Panitia Rekam Medis Revisi

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 8

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KARYA MEDIKA II

NO. : 002 / RM / DIR – RSKM II / SK / I / 13

TENTANG

SUSUNAN PANITIA REKAM MEDIS

DIREKTUR RUMAH SAKIT KARYA MEDIKA II

Menimbang :
a. Bahwa untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan medis maka perlu
dibentuk suatu Panitia yang disebut Panitia Rekam Medis.

b. Bahwa pembentukan Panitia tersebut perlu dikukuhkan dengan surat


keputusan Direktur.

Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009 tentang


Rumah Sakit

2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia


No. : 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis

3. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia


No. 1045 / MENKES / PER / XI / 2006 tentang Organisasi Rumah
Sakit Di lingkungan Departemen Kesehatan.

4. SK Direktur PT AAM No. 023/SK-DIRUT/PT.AAM/III/2003 tentang


Struktur Organisasi Rumah Sakit Karya Medika II Tambun.
MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA : Mengangkat ketua dan anggota Panitia Rekam Meds Rumah Sakit
Karya Medika II Tambun seperti tercantum dalam lampiran yang
menyatu dengan surat keputusan ini.

KEDUA : Panitia Rekam Medis mempunyai tugas, wewenang dan tata kerja
seperti tertera di lampiran yang menyatu dengan surat keputusan ini.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak dikeluarkan keputusan ini.

KEEMPAT : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini,


maka akan dibuat perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bekasi
Pada tanggal : 2 Januari 2014
Rumah Sakit Karya Medika II

Dr. Dominggus M Efruan, MARS


Direktur

Surat Keputusan ini disampaikan


Kepada Yth. :
1. Direktur Utama PT Adhifarma Adyajaya Medika
2. Para Wakil Direktur RS. Karya Medika II
3. Ketua Komite Medis
4. Kepala Bidang Rekam Medis
5. Yang bersangkutan
6. Pertinggal
Lampiran 1 (satu) :
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Karya Medika II
No. : 002 / RM / DIR – RSKM II / SK / I / 10
Tentang : Panitia Rekam Medis RSKM Tambun
Tanggal : 2 Januari 2014

KETUA : Dr. Sony Feriadi Kurniawan

WAKIL KETUA : Dr. Nurmala Dewi

SEKRETARIS : Cecep Purnama Wijaya, SE

ANGGOTA :
1. Dr. Rr Pratiwi Madya Putri

2. Br. Widiarto

3. Zr Ida Farida

4. Ellin Yulianingsih, SKM

Ditetapkan di : Bekasi
Pada tanggal : 2 Januari 2014
Rumah Sakit Karya Medika II

Dr. Dominggus M Efruan, MARS


Direktur
Lampiran 2 (dua) :
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Karya Medika II
No. : 002 / RM / DIR – RSKM II / SK / I / 14
Tentang : Sub Komite Rekam Medis RSKM Tambun
Tanggal : 2 Januari 2014

URAIAN TUGAS PANITIA REKAM MEDIS


A. Ketua Panitia Rekam Medis
1. Menyusun program kerja Panitia Rekam Medis, sesuai tugas Panitia
Rekam Medis.
2. Menyusun prosedur pelaksanaan yang berkaitan dengan tugas Panitia
Rekam Medis.
3. Mengadakan koordinasi dengan unit kerja terkait dalam rangka
pelaksanaan tugas Panitia Rekam Medis.
4. Membuat uraian tugas bagi wakil ketua, sekretaris dan anggota.
5. Mengajukan usul – usul yang berkaitan dengan tugas Panitia Rekam
Medis kepada Direktur Rumah Sakit Karya Medika II
6. Mengadakan pengawasan terhadap semua kegiatan Panitia Rekam
Medis agar dilaksanakan sesuai program kerja.
7. Mengadakan evaluasi terhadap semua kegiatan Panitia Rekam Medis.
8. Melaporkan hasil kegiatan Panitia Rekam Medis kepada Direktur RS
Karya Medika II
9. Memimpin rapat Panitia Rekam Medis.
10. Membina kerjasama dengan penasehat hokum dalam hal hubungan –
hubungan keluar dan pengeluaran data/keterangan untuk badan lain
diluar RS. Karya Medika II, atas persetujuan Direktur RS. Karya
Medika II.

B. Wakil Ketua Panitia Rekam Medis


1. Membantu Ketua Panitia Rekam Medis dalam melaksanakan tugasnya.
2. Menjadi Koordinator Analisis/Verifikasi berkas Rekam Medis pasien.
3. Melaporkan hasil analisis/verifikasi berkas Rekam Medis kepada
Ketua Panitia Rekam Medis.
4. Menggantikan tugas Ketua Panitia Rekam Medis pada saat
berhalangan.
5. Mengikuti rapat Panitia Rekam Medis.

C. Sekretaris Panitia Rekam Medis


1. Membantu Ketua Panitia Rekam Medis menyiapkan dan memberikan
yang berhubungan dengan tugas Panitia Rekam Medis.
2. Membantu Ketua Panitia Rekam Medis mengatur jadwal atau agenda
kegiatan Panitia Rekam Medis dan menyosialisasikannya kepada
anggota Panitia Rekam Medis.
3. Mempersiapkan rapat dan memjadi notulis dalam rapat pertemuan
Panitia Rekam Medis.
4. Membuat notulen rapat, membuat prosedur tetap dan laporan kegiatan
Panitia Rekam Medis.
5. Menyiapkan expedisi undangan dan notulen rapat serta dokumen
Panitia Rekam Medis yang akan dibagikan kepada anggota Panitia
Rekam Medis dan unit terkait.

D. Anggota Panitia Rekam Medis


1. Membantu Ketua Panitia Rekam Medis untuk melaksanakan program
kerja yang sesuai dengan tugas Panitia Rekam Medis.
2. Membantu Ketua Panitia Rekam Medis membuat prosedur yang
berkaitan dengan tugas Panitia Rekam Medis.
3. Melaksanakan Verifikasi Berkas Rekam Medis:
a. Dokter : melaksanakan Verifikasi Berkas Rekam Medis yang
berkaitan dengan kegiatan pelayanan medis.
b. Perawat : melaksanakan Verifikasi Berkas Rekam Medis yang
berkaitan dengan kegiatan pelayanan keperawatan.
c. Petugas Rekam Medis : melaksanakan Verifikasi Berkas Rekam
Medis dalam hal kelengkapan dan ataupun pengisian rekam medis
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
4. Melaporkan hasil verifikasi berkas rekam medis pasien kepada Wakil
Ketua Panitia Rekam Medis.
5. Mengikuti rapat Panitia Rekam Medis.

Ditetapkan di : Bekasi
Pada tanggal : 2 Januari 2014
Rumah Sakit Karya Medika II

Dr. Dominggus M Efruan, MARS


Direktur
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT KARYA MEDIKA II
NO. : 007 / SK-DIR/ RSKM II/ III/14

TENTANG

PEMBERLAKUAN CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI


(Kode RM : 001/III/2014/ rev 0)

DIREKTUR RUMAH SAKIT KARYA MEDIKA II

Menimbang :
a. Bahwa untuk dapat mewujudkan asuhan pasien berkesinambungan,
rumah sakit memerlukan desain dan melaksanakan proses pelayanan
yang berkelanjutan dan koordinasi diantara para dokter, perawat, dan
tenaga kesehatan lainnya

b. Bahwa untuk dapat mengidentifikasi kebutuhan pasien, menetapkan


urutan kepentingan pelayanan, serta memutuskan jenis pelayanan yang
akan diberikan kepada pasien diperlukan sebuah gambaran umum yang
komprehensif tentang kondisi pasien, sehingga dibutuhkan analisa dan
integrasi asesmen pasien dari seluruh staf medis, keperawatan dan staf
lainnya yang bertanggung jawab atas pelayanan pasien didalam satu
tempat yang sama

c. Bahwa berdasarkan butir a dan b, perlu ditetapkan Catatan


Perkembangan Pasien Terintegrasi dengan surat keputusan Direktur.

Mengingat : 1. Undang – Undang Republik Indonesia No. 44 Tahun 2009 tentang


Rumah Sakit

2. Undang – Undang Republik Indonesia No 29 Tahun 2004 tentang


Praktik Kedokteran

3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia


No. : 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis

4. Standar Akreditasi RS Tahun 2012 Bab 3 Asesmen Pasien


MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA : Memberlakukan Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (Kode RM


001/III/2014/ rev 0)

KEDUA : Berkas “Perjalanan Penyakit Instruksi Dokter” dan “Catatan Perawatan


dan Perkembangan” tidak berlaku untuk digunakan sejak keputusan ini
diberlakukan

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak dikeluarkan surat keputusan ini.

KEEMPAT : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini,


maka akan dibuat perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bekasi
Pada tanggal : 28 April 2014
Rumah Sakit Karya Medika II

Dr. Dominggus M Efruan, MARS


Direktur

Surat Keputusan ini disampaikan


Kepada Yth. :
1. Direktur Utama PT Adhifarma Adyajaya Medika
2. Para Wakil Direktur RS. Karya Medika II
3. Kepala Bidang Pelayanan Medis
4. Kepala Bidang Keperawatan
5. Kepala SMF
6. Ketua Komite Medis
7. Kepala Bidang Rekam Medis
8. Yang bersangkutan
9. Pertinggal

Anda mungkin juga menyukai