Tujuan utama dari pengolahan air limbah adalah untuk mengurai kandungan
pencemar dalam air (misal senyawa organik, mikroba patogen dan senyawa lain yang tidak
dapat diuraikan oleh mikroorganisme alami) agar tidak mencemari lingkungan. Berikut adalah
flow process IPAL :
B. Sekunder
Proses ini menghilangkan atau mengubah senyawa pencemar dalam air limbah dengan
penambahan bahan kimia. Tahap ini bertujuan mengendapkan bahan, mematikan patogen
secara oksidasi atau reduksi, menetralkan kelarutan asam dan disinfektasia.
C. Tersier
Pada tahap ini menghilangkan bahan organik biodegradable dengan proses biologi. Di
akhir proses terdapat bak penampungan air, dimana merupakan bak kontrol (kolam ikan)
yang digunakan untuk memantau keamanan air limbah dan filtrat akan diuji di
laboratorium.
Arief, L., M., 2016. Pengolahan Limbah Industri : Dasar-Dasar Pengetahuan dan
Aplikasi di Tempat Kerja. Yogyakarta : Andi, pp. 102 – 122.
Menteri Negara Lingkungan Hidup, 2014. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup
Nomor 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu Air Limbah. p. 72.
Pemerintah Republik Indonesia, 2001. Lampiran Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air, pp. 297 – 299.