2sofianyahya@polban.ac.id
Intisari – Saat ini, teknologi informasi telah membawa perubahan kuat terutama pada struktur sistem ke sistem otomatisasi dan
mendorong orang-orang dengan permintaan yang tinggi bidang yang bekerja secara otomatis serta memiliki sistem keamanan,
kenyamanan dan efisiensi dari lingkungan. Untuk itu dibutuhkan suatu sistem terprogram yang dapat mengontrol jalannya sistem
otomatisasi yang di aplikasikan pada rumah. Dengan itu disini digunakan PLC (Programmable Logic Controller) Siemens S7 200
dan menggunakan SCADA sebagai HMI (Human Machine Interface) dengan software Wonderware Intouch. Dalam aplikasi
rumah pintar ini dapat melakukan pengontrolan sistem penerangan secara otomatis dan dengan metode hemat energi dengan
memanfaatkan tenaga surya maka di bangun juga pembangkit listrik tenaga surya sederhana. Pengontrolan HMI dilakukan dengan
menggunakan jaringan internet sehingga memudahkan pemilik rumah untuk mengontrol dimana saja dan kapan saja. Maka dari
itu sistem ini dapat mengurangi penggunaan energi daya listrik.
Kata kunci : Rumah Pintar, Programmable Logic Controller (PLC), Wonderware Intouch
Abstract – Currently, information technology has brought powerful changes especially on the structure of the system to the
automation system and encourages people with high demand fields that work automatically and have security systems, comfort
and efficiency of the environment. For that required a programmed system that can control the way the automation system is
applied to the house. With it here used Siemens S7 200 PLC (Programmable Logic Controller) and use SCADA as HMI
(Human Machine Interface) with Wonderware Intouch software. In this smart home application can control the lighting system
automatically and with energy saving method by utilizing solar power then in the wake up also a simple solar power plant. HMI
control is done by using the internet network so as to facilitate homeowners to control anywhere and anytime. Therefore this
system can reduce the use of electric power energy.
A. Studi Literatur
Pada tahapan ini penulis mencari jurnal dan hasil
penelitian mengenai sistem rumah pintar berbasis PLC
III.1 Gambar PLC Siemens S7-200
dan SCADA sebagai pengendali, kemudian
b. Panel Surya (Solar Cell) membandingkan dengan beberapa hasil penelitian.
Adalah alat utama yang berfungsi sebagai penangkap, Kemudian penulis menentukan batasan masalah untuk
pengubah, dan penghasil listrik. Ukuran dari alat ini penelitian yang akan dilakukan agar bisa mendapatkan
hanya sekitar 5 X 5 atau 10 X 10 cm persegi namun hasil yang lebih inovatif dari penelitian yang telah
memiliki kemampuan mengubah atau menghasilkan dilakukan sebelumnya. Studi literatur ini dilakukan
daya sebesar 1 - 2 Watt. Alat ini dirangkai menjadi secara kontinyu agar penulis bisa lebih memahami
beberapa susunan sel surya - disebut sebagai panel tentang sistem yang akan diteliti.
surya - sesuai besar daya yang diinginkan. Alat ini
menghasilkan energi listrik DC. [8]. B. Perancangan perangkat lunak dan keras
D. Realisasi Rangkaian
Setelah mendapatkan skema terperinci, kebutuhan
komponen diinverarisir dengan membuat daftar
komponen yang akan digunakan. Selanjutnya pada
tahap ini dilakukan perakitan alat miniatur rumah
pintar.
E. Pengujian
Penulis menguji sistem yang telah selesai dibuat dan
input proses output
mengambil data dari sistem tersebut baik dalam
IV. 1. Gambar blok diagram sistem kondisi normal ataupun diberi gangguan.
G. Finishing
Tahap terakhir yang penulis lakukan adalah
penyempurnaan sistem yang dibuat. Dengan melihat
hasil dari pengujian tahap ini merupakan tahap
penyempurnaan. Penyempurnaan ini dilakukan agar
alat dapat mencapai target awal yang telah di tentukan,
serta siap untuk digunakan dengan kemungkinan
terjadi kegagalan sistem seminimal mungkin.
V. REFERENSI