Anda di halaman 1dari 3

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PEMASANGAN ARTERI BLOOD PRERSSURE


(ABP)
No Dokumen No Revisi Halaman
1/1
Tgl Terbit Ditetapkan oleh
DIREKTUR RSUD GRATI
KABUPATEN PASURUAN
PROSEDUR
TETAP

Drg. Dyah Retno Lestari, M.Kes


Pembina
NIP. 19710404 200604 2 019
Pemasangan kateter intravena melalui jalur intraarterial untuk mengukur
PENGERTIAN
tekanan darah intraarterial.

- Sebagai acuan dalam kegiatan mengetahui perubahan tekanan darah


lebih tepat dan lebih akurat pada pasien kritis sehingga memudahkan
TUJUAN
dalam penatalaksanaan pemberian obat.
- Pemasangan ABP juga memudahkan dalam pengambilan darah arteri.

KEBIJAKAN
PROSEDUR Persiapan tindakan :
1. Lakukan identifikasi pasien, lihat gelang, identitas dan minta
pasien untuk menyebutkan namnanya.
2. Jelaskan pada pasien tentang tindakan yang akan dilakukan.
3. Atur posisi pasien tidur terlentang.
4. Dekatkan alat
PERSIAPAN 1. Set ABP
TEMPAT DAN 2. Normal saline
ALAT 3. Heparin
4. Spuit 5 cc
5. Pressure Bag
6. Infus pump
7. Threeway Stop cock
8. Monitor vital sign dengan fasilitas pemantauan IBP
9. Monitoring kit
10. Sarung tangan bersih
11. Sarumng tangan steril
12. Lcohol Swab
13. Cairan desinfeksi
14. Duk steril
15. Lidocain
16. Spuit 1 cc untuk anastesi local
17. Alkohol
18. Standart Infus
PROSEDUR 1. Pasang monitor dan saturasi oksigen, nadi, tekanan darah, chest
PERLAKSANAAN pleade dan hubungkan dengan monitoring vital sign
2. Pakai masker, tutup kepala, baju pelindung
3. Ambil heparinsesuai dosis, masukkan dalam cairan normal saline
sehingga didapatkan larutan 2 unit heparin per mili.
4. Hubungkan selang infus ke cairan normal saline
5. Pastikan tidak ada udara di dalam selang infus.
6. Masukkan cairan NS kedalam pressure bag
7. Gantung pressure bag ke standart infus.
8. Siapkan monitoring kit beserta aksesorisnya.
9. Letakkan stop cock lebih tinggi dari tranduser ke eksis plebostatik.
10. Bila perlu cukur rambut pada area yang akan dipasang arteri line
(ABP)
11. Atur pressure bag sampai tekanan 300 mmHg.
12. Lakukan cuci tangan 6 langkah
13. Lakukan desinfeksi pada area yang akan dipasaang ABP
14. Lakukan desinfektan pada botol lidocaine
15. Dokter memakai sarung tangan steril
16. Dokter yang berpengalaman memasang kateter arteri.
17. Pastikan posisi kateter tepat.
18. Pasang kateter arteri ke Monitor kit, pastikan semua konektor
terpasang.
19. Tekan pesflus untuk mengclearkan system.
20. Observasi bentuk gelombang pada monitor.
21. Set alarm atas dan bawah pada monitor
22. Rapikan alat dan rapikan pasien serta cuci tangan
Hal- hal yang harus diperhatikan
- Hematoma
- Perdarahan
- Gangguan neurovaskuler
- Infeksi (Plebitis)
1. Seluruh ruang perawatan intensif
UNIT TERKAIT 2. Kamar operasi bedah sentral, OK IGD, OK Covid
3. IGD

Anda mungkin juga menyukai