NOMOR SOP :

TGL. PEMBUATAN :
TGL REVISI :
TGL EFEKTIF :
DISAHKAN OLEH : Kepala Puskesmas Lampa
PEMERINTAH KABUPATEN PINRANG
KECAMATAN DUAMPANUA
PUSKESMAS LAMPA
dr. H. RAMLI YUNUS
Nip : 19761231 200801 1 092

NAMA SOP : PERAWATAN PAYUDARA BENGKAK

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
1. UU No.36 Tahun 2009 Tentang - Dokter
kesehatan - Bidan
2. UU No. 29 tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran
3. Keputusan mentri kesehatan Nomor
128 Tahun 2004 tentang kebijakan
dasar pusat kesehatan puskesmas
4. PERMENPAN DAN RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang standar operasional
prosedur administrasi pemerintahan

KETERKAITAN SOP LAIN : PERALATAN / PERLENGKAPAN

- SOP perawatan infeksi payudara
PERINGATAN :
Bila payudara yang bengkak tidak dirawat bisa
menyebabkan demam dan nyeri yang hebat
1. 2 buah handuk mandi
2. 2 buah waslap
3. Air hangat dalam Waskom
4. Gelas untuk menampung ASI
5. Pitu dan jendela ruangan tertutup
6. Alat tulis
7. Form informed consent
8. Buku bantu catatan ibu (buku KIA)
9.
PENCATATAN / PENDATAAN :
- Data ibu dicatat di buku bantu catatan ibu (buku KIA)

50
Pengertian Tindakan mengeluarkan ASIuntuk mengurangi pembengkakan payudara pada ibu yang mengalami bendungan ASI

Tujuan 1. Mengeluarkan ASI yang terbendungg

2. Mengurangi pembengkakan
3. Meningkatkan rasa nyaman ibu
4. Mencegah komplikasi lebih lanjut

Ruang Lingkup Pelayanan yang diberikan di ruang KIA dan Poskesdes

Prosedur Persiapan alat (Terlampir)

Penatalaksanaan
1. Cuci tangan
2. Sapa ibu dan jelaskan prosedur
3. Atur posisi ibu senyaman mungkin, minta duduk bersandar di kursi
4. Minta ibu membuka pakaian atas dan BH nya
5. Selimuti tubuh bagian atas dengan handuk mandi
6. Kompres payudara dengan waslap yang dibasahi dengan air hangat selama 5 menit
7. Lakukan pengurutan payudara kea rah putting susu
8. Pencet areola mammae untuk mengeluarkan ASI dengan cara :
9. Letakkan waslap yang di basahi dengan air dingin pada payudara
10. Pasang kembali BH dan pakaian atas pasien
11. Anjurkan ibu untuk duduk nyaman dengan punggung bersandar di kursi
12. Sarangkan ibu menyusui sesering mungkin, paling sedikit 2-3 jam sehari dengan lama menyusui maksimal 15
menit
13. Rapikan peralatan
14. Cuci tangan
15. Catat hasil kegiatan di buku bantu catatan ibu (Buku KIA)

Unit terkait KIA, Poskesdes

51