halaman 33 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. ACCOUNTING POLICIES (continued)


m. Asettetap (lanjutan) m. Fixed assets (continued)
Setiap periode pelaporan, selisih antara Each reporting period the difference between
penyusutan berdasarkan nilai revaluasi aset depreciation based on the revalued carrying
yang diakui di dalam laporan laba rugi dan amount of the asset charged to the profit or loss
penyusutan berdasarkan harga perolehan awal and depreciation based on the asset’s original
aset ditransfer dari “cadangan revaluasi aset” ke cost is transferred from “asset revaluation
dalam “saldo laba”. reserve” to “retained earnings”.
Aset tetap selain tanah dan bangunan disajikan Fixed assets besides land and buildings are
sebesar harga perolehan dikurangi dengan stated at historical cost less accumulated
akumulasi penyusutan. depreciation.
Biaya perolehan termasuk biaya penggantian Cost includes the replacement cost of a part of
bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika the fixed assets when the expenditure meets the
memenuhi kriteria pengakuan. criteria for recognition.
Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang All maintenance and repair costs which do not
tidak memenuhi kriteria untuk dikapitalisasi fulfill the capitalization criteria, are recognized in
diakui dalam laporan laba rugi pada saat profit or loss upon occurrence. At each financial
terjadinya. Pada setiap akhir tahun buku, nilai year end, the assets’ residual values, useful lives
residu, umur manfaat, dan metode penyusutan and methods of depreciation are reviewed, and
ditelaah kembali dan jika sesuai dengan adjusted prospectively as appropriate.
keadaan, disesuaikan secara prospektif.
All fixed assets, except land, are depreciated
Semua aset tetap kecuali tanah, disusutkan using the straight-line method over their
berdasarkan metode garis lurus selama estimasi expected useful lives as follows:
masa manfaat aset tersebut sebagai berikut:

Tahun/Years
Bangunan 15 Buildings
Kendaraan bermotor dan Motor vehicles and
perlengkapan kantor 5 office equipments

Perlengkapan kantor terdiri dari perabotan dan Office equipments consist of furniture and
perlengkapan, instalasi, perangkat lunak dan fixtures, installation, computer software and
perangkat keras komputer, peralatan komunikasi hardware, communication and other office
dan peralatan kantor lainnya. equipment.

Semua biaya yang terjadi sehubungan dengan All costs incurred in connection with the
perolehan hak atas tanah, diakui sebagai biaya acquisition of land right are recognized as the
perolehan hak atas tanah. Biaya pengurusan acquisition cost of land right. The legal cost
legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh incurred when the land was first acquired is
pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya recognized as part of the acquisition cost of land
perolehan aset tanah. Biaya pengurusan right. Extension or renewal of the maintenance
perpanjangan atau pembaruan legal hak atas cost of legal rights over land is recognized as an
tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan intangible asset and amortized over the life of
diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau legal rights or economic life of the land,
umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. whichever is shorter.

Hak atas tanah tidak disusutkan kecuali terdapat Land right is not depreciated unless there is
bukti sebaliknya yang mengindikasikan bahwa contrary evidence indicating that the extension or
perpanjangan atau pembaruan hak atas tanah renewal of land right is likely or definitely not
kemungkinan besar atau pasti tidak diperoleh. obtainable.

Halaman 34 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) written down to its recoverable amount, which is


determined as the higher of the net selling price
m. Asettetap (lanjutan)
or value in use.
Apabila nilai tercatat aset lebih besar dari nilai
yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aset
diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat When fixed assets are retired or disposed of,
diperoleh kembali, yang ditentukan sebagai nilai their costs and the related accumulated
tertinggi antara harga jual neto dan nilai yang depreciation are derecognized from the
dipakai. accounts. Any resulting gain or loss is
recognized in profit or loss.
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau
dijual, maka nilai perolehan dan akumulasi The accumulated costs of construction of fixed
penyusutannya dihapuskan dari akun tersebut. assets are capitalized and recognized as “Assets
Keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui Under Construction". These costs are
dalam laporan laba rugi. reclassified to the related fixed asset account
when the construction or installation is
Akumulasi biaya konstruksi aset tetap completed.
dikapitalisasi dan dicatat sebagai “Aset dalam
Penyelesaian”. Biaya tersebut direklasifikasi ke n. Prepaid expenses
akun aset tetap yang terkait pada saat proses Prepayments to other parties are amortised over
konstruksi atau pemasangan telah selesai. the useful life of each expense using the
straight-line method.
n. Biaya dibayar dimuka
Biaya-biaya yang dibayarkan dimuka kepada o. Other assets
pihak lain diamortisasi selama masa manfaat Other assets consist of non-ATM transaction bills
masing-masing biaya dengan menggunakan to Bank BNI, revenue sharing receivables, office
metode garis lurus (straight-line method). stationeries and others.
o. Aset lain-lain
Aset lain-lain antara lain terdiri dari tagihan p. Obligations due immediately
transaksi non-ATM kepada Bank BNI, piutang Obligations due immediately represent the
pendapatan bagi hasil, persediaan alat tulis Bank’s obligations to other parties which should
kantor dan lain-lain. be settled immediately based on predetermined
instructions by those having the authority.
p. Liabilitas segera Obligations due immediately are stated at the
Liabilitas segera merupakan kewajiban Bank amounts of Bank liabilities to the trustor.
kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera
dibayarkan sesuai perintah pemberi amanat q. Deposits from customers and other banks
perjanjian yang ditetapkan sebelumnya. Deposits represent other parties’ deposits based
Liabilitas segera dinyatakan sebesar nilai on the wadiah yadh dhamanah principle in the
kewajiban Bank kepada pemberi amanat. form of wadiah demand deposit and wadiah
saving deposit.
q. Simpanan dari nasabah dan bank lain
Simpanan merupakan titipan pihak lain
berdasarkan prinsip wadiah yadh dhamanah
dalam bentuk giro wadiah dan tabungan wadiah.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
m. Fixed assets (continued)
When the carrying amount of an asset is greater
than its estimated recoverable amount, it is

Halaman 35 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Wadiah demand deposit is a yadh dhamanah


demand deposit in which the funds owner will
q. Simpanan dari nasabah dan bank lain
(lanjutan) get a bonus based on BNI Syariah policy.
Wadiah deposits are stated at the amount of
Giro wadiah merupakan giro wadiah yadh wadiah demand deposit value.
dhamanah yakni titipan dana pihak lain dimana
pemilik dana mendapatkan bonus berdasarkan Saving deposits represent third party funds that
kebijakan BNI Syariah. Giro wadiah dicatat can be taken at any time (on call) or by an
sebesar nilai titipan pemegang giro wadiah. agreement which required no reward except in
the form of ('Athaya) is voluntary on the part of
Tabungan wadiah merupakan simpanan pihak banks.
lain yang bisa diambil kapan saja (on call) atau
berdasarkan kesepakatan dimana tidak ada
imbalan yang disyaratkan kecuali dalam bentuk Deposits from other banks are sharia deposits in
pemberian (‘Athaya) yang bersifat sukarela dari the form of wadiah demand deposit and
pihak bank. Interbank Mudharabah Investment Certificate
(SIMA). Deposit from other banks are stated at
Simpanan dari bank lain adalah simpanan the amounts payable to other banks.
syariah dalam bentuk giro wadiah dan Sertifikat
Investasi Mudharabah Antar bank (SIMA). r. Temporary syirkah funds
Simpanan dari bank lain dinyatakan sebesar
Temporary syirkah funds represent investments
liabilitas Bank kepada bank lain.
from other parties conducted on the basis
r. Dana syirkah temporer mudharabah mutlaqah contract in which the
owners of the funds (shahibul maal) grant
Dana syirkah temporer merupakan investasi freedom to the fund manager (mudharib/Bank)
dengan akad mudharabah mutlaqah, yaitu in the management of their investments with
pemilik dana (shahibul maal) memberikan profit distributed based on the contract.
kebebasan kepada pengelola dana Temporary syirkah funds consist of mudharabah
(mudharib/Bank) dalam pengelolaan current accounts, mudharabah saving deposits,
investasinya dengan keuntungan dibagikan mudharabah time deposits and mudharabah
sesuai kesepakatan. Dana syirkah temporer sukuk issued.
terdiri dari giro mudharabah, tabungan
mudharabah, deposito mudharabah dan sukuk Mudharabah current accounts and savings
mudharabah. deposits represent investment which could be
withdrawn anytime (on call) or can be withdrawn
based on certain agreed terms. Mudharabah
Giro dan tabungan mudharabah merupakan current accounts and savings deposits are
investasi yang bisa ditarik kapan saja (on call) stated based on the customer’s balance in bank.
atau sesuai dengan persyaratan tertentu yang
disepakati. Giro dan tabungan mudharabah Mudharabah time deposits represent investment
dinyatakan sebesar saldo di Bank. that can only be withdrawn at a certain time
based on the agreement between the customer
and the Bank. Mudharabah time deposits are
stated at nominal amount as agreed between
Deposito mudharabah merupakan investasi
the deposit holder and the Bank.
yang hanya bisa ditarik pada waktu tertentu
sesuai dengan perjanjian antara pemegang
deposito mudharabah dengan Bank. Deposito
mudharabah dinyatakan sebesar nilai nominal
sesuai dengan perjanjian antara pemegang
deposito dengan Bank.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Deposits from customers and other banks
(continued)

Halaman 36 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Mudharabah sukuk issued is a sukuk using the


contract of mudharabah.Sukuk Mudharabah is
r. Dana syirkah temporer (lanjutan)
recognized when the entity becomes party of
Sukuk mudharabah yang diterbitkan merupakan issuance contract mudharabah sukuk. Sukuk
sukuk yang menggunakan akad mudharabah. Mudharabah is recognized at nominal value.
Sukuk mudharabah diakui pada saat entitas Transaction costs are recognized separately
menjadi pihak yang terikat dengan ketentuan from the sukuk mudharabah. Transaction costs
penerbitan sukuk mudharabah. Sukuk for the issuance of sukuk mudharabah presented
mudharabah diakui sebesar nilai nominal. Biaya in assets as deferred expenses and amortized
transaksi diakui secara terpisah dari sukuk over the term of sukuk. Sukuk issuance and
mudharabah. Biaya transaksi untuk penerbitan trading of sukuk based on the principles of
sukuk mudharabah disajikan dalam aset sharia, including any asset/activity underlying.
sebagai biaya yang ditangguhkan dan The holders of Mudharabah sukuk certificate has
diamortisasi sepanjang jangka waktu sukuk. get the revenue share .
Penerbitan sukuk dan perdagangan sukuk
berdasarkan akad syariah, termasuk adanya
aset/aktivitas yang mendasari. Pemilik sertifikat Mudharabah sukuk which issued refers to SFAS
sukuk mudharabah mendapatkan bagi hasil. 110 Accounting for Sukuk, Accounting Sukuk for
Publishers.
Sukuk mudharabah yang diterbitkan mengacu
ke PSAK 110 Akuntansi Sukuk, untuk Akuntansi Temporary syirkah fund cannot be classified as
Penerbit. liability. This was due to the Bank does not have
any liability to return the initial fund to the
Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan owners, except for losses due to the Bank’s
sebagai kewajiban. Hal ini karena Bank tidak management negligence or default of loss is
berkewajiban untuk mengembalikan jumlah incurred. On the other hand, temporary syirkah
dana awal dari pemilik dana kecuali akibat fund cannot be classified as shareholders’
kelalaian atau wanprestasi ketika mengalami equity, because of the maturity period and the
kerugian. Di sisi lain dana syirkah temporer tidak depositors do not have the same rights as the
dapat digolongkan sebagai ekuitas karena shareholders’ such as voting rights and the rights
mempunyai waktu jatuh tempo dan pemilik dana of realised gain from current assets and other
tidak mempunyai hak kepemilikan yang sama non-investment accounts.
dengan pemegang saham seperti hak voting
dan hak atas realisasi keuntungan yang berasal
dari aset lancar dan aset non-investasi (current The owner of temporary syirkah funds receives a
and other non-investment accounts). return from the profit sharing based on a
predetermined ratio (nisbah).
Pemilik dana syirkah temporer mendapatkan
imbalan bagi hasil sesuai dengan nisbah yang s. Income from fund management by the bank as
ditetapkan. mudharib

s. Pendapatan pengelolaan dana oleh bank Income from fund management by Bank as
sebagai mudharib mudharib consists of income from sales and
purchases murabahah transactions, profit
Pendapatan pengelolaan dana oleh Bank sharing from mudharabah and musyarakah
sebagai mudharib terdiri atas pendapatan dari financing, income from lease (ijarah) and other
jual dan beli transaksi murabahah, pendapatan main operating income.
bagi hasil dari mudharabah dan musyarakah,
pendapatan dari sewa (ijarah) dan pendapatan The Bank prescribes the risk rate policies based
usaha utama lainnya. on the internal regulation. The Bank terminates
the amortization of deferred income at the time
Bank menetapkan kebijakan tingkat risiko its financing is classified as nonperforming. The
berdasarkan ketentuan internal. Bank Bank’s income from business transactions that
melakukan penghentian amortisasi pendapatan are classified as nonperforming is recorded as
ditangguhkan pada saat pembiayaan revenue to be received in the statement of
diklasifikasikan sebagai non-performing. commitments and contingencies.
Pendapatan Bank dari transaksi usaha yang
diklasifikasikan sebagai non-performing dicatat
sebagai pendapatan yang akan diterima non-
lancar pada laporan komitmen dan kontinjensi.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
r. Temporary syirkah funds (continued)

Halaman 37 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) The revenue recognition of murabahah


receivables are recognized in profit or loss using
s. Pendapatan pengelolaan dana oleh bank
the effective rate of return method.
sebagai mudharib (lanjutan)

Pengakuan pendapatan atas piutang Effective rate of return is an allocation method of


murabahah diakui pada laporan laba rugi revenue recognition and the rate that exactly
dengan menggunakan metode tingkat imbal discounts the estimated future cash receipts
hasil efektif. through the expected life of the murabahah
receivable to obtain the carrying amount of a
Tingkat imbal hasil efektif merupakan metode
murabahah receivable. When calculating the
alokasi pengakuan pendapatan dan merupakan
effective rate of return, the Bank estimates cash
tingkat imbal hasil yang secara tepat
flows in the future by considering all contractual
mendiskontokan estimasi penerimaan kas di
terms of the murabahah receivable, but does not
masa depan selama perkiraan umur dari piutang
consider the loss of receivables in the future.
murabahah untuk memperoleh biaya perolehan
This calculation includes all commissions, fees,
diamortisasi dari piutang murabahah. Pada saat
and other forms received by the parties in a
menghitung tingkat imbal hasil efektif, Bank
contract that are an integral part of the effective
mengestimasi arus kas di masa datang dengan
rate of return, transaction costs and all other
mempertimbangkan seluruh persyaratan
premiums or discounts.
kontraktual dalam piutang murabahah tersebut,
tetapi tidak mempertimbangkan kerugian
piutang di masa mendatang. Perhitungan ini
mencakup seluruh komisi, provisi, dan bentuk
lain yang diterima oleh para pihak dalam akad
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Profit sharing revenue for mudharabah and
tingkat imbal hasil efektif, biaya transaksi, dan musyarakah is recognised during the period of
seluruh premi atau diskon lainnya. profit sharing in accordance with the agreed
profit sharing ratio.
Pendapatan bagi hasil mudharabah dan
musyarakah diakui dalam periode terjadinya hak Income from ijarah is recognised over the period
bagi hasil sesuai nisbah yang disepakati. of the contract with flat (proporsional) method.

t. Third parties' share on returns of temporary


Pendapatan ijarah diakui selama masa akad syirkah funds
menggunakan metode flat (proporsional).
Third parties’ share on returns of temporary
syirkah funds represents customer’s share on
t. Hak pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah the Bank’s income derived from the
temporer management of their funds by the Bank under
Hak nasabah atas bagi hasil dana syirkah mudharabah principles. Income that will be
temporer merupakan bagian bagi hasil milik distributed is the cash received (cash basis) from
nasabah yang didasarkan pada prinsip the share.
mudharabah atas hasil pengelolaan dana
The distribution of revenue is based on profit
mereka oleh Bank. Pendapatan yang dibagikan
sharing scheme on the Bank’s gross profit
adalah yang telah diterima (cash basis).
margin.

Pembagian hasil usaha dilakukan berdasarkan


prinsip bagi hasil usaha yaitu dari pendapatan
Bank yang diterima berupa laba kotor (gross
profit margin).
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
s. Income from fund management by the bank as
mudharib (continued)

Halaman 38 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) t. Third parties' share on returns of temporary


syirkah funds (continued)
t. Hak pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah
temporer (lanjutan) Margin income and profit sharing on financing
facilities and other earning assets are distributed
Pendapatan marjin dan bagi hasil atas to fund owners and the Bank based on proportion
pembiayaan yang diberikan dan atas aset of fund used in the financing and other earning
produktif lainnya akan dibagikan kepada assets. Margin income and profit sharing income
nasabah penyimpan dana dan Bank sesuai allocated to the fund owners are then distributed
dengan proporsi dana yang dipakai dalam to fund owners as shahibul maal and the Bank as
pembiayaan yang diberikan dan aset produktif mudharib based on a predetermined ratio
lainnya. Selanjutnya, pendapatan marjin dan (nisbah). Margin income and profit sharing from
bagi hasil yang tersedia untuk nasabah tersebut financing facilities and other earning assets using
kemudian dibagihasilkan ke nasabah penabung the Bank's funds, are entirely shared for the
dan deposan sebagai shahibul maal dan Bank Bank, including income from the Bank's
sebagai mudharib sesuai porsi nisbah bagi hasil fee-based transactions.
yang telah disepakati bersama sebelumnya.
Pendapatan marjin dan bagi hasil dari
pembiayaan dan aset produktif lainnya yang
memakai dana Bank, seluruhnya menjadi milik
Bank, termasuk pendapatan dari investasi Bank
berbasis imbalan. u. Administration income
u. Pendapatan administrasi Administration income is income from financing
administration services and other banking
Pendapatan administrasi merupakan services. Administration income is recognised
pendapatan atas jasa administrasi pembiayaan simultaneously at the transaction date, except for
dan jasa perbankan lainnya. Pendapatan administration income that is an integral part of
administrasi diakui sekaligus pada saat effective return of murabahah receivables (Note
transaksi dilakukan, kecuali atas pendapatan 2s).
administrasi yang diperhitungkan dalam imbal
hasil efektif atas piutang murabahah (Catatan
v. Employee benefits
2s).
v. Imbalan kerja Short-term employee benefits
Short-term employee benefits are recognised
Imbalan kerja jangka pendek when they accrue to the employees.
Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat Pension benefits and other post-employment
terutang kepada karyawan. benefits
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja Bank has defined benefit and defined
lainnya contribution pension plans.
Bank memiliki program pensiun imbalan pasti A defined benefit pension plan is a pension plan
dan iuran pasti. that defines an amount of pension that will be
received by the employee on becoming entitled
Program pensiun imbalan pasti adalah program
to a pension, which usually depends on one or
pensiun yang menetapkan jumlah imbalan
more factors such as age, years of service and
pensiun yang akan diterima oleh karyawan pada
compensation.
saat pensiun, yang biasanya tergantung pada
satu faktor atau lebih, seperti umur, masa kerja,
dan jumlah kompensasi.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

Halaman 39 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Pension benefits and other post-employment


benefits (continued)
v. Imbalan kerja (lanjutan)
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja A defined contribution plan is a pension plan
lainnya (lanjutan) under which the Company pays fixed
contributions into a separate entity (pension fund)
Program pensiun iuran pasti adalah program and has no legal or constructive obligation to pay
pensiun dimana Perseroan akan membayar further contributions. This plan is managed by
iuran tetap kepada sebuah entitas yang terpisah Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank
(dana pensiun) dan tidak memiliki liabilitas Negara Indonesia (Persero)Tbk (“DPLK").
hukum atau konstruktif untuk membayar
kontribusi lebih lanjut. Program ini dikelola oleh Bank is required to provide minimum pension
Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank benefits as stipulated in the Law No. 13/2003
Negara Indonesia (Persero) Tbk (“DPLK”). which represents an underlying defined benefit
obligation. If the pension benefits based on Law
Bank diharuskan menyediakan imbalan pensiun No. 13/2003 are higher, the difference is
minimum yang diatur dalam UU No. 13/2003, recorded as part of the overall pension benefits
yang merupakan liabilitas imbalan pasti. Jika obligation.
imbalan pensiun sesuai dengan UU No. 13/2003
lebih besar, selisih tersebut diakui sebagai Since the Labor Law sets the formula for
bagian dari liabilitas imbalan pensiun. determining the minimum amount of benefits, in
substance pension plans under the Labor Law
represent defined benefit plans.
Karena UU Ketenagakerjaan menentukan
rumus tertentu untuk menghitung jumlah
minimal imbalan pensiun, pada dasarnya The liability recognised in the statement of
Program pensiun berdasarkan UU financial position in respect of defined benefit
Ketenagakerjaan adalah program imbalan pasti. pension plans is the present value of the defined
benefit obligation at the end of the reporting
Sehubungan dengan program imbalan pasti, period less the fair value of plan assets. The
liabilitas diakui pada laporan posisi keuangan defined benefit obligation is calculated annually
sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti pada by independent actuaries using the projected unit
akhir periode pelaporan dikurangi nilai wajar credit method. The present value of the defined
aset program. Kewajiban imbalan pasti dihitung benefit obligation is determined by discounting
setiap tahun oleh aktuaris yang independen the estimated future cash outflows using interest
dengan menggunakan metode projected unit rates of Government Bonds (considering
credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti currently there is no active market for high-quality
ditentukan dengan mendiskontokan arus kas corporate bonds) that are denominated in Rupiah
keluar yang diestimasi dengan menggunakan in which the benefits will be paid, and that have
tingkat bunga Obligasi Pemerintah (dikarenakan terms to maturity approximating to the terms of
saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi the related pension obligation.
perusahaan yang berkualitas tinggi) yang
didenominasikan dalam Rupiah dimana imbalan Actuarial gains and losses arising from
akan dibayarkan dan memiliki jangka waktu experience adjustments and changes in actuarial
jatuh tempo mendekati jangka waktu kewajiban assumptions are charged or credited to equity in
pensiun. other comprehensive income in the period in
which they arise.
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul
dari penyesuaian dan perubahan dalam Past-service costs are recognised immediately in
asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui profit or loss.
seluruhnya melalui pendapatan komprehensif
lainnya pada saat terjadinya.

Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba


rugi.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
v. Employee benefits (continued)

Halaman 40 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Pension benefits and other post-employment


benefits (continued)
v. Imbalan kerja (lanjutan)
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja Gains or losses on the curtailment or settlement
lainnya (lanjutan) of a defined benefit plan are recognised in profit
or loss when the curtailment or settlement
Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau occurs.
penyelesaian program manfaat pasti diakui di
laba rugi ketika kurtailmen atau penyelesaian The Group also provides other postemployment
tersebut terjadi. benefits, such as service pay and separation
pay. The service pay benefit vests when the
Bank juga memberikan imbalan pasca kerja employees reach their retirement age. The
lainnya, seperti uang penghargaan dan uang separation pay benefit is paid to employees in
pisah. Imbalan berupa uang penghargaan the case of voluntary resignation, subject to a
diberikan apabila karyawan bekerja hingga minimum number of years of service. These
mencapai usia pensiun. Sedangkan imbalan benefits have been accounted for using the
berupa uang pisah, dibayarkan kepada same methodology as for the defined benefit
karyawan yang mengundurkan diri secara pension plan.
sukarela, setelah memenuhi minimal masa kerja
tertentu. Imbalan ini dihitung dengan
menggunakan metodologi yang sama dengan
metodologi yang digunakan dalam perhitungan Other long-term benefits
program pensiun imbalan pasti. Other long-term employee benefits such as long
service leave, permanent disability benefit and
Imbalan jangka panjang lainnya
jubilee awards are calculated using the projected
Imbalan jangka panjang lainnya seperti cuti unit credit method and discounted to present
berimbalan jangka panjang, imbalan cacat value.
permanen dan penghargaan jubilee dihitung
dengan menggunakan metode projected unit w. Income tax
credit dan didiskontokan ke nilai kini. The tax expense comprises current and deferred
tax. Tax is recognised in the statement of proft or
w. Pajak penghasilan
loss, except to the extent that it relates to items
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak recognised directly in other comprehensive
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba income or equity. In this case, the tax is also in
rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan other comprehensive income or recognised in
transaksi atau kejadian yang langsung diakui di other comprehensive income or directly in
pendapatan komprehensif lain atau langsung equity, respectively.
diakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut
masing-masing diakui dalam pendapatan The current income tax charge is calculated on
komprehensif lain atau ekuitas. the basis of the tax laws enacted or substantively
enacted at the reporting date. Management
Beban pajak kini dihitung berdasarkan periodically evaluates positions taken in tax
peraturan perpajakan yang berlaku pada returns with respect to situations in which
tanggal pelaporankeuangan. Manajemen applicable tax regulation is subject to
secara periodik mengevaluasi posisi yang interpretation. If needed, management
dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan establishes provision where appropriate on the
(SPT) sehubungan dengan situasi dimana basis of amounts expected to be paid to the tax
aturan pajak yang berlaku membutuhkan authorities.
interpretasi. Jika perlu, manajemen menentukan
provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan
akan dibayar kepada otoritas pajak.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
v. Employee benefits (continued)

Halaman 41 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) Deferred income tax is recognised, using the


balance sheet liability method, on temporary
w. Pajak penghasilan (lanjutan)
differences arising between the tax bases of
Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan assets and liabilities and their carrying amounts
menggunakan metode balance sheet liability in the financial statements. However, deferred
untuk semua perbedaan temporer antara tax liabilities are not recognised if they arise from
dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas the initial recognition of goodwill and deferred
dengan nilai tercatatnya pada laporan income tax is not accounted for if it arises from
keuangan. Namun, liabilitas pajak penghasilan initial recognition of an asset or liability in a
tangguhan tidak diakui jika berasal dari transaction other than a business combination
pengakuan awal goodwill atau pada saat that at the time of the transaction affects neither
pengakuan awal aset dan liabilitas yang timbul accounting nor taxable profit or loss. Deferred
dari transaksi selain kombinasi bisnis yang income tax is determined using tax rates that
pada saat transaksi tersebut tidak have been enacted or substantially enacted as
mempengaruhi laba rugi akuntansi dan laba at reporting period and is expected to apply
rugi kena pajak. Pajak penghasilan tangguhan when the related deferred income tax asset is
ditentukan dengan menggunakan tarif pajak realised or the deferred income tax liability is
yang telah berlaku atau secara substantif telah settled.
berlaku pada akhir periode pelaporan dan
diharapkan diterapkan ketika aset pajak
penghasilan tangguhan direalisasi atau Deferred income tax assets are recognised only
liabilitas pajak penghasilan tangguhan to the extent that it is probable that future taxable
diselesaikan. profit will be available against which the
temporary differences can be utilised.
Aset pajak penghasilan tangguhan diakui
hanya jika besar kemungkinan jumlah
penghasilan kena pajak di masa depan akan
memadai untuk dikompensasi dengan Deferred income tax assets and liabilities are
perbedaan temporer yang masih dapat offset when there is a legally enforceable right to
dimanfaatkan. offset current tax assets against current tax
liabilities and when the deferred income taxes
Aset dan liabilitas pajak penghasilan assets and liabilities relate to income taxes
tangguhan dapat saling hapus apabila levied by the same taxation authority on either
terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk the same taxable entity or different taxable
melakukan saling hapus antara aset pajak kini entities where there is an intention to settle the
dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset balances on a net basis.
dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan
dikenakan oleh otoritas perpajakan yang
sama, baik atas entitas kena pajak yang sama
ataupun berbeda dan adanya niat untuk Corrections to taxation obligations are recorded
melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut when an assessment is received or, if appealed
secara neto. against, when the appeal has been decided

Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui x. Sources and distribution of zakat funds and uses
saat surat ketetapan pajak diterima atau jika of qardhul hasan funds
mengajukan keberatan, pada saat keputusan
atas keberatan tersebut telah ditetapkan. The management of sources and distribution of
zakat funds and uses of qardhul hasan funds is
x. Sumber dan penyaluran dana zakat dan delegated to Yayasan Hasanah Titik (at 2013
penggunaan dana kebajikan named Unit Pengelola Zakat) BNI Syariah.

Sumber dan penyaluran dana zakat dan


penggunaan dana kebajikan, pengelolaannya
diserahkan kepada Yayasan Hasanah Titik
(pada tahun 2013 bernama Unit Pengelola
Zakat) BNI Syariah.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)
w. Income tax (continued)

Halaman 42 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) x. Sources and distribution of zakat funds and uses of
x. Sumber dan penyaluran dana zakat dan qardhul hasan funds
(continued)
penggunaan dana kebajikan (lanjutan)
Penalties/sanctions were charged to debtors
Denda/sanksi diberikan kepada nasabah yang who are able to pay, but deliberately delay
mampu membayar, tetapi menunda-nunda payments, in the amount that are not agreed and
pembayaran dengan disengaja, sejumlah uang not determined in the contract. The funds from
yang besarnya tidak ditentukan atas dasar penalties/sanctions will be used for charity
kesepakatan dan tidak dibuat saat akad funds/qardhul hasan funds.
ditandatangani. Dana yang berasal dari
denda/sanksi diperuntukkan untuk dana
sosial/kebajikan. y. Segment reporting
y. Pelaporan segmen BNI Syariah determine and present operating
BNI Syariah menentukan dan menyajikan segments based on the information that is
segmen operasi berdasarkan informasi yang internally provided to the chief operating decision
secara internal diberikan kepada pengambil maker.
keputusan operasional.
BNI Syariah defines an operating segment as a
BNI Syariah mengidentifikasikan segmen component of an entity:
operasi sebagai suatu komponen dari entitas:
a) that engages in business activities from
a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang which it may earn revenues and incur
mana memperoleh pendapatan dan expenses (including revenues and
menimbulkan beban (termasuk pendapatan expenses relating to transactions with other
dan beban terkait dengan transaksi dengan components of the same entity);
komponen lain dari entitas yang sama);
b) hasil operasinya dikaji ulang secara reguler b) whose operating results are reviewed
oleh pengambil keputusan operasional regularly by the entity’s chief operating
untuk membuat keputusan tentang sumber decision maker to make decisions about
daya yang dialokasikan pada segmen resources to be allocated to the segment
tersebut dan menilai kinerjanya; dan and assess its performance; and
c) tersedia informasi keuangan yang dapat c) for which discrete financial information is
dipisahkan. available.

BNI Syariah mengungkapkan segmen BNI Syariah discloses its operating segments
operasionalnya berdasarkan segmen usaha based on operating segments that consist of
yang meliputi Komersial, Konsumer dan Ritel, Commercial, Consumer and Retail, Micro,
Mikro, Tresuri dan Internasional dan Kantor Treasury and International and Head Office.
Pusat.
2. ACCOUNTING POLICIES (continued)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG Certain estimates and assumption are made in the
PENTING preparation of the financial statements. These often
require management judgement in determining the
Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangka appropriate methodology for valuation of assets and
penyusunan laporan keuangan dimana dibutuhkan liabilities.
pertimbangan manajemen dalam menentukan
metodologi yang tepat untuk penilaian aset dan
liabilitas.
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS

Halaman 43 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG Management makes estimates and assumptions that
PENTING (lanjutan) affect the reported amounts of assets and liabilities
within the next financial year. All estimates and
Manajemen membuat estimasi dan asumsi yang assumptions required in conformity with SFAS are
berimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitas best estimates undertaken in accordance with the
atas tahun keuangan satu tahun ke depan. Semua applicable standard.
estimasi dan asumsi yang diharuskan oleh PSAK Estimates and judgements are evaluated on a
adalah estimasi terbaik yang didasarkan standar continuous basis, and are based on past experience
yang berlaku. Estimasi dan pertimbangan dievaluasi and other factors, including
secara terus menerus dan berdasarkan pengalaman expectations with regard to future events.
masa lalu dan faktor-faktor lain termasuk harapan
atas kejadian yang akan datang. Although these estimates are based on
management’s best knowledge of current events and
activities, actual results may differ from those
Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan estimates.
pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan
tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda Key sources of estimation uncertainty:
dengan jumlah yang diestimasi semula.
Allowances for impairment losses of murabahah
Sumber utama ketidakpastian estimasi: receivables

Cadangan kerugian penurunan nilai piutang In the calculation of allowance for impairment losses
murabahah of murabahah receivables, the specific condition of
impaired counterparty is individually evaluated based
Kondisi spesifik counterparty yang mengalami on management's best estimate of the present value
penurunan nilai dalam pembentukan cadangan of the expected cash flows to be received. In
kerugian atas piutang murabahah dievaluasi secara estimating these cash flows, management makes
individu berdasarkan estimasi terbaik manajemen judgements about the counterparty's financial
atas nilai kini arus kas yang diharapkan akan situation and the net realizable value of any
diterima. Dalam mengestimasi arus kas tersebut, underlying collateral. Each impaired asset is
manajemen membuat pertimbangan tentang situasi assessed on its merits, and the workout strategy and
keuangan counterparty dan nilai realisasi bersih dari estimated cash flows considered recoverable.
setiap agunan. Setiap aset yang mengalami
penurunan nilai dinilai sesuai dengan manfaat yang Collectively assessed impairment allowances cover
ada, dan strategi penyelesaian serta estimasi arus credit losses inherent in portfolios of murabahah
kas yang diperkirakan dapat diterima. receivables with similar economic characteristics
when there is objective evidence to suggest that they
Perhitungan cadangan penurunan nilai kolektif contain impaired financial assets, but the individual
meliputi kerugian kredit yang melekat dalam impaired items cannot yet be identified. In assessing
portofolio piutang murabahah dengan karakteristik the need for collective allowances, management
ekonomi yang sama ketika terdapat bukti objektif considers factors such as credit quality and type of
penurunan nilai, tetapi penurunan nilai secara product. In order to estimate the required allowance,
individu belum dapat diidentifikasi. Dalam menilai assumptions are made to define the way inherent
kebutuhan untuk cadangan kolektif, manajemen losses are modelled and to determine the required
mempertimbangkan faktor-faktor seperti kualitas input parameters, based on historical experiences
piutang dan jenis produk. Guna membuat estimasi and current economic conditions. The accuracy of
cadangan yang diperlukan, manajemen membuat the allowances depends on how well these estimate
asumsi untuk menentukan kerugian yang melekat, future cash flows for specific counterparty
dan untuk menentukan parameter input yang allowances and the model assumptions and
diperlukan, berdasarkan pengalaman masa lalu dan parameters used in determining collective
kondisi ekonomi saat ini. Keakuratan penyisihan allowances.
tergantung pada seberapa baik estimasi arus kas
masa depan untuk cadangan counterparty tertentu
dan asumsi model dan parameter yang digunakan
dalam menentukan cadangan kolektif.
3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND
JUDGEMENTS (continued)

Halaman 44 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

Liabilitas imbalan kerja ditentukan berdasarkan perhitungan Employee benefits are determined based on actuarial
dari aktuarial. Perhitungan aktuaria mengunakan valuation. The actuary valuation involves making
asumsi-asumsi seperti tingkat diskonto, tingkat pengembalian assumptions about discount rate, expected rate of
investasi, tingkat kenaikan gaji, tingkat kematian, tingkat return on investments, future salary increases,
pengunduran diri dan lain-lain (lihat Catatan 2v). mortality rate, resignation rate and others (refer to
Note 2v).

KAS 4. CASH

2015 2014

144,981 152,425
Rupia
Rupiah
h Foreign Currencies
Mata Uang Asing Dolar Amerika Serikat 638 879 United States Dollar
Riyal Arab Saudi 346 27
Saudi Arabian Riyal
984 906

145 965 153,331

CURRENT ACCOUNTS AND PLACEMENTS WITH BANK


GIRO DAN PENEMPATAN PADA INDONESIA BANK 5.
INDONESIA

2015 2014
Current accounts with
Giro pada Bank Indonesia Rupiah Bank Indonesia Rupiah
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
972,908 805,991
22,828 20,510
995,736 826,501

Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah


(FASBIS) Bank Indonesia Sharia Deposit
Rupiah Facilities (FASBIS) 777,000 Rupiah 247,700
Dolar Amerika Serikat 1,588,000 United States Dollar

1,588,000 1,024,700

2,583,736 1,851,201

Rasio Giro Wajib Minimum (GWM) untuk rekening Rupiah dan The ratio of the Minimum Statutory Reserve
mata uang asing pada tanggal 31 Desember2015 dan 2014 Requirement (GWM) for its Rupiah and foreign
adalah sebagai berikut: currencies as of 31 December 2015 and 2014 are as
follows:
2015 2014

Rupiah 5.15% 5.21%


Mata uang asing 3.27% 3.96% Rupiah Foreign currencies

Halaman 45 Page
PT BANK BNI SYARIAH
Liabilitas imbalan kerja Employee benefits

4.

5.

Halaman 46 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

5. GIRO DAN PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA 5. CURRENT ACCOUNTS AND PLACEMENTS WITH BANK
(lanjutan) INDONESIA (continued)

Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. Based on Bank Indonesia Regulation
6/21/PBI/2004 tanggal 3 Agustus 2004 tentang “Giro No.6/21/PBI/2004 dated 3 August 2004 regarding
Wajib Minimum Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi “Minimum Statutory Reserve Requirements in
Bank Umum yang Melaksanakan Kegiatan Usaha Rupiah and Foreign Currencies of Commercial
Berdasarkan Prinsip Syariah” sebagaimana telah Banks under Sharia Principle” as amended, by Bank
diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. Indonesia Regulation No. 8/23/PBI/2006 dated 5
8/23/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006, Peraturan October 2006, No. 10/23/PBI/2008 dated 16 October
Bank Indonesia No. 10/23/PBI/2008 tanggal 16 2008, and the latest amendement No.
Oktober 2008, dan terakhir berdasarkan Peraturan 15/16/PBI/2013 dated 24 December 2013, each
Bank Indonesia No. 15/16/PBI/2013 tanggal 24 bank is required to maintain Minimum Statutory
Desember 2013, setiap Bank diwajibkan memelihara Reserve Requirements (GWM) in Rupiah and foreign
GWM dalam Rupiah dan valuta asing yang besarnya currencies equivalent to 5% and 1% of its third party
ditetapkan masing-masing sebesar 5% dan 1% dari funds denominated in Rupiah and foreign currencies,
dana pihak ketiga dalam Rupiah dan valuta asing. respectively.

Saldo giro pada Bank Indonesia disediakan untuk


memenuhi persyaratan GWM dari Bank Indonesia. The balance of current accounts with Bank Indonesia
is provided to meet GWM from Bank Indonesia.

Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia The Bank has complied with the Bank Indonesia
tentang GWM per tanggal 31 Desember 2015 dan regulations regarding the GWM as at 31 December
2014. 2015 and 2014.

Bank menempatkan dana pada fasilitas Bank The Bank placed its fund in Bank Indonesia Sharia’s
Indonesia Syariah (FASBIS) dengan rata-rata tingkat Deposit Facility (FASBIS) with average annual bonus
bonus tahunan sebesar 5,5% dan 5,75% rate at 5.5% and 5.75% for years 2015 and 2014,
masing-masing untuktahun 2015 dan 2014. respectively.

6. GIRO PADA BANK LAIN


6. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER

BANKS 2015 2014


Pihak berelasi Related parties
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara
(Persero) Tbk Indonesia (Persero) Tbk
Dolar Amerika Serikat 83,957 124,649 United States Dollar
Rupiah 3,040 27,324 Rupiah
Yen Jepang 1,759 3,316 Japanese Yen
Dolar Singapura 996 1,640 Singapore Dollar
Dolar Kanada 339 365 Canadian Dollar
Riyal Arab Saudi 230 393 Saudi Arabian Riyal
Franc Swiss 169 627 Swiss Franc
Euro 97 46 Euro
Poundsterling Inggris 37 115 British Poundsterling
Dolar Hong Kong 19 112 Hong Kong Dollar
Dolar Australia 7 313 Australian Dollar

90,650 158,900
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian ________ (907) ____ (1,589) possible losses

89,743 157,311

Halaman 47 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

6. GIRO PADA BANK LAIN (lanjutan) 6. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS
(continued)

Perubahan penyisihan kerugian giro pada bank lain The movements of allowance for possible losses on
adalah sebagai berikut: current accounts with other banks are as follows:

2014
2015

Saldo awal 1,589 1,683 Beginning balance


(Pembalikan)/pembentukan (Reversal)/provisions
selama tahun during the year
berjalan (Catatan 40) (680) (185) (Note 40)
Selisih kurs __________ (2) 91 Exchange rate difference

Saldo akhir 907 1,589 Ending balance


Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan Management believes that the allowance for possible
kerugian giro pada bank lain yang dibentuk pada losses on current accounts with other banks at 31
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014telah memadai December 2015 and 2014 is adequate and in
dan telah sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia. compliance with Bank Indonesia regulations.

Bank tidak memperoleh pendapatan jasa giro atas The Bank does not obtain income from all the current
seluruh penempatan giro pada bank lain tersebut. accounts with other banks.

7. PENEMPATAN PADA BANK LAIN 7. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS


a. Berdasarkan jenis

a. By type 2015 2014

Pihak ketiga Deposito Third parties


mudharabah PT Bank Mudharabah time deposits PT Bank Muamalat 200,000 Indonesia
Muamalat Indonesia Tbk Tbk

200,000

Financing
Pembiayaan BPRS Metro 4,230 BPRS Metro Madani
Madani BPRS Kotabumi - 2,348 BPRS Kotabumi
BPRS Way Kanan BPRS - 2,201 BPRS Way Kanan
Barokah Dana Sejahtera BPRS Barokah
BPRS Harta Insan - 500 Dana Sejahtera
Karimah Bekasi BPRS BPRS Harta Insan
Muamalat Harkat BPRS - 486 Karimah Bekasi
Dana Mulia BPRS Dharma - 421 BPRS Muamalat Harkat
Kuwera BPRS Dana - 264 BPRS Dana Mulia
Amanah - 250 BPRS Dharma Kuwera
- 236 BPRS Dana Amanah

10,936

210,936
Less: Allowance for
Dikurangi: Penyisihan - (2,109) possible losses
kerugian
208,827

Halaman 48 Page
2015 2014
< 1 Bulan - - < 1 Month
1 - 3 Bulan -
PT BANK BNI SYARIAH 200,000 1-3 Months
3 - 1 2 Bulan - 500 3 - 1 2 Months
> 12 Bulan - 10,436 >12 Months

210,936
c. Berdasarkan sisa umurjatuh tempo c. By maturity

2015 2014

< 1 Bulan 200,000 < 1 Month


1 - 3 Bulan - 486 1-3 Months
3 - 12 Bulan - 500 3 - 1 2 Months
> 12 Bulan - 9,950 > 12 Months

210,936
d. By collectibility

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31


DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

7. PENEMPATAN PADA BANK LAIN (lanjutan) 7. PLACEMENTS WITH OTHER BANKS (continued)
a. Berdasarkan jenis (lanjutan) a. By type (continued)
Tingkat bagi hasil per tahun untuk deposito The annual rate of profit sharing for mudharabah
mudharabah dan pembiayaan yang diterima time deposits and financing received from Bank
Bank berkisar antara 1,28% sampai dengan ranged from 1.28% to 13.91% in 2014.
13,91% pada tahun 2014.
b. By time period
b. Berdasarkan jangka waktu

d. Berdasarkan kolektibilitas
Pada tanggal 31 Desember 2014, seluruh As at 31 December 2014, all placements with
penempatan pada bank lain diklasifikasikan other banks are classified as “Current".
“Lancar”.

e. Perubahan penyisihan kerugian penempatan e. The movements of allowance for possible


pada bank lain adalah sebagai berikut: losses on placements with other banks are
as follows:
2015 2014
Saldo awal 2,109 2,153 Beginning balance
Pemulihan selama tahun Reversal during the
berjalan (Catatan 40) (2,060) (105) year (Note 40)
Selisih kurs _________ (49) 61 Exchange rate difference

Saldo akhir - 2,109 Ending balance

Jumlah minimum penyisihan kerugian The minimum allowance for possible losses on
penempatan pada bank lain yang wajib dibentuk placements with other banks that should be
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 telah provided as of 31 December 2015 and 2014 is in
sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia dan compliance with Bank Indonesia and Financial
Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Service Authority (OJK) regulations.

Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
penyisihan kerugian penempatan pada bank lain possible losses on placements with other banks
yang dibentuk telah memadai. is adequate.

Halaman 49 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

8. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA 8. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES


a. Berdasarkan jenis a. By type
2015 2014

Diukur pada biaya perolehan At cost


Sukuk Berbasis Proyek (PBS) Government Projected Base
termasuk nilai perolehan Sukuk (PBS) including net
dibanding nilai nominal unamortised differences of
yang belum diamortisasi acquisition cost and nominal
sebesar Rp(64.928) pada 2015 value of Rp(64,928) in 2015
dan Rp(68.370) pada 2014 1,247,834 1,209,393 and Rp(68,370) in 2014
Surat Perbendaharaan Negara Sharia Treasury Bills
Syariah (SPNS) termasuk nilai (SPNS) including net
perolehan dibanding nilai unamortised differences
nominal yang belum of acquisition cost
diamortisasi sebesar and nominal value
Rp(7.071) pada pada 2015 342,930 - of Rp(7,071) in 2015
Surat Berharga Syariah Negara Sharia Based Government
(SBSN) termasuk nilai Securites (SBSN) including net
perolehan dibanding nilai unamortised differences
nominal yang belum of acquisition cost
diamortisasi sebesar and nominal value of
Rp41.008 pada pada 2015 Rp41,008 in 2015 and
dan Rp45.810 pada 2014 188,888 259,690 Rp45,810in 2014
Sukuk Korporasi termasuk Corporate Sukuk including net
nilai perolehan dibanding unamortised differences
nilai nominal yang belum of acquisition cost and
diamortisasi sebesar nominal value of
Rp4.562 pada 2015 Rp4,562 in 2015
dan Rp5.644 pada 2014 258,562 165,644 and Rp5,644 in 2014
Sukuk Ritel Negara (SR) termasuk Retail Government Securities
nilai perolehan dibanding (SR) including unamortised
nilai nominal yang belum differences of
diamortisasi sebesar acquisition cost and
Rp0,1 pada 2015 nominal value of Rp0.1
dan Rp0,3 pada 2014 125,160 125,160 in 2015 and Rp0.3 in 2014
INDOIS termasuk nilai INDOIS including net
perolehan dibanding nilai unamortised differences
nominal yang belum of acquisition cost
diamortisasi sebesar and nominal value
Rp463 pada 2015 of Rp463 in 2015
dan Rp476 pada 2014 138,313 124,326 and Rp476 in 2014

2,301,687 1,884,213
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian _____ (2,586) _______ (1,656) possible losses

2,299,101 1,882,557

Berdasarkan kolektibilitas b. By collectibility

2015 2014

Lancar 2,301,687 1,884,213 Current


Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian _____ (2,586) _______ (1,656) possible losses

2,299,101 1,882,557

Halaman 50 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

8. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA (lanjutan) 8. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES


(continued)

c. Berdasarkan penerbit By issuer

2015 2014

Government of the
Pemerintah Republik Indonesia 2,043,125 1,718,569 Republic of Indonesia
Korporasi 168,853 75,151 Corporate Bank
Bank 89,709 90,493

2,301,687 1,884,213
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian ____ (2,586) ___ (1.656) possible losses

2.299.101 1.882.557

d. Berdasarkan peringkat d. By rating

2015
Pemeringkat/
Rating Nilai tercatat/
company Peringkat/Rating Carrying amount

Diukur pada biaya


perolehan At cost Corporate Sukuk
Sukuk Korporasi MTN BSM Indosat XL Axiata Adira
MTN BSM Pefindo idAA(sy) 55,452 Multifinance Muamalat 2012 Indosat
Indosat Pefindo idAAA(sy) 50,000 V/2012 PLNII/2007 Muamalat 2013
XL Axiata Fitch AAA(idn) 50,000
Sukuk Mudharabah II Mayora Indah
Adira Multifinance Pefindo idAAA(sy) 25,000
Muamalat 2012 Pefindo idA(sy) 24,256 Sukuk Mudharabah II Mayora Indah
Indosat V/2012 Pefindo idAAA(sy) 16,889
PLN II/2007 Pefindo idAAA(sy) 14,000
Muamalat 2013 Pefindo idA(sy) 10,000
Sukuk Mudharabah II
Mayora Indah Pefindo idAA-(sy) 9,938
Sukuk Mudharabah II
Mayora Indah Pefindo idAA-(sy) 3,027
258,562

Surat berharga syariah negara Syariah government securities


Sukuk Berbasis Proyek (PBS) 1,247,834 Government Project Based Sukuk (PBS)
Surat Perbendaharaan Negara
Syariah (SPNS) 342,930 Sharia Treasury Bills (SPNS)
Surat Berharga Syariah Negara Sharia Based Government
(SBSN) 188,888 Securities (SBSN)
Sukuk Ritel Negara - SR 005 125,160 Government Sukuk Retail-SR 005
INDOIS 138,313 INDOIS

2,043,125

2,301,687

Dikurangi: Penyisihan kerugian (2,586) Less: Allowance for possible losses

2.299.101

Halaman 51 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

8. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA (lanjutan) 8. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES


(
c
d.
o By rating (continued)
n
t
i
nued)

d. Berdasarkan peringkat (lanjutan)

Halaman 52 Page
PT BANK BNI SYARIAH
2014
Pemeringkat/
Rating Nilai tercatat/
company Peringkat/Rating Carrying amount

Diukur pada biaya


perolehan At cost
Sukuk Korporasi Corporate Sukuk
MTN BSM Pefindo idAA(sy) 56,349 MTN BSM
Titan Petrokimia I/2009 Fitch A+(idn) 31,353 Titan Petrokimia I/2009
Muamalat 2012 Pefindo idA+(sy) 24,145 Muamalat 2012
Indosat V/2012 Pefindo idAAA(sy) 16,858 Indosat V/2012
PLN II/2007 Pefindo idAAA(sy) 14,000 PLN II/2007
Muamalat 2013 Sukuk Mudharabah II Pefindo idA+(sy) Muamalat 2013
10,000
Mayora Indah Sukuk Mudharabah Pefindo idAA-(sy) 9,894 Sukuk Mudharabah II Mayora Indah
II
Mayora Indah Pefindo idAA-(sy) 3,045 Sukuk Mudharabah II Mayora Indah

165,644

Surat berharga syariah negara Syariah government securities


Sukuk Berbasis Proyek (PBS) - - 1,209,393 Government Project Based Sukuk (PBS)
Surat Berharga Syariah Negara Sharia Based Government
(SBSN) - - 259,690 Securities (SBSN)
Sukuk Ritel Negara - SR 005 - - 125,160 Government Sukuk Retail - SR 005
INDOIS - - 124,326 INDOIS

1,718,569

1,884,213

(1,656)
Dikurangi: Penyisihan kerugian Less: Allowance for possible losses
1,882,557

Berdasarkan jangka waktu e. By period

2015 2014

Diukur pada biaya perolehan At cost


< 1 tahun 342,930 - < 1 year
1 - 5 tahun 372,113 258,413 1-5 years
5 -10 tahun 320,447 360,139 5 -10 years
> 10 tahun 1,266,197 1,265,661 > 10 years

2,301,687 1,884,213
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian ___ (2,586) ___ (1,656) possible losses

2,299,101 1,882,557

Halaman 53 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

8. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA (lanjutan) 8. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES


(continued)

f. Berdasarkan sisa umur jatuh tempo f. By remaining period to maturity

2015 2014

At cost
Diukur pada biaya perolehan < 1 tahun 1 - 523,076 99,553 < 1 year
5 tahun 5 -10 tahun > 10 tahun 247,728 268,057 1-5 years
264,686 250,942 5 -10 years
1,265,661 > 10 years
1,266,197

2,301,687 1,884,213
Less: Allowance for
Dikurangi: Penyisihan kerugian _____ (2,586 ___ (1,656) possible losses

) 1,882,557
Berdasarkan hubungan
g. 2,299,101 g. By relationship

2015 2014
Pihak ketiga Third parties
Diukur pada biaya perolehan 95,295 At cost
189,110
Pihak berelasi Related parties
Diukur pada biaya perolehan 2,112,577
1,788,918 At cost

2,301,687 1,884,213
Less: Allowance for
Dikurangi: Penyisihan kerugian _____ (2,586 ___ (1,656) possible losses

) 1,882,557
h. Berdasarkan akad h. By contract
2,299,101
2015 2014
Ijarah 2,174,014 1,780,780 Ijarah
Mudharabah 127,673 103,433 Mudharabah

2,301,687 1,884,213
Less: Allowance for
Dikurangi: Penyisihan kerugian _____ (2,586 ___ (1,656) possible losses

) 1,882,557
Nilai wajar atas surat berharga yang diukur pada2,299,101 Fair value of marketable securities measured at
biaya perolehan dikurangi amortisasi sebesar cost less amortization amounted to
Rp1.812.560. Rp1,812,560.

Halaman 54 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

8. INVESTASI PADA SURAT BERHARGA (lanjutan) 8. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES


(continued)

i. Perubahan penyisihan kerugian investasi pada i. The changes of the allowance for possible losses
surat berharga adalah sebagai berikut: on investment in marketable securities are as
follows:

2015 2014
Saldo awal 1,656 2,777 Beginning balance
Penyisihan/(pembalikan) selama Provisions/(reversal) during
tahun berjalan (Catatan 40) 966 (1,121) the year (Note 40)
Penghapusbukuan selama tahun Written-off during the current
berjalan ________(36) - year

Saldo akhir 2,586 1,656 Ending balance


Jumlah minimum penyisihan kerugian investasi The amount of the minimum allowance for
pada surat berharga yang wajib dibentuk pada losses on marketable securities that should be
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 telah provided as of 31 December 2015 and 2014 is in
sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia dan compliance with Bank Indonesia and Financial
Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Service Authority (OJK) regulations.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
penyisihan kerugian investasi pada surat possible losses on investments in marketable
berharga yang dibentuk telah memadai. securities is adequate.
\

9. PIUTANG MURABAHAH

By relationship
2015 2014
13,454,423 11,461,912 Third parties
32,048 15,587 Related parties

13,486,471 11,477,499
Less: Allowance
(268,171) (185,377) for possible losses

13,218,300 11,292,122
b. By economic sector

9. MURABAHAH RECEIVABLES
a. Berdasarkan hubungan
Pihak ketiga Pihak berelasi

Dikurangi:
Penyisihan kerugian

b. Berdasarkan sektor ekonomi

Halaman 55 Page
PT BANK BNI SYARIAH
2015
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Rupiah
Rupiah
Perdagangan, Trading, restaurant
restoran dan hotel 1,344,323 84,234 16,395 11,655 36,806 1,493,413 and hotel
Jasa usaha 1,135,929 9,840 747 2,884 12,365 1,161,765 Business services
Sosial/masyarakat 563,045 11,461 1,120 410 2,096 578,132 Social/public
Pertanian 231,099 20,197 4,452 6,037 16,122 277,907 Agriculture
Industri 434,283 13,957 2,040 1,861 2,493 454,634 Manufacturing
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 161,810 10,053 60 556 5,655 178,134 telecommunication
Pertambangan 73,048 1,167 - 1,571 2,980 78,766 Mining
Konstruksi 66,227 6,177 1,022 1,560 3,204 78,190 Construction
Listrik, gas dan air Electricity, gas and water
33,020 1,663 289 34,972
Lainnya 8,406,077 433,407 37,196 30,192 103,442 9,010,314 Others

12,448,861 592,156 63,032 56,726 185,452 13,346,227

Halaman 56 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PIUTANG MURABAHAH (lanjutan) 9. MURABAHAH RECEIVABLES (continued)

b. Berdasarkan sektor ekonomi (lanjutan) b. By economic sector (continued)


2015 (lanjutan/continued)
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Dolar United States


Amerika Serikat Dollar
Jasa usaha 20,754 20,754 Business services
Industri 64,354 - - - - 64,354 Manufacturing
Pertambangan 45,704 - - - - 45,704 Mining
Electricity, gas
Listrik, gas dan air 9,432 9,432 and water

140,244 140,244
12,589,105 592.156 63,032 56,726 185,452 13,486,471
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (105 144) (40 416) (23 943) (24 117) (74 551) (268 171) possible losses
12,483,961 551,740 ____ 39,089 ____ 32,609 110,901 13,218,300

2014
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Rupiah Rupiah
Perdagangan,
restoran dan Trading, restaurant
hotel 1,254,880 69,111 12,713 8,620 21,148 1,366,472 and hotel
Jasa usaha 1,204,957 18,857 1,686 1,814 4,305 1,231,619 Business services
Sosial/masyarakat 427,548 7,977 42 2,109 790 438,466 Social/public
Pertanian 292,697 28,799 7,896 5,667 10,112 345,171 Agriculture
Industri 281,228 8,903 672 489 3,555 294,847 Manufacturing
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 155,765 9,490 2,722 - 2,251 170,228 telecommunication
Pertambangan 83,403 8,636 375 906 85 93,405 Mining
Konstruksi 61,966 7,501 1,920 972 3,198 75,557 Construction
Listrik, gas Electricity, gas
dan air 29,152 199 130 - - 29,481 and water
Lainnya 6,854,621 347,662 22,588 17,043 65,867 7,307,781 Others
10,646,217 507,135 50,744 37,620 111,311 11,353,027

Dolar United States


Amerika Serikat Dollar
Industri 84,370 - - - - 84,370 Manufacturing
Jasa usaha 40,102 - - - - 40,102 Business service

124,472 124,472
10,770,689 507,135 50,744 37,620 111,311 11,477,499
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (56,379) (40,270) (23,068) (17,182) (48,478) (185,377) possible losses

10,714,310 466,865 27,676 20,438 62,833 11,292,122

Halaman 57 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PIUTANG MURABAHAH (lanjutan) 9. MURABAHAH RECEIVABLES (continued)

c. Berdasarkan jangka waktu By period

2015 2014

Rupiah Rupiah
< 1 tahun 182,160 160,363 < 1 year
> 1 - 5 tahun 3,580,545 4,043,471 > 1 - 5 years
> 5 tahun 9,583,522 7,149,193 > 5 years

13,346,227 11,353,027
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
< 1 tahun - 375 < 1 year
> 1 - 5 tahun 130,813 124,097 > 1 - 5 years
> 5 tahun 9,431 - > 5 years

140,244 124,472

13,486,471 11,477,499
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (268,171) (185,377) possible losses

13,218,300 11,292,122

Berdasarkan sisa umur jatuh tempo d. By remaining period to maturity

2015 2014

Rupiah Rupiah
< 1 bulan 18,078 7,387 < 1 month
> 1 - 3 bulan 55,260 20,438 > 1 - 3 months
> 3 - 1 2 bulan 401,022 320,200 > 3 - 1 2 months
> 1 - 5 tahun 4,630,632 4,341,590 > 1 - 5 years
> 5 tahun 8,241,235 6,663,412 > 5 years

13,346,227 11,353,027

Dolar Amerika Serikat United States Dollar


> 3 - 1 2 bulan - 8,979 > 3 - 1 2 months
> 1 - 5 tahun 140,244 - > 1 - 5 years
> 5 tahun - 115,493 > 5 years

140,244 124,472

13,486,471 11,477,499
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (268,171) (185,377) possible losses

13,218,300 11,292,122
e. Pembiayaan yang direstrukturisasi e. Restructured financing
Jumlah pembiayaan yang direstrukturisasi Total amount of restructured financing as of 31
sampai dengan tanggal 31 Desember 2015, dan December 2015 and 2014 are Rp1,096,815 and
2014 masing-masing sebesar Rp1.096.815 dan Rp216,539, respectively. Restructured financing
Rp216.539. Restrukturisasi pembiayaan are performed by extension of loan maturity
dilakukan dengan cara perpanjangan waktu, dates, reschedule and additional plafond of
penjadwalan kembali dan penambahan plafon debtor’s financing.
pembiayaan bagi debitur.

Halaman 58 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PIUTANG MURABAHAH (lanjutan)


9. MURABAHAH RECEIVABLES (continued)
f. Pembiayaan sindikasi
f. Syndicated loans
Pembiayaan sindikasi merupakan pembiayaan
yang diberikan kepada debitur berdasarkan Syndicated financing represent financing
perjanjian pembiayaan bersama dengan bank- provided to borrowers under syndication
bank lain. agreements with other banks.

Keikutsertaan BNI Syariah dalam pembiayaan


sindikasi dengan bank-bank lain adalah BNI Syariah’s participation in syndicated
sebesar Rp35.228 dan Rp30.192 financing with other banks amounted to Rp35,228
masing-masing pada tanggal 31 Desember and Rp30,192 as of 31 December 2015 and
2015 dan 2014. 2014, respectively.
Persentase bagian BNI Syariah dalam BNI Syariah’s percentage shares in syndicated
pembiayaan sindikasi, dimana BNI Syariah financing, where BNI Syariah acts as the lead
bertindak sebagai pimpinan sindikasi adalah arranger, is as follows:
sebagai berikut:
2015 2014

% Partisipasi 33.70% 33.70% % Participation

Keikutsertaan BNI Syariah dalam pembiayaan BNI Syariah’s participation in syndicated


sindikasi, dimana BNI Syariah bertindak financing, where BNI Syariah is the syndication
sebagai anggota sindikasi adalah sebagai member, is as follows:
berikut:
2015 2014

% Partisipasi 11.55% 11.57%-33.33% % Participation

g. Informasi lainnya g. Other information


2015
1) Lihat Catatan 46 untuk rincian transaksi danKolektif/
Individu/ 1)Jumlah/
Refer to Note 46 for details of related party
saldo dengan pihak berelasi.
Individual Collective transactions and balances.
Total

2) Tingkat marjin keuntungan murabahah per 2) The equivalent annual profit margin rate of
tahun berkisar antara setara 13,83% sampai murabahah ranges from 13.83% to 14.15%
dengan 14,15% pada tahun 2015 dan in 2015 and 13.30% to 14.56% in 2014.
13,30% sampai dengan 14,56% pada tahun
2014.
3) Perubahan penyisihan kerugian piutang
murabahah adalah sebagai berikut: 3)
The movements of allowance for possible
losses on murabahah receivables are as
follows:
Saldo awal 3,499 181,878 185,377 Beginning balance

Penyisihan selama tahun Provision during the


berjalan (Catatan 40) 45,062 66,432 111,494 year (Note 40)
Penghapusbukuan selama
tahun berjalan Written off
(44,427) (44,427) during the year
Penerimaan kembali hapus
buku - 15,587 15,587 Recovery of write-offs
Selisih kurs - 140 140 Exchange rate difference

Saldo akhir 48,561 219,610 268,171 Ending balance

Halaman 59 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PIUTANG MURABAHAH (lanjutan)


g. Other information (continued)
Perubahan penyisihan kerugian piutang 3) The movements of allowance for possible
3) murabahah adalah sebagai berikut: losses on murabahah receivables are as
(lanjutan) follows: (continued)

2014
Individu/ Kolektif/ Jumlah/
Individual Collective Total

Saldo awal - 103,309 103,309 Beginning balance


Penyisihan selama Provision during
tahun berjalan the year
(Catatan 40) 3,499 39,248 42,747 (Note 40)
Penerimaan kembali
hapus buku - 20,903 20,903 Recovery of write-offs
Penyesuaian saldo Adjustment beginning
awal terkait balance due to
dengan implementasi implementation
PSAK 55 - 18,431 18,431 PSAK 55
Selisih kurs - _________ (13) _______ (13) Exchange rate difference

Saldo akhir 3,499 181,878 185,377 Ending balance

Piutang murabahah yang telah Murabahah receivables which were


dihapusbukukan oleh Bank dicatat secara written off by the Bank are recorded as
ekstra-komtabel di dalam rekening extra-comtable in the administrative
administratif. account.

4) Manajemen Bank berpendapat bahwa 4) Management believes that the allowance


penyisihan kerugian piutang yang dibentuk for possible losses is adequate.
telah memadai.

5) Piutang murabahah dijamin dengan 5) Murabahah receivables are pledged by


agunan yang diikat dengan hak registered mortgages or power of attorney
tanggungan atau surat kuasa memasang to mortgage and sell, mudharabah time
hak tanggungan atau surat kuasa untuk deposits (Note 29) or by other guarantees
menjual, deposito mudharabah (Catatan acceptable to the Bank.
29) atau jaminan lain yang umumnya dapat
diterima oleh Bank.
6) Rasio Non-Performing Financing (NPF) 6) The ratio of Non-Performing Financing
piutang murabahah pada tanggal 31 (NPF) of murabahah receivables on 31
Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai December 2015 and 2014 are as follows:
berikut:
9. MURABAHAH RECEIVABLES (continued)
g. Informasi lainnya (lanjutan)
2015 2014

NPF - Kotor 305,210 199,675 NPF - Gross


Persentase 2.26% 1.74% Percentage

NPF - Bersih 182,599 110,947 NPF - Net


Persentase 1.35% 0.97% Percentange

7) Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian 7) Based on the Legal Lending Limit (BMPK)
Kredit (BMPK) kepada Bank Indonesia report submitted to Bank Indonesia as at 31
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, December 2015 and 2014, there are no
tidak terdapat piutang murabahah yang murabahah receivables which violated or
melanggar atau melampaui ketentuan exceeded the Legal Lending Limit
BMPK. Regulation.

Halaman 60 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. PIUTANG MURABAHAH (lanjutan)


9. MURABAHAH RECEIVABLES
g. Informasi lainnya (lanjutan)
8) (continued) g. Other information
Rasio pembiayaan murabahah usaha kecil
terhadap jumlah pembiayaan murabahah (continued)
yang diberikan BNI Syariah per 31 Desember 8) The small scale murabahah financing to
2015 dan 2014 masing-masing adalah total murabahah financing ratio for BNI Syariah
sebesar6,68% dan 8,44%. as of 31 December 2015 and 2014 was at 6.68%
and 8.44% respectively.
9) Bank memiliki agunan atas piutang murabahah dalam bentuk 9)
kas,The Bank holds collateral against murabahah
deposito, agunan yang diikat dengan hipotik, garansi serta receivables in the form of cash, deposits, registered
jaminan dalam bentuk aset lainnya. mortgages, guarantees and other registered
securities over assets.

PINJAMAN QARDH 10. FUNDS OF QARDH


a. Berdasarkan hubungan a. By relationship

2015 2014
568,637 643,486
Pihak ketiga Pihak berelasi 11,703 13,630 Third parties Related parties

580,340 657,116
Dikurangi: (21,134) (18,769) Less: Allowance
Penyisihan kerugian for possible losses
559,206 638,347
b. Berdasarkan jenis b. By type

2015

Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Kartu Hasanah 333,518 30,394 4,387 7,708 6,627 382,634 Hasanah card
Qardh 79,361 1,959 578 462 2,469 84,829 Qardh
Rahn 103,885 8,992 - - - 112,877 Rahn

516,764 41,345 4,965 8,170 9,096 580,340


Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (5,192) (2,016) (745) (4,085) (9,096) (21,134) possible losses
511,572 39,329 ______4,220 _____ 4,085 - 559,206

2014
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

KartuHasanah 358,483 27,193 3,941 6,823 6,127 402,567 Hasanah card


Qardh 155,692 13,087 390 137 520 169,826 Qardh
Rahn 84,172 551 - - - 84,723 Rahn

598,347 40,831 4,331 6,960 6,647 657,116


Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (5,983) (2,009) (650) (3,480) (6,647) (18,769) possible losses

592,364 38,822 3,681 3,480 - 638,347

Halaman 61 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. PINJAMAN QARDH (lanjutan) 10. FUNDS OF QARDH (continued)


c. Berdasarkan sektor ekonomi c. By economic sectors
2015
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Industri 29,029 - - - - 29,029 Manufacturing


Pertambangan 10,000 - - - - 10,000 Mining
Listrik, gas dan air 10,000 3,238 - - - 13,238 Electricity, gas and water
Jasa usaha 11,811 5,696 - - - 17,507 Bussiness
Pengangkutan, services
Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 1,350 - - - - 1,350 telecommunication
Konstruksi 24,135 - - - - 24,135 Construction
Sosial/masyarakat 3,804 - - - - 3,804 Social/public
Lainnya 426,634 32,412 4,965 8,170 9,096 481,277 Others

516,763 41,346 4,965 8,170 9,096 580,340


Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (5,192) (2,016) (745) (4,085) (9,096) (21,134) possible losses
__ 511,571 ____ 39,330 _____ 4,220 _____ 4.085 _ ___ 559,206
2014
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Industri 22,765 - - - - 22,765 Manufacturing


Perdagangan, Trading,
restoran restaurant,
dan hotel 10,000 - - - - 10,000 and hotel
Pertambangan 10,000 - - - - 10,000 Mining
Listrik, gas dan air 4,206 - - - - 4,206 Electricity, gas and water
Jasa usaha 2,910 - - - - 2,910 Bussiness services
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 2,488 - - - - 2,488 telecommunication
Konstruksi 2,327 - - - - 2,327 Construction
Sosial/masyarakat 723 - - - - 723 Social/public
Lainnya 542,928 40,831 4,331 6,960 6,647 601,697 Others

598,347 40,831 4,331 6,960 6,647 657,116

Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for


kerugian (5,983) (2,009) (650) (3,480) (6,647) (18,769) possible losses

592,364 38,822 3,681 3,480 - 638,347

d. Berdasarkan jangka waktu d. By period


2015 2014
< 1 tahun 507,958 564,879 < 1 year
> 1 - 5 tahun 3,215 7,857 > 1 - 5 years
> 5 tahun 69,167 84,380 > 5 years

580,340 657,116
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (21,134) (18,769) possible losses

559,206 638,347

Halaman 62 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2015 DAN 2014 31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalamjutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. PINJAMAN QARDH (lanjutan) FUNDS OF QARDH(continued)


10.
e. Berdasarkan sisa umurjatuh tempo e. By remaining period to maturity

2015 2014

< 1 bulan 421,950 447,010 < 1 month


> 1 - 3 bulan 65,582 62,323 > 1 - 3 months
> 3 - 1 2 bulan 22,969 61,163 > 3 - 1 2 months
> 1 - 5 tahun 5,787 5,008 > 1 - 5 years
> 5 tahun 64,052 81,612 > 5 years

580,340 657,116
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (21,134) (18,769) possible losses

559.206 638.347

f. Pembiayaan yang direstrukturisasi f. Restructured financing


Jumlah pembiayaan yang direstrukturisasi Total amount of restructured financing as of 31
sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 dan December 2015 and 2014 are Rp9,422 and
2014 masing-masing sebesar Rp9.422 dan Rpnil, respectively. Restructured financing are
Rpnihil. Restrukturisasi pembiayaan dilakukan perform by extension of loan maturity dates,
dengan cara perpanjangan waktu, penjadwalan reschedule and additional plafond of debtor’s
kembali dan penambahan plafon pembiayaan financing.
bagi debitur.
g. Informasi lainnya g. Other information
1) Lihat Catatan 46 untuk rincian transaksi dan 1) Refer to Note 46 for details of related party
saldo dengan pihak berelasi. transactions and balances.

2) Perubahan penyisihan kerugian pinjaman 2) The changes in the allowance for possible
qardh adalah sebagai berikut: losses of funds of qardh are as follows:

2015 2014
Saldo awal
23,606 Beginning18,769
balance
Penyisihan selama tahun berjalan (Catatan during
Provisions 40) the
37,930 34,133
year (Note 40)
Penghapusbukuan selama tahun berjalan
Written(37,545)
off during
(46,667)
Penerimaan kembali the current year
hapus buku 5,777
3,900 Recovery of write offs
Saldo akhir 21.134
18.769 Ending balance

3) Jumlah minimum penyisihan kerugian yang 3) The minimum amount of allowance for
wajib dibentuk pada tanggal 31 Desember possible losses that should be provided as
2015 dan 2014 telah sesuai dengan at 31 December 2015 and 2014 is in
ketentuan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa compliance with Bank Indonesia and
Keuangan (OJK). Financial Service Authority (OJK)
Manajemen Bank berpendapat bahwa regulation.
penyisihan kerugian pinjaman qardh yang
Management believes that the allowance
dibentuk telah memadai.
for fund of qardh losses is adequate.

Halaman 63 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. PINJAMAN QARDH (lanjutan) 10. FUNDS OF QARDH (continued)


g. Informasi lainnya (lanjutan) g. Other information (continued)
4) Rasio Non-Performing Financing (NPF) 4) The ratio of Non-Performing Financing
pinjaman qardh pada tanggal 31 Desember (NPF) of funds ofqardh are as follows:
2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:

2015 2014
NPF - Kotor 22,231 17,938 NPF - Gross
Persentase 3.83% 2.73% Percentage

NPF - Bersih 8,305 7,161 NPF - Net


Persentase 1.43% 1.09% Percentage

5) Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian 5) Based on the Legal Lending Limit (BMPK)
Kredit (BMPK) kepada Bank Indonesia report submitted to Bank Indonesia as at 31
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, December 2015 and 2014, there are no
tidak terdapat pinjaman qardh yang funds of qardh which violated or exceeded
melanggar atau melampaui ketentuan the Legal Lending Limit Regulation.
BMPK.
6) In 2012, Bank Indonesia issued Circular
6) Pada tahun 2012, Bank Indonesia Letter (SE) BI No.14/7/DPbS related to
menerbitkan Surat Edaran (SE) BI No. "Qardh Product secured by Gold for Syariah
14/7/DPbS mengenai "Produk Qardh Bank and Syariah Business Unit" which
Beragun Emas Bagi Bank Syariah dan Unit applied since 29 February 2012 regulate
Usaha Syariah" yang berlaku sejak 29 that to operate Rahn business, the Bank
Februari 2012 yang mengatur bahwa untuk should gradually decrease its financing to
menjalankan bisnis Rahn, Bank harus debtors which have outstanding balance
menurunkan secara bertahap pembiayaan above Rp250 million, limitation financing to
nasabah yang memiliki saldo diatas Rp250 value (FTV) maximum at 80% of average
juta, membatasi rasio financing to value sales prices 100 gram gold PT ANTAM
(FTV) maksimum sebesar 80% dari rata- (Persero) Tbk and limitation total Rahn's
rata hargajual 100 gram emas PT ANTAM portofolio maximum at the lower between
(Persero) Tbk dan membatasi jumlah 20% of total the Bank's financing portfolio or
portofolio rahn maksimal sebesar jumlah 150% of the Bank's capital (CAR).
terkecil antara 20% dari jumlah seluruh
pembiayaan atau 150% dari modal bank
(KPMM). Bank Indonesia also issued SE BI No.
14/16/DPbS which, applied since 31 May
Bank Indonesia juga menerbitkan SE BI No. 2012 related to Product financing of Gold
14/16/DPbS yang berlaku sejak 31 Mei Ownership (PKE) for Syariah Bank and
2012 mengenai "Produk Pembiayaan Syariah Business Unit". To operate the PKE
Kepemilikan Emas (PKE) Bagi Bank product, the Bank is not allowed to charge
Syariah dan Unit Usaha Syariah". Untuk rental and maintenance costs of gold
menjalankan produk PKE tersebut, Bank collateral pledged. Total PKE financing
dilarang mengenakan biaya penyimpanan maximum at Rp150 million per debtor.
dan pemeliharaan atas emas yang dijadikan Debtor is allowed to have both PKE and
agunan. Jumlah PKE maksimum Rp150 Rahn's facilities with total outstanding below
juta per nasabah. Nasabah dimungkinkan Rp250 million and total PKE balance
memperoleh PKE dan Rahn secara maximum at Rp150 million.
bersamaan dengan jumlah saldo secara
keseluruhan Rp250 juta dan jumlah saldo
PKE maksimum sebesar Rp150 juta. Management believes that the effect of
Bank Indonesia’s request would not have
Manajemen yakin bahwa efek dari any material impact to the financial
permintaan Bank Indonesia ini tidak akan statements for the year ended 31 Desember
mempunyai dampak material terhadap 2015 and 2014.
laporan keuangan untuk tahun yang
berakhir31 Desember 2015 dan 2014.

Halaman 64 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. FUNDS OF QARDH (continued)


10. PINJAMAN QARDH (lanjutan) g.
g. Other information (continued)
Informasi lainnya (lanjutan)
7) The small scale funds of qardh to total funds
7) Rasio pembiayaan qardh usaha kecil
of qardh ratio for BNI Syariah as of 31
terhadap jumlah pembiayaan qardh yang
December 2015 and 2014 was 0.08% and
diberikan BNI Syariah per 31 Desember
0% respectively.
2015 dan 2014 masing-masing adalah
sebesar 0,08 % dan 0%.
8) The Bank holds collateral against funds of
8) Bank memiliki agunan atas pinjaman qardh qardh in the form of cash, deposits,
dalam bentuk kas, deposito, agunan yang registered mortgages, guarantees and other
diikat dengan hipotik, garansi serta jaminan registered securities over assets.
dalam bentuk aset lainnya.
9) Funds of qardh is derived from the Bank’s
9) Dana pinjaman qardh bersumber dari modal capital and third party funds. Funds of qardh
Bank dan simpanan pihak ketiga. Pinjaman represent loans to customers who are used
qardh ini merupakan pemberian pinjaman to such bailouts, Rahn and Islamic card
dari Bank kepada nasabah yang digunakan financing.
untuk dana talangan haji, Rahn dan
pembiayaan Islamic card.

11. PEMBIAYAAN MUDHARABAH 11. MUDHARABAH FINANCING


a. Berdasarkan hubungan a. By relationship
2015 2014

Pihak ketiga 1,279,950 1,041,245 Third parties


Pihak berelasi - - Releated parties
1,279,950 1,041,245
Dikurangi: Less: Allowance
Penyisihan kerugian (21,268) (24,549) for possible losses

1,258,682 1,016,696
b. Berdasarkan sektor ekonomi b. By economic sector
2015
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total

Rupiah Rupiah
Jasa usaha 999,845 18,685 - - 8,237 1,026,767 Business services
Sosial/masyarakat 213,021 3,077 - - 513 216,611 Social/public
Perdagangan, Trading,
restoran restaurant
dan hotel 12,632 624 - - - 13,256 and hotel
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 2,639 - - - - 2,639 telecommunication
Industri 9,443 - - - - 9,443 Manufacturing
Listrik, gas dan air 8,103 - - - - 8,103 Electricity, gas and water
Pertambangan - 805 - - - 805 Mining
Konstruksi 1,207 - - - 666 1,873 Construction
Pertanian 163 - - - 290 453 Agriculture
1,247,053 23,191 9,706 1,279,950

Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for


kerugian (12,471) (1,124) - - (7,673) (21,268) possible losses

1.234.582 ____ 2Z06Z _____ 2,033 1,258,682

Halaman 65 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

11. PEMBIAYAAN MUDHARABAH (lanjutan) 11. MUDHARABAH FINANCING (continued)


b. Berdasarkan sektor ekonomi (lanjutan) b. By economic sector (continued)
2014
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Jasa usaha 748,987 20,630 - 1,937 10,439 781,993 Business services
Sosial/masyarakat 200,254 3,738 67 3,874 2,117 210,050 Social/public
Perdagangan,
restoran Trading,
dan hotel 18,311 47 - - 675 19,033 restaurant and hotel
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 12,825 - - -- 12,825 telecommunication
Industri 7,279 987 - -- 8,266 Manufacturing
Listrik, gas dan air 6,275 - - -- 6,275 Electricity, gas and water
Konstruksi 1,390 694 - -- 2,084 Construction
Pertanian 429 - - - 290 719 Agriculture
995,750 26,096 67 5,811 13,521 1,041,245

Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for


kerugian (9,990) (1,095) - (2,519) (10,945) (24,549) possible losses

985.760 25.001 67 3.292 2.576 1.016.696

c. Berdasarkan jangka waktu c. By period


2015 2014
Rupiah Rupiah
< 1 tahun 74,866 28,288 < 1 year
> 1 - 5 tahun 932,443 956,965 > 1 - 5 years
> 5 tahun 272,641 55,992 > 5 years

1,279,950 1,041,245
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (21,268) (24,549) possible losses

1.258.682 1.016.696

d. Berdasarkan sisa umurjatuh tempo d. By remaining period to maturity


2015 2014
Rupiah Rupiah
< 1 bulan 3,628 3,512 < 1 month
> 1 - 3 bulan 3,556 1,762 > 1 - 3 months
> 3 - 12 bulan 133,972 49,841 > 3 - 1 2 months
> 1 - 5 tahun 1,058,295 922,975 > 1 - 5 years
> 5 tahun 80,499 63,155 > 5 years

1,279,950 1,041,245
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for
kerugian (21,268) (24,549) possible losses
1.258.682 1.016.696

e. Pembiayaan yang direstrukturisasi e. Restructured financing


Jumlah pembiayaan yang direstrukturisasi Total amount of restructured financing as of 31
sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 dan December 2015 and 2014 are Rp12,484 and
2014 masing-masing sebesar Rp12.484 dan Rp9,299, respectively. Restructured financing
Rp9.299. Restrukturisasi pembiayaan dilakukan are performed by extension of loan maturity
dengan cara perpanjangan waktu, penjadwalan dates, reschedule and additional plafond of
kembali dan penambahan plafon pembiayaan debtor’s financing.
bagi debitur.

Halaman 66 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

11. PEMBIAYAAN
MUDHARABAH (lanjutan) 11. MUDHARABAH FINANCING (continued)
f. Other information
f. Informasi lainnya
1) Jenis pembiayaan mudharabah yang 1) Type of mudharabah financing granted is
diberikan adalah modal kerja. working capital.

2) Tidak terdapat pembiayaan mudharabah 2) There is no mudharabah financing granted


yang diberikan kepada pihak-pihak to related parties as at 31 December 2015
berelasi pada tanggal 31 Desember 2015 and 2014.
dan 2014.

3) Tingkat bagi hasil pembiayaan mudharabah 3) The equivalent annual profit sharing rate of
yang diterima berkisar antara setara mudharabah financing ranges from 11.18%
11,18% sampai dengan 11,52% pada to 11.52% in 2015 and 10.03% to 10.65%
tahun 2015 dan setara 10,03% sampai in 2014.
dengan 10,65% pada tahun 2014.

4) Perubahan penyisihan kerugian 4) The movements of allowance for possible


pembiayaan mudharabah adalah sebagai losses on mudharabah financing are as
berikut: follows:

2015 2014
Saldo awal 24,549
Penyisihan/(pembalikan) selama 12,587 Beginning balance
tahun
berjalan (Catatan 40) 19,618 Provisions/(reversal) during
Penerimaan kembali the year (Note 40)
3,203 12,046
hapus buku Penghapusanbuku 4,845 Recovery of write offs
selama periode berjalan (26,198)
Selisih kurs 96 (4,932) Write-offs during the year
3 Exchange rate difference
Saldo akhir 21,268
24,549 Ending balance

Pembiayaan mudharabah yang telah Mudharabah financing that has been


dihapusbukukan oleh Bank dicatat secara written off by the Bank are recorded as
ekstra-komtabel di dalam rekening extra-comtable in the administrative
administratif. accounts.

5) Jumlah minimum penyisihan kerugian 5) The minimum allowance for possible losses
pembiayaan mudharabah yang wajib on mudharabah financing that should be
dibentuk pada tanggal 31 Desember 2015 provided for 31 December 2015 and 2014
dan 2014 telah sesuai dengan ketentuan is in compliance with Bank Indonesia and
Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Financial Service Authority (OJK)
Keuangan (OJK). regulations.

Manajemen Bank berpendapat bahwa Management believes that the allowance


penyisihan kerugian pembiayaan for possible losses on mudharabah
mudharabah yang dibentuk telah financing is adequate.
memadai.

Halaman 67 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

11. PEMBIAYAAN
a. By relationship
f. Informasi lainnya (lanjutan) 2015 f. Other
2014information (continued)

6) Pembiayaan mudharabah dijamin dengan 2,075,715 6) Mudharabah financing is collateralised


1,367,378 by
Third parties
agunan yang diikat dengan hak 93,089 registered mortgage or power
63,212 of attorney
Related to
parties
tanggungan atau surat kuasa memasang mortgage and sell, mudharabah time
hak tanggungan atau surat kuasa untuk 2,168,804 deposits (Note 29) or by other guarantees
1,430,590
menjual, deposito mudharabah (Catatan acceptable to the Bank. Less: Allowance
29) atau jaminan lain yang umumnya dapat(68,679) (25,587) for possible losses
diterima oleh Bank.
2,100,125 1,405,003
7) Rasio Non-Performing Financing (NPF) 7) The ratio of Non-Performing Financing
pembiayaan mudharabah pada tanggal 31 (NPF) of mudharabah financing for 31
Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai December 2015 and 2014 are as follows:
berikut:

2015 2014
NPF - Kotor 9,706 19,399 NPF - Gross
Persentase 0.76% 1.86% Percentage

NPF - Bersih 2,033 5,935 NPF - Net


Persentase 0.16% 0.57% Percentage

8) Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian 8) Based on the Legal Lending Limit (BMPK)
Kredit (BMPK) kepada Bank Indonesia pada report submitted to Bank Indonesia as at 31
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak December 2015 and 2014, there are no
terdapat pembiayaan mudharabah yang mudharabah financing which violated or
melanggar atau melampaui ketentuan exceeded the Legal Lending Limit
BMPK. Regulation.

9) Rasio pembiayaan mudharabah usaha kecil 9) The small scale mudharabah financing to
terhadap jumlah pembiayaan mudharabah total mudharabah financing ratio for BNI
yang diberikan BNI Syariah per 31 Syariah as of 31 December 2015 and 2014
Desember 2015 dan 2014 masing- masing was 0.51% and 0.74%, respectively.
adalah sebesar0,51% dan 0,74%.

10) Bank memiliki agunan atas pembiayaan 10) The Bank holds collateral against
mudharabah dalam bentuk kas, deposito, mudharabah financing in the form of cash,
agunan yang diikat dengan hipotik, garansi deposits, registered mortgages,
serta jaminan dalam bentuk aset lainnya. guarantees and other registered securities
over assets.

12. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH 12. MUSYARAKAH FINANCING


MUDHARABAH (lanjutan) 11. MUDHARABAH FINANCING (continued)
a. Berdasarkan hubungan

Pihak ketiga Pihak berelasi

Dikurangi:
Penyisihan kerugian

Halaman 68 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
DESEMBER 2015 DAN 2014 31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH (lanjutan) 12. MUSYARAKAH FINANCING (continued)

b. Berdasarkan sektor ekonomi b. By economic sector


2015
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Jasa usaha 367,675 49,916 256 474 6,257 424,578 Business services
Sosial/masyarakat 150,696 1,037 - 1,178 382 153,293 Social/public
Perdagangan, Trading,
restoran restaurant
dan hotel 386,335 11,755 59,720 3,104 13,109 474,023 and hotel
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 60,480 1,652 - - 473 62,605 telecommunication
Industri 307,526 5,879 - - 2,291 315,696 Manufacturing
Listrik, gas dan air 105,764 3,988 4,893 - - 114,645 Electricity, gas and water
Pertambangan 19,023 - - - - 19,023 Mining
Konstruksi 301,401 6,922 1,035 1,620 6,579 317,557 Construction
Pertanian 42,406 - 213 - 4,800 47,419 Agriculture
Lain-lain 17,245 - - - 3,127 20,372 Others
1,758,551 81,149 66,117 6,376 37,018 1,949,211
Dolar United States Dollar
Amerika Serikat
Industri 9,890 - - - - 9,890 Manufacturing
Pertambangan 99,423 - - - - 99,423 Mining
Jasa usaha dan Business services
Lain-lain 110,280 - - - - 110,280 and Others
219,593 - - - - 219,593
1,978,144 81,149 66,117 6,376 37,018 2,168,804

Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for


kerugian (19,781) (3,108) (27,702) (1,112) (16,976) (68,679) possiblelosses

1,958,363 78,041 38,415 5,264 20,042 2,100,125

2014
Dalam
perhatian
khusus/ Kurang
Lancar/ Special lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Jasa usaha 339,030 55,289 173 195 6,944 401,631 Business services
Perdagangan,
restoran Trading,
dan hotel 292,721 11,106 4,016 900 10,532 319,275 restaurant and hotel
Konstruksi 214,803 13,938 - 200 2,524 231,465 Construction
Industri 143,350 581 370 1,736 6,494 152,531 Manufacturing
Listrik, gas dan air 77,663 - 2,788 - - 80,451 Electricity, gas and water
Sosial/masyarakat 62,097 5,086 - 490 700 68,373 Social/public
Pengangkutan, Transportation,
pergudangan dan warehousing and
telekomunikasi 20,506 1,300 - - - 21,806 telecommunication
Pertambangan 20,071 7,399 - - - 27,470 Mining
Pertanian 14,785 1,080 - 3,104 - 18,969 Agriculture
Lainnya 6,741 1 - 209 97 7,048 Others
1,191,767 95,780 7,347 6,834 27,291 1,329,019
Dolar
Amerika Serikat United States Dollar
Pertambangan 91,093 - - - - 91,093 Mining
Industri 10,478 - - - - 10,478 Manufacturing
101,571 - - - - 101,571
1,293,338 95,780 7,347 6,834 27,291 1,430,590

Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for


kerugian (12,933) ____ (2,493) ______ (744) (1,384) (8,033) (25,587) possible losses

1,280,405 93,287 6,603 5,450 19,258 1,405,003

Halaman 69 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2015 DAN 2014 31 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalamjutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH (lanjutan) 12. MUSYARAKAH FINANCING (continued)

c. Berdasarkan jangka waktu c. By period

2015 2014
Rupiah Rupiah
< 1 tahun 628,378 471,151 < 1 year
> 1 - 5 tahun 832,499 674,653 > 1 - 5 years
> 5 tahun 488,334 183,215 > 5 years

1,949,211 1,329,019

Dolar Amerika Serikat United States Dollar


< 1 tahun 16,736 25,485 < 1 year
> 1 - 5 tahun 92,577 76,086 > 1 - 5 years
> 5 tahun 110,280 - > 5 years

219,593 101,571

2,168,804 1,430,590
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance of
kerugian (68,679) (25,587) possible losses

2,100,125 1,405,003

d. Berdasarkan sisa umurjatuh tempo d. By remaining period to maturity

2015 2014
Rupiah Rupiah
< 1 bulan 93,642 96,720 < 1 month
> 1 - 3 bulan 243,707 151,105 > 1 - 3 months
> 3 - 12 bulan 470,046 315,317 > 3 - 1 2 months
> 1 - 5 tahun 828,019 689,311 > 1 - 5 years
> 5 tahun 313,797 76,566 > 5 years

1,949,211 1,329,019
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
< 1 bulan 7,350 - < 1 month
> 1 - 3 bulan 32,476 1,994 > 1 - 3 months
> 3 - 12 bulan 3,499 39,224 > 3 - 1 2 months
> 1 - 5 tahun 65,988 60,353 > 1 - 5 years
> 5 tahun 110,280 - > 1 - 5 years

219,593 101,571

2,168,804 1,430,590
Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance of
kerugian (68,679) (25,587) possible losses

2,100,125 1,405,003

e. Pembiayaan yang direstrukturisasi e. Restructured financing


Jumlah pembiayaan yang direstrukturisasi Total amount of restructured financing as of 31
sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 dan December 2015 and 2014 are Rp127,792 and
2014 masing-masing sebesar Rp127.792 dan Rp37,290, respectively. Restructured financing
Rp37.290. Restrukturisasi pembiayaan are performed by extension of loan maturity
dilakukan dengan cara perpanjangan waktu, dates, reschedule and additional plafond of
penjadwalan kembali dan penambahan plafon debtor’s financing.
pembiayaan bagi debitur.

Halaman 70 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH (lanjutan) 12. MUSYARAKAH FINANCING (continued)


f. Pembiayaan sindikasi f. Syndicated financing

Pembiayaan sindikasi merupakan pembiayaan Syndicated financing represent financing


yang diberikan kepada debitur berdasarkan provided to borrowers under syndication
perjanjian pembiayaan bersama dengan bank- agreements with other banks.
bank lain.
Keikutsertaan BNI Syariah dalam pembiayaan BNI Syariah’s participation in syndicated
sindikasi dengan bank-bank lain adalah sebesar financing with other banks amounted to
Rp58.522 dan Rp70.787 masing-masing pada Rp58,522 and Rp70,787 as of 31 December
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. 2015 and 2014 respectively.

Keikutsertaan BNI Syariah dalam pembiayaan BNI Syariah’s participation in syndicated


sindikasi, dimana BNI Syariah bertindak sebagai financing, where BNI Syariah is the syndication
anggota sindikasi adalah sebagai berikut: member, is as follows:

2015 2014

% Partisipasi 17.64% 17.64% % Participation

g. Informasi lainnya g. Other information


1) Lihat Catatan 46 untuk rincian transaksi 1) Refer to Note 46 for details of related party
dan saldo dengan pihak berelasi. transactions and balances.

2) Tingkat bagi hasil pembiayaan 2) The equivalent annual profit sharing rate of
musyarakah berkisar antara setara 10,05% musyarakah financing ranges from 10.05%
sampai dengan 11,33% pada tahun 2015 to 11.33% in 2015 and 10.84% to 11.02%
dan setara 10,84% sampai dengan 11,02% in 2014.
pada tahun 2014.
3) The movements of allowance for possible
3) Perubahan penyisihan kerugian
losses on musyarakah financing are as
pembiayaan musyarakah adalah sebagai
follows:
berikut:

2015 2014
Saldo awal 25,587 51,645 Beginning balance
Penyisihan/(pembalikan) selama Provisions/(reversal) during
tahun berjalan (Catatan 40) 52,724 (1,468) the year (Note 40)
Penerimaan kembali
hapus buku 11,178 12,385 Recovery of write offs
Penghapusbukuan selama tahun
berjalan (21,023) (37,029) Written off during the year
Selisih kurs 213 54 Exchange rate differences

Saldo akhir 68,679 25,587 Ending balance

4) Jumlah minimum penyisihan kerugian 4) The minimum allowance for possible losses
pembiayaan musyarakah yang wajib on musyarakah financing that should be
dibentuk pada tanggal 31 Desember 2015 provided for 31 December 2015 and 2014 is
dan 2014 telah sesuai dengan ketentuan in compliance with Bank Indonesia and
Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Financial Service Authority (OJK)
Keuangan (OJK). Manajemen Bank regulation. Management believes that the
berpendapat bahwa jumlah penyisihan allowance for possible losses on
kerugian pembiayaan musyarakah yang musyarakah financing is adequate.
dibentuk telah memadai.

Halaman 71 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. PEMBIAYAAN MUSYARAKAH (lanjutan) g. 12. MUSYARAKAH FINANCING (continued)

Informasi lainnya (lanjutan) g. Other information (continued)


5) Pembiayaan musyarakah dijamin dengan 5) Musyarakah financing are collateralised by
agunan yang diikat dengan hak tanggungan registered mortgages or power of attorney to
atau surat kuasa memasang hak mortgage and sell, mudharabah time
tanggungan atau surat kuasa untuk menjual, deposits (Note 29) or by other guarantees
deposito mudharabah (Catatan 29) atau acceptable to the Bank.
jaminan lain yang umumnya dapat diterima
oleh Bank.

6) Rasio Non-Performing Financing (NPF) 6) The ratio of Non-Performing Financing


pembiayaan musyarakah pada tanggal (NPF) of musyarakah financing are as
31 Desember 2015 dan 2014 adalah follows
sebagai berikut:

2015 2014

NPF - Kotor 109,511 41,472 NPF - Gross


Persentase 5.05% 2.90% Percentage

NPF - Bersih 63,721 31,311 NPF - Net


Persentase 2.94% 2.19% Percentage

7) Dalam laporan Batas Maksimum 7) Based on the Legal Lending Limit (BMPK)
Pemberian Kredit (BMPK) kepada Bank report submitted to Bank Indonesia as at

Indonesia pada tanggal 31 Desember 2015 31 December 2015 and 2014, there are no
dan 2014, tidak terdapat pembiayaan musyarakah financing which violated or
musyarakah yang melanggar atau exceeded the Legal Lending Limit
melampaui ketentuan BMPK. Regulation.

8) Rasio pembiayaan musyarakah usaha kecil 8) The small scale musyarakah financing to total
terhadap jumlah pembiayaan musyarakah musyarakah financing ratio for BNI Syariah
yang diberikan BNI Syariah per 31 as of 31 December 2015 and 2014 was
Desember 2015 dan 2014 masing-masing 0.88% and 2.39%, respectively.
adalah sebesar 0,88% dan 2,39%.

9) Bank memiliki agunan atas pembiayaan 9) The Bank holds collateral against
musyarakah dalam bentuk kas, deposito, musyarakah financing in the form of cash,
agunan yang diikat dengan hipotik, garansi deposits, registered mortgages, guarantees
serta jaminan dalam bentuk aset lainnya. and other registered securities over assets.

13. ASET YANG DIPEROLEH UNTUK IJARAH- BERSIH 13. ASSETS ACQUIRED FOR IJARAH - NET
a. Berdasarkan hubungan

2015

Pihak ketiga 247,502 434,375 Third parties


Pihak berelasi 173 95 Related parties

247,675 434,470

Halaman 72 Page
PT BANK BNI SYARIAH
a. By relationship

2014

Halaman 73 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

13. ASET YANG DIPEROLEH UNTUK BERSIH IJARAH- 13. ASSETS ACQUIRED FOR IJARAH - NET
(lanjutan) (continued)

b. Berdasarkan jenis b. By type

Ijarah multijasa
Ijarah muntahiyah bittamlik 2015 2014

729,323 843,891 Ijarah multi services


Akumulasi penyusutan - 50,000 Ijarah muntahiyah bittamlik

Sumber dana Ijarah multijasa adalah 729,323 893,891


modal Bank dan simpanan dana (481,648) (459,421) Accumulated depreciation
pihak ketiga. Ijarah mutijasa
sebagian besarterdiri dari 247,675 434,470
pembiayaan ijarah untuk tujuan
pendidikan, talangan haji, dan lain-lain. Ijarah Funds of ijarah is derived from the Bank’s capital
muntahiyah bittamlik merupakan aset pesawat and third party funds. Ijarah multi services mostly
terbang. Per Juni 2015, nilai aset Ijarah represents ijarah financing for educational
purpose, hajj bridging loan, etc. Ijarah
muntahiyah bittamlik telah bernilai nihil.
muntahiyah bittamlik consist of airplanes. As per
June 2015, balance of asset Ijarah muntahiyah
bittamlik is valued at nil.

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Based on POJK No. 16/POJK.03/2014 effective
(POJK) No. 16/POJK.03/2014 berlaku pada on 1 January 2015 article 43 paragraph 4, the
tanggal 1 Januari 2015 Pasal 43 ayat 4, obligation to provide allowance for possible loss
kewajiban membentuk penyisihan pembentukan of assets does apply to earning assets under
aset produktif berlaku bagi aset produktif dalam ijarah or ijarah muntahiyah bittamlik contract.
bentuk pembiayaan ijarah atau pembiayaan
ijarah muntahiyah bittamlik.
The amount of Ijarah that will due in two years
Jumlah ijarah yang akan jatuh tempo dalam dua period is Rp163,477 in 2015 and Rp51,850 in
tahun terakhir adalah Rp163.477 untuk tahun 2014.
2015 dan Rp51.850 untuktahun 2014.
Depreciation charged to current year profit or loss
Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba amounted to Rp72,227 in 2015 and Rp82,104 in
rugi untuk tahun berjalan adalah sebesar 2014 (Note 34).
Rp72.227 untuk tahun 2015 dan Rp82.104
untuktahun 2014 (Catatan 34).

14. ASETTETAP 14. FIXED ASSETS


2015
Saldo Awal/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Penilaian Kembali/ Pengurangan/ Ending
Balance Addition Revaluation Deduction Balance
Biaya perolehan Acquisition cost
Tanah 8,028 15,708 41,477 65,213 Lan
Bangunan 12,685 4,955 (3,670) (16) 13,954 d Buildings Motor
Kendaraan bermotor dan vehicles and office
perlengkapan kantor 198,931 21,545 (766) 219,710 equipments

219,644 42,208 37,807 (782) 298,877

Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Bangunan 3,638 963 (4,344) (6) 251 Buildings
Kendaraan bermotor dan Motor vehicles
perlengkapan kantor 105,116 34,517 - (766) 138,867 office
and
108,754 35,480 (4,344) (772) 139,118
equipments

Nilai buku bersih 110,890 6,728 42,151 (10) = 159,759 Net book value

Halaman 74 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

14. ASETTETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)


2014
Saldo Awal/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Penilaian Kembali/ Pengurangan/ Ending
Balance Addition Revaluation Deduction Balance
Biaya perolehan Acquisition
Tanah 5,839 2,189 8,028 cost Land
Bangunan 10,024 2,661 12,685 Buildings Motor
Kendaraan bermotor dan vehicles and office
perlengkapan kantor 167,901 34,382 - (3,352) 198,931 equipments

183,764 39,232 - (3,352) 219,644


Accumulated
depreciation
Akumulasi penyusutan Buildin
Bangunan 2,963 675 3,638 gs Motor vehicles
Kendaraan bermotor dan and office
perlengkapan kantor 78,452 28,630 - (1,966) 105,116 equipments

81,415 29,305 - (1,966) 108,754

Nilai buku bersih 102,349 110,890 Net book value

Rincian keuntungan/(kerugian) penjualan aset tetap Details of gain/(loss) on sale of fixed assets are as
adalah sebagai berikut: follows:
2015 2014

Harga jual 16 1,448 Proceeds


Nilai buku (10) (1,386) Book value

Keuntungan/(kerugian) 6 62 Gain/(loss)

Jumlah beban penyusutan aset tetap sebesar respectively.


Rp35.480 dan Rp29.305 masing-masing pada
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. Management believes that there is no impairment in
the value of fixed assets owned by the Bank during
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat the year because management believes that the
penurunan nilai aset tetap selama tahun berjalan carrying amounts of fixed assets do not exceed the
karena manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat estimated recoverable amount.
aset tetap tidak melebihi estimasi nilai yang dapat
diperoleh kembali. The Bank has insured its fixed assets (except for
landrights) with PT. Asuransi Tripakarta and Asuransi
Bank telah mengasuransikan aset tetap (tidak Sinarmas Syariah to cover possible losses against
termasuk hak atas tanah) kepada PT. Asuransi fire, theft and other risks on 31 December 2015
Tripakarta dan Asuransi Sinarmas Syariah untuk Rp198,784 (2014: Rp111,414).
menutup kemungkinan kerugian terhadap risiko
kebakaran, pencurian dan risiko lainnya pada tanggal
31 Desember 2015 senilai Rp198.784 (2014:
Rp111.414). Estimated fair value of land and buildings owned by
the Bank as of 31 December 2015 and 2014 were
Penilaian pada nilai wajar tanah dan bangunan yang determined using value of Sales Value of Tax Object
dimiliki Bank pada tanggal 31 Desember 2015 dan (NJOP). NJOP is regarded as the best estimates
2014 adalah dengan menggunakan nilai dari Nilai which reflect the fair value. As of 31 December 2015,
Jual Obyek Pajak (NJOP). NJOP dianggap sebagai the NJOP of land and buildings owned by the Bank
estimasi terbaik yang mencerminkan nilai wajar. Pada are Rp22,670 and Rp5,505 (2014:
tanggal 31 Desember 2015, NJOP tanah dan Rp17,234 and Rp4,189),
bangunan yang dimiliki Bank masing-masing bernilai respectively. Other than land and buildings, there are
Rp22.670 dan Rp5.505 (2014: Rp17.234 dan no significant difference between the estimated fair
Rp4.189). Selain tanah dan bangunan, tidak ada value and carrying value of fixed assets.
perbedaan yang signifikan antara nilai wajar aset
tetap dengan nilai tercatatnya.
The balances of depreciation amounting to Rp35,480
and Rp29,305 as of 31 December 2015 and 2014,

Halaman 75 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) On 30 September 2015, the Bank changed their
accounting policy of land and buildings from cost
Pada tanggal 30 September 2015, Bank melakukan
model to revaluation model.
perubahan kebijakan akuntansi atas tanah dan
bangunan dari sebelumnya menggunakan model
biaya menjadi model revaluasi. The valuations of land and buildings are performed
by the following external independent appraisals:
Penilaian atas tanah dan bangunan dilakukan oleh
penilai independen eksternal sebagai berikut ini: a) KJPP Toha Okky Heru dan Rekan,
b) KJPP Antonius Setiady dan Rekan,
a) KJPP Toha Okky Heru dan Rekan, c) KJPP Benedictus Darmapuspita dan Rekan,
b) KJPP Antonius Setiady dan Rekan, d) KJPP Abdullah Fitriantoro dan Rekan.
c) KJPP Benedictus Darmapuspita dan Rekan,
d) KJPP Abdullah Fitriantoro dan Rekan.
14. FIXED ASSETS (continued)

Penilaian dilakukan berdasarkan Standar Penilaian berikut:


Indonesia, ditentukan berdasarkan transaksi pasar Valuations are performed based on Indonesian
terkini dan dilakukan dengan ketentuan-ketentuan Valuation Standards, based on reference to recent
yang lazim. Metode penilaian yang dipakai adalah market transactions done on arm’s length terms. The
metode data pasar dan metode biaya. Elemen- valuation method used are market data approach and
elemen yang digunakan dalam perbandingan data cost approach. Elements used in data comparison to
untuk menentukan nilai wajar aset antara lain: determine fair value of assets are among others are
as follows:
a) Jenis dan hak yang melekat pada properti,
b) Kondisi pasar, a) Type and right on property,
c) Lokasi, b) Market condition,
d) Karakteristik fisik, c) Location,
e) Karakteristik tanah. d) Physical characteristic,
e) Land characteristic.
Informasi mengenai penilaian kembali aset tetap
pada tanggal 30 September 2015 untuk kelompok Information on the revaluation of land and buildings
aset tanah dan bangunan di Indonesia dan luar as of 30 September 2015 located in Indonesia and
negeri yang dilakukan oleh Bank adalah sebagai overseas performed by the Bank are as follows:

Nilai buku sebelum Nilai buku setelah


revaluasi/ revaluasi/ Keuntungan/
Carrying amount Carrying amount (kerugian)
before after Gain/(loss)
revaluasi/
revaluation revaluation revaluation

Tanah 23,736 65,213 41,477 Land


Bangunan 13,197 13,871 674 Buildings
36.933 79,084 42,151

Penilaian kembali yang dilakukan atas tanah The revaluation of building resulting increase in the
menghasilkan jumlah kenaikan nilai tercatat sebesar carrying amount of bulding amounting to Rp674. The
Rp41.477 yang dicatat sebagai “Pendapatan increase consist of the increase in the carrying
Komprehensif Lain”. amount of building recognised in “Other
Comprehensive Income” amounting to Rp2,360 and
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi the decrease in the carrying amount of building
bangunan dicatat sebesar Rp674. Kenaikan ini terdiri recognised in the curent year expenses amounting to
dari kenaikan nilai bangunan yang dicatat sebagai Rp1,686.
“Pendapatan Komprehensif Lain” sebesar Rp2.360
dan penurunan nilai bangunan yang diakui sebagai
beban tahun berjalan sebesar Rp1.686.
The revaluation of land resulting increase in the
carrying amount of land amounting to Rp41,477
which recognised as “Other Comprehensive Income”.

Halaman 76 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. FIXED ASSETS (continued)


Secara total kenaikan nilai tercatat yang timbul dari In total, the increases in the carrying amount land
revaluasi tanah dan bangunan dicatat sebagai and buildings resulting in the recognition of “Other
“Pendapatan Komprehensif Lain” adalah sebesar Comprehensive Income” amounting to Rp43,838.
Rp43.838. Penurunan nilai tercatat yang timbul dari The decrease of carrying amount from revaluation
revaluasi dicatat sebagai beban pada tahun berjalan resulting in the recognition of current year expenses
adalah sebesar Rp1.686. amounting to Rp1,686.
Tabel di bawah ini menganalisis instrumen non- The table below analyses non-financial insrument
keuangan yang dicatat pada nilai wajar berdasarkan carried at fair value, by level of valuation method.
tingkatan metode penilaian. Perbedaan pada setiap The different levels of valuation method define as
tingkatan metode penilaian dijelaskan sebagai follows:
berikut:

• Tingkat 1 • Level 1
Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dari pasar Quted price (unadjusted) in active markets for
aktif untuk aset atau liabilitas yang identik. identical assets or liabilities.
• Tingkat 2 • Level 2
Input selain harga yang dikutip dari pasar yang Input other than quoted prices included within
disertakan pada tingkat 1 yang dapat level 1 that are observable for asset and
diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik liabilities, either directly (that is, as a price) or
secara langsung (yaitu sebagai suatu harga) atau indirectly (derived from price).
secara tidak langsung (sebagai turunan dari
harga).
• Tingkat 3 • Level 3
Input untuk aset atau liabilitas yang tidak Input for asset or liability that are not based on
didasarkan pada data pasar yang dapat observable market data (unobservable inputs).
diobservasi (informasi yang tidak dapat
diobservasi).

Pengukuran nilai wajar 31 Desember 2015 menggunakan./


Fair value measurement at 31 December 2015 using:
Tingkat 1/ Tingkat 2 Tingkat 3/ Jumlah/
Level 1 Level 2 Level 3 Total

Pengukuran nilai wajar Recurring fair value


berulang measurement
Tanah - 65,213 - 65,213 Land
Bangunan - 13,871 - 13,871 Building
79,084 - 79,084

Tidak terdapat perpindahan antar tingkat selama There were no transfers between level during the
tahun berjalan. year.
Nilai wajar tingkat 2 dari tanah dan bangunan Level 2 fair values of land and buildings are
dihitung dengan menggunakan pendekatan calculated using the comparable market data
perbandingan harga pasar, estimasi biaya reproduksi approach and cost reproduction or cost replacement
baru atau biaya pengganti baru. Harga pasar dari approach. The approximate market prices of
tanah dan bangunan yang paling mendekati comparable land and buildings are adjusted for
disesuaikan dengan perbedaan atribut utama seperti differences in key attributes such as property size,
ukuran aset, lokasi dan penggunaan aset. Input yang location and use of an asset. The most significant
paling signifikan dalam pendekatan penilaian ini input into this valuation approach is price per square
adalah asumsi harga per meter. meter assumptions.

Halaman 77 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (lanjutan)


14. FIXED ASSETS (continued)
Jika tanah dan bangunan dicatat sebesar harga If land and buildings are presented on historical
perolehan, maka per 31 Desember 2015 dicatat cost basis, as of 31 December 2015 the amount
dalam jumlah sebagai berikut: would be as follows:

2015
Tanah 23,736 Land
Bangunan Buildings
Harga perolehan 17,541 Cost
Akumilasi penyusutan (4,629) Accumulated
depreciation
Nilai buku bangunan 12,912 Net book amount

Jumlah nilai buku bersih 36,648 Total net book value

Selain tanah dan bangunan, tidak terdapat There is no significant difference between the fair
perbedaan yang signifikan antara nilai wajar aset value and carrying value of fixed assets other than
tetap dengan nilai tercatatnya. land and buildings.

BIAYA DIBAYAR DIMUKA 15. PREPAID EXPENSES

2015 2014
Beban dibayar dimuka Prepaid expenses
- Sewa 105,119 124,892 Rent -

Uang muka Advances


- Operasi 6,107 7,933 Operating -
- Lain-lain 9,434 7,795 Others -
15,541 15,728

120,660 140,620

ASET LAIN-LAIN 16. OTHER ASSETS

2015 2014
Pihak ketiga Third parties
Piutang pendapatan ijarah - bersih Ijarah income receivable - net
setelah dikurangi penyisihan kerugian after less allowance for losses as of
sebesar Rp1.691 pada 2015 dan Rp1,691 in 2015
Rp606 pada 2014. 79,657 76,464 and Rp606 in 2014
Pendapatan yang akan diterima Accrued income of
dari surat berharga 35,872 33,438 marketable securities
Piutang pendapatan murabahah Murabahah income
7,471 7,848 receivables
Persediaan alat kantor 6,706 6,691 Office supplies and stamps
Talangan perawatan Employee medical
pegawai 4,307 4,087 reimbursement
Uang jaminan 3,847 3,697 Security deposit
Piutang pendapatan rahn 436 974 Rahn income receivables
Mudharabah
Piutang pendapatan mudharabah 3 388 income receivables
Musyarakah
Piutang pendapatan musyarakah 137 254 income receivables
Lain-lain 9,264 2,118 Others

Pihak berelasi Related parties


Non-ATM transaction
Tagihan transaksi non-ATM 44,576 42,515 receivables

192,276 178,474

Halaman 78 Page
PT BANK BNI SYARIAH

Halaman 79 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

16. ASET LAIN-LAIN (lanjutan) 16. OTHER ASSETS (continued)


Perubahan penyisihan kerugian aset lain-lain The movements of allowance for possible losses on
adalah sebagai berikut: other assets are as follows:

2015 2014

Saldo awal 606 326 Beginning balance


(Pembalikan)/penyisihan selama (Reversal)/provisions during
tahun berjalan (Catatan 40) 1,085 280 the year (Note 40)

1.691 606

17. LIABILITAS SEGERA 17. OBLIGATIONS DUE IMMEDIATELY

2015 2014

Simpanan sementara 11,220 9,725 Temporary deposit


Dana zakat 7,701 5,524 Zakat funds
Kiriman uang 21 402 Remittances
Dana kebajikan - 3 Qardhul hasan funds
18.942 _______ 15.654

Simpanan sementara merupakan simpanan untuk Temporary deposit is a deposit to record the
membukukan transaksi-transaksi yang berasal dari transactions that result from products and services
produk dan jasa yang disediakan Bank yang belum provided by the Bank that can not be processed
dapat diproses lebih lanjut menunggu berlakunya further waiting for the fulfilment of the conditions
kondisi (syarat dan ketentuan) untuk masing-masing (terms and conditions) for each product and service.
produk dan jasa tersebut.

18. BAGI HASIL YANG BELUM DIBAGIKAN 18. UNDISTRIBUTED REVENUE SHARING
Akun ini merupakan bagi hasil yang belum dibagikan This account represents the undistributed share of
oleh Bank kepada shahibul maal atas bagian the customer (shahibul maal) on the distribution of
keuntungan hasil usaha Bank yang telah disisihkan income generated by Bank from managing
dari pengelolaan dana mudharabah. mudharabah funds.

Bagi hasil yang belum dibagikan Bank pada tanggal Undistributed revenue sharing which has not been
31 Desember 2015 dan 2014 adalah bagi hasil untuk distributed by the Bank as at 31 December 2015 and
deposito mudharabah masing-masing sebesar 2014 for mudharabah time deposits amounted to
Rp46.258 dan Rp51.657. Rp46,258 and Rp51,657, respectively.

19. GIRO WADIAH 19. WADIAH DEMAND DEPOSITS a.


a. Berdasarkan hubungan By relationship
2015 2014

Pihak ketiga 1,023,422 1,352,335 Third parties


Pihak berelasi 47,475 63,750 Related parties

1.070.897 1.416.085

Halaman 80 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
19. GIRO WADIAH (lanjutan) b.

Berdasarkan mata uang

kecuali dinyatakan lain)

19. WADIAH DEMAND DEPOSITS (continued) b. By currency

Halaman 81 Page
PT BANK BNI SYARIAH
2015 2014

Rupiah 992,235
Dolar Amerika Serikat 78,662 1,303,054 Rupiah 113,031 United States Dollar

1,070,897 1,416,085
Giro wadiah merupakan giro wadiah yaddhamanah yaitu titipan Wadiah demand deposits represent wadiah
dana pihak lain yang dapat diberikan bonus berdasarkan yaddhamanah in which depositors are entitled to
kebijakan Bank. Bonus untuk giro wadiah Rupiah berkisar receive bonuses in accordance with the Bank’s
antara 0,05% sampai dengan 0,47% untuk tahun 2015 dan policy. Annual bonuses for Rupiah wadiah demand
berkisar antara 0,46% sampai dengan 0,49% untuk tahun 2014. deposits ranged from 0.05% to 0.47% for the year
2015 and ranged from 0.46% to 0.49% for the year
2014.

TABUNGAN WADIAH 20. WADIAH SAVINGS DEPOSITS

a. Berdasarkan hubungan a. By relationship

2015 2014

1,709,309
Pihak ketiga Pihak berelasi 530 1,147,674 Third parties 206 Related parties

1,709,839 1,147,880

b. Berdasarkan mata uang b. By currency

2015 2014

Rupiah 1,708,975
Dolar Amerika Serikat 864 1,147,514 Rupiah 366 United States Dollar

1,709,839 1,147,880
Tabungan wadiah merupakan simpanan dana dalam mata uang
Rupiah dan Dolar Amerika Serikat yang dapat diberikan bonus Wadiah savings deposits represent deposits in
berdasarkan kebijakan Bank. Rupiah and United States Dollar currency which can
be distributed with bonus with the Bank’s policy.

SIMPANAN DARI BANK LAIN


21. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
a. Berdasarkan hubungan b. By relationship

2015 2014

33,713
Pihak ketiga Pihak berelasi 19,286 66,788 Third parties - Related parties

52,999 66,788

Halaman 82 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

21. SIMPANAN DARI BANK LAIN (lanjutan)


21. DEPOSITS FROM OTHER BANKS (continued)
b. Berdasarkan mata uang b. By currency

2015 2014
Rupiah 52,999 66,788 Rupiah

Simpanan dari bank lain yang ditempatkan pada Bank Deposits from other banks represents wadiah
merupakan simpanan giro wadiah dan Sertifikat Investasi demand deposits and Interbank Mudharabah
Mudharabah Antarbank (SIMA). Investment Certificate (SIMA).

Bonus untuk simpanan dari bank lain Rupiah berkisar antara Annual bonuses for Rupiah deposit from other bank
0,05% sampai dengan 0,71% untuk tahun 2015 dan berkisar ranged from 0.05% to 0.71% for the year 2015 and
antara 1,09% sampai dengan 4,42% untuk tahun 2014. ranged from 1.09% to 4.42% for the year 2014.

BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR


22. ACCRUED EXPENSES
2015 2014

Biaya kantor 15,733 12,039


Marketing 15,042 8,235 Office expenses
Lain-lain 5 9 Marketing Others

Total 30,780 20,283 Total

PENYISIHAN 23. PROVISION

2015 2014

Estimated losses
from commitments and
Estimasi kerugian atas komitmen dan kontinjensi 4,520 479 contigencies Provision for
Penyisihan atas perkara hukum 100 100 legal cases

Total 4,620 579 Total

a. Perubahan cadangan atas perkara hukum a. The movements of the allowance for legal cases
adalah sebagai berikut: are as follows:
2015 2014

Saldo awal 100 100 Beginning balance


Penyisihan selama tahun berjalan Provision during the year

Saldo akhir 100 100 Ending balance

b. Perubahan estimasi kerugian atas komitmen dan kontinjensi b. Changes in estimated losses on commitments and
adalah sebagai berikut: contingencies are as follows:

2015 2014

479 163 Beginning balance


Saldo awal Provision during the year
Penyisihan selama tahun berjalan (Catatan 3,973 317 (Note 40)
40) Selisih kurs 68 (1) Exchange rate difference

Saldo akhir 4,520 479 Ending balance

Halaman 83 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

23. PENYISIHAN (lanjutan) b. Changes in estimated losses on commitments and


contingencies are as follows: (continued)
b. Perubahan estimasi kerugian atas komitmen dan
kontinjensi adalah sebagai berikut: (lanjutan)
Management believes that the allowance for
Manajemen berpendapat bahwa jumlah legal cases are adequate.
cadangan atas perkara hukum di atas telah
memadai.
23. PROVISION (continued)

24. PERPAJAKAN
a. Pajak dibayar dimuka

2015
Tax STP 2014 (Note 24e)
STP Pajak 2014
(Catatan 24e) 7.901
b. Utang pajak b. Taxes payable

2015 2014
Pajak penghasilan badan Pasal 29 Pasal 25 Corporate Income Tax
Pajak lainnya 865 13,476 Article 29 Article 25
5,613 4,051 Other taxes
16.527 15,013

23,005 32,540

c. Beban pajak c. Tax expense

2015 2014
(89,283) (68,286) Current tax expenses
Beban pajak kini Beban pajak tangguhan 10,040 11,404 Deferred tax expenses

Jumlah (79.243) (56,882) Total

Rekonsiliasi atas beban pajak penghasilan Bank dengan The reconciliation between the Bank’s income tax
perkalian laba akuntansi Bank sebelum beban pajak expense with the calculation of the accounting income
penghasilan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai before income tax expense and the prevailing tax rate
berikut: is as follows:

2015 2014

Laba Income
sebelum pajak penghasilan 307,768 220,133 before income tax
Tax calculated based on
Pajak dihitung dengan tarif yang berlaku
prevailing rate
(76,942) (55,033)
Beda tetap: Permanent difference:
- Kenikmatan karyawan Benefit in kind -
- Lain-lain (1,636) Others -
(665) (1,172) (677)
Beban pajak (79,243) (56,882) Tax expense

Halaman 84 Page
PT BANK BNI SYARIAH
24. TAXATION a.

Prepaid tax 2014

Halaman 85 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

24. PERPAJAKAN (lanjutan) 24. TAXATION (continued)

c. Beban pajak (lanjutan) c. Tax expense (continued)


Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak The reconciliation between income before
penghasilan seperti yang tercantum dalam income tax as stated in the statement of profit
laporan laba rugi dan komprehensif lainnya or loss and comprehensive income with taxable
dengan laba fiskal untuk tahun yang berakhir income for the years ended 31 December 2015
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 and 2014 is as follows:
adalah sebagai berikut:
2015 2014
220,133 Income before tax
Laba sebelum pajak penghasilan 307,768

Dampak pajak penghasilan Beda Impact to Income tax


temporer Temporary difference
Provision for impairment -
- Penyisihan penurunan nilai 24,291 losses murabahah receivables
piutang murabahah 23,148 Employee benefit -
4,507
- Imbalan kerja Depreciation - of
24,022 (881) fixed asset
- Penyusutan aset tetap (210) Provision for possible -
- Penyisihan kerugian non (942) losses on non financing
pembiayaan 2,179 - Others -
- Lainnya 9,663
Permanent differences
Beda tetap Employee fringe -
4,689 benefits
- Kenikmatan karyawan 6,545 2,707 Others -
- Lain - lain 2,658
273,145 Taxable income
Penghasilan kena pajak 357,132
Beban pajak penghasilan sesuai tarif Income tax based on the
pajak yang berlaku applicable tax rates
68,286

89,283 Corporate income


68,286 tax expense
Beban pajak penghasilan Pajak dibayar 89,283 (54,810) Prepaid tax
di muka (88,418)
13,476 Taxable income
Utang pajak penghasilan 865

Perhitungan pajak penghasilan untuk tahun yang 31 December 2015 above is a preliminary
berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 di atas estimate made for accounting purposes and are
adalah suatu perhitungan sementara yang subject to change at the time the Bank submits
dibuat untuk tujuan akuntansi dan dapat its Annual Corporate Income Tax Return (SPT) for
berubah pada saat Bank menyampaikan Surat the year 2014.
Pemberitahuan (SPT) Tahunan tahun 2014.
The calculation of income tax for the year ended
Perhitungan pajak penghasilan untuk tahun 31 December 2014 conforms with the Annual
pajak yang berakhir pada tanggal 31 Desember Corporate Income Tax Return (SPT) for the year
2014 sesuai dengan Surat Pemberitahuan (SPT) 2014.
Tahunan tahun 2014.
The calculation of income tax for the year ended

Halaman 86 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

24. PERPAJAKAN (lanjutan) 24. TAXATION (continued)


d. Aset pajak tangguhan - bersih d. Deferred tax asset - net
2015
Dikreditkan/ Dikreditkan/
(dibebankan) (dibebankan)
ke laba/rugi/ ke ekuitas/
Credit/ Credit/ 31
1 Januari/ (charged) (charged) to Desember/
January profit/loss
to equity Decembe
Taxr Assessment Letters
Deferred
Aset/(liabilitas) pajak tangguhan tax
Imbalan kerja 21,358 6,005 2,235 29,598 assets/(liabilities)
Cadangan kerugian penurunan nilai - AllowanceEmployee benefits
for impairment
piutang murabahah 6,073 1,127 7,200 losses on murabahah
Allowance
receivablesfor
Penyisihan kerugian atas possible losses on
non-pembiayaan dan piutang 1,504 545 2,049 non-financing and
Penyisihan perkara hukum dan Allowance for legal
receivables
lainnya 25 25 cases and others
Aset tetap (4,281) (53) - (4,334) Fixed assets
Lainnya (2,416) 2,416 - - Others
Aset pajak tangguhan - bersih Deferred
22 263 10,040 2,235 34,538 tax assets -
net
2014
Dikreditkan/ Dikreditkan/
(dibebankan) (dibebankan) ke
laba/rugi/ ke ekuitas/ Credit/
Credit/ (charged) to 31
1 Januari/ (charged) to profit/loss Desember/
January equity December Deferred
tax
Aset/(liabilitas) pajak tangguhan assets/(liabilities)
Imbalan kerja 15,571 5,787 - 21,358 Employee benefits
Cadangan kerugian penurunan nilai - Allowance for impairment
piutang murabahah 6,073 6,073 losses on murabahah
Allowance for
receivables
Penyisihan kerugian atas possible losses on
non-pembiayaan dan piutang 1,740 (236) 1,504 non-financing and
Penyisihan perkara hukum dan receivables
Allowance for legal
lainnya 25 25 cases and others
Aset tetap (4,061) (220) - (4,281) Fixed assets
Lainnya (2,416) - - (2,416) Others
Aset pajak tangguhan - bersih Deferred
10,859 11,404 - 22,263 tax assets -
net
Manajemen Bank berpendapat bahwa aset The Bank’s management believes that
pajak tangguhan dapat terpulihkan seluruhnya deferred tax assets can be recovered in future
di masa pajak yang akan datang. taxable years.
e. Surat Tagihan Pajak
Pada tanggal 29 Desember 2015, Bank menerima On December 29, 2015, Bank received Surat
Surat Tagihan Pajak (STP) No. Tagihan Pajak (STP) No. 90006/106/14/ 093/15
90006/106/14/093/15 atas PPh badan Untuk of corporate income tax for the year 2014
tahun pajak 2014 sebesar Rp9.165 Juta amounting to Rp9,165 million (including
(termasuk denda). Bank menindaklanjuti STP penalties). Bank followed up these STPs by
tersebut dengan melakukan pembayaran making a payment of Rp7,901 million (principal
sebesar Rp7.901 Juta (pokok pajak) pada tanggal tax) on 30 December 2015. Bank has submitted a
30 Desember 2015. Bank telah mengajukan surat written request to the cancellation of the
permohonan pembatalan ke Direktorat Jenderal Directorate General of Taxes on the income tax
Pajak terhadap STP PPh tersebut. STP.

Halaman 87 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

25. LIABILITAS LAIN-LAIN 25. OTHER LIABILITIES


2015 2014
Pihak ketiga Third parties
Setoran jaminan 25,574 16,363 Guarantee deposits
Nota kredit dalam penyelesaian 3,992 6,248 Credit memo in process
Pendapatan diterima dimuka 2,874 5,589 Deferred income
Lain-lain 925 3 Others

33,365 28,203
Pihak berelasi Related parties
Liabilitas transaksi ATM 36,511 35,532 ATM transaction liabilities
Non ATM transaction
Liabilitas transaksi non ATM 1,279 - liabilities
37,790 35,532

71,155 63,735

26. SUKUK MUDHARABAH YANG DITERBITKAN nominal value of Rp500 billion that will mature on
Pada tanggal 26 Mei 2015, Bank menerbitkan 26 May 2018. The indicative level of the sukuk’s
sukuk Mudharabah yang tercatat di Bursa Efek yield is 9.25% per annum. The revenue from profit-
Indonesia dengan jumlah nilai nominal Rp500 sharing is paid on quarterly basis, in accordance
milliar yang akan jatuh tempo pada tanggal 26 Mei with the payment date of Sukuk Mudharabah’s
2018. Indikasi tingkat bagi hasil sukuk Mudharabah profit-sharing. The first payment Mudharabah
adalah setara 9,25% per tahun. Pendapatan bagi Sukuk revenue profit-sharing was distributed on 26
hasil dibayarkan setiap triwulanan, sesuai dengan August 2015, while the last payment of the revenue
tanggal pembayaran pendapatan bagi hasil sukuk will be distributed on 26 May 2018. 26 May 2018
Mudharabah. Pembayaran pendapatan bagi hasil will also be the date of the repayment of
sukuk Mudharabah pertama dilakukan pada Mudharabah sukuk fund. All of the funds generated
tanggal 26 Agustus 2015, sedangkan pembayaran from the issuance of the Mudharabah sukuk, after
pendapatan bagi hasil sukuk Mudharabah terakhir being deducted by all of the emission costs, will be
sekaligus jatuh tempo sukuk Mudharabah adalah used entirely to support the sharia financing
tanggal 26 Mei 2018. Tanggal 26 Mei 2018 juga activities, such as consumer financing, productive
merupakan Tanggal Pembayaran Kembali Dana financing, and micro financing, as a part of the
Sukuk Mudharabah. Seluruh dana yang diperoleh Bank business activities.
dari Penawaran Umum Sukuk Mudharabah ini,
setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan
digunakan untuk mengembangkan kegiatan
pembiayaan syariah meliputi pembiayaan
konsumtif, pembiayaan produktif, dan pembiayaan
mikro yang merupakan bagian dari kegiatan usaha The value of the issued mudharabah Sukuk is
Bank. recognized at its nominal value of it. All costs for
the issuance process of the sukuk is separately
Sukuk Mudharabah yang diterbitkan diakui sebesar
recorded as deferred expenses and will be
nilai nominal. Biaya-biaya yang terjadi sehubungan
amortized using straight line method during the
dengan penerbitan sukuk dicatat secara terpisah
period of mudharabah sukuk. The total expenses
sebagai biaya yang ditangguhkan dan diamortisasi
that is amortized during 2015 is Rp758.
secara garis lurus selama jangka waktu sukuk
Mudharabah. Jumlah biaya yang diamortisasi pada
tahun 2015 adalah sebesar Rp758.
26. MUDHARABAH SUKUK ISSUED
On 26 May 2015, Bank issued Mudharabah sukuk,
listed on the Indonesian Stock Exchange, with a

Halaman 88 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

26. SUKUK MUDHARABAH YANG DITERBITKAN 26. MUDHARABAH SUKUK ISSUED (continued)
(lanjutan)
Prinsip pembagian hasil usaha menggunakan The profit-sharing principle uses revenue-sharing
prinsip revenue sharing yaitu pendapatan yang principles from the revenue generated from cash-
diperoleh dari pendapatan kas seluruh portofolio revenue from all portfolios based on the calculation
yang dihitung berdasarkan alokasi portofolio of portfolios allocation as many as 5 (five) times of
sebesar 5 (lima) kali Dana Sukuk Mudharabah the Sukuk Mudharabah funds in Rupiah currency
dalam mata uang Rupiah yang dimiliki Bank. owned by the Bank.
Perhitungan bagi hasil berdasarkan perkalian The method used for the revenue sharing
antara nisbah pemegang sukuk Mudharabah calculation is based on the multiplication of the
dengan pendapatan yang dibagihasilkan yang revenue-sharing portion (or nisbah) of the
perhitungannya didasarkan pada informasi dari Mudharabah Sukuk Holders with the whole revenue
Bank kepada Wali Amanat tentang uraian dari that can be shared - where the calculation is based
perhitungan Pendapatan Bagi Hasil berdasarkan 3 on the information provided by the Bank to the
(tiga) periode posisi keuangan bulanan (tidak Trustee about the explanation of the calculation of
diaudit). Nisbah untuk pemegang sukuk the Revenue Sharing calculation- method using
Mudharabah adalah sebesar 15,35%. three (3) period of financial positions (unaudited).
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ditunjuk The revenue-sharing portion (or nisbah) of the
sebagai Wali Amanat dalam penerbitan Sukuk Sukuk Mudharabah holders is 15.35%.
Mudharabah ini. PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk adalah pihak yang terafiliasi secara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk is
tidak langsung dengan Bank melalui kepemilikan appointed as the Trustee of the Mudharabah Sukuk
saham oleh Negara Republik Indonesia. issuance. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk is
indirectly-affiliated party of the Bank through the
a. Berdasarkan jenis, mata uang dan jangka waktu share ownership by the Republic of Indonesia.

a. By type, currency and period

31 Desember/December2015
Pemeringkat Jangka
/ waktu/
Saldo/ Peringkat/ Rating Period
Balance Ratina Company
Rupiah Rupiah
Sukuk Mudharabah 500,000 id AA+(Sy) Pefindo 3 tahun/year Mudharabah Sukuk

b. Berdasarkan hubungan b. By relationship

31 Desember/
December
2015

Bukan Bank Non-Bank


Pihak ketiga 345,000 Third parties
Pihak berelasi 155,000 Related parties

________ 500.000

Halaman 89 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

27. GIRO MUDHARABAH 27. MUDHARABAH DEMAND DEPOSITS


a. Berdasarkan hubungan By relationship

31 Desember/
December
2015

Bukan Bank Non-Bank


Pihak ketiga 429,824 Third parties
Pihak berelasi 6,472 Related parties
436,296
Bank Bank
Pihak ketiga 11.938 Third parties

448.234

b. Berdasarkan mata uang b. By currency


31 Desember/
December
2015

Rupiah 389,073 Rupiah


Dolar Amerika Serikat ________ 59,161 United States Dollar
448.234

Nisbah dan tingkat bagi hasil rata-rata untuk The average rate of ratio and profit sharing for
giro mudharabah untuk tahun yang berakhir mudharabah demand deposits for the years
pada 31 Desember 2015 dan 2014 adalah ended 31 Desember 2015 and 2014 are as
sebagai berikut: follows:
_____________ 2015 ____________
Tingkat
bagi hasil (%)/
Nisbah (%)/ Profit sharing
Ratio (%) rate (%)
Giro iB Hasanah (mudharabah) 3 : 97 0.32 iB Hasanah demand
deposits

28. TABUNGAN MUDHARABAH 28. MUDHARABAH SAVINGS DEPOSITS


Berdasarkan jenis produk a. By product

2015 2014
Bukan Bank Non-Bank
Tabungan iB Syariahplus iB Savings Shariaplus
Perorangan 3,430,158 3,018,460 Individual
Tabungan iB Bisnis 993,895 853,060 iB Savings Business
Tabungan Baitullah 597,008 396,960 iB Savings
iB Hasanah Baitullah Hasanah
Tabungan iB Bisnis iB Savings Business
Non-Perorangan 285,480 189,467 Non-Individual
Tabungan Prima iB Prima
iB Hasanah 125,834 98,296 Savings Hasanah
Tapenas iB Hasanah 105,290 83,062 iB Tapenas Hasanah
Tabungan iB Syariahplus iB Savings Shariaplus
Non-Perorangan 97,163 80,707 Non-Individual
Tapma iB Hasanah 63,342 86,722 iB Tapma Hasanah
Tabungan iB iB Savings
HasanahCard 2,660 2,453 Hasanah Card

5.700.830 4.809.187

Halaman 90 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

a. Berdasarkan jenis produk (lanjutan)

2015 2014
Bank Bank
Tabungan iB Bisnis iB Savings Business
Non Perorangan 116,756 53,724 non individual
Tabungan iB Syariahplus iB Savings Shariaplus
Non-Perorangan 19,801 12,485 Non-Individual
Tabungan iB Syariahplus iB Savings Shariaplus
Perorangan 1,076 - Individual
Tabungan iB Bisnis 1,027 1,203 iB Savings Business
Tabungan iB Hasanah - 472 iB Savings Hasanah
138.660 67.884

b. Berdasarkan hubungan b. By relationship

2015 2014
Bukan Bank Non-Bank
Pihak ketiga 5,692,052 4,803,565 Third parties
Pihak berelasi 8,778 5,622 Related parties
5.700.830 4.809.187
Bank Bank
Pihak ketiga 138,660 67,884 Third parties
Pihak berelasi - - Related parties
138.660 67.884

c. Berdasarkan mata uang b. By currency

2015 2014

Rupiah 5,825,184 4,875,390 Rupiah


Dolar Amerika Serikat 14,306 1,681 United States Dollar

Tabungan mudharabah merupakan simpanan Mudharabah savings deposits represent


dana pihak lain yang mendapatkan imbalan bagi deposits from third parties who receive a share
hasil dari pendapatan Bank atas penggunaan in the revenue derived by the Bank from the use
dana tersebut dengan nisbah yang ditetapkan of such funds based on a predetermined and
dan disetujui sebelumnya. pre-agreed ratio.
Nisbah dan tingkat bagi hasil rata-rata untuk The average rate of ratio and profit sharing for
tabungan mudharabah untuk tahun yang mudharabah savings deposits for the years
berakhir pada 31 Desember 2015 dan 2014 ended 31 December 2015 and 2014 are as
2015 sebagai berikut:
adalah follows:
Tingkat bagi
Byhasil
product (continued)
Nisbah (%)/ Ratio (%)/ Profit sharing
(%) rate (%) 28. TABUNGAN
22:78 2.38% MUDHARABAH (lanjutan)
27:73 2.92% iB Hasanah savings
Tabungan iB Hasanah deposits iB Business
Tabungan iB Bisnis 2014 savings deposits
Tingkat
bagi hasil (%)/
Nisbah (%)/ Profit sharing
Ratio (%) rate (%)
Tabungan iB Hasanah 22 : 78 2.59%
Tabungan iB Bisnis 27 : 73 3.17%

Halaman 91 Page

5.839.490 4.877.071
PT BANK BNI SYARIAH
iB Hasanah savings deposits iB Business savings deposits

Halaman 92 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. DEPOSITO MUDHARABAH 29. MUDHARABAH TIME DEPOSITS

a. Berdasarkan hubungan By relationship

2015 2014
Bukan Bank Non-Bank
Pihak ketiga 10,017,986 3,563,408 Third parties
Pihak berelasi 386,908 5,309,845 Related parties

10.404.894 8.873.253

Bank Bank
Pihak ketiga 298,886 707,241 Third parties
Pihak berelasi - - Related parties
298.886 707.241

b. Berdasarkan mata uang b. By currency

2015 2014

Rupiah 10,227,197 9,124,899 Rupiah


Dolar Amerika Serikat 476,583 455,595 United States Dollar

10.703.780 9.580.494

c. Berdasarkan jangka waktu c. By period

2015 2014
Bukan Bank Non-Bank
1 bulan 6,675,491 5,510,842 1 month
3 bulan 644,943 693,087 3 months
6 bulan 207,396 284,438 6 months
12 bulan 2,877,064 2,384,886 12 months

10.404.894 8.873.253

Bank Bank
1 bulan 138,235 519,855 1 month
3 bulan 103,000 102,000 3 months
6 bulan 43,300 75,800 6 months
12 bulan 14,351 9,586 12 months
298.886 707.241

d Berdasarkan sisa umur jatuh tempo d. By remaining period to maturity

2015 2014
Bukan Bank Non-Bank
< 1 bulan 4,803,670 5,716,940 < 1 month
> 1 - 3 bulan 3,168,105 1,054,709 > 1 - 3 months
> 3 - 1 2 bulan 728,155 714,880 > 3 - 1 2 months
> 12 bulan 1,704,964 1,386,724 >12 months

10.404.894 8.873.253
Bank Bank
< 1 bulan 118,535 526,155 < 1 month
> 1 - 3 bulan 123,641 127,025 > 1 - 3 months
> 3 - 1 2 bulan 43,514 45,215 > 3 - 12 months
> 12 bulan 13,196 8,846 >12 months

298.886 707.241

Halaman 93 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. DEPOSITO MUDHARABAH (lanjutan) 29. MUDHARABAH TIME DEPOSITS (continued)


e. Deposito mudharabah yang dijadikan jaminan atas e. Mudharabah time deposits that were used as
piutang dan pembiayaan yang diberikan oleh collateral for the Bank’s receivables and
Bank masing-masing berjumlah Rp1.289.142 financing respectively amounted to Rp1,289,142
dan Rp1.849.746 pada tanggal 31 Desember and Rp1,849,746 as at 31 December 2015,
2015, masing-masing berjumlah Rp75.476 dan Rp75,476 and Rp899,354 as at 31 December
Rp899.354 pada tanggal 31 Desember 2014. 2014.
f. Deposito mudharabah merupakan investasi
pihak lain yang mendapatkan imbalan bagi hasil f. Mudharabah time deposits represent investment
dari pendapatan Bank atas penggunaan dana from other parties who receive share in the
tersebut dengan nisbah yang ditetapkan dan income derived by the Bank from the use of such
disetujui sebelumnya. funds based on a predetermined and pre-agreed
Nisbah dan tingkat bagi hasil rata-rata untuk ratio.
deposito mudharabah untuk tahun yang The average rate of ratio and profit sharing for
berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan mudharabah time deposits for the years ended
2014 adalah sebagai berikut: 31 December 2015 and 2014, are as follows:

2015 2014
Tingkat
bagi hasil(%)/ Tingkat bagi
Profit sharing Nisbah (%)/ hasil(%)/ Profit
Nisbah (%)/ Ratio (%) rate (%) Ratio (%) sharing rate (%)
1 Bulan 49 : 51 5.30 49 : 51 5.76 1 month
3 Bulan 51 : 49 5.52 51 : 49 5.99 3 months
6 Bulan 53 : 47 5.73 53 : 47 6.23 6 months
12 Bulan 55 : 45 5.95 55 : 45 6.47 12 months

30. MODAL SAHAM 30. CAPITAL STOCK


Berdasarkan Akta Pendirian No.160 yang dibuat Based on the Deed of Establishment No. 160 dated
dihadapan Aulia Taufani, S.H., pengganti Notaris 22 March 2010 of Notary Aulia Taufani, S.H,
Sutjipto, S.H., tanggal 22 Maret 2010, modal dasar substitute of Notary Sutjipto, S.H., BNI Syariah’s
BNI Syariah adalah sebesar Rp4.004.000.000.000 authorized capital amounted to Rp4,004,000,000,000
(nilai penuh) yang terdiri atas 4.004.000 (nilai penuh) (full amount) consisting of 4,004,000 (full amount)
lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000.000 shares with a nominal value of Rp1,000,000 (full
(nilai penuh) per saham. Modal ditempatkan dan amount) per share. The capital issued and fully paid
disetor penuh terdiri atas 1.001.000 (nilai penuh) consists of 1,001,000 (full amount) shares consisting
lembar saham dengan rincian sebesar of Rp1,000,000,000 (full amount) in the form of
Rp1.000.000.000 (nilai penuh) merupakan setoran transfer of cash of PT BNI Life Insurance and
tunai PT BNI Life Insurance dan sebesar Rp1,000,000,000,000 (full amount) in the form of
Rp1.000.000.000.000 (nilai penuh) dalam bentuk transfer of assets, liabilities, and temporary syirkah
transfer aset, liabilitas dan dana syirkah funds which were derived from UUS BNI. There is no
temporeryang berasal dari UUS BNI. Tidak terdapat difference between the book value and fair value of
perbedaan antara nilai buku dan nilai wajar atas assets, liabillites and temporary syirkah funds which
aset, liabilitas dan dana syirkah temporer yang were transferred by PT Bank Negara Indonesia
ditransfer oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) (Persero) Tbk.
Tbk.

Halaman 94 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

30. MODAL SAHAM (lanjutan) 30. CAPITAL STOCK (continued)


Berdasarkan Keputusan Para Pemegang Saham saham.
Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Based on Decision from Shareholders in replacement
Luar Biasa PT Bank BNI Syariah pada tanggal 29 of Extraordinary Shareholder General Meeting of PT
September 2014 sesuai dengan akta No. 53 dari BNI Syariah dated 29 September 2014 in accordance
Notaris Fathiah Helmi, S.H. di Jakarta, yang telah with notarial deed No. 53 of Notary Fathiah Helmi,
memperoleh pengesahan Menteri Hukum dan Hak S.H. in Jakarta, which has been approved by the
Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU- Minister of Law and Human Rights of the Republic of
06781.40.21 tahun 2014. PT Bank Negara Indonesia Indonesia No. AHU- 06781.40.21 in 2014. PT Bank
(Persero) Tbk dan PT BNI Life menambah setoran Negara Indonesia (Persero) Tbk and PT BNI Life have
modal saham masing-masing sebesar additional paid in capital amounted to
Rp500.000.000.000 (nilai penuh) dan Rp500.000.000 Rp500,000,000,000 (full amount) and Rp500,000,000
(nilai penuh) secara tunai dengan mengeluarkan (full amount), respectively, in cash by issuing share in
saham dalam simpanan sejumlah 500.500 saham deposits amounted to 500,500 shares with nominal
dengan nilai nominal Rp1.000.000 (nilai penuh) per value Rp1,000,000 (full amount) per share.
Susunan pemegang saham Bank pada tanggal The composition of the Bank’s shareholders as of
31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai 31 December 2015 and 2014 are as follows:
berikut:
2015
Jumlah saham ditempatkan
dan Persentase
disetor penuh/ pemilikan/ Jumlah modal/
Issued and fully Ownership Amount of
Pemegang saham paid stock percentage capital Shareholders

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia


(Persero) Tbk 1,500,000 99.9% 1,500,000 (Persero) Tbk
PT BNI Life Insurance 1,500 0.1% 1,500 PT BNI Life Insurance

1,501,500 100% 1,501,500

2014
Jumlah saham ditempatkan
dan Persentase
disetor penuh/ pemilikan/ Jumlah modal/
Issued and fully Ownership Amount of
Pemegang saham paid stock percentage capital Shareholders

PT Bank Negara Indonesia 1,500,000 99.9% 1,500,000 PT Bank Negara Indonesia


(Persero) Tbk (Persero) Tbk
PT BNI Life Insurance 1,500 0.1% 1,500 PT BNI Life Insurance

1,501,500 100% 1,501,500

31. CADANGAN UMUM DAN WAJIB provided in accordance with Indonesian Limited
Liability Company Law No. 1/1995 article 61
Cadangan umum dan wajib pada awalnya dibentuk paragraph (1) (later superseeded by Limited Liability
dalam rangka memenuhi ketentuan pasal 61 ayat (1) Company Law No. 40/2007), which requires
Undang-undang No. 1/1995 mengenai Perseroan Indonesian companies to set up a general and legal
Terbatas (kemudian diganti dengan Undang-undang reserve amounting to at least 20% of the issued and
Perseroan Terbatas No. 40/2007), yang paid-up share capital. This particular law does not
mengharuskan perusahaan Indonesia untuk regulate the period of time in relation to the
membuat penyisihan cadangan umum dan wajib provision of such reserves.
sebesar sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal
yang ditempatkan dan disetor penuh.
Undang-undang tersebut tidak mengatur jangka
waktu untuk pembentukan penyisihan tersebut.
31. GENERAL AND LEGAL RESERVES
The general and legal reserves are originally

Halaman 95 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31. CADANGAN UMUM DAN WAJIB (lanjutan) 31. GENERAL AND LEGAL RESERVES (continued)
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Berita Shareholders as stated in deed No. 33 dated 24 May
Acara Rapat Umum Pemegang Saham No. 33 2012 of Notary Djumini Setyoadi, SH. the
tanggal 24 Mei 2012 dari Notaris Djumini Setyoadi, shareholders agreed to appropriate Rp6,600 into the
SH. pemegang saham menyetujui untuk Bank’s statutory reserve.
menetapkan Rp6.600 sebagai dana cadangan wajib
Bank.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Berita Shareholders as stated in deed No. 5 dated 1 May
Acara Rapat Umum Pemegang Saham No. 5 tanggal 2013 of Notary Fathiah Helmi, SH. the shareholders
1 Mei 2013 dari Notaris Fathiah Helmi, SH. agreed to appropriate Rp9,749 into the Bank’s
pemegang saham menyetujui untuk menetapkan statutory reserve.
Rp9.749 sebagai dana cadangan wajib Bank.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Berita Shareholders as stated in deed No. 1 dated 4 March
Acara Rapat Umum Pemegang Saham No. 1 tanggal 2014 of Notary Fathiah Helmi, SH. the shareholders
4 Maret 2014 dari Notaris Fathiah Helmi, SH. agreed to appropriate Rp20.000 into the Bank's
pemegang saham menyetujui untuk menetapkan statutory reserve.
Rp20.000 sebagai dana cadangan wajib Bank.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham


Tahunan sebagaimana tercantum dalam Akta Berita Based on the Annual General Meeting of
Acara Rapat Umum Pemegang Saham No. 27 tanggal Shareholders as stated in deed No. 27 dated 23
23 Februari 2015 dari Notaris Fathiah Helmi, SH. February 2015 of Notary Fathiah Helmi, SH. the
pemegang saham menyetujui untuk menetapkan shareholders agreed to appropriate Rp30.000 into
Rp30.000 sebagai dana cadangan wajib Bank. the Bank's statutory reserve.

32. PENDAPATAN DARI JUAL BELI 32. INCOME FROM SALES AND PURCHASES
2015 2014

Pendapatan murabahah 1,753,944 1,450,260 Income from murabahah

33. PENDAPATAN DARI BAGI HASIL 33. INCOME FROM PROFIT SHARING
2015 2014

Pendapatan bagi Musyarakah profit


hasil musyarakah 169,090 136,237 sharing income
Pendapatan bagi Mudharabah profit
hasil mudharabah 139,302 99,232 sharing income

308,392 235,469

Halaman 96 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

34. PENDAPATAN DARI IJARAH - BERSIH 34. INCOME FROM IJARAH - NET
2015 2014

Pendapatan ijarah Income from ijarah


muntahiyah bittamlik 74,504 86,658 muntahiyah bittamlik
Income from
Pendapatan ijarah multijasa 63,900 73,285 ijarah multi-services
Beban penyusutan Depreciation expense
aset yang diperoleh of assets acquired
untuk ijarah (Catatan 13) (72,227) (82,104) for ijarah (Note 13)

66.177 77.839

35. PENDAPATAN USAHA UTAMA LAINNYA 35. OTHER MAIN OPERATING INCOME

a. Berdasarkan jenis a. By type


2015 2014
Profit sharing income from
Pendapatan bagi hasil investasi investments in
pada surat berharga 131,506 131,320 marketable securities
Pendapatan operasional Operational income from
hasanah card 80,127 81,797 hasanah card
Pendapatan bagi Profit sharing income
hasil penempatan from placements
pada bank lain 76,277 38,788 with other banks
Pendapatan kas bagi hasil fee Profit sharing income from
ujroh anjak utang piutang 10,041 3,645 factoring of ujroh cash fee
Pendapatan fee rahn 2,779 5,707 Income fee from rahn
Pendapatan lain-lain - 1,283 Other income
300.730 262.540

Berdasarkan hubungan b. By relationship

2015 2014

Pihak ketiga 177,277 145,928 Third parties


Pihak berelasi 123,453 116,612 Related parties

300.730 262.540

36. HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL DANA 36. THIRD PARTIES’ SHARE ON RETURN OF SYIRKAH TEMPORER
TEMPORARYSYIRKAH FUNDS
2015 2014

Deposito mudharabah 684,281 541,512 Mudharabah time deposits


Tabungan mudharabah Sertifikat 130,399 108,643 Mudharabah Savings deposits
investasi mudharabah Interbank mudharabah
antar bank - 41,289 Investment certificate
Sukuk mudharabah 27,366 - Mudharabah sukuk issued
Giro mudharabah 3,207 - Mudharabah demand deposits
Lain-lain 768 - Others
Giro mudharabah bank 48 - Demand deposits Mudharabah
846.069 691.444

Halaman 97 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2015 2014
37. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 37. OTHER OPERATING INCOME Bank service
Jasa administrasi layanan bank Jasa 63,711 65,423 administration fees
administrasi pembiayaan Pendapatan 26,311 27,839 Financing administration fees
5,043 5,152 Other administration income
38. BEBAN GAJI DAN TUNJANGAN 23,749 1,973 Foreign exchange - net
administrasi lain-lain Laba selisih kurs -
neto 118.814 100.387

38. SALARIES AND BENEFITS


39. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 2015 2014
Tunjangan karyawan Gaji dan upah
Pendidikan dan pelatihan 350,760 359,558 Employee allowances
293,287 257,551 Salaries and wages
25,538 27,349 Education and training
Sewa
Outsourcing 669.585 644.458
Promosi
39. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
Penyusutan asettetap (Catatan 14)
Listrik, air dan gas 2015 2014
Pemeliharaan dan perbaikan
Komunikasi 106,355 102,222 Rent
Perjalanan dinas 80,711 79,462 Outsourcing
Keperluan kantor 76,357 59,685 Promotion
Transportasi Depreciation of fixed assets (Note
Asuransi 35,480 29,305 14)
Honorarium tenaga ahli Lain-lain 19,918 18,860 Electricity, water and gas
19,408 17,857 Service and maintenance
Lain-lain terdiri dari biaya pekerjaan dan
12,940 12,712 Communication
pelayanan Others consists of operating expenses, office
kantor dan beban operasional. 10,880 services and operational expenses. Business travel
10,973
10,146 8,639 Office supplies
8,010 7,852 Transportation
3,966 2,965 Insurance
734 882 Expert fees
12,134 10,052 Others
397.039 361.466

Halaman 98 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

40. PENYISIHAN/(PEMBALIKAN) KERUGIAN ASET 40. PROVISION/(REVERSAL) OF ALLOWANCE FOR


PRODUKTIF POSSIBLE LOSSES ON EARNING ASSETS
2015 2014

Current accounts with


Giro pada bank lain (Catatan 6) Penempatan (680) (185) other banks (Note 6)
pada bank lain Placements with
(Catatan 7) (2,060) (105) other banks (Note 7) Investments in
Investasi pada surat berharga marketable
(Catatan 8) 966 (1,121) securities (Note 8)
Piutang murabahah (Catatan 9) 111,494 42,747 Murabahah receivables (Note 9)
Pinjaman qardh (Catatan 10) 34,133 37,930 Funds of qardh (Note 10)
Mudharabah
Pembiayaan mudharabah (Catatan 11) 19,618 12,046 financing (Note 11)
Musyarakah
Pembiayaan musyarakah (Catatan 12) 52,724 (1,468) financing (Note 12)
Piutang pendapatan Ijarah Ijarah income
(Catatan 16) 1,085 280 receivables (Note 16)
Suspence account - 2,805 Suspence account Estimated losses
Estimasi kerugian komitmen dan on commitments
kontinjensi (Catatan 23) 3,973 317 and contingencies (Note 23)

221,253 93,246

41. PENDAPATAN/(BEBAN)NON-OPERASIONAL- 41. NON-OPERATING INCOME/(EXPENSE)-NET


BERSIH

2015 2014
Pendapatan non-operasional 33,910 6,986 Non-operating income
Beban non-operasional (6,040) (3,652) Non-operating expenses
Beban zakat _______ (7,701) ____ (5,524) Zakat expenses

20,169 (2,190)
42. IMBALAN KERJA 42. EMPLOYEE BENEFITS
2015 2014

163,776 183,915 Short-tem employee benefits


Imbalan kerja jangka pendek Imbalan
Pension benefits and other
pensiun dan imbalan pasca kerja lainnya
74,500 48,993 post-employment benefits
Imbalan jangka panjang lainnya
43,734 36,438 Other long-term benefits
Liability recognised
in the statements of
Liabilitas yang diakui pada laporan posisi financial position
keuangan 282,010 269,346
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits

2015 2014

Bonus, tantiem dan insentif yang masih Accrued bonus, tantiem


harus dibayar 163,776 183,915 and incentive

Halaman 99 Page
PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

42. IMBALAN KERJA (lanjutan) 42. EMPLOYEE BENEFITS (continued)


2015 2014
Imbalan kerja jangka pendek (lanjutan) Short-term employee benefits (continued)
Tingkat diskonto per tahun 8.75% 8% Annual discount rate
Analisis
Tingkat jatuh tempo
kenaikan yang
gaji per diharapkan dari manfaat 6%
tahun Expected maturity
5% analysis
Annualofsalary
undiscounted
increasingpension
rate
pensiun
Tabel yang tidak terdiskonto adalahTabel
mortalita sebagai
Mortalita/ benefit
Tabel is as follows:
Mortalita/ Mortality table
berikut: Mortablity Table Mortablity Table
Indonesia 2011 Indonesia 2011
Kurang dari 1 tahun/(TMI22011)
sampai 56
5 (TMI 2011) 56
tahun/ Lebih dari 5
tahun/ years tahun/years
Usia pensiun Less than Between 2 to tahun/ Jumlah/ Retirement age
a year 5 years Over 5 years Total
a. Liabilitas yang diestimasi atas imbalan kerja a. Estimated liabilities on employee benefits
terdiri dari:
Pensiun 1,228 12,758 350,232 364,218 Pension
Cuti besar 1,554 3,766 consists
60,412 of: 65,732 Long leave
Penghargaan masa kerja 6,492 15.869 88,846 111,207 Gratuity

2015 2014
9.274 32,393 499,490 541,157 Current employee
Nilai kini liabilitas manfaat 74,500 54,981 benefits obligation
Imbalan pensiun
Kerugian dan yang
aktuaria imbalan pasca-kerja lainnya
belum Pension benefits and other post-employment
Unrecognised actuarial
diakui - benefits(5,988) losses
Program pensiun manfaat pasti
Defined benefit pension plan
Penilaian aktuarial atas manfaat pensiun pada tahun Liabilities recognised in
Liabilitas
yang berakhiryang diakui
pada dalam
tanggal-tanggal 31 Desember The actuarial valuation of statement of financial
pension benefits for the
2015laporan posisidilakukan
dan 2014, keuanganoleh konsultan aktuaria74,500 48,99331 Decemberposition
year ended 2015 and 2014, was
terdaftar, PT Sentra Jasa Aktuaria (Biro Pusat performed by registered actuarial consulting firm, PT
Aktuaria) dengan menggunakan metode “Projected Sentra Jasa Aktuaria (Biro Pusat Aktuaria), using the
Unit Credit" sebagaimana yang tercantum dalam “Projected Unit Credit” method as stated in its
laporan masing-masing pada tanggal 18 Januari reports dated 18 January 2016 and 19 January 2015,
2016 dan 19 Januari 2015. respectively.

Perhitungan aktuaris tersebut menggunakan The actuarial calculations used underlying


asumsi-asumsi sebagai berikut: assumptions as follows:

Halaman 100 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

42. IMBALAN KERJA (lanjutan) 42. EMPLOYEE BENEFITS (continued)


Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja lainnya benefits (continued)
(lanjutan)
Defined benefit pension plan (continued)
Program pensiun manfaat pasti (lanjutan)
b. The movement of liabilities on employee benefits
b. Perubahan imbalan kerja yang diakui adalah are as follows:
sebagai berikut:
Pension benefits and other post-employment
2015 2014
Net liability at
Liabilitas neto pada awal tahun 48,993 36,721 the of the year
beginning
Beban bersih yang diakui dalam Net expense recognised in
laporan laba rugi 18,371 16,379 profit or loss
Beban bersih yang diakui dalam Net expense recognised
pendapatan komprehensif lainnya 8,940 - in other comprehensive income
Pembayaran imbalan (1,804) _______ (4,107) Actual benefit payment

Liabilitas bersih yang diakui Net liability recognised


pada akhir tahun 74,500 48,993 at end of the year

c. Beban imbalan kerja yang diakui dalam c. Employee benefit expenses recognised in
laporan laba rugi: profit or loss:

2015 2014

Biaya jasa kini 15,912 12,788 Current service cost


Biaya bunga 4,398 3,400 Interest cost
Kerugian aktuaria Net actuarial losses
bersih yang diakui recognised in the
pada periode berjalan - 191 current period
Biaya jasa masa lalu (1,424) - Past service cost
Penyesuaian liabilitas imbalan Adjustment on employee
kerja karena PSAK 24 (Revisi 2013) benefit liability due to
pada laporan laba rugi di tahun PSAK 24 (Revised 2013)
berjalan _________(515) - in current year profit/loss

Beban bersih yang diakui pada Net expense recognised in


laporan laba rugi 18,371 16,379 profit or loss

d. Mutasi nilai kini liabilitas manfaat pasti selama d. The movement in the present value of funded
tahun berjalan adalah sebagai berikut: defined benefit obligations of the years are as
follows:

2015 2014

Pada awal tahun 54,981 37,777 At beginning of the year


Biaya jasa kini 15,912 12,788 Current service cost
Biaya bunga 4,398 3,400 Interest cost
Biaya jasa lalu (1,424) - Past service cost

73,867 53,965
Pengukuran kembali: Remeasurements:
Kerugian aktuarial Actuarial losses
yang timbul dari perubahan from changes in
asumsi kerja 2,437 5,123 experience assumption

Pembayaran imbalan (1,804) _______ (4,107) Actual benefit payment

Pada akhir tahun 74,500 54,981 At end of the year

Halaman 101 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

42. IMBALAN KERJA (lanjutan) Defined contribution pension plan


Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja lainnya Since the spin-off from Bank BNI, BNI Syariah
(lanjutan) employee pension program is administered by the
Pension Fund of PT Bank Negara Indonesia (Persero)
Program pensiun iuran pasti Tbk (DPLK BNI). Previously, pension plans are
Semenjak spin-off dari Bank BNI, program pensiun divided into two criteria. For permanent employees
karyawan BNI Syariah dikelola oleh Dana Pensiun who were hired starting on 1 September 2005, the
Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia pension program is managed directly by DPLK BNI
(Persero) Tbk (DPLK BNI). Sebelumnya program with contribution of 11.5% of salary represents the
pensiun karyawan dibedakan menjadi dua kriteria. cost of the Bank and 3.5% borne by the employees.
Untuk karyawan tetap yang dipekerjakan mulai
For employees hired before 1 September 2005,
tanggal 1 September 2005, program pensiun
pension plans are managed in two ways, through
dikelola langsung oleh DPLK BNI dengan kontribusi
the Defined Benefit Pension Fund conducted by PT
iuran sebesar 11,5% dari gaji atas beban Bank dan
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Pension Fund
3,5% atas beban karyawan.
and additional pension benefits through DPLK BNI.
Untuk karyawan tetap yang dipekerjakan sebelum At the time of the spin-off, pension funds which is
tanggal 1 September 2005, program pensiun managed by Dana Pensiun were transferred to the
dikelola dengan dua cara, yaitu Program Pensiun DPLK BNI and the additional pension benefits were
Manfaat Pasti melalui Dana Pensiun PT Bank terminated. The amount of pension contributions
Negara Indonesia (Persero) Tbk dan benefit was further adjusted for the permanent employees
tambahan program pensiun melalui DPLK BNI. Pada who work from 1 September 2005 at 11.5%
saat spin-off, program pensiun yang dikelola Dana representing the cost of the Bank and 3.5% borne by
Pensiun dialihkan ke DPLK BNI dan benefit the employees.
tambahan program pensiun dihentikan. Besarnya
Defined contribution pension expense that was
iuran program pensiun selanjutnya disesuaikan
charged to profit or loss amounted to Rp17,316 and
dengan karyawan tetap yang dipekerjakan mulai
Rp15,219 for the year ended 31 December 2015 and
tanggal 1 September 2005 yaitu 11,5% atas beban
2014, respectively.
Bank dan 3,5% atas beban karyawan.

Beban pensiun iuran pasti yang telah dibebankan Other long-term employee benefits
pada laba rugi adalah sebesar Rp17.316 dan
Rp15.219 masing-masing untuk tahun yang berakhir Other long-term employee benefits such as long
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. service leave, permanent disability benefit and
jubilee awards are calculated using the projected
Imbalan jangka panjang lainnya unit credit method and discounted to present value.
Imbalan jangka panjang lainnya seperti cuti
berimbalan jangka panjang, imbalan cacat
The actuarial valuation of other long-term benefits
permanen dan penghargaan jubilee dihitung
for the year ended 31 December 2015 and 2014, was
dengan menggunakan metode projected unit credit
performed by registered actuarial consulting firm,
dan didiskontokan ke nilai kini.
PT Sentra Jasa Aktuaria (Biro Pusat Aktuaria), using
Penilaian aktuarial atas imbalan jangka panjang the “Projected Unit Credit” method as stated in its
lainnya pada tahun yang berakhir pada tanggal- reports dated 18 January 2016 and 19 January 2015,
tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, dilakukan oleh respectively.
konsultan aktuaria terdaftar, PT Sentra Jasa
Aktuaria (Biro Pusat Aktuaria) dengan
menggunakan metode “Projected Unit Credit"
sebagaimana yang tercantum dalam laporan
masing-masing pada tanggal 18 Januari 2016 dan 19
Januari 2015.
42. EMPLOYEE BENEFITS (continued)
Pension benefits and other post-employment
benefits (continued)

Halaman 102 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

42. IMBALAN KERJA (lanjutan) 42. EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan) Other long-term employee benefits (continued)
Perhitungan aktuaris tersebut menggunakan The actuarial calculations used underlying
asumsi-asumsi sebagai berikut: assumptions as follows:

2015 2014

Tingkat diskonto pertahun 8.75% 8% Annual discount rate


Tingkat kenaikan gaji pertahun 6% 5% Annual salary increasing rate
Tabel mortalita Tabel Mortalita/ Tabel Mortalita/ Mortality table
Mortability Table Mortablity Table
Indonesia Indonesia
2011 (TMI 2011) 2011 (TMI 2011)
Usia pensiun 56 tahun/years 56 tahun/years Retirement age

a. Perubahan liabilitas yang diakui adalah a. The movement of liability recognized are as
sebagai berikut: follows:

2015 2014
Net liability at the
Liabilitas neto pada awal tahun 36,438 25,561 beginning of the year
Beban bersih yang diakui dalam Net expense recognised in
laporan laba rugi 11,918 13,658 profit or loss
Pembayaran imbalan _______ (4,622) _______ (2,781) Actual benefit payment

Liabilitas bersih yang diakui Net liability recognised


pada akhir tahun 43,734 36.438 at end of the year
b. Beban imbalan kerja yang diakui dalam b. Employee benefit expenses recognised in
laporan laba rugi: profit or loss:

2015 2014
Biaya jasa kini 10,315 9,382 Current service cost
Biaya bunga 2,915 2,301 Interest cost
(Keuntungan)/kerugian aktuaria bersih Net actuarial (gains)/ losses
yang diakui pada periode berjalan recognised in the current
(1,156) 1,975 period
Biaya jasa masa lalu _______ (156) - Past service cost

Beban bersih yang diakui pada laporan Net expense recognised in


laba rugi 11.918 13.658 profit or loss
Sensivitas dari kewajiban imbalan pasti terhadap The sensitivity of defined benefit obligation to
perubahan asumsi aktuaria sebagai berikut: changes in the weight assumption is as follow:
Dampak program iuran pasti dan imbalan kerja jangka panjang lainnya/Impact on defined contribution pension plan
________ and other-long term employee benefit _____
Nilai kini
Perubahan asumsi/ imbalan kerja/
kewajiban Biaya jasa kini/
Changes in Present value of Current service
assumption benefit obligation cost

Tingkat diskonto Kenaikan/increase 1% 110,458 24,973 Discount rate


Penurunan/derease 1 % 127,105 27,649
Tingkat kenaikan gaji Kenaikan/increase 1% 127,456 27,742 Salary increase rate
Penurunan/derease 1% 110,048 24,872

Halaman 103 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

42. IMBALAN KERJA (lanjutan) 42. EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan) Other long-term employee benefits (continued)

The sensitivity analyses are based on a change in an


Analisis sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu
assumption while holding all other assumptions
asumsi aktuarial dimana asumsi lainnya dianggap
constant. When calculating the sensitivity of the
konstan. Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban
defined benefit obligation to significant actuarial
imbalan pasti atas asumsi aktuarial utama, metode yang
assumptions the same method (present value of the
sama (perhitungan nilai kini kewajiban imbalan pasti
defined benefit obligation calculated with the
dengan menggunakan metode projected unit credit di
projected unit credit method at the end of the
akhir periode) telah diterapkan seperti dalam
reporting period) has been applied as when
penghitungan kewajiban pensiun yang diakui dalam
calculating the pension liability recognised within the
laporan posisi keuangan.
statement of financial position.

43. KOMITMEN DAN KONTINJENSI 43. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

a. Bank memiliki tagihan dan kewajiban komitmen dan a. The Bank has receivables and liabilities on
kontinjensi sebagai berikut: commitments and contingencies as follows:
2015 2014
Fasilitas pembiayaan kepada
nasabah yang belum digunakan
1,035,823 815,949 Unused financing facilities
Kewajiban komitmen 1,035,823 815,949 Commitment liabilities

49,665 35,498 Income from non-performing


Pendapatan dalam penyelesaian receivables/financing Bank
Garansi (kafalah) bank yang 3,767 2,835 guarantees (kafalah)
diterima Lainnya 5,952 762 received Others
Tagihan kontinjensi 59,384 39,095 Contingencies receivables

Garansi yang diterbitkan dalam Guarantees issued


bentuk: in the form of: Third
Pihak ketiga Standby letters of parties Standby letters of
credit Performance bonds Bid 744 30,005 credit Performance bonds
bonds 61,605 13,532 Bid bonds Advance
Advance payment bonds Garansi 18,042 1,513 payment bonds Other
bank lainnya 2,210 12 bank guarantees
2,126 2,815
84,727 47,877
Related parties
Pihak terkait Performance bonds 32 Performance bonds

32

Kewajiban kontinjensi 84,759 47,877 Contingencies liabilities

Halaman 104 Page


PT BANK BNI SYARIAH

Halaman 105 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

43. KOMITMEN DAN KONTINJENSI (lanjutan) 43. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES


(continued)
b. Kewajiban kontinjensi yang mempunyai risiko b. Contingent liabilities that have credit risk by
kredit berdasarkan kolektibilitas adalah collectibility were as follows:
sebagai berikut:
2015

Lancar 58,062 47,848 Current


Dalam perhatian khusus 643 29 Special Mention
Kurang lancar 26,054 - Substandard
84,759 47,877
Estimated losses on
Estimasi kerugian komitmen commitment
dan kontinjensi (4,520) ________ (479) and contingencies

80,239 47,398

LABA PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN 44. BASIC AND DILUTED EARNINGS PER SHARE

Laba tahun berjalan per saham dasar dihitung Basic earnings per share is computed by dividing
dengan membagi laba tahun berjalan dengan rata- income for the year by the weighted average
rata tertimbang jumlah lembar saham biasa yang number of shares of outstanding common stock
beredar pada tahun bersangkutan. during the related year.

2015 2014

Laba tahun berjalan yang dapat Income for the year


diatribusikan 228,525 163,088 attributable
Rata-rata tertimbang Weighted average
jumlah lembar saham number of ordinary
biasa yang beredar 1,501,500 1,167,833 shares outstanding

Laba per saham dasar Basic earnings per share


(dalam Rupiah penuh) 152,198 139,650 (in full Rupiah amount)

2014

45. JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN program penjaminan yang berlaku, yang besaran
PEMBAYARAN BANK UMUM nilai jaminannya dapat berubah jika memenuhi
kriteria tertentu yang berlaku.
Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No. 17 45. GOVERNMENT GUARANTEES ON
9/KM K.017/2000 tanggal 26 Mei 2000, OBLIGATIONS OF COMMERCIAL BANKS
sebagaimana diubah dengan Keputusan Menteri
Keuangan No. 84/KMK.06/2004 tanggal 27 Februari Based on Minister of Finance Decision No.
2004 dan No. 189/KMK.06/2004 tanggal 8 April 179/KMK.017/2000 dated 26 May 2000, as
2004, Pemerintah menjamin kewajiban tertentu amended by Minister of Finance Decision No.
dari Bank berdasarkan program penjaminan yang 84/KMK.06/2004 dated 27 February 2004 and No.
berlaku bagi bank umum. Jaminan Pemerintah ini 189/KMK.06/2004 dated 8 April 2004, the
Government guarantees certain liabilities from the
44. Bank based on the prevailing guarantee program
that is valid for commercial banks. This Government
berlaku sampai dengan tanggal 21 September 2005. Guarantee is valid until 21 September 2005.
Berdasarkan Undang-undang No. 24 tanggal 22 Based on Law No. 24, dated 22 September 2004,
September 2004, efektif sejak tanggal 22 September effective as at 22 September 2005, as amended by
2005, sebagaimana diubah dengan Peraturan Government Regulation of the Republic of Indonesia
Pemerintah Pengganti Undang-undang Republik for Substitute of Law No.3 dated 13 October 2008,
Indonesia No. 3 tanggal 13 Oktober 2008, Lembaga the Government established the Deposit Insurance
Penjamin Simpanan (LPS) dibentuk untuk menjamin Institution (LPS) to guarantee certain liabilities from
kewajiban tertentu bank-bank umum berdasarkan commercial banks based on the prevailing

Halaman 106 Page


PT BANK BNI SYARIAH
guarantee program, in which the guaranteed
amount may change if they meet certain specified
criteria.

Halaman 107 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

45. JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN 45. GOVERNMENT GUARANTEES ON


PEMBAYARAN BANK UMUM OBLIGATIONS OF COMMERCIAL BANKS
(lanjutan) (continued)

Berdasarkan Peraturan Lembaga Penjamin Based on the Indonesia Deposit Insurance


Simpanan No. 2/PLPS/2010 tahun 2010 tanggal 25 Institution (LPS) Regulation No. 2/LPS/2010 year
November 2010 tentang “Program Penjaminan 2010, dated 25 November 2010, regarding “The
Simpanan”, maka pada tanggal 31 Desember 2015 Saving Guaranteed Program”, as at 31 December
dan 2014, jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah 2015 and 2014, the amount of savings guaranteed
simpanan sampai dengan Rp2.000.000.000 (nilai by LPS are up to Rp2,000,000,000 (full amount) for
penuh) untuk per nasabah per bank. each customer for each bank.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Bank As at 31 December 2015 and 2014, the Bank is a
adalah peserta dari program penjaminan tersebut. participant of the guarantee program.

46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 46. RELATED PARTY TRANSACTIONS


Dalam kegiatan normal usaha, BNI Syariah In the normal course of business, BNI Syariah enters
melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi into certain transactions with parties which are
karena hubungan kepemilikan dan/atau related because of ownership and/or management.
kepengurusan.
Related parties consist of State-Owned Enterprises
Pihak-pihak berelasi terdiri dari Badan Usaha Milik and their Subsidiaries, Commissioners, Directors,
Negara dan Anak Perusahaannya, dewan komisaris, and management or key employees of the Bank
direksi dan karyawan kunci berdasarkan PSAK No.7 based on SFAS No. 7 (Revised 2010) “Related Party
(Revisi 2010) “Pengungkapan Pihak- Pihak Berelasi” Disclosures” and Bapepam LK.VIII.G7 (Revise 2012).
dan Bapepam LK.VIII.G7 (Revisi 2012).
a. Type of relationships and related parties
a. Jenis hubungan dan unsur transaksi berelasi
transactions
Pihak-pihak berelasi/
Related parties Jenis hubungan/
Type of relationships

Manajemen Kunci/Key Karyawan yang terdiri dari Direksi, Pejabat Eksekutif dan
Management Komisaris/Employees consist of Board of Directors, Executive
Officers and Board of Commissioners Pemegang saham
Pemerintah Republik Indonesia pengendali utama/ Ultimate Controlling shareholder
Dibawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Sama/Under The Same Ultimate Controlling Shareholder
Dibawah Pemegang Saham Pengendali Utama yang
PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Sama/Under The Same Ultimate Controlling Shareholder
PT Bank Negara Indonesia(Persero) Induk Perusahaan Langsung/Immediate Parent Dibawah
Tbk PT Bank Syariah Mandiri Pemegang Saham Pengendali Utama yang Sama/Under The
Same Ultimate Controlling Shareholder Sesama Anak
PT BNI Life Insurance PT Bank BRI Perusahaan induk/Fellow Subsidiaries Dibawah Pemegang
Syariah Saham Pengendali Utama yang Sama/Under The Same
Ultimate Controlling Shareholder Dibawah Pemegang Saham
PT Elnusa Petrofin Pengendali Utama yang Sama/Under The Same Ultimate
Controlling Shareholder Dibawah Pemegang Saham
PT Krakatau Daya Listrik Pengendali Utama yang Sama/Under The Same Ultimate
Controlling Shareholder Dibawah Pemegang Saham
PT Perusahaan Listrik Pengendali Utama yang Sama/Under The Same Ultimate
Controlling Shareholder Dibawah Pemegang Saham
Negara(Persero) Pengendali Utama yang Sama/Under The Same Ultimate
Controlling Shareholder Dibawah Pemegang Saham
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Pengendali Utama yang Sama/Under The Same Ultimate
Controlling Shareholder Dibawah Pemegang Saham
PT Pertamina Gas Pengendali Utama yang Sama/Under The Same Ultimate
Controlling Shareholder
PT Pelabuhan Indonesia II

Halaman 108 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 46. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
(lanjutan)
b. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Related party transaction (continued)
Aset 2015 2014 Current accounts
with other banks (Note 6) PT
Giro pada bank lain (Catatan 6) PT Bank Negara Indonesia
Bank Negara Indonesia (Persero) (Persero) Tbk
Tbk
Investment in
Investasi pada Surat Berharga Marketable Securities
(Catatan 8) (Note 8) Government of
Pemerintah Republik the Republic of Indonesia
Indonesia 90,650 158,900 PT Bank Syariah Mandiri
PT Bank Syariah Mandiri PT PT Perusahaan Listrik
Perusahaan Listrik Negara Negara (Persero)
(Persero)
2,043,125 1,718,569 Murabahah
55,452 56,349 receivables (Note 9)
Piutang murabahah (Catatan 9) Key management PT
Manajemen kunci PT Elnusa 14,000 14,000 Elnusa Petrofin
Petrofin
Funds of qardh (Note 10)
Pinjaman qardh (Catatan 10) Key management
Manajemen kunci 26,013
6,035 15,587
Financing musyarakah
Pembiayaan musyarakah (Catatan (Note 12) PT Krakatau Daya
12) Listrik Asset acquired for Ijarah
PT Krakatau Daya Listrik 11,703 13,630 - net (Note 13) Key
Aset yang diperoleh untuk Ijarah - management
bersih (Catatan 13) Manajemen
kunci Other Assets (Note 16)
93,089 63,212
PT Bank Negara Indonesia
Aset lain - lain (Catatan 16) (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 173 95 Total assets from
related parties
Jumlah aset dari pihak-pihak
berelasi Percentage of
44,576 42,515 total assets from related
Persentase jumlah aset dari parties to total assets
pihak-pihak berelasi terhadap
jumlah aset Liabilities
2,384,816 2,082,857
Wadiah demand
Liabilitas deposits (Note 19)
Giro wadiah (Catatan 19)
PT Garuda Indonesia
10.36% 10.69%
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk PT Elnusa
(Persero) Tbk PT Elnusa Petrofin PT BNI Life Insurance
Petrofin PT BNI Life PT Asuransi Jasa Indonesia Key
Insurance PT Asuransi Jasa management
Indonesia Manajemen
kunci
44,525 -
1,997 -
622 5,703
238 -
93 135
Assets

Halaman 109 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 46. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
(lanjutan)

b. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Related party transaction (continued)


2015 2014

Liabilitas (lanjutan) Liabilities (continued)


Wadiah savings
Tabungan wadiah (Catatan 20) deposits (Note 20)
Manajemen kunci 530 206 Key management

Deposits from
Simpanan dari bank lain (Catatan 21) other banks (Note 21)
PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Syariah Mandiri
Indonesia 19,286 - Indonesia

Liabilitas lain - lain (Catatan 25) Other Liabilities (Note 25)


PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 37,790 35,532 (Persero) Tbk

Jumlah liabilitas dari Total liabilities from


pihak-pihak berelasi 105,081 41,576 related parties

Persentase jumlah liabilitas dari Percentage of total


pihak-pihak berelasi terhadap liabilities from related
jumlah liabilitas 3.17% 1.35% parties to total liabilities

Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds

Sukuk mudharabah yang Mudharabah sukuk issued


diterbitkan (Catatan 26) (Note 26)
PT Bank Syariah Mandiri 100,000 - PT Bank Syariah Mandiri
PT Bank BRI Syariah 51,000 - PT Bank BRI Syariah
PT BNI Life Insurance 4,000 - PT BNI Life Insurance

155,000 -

Giro mudharabah Mudharabah demand


(Catatan 27) deposits (Note 27)
PT BNI Life Insurance 5,345 - PT BNI Life Insurance
PT Krakatau Daya Listrik 1,066 - PT Krakatau Daya Listrik
PT Asuransi Jasa Indonesia 61 - PT Asuransi Jasa Indonesia
(Persero) - - (Persero)

6,472 -

Tabungan mudharabah Mudharabah savings


(Catatan 28) deposits (Note 28)
Manajemen kunci 8,234 5,622 Key management
Komisaris 544 - Commissioners
PT Bank Syariah Mandiri - - PT Bank Syariah Mandiri

8,778 5,622

Halaman 110 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 46. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
(lanjutan)
b. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Related party transaction (continued)
2015 2014

Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds


(lanjutan) (continued)

Deposito mudharabah Mudharabah time


(Catatan 29) deposits (Note 29)
PT Pertamina Gas 179,205 - PT Pertamina Gas
PT Pelabuhan Indonesia II 137,850 - PT Pelabuhan Indonesia II
PT BNI Life Insurance 52,769 53,819 PT BNI Life Insurance
PT Elnusa Petrofin 10,000 - PT Elnusa Petrofin
Manajemen kunci 3,859 714 Key management
PT Asuransi Jasa Indonesia 2,525 - PT Asuransi Jasa Indonesia
Komisaris 700 - Commissioners

386,908 54,533

Jumlah dana syirkah temporer Total temporary syirkah funds


dari pihak-pihak berelasi 557,158 60,155 from related parties

Persentase jumlah dana syirkah Percentage of total


temporer dari pihak-pihak related parties temporary
berelasi terhadap jumlah dana syirkah funds to total
syirkah temporer 3.19% 0.42% temporary syirkah funds

Pendapatan usaha utama Other main operating


lainnya (Catatan 35) income (Note 35)
Pemerintah Government of
Republik Indonesia 117,423 110,297 Republic of Indonesia
PT Bank Syariah Mandiri 4,247 3,384 PT Bank Syariah Mandiri
PT Perusahaan Listrik PT Perusahaan Listrik
Negara (Persero) 1,783 2,931 Negara (Persero)

Jumlah pendapatan usaha Total other main


utama lainnya 123,453 116,612 operating income

Persentase jumlah pendapatan


usaha utama lainnya dari Percentage of total related
pihak-pihak berelasi terhadap parties other main operating
jumlah pendapatan usaha income to total other main
utama lainnya 41.05% 44.42% operating income

Beban operasional Operating expenses


Lain-lain Others
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 23,210 27,170 (Persero) Tbk

Persentase jumlah beban Percentage of total


penggunaan fasilitas dari expense from utilization
pihak-pihak berelasi of facilities to related
terhadap jumlah parties to total
beban lain-lain 18.43% 27.99% other expense

Halaman 111 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 46. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
(lanjutan)
b. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Related party transaction (continued)
2015 2014

Beban gaji dan tunjangan Salaries and benefits


(Catatan 38) expenses (Note 38)
The Board of
Dewan Komisaris Commissioners
Gaji 1,231 988 Salaries
Tunjangan 641 278 Allowances

1,872 1,266
Direksi The Board of Directors
Gaji 4,704 4,390 Salaries
Tunjangan 1,839 1,853 Allowances

6,543 6,243
Komite Audit Audit Committee
Gaji 527 360 Salaries
Tunjangan 113 39 Allowances

640 399

Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board


Gaji 425 420 Salaries
Tunjangan 149 51 Allowances

574 471
Pejabat Eksekutif Executive Officers
Gaji 18,806 19,329 Salaries
Tunjangan 4,329 7,059 Allowances
Manfaat pensiun 8,419 4,438 Pension plans
Lainnya 2,383 2,010 Others

33,937 32,836
Jumlah beban gaji Total salaries and
dan tunjangan dari benefits expense
pihak-pihak berelasi 43,566 41,215 related parties

Percentage of total salaries


Persentase jumlah beban gaji and benefits expense
dan tunjangan dari pihak-pihak from related parties
berelasi terhadap jumlah to total salaries
beban gaji dan tunjangan 6.51% 6.40% and benefits expenses

Kewajiban kontinjensi Contingent liabilities


Garansi bank (Catatan 43) Bank guarantee (Note 43)
Performance Bonds Performance Bonds
PT BNI Life Insurance 32 - PT BNI Life Insurance
Total Kewajiban Kontijensi 32 - Total Contingent Liabilities

Persentase jumlah kewajiban Percentage of total


kontinjensi dari pihak-pihak commitments and
berelasi terhadap jumlah contingent liabilities
kewajiban komitmen dan to related parties
kontinjensi 0.00% 0.00% to total contingencies

Halaman 112 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

46. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI b. Related party transaction (continued)


(lanjutan)
Key management compensation
b. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan)
Kompensasi manajemen kunci Key management personnel are those people
who have the authority and responsibility to
Personil manajemen kunci adalah orang-orang plan, lead, and control activities of the Bank,
yang mempunyai wewenang dan tanggung directly or indirectly, are the Board of Directors,
jawab untuk merencanakan, memimpin dan the Board of Commissioners, Audit Committee,
mengendalikan aktivitas Bank, secara langsung Sharia Supervisory Board, and Executive
atau tidak langsung, yaitu Direksi, Dewan Officers of the Bank.
Komisaris, Komite Audit, Dewan Pengawas
Syariah, dan Pejabat Eksekutif dari Bank.
46. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)

47. INFORMASISEGMEN BNI Syariah’s operating segments represent the key


customer and product groups, as follows:
Segmen operasi BNI Syariah dibagi berdasarkan Commercial, Consumer and Retail, Micro, Treasury
kelompok nasabah utama dan produk, sebagai and Head Office. In determining the segment
berikut: Komersial, Konsumer dan Ritel, Mikro, results, certain assets and liabilities items and
Tresuri dan Kantor Pusat. Dalam menentukan hasil related revenues and expenses are attributed to
segmen, beberapa akun aset dan liabilitas dan each segment based on internal management
pendapatan dan biaya yang terkait diatribusikan ke reporting policies. Transactions between business
masing-masing segmen berdasarkan kebijakan segments are recorded within the segment as if they
pelaporan internal manajemen. Transaksi antar are third party transactions and are eliminated at
segmen usaha diperlakukan seperti transaksi pihak the Bank level.
ketiga yang dicatat ke dalam masing-masing segmen
dan dieliminasi di tingkat Bank. The following summary describes the operations in
each of the Bank's reportable segments:
Ringkasan berikut menjelaskan operasi masing-
masing segmen dalam pelaporan segmen Bank: - Commercial: includes financing and other banking
transactions with customer who have
- Komersial: termasuk pembiayaan yang diberikan middle/commercial size of business.
dan transaksi-transaksi perbankan lainnya atas
nasabah yang memiliki usaha produktif dengan - Consumer and Retail : includes consumer
skala menengah/komersial. financing such as housing financing, cards, also
- Konsumer dan Ritel: termasuk pembiayaan financing given to individual small and medium
konsumsi antara lain pembiayaan kepemilikan business, deposits, and other banking transaction
rumah, kartu pembiayaan, serta termasuk with customers.
pembiayaan yang diberikan kepada individu
dengan skala usaha kecil dan menengah, dan
produk simpanan dan layanan perbankan lainnya - Micro: includes consumer and productive financing
bagi kebutuhan masing-masing nasabah. to micro-sized customers, including deposits and
- Mikro: termasuk pembiayaan konsumtif dan other banking services.
produktif kepada nasabah dengan skala mikro,
termasuk pula produk simpanan dan layanan
perbankan lainnya bagi kebutuhan masing- - Treasury and International: related to treasury
masing nasabah. activities include foreign exchange, Sharia
- Tresuri dan Internasional: terkait dengan kegiatan
Interbank Money Market (PUAS) with Interbank
Mudharabah Investment Certificate (SIMA) and
tresuri Bank termasuk transaksi valuta asing,
do the transaction through Interbank Sharia
Pasar Uang Antar Bank Syariah (PUAS) dengan based Commodity Trading Certificate (SIKA), also
Sertifikat Investasi Mudharabah Antar Bank sukuk transaction through auctions done by
(SIMA) dan bertransaksi melalui Sertifikat government (as an auction participant sharia
Perdagangan Komoditi berdasarkan Prinsip bank) including secondary market such as
Syariah Antar Bank (SIKA), serta aktif dalam international banking.
melakukan transaksi sukuk baik melalui lelang
yang dilakukan Pemerintah (sebagai salah satu
bank syariah peserta lelang) maupun di pasar - Head Office : represent centralized services for
sekunder termasuk antara lain bisnis perbankan other segments.
internasional.
- Kantor Pusat: merupakan penyediaan jasa secara
sentralisasi kepada segmen lainnya.
47. SEGMENT INFORMATION

Halaman 113 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

47. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 47. SEGMENT INFORMATION (continued)


Kinerja diukur berdasarkan laba segmen sebelum Performance is measured based on segment profit
pajak penghasilan, sebagaimana dilaporkan dalam before income tax, as included in the internal
laporan internal manajemen yang direview oleh management reports that are reviewed by the
Manajemen Bank. Keuntungan segmen digunakan Bank's Management. Segment profit is used to
untuk mengukur kinerja dimana manajemen measure performance of that business segment as
berkeyakinan bahwa informasi tersebut paling management believes that such information is the
relevan dalam mengevaluasi hasil segmen tersebut most relevant in evaluating the results of those
relatif terhadap entitas lain yang beroperasi dalam segments relative to other entities that operate
industri tersebut. within these industries.
Informasi yang berkaitan dengan segmen usaha Information concerning the operating segments of
yang utama dari BNI Syariah disajikan dalam tabel BNI Syariah are set out in the table below:
di bawah ini:
2015
Konsumer dan Tresuri dan
Ritel/ Consumer Internasional/
Komersial/ and Retail Mikro/ Treasury and Kantor Pusat/ Jumlah/
Commercial Micro International Head Office Total

Pendapatan margin Income from


bersih 284,916 858,410 256,370 183,278 1,583,174 margin - net
Pendapatan
operasional Other operating
lainnya 649 82,752 1,707 24,150 9,556 118,814 income
Beban penyisihan
kerugian aset Allowance for
produktif (69,664) (116,984) (36,186) 1,774 (193) (221,253) impairment losses
Beban operasional (7,039) (478,158) (126,240) (5,199) (576,500) (1,193,136) Operating expense

Laba operasional 208,862 346,020 95,651 204,003 (567,137) 287,599 Operating income
Pendapatan/(beban) Non-operating
non-operasional income/
bersih (expense)-net
(15) (797) (788) (840) 22,609 20,169
Laba sebelum
pajak penghasilan 208,847 345,423 94,863 203,163 (544,528) 307,768 Income before tax

Total aset 2,965,146 13,839,555 1,016,950 5,010,562 185,454 23,017,667 Total asset

Total liabilitas dan Total liabilities


Dana Syirkah and Temporary
Temporer 10,053 13,447,422 922,085 4,807,399 1,615,050 20,802,009 Syirkah Funds
2014
Konsumer dan Tresuri dan
Ritel/ Consumer Internasional/
Komersial/ and Retail Mikro/ Treasury and Kantor Pusat/ Jumlah/
Commercial Micro International Head Office Total

Pendapatan margin Income from


bersih 217,397 710,907 270,173 129,386 6,801 1,334,664 margin - net
Pendapatan
operasional Other operating
lainnya 3,505 89,796 1,258 1,874 3,954 100,387 income
Beban penyisihan
kerugian aset Allowance for
produktif 2,859 (73,486) (25,424) 1,406 1,399 (93,246) impairment losses
Beban operasional (5,907) (446,914) (111,591) (3,149) (551,921) (1,119,482) Operating expense

Laba operasional 217,854 280,303 134,416 129,517 (539,767) 222,323 Operating income
Pendapatan/(beban) Non-operating
non-operasional income/
bersih _________ (13) (2,850) ______ (134) 807 (2,190) (expense)-net

Laba sebelum
pajak penghasilan 217,841 277,453 134,282 129,517 (538,960) 220,133 Income before tax

Total aset 2,410,719 11,709,597 1,068,617 4,122,507 180,672 19,492,112 Total asset

Total liabilitas dan Total liabilities


Dana Syirkah and Temporary
Temporer 17,024,518 164,221 353,373 17,542,112 Syirkah Funds

Halaman 114 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

48. ANALISIS JATUH TEMPO 48. MATURITY ANALYSIS


Jatuh tempo aset dan liabilitas pada tanggal The maturity of assets and liabilities as of
31 Desember 2015 dan 2014 berdasarkan waktu 31 December 2015 and 2014 based on the
yang tersisa sampai dengan tanggal jatuh tempo remaining period to maturity are as follows:
adalah sebagai berikut:
2015

Lebih dari 1 bulan Lebih dari 3 bulan Lainnya yang tidak


sampai dengan 3 sampai dengan 1 Lebih memiliki jatuh
Sampai dengan bulan/ more than 1 tahun/ more than 3 dari tempo/ Others that
1 bulan/ Up to 1 month up to 3 months up to 1 1 tahun/ More have Jumlah/
month months vear than 1 vear no maturities Total

Aset Assets
Kas 145,965 145,965 Cash
Placements with
Penempatan pada Bank Indonesia 2,583,736 2,583,736 Bank Indonesia
Current accounts
Giro pada bank lain 90,650 90,650 with other banks
Penyisihan kerugian (907- (907-) Allowance for possible losses
Penempatan pada bank lain Placements with other banks
Penyisihan kerugian Allowance for possible losses
Investasi pada surat berharga Investments in
223,550 299,526 1,778,611 2,301,687 marketable securities
Penyisihan kerugian (2,586) (2,586) Allowance for possible losses
Piutang murabahah 18,078 55,260 401,022 13,012,111 13,486,471 Murabahah receivables
Penyisihan kerugian (268,171) (268,171) Allowance for possible losses
Pinjaman qardh 421,950 65,582 22,969 69,839 580,340 Funds of qardh
Penyisihan kerugian (21,134) (21,134) Allowance for possible losses
Pembiayaan mudharabah 3,628 3,556 133,972 1,138,794 1,279,950 Mudharabah financing
Penyisihan kerugian (21,268) (21,268) Allowance for possible losses
Pembiayaan musyarakah 100,992 276,183 473,545 1,318,084 2,168,804 Musyarakah financing
Penyisihan kerugian (68,679) (68,679) Allowance for possible losses
Aset yang diperoleh untuk ijarah - bersih
37 139 15,961 231,538 247,675 Assets acquired for ijarah-net
Biaya dibayar dimuka 10,343 1,754 11,646 92,301 4,616 120,660 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 7,901 7,901 Prepaid taxes
Aset tetap - bersih 159,759 159,759 Fixed assets-net
Aset pajak tangguhan-bersih 34,538 34,538 Deferred tax assets-net
Aset lain-lain 82,734 27,983 26,498 56,752 (1,691) 192,276 Other assets

Jumlah Aset 3,458,114 654,007 1,385,138 17,698,030 (177,622) 23,017,667 Total Assets

Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera 18,942 18,942 Obligations due immediately
Bagi hasil yang belum dibagikan 46,258 46,258 Undistributed revenue sharing
Simpanan 2,780,736 2,780,736 Deposits
Simpanan dari bank lain 52,999 52,999 Deposits from other banks
Biaya yang masih harus dibayar 30,770 10 30,780 Accrued expenses
Utang pajak 23,005 23,005 Taxes payable
Estimated losses on commitments and
contingencies
Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi 4,620 4,620
Liabilitas lain-lain 48,854 8,186 6,202 6,118 1,795 71,155 Other liabilities
Imbalan kerja Employee benefits
282,010 282,010

Jumlah Liabilitas 2,978,559 31,201 6,202 6,118 288,425 3,310,505 Total Liabilities
Temporary Syirkah Funds
Dana Syirkah Temporer Mudharabah Securities
Sukuk mudharabah yang diterbitkan 500,000 500,000 issued
Giro mudharabah 436,296 436,296 Mudharabah current account
Tabungan mudharabah 5,700,830 5,700,830 Mudharabah savings deposits
Deposito mudharabah 4,803,670 3,168,105 728,155 1,704,964 10,404,894 Mudharabah time deposits
Mudharabah current account from
Giro mudharabah dari bank lain 11,938 11,938 other bank
Tabungan mudharabah dari bank lain Mudharabah saving deposits from
138,660 138,660 other banks
Deposito mudharabah dari bank lain Mudharabah time deposits from other
118,535 123,641 43,514 13,196 298,886 banks

Jumlah Dana Total


Syirkah Temporer 11,209,929 3,291,746 771,669 2,218,160 - 17,491,504 Temporary Syirkah Funds

Perbedaan Jatuh Tempo (10,730,374) (2,668,940) 607,267 15,473,752 (466,047) 2,215,658 Maturity Gap

Halaman 115 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

48. ANALISIS JATUH TEMPO (lanjutan) 48. MATURITY ANALYSIS (continued)


Jatuh tempo aset dan liabilitas pada tanggal 31 The maturity of assets and liabilities as of 31
Desember 2015 dan 2014 berdasarkan waktu yang December 2015 and 2014 based on the remaining
tersisa sampai dengan tanggal jatuh tempo adalah period to maturity are as follows: (continued)
sebagai berikut: (lanjutan)
2014

Lebih dari 1 bulan Lebih dari 3 bulan Lainnya yang tidak


sampai dengan 3 sampai dengan 1 Lebih memiliki jatuh
Sampai dengan bulan/ more than 1 tahun/ more than 3 dari tempo/ Others that
1 bulan/ Up to 1 month up to 3 months up to 1 1 tahun/ More have Jumlah/
month months vear than 1 vear no maturities Total

Aset Assets
Kas 153,331 153,331 Cash
Placements with
Penempatan pada Bank Indonesia 1,851,201 1,851,201 Bank Indonesia
Current accounts
Giro pada bank lain 158,900 158,900 with other banks
Penyisihan kerugian (1,589) (1,589) Allowance for possible losses
Penempatan padabank lain 200,000 486 500 9,950 210,936 Placements with other banks
Penyisihan kerugian (2,109) (2,109) Allowance for possible losses
Investasi pada surat berharga Investments in
99,553 1,784,660 1,884,213 marketable securities
Penyisihan kerugian (1,656) (1,656) Allowance for possible losses
Piutang murabahah 7,387 20,438 329,179 11,120,495 11,477,499 Murabahah receivables
Penyisihan kerugian (185,377) (185,377) Allowance for possible losses
Pinjaman qardh 447,010 62,323 61,163 86,620 657,116 Funds of qardh
Penyisihan kerugian (18,769) (18,769) Allowance for possible losses
Pembiayaan mudharabah 3,512 1,762 49,841 986,130 1,041,245 Mudharabah financing
Penyisihan kerugian (24,549) (24,549) Allowance for possible losses
Pembiayaan musyarakah 96,719 153,099 354,541 826,231 1,430,590 Musyarakah financing
Penyisihan kerugian (25,587) (25,587) Allowance for possible losses
Aset yang diperoleh untuk ijarah - bersih
81 323 7,395 426,671 434,470 Assets acquired for ijarah-net
Biaya dibayar dimuka 15,411 2,030 2,547 117,482 3,150 140,620 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka Prepaid taxes
Aset tetap - bersih 110,890 110,890 Fixed assets-net
Aset pajak tangguhan-bersih 22,263 22,263 Deferred tax assets-net
Aset lain-lain 165,233 6,691 3,697 2,853 178,474 Other assets

Jumlah Aset 3,098,785 247,152 904,719 15,361,936 (120,480) 19,492,112 Total Assets

Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera 15,654 15,654 Obligations due immediately
Bagi hasil yang belum dibagikan 51,657 51,657 Undistributed revenue sharing
Simpanan 2,563,965 2,563,965 Deposits
Simpanan dari bank lain 66,788 66,788 Deposits from other banks
Biaya yang masih harus dibayar 20,248 35 20,283 Accrued expenses
Utang pajak 32,540 32,540 Taxes payable
Estimated losses on commitments and
contingencies
Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi 579 579
Liabilitas lain-lain 59,085 795 3,855 63,735 Other liabilities
Imbalan kerja 183,916 85,430 269,346 Employee benefits

Jumlah Liabilitas 2,777,397 217,286 3,855 - 86,009 3,084,547 Total Liabilities

Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds


Tabungan mudharabah 4,809,187 4,809,187 Mudharabah savings deposits
Tabungan mudharabah dari bank lain Mudharabah savings deposits from
67,884 67,884 other banks
Deposito mudharabah 5,716,940 1,054,709 2,101,604 8,873,253 Mudharabah time deposits
Deposito mudharabah dari bank lain Mudharabah time deposits from other
526,155 127,025 54,061 707,241 banks

Jumlah Dana Total


Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds
11,120,166 1,181,734 2,155,665 - - 14,457,565

Perbedaan Jatuh Tempo (10,798,778) (1,151,868) (1,254,801) 15,361,936 (206,489) 1,950,000 Maturity Gap

Halaman 116 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO Risk management system of sharia banking is


unique when compared to conventional banking.
Sistem pengelolaan manajemen risiko perbankan However, generally they have a lot in common as
syariah memiliki keunikan tersendiri jika institutions/agencies engaged in the financial
dibandingkan dengan perbankan konvensional. sector.
Namun demikian, secara umum masih memiliki
banyak kesamaan sebagai lembaga/instansi yang
bergerak di bidang keuangan. Implementation of risk management in BNI Syariah
still refer to national and international regulations
Penerapan manajemen risiko BNI Syariah tetap as stipulated in Bank Indonesia Regulation (PBI),
mengacu dan menyelaraskan dengan regulasi Bank Indonesia Circular Letter (SEBI), Financial
nasional sebagaimana diatur dalam Peraturan Bank Service Authority Regulation (POJK), Financial
Indonesia (PBI), Surat Edaran Bank Indonesia Service Autority Circular Letter (SEOJK) and other
(SEBI), Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK), regulations beyond regulation of Bank Indonesia
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK), (BI) / Financial Service Authority (OJK) related to
dan regulasi lain di luar ketentuan Bank Indonesia risk management. It also refers to the international
(BI)/Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berkaitan regulation derived from documents published by the
dengan manajemen risiko. Selain itu juga mengacu Basel Committee on Banking Supervision (BCBS) and
kepada regulasi internasional yang bersumber dari documents from other regulation that are
dokumen-dokumen yang diterbitkan oleh Basel referenced.
Committee on Banking Supervision (BCBS) serta
dokumen-dokumen regulasi lain yang dijadikan
acuan.
Implementation of the concept of Enterprise Risk
Penerapan konsep Enterprise Risk Management Management (ERM) in 2015 is one of a
(ERM) di tahun 2015 merupakan salah satu strategi comprehensive and integrated risk management
manajemen risiko yang komprehensif dan strategy. ERM concepts customised to the business
terintegrasi. Konsep ERM disesuaikan dengan needs and Bank operation in order to obtain value
kebutuhan bisnis dan operasional Bank dengan added to the Bank and stakeholders, especially if it
tujuan memperoleh nilai tambah (value added) bagi is directed to the preparation of the implementation
Bank dan stakeholders terutama jika diarahkan of Risk Based Bank Performance.
untuk persiapan penerapan penilaian kinerja bank
berbasis risiko (Risk Based Bank Performance).
In the implementation of ERM, risk management
Dalam penerapan ERM, pengelolaan risiko menjadi becomes an integral part in Bank decision making
bagian yang terintegrasi dalam pengambilan processes everyday. Framework of risk
keputusan bisnis Bank sehari-hari. Kerangka kerja management systematically and thoroughly (credit
pengelolaan risiko secara sistematis dan risk, market risk and operational risk (not
menyeluruh (risiko kredit, risiko pasar dan risiko calculated) by connecting capital management and
operasional (belum diperhitungkan) dengan business processes with entire risk. This is consistent
menghubungkan pengelolaan modal dan proses with the implementation of the ERM to the parent
bisnis dengan risiko yang dihadapi secara utuh. Hal company (BNI).
tersebut sejalan dengan penerapan ERM pada
induk perusahaan (BNI).
Framework of risk management in BNI Syariah
Kerangka pengelolaan risiko BNI Syariah mengacu refers to Bank Indonesia Regulation (PBI) No.
pada Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 13/23/PBI/2011 dated 2 November 2011 about
13/23/PBI/2011 tanggal 2 November 2011 tentang Implementation of Risk Management for Sharia
Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum Banks and Sharia Business Units that have been
Syariah dan Unit usaha syariah yang telah included in the Risk Management General Policy
dicantumkan dalam Kebijakan Umum Manajemen (KUMR).
Risiko (KUMR).
49. RISK MANAGEMENT

Halaman 117 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) implemented Risk Management for 8 risks include
credit risk, market risk, liquidity risk, operational risk,
Sesuai dengan PBI tersebut diatas, BNI Syariah telah legal risk, reputation risk, strategic risk, compliance
menerapkan Manajemen Risiko terhadap 8 risiko risk, and have conducted risk assessment on two
meliputi risiko kredit, risiko pasar, risiko likuiditas, other risks, i.e. rate of return risk and equity
risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, investment risk. It is consistent with the Financial
risiko stratejik, dan risiko kepatuhan, serta telah Services Authority regulation No. 08/POJK. 03/2014
melakukan penilaian terhadap dua risiko lainnya dated 11 June 2014 about Rating for Sharia Banks
yaitu risiko imbal hasil dan risiko investasi. Hal and Sharia Business Unit, stated that the Sharia
tersebut telah sejalan dengan Peraturan Otoritas Banks are required to calculate 10 risks, i.e. credit
Jasa Keuangan No 08/POJK.03/2014 tanggal 11 Juni risk, market risk, liquidity risk, operational risk, legal
2014 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank risk, reputation risk, strategic risk, compliance risk,
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, yang rate of return risk, and equity investment risk. The
menyatakan bahwa Bank Umum Syariah wajib risk management policy has been aligned with the
memperhitungkan 10 risiko, yaitu risiko kredit, risk profile report conducted by the BNI as parent
risiko pasar, risiko likuiditas, risiko operasional, company.
risiko hukum, risiko reputasi, risiko stratejik, risiko
kepatuhan, risiko imbal hasil (rate of return risk) dan
risiko investasi (equity investment risk). Kebijakan
pengelolaan atas risiko telah selaras dengan laporan Monitoring system of the Board of Directors and
profil risiko yang dilakukan oleh Bank BNI selaku Board of Commissioners of the BNI Syariah risk
induk perusahaan. management activities are implemented with the
establishment of committees comprise of:
Sistem Pengawasan aktif dari Direksi dan Dewan
Komisaris terhadap aktivitas manajemen risiko BNI a. Committees at the level of the Board of
Syariah diimplementasikan dengan pembentukan Commissioners included the Audit Committee,
komite-komite meliputi: Remuneration Committee and Nomination and
Risk Oversight Committee.
a. Komite-komite pada level Dewan Komisaris
meliputi Komite Audit, Komite Remunerasi dan b. Committees at the level of the Board of
Nominasi serta Komite Pemantau Risiko. Directors include Policy and Risk Committee
(KKR), Asset and Liability Management
b. Komite-Komite pada level Direksi meliputi Komite Committee (KALMA) that performed the risk
Kebijakan dan Risiko (KKR), Komite Asset and control function for the profit sharing, exchange
Liabilities Manajemen (KALMA) yang rate risk, and liquidity risk, the Human
melaksanakan fungsi pengendalian risiko bagi Resources Committee (KSDM) and Capital,
hasil, risiko nilai tukar, dan risiko likuiditas, Investment and Technology Committee (KMIT).
Komite Sumber Daya Manusia (KSDM) dan Risk Policy Committee (KKR) is a committee
Komite Modal Investasi dan Teknologi (KMIT) that has the authority and functions include:
Komite Kebijakan dan Risiko (KKR) merupakan - Establishment of policies and risk
komite yang memiliki kewenangan dan fungsi management throughout the organisation
antara lain: unit.
- Establishment of policies and risk
- Penetapan kebijakan dan pengelolaan management to create a healthy and
manajemen risiko diseluruh unit favorable financing portfolio quality.
organisasi.
- Penetapan kebijakan dan pengelolaan In operational activities, Risk and Compliance
risiko pembiayaan untuk menciptakan director in charge of the ERD Division, manages five
kualitas portofolio pembiayaan yang sehat (5) types of risk are credit risk, market risk,
dan menguntungkan. operational risk, rate of return risk, and equity
investment risk. While other risks are managed by
Dalam kegiatan operasionalnya, Direktur Risiko dan the risk owner but still in the coordination of the ERD
Kepatuhan membawahi Enterprise Risk Division consist of: Liquidity Risk is managed by the
Management Division (ERD) yang mengelola 5 (lima) Treasury and International Division (TID), Legal Risk
jenis risiko yakni risiko kredit, risiko pasar, risiko is managed by the Legal, Compliance and Secretary
operasional, risiko imbal hasil, dan risiko investasi. Division (LCD), Reputation Risk is managed by the
Sedangkan risiko lainnya dikelola oleh risk owner Marketing and Corporate Communication Desk
namun tetap dalam koordinasi dari Divisi dari: (MCD), Strategic Risk is managed by the Strategic
Risiko Likuiditas dikelola oleh Treasury and and Finance Division (SFD), and Compliance Risk is
International Division (TID), Risiko Hukum dikelola managed by the Compliance Desk (CD).
oleh Legal, Compliance and Secretary Division
(LCD), Risiko reputasi dikelola oleh Marketing and
Corporate Communication Desk (MCD), Risiko
Stratejik di kelola oleh Strategy and Finance
Division (SFD) dan Risiko Kepatuhan oleh
Compliance Desk (CD).
49. RISK MANAGEMENT (continued)
In accordance with PBI, BNI Syariah has

Halaman 118 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Approach to calculate the load in the


Metode yang digunakan dalam pengelolaan calculation of market risk capital adequacy
manajemen risiko BNI Syariah yang dihubungkan ratio in accordance with the regulator.
dengan pengelolaan modal bank adalah sebagai
berikut: b. Credit risk
a. Risiko Pasar Measurement method uses Standardized
Metode pengukuran menggunakan Approach (SA), refers to the rules determined by
Standardized Approach. Metode ini digunakan regulator for the amount of weight on each
untuk menghitung beban risiko pasar dalam bank's assets.
perhitungan rasio kecukupan modal sesuai RWA (Weighted Asset Ratio) = the risk weight x
ketentuan regulator. the nominal value of assets
b. Risiko Kredit Adequacy of policies and procedures embodied by
Metode pengukuran menggunakan the availability of several policy-risk management
Standardized Approach (SA) mengacu pada based, include:
ketentuan regulator yang telah menetapkan
besaran bobot pada setiap aset bank. a. Risk Management General Policy (KUMR)
RWA (Ratio Weighted Asset) = bobot risiko x b. Bank Financing Policy (KPB)
nilai nominal aset c. Money Market Productive Assets and Capital
Market Sharia Policy
Kecukupan kebijakan dan prosedur diwujudkan d. Anti-Fraud Strategy Policy (SAF)
dengan tersedianya beberapa kebijakan yang e. Policy, Strategy and Procedures of Business
berbasis manajemen risiko antara lain: Continuity Plan (BCP)
a. Kebijakan Umum Manajemen Risiko (KUMR)
b. Kebijakan Pembiayaan Bank (KPB) In addition, the Bank also has a Standard Operating
c. Kebijakan Aktiva Produktif Pasar Uang dan Procedure (BPP) which contains the rules of
Pasar Modal Syariah implementation and operating procedures of banks
d. Kebijakan Strategi Anti Fraud (SAF) that have passed the process of validation and
e. Kebijakan, Strategi dan Prosedur Business certification of risk management.
Continuity Plan (BCP) Business Continuity Plan Establishment of risk limit policies conducted
(BCP) through the committees and adapted to the
Disamping itu, dilengkapi juga Buku Pedoman availability of capital held by the Bank.
Perusahaan (BPP) yang berisi peraturan
pelaksanaan serta prosedur operasional bank yang The implementation of a risk awareness culture in
telah melalui proses validiasi dan sertifikasi all lines is a step in the effective and efficient risk
manajemen risiko. management implementation. Management and
Penetapan kebijakan-kebijakan limit risiko employees are expected to have the same values
dilakukan melalui Komite-Komite yang ada dan and same perceptions of the risks, as well as a
disesuaikan dengan ketersediaan permodalan yang power to unite the entire human resources to
dimiliki Bank. achieve the stated goals of the Bank.
Penerapan budaya sadar risiko disemua lini
merupakan langkah dalam penerapan manajemen Financing Risk
risiko yang efektif dan efisien. Diharapkan The objectives of the Bank’s financing risk
manajemen dan pegawai memiliki nilai-nilai dan management, other than fulfilling requirements
persepsi yang sama terhadap risiko, sekaligus that have been stated in Bank Indonesia regulation/
menjadi perekat yang dapat mempersatukan Financial Services Authority, also to manage risk
seluruh sumber daya manusia untuk meraih tujuan financing so that the possibility of losses from
yang telah ditetapkan Bank. unpaid financing facilities and other financial
Risiko Pembiayaan contracts is at a minimum level, either individual or
collective financing portfolio.
Tujuan pengelolaan risiko pembiayaan Bank selain
untuk memenuhi persyaratan-persyaratan yang
telah ditetapkan oleh peraturan Bank
Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan, juga untuk
mengelola risiko pembiayaan itu sendiri sehingga
diharapkan kemungkinan kerugian dari tidak
dibayarnya pembiayaan yang diberikan dan kontrak
keuangan lainnya seminimal mungkin, baik pada
tingkat individual maupun portofolio pembiayaan
secara keseluruhan.
49. RISK MANAGEMENT (continued)
The method used in risk management of BNI Syariah
associated with the management of the bank's
capital is as follows: a. Market Risk
Measurement method uses, Standardized

Halaman 119 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) The Bank’s financing management is directed for
the expansion of financing and quality management
Risiko Pembiayaan (lanjutan) of its financing since grant date until paid date to
Pengelolaan pembiayaan Bank diarahkan untuk prevent the financing become NonPerforming
melakukan ekspansi pembiayaan dan mengelola Financing (NPF). Effective financing management
kualitas setiap pembiayaan sejak saat diberikan can minimize losses and optimize the use of capital
sampai dengan dilunasi untuk mencegah allocated to financing risk.
pembiayaan tersebut menjadi Non-Performing
Financing (NPF). Pengelolaan pembiayaan yang
efektif dapat meminimalkan kerugian dan
mengoptimalkan penggunaan modal yang The Bank has written financing policies and
dialokasikan untuk risiko pembiayaan. procedures stated in the Company Standard
Operating Procedures (BPP) and Policy and Risk
Bank telah memiliki kebijakan dan prosedur Committee decision (KKR). These policies provide
pembiayaan tertulis yang dituangkan dalam Buku comprehensive and detailed guidance regarding
Pedoman Perusahaan (BPP) dan Keputusan Komite financing management activities start from
Kebijakan dan Risiko (KKR). Kebijakan- kebijakan financing proposal, analysis process, approval,
tersebut memberikan pedoman secara lengkap dan monitoring, documentation, control, and
terperinci atas kegiatan manajemen pembiayaan restructuring. In order to support the financing
dari saat pengajuan pembiayaan, proses analisis, process more prudent, the Bank conducts the review
persetujuan, pemantauan, pendokumentasian, and improvement of financing policies periodically
pengendalian, dan penyelamatan/restrukturisasi. in accordance with current business developments.
Dalam rangka mendukung proses pemberian
pembiayaan yang lebih hati-hati, Bank melakukan
penelaahan dan penyempurnaan kebijakan Financing risk control is implemented at individual
pembiayaan secara periodik sesuai dengan and portfolio level. At the transaction level
perkembangan bisnis terkini. implemented four-eyes principles; any financing
Pengendalian risiko pembiayaan diterapkan pada grant decision involving the independent Business
tingkat pembiayaan perorangan dan tingkat Unit and Risk Unit to ensure objectivity. Financing
portofolio. Pada tingkat transaksi diterapkan four- approval mechanism made with two (2) models,
eyes principles, yaitu setiap keputusan pemberian through circulation and Financing Approval
pembiayaan melibatkan Unit Bisnis dan Unit Risiko Committee meeting. The decision to grant financing
yang independen untuk menjamin objektivitas. is done by decision maker of financing consisting of
Mekanisme persetujuan pembiayaan dilakukan an authorized officer of the Business Unit and Risk
dengan 2 (dua) model yaitu melalui sirkulasi dan Unit which has the appropriate integrity, ability,
melalui rapat Komite Pemutus Pembiayaan. and competence. Therefore, the financing prosess is
Keputusan pemberian pembiayaan dilakukan oleh more comprehensive and prudent.
pemutus pembiayaan yang terdiri dari pejabat yang
berwenang dari Unit Bisnis dan Unit Risiko yang
memiliki integritas, kemampuan, dan kompetensi Control at the portfolio level is done through the
yang sesuai. Dengan demikian, proses pemberian Early Warning System, monitored monthly. Besides
pembiayaan menjadi lebih komprehensif dan hati- Early Warning System monitors the portfolio in
hati. bank wide, it also capable in monitoring the
financing quality projection of each customer.
Pengendalian pada tingkat portfolio dilakukan Financing quality projection as the basis for the
melalui Early Warning System yang dimonitor setiap customer management unit to take early action in
bulan. Early Warning System tersebut selain maintaining the financing quality of the customers.
memonitor portofolio secara bank wide juga
mampu memonitor proyeksi kualitas pembiayaan
setiap nasabah. Proyeksi kualitas pembiayaan Non-performing financing issues are managed by
tersebut menjadi dasar bagi unit pengelola nasabah the Special Financing Unit in order to
untuk mengambil tindakan dini untuk menjaga rescue/settlement can be performed in a better way
kualitas pembiayaan nasabah. and allow the business units to focus on managing
the current customers and financing expansion.
Pembiayaan yang bermasalah dikelola oleh Unit
Pembiayaan Khusus agar penyelamatan/
penyelesaian dapat dilakukan secara lebih baik dan
memampukan unit bisnis untuk dapat fokus pada
pengelolaan nasabah lancar dan melakukan
ekspansi pembiayaan.
49. RISK MANAGEMENT (continued)
Financing Risk (continued)

Halaman 120 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 49. RISK MANAGEMENT (continued)


Risiko Pembiayaan (lanjutan) Financing Risk (continued)
Pengembangan manajemen risiko pembiayaan The development of financing risk management is
dilakukan secara bertahap sesuai dengan pola waktu carried out gradually in accordance with the time set
yang ditetapkan Bank Indonesia/Otoritas Jasa by Bank Indonesia/Financial Services Authority. The
Keuangan. Khusus untuk pengukuran risiko measurement of risk financing specifically done
pembiayaan pada saat ini dilakukan dengan based on standardized approach methodology. The
metodologi standardized approach. Sistem management system of Bank financing risk has been
pengelolaan manajemen risiko pembiayaan Bank formalized in the Standards Operating Procedures
telah dibakukan dalam suatu Buku Pedoman (BPP).
Perusahaan (BPP).

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, eksposur As of 31 December 2015 and 2014, financing risk
risiko pembiayaan atas piutang murabahah dengan exposure relating to murabahah receivables using
metode anuitas terbagi atas: annuity method are divided as follows:
2015
Belum jatuh tempo atau tidak mengalami
penurunan nilai/ Jatuh tempo dan
Neither past due nor impared tidak mengalami Jumlah
penurunan nilai/ eksposur
Past-due but not maksimum/
Mengalami
Impared penurunan Total
Grup 1/ Grup 5/ Group nilai/ maximum
Group 1 Grup2/ Grup3/ Grup4/ Group 2 Group 3 Group 4 5 Impared * exposure
Murabahah
receivables-
Piutang murabahah anuitas annuity Retail -
- Ritel Non-retail -
1,908,883 7,675,022 877,534 290,413 11,680,408
- Non-ritel 436,118 728,852 72,868 31,190 568,225 592,155 305,211 1,806,063

2 345 001 8 403 874 950 402 31 190 858 638 592 155 305 211 13 486 471

Allowance for
Possible losses
Penyisihan kerugian (268,171)

13,218,300

2014
Belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan
nilai/ Jatuh tempo dan
Neither past due nor impared tidak mengalami Jumlah
penurunan nilai/ eksposur
Past-due but not Mengalami maksimum/
Impared penurunan Total
nilai/ maximum
Grup 1/ Group Grup 2/ Group Grup 3/ Grup 5/ Impared *) exposure
1 2 Group 3 Grup 4/ Group 4 Group 5
Murabahah
receivables-
Piutang murabahah anuitas annuity Retail -
- Ritel Non-retail -
2,146,757 6,006,383 802,520 112,767 69,901 31,801 9,197,504
- Non-ritel 621,068 954,516 85,787 27,375 13,515 437,237 167,872 2,279,995

2,767,825 6,960,899 888,307 27,375 126,282 507,138 199,673 11,477,499


Allowance for
Penyisihan kerugian (185,377) Possible losses
11.292.122

Grup 1 : Debitur baru (kurang dari 6 bulan). Group 1 : New customers (less than 6 months).
Grup2 :Nasabah lama yang tidak memiliki historis Group 2 : Existing customers with no history of
pernah menunggak dalam 3 tahun overdue for the past 3 years
terakhir.
Grup 3 :Nasabah lama yang memiliki historis Group 3 : Existing customers with history of overdue
pernah menunggak kurang dari 90 hari less than 90 days in the past 3 years.
dalam 3 tahun terakhir. Group 4 : Existing customers with history of overdue
Grup 4 :Nasabah lama yang memiliki historis more than 90 days in the past 3 years.
pernah menunggak di atas 90 hari dalam 3 Group 5 : Existing customers with loans that
tahun terakhir. was/has been restructured.
Grup 5 :Nasabah lama yang memiliki historis
pernah/telah direstrukturisasi.

Halaman 121 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 49. RISK MANAGEMENT (continued)


Risiko Pembiayaan (lanjutan) Financing Risk (continued)
Aging analysis of murabahah receivables
Analisa umur piutang murabahah dengan metode anuitas yang “telah jatuh using annuity method that are “past due but
tempo tetapi tidak not impaired” n 2015 and 2014 is set out as
mengalami penurunan nilai” pada tanggal 31 on 31 Dece
Desember2015 dan 2014 adalah: follow:

2015
Ritel/ Non-ritel/ Jumlah/
Retail Non-retail Total
1 - 30 days 3 1 - 6 0 days
1 - 30 hari 320,687 320,687 6 1 - 9 0 days 1 - 30 days 31 - 60
31 - 60 hari 135,057 - 135,057 days 61 - 90 days
61 - 90 hari 136,411 - 136,411
592.155 ____ 592,155

2014
Ritel/ Non-ritel/ Jumlah/
Retail Non-retail Total
1 - 30 hari 296,306 296,306 The Bank focuses in market risk
31 - 60 hari 111,394 - 111,394 management on the movement of the
61 - 90 hari 99,438 - 99,438 exchange rate risk, and the risk of price
movements of sukuk that classified at fair
507,138 - 507,138 value.
Risiko Pasar
The Bank continues to develop
Market Risk
frameworks, methodology and market risk
Bank memfokuskan pengelolaan risiko pasar pada management policy continuously in order that
risiko pergerakan nilai tukar, dan risiko pergerakan management risk and business needs are
harga sukuk yang diklasifikasikan dengan nilai wajar. consistent.
Bank terus mengembangkan kerangka kerja, Currently, the Bank is developing strategy of market
metodologi dan kebijakan pengelolaan risiko pasar risk management as follows:
secara kesinambungan agar pengelolaan risiko dan
kepentingan bisnis dapat berjalan selaras.
Saat ini Bank sedang mengembangkan sasaran dan
target manajemen risiko pasar sebagai berikut:

1. Mengembangkan sistem manajeman risiko pasar 1. Developing market risk management system that
yang terintegrasi dengan manajemen treasuri is integrated with treasury management to
untuk pengelolaan risiko nilai tukar, risiko imbal manage exchange rate risk, rate of return risk
hasil dan risiko pergerakan harga. and price risk movement.

2. Untuk keperluan internal, dalam rangka 2. For internal purposes, in order to monitor market
monitoring risiko pasar secara harian, Bank risk on a daily basis, the Bank uses value at risk
menggunakan metode Value at Risk dalam method in measuring market risk, while uses
mengukur risiko pasar, sedangkan untuk menilai back testing to assess the accuracy of the
akurasi metodologi yang digunakan, dilakukan method used.
back testing.

3. Melakukan stress testing risiko pasar jika 3. Perform stress testing of market risk when there
terdapat gejala kondisi abnormal di global is abnormal condition in the global market.
market.
4. Determine market risk limit through the result
4. Menetapkan limit risiko pasar melalui hasil from Policy and Risk Committee, that is Value at
Komite Kebijakan dan Risiko (KKR), yaitu antara Risk, Capital at Risk and treasury exposure limit.
lain limit Value at Risk (VaR), limit Capital at
Risk (CaR) dan limit eksposur tresuri.

Halaman 122 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Market Risk (continued)


Risiko Pasar (lanjutan) 5. The Bank has calculated the load of market risk
5. Banktelah melakukan perhitungan beban risiko using the standard model as a component of the
pasar menggunakan metode standar calculation of Capital Adequacy Ratio (CAR) as
(Standardized Approach) sebagai komponen required by the regulator.
penghitungan Kewajiban Penyediaan Modal
Minimum (KPMM) yang disyaratkan oleh
regulator. 6. Develop and enhance the market risk reporting
6. Mengembangkan dan menyempurnakan sistem
system.
pelaporan risiko pasar.
Currency Risk
Risiko Mata Uang
According to Bank Indonesia
Sesuai Peraturan Bank Indonesia No. Regulation No. 6/20/PBI/2004 dated 15 July 2004,
6/20/PBI/2004 tanggal 15 Juli 2004 sebagaimana last amended by Bank Indonesia Regulation No.
telah diubah terakhir dengan Peraturan Bank 17/5/PBI/2015 dated May 29, 2015, the Bank is
Indonesia No. 17/5/PBI/2015 tanggal 29 Mei 2015, required to manage and maintain the Net Open
Bank wajib mengelola dan memelihara Posisi Position (NOP) at the maximum of 20% of Tier I and
Devisa Neto (PDN) setinggi- tingginya 20% dari Tier II capital. The Aggregate NOP is a number that
modal Tier I dan Tier II. PDN secara keseluruhan represents the sum of the absolute values for the
adalah angka yang merupakan penjumlahan dari amount of net difference of assets and liabilities on
nilai absolut untuk jumlah dari selisih bersih aset dan the statements of financial position for each foreign
kewajiban dalam laporan posisi keuangan untuk currency plus the net difference between
setiap valuta asing ditambah dengan selisih bersih receivables and liabilities of both commitments and
tagihan dan kewajiban baik yang merupakan contingencies, in administrative account for each
komitmen maupun kontinjensi dalam rekening foreign currency.
administratif untuk setiap valuta asing.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 Bank As at 31 December 2015 and 2014, the Bank has
telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia tentang complied with Bank Indonesia Regulation on Net
Posisi Devisa Neto. Open Position.

PDN Bank pada tanggal 31 Desember 2015 dan The Bank's NOP as at 31 December 2015 and 2014
2014 adalah sebagai berikut: are as follows:
49. RISK MANAGEMENT (continued)
2015
Aset/ Liabilitas/ Posisi devisa neto/ Net
Mata uang Assets Liabilities open position Currencies
KESELURUHAN (LAPORAN
POSISI KEUANGAN AGGREGATE (ON-STATEMENTS
DAN REKENING FINANCIAL POSITION AND OF
ADMINISTRATIF) ADMINISTRA TIVE
ACCOUNTS)
Dolar Amerika Serikat 602,531 677,757 75,226 United States Dollar
Yen Jepang 1,741 - 1,741 Japanese Yen
Dolar Singapura 986 2 984 Singapore Dollar
Franc Swiss 167 - 167 Swiss Franc
Riyal Arab Saudi 574 - 574 Saudi Arabian Riyal
Dolar Kanada 336 - 336 Canadian Dollar
Dolar Australia 7 - 7 Australian Dollar
Poundsterling Inggris 37 - 37 British Poundsterling
Dolar Hongkong 19 - 19 Hongkong Dollar
Euro Eropa 96 1 95 European Euro

Jumlah 79,186 Total


Jumlah modal 31 Desember2015 2,247,476 Total Capital 31 Desember 2015

Rasio PDN (Keseluruhan) 3.52% NOP Ratio (Aggregate)

Halaman 123 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 49. RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko Pasar (lanjutan) Market Risk (continued)

Risiko Mata Uang (lanjutan) Currency Risk (continued)


_______________________ 2014 ___________________________
Aset/ Liabilitas/ Posisi devisa neto/
Mata uang _________ ______ Assets Liabilities Net open position ________________ Currencies
KESELURUHAN (LAPORAN
POSISI KEUANGAN AGGREGATE (ON-STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION AND
DAN REKENING ADMINISTRA TIVE ACCOUNTS)
ADMINISTRATIF) 569,599 170,627 United States Dollar
- 3,283 Japanese Yen
Dolar Amerika Serikat 740,226 - 1,624 Singapore Dollar
Yen Jepang 3,283 - 621 Swiss Franc
Dolar Singapura 1,624 3 412 Saudi Arabian Riyal
Franc Swiss 621 - 362 Canadian Dollar
Riyal Arab Saudi 415 - 310 Australian Dollar
Dolar Kanada 362 - 114 British Poundsterling
Dolar Australia 310 - 111 Hongkong Dollar
Poundsterling Inggris 114 151 105 European Euro
Dolar Hongkong 111
Euro Eropa 46 177,569 Total
Jumlah
2,004,973 Total Capital - 31 Desember2014
Jumlah modal -31 Desember2014 Rasio PDN
8.86% NOP Ratio (Aggregate)
(Keseluruhan)

Operational Risk
Risiko Operasional
Mempedomani Peraturan Bank Indonesia No. Following Bank Indonesia Regulation No.
5/8/PBI/2003 tanggal 19 Mei 2003 dan New Basel II 5/8/PBI/2003 dated 19 May 2003 and the New Basel
Capital Accord yang memasukkan risiko operasional II Capital Accord, which adds operational risk in the
dalam perhitungan regulatory capital, BNI Syariah calculation of regulatory capital, BNI Syariah has
telah menerapkan prinsip-prinsip manajemen risiko implemented the principles of operational risk
operasional, namun demikian belum diperhitungkan management, however, it has not been calculated in
dalam penilaian perhitungan kecukupan modal the assessment of Capital Adequacy Calculation
(Capital adequacy ratio). (Capital Adequacy Ratio ).

Proses pengelolaan risiko operasional BNI Syariah Process of operational risk management in BNI
dilakukan oleh setiap unit kerja Bank (risk owner). Syariah was performed by each unit of the Bank (risk
Untuk membantu proses tersebut, BNI Syariah owner). In assisting this process, BNI Syariah
mengembangkan perangkat manajemen risiko develops operational risk management tools, namely
operasional, yaitu PERISKOP (Perangkat Risiko PERISKOP (Operational Risk Tool). This system
Operasional). Sistem ini mengintegrasikan unit-unit integrates units at head office and branch offices with
kerja di kantor pusat dan kantor-kantor cabang risk management unit, thus the process of
dengan unit manajemen risiko sehingga proses identification, assessment, measurement, monitoring
identifikasi, penilaian, pengukuran, pemantauan and control of operational risk is more accurate and
serta pengendalian risiko operasional menjadi lebih faster.
akurat dan cepat.

PERISKOP terdiri dari modul Self Assesment (SA) PERISKOP comprises of Self Assessment (SA)
dan Loss Event Database (LED). PERISKOP modul module and Loss Event Database (LED).SA module
SA digunakan sebagai proses identifikasi risiko yang in PERISKOP used as risk identification process
dilakukan sendiri oleh masing-masing unit kerja performed by units respectively by assess the impact
dengan cara melakukan penilaian dampak dan and frequency of risk and find the cause and solution.
frekuensi risiko serta mencari penyebab dan PERISKOP LED module used as recording of
solusinya. PERISKOP modul LED digunakan financial loss that happened or nearly happened.
sebagai pencatatan kerugian yang bersifat finansial
baik yang telah terjadi maupun hampirterjadi (near
miss).

Halaman 124 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

49. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Operational Risk (continued)


Risiko Operasional (lanjutan) To anticipate events that can disrupt the operations
Untuk mengantisipasi terhadap kejadian-kejadian of the Bank, as a result of internal factors such as
yang dapat mengganggu operasional Bank, sebagai disturbances in information technology systems and
akibat faktor internal seperti gangguan pada sistem external factors such as natural disasters, riots and
teknologi informasi dan faktor eksternal seperti fires, BNI Syariah has developed the Business
bencana alam, kerusuhan, dan kebakaran, BNI Continuity Management and Disaster Recovery
Syariah mengembangkan Business Continuity Plan.
Management dan Disaster Recovery Plan.

Kesiapan dalam penerapan manajemen risiko Readiness in the implementation of operational risk
operasional, di seluruh jenjang organisasi Bank akan management, at all levels of the organization in the
mendorong pertumbuhan bisnis dan meningkatkan Bank will encourage business growth and improve
kinerja Bank sehingga menghasilkan nilai tambah the performance of the Bank, thus generating added
bagi para stakeholder. value for stakeholders.

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidak Liquidity risk is the risk due to inability of Bank to
mampuan Bank untuk memenuhi kewajiban yang meet the maturity of obligations from cash flow
jatuh tempo dari sumber pendanaan arus kas dan/ funding sources and/ or high quality liquid assets
atau aset likuid berkualitas tinggi yang dapat that can be pledged, without disturbing the activities
diagunkan, tanpa mengganggu aktivitas dan kondisi and financial condition of the Bank. This is caused by
keuangan Bank. Hal ini disebabkan adanya a mismatch between the period of funding source
mismatch jangka waktu antara sumber dana dan and disbursement of Bank funds.
penyaluran dana Bank.

Dalam melaksanakan proses manajemen risiko In performing the liquidity risk management process,
likuiditas, BNI Syariah melakukan identifikasi, BNI Syariah did identification, measurement,
pengukuran, pemantauan, dan pengendalian monitoring, and control of liquidity risk factors,
terhadap faktor-faktor risiko likuiditas, antara lain, among others, liquidity ratio, cashflow projections,
rasio likuiditas, proyeksi arus kas, profil maturitas maturity profile and stress testing.
dan stress testing.

Pengendalian risiko likuiditas dilakukan dalam Liquidity risk management is done in order to
rangka mencegah terjadinya kerugian yang lebih prevent greater losses due to liquidity risk, which is
besar akibat risiko likuiditas, yang dilakukan dengan done by taking steps in the strategy of each traffic
mengambil langkah alternatif strategi pada setiap light Contigency Funding Plan (SR). Liquidity risk
traffic light SR (Contigency Funding Plan). management is done through funding strategy and
Pengendalian risiko likuiditas dilakukan melalui liquidity position under the management over sight
strategi pendanaan dan pengelolaan posisi likuiditas function of Committee Asset Liability Management
di bawah fungsi pengawasan dari Komite Aset dan (KALMA).
Liabilitas Manajemen (KALMA).
49. RISK MANAGEMENT (continued)

50. MANAJEMEN MODAL Required Capital Adequacy Ratio (CAR) of the Bank
is calculated based on Bank Indonesia Circular
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 rasio Letter No. 8/10/DPbS dated 7 March 2006. Such
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) CAR is as follows:
Bank dihitung berdasarkan Surat Edaran Bank
Indonesia No. 8/10/DPbS tanggal 7 Maret 2006.
Rasio KPMM tersebut adalah sebagai berikut:
50. CAPITAL MANAGEMENT
As of 31 December 2015 dan 2014, the Minimum

Halaman 125 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

50. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) 50. CAPITAL MANAGEMENT (continued)


2015 2014

Modal inti Core capital


Modal disetor 1,501,500 1,501,500 Paid-in capital
General and
Cadangan umum dan tujuan 70,000 40,000 appropriated reserve
Net income in
Laba bersih periode berjalan 114,263 245,250 the current period
Laba tahun lalu setelah diperhitungkan
pajak 378,499 81,625 Prior income after tax

Jumlah modal inti 2,064,262 1,868,375 Total core capital

Supplementary capital
Modal pelengkap (maksimum 100% dari (maximum at 100%
modal inti) over core capital)
Keuntungan penilaian kembali aktiva
tetap 43,838 Gain revaluation of assets
Cadangan umum penyisihan kerugian aset General reserve on allowance
produktif (maksimum 1,25% dari for possible losses of earning
ATMR) assets(maximum at 1.25% of
ATMR)
146,081 135,983
Jumlah modal pelengkap 189,919 135,983 Total supplementary capital

Jumlah modal 2,254,181 2,004,358 Total capital

Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR)


Risiko Kredit dan Risiko Pasar 12,447,294 10,878,620 Credit Risk and Market Risk
Risiko Operasional 2,111,736 - Operational
Risk
Total Aset Tertimbang 14,559,030 10,876,820 Risk Weighted Assets

Bank’s Capital
Rasio KPMM Bank 15.48% 18.43%
Adequacy Ratio(CAR)

Rasio KPMM yang diwajibkan 9.38% 8.00% Minimum CAR

51. OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH Based on Letter No. BNISy/DPS/OPINI/I/2016/001


dated 19 January 2016 and No.
BNISy/DPS/OPINI/I/2015 dated 6 January 2015 for
Berdasarkan surat No.BNISy/DPS/OPINI/I/2016/001 the years ended 31 December 2015 and 2014,
tanggal 19 Januari 2016 dan No. respectively, the Sharia Supervisory Board (DPS) of
BNISy/DPS/OPINI/I/2015 tanggal 6 Januari 2015 BNI Syariah stated that in general the sharia aspects
masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir in the operation of PT Bank BNI Syariah have
pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Dewan complied with sharia principles and values.
Pengawas Syariah (DPS) BNI Syariah menyatakan
bahwa secara umum aspek syariah dalam
operasional PT Bank BNI Syariah sudah sesuai
dengan prinsip dan nilai-nilai syariah.
51. OPINION OF THE SHARIA SUPERVISORY BOARD

Halaman 126 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

52. REKLASIFIKASI AKUN 52. ACCOUNT RECLASSIFICATION

Beberapa akun dalam laporan keuangan pada Certain accounts in the financial statements as of 31
tanggal 31 Desember 2014 telah direklasifikasi agar December 2014 have been reclassified to conform
sesuai dengan penyajian laporan keuangan pada with the presentation of the financial statements as
tanggal 31 Desember 2015. of 31 December 2015.
Rincian reklasifikasi akun-akun tersebut adalah The details of the accounts reclassification are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember/Decemder 2014
Sebelum Setelah
reklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
reclassifications Reclassifications reclassifications
Laporan Arus Kas Statement of Cash Flow
Arus kas dari aktivitas operasi Cash Flow from
Operating Activities
Arus kas sebelum perubahan Cash flow before changes
dalam asset dan liabilitas in operating asset and
operasi 464,549 76,325 540,874 liabilities

Pembayaran bagi hasil dana syirkah temporer Payment of profit


(639,787) sharing for temporary
Pembayaran beban 15,741 (624,046) syirkah funds
operasional lainnya (1,000,497) Payment of operating
60,584 (939,913) expenses
Perubahan dalam aset Changes in operating
dan liabilitas assets and liabilities
operasi
Prepaid Expense
Biaya dibayar dimuka 37,435 (37,435)
Bagi hasil yang
belum dibagikan 15,741 (15,741) - Undistributed Revenue
Imbalan kerja 23,149 (23,149) - Employee Benefits

53. STANDAR AKUNTANSI BARU 53. NEW ACCOUNTING STANDARDS


Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Financial Accounting Standard Board of Indonesia
Indonesia (DSAK-IAI) telah menerbitkan beberapa Intitute of Accounting (“DSAK-IAI”) has issued new
standar baru, revisi dan intepretasi, namun belum standards, amendments and interpretations which
berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada will be effective as at 1 January 2015:
atau setelah tanggal 1 Januari 2015 adalah sebagai
berikut:

- PSAK 1 (revisi 2015) “Penyajian Laporan - SFAS 1 (Revised 2015) “Presentations of


Keuangan” Financial Statements”
- PSAK 4 (revisi 2015) “Laporan Keuangan - SFAS 4 (Revised 2015) “Separate Financial
Tersendiri” Statements”
- PSAK 5 (revisi 2015) “Segmen Operasi” - SFAS 5 (Revised 2015) “Operation Segment”
- PSAK 7 (revisi 2015) “Pengungkapan Pihak- - SFAS 7 (Revised 2015) “Related Party
pihak Berelasi” Disclosure”
- PSAK 13 (revisi 2015) “Properti Investasi” - SFAS 13 (Revised 2015) “Investment
Property”
- PSAK 15 (revisi 2015) “Investasi Pada Entitas - SFAS 15 (Revised 2015) “Investment in
Asosiasi dan Ventura Bersama” Associates and Joint Venture”
- PSAK 16 (revisi 2015) “Aset Tetap” - SFAS 16 (Revised 2015) “Fixed Assets”
- PSAK 19 (revisi 2015) “Aset Tak berwujud” - SFAS 19 (Revised 2015) “Intangible Assets”

Halaman 127 Page


PT BANK BNI SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31
DESEMBER 2015 DAN 2014 DECEMBER 2015 AND 2014
(Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in millions of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

53. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan) - SFAS 24 (Revised 2015) “Employee Benefits"
- PSAK 22 (revisi 2015) “Kombinasi Bisnis” - SFAS 25 (Revised 2015) “Accounting Policies,
Changes in Accounting Estimates and Errors”
- PSAK 24 (revisi 2015) “Imbalan Kerja”
- PSAK 25 (revisi 2015) “Kebijakan Akuntansi, - SFAS 53 (Revised 2015) “Share-based
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” Payments”
- PSAK 53 (revisi 2015) “Pembayaran Berbasis - SFAS 65 (Revised 2015) “Consolidated
Saham” Financial Statements”
- PSAK 65 (revisi 2015) “Laporan Keuangan - SFAS 66 (Revised 2015) “Joint Arrangements”
Konsolidasian” - SFAS 67 (Revised 2015) “Disclosure of Interests
- PSAK 66 (revisi 2015) “Pengaturan Bersama” in Other Entities”
- PSAK 67 (revisi 2015) “Pengungkapan - SFAS 68 (Revised 2015) “Fair Value
Kepentingan Dalam Entitas Lain” Measurement”
- PSAK 68 (revisi 2015) “Pengukuran Nilai Wajar” - SFAS 110 (Revised 2015) “Accounting for Sukuk”
- PSAK 110 (revisi 2015) “Akuntansi Sukuk” - ISFAS 30 (Revised 2015) “Levies”
- ISFAS 31 (Revised 2015) “Interpretation of
- ISAK 30 (revisi 2015) “Pungutan” Scope of SFAS 13: Investment Property"
- ISAK 31 (revisi 2015) “Interpretasi atas Ruang
Lingkup PSAK 13: Properti Investasi” SFAS 1 and ISFAS 31 are effective for the annual
period beginning 1 January 2017 and early
PSAK 1 and ISAK 31 berlaku untuk tahun buku yang implementation is permitted The other new and
dimulai sejak 1 Januari 2017 dan penerapan dini revised standards will be effective for the annual
diperkenankan, sedangkan revisi dan standar baru period beginning 1 January 2016.
lainnya akan berlaku efektif pada tahun buku yang
dimulai 1 Januari 2016. At issuance date of the financial statements, the
Bank is still evaluating the potential impact of these
Pada saat penerbitan laporan keuangan, Bank new and revised SFAS to the Bank’s financial
masih mempelajari dampak yang mungkin timbul statements.
dari penerapan standar baru dan revisi serta
interpretasi tersebut serta pengaruhnya pada
laporan keuangan Bank.
53. NEW ACCOUNTING STANDARDS (continued)
- SFAS 22 (Revised 2015) “Business
Combinations”

Halaman 128 Page


ittk
design by
SAM
Design
Laporan Tahunan
Annual Report

&5BNI
Syariah

Kantor Pusat BNI Syariah

Gedung Tempo Pavilion 1


Jl. HR Rasuna Said Kav. 10-11, Lt.
Jakarta 12950, Indonesia

T.: +62-21 2970 1946 F.: +62-21


2966 7947 www.bnisyariah.co.id

Anda mungkin juga menyukai