Anda di halaman 1dari 14

Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

MODUL 4 – HUBUNGAN TOPOLOGI

8 November 2018

1. Pendahuluan
1.1 Tujuan Praktikum

1.1.1Membuat database menggunakan template postgis


1.1.2 Menggunakan data-data vektor dalam basis data dengan referensi WGS84
1.1.2 Menggunakan sintaks SQL untuk menentukan hubungan spasial/topologi

1.2 Definisi

Data spasial adalah data yang bereferensi geografis atas representasi obyek di bumi.
Data spasial pada umumnya berdasarkan peta yang berisikan interprestasi dan proyeksi
seluruh fenomena yang berada di bumi (PPPPTK,2016). Fenomena tersebut berupa
fenomena alamiah dan buatan manusia. Data pada SIG memiliki berbagai macam bentuk,
mulai dari data mentah maupun data yang sudah dalam bentuk siap tampil. Misalnya data
array dari GPS (kordinat), hasil scanning peta, digitasi, dan lain-lai, dimana tiap titiknya
diwakili oleh nilai longitude (garis bujur) dan latitude (garis lintang). Namun adakalanya
data GIS yang lain bisa didapatkan dari citra satelit (penginderaan jauh), digitasi, dan lain-
lain. Sebagian besar data yang akan ditangani dalam SIG merupakan data spasial yaitu
sebuah data yang berorientasi geografis, memiliki sistem koordinat tertentu sebagai dasar
referensinya dan mempunyai dua bagian penting yang membuatnya berbeda dari data lain,
yaitu (Doktafia Gunadarma):

 Informasi lokasi (spasial) merupakan informasi yang berkaitan dengan suatu


koordinat baik koordinat geografi (lintang dan bujur) maupun koordinat
Cartesian XYZ (absis, ordinat dan ketinggian), termasuk diantaranya sistem
proyeksi.
 Informasi deskriptif (atribut) atau informasi non-spasial merupakan informasi suatu
lokasi yang memiliki beberapa keterangan yang berkaitan dengan lokasi tersebut,
contohnya jenis vegetasi, populasi, luasan, kode pos, dan sebagainya. Informasi
atribut seringkali digunakan pula untuk menyatakan kualitas dari lokasi.

Shift 2_Kelas 2 Page 1


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

1.2.1 Hubungan Topologi


Hubungan spasial mencakup pengkodean topologi dan perhitungan berdasarkan
koordinat (X,Y). Salah satu perhitungan yang umum adalah apakah dua garis berpotongan
atau tidak.

1.2.2. Topologi

Topologi adalah konsep atau metode matematis yang digunakan di dalam


mendefinisikan hubungan spasial di antara unsur-unsurnya. Hubungan topologi merupakan
properties inherent yang dimiliki oleh setiap objek atau entity geometry atau spatial. Tanpa
topologi kita dapat mencari garis atau arcs yang bermuara pada suatu titik Bersama
(commont point) dengan cara memeriksa semua garis atau arcs yang terdapat di dalam data
spasialnya. Walaupun demikian, metode pemeriksaan terhadap semua unsur yang belum
tentu terkait ini tidak dapat di terima di dalam lingkungan yang interaktif dimana diperlukan
responsa tau tanggapan yang cepat terhadap query yang dikirimkan oleh pengguna system.
Metode yang lebih cepat dan efisien adalah dengan cara melakukan analisis dan hitungan
pendahuluan terhadap hubungan hubungan topologi ini, dan menyimpannya secara eksplisit
di dalam struktur datanya sehingga dapat mereduksi waktu respon terhadap queries pengguna
yang memerlukan aspek-aspek hubungan topologi.

Shift 2_Kelas 2 Page 2


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2. Pembahasan

2.1 Latihan 1

2.1.1 Membuat database sukabumi.

Buka PgAdmin II klik new database dengan nama sukabumi, owner postgres.
Kemudian buka tab Definition, pilih template Postgis_22_Sample.

Shift 2_Kelas 2 Page 3


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

Shift 2_Kelas 2 Page 4


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.1.2 Import 5 data vektor dengan format shapefile (*.shp) ke dalam basis data yang telah
dibuat.
2.1.2.1 Klik icon execute dan buka PostGIS Shapefile and DBF loader 2.2

2.1.2.2 Cek PostGIS connection dengan meng-klik view connection details.

Pastikan username nya postgres dan database nya sukabumi.

2.1.2.3 Buka file yang akan di import dari tempat penyimpanannya dengan cara klik
add file, ambil semua file sukabumi dengan format .shp dari tempat
penyimpannnya kemudian klik open.

Shift 2_Kelas 2 Page 5


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

Shift 2_Kelas 2 Page 6


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.1.2.4 Ubah SRID menjadi 32748

Shift 2_Kelas 2 Page 7


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.1.2.5 Import semua file tersebut dengan meng-klik import

2.1.2.6 File yang sudah ter-import akan muncul pada tabel setelah di refresh

Shift 2_Kelas 2 Page 8


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.2 Latihan 2

Menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan menggunakan SQL fungsi hubungan spasial


2.2.1 Sungai yang berpotongan dengan jalan arteri

Masukkan perintah berikut di SQL, lalu klik execute query :

SELECT NAMA FROM sungai WHERE ST_Crosses(sungai.geom, (SELECT geom as


geom_arteri FROM ruas_jalan WHERE LAYER=’ARTERI’)) GROUP BY NAMA
ORDER BY NAMA

Shift 2_Kelas 2 Page 9


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.2.2 Desa yang berbatasan dengan Desa Babakan

Masukkan perintah berikut, lalu klik execute query :

SELECT DESA FROM batas_desa WHERE ST_Touches(batas_desa.geom, (SELECT


geom AS geom_babakan FROM batas_desa WHERE DESA=’DESA BABAKAN’))

2.2.3 Pola Ruang yang berada di Desa Cicadas

Masukkan perintah berikut, lalu klik execute query :

SELECT POLA FROM pola_ruang WHERE ST_Intersects(pola_ruang.geom, (SELECT


geom as geom_cicadas FROM batas_desa WHERE DESA=’DESA CICADAS’))
GROUP BY POLA ORDER BY POLA

Shift 2_Kelas 2 Page 10


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.2.4 Jarak antara Desa Babakan dan Desa Cicadas dalam kilometer

Masukkan perintah berikut, lalu klik execute query :

SELECT ST_Distance((SELECT geom as geom_babakan FROM batas_desa


WHERE DESA=’DESA BABAKAN’), (SELECT geom as geom_cibitung FROM
batas_desa WHERE DESA=’DESA CICADAS’))/1000

Shift 2_Kelas 2 Page 11


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.2.5 Jumlah penduduk yang tinggal di dekat (radius 500 meter) Sungai Bodas (Ci Bodas)
Masukkan perintah berikut, lalu klik execute query :
SELECT Sum (penduduk) FROM kepadatan_penduduk WHERE ST_Dwithin
(kepadatan_penduduk.geom, (SELECT geom as geom_cibodas FROM sungai
WHERE NAMA=’Ci Bodas’) , 500) ;

Shift 2_Kelas 2 Page 12


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

2.3 Analisis

Topologi merupakan salah satu dari sejumlah hubungan terpenting dalam basis data spasial.
Struktur datanya menentukan bagaimana dan dimanantitik-titik dan garis-garis berhubungan
satu sama lain. Selain itu keterhubungannya juga menentukan bentuk dari suatu arc atau
polygon. Informasi mengenai hubungan topologi biasa disimpan dalam bentuk tabel pada
struktur basis data spasial.

Praktikum modul 4 ini berisikan tentang bagaimana menggunakan Sintak yang berhubungan
dengan hubungan topologi. Sebelum melakukan execute data, terlebih dahulu harus diimport
data shapefile dari sukabumi.rar. tambahkan file-file yang diperlukan dan mengganti SRID
yang semula 0 menjadi 32748, 32748 merupakan sebuah kode. 327 mendefinisikan WGS 84
lintang selatan dan 48 mendefinisikan zona. Jika terjadi kesalahan saat menulis kode koordinat,
maka koordinat dari data-data spasial tersebut juga akan salah, dan proses eksekusi query tidak
akan bisa dilakukan atau menjadi error.

Kelemahan dari proses importing data dari postgis adalah terlalu lama dan kadang not
responding. Hal ini disebabkan oleh kemampuan dari masing-masing computer yang dipakai.
Data yang diinput memiliki format ‘.shp’ yang berisikan tabel pengukuran mengenai suatu
daerah yang berrisi atribut-atribut dari data yang berkaitan. Sebelum dilakukan praktikum,
terlebih dahulu praktikan memeriksa apakah ekstensi PostGIS dapat digunakan atau tidak.
Untuk cek apakah data terimport dengan benar, kita bisa mengeceknya di schemas di bagian
tabel, jika tertulis 10 maka semua data terimport dengan baik. Jika tidak tertulis 10 maka ada
data yang tertinggal atau tidak terimport, untuk atasi hal itu kita disarankan untuk mengimport
ulang file.

Kesalahan yang juga selalu dilakukan oleh praktikan adalah praktikan sering salah dalam
memasukkan script pada kolom query sehingga menyebabkan eksekusi query tidak berhasil
(error). Oleh karena itu, praktikan harus dengan sangat teliti dalam memasukkan query ke
dalam kolom editor, kesalahan sekecil apapun, biaik penulisan satu huruf maupun satu tanda
baca saja, maka query yang diinput tidak akan bisa dijalankan.

Shift 2_Kelas 2 Page 13


Gigih Pambudi (15116036) GD3104 BASIS DATA SPASIAL TUGAS KE-4

3. Penutup

3.1 Kesimpulan

PostGIS berfungsi untuk membuat data base dengan mengimport data spasial ke
dalam basis data spasial dan menampilkan data tersebut sesuai dengan perintah-perintahnya
yang dimasukkan. Setiap data saling memiliki hubungan satu sama lain, dan hubungan ini
didefinisikan dengan hubungan spasial. Hubungan ini biasanya mencakup pengkodean
topologi dan perhitungan berdasarkan koordinat (x,y). Selain itu juga, kita dapat mengetahui
hubungan topologi suatu daerah dari manipulasi data menggunakan Spatial Query Geometry
pada postGIS.

3.2 Saran dan Kritik Praktikum

Praktikum BDS kali ini berjalan dengan lancar. Modul praktikum dan data
praktikum juga sudah dibagikan seminggu sebelum pelaksanaan praktikum. Kekurangan
pelaksanaan pada modul 4 ini terletak pada jumlah kursi dan meja yang kurang, sehingga
beberapa praktikan yang telat tidak kebagian kursi. Banyaknya kabel berserakan dilantai
juga cukup menggangu, karena terkadang menyangkut di kaki praktikan yang sedang
berjalan. Mungkin dari asisten perlu menindaklanjuti hal ini dengan melaporkan kepada
karyawan TU supaya di rapikan kabel-kabel yang berserakan.

Daftar Referensi

http://ppg.spada.ristekdikti.go.id/pluginfile.php/18995/mod_resource/content/1/m51.pdf
https://learnosm.org/id/osm-data/setting-up-postgresql/
Modul 4 BDS

Shift 2_Kelas 2 Page 14

Anda mungkin juga menyukai