Anda di halaman 1dari 10

Injeksi Deaerator

Ke dalam tangki ini ditambahkan bahan-bahan yang dapat mencegah terjadinya korosi dan kerak pada boiler yaitu:

a Hidrazin N2H4
Fungsi Untuk menghilangkan sisa-sisa gas yang terlarut terutama oksigen sehingga tidak
terjadi korosi pada boiler
Kadar O2 dlm air = 0.05 ppm (Tabel 4.3 Purified Water Handbook)

Reaksi :
N2H4 (aq) + O2 (g) N2 (g) + 2 H2O (l)

Jumlah O2 dalam air= 0.00000005 kg/L x 104106.26 kg/jam


1 kg/L
= 0.00520531 kg/jam x 1 kgmol
32 kg
= 0.00016267 kgmol/jam
= 0.16266604 gmol/jam

Kebutuhan hidrazin = 0.1627 gmol/jam x 32 g/gmol


= 5.2053 g/jam
= 0.0052 kg/jam

b NaH2PO4
Fungsi Untuk mencegah timbulnya kerak di boiler dengan kadar 12 - 17 ppm
Kadar NaH2PO4 dlm air = 15 ppm
Jumlah NaH2PO4 dlm air = 0.000015 kg/L x 104106.26 kg/jam
= 1 kg/L
= 1.5616 kg/jam
UNIT PENGOLAHAN AIR UMPAN BOILER

Pengolahan air proses dilakukan pada air dari PT KTI, yang digunakan untuk keperluan-keperluan berikut :
1. Air umpan Boiler
Boiler digunakan sebagi penghasil steam untuk media pemanas pada RB-01, RB-02

Kebutuhan steam = 104106.3 kg/jam = 104.56 m3/jam


Kebutuhan resin = 1.5667993 kg/jam = 0.03 m3/jam

DEAERATOR
Fungsi : Mengusir udara (O2 dan CO2) dari air umpan boiler
Bentuk : Tangki silinder horisontal dengan flanged and standar dished head.

Proses deaerasi dilakukan dengan cara air diumpankan ke deaerator, sedangkan dari bagian bawah
deaerator di spray uap tekanan rendah, sampai air mencapai suhu sedikit di bawah titik didihnya.
didalam deaerator juga ditambahkan resin untuh mencegah kerak pada boiler

Dimensi Deaerator
Kapasitas = 104107.8 kg/jam
T air = 303.15 K 30.00 C
ρ air = 995.68 kg/m3 (Appendix A.2-3, Geankoplis)
= 62.16 lb/ft 3

Debit air KTI = 104.56 m3/jam

Waktu tinggal di dalam deaerator = 1 jam


Volume air = 104.56 m 3

Over design = 10%


Volume perancangan = 115.02 m3

Set H = 3D
Volume = π / 4 ∙ D 2 ∙ H
= π / 4 ∙ D 2 ∙ 3 ∙ D
= π / 4 ∙ D 3 ∙ 3
D 3 = 4 ∙ V / 3 / π
= 4 ∙ 115.02 / 3 / 3.14
= 48.84
D = 3.66 m
H = 10.97 m

Desain digunakan : D = 3.70 m


H = 11.10 m

Tebal Dinding Shell


Bahan yang dipilih adalah Carcon Steel SA 283 grade C.
Allowable stress ( f ) = 12650 lb/in2 (Tabel 13-1, Brownell)
Corrossion Allowance ( C ) = 0.13
Effisiensi Pengelasan (E) = 80% (double welded butt joint) (Tabel 13.2, Brownell)
Tekanan operasi = 1 atm
Over design = 20%
Tekanan desain = 1.2 atm = 17.64 psi

Jari-jari ( r ) = D / 2
= 3.70 / 2
= 1.85 m
= 72.83 in

Tebal shell dirumuskan sebagai berikut :


P∙r
ts = + c
f∙E - 0.6 P (Brownell, pers.13.1)
17.64 ∙ 72.83
= + 0.13
12650 ∙ 0.8 - 0.6 ∙ 17.64
= 0.25 in
Digunakan tebal shell standar = 0.25 in

Tebal Head
OD = D + 2 ts
= 146 + 2 ∙ 0.25
= 146.17 in
Diambil rC = OD = 146 in
Tebal head :
0.885 P ∙ rC
th = + c
f∙E - 0.1 P
0.885 ∙ 17.64 ∙ 146
= + 0.13
12650 ∙ 0.8 - 0.1 ∙ 17.64
= 0.35 in
Digunakan tebal head standar = 0.375 in

Panjang Head
Berdasarkan tabel 5.7 Brownell, didapatkan : icr = 6.13 in
Berdasarkan tabel 5.8 Brownell, didapatkan : sf = 1.5 - 3 in (diambil 2 in)

IDs
a =
2
145.67
=
2
= 72.83 in
AB = a - icr
= 72.83 - 6.13
= 66.71 in
BC = rC - icr
= 146 - 6.13
= 140.04 in

AC = √ ( BC 2 − AB 2 )
= √ ( 140.04 2 - 66.71 2 )
= 123.13 in
b = rC - AC
= 146 - 123.13
= 23.03 in
Panjang head = th + b + sf
= 0.38 + 23.03 + 2
= 25.41 in
= 0.65 m
= 2.12 ft
Panjang Total Deaerator
Panjang tangki = 11.10 m = 437.01 in
Panjang head = 25.41 in = 0.6454 m
Panjang total = panjang tangki + 2 ∙ panjang head
= 437.01 + 2 ∙ 25.41
= 487.83 in
= 12.39079 m
UNIT PENGADAAN STEAM

Steam yang dibutuhkan pabrik yaitu :


Tekanan = 225.792 psi = 15.360 atm
Suhu = 200 °C = 473.150 K = 392 °F
Alat yang membutuhkan steam:
RE-01 = 31688.8677 kg/jam = 69861.2777 lb/jam
RE-02 = 72417.3962 kg/jam = 159651.3916 lb/jam
Jumlah = 104106.2638 kg/jam = 229512.6693 lb/jam

setelah over design 10%


Kebutuhan steam adalah = 114516.8902 kg/jam
= 252463.9362 lb/jam

# Perancangan Boiler
Fungsi : Memenuhi kebutuhan steam
Steam yang akan dihasilkan : superheated steam
P = 225.792 psi = 15.360 atm 1556.352 kPa
T = 260 °C = 533 K 500 F

1. Penentuan jenis Boiler


Untuk steam dengan tekanan > 200 psi digunakan Boiler pipa air (water tube boiler)

2. Menentukan luas penampang perpindahan panas


Daya yang diperlukan boiler dihitung dengan persamaan :
ms .( h−hf ) (Severn, p 140)
Daya=
Dengan : 970 , 3 x 34 ,5 SVNA F.2
ms : massa steam yang dihasilkan (lb/jam) interpolasi 1550 1,556.352
h : enthalpi steam pada P dan T tertentu (Btu/lb) Entalphi cair (btu/lb) 2921.5 2921.2332
hf : enthalpi umpan (Btu/lbm) interpolasi 1550 1,556.352
ms = 252463.9362 lb/jam Entalphi cair (btu/lb) 2980.6 2980.3967
h = 1266.0785142 btu/lbm 2944.898624 kj/kg interpolasi 250 260.000
Entalphi cair (btu/lb) 2921.233 2944.8986
Menghitung enthalpi umpan (hf)
interpolasi 80 86
h air pada suhu 30 °C = 86 °F Entalphi cair (btu/lb) 48.02 54.002
hf = 125.7 54.0413 Btu/lbm Tabel 7 kern
hf pada suhu 500 F 713.9000
647.9141

Jadi daya yang dibutuhkan adalah sebesar = 9140.9259 hp

ditentukan luas bidang pemanasan adalah = 12 ft2/hp (Severn, p 126)


Total heating surface = 109691.1104 ft2

3. Perhitungan kapasitas Boiler


Q = ms.(h - hf) (Severn, p.171)
= 252463.936 lb/jam x ( 1266.08 - 647.91413 ) Btu/lbm
= 156064214.3470 Btu/jam

4. Perhitungan Kebutuhan Bahan Bakar


Digunakan bahan bakar : IDO (Minyak Diesel)
heating value (h) = 19260.01941 Btu/lb
Eff. bahan bakar = 80%
Eff. Boiler = 80%
Densitas bulk = 54.3750 lb/ft3
IDO yang dibutuhkan
m = Q / (eff. * h)
m = 12660.9600 lb/jam = 5742.9738 kg/jam 45484.35226 ton/tahun
V = 232.8452 ft3/jam 6589.520318 L/jam
= 6.5934 m3/jam

Resume
Boiler : Memenuhi kebutuhan steam
Fungsi : Boiler pipa air
Tipe : 1 buah
Jumlah
Spesifikasi masing-masing =
Heating surface = 109691.1104 ft2
Rate of steam = 252463.94 lb/jam
Tekanan steam = 225.79 psi = 15.36 atm
Suhu steam = 260 °C
Bahan Bakar = IDO (Minyak Diesel)
Kebutuhan bahan bakar = 5742.9738 kg/jam
1600
2919.4
1600
2979
275
2980.397

90
57.99

Anda mungkin juga menyukai