Anda di halaman 1dari 3

Perkalian dan pembagian bilangan biner

Sebagaimana halnya dengan Penjumlahan dan pengurangan, pada bilangan


biner kita juga dapat melakukan proses perkalian dan pembagian. Proses perkalian dan
pembagiannya hampir sama dengan proses perkalian dan pembagian pada bilangan
desimal. Untuk dapat melakukan perkalian bilangan biner kita terlebih dahulu harus
mengerti proses penjumlahan bilangan biner, karena dalam proses perkalian pasti akan
melibatkan proses penjumlahan. Begitu juga dengan proses pembagian bilangan biner,
kita harus terlebih dahulu mengerti proses pengurangan bilangan biner agar dapat
melanjutkan proses pembagian. Berikut ini adalah cara melakukan perkalian dan
pembagian pada bilangan biner.

Perkalian Bilangan Biner

1. Pada perkalian biner pada dasarnya sama dengan perkalian


desimal,bedanya hanya nilai yang dihasilkan hanya 0 dan 1.
2. Bergeser 1 ke kanan setiap dikalikan 1 bit pengali
3. Setelah proses perkalian masing-masing bit pengazli selesai, lakukan
penjumlahan masing-masing kolom bit hasil.

1101
1011
-------*
1101
1101
0000
1101
---------------- +
10001111

Perkalian Bilangan Octal


Pada perkalian bilangan octal sebenarnya sama saja dengan proses
perkalian pada bilangan decimal atau yang biasa kita lakukan. Hanya saja angka
dalam bilangan octal hanya terdiri dari angka 0 sampai 7 atau berbasis delapan
(delapan digit).
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
1) Kalikan masing-masing kolom secara desimal.
2) Ubah dari hasil desimal ke oktal.
3) Tuliskan hasil daridigit paling kanan dan hasil oktal.
4) Jika hasil perkalian tiap kolom terdiri dari 2 digit, maka digit paling kiri
merupakan simpanan untuk dijumlahkan pada hasil perkalian kolom selanjutnya.
Contoh:
Hitunglah hasil dari perkalian bilangan octal di bawah ini!
16 x 14 = .....
atau
16
14 x
....
Penyelesaian
Tahap 1
Kalikan angka 4 dengan 16 secara desimal, kemudian langsung dirubah kedalam
bentuk octal.
4 x 16 =.....
4 x 6 = 2410 --> karena 24 > 8, maka dirubah kedalam bentuk octal menjadi 24 : 8
= 3 sisa 0 maka hasilnya = 308 (angka 0 (nol) ditulis dan angka 3 disimpan untuk
digabungkan ke perhitungan berikutnya)
4 x 1= 410 --> karena 4 < 8 maka hasilnya 410 = 48, tetap angka 4 dalam octal.
Sehingga hasilnya menjadi 4 + 3 = 7 (Angka 3 dari sisa perhitungan sebelumnya)
Maka hasil dari 4 x 16 = 70
Tahap 2
Kalikan angka 1 dengan 16 secara desimal, kemudian langsung dirubah kedalam
bentuk octal.
1 x 16 = ....
1 x 6 = 6, dalam octal hasilnya = 6
1 x 1 = 1, dalam octal hasilnya = 1
Maka hasil dari 1 x 16 = 16
Tahap 3
Tuliskan seperti hasil dari perhitungan perkalian bersusun, seperti berikut ini:

Perkalian Bilangan Hexadesimal

Perkalian bilangan hexadesimal dapat dilakukan dengan cara yang sama dengan
perkalian bilangan desimal. Caranya adalah sebagai berikut :

 Kalikan masing-masing kolom secara desimal.


 Kemudian ubah dari hasil desimal ke hexadesimal.
 Tuliskan hasil dari digit paling kanan dari hasil hexadesimal.
 Jika hasil perkalian tiap-tiap kolom terdiri dari 2 digit, maka digit yang
berada pada posisi yang paling kiri merupakan carry of untuk ditambahkan
pada hasil perkalian kolom berikutnya.

Contoh perkalian bilangan hexadesimal AB dengan 4:

Anda mungkin juga menyukai