Anda di halaman 1dari 9

GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat walau tidak


ada medium. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa
karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength, frekuensi,
amplitude/amplitude, kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombang, sedangkan
panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah
gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu. Frekuensi tergantung dari
kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah
konstan (kecepatan cahaya), panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik.
Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan semakin
pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya.
Energi elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam
semesta pada level yang berbedabeda. Semakin tinggi level energi dalam suatu
sumber energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan, dan
semakin tinggi frekuensinya. Perbedaan karakteristik energi gelombang digunakan
untuk mengelompokkan energi elektromagnetik.

Keberadaan gelombang elektromagnetik didasarkan pada hipotesis Maxwell “ James


Clark Maxwell ” dengan mengacu pada 3 fakta relasi antara listrik dan magnet yang
sudah ditemukan:

1. Percobaan Oersted yang berhasil membuktikan : arus listrik dalam konduktor


menghasilkan medan magnet disekitarnya (jarum kompas menyimpang bila di
dekatkan pada kawat yang dialiri arus listrik).
2. Percobaan Faraday yang berhasil membuktikan batang konduktor yang
menghasilkan GGL induksi pada kedua ujungnya bila memotong medan magnet
3. Percobaan Faraday yang menunjukkan perubahan fluks magnetik pada kumparan
menghasilkan arus induksi dalam kuparan tersebut. Didasarkan pada penemuan
Faraday “Perubahan Fluks magnetik dapat menimbulkan medan listrik” dan arus
pergeseran yang sudah dihipotesakan Maxwell sebelumnya, maka Maxwell
mengajukan suatu hipotesa baru : “Jika perubahan fluks magnet dapat
menimbulkan medan listrik maka perubahan Fluks listrik juga harus dapat
menimbulkan medan magnet” Hipotesa ini dikenal dengan sifat simetri medan listrik
dengan medan magnet.
Bila Hipotesa Maxwell benar, konsekuensinya perubahan medan listrik akan
mengakibatkan medan magnet yang juga berubah serta sebaliknya dan keadaan ini
akan terus berulang. Medan magnet atau medan listrik yang muncul akibat perubahan
medan listrik atau medan magnet sebelumnya akan bergerak (merambat) menjauhi
tempat awal kejadian. Perambatan medan listrik dan medan magnet inilah yang disebut
sebagai gelombang elektromagnetik.

Kebenaran Hipotesa Maxwell tentang adanya gelombang elektromagnetik pada


akhirnya dibuktikan oleh “ Heinrich Hertz”.

Dengan Teori Maxwel tentang gelombang elektromagnetik menyimpulkan bahwa Sifat-


sifat gelombang elektromagnetik adalah sebagai berikut:

1. Perubahan medan listrik dan medan magnet terjadi pada saat yang bersamaan
sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan minimum pada saat yang
sama dan pada tempat yang sama.
2. Arah medan listrik dan medan magnet saling tegak lurus dan keduanya tegak lurus
terhadap arah rambat gelombang
3. Gelombang elektromagnetik merupakan gelombang tranversal
4. Mengalami peristiwa pemantulan, pembiasan, interferensi, difraksi juga polarisasi
5. Besar medan listrik dan medan magnet (E=cB)
6. Tidak dipengaruhi oleh medan listrik dan medan magnet karena gelombang
elektromagnetik tidak memiliki muatan
7. Kecepatan dalam ruang hampa sama dengan kecepatan di udara 3 x 10 8 m/s.

Sifat dan Spektrum Gelombang Elektromagnetik


Sebagaimana gelombang mekanik, gelombang elektromagnetik juga memiliki sifat yang
kurang lebih hampir sama. Adapun sifat dari gelombang elektromagnetik, antara lain,
dapat merambat di ruang hampa, merupakan gelombang transversal, mengalami
pemantulan (refleksi), mengalami pembiasan( refraksi), mengalami interferensi,
mengalami lenturan (difraksi), dan arah rambatannya tidak ditentukan oleh medan listrik
maupun medan magnet. Cahaya, gelombang radio, sinar-X, dan sinar gamma adalah
contoh dari gelombang elektromagnetik. Berbagai jenis gelombang
elektromagnetik tersebut hanya berbeda dalam frekuensi dan panjang
gelombangnya. Hubungan kecepatan perambatan gelombang, frekuensi, dan panjang
gelombang dinyatakan sebagai berikut.

Perbedaan interval/jarak panjang gelombang dan frekuensi gelombang yang disusun


dalam bentuk tabel panjang gelombang dan frekuensi secara berurutan disebut
spektrum gelombang elektromagnetik. Gelombang radio memiliki frekuensi terendah,
sedangkan sinar gamma memiliki frekuensi tertinggi. Perhatikan Gambar dan Tabel
berikut!
Gambar Spektrum gelombang elektromagnetik

Tabel Spektrum gelombang elektromagnetik


Contoh Soal :
1.Sebuah gelombang elektromagnetik merambat dalam ruang hampa dengan
kecepatan 3 × 108 m/s. Jika panjang gelombangnya 30 m, maka tentukan frekuensi
gelombang tersebut?
PENERAPAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
1. Gelombang Radio

Gelombang radio dikelompokkan menurut panjang gelombang atau frekuensinya. Jika


panjang gelombang tinggi, maka pasti frekuensinya rendah atau sebaliknya. Frekuensi
gelombang radio mulai dari 30 kHz ke atas dan dikelompokkan berdasarkan lebar
frekuensinya.

Proses Gelombang Radio


Gelombang radio dihasilkan oleh muatan-muatan listrik yang dipercepat melalui kawat-
kawat penghantar. Muatan-muatan ini dibangkitkan oleh rangkaian elektronika yang
disebut osilator. Gelombang radio ini dipancarkan dari antena dan diterima oleh antena
pula.

Pemanfaatan Gelombang Radio


Panjang
N Nama Singkata Frekuen Gelomban
o Band n si g Manfaat
Extremel
y Low Komunikasi
Frequenc (3 – 30) (105 – dengan
1. y ELF Hz 104) km bawah laut
Super
Low Komunikasi
Frequenc (30 – (104 – dengan
2. y SLF 300) Hz 103) km bawah laut
Komunikasi
Ultra Low (300 – di dalam
Frequenc 3000) (103 – pertambanga
3. y ULF Hz 102) km n
Very Low
Frequenc (3 – 30) (102 – Komunikasi
4. y VLF KHz 104) km di bawah laut
Low (30 –
Frequenc 300) (10 – 1)
5. y LF KHz km Navigasi
6. Medium MF (300 – (1 – 10–1) Siaran radio
Frequenc 3000) km AM
y KHz
High
Frequenc (3 – 30) (10–1 –
7. y HF MHz 10–2) km Radio amatir
Very
High (30 – Siaran radio
Frequenc 300) (10–2 – FM dan
8. y VHF MHz 10–3) km televisi
Ultra
High (300 – Televisi
Frequenc 3000) (10–3 – danhandpho
9. y UHF MHz 10–4) km ne
Super
High
10 Frequenc (3 – 30) (10–4 – Wireless
. y SHF GHz 10–5) km LAN
Extremel
y High (30 –
11 Frequenc 300) (10–5 – Radio
. y EHF GHz 10–6) km astronomi

2. Gelombang Televisi

Gelombang televisi lebih tinggi frekuensinya dari gelombang radio FM. Sebagaimana
gelombang radio FM, gelombang televisi membawa informasi gambar dan suara.

Gelombang Televisi merambat pada frekuensi 100,000 Hz sampai 100,000,000,000 Hz,


sementara gelombang audio merambat pada frekuensi 20 Hz sampai 20,000 Hz. Pada
siaran Televisi, gelombang audio dan video tidak ditransmisikan langsung melainkan
ditumpangkan pada gelombang Televisi yang akan merambat melalui ruang angkasa.

Proses Gelombang Televisi


Gelombang ini tidak dipantulkan oleh ionosfer bumi, sehingga diperlukan penghubung
dengan satelit atau di permukaan bumi untuk tempat yang sangat jauh. Misalnya di
wilayah Bukittinggi dibangun sebuah stasiun penghubung (relay) yang letaknya
dipuncak Gunung Marapi.
3. Gelombang mikro

Gelombang mikro disebut juga sebagai gelombang radio super high frequency.
merupakan gelombang elektromagnetik dengan frekuensi sekitar Hz. Panjang
gelombangnya kira-kira 3 mm.
Gelombang mikro disebut juga sebagai gelombang radio super high frequency.
merupakan gelombang elektromagnetik dengan frekuensi sekitar Hz. Panjang
gelombangnya kira-kira 3 mm.

Proses Gelombang Mikro


Gelombang elektromagnetik dilepaskan oleh pemancar. Apabila mengenai suatu benda
yang terbuat dari logam, maka gelombang tersebut akan dipantulkan yang kemudian
gelombang tersebut akan diterima oleh radar.

4. Sinar Inframerah

Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah
panjang gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang
dihasilkan oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada
miliampermeter, maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar
yang tidak dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi
inframerah.
Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang bergetar karena
benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan sinar inframerah.
Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu dan warna benda.

Proses Sinar Inframerah


Frekuensi gelombang ini dihasilkan oleh getaran-getaran elektron pada suatu atom atau
bahan yang dapat memancarkan gelombang elektromagnetik pada frekuensi khas.

5. Cahaya tampak

Cahaya tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat
dideteksi oleh mata manusia. Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung
warnanya mulai dari panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet (ungu)
sampai 7x 10-7 m untuk cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adlah
penggunaan laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.

Proses Cahaya Tampak


Dalam rentang spektrum gelombang elektromagnetik, cahaya atau sinar tampak hanya
menempati pita sempit di atas sinar inframerah. Spektrum frekuensi sinar tampak berisi
frekuensi dimana mata manusia peka terhadapnya. Frekuensi sinar tampak
membentang antara 40.000 dan 80.000 GHz (10 13) atau bersesuaian dengan panjang
gelombang antara 380 dan 780 nm (10-9). Cahaya yang kita rasakan sehari-hari berada
dalam rentang frekuensi ini. cahaya juga dihasilkan melalui proses dalam skala atom
dan molekul berupa pengaturan internal dalam konfigurasi elektron. Radiasi
elektromagnetik dalam rentang panjang gelombang ini disebut sebagai cahaya tampak
atau cahaya saja.

6. Sinar ultraviolet

Sinar ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau
dalam daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom
dan molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan
sinar ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas
atmosferlah yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar ultraviolet
yang tidak membahayakan kehidupan makluk hidup di bumi.

Proses Sinar Ultraviolet


Sinar ultraviolet atau ultraungu berarti di atas ungu. Sinar ini berada pada selang
frekuensi 10(15)Hz sampai 10(16) Hz atau dalam daerah panjang gelombang 10(-8)
sampai 10(-7) m. Sinar ultraviolet diradiasikan oleh atom den molekul dalam nyala
listrik.

Sinar ultraviolet berasal dari transisi elektron terluar suatu atom. Selain itu, matahari
juga merupakan sumber sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet dari matahari diserap oleh
molekul ozon (O3). atmosfer Sehingga tidak berbahaya bagi kehidupan di bumi.

7. Sinar X

Sinar X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya


sangat pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai
daya tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan
pelat aluminium setebal 1 cm.

Proses Sinar X
Sinar-X merambat menurut garis lurus Sinar-X tidak menyimpang dalam medan
magnetik / medan listrik Sinar-X dipancarkan ketika sinar katode menumbuk zat padat
Karena Sinar-X tidak menyimpang dalam medan magnetik maupun medan listrik, maka
Sinar-X jelas tidak mengandung partikel yang bermuatan / Sinar-X lebih mirip dengan
cahaya yang tampak. Ternyata Sinar-X termasuk gelombang elektromagnetik punya
gelombang (10-12 m – 10-8 m) frekwensi sangat tinggi.

8. Sinar Gamma

Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang


gelombang antara 10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang
menyebabkan efek yang serius jika diserap oleh jaringan tubuh.

Proses Sinar Gamma


Sinar gamma muncul dari inti atom yang tidak stabil dikarenakan atom tersebut
memiliki energi yang tidak sesuai dengan kondisi dasarnya (groundstate). Energi
gamma yang muncul antara satu radioisotop dengan radioisotop yang lain adalah
berbeda – beda dikarenakan setiap radionuklida memiliki emisi yang spesifik.

Anda mungkin juga menyukai