ALAT MULUT SERANGGA

Oleh :
Zezha Rizky M B1A015105
Lisa Purwandari B1A015107
Dyah Retno Annisa B1B015011
Persona Gemilang B1B015022
Alifasya Adesaine B1B016009

Kelompok :5
Rombongan : II
Asisten : Silma Safira Ihya

LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS BIOLOGI
PURWOKERTO
2018
 I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Tujuan
Tujuan pada praktikum alat mulut adalah
1. Menjelaskan 5 tipe mulut pada serangga.
2. Menggambar alat mulut tipe penggigit dan pengunyah, serta menjelaskan
bagian-bagiannya.
3. Menggambar alat mulut tipe penusuk dan penghisap, serta menjelaskan bagian-
bagiannya.
4. Menggambar alat mulut tipe penghisap, serta menyebutkan bagian-bagiannya.
5. Menggambar alat mulut tipe penjilat dan penghisap, serta menjelaskan bagian-
bagiannya.
6. Menggambar alat mulut tipe penggigit dan penghisap, serta menjelaskan
bagian-bagiannya.
 II. MATERI DAN METODE

A. Materi

1.1. Alat
Alat yang digunakan dalam praktikum adalah bak preparat, pinset, mikroskop
stereo, cawan petri, gunting.
1.2. Bahan
Bahan yang digunakan dalam praktikum adalah nyamuk (Aedes aegypti), lalat
rumah (Musca domestica), tawon (Megalara garuda), belalang kayu (Valanga
nigricornis), kupu – kupu (Euploea sp.), kloroform, dan alkohol 70%.

B. Metode

1. Botol pembunuh serangga beserta alat bahan yang lain disiapkan

2. Kapas ditetesi dengan kloroform, lalu kapas dimasukkan ke dalam botol
pembunuh serangga menggunakan pinset
3. Serangga dimasukkan ke dalam botol pembunuh menggunakan pinset, botol
ditutup, obyek ditunggu sampai mati
4. Serangga yang telah mati diambil menggunakan pinset, kemudian dicelupkan ke
dalam alkohol 70 % lalu diangkat
5. Serangga diletakkan diatas bak preparat
6. Bagian – bagian mulut serangga diamati serta dibedah
7. Tiap bagian mulut diamati di bawah mikroskop atau kaca pembesar
8. Perbedaan antara masing-masing tipe alat mulut diamati, bagian-bagian alat
mulut yang mengalami modifikasi diperhatikan
 III. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

Gambar 3.1. Mulut Belalang Kayu (Valanga nigricornis)

Gambar 3.2. Mulut Nyamuk (Aedes aegypti)

Gambar 3.3 Mulut Kupu – Kupu (Euploea sp.)

Gambar 3.4 Mulut Tawon (Megalara garuda)

Gambar 3.5 Mulut Lalat (Musca domestica)

B. Pembahasan

Jelaskan pembagian alat mulut serangga berdasarkan pustaka

2. Jelaskan fungsi-fungsi alat mulut berdasarkan pustaka

3. Deskripsi alat mulut serangga, dari masing-masing spesies yang digunakan sebagai

spesimen (berdasarkan pustaka)

 IV. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa :

1.
2.
3.

B. Saran
 DAFTAR REFERENSI

Dogiparti, A., Kurapati, R.K., Joseph, U.R.T, & Chakravarty, M.S., 2013. Study on
Distribution and Diversity of Phytoplankton in Relation to Physico-Chemical
Parameters in Bhavanapadu Creek, Andhra Pradesh, India. International
Journal of Basic and Applied Science, 2(1), pp.1-10.
Edmonson, W.T., 1959. Fresh Water Biology. New York : John Willey and Sons.
Istanto, K., Suripin, & Darsono, S., 2010. Studi Pola Pengelolaan Sumberdaya Air
Terpadu Wilayah Sungai Pemali Comal Propinsi Jawa Tengah. Thesis.
Semarang : Universitas Diponegoro.
Michael, P., 1997. Metode Ekologi untuk Penyelidikan Lapangan dan Laboratorium
(Terjemahan). Jakarta : Universitas Indonesia Press.

Note:
• TNR 12 spasi 1,5
• Margin (kiri, atas, bawah, kanan) 4 - 2,5 - 2,5 - 2,5.
• Space dari bab ke subbab 3, dari subbab ke paragraf 2, antar baris 1,5.
Penulisan isi naskah adalah rata kiri-kanan (justify).
• Space antarbaris dalam daftar referensi dalam satu sumber referensi
adalah 1 spasi, sedangkan space antarreferensi adalah 1,5 spasi.
• Menggunakan HVS (A4) 70/80gr
• Hasil berupa foto preparat
• Referensi Minimal : 3 textbook (indo/inggris), 2 jurnal (indo/inggris) inggris
tahun bebas, dan melampirkan 1 jurnal bahasa inggris, dan bagian yang
dikutip ditandai dengan stabilo berwarna.
• Revisi laporan hanya 1 kali dan dimohon untuk mengerjakan laporan dengan
sebaik-baiknya, dan tidak asal mengcopy paste laporan orang lain, karena
sedikitpun kesamaan yang terlihat itu menandakan tindakan plagiasi
yang akan dikenai sanksi sesuai dengan kebijakan dari asisten.