Anda di halaman 1dari 4

PEMBESIAN KOLOM PRAKTIS

MEMPELAJARI GAMBAR KERJA

Pelajari denah keseluruhan lokasi pemasangan kolom praktis beserta pelengkap (jika diperlukan),
dalam skala 1:200, 1:50 dan 1:20 yang menggambarkan :

1. Posisi kolom praktis dan dimensinya


2. Letak pasangan batu bata
3. Detail Pembesian beserta diameter, ukuran dan
jumlah besi.
4. Jarak kolom praktis As ke As.

KEPERLUAN ALAT

Periksalah kelengkapan berikut :

 Meteran  Bar cutter


 Kawat bendrat  Bar bender
 Gegep/kakatua  Gunting besi manual
 Palu & tang  Profil kayu kaso
 Bor beton  Kunci besi
 Helm pengaman  Sabuk pengaman
PERSIAPAN

1. Bersihkan area dimana akan dilakukan pemasangan kolom praktis dan sekitarnya.
2. Rangkailah besi tulangan kolom praktis dengan jarak yang sesuai dengan shop drawing,
ikatlah dengan sistem ikat satu arah dengan kuat, antara tulangan utama dan
sengkang/beugel dengan menggunakan kawat bendrat. Jarak setiap sengkangnya dibuat
seragam.
3. Persiapkan potongan besi d 10 sebanyak 8 buah, 4 buah untuk sisi atas pelat dan 4 buah
untuk sisi bawah pelat.
PELAKSANAAN PEMBESIAN KOLOM

LANGKAH KE-1

Buatlah marking posisi 8 stek penguat, 4 stek pada pelat atas dan 4 stek pada bawah. Bor pelat lantai
atas dan bawah sampai kedalaman 5cm pada sudutnya, kemudian bersihkan lubang tersebut dan
pasanglah stek Stek Kolom Praktis menggunakan epoxy, pastikan stek tidak goyang.

LANGKAH KE-2

Ikatlah antara besi kolom praktis dengan stek penguat atas dan bawah menggunakan kawat bendrat
dan posisikan sehingga besi kolom praktis berdiri tegak.

BEKISTING DAN PENGECORAN KOLOM PRAKTIS

MEMPELAJARI GAMBAR KERJA

Pelajarilah denah keseluruhan lokasi pemasangan kolom praktis beserta denah pelengkap (jika
diperlukan), dalam skala 1:200, 1:100 dan 1:50 yang menggambarkan :
1. Letak dan tinggi pasangan batu bata
2. Dimensi dan ukuran kolom praktis

KEPERLUAN ALAT

 Periksalah kelengkapan peralatan  Gerobak


berikut :  Adukan beton(molen kecil)&sekop
 Steger/tangga kerja  Unting-unting(lot)
 Dolak/alat takar  Kayu kaso
 Meteran  Ember
 Kawat bendrat  Alat penampung adonan yang jatuh
 Gergaji  Papan kayu plywood
 Sendok semen&roskam  Kotak kayu untuk tempat adukan
 Palu kayu&paku sabuk pengaman
 Gegep  Sabuk pengaman
 Helm pengaman

PERSIAPAN

1. Bersihkan area dimana akan dilakukan bekisting dan pengecoran kolom praktis
2. Bekisting dibuat dari papan kayu plywood dengan ukuran yang sesuai dan jika menggunakan
plywood bekas, maka harus dibersihkan terlebih dahulu

PELAKSANAAN BEKISTING DAN PENGECORAN KOLOM PRAKTIS

LANGKAH KE-1

Bekisting 1 dipasang sesuai ketinggian pasangan bata dan bekisting 2 dipasang lebih rendah dari
pasangan bata. Kedua bekisting dilebihkan jarak 5cm pada sisi kanan dan kiri untuk menutupi
pasangan bata.

LANGKAH KE-2

Tambahkan jendela dari papan kayu pada bekisting 2


dengan kemiringan yang cukup, kemudianlah ikatlah antara
kedua sisi bekisting dengan kawat bendrat pada atas,
tengah dan bawah bekisting. Pastikan kawat bendrat terikat
dengan baik.
LANGKAH KE-3

Ukurlah dan cek vertikalitas bekisting kolom


praktis tersebut dengan dilot. Campurlah
adonan beton sesuai spesifikasinya sampai
adonannya rata dan homogen. Pasanglah alas
untuk menampung adonan yang jatuh,
kemudian cor kolom praktis dengan
menuangkan adonan kedalam lubang bekisting,
pada saat pengecoran ke dua sisi bekisting
dipukul-pukul dengan palu agar beton nantinya
tidak keropos.

LANGKAH KE-4

Bekisting kolom praktis dapat dibuka setelah 8 jam.

LANGKAH KE-5

Lanjutkan kembali pemasangan batu bata dengan


ketinggian max. 1,5 m (ulangi methode kerja
pasangan celcon) kemudian bekisting kolom
praktis (langkah 1 sampai 3) dan ulangi kembali
pengecoran (langkah 4) sampai kolom praktis
selesai.

Anda mungkin juga menyukai