Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

MATAKULIAH INTERMEDIATE FINANCIAL ACCOUNTING 2


KODE / SKS: A40AK04 / 3 SKS
Kode Mata Kuliah : A40AK04
Nama Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Menengah II
Jumlah SKS : 3 SKS
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata kuliah Akuntansi Keuangan II merupakan kelanjutan dari mata kuliah Akuntansi Keuangan I. Materi pembahasan mata kuliah Akuntansi
Keuangan Menengah II ini meliputi konsep penilaian, pengakuan, prosedur dan teknik penilaian, penyajian dan pelaporan dalam laporan
keuangan dan transaksi ekonomik yang dilakukan oleh perusahaan berorientasi laba. Pos-pos yang akan dibahas dalam mata kuliah ini
adalah pos aktiva tetap, aktiva tidak berwujud, hutang jangka panjang, pengakuan pendapatan, modal dan investasi, earning Pershare &
sekuritas dilutif, akuntansi leasing, perubahan akuntansi dan koreksi kesalahan

Perte Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan dan TIK Teknik Media KELOM
muan TIU Pembela Pembela POK
ke jaran jaran
1  Setelah Mengikuti  Kontrak Perkuliahan Ceramah  Papan Dosen
Tatap Muka Pertama,  Pengertian Akuntansi Keuangan secara umumnya Tulis
Mahasiswa  Sub BAB pembahasan dalam akuntansi keuangan  LCD
Diharapkan Menegah 2
Mengetahui Dan
Menyepakati Kontrak
Pembelajaran .
 Mahasiswa Mampu
Memahami Konsep-
Konsep Yang Terkait
Dengan Akuntansi
Keuangan Menengah
II
2 HUTANG LANCAR 1.1 Jenis-jenis Utang Lancar Ceramah  Papan 1
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian utang lancar Diskusi Tulis
TIU :  Mahasiswa dapat menjelaskan jenis-jenis utang lancar Latihan  LCD
Mahasiswa dapat  Mahasiswa dapat menjelaskan cara pencatatan utang
memahami pengertian lancar
utang lancar, jenis-  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian wesel bank
jenisnya, dan untuk pinjaman jangka pendek
penyajiannya di neraca  Mahasiswa dapat memahami pencatatan wesel bank
berbunga
 Mahasiswa dapat memahami pencatatan wesel bank
tanpa bunga

1.2 Kewajiban yang berhubungan dengan Karyawan


 Mahasiswa dapat mengetahui pengertian penggajian
 Mahasiswa dapat menjelaskan pencatatan akuntansi
untuk penggajian dan penghitungan bonus karyawan
 Mahsiswa dapat memahami pencatatan pajak penghasilan
karyawan

1.3 Utang deviden


 Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan
pengertian utang deviden
 Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan
bagaimana melakukan pencatatan utang deviden
 Mahasiswa dapat menjelaskan posisi utang deviden
dalam laporan keuangan.

1.4 Utang Kontinjensi


 Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan
pengertian utang kontinjensi
 Mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan
pencatatan utang kontinjensi
 Mahasiswa dapat menunjukkan bagaimana kewajiban
lancer dan kontinjensi disajikan serta dianalisis

1.5 Penyajian Di Neraca


 Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana cara
menyajikan utang lancar pada laporan keuangan
neraca

3& 4 HUTANG JANGKA


PANJANG 2.1. Hutang Obligasi Ceramah  Papan 2&3
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian utang jangka Diskusi Tulis
TIU: panjang Latihan  LCD
Mahasiswa dapat  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian utang obligasi
memahami pengertian  Mahasiswa dapat menjelaskan alasan penerbitan obligasi
utang jangka peanjang,  Mahasiswa dapat menghitung harga obligasi
jenis-jenisnya dan  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian bunga berjalan
penyajiannya di neraca
2.1.2. Jenis-jenis Obligasi
 Mahasiswa dapat menyebutkan jenis-jenis obligasi
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian dari jenis-jenis
obligasi
 Mahasiswa dapat menjelaskan penarikan obligasi
sebelum jatuh tempo

2.1.3 Penilaian Hutang Obligasi – Diskonto dan Premi


 Mahasiswa dapat menguraikan penilaian akuntansi
untuk obligasi pada tanggal penerbitan
 Mahasiswa memahami obligasi yang di terbitkan
dengan nilai pari pada tanggal bunga
 Mahasiswa memahami penerbitan obligasi diantara
tanggal bunga
 Mahasiswa dapat memahami obligasi diterbitkan
pada diskonto dan pada premi

2.1.4. Amortisasi
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian amortisasi
 Mahasiswa dapat memahami penghitungan amortisasi
dengan metoda bunga efektif

2.1.5. Penyajian di neraca


 Mahasiswa dapat memahami menyajikan utang jangka
panjang pada neraca

2.1.6 Pelunasan Hutang Lebih Awal


 Mahasiswa dapat menguraikan prosedur akuntansi untuk
pelunasan hutang lebih awal

2.2 Wesel Bayar Jangka Panjang


 Mahasiswa dapat menjelaskan prosedur
akuntansi untuk wesel bayar jangka panjang

2.2.1 Wesel diterbitkan pada nilai nominal


 Mahasiswa dapat melakukan pencatatn
wesel yang diterbitkan pada nilai nominal
2.2.2 Wesel tidak diterbitkan pada nilai Nominal
 Mahasiswa dapat melakukan pencatatn
wesel tidak diterbitkan pada nilai nominal

2.2.3 Wesel bayar dalam situasi khusus seperti penerbitan


wesel untuk kas dan hak-hak lain, untuk property, barang
dan jasa, serta perhitungan bungan terkait
 Mahasiswa dapat memahami perlakukan
akuntansi untuk wesel bayar dalam situasi khusus

2.3 Pelaporan dan Analisis Hutang Jangka Panjang


2.3.1 Pembiayaan diluar Neraca
 Mahasiswa dapat menjelaskan pelaporan
perjanjian pembiayaan diluar Neraca

2.3.2 Penyajian dan Analisis Hutang Jangka Panjang


 Mahasiswa dapat menunjukkan bagaimana
hutang jangka panjang disajikan dan dianalisis

INVESTASI
5&6 SEMENTARA 3.1 Arti Investasi sementara Ceramah  Papan 4&5
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian surat berharga Diskusi Tulis
TIU :  Mahasiswa dapat meyebutkan jenis-jenis surat berharga Latihan  LCD
Mahasiswa dapat  Mahasiswa dapat memahami manfaat dari penanaman
memahami arti investasi dalam bentuk surat berharga
sementara, penilaia surat  Mahasiswa dapat memahami syarat-syarat yang harus
berharga, investasi dalam dipenuhi sebagai investasi sementara
sekuritas hutang,
sekuritas ekuitas dan 3.2 Penilaian Surat Berharga
masalah pelaporan  Mahasiswa dapat melakukan penilaian terhadap surat
berharga
 Mahasiswa dapat mengklasifikasikan rekening dalam
laporan keuangan
 Mahasiswa dapat menyusun laporan keuangan dan
posisi kas dan surat berharga dalam neraca

3.3 Investasi dalam Sekuritas Hutang


 Mahasiswa dapat mengidentifikasi ketiga kategori
sekuritas ( dimiliki sampai jatuh tempo, Perdagangan,
dan tersedia untuk dijual )
 Mahasiswa dapat memahami perlakukan akuntansi dan
pelaporan untuk setiap kategori

3.4 Investasi Dalam Sekuritas Ukuitas


Mahasiswa memahami kategori sekuritas ekuitas dan
menguraikan perlakukan akuntansi dan pelaporan setiap
kategori : Kepemilikan kurang 20%, Kepemilikan antara 20
dan 50%, kepemilikan lebih dari 50%

3.5 Masalah pelaporan lainnya


3.5.1 Penyajian laporan keuangan
 Mahasiswa dapat memahami persyaratan pengungkapan
untuk investasi dalam sekuritas hutang dan ekuitas

3.5.2 Penurunan Nilai


 Mahasiswa dapat memahami akuntansi untuk penurunan
nilai investasi hutang dan ekuitas

3.5.3 Transfer Antara kategori


 Mahasiswa dapat memahami akuntansi untuk transfer
sekuritas investasi di antara kategori

3.5.4 Konversi Nilai Wajar


 Mahasiswa dapat memahami kontroversi nilai wajar

3.6 Akuntansi untuk Instrumen Derivatif


Mahasiswa dapat memahami tentang Derivatif

3.6.1 Siapa Yang menggunakan Derivatif


 Mahasiswa dapat menjelaskan siapa yang
menggunakan derivative dan mengapa mereka
menggunakannya.

3.6.2. Prinsip dasar akuntansi untuk Derivatif


 Mahasiswa memahami pedoman dasar bagi
akuntansi untuk derivative

3.6.3 Derivatif yang digunakan untuk Hedging


 Mahasiswa memahami bagaimana memperhitungkan
hedging nilai wajar
 Mahasiswa memahami perhitungan hedging arus kas

3.6.4 Masalah pelaporan


 Mahasiswa mengidentifikasi masalah pelaporan
khusus yang berkaitan dengan instrument keuangan
derivatif yang menimbulkan masalah akuntansi

7 INVESTASI PADA
OBLIGASI 4.1 Pengertian Obligasi Ceramah  Papan 6
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian obligasi Diskusi Tulis
TIU :  Mahasiswa dapat menyebutkan macam-macam obligasi Latihan  LCD
Mahasiswa dapat  Mahasiswa dapat menjelaskan cara pencatatan investasi
memahami pengertian pada obligasi
obligasi, macaam-macam
obligasi , cara pencatatan 4.2 Bunga Berjalan
dan penyajiannya pada  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian bunga berjalan
laporan keuangan  Mahasiswa dapat menentukan harga obligasi

4.3 Amortisasi Agio dan Disagio


 Mahasiswa dapat menjelaskan amortisasi agio
 Mahasiswa dapt menjelaskan amortisasi disagio
 Mahasiswa dapat memahami pencatatan harga obligasi
 Mahasiswa dapat menyebutkan metode – metode dalam
amortisasi agio atau disagio

4.4 Penerimaan Pelunasan


 Mahasiswa dapat memahami pencatatan pelunasan
obligasi pada saat jatuh tempo
 Mahasiswa dapat menjelaskan pencatatan pelunasan
obligasi sebelum tanggal jatuh tempo

4.5. Penjualan Obligasi


 Mahasiswa dapat menjelaskan penjualan obligasi
sebelum jatuh tempo
 Mahasiswa dapat menjelaskan pencatatan penjualan
obligasi sebelum jatuh tempo

4.6. Penyajian Investasi obligasi


 Mahasiswa dapat menjelaskan penyajian investasi
obligasi pada laporan keuangan
8
UTS
9 LAPORAN ARUS KAS 5.1 Tujuan laporan arus kas Ceramah  Papan 7
5.2 Bentuk arus kas Diskusi Tulis
TIU: 5.3 Menyusun laporan arus kas Latihan  LCD
Mahasiswa dapat 5.4 Analisis laporan arus kas
memahami tujuan 5.5 Penyajian dan pengungkapan arus kas
laporan arus kas,
mahasiswa dapat
membuat laporan arus
kas, mahasiswa dapat
menyusun laporan arus
kas dengan dua metode,
mahasiswa dapat
menganalisis laporan arus
kas melakukan penyajian
dan pengungkapannya.
10 KEBIJAKAN
AKUNTANSI, 6.1 Perubahan terhadap Perubahan Akuntansi dan Koreksi Ceramah  Papan 1
PERUBAHAN Kesalahan Diskusi Tulis
AKUNTANSI DAN  Mahasiswa memahami perubahan Estimasi Latihan  LCD
KORESI KESALAHAN Akuntansi
 Mahasiswa memahami perubahan Prinsip Akuntansi
TIU :  Mahasiswa memahami perubahan Entitas Pelaporan
Mahasiswa memahami
perubahan terhadap 6.2 Koreksi Kesalahan
akuntansi dan koreksi  Mahasiswa memahami jenis-jenis kesalahan
kesalahan (PSAK 71)  Mahasiswa memahami dapat menggunakan kertas
kerja untuk mengikhtisarkan koreksi-koreksi

11 EKUITAS
PEMEGANGAN 7.1. Bentuk Perseroan terbatas Ceramah  Papan
SAHAM MODAL  Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian perseroan Diskusi Tulis 2
PERSEROAN terbatas Latihan  LCD
 Mahasiswa dapat menjelaskan karakteristik perseroan
TIU : terbatas
Mahasiswa dapat  Mahasiswa dapat menyebutkan sumber modal perseroan
menjelaskan pengertian terbatas
perseroan terbatas,  Mahasiswa dapat menjelaskan hak-hak pemegang saham
deviden, laba ditahan dan
penyajian di nerca  Mahsiswa dapt menjelaskan kewajiban pemegang saham
 Mahasiswa dapat menjelaskan penggolongan saham

7.2 Modal Perseroan


EKUITAS PEMEGANG  Mahasiswa dapat menjelaskan komponen utama dari
SAHAM LABA ekuitas pemegang saham
DITAHAN  Mahasiswa dapat menjelaskan prosedur akuntansi
untuk penerbitan saham
TIU :  Mahasiswa dapat mengidentifikasi alasan utama
Mahasiswa dapat untuk pembelian saham treasuri
memahami tentang laba  Mahasiswa dapat mengidentifikasi pos-pos yang
ditahan, kebijakan dilaporkan sebagai tambahan modal disetor
dividen, laba ditahan dan
penyajian serta analisis 7.3 Saham Preferen
ekuitas pemegangan 7.3.1 Karakteristik saham preferen
saham Mahasiswa dapat menguraikan karakteristik utama saham
preferen

7.3.2 Membedakan antara hutang dan saham preferen


Mahasiswa dapat membedakan antara hutang dan saham
preferen

7.3.3 Penyajian Modal Disetor


Mahasiswa dapat mengidentifikasi pos-pos yang dilaporkan
sebagai tambahan modal disetor

7.1 Laba Ditahan


 Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian laba
ditahan
 Mahasiswa dapat memahami tujuan laba ditahan
 Mahasiswa dapat menjelaskan batasan-batasan laba
ditahan

7.2 Kebijakan Dividen


 Mahasiswa dapat memahami kebijakan yang
digunakan dalam pembayaran dividen
 Mahasiswa dapat mengidentifikasi berbagai bentuk
pembagian dividen
 Mahasiswa dapat menjelaskan pengaruh perbedaan
jenis dividen saham preferen
7.3 Apropriasi Laba Ditahan
 Mahasiswa dapat menjelaskan alasan untuk
mengapropriasi laba ditahan
 Mahasiswa memahami akuntansi dan pelaporan
untuk apropriasi laba ditahan.
 Mahasiswa dapat memahami bagaimana akuitas
pemegang saham disajikan dan dianalisis

7.4 Penyajian dan Analisis Ekuitas Pemegang Saham


 Mahasiswa dapat menunjukkan bagaimana ekuitas
pemegang saham disajikan dan dianalisis

12 PENGAKUAN
PENDAPATAN 8.1 Pengakuan Pendapatan Sebelum Penyerahan Barang Atau Ceramah  Papan 3
Pelaksanaan Jasa Diskusi Tulis
TIU :  Mahasiswa memahami tentang pengakuan Latihan  LCD
Mahasiswa dapat pendapatan sebelum penyerahan barang atau pelaksanaan
memahami pengakuan jasa.
pendaptan sebelum dan  Mahasiswa memahami konsep dari persentase
setalah penyerahan penyelesaian
barang atau pelaksanaan  Mahasiswa memahami kondisi-kondisi yang
jasa, serta metode diperlukan untuk menggunakan akuntansi Persentase
pengakuan akuntansi penyelesaian
sebelum pangakuan  Mahasiswa dapat mengukur persentase penyelesaian
pendapatan  Mahasiswa memahami Akuntasni untuk Kontrak
pembangunan Jangka Panjang

8.2 Pengakuan Pendapatan Setelah Penyerahan Barang atau


Pelaksanaan Jasa
 Metode Penjulan Cicilan, Perolehan kembali Harga
pokok dan metode Kas
 Mahasiswa memahami pengakuan pendapatan saat
penyerahan barang dengan metode Penjualan Cicilan

8.3 Metode-metode Pengakuan Akuntansi sebelum Pengakuan


Pendapatan
 Mahasiswa memahami Metode Deposit-umum
 Mahasiswa memahami Metode Deposit – Industri
Hak Monopoli

13 AKUNTANSI UNTUK
PAJAK PENGHASILAN 9.1 Alokasi Pajak Penghasilan Intraperiode Ceramah  Papan 4
Mahasiswa memahami alokasi pajak penghasilan intraperiode Diskusi Tulis
Latihan  LCD
TIU : 9.2 Alokasi Pajak Penghasilan Antar Periode
Mahasiswa memahami Mahasiswa memahami alokasi pajak penghasilan antar
alokasi pajak penghasilan periode
intraperiode dan antar
periode serta perhitungan 9.3 Perhitungan Beban Pajak Penghasilan dan Hutang Pajak
beban pajak penghasilan Penghasilan
dan hutang pajak Mahasiswa memahami perhitungan beban pajak penghasilan
dan hutang pajak penghasilan

14 AKUNTANSI UNTUK
LEASE 10.1 Keunggulan Leasing dari segi Ekonomi Ceramah  Papan 5
 Mahasiswa memahami keunggulan lesse dari pada Diskusi Tulis
TIU : membeli Latihan  LCD
Mahasiswa memahami
keunggulan leasing dari 10.2 Perkembangan Historis Akuntansi Lease
segi ekonomi, sifat leasi,  Mahasiswa memahami perkembangan histories
sarta krtiteria Akuntansi Lease
penggolongan leasi dan
akuntansi untuk lessi dan 10.3 Sifat Lease
lessor  Mahasiswa memahami sifat-sifat Lease

10.4 Kriteria Penggolongan Lease


10.4.1 Akuntansi untuk Lease-Lesse
 Mahasiswa memahami akuntansi untuk Lease
Operasi-Lesse
 Mahasiswa memahami akuntansi untuk Lease
Modal-Lesse

10.4.2 Akuntansi untuk Lease – Lessor


 Mahasiswa memahami akuntansi untuk Lease
Operasi-Lessor
 Mahasiswa memahami akuntansi untuk Lease
Modal-Lessor
10.4.3 Akuntansi untuk transaksi Jual- dan lease-kembali
 Mahasiswa memahami akuntansi untuk transaksi jual
dan lease kembali.

15 AKUNTANSI DANA
PENSIUN / IMBALAN 11.1 Sifat dan Ciri Program Pensin Perusahaan Ceramah  Papan 6
KERJA Mahasiswa memahami sifat dan cirri program pension Diskusi Tulis
perusahaan Latihan  LCD
TIU : Mahasiswa
memahami sifat dan cirri 11.2 Sejarah Standar Akuntansi untuk Pensiun
program pension, sejarah Mahasiswa memahami sejarah standar akuntansi untuk
standar akuntansi pensiun
pension, akuntansi
pension dan multi 11.3 Masalah Akuntansi untuk Program Pensiun dengan
perusahaan serta Tunjangan tetap
tunjangan lainnya diluar Mahasiswa memahami masalah akuntansi untuk program
tunjangan pensiun pension dengan tunjangan tetap

11.4 Akuntansi Untuk Pensiun


Mahasiswa memahami akuntansi untuk pension

11.5 Program Pensiun Multi-Perusahaan


Mahasiswa memahami program pension multi-perusahaan

11.6 Tunjangan lain masa Pensiun di Luar Tunjangan Pensiun


Mahasiswa memahami tunjangan lain masa pension di luar
tunjangan pension

16
UAS
DAFTAR REFERENSI
1. Martani, Dwi, Sylvia Veronica Siregar, dkk. 2015. Akuntansi Keuangan Menengah Berbasis PSAK. Jakarta :
Salemba Empat.
2. Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat, 2007.
3. Kieso, Donald E., & Jerry J. Weygandt. Intermediate Accounting. 11th Edition. New York: John Wiley &
Sons, 2004.
4. Jurnal-jurnal Akuntansi terkait.
KETENTUAN KEHADIRAN :
Kehadiran dalam perkuliahan merupakan prasyarat yang harus dipenuhi mahasiswa. Mahasiswa yang kehadirannya dalam
perkuliahan kurang dari 80%, tidak diijinkan untuk mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS).
METODE EVALUASI:
 Ujian Akhir Semester (UAS) 30%
 Ujian Tengah Semester (UTS) 15%
 Praktikum 30%
 Tugas Individu 15%
 Tugas Kelompok (Persentasi) 10%

Anda mungkin juga menyukai