Puji syukur ke hadirat Allah SWT berkat rahmat dan karunia-Nya, Pedoman
Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyuluhan Pertanian Tahun 2016 dapat
diselesaikan.
Pedoman pelaksanaan ini disusun sebagai acuan dalam penetapan kebijakan untuk
mengukurhasilkinerja penyuluh pertanian dalammelaksanakan tugas,
fungsidalampengawalan dan pendampingan programpembangunanpertanian baik
ditingkat kecamatan/kabupaten/kota/provinsi maupun pusat.
i
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
ii
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sektor pertanian memegang peranan penting yang sangat strategis dalam
pembangunan nasional. Kontribusi sektor pertanian sangat nyata terhadap
penyediaan pangan, melalui program swasembada berkelanjutan padi dan
jagung serta swasembada kedelai, tebu, aneka cabai, bawang merah dan
daging sapi/kerbau. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian
swasembada, antara lain: (1) alih fungsi dan fragmentasi lahan pertanian; (2)
rusaknya infrastruktur/jaringan irigasi; (3) semakin berkurangnya dan
mahalnya upah tenaga kerja pertanian serta kurangnya peralatan mekanisasi
pertanian/alat dan mesin pertanian (alsintan); (4) masih tingginya susut hasil
(losses); (5) belum terpenuhinya kebutuhan pupuk dan benih sesuai
rekomendasi spesifik lokasi serta belum memenuhi enam tepat (waktu,
jumlah, kualitas, jenis, harga, dan lokasi); (6) sistem penyuluhan yang belum
optimal.
1
pendampingan penyuluh pertanian di sentra produksi komoditas strategis
nasional. Dalam kegiatan pendampingan dan pengawalan, penyuluh
pertanian menggerakkan petani sebagai pelaku utama agar mau dan mampu
menerapkan teknologi yang direkomendasikan dan mendorong kegiatan
UPSUS dalam rangka peningkatan produksi.
2
b. Sebagai bahan penetapan kebijakan pembinaan penyuluh pertanian;
c. Sebagai dasar pemberian penghargaan (reward) dan sanksi
(punishment) bagi penyuluh pertanian.
3. Sasaran
Sasaran EKPP yaitu seluruh Penyuluh Pertanian PNS dan THL-TB
Penyuluh Pertanian.
C. Keluaran
1. Diketahuinya kinerja penyuluh pertanian dalam melaksanakan tugas dan
fungsi dalam pengawalan dan pendampingan program pembangunan
pertanian;
2. Diperolehnya data dan informasi sebagai bahan pengambilan keputusan
pimpinan dalam pembinaan penyuluh pertanian;
3. Diperolehnya dasar pemberian BOP bagi Penyuluh Pertanian PNS;
4. Diperolehnya dasar untuk pemberian honorarium dan BOP serta
pengusulan THL-TB Penyuluh Pertanian mengikuti seleksi/rekruitmen
Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja (PPPK);
5. Diperolehnya dasar untuk pemberian penghargaan dan sanksi lainnya.
D. Manfaat
E. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Pedoman Pelaksanaan EKPP, meliputi : Pelaksanaan EKPP,
Prosedur Penilaian, Tim Pelaksana EKPP, Sistem Pelaporan dan
Pembiayaan.
3
F. Pengertian
Dalam pedoman pelaksanaan ini yang dimaksud dengan:
1. Kinerja penyuluh pertanian adalah prestasi kerja atau hasil kerja yang
dicapai penyuluh pertanian baik kualitas maupun kuantitas per satuan
periode waktu pelaksanaan tugas dan fungsi dalam pengawalan dan
pendampingan kegiatan UPSUS peningkatan produksi 7 Komoditas
Strategis Nasional;
2. Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian adalah suatu kegiatan yang
dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan untuk mengukur
tingkat keberhasilan pekerjaan dalam melaksanakan tugas dan fungsi
serta pengawalan dan pendampingan kegiatan UPSUS peningkatan
produksi 7 Komoditas Strategis Nasional;
3. Penyuluh Pertanian adalah Penyuluh Pertanian PNS dan THL-TB
Penyuluh Pertanian yang diberi tugas, tanggungjawab, wewenang, dan
hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang pada satuan organisasi
lingkup pertanian untuk melakukan kegiatan penyuluhan.
4. Sistem Online adalah penyampaian hasil EKPP melalui jaringan internet
melalui (e-form), dengan alamat: http://app1.pertanian.go.id/evaluh.
5. Sistem Manajemen Informasi Penyuluh Pertanian (SMIPP) adalah sistem
informasi penyuluhan pertanian yang menyajikan database berbasis
online.
4
KinerjaPenyuluh Pertanian Kecamatan/BPK) pada Lampiran 1 dan
Formulir 1.B (Instrumen Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian
Kabupaten/Kota, Provinsi, Pusat) pada Lampiran 2.
2. Prosedur
Pelaksanaan EKPP dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :
a. Setiap penyuluh pertanian di kecamatan mengisi Formulir 1.A secara
manual dan mandiri. Sedangkan penyuluh pertanian yang
berkedudukan di kabupaten/kota, propinsi dan pusat mengisi formulir
1.B secara online;
b. Hasil EKPP secara mandiri akan diverifikasi oleh Tim EKPP secara
berjenjang di wilayah kerjanya berdasarkan bukti fisik.
c. Hasil EKPP yang berkedudukan di kecamatan (Formulir 1.A) diverifikasi
oleh Tim EKPP kecamatan. Kecuali penyuluh pertanian yang bertugas
sebagai Kepala/koordinator penyuluh pertanian non PNS, maka hasil
EKPP diverifikasi oleh Koordinator BP3K terdekat dan atau oleh Tim
EKPP kabupaten/kota. Sedangkan Kepala/koordinator BP3K diverifikasi
oleh tim verifikasi tingkat kabupaten/kota;
d. Hasil EKPP yang berkedudukan di kabupaten/kota, provinsi dan Pusat
(Formulir 1.B) diverifikasi oleh Tim EKPP di masing-masing tingkatan;
e. Ketua Tim EKPP pada masing-masing tingkatan memberi pengesahan
pada Formulir 1B yang memenuhi persyaratan;
f. Ketua Tim EKPP di setiap tingkatan memberi bimbingan kepada
penyuluh pertanian yang hasil EKPP belum memenuhi syarat, untuk
dilakukan perbaikan;
g. Hasil EKPP tingkat kecamatan yang telah disetujui selanjutnya diinput
secara mandiri melalui sistem online/SMIPP (e-form), dengan alamat :
http://app1.pertanian.go.id/evaluh. Hasil EKPP menghasilkan nilai
sesuai Formulir 2 (Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian
(Individu)) pada Lampiran 3 dan Formulir 3 (Hasil Rekapitulasi Nilai
Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian Tingkat BP3K) pada Lampiran 4,
5
yang selanjutnya disahkan oleh kepala/koordinator BP3K;
h. Hasil EKPP tingkat kabupaten/kota, provinsi dan Pusat yang telah
memenuhi syarat selanjutnya diinput secara mandiri melalui online
dengan hasil seperti pada Formulir 2, dan selanjutnya direkapitulasi
menghasilkan Formulir 4.A (Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja
Penyuluh Pertanian PNS yang Berkedudukan di Kabupaten/Kota) pada
Lampiran 5. Selanjutnya dilakukan rekapitulasi menggunakan Formulir
4.A.1(Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian PNS
yang Berkedudukan di Kabupaten/Kota) pada Lampiran 6 selanjutnya
disahkan oleh kepala BP4K.
i. Tim EKPP Provinsi melakukan rekapitulasi seperti pada Formulir 4B
(Hasil Rekapitulasi Nilai Kinerja THL-TB Penyuluh Pertanian tingkat
Provinsi) pada lampiran 7 dan menyusun hasil rekapitulasi seperti pada
Formulir 5.A (Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh
Pertanian PNS yang Berkedudukan di Provinsi) pada Lampiran 8,
selanjutnya disahkan oleh Kepala Sekretariat Bakorluh/Pimpinan
Kelembagaan yang menangani Penyuluhan di Provinsi.
j. Tim EKPP Provinsi melakukan rekapitulasi seperti pada Formulir 5.A.1
(Hasil Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian PNS yang
Berkedudukan di Provinsi) pada Lampiran 9, selanjutnya disahkan oleh
Kepala Sekretariat Bakorluh/Pimpinan Kelembagaan yang menangani
Penyuluhan di Provinsi.
k. Tim EKPP Pusat melakukan rekapitulasi seperti pada Formulir 6 (Hasil
Rekapitulasi Nilai Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian PNS yang
berkedudukan di Pusat) pada Lampiran 10, yang selanjutnya disahkan
oleh Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian/Kepala BBP2TP/BPTP.
6
Bagan 1:
Alur Pelaksanaan EKPP Berdasarkan PERMENTAN No. 91 Tahun 2013
SOP EVALUASI KINERJA PENYUHLUHAN PERTANIAN
PERMENTAN 91 2013
(1)
PENYULUH
PERTANIAN PNS
DAN THL-TB PP
(1.b)
(1.a)
FORMULIR 1.A FORMULIR 1.B
tidak tidak
VERIFIKASI VERIFIKASI
(2) (2)
ya Aplikasi evaluh ya
http://App1.pertanian.go.id/evaluh (3)
(4)
Entry data (5)
•Hasil evaluasi yang telah di
verifikasi
Rekapitulasi data
•Admin BPP
•Admin Kab
DATA BASE EVALUH •Admin Prov
7
Prosedur pengisian EKPP berdasarkan kegiatan UPSUS Peningkatan
Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional, sesuai dengan Gambar 2 berikut:
Bagan 2:
Alur Pelaksanaan EKPP Berdasarkan
Kegiatan UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional
SOP EVALUASI KINERJA PENYUHLUHAN PERTANIAN UPSUS - OKMAR
SIAPKAN INPUT DATA : (1)
1. FORM DATA AWAL
2. DATA MINGGUAN
3. DATA AKHIR
(1.b) (1.c)
(1.a)
DATA AWAL DATA MINGGUAN DATA AKHIR
(4)
Entry data (5)
•Data awal, Data Mingguan
dan Data Akhir
Rekapitulasi data
•Admin BPP
•Admin Kab
DATA BASE EVALUH •Admin Prov
4. Aspek EKPP
Evaluasi Kinerja Penyuluh Pertanian dilakukan setahun sekali berdasarkan
Permentan No. 91 Tahun 2013 (Formulir 1.A dan 1.B) serta penambahan
data UPSUS Peningkatan Produksi 7 Komoditas Strategis Nasional yang
dilakukan pada bulan Oktober-Maret dan April-September (sesuai
Lampiran 11-14). Aspek penambahan data UPSUS yang terdiri dari:
8
a. Aspek teknis (70%)
1) Tanaman Pangan (Padi, Jagung dan Kedelai: luas tanam, luas
panen, produksi, produktivitas dan pola tanam sistem jajar legowo,
penggunaan pupuk berimbang dan peggunaan varietas unggul
(Lampiran 11).
2) Hortikultura (Aneka Cabai dan Bawang Merah): luas tanam, luas
panen, produksi, produktivitas dan Teknologi Good Agricultural
Practices/GAP diutamakan penggunaan pupuk organik dan
penggunaan pestisida sesuai prinsip Pengendalian Hama
Terpadu/PHT (Lampiran 12);
3) Perkebunan (Tebu): luas tanam, luas tebang, produksi, rendemen,
bongkar ratoon dan rawat ratoon (Lampiran 13);
4) Peternakan (Sapi dan Kerbau): jumlah ternak (jantan,
betina,bantuan/pembelian), jumlah penggemukan, penyediaan
pakan (Lampiran 14).
5. Metode
Pelaksanaan EKPP dilakukan melalui sistem online, namun apabila di
wilayahnya belum terdapat jaringan internet maka dilakukan pengiriman
melalui pos.
9
III. TIM PELAKSANA EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
10
c. Penyuluh Pertanian di kabupaten/kota dengan jumlah sesuai
kebutuhan.
11
Pertanian, terdiri dari:
12
akan menghasilkan Formulir 4.A, Formulir 4.B dan Formulir 5.A;
13
3) Melakukan verifikasi terhadap hasil EKPP pada butir b berdasarkan
bukti fisik dan data pendukung lainnya;
14
sesuai Formulir 1.B yang akan menghasilkan Formulir 2 dan Formulir
6;
15
mandiri melalui e-form sehingga menghasilkan rekap tingkat
kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan Pusat Lampiran 15-18;
16
IV. SISTEM PELAPORAN
17
Tim EKPP kabupaten/kota setiap hari Selasa;
3. Tim EKPP kabupaten/kota melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS
kepada Bupati/Walikota dan Sekretariat Bakorluh/kelembagaan yang
menangani penyuluhan di tingkat provinsi dengan tembusan kepada Kepala
Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat Penyuluhan setiap hari Rabu;
4. Tim EKPP provinsi melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS kepada
Gubernur dan kepada Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat
Penyuluhan setiap hari Kamis;
5. Tim EKPP Pusat melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS kepada
Kepala Badan PPSDMP c.q Kepala Pusat Penyuluhan setiap hari Kamis;
6. Kepala Badan PPSDMP melaporkan rekapitulasi hasil kegiatan UPSUS
kepada Menteri Pertanian setiap hari Kamis;
V. PEMBIAYAAN
18
LAMPIRAN 1
FORMULIR 1.A.
INSTRUMEN
EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KECAMATAN / BPK
IDENTITAS RESPONDEN
Nama : ..................................................................................
Tempat dan tanggal lahir : ..................................................................................
( ) PNS
Status Penyuluh *) :
( ) THL-TB PP (Angkatan I / II / III) **
NIP : ..................................................................................
Jenis Kelamin : ..................................................................................
Jabatan Fungsional
: ..................................................................................
Penyuluh Pertanian
Pangkat/Golongan : ..................................................................................
Pendidikan terakhir : ..................................................................................
Nama Kelembagaan
Penyuluhan Provinsi
Nama Kelembagaan
Penyuluhan :
..................................................................................
Kabupaten/Kota
Nama BP3K : ..................................................................................
Wilayah Kerja Penyuluh
: ..................................................................................
Pertanian (WKPP) ***
Jumlah kelompoktani
: ..................................................................................
binaan
Komoditi Unggulan
: ..................................................................................
WKPP
..................................................................................
Alamat rumah :
..................................................................................
No. Telepon/HP : ..................................................................................
Tanggal Pelaksanaan
: ..................................................................................
Evaluasi
*) beri tanda V
**) coret yang tidak perlu
***) sebutkan nama desa wilayah binaan penyuluh
19
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
Persiapan 1. Membuat data potensi wilayah dan agro ekosistem yang terdiri atas:
Penyuluhan a. Peta Wilayah Kerja A. a, b, c, d, dibuat 5
Pertanian b. Peta Potensi Wilayah Kerja B. b dan d dibuat 4
c. Monografi Wilayah Kerja C. c dan d dibuat 3
d. RKPD (Rencana Kegiatan
D. a dan d dibuat 2
Penyuluhan Desa)
E. d dibuat 1
2. Memandu (pengawalan dan pendampingan) Penyusunan RDKK
a. RUK/RUB (Rencana Usaha A. Memandu 5
Kelompok/Rencana Usaha merumuskan a,
Bersama) b, c, dan d
b. RDK (Rencana Definitif B. Memandu 4
Kelompok) merumuskan b,
c, dan d
c. RDKK (Rencana Definitif C. Memandu 3
Kebutuhan Kelompok) merumuskan a,
c, dan d
d. RDKK pupuk bersubsidi D. Memandu 2
sesuai dengan kebutuhan merumuskan c
petani dan d
E. Memandu 1
merumuskan a
atau b
3. Penyusunan programa penyuluhan pertanian desa dan kecamatan:
a. Penyusunan programa A. Terlibat dalam 5
penyuluhan pertanian desa kegiatan a, b, c, d
/ kelurahan dan e
b. Rekapitulasi Programa B. Terlibat dalam 4
Desa/Kelurahan kegiatan a, c, d
dan e
c. Pemeringkatan Masalah C. Terlibat dalam 3
kegiatan a, d dan
e
d. Pembuatan Draft Programa D. Terlibat dalam 2
kegiatan b dan d
e. Sinkronisasi Kegiatan E. Terlibat dalam 1
Penyuluhan kegiatan e
4. Membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP) yang
memuat:
a. Keadaan Wilayah (potensi, A. a, b, c, dan d, 5
produktivitas, lingkungan dibuat
usaha pertanian, perilaku
petani dll)
b. Penetapan Tujuan B. b dan d dibuat 4
20
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
dilakukan untuk mencapai
tujuan, bagaimana caranya,
siapa yang melakukannya,
siapa sasarannya, dimana,
kapan, berapa biaya, dan
apa hasil yang akan dicapai
untuk mencapai masalah
yang dituangkan dalam
bentuk matrik)
A. ≥3 5
C. 2 3
E. 1 1
8. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah
binaan dalam bentuk Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu
teknis, temu karya, temu usaha) ( dalam satu tahun terakhir)
A. ≥3 5
21
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
C. 2 3
E. 1 1
9. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah
binaan dalam bentuk Kursus (dalam satu tahun terakhir)
A. ≥3 5
C. 2 3
E. 1 1
10. Melakukan peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi
dalam mengembangkan usahatani:
22
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
a. BUMP yang berbentuk A. Memfasilitasi a, 5
Perseroan Terbatas dan b, c,dan d
sudah berbadan hukum
b. BUMP yang berbentuk B. Memfasilitasi a, b 4
Peseroan Terbatas dan dan c
belum berbadan hukum
c. BUMP yang berbentuk C. Memfasilitasi a 3
Koperasi Tani sudah dan b
berbadan hukum
d. BUMP yang berbentuk D. Memfasilitasi c 2
Koperasi Tani belum dan d
berbadan hukum
E. Memfasilitasi d 1
14. Meningkatnya produksi komoditi unggulan di WKPP dibandingkan
produksi sebelumnya
A. 5 % atau lebih 5
B. 4-<5% 4
C. 3-<4% 3
D. 2 -<3% 2
E. 0-<2% 1
Evaluasi dan 15. Melakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian:
Pelaporan A. Lebih dari 4 kali 5
B. Sebanyak 4 kali 4
C. Sebanyak 3 kali 3
D. Sebanyak 2 kali 2
E. Sebanyak 1 kali 1
16. Membuat laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian:
a. Laporan Setiap Bulan A. a, b, c, d, dibuat 5
b. Laporan Setiap Tri Wulan B. a, b, dan c dibuat 4
c. Laporan Setiap Semester C. a, b, dan d dibuat 3
d. Laporan Setiap Tahun D. a dan d dibuat 2
E. a dibuat 1
23
LAMPIRAN 2
FORMULIR 1.B.
INSTRUMEN
EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KABUPATEN / KOTA / PROVINSI / PUSAT
TAHUN ............
IDENTITAS RESPONDEN
Nama : ..................................................................................
Tempat dan tanggal lahir : ..................................................................................
NIP : ..................................................................................
Jenis Kelamin : ..................................................................................
Jabatan Fungsional
: ..................................................................................
Penyuluh Pertanian
Pangkat/Golongan : ..................................................................................
Pendidikan terakhir : ..................................................................................
Kedudukan Penyuluh
: Kabupaten / Kota / Provinsi / Pusat *)
Pertanian
Nama Kelembagaan
: ..................................................................................
Penyuluhan Provinsi
Nama Kelembagaan
Penyuluhan :
..................................................................................
Kabupaten/Kota
Wilayah Binaan
Penyuluh Pertanian : ..................................................................................
(WBPP) **)
..................................................................................
Alamat rumah :
..................................................................................
No. Telepon/HP : ..................................................................................
Tanggal Pelaksanaan
: ..................................................................................
Evaluasi
24
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
Persiapan 1. Membuat data potensi wilayah dan agro ekosistem yang terdiri atas:
Penyuluhan a. Peta Wilayah Binaan A. a, b, c, d, dibuat 5
Pertanian b. Peta Potensi Wilayah Binaan B. b dan d dibuat 4
c. Data Potensi Wilayah Binaan C. c dan d dibuat 3
d. RKP (Rencana Kegiatan D. a dan d dibuat 2
Penyuluhan) dalam bentuk
jadwal bulanan
E. d dibuat 1
2. Memberikan bimbingan Penyusunan RDKK
a. RUK/RUB (Rencana Usaha A. Memandu 5
Kelompok/Rencana Usaha merumuskan a, b,
Bersama) c, dan d
b. RDK (Rencana Definitif B. Memandu 4
Kelompok) merumuskan b, c,
dan d
c. RDKK (Rencana Definitif C. Memandu 3
Kebutuhan Kelompok) merumuskan a, c,
dan d
d. RDKK pupuk bersubsidi D. Memandu 2
sesuai dengan kebutuhan merumuskan c dan
petani d
E. Memandu 1
merumuskan a
atau b
3. Penyusunan programa penyuluhan pertanian:
a. Penyusunan programa A. Terlibat dalam 5
penyuluhan pertanian kegiatan a, b, c, d
dan e
b. Rekapitulasi Programa B. Terlibat dalam 4
kegiatan a, c, d dan
e
c. Pemeringkatan Masalah C. Terlibat dalam 3
kegiatan a, d dan e
d. Pembuatan Draft Programa D. Terlibat dalam 2
kegiatan b dan d
e. Sinkronisasi Kegiatan E. Terlibat dalam 1
Penyuluhan kegiatan e
4. Membuat Rencana Kerja Tahunan Penyuluh Pertanian (RKTPP) yang
memuat:
a. Keadaan Wilayah (potensi, A. a, b, c, dan d, dibuat 5
produktivitas, lingkungan
usaha pertanian, perilaku
petani dll)
b. Penetapan Tujuan B. b dan d dibuat 4
c. Penetapan Masalah C. c dan d dibuat 3
d. Rencana Kegiatan D. a dan d dibuat 2
(menggambarkan apa yang
dilakukan untuk mencapai
tujuan, bagaimana caranya,
25
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
siapa yang melakukannya,
siapa sasarannya, dimana,
kapan, berapa biaya, dan
apa hasil yang akan dicapai
untuk mengatasi masalah
yang dituangkan dalam
bentuk Matrik)
E. d dibuat 1
Kabupaten / Kota
A. > 18 kali 5
B. 13 s/d 17 4
C. 8 s/d 12 3
D. 3 s/d 7 2
E. <3 1
Provinsi
A. > 12 kali 5
B. 9 s/d 11 4
C. 6 s/d 8 3
D. 3 s/d 5 2
E. ≤2 1
Pusat
A. > 6 kali 5
B. 5 s/d 6 4
C. 4 s/d 5 3
D. 2 s/d 3 2
E. 1 1
26
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
7. Merencanakan, mengolah, menganalisis dan merumuskan hasil
penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah binaan dalam
bentuk Kaji Terap/Kaji Tindak/Uji Coba, (dalam satu tahun terakhir)
A. ≥3 5
C. 2 3
E. 1 1
8. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah
binaan dalam bentuk Temu-temu (temu lapang, temu wicara, temu
teknis, temu karya, temu usaha) ( dalam satu tahun terakhir)
A. ≥3 5
C. 2 3
E. 1 1
9. Melaksanakan penerapan metoda penyuluhan pertanian di wilayah
binaan dalam bentuk mengajar kursus tani (dalam satu tahun
terakhir)
A. ≥3 5
C. 2 3
E. 1 1
10. Melakukan peningkatan kapasitas petani terhadap akses informasi
dalam mengembangkan usahatani:
a. Memberi informasi dan A. a, b, c, dan d 5
menunjukkan sumber dilakukan
Informasi
b. Membangun jejaring kerja B. a, b dan c dilakukan 4
antar petani
c. Membangun kemitraan C. a dan b dilakukan 3
d. Memandu membuat proposal D. a dan d dilakukan 2
kegiatan
E. a dilakukan 1
11. Melakukan bimbingan kepada Penyuluh Pertanian dalam rangka
peningkatan kelas kelompoktani
a. Dari Kelompoktani Pemula ke A. Lebih dari 3 5
Lanjut Kelompoktani
b. Dari Kelompoktani Lanjut ke B. 3 Kelompoktani 4
Madya
c. Dari Kelompoktani Madya ke C. 2 Kelompoktani 3
Utama
D. 1 kelompoktani 2
E. Tidak ada 1
peningkatan
27
INDIKATOR
KINERJA
PARAMETER KRITERIA SKOR
PENYULUH
PERTANIAN
12. Melakukan bimbingan kepada Penyuluh Pertanian dalam rangka
menumbuhkan dan mengembangkan kelembagaan ekonomi petani
dari aspek jumlah, dan kualitas:
a. BUMP yang berbentuk Perseroan A. Memfasilitasi a, b, 5
Terbatas dan sudah berbadan c,dan d
hukum
b. BUMP yang berbentuk Peseroan B. Memfasilitasi a, b 4
Terbatas dan belum berbadan dan c
hukum
c. BUMP yang berbentuk Koperasi C. Memfasilitasi a dan 3
Tani sudah berbadan hukum b
d. BUMP yang berbentuk KoperasiD. Memfasilitasi c dan 2
Tani belum berbadan hukum d
E. Memfasilitasi d 1
13. Bimbingan Teknis dalam meningkatkan produksi komoditi unggulan
A. 5 % atau lebih 5
B. 4-<5% 4
C. 3-<4% 3
D. 2 -<3% 2
E. 0-<2% 1
Evaluasi 14. Melakukan evaluasi pelaksanaan penyuluhan pertanian:
dan A. Lebih dari 4 kali 5
Pelaporan B. Sebanyak 4 kali 4
C. Sebanyak 3 kali 3
D. Sebanyak 2 kali 2
E. Sebanyak 1 kali 1
15. Melakukan evaluasi dampak penyuluhan pertanian:
A. Lebih dari 3 kali 5
C. Sebanyak 2 kali 3
E. Sebanyak 1 kali 1
16. Membuat laporan pelaksanaan penyuluhan pertanian:
a. Laporan Setiap Bulan A. a, b, c, d, dibuat 5
b. Laporan Setiap Tri Wulan B. a, b, dan c dibuat 4
c. Laporan Setiap Semester C. a, b, dan d dibuat 3
d. Laporan Setiap Tahun D. a dan d dibuat 2
E. a dibuat 1
28
LAMPIRAN 3
FORMULIR 2
LAPORAN HASIL EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN (INDIVIDU)
NAMA :
STATUS : PNS / THL-TB Penyuluh Pertanian
PANGKAT /GOLONGAN :
JABATAN FUNGSIONAL :
Kedudukan Penyuluh Pertanian : BPK / Kabupaten / Kota / Provinsi / Pusat *)
ALAMAT :
KECAMATAN :
KABUPATEN/KOTA :
PROVINSI :
No. HP :
...................,..........,.........
Tanda tangan
(Nama Penyuluh Pertanian)
29
LAMPIRAN 4
FORMULIR 3
HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN TINGKAT BP3K
TAHUN ………..
PROVINSI :
KABUPATEN/KOTA :
BPK :
JUMLAH PENYULUH PERTANIAN (PP) :
Tanda tangan
(Kepala / Koordinator BPK)
30
LAMPIRAN 5
FORMULIR 4.A
HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS
DI KABUPATEN/KOTA
TAHUN …………
PROVINSI :
KABUPATEN/KOTA :
JUMLAH BPK :
JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :
Jawaban PP berdasarkan Parameter Total Prestasi
No Nama PP NPK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 NEM Kerja
PENYULUH PERTANIAN DI BPK …………………….
1
2
..
Jumlah
Rata-Rata
PENYULUH PERTANIAN DI BPK …………………….
1
2
..
Jumlah
Rata-Rata
PENYULUH PERTANIAN DI BPK …………………….
1
2
..
Jumlah
Rata-Rata
Total Kab/Kota
Rata-rata Kab/Kota
..................,..........,.........
Tanda tangan
31
LAMPIRAN 6
FORMULIR 4.A.1
HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS YANG BERKEDUDUKAN DI
KABUPATEN/KOTA
TAHUN …………
PROVINSI :
KABUPATEN/KOTA :
JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :
Jawaban PP berdasarkan Parameter Total Prestasi
No Nama PP NPK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 NEM Kerja
Jumlah
Rata-Rata
..................,..........,.........
Tanda tangan
(Kepala Bapeluh/ Pimpinan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian
Kabupaten/Kota)
32
LAMPIRAN 7
FORMULIR 4.B
HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA THL-TB PENYULUH PERTANIAN
TINGKAT PROVINSI
TAHUN …………
PROVINSI :
KABUPATEN/KOTA :
JUMLAH THL-TB PENYULUH PERTANIAN :
Jawaban PP berdasarkan Parameter Total Prestasi
No Nama PP NPK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 NEM Kerja
THL-TB PENYULUH PERTANIAN di KABUPATEN / KOTA …………….
1
2
..
Jumlah
Rata-Rata
THL-TB PENYULUH PERTANIAN di KABUPATEN / KOTA …………….
1
2
..
Jumlah
Rata-Rata
THL-TB PENYULUH PERTANIAN di KABUPATEN / KOTA …………….
1
2
..
Jumlah
Rata-Rata
Total Provinsi
Rata-Rata Provinsi
..................,..........,.........
Tanda tangan
..................,..........,.........
Tanda tangan
34
LAMPIRAN 9
FORMULIR 5.A.1
HASIL REKAPITULASI NILAI EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN PNS YANG BERKEDUDUKAN DI PROVINSI
TAHUN …………
PROVINSI :
JUMLAH KABUPATEN/KOTA :
JUMLAH PENYULUH PERTANIAN PNS :
Jawaban PP berdasarkan Parameter Total Prestasi
No Nama PP NPK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 NEM Kerja
PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI PROVINSI
1
2
…
Jumlah
Rata-Rata
PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….
1
2
…
Jumlah
Rata-Rata
PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….
1
2
…
Jumlah
Rata-Rata
PENYULUH PERTANIAN BERKEDUDUKAN DI KABUPATEN / KOTA …………….
1
2
…
Jumlah
Rata-Rata
Total Provinsi
Rata-Rata Provinsi
..................,..........,.........
Tanda tangan
Kecamatan :
BP3K/BPP :
Kabupaten/Kota :
Provinsi :
37
FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KOMODITAS TANAMAN PANGAN (PADI,JAGUN,KEDELAI)
MUSIM TANAM OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER
B. DATA MINGGUAN
38
LAMPIRAN 12
39
FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KOMODITAS HORTIKULTURA (BAWANG MERAH DAN ANEKA CABAI)
PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER
B. DATA MINGGUAN
40
LAMPIRAN 13
FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KOMODITAS PERKEBUNAN (TEBU)
PADA OKTOBER - MARET DAN APRIL - SEPTEMBER
A. DATA AWAL
Nama Penyuluh :
Status : PNS/THL-TB Penyuluh Pertanian *)
Nomor HP :
WKPP : 1. Desa ……
2. Desa .....
3. Desa ......
4. Desa ......
5. Desa ……
6. Desa .....
7. Desa ......
8. Desa ......
9. Desa ......
10. Desa ......
Kecamatan :
BP3K/BPP :
Kabupaten/Kota :
Provinsi :
41
FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KOMODITAS PERKEBUNAN (TEBU)
PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER
B. DATA MINGGUAN
No Komponen Kegiatan Oktober Nopember Desember Januari Februari Maret
I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV I II III IV
1 Realisasi luas tanam
2 Realisasi luas tebang
3 Realisasi Rendemen
4 Realisasi produksi
5 Realisasi Bongkar Ratoon
6 Realisasi Rawat Ratoon
7 LAKU SUSI
a. Melakukan pertemuan rutin dengan
kelompoktani (LAKU SUSI) (Kali)
b. Kelompoktani yang dikunjungi di
wilayah binaan (diisi nama poktan) 1.
2.
3.
4.
5.
dst
c. Gabungan kelompoktani yang
dikunjungi di wilayah binaan (diisi nama
gapoktan) 1.
2.
dst
d Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP)
yang dikunjungi di wilayah binaan (diisi
nama KEP) 1.
2.
dst
8 Membuat laporan mingguan meliputi:
a. Realisasi luas tanam Ya / Tidak
b. Realisasi luas tebang Ya / Tidak
c. Realisasi produksi Ya / Tidak
d. Realisasi Rendemen Ya / Tidak
e.Realisasi Bongkar Ratoon Ya / Tidak
f. Realisasi Rawat Ratoon Ya / Tidak
9 Menumbuhkan dan mengembangkan:
a. Kelompoktani Ya / Tidak
b. Gabungan Kelompoktani Ya / Tidak
Mencapai realisasi produksi dan produktivitas Ya / Tidak
a. Produksi …….. Ton
b. Rendemen …….. %
42
LAMPIRAN 14
FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KOMODITAS PETERNAKAN (SAPI DAN KERBAU)
PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER
A. DATA AWAL
Nama Penyuluh :
Status : PNS/THL-TB Penyuluh Pertanian *)
Nomor HP :
WKPP : 1. Desa ……
2. Desa .....
3. Desa ......
4. Desa ......
5. Desa ……
6. Desa .....
7. Desa ......
8. Desa ......
9. Desa ......
10. Desa ......
Kecamatan :
BP3K/BPP :
Kabupaten/Kota :
Provinsi :
43
FORM ISIAN EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
KOMODITAS PETERNAKAN (SAPI DAN KERBAU)
PADA OKTOBER-MARET DAN APRIL-SEPTEMBER
B. DATA MINGGUAN
No Komponen Kegiatan Oktober Nopember Desember Januari Maret
I II III IV V I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV
1 Realisasi perkembangan jumlah ternak
a. Realiasi Jumlah Lahir Jantan
b. Realisasi Jumlah Lahir Betina
c. Realisasi Jumlah Bantuan/Pembelian
2 Realisasi Penyediaan Pakan berupa silase
(hijauan yang diawetkan)
3 Realisasi Jumlah Penggemukan
4 Realisasi Peningkatan Berat Badan
5 LAKU SUSI
a. Melakukan pertemuan rutin dengan
kelompoktani (LAKU SUSI) (Kali)
b. Kelompoktani yang dikunjungi di wilayah binaan
(diisi nama poktan) 1.
2.
3.
4.
5.
dst
c. Gabungan kelompoktani yang dikunjungi di
wilayah binaan (diisi nama gapoktan) 1.
2.
dst
d Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP) yang
dikunjungi di wilayah binaan (diisi nama KEP)
1.
2.
dst
C. DATA AKHIR
1 Penggunaan Bibit Unggul Ya / Tidak
2 Membuat laporan mingguan meliputi:
a. Realisasi perkembangan jumlah ternak (jantan,betina,bantuan/pembelian) Ya / Tidak
b. Realisasi jumlah penggemukan Ya / Tidak
c. Realisasi penyediaan pakan Ya / Tidak
3 Menumbuhkan dan mengembangkan:
a. Kelompoktani Ya / Tidak
b. Gabungan Kelompoktani/KEP Ya / Tidak
4 Realisasi Perkembangan Jumlah Ternak Oktober 2015 - Maret 2016 ……….ekor
44
LAMPIRAN 15
REKAPITULASI DATA MINGGUAN (Kumulatif)
EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
PERIODE S/D Minggu ke I …..
Provinsi :
Jumlah Penyuluh PNS
Jumlah THLTB-PP
Komoditas : PADI/JAGUNG/KEDELAI *)
Realisasi LAKU SUSI
Kunjungan
No. Nama Kabupaten Luas Tanam Luas Panen Produktivitas Tambah Luas Pola Tanam
Produksi (Ha)
(Ha) (Ha) (Ton/Ha) Tanam (Ha) Jarwo (Ha) Jml Poktan Jml Gapoktan Jml KEP
1
2
Total
45
LAMPIRAN 16
46
LAMPIRAN 17
REKAPITULASI DATA MINGGUAN (KUMULATIF)
EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
Komoditas : TEBU
Realisasi LAKU SUSI
No. Nama Kabupaten Kunjungan
Luas Tanam Luas Tebang Rendemen Produksi Bongkar Rawat
(Ha) (Ha) (%) (Ton) Ratoon (Ha) Ratoon (Ha) Jml
Jml Poktan Jml KEP
Gapoktan
1
2
Total
Komoditas : TEBU
Realisasi LAKU SUSI
No. Nama Kecamatan Kunjungan
Luas Tanam Luas Tebang Rendemen Produksi Bongkar Rawat
(Ha) (Ha) (%) (Ton) Ratoon (Ha) Ratoon (Ha) Jml
Jml Poktan Jml KEP
Gapoktan
1
2
Total
Komoditas : TEBU
Realisasi LAKU SUSI
No. Nama Kecamatan Kunjungan
Luas Tanam Luas Tebang Rendemen Produksi Bongkar Rawat
(Ha) (Ha) (%) (Ton) Ratoon (Ha) Ratoon (Ha) Jml
Jml Poktan Jml KEP
Gapoktan
PP PNS
1
2
Total
THL-TB
1
2
Total
47
LAMPIRAN 18
REKAPITULASI DATA MINGGUAN (Kumulatif)
EVALUASI KINERJA PENYULUH PERTANIAN
48