Oleh
JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2022
LEMBAR PENGESAHAN
Judul : Insektarium
NPM : 2214121074
Jurusan : Agroteknologi
Fakultas : Pertanian
Kelompok : 8 (Delapan)
1.2 Tujuan
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Senin, 31 Oktober 2022 pada pukul 15.00-
17.50 WIB di Laboratorium Bioteknologi Lantai 3, Jurusan Proteksi Tanaman,
Universitas Lampung.
Alat dan bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah serangga, wadah
transparan kecil, tisu, label nama, dan alkohol 70%-90%.
Prosedur kerja yang terdapat pada pada praktikum ini adalah sebagai berikut:
Dicari serangga yang akan diawetkan
Dipastikan serangga yang akan diawetkan telah mati dan utuh (lengkap)
Hasil
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Hasil
3.2 Pembahasan
Insektarium adalah bagian sampel jenis serangga yang diawetkan dengan cara
kering dan cara basah untuk keperluan pengenalan sifat-sifat morfologis dan juga
merupakan bukti ilmiah yang dapat disimpan dalam waktu yang cukup lama.
Insektarium merupakan contoh dari spesimen benda sudah mati yang digunakan
sebagai media pembelajaran secara kontekstual. Insektarium sering menampilkan
berbagai jenis serangga, misalnya kumbang, belalang, dan serangga lainnya,
sehingga insektarium disebut sebagai pajangan atau koleksi awetan serangga.
Koleksi serangga merupakan bahan untuk belajar struktur tubuh serangga secara
mendalam, terutama yang berhubungan dengan ciri khasnya, sehingga kita lebih
mudah mengenal dan menggolongkannya bila suatu waktu menjumpainya
kembali di lapangan. Insektarium terdiri dari 2 dua jenis yaitu insektarium kering
dan insektarium basah (Syamswisma, 2011).
Anggaraitoningsih. 2010. Arti kebun raya bogor bagi kehidupan kumbang sungut
panjang. Jurnal Biologi Indonesia. 6(2): 289-292.
Dewi. 2020. Pengembangan media dan alat peraga konsep dan aplikasi dalam
pembelajaran IPA. Pustaka Rumah Cinta. Magelang.