Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN TRIWULAN PELAKSANAAN KEGIATAN

MONITORING RUANG ISOLASI


BULAN JANUARI s.d MARET 2018

I. PENDAHULUAN

Dalam rangka peningkatan profesionalisme kerja tenaga


kesehatan,khususnya di ruang isolasi.Diperlukan bukti pelaksanaan
kegiatan monitoring berupa laporan pelaksanaan kegiatan monitoring di
ruang isolasi oleh tim PPI. Konsep isolasi penderita penyakit menular
dengan adanya pengasingan yang menekankan pentingnya aseptik dan
kebersihan lingkungan yang dimulai dengan mengisolasi pasien di ruang
isolasi secara individual maupun kelompok, dengan alat-alat terpisah dan
penggunaan desinfektan. Kewaspadaan (precautions) terhadap darah dan
cairan tubuh membedakan pada tranmisi penyakit.Jenis-jenis
kewaspadaan dapat juga berupa kombinasi adanya daftar pasien dewasa
dan pasien anak-anak yang dianggap infeksius berdasar diagnosa kerja
empiris yang dikaitkan dengan cara penularan yang ada.

II. LATAR BELAKANG

Infeksi nosokomial di Rumah sakit dapat ditranmisikan oleh pasien


terinfeksi/ kolonisasi kepada pasien lain dan petugas, bila kewaspadaan
isolasi diterapkan benar dapat menurunkan resiko tranmisi dari pasien
infeksi / kolonisasi.
Tujuan kewaspadaan isolasi adalah menurunkan tranmisi mikroba
infeksius diantaranya petugas dan pasien.
III. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud
Sebagai bentuk pertanggung jawaban tertulis atas rencana kegiatan
yang telah dibuat.

2. Tujuan
a. Untuk memberikan gambaran terhadap pelaksanaan pelaksanaan
tugas monitoring dan tanggung jawab Tim PPI RS,
b. Sebagai bahan analisa dan evaluasi kegiatan Tim PPI RS Rumkit
Bhayangkara Palangka Raya Polda kalteng,
c. Sebagai bahan pertimbangan pimpinan dalam menentukan
kebijakan lebih lanjut.

IV. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup penyusunan laporan kegiatan meliputi kegiatan monitoring


yang telah dilaksanakan selama tiga bulan periode januari s.d maret tahun
2018

V. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN KEGIATAN

Waktu : Dilaksanakan tiap hari


Tempat : Ruang Isolasi RS. Bhayangkara Palangka Raya

VI. HASIL MONITORING/PELAKSANAAN KEGIATAN

 Pasien sudah ditempatkan diruang terpisah/ ruang isolasi 100%


 Pasien masih sering ditemukan belum memakai masker saat di
transfer dari IGD ke ruang Isolasi, hanya petugas saja yang
menggunakan masker.
 Petugas memakai sarung tangan bersih non steril, saat masuk
ke ruang isolasi.
 Petugas mengganti sarung tangan setelah kontak dengan
bahan infeksius (feses,cairan drain)
 Petugas melepaskan sarung tangan sebelum keluar dari kamar
pasien dan cuci tangan dengan menggunakan antiseptik,
 Petugas menggunakan aproun,untuk mengurangi penetrasi
cairan
 Peralatan selalu dibersihkan dan didesinfeksi sebelum
digunakan untuk pasien lain

VII. PENUTUP
Demikian laporan pelaksanaan kegiatan monitoring ini dibuat dengan
harapan dpat memberikan masukan dan menjadi bahan pertimbangan
bagi pimpinan guna mengambil langkah kebijakan lebih lanjut.

Mengetahui; Palangka Raya, April 2018

KETUA KOMITE PPI RS IPCN

dr. ANTON SUDARTO Melita Siagian, Amd.Kep


KOMISARIS POLISIS NRP 78091231
KEPOLISISAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH KALIMANTAN TENGAH
RUMAH SAKIT BHYANGKARA PALANGKA RAYA

LAPORAN TRIWULAN PELAKSANAAN KEGIATAN


MONITORING RUANG ISOLASI
BULAN JANUARI s.d MARET 2018

Palangka Raya April 2018

Anda mungkin juga menyukai