Anda di halaman 1dari 4

Film PATCH ADAMS yang dirilis oleh Universal Studios pada tanggal 25 Desember

1998 diangkat dari buku Gesundheit: Good Health is a Laughing Matter oleh Adams and
Maureen Mylander. Film ini bercerita tentang kisah nyata Dr. Hunter Doherty “Patch” Adams,
M.D (lahir 28 Mei 1945 di Washington D.C.). Ia menjadi seorang American Physician yang
terkenal, aktivis sosial, menjadi diplomat dan penulis. Beliau mendirikan Gesundheit Institute
tahun 1971. Setiap tahun beliau mengorganisir sebuah grup sukarela dari berbagai penjuru dunia
untuk berkeliling dunia ke berbagai negara, mereka mengenakan pakaian seperti badut dengan
tujuan membawa hiburan dan humor kepada para anak yatim piatu, para pasien rumah sakit-
rumah sakit dan orang lain yang menderita batin

Berdasarkan film Patch Adam terdapat beberapa aspek moral yang diterampilkan oleh
tokoh utama tersebut, Hunter Adams iaitu dari segi aspek kemanusiaan, perilaku atau
keperibadian, empati, komunikasi dan etik profesi. Terdapat beberapa contoh situasi dari film ini
yang dapat dijadikan sebagai bukti.

Aspek Kemanusiaan

Ketika Patch berada di tempat Rehabilitas ia menemukan tujuan hidupnya, beliau ingin
membantu orang lain dan menjadi dokter, tapi untuk menggapai tujuan tersebut beliau sadar
diri bahwa beliau harus melanjutkan pendidikannya agar ia memiliki kompetensi standar
seorang dokter. Dalam film ini, Patch Adams tidak mempedulikan apa keuntungan dan kerugian
yang beliau akan peroleh, tetapi beliau terus tetap untuk menambah kualitas hidup manusia.
Tidak kiralah samada pasien, teman, dokter dan mahupun sesiapun, beliau tetap menghibur
mereka dengan setulus hatinya. Beliau menentang pendapat Walcott bahwa pasien
membutuhkan seorang dokter bukan teman. Bagi Patch, dokter seharusnya dapat menjalin
hubungan pertemanan dengan pasien, karena pasien merupakan individu yang terdiri dari badan
dan jiwa, meskipun organ tubuh terasa sakit tetapi mereka masih memiliki harapan dan
kecemasan sehingga mereka membutuhkan kasih serta pertemanan bagi kesehatan psikologis.1

Aspek Perilaku/Keperibadian

Dari segi perilaku dan keperibadian, Patch bijak untuk menukar karakternya. Dia dapat
memilih kapan harus dimunculkan sifat keanak-anakan dan kebudak-budakan, kapan harus
dimunculkan sifat orang dewasa dan kapan harus dimunculkan sifat orang tua. Contohnya,
dalam film ini, beliau berpura-pura menjadi badut di hadapan kanak-kanak yang menghidap
kanker dan menunaikan hasrat seorang nenek untuk mandi di kolam yang penuh berisi dengan
mie. Dengan kehadiran patch suasana berubah ceria. Beliau menggabungkan tawa dan cinta
sebagai cara utama untuk melayani kemanusiaan melalui penyembuhan.2

Aspek Empati

Berdasarkan keperibadian yang ditunjukkan oleh Patch, terbukti bahawa beliau juga
memiliki empati terhadap orang-orang di sekelilingnya. Saat beliau menghibur kanak-kanak,
mendengar cerita manula, mau menemani pasien penderita kanker pancreas meskipun pada
awalnya ia sempat ditolak, membantu teman sekamarnya di RSJ untuk ke toilet, sampai
membuat tempat penyembuhan gratis bersama teman-temannya, tidak sedikit pun beliau
mengharapkan imbalan apapun dari apa yang beliau lakukan. Patch juga sanggup meluangkan
waktunya untuk memberi kejutan-kejutan kecil yang merupakan wujud dari mimpi para manula,
seorang kakek yang memimpikan safari terakhirnya dan nenek yang menginginkan kolam penuh
mie seperti impiannya diwaktu kecil. Patch tidak menertawakan keinginan mereka karena patch
memiliki empati sehingga beliau memahami dari sudut pandang mereka. Karena Patch mengerti
bahwa impian itulah yang menjadikan mereka terus bersemangat untuk hidup.

Aspek Komunikasi

Komunikasi adalah aspek yang penting dalam profesi seorang dokter. Ketika
berkomunikasi dengan seseorang kita harus menyesuaikan dengan kepribadiaanya
terlebih dahulu sehingga keberadaan kita dapat diterima. Semua hal yang dilakukakan
oleh Patch tidak akan berhasil tanpa komunikasi yang efektif. Sebagai contoh, Patch
berkomunikasi pada anak-anak kecil dengan cara menjadi seorang badut sehingga beliau dapat
berbaur dengan mereka. Dalam setiap proses komunikasi yang Patch lakukan, beliau selalu
menunjukan perhatiaannya malahan bersedia mendengar cerita seorang nenek tentang masa
kecilnya serta impian nenek tersebut. Beliau membuatkan pasien merasa nyaman dengan
kehadirannya dan membuka hati pasien untuk bercerita tentang masalah mereka kepada pasien.
Aspek Etik Profesi

Patch melaksanakan etika dalam profesi kedokterannya dengan cukup sempurna.


Menurut David Morrell (2003) James Spence, nilai-nilai seorang profesional adalah seperti
confidence, confidentiality, competence, contract, community responsibility, commitment. Patch
memenuhi hampir semua ciri-ciri tersebut. Beliau mempunyai tahap keyakinan yang tinggi.
Beliau langsung tidak takut dengan amaran dekan Walcott yang melarangnya untuk mendekati
pasien di lantai tiga. Patch juga mengamalkan sikap alturisme. Hal ini tampak nyata dari
pengorbanannya demi kepentingan pasien. Seterusnya metode pengobatan Patch dengan
menggunakan humor untuk membuat pasien tertawa sehingga meningkatnya kualitas hidup
pasien termasuk dalam etik profesi karena Patch memaksimalisasi pemuasan
kebahagiaan pasien dan memaksimalisasikan kepuasaan tertinggi keseluruhan. Namun,
Patch turut melanggar etika profesi kerana beliau membina sebuah rumah sakit sedangkan ketika
itu beliau masih seorang mahasiswa kedokteran yang masih belum diiktiraf sebagai seorang
dokter. Walaupun niat nya itu murni, beliau tetap melanggar peraturan di mana hampir
menyebabkan beliau disingkirkan dari universitas.

Daftar Pustaka

1. Hardjodisastro, Daldiyono. 2006. Menuju Seni Ilmu Kedokteran. Jakarta:PT Gramedia


Pustaka Utama

2. Adams, Patch & Maylander, Maureen.2008.Patch Adam. Yogyakarta:B-first

3. Ramelan W. Perilaku Ilmiah Dalam Kedokteran. Bahan Kuliah 2005.

4. Marsetio M. Pengantar Etik Dalam Profesi Kedokteran. Bahan Kuliah 2005.

5. Basuki E. Komunikasi, Mendengar Aktif, Empati Dalam Komunikasi. Bahan kuliah 2005.
MAKALAH PERIBADI
BLOK 1
MODUL 2
SEMESTER 1
SKILL LAB EMPATI
PEMUTARAN FILM PATCH ADAM

NUR AISYAH AMIRAH BINTI A MAZLAM


102015214

UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA (UKRIDA)


Alamat korespondensi : Universitas Kristen Krida Wacana
Jalan Arjuna utara, No 6, Jakarta 11510
aisyahmirah27@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai