RS BHAYANGKARA MOESTADJAB NGANJUK Jalan Abdul Rahman Saleh 56, Nganjuk 64415
PROFIL INDIKATOR CUCI TANGAN
RS BHAYANGKARA MOESTADJAB NGANJUK
KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI
RS BHAYANGKARA MOESTADJAB NGANJUK STANDAR IPSG 5 : Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan JUDUL Persentase kepatuhan petugas kesehatan dalam melakukan kebersihan INDIKATOR tangan dengan metode enam langkah dan lima momen TUJUAN Tergambarnya upaya rumah sakit dalam menjaga keselamatan pasien DEFINISI Kepatuhan cuci tangan adalah ketaatan petugas dalam melakukan prosedur OPERASIONAL cuci tangan dengan menggunakan metode 6 langkah dan 5 momen. Dan 5 momen yang dimaksud adalah : 1. Sebelum kontak dengan pasien 2. Sebelum melaksanakan tindakan aseptik 3. Setelah kontak dengan pasien 4. Setelah kontak dengan cairan tubuh pasien 5. Setelah kontak dengan alat dan lingkungan sekitar pasien ALASAN DAN Cuci tangan adalah salah satu prosedur yang paling penting dalam mencegah IMPLIKASI infeksi nosokomial. Tangan adalah 'instrumen' yang digunakan untuk menyentuh pasien, memegang alat, perabot rumah sakit dan juga untuk keperluan pribadi seperti makan. Ignaz Semmelweis adalah orang pertama yang menunjukkan pentingnya penularan infeksi melalui tangan. Ketika ia menjadi staf dokter di rumah sakit di Vienna pada tahun 1840-an ia memperhatikan bahwa cuci tangan ternyata dapat mencegah penularan infeksi. Sejak itu, ditunjang dengan penelitian, cuci tangan jadi komponen paling penting dalam pencegahan infeksi. NUMERATOR Jumlah kegiatan melakukan kebersihan tangan dengan metode enam langkah dan sesuai dengan lima moment cuci tangan serta durasi yang benar dan tepat dalam suatu periode survey ( YA ). DENOMINATOR Jumlah seluruh kegiatan kebersihan tangan yang seharusnya dilakukan sesuai lima moment dan enam langkah cuci tangan serta durasinya dengan periode survey yang sama ( JUMLAH ITEM). FORMULA Jumlah kegiatan melakukan kebersihan tangan dengan metode enam langkah dan sesuai dengan lima moment cuci tangan serta durasi yang benar dan tepat dalam suatu periode survey ( YA ) : Jumlah seluruh kegiatan kebersihan tangan yang seharusnya dilakukan sesuai lima moment dan enam langkah cuci tangan serta durasinya dengan periode survey yang sama ( JUMLAH ITEM ). JUMLAH YA x 100 % JUMLAH ITEM TARGET ≥80% KRITERIA - INKLUSI KRITERIA - EKSKLUSI PENCATATAN Hanya bisa surveilans (observasi langsung) dengan purposive sampling ketika ada kegiatan yang seharusnya dilakukan kebersihan tangan dengan metode 6 langkah dan 5 momen. Dilakukan oleh Komite PPIRS dengan dimungkinkan melakukan sampling (quick survey) Dilakukan 1 Bulan dan 3 bulan sekali dengan sampling, setiap bulan ada 22 inetraksi yang diukur oleh surveyor. REKAPITULASI Komite PPIRS setiap bulan UNIT ANALISA & Komite PPIRS setiap 3 bulan PELAPORAN AREA Semua Area Klinis PIC Ketua Tim Patient Safety FORMAT Checklist dan format observasi kebersihan tangan dengan metode 6 langkah PENCATATAN dan 5 momen serta durasinya sesuai format dari Komite PPIRS