Anda di halaman 1dari 19

PROGRAM KERJA

INSTALASI KAMAR OPERASI

RSUD KRAMAT JATI


2018

2
BAB I

PENDAHULUAN

Peningkatan mutu pelayanan merupakan prioritas utama di


Rumah Sakit Mata Masyarakat, tidak terkecuali di Instalasi Bedah
Sentral yang merupakan unit penujang dari pelayanan kesehatan yang
tersedia di Rumah Sakit Mata Masyarakat.

Sebagai perwujudan dari tekad tersebut diatas harus ditunjang


dengan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, serta tindak lanjut yang
baik, yang meliputi seluruh kegiatan yang dilakukan di Instalasi Bedah
Sentral baik dari segi sarana, prasarana, sumber daya manusia serta
kegiatan penunjang yang lain.

Agar semua kegiatan di Instalasi Bedah Sentral dapat berjalan


dengan baik dan terwujud sesuai dengan yang telah direncanakan maka
yang termasuk dalam program kerja tahunan ini adalah tentang
pelayanan, upaya peningkatan mutu, sumber daya manusia, fasilitas,
pengendalian infeksi rumah sakit, kesehatan dan keselamatan kerja,
serta keselamatan pasien, yang tidak kalah penting dari semua hal
diatas adalah analisa dari seluruh kegiatan tahun sebelumnya, dan
hasilnya digunakan sebagai acuan penyusun program kerja tahun
berikutnya.

3
BAB II

LATAR BELAKANG

Menghadapi era globalisasi ini, dimana perkembangan ilmu


pengetahuan dan teknologi demikian pesat, telah mengubah segalanya
menjadi modern, cepat dan terbuka. Informasi menjadi lebih terbuka
dan mudah diakses oleh semua orang yang menginginkannya. Rumah
sakit sebagai institusi untuk orang orang sakit ikut pula terkena
dampak dari perkembangan ini. Peralatan dan metode baru mulai
mengalir ke rumah sakit, pasien, dan keluarga yang menggunakan jasa
juga memiliki pengetahuan yang meningkat tentang kesehatan, karena
informasi yang mudah diakses.

Instalasi Kamar Operasi Rumah Sakit Umum Daerah Kramat Jati


menghadapi hal tersebut juga mencoba mengantisipasi dengan
menyiapkan sumber daya manusia sebagai ujung tombak pelayanan,
dimana harus selalu meningkatkan keterampilan pengetahuan baik
melalui pendidikan formal maupun non formal sehingga dapat
meningkatkan pengetahuan kognitif, afektif dan psikomotor yang
menunjang pelayanan sebagai upaya memberikan pelayanan yang
handal dan professional sehingga memuaskan semua pihak.

Pelayanan yang bermutu dan professional juga harus ditunjang


dengan sarana dan prasarana yang memadahi sesuai kebutuhan,
berfungsi baik, akurat, aman bagi pasien dan petugas, dan tentunya
harus didukung dengan pemahaman dan kepatuhan terhadap standart
prosedur operasional yang telah ditetapkan.

Semakin banyak dan perkembangnya rumah sakit lain yang


berlomba untuk memberikan pelayanan terbaiknya, Instalasi Bedah
Sentral Rumah Sakit Umum Daerah Kramat Jati terus berusaha
mengembangkan diri dan meningkatkan mutu pelayanan agar dapat
menunjang dan menjadi pilihan utama dari rumah sakit yang berada di
DKI Jakarta.

4
BAB III
TUJUAN PROGRAM KERJA KAMAR OPERASI

3.1 Tujuan umum

Meningkatkan mutu pelayanan di instalasi Kamar Operasi, untuk


menunjang mutu pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Kramat
Jati secara umum serta menjadi instalasi Kamar Operasi dengan
pelayanan yang prima dan pilihan utama masyarakat.

3.2 Tujuan khusus


a. Terselenggaranya pelayanan kamar operasi yang sesuai standar
profesi dan standar pelayanan operasional dilaksanakan secara
menyeluruh dan terpadu sesusai dengan kebutuhan pasien dan
perkembangan alat /teknologi yang canggih saat ini, serta
memberikan pelayanan hasil operasi yang tepat dan akurat
sehingga dapat menjamin
kualitas hasil tindakan operasi dengan lebih baik.
b. Dapat menetapkan langkah-langkah demi tercapainya perbaikan
peningkatan mutu

dari waktu ke waktu.


c. Meningkatkan kualiatas sumber daya manusia yang ada di Instalasi
Kamar Operasi.
d. Mencegah terjadinya infeksi nosokomial pada pasien akibat tindakan
operasi dan

melindungi keluarga serta petugas dari terjangkitnya infeksi dari


rumah sakit.
e. Memberikan perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja bagi
seluruh petugas.
f. Menurunkan dan meniadakan angka kejadian yang baik tidak
diharapkan dan kejadian nyaris cidera serta meningkatkan
mutu pelayanan dan keselamatan pasien.

5
BAB IV
KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Memberikan pelayanan Operasi baik Lokal Anestesi maupun


General Anestesi
2. Menyelenggarakan survey kepuasan pasien, menganalisa, dan
mengevaluasi tingkat kepuasan pasien serta menindaklanjuti hasil
survei.
3. Mampu melayani semua kasus yang memerlukan tindakan operasi
sesuai dengan jadwal dan mengurangi rujukan pada kasus bedah
4. Program pengembangan sumber daya manusia

5. Program peningkatan sterilitas dan pengendalian infeksi kamar bedah

6. Program meningkatkan mutu pelayanan Instalasi Kamar Operasi.

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


NO Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1 Meningkatkan kinerja - Meningkatkan kinerja pelayanan operasi


jumlah pelayanan dengan meningkatkan kwalitas hasil
operasi dengan local operasi dan tingkat kepuasan pasien
anastesi maupun
- Menurunkan tingkat pembatalan operasi
general anastesi dan
dengan persiapan pre operasi sebaik-
rinciannya
baiknya

- Meningkatkan varisi jenis operasi dari unit-


unit yang masih belum produktif
melakukan operasi
2 Meningkatkan kesiapan - Melakukan cek kesiapan instrument
dan kelengkapan alat operasi dan alat elektro medis setiap hari
medis operasi, BHP/obat
- Melakukan cek stock BHP dan obat setiap
sehingga siap dipakai
hari yang akan dipakai besok harinya
setiap saat
3 1. Mampu melayani semua - Meningkatkan pengetahuan dan
kasus yang memerlukan keterampilan perawat terhadap tindakan
tindakan operasi sesuai operasi yang akan dilakukan
dengan jadwal dan - memberikan pelayanan pada pasien dengan
6
mengurangi rujukan tindakan operasi besar, sedang dan kecil.
pada kasus bedah
4 Program pengembangan - Evaluasi kualitas dan kuatintas SDM
sumber daya manusia - Mengikutsertakan program pelatihan
eksternal unit khusus keperawatan teknik
kamar bedah
- Mengikutsertakan program pelatihan in
house training
- Mengikutsertakan dalam acara seminar
atau workshop bertemakan bedah.

- Penambahan SDM baru untuk bagian


perawat bedah dan perawat ruang pulih
sadar

7
5 Program peningkatan - Pengguanaan brankard khusus kamar bedah
sterilitas dan - Penggunaan 1 set instrumen bedah untuk 1
pengendalian infeksi pasien
kamar bedah - Koordinasi dengan bagian CSSD untuk
sterilisasi instrumen dan linen
- General cleaning kamar bedah
- Sterilisasi kamar bedah

6. Program meningkatkan Monitor evaluasi capaian program mutu


mutu pelayanan Instalasi - tingkat kepuasan pasien Instalasi Kamar
Kamar Operasi. Operasi target capaian 90%
- Ketaatan pelaksanaan checklist
keselamatan pasien operasi (Sign in time
out, Send out)
- Ketaatan penggunaan APD di
Instalasi Kamar Operasi dengan
target 100 %
- Menekan angka infeksi luka operasi
per tahun sampai 0,1%
- Menekan kejadian pembatalan operasi
pada saat sudah di kamar operasi
0,5%

I. SASARAN

No Sasaran Indikator Target Keterangan

1 Meningkatkan Jumlah 5.000 Operasi per tahun


kinerja jumlah total
total semua operasi
operasi dengan dalam
local anastesi setahun
maup
un general
anastesi dan
rinciannya

8
2 Menigkatkan Kesiapan 100% siap
kesiapan
dan kelengkapan kelengkapan
alat
Medis operasi, alat operasi
BHP/obat sehingga saat hari
siap dipakai setiap kegiatan
saat
33. Mampu melayani Bertambah Pertambahan 10%
semua kasus yang nya jenis
memerlukan operasi
tindakan operasi setiap
sesuai dengan tahun
jadwal dan
menguragi
rujukan pada
kasus bedah
4 Program Semua SDM 100%
pengembangan kamar
operasi
sumber daya setiap tahun
manusia
mengikuti
minimal 1
kali

9
pelatihan
diluar dan 3
kali in house
training
Program Sesuai Angka kejadian infeksi luka
peningkatan program PPI operasi (ILO) dibawah 0,1%
sterilitas dan per tahun
pengendalian
infeksi kamar
bedah
Program -tingkat target kepuasan capaian 90%
meningkatkan kepuasan target ketaatan APD 100 %
mutu pasien IBS
pelayanan IBS

-Ketaatan target maksimal Infeksi Luka

pelaksanaan Operasi sampai 0,1%

checklist
target pembatalan operasi
keselamatan
maksimal sampai 0,5%
pasien operasi
(Sign in time
out, Send out)

-Ketaatan
penggunaan
APD di Instalasi
Kamar Operasi

- Menekan angka
infeksi luka
operasi per
tahun

- Menekan
kejadian
pembatalan
operasi pada
saat sudah di
kamar operasi
BAB IV

JADWAL
PELAKS
ANAAN
KEGIAT
AN

NO TARGET PENCAPAIAN 20

BULAN
PROGRAM/
1 2 3 4 5 6 7
KEGIATAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1

1 Memberikan
pelayanan Operasi
Mata baik Lokal
Anestesi maupun
General Anestesi
2 Menyelenggarakan
survey kepuasan
pasien,
menganalisa, dan
mengevaluasi
tingkat kepuasan
pasien serta
menindaklanjuti
hasil survei.
3 Mampu melayani
semua kasus
yang memerlukan
tindakan
operasi sesuai
dengan
jadwal dan
menguragi
rujukan pada
kasus bedah
4 Program
pengembangan
sumber daya
manusia
5 Program
peningkatan
sterilitas dan
pengendalian
infeksi kamar
bedah
6 Program
meningkatkan
mutu pelayanan IBS

12
BAB V

EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN


PELAPORAN

A. . Evaluasi akan dilakukan setiap triwulan.


HASIL PENCAPAIAN 2017
NO PROGRAM
BULAN TOTAL
/KEGIATA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
N
Memberikan
pelayanan Operasi
1 baik Lokal Anestesi
maupun General
Anestesi
Menyelenggarakan
survey kepuasan
pasien,
menganalisa, dan
2 mengevaluasi
tingkat kepuasan
pasien serta
menindaklanjuti
hasil survei.

13
Mampu melayani
semua kasus
yang memerlukan
tindakan operasi
3
sesuai dengan
jadwal dan
menguragi
rujukan pada
kasus bedah
4 Program
pengembangan
sumber
daya manusia

14
Program
peningkatan
5 sterilitas dan
pengendalian
infeksi kamar
bedah
Program
6
meningkatkan
mutu pelayanan
IBS

15
BAB VI

PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI


KEGIATAN

A. Pencatatan , pelaporan dan evaluasi kegiatan berupa notulen rapat, dan laporan bulanan

HASIL PENCAPAIAN 2017


NO PROGRAM
BULAN
/
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KEGIATAN
1 Memberikan
pelayanan
Operasi baik

16
Lokal Anestesi
maupun General
Anestesi
Menyelenggarakan
survey kepuasan
pasien,
menganalisa, dan
2
mengevaluasi
tingkat kepuasan
pasien serta
menindaklanjuti
hasil survei.
Mampu melayani
semua kasus
yang memerlukan
tindakan operasi
3
sesuai dengan
jadwal dan
menguragi
rujukan pada
kasus bedah
Program
pengembangan
4
sumber daya
manusia
17
Program
peningkatan
5 sterilitas dan
pengendalian
infeksi kamar
bedah
6 Program
meningkatkan
mutu pelayanan
IBS

18
Program Studi
Penat Evaluasi
7 pengembangan Pend perm Proses pengadaan
Perenc Pengu aan dan
fasilitas rawat inap ataa enkes
anaan sulan ruang perenca
n tenta
penga ke fasilit naan
aset ng
daan sungr as ulang
dan stand
am
fasili ar
tas fasilit
as
ranap

19

Anda mungkin juga menyukai