Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM PENGEMBANGAN INOVATIF

JUM’AT BERSIH

PUSKESMAS LENEK
TAHUN 2016
HASIL IDENTIFIKASI PELUANG PERBAIKAN INOVASI DAN TINDAK
LANJUT UPAYA PERBAIKAN

KEGIATAN JUMAT BERSIH


1. Latar Belakang
Permasalahan kesehatan lingkungan adalah suatu masalah kompleks yang
melibatkan berbagai faktor. Belum menyatakan bahwa faktor yang paling berpengaruh bagi
status kesehatan adalah perilaku dan lingkungan. Kedua faktor ini beserta faktor lainnya sangat
berkaitan erat untuk meningkatkan derajat kesehatan baik individu atau kelompok menuju
derajat kesehatan yang optimal. Oleh karena upaya perbaikan kesehatan masyarakat diarahkan
pada faktor-faktor tersebut,terutama pada faktor perilaku.Dalam
merubah perilaku, hendaklah meperhatikan faktor-faktor yang dapat
m e r u b a h p e r i l a k u a t a u k o m p o n e n - k o m p o n e n perilaku sendiri. Berdasarkan hasil observasi
secara langsung maupun wawancara diketahui bahwa keadaan lingkungan di Desa Wilayah Kerja
Puskesmas Lenek kurang memenuhi kesehatan , terlihat adanya sampah yang bertebaran di
jalan-jalan dan rumput-rumput sudah meninggi di pinggiran jalan. Banyaknya botol bekas, kaleng
bekas, ban bekas dan lain-lain, tempat penyimpanan air (bong) tidak dalam keadaan tertutup dan jarang
dikuras, serta masih adanya kasus DBD di wilayah kerja Puskesmas Lenek. Berdasarkan wawancara
diketahui bahwa budaya kerja bakti dan gotong royong sudah lama tidak ada, hal ini dikarenakan masyarakat
yang mayoritas mempunyai mata pencaharian petani yang setiap harinya sibuk ke sawah dan kebun.
(sampah atau limbah rumah tangga merupakan suatu persoalan yang pelik di mana-mana, dengan asumsi
bahwa setiap kepala keluarga setiap hari akan menghasilkan limbah rumah tangga. Pembuangan
sampah secara terbuka akan menjadi sarang atau tempat perkembangan vektor penyakit,
menyebarkan bau, menjadi sumber pen&emaran air permukaan dan air tanah, bahaya kebakaran yang sulit
dipadamkan serta menimbulkan asap tebal yang berkepanjangan
2. Tujuan Kegiatan
a. Tujuan Umum
Diharapkan setelah kegiatan jumat bersih dapat tercipta lingkungan yang bersih dan sehat
b. Tujuan Khusus
- Lingkungan di Wilayah Kerja Puskesmas Lenek bersih dan sehat
- Tidak ada sampah yang bertebaran sembarangan
- Setiap jumat warga keluar untuk melakukan jumat bersih
- Tidak adanya lagi kasus-kasus penyakit yang berbasis lingkungan

3. Strategi Kegiatan
Di adakan pertemuan pemegang program DBD dengan pemegang program lain yang di hadiri oleh kepala
puskesmas dan kasubag TU.
Hasil/kesepakatan
- Di adakan jum’at bersih bersama masyarakat desa terutama di dusun-dusun yang lingkungannya kotor.
- Membuat jadwal Jum’at bersih dan penaggung jawabnya.
- Melakukan penyuluhan keliling sambil melaksanakan kebersihan lingkungan dan pemeriksaan jentik
nyamuk.
- Melaukan poging Fokus di dusun yang sudah ada positif DBD.
4. Mekanisme tindak lanjut perbaikan dan inovasi
- Setiap rumah tangga membersihkan halaman rumahnya setiap hari.
- Tidak ada lagi kasus DBD.
- Masyarakat tau sumber dari timbulnya penyakit DBD.
- Setiap Posyandu dielakukan penyuluhan tentang kebersihan oleh petugas.
- Lingkungan sekitar rumah masyarakat menjadi bersih (tdak ada lagi sampah yang berserakan).

KEGIATAN JUMAT BERSIH


POGING FOKUS DI SD IT LENEK

Anda mungkin juga menyukai