Anda di halaman 1dari 9

FORMAT PENILAIAN

MEMBERIKAN TRANSFUSI DARAH


STIKES KHARISMA KARAWANG
NO KEGIATAN BOBOT NAMA MAHASISWA

I Persiapan pasien
1. Sapa pasien dan keluarga
perkenalkan bahwa anda
petugas yang akan
melakukan tindakan.
2. Jelaskan maksud dan 10%
tujuan tindakan
3. Pastikan bahwa pasien
dan keluarga mengerti
penjelasan anda
4. Beri kesempatan pasien
dan keluarga untuk
bertanya
II Persiapan alat
1. Pastikan program
pemberian transfusi darah
pada pasien/klien
a. Verifikasi surat 30%
persetujuan klien dan
kumpulkan data dasar
sebelum transfuse
(kaji TTV untuk data
dasar, tentukan
adanya alergi atau
reaksi merugikan
sebelumnya terhadap
arah)
b. Dapatkan komponen
darah yang tepat
untuk klien
2. Siapkan alat – alat
a. Unit darah lengkap,
PRC, atau komponen
lainnya.
b. Set pemberian darah
dengan filter 17-260
u.
c. Filter tambahan
darah, jika perlu.
d. Pompa IV, jika perlu
e. 250ml normal saline
untuk infuse
f. Tiang infuse
g. Set pungi vena
h. Kapas alcohol
i. Plester
j. Sarung tangan steril
3. Persiapkan lingkungan
a. Beri lingkungan yang
aman, nyaman, serta
privasi yang terjaga
III Cara kerja
1. Bawa perlengkapan ke
dekat pasien/klien
2. Cuci tangan dan lakukan
prosedur pengendalian
infeksi dengan benar
3. Berikan privasi
pasien/klien
4. Pasang sarung tangan
5. Pasang jalur intravena
a. Jika klien sedang
diberikan infuse
larutan intravena, 60%
periksa apakah
jarumnya sesuai
untuk tranfuse darah
(20G atau lebih besar)
6. Mulai alirkan larutan
salin
7. Dapatkan komponen
darah yang tepat untuk
klien
a. Cek program dokter
dengan formulir
permintaan
b. Cek formulir
permintaan dengan
label kantong darah
bersama dengan
teknisi lab, atau
sesuai kebijakan.
Khususnya nama
klien, nomor
identifikasi, golongan
darah dan RH, nomor
donor darah dan
tanggal kadaluarsa
darah. Observasi
darah untuk melihat
adanya warna
abnormal, gumpalan,
gelembung udara dan
materi asing.
Kembalikan darah
yang kadaluarsa atau
darah abnormal ke
bank darah.
c. Cek kembali point
diatas dengan perawat
lain.
d. Jika salah stau
informasi tidak tepat,
beritahu perawat jaga
bank darah.
e. Pastikan bahwa sel
darah merah
diletakkan pada suhu
ruangan tidak lebih
dari 30 menit sebelum
transfuse. Sel darah
merah rusak dan
kehilangan
keefektifinnya setelah
2 jam pada suhu
ruangan. Lisisnya sel
darah merah
melepaskan kalium ke
dalam aliran darah,
menyebabkan
hiperkalemia. Jika
transfuse ditunda
tanpa perkirakan,
kembalikan darah ke
bank darah, karna
komponen darah
hangat, beresiko
pertumbuhan bakteri
juga meningkat.
8. Siapkan kantong darah
a. Bolak balikkan
kantong darah
perlahan beberapa
kali untuk
mencampur sel
dengan plasma.
b. Buka port pada
kantong darah dengan
menarik penutupnya
dengan menarik
penutupnya
c. Tusukkan spike pada
set – Y ke port
kantong darah
tersebut.
d. Gantungkan kantong
darah
9. Lakukan transfuse darah
a. Tutup klem atas yang
berada dibawah
larutan salin
b. Buka klem atas yang
dubawah kantong
darah
c. Atur kecepatan aliran
dengan
memnggunakan klem
aliran utama, alirkan
darah secara lambat
pada 25 menit
pertama, yaitu 20
tetes/menit
10. Observasi klien dengan
cermat pada 15 menit
pertama
a. Perhatikan reaksi
merugikan
b. Ingatkan klien untuk
memanggil perawat
jika dirasakan gejala
tidak wajar. Laporkan
pada perawat jaga dan
lakukan tindakan
yang tepat.
11. Pantau klien sampai
transfuse selesai
a. Jika tidak terdapat
tanda reaksi, atur
kecepatan aliran yang
diinginkan. (sebagian
besar klien dewasa
dapat mentoleransi
pemberian satu unit
darah dalam 1,5-
2jam. Jangan
mentransfusi satu unit
darah lebih dari 4
jam)
b. Kaji TTV setiap 30
menit atau sesuai
status kesehatan.
12. Akhir transfuse
a. Pasang sarung tangan
b. Ganti kantong darah
dengan larutan salin,
bilas.
c. Jika larutan salin
tidak dilanjutkan,
klem slang darah dan
lepaskan jarum. Jika
larutan sebelumnya
perlu dilanjutkan,
ganti system slang
darah dengan slang
yang baru.
d. Buang set transfuse
sesuai protocol
institusi
e. Lepaskan sarung
tangan
f. Pantau kembali TTV
13. Kembalikan posisi pasien
14. Cuci tangan
15. Dokumentasikan, (catat
pemberian transfuse,
awal transfuse, jenis,
TTV, gol darah/RH,
nomor unit darah, jumlah
unit darah/ jumlah yang
diabsorpsi.
Total Nilai

Karawang, 2018
Penguji

................................................................

Anda mungkin juga menyukai