Gambar 2. Grafik Persentasi Area Distribusi LPG Sumatera Bagian Selatan Gambar 1. Peta Supply Depot LPG Pulau Layang
PENCAPAIAN PERUSAHAAN
7. POSE (Pertamina Operation and Service 1. Pada tahun 2016 telah bekerja sama dengan Pemkot
Excellence) kategori GOOD pada tahun 2017 Palembang dalam rangka penanaman pohon yang sebagai
8. Depot LPG Pulau Layang Mendapatkan edukasi kehati terhadap siswa siswi SMA 3 Palembang
PROPER HIJAU tahun 2016-2017. dan masyarakat sekitarnya.
9. ISRS (International Sustainability Rating 2. Penghargaan dari Wali Kota Palembang terkait program
System) 7 pada tahun 2017 Rating 4. CSR
10. Penghargaan dalam bidang HSE Pertamina 3. Penghargaan dari LURAH Kel. Talang Putri terkait
Sumbagsel mendapatkan Patra Adikriya program CSR
Bhumi Pratama pada tahun 2016. 4. Penghargaan dari CAMAT Kec. Plaju terkait program
11. Aktif dalam kegiatan CIP (Continous CSR
Improvement Program) , di tahun 2017 5. Penghargaan dari Kepala Desa Sungai Rebo Kab.
medapatkan 2 Predikat Lokasi paling aktif Banyuasin terkait program CSR
dengan predikat 11 Silver dan 1 Bronze. 6. Penghargaan dari Luran Maryana Kab.Banyuasin terkait
program CSR.
DOKUMEN RINGKASAN KINERJA 1
PENGELOLAAN LINGKUNGAN 2017 - 2018
KEUNGGULAN PERUSAHAAN
1. Sertifikasi yang terintegrasi dari BSI (British Standard Institution) mulai dari ISO 14001:2015, ISO
9001:2015, OHSAS 18001:2007 dan PAS 99:2012.
2. Semua program-program yang ada sudah diverifikasi oleh BPPU Intitut Teknologi Sepuluh November
dan FMIPA UNSRI yang merupakan lembaga yang berkompeten di bidangnya.
3. Publish Buku ISBN 978-602-6335-07-4 yang berjudul “Peran Pertamina Depot LPG Pulau Layang
dalam Pemberdayaan Masyarakat Pinggiran” dan ISBN 978-602-60024-0-2 yang berjudul “Aksi Menuju
Hijau: Resume Efisiensi Sumber Daya dan Pengembangan Masyarakat di PT. Pertamina MOR II
KEUNIKAN PERUSAHAAN
1. Depot LPG Pulau Layang merupakan Depot LPG terbaik ke-1 Se-
Indonesia dalam acara Operational Meeting PT.Pertamina (Persero).
2. Depot LPG satu-satunya yang mempunyai Storage Tank Produk Gas
(MUSIcool & HAP) di Pulau Sumatera dan menjadi Sumber utama
Produk Gas MUSIcool di Indonesia.
3. Depot LPG dengan luas wilayah distribusi terluas (50 % )dari wilayah
Pulau Sumatera Bagian Selatan.
4. Depot LPG satu-satunya yang penerimaan LPG menggunakan pipa di
Sumatera Bagian Selatan
5. Depot LPG Pulau Layang merupakan Depot LPG yang satu kompleks
dengan Refinery Unit III Plaju yang menyediakan supply listrik dan air
berkesinambungan yang dihasilkan melalui pembangkit listrik dan
water treatment plant (WTP) mandiri dari Kilang tersebut.
6. Depot LPG Pulau Layang merupakan lokasi Benchmark bagi peserta
diklat HSETC yang merupakan tempat pelatihan safety untuk pekerja
PT. Pertamina dan perusahaan lainnya yang bertaraf Internasional.
SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN
1. STATUS SML
Depot LPG Pulau Layang telah mengimplementasikan Sistem Manajemen
Lingkungan yang berbasiskan ISO 14001:2015 yang telah tersertifikasi
oleh lembaga sertifikasi internasional BSI (British Standard Institution)
dari tahun 2017 - 2020 untuk saat ini sertifikat berlaku dari tanggal 07
September 2016 sampai tanggal 06 September 2019 dengan nomor
sertifikat EMS 659333.
2. RUANG LINGKUP SML
Ruang lingkup sertifikasi ini mencakup seluruh aspek dan wilayah
produksi yang menjadi penilaian PROPER. Seperti efisiensi energi,
pemantauan dan penurunan emisi udara, konservasi air dan penurunan
beban pencemaran air pengelolaan limbah B3 dan limbah padat non B3,
keanekaragaman hayati dan community developmen yang secara resmi
dituangkan oleh pimpinan tertinggi Depot LPG Pulau Layang di dalam
Kebijakan Konservasi Sumber Daya.
Tahun Ke
Komponen Satuan
2014 2015 2016 2017 2018*
1. Total Pemakaian Energi 2070074 1788769 1835569 1526040 882576 MegaJoule
a. Proses Produksi 1656059 1395240 1347637 915624 567868 MegaJoule
b. Fasilitas Pendukung 414015 393529 487933 610416 314708 MegaJoule
2. Hasil Absolut Efisiensi energi 530496 902514 466749 677182 336651 MegaJoule
a. Proses Produksi 362621 519869 154645 431268 145121 MegaJoule
b. Fasilitas Pendukung 167875 382645 312103 218974 191529 MegaJoule
Kegiatan yang berhubungan 0 0 0 0 0
c.
dengan comdev MegaJoule
d. Lain-lain 0 0 0 0 0 MegaJoule
3. Total Penyaluran (Produksi) LPG 218153 203161 225935 252780 121231 MT
4. Intensitas Pemakaian Energi**
a. Proses Produksi 7,591 6,868 5,965 3,622 4,684 MegaJoule/MT
Proses Produksi + Fasilitas
b. Pendukung 9,489 8,805 8,124 6,037 7,280 MegaJoule/MT
5. Rasio Efisiensi Energi***
a. Proses Produksi 21,90% 37,26% 11,48% 47,10% 25,56%
Proses Produksi + Fasilitas
b. Pendukung 25,627% 50,454% 25,428% 44,375% 38,144%
*) Hingga Juni 2018
**) Hasil Absolut Efisiensi Energi Dibandingkan total Penyaluran LPG
ADDISIONALITAS
Untuk memperoleh hasil yang valid dan terukur, uji aditionalitas diverifikasi oleh lembaga yang kompeten
dan independen yaitu PKST FMIPA Universitas Sriwijaya pada program-program energi Depot LPG
Pulau Layang.
1. 3 Air-Line
Depot LPG Pulau Layang memiliki program efisiensi energi salah satunya yaitu 3 AIR-Line, dengan
menbuat 3 jalur air compressor menjadi satu menggunakan Dedicated Valve, Depot LPG pulau Layang
mampu melaukan penghematan energi sebesar 19,462 GigaJoule pada tahun 2017 dan masih terus
berjalan hingga saat ini.
2. Sequemp-RUN
Dalam menunjang optimalnya penyaluran LPG serta melakukan Efisiensi energi,Depot LPG Pulau
Layang menerapkan program Sequem-RUN, dengan mengatur nyala pompa secara bergantian agar
tercapai flowrate penyaluran yang optimal dengan menggunakan energi serendah mugkin. Melalui
program ini Depot LPG pulau Layang mampu melaukan penghematan energi 252,756 Giga Joule pada
tahun 2017 dan masih terus berjalan hingga saat ini.
Sequemp-RUN telah memenuhi syarat additionalitas sebagai berikut:
1. Sudah memiliki nilai absolut
Program ini telah dilakukan sejak Juli 2017 dan mampu menurunkan konsumsi energi penyaluran
sebesar 252,756 GJ
2. Dilakukan bukan untuk memenuhi peraturan
Permen ESDM No 14/2012 tentang Managemen Energi pasal 13 ayat (4) mewajibkan perusahaan
melakukan penghematan energi pada proses produksi dengan modifikasi teknologi proses. Program
ini tidak terkait dengan hal tersebut dan merupakan program beyond compliance.
3. Telah memiliki hasil evaluasi dan verifikasi oleh PKST FIMA UNIVERSITAS SRIWIJAYA.
4. Penilaian hambatan pelaksanaan adalah kegiatan operasional yang tinggi sehingga untuk shutdown
Pompa Produk akan sangat menghambat kegiatan penyaluran LPG di daerah Sumatera bagian
Selatan.
5. Penilaian Investasi
Anggaran yang diperlukan dan penilaian investasi yang dianggarkan adalah Rp. 189.802.000,-
Dengan Break Even Point Hingga 1 Tahun.
(SMAC) Penggantian
Unit AC ke model
Smart Technology Air - - - - - - 78796,800 78,500 23,026 32918,400 53,174 9,619 0,000 15,893 0,000 32,646
Conditioner atau
Smart Inverter
MATRIK O' 1
HOUR "Program
matikan listik jika - - - 194493,312 1,125 56,835 155120,112 1,238 45,330 86175,360 19,612 25,182 88565,760 0,000 25,881 153,228
meninggalkan ruangan
lebih dari 1 Jam"
Konversi Lampu
Konvensional ke 1612,224 332,772 0,471 1559,990 4,502 0,456 972,000 120,000 0,284 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 1,211
Lampu LED
Service Pompa
Produk Secara 160444,800 142,039 46,886 160444,800 259,432 46,886 140389,200 704,000 41,025 159048,000 230,000 46,477 0,000 0,000 0,000 228,550
Berkala1
Pengaturan suhu AC
ruangan agar selalu 147027,960 1,784 42,965 140464,915 0,450 41,047 109767,960 0,405 32,077 100944,360 19,612 29,498 102839,220 0,000 30,052 217,988
pada suhu >22o C
Pemasangan Sensor
- - - - - - 220,963 6,000 0,065 174,307 19,612 0,051 124,416 0,081 0,036 0,152
Gerak Pada Toilet
Retrofit AC Freon
- - - - - - - - - 20736,000 2,500 6,060 0,000 0,000 0,000 6,060
Menjadi Musicool1)
Penggantian Sumber
Listrik Konvensional
6320,160 617,421 1,847 7.448,760 10,805 2,177 4.965,840 120,000 1,451 4965,840 240,000 1,451 0,000 0,000 0,000 6,926
ke sumber energi MegaJoule
terbarukan Solar Cell
Optimalisasi Starter
Pompa LPG Mix
Dengan
Pengaplikasian - - - - - - 14.256,000 4,000 4,166 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 4,166
Kontrol Star Delta di
Depot LPG Pulau
Layang1)2)
Kampanye Hemat
8.434,800 10,494 2,465 4.215,600 0,900 1,232 3.470,400 0,855 1,014 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 6,559
Energi2)
Konversi TV Tabung
4) 6912 4,275 2,020 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 5,639
ke LED
Modifikasi Loading
Bongkar Muat pada
filling musicool 202176 284,611 59,080 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 59,080
menjadi loading
bongkar muat4)
3AirLine (Modifikasi
- - - - - - - - - 19.462,680 3,500 5,687 48.898,080 0,872 14,289 19,977
Line Air Compressor)
Sequemp-RUN
(Pengaturan Nyala - - - - - - - - - 252.756,945 189,802 73,861 96.223,251 189,802 28,119 101,980
Pompa Produk)
Intensitas pemakaian energi yang diperlukan untuk pendistribusian LPG adalah 6,037 Megajoule/MT pada
tahun 2017.
PENURUNAN EMISI
STATUS EMISI YANG DIHASILKAN
Emisi Depot LPG Pulau Layang terbagi menjadi 2 jenis yaitu Emisi udara
konvensional dan emisi Gas Rumah Kaca (GRK). Emisi tersebut dihasilkan
dari proses Penerimaan, Penimbunan, dan Penyaluran. Emisi lain yang
ditimbulkan oleh fasilitas pendukung dihasilkan dari mesin genset dan
pompa PMK
ADDISIONALITAS
1. Sequemp-RUN
Dalam menunjang optimalnya penyaluran LPG serta
melakukan Efisiensi energi,Depot LPG Pulau Layang
menerapkan program Sequem-RUN, dengan mengatur
nyala pompa secara bergantian agar tercapai flowrate
penyaluran yang optimal dengan menggunakan energi
serendah mugkin. Melalui program ini Depot LPG
pulau Layang mampu melaukan penurunan emisi
54,904 Ton CO2-e pada tahun 2017 dan masih terus
berjalan hingga saat ini.
INOVASI
INTENSITAS EMISI
Kampanye Penurunan
1) 1,832 10,494 0,136 0,916 0,900 0,068 0,775 0,855 0,057 1,3230 19612,333 0,098 0,0000 0,000 0,000 0,358
Emisi
(SMAC) Penggantian
Unit AC ke model
Smart Technology Air - - - - - - 1,294 78,500 0,096 1,7204 53,174 0,127 1,7603 15,893 0,130 0,353
Conditioner atau
Smart Inverter
MATRIK O' 1
HOUR "Program
matikan listik jika - - - 42,249 1,125 3,125 33,696 1,238 2,492 9,3596 19,612 0,692 38,6342 0,000 2,858 9,168
meninggalkan ruangan
lebih dari 1 Jam"
Konversi Lampu
Konvensional ke 0,350 332,772 0,026 0,339 4,502 0,025 0,211 120,000 0,016 0,0000 0,000 0,000 0,0000 0,000 - 0,067
1)
Lampu LED
Service Pompa
Produk Secara 34,852 142,039 2,578 34,852 259,432 2,578 30,496 704,000 2,256 34,5488 230,000 2,556 0,0000 0,000 - 9,967
1)
Berkala
Service Pompa PMK 0,848 110,250 0,063 2,466 450,000 0,182 0,242 240,000 0,018 1,1345 509,869 0,084 0,0000 0,000 - 0,347
1)
Secara Berkala
Service Genset Secara 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000
Berkala
Pengaturan suhu AC
31,937 1,784 2,362 30,512 0,450 2,257 23,844 0,405 1,764 30,1594 19,612 2,231 30,2015 0,000 2,234 10,848
ruangan agar selalu
o 1)
pada suhu >22 C
Pemasangan Sensor - - - - - - 0,048 6,000 0,004 0,0602 19,612 0,004 0,0270 0,000 0,002 0,010
Gerak Pada Toilet
Retrofit AC Freon
1) - - - - - - - - - 4,5043 2,500 0,333 0,0000 0,000 0 0,333
Menjadi Musicool
Penggantian Sumber 4,942 617,421 0,366 5,825 10,805 0,431 3,883 120,000 0,287 3,8833 240,000 0,287 9,0868 0,000 0 2,043
Listrik Konvensional
ke sumber energi
terbarukan Solar Cell
Reinstall & Rewiring - - - 5,092 27,237 0,377 3,515 365,000 0,260 2,1091 19.612,333 0,156 0,0000 0,000 0 Ton CO2-e 0,793
1)
Jalur Listrik
Konversi TV Tabung 1,501 4,275 0,111 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,111
4)
ke LED
Modifikasi loading
bongkar pada filling
musicool menjadi
loading bongkar-muat
di Depot LPG Pulau 43,917 284,611 3,249 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 3,249
4)
Layang
Modifikasi rubber
suspension UFM
(Universal Filling
- - - 39,037 1,000 2,888 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 2,888
Machine) di Filling
3)
Coroulsel
3i Rechose
(Modifikasi Hose
LPG Fire Rescue - - - - - - - - - 3,747E-01 50,000 0,0277 0 0,000 - 0,028
Trck)
BENCHMARKING
ADDISIONALITAS
1. MADURA (Maksimalisasi Durasi Pemakaian Aki)
Depot LPG Pulau Layang terdapat 2 unit pompa PMK. Dalam
pengoperasional 1 unit pompa menggunakan 2 unit Aki sehingga untuk 2
pompa pmk membtuhkan 4 unit aki. Dengan program Madura, penggunaan
aki tersebut dihubungkan dengan switch handle yang berfungsi sebagai
pemisahan jalur antara pompa 1 dan pompa 2 ke aki sehingga menggunakan
2 unit aki untuk operasional kedua pompa tersebut.
MADURA telah memenuhi syarat additionalitas sebagai berikut:
1. Sudah memiliki nilai absolut
Program ini telah dilakukan sejak tahun 2013 dan mampu menurunkan timbulan limbah B3 sebesar
0.550 Ton
2. Dilakukan bukan untuk memenuhi peraturan
PP RI No. 18 Tahun 1999 Jo PP 85 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah B3 tidak mewajibkan
secara spesifik untuk pengurangan timbulan limbah B3 bahan kimia. Program ini tidak terkait
dengan hal tersebut dan merupakan program beyond compliance.
3. Telah memiliki hasil evaluasi dan verifikasi oleh PKST FIMA UNIVERSITAS SRIWIJAYA.
4. Penilaian hambatan pelaksanaan adalah kerentanan Aki Pompa PMK sehingga dapat
mengganggu kehandalan pada saat keadaan darurat terjadi.
5. Penilaian Investasi
Anggaran yang diperlukan dan penilaian investasi yang dianggarkan adalah Rp. 4.000.000,-
Penggunaan Pelumas Pertamina Meditran SX untuk menambah masa Running Hours telah
memenuhi syarat additionalitas sebagai berikut:
1. Sudah memiliki nilai absolut
Program ini telah dilakukan sejak tahun 2015 dan mampu menurunkan timbulan limbah B3 sebesar
0.224 Ton
2. Dilakukan bukan untuk memenuhi peraturan
PP RI No. 18 Tahun 1999 Jo PP 85 Tahun 1999 Tentang Pengelolaan Limbah B3 tidak mewajibkan
secara spesifik untuk pengurangan timbulan limbah B3 bahan kimia. Program ini tidak terkait
dengan hal tersebut dan merupakan program beyond compliance.
3. Telah memiliki hasil evaluasi dan verifikasi oleh PKST FIMA UNIVERSITAS SRIWIJAYA.
4. Penilaian Investasi
Anggaran yang diperlukan dan penilaian investasi yang dianggarkan adalah Rp. 7.260.000,-
INOVASI
Hasil absolut kegiatan pengurangan limbah B3 Depot LPG Pulau Layang periode 2014-2018 dapat
dilihat pada tabel dibawah ini :
MADURA
(Maksimalisasi Durasi 0,045 5,000 25,000 0,060 4,500 12,500 0,015 4,000 8,333 0,120 0,000 8,333 0,280 8,333 0,000
Pemakaian AKI)
Konversi Lampu
Konvensional ke - - - - - 0,010 120,000 8,333 0,001 276,070 8,333 0,000 0,000 8,333 0,000
Lampu LED
TON
Penggunaan Pelumas
Pertamina Meditran
- - - 0,010 7,260 12,500 0,010 7,260 8,333 0,004 0,000 8,333 0,200 8,333 0,000
SX untuk Menambah
masa Running Hours
5. Rasio Limbah Padat Non B3*** 29,160% 28,872% 30,641% 27,940% 38,409% %
4,092Ton 27,940%
Timbulan Limbah
0,000016 Ton/MT
Intensitas Limbah Non B3 dihasilkan Ratio 3R Limbah Non B3
Padat Non B3
Tabel 11. Hasil Absolut Pengurangan dan/atau Pemanfaatan Limbah Padat Non B3
Kegiatan 3R Data Absolut Tahun Ke-
Efisiensi
Limbah Padat Non Anggaran Efisiensi Anggaran Efisiensi Anggaran Efisiensi Anggaran Efisiensi Anggaran Efisiensi Satuan
2014 2015 2016 2017 2018* (jt Rp)
B3 (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp)
Kampanye
Pengurangan Limbah 0,2810 317,126 1,147 0,2810 206,568 1,147 0,2810 90,491 1,147 0,2810 13,335 1,147 0,0000 0,000 0,000 5,735
1)
padat Non-B3
Penerapan E-Corr 0,0000 52,034 0,0000 0,0005 200,000 0,0006 0,0005 200,874 0,0006 0,0007 13,335 0,0010 0,0093 0,000 0,038 0,015
Penggunaan Kertas
0,0010 13,009 0,0049 0,0005 200,000 0,0024 0,0008 100,437 0,0041 0,0015 13,335 0,0076 0,0000 22,000 0,000 0,021
Secara Bolak-Balik
Prasmanan setiap
0,8043 37,800 0,5084 0,8644 200,000 0,5464 0,9090 21,368 0,5746 0,3070 50,977 0,1941 0,0000 34,866 0,000 2,294
Jumat
BioGas (Bring Ur
0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,083 13,335 0,000 0,038 0,800 0,155 0,000
Own Glass)
InCluDE (Internal
Cloud Data
Exchange)
- - - - - - - - - 0,0682 35,000 5,466 0,0710 4,800 0,290 0,182
Penerapan Sistem
Cloud guna distribusi
data
5,989 Ton
Senilai
INTENSITAS & BENCHMARKING
Rp.23.280.000
EFISIENSI AIR
Proses produksi (penyaluran) LPG tidak menggunakan air. Penggunaan air dalam industri hanya
untuk keperluan fasilitas pendukung. Efisiensi air untuk kebutuhan pendukung dapat dilihat pada tabel
dibawah ini:
Tabel 13. Data Penggunaan Air dan Ratio 3R
Tahun Ke
Komponen Satuan
2014 2015**** 2016**** 2017**** 2018*)****)
1. Total Penggunaan 1805 7142 8843 8713 8236 m3
a. Proses Produksi - - - - - m3
b. Fasilitas Pendukung 1805 7142 8843 4839 7975 m3
2. Hasil Absolut 3R Air 104,946 636,071 4934,304 2981,000 2544,042 m3
3. Total Penyaluran (Produksi) LPG 218153 203161 225935,342 252780 121231 MT
4. Intensitas Pemakaian Air**
a. Proses Produksi - - - - - m3/MT
b Proses Produksi + Fasilitas
0,008 0,035 0,039 0,034 0,068 3
. Pendukung m /MT
5. Rasio 3R Air*** 0,058 0,089 0,558 0,342 0,309
a
. Proses Produksi - - - - -
b Proses Produksi + Fasilitas
5,814% 8,906% 55,799% 34,213% 30,889%
. Pendukung
*) Hingga Juni 2018
**) Hasil Absolut Efisiensi Energi Dibandingkan total pemakaian energi
****) Terjadi kenaikan yang signifikan diakibatkan oleh beberapa pekerjaan kontraktor yang menggunakan air dari lokasi
ADDISIONALITAS
Kampanye Hemat
1) 90,250 3,303 0,334 428,520 13,070 1,586 619,010 16,183 2,290 0,000 3,760 0,000 0,000 0,000 0,000 4,450
Air
Pemanfaatan air ex
cooling tangki untuk - - - 185,465 199,091 0,686 383,450 0,000 1,419 177,628 218,925 0,657 11,102 1,000 0,041 2,762
air bak PMK.
Pembuatan Smart
- - - - - - 3916,999 6,000 14,493 2790,000 1,000 10,323 2517,360 0,000 9,314 24,816
Toilet
3
M
Pemanfaatan Air
Buangan AC untuk
14,696 0,000 0,054 22,086 0,000 0,082 14,845 0,000 0,055 13,470 218,925 0,050 15,580 0,124 0,058 0,241
Pendingin Pompa
PMK dan Tanaman
*) Perhitungan Hingga Bulan Juni 2018 3) Kegiatan tersebut sudah menjadi mandatory pada tahun 2016 sehingga nilai efisiensi dianggap 0
1) Kegiatan tersebut sudah menjadi mandatory pada tahun 2018 sehingga nilai efisiensi dianggap 0 4) Kegiatan tersebut sudah menjadi mandatory pada tahun 2015 sehingga nilai efisiensi dianggap 0
2) Kegiatan tersebut sudah menjadi mandatory pada tahun 2017 sehingga nilai efisiensi dianggap 0 5) Kegiatan tersebut sudah menjadi mandatory pada tahun 2014 sehingga nilai efisiensi dianggap 0
Intensitas air limbah dihasilkan*** 7,00E-04 6,00E-04 3,00E-04 0,00E+00 0,00E+00 0,00E+00 m3/MT
Untuk memperoleh hasil yang valid dan terukur, Uji Adisionalitas sebagai verfikasi dari lembaga kompeten dan independen teah
dilakukan oleh PKST Universitas Sriwijaya pada program-program Penurunan Beban Pencemaran Air di Depot LPG Pulau Layang
Optimalisasi Pembersihan Saluran Drainase
Efisiensi
Satuan
Anggaran
Anggaran
Anggaran
Anggaran
Anggaran
(jt Rp)
Efisiensi
Efisiensi
Efisiensi
Efisiensi
Efisiensi
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
(jt Rp)
Penuruanan Beban
2014 2015 2016*)**) 2017*)**) 2018*)**)
Air Limbah
Optimalisasi
pembersihan Oil 0,0020 699,388 2,750 0,0060 291,432 8,250 0,0000 0,000 0,000 0,0000 0,000 0,000 0,0000 0,000 0,000 0,000
Catcher
Memelihara kerapihan
dan Kebersihan Area
TON
operasional dari 0,0010 699,388 3,660 0,0020 291,432 7,330 0,0000 0,000 0,0000 0,0000 0,000 0,0000 0,0000 0,000 0,0000 0,000
Ceceran pelumas atau
Grease Sarfas
Sebagai bentuk kepedulian perusahaan dalam upaya melestarikan flora dan atau fauna yang terancam punah
maka Depot LPG Pulau Layang bersama Pusat Kajian Sains Terapan FMIPA Unibersitas Sriwijaya telah
memiliki rencana strategis yang lebih komprehensif, tidak hanya mengenai penghijauan dan penanaman
pohon, tetapi juga kegiatan penetapan area konservasi baik flora maupun fauna endemik yang ada di sekitar
wilayah operasional Depot LPG Pulau Layang yang terlampir pada data berikut :
Tabel 19. Hasil Absolut Perlindungan Keanekaragaman Hayati
Data Absolut Tahun Ke-
Kegiatan Anggaran Anggaran Anggaran Anggaran Anggaran Satuan
2014 2015 2016 2017 2018
(jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp) (jt Rp)
Penghijauan Depot LPG Pulau Layang 1,87 0,110 1,74 50,568 2,17 71,150 2,39 173,289 2,393 1,400
Biodiversity Perairan Area Depot LPG Pulau
Layang
-Keanekaragaman Nekton - - - - - - 2,74 65,670 2,710 77,600
-Keanekaragaman Plankton - - - - - - - - 3,358 Indeks
-Keanekaragaman Benthos - - - - - - - - 1,020 Diversitas
Program Pemeliharaan Ikan di area Depot LPG (E')
- - - - - - 0,1519 2,963 0,212 0,830
Pulau Layang.
Restorasi Habitat Gajah Sumatera guna
meminimalisir konflik antara warga dan gajah - - - - - - - - 0,000 88,750
sumatera.
Total Diversitas 1,87 1,74 2,17 5,28 9,69
Total Anggaran 0,11 50,57 71,15 241,92 168,58
INOVASI
Depot LPG Pulau Layang memiliki beberapa program dalam pemberdayaan masyarakat. Program-program tersebut mencakup
bidang kesehatan, lingkungan, pendidikan dan keagamaan serta pemberdayaan masyarakat itu sendiri. Program pemberdayaan
masyarakat dilaksanakan secara berkesinambungan sesuai dengan rekomendaasi dari sosial mapping yang telah dilaksanakan.
Beberapa mitra binaan dari Depot LPG Pulau Layang antara lain :
Tahun 2018 bengkel ini telah bekerjasama dengan tiga SMK di Sumatera Selatan
yaitu SMK YP Gadjah Mada Palembang di Jalan Banten Plaju, SMK YPT di Plaju
dan SMK Jejawi di OKI sebagai tempat pelatihan Praktek Kerja Lapangan bagi
siswa-siswanya, sehingga selain membuka lapangan kerja juga sebagai tempat
pelatihan bagi siswa-siswa SMK di Sumatera Selatan.
ADDISIONALITAS
Home Industri makanan ringan opak “Posdaya
Butane” merupakan industri rumahan didaerah
kelurahan mariana di zona ring II berdekatan 1. Program ini bukan merupakan program 3. Program ini telah dilakukan sejak
Depot LPG Pulau Layang .Posdaya butane pemenuhan peraturan perundangan UU Nomor Tahun 2017 dan memiliki penerima
masih menggunakan peralatan yang masih 40 tahun 2007 Pasal 74 dan PP Nomor 47 manfaat sebanyak 4 orang.
manual dan sangat bergantung pada cuaca. tahun 2012 Pasal 2 melainkan merupakan
Peran dan fungsi tim CSR Depot LPG Pulau komintmen perusahaan yang tertuang 4. Untuk program ini telah dilakukan
Layang dianggap sangat penting guna dalam Visi dan Misi CSR Depot LPG Pulau investasi sebesar Rp.39.900.000,- dengan
Layang untuk mensejahterakan masyarakat penghasilan bersih sebesar Rp 6.845.000
meningkatkan dalam pembinaan lingkungan
sekitar lokasi dan merupakan program Beyond dan diestimasikan break-even point akan
berbasis pemberdayaan masyarakat dalam
Compliance. tercapai 6 tahun program berjalan.
bidang empowerment dan juga memberikan
pendapatan yang lebih baik masyarakat 2. Penilaian hambatan pelaksanaan
lingkungan kelurahan mariana. Tim Home Industri Opak masih perlu di
dilakukan pelatihan yang lebih intens sehingga
dapat memberikan hasil yang lebih baik.
INOVASI
Pengembangan Home Industry Opak yang melakukan pengoperasian alat terutama alat pemarut singkong untuk produksi opak menggunakan
bahan bakar khusus (BBK) yang Ramah Lingkungan. Alat pemarut tersebut untuk 1 kali produksi dengan 50 kg singkong menggunakan
1 liter BBK yaitu Pertamax dengan Oktan 92 sehingga dinilai tidak mengandung timbal dan gas buang rendah serta ramah lingkungan.
Sehingga setiap operasi produksi opak yang dilakukan dinilai tetap ramah lingkungan. Hal ini juga menjadi edukasi untuk penerima manfaat
pemberdayaan masyarakat Depot LPG Pulau Layang untuk menggunakan Bahan Bakar Khusus. Melalui Inovasi ini, Home Industri Opak
berhasil berkontribusi menurunkan penghasilan emisi sebesar 0,0031Ton CO2-Eq.
Selain itu program community development yang dilaksanakan PT. Pertamina (Persero) Depot LPG Pulau Layang
mendapatkan beberapa penghargaan dari Lurah Kel. Talang Putri, Kades Sungai Rebo dan juga dari Camat Plaju
Penerima Manfaat
Penerima Manfaat
Penerima Manfaat
%Keberhasilan
%Keberhasilan
%Keberhasilan
%Keberhasilan
No. Kegiatan CD
Dana Dana Dana Dana
Charity
**Bantuan Kegiatan Bakti Sosial
1 Rp - - - Rp - - - Rp 60.000.000 100% 100org Rp - - -
Forum CSR Kesos Sumsel
**Bantuan Kotak Sampah,
Pembelian Tanaman dan Seragam
Seremonial kegiatan Mahasiswa
2 Rp - - - Rp - - - Rp 80.000.000 100% - Rp - - -
Muhammadiyah Cab. UIN Raden
Fatah Palembang di Jl. Balayudha
KM 4,5 Palembang
Total Rp - Rp - Rp 140.000.000 Rp -
Infrastruktur
Efisiensi Energi
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
(SMAC) Penggantian Unit AC meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program (SMAC) Penggantian Unit AC ke model Smart Technology Air 1,37x10-7 % (setara 35 penduduk) dengan asumsi
ke model Smart Technology serta mendorong inovasi.
1 Conditioner atau Smart Inverter akan membantu pemerintah dalam upaya efisiensi 7.1.1 Rp69.067.300 32918,4 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
Air Conditioner atau Smart
energi listrik dan penggunaan energi yang ramah lingkungan dari solar cell pemerintah sejumlah 96,6% (ref :
Inverter Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
sehingga mampu memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk medapatkan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
listrik dari efisiensi yang kita lakukan umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
MATRIK O' 1 HOUR "Program meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program MATRIK O' 1 HOUR "Program matikan listik jika meninggalkan 7,15x10-7 % (setara 183 penduduk) dengan asumsi
matikan listik jika serta mendorong inovasi.
2 ruangan lebih dari 1 Jam" akan membantu pemerintah dalam upaya efisiensi energi 7.1.1 Rp19.612.000 174741,12 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
meninggalkan ruangan lebih
listrik dan penggunaan energi yang ramah lingkungan dari solar cell sehingga pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
dari 1 Jam" Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
mampu memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk medapatkan listrik dari Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
efisiensi yang kita lakukan umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program Service Pompa Produk Secara Berkala1 akan membantu 6,521x10-7 % (setara 167 penduduk) dengan asumsi
Service Pompa Produk Secara serta mendorong inovasi.
3 pemerintah dalam upaya efisiensi energi listrik dan penggunaan energi yang ramah 7.1.1 Rp230.000.000 159048 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
Berkala1
lingkungan dari solar cell sehingga mampu memberikan kesempatan kepada pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
masyarakat untuk medapatkan listrik dari efisiensi yang kita lakukan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program Pengaturan suhu AC ruangan agar selalu pada suhu >22oC akan 8,36x10-7 % (setara 214 penduduk) dengan asumsi
Pengaturan suhu AC ruangan serta mendorong inovasi.
4 membantu pemerintah dalam upaya efisiensi energi listrik dan penggunaan energi 7.1.1 Rp19.612.000 203783,58 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
agar selalu pada suhu >22oC
yang ramah lingkungan dari solar cell sehingga mampu memberikan kesempatan pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
kepada masyarakat untuk medapatkan listrik dari efisiensi yang kita lakukan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program Pemasangan Sensor Gerak Pada Toilet akan membantu 3,91x10-9 % (setara 1 penduduk) dengan asumsi
Pemasangan Sensor Gerak serta mendorong inovasi.
5 pemerintah dalam upaya efisiensi energi listrik dan penggunaan energi yang ramah 7.1.1 Rp19.692.713 298,722816 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
Pada Toilet
lingkungan dari solar cell sehingga mampu memberikan kesempatan kepada pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
masyarakat untuk medapatkan listrik dari efisiensi yang kita lakukan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program Retrofit AC Freon Menjadi Musicool1) akan membantu pemerintah 8,59x10-8 % (setara 22 penduduk) dengan asumsi
Retrofit AC Freon Menjadi serta mendorong inovasi.
6 dalam upaya efisiensi energi listrik dan penggunaan energi yang ramah lingkungan 7.1.1 Rp2.500.000 20736 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
Musicool1)
dari solar cell sehingga mampu memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
medapatkan listrik dari efisiensi yang kita lakukan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Penggantian Sumber Listrik Dengan program Penggantian Sumber Listrik Konvensional ke sumber energi 2,34x10-8 % (setara 6 penduduk) dengan asumsi
serta mendorong inovasi.
7 Konvensional ke sumber terbarukan Solar Cell akan membantu pemerintah dalam upaya efisiensi energi 7.1.1 Rp240.000.000 4965,84 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
energi terbarukan Solar Cell listrik dan penggunaan energi yang ramah lingkungan dari solar cell sehingga pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
mampu memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk medapatkan listrik dari Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
efisiensi yang kita lakukan umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program 3AirLine (Modifikasi Line Air Compressor) akan membantu 2,81x10-7 % (setara 72 penduduk) dengan asumsi
serta mendorong inovasi.
8 3AirLine (Modifikasi Line Air Compressor)
pemerintah dalam upaya efisiensi energi listrik dan penggunaan energi yang ramah 7.1.1 Rp4.372.000 68360,76 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
lingkungan dari solar cell sehingga mampu memberikan kesempatan kepada pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
masyarakat untuk medapatkan listrik dari efisiensi yang kita lakukan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
96,6% pada tahun 2019 (2014: 81,5%).
umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Energi Bersih dan Terjangkau Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh,
mendukung program elektricity pemerintah sebesar
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan,
Dengan program Sequemp-RUN (Pengaturan Nyala Pompa Produk) akan membantu 1,43x10-6 % (setara 366 penduduk) dengan asumsi
serta mendorong inovasi.
9 Sequemp-RUN (Pengaturan Nyala Pompa Produk)
pemerintah dalam upaya efisiensi energi listrik dan penggunaan energi yang ramah 7.1.1 Rp379.604.000 348980,1963 KwH penggunanan energi listrik per kapita 956KwH dari target
lingkungan dari solar cell sehingga mampu memberikan kesempatan kepada pemerintah sejumlah 96,6%(ref :
Sasaran : Meningkatnya rasio elektrifikasi menjadi
masyarakat untuk medapatkan listrik dari efisiensi yang kita lakukan Https://www.bps.go.id/dynamictable/2018/05/1303/kons
No. 96,6% pada tahun 2019 (2014:
Nama81,5%). umsi-listrik-per-kapita-2009---2016.html)
Program Pengurangan Emisi
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Dengan program Kampanye Penurunan Emisi berarti telah melaksanakan tujuan serta mendorong inovasi. sebesar 3,05x10-9 % dengan asumsi emisi nasional sektor
1 Kampanye Penurunan Emisi Rp19.612.333 1,323 Ton CO2-Eq
SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam upaya energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target berkurangnya Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
emisi mendekati 26% pada tahun 2019 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
(SMAC) Penggantian Unit meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Dengan program (SMAC) Penggantian Unit AC ke model Smart Technology Air
AC ke model Smart serta mendorong inovasi. sebesar 8,02x10-9 % dengan asumsi emisi nasional sektor
2 Conditioner atau Smart Inverter berarti telah melaksanakan tujuan SDG's untuk Rp69.067.300 3,480682 Ton CO2-Eq
Technology Air Conditioner energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam upaya pengurangan
atau Smart Inverter Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target berkurangnya emisi
pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
mendekati 26% pada tahun 2020
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
MATRIK O' 1 HOUR meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Dengan program MATRIK O' 1 HOUR "Program matikan listik jika meninggalkan
"Program matikan listik jika serta mendorong inovasi. sebesar 1,11x10-7 % dengan asumsi emisi nasional sektor
3 ruangan lebih dari 1 Jam" berarti telah melaksanakan tujuan SDG's untuk melakukan Rp19.612.000 47,9938424 Ton CO2-Eq
meninggalkan ruangan lebih energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
inovasi yang akan membantu pemerintah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah
dari 1 Jam" Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
kaca sehingga mampu mencapai target berkurangnya emisi mendekati 26% pada
pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
tahun 2021
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Indikator SDG's
No. Nama Kegiatan Tujuan SDG's Anggaran (Rp) Capaian Satuan Keterangan
No. Nama
Program Pengurangan Emisi
tahun 2021
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Service Pompa Produk Secara Dengan program Service Pompa Produk Secara Berkala1) berarti telah serta mendorong inovasi. sebesar 7,96x10-8 % dengan asumsi emisi nasional sektor
4 1) Rp230.000.000 34,54876 Ton CO2-Eq
Berkala melaksanakan tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
pemerintah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
mencapai target berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2023 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Service Pompa PMK Secara Dengan program Service Pompa PMK Secara Berkala1) berarti telah melaksanakan serta mendorong inovasi. sebesar 2,61x10-9 % dengan asumsi emisi nasional sektor
5 1) Rp509.869.000 1,134494616 Ton CO2-Eq
Berkala tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2024 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Pengaturan suhu AC ruangan Dengan program Pengaturan suhu AC ruangan agar selalu pada suhu >22oC1) serta mendorong inovasi. sebesar 1,39x10-7x10-9 % dengan asumsi emisi nasional
6 o 1) Rp19.612.000 60,36084998 Ton CO2-Eq
agar selalu pada suhu >22 C berarti telah melaksanakan tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan sektor energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK
membantu pemerintah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Sektor Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
mampu mencapai target berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2026 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Pemasangan Sensor Gerak Dengan program Pemasangan Sensor Gerak Pada Toilet berarti telah serta mendorong inovasi. sebesar 2,01x10-10% dengan asumsi emisi nasional sektor
7 Rp19.612.000 0,08723992 Ton CO2-Eq
Pada Toilet melaksanakan tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
pemerintah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
mencapai target berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2027 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Retrofit AC Freon Menjadi Dengan program Retrofit AC Freon Menjadi Musicool1) berarti telah melaksanakan serta mendorong inovasi. sebesar 1,04x10-8% dengan asumsi emisi nasional sektor
8 1) Rp2.500.000 4,50432 Ton CO2-Eq
Musicool tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2028 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1
Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Penggantian Sumber Listrik Dengan program Penggantian Sumber Listrik Konvensional ke sumber energi
serta mendorong inovasi. sebesar 2,99x10-8 % dengan asumsi emisi nasional sektor
9 Konvensional ke sumber terbarukan Solar Cell berarti telah melaksanakan tujuan SDG's untuk melakukan Rp240.000.000 12,97012688 Ton CO2-Eq
energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
energi terbarukan Solar Cell inovasi yang akan membantu pemerintah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah
Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
kaca sehingga mampu mencapai target berkurangnya emisi mendekati 26% pada
pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
tahun 2029
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Reinstall & Rewiring Jalur Dengan program Reinstall & Rewiring Jalur Listrik1) berarti telah melaksanakan serta mendorong inovasi. sebesar 4,86x10-9 % dengan asumsi emisi nasional sektor
10 1) ############## 2,109054 Ton CO2-Eq
Listrik tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2030 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Pengaturan parkir oleh Dengan program Pengaturan parkir oleh Security berarti telah melaksanakan tujuan serta mendorong inovasi. sebesar 3,59x10-8 % dengan asumsi emisi nasional sektor
11 Rp558.838 15,599586 Ton CO2-Eq
Security SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam upaya energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target berkurangnya Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
emisi mendekati 26% pada tahun 2036 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
3i Re chose (Modifikasi Hose Dengan program 3i Rechose (Modifikasi Hose LPG Fire Rescue Trck) berarti telah serta mendorong inovasi. sebesar 8,63x10-10 % dengan asumsi emisi nasional sektor
12 Rp50.000.000 0,374697 Ton CO2-Eq
LPG Fire Rescue Trck) melaksanakan tujuan SDG's untuk melakukan inovasi yang akan membantu energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
pemerintah dalam upaya pengurangan emisi gas rumah kaca sehingga mampu Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
mencapai target berkurangnya emisi mendekati 26% pada tahun 2037 pada tahun 2019. sejumlah 26% Tahun 2019
Industri, Inovasi dan Infrastruktur 9.3.1 Nama : Membangun infrastruktur yang tangguh, Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
meningkatkan industri inklusif dan berkelanjutan, mendukung program berkurangnya emisi sektor energi
Dengan program Sequemp-RUN berarti telah melaksanakan tujuan SDG's untuk serta mendorong inovasi. sebesar 1,75x10-7 % dengan asumsi emisi nasional sektor
13 Sequemp-RUN Rp379.604.000 75,8060285 Ton CO2-Eq
melakukan inovasi yang akan membantu pemerintah dalam upaya pengurangan energi 1669 Juta TON CO2 (Ref. Data Inventory GRK Sektor
emisi gas rumah kaca sehingga mampu mencapai target berkurangnya emisi Sasaran : Berkurangnya emisi CO2 mendekati 26% Energi kementerian ESDM) dari target pemerintah
mendekati 26% pada tahun 2038 No. pada tahun 2019. Nama sejumlah 26% Tahun 2019
Pengurangan Limbah B3
Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab 12.2.1 Nama : Menjamin pola produksi dan konsumsi yang
berkelanjutan.
Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
MADURA (Maksimalisasi Dengan Program Pengurangan Aki Bekas akan membantu pemerintah dalam upaya
1 Rp 43.488.000 0,4 TON mendukung program pengelolaan limbah B3 sebesar 3x10-
Durasi Pemakaian AKI) pengurangan timbulan limbah B3 sehingga perusahaan melaksanakan konsumsi da Sasaran : Meningkatnya pengelolaan limbah B3
9% dari target pemerintah sebesar 150 Juta Ton Tahun 2019
produski yang bertanggung jawab terhadap limbah yang dihasilkan menjadi 150 juta ton pada tahun 2019 (2015: 100 juta
ton).
Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab 12.2.1 Nama : Menjamin pola produksi dan konsumsi yang
berkelanjutan. Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Konversi Lampu Dengan Penggunaan Lampu Hemat Energi Untuk Ruangan Kerja dan Rumah Dinas akan mendukung program pengelolaan limbah B3 sebesar 4x10-
2 Rp 276.070.000 0,00057 TON
Konvensional ke Lampu LED membantu pemerintah dalam upaya pengurangan timbulan limbah B3 sehingga Sasaran : Meningkatnya pengelolaan limbah B3 12% dari target pemerintah sebesar 150 Juta Ton Tahun
perusahaan melaksanakan konsumsi da produski yang bertanggung jawab terhadap limbah menjadi 150 juta ton pada tahun 2019 (2015: 100 juta 2020
yang dihasilkan ton).
Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab 12.2.1 Nama : Menjamin pola produksi dan konsumsi yang
Penggunaan Pelumas berkelanjutan.
Dengan keberhasilan Progam maka berhasil berkontribusi
Pertamina Meditran SX untuk Dengan mengganti menjadi pelumas meditran sx akan membantu pemerintah dalam
3 Rp 37.340.000 0,2044 TON mendukung program pengelolaan limbah B3 sebesar 1x10-
Menambah masa Running upaya pengurangan timbulan limbah B3 sehingga perusahaan melaksanakan konsumsi da Sasaran : Meningkatnya pengelolaan limbah B3
produski yang bertanggung jawab terhadap limbah yang dihasilkan 9% dari target pemerintah sebesar 150 Juta Ton Tahun 2020
Hours menjadi 150 juta ton pada tahun 2019 (2015: 100 juta
No. ton). Nama
Efisiensi Air
Community Development
Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
Menurunnya tingkat kemiskinan disemua dimensi
Tanpa Kemiskinan Pengembangan Bengkel ini mampu berkontribusi
sesuai dengan definisi nasional
1.1.1 10 Orang memberikan bantuan sebanyak 3,6x10-7 dalam mencapai
Dengan program Pengembangan bengkel akan membantu pemerintah dalam menurunkan Indikator : Menurunnya tingkat kemiskinan pada 8% dari indikator pemerintah (Jumlah kemiskinan
angka kemiskinan sehingga mampu menuntaskan kemiskinan tahun 2019 menjadi 7-8% indonesia, Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional,BPS,
Penciptaan lapangan kerja yang layak, Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi
8.3.1 kewirausahaan, kreativitas dan inovasi 10 Orang Pengembangan Bengkel dalam upaya menciptakan
Indikator : Persentase tenaga kerja formal mencapai
1 Pengembangan bengkel 51% pada tahun 2019 Rp 39.777.250 lapangan kerja untuk tujuan global di tahun 2019 target
Pada tahun 2030, mencapai pekerjaan tetap dan
produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua
Dengan program Pengembangan bengkel akan membantu pemerintah dalam menciptakan Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
perempuan dan laki-laki, termasuk bagi pemuda dan
lapangan kerja sehingga mampu menurunkan angka pengangguran Lapangan Pengembangan Bengkel ini mampu berkontribusi
8.4.1 penyandang difabilitas, dan upah yang sama untuk 1
Kerja memberikan bantuan sebanyak 1 x 10-5 dalam mencapai
pekerjaan yang sama nilainya.
indikator pemerintah
Terciptanya kesempatan kerja sebesar 10 juta selama
5 tahun
Menurunnya tingkat kemiskinan disemua dimensi Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
Tanpa Kemiskinan
sesuai dengan definisi nasional Pengembangan Home Industri ini mampu berkontribusi
1.1.1 6 Orang
Dengan program Pengembangan Home Industry Opak akan membantu pemerintah dalam Indikator : Menurunnya tingkat kemiskinan pada memberikan bantuan sebanyak 2,2x10-5% dalam mencapai
menurunkan angka kemiskinan sehingga mampu menuntaskan kemiskinan tahun 2019 menjadi 7-8% 7% dari indikator pemerintah (Jumlah kemiskinan
Pada tahun 2030, mencapai pekerjaan tetap dan
produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua
Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi perempuan dan laki-laki, termasuk bagi pemuda dan
Lapangan Pengembangan Home Industri ini mampu berkontribusi
8.4.1 penyandang difabilitas, dan upah yang sama untuk 1
Kerja memberikan bantuan sebanyak 1 x 10-5 dalam mencapai
pekerjaan yang sama nilainya.
indikator pemerintah
Pengembangan home Terciptanya kesempatan kerja sebesar 10 juta selama
2 Rp 35.947.250
industry Opak 5 tahun
Dengan program Pengembangan Home Industry Opak akan membantu pemerintah dalam Penciptaan lapangan kerja yang layak, Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
menciptakan lapangan kerja sehingga mampu menurunkan angka pengangguran kewirausahaan, kreativitas dan inovasi Pengembangan Home industri opak dalam upaya
8.3.1
Indikator : Persentase tenaga kerja formal mencapai menciptakan lapangan kerja untuk tujuan global di tahun
51% pada tahun 2019 2019 target pemerintah mencapai 51%, dengan adanya
Mengakhiri segala bentuk diskriminasi terhadap 6 Orang
Kesetaraan Gender Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
kaum perempuan di mana pun
Pengembangan Home Industri ini mampu berkontribusi
5.1.1 Meningkatnya jumlah kebijakan yang responsif
Dengan program Pengembangan Home Industry Opak akan membantu pemerintah dalam memberikan bantuan sebanyak 2,8x10-7% dalam mencapai
gender mendukung pemberdayaan perempuan pada
menciptakan lapangan kerja untuk perempuan sehingga mendukung pemberdayaan perempuan indikator pemerintah
tahun 2019 bertambah sebanyak 16
Pada tahun 2020 melindungi dan mencegah
Ekosistem Darat Program tersebut mampu berkontribusi sebesar 0,1%
lenyapnya species yan terancam punah
dengan jenis satwa Gajah Sumatera yang menjadi salah
Dengan Program Restorasi Habitat Gajah Sumatera Guna Meminimalisir Konflik antara Warga 15.4.1 136 Ekor
Indikator : Meningkatnya 10% populasi 25 jenis satwa satu dari 25 jenis satwa terancam punah (Surat Keputusan
Restorasi Habitat Gajah dan Gajah Sumatera akan membantu pemerintah dalam melindungi satwa yang terancam punah
terancam punah tahun 2019 Direktur Jenderal KSDAE No. 180/IVKKH/2015)
Sumatera Guna sehingga tetap lestari
3 Rp 88.750.000
Meminimalisir Konflik antara Menurunnya tingkat kemiskinan disemua dimensi Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang ini
Tingkat Kemiskinan
Warga dan Gajah Sumatera sesuai dengan definisi nasional mampu berkontribusi memberikan bantuan sebanyak
Dengan program Restorasi Habitat Gajah Sumatera Guna Meminimalisir Konflik antara Warga 1.1.1 6 Orang 2,2x10-7% dalam mencapai 8% dari indikator pemerintah
Indikator : Menurunnya tingkat kemiskinan pada
dan Gajah Sumatera akan membantu pemerintah dalam menurunkan angka kemiskinan (Jumlah kemiskinan indonesia, Sumber: Survei Sosial
tahun 2019 menjadi 7-8%
sehingga mampu menuntaskan kemiskinan Ekonomi Nasional,BPS, 2016)
Tahun 2030 menghilangkan segala bentuk kekurangan
Tanpa Kelaparan Program CSR PT Pertamina Depot LPG Pulau Layang ini
gizi. kg/kapita/ta
2.2.5 0,3 mampu berkontribusi memberikan bantuan sebesar
Dengan program Pengembangan Budidaya Ikan lele akan membantu pemerintah dalam Indikator : Tingkat konsumsi ikan menjadi 54,5 hun
0,005637% dari indikator pemerintah
mengentaskan kelaparan sehingga mengurangi kekurangan gizi pada masyarakt kg/kapita/tahun pada tahun 2019
Menurunnya tingkat kemiskinan disemua dimensi Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
Tingkat Kemiskinan
Pengembangan Budidaya sesuai dengan definisi nasional Pengembangan Budidaya Lele ini mampu berkontribusi
4 1.1.1
Ikan Lele Dengan program Pengembangan Budidaya Ikan Lele akan membantu pemerintah dalam Indikator : Menurunnya tingkat kemiskinan pada memberikan bantuan sebanyak 2,5x10-5% dalam mencapai
menurunkan angka kemiskinan sehingga mampu menuntaskan kemiskinan tahun 2019 menjadi 7-8% 8% dari indikator pemerintah (Jumlah kemiskinan
7 Orang
Penciptaan lapangan kerja yang layak, Program CSR Pertamina Depot LPG Pulau Layang
Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi
kewirausahaan, kreativitas dan inovasi Pengembangan Budidaya Lele dalam upaya menciptakan
8.3.1
Dengan program Pengembangan Home Industry Opak akan membantu pemerintah dalam Indikator : Persentase tenaga kerja formal mencapai lapangan kerja untuk tujuan global di tahun 2019 target
menciptakan lapangan kerja sehingga mampu menurunkan angka pengangguran 51% pada tahun 2019 pemerintah mencapai 51%, dengan adanya program ini