Anda di halaman 1dari 150

MANUAL MUTU

JURUSAN TEKNIK SIPIL

2014

i
MANUAL MUTU

JURUSAN TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2014
MANUAL MUTU
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Kode Dokumen : 00601 05000


Revisi : 6
Tanggal : 25 Januari 2014
Diajukan oleh : Tim UJM Jurusan Teknik Sipil FTUB
Ketua,

Ir. Suroso, Dipl.HE, M.Eng


Dikendalikan : Sekretaris Jurusan Teknik Sipil FTUB
oleh

Ir. Siti Nurlina, MT


Disetujui oleh : Ketua Jurusan Teknik Sipil FTUB

Ir. Sugeng P. Budio, MS

i
KATA PENGANTAR

Di dalam menyelenggarakan proses pendidikan, Jurusan


Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
mengusahakan pendidikan yang dapat memenuhi standar mutu
pendidikan dan menjamin mutu lulusan sesuai dengan
kompetensi yang ditetapkan/dijanjikan sehingga mutu dapat
dipertahankan secara konsisten dan ditingkatkan secara
berkelanjutan. Hal ini dapat dicapai salah satunya dengan
kegiatan yang terkoordinasi untuk mengarahkan dan
mengendalikan organisasi Jurusan Teknik Sipil dalam memenuhi
mutu yang diharapkan. Kegiatan tersebut akan berjalan dengan
baik bila didukung dengan dokumen yang menentukan sistem
manajemen mutu dan organisasi.
Dokumen Manual Mutu ini dibuat dengan tujuan untuk
menentukan sistem manajemen mutu dan organisasi di Jurusan
Teknik Sipil Universitas Brawijaya. Dengan acuan dokumen ini
diharapkan semua kegiatan dapat terlaksana dengan terarah dan
terkendali sehingga tujuan mutu dapat dicapai. Dalam manual
mutu ini dilampirkan Spesifikasi Jurusan Teknik Sipil dan
Kompetensi Lulusan.
Manual Mutu Jurusan Teknik Sipil ini diharapkan dapat
dipahami dan dilaksanakan dengan baik oleh seluruh civitas
Jurusan Teknik Sipil dan pihak-pihak lain yang terkait.

Malang, 25 Januari 2014


Ketua Jurusan Teknik Sipil

Ir. Sugeng P. Budio, MS

ii
Daftar Isi

1. PENDAHULUAN ............................................................. 1
1.1 Ruang Lingkup Manual Mutu ................................... 1
1.2 Tujuan Manual Mutu .............................................. 1
2. LANDASAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MUTU ................. 2
3. ISTILAH DAN DEFINISI ................................................ 3
4. SISTEM MANAJEMEN MUTU .......................................... 4
4.1 Sekilas Jurusan Teknik Sipil .................................... 4
4.2 Organisasi Jurusan Teknik Sipil ............................... 6
4.3 Visi, Misi dan Tujuan Jurusan Teknik Sipil .............. 13
4.4 Proses Utama Sistem Manajemen Mutu di
Jurusan Teknik Sipil ............................................ 13
4.5 Sistem Dokumentasi dan Audit .............................. 21
5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ................................ 26
5.1 Komitmen Manajemen .......................................... 26
5.2 Kepuasan Pelanggan. ........................................... 27
5.3 Kebijakan Mutu. ................................................... 27
5.4 Perencanaan Sistem Mutu..................................... 27
5.5 Tanggung jawab, wewenang dan komunikasi ........ 32
5.6 Tinjauan manajemen ............................................ 33
6. PENGELOLAAN SUMBER DAYA .................................... 35
6.1 Penyediaan Sumber Daya ..................................... 35
6.2 Sumber Daya Manusia. ......................................... 35
6.2.1 Umum. ...................................................... 35
6.2.2 Kompetensi, kesadaran dan pelatihan. ........ 36
6.3 Sarana Prasarana dan Lingkungan
Kerja(Kampus). ..................................................... 36
6.4 Suasana Akademik ............................................... 37
7. REALISASI LAYANAN PENDIDIKAN ............................ 37
7.1 Perencanaan Program Layanan ............................ 37
7.1.1 Pendidikan/Pengajaran. .............................. 38
7.1.2 Penelitian dan Pengabdian Kepada
Masyarakat. .......................................................... 38
7.2 Peraturan Layanan Pendidikan .............................. 39
7.3 Desain dan pengembangan kurikulum. .................. 40
7.3.1 Perencanaan kurikulum. ............................. 40
iii
7.3.2 Masukan Desain dan Pengembangan. ......... 40
7.3.3 Output Desain dan Pengembangan. ............ 40
7.3.4 Tinjauan Desain dan Pengembangan. .......... 41
7.3.5 Verifikasi Desain dan Pengembangan. ......... 41
7.3.6 Validasi Desain dan Pengembangan. ........... 41
7.3.7 Pengendalian Perubahan Desain dan
Kurikulum. ................................................ 41
7.4 Proses terkait mahasiswa...................................... 42
7.4.1 Penentuan persyaratan terkait layanan
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat. .......................................................... 42
7.4.2 Tinjauan persyaratan terkait PBM................ 44
7.4.3 Komunikasi Mahasiswa. .............................. 44
7.5 Pengendalian alat pemantauan dan
pengukuran .......................................................... 45
7.5.1 Pengendalian Ketentuan. ............................ 45
7.5.2 Validasi Proses. .......................................... 45
7.5.3 Identifikasi dan ketertelusuran. ................... 46
7.5.4 Properti pelanggan. .................................... 46
7.5.5 Preservasi. ................................................. 47
7.5.6 Pengendalian alat pemantauan dan
pengukuran. ......................................................... 47
7.6 Pembelian............................................................ 48

8. PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN


MUTU .......................................................................... 48
8.1 Panduan umum.................................................... 48
8.2 Pemantauan dan pengukuran. .............................. 48
8.2.1 Pencapaian visi misi. .................................. 48
8.2.2 Kepuasan pelanggan. ................................. 49
8.2.3 Proses layanan pendidikan dan
penunjang. ........................................................... 49
8.3 Analisis Data. ....................................................... 50
8.4 Perbaikan ............................................................ 51
8.4.1 Perbaikan berkesinambungan ..................... 51
8.4.2 Tindakan Korektif. ...................................... 51
8.4.3 Tindakan Pencegahan ................................ 51

iv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Spesifikasi Program Studi S1 Jurusan Teknik Sipil
FTUB
Lampiran 2 Spesifikasi Program Studi S2 Jurusan Teknik Sipil
FTUB
Lampiran 3 Spesifikasi Program Studi S3 Jurusan Teknik Sipil
FTUB
Lampiran 4 Kompetensi Lulusan Program Studi S1 Jurusan
Teknik Sipil FTUB
Lampiran 5 Kompetensi Lulusan Program Studi S2 Jurusan
Teknik Sipil FTUB
Lampiran 6 Kurikulum Program Studi S3 Jurusan Teknik Sipil
FTUB
Lampiran 7 Kebutuhan Dosen dan Kompetensinya Program
Studi S1 di Jurusan Teknik Sipil
Lampiran 8 Peta Kompetensi Dosen Jurusan Teknik Sipil
Lampiran 9 Peta Kebutuhan dan Kompetensi Dosen Jurusan
Teknik Sipil
Lampiran 10 Peta Kompetensi Tenaga Administrasi/Laboran
Jurusan Teknik Sipil
Lampiran 11 Peta Kebutuhan dan Kompetensi Tenaga
Laboratorium Jurusan Teknik Sipil
Lampiran 12 Peta Kebutuhan dan Kompetensi Tenaga
Administrasi Jurusan Teknik Sipil
Lampiran 13 Cross Reference

v
1. PENDAHULUAN

1.1 Ruang Lingkup Manual Mutu


Manual mutu ini merupakan dokumen panduan
implementasi manajemen mutu Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dan merupakan
persyaratan sistem manajemen mutu yang harus
dipenuhi oleh Jurusan Teknik Sipil.
Manual Mutu ini disusun dengan mengacu pada
persyaratan standar dan klausul Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001:2008 dengan pedoman implementasinya
dalam layanan pendidikan IWA2:2007, peraturan-
peraturan pemerintah RI dan persyaratan akreditasi
BAN-PT serta Manual Mutu Universitas Brawijaya.
Manual Mutu ini berlaku untuk unit pelaksana
akademik, yaitu pimpinan jurusan, administrasi,
laboratorium, dan Kelompok Dosen Keahlian di
lingkungan Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik,
Universitas Brawijaya. Adapun ruang lingkup Sistem
Manajemen Mutu (SMM) di Jurusan Teknik Sipil adalah
melaksanakan pendidikan akademik Program Sarjana
(S1), Program Magister (S2), Program Doktor (S3),
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai
dengan peraturan dan persyaratan pelanggan
(dokumen 00001 03000 Organisasi Tata Kelola (OTK-
UB)).
Sedangkan yang tidak termasuk dalam lingkup
manual mutu ini adalah proses penerimaan mahasiswa,
rekruitmen sumber daya manusia serta pembelian atau
pengadaan barang dan jasa juga tidak termasuk dalam
manual mutu ini karena ditangani oleh Fakultas Teknik
dan atau Universitas Brawijaya.

1.2 Tujuan Manual Mutu


Manual Mutu ini bertujuan untuk:
a. Menggariskan proses utama yang terkait langsung
ataupun tidak langsung dengan layanan pendidikan,
1
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di
Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas
Brawijaya, dalam penyediaan jasa layanan di bidang
Teknik Sipil.
b. Menjelaskan hubungan antara berbagai aktivitas
yang terkait dalam proses di atas.
c. Menjelaskan hubungan Sistem Penjaminan Mutu
(SPM) dengan persyaratan ISO 9001:2008.
d. Mencerminkan komitmen Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Brawijaya dalam
peningkatan mutu secara berkelanjutan dalam
bentuk tertulis, sehingga dapat dipahami oleh semua
pihak yang terlibat dalam proses penyediaan jasa
layanan di bidang Teknik Sipil.

2. LANDASAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MUTU

Rujukan yang digunakan adalah:


a. Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Tinggi Nasional
b. Pedoman Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi, Tahun
2003.
c. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
d. Peraturan Pemerintah No.17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.
e. Peraturan Pemerintah No.66 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan.
f. Akreditasi Perguruan Tinggi oleh Badan Akreditasi
Nasional, 2008.
g. Akreditasi Program Studi Sarjana, Magister dan
Doktor oleh Badan Akreditasi Nasional, 2009.
h. Persyaratan SMM ISO 9001:2008.
i. Persyaratan SMM untuk layanan pendidikan
2
IWA2:2007.
j. Standar mutu world class university (WCU QS Asia)
2009.
k. Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Universitas
Brawijaya.
l. Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Fakultas Teknik.
m. Dokumen Visi Misi Jurusan Teknik Sipil (10601
01000)
n. Dokumen Rencana Strategis Jurusan Teknik Sipil
(10601 02000)
o. Dokumen Pedoman Pendidikan Jurusan Teknik Sipil
(10601 03000)
p. Dokumen Program Kerja Jurusan Teknik Sipil (10601
04000)

3. ISTILAH DAN DEFINISI


a. Mutu adalah keseluruhan karakteristik produk yang
menunjukkan kemampuannya dalam memenuhi
permintaan atau persyaratan yang ditetapkan
customer (stakeholders), baik yang tersurat
(dinyatakan dalam kontrak ), maupun tersirat.
b. Sistem Penjaminan Mutu (SPM) adalah proses
penetapan dan pemenuhan standar mutu
pengelolaan Jurusan/PS secara konsisten dan
berkelanjutan, sehingga semua pemangku
kepentingan memperoleh kepuasan.
c. Manual Mutu (MM) adalah dokumen yang
menentukan sistem manajemen mutu dari organisasi
atau pedoman mendokumentasikan sistem mutu
organisasi Jurusan Teknik Sipil untuk menunjukkan
kemampuan organisasi dalam menghasilkan produk
secara konsisten sesuai dengan persyaratan
pelayanan dan peraturan yang berlaku.
d. Pelanggan. Secara umum pelanggan adalah orang
perorangan atau badan yang ikut menerima atau
menggunakan jasa layanan di bidang Teknik Sipil.
Pelanggan Jurusan meliputi: mahasiswa (learners),
3
civitas akademika yang lain, peneliti lain,
masyarakat, instansi pemerintah, perusahaan
swasta.
e. Lembaga pendukung adalah lembaga lain di luar
Jurusan Teknik Sipil FT UB yang mendukung
terselenggaranya layanan pendidikan, pelatihan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
f. Dokumen adalah informasi dan media
pendukungnya.
g. Borang adalah alat atau instrumen untuk
mengumpulkan informasi mengenai kinerja
Jurusan/PS dalam rangka pengendalian mutu
dimana di dalamnya terdapat seperangkat
pertanyaan yang sebagian berupa pertanyaan
tertutup, dan sebagian lagi berupa pertanyaan
terbuka yang dapat dijawab dengan menuliskan
jawabannya pada tempat yang disediakan dalam
borang dan sebagian lagi memerlukan lembaran
tersendiri.
h. Rekaman adalah dokumen yang menyatakan hasil
yang dicapai atau yang memberikan bukti tentang
kegiatan yang dilakukan
i. Produk yang dihasilkan organisasi pendidikan ialah
sarjana (S-1), master (S-2), doktor (S-3), hasil
penelitian, jasa layanan masyarakat/ilmiah, jurnal
dan even ilmiah, dimana dalam prosesnya terjadi
peningkatan nilai (creating value).

4. SISTEM MANAJEMEN MUTU


4.1 Sekilas Jurusan Teknik Sipil
Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya
didirikan pada tahun 1963 bersamaan dengan tahun
berdirinya Universitas Brawijaya. Sejak berdiri Jurusan
Teknik Sipil berorientasi pada teknik sipil umum yang
terdiri dari beberapa bidang keahlian meliputi: Struktur,
Geoteknik, Keairan, Transportasi dan Manajemen
Konstruksi. Tujuan dari orientasi ini adalah agar lulusan
4
dapat lebih mudah beradaptasi di semua bidang dalam
lingkungan teknik sipil, sehingga mereka mampu
menguasai dasar ilmu teknik sipil, akrab dengan
teknologi informasi, mampu berlogika dan bernalar
dengan baik, mampu mengembangkan diri secara
menerus, mampu mempraktekkan ilmu teknik sipil
secara aktual, mampu memiliki dasar kepribadian
profesional. Jurusan Teknik Sipil telah melaksanaan
sistem pendidikan berupa Sistem Kredit Semester (SKS)
mulai tahun ajaran 1980/1981 sesuai Surat Keputusan
Rektor Nomor 22/SK/1976 tanggal 3 Mei 1976.
Jurusan Teknik Sipil saat ini menerapkan
Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang berlaku
tahun 2008/2009 - 2010/2011. Dasar utama
penyusunan adalah hasil evaluasi diri, standar kurikulum
nasional dan internasional, masukan dari stake-holder
dan masukan serta hasil studi pelacakan alumni Jurusan
Teknik Sipil. Standar internasional yang dipakai program
S-1 TSUB adalah ABET (Acreditation Board for
Engineering and Technology) tahun 2000 yang berbasis
kompetensi. Beban kurikulum terdiri dari 134 sks wajib
dan 10 sks pilihan dari 38 sks pilihan yang ditawarkan.
Kurikulum Jurusan Teknik Sipil juga mengakomodasi
100% standar kurikulum nasional. Evaluasi kurikulum
akan selalu dilakukan dengan melihat kondisi terkini dan
kebutuhan dunia kerja.
Pada tahun 1998 dibuka jenjang S2 dengan 3
(tiga) konsentrasi, yaitu Teknik Sumber Daya Air,
Teknik Transportasi dan Teknik Struktur. Selanjutnya
pada tahun 2003, dibuka juga minat Perencanaan
Wilayah dan Kota, serta Arsitektur. Kemudian pada
tahun 2005, dimulai perkuliahan pada minat Manajemen
Konstruksi. Pada tahun 1998 – 2012 Program
pascasarjana ini pengelolaannya di bawah Fakultas
Teknik Universitas Brawijaya.
Pada tahun 2008 dibuka jenjang pendidikan S3
Teknik Sipil. Program Pada tahun 1998 – 2012
5
pascasarjana ini pengelolaannya tidak di bawah jurusan
namun di bawah pengelolaan Fakultas Teknik
Universitas Brawijaya.
Pada tahun 2013, Program Magister dan Program
Doktor bergabung dengan Jurusan Teknik Sipil dimana
pengelolaannya berada di bawah Jurusan Teknik Sipil.
Penjaminan mutu juga dilaksanakan dalam
rangka mendukung proses akreditasi Jurusan. Jurusan
Teknik Sipil FTUB pada tahun 1997 memperolah
akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan
Tinggi, BAN-PT (No 01089/Ak-I.1/UBGLDS/VIII/1998).
Namun demikian, seiring dengan perubahan standar
penilaian oleh BAN-PT yang kurang diantisipasi oleh
Jurusan Teknik Sipil, maka penilaian yang diberikan oleh
BAN pada tahun 2004 turun menjadi B (No 06585/Ak-
VII-S1-023/UBGLDS/VI/2004) dan tahun 2009 juga
masih mendapat nilai B (SPS 004063). Pada tahun
2007, Jurusan Teknik Sipil mendapat dana Program
Hibah Kompetisi A2 selama 3 tahun dan membawa
dampak positif bagi perkembangan Jurusan Teknik Sipil
baik dari sisi akademis (penelitian, buku ajar) dan
sarana prasarana. Dengan adanya peningkatan kegiatan
penjaminan mutu maka pada tahun 2013, Program
Studi S1 Jurusan Teknik Sipil memperoleh akreditasi A
dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, BAN-
PT (No.211/SK/BAN-PT/Ak-XVI-S-X-2013) begitu pula
dengan Program Studi S2 Jurusan Teknik Sipil
memperoleh akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi, BAN-PT.
Adapun spesifikasi dan kompetensi lulusan
Jurusan Teknik Sipil dijelaskan dalam Lampiran 1 dan
Lampiran 2 pada dokumen Manual Mutu ini.

4.2 Organisasi Jurusan Teknik Sipil


Organisasi Jurusan Teknik Sipil sesuai dengan
dokumen Organisasi yang sudah diunggah di website
Teknik Sipil (www.sipil.ub.ac.id) adalah:
6
1. Unsur Pimpinan: Ketua Jurusan dan Sekretaris
Jurusan
2. Unsur Pemantauan dan Evaluasi : Unit Jaminan
Mutu yang berkoordinasi dengan Gugus Jaminan
Mutu yang berada di Fakultas
3. Unsur Pelaksana Akademik :
a. Ketua Program Studi (KPS) S1, Ketua Program
Studi (KPS) S2 dan Ketua Program Studi (KPS)
S3
b. Laboratorium dan studio
• Laboratorium Struktur dan Bahan
Konstruksi
• Laboratorium Mekanika Tanah dan Geologi
• Laboratorium Transportasi dan Jalan Raya
• Laboratorium Survei dan Penginderaan
Jauh
• Laboratorium Komputasi dan Informatika
• Studio Perancangan
c. Kelompok Dosen Keahlian (KDK). Ada 6
Kelompok Dosen Keahlian yakni :
• KDK Struktur
• KDK Geoteknik
• KDK Keairan
• KDK Transportasi
• KDK Manajemen Kosntruksi
• KDK Dasar
4. Unsur Pelaksana Administrasi : Kepala Urusan
Administrasi Akademik beserta staf. Kepala Urusan
Administrasi Akademik ini secara struktural berada di
bawah Kepala Sub Bagian Akademik Fakultas Teknik,
namun secara fungsional selain di bawah Sub Bag
Akademik juga di bawah Jurusan Teknik Sipil

Adapun struktur organisasi Jurusan Teknik Sipil digambarkan


pada Gambar 1 berikut ini :

7
Gambar 1.
Struktur Organisasi

8
Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI) Jurusan Teknik
Sipil

Tugas pokok dan fungsi Jurusan Teknik Sipil adalah :


1. Merupakan unit pelaksana akademik di Fakultas
Teknik yang melaksanakan pendidikan akademik
Program Sarjana; dalam bidang teknik sipil.
2. Berfungsi mengembangkan ilmu keteknikan
dengan kekhususan ilmu teknik sipil.

Ketua Jurusan mempunyai tugas pokok dan fungsi


sebagai berikut:
a. Mengkoordinasikan kegiatan pendidikan, penelitian
dan pengabdian pada masyarakat di Jurusan.
b. Menjalankan kebijakan akademik dan standar mutu
pendidikan yang ditetapkan di Jurusan.
c. Menyusun rencana kegiatan atau program kerja
Jurusan.
d. Melaksanakan pengembangan jurusan di bidang
pendidikan, penelitian dan pengabdian pada
masyarakat.
e. Mengembangkan hubungan baik dan kerjasama
dengan pemangku kepentingan (stakeholder).
f. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
proses belajar mengajar di tingkat jurusan.
g. Mengkoordinasikan kegiatan kemahasiswaan di
tingkat jurusan.
h. Mengkoordinasikan dengan Program Studi Strata
satu, Magister dan Doktor yang terkait.
i. Menyampaikan laporan kegiatan secara berkala
kepada Dekan.

Sekretaris Jurusan mempunyai tugas pokok dan


fungsi sebagai berikut:
a. Melaksanakan kegiatan administratif dan
kesekretariatan jurusan;

9
b. Mengkoordinasikan penyusunan dan
pengembangan kurikulum pendidikan jurusan;
c. Mengkoordinasikan kegiatan proses belajar
mengajar bersama dengan Kelompok Dosen
Keahlian;
d. Menyusun jadwal perkuliahan di tingkat jurusan
e. Mengkoordinasikan kegiatan laboratorium/studio di
lingkungan jurusan;
f. Mengkoordinasikan kegiatan Kuliah Kerja Nyata-
Praktek (KKN-P) mahasiswa;
g. Menyusun basis data akademik kemahasiswaan di
Jurusan;
h. Menyusun basis data kegiatan pendidikan,
penelitian dan pengabdian masyarakat di Jurusan.

Ketua Program Studi memiliki tugas pokok dan


fungsi sebagai berikut:
a. Membantu penyelenggaraan pendidikan dan
pengajaran berdasarkan satuan rencana belajar
dan kurikulum
b. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
c. Merumuskan standar mutu pendidikan Program
Studi Sarjana, Magister dan Doktor yang
diselenggarakan oleh Jurusan.
d. Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan
praktikum/praktek di laboratorium/studio.
e. Melakukan pengembangan keilmuan serta
kurikulum Program Studi.
f. Memonitor pelaksanaan kegiatan Program Studi
yang diselenggarakan oleh Jurusan.
g. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Program Studi
yang diselenggarakan oleh Jurusan.
h. Melakukan koordinasi dengan Ketua Jurusan
terkait.
i. Melaporkan kegiatan secara berkala kepada Ketua
Jurusan.

10
Kepala Laboratorium/Studio mempunyai tugas
pokok dan fungsi sebagai berikut:
a. Merencanakan kegiatan pendidikan, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat di
Laboratorium/Studio;
b. Menyusun rencana operasional dan pengembangan
laboratorium/studio;
c. Memberikan pelayanan bagi sivitas akademika
untuk melakukan pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni;
d. Menyiapkan jadwal kegiatan laboratorium/studio;
e. Mengkoordinasikan segala kegiatan akademik yang
dilaksanakan dalam Laboratorium/Studio;
f. Melakukan pembinaan kepada anggota
laboratorium/studio;
g. Menjalin kerjasama dengan pihak luar dalam
rangka resource sharing dan pemberdayaan
laboratorium/studio;
h. Melakukan pemantauan dan evaluasi atas
ketersediaan sarana prasarana dan kegiatan dalam
laboratorium/studio;
i. Melaporkan kegiatan sekurang-kurangnya setiap
semester kepada Ketua Jurusan.
j. Melakukan koordinasi dengan Ketua Kelompok
Dosen Keahlian terkait pengembangan ilmu dan
proses belajar mengajar.

Ketua Kelompok Dosen Keahlian (KKDK)


mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut:
a. Merencanakan kegiatan pendidikan, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat di dalam
kelompoknya;
b. Membentuk team teaching berdasar hasil
musyawarah mufakat anggota kelompok;
c. Mengkoordinasikan segala kegiatan akademik yang
dilaksanakan dalam kelompok, terutama tentang

11
pemilihan obyek praktek kerja serta topik
skripsi/tugas akhir;
d. Mempersiapkan pembagian dosen pengampu mata
kuliah;
e. Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan proses
belajar mengajar dengan Ketua Kelompok Dosen
Keahlian lain dan atau Ketua Jurusan;
f. Melakukan pembinaan kepada anggota kelompok
dalam rangka pengembangan keilmuan yang
spesifik;
g. Melakukan pemantauan dan evaluasi atas kegiatan
yang telah dilakukan anggota kelompok, terutama
tentang pembagian tugas mengajar serta
membimbing Praktek Kerja dan Skripsi/Tugas
Akhir;
h. Melaporkan kegiatan kelompok sekurang-
kurangnya setiap semester kepada Ketua Jurusan.

Unit Jaminan Mutu mempunyai tugas pokok


dan fungsi sebagai berikut:
a. Menyusun standar mutu akademik tingkat Jurusan;
b. Melaksanakan audit sistem dan audit kepatuhan
secara rutin;
c. Menyampaikan laporan hasil audit dengan
rekomendasinya secara tertulis kepada Ketua
Jurusan;
d. Memantau, mengevaluasi, dan melakukan analisis
terhadap tindak lanjut pelaksanaan rekomendasi
yang telah disetujui.

Ka Urusan Akademik Jurusan mempunyai tugas


pokok dan fungsi sebagai berikut:
a. Membantu Pimpinan Jurusan dalam penyusunan
rencana serta pelaksanaan kegiatan yang terkait
dengan administrasi akademik;

12
b. Melakukan pendokumentasian data akademik setiap
mahasiswa;
c. Melakukan koordinasi dengan Ka Subbag Akademik
terkait dengan ketertiban administrasi dalam proses
belajar mengajar;
d. Menghimpun dan mengarsip soal-soal serta nilai
ujian semester;
e. Mengajukan permohonan surat-surat keputusan (SK)
terkait kegiatan akademik (misal: SK mengajar, SK
Dosen wali, dan sebagainya);
f. Menyiapkan form-form isian terkait dengan kegiatan
dalam proses belajar mengajar;
g. Menjalankan segala kegiatan lain yang terkait
dengan administrasi akademik;
h. Menyampaikan laporan secara periodik kepada
atasan langsung.

4.3 Visi, Misi,Tujuan,Sasaran & Strategi Pencapaian


Jurusan Teknik Sipil
Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi
Pencapaian Jurusan Teknik Sipil dapat dilihat di
dokumen Visi, Misi Sasaran dan Strategi Pencapaian
Jurusan Teknik Sipil dengan kode dokumen 00601
01000

4.4 Proses Utama Sistem Manajamen Mutu


Untuk melaksanakan penjaminan mutu di Jurusan
Teknik Sipil, maka dibentuk struktur fungsional
organisasi penjaminan mutu yakni Unit Jaminan Mutu
(UJM). Struktur UJM berkoordinasi dengan penjaminan
mutu di tingkat fakultas (Gugus Jaminan Mutu, GJM)
dan tingkat universitas (Pusat Jaminan Mutu, PJM).
Struktur fungsional organisasi penjaminan mutu
digambarkan pada Gambar 2 dan PJM pada Gambar
3 berikut ini :

13
Struktur Organisasi
Penjaminan Mutu UB
1. PJM SENAT AKADEMIK
2. SPI REKTOR UNIVERSITAS

Unit Penunjang
Pelaksana Akademik
Gugus Jaminan Audit
Mutu (GJM) DEKAN/PROGRAM SENAT AKADEMIK
(PROGRAM STUDI S2 ,S3) FAKULTAS
(Unit Pelaksana Akademik)

Unit Jaminan
KETUA JURUSAN
Mutu (UJM)
(PROGRAM STUDI S1, S2, S3)
(Unit Pelaksana Akademik)
PJM = Pusat Jaminan Mutu
SPI = Satuan Pengawas Internal

16

Gambar 2. Struktur Fungsional Organisasi Penjaminan


Mutu Universitas Brawijaya

REKTOR

PJM

Unit Kerja Pelaksana Unit Kerja Penunjang


Akademik (UKPA): Pelaksana Akademik
• Fakultas/Program (UKPPA):
• Jurusan/PS • Biro
• Lembaga
• UPT

Gambar 3. Struktur Organisasi Pusat Jaminan Mutu


Universitas Brawijaya

14
Proses utama Sistem Manajemen Mutunya adalah mengikuti
satu siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas
Brawijaya, seperti ditunjukkan pada Gambar 4 berikut :

Gambar 4. Siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal


Universitas Brawijaya

Bisnis proses di Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik,


Universitas Brawijaya, terdiri dari lima proses utama, yaitu:
1. Proses Belajar Mengajar (PBM)
2. Proses Penelitian (PP)
3. Proses Layanan Masyarakat (PLM)
4. Proses Pengorganisasian Even Ilmiah (PPEI)
5. Proses Audit (PA)

dan dua proses pendukung, yaitu :


1. Proses Pengembangan SDM

15
2. Proses Pengadaan Barang dan Jasa (dilakukan
Universitas dan Fakultas).

Sedangkan produk/output yang dihasilkan oleh Jurusan Teknik


Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, adalah Sarjana
(S1), Magister (S2) dan Doktor (S3) Teknik Sipil, hasil
penelitian, jasa layanan masyarakat/ilmiah, jurnal dan even
ilmiah, yang terjamin mutunya dengan rincian :
1. Lulusan Jurusan Teknik Sipil yang dapat bersaing di
tingkat nasional dan internasional
2. Karya ilmiah bidang Teknik Sipil yang tidak
dipublikasikan, antara lain berupa: Laporan hasil
penelitian, buku ajar kuliah, dan skripsi.
3. Karya ilmiah bidang Teknik Sipil yang dipublikasikan,
antara lain berupa: artikel ilmiah, jurnal, buku, dan
paten.
4. Pengujian bahan dan struktur bidang Teknik Sipil,
antara lain berupa pengujian: tanah, agregat, aspal,
beton, besi beton, baja, portal, plat, dan rangka.
5. Paket teknologi tepat guna, antara lain berupa: beton
ringan, agregat ramah lingkungan, beton siap pakai,
bata dan genteng ramah lingkungan, perangkat lunak
bidang teknik sipil, dan pondasi sirip.
6. Jasa layanan ilmiah (scientific services) antara lain
berupa: kajian-kajian, pelatihan, konsultasi di bidang
teknik sipil, menjadi saksi ahli masalah hukum terkait
bidang teknik sipil, dan sebagai tempat magang serta
obyek studi banding.
7. Penerbitan Jurnal terakreditas, Jurnal ter-indeks
scopus.
8. Simposium, seminar, dan lokakarya bidang Teknik
Sipil.

16
Agar produk yang dihasilkan dapat memberikan kepuasan
kepada pelanggan, maka harus memiliki kriteria kelayakan
minimal masing-masing produk, sebagai berikut:
1. Sarjana (S1) Teknik Sipil:
• IPK ≥ 2,5
• Masa studi maksimal 7 tahun untuk mahasiswa
reguler dan 4 tahun untuk mahasiswa alih
program (dari D3).
• Nilai TOEIC minimal 500 saat lulus menjadi
sarjana.
• Memiliki sertifikat aplikasi program komputer
sekurang-kurangnya 2 (dua).
2. Magister (S2) Teknik Sipil:
• IPK ≥ 2,75
• Masa studi maksimal 2 tahun.
3. Doktor (S3) Teknik Sipil:
• IPK ≥ 3,00
• Masa studi:
- Lulusan S2 tidak sebidang: maksimal 5 tahun
(10 semester)
- Lulusan S2 sebidang: maksimal 6 tahun (11
semester)
- Lulusan S1: maksimal 6 tahun (12 semester)
4. Karya ilmiah yang tidak dipublikasikan:
• Memiliki nilai tambah di bidang Ilmu Teknik Sipil.
• Dapat memberikan pengayaan materi perkuliahan.
• Penulisan laporan sesuai dengan standar FT atau
BPP FT.
• Sudah menyelesaikan riset/penelitian yang siap
untuk diseminarkan di tingkat program studi.
5. Karya ilmiah yang dipublikasikan:
• Memiliki nilai tambah di bidang Ilmu Teknik Sipil.

17
• Penerbit memiliki ISSN.
• Lembaga Paten Indonesia.
• Hasil riset yang dipublikasikan pada jurnal
(terakreditasi, ter-indeks scopus) dan prosiding.
6. Pengujian bahan dan struktur:
• Alat pengujian telah dikalibrasi secara rutin
• Dilakukan dengan standar SNI atau ASTM atau
ASSHTO atau BS
7. Paket teknologi tepat guna:
• Bermanfaat lebih besar dari pada material atau
barang dengan fungsi yang sama
• Dapat digunakan oleh masyarakat dengan mudah
• Dapat diperoleh dengan lebih murah dibandingkan
material atau barang dengan fungsi yang sama
8. Jasa layanan ilmiah (scientific services):
• Dilakukan oleh SDM internal yang kompeten di
bidangnya.
• Materi yang diberikan merupakan standar
Nasional Teknik Sipil (baik kurikulum maupun
laboratorium) dan atau ABET
9. Penerbitan Jurnal Rekayasa Sipil harus terakreditasi
oleh BAN.
10. Even Ilmiah:
• Memiliki nilai tambah di bidang Ilmu Teknik Sipil.
• Pembicara/pemateri harus kompeten/pakar di
bidangnya.
• Salah satu pembicara dari Jurusan Teknik Sipil
FTUB.
• Makalah yang diseminarkan merupakan hasil riset
mahasiswa yang telah disetujui oleh pembimbing.

18
Penggambaran secara skematis dan tabular proses bisnis dan
output yang terkait dengan pelanggan di Jurusan Teknik Sipil,
Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya dapat dilihat pada
Gambar 5 dan Tabel 1.

Tabel 1. Proses Bisnis Jurusan Teknik Sipil


Proses Output (Produk) Pelanggan
Proses Belajar Sarjana (S1), Magister Mahasiswa
Mengajar (PBM) (S2) dan Doktor (S3) yang Masyarakat
dapat bersaing di tingkat pengguna
nasional dan internasional sarjana T. Sipil
Karya ilmiah yang tidak Dekan FT
dipublikasikan (lap. hasil
penelitian, lap. tugas
kuliah, buku ajar kuliah,
dan skripsi)
Proses Penelitian Karya ilmiah yang tidak Peneliti lain
(PP) dipublikasikan (lap. hasil Masyarakat
penelitian, buku ajar Instansi
kuliah, skripsi, tesis, pemerintah
disertasi) Perusahaan
Karya ilmiah yang swasta
dipublikasikan (artikel Dekan FT
ilmiah, jurnal, buku, paten)
Paket teknologi tepat guna
Layanan Ilmiah (Scientific
Service)
Proses Layanan Jasa Layanan: Masyarakat
Masyarakat (PLM) Pelatihan Instansi
Konsultasi pemerintah
Pengujian bahan & Perusahaan
struktur swasta
Tempat magang Dekan FT
Obyek studi banding
Hasil kajian
Penerbitan jurnal
Sebagai saksi ahli
Proses Penyelenggaraan even Masyarakat
Pengorganisasian ilmiah: Seminar, Instansi
Even Ilmiah (PPEI) Lokakarya, Simposium. pemerintah
Peran serta dalam even Perusahaan
ilmiah: Seminar, swasta
Lokakarya, Simposium. Dekan FT
Seminar proposal

19
Seminar hasil penelitian
Seminar nasional Program
Magister dan Doktor
Fakultas Teknik UB
Proses Audit (PA) Terjaminnya Mutu: Civitas
Sarjana (S1) akademika
Penelitian Jurusan T.Sipil
Pengabdian/layanan Peneliti lain
masyarakat Masyarakat
Even Ilmiah Instansi
pemerintah
Perusahaan
swasta
Dekan FT

20
Input
Standar kurikulum Pengadaan fasilitas Rekrutmen
Penerimaan mahasiswa Auditor
nasional dan pendukung PBM staf pengajar
baru dari berbagai seleksi Internal &
internasional (ABET) oleh Bag. & pendukung
Eksternal
Pengadaan FT oleh FT

Proses Audit
Perencanaan proses Perancangan dan
belajar mengajar : pengembangan
RPKPS dan jadwal kuliah kurikulum Penyediaan
fasilitas Pelaksanaan audit
pendukung PBM
Pendaftaran dan
Pencatatan Mahasiswa
Pelaksanaan
baru atau pendaftaran
belajar mengajar
ulang mahasiswa lama

Kebutuhan
sarana & Pengabdian
Monitoring & Evaluasi
Monitoring dan evaluasi Prasarana PBM Pengembangan masyarakat oleh
akademis mahasiswa yang
proses & Hasil belajar Mengkaji hasil temuan
dan atau Staf Pengajar Penyelenggara &
bermasalah mengajar (tugas, kuis, audit
Tambahan Staf dengan atau berperan serta
ujian, skripsi, dll)
Kebutuhan Tambahan Pengajar dan Staf tanpa mahasiswa pada even ilmiah
Staf Pengajar & Pendukung
Pendukung

Pemenuhan Kebutuhan Pengembangan


persyaratan kelulusan Staf Pengajar
Melakukan tindakan
koreksi dan pencegahan

Pengalaman mahasiswa Penelitian & Karya Ilmiah Staf


selama mengikuti proses Pengajar dengan atau tanpa
belajar mahasiswa

Output
Sarjana (S1), Magister (S2) dan Doktor Karya Ilmiah yang dipublikasi Pelatihan, konsultasi, kajian, pengujian Even ilmiah: Sarjana (S1) Teknik Sipil, Penelitian,
(S3) Teknik Sipil yang dapat bersaing di dan tidak dipublikasi, paket bahan & struktur, magang, studi simposium, Pengabdian Masyarakat, dan Even
tingkat Nasional & Internasional teknologi, dan layanan ilmiah banding, Jurnal Rekayasa Sipil seminar, lokakarya Ilmiah yang terjamin mutunya

K E B U T U H A N P E L A N G G A N KEPUASAN
PELANGGAN

Gambar 5. Proses Bisnis Jurusan Teknik Sipil FTUB

21
4.5 Sistem Dokumentasi dan Audit
Sistem dokumentasi dalam Unit Jaminan Mutu Jurusan
Teknik Sipil FTUB mengacu pada dokumen-dokumen yang
telah disusun pada implementasi Sistem Penjaminan Mutu
Akademik UB (tahun 2007-2010) dan rujukan dokumen pada
butir 2. Landasan Kebijakan Manajemen Mutu. Sistem yang
dianut adalah hirarki kerucut terbalik: Dokumen Induk (Visi,
Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi Pencapaian Jurusan Teknik
Sipil; Renstra Jurusan Teknik Sipil; Program Kerja; Pedoman
Pendidikan), dokumen Mutu (Manual Mutu; Standar Mutu;
Manual Prosedur; Instruksi Kerja; Borang dan Dokumen
Pendukung).
Adapun secara lengkap dokumentasi Unit Jaminan
Mutu Jurusan Teknik Sipil FTUB adalah sebagai berikut :

Tabel 2. Dokumen UJM Jurusan Teknik Sipil


NO Dokumen Kode
1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi 00601 01000
Pencapaian Jurusan Teknik Sipil
2 Renstra Jurusan Teknik Sipil 00601 02000
3 Program Kerja 00601 03000
4 Pedoman Pendidikan 00601 04000
5 Manual Mutu, dengan lampiran 00601 05000
spesifikasi jurusan dan kompetensi
lulusan
6 Standar Mutu Jurusan/Program Studi 00000 04001
7 Manual Prosedur
7.1 Pengendalian Dokumen dan 00601 06001
Rekaman
7.2 Tindakan Korektif dan Pencegahan 00601 06002
7.3 Pengendalian Produk yang Tidak 00601 06003
Sesuai
7.4 Audit Internal 00601 06004
7.5 Kegiatan Kemahasiswaan 00601 06005
7.6 Tracer Study 00601 06006
7.7 Evaluasi Kinerja Dosen 00601 06007
7.8 Evaluasi Kinerja Karyawan 00601 06008
7.9 Pengembangan Staf 00601 06009
7.10 Perancangan dan Pengembangan 00601 06010
Kurikulum

21
NO Dokumen Kode
7.11 Pendaftaran dan Pelaksanaan Mata 00601 06011
Kuliah dalam KRS
7.12 Perkuliahan 00601 06012
7.13 Pendaftaran dan Pelaksanaan 00601 06013
Praktikum
7.14 Ujian Akhir Semester 00601 06014
7.15 Evaluasi Hasil Belajar 00601 06015
7.16 Pendaftaran dan Pelaksanaan KKNP 00601 06016
7.17 Penyusunan Skripsi 00601 06017
7.18 Pelaksanaan Ujian Akhir 00601 06018
7.19 Suasana Akademik 00601 06019
7.20 Penggunaan Ruang Kuliah 00601 06020
7.21 Pengunaan Ruang Laboratorium 00601 06021
7.22 Peminjaman Fasilitas 00601 06022
7.23 Sistem Informasi Akademik 00601 06023
7.24 Penelitian 00601 06024
7.25 Publikasi 00601 06025
7.26 Pengabdian Kepada Masyarakat 00601 06026
7.27 Tinjauan Manajemen 00601 06027
8 Instruksi Kerja
8.1 Kegiatan Kemahasiswaan 00601 07001
8.2 Tracer Study 00601 07002
8.3 Evaluasi Kinerja Dosen 00601 07003
8.4 Evaluasi Kinerja Karyawan 00601 07004
8.5 Pengembangan Staf dengan Jalur 00601 07005
Gelar
8.6 Pengembangan Staf dengan Jalur Non 00601 07006
Gelar
8.7 Perancangan dan Pengembangan 00601 07007
Kurikulum
8.8 Pendaftaran dan pelaksanaan 00601 07008
pemrograman mata kuliah dalam KRS
8.9 Perkuliahan 00601 07009
8.10 Pendaftaran dan pelaksanaan 00601 07010
praktikum
8.11 Ujian Akhir Semester (UAS) 00601 07011
8.12 Evaluasi Hasil Belajar 00601 07012
8.13 Ujian khusus 00601 07013
8.14 Pendaftaran dan Pelaksanaan KKNP 00601 07014
8.15 Seminar Proposal Skripsi 00601 07015
8.16 Bimbingan Skripsi 00601 07016

22
NO Dokumen Kode
8.17 Pelaksanaan Ujian Akhir 00601 07017
8.18 Penggunaan Ruang Kuliah 00601 07018
8.19 Penggunaan Laboratorium 00601 07019
8.20 Penggunaan alat digital strain meter - 00601 07020
lab struktur & bhn konstruksi
8.21 Penggunaan alat univ test machine - lab 00601 07021
struktur & bhn konstruksi
8.22 Penggunaan alat LVDT - lab struktur & 00601 07022
bhn konstruksi
8.23 Penggunaan alat strain gauge mechanic - 00601 07023
lab struktur & bhn konstruksi
8.24 Penggunaan alat crack detector - lab 00601 07024
struktur & bhn konstruksi
8.25 Penggunaan alat proving ring - lab 00601 07025
struktur & bhn konstruksi
8.26 Penggunaan alat load meter - lab 00601 07026
struktur & bhn konstruksi
8.27 Pemeriksaan kadar air agregat - lab 00601 07027
struktur & bhn konstruksi
8.28 Pemeriksaan berat jenis dan penyerapan 00601 07028
air agr halus - lab struktur & bhn
konstruksi
8.29 Pengujian kuat tekan beton - lab struktur 00601 07029
& bhn konstruksi
8.30 Penggunaan hand boring dan soil 00601 07030
sampling - lab mekanika tanah dan
geologi
8.31 Pemeriksaan kadar air tanah - lab 00601 07031
mekanika tanah dan geologi
8.32 Pemeriksaan berat jenis butiran tanah - 00601 07032
lab mekanika tanah dan geologi
8.33 Pemeriksaan kekuatan geser langsung - 00601 07033
lab mekanika tanah dan geologi
8.34 Pemeriksaan kekuatan tekan bebas - 00601 07034
lab mekanika tanah dan geologi
8.35 Pemeriksaan shrinkage limit - lab 00601 07035
mekanika tanah dan geologi
8.36 Pemeriksaan kekuatan tanah sondir - 00601 07036
lab mekanika tanah dan geologi
8.37 Pemeriksaan batas plastis - lab mekanika 00601 07037
tanah dan geologi
8.38 Pemeriksaan batas cair - lab mekanika 00601 07038
tanah dan geologi

23
NO Dokumen Kode
8.39 Pemeriksaan batas plastis - lab 00601 07039
mekanika tanah dan geologi
8.40 Pemeriksaan batas cair - lab 00601 07040
mekanika tanah dan geologi
8.41 Triaxial compression test - lab 00601 07041
mekanika tanah dan geologi
8.42 Analisis butiran metode mekanis 00601 07042
- lab mekanika tanah dan geologi
8.43 Analisis butiran metode 00601 07043
hidrometer-lab mekanika tanah
dan geologi
8.44 Penggunaan alat hand tally 00601 07044
counter-lab transport dan jln
raya
8.45 Penggunaan alat stopwatch 00601 07045
manual-lab transport dan jln
raya
8.46 Penggunaan alat stop watch 00601 07046
digital - lab transport dan jln
raya
8.47 Penggunaan alat roll meter- lab 00601 07047
transport dan jln raya
8.48 Penggunaan alat walking 00601 07048
measure - lab transport dan jln
raya
8.49 Penggunaan alat recorder - lab 00601 07049
transport dan jln raya
8.50 Penggunaan alat rewinder - lab 00601 07050
transport dan jln raya
8.51 Penggunaan alat MP3 player - 00601 07051
lab transport dan jln raya
8.52 Penggunaan alat camera digital - 00601 07052
lab transport dan jln raya
8.53 Penggunaan alat video camera 00601 07053
handycam - lab transport dan jln
raya
8.54 Penggunaan alat GPS navigator - 00601 07054
lab transport dan jln raya
8.55 Pengujian penetrasi aspal - lab 00601 07055
transport dan jln raya
8.56 Pengujian analisis saringan - lab 00601 07056
transport dan jln raya
8.57 Pengujian campuran aspal dg alat 00601 07057
marshall-lab transport & jln raya

24
NO Dokumen Kode
8.58 Penggunaan alat ukur sipat datar - 00601 07058
lab survei dan pengindraan jauh
8.59 Penggunaan alat ukur theodolit - 00601 07059
lab survei dan pengindraan jauh
8.60 Pengoperasian alat komputer - lab 00601 07060
komputasi dan informatika
8.61 Pemeriksaan rutin alat dan bahan 00601 07061
lab - lab komputasi dan informatika
8.62 Pengoperasian alat komputer - 00601 07062
studio perancangan
8.63 Pemeriksaan rutin alat dan bahan 00601 07063
studio - studio perancangan
8.64 Peminjaman Fasilitas 00601 07064
8.65 Sistem Informasi 00601 07065
8.66 Penelitian 00601 07066
8.67 Pengabdian Kepada Masyarakat 00601 07067
8.68 Publikasi 00601 07068
9 Dokumen Pendukung 00601 08xxx
10 Borang-borang 00601 09xxx

Daftar keseluruhan dokumen dapat pula dilihat


dalam MP Pengendalian Dokumen dan Rekaman (00601
06001). Audit mutu dilakukan secara internal dan
eksternal berdasarkan dokumen audit mutu. Audit Internal
harus dilaksanakan setidaknya satu tahun sekali untuk
mengukur terpenuhinya persyaratan SMM dan Standar
Akademik yang diterapkan universitas. Audit internal
Jurusan Teknik Sipil dilakukan dua tahap, yaitu yang
pertama oleh auditor yang ditunjuk oleh Jurusan dan yang
kedua oleh PJM Universitas Brawijaya. Kedua tahap
tersebut biasanya dilakukan dua kali dalam setahun yakni
berupa audit sistem dan audit kepatuhan. Selain itu
termasuk dalam audit internal, Jurusan mengadakan audit
silang (cross audit) yang dilakukan internal antar
unsur/kegiatan di Jurusan Teknik Sipil.
Audit eksternal juga dilaksanakan di Jurusan Teknik
Sipil dalam mengukur pemenuhan terhadap SMM
ISO9001:2008 yang dinyatakan dalam perolehan sertifikat.

25
Selain itu Jurusan Teknik Sipil harus diasesmen oleh
Asesor dari BAN-PT untuk menentukan tingkat akreditasi
PS. Prosedur pengusulan, pelaksanaan dan perolehan
akreditasi harus mengikuti ketentuan dan memenuhi
persyaratan BAN-PT.

5. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN

5.1 Komitmen Manajemen


Dalam rangka menjamin mutu pelayanan pendidikan
dalam menyediakan sumber daya manusia di bidang
Teknik Sipil, maka Ketua Jurusan Teknik Sipil berkomitmen
untuk menjalankan Sistem Penjaminan Mutu secara
sungguh-sungguh dengan jalan:
1. Mengangkat Sekretaris Jurusan Teknik Sipil sebagai
Manajer Representative (MR) dalam menjalankan
manajemen mutu sehari-hari. Dalam rangka membantu
MR, menunjuk tim Unit Jaminan Mutu (UJM) di Jurusan
Teknik Sipil.
2. Membudayakan sistem mutu di lingkungan Jurusan
Teknik Sipil dengan cara mensosialisasikan kepada
dosen, karyawan, laboran, mahasiswa dan pelanggan
yang berkaitan.
3. Berkoordinasi secara rutin dengan MR dan tim UJM
dalam implementasi Sistem Penjaminan Mutu.
4. Menyiapkan segala sumber daya dalam mendukung
implementasi Sistem Penjaminan Mutu
5. Melakukan audit internal implementasi sistem
penjaminan mutu di Jurusan Teknik Sipil dan mematuhi
Audit Internal Mutu (AIM) yang dilakukan oleh
Universitas melalui Pusat Jaminan Mutu (PJM).

26
5.2 Kepuasan Pelanggan
Selain untuk mencapai visi dan misi, Jurusan Teknik
Sipil akan memberikan pelayanan kepada pelanggan
dengan motto:
“Join UB be The Best”.

Kepuasan pelanggan dipenuhi dengan memberikan produk


yang dihasilkan melalui proses bisnis seperti yang
digambarkan pada Gambar 5 dan dijabarkan pada
Tabel 1 dengan didasari pada kriteria minimal masing-
masing produk tersebut.

5.3 Kebijakan Mutu


Jurusan Teknik Sipil menggunakan kebijakan mutu
untuk memandu dan mengarahkan pengambilan
keputusan untuk peningkatan berkesinambungan dalam
proses layanan. Proses bisnis di jurusan harus mengacu
pada kebijakan mutu universitas, fakultas, dan manual
mutu ini. Kebijakan mutu yang ada perlu untuk
dikomunikasikan dan dipahami oleh semua civitas
akademika yang terlibat langsung ataupun tidak langsung
dalam proses bisnis ini.
Jurusan Teknik Sipil mempunyai kebijakan mutu
yaitu menjamin produk yang dihasilkan dengan melakukan
proses bisnis seperti yang telah dijelaskan pada sub bab
4.4. dalam manual mutu ini yang didasari pada semangat
perbaikan yang berkelanjutan.

5.4 Perencanaan Sistem Mutu


Perencanaan sistem mutu dinyatakan/tersirat dalam
sasaran mutu dan atau dalam standar mutu. Sasaran mutu
dan atau standar mutu Jurusan Teknik Sipil harus relevan
dan sejalan dengan kebijakan mutu fakultas dan
universitas. Keefektifan perencanaan sistem manajemen
mutu untuk pencapaian sasaran mutu jurusan menjadi
tanggung jawab Ketua Jurusan Teknik Sipil.

27
Perencanaan sistem mutu dimulai dari dokumen
Visi dan Misi (00601 01000). Untuk mencapai visi dan
misi tersebut, maka disusunlah dokumen Rencana
Strategis (Renstra) kode: 00601 02000, Program Kerja
(Proker) kode: 00601 03000, Pedoman Pendidikan kode:
00601 04000, Manual Mutu kode: 00601 05000 dan
Standar Mutu Jurusan/Program Studi kode: 00000 04001
dan atau Sasaran Mutu (Quality Objective), Manual-Manual
Prosedur (MP), Instruksi-instruksi Kerja (IK), dan dokumen
pendukung lainnya.
Standar Mutu Jurusan Teknik Sipil disusun
berdasarkan standar Badan Akreditasi Nasional perguruan
Tinggi (BAN-PT), dengan maksud agar memperlancar
persiapan dalam menghadapi akreditasi. Sasaran Mutu
Jurusan mengikuti Sasaran Mutu yang telah ditetapkan
oleh Fakultas dan Universitas, yaitu:
1. Memastikan bahwa kepatuhan terhadap setiap Audit
Internal Mutu (AIM) minimal adalah 80 %.
2. Menjamin bahwa akreditasi untuk Jurusan Teknik
Sipil mencapai nilai A pada tahun 2014.
3. Menjamin bahwa pada akhir tahun 2011 persiapan
untuk sertifikasi ISO 9001:2008 telah mencapai
minimal 80 % dan pada akhir 2012 mencapai 100%.
4. Menjamin bahwa pada tahun 2016 persiapan untuk
menuju World Class telah mencapai 50 %.
Berikut rincian pada Tabel 3 sasaran mutu Jurusan
Teknik Sipil yang akan dicapai dengan mengacu pada
sasaran mutu Fakultas Teknik

28
Tabel 3. Rincian Sasaran Mutu Jurusan Teknik Sipil

No Indikator Target 2011 2012 2013 2014


(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Memastikan mutu proses dan produk
1. Rasio calon mahasiswa yang ikut seleksi : daya >6 >7 >8
tampung
2. Rasio mahasiswa baru reguler yang melakukan > 85% > 90% > 95%
registrasi : calon mahasiswa baru reguler yang lulus
seleksi
4. Rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) selama > 3.00 > 3.10 > 3.20
lima tahun terakhir
5. Persentase kelulusan tepat waktu (KTW) > 30% > 32.5% > 35 %
6.Persentase mahasiswa yang DO atau ≤ 7% ≤ 7% ≤ 6%
mengundurkan diri
7. Masa tunggu kerja pertama <3 < 3 bulan < 3 bulan
bulan
8. Kesesuaian bidang kerja dengan bidang studi > 75% > 77% > 80%
9. Dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 dan S3 > 80% > 85% > 90%
yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi
PS
10. Dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang > 30% > 35% > 40%
keahliannya sesuai dengan kompetensi PS

29
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
11. Dosen tetap yang memiliki jabatan lektor kepala > 40% > 45% > 50%
dan guru besar yang bidang keahliannya sesuai
dengan kometensi PS
12. Dosen yang memiliki Sertifikat Pendidik > 70% > 75% > 80%
Profesional
13. Rasio mahasiswa terhadap dosen tetap yang 17 < 17 < 17 < RMD
bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS (RMD) RMD ≤ 23 RMD ≤ 23 ≤ 23

14. Rata-rata beban dosen per semester, atau rata- 11 < RFTE 11 < RFTE 11 < RFTE
rata FTE (Fulltime Teaching Equivalent) ≤ 13 sks ≤ 13 sks ≤ 13 sks
15. Tingkat kehadiran dosen tetap dalam mengajar ≥ 85% ≥ 90% ≥ 95%
16. Persentase jumlah dosen tidak tetap terhadap < 12% < 11% < 10%
jumlah seluruh dosen
17. Pelaksanaan tugas / tingkat kehadiran dosen tidak ≥ 85% ≥ 90% ≥ 95%
tetap dalam mengajar
18. Kegiatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara ≥ 8 orang ≥ 10 ≥ 12
dalam seminar/pelatihan, pembicara tamu, dsb, dari orang orang
luar PT sendiri (tidak termasuk dosen tidak tetap)
19. Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui ≥3 ≥3 ≥4
program tugas belajar dalam bidang yang sesuai
dengan bidang PS

30
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
20. Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya >3 >3 >3
sesuai dengan PS dalam seminar ilmiah/ lokakarya/
penataran/ workshop/ pagelaran/ pameran/peragaan
yang tidak hanya melibatkan dosen PT sendiri
21. Reputasi dan keluasan jejaring dosen dalam > 20% > 25% > 30%
bidang akademik dan profesi
22. Matakuliah dilengkapi dengan deskripsi > 85% > 90% > 95%
matakuliah, silabus dan SAP mata mata mata
kuliah kuliah kuliah
23. Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen ≤ 25 ≤ 22 ≤ 20
Pembimbing Akademik (PA) per semester
24. Jumlah rata-rata pertemuan pembimbingan per PP > 2.0 PP > 2.5 PP > 3.0
mahasiswa per semester (= PP)
25. Rata-rata jumlah pertemuan/pembimbingan ≥ 6 kali ≥ 7 kali ≥ 8 kali
selama penyelesaian TA
26. Rata-rata waktu penyelesaian penulisan tugas ≤8 ≤ 7 bulan ≤ 6 bulan
akhir bulan
27. Dana penelitian dalam tiga tahun terakhir > Rp 2 > Rp 2.5 > Rp 3
juta per juta per juta per
dosen dosen dosen
tetap per tetap per tetap per
tahun tahun tahun

31
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
28. Dana yang diperoleh dalam rangka > Rp 1 > Rp > Rp 1.5
pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dalam tiga juta per 1.25 juta juta per
tahun terakhir dosen per dosen
tetap per dosen tetap per
tahun tetap per tahun
tahun
29. Bahan pustaka berupa buku teks ≥ 300 ≥ 350 ≥ 400
30. Bahan pustaka berupa disertasi/tesis/ skripsi/ ≥ 100 ≥ 150 ≥ 200
tugas akhir
2 Memastikan kepatuhan pada setiap audit adalah
minimal 80%
Peningkatan implementasi sistem penjaminan mutu 80% 90% 95% 100%
internal (SPMI) di Jurusan Teknik Sipil
Pembuatan dokumen di Jurusan Teknik Sipil yang 80% 90% 100% 100%
mengikuti standar SPMI
Persiapan Audit Internal Mutu 80% 90% 100% 100%
Peningkatan kepatuhan rata-rata Jurusan Teknik Sipil 80% 90% 95% 100%
terhadap Audit Internal Mutu oleh PJM
Pelaksanaan tindak lanjut dari hasil Audit Internal 80% 90% 95% 100%
Mutu (AIM)
3 Menjamin bahwa akreditasi untuk Jurusan Teknik Sipil mencapai nilai A pada tahun 2014.

32
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Pembuatan sistem data base sesuai standar 50% 75% 90% 100%
Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) berbasis
Teknologi Informasi
Peningkatan monitoring dan evaluasi sistem dokumen 2x 2x 2x 2x
Jurusan Teknik Sipil untuk mendukung Akreditasi
BAN PT
Peningkatan koordinasi antara Jurusan Teknik Sipil 2x 2x 2x 2x
dan Fakultas dalam persiapan Akreditasi BAN PT
Persiapan Akreditasi BAN PT:
a. Pemutakhiran dokumen akreditasi untuk semua 1x 1x 1x 1x
Program Studi (lama)
b. Persiapan visitasi akreditasi BAN PT 1x 1x 1x 1x

4 Menjamin bahwa pada akhir tahun 2011 persiapan untuk sertifikasi ISO 9001:2008 telah
mencapai minimal 80 % dan pada akhir 2014 mencapai 100%.
Peningkatan sosialisasi sistem manajemen mutu ISO 4x 2x 2x 2x
9001:2008 di Jurusan Teknik Sipil
Penguatan kelembagaan di Jurusan Teknik Sipil dan 50% 70% 100% 100%
reorganisasi untuk struktur organisasi yang belum
lengkap sesuai standar ISO
Peningkatan standarisasi dan pembuatan dan 80% 90% 95% 100%
dokumen di Jurusan Teknik Sipil sesuai standar ISO

33
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Pelaksanaan secara periodik Audit Internal Mutu 2x 2x 2x 2x
(AIM) di Jurusan Teknik Sipil sesuai standar ISO
Pelaksanaan tindak lanjut dari hasil Audit Internal 80% 90% 95% 100%
Mutu (AIM) standar ISO

34
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
4 Menjamin bahwa pada tahun 2014 persiapan
untuk menuju World Class telah mencapai 50 %.
a. Peningkatan Sosialisasi Standar Mutu Internasional 1x 2x 3x 4x
(QS Asia)
b. Penyusunan Dokumen Akreditasi Internasional (QS
20% 30% 40% 50%
Asia)
c. Peningkatan Kepatuhan terhadap standar mutu 20% 30% 40% 50%
Akreditasi Internasional (QS Asia)
d. Pendaftaran Akreditasi Internasional (QS Asia) 0% 0% 30% 50%
e. Global Academic Peer Review:
• Jumlah kerja sama internasional 2 3 4
• Jumlah paten internasional 3 4 5
• Jumlah pusat kajian internasional 3 4 5
• Jumlah lembaga penerbitan jurnal 3 4 5
internasional
f. Citations per Paper:
• Web internasional dan peningkatan bandwidth 6 GB 8 GB 10 GB
• Jumlah publikasi jurnal internasional 15 25 40
• Citation per paper rso 16 rso 18 rso 20

35
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
g. Student Faculty Ratio:
• Rasio student per faculty rso 4.0 rso 5.0 rso 6.0
• Proporsi mahasiswa pascasarjana 40% 45% 50%
h. Employers review:
• Persen lulusan lama tunggu berkerja waktu 40% 45% 50%
<= 6 bulan
• Persen Alumni yang kerja di perusahaan 15% 20% 25%
internasional
i. International Faculty:
• Persen PS S1 terakreditasi internasional 75% 85% 100%
• Persen PS S2 terakreditasi internasional 75% 85% 100%
• Persen dosen asing mengajar di UB 10% 20% 30%
j. International Student:
• Persen student exchange outbound 4% 5% 6%
• Persen student exchange inbound 4% 5% 6%
• Persen international student 15% 20% 25%
k. Entrepreuneur:
• Jumlah unit usaha Komersial 5 buah 6 buah 7 buah
• Jumlah Ipteks yang dikomersialkan (lisensi) 20% 30% 40%

36
No Indikator Target 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

• Jumlah perusahaan yang diinkubasi (116/thn) 80/thn 90/thn 116/thn


• Mahasiswa yang menjadi entrepreneur (55/thn) 40/thn 45/thn 55/thn
(Student Run Businesses)

Sasaran yang akan dicapai oleh Jurusan Teknik Sipil ini dijabarkan secara jelas pada Dokumen Rencana
Strategis Jurusan Teknik Sipil (00601 02000) dan Program Kerja Jurusan Teknik Sipil 2011-2015
(00601 03000).

37
5.5 Tanggung jawab, wewenang dan komunikasi

Sesuai struktur organisasi, tugas pokok dan fungsi


Jurusan Teknik Sipil (sub bab 4.2), maka tanggung jawab
dan wewenang masing-masing orang telah ditetapkan
secara rinci dan jelas. Selain itu dalam menjalankan sistem
penjaminan mutu di tingkat jurusan telah diangkat
Sekretaris Jurusan sebagai Management Representative
(MR) yang mempunyai tanggung jawab dan wewenang
mewakili Ketua Jurusan dalam menjalankan kegiatan
penjaminan mutu sehari-hari dibantu dengan Unit Jaminan
Mutu (UJM). Beberapa wewenang dan tanggung jawab
Wakil Manajemen atau MR (Management Representative)
adalah:
a. Sebagai perwakilan manajemen untuk keperluan audit
internal maupun ekternal.
b. Mempunyai wewenang untuk memantau, mengevaluasi
dan memelihara pelaksanaan sistem manajemen mutu di
tingkat Jurusan.
c. Bertanggung jawab untuk memastikan bahwa semua
persyaratan SMM yang diterapkan dan standar akademik
yang telah ditentukan terpenuhi.
d. Melaporkan kepada Ketua Jurusan, serta
mengkomunikasikan kepada mahasiswa dan pelanggan
lain, terkait dengan Sistem Manajemen Mutu (SMM),
Standar Mutu Jurusan Teknik Sipil dan audit baik internal
maupun ekternal.
e. Mengembangkan keahlian dalam berkomunikasi dan
hubungan antar personel, serta mengerti tentang SMM
ISO9001:2008 dan standar akreditasi BAN-PT, prinsip
perbaikan berkelanjutan dan juga persyaratan
pelanggan. Selain itu juga harus bersedia memberi
saran/konsultasi mengenai implementasi standar.

Komunikasi internal dilakukan untuk menetapkan dan


melaksanakan proses yang efektif pada sistem manajemen

32
mutu, yang secara langsung melibatkan anggota civitas
akademika dalam pencapaiannya, serta mengkomunikasikan
seluruh isu terkait kinerja sistem manajemen mutu, seperti
kebijakan mutu, persyaratan, sasaran dan pencapaian mutu
yang dikoordinir Ketua Jurusan, dengan beberapa usaha,
sebagai berikut:
• Rapat rutin Ketua Jurusan, MR, dan tim UJM secara
berkala minimal 2 kali sebulan.
• Rapat pimpinan jurusan dengan, KPS, KKDK dan Ka.Lab.
minimal 2 kali dalam satu semester.
• Rapat pleno Jurusan minimal 2 kali dalam satu semester.
• Umpan balik dari seluruh anggota civitas akademika
minimal 1 kali dalam 1 semester.
Sedangkan komunikasi dengan stakeholders
dilakukan melalui papan pengumuman, surat undangan
maupun website, sesekali dilakukan pertemuan tatap muka
dalam seminar atau workshop atau reuni. Universitas juga
melakukan layanan E-complaint, dimana apabila ada e-
complaint yang masuk akan diteruskan kepada Jurusan
untuk ditindaklanjuti.

5.6 Tinjauan manajemen


Jurusan harus melaksanakan tinjauan manajemen
sekurang-kurangnya satu kali dalam setahun. Tinjauan
manajemen dilakukan dengan melalui tahapan sebagai
berikut:
• Audit Internal Mutu (AIM), yaitu mengadakan audit
sistem dan audit kepatuhan seluruh proses bisnis yang
disertai audit silang (cross audit) dalam jurusan yang
melibatkan pimpinan jurusan, urusan administrasi
akademik, KDK, dan Laboratorium. Hal ini dijelaskan
lebih rinci di Manual Prosedur Audit Internal (00601
06004).
• Mengumpulkan umpan balik (feed back) dari semua
komponen pelanggan mengenai produk yang telah
dihasilkan.

33
• Tim UJM bersama dengan MR menilai kinerja proses
bisnis yang telah dilakukan dengan melihat hasil audit,
umpan balik, dan indikator pencapaian hasil dari
program kerja yang telah ditetapkan.
• Hasil penilaian disampaikan dalam rapat tinjauan
manajemen untuk dapat dirumuskan tindakan koreksi
terhadap sistem, proses, dan hasil yang tidak sesuai
dengan manual mutu dan/atau manual prosedur serta
menyiapkan tindakan preventif agar kesalahan yang
sama tidak terulang kembali. Produk yang tidak sesuai
dijelaskan secara rinci di Manual Prosedur Produk Yang
Tidak Sesuai (00601 06003).
• Pihak-pihak dalam sistem penjaminan mutu yang terkait
dengan ketidaksesuaian yang terjadi harus melakukan
tindakan koreksi dan preventif yang telah disepakati
bentuk dan jangka waktu penyelesaiannya dalam rapat
pleno tersebut. Proses dan hasil dari tindakan koreksi
dan preventif, baik yang telah dilakukan maupun yang
belum, disampaikan pada rapat pleno berikutnya
setelah jangka waktu yang ditetapkan berakhir. Hal ini
dijelaskan lebih rinci di Manual Prosedur Tindakan
Korektif dan Pencegahan (00601 06002).
• Rapat pleno akan membahas rekomendasi yang harus
disampaikan terkait penanganan ketidaksesuaian
tersebut, yang bisa dalam bentuk telah diselesaikan
atau ditutup (closed) atau masih belum selesai atau
open (terbuka) sehingga masih perlu dilakukan
penanganan lebih lanjut atau dengan pihak yang lebih
luas.

Rekaman tinjauan manajemen ini harus didokumentasikan


dan dikomunikasikan kepada seluruh civitas akademika
dengan cara yang sesuai kebutuhan (Manual Prosedur
Pengendalian Dokumen dan Rekaman, 00601 06001).
Secara lebih rinci prosedur Tinjauan Manajemen ini dapat
dilihat pada dokumen Manual Prosedur Tinjauan
Manajemen (00601 06027).

34
6. Pengelolaan Sumber Daya

6.1 Penyediaan Sumber Daya


Jurusan Teknik Sipil akan menjamin, bahwa sumber
daya yang dibutuhkan untuk mendukung proses bisnis
dalam penyediaan jasa layanan di bidang Teknik Sipil
tersedia sesuai kebutuhan, sehingga pelaksanaan sistem
menjamin mutu dapat berjalan dengan baik. Visi Misi
dapat tercapai dan kepuasan pelanggan bisa terpenuhi.
Jurusan Teknik Sipil harus mengidentifikasi
kebutuhan sumber daya untuk penyediaan layanan.
Jurusan juga memastikan ketersediaan sumber daya untuk
fungsionalisasi SMM yang efektif, serta penyediaan sumber
daya untuk meningkatkan kepuasan pelanggan melalui
pemenuhan persyaratan pelanggan. Jurusan harus :
a. Menetapkan masukan untuk mendeteksi kebutuhan
sumber daya;
b. Menyusun rencana kebutuhan sumber daya untuk
jangka pendek, menengah dan panjang;
c. Melakukan tindak lanjut verifikasi dan penilaian tugas;
dan
d. Menyediakan sumber daya untuk berkomunikasi
secara efektif dengan dosen, tenaga kependidikan
dan mahasiswa, untuk memelihara dan meningkatkan
keefektifan SMM dan untuk memastikan bahwa
kebutuhan pelanggan terpenuhi.

6.2 Sumber Daya Manusia


6.2.1 Umum
Jurusan Teknik Sipil harus mengidentifikasi
seluruh jenis sumber daya yang dibutuhkan untuk
ketentuan layanan dan memastikan ketersediaannya
untuk kinerja sistem manajemen mutu yang efektif.
Adapun dokumen sumber daya manusia di
Jurusan Teknik Sipil dapat dilihat pada dokumen
manual prosedur dengan kode 00601 06006

35
sampai dengan 00601 06008. Selain itu dapat pula
dilihat dalam borang kinerja dengan kode
pendukung 00601 09002 pada butir standar ke 4
Sumber Daya Manusia.

6.2.2 Kompetensi, kesadaran dan pelatihan


Berdasarkan kompetensi seperti yang dijelaskan
pada Lampiran 2 dokumen Manual Mutu ini,
Jurusan Teknik Sipil harus menyediakan dosen dan
tenaga kependidikan yang kompeten, memiliki
kesadaran dan terlatih sesuai dengan tanggung
jawab dan wewenangnya. Jurusan Teknik Sipil harus
melaksanakan tindakan yang sistematik untuk
membandingkan kebutuhan kompetensi dosen dan
tenaga kependidikan sesuai tuntutan/kebutuhan
kurikulum dan persyaratan yang ditetapkan. Peta
kompetensi dosen Jurusan Teknik Sipil terdapat
pada Lampiran 3 dan 4 dokumen Manual Mutu ini
dan kebutuhan dosen dan kompetensinya dijelaskan
dalam tabel di Lampiran 5 dokumen Manual Mutu
ini. Sedangkan untuk tenaga kependidikan (laboran
dan tenaga administratif), peta kebutuhan dan
kompetensinya terinci pada dokumen Manual Mutu
ini Lampiran 6, 7 dan 8. Sumber daya manusia
khususnya dosen di Jurusan Teknik Sipil juga akan
selalu dievaluasi baik oleh pelanggan (mahasiswa)
dalam bentuk evaluasi proses belajar dan
pembimbingan tugas akhir. Selain itu proses
sertifikasi dosen, evaluasi kinerja dosen, dan
evaluasi waktu mengajar penuh juga menjadi proses
evaluasi sumber daya dosen.

6.3 Sarana Prasarana dan Lingkungan Kerja (Kampus)


Jurusan Teknik Sipil harus mengidentifikasi sarana
prasarana, lingkungan dan peralatan yang diperlukan
untuk mendukung proses belajar mengajar, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat. Sarana prasarana

36
mencakup antara lain ruang kerja, ruang kelas,
laboratorium, studio, ruang baca, ruang belajar, perangkat
online dan jasa terkait, seperti misalnya fasilitas
kesehatan, keamanan fisik, transportasi, kafetaria, dan
lain-lain.
Jurusan harus menentukan program perencanaan,
penyediaan dan pemeliharaan sarana prasarana, dan
analisis resiko terkait dengan keamanan, keselamatan dan
kebersihan. Universitas dan Fakultas berperan dalam
penyediaan yang meliputi: menetapkan tanggung jawab
dan wewenang untuk kegiatan pelaksanaan, pembelian,
penerimaan, penyimpanan, perlindungan, dan instalasi.
Sedangkan penggunaan dan pemeliharaan menjadi hak
dan tanggung jawab Jurusan. Sarana, prasana dan barang
milik negara yang telah rusak dan tidak dapat digunakan
harus dikelola sesuai aturan yang berlaku.

6.4 Suasana Akademik


Penyediaan layanan pendidikan termasuk
menciptakan dan memelihara suasana yang kondusif untuk
lingkungan belajar dan penelitian yang memenuhi
persyaratan pelanggan. Jurusan Teknik Sipil harus
menyediakan bukti bahwa suasana kampus dievaluasi
secara periodik, serta bukti dari tindakan yang diambil
terkait hal ini. Hasil evaluasi ini harus dijadikan materi
dalam tinjauan manajemen dan menjadi bagian penting
dalam peningkatan berkesinambungan.

7. Realisasi Layanan Pendidikan


7.1 Perencanaan Program Layanan
Jurusan Teknik Sipil merencanakan program layanan
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat. Adapun yang termasuk dalam hal
pendidikan adalah perencanaan dan pengembangan
kurikulum serta pengembangan proses belajar mengajar.
Sedangkan penelitian dan pengabdian masyarakat
meliputi payung dan road map, penilaian, tindak lanjut,

37
pelibatan mahasiswa, kesempatan dana serta diseminasi
hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

7.1.1 Pendidikan/Pengajaran
Jurusan Teknik Sipil merencanakan
pengembangan, tinjauan dan pemutakhiran rencana
studi dan kurikulum, penilaian dan tindak lanjut
pengajaran, kegiatan layanan pendukung, alokasi sumber
daya, kriteria evaluasi, dan prosedur peningkatan untuk
mencapai yang diinginkan. Untuk mendukung hal
tersebut, Jurusan Teknik Sipil merencanakan sumber
daya yang diperlukan untuk seluruh proses (lihat 6.1).
Proses pendidikan harus secara nyata
meningkatkan kompetensi pada diri mahasiswa sehingga
mengarah pada spesifikasi kompetensi lulusan yang
dijanjikan pada aktivitas pendidikan sebagaimana yang
tercantum dalam Lampiran B. Proses Belajar Mengajar
(PBM) dikontrol melalui asesmen kebutuhan;
pengembangan dan pengkomunikasian prosedur dan
instruksi; dan pengukuran outcomes yakni kualitas
lulusan (IPK, masa studi, dan waktu tunggu untuk
bekerja). Proses-proses utama belajar mengajar
dikendalikan dimana metode pengendalian merupakan
bagian tinjauan manajemen (lihat 5.6). Dalam rangka
menjamin pemenuhan spesifikasi prosedur dan instruksi,
metode pengendalian konsisten dengan praktek mutu
yang dipersyaratkan. Perubahan metode pengendalian
proses-proses utama tersebut harus didokumentasikan
dan prosedur atau instruksi harus dievaluasi sebelum
perubahan dilakukan. Pemantauan harus dilakukan untuk
verifikasi bahwa metode pengendalian telah efektif dan
rekaman harus dipelihara.

7.1.2 Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat


Jurusan Teknik Sipil merencanakan program
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk
diseminasi dan sitasi hasil penelitian, pengajuan HAKI

38
dan komersialiasi inovasi penelitian. Selain itu juga
merencanakan pengembangan, tinjauan dan
pemutakhiran payung, roadmap dan track record
penelitian, penilaian, dan tindak lanjut kegiatan penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat, layanan
pendukung, alokasi sumber daya, kriteria evaluasi, dan
prosedur peningkatan untuk mencapai sasaran yang
diinginkan. Jurusan harus merencanakan sumber daya
yang diperlukan untuk seluruh proses (lihat 6.1).
Realisasi penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat harus meningkatkan kompetensi civitas
akademika dan menghasilkan output berupa publikasi
ilmiah, buku ajar, HAKI, paket teknologi atau inovasi
iptek yang digunakan masyarakat. Proses penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat harus dikendalikan
meliputi asesmen kebutuhan; pengembangan dan
pengkomunikasian prosedur atau instruksi; dan
pengukuran keluaran akhir yakni kualitas dan kuantitas
penelitian dan pengabdian masyarakat.
Metode pengendalian harus merupakan bagian
tinjauan manajemen (lihat 5.6) untuk menjamin
pemenuhan spesifikasi prosedur atau instruksi serta
metode pengendalian konsisten dengan praktek mutu
yang dipersyaratkan. Perubahan metode pengendalian
proses-proses utama tersebut harus didokumentasikan
dan prosedur atau instruksi harus dievaluasi sebelum
perubahan dilakukan. Pemantauan harus dilakukan untuk
verifikasi bahwa metode pengendalian telah efektif dan
rekaman harus dipelihara.

7.2 Peraturan Layanan Pendidikan


Peraturan pelayanan pendidikan dapat dilihat pada
Pedoman Pendidikan (00601 04000).

39
7.3 Desain dan pengembangan kurikulum
7.3.1 Perencanaan kurikulum
Pada dasarnya, Jurusan Teknik Sipil
menyusun kurikulum yang dievaluasi setiap empat
tahunnya dengan selalu mengutamakan
kepentingan mahasiswa baik pada saat proses
belajar mengajar maupun pada saat lulus dan
bekerja. Untuk itu kurikulum disusun sedemikian
rupa dengan prosedur yang sudah ditetapkan
dalam Manual Prosedur untuk mencapai
kompetensi yang telah ditetapkan bersama.
Diawali dengan pembentukan tim kurikulum,
studi banding kurikulum, lokakarya untuk masukan
dari alumni dan pengguna lulusan sampai pada
perumusan kurikulum yang sesuai, menjadi
prosedur untuk penyusunan kurikulum di Jurusan
Teknik Sipil. Setelah diimplementasikan maka akan
ada proses evaluasi untuk melihat keefektifan
kurikulum dari mutu lulusan yang ada. Kegiatan
penyusunan, pelaksanaan dan evaluasi kurikulum
ini harus terdokumentasi dengan baik.

7.3.2 Masukan Desain dan Pengembangan


Jurusan Teknik Sipil mempertimbangkan
masukan dari dosen, mahasiswa, alumni dan
pengguna lulusan dalam mendesain kurikulum
beserta pengembangannya lewat forum-forum
pertemuan yang berupa reuni, lokakarya, dan
pertemuan khusus.

7.3.3 Output Desain dan Pengembangan


Hasil keluaran/output desain berupa kurikulum
yang akan diterapkan dan pengembangannya telah
mencakup semua kompetensi yang akan dicapai
dengan mempertimbangkan kebutuhan di masa
mendatang dan kebutuhan dunia kerja. Hal ini
diwujudkan dalam bentuk menguasai mata kuliah

40
yang diberikan dan lulus ujian sebagai alat
pemantauan dan pengukuran.

7.3.4 Tinjauan Desain dan Pengembangan


Mahasiswa beserta Jurusan Teknik Sipil perlu
mengetahui dan meninjau bahwa kurikulum telah
sesuai atau belum sesuai dengan standar yang
diacu. PS S1 Jurusan Teknik Sipil mengacu pada
kurikulum nasional dan kurikulum internasional
bidang teknik sipil (ABET). PS S2 dan S3 Jurusan
Teknik Sipil mengacu pada kurikulum nasional.

7.3.5 Verifikasi Desain dan Pengembangan


Verifikasi kurikulum harus dilakukan dalam
satu atau beberapa tahap sesuai dengan prosedur
yang telah ditetapkan. Kegiatan ini sebaiknya
dilakukan secara internal dan terbuka oleh pihak
yang berwenang. Dokumentasi keluaran verifikasi
kurikulum dan pengembangannya perlu disimpan
dengan baik.

7.3.6 Validasi Desain dan pengembangan


Proses ini dilaksanakan untuk memastikan
bahwa kompetensi yang direncanakan terpenuhi
oleh desain kurikulum dan silabus yang dihasilkan.
Secara umum, validasi harus dilakukan pada tahap
desain/penyusunan kurikulum akhir. Akreditasi dan
sertifikasi merupakan metode validasi yang
diterima. Dokumentasi kurikulum dan tindakan
validasi harus disimpan dengan baik.

7.3.7 Pengendalian Perubahan Desain dan


kurikulum
Di Jurusan Teknik Sipil, kebutuhan iptek di
masa mendatang dan kebutuhan dunia kerja
dijadikan arahan tinjauan perubahan kurikulum
dan silabus yang ditinjau secara periodik yakni

41
empat tahun sekali. Perubahan tersebut
diidentifikasi, didokumentasikan, disahkan dan
disosialisasikan kepada seluruh civitas jurusan.
Perubahan didahului dengan evaluasi yang efektif
pada keseluruhan kurikulum dan terdokumentasi
dengan baik. Proses tracer study termasuk upaya
yang dilakukan untuk menunjang proses
perubahan desain dan kurikulum.

7.4 Proses terkait mahasiswa


Jurusan Teknik Sipil secara umum memberikan
layanan prima. Jurusan memberi kesempatan pada
mahasiswa untuk belajar iptek dan belajar
mempraktekkan penerapannya. PBM Tri Dharma PT yang
dilakukan Jurusan Teknik Sipil dalam kelas, harus
meliputi hal-hal sebagai berikut :
a. Fasilitas aman, sehat, bersih dan ada petugasnya
b. Prosedur komunikasi dua arah antara mahasiswa
dan jurusan yang responsif
c. Staf jurusan memperlakukan semua civitas dan yang
terkait dengan civitas jurusan dengan penuh
hormat; dan
d. Kegiatan-kegiatan layanan dilaksanakan oleh staf
yang sesuai dengan kualifikasinya.

7.4.1 Penentuan persyaratan terkait layanan


pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat
Jurusan Teknik Sipil menentukan persyaratan
untuk input mahasiswa strata satu (S1) sebagai
pelanggan Jurusan yang akan dilayani adalah :
a. Mahasiswa sudah lulus satuan pendidikan dan
ujian nasional SMA/MA/SMK atau yang
sederajat
b. Mahasiswa sudah lulus ujian masuk Perguruan
Tinggi

42
c. Mahasiswa memiliki kesehatan yang memadai
untuk menunjang keberhasilan studi
Sedangkan untuk persyaratan input mahasiswa
alih program adalah sebagai berikut :
a. Mahasiswa sudah lulus program Diploma 3
tahun (D3) Jurusan Teknik Sipil atau yang
sederajat.
b. Mahasiswa sudah lulus ujian masuk seleksi alih
program (SAP) Jurusan Teknik Sipil FTUB
Program Magister Teknik Sipil menentukan
persyaratan untuk input mahasiswa strata satu
(S1) sebagai pelanggan Program Magister yang
akan dilayani adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa yang berkualifikasi S1 dengan IPK >
2,75.
b. Mahasiswa dengan nilai TOEFL > 450.
c. Mahasiswa dengan nilai TPA OTO BAPPENAS >
450.
Program Doktor Teknik Sipil menentukan
persyaratan untuk input mahasiswa strata dua
(S2) sebagai pelanggan Program Doktor yang akan
dilayani adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa yang berkualifikasi S2 dengan IPK
3,00 – 3,50 dan disertai paling sedikit 4 karya
ilmiah (jurnal, buku, proseding atau yang
sejenis).
b. Mahasiswa dengan nilai TOEFL > 500.
c. Mahasiswa dengan nilai TPA OTO BAPPENAS >
500.

Selanjutnya Jurusan Teknik Sipil akan


memberikan layanan pendidikan, administrasi,
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
apabila pelanggan dalam hal ini mahasiswa
memenuhi persyaratan, yaitu: mahasiswa itu
benar-benar masih aktif menjadi mahasiswa
Jurusan Teknik Sipil yang dibuktikan dengan bukti

43
pembayaran SPP, Kartu Tanda Mahasiswa (KTM),
mempunyai Nomor Induk Mahasiswa (NIM);
terdaftar dalam semester tertentu yang dibuktikan
dengan Kartu Rencana Studi (KRS), dsb.
Untuk persyaratan input dari suatu penelitian
serta pengabdian kepada masyarakat adalah
proposal harus mengikuti ketentuan sebagaimana
yang telah ditetapkan secara rinci oleh pemberi
dana yakni DIKTI, LPPM UB, BPP Fakultas Teknik
ataupun pihak lain.

7.4.2 Tinjauan persyaratan terkait PBM


Jurusan Teknik Sipil selalu meninjau
persyaratan terkait proses belajar mengajar untuk
memastikan bahwa proses tersebut berjalan
dengan baik dan lancar sesuai prosedur yang
berlaku.
Adapun persyaratan yang ditetapkan untuk
proses belajar mengajar adalah adanya dosen,
jumlah mahasiswa yang memadai, jadwal
perkuliahan, serta sarana prasarana yang
mendukung proses belajar mengajar. Apabila ada
persyaratan tambahan maka akan dibicarakan
terlebih dahulu dalam rapat pleno Jurusan.
Jurusan Teknik Sipil memiliki kemampuan
untuk memenuhi persyaratan yang ditetapkan
untuk berjalannya proses belajar mengajar.
Dokumen manual prosedur untuk proses belajar
mengajar disusun dan harus mengantisipasi bila
ada perubahan persyaratan proses belajar
mengajar.

7.4.3 Komunikasi Mahasiswa


Jurusan Teknik Sipil menentukan dan
menerapkan pengaturan yang efektif dalam
berkomunikasi dengan mahasiswa yang terkait
dengan: informasi proses belajar mengajar,

44
kurikulum, serta umpan balik dan keluhan
mahasiswa. Jurusan Teknik Sipil memfasilitasi
komunikasi mahasiswa ini dengan persyaratan
bahwa komunikasi mahasiswa disampaikan dengan
cara yang santun, teratur, terjadwal dan
terdokumentasi dengan baik.

7.5 Penyediaan layanan pendidikan


7.5.1 Pengendalian ketentuan
Jurusan Teknik Sipil dalam menyelenggarakan
pendidikan seyogyanya terlebih dahulu
mengidentifikasi keseluruhan kurikulum dengan
mata-mata kuliahnya secara rinci. Proses belajar
mengajar ditetapkan dalam manual prosedur
dan/atau instruksi kerja.
Di samping itu Jurusan Teknik Sipil juga
menetapkan berbagai ukuran yang diterima untuk
menentukan pemenuhan sasaran pengajaran misal
kehadiran dosen, kehadiran mahasiswa,
rekapitulasi materi, kesesuaian materi yang
diberikan dengan RPKPS, dsb. Jurusan mempunyai
wewenang penuh untuk memastikan pengendalian
proses.

7.5.2 Validasi proses


Jurusan Teknik Sipil melakukan validasi dari
setiap data dan informasi yang terkait dengan
layanan pendidikan baik itu kurikulum, data
mahasiswa, proses belajar mengajar, dokumen
penelitian, pengabdian masyarakat, buku, laporan
kuliah kerja nyata praktek dan tugas akhir.
Validasi umumnya dilakukan dengan cara
diperiksa ulang dan ditandatangani oleh yang
berwenang untuk disahkan. Di Program Studi S1
Jurusan Teknik Sipil validasi bisa dilakukan secara
tertulis maupun dengan jalan verifikasi di sistem

45
informasi dan teknologi akademis yakni SINERGI.
Di Program Magister Teknik Sipil validasi bisa
dilakukan secara tertulis maupun dengan jalan
verifikasi di sistem informasi.

7.5.3 Identifikasi dan ketertelusuran


Jurusan Teknik Sipil mengendalikan dan
merekam identifikasi layanan pendidikan (lihat
4.2.4). Sistem penjaminan mutu yang telah
dilakukan umumnya memiliki koding untuk
dokumen sehingga memudahkan untuk identifikasi
dan ketertelusuran informasi yang relevan.
Dokumen disusun dan diurutkan mulai dari
dokumen jurusan (visi misi, rencana strategis,
program kerja dan pedoman pendidikan);
dokumen mutu (manual mutu, standar mutu,
manual prosedur dan instruksi kerja) serta
dokumen pendukung antara lain kode mata
kuliah dan silabus, RPKPS/SAP, data mahasiswa,
jadwal kuliah, pustaka dan laporan kuliah kerja
nyata praktek dan tugas akhir di ruang baca,
sarana prasarana dan sebagainya.

7.5.4 Properti pelanggan


Pada penyelenggaraan pendidikan di Jurusan
Teknik Sipil properti milik pelanggan berupa data
diri dan akademis mahasiswa, laporan penelitian,
laporan pengabdian, dan hasil rekayasa teknik sipil
lainnya. Data tersebut terkumpul saat pendaftaran
masuk atau pendaftaran ulang dan selama
pemberian layanan pendidikan. Sedangkan
properti lainnya berupa dokumen dan benda-
benda hasil rekayasa. Apabila ada properti yang
hilang, maka Jurusan harus bertanggungjawab.
Untuk itu, demi kemudahan, data dan dokumen

46
harus ada dalam bentuk soft copy dan hard copy
serta disimpan dalam beberapa back up files.

7.5.5 Preservasi
Jurusan Teknik Sipil menyimpan dokumen
jurusan (visi misi, rencana strategis, program kerja
dan pedoman pendidikan); dokumen mutu
(manual mutu, standar mutu, manual prosedur
dan instruksi kerja) serta dokumen pendukung
antara lain kode mata kuliah dan silabus,
RPKPS/SAP, data mahasiswa, jadwal kuliah,
pustaka dan laporan kuliah kerja nyata praktek
dan tugas akhir di ruang baca, sarana prasarana
dan sebagainya, dalam bentuk soft copy (file
maupun hasil ungguhan di website) dan hard
copy. Beberapa materi kuliah dalam bentuk CD
maupun kaset video juga disimpan di ruang
khusus data untuk penjaminan mutu.
Sedangkan bahan habis pakai untuk
keperluan praktikum dengan umur simpan
terbatas, disimpan di laboratorium dengan
penempatan dan penanganan khusus.

7.5.6 Pengendalian alat pemantauan dan


pengukuran
Jurusan Teknik Sipil sebagai penyelenggara
pendidikan, melakukan pemantauan dan pengukuran
kepada mahasiswa dalam rangka menjamin kualitas
lulusan sesuai dengan kompetensi yang telah ditetapkan.
Adapun alat pemantauan dan pengukuran itu berupa
evaluasi kuliah (kuis, presentasi, tugas, ujian akhir
semester) dan ujian sarjana/skripsi. Sedangkan untuk
hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
menggunakan tim penilai yang dibentuk oleh jurusan
bersama dengan Badan Pertimbangan Penelitian (BPP)
FT UB.

47
Jurusan Teknik Sipil menetapkan bahwa alat
pemantauan dan pengukuran tersebut adalah valid
dengan didukung semua bukti tertulis dan ditandatangani
oleh pihak terkait. Apabila alat pemantauan dan
pengukuran ini ditemukan tidak valid, maka Jurusan
Teknik Sipil sebaiknya merekam tindakan perbaikan
ketidakvalidan.

7.6 Pembelian
Pembelian dilakukan oleh tim pengadaan Fakultas Teknik
dan Universitas, sedangkan Jurusan Teknik Sipil hanya
merencanakan dan mengusulkan kebutuhan.

8. PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN


MUTU

8.1 Panduan umum


Hasil keluaran dari pemantauan dan pengukuran
berupa kualitas lulusan yang telah memenuhi kompetensi
sebagaimana yang telah ditetapkan (lihat Lampiran 2).
Hasil keluaran ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi
sejauh mana keefektifan peningkatan sistem manajemen
mutu dan proses pendidikan.

8.2 Pemantauan dan pengukuran


8.2.1 Pencapaian visi misi
Jurusan Teknik Sipil melakukan pemantauan dan
pengukuran pencapaian visi misi yang terukur dari
standar dan sasaran mutu yang telah ditetapkan.
Standar mutu yang digunakan adalah standar
mutu Jurusan/Program Studi yang telah dibuat
oleh Universitas Brawijaya (00000 040001)
sedangkan sasaran mutu seperti yang dijelaskan
pada sub bab 5.2.

48
8.2.2 Kepuasan pelanggan
Jurusan Teknik Sipil menetapkan persepsi
pelanggan tentang tingkat dimana layanan yang
diberikan memenuhi harapannya. Data tren
kepuasan pelanggan sebaiknya didukung oleh
bukti obyektif. Pihak Jurusan perlu mendiskusikan
dengan pelanggan tentang persepsi kepuasannya
antara lain nilai indeks prestasi, masa studi,
kompetensi yang dikuasai, aplikasi hasil penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat. Hasil
pengukuran ini diwujudkan dalam masih ada
tidaknya keluhan dari pelanggan baik itu
mahasiswa, pengguna lulusan, dan pelanggan
lainnya.

8.2.3 Proses layanan pendidikan dan penunjang


Jurusan Teknik Sipil mengukur dan memantau
kinerja dan keefektifan proses yang digunakan
untuk mengelola dan menyampaikan layanan.
Pengukuran proses layanan inti dan penunjang
dilakukan pada tahap yang sesuai selama realisasi
proses. Hasil pengukuran ini diwujudkan dalam
laporan atau borang kinerja jurusan.
Jurusan Teknik Sipil dalam memberikan layanan
pendidikan, harus menetapkan dan menggunakan
metode untuk pemantauan dan pengukuran
layanan pendidikan pada interval yang
direncanakan selama realisasinya dan hasil
keluaran akhir. Sedangkan dalam hal layanan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
dengan menggunakan metode umpan balik yang
dapat berupa kuisioner, perolehan dana penelitian,
dan jumlah serta perulangan order.

Hasil ini dapat dipakai untuk memverifikasi bahwa


memenuhi penjaminan mutu, persyaratan
peraturan dan perundang-undangan serta

49
akreditasi yang berlaku. Hasil proses evaluasi ini
sebaiknya direkam dan digunakan untuk
menunjukkan tingkat keberhasilan dalam mencapai
sasaran yang direncanakan.

Secara keseluruhan pemantauan dan pengukuran


dilakukan secara internal jurusan (audit internal jurusan),
audit internal Universitas (PJM) dan audit eksternal BAN-
PT serta audit ISO 9001:2008.

8.3 Analisis Data


Jurusan Teknik Sipil berupaya selalu untuk
menganalisis data dan informasi yang dikumpulkan dan
disesuaikan dengan standar mutu yang telah ditetapkan.
Apabila sudah di atas standar, maka harus ada upaya
untuk mempertahankan dan meningkatkan, sedangkan
apabila masih di bawah standar mutu maka perlu
dipikirkan upaya pemecahan masalahnya secara rinci dan
mendalam. Data Jurusan, baik akademis maupun
administratif dikelola dan diperbarui secara
berkesinambungan dan terus menerus oleh pihak yang
diberi tugas oleh Jurusan. Hal ini untuk memudahkan
proses perbaikan, tindakan korektif dan pencegahan.
Analisis data didasarkan pada hasil pemantauan
dan pengukuran (sub bab 8.2) yang akan diolah dengan
metode statistik sederhana seperti untuk mencari rata-
rata IPK, rata-rata lama studi, angka drop out, jumlah
penelitian, pengabdian masyarakat, analisis kuisioner
mahasiswa dan sebagainya. Metode ini dapat membantu
dalam menjamin efektifitas pengendalian proses yang
merupakan bagian dari sistem manajemen mutu. Cara
pengukuran dan evaluasi secara berkesinambungan dan
terus menerus dirinci dan dijelaskan dalam dokumen
manual prosedur dan/atau instruksi kerja.
Hasil analisis data akan disampaikan kepada
seluruh civitas jurusan melalui rapat pleno dosen.

50
8.4 Perbaikan
8.4.1 Perbaikan berkesinambungan
Jurusan Teknik Sipil harus meningkatkan
keefektifan sistem manajemen mutu dan proses
pendidikan secara berkesinambungan dengan
mendorong seluruh sumber daya manusia di
jurusan untuk mengidentifikasi dan menerapkan
usaha peningkatan sesuai dengan ruang lingkup
pendidikan melalui sistem audit seperti yang
digambarkan dalam Gambar 5. Proses perbaikan
harus dilakukan dengan didasari dengan semangat
penyelesaian keluhan, penerapan saran dan
komentar pelanggan realistis dan bermanfaat pada
peningkatan mutu.

8.4.2 Tindakan Korektif


Jurusan Teknik Sipil menetapkan Manual
Prosedur untuk melaksanakan tindakan korektif
yang teridentifikasi dari analisis penyebab
ketidaksesuaian dan peluang peningkatan.
Tindakan korektif sebaiknya diambil untuk
mengeliminasi ketidaksesuaian yang terjadi selama
kinerja sistem manajemen mutu dan proses
pemberian layanan kepada pelanggan.
Dokumen Manual Prosedur di Jurusan
Teknik Sipil adalah Manual Prosedur Tindakan
Korektif dan Pencegahan (00601 06002)

8.4.3 Tindakan pencegahan


Jurusan Teknik Sipil menetapkan Manual
Prosedur Tindakan Korektif dan Pencegahan
(00601 06002) untuk melaksanakan tindakan
pencegahan yang dihasilkan dari analisis
ketidaksesuaian potensial dan peluang perbaikan
dalam sistem manajemen mutu dan layanan pada

51
pelanggan yakni mahasiswa dan pihak terkait
lainnya.
Tindakan pencegahan direkam dan
dikomunikasikan/disampaikan ke pihak yang
terkait langsung. Hasil dari perbaikan atas tindakan
pencegahan seluruh civitas jurusan melalui rapat
pleno.

52
LAMPIRAN 1
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI S1
JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UB

1. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya (UB)


2. Unit Pelaksana Proses Pembelajaran
• Fakultas : Fakultas Teknik (FT)
• Jurusan : Teknik Sipil
3. Program diakreditasi oleh BAN : 1998-2003 : nilai A
2004-2009 : nilai B
2009-2013 : nilai B
2013–2017: nilai A
4. Gelar Lulusan : Sarjana Teknik (ST)
5. Tanggal Penyusunan Spesifikasi : Januari 2014
6. Orientasi Strategis Pendidikan :
Visi:
• Menjadi lembaga pendidikan tinggi teknik sipil yang
berwawasan global dan berdaya saing tinggi pada
tahun 2020.
Misi:
• Menyelenggarakan pendidikan teknik sipil yang
berkualitas untuk menghasilkan lulusan yang mampu
besaing dalam kompetisi global
• Melaksanakan kegiatan pengembangan ilmu teknik sipil
melalui kegiatan penelitian yang berorientasi kepada
pemenuhan kebutuhan masyarakat
• Menerapkan keahlian teknik sipil secara aktif melalui
kegiatan pengabdian pada masyarakat yang
berorientasi pada pembangunan daerah dan
kesejahteraan masyarakat.

53
Tujuan:
• Menghasilkan lulusan yang:
a. Mampu melakukan perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan
pembangunan infrastruktur.
b. Berbudi pekerti dan berkepribadian luhur.
c. Berwawasan global, profesional, inovatif,
kreatif, dan mampu bekerja sama dalam
satu tim.
d. Memiliki bekal kecakapan berwirausaha dan
pengembangan diri.
• Mengembangkan ilmu teknik sipil melalui
kegiatan penelitian yang berorientasi kepada
pemenuhan kebutuhan masyarakat.
• Menyebarkan hasil penelitian serta menerapkan
secara aktif keilmuan teknik sipil melalui kegiatan
pengabdian pada masyarakat yang berorientasi
pada pengembangan daerah dan kesejahteraan
masyarakat.

Strategi Pencapaian :
• Meningkatkan relevansi dengan memperkuat jalinan
kerjasama antara PS S1 Teknik Sipil FTUB dengan
masyarakat pengguna dan memperbaiki kurikulum agar
sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan
perkembangan ilmu pengetahuan, yang dilakukan
minimal sekali dalam 4 tahun dengan mengundang
pihak-pihak tersebut dalam seminar atau workshop
kurikulum.
• Meningkatkan kualitas sumber daya manusia sesuai
dengan tingkat profesional bidang teknik sipil dengan
memprogram dosen sekolah ke jenjang S3 minimal 1
dosen dalam setahun sampai seluruh staf pengajar
bergelar S3.
• Menciptakan suasana akademik yang lebih nyaman
untuk bekerja, belajar mengajar, melalui penyediaan

54
ruang belajar yang nyaman, penyediaan buku-buku
ajar, penyediaan jurnal, peningkatan jangkauan dan
aksesibilitas internet, serta perbaikan manajemen
internal dengan evaluasi terhadap pimpinan jurusan,
dosen dan tenaga kependidikan setiap semester.
• Meningkatkan kualitas dan kuantitas peralatan
laboratorium, serta mengikuti kegiatan-kegiatan ilmiah
pada tingkat nasional minimal 10 kegiatan per tahun
dan internasional minimal 2 kali setahun.
• Meningkatkan keberlanjutan dengan cara memperkuat
kerjasama dengan lembaga-lembaga pemerintahan,
membentuk jaringan alumni dengan mengadakan temu
alumni setiap tahun, serta secara aktif melakukan
promosi dan pengenalan PS S1 Teknik Sipil FTUB
kepada masyarakat umum melalui laman (website)
maupun brosur.

7. Metode dan strategi pembelajaran:


• Pembelajaran di kelas
- Tutorial
- Diskusi
- Tugas
• Studio Perancangan
• Praktikum di laboratorium
• Kuliah Kerja Nyata Praktek (KKN-P)
• Penulisan karya ilmiah.
8. Kurikulum, silabus dan peraturan khusus Jurusan Teknik
Sipil: Dokumen Kompetensi Lulusan
9. Dukungan utama dalam proses pembelajaran:
• Dosen yang dengan jenjang pendidikan S2 dan S3,
jabatan Guru Besar dan melibatkan praktisi yang
berpengalaman

55
• Materi/ bahan kuliah yang up to date dan berbasis
multimedia
• Pelaksanaan tutorial mata kuliah dan asistensi tugas
• Bimbingan kepada mahasiswa baru, bimbingan
akademik pengisian KRS, bimbingan praktikum dan
tugas, bimbingan kerja praktek dan bimbingan
penyelesaian tugas akhir.
10. Dukungan fasilitas untuk proses pembelajaran:
• Ruang kuliah yang baik dan dilengkapi dengan fasilitas
ICT
• 6 (enam) buah laboratorium dengan peralatan yang
cukup
• Ruang baca yang dilengkapi dengan literatur yang
relevance dan up to date
• Beasiswa dari berbagai sumber
• Kerjasama dengan lembaga pemerintah dan swasta.
11. Pendaftaran
Kriteria pendaftar:
• Lulusan SMA, SMK, MA (atau yang sederajat) yang
lulus ujian saringan
Jenis ujian saringan:
• PSB
• SNMPTN
• SPMK
12. Metode evaluasi penyelenggaraan akademik
• Evaluasi diri secara berkala
• Umpan balik mahasiswa
• Studi pelacakan yang melibatkan pemakai & alumni.
13. Kualitas proses pembelajaran
• Penyediaan standar proses pembelajaran
• Pengembangan kualitas staf melalui pendidikan
bergelar dan tidak bergelar

56
• Pembuatan modul dan bahan ajar
• Penyediaan dan pemanfaatan ICT
14. Kriteria Kelulusan
• Menyelesaikan beban studi minimum 144 sks
• Indeks prestasi kumulatif ≥ 2,00
• Tidak ada nilai E
• Total sks mata kuliah yang mempunyai nilai D dan D+
tidak melebihi 10% dari sks mata kuliah yang harus
ditempuh
• Telah menyelesaikan skripsi
• Telah menyelesaikan tugas akademik lainnya
• Telah lulus ujian akhir sarjana
• Telah memenuhi syarat-syarat administrasi
• Memiliki nilai TOEIC dengan skor ≥ 500 dari institusi
yang diakui oleh Fakultas
• Memiliki sertifikat program aplikasi komputer sekurang-
kurangnya 2 (dua) aplikasi dari institusi yang diakui
oleh Fakultas.
15. Indikator Kualitas, Standar dan Hasil:
• Jurusan Teknik Sipil mendapatkan status akreditasi
tertinggi A dari BAN pada tahun 1997-2003 dan nilai B
untuk tahun 2004-2009, nilai B untuk tahun 2009-2013
dan nilai A untuk tahun 2013-2017
• Jurusan Teknik Sipil mendapatkan Program Hibah
Kompetisi A-2 tahun 2007-2010.
• Jurusan Teknik Sipil mendapatkan Program Hibah
Kompetisi B-2 tahun 2014-2016.
• Dosen Jurusan teknik Sipil mendapat kepercayaan dana
hibah penelitian dari pihak pemerintah (DIKTI) dan
swasta

57
LAMPIRAN 2
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI S2
JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UB

1. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya (UB)


2. Unit Pelaksana Proses Pembelajaran
• Fakultas : Fakultas Teknik (FT)
• Jurusan : Teknik Sipil
3. Program diakreditasi oleh BAN : 2009-2013 : nilai C
2013-2017 : nilai A
4. Gelar Lulusan : Magister Teknik (MT)
5. Tanggal Penyusunan Spesifikasi : Januari 2014
6. Orientasi Strategis Pendidikan :
Visi:
• Mewujudkan Program Magister Teknik Sipil yang
terkemuka dalam menyelenggarakan pendidikan,
penelitian dan pengembangan IPTEK di bidang teknik
sipil dalam lingkup nasional dan internasional.
Misi:
• Menyelenggarakan pendidikan Magister Teknik Sipil
yang berstandar nasional dan internasional.
• Mengembangkan IPTEK bidang teknik sipil yang
bermanfaat bagi masyarakat melalui kegiatan
pendidikan, penelitian, pengabdian, dan publikasi
ilmiah.

Tujuan:
• Menghasilkan lulusan Magister Teknik Sipil yang
mampu bekerja secara individu maupun kelompok,
berdaya saing dan berwawasan global.
• Menghasilkan, mengembangkan, menyebarluaskan, dan
menerapkan IPTEK bidang teknik sipil yang bermanfaat
bagi masyarakat.

58
Strategi Pencapaian :

• Perbaikan sistem seleksi penerimaan mahasiswa baru.


• Evaluasi dan perbaikan kurikulum berbasis kompetensi
• Monitoring dan evaluasi pelaksanaan proses belajar
mengajar.
• Meningkatkan prasarana dan sarana pendidikan,
penelitian, dan pengabdian masyarakat.
• Melaksanakan sistem penjaminan mutu internal secara
optimal.
• Meningkatkan akreditasi program studi oleh BAN PT.
• Meningkatkan kerjasama pendidikan dan penelitian
dengan perguruan tinggi mitra, baik dalam negeri
maupun luar negeri.
• Meningkatkan perolehan hibah penelitian dan
pengabdian masyarakat.
• Meningkatkan publikasi ilmiah melalui seminar dan
artikel jurnal, baik nasional maupun internasional.
• Membangun networking dengan stakeholder.
7. Metode dan strategi pembelajaran:
• Pembelajaran di kelas
- Tutorial
- Diskusi
- Tugas
• Penulisan karya ilmiah.
8. Kurikulum, silabus dan peraturan khusus Jurusan Teknik
Sipil: Dokumen Kompetensi Lulusan
9. Dukungan utama dalam proses pembelajaran:

59
• Dosen yang dengan jenjang pendidikan S3, jabatan
Guru Besar dan melibatkan praktisi yang
berpengalaman
• Materi/ bahan kuliah yang up to date dan berbasis
multimedia
• Pelaksanaan tutorial mata kuliah dan asistensi tugas
• Bimbingan penyelesaian tugas akhir.
10. Dukungan fasilitas untuk proses pembelajaran:
• Ruang kuliah yang baik dan dilengkapi dengan fasilitas
ICT
• 6 (enam) buah laboratorium dengan peralatan yang
cukup
• Ruang baca yang dilengkapi dengan literatur yang
relevance dan up to date
• Beasiswa dari berbagai sumber
• Kerjasama dengan lembaga pemerintah dan swasta.
11. Pendaftaran
Kriteria pendaftar:
• Lulusan S1 dengan IPK > 2,75
• TOEFL > 450
• TPA OTO BAPPENAS > 450
Jenis ujian saringan:
• Tes tertulis
• Wawancara
12. Metode evaluasi penyelenggaraan akademik
• Evaluasi diri secara berkala
• Umpan balik mahasiswa
• Studi pelacakan yang melibatkan pemakai & alumni.
13. Kualitas proses pembelajaran
• Penyediaan standar proses pembelajaran

60
• Pengembangan kualitas staf melalui pendidikan
bergelar dan tidak bergelar
• Pembuatan modul dan bahan ajar
• Penyediaan dan pemanfaatan ICT
14. Kriteria Kelulusan
• Indeks prestasi kumulatif ≥ 2,75
• Telah menyelesaikan tesis
• Telah menyelesaikan tugas akademik lainnya
• Telah lulus ujian akhir magister
• Telah menulis dan mempublikasikan jurnal
• Telah memenuhi syarat-syarat administrasi
• Memiliki nilai TOEFL dengan skor ≥ 450 dari institusi
yang diakui oleh Fakultas
15. Indikator Kualitas, Standar dan Hasil:
• Jurusan Teknik Sipil mendapatkan status akreditasi
tertinggi A dari BAN pada tahun 2013-2017.

61
LAMPIRAN 3
SPESIFIKASI PROGRAM STUDI S3
JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UB

1. Perguruan Tinggi : Universitas Brawijaya (UB)


2. Unit Pelaksana Proses Pembelajaran
• Fakultas : Fakultas Teknik (FT)
• Jurusan : Teknik Sipil
3. Program diakreditasi oleh BAN :
4. Gelar Lulusan : Doktor
5. Tanggal Penyusunan Spesifikasi : Januari 2014
6. Orientasi Strategis Pendidikan :
Visi:
• Menjadi Program Doktor (S3) dalam bidang ilmu teknik
sipil yang terkemuka baik di tingkat nasional maupun
internasional.
Misi:
• Menyelenggarakan proses pendidikan pascasarjana
Strata 3 yang berkualitas tinggi, efisien, akuntabel,
disiplin, ber-etika, dan bermartabat.
• Melakukan kegiatan riset untuk pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi bidang ilmu teknik sipil, dan
mengupayakan pemanfaatannya untuk peningkatan
kesejahteraan masyarakat dan umat manusia.
• Melakukan kegiatan komunikasi dan diskusi ilmiah,
berupa lokakarya, seminar, penerbitan artikel dalam
jurnal ilmiah dan lain-lain, dalam rangka penyebaran,
diseminasi, dan difusi iptek.
Tujuan:
• Menghasilkan lulusan doktor yang bertaqwa kepada
Tuhan YME., berkualitas, mampu menghasilkan inovasi
dan memecahkan masalah sesuai dengan bidang ilmu

62
dan profesinya, yang bermanfaat bagi pengembangan
iptek, masyarakat, bangsa, negara, dan umat manusia.
• Menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi di bidang ilmu teknik sipil.
• Menjadi pusat informasi dan komunikasi iptek diantara
stake holders dan masyarakat, untuk tujuan
pendidikan, pengembangan, dan aplikasinya.

Strategi Pencapaian :
• Sosialisasi pada rapat pleno program studi dan laman
program studi di internet.
• Umpan balik dari sivitas akademika di awal tahun 2015.
• Evaluasi dan penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran
yang baru bila diperlukan.

7. Metode dan strategi pembelajaran:


• Pembelajaran di kelas
- Tutorial
- Diskusi
- Tugas
• Penulisan karya ilmiah.
8. Kurikulum, silabus dan peraturan khusus Jurusan Teknik
Sipil: Dokumen Kompetensi Lulusan
9. Dukungan utama dalam proses pembelajaran:
• Dosen yang dengan jenjang pendidikan S3, jabatan
Guru Besar dan melibatkan praktisi yang
berpengalaman
• Materi/ bahan kuliah yang up to date dan berbasis
multimedia
• Pelaksanaan tutorial mata kuliah dan asistensi tugas
• Bimbingan penyelesaian tugas akhir.
10. Dukungan fasilitas untuk proses pembelajaran:

63
• Ruang kuliah yang baik dan dilengkapi dengan fasilitas
ICT
• 6 (enam) buah laboratorium dengan peralatan yang
cukup
• Ruang baca yang dilengkapi dengan literatur yang
relevance dan up to date
• Beasiswa dari berbagai sumber
• Kerjasama dengan lembaga pemerintah dan swasta.
11. Pendaftaran
Kriteria pendaftar:
• Lulusan S2 Teknik Sipil (struktur, transportasi dan
sumber daya air), Teknik Pengairan, dan program studi
lain yang relevan dengan disiplin ilmu dan/atau aplikasi
ilmu teknik sipil, dengan IPK minimum 3,00.
• TOEFL > 500
• TPA OTO BAPPENAS > 500
• Melampirkan paparan tentang rencana penelitian
disertasi yang akan dilakukan.
• Melampirkan CV, berisi riwayat pribadi, riwayat
pendidikan, pengalaman ilmiah, dan pengalaman
profesional lainnya.
Jenis ujian saringan:
• Evaluasi dokumen.
• Wawancara.
12. Metode evaluasi penyelenggaraan akademik
• Evaluasi diri secara berkala
• Umpan balik mahasiswa
• Studi pelacakan yang melibatkan pemakai & alumni.
13. Kualitas proses pembelajaran

64
• Penyediaan standar proses pembelajaran
• Pengembangan kualitas staf melalui pendidikan
bergelar dan tidak bergelar
• Pembuatan modul dan bahan ajar
• Penyediaan dan pemanfaatan ICT
14. Kriteria Kelulusan
• Indeks prestasi kumulatif ≥ 3,00
• Telah menyelesaikan disertasi
• Telah menyelesaikan tugas akademik lainnya
• Telah lulus ujian akhir doktor
• Telah menulis dan mempublikasikan jurnal ter-indeks
scopus.
• Telah memenuhi syarat-syarat administrasi

65
LAMPIRAN 4
KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI S1
JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UB

I. KOMPETENSI LULUSAN TEKNIK SIPIL, FAKULTAS


TEKNIK, UNIVERSITAS BRAWIJAYA.

Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas


Brawijaya, perlu menyikapi perkembangan industri jasa
konstruksi yang berkembang cukup pesat saat ini. Untuk itu
Jurusan Teknik Sipil perlu menyiapkan lulusannya untuk dapat
menjawab tantangan tersebut. Salah satunya dengan
merancang kompetensi lulusan sarjana teknik sipil yang terdiri
dari kompetensi utama, kompetensi pendukung, dan
kompetensi lainnya. Kompetensi ini akan diimplementasikan
dalam peta kurikulum yang akan ditempuh mahasiswa sehingga
memenuhi kompetensi tersebut.

Adapun kompetensi lulusan Teknik Sipil, Fakultas


Teknik, Universitas Brawijaya adalah :
A. Kompetensi Utama
Kompetensi utama lulusan Teknik Sipil adalah menjadi
tenaga ahli perancangan dan memiliki ketrampilan
pekerjaan ahli teknik sipil.
B. Kompetensi Pendukung
Memiliki kemampuan dalam bidang pengelolaan pekerjaan
Teknik Sipil dan kemampuan berkomunikasi.
C. Kompetensi Lainnya
Memiliki penghayatan yang sangat mendalam tentang arti
lingkungan hidup serta mampu menerapkannya dalam
wujud memegang etika keprofesian Teknik Sipil.

66
II. PENGETAHUAN, KETRAMPILAN DAN SIKAP YANG
HARUS DIMILIKI
Dalam mewujudkan kompetensi di atas, ada beberapa
hal yang harus dimiliki oleh mahasiswa sebagai calon lulusan
sarjana Teknik Sipil. Di antaranya adalah pengetahuan dan
pemahaman, dimana yang termasuk di dalamnya adalah :
1. Mengerti dan memahami dasar-dasar ilmu teknik sipil.
2. Mengerti dan memahami konsep, teori dan aplikasi
teknik pekerjaan, perencanaan dan perancangan,
pengelolaan dan komunikasi, serta konsultasi rekayasa
konstruksi bidang teknik sipil.
3. Mengerti dan memahami pentingnya penelitian dan
pengembangan terus menerus dalam disiplin ilmu
teknik sipil.
4. Mengerti dan memahami pentingnya pembelajaran
yang berlangsung tiada henti (long-life learning).

Selain pengetahuan dan pemahaman, mahasiswa calon


lulusan sarjana teknik sipil perlu pula menguasai ketrampilan
intelektual, praktik dan manajerial, dimana yang termasuk di
dalamnya adalah :
1. Menguasai metode perencanaan dan penelitian di
bidang teknik sipil.
2. Mampu mengimplementasikan bekal pengetahuan
teknik sipil di dunia kerja bidang rekayasa konstruksi.
3. Terampil dalam pemakaian komputer, menggunakan
perangkat lunak rekayasa konstruksi dan teknologi
informasi.
4. Menyesuaikan diri dengan cepat di lingkungan kerja
dan dapat bekerjasama dalam kelompok (team work).

67
5. Mampu menjadi pimpinan dalam tim kelompok kerja
kecil.
6. Terampil dalam membuat proposal penelitian dan
pengabdian masyarakat di bidang rekayasa konstruksi.
7. Terampil dalam penulisan laporan dan karya ilmiah,
serta terampil dalam penyajian atau presentasinya.
8. Terampil dalam pemakaian bahasa lisan dan tertulis
baik bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
9. Mampu melihat peluang pekerjaan di bidang rekayasa
konstruksi teknik sipil.
10. Mampu bersaing secara nasional dan internasional.
11. Mencari kesempatan dan bersaing untuk studi lanjut.
12. Mandiri dan berfikir secara logis dan analitis untuk
menyelesaikan persoalan yang dihadapi secara
profesional.
Ada pula sikap dan perilaku moral yang ingin dicapai
oleh mahasiswa calon lulusan sarjana teknik, yakni:
1. Menjadikan kecintaan terhadap sesama mahluk hidup
sebagai motivasi dalam bekerja.
2. Menjunjung tinggi norma moral, norma hukum, norma
sopan santun, dan etika profesi.
3. Mengembangkan kejujuran, kedisiplinan,
keingintahuan, daya kritis, kepercayaan diri,
kematangan emosi, kooperatif, dapat dipercaya,
empatik dan spiritualistis.
4. Mempunyai etos kerja yang tinggi, dan melaksanakan
usaha terbaiknya dalam bekerja.

Standar mutu kelulusan teknik, pada umumnya


mengacu kepada ABET Engineering Criteria, sehingga dalam

68
membuat peta kurikulum standar mutu yang diacu adalah
ABET sebagaimana tertuang dalam Buku Pedoman Pelaksanaan
Pendidikan Jurusan Teknik Sipil 2007/2008 – 2010/2011. Pada
lampiran akan disajikan secara lengkap tentang kurikulum yang
memuat kompetensi lulusan yang akan dicapai.

III. KURIKULUM PROGRAM STUDI S1


JURUSAN TEKNIK SIPIL
1. Pendahuluan
Saat ini industri jasa konstruksi di tanah air telah
berkembang cukup pesat. Hal ini dipicu oleh kebutuhan
prasarana/ infrastruktur, khususnya setelah era otonomi
daerah. Selain itu, seiring dengan pertumbuhan jumlah
penduduk yang cukup besar, di daerah perkotaanpun
memerlukan pengembangan dan pembenahan infrastruktur.
Tantangan-tantangan yang dihadapi oleh sarjana Teknik Sipil
ke depan akan bertambah seiring dengan kebutuhan tersebut.
Dengan begitu, maka pendidikan Teknik Sipil perlu untuk dapat
beradaptasi dengan tantangan-tantangan tersebut. Kurikulum
pendidikan Teknik Sipil hendaknya adaptable terhadap
perubahan-perubahan kebutuhan yang terjadi baik saat ini,
maupun di masa yang akan datang.
Dengan melihat kebutuhan di atas, maka Jurusan
Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya telah
melakukan perubahan terhadap kurikulum yang ada.
Diharapkan, dengan kurikulum yang diberlakukan untuk tahun
ajaran 2007/2008–2010/2011 Jurusan Teknik Sipil dapat
menghasilkan lulusan yang berdaya saing tinggi baik di tingkat
nasional maupun internasional.

2. Dasar Pertimbangan Penyusunan Kurikulum


Sejalan dengan Visi, Misi, dan Tujuan penyelenggaraan
pendidikan Teknik Sipil di Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik,

69
Universitas Brawijaya, maka kurikulum yang digunakan dalam
proses belajar mengajar disusun agar selaras dengan visi, misi
dan tujuan yang ditetapkan. Artinya, kurikulum diharapkan
dapat menghasilkan lulusan yang berdaya saing tinggi dan
berwawasan global. Setelah melalui berbagai pertimbangan,
maka Jurusan Teknik Sipil berkeputusan untuk mengacu
struktur kurikulum sesuai dengan yang tercantum pada
Accreditation Board of Engineering & Technology, yang dikenal
dengan singkatan ABET. ABET mempunyai beberapa komponen
kompetensi lulusan seperti ditampilkan pada Tabel 1 berikut:

Tabel L1. Kompetensi Lulusan Jurusan Sipil


Tipe Kompetensi yang diharapkan
Kemampuan mengetahui dasar matematika &
a
menerapkannya dalam bidang teknik
Kemampuan merancang & melakukan eksperimen &
b
menganalisis data
c Kemampuan untuk merancang suatu sistem
Kemampuan untuk berinteraksi dengan lingkungan kerja
d
secara individual maupun tim
Kemampuan untuk mengidentifikasi, memformulasi dan
e
menyelesaikan masalah
f Mempunyai etika professional dalam bidangnya
g Dapat berkomunikasi dengan baik dengan masyarakat
Dapat berkomunikasi dalam bahasa inggris secara tulisan
h
& lisan
Mempunyai kepedulian terhadap masalah sosial dan
i
lingkungan profesi keinsinyuran
Memiliki jiwa kewirausahaan & kemampuan dalam
j
berinovasi (tanggap terhadap perubahan lingkungan)
k Tanggap terhadap isu-isu kontemporer
l Mampu belajar sepanjang hayat (life-long learning)
Tanggap terhadap perkembangan teknologi ilmu teknik
m
sipil
n Mempunyai kompetensi pada suatu spesialisasi tertentu
o Menguasai teknologi informasi

70
3. Struktur Kurikulum
Untuk mencapai kompetensi yang diinginkan seperti
yang tercantum pada Tabel 1, maka struktur kurikulum
menurut ABET hendaknya disusun dengan prosentase masing-
masing bidang ilmu seperti ditampilkan pada Tabel 2 berikut:

Tabel L2. Prosentase Kelompok Bidang Ilmu

No Kelompok Bidang Ilmu Prosentase

1 Matematika (Mathematics) 12,5

2 Sains Dasar (Basic Science) 12,5

3 Prinsip Keteknikan Terapan (Applied Science) 15


Spesialisasi Disiplin Keteknik Sipilan (Civil
4 20
Engineering Specialist)
Desain & Proyek Keteknik Sipilan (Civil
5 20
Engineering Design & Project)
Praktek-Praktek dalam Karir Pekerjaan Sipil
6 10
(Civil Engineering Professional Practice)
7 Studi Umum (General Studies) 10

4. Kurikulum
Dengan mengacu pada kriteria pada Tabel 2 di atas,
maka kurikulum Jurusan Sipil disusun sebagaimana ditampilkan
pada Tabel 3 berikut:

Tabel L3. Pembagian Mata Kuliah Berdasarkan Bidang Keilmuan


Kelompok Mata Kuliah sks Jumlah
Bidang sks
Keilmuan
TKS Matematika I 4
Matematika 16
4101

71
Kelompok Mata Kuliah sks Jumlah
Bidang sks
Keilmuan
TKS Matematika II 4
4201
TKS Matematika III 4
4105
TKS Statistika 2
4202
TKS Metode Numerik 2
4207
TKS Fisika 3
4102
TKS Kimia Teknik 2
4103
Ilmu Dasar TKS Pemrograman 3
12
(Basic Science) 4106 Komputer
TKS Teknologi Bahan I 2
4205
TKS Teknologi Bahan II 2
4110
TKS Statika 3
4001
TKS Analisis Struktur I 4
4003
TKS Analisis Struktur Ii 3
Prinsip
4004
Keteknikan
TKS Dinamika 2
Terapan 22
4213
(Applied
TKS Mekanika Bahan 4
Science)
4002
TKS Hidrolika Dasar 2
4204
TKS Perpetaan&Gis 4
4203
Spesialisasi TKS Struktur Beton 4
Disiplin 4005
34
Keteknik TKS Beton Prategang 2
Sipilan (Civil 4215

72
Kelompok Mata Kuliah sks Jumlah
Bidang sks
Keilmuan
Engineering TKS Struktur Baja 4
Specialist) 4112
TKS Struktur Kayu 2
4210
TKS Mekanika Tanah 4
4208
TKS Mekanika Tanah 4
4113 Lanjut
TKS Hidrologi 2
4108
TKS Hidrolika Terapan 3
4107
TKS Teknik Jalan Raya 2
4114
TKS Teknik Lalulintas 2
4211
TKS Sistim Transportasi 3
4109
TKS Prasarana 2
4115 Transportasi
Desain & TKS Jembatan 2
Proyek 4214
Keteknik TKS Teknik Pondasi 3
Sipilan (Civil 4216
Engineering TKS Plat&Rangka Beton 2
Design & 4111
Project) TKS Menggambar Teknik 2
4104
22
TKS Psda 2
4116
TKS Sist.&Bangunan Irigasi 3
4209
UBU Tugas Akhir 4
4001
TKS Studio Perancangan I 2
4118

73
Kelompok Mata Kuliah sks Jumlah
Bidang sks
Keilmuan
TKS Studio Perancangan II 2
4220
MPK Pendidikan Agama 3
4001-
4005
MPK Pendidikan 3
Studi Umum 4007 Kewarganegaraan
(General MPK Pendidikan Bahasa 3 13
Studies) 4008 Indonesia
MPK Bahasa Inggris 2
4009
TKS Metode Penelitian 2
4218
UBU Praktek Kerja Nyata 2
4002
TKS Teknik Lingkungan 2
4206
Praktek-
TKS Ekonomi Teknik 2
Praktek dalam
4117
Karir Pekerjaan
TKS Aspek Hukum Dalam 2
Sipil (Civil 15
4212 Pembangunan
Engineering
TKS Manajemen Proyek 2
Professional
4217
Practice)
TKS TPAB 2
4219
UBU Kapita Selekta 3
4005
Jumlah 134

5. Bidang Keilmuan Spesialisasi (Pilihan)


Selain menempuh mata kuliah-mata kuliah di atas,
mahasiswa diharuskan menempuh mata kuliah keilmuan
spesialisasi pada bidang Teknik Sipil sesuai dengan
keinginannya. Mata kuliah spesialisasi ini dimasukkan dalam

74
kategori mata kuliah pilihan. Mahasiswa diharuskan menempuh
setidaknya 10 sks mata kuliah pilihan ini. Daftar mata kuliah
pilihan ini dapat dilihat pada Tabel L4 berikut:

Tabel L4. Daftar Mata Kuliah Pilihan


No. KODE Mata Kuliah sks
1 TKS 4221 Plat & Cangkang 2
2 TKS 4119 Baja Plastis 2
3 TKS 4120 Teknik Gempa 2
4 TKS 4222 Metode Elemen Hingga 2
5 TKS 4124 Drainase Perkotaan 2
6 TKS 4125 Teknik Listrik Tenaga Air 2
7 TKS 4226 Reklamasi Pantai 2
8 TKS 4227 Teknik Sungai 2
9 TKS 4229 Teknik Lapangan Terbang 2
10 TKS 4225 Teknik Pelabuhan 2
11 TKS 4127 Teknik Jalan Rel 2
12 TKS 4224 Bangunan Air 2
13 TKS 4126 Utilitas Bangunan 2
14 TKS 4228 Aspek Lingkungan Dalam Pembangunan 2
15 TKS 4121 Perbaikan Tanah 2
16 TKS 4223 Dinamika Tanah 2
17 TKS 4122 Teknik Pondasi Lanjut 2
18 TKS 4128 Teknik Pantai 2
19 TKS 4123 Studio Perancangan Transportasi 2
Jumlah 38

6. Distribusi Mata Kuliah Berdasarkan Semester


Distribusi mata kuliah per semester dapat dilihat pada
Tabel L5 sampai Tabel L8. Pemrograman mata kuliah
hendaknya disesuaikan dengan distribusi tersebut.

75
Tabel L5. Distribusi Mata Kuliah Semester I & II

Semester I sks Semester II sks

MPK
Pendidikan Agama 3 TKS 4003 Matematika II 4
4001-4005
TKS 4001 Statika 3 TKS 4201 Statistika 2
MPK 4009 Bahasa Inggris 2 TKS 4004 Mekanika Bahan 4
TKS 4002 Matematika I 4 TKS 4202 Perpetaan & SIG 4
TKS 4101 Fisika 3 TKS 4005 Hidrolika Dasar 2
Teknologi Bahan
TKS 4102 Kimia Teknik 2 TKS 4006 2
I
Teknik
TKS 4103 Menggambar Teknik 2 TKS 4203 2
Lingkungan
Jumlah 19 Jumlah 20

Tabel L6. Distribusi Mata Kuliah Semester III & IV


Semester III sks Semester IV sks

TKS 4007 Matematika III 4 TKS 4013 Analisis Struktur II 3


TKS 4008 Analisis Struktur I 4 TKS 4204 Metode Numerik 2
TKS 4104 Pemrograman 3 TKS 4014 Mekanika Tanah 4
Komputer
TKS 4009 Hidrolika Terapan 3 TKS 4205 Sistem&Bangunan 3
Irigasi
TKS 4010 Hidrologi 2 TKS 4015 Struktur Kayu 2
TKS 4011 Sistim Transportasi 3 TKS 4016 Struktur Beton 4
TKS 4012 Teknologi Bahan II 2 TKS 4017 Teknik Lalu Lintas 2
Jumlah 21 Jumlah 20

76
Tabel L7. Distribusi Mata Kuliah Semester V & VI
Semester V sks Semester VI sks

Aspek Hukum Dalam


TKS 4018 Plat&Rangka Beton 2 TKS 4206 2
Pembangunan
TKS 4019 Struktur Baja 4 TKS 4207 Dinamika 2
Mekanika Tanah
TKS 4020 4 TKS 4022 Jembatan 2
Lanjut
TKS 4021 Teknik Jalan Raya 2 TKS 4023 Beton Prategang 2
Prasarana
TKS 4105 2 TKS 4024 Teknik Pondasi 3
Transportasi
TKS 4106 PSDA 2 TKS 4208 Manajemen Proyek 2
TKS 4107 Ekonomi Teknik 2 TKS 4209 Metode Penelitian 2
Pendidikan Bahasa Teknik Pelaksanaan dan
MPK 4008 3 TKS 4210 2
Indonesia Alat Berat
Jumlah 21 Jumlah 17

Tabel L8. Distribusi Mata Kuliah Semester VII & VIIII


Semester VII sks Semester VIII sks

TKS 4025 Studio Perancangan I 2 TKS 4026 Studio Perancangan II 2


UBU 4002 Praktek Kerja Nyata 2 UBU 4001 Tugas Akhir 4
Kapita Selekta 3 4
UBU 4005 Mata Kuliah Pilihan
Kewirausahaan
Pendidikan 3
MPK 4007
Kewarganegaraan
Mata Kuliah Pilihan 6
Jumlah 16 Jumlah 10

7. Kompetensi Mata Kuliah


Sejalan dengan persyaratan kompetensi lulusan seperti
ditampilkan pada Tabel 1, maka kompetensi tersebut kemudian
diterjemahkan ke dalam masing-masing mata kuliah seperti
ditunjukkan pada Tabel L9 sampai Tabel L17.

77
Tabel L9. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester I
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o

MPK Pendidikan √ √ √ √ √ √
4001-4005 Agama
TKS 4001 Statika √ √ √ √ √ √
MPK 4009 Bahasa Inggris √ √ √ √ √ √ √
TKS 4101 Matematika I √ √ √ √
TKS 4102 Fisika √ √ √ √ √

TKS 4103 Kimia Teknik √ √ √ √ √


TKS 4104 Menggambar √ √ √
Teknik

78
Tabel L10. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester II
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o

TKS 4003 Matematika II √ √ √ √


TKS 4201 Statistika √ √ √ √ √ √ √
TKS 4004 Mekanika Bahan √ √ √ √ √
TKS 4202 Perpetaan & GIS √ √ √ √ √ √
TKS 4005 Hidrolika Dasar √ √ √ √ √
TKS 4006 Teknologi Bahan I √ √ √ √ √ √
TKS 4203 Teknik Lingkungan √ √ √ √ √ √ √

79
Tabel L11. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester III
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o
TKS 4007 Matematika III √ √ √ √

TKS 4008 Analisis Struktur I √ √ √ √ √
TKS 4104 Pemrograman √ √ √ √ √ √ √
Komputer √
TKS 4009 Hidrolika Terapan √ √ √ √ √ √

TKS 4010 Hidrologi √ √ √ √ √
TKS 4011 Sistim Transportasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

TKS 4012 Teknologi Bahan II √ √ √ √ √ √ √

80
Tabel L12. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester IV
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o
TKS 4013 Analisis Struktur II √ √ √ √ √ √
TKS 4204 Metode Numerik √ √ √ √ √ √
TKS 4014 Mekanika Tanah √ √ √ √ √ √ √ √
TKS 4205 Sistim & Bangunan √ √ √ √ √ √ √
Irigasi
TKS 4015 Struktur Kayu √ √ √ √ √
TKS 4016 Struktur Beton √ √ √ √ √ √
TKS 4017 Teknik Lalu Lintas √ √ √ √ √ √ √

81
Tabel L13. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester V
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o
TKS 4018 Plat & Rangka Beton √ √ √ √
TKS 4019 Struktur Baja √ √ √ √ √
TKS 4020 Mekanika Tanah √ √ √ √ √ √
Lanjut
TKS 4021 Teknik Jalan Raya √ √ √ √ √ √
TKS 4105 Prasarana √ √ √ √ √ √
Transportasi
TKS 4106 Pengembangan √ √ √ √ √
Sumber Daya Air
TKS 4107 Ekonomi Teknik √ √ √ √ √ √ √
MPK 4008 Pendidikan Bahasa √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Indonesia

82
Tabel L14. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester VI
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o
TKS 4206 Aspek Hukum dalam √ √ √ √ √ √ √
Pembangunan
TKS 4207 Dinamika √ √ √ √ √ √ √
TKS 4022 Jembatan √ √ √ √ √
TKS 4023 Beton Prategang √ √ √ √ √
TKS 4024 Teknik Pondasi √ √ √ √ √ √
TKS 4208 Manajemen Proyek √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
TKS 4209 Metode Penelitian √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
TKS 4210 Teknik Pelaksanaan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
dan Alat Berat

83
Tabel L15. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester VII
KOMPETENSI

MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o

TKS 4025 Studio Perancangan I √ √ √ √ √ √ √ √


UBU 4002 KKN-P √ √ √ √ √ √ √ √ √
UBU 4005 Kapita Selekta √ √ √ √ √ √ √ √
Kewirausahaan
MPK 4007 Pendidikan √ √ √ √ √ √
Kewarganegaraan

84
Tabel L16. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Semester VIII
MATA KULIAH KOMPETENSI

a b c d e f g h i j k l m n o

TKS 4026 Studio Perancangan II √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

UBU 4001 Tugas Akhir √ √ √ √ √ √ √ √


Tabel L17. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Pilihan Smtr Ganjil

KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o
TKS 4108 Baja Plastis √ √ √ √ √ √
TKS 4109 Teknik Gempa √ √ √ √ √ √
TKS 4110 Drainase Perkotaan √ √ √ √ √

TKS 4111 Teknik Listrik Tenaga Air √ √ √ √ √


TKS 4112 Teknik Jalan Rel √ √ √ √ √
TKS 4113 Utilitas Bangunan √ √ √ √ √
TKS 4114 Perbaikan Tanah √ √ √ √ √
TKS 4115 Teknik Pondasi Lanjut √ √ √ √ √
TKS 4116 Teknik Pantai √ √ √ √ √
TKS 4117 Studio Perancangan Trans √ √ √ √ √

85
Tabel L18. Kompetensi yang diharapkan dari Mata Kuliah Pilihan Semester Genap
KOMPETENSI
MATA KULIAH
a b c d e f g h i j k l m n o

Metode Elemen √ √ √ √ √ √
TKS 4212
Hingga
TKS 4213 Reklamasi Pantai √ √ √ √ √
TKS 4214 Teknik Sungai √ √ √ √ √
Teknik Lapangan √ √ √ √ √
TKS 4215
Terbang
TKS 4216 Teknik Pelabuhan √ √ √ √ √
TKS 4217 Bangunan Air √ √ √ √ √
TKS 4218 Dinamika Tanah √ √ √ √ √
TKS 4219 Plat dan Cangkang √ √ √ √ √ √
Aspek Lingkungan √ √ √ √ √
TKS 4220
Dalam Pembangunan

86
LAMPIRAN 5
KOMPETENSI LULUSAN PROGRAM STUDI S2
JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UB

I. KOMPETENSI LULUSAN TEKNIK SIPIL, FAKULTAS


TEKNIK, UNIVERSITAS BRAWIJAYA.

Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas


Brawijaya, perlu menyikapi perkembangan industri jasa
konstruksi yang berkembang cukup pesat saat ini. Untuk itu
Jurusan Teknik Sipil perlu menyiapkan lulusannya untuk dapat
menjawab tantangan tersebut. Salah satunya dengan
merancang kompetensi lulusan sarjana teknik sipil yang terdiri
dari kompetensi utama, kompetensi pendukung, dan
kompetensi lainnya. Kompetensi ini akan diimplementasikan
dalam peta kurikulum yang akan ditempuh mahasiswa sehingga
memenuhi kompetensi tersebut.

Adapun kompetensi lulusan Program Studi S2 Teknik


Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya adalah :
A. Kompetensi Utama
Kompetensi utama lulusan Teknik Sipil adalah menjadi
tenaga ahli di bidang teknik sipil dan mampu
mengembangkan keilmuan dan penelitian rekayasa yang
dihadapinya dengan wawasan pengetahuan yang lebih luas
dan up to date.
B. Kompetensi Pendukung
Selain kompetensi utama, lulusan Magister Teknik Sipil
dapat menjadi tenaga ahli di bidang yang sesuai dengan
minatnya (Teknik Transportasi, Teknik Struktur,
Manajemen Konstruksi, Perencanaan Wilayah dan Kota).

II. PENGETAHUAN, KETRAMPILAN DAN SIKAP YANG


HARUS DIMILIKI

87
Dalam mewujudkan kompetensi di atas, ada beberapa
hal yang harus dimiliki oleh mahasiswa sebagai calon lulusan
sarjana Teknik Sipil. Di antaranya adalah pengetahuan dan
pemahaman, dimana yang termasuk di dalamnya adalah :
A. Pengetahuan dan Pemahaman
1. Mengerti dan memahami dasar-dasar ilmu teknik sipil.
2. Mengerti dan memahami konsep, teori dan aplikasi
perencanaan dan manajemen infrastruktur dan struktur
di bidang teknik sipil.
3. Mengerti dan memahami pentingnya penelitian dan
pengembangan terus menerus dalam disiplin ilmu
teknik sipil.
4. Mengerti dan memahami pentingnya pembelajaran
yang berlangsung tiada henti (life-long learning).

B. Ketrampilan intelektual, praktik dan manajerial


1. Menguasai metode perencanaan dan penelitian di
bidang teknik sipil.
2. Mampu mengimplementasikan bekal pengetahuan di
dunia kerja bidang teknik sipil.
3. Terampil dalam pemakaian komputer, menggunakan
perangkat lunak di bidang teknik sipil dan akses
internet.
4. Menyesuaikan diri dengan cepat di lingkungan kerja
dan dapat bekerjasama dalam kelompok (team work).
5. Mampu menjadi pimpinan dalam tim kelompok kerja
kecil.
6. Terampil dalam penulisan laporan dan karya ilmiah
serta dalam penyajian atau presentasi laporan dan
karya ilmiah.
7. Terampil dalam pemakaian bahasa lisan dan tertulis
baik bahasa Indonesia maupun Inggris.

88
8. Mampu melihat peluang pekerjaan di teknik sipil.
9. Mampu bersaing secara nasional dan internasional.
10. Mencari kesempatan dan bersaing dalam memperoleh
beasiswa untuk studi lanjut.
11. Mandiri dan berfikir secara logis dan analitis untuk
menyelesaikan persoalan yang dihadapi secara
profesional.
C. Sikap dan perilaku moral
1. Menjadikan ikhlas dan ridha Tuhan sebagai motivasi
dalam bekerja.
2. Menjunjung tinggi norma moral, norma hukum, norma
sopan santun, dan etika profesi.
3. Mengembangkan kejujuran, kedisiplinan,
keingintahuan, daya kritis, kepercayaan diri,
kematangan emosi, kooperatif, dapat dipercaya,
empatik dan spiritualistis.
4. Mempunyai etos kerja yang tinggi, dan melaksanakan
usaha terbaiknya dalam bekerja.

III. KURIKULUM PROGRAM STUDI S2


JURUSAN TEKNIK SIPIL
1. Pendahuluan
Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat
rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan kajian, maupun
bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian
yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran di perguruan tinggi.
Kurikulum seharusnya memuat standar kompetensi
lulusan yang terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung
dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan,
terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi.
Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung

89
pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan
pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan
memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta
dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus,
rencana pembelajaran dan evaluasi.
Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya
dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi,
pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan
keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat
diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.

2. Dasar Pertimbangan Penyusunan Kurikulum


Sejalan dengan Visi, Misi, dan Tujuan penyelenggaraan
pendidikan PS S2 Teknik Sipil, Fakultas Teknik.

90
Tabel L19. Struktur Kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah per semester.

Minat Teknik Transportasi


Mata Kuliah Wajib
SKS MK dalam Kelengkapan(3)
Kode Bobot Kurikulum Unit/ Jur/ Fak
Smt Nama Mata Kuliah(1)
MK SKS Insti- Penyelenggara
Inti(2) Deskripsi Silabus SAP
tusional
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKS Pemodelan Transportasi
I 3 √ √ √ PS
6125
TKS Riset Operasi
I 3 √ √ √ PS
6120
TKS Transportasi &
I 2 √ √ √ PS
6128 Lingkungan
TKS Rekayasa Jalan Raya
I 3 √ √ √ PS
6126 Lanjut
TKS Rekayasa Lalulintas
I 3 √ √ √ PS
6127 Lanjut
TKS Transportasi Wilayah &
II 3 √ √ √ PS
6130 Kota
TKS Teknologi Bahan
II 2 √ √ √ PS
6223 Perkerasan
TKS Prasarana Transportasi
II 2 √ √ √ PS
6202
TKS Studio Perencanaan
III 2 √ √ √ PS
6131 Transportasi

91
UBU Tesis
III/IV 10 √ √ √ Fakultas
6006
II-III Pilihan 6
Total SKS 39

Mata Kuliah Pilihan


SKS MK dalam Kelengkapan(3) Unit/
Kode (1) Bobot Kurikulum Jur/ Fak
Smt Nama Mata Kuliah
MK SKS Insti- Silab Penyelen
Inti(2) Deskripsi SAP
tusional us ggara
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKS Aplikasi GIS 2
II/III √ √ √ PS
6213
TKS Transportasi & Tataguna 2
II/III √ √ √ PS
6209 Lahan
TKS Ekonomi Transportasi 2
II/III √ √ √ PS
6113
TKS Topik Khusus Transportasi 2
II/III √ √ √ PS
6107
TKS Sarana Prasarana Wilayah 2
II/III √ √ √ PS
6206 & Kota
TKS Sistem Terminal 2
II/III √ √ √ PS
6210

92
TKS Rekayasa Perkerasan 2
II/III √ √ √ PS
6211
TKS Perencanaan Angkutan 2
II/III √ √ √ PS
6114 Umum
Total SKS 16

Minat Teknik Struktur


Mata Kuliah Wajib
SKS MK dalam Kelengkapan(3)
Kode Nama Mata Bobot Kurikulum Unit/ Jur/ Fak
Smt
MK Kuliah(1) SKS Insti- Penyelenggara
Inti(2) Deskripsi Silabus SAP
tusional
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKS Matematika 2
I Rekayasa Struktur √ √ √ PS
6108
TKS Struktur Baja Lanjut 2
I √ √ √ PS
6110
TKS Struktur Beton 2
I Lanjut √ √ √ PS
6111
TKS Teknologi Bahan 3
I Lanjut √ √ √ PS
6109
TKS Keandalan Struktur 2
I √ √ √ PS
6112

93
TKS Metode Elemen 2
II Hingga √ √ √ PS
6104
TKS Metode Numerik 3
II Lanjut √ √ √ PS
6224
II TKS Mekanika Kontinum 3
√ √ √ PS
6225
II TKS Stabilitas Struktur 2
√ √ √ PS
6206
II TKS Dinamika & 3
Rekayasa Gempa PS
6216
UBU Tesis
III/IV 10 √ √ √ Fakultas
6006
II-III Pilihan 6
Total SKS 40

Mata Kuliah Pilihan


SKS MK dalam Kelengkapan(3)
Kode Nama Mata Bobot Kurikulum Unit/ Jur/ Fak
Smt
MK Kuliah(1) SKS Insti- Penyelenggara
Inti(2) Deskripsi Silabus SAP
tusional
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKS Plat & Cangkang 2
II/III √ √ √ PS
6116

94
TKS Plastisitas & 2
II/III Mekanika Retakan √ √ √ PS
6117
TKS Metode Eksperimen 2
II/III Struktur √ √ √ PS
6214
TKS Struktur Jembatan 2
II/III √ √ √ PS
6215
TKS Teknik Komputasi 2
II/III √ √ √ PS
6116
TKS Rheologi Beton 2
II/III Lanjut √ √ √ PS
6117
Total SKS 12

Minat Manajemen Konstruksi


Mata Kuliah Wajib
SKS MK Kelengkapan(3)
dalam Unit/ Jur/
Bobo
Kode Kurikulum Fak
Smt Nama Mata Kuliah(1) t
MK Insti- Penyelengg
SKS Inti( Deskrip
2) tusiona Silabus SAP ara
si
l
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKS Riset Operasi 3
I √ √ √ PS
6120
TKS Manajemen Proyek Lanjut 3
I √ √ √ PS
6121

95
TKS Manajemen Sumber Daya 3
I √ √ √ PS
6122 Manusia
TKS Estimasi Biaya & 3
I √ √ √ PS
6123 Akuntansi Proyek
TKS Manajemen Kualitas 3
I √ √ √ PS
6124
TKS Aspek Hukum & 3
II √ √ √ PS
6217 Lingkungan
TKS Manajemen Kinerja 3
II √ √ √ PS
6218 Proyek
UBU Tesis
III/IV 10 √ √ √ Fakultas
6006
II-III Pilihan 8
Total SKS 39

Mata Kuliah Pilihan


SKS MK dalam Kelengkapan(3) Unit/ Jur/
Bobo
Kode (1) Kurikulum Fak
Smt Nama Mata Kuliah t
MK Inti Insti- Deskrip Silabu Penyelengg
SKS (2) SAP
tusional si s ara
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKS Manajemen Kinerja 2
II/III √ √ √ PS
6218 Proyek
TKS Keandalan Sistem 2
II/III √ √ √ PS
6219 Infrastruktur

96
TKS Manajemen Penanganan 2
II/III √ √ √ PS
6220 Bencana
TKS Manajemen Infrastruktur 2
II/III √ √ √ PS
6221
TKS Teknik Pelaksanaan 2
II/III √ √ √ PS
6222
TKW Pengadaan Perumahan
II/III 2 √ √ √ PS
6211
TKW Tata Guna &
II/III 2 √ √ √ PS
6112 Pengembangan Lahan
TKS Sarana Prasarana 2
II/III √ √ √ PS
6206 Wilayah & Kota
Total SKS 16

Minat Perencanaan Wilayah dan Kota


Mata Kuliah Wajib
SKS MK dalam Kelengkapan(3) Unit/
Kode (1) Bobot Kurikulum Jur/ Fak
Smt Nama Mata Kuliah
MK SKS Inti(2 Insti- Deskrip Penyelen
) Silabus SAP
tusional si ggara
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKW Teori Perencanaan
I 2 √ √ √ PS
6101 Lanjut
TKW Metode Teknik
I 2 √ √ √ PS
6123 Perencanaan I

97
TKW Kajian Lingkungan 2
I √ √ √ PS
6117
TKW Teori Kota & Wilayah 2
I √ √ √ PS
6118
TKW Pembiayaan
I 2 √ √ √ PS
6104 Pembangunan Lanjut
TKW Pengelolaan Infrastruktur 2
I √ √ √ PS
6114
TKS Transportasi Wilayah dan
II 3 √ √ √ PS
6130 Kota
TKW Studio Perencanaan I 3
II √ √ √ PS
6216
TKW Metode Teknik
II 3 √ √ √ PS
6215 Perencanaan II
TKW Studio Perencanaan II 4
III √ √ √ PS
6119
UBU Tesis
III/IV 10 √ √ √ Fakultas
6006
II-III Pilihan 4
Total SKS 39

98
Mata Kuliah Pilihan
SKS MK dalam Kelengkapan(3) Unit/
Kode (1) Bobot Kurikulum Jur/ Fak
Smt Nama Mata Kuliah
MK SKS Inti(2 Insti- Deskrip Penyelen
) Silabus SAP
tusional si ggara
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TKW Tata Guna &
II/III 2 √ √ √ PS
6112 Pengembangan Lahan
TKW Manajemen Kota
II/III 2 √ √ √ PS
6205
TKW Perencanaan
II/III 2 √ √ √ PS
6212 Permukiman
TKW Pengadaan Perumahan
II/III 2 √ √ √ PS
6211
TKW Perencanaan Kabupaten
II/III 2 √ √ √ PS
6218
TKW Ekonomi Wilayah
II/III 2 √ √ √ PS
6103
TKW Perencanaan Kawasan
II/III 2 √ √ √ PS
6207
TKW Konservasi & Peremajaan
II/III 2 √ √ √ PS
6206 Kota
TKW Pengelolaan Permukiman 2
II/III √ √ √ PS
6210
Total SKS 16

99
LAMPIRAN 6
KURIKULUM PROGRAM STUDI S3
JURUSAN TEKNIK SIPIL FT UB

A. Rincian Matakuliah

Matakuliah dibagi dalam kelompok Matakuliah Wajib


Program Studi (MKWPS) dan kelompok Matakuliah Pilihan
Penunjang Disertasi (MKPPD). Jumlah sks kelompok MKWPS
adalah 8 sks, sehingga matakuliah pilihan yang harus diprogram
oleh mahasiswa adalah 4 sks. Matakuliah pilihan dari kelompok
MKPPD dipilih sesuai dengan topik penelitian disertasinya, atau
berdasarkan rekomendasi Promotor.

Jenis matakuliah kelompok MKWPS


1. Metode Penelitian Disertasi : 2 sks
2. Pemrograman Lanjut : 2 sks
3. Riset Operasi : 2 sks
4. Matematika Rekayasa Lanjut : 2 sks

Jenis matakuliah kelompok MKPPD


1. Kebijakan Transportasi : 2 sks
2. Manajemen Infrastruktur Transportasi : 2 sks
3. Sistem Perkerasan Jalan : 2 sks
4. Keselamatan Transportasi Jalan : 2 sks
5. Metode Elemen Hingga Lanjut : 2 sks
6. Mekanika Retakan : 2 sks
7. Teori Stabilitas : 2 sks
8. Teori Plastisitas : 2 sks
9. Teori Elastisitas : 2 sks
10. Teori Realibilitas : 2 sks
11. Teknik Drainase Lanjut : 2 sks
13. Teknik Reklamasi Lanjut : 2 sks
14. Teknik Sungai Lanjut : 2 sks

100
15. Transportasi Sedimen Lanjut : 2 sks
16. Perancangan Wilayah & Kota lanjut : 2 sks
17. Metode Analisis Pengemb. Wilayah Lanjut : 2 sks
18. Matakuliah lain yang direkomendasikanoleh Promotor.

101
Lampiran 7 Kebutuhan Dosen dan Kompetensinya Program Studi S1 di Jurusan Teknik
Sipil
No KDK Matakuliah Kualifikasi Minimal Kompetensi / Skill
Pendidikan Jab. Akademik Mengajar Membimbing Membimbing
skripsi/penelitian praktek lab/lap
1 Dasar a. Matematika I S2 Lektor √ √
b. Matematika II √ √
c. Matematika III √ √
d. Statistika √ √
e. Metode Numerik √ √
f. Fisika √ √ √
g. Kimia Teknik √ √ √
h. Statika √ √
i. Dinamika √ √
j. Metode Penelitian √ √
k. Menggambar √ √
Teknik √ √ √
l. Perpetaan&SIG √ √
m. Teknologi Bahan I √ √
n. Teknologi Bahan √ √ √
II √ √
o. Pemrogan
Komputer
p. Metode Elemen
Hingga
2 Struktur a. Struktur Beton S2 Lektor √ √
b. Struktur Baja √ √

102
c. Struktur Kayu √ √
d. Jembatan √ √
e. Beton Prategang √ √
f. Plat&Rangka √ √
Beton √ √ √
g. Studio √ √ √
Perancangan I √ √
h. Studio √ √
Perancangan II √ √
i. Mekanika Bahan √ √
j. Analisa Struktur I √ √
k. Analisa Struktur II √ √
l. Plat&Cangkang
m. Baja Plastis
n. Teknik Gempa
3 Geoteknik a. Mekanika Tanah S2 Lektor √ √ √
b. Mek.Tanah Lanjut √ √
c. Teknik Pondasi √ √
d. Perbaikan Tanah √ √
e. Dinamika Tanah √ √
f. Teknik Pondasi √ √
Lanjut
4 Keairan a. Hidrolika Dasar S2 Lektor √ √ √
b. Hidrolika Terapan √ √ √
c. Hidrologi √ √
d. Sistem dan Bang.
Irigasi √ √
e. Bangunan Air √ √
f. PSDA √ √

103
g. Drainasi √ √
Perkotaan √ √
h. Teknik Sungai √ √
i. Teknik Pantai √ √
j. Reklamasi √ √
k. TLTA
5 Transpor- a. Teknik Jalan S2 Lektor √ √ √
tasi Raya √ √ √
b. Teknik Lalu lintas √ √
c. Sistem √ √
Transportasi
d. Prasarana √ √
Transportasi
e. Teknik Lapangan √ √
Terbang √ √ √
f. Teknik √ √
Pelabuhan
g. Teknik Jalan Rel
h. Studio
Perancangan
Transportasi
6 Manajemen a. TPAB S2 Lektor √ √
Konstruksi b. Kapita Selekta √ √
KWU √ √
c. Manajemen √ √
Proyek √ √
d. Ekonomi Teknik
e. Aspek Hukum √ √
Dlm √ √

104
Pembangunan
f. Aspek
Lingkungan Dlm
Pembangunan
g. Utilitas
Bangunan
Sumber : UJM JTSFTUB, 2011

105
Lampiran 8 Peta Kompetensi Dosen Jurusan Teknik Sipil
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Prof. Ir. 19570527 S3 Guru Besar / Sistem 5 √ √ √
Harnen 198403 1 002 Gol IV e Transportasi,
Sulistio, M.Sc., Teknik Lalu
Ph.D Lintas

2 Prof. Dr. Ir. Sri 19511211 S3 Guru Besar / Plat & Rangka 2 √ √ √
Murni Dewi, 198103 2 001 Gol IV d Beton,
MS Analisa
struktur I,
Teknik Gempa,
Mekanika
bahan, 1
Beton
Prategang,
Statika,
Statistika,
Dinamika

106
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
3 Prof.Dr. Ir. 19560412 S3 Guru Besar / Studio 2 √ √ √
Agoes 198303 1 005 Gol IV d Perancangan
Soehardjono I,
MD., MS. Struktur Baja,
Struktur
Beton,
Jembatan,
Studio
Perancangan
II
4 Suroso , Ir., 19520301 S2 Lektor Teknik 3 √ √ √
Dipl.HE, M.Eng 197603 1 001 Kepala / Pondasi,
Gol IV c TekPon. 4
Dinamis,
Hidrolika
Dasar,
Hidrolika
Terapan
Hidrologi
5 Ir. Ristinah S., 19491227 S2 Lektor Statika, 1 √ √ √
MT 197603 2 001 Kepala / Studio 2
Gol IV b Perancangan
I,

107
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Analisa
Struktur I,
Mekanika
bahan,
Studio
Perancangan
II
6 Ir. As'ad 19591111 S2 Lektor Sedang tugas 1 √ √ √
Munawir, MT 198601 1 003 Kepala / belajar 3
Gol IV b
7 Dr. Ir. M. 19560813 S3 Lektor 5 √ √ √
Zainul Arifin, 198601 1 001 Kepala /
MT Gol IV b
8 Ir. Hendro 19580117 S2 Lektor Pemrograman 1 √ √ √
Suseno, DEA 198503 1 004 Kepala / Komputer,
Gol IV a Teknologi
Bahan I,
Metode 2
Numerik,
Analisa
Struktur II,
Studio
Perancangan

108
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
I,
Studio
Perancangan
II
9 Dr. Ir. Edhi 19570616 S3 Lektor 1 √ √ √
Wahyuni S., 198601 2 001 Kepala /
MT Gol IV b 2
10 Ir. Sugeng 19610125 S2 Lektor Statika, 1 √ √ √
Prayitno 198601 1 001 Kepala / Dinamika,
Budio, MS Gol IV a Metode
numerik, 2
Studio
Perancangan
I,
Struktur Baja,
Jembatan,
Mekanika
bahan,
Studio
Perancangan
II
11 Ir. Harimurti, 19600926 S2 Lektor Sedang tugas 3 √ √ √
MT 198802 1 001 Kepala / belajar

109
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Gol IV a
12 Dr. Ir. 19641207 S3 Lektor 2 √ √ √
Wisnumurti, 199002 1 001 Kepala /
MT Gol IV a
13 Ir. M. Taufik 19611228 S2 Lektor / Statika, 1 √ √ √
Hidayat, MT 198802 1 001 Gol III d Matematika I,
Matematika II,
Studio 2
Perancangan
I,
Struktur
Beton,
Analisa
Struktur II,
Studio
Perancangan
II,
Struktur Kayu

14 Ir. Ludfi 19640709 S3 Lektor / Statistika, 1 √ √ √


Djakfar, 199002 1 001 Gol III d Metode
M.SCE., Ph.D Penelitian,
Prasarana 5

110
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
transport,
Teknik jalan
raya,
Lapangan
terbang
15 Dr. Eng. Yulvi 19680707 S3 Lektor Matematika I, 1 √ √ √
Zaika., MT 199403 2 002 Kepala / Matematika II,
Gol III d Statistika,
Mekanika 5
Tanah Lanjut,
Mekanika
Tanah,
Teknik Pondasi
16 Lasmini 19681125 S2 Lektor Sedang tugas √ √ √
Ambarwati, 199412 2 001 Kepala / Gol belajar
ST, M.Eng III d
17 Dr. Ir. M. 19590818 S3 Lektor / Pemrograman 1 √ √ √
Ruslin Anwar, 199803 1 001 Gol III d komputer,
Msi Perpetaan dan
SIG, 4
PSDA,
Rekalamasi 5
Pantai

111
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Prasarana
Transport

18 Ir. Pudyono, 19521124 S2 Lektor / Perpetaan dan 1 √ √ √


MT 198111 1 001 Gol III c SIG,
Hidrolika 4
dasar,
Hidrolika
Terapan,
Bangunan Air,
Sistem dan
Bangunan
Irigasi
19 Ir.Gagoek 19570807 S1 Lektor / Statistika, 1 √ √ √
Soenar 198503 1 005 Gol III c Menggambar
Prawito teknik, 5
Teknik Jalan 6
raya,
Kapita Selekta
Kwu
20 Ir. Agus 19610813 S3 Lektor / Perpetaan dan 1 √ √ √
Suharyanto, 198802 1 001 Gol III c SIG,
M.Eng., Ph.D. Metode

112
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Penelitian,
Teknik Sungai, 4
Hidrologi,
PSDA
21 Ir. Siti Nurlina, 19650423 S2 Lektor Teknologi 1 √ √ √
MT 199002 2 001 Kepala / Bahan I, 2
Gol III d Struktur
Beton,
Struktur Kayu,
Studio
Perancangan
I,
Studio
Perancangan
II,
Jembatan,
Struktur baja,
Plat & rangka
beton
22 Ir. Achmad 19680210 S3 Lektor Metode 1 √ √ √
Wicaksono, 199203 1 001 Kepala / Penelitian,
M.Eng., Ph.D. Gol III d Teknik Lalu 5
Lintas,

113
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Sistem
Transportasi,
Teknik Jalan
Rel,
Prasarana
transpot
23 Dr. Eng. 19751122 S3 Lektor / Matematika I, 1 √ √ √
Achfas 199903 1 003 Gol III c Teknologi
Zacoeb, ST, Bahan, 2
MT. Baja Plastis,
Studio
Perancangan
I,
Jembatan,
Studio
Perancangan
II,
Analisa
Struktur II,
Beton
Prategang
24 Retno 19750129 S2 Lektor / Dinamika, 1 √ √ √
Anggraini, ST, 200312 2 001 Gol III c Matematika II,

114
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
MT Matematika
III, 2
Teknologi
Bahan II,
Mekanika
Bahan,
Studio
Perancangan
I,
Studio
Perancangan
II,
Beton
Prategang,
Analisa
Struktur I
25 Dr.rar.net. Ir. 19660420 S3 Lektor / Metode 1 √ √ √
Arief 199303 1 002 Gol III c Penelitian, 4
Rahmansyah Teknik
LIngkungan, 3
Mekanika 6
Tanah,
Aspek

115
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Lingkungan
dalam
Pembangunan
26 Dr. Eng Alwafi 19700829 S3 Asisten Ahli Metode 1 √ √ √
Pujiraharjo, 200012 1 001 / Gol III b Numerik,
ST, MT Metode
Penelitian,
Pemrograman
komputer, 4
Hidrologi,
Reklamasi
Pantai,
Sistem dan
bangunan
Irigasi,
Hidrolika
Dasar
27 Hendi 19750910 S2 Lektor / Teknologi 1 √ √ √
Bowoputro, 200012 1 002 Gol III b bahan I,
ST, MT Teknologi 5
Bahan II,
Prasarana
Transport,

116
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Sistem
Transportasi,
Teknik Jalan
Raya,
Teknik Lalu
lIntas
28 M. Hamzah 19721215 S2 Asisten Ahli Ekonomi 6 √ √ √ √
Hasyim, ST, 200112 1 003 / Gol III b Teknik,
M.EngSc. Manajemen
Proyek,
Teknik
Pelaksanaan
dan Alat Berat
29 Eko Andi 19761023 S2 Etika Profesi, √ √ √
Suryo, ST, MT, 200604 1 002 Mekanika
Ph.D Tanah I,
Mekanika
Tanah II,
Menggambar
teknik
30 Dr.Eng.Indradi 19810220 S2 Teknik √ √ √
Wijatmiko, ST, 200604 1 002 Lingkungan,
M.Eng Fisika,

117
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Pemrograman
komputer,
Struktur Kayu
31 Devi 19761208 S2 Tenaga Sedang tugas √ √ √
Nuralinah, ST, 200604 2 001 Pengajar/ belajar
MT Gol III b
32 Yatnanta 19740813 S2 Lektor / Drainase 4 √ √ √
Padma Devia, 199903 2 001 Gol III b Perkotaan,
ST, MT Teknik
Lingkungan, 6
Aspek
Lingkungan
dalam
pembangunan
33 Saifoe El Unas, 19681219 S2 Asisten Ahli Permrograman 1 √ √ √ √
ST, MT 200003 1 001 / Gol III a komputer,
Ekonomi 6
teknik,
Aspek Hukum
Dalam
pembangunan,
Manajemen
Proyek,

118
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Teknik
Pelaksanaan
dan Alat berat
34 Asril Kurniadi, 19720828 S2 Asisten Ahli Metode 1 √ √ √ √
ST, MT 200003 1 002 / Gol III a Penelitian,
Teknologi
bahan II,
Teknik Lalu 5
Lintas,
Teknik
Lapangan
Terbang,
Teknik Jalan
Rel,
Prasarana
Transpot,
Sistem
Transportasi
35 Ari Wibowo, 19740619 S3 Strutkur Baja, √ √ √
ST, MT, Ph.D 200012 1 002 Jembatan,
Statika, Plat
dan Rangka,
Studio

119
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Perancangan
I, Studio
Perancangan
II
36 Eva Arifi, ST. S2 Tenaga Pemrograman 1 √ √
MT Pengajar komputer,
Dinamika,
Metode
Numerik, 2
Struktur Baja,
Studio
Perancangan
I,
Studio
Perancangan
II
37 Kartika Puspa S2 Tenaga Matematika II, 1 √ √
Negara, ST. Pengajar Statistika,
MT Teknik 6
Pelaksanaan
dan Alat berat,
Ekonomi
Teknik

120
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
38 Ming Narto S2 Tenaga Dinamika, 1 √ √
Wijaya, Pengajar Analisa 2
ST,MSc Struktur II,
Studio
Perancangan
II
39 Desy S2 Tenaga Teknologi 1 √ √
Setyowulan, Pengajar Bahan I, 2
ST,MSc Analisa
Struktur II,
Studio
Perancangan
II
40 Lilya Susanti, S2 Tenaga Metode 1 √ √
ST. MT Pengajar Numerik,
Dinamika, 2
Analisa
Struktur II
41 Roland S2 Tenaga Studio √ √
Pengajar Perancangan
Martin I, Studio
Simatupang, Perancangan
ST., M.Sc. II, Struktur

121
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Baja, Struktur
Beton, Statika,
Menggambar
Teknik,
Dinamika, Plat
dan Rangka
Beton, Fisika
42 Christin S2 Tenaga Studio √ √
Pengajar Perancangan
Remayanti I, Studio
N, ST., MT. Perancangan
II, Struktur
Baja,
Jembatan,
Statika,
Analisis
Struktur II,
Dinamika, Plat
dan Rangka
Beton,
Mekanika
Bahan, Fisika
43 Rahayu S2 Tenaga Fisika, Statika, √ √

122
N Jab.Akademi Mata kuliah Kompetensi / Skill
O Nama NIP Pend k/ Golongan KDK Mengajar Membimbing Training
(*) skripsi/ No
penelitian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Kusumaning Pengajar Teknologi
Bahan II,
rum, ST., Teknik Jalan
M.Sc. Raya, Teknik
Jalan Rel
Sumber : UJM JTSFTUB, 2011

Keterangan (*) No urut KDK


1. KDK Dasar
2. KDK Struktur
3. KDK Geoteknik
4. KDK Keairan
5. KDK Trasportasi
6. KDK Manajemen Konstruksi

123
Lampiran 9 Peta Kebutuhan dan Kompetensi Dosen Jurusan Teknik Sipil
Keadaan Dosen
Kebutuhan
No KDK Keahlian Kualifikasi Kompetensi / Skill Training /
Jabatan Mengajar Membimbing Membimbing Recruitment
Pend. Akademik Juml. Pend. Jab./ Juml. Skripsi/Penel Praktek Lab/lap
Gol Perlu Ada Perlu Ada Perlu Ada

• Dasar Umum S2 Lektor 30 S1 L/LK 2 √ √ √ √


(matematika, S2 L/LK 12
fisika dll) S2 AA/TP 6 √ √ √ √ √ √ √
1 Dasar
• Dasar Keahlian S2 Lektor S3 GB 2
(statika, S3 L/LK 8
dinamika, dll)
Keahlian dasar, S2 Lektor 19 S1 LK 3 √ √ √ √ √ √
analisis, S2 L/LK 9
perencanaan S2 TP 4 √
2 Struktur
dan penerapan S3 GB/L 3
struktur
bangunan sipil
Keahlian dasar, S2 Lektor 8 S1 LK 2 √ √ √ √ √ √
analisis, S2 LK 4
3 Geoteknik perencanaan S3 LK/L 2
dan penerapan
geoteknik
Keahlian dasar, S2 Lektor 9 S1 LK 1 √ √ √ √ √ √
analisis, S2 LK 4
4 Keairan perencanaan S3 LK/AA 4
dan penerapan
keairan
Keahlian dasar, S2 Lektor 10 S1 LK 2 √ √ √ √ √ √
analisis, S2 LK 4
5 Transportasi perencanaan S3 LK 4
dan penerapan
transportasi
Keahlian dasar, S2 Lektor 13 S1 LK 3 √ √ √ √ √ √
analisis, S2 L/LK 4
Manajemen perencanaan S2 AA/TP 3 √
6
Konstruksi pengelolaan dan S3 GB/LK 3
pelaksanaan
bangunan sipil

124
Lampiran 10 Peta Kompetensi Tenaga Administrasi/Laboran
Jurusan Teknik Sipil

Uraian Tugas Tenaga Administrasi dan Laboran Jurusan


Teknik Sipil

No Nama Jabatan Uraian Tugas


1. Dwi Retnowati Kepala Urusan 1. Membantu menyusun konsep
Administrasi rencana kerja dan program kerja.
Akademik Jur 2. Mempersiapkan dan menghimpun
Teknik Sipil bahan program, kegiatan dan
pengembangan jurusan.
3. Membuat surat-surat resmi serta
surat tugas mengajar dosen.
4. Mengkoordinir seluruh kegiatan
administrasi akademik di jurusan
Teknik Sipil.
5. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya.
2. Tri Ari Staf 1. Memproses mahasiswa yang akan
Supraptiningsih Administrasi melakukan KKN-P sampai dengan
Akademik keluar surat puas.
2. Memproses mahasiswa
pengambilan skripsi mulai seminar
proposal, surat tugas bimbingan
skripsi, jadual ujian skripsi sampai
dengan S 02.
3. Merekap dan melaporkan pada
sekjur jumlah bimbingan masing-
masing dosen dan penguji pada
saat ujian skripsi.
4. Pengarsipan surat puas (tugas
mata kuliah dan praktikum).
5. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya.
3. Sukma Patria, Staf 1. Operator sinergi, SIDEA.
ST Administrasi 2. Penanggung jawab input KRS,

125
Akademik daftar hadir kuliah, rekap nilai UAS,
cetak KHS.
3. Admin WEBSITE Teknik Sipil.
4. Mengelola e-complaint.
5. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya.
4. Austra Wiyanti, Staf 1. Operator EPSBED.
SE. Administrasi 2. Mengarsip surat keluar masuk.
Akademik 3. Mempersiapkan transkrip nilai.
4. Mengajukan honorarium dosen
mengajar setiap bulan.
5. Mengajukan honorarium asisten
dosen, praktikum dan tugas setiap
semster.
6. Mempersiapkan administrasi
mahasiswa yang akan mengikuti
ujian skripsi.
7. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya.

5. Agustina Staf 1. Memproses mahasiswa terevaluasi


Triyolanda, Administrasi pada fakultas guna mendapatkan
A.Md. Akademik kepastian status mahasiswa apakah
masih diperkenankan melanjutkan
kuliah atau harus mengundurkan
diri atau DO.
2. Membagi dosen pensehat akademik
/ perwalian untuk mahasiswa.
3. Membantu memproses, merekap
dan mengumpulkan file Evaluasi
Konerja Dosen (EKD).
4. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya.
6. Rina Yuanita Staf 1. Mendata MABA serta mengundang
Administrasi ortu untuk pengenalan Akademik
Akademik dengan jurusan.
2. Merekap lama studi bagi
mahasiswa aktif setiap semester

126
dan mahasiswa yang baru lulus
beserta prestasi yang diperoleh
untuk mengikuti wisuda.
3. Membuat rekapitulasi setiap
angkatan tentang junlah yang
diterima, sudah lulus, telah
mengundurkan diri, terminal, kritis,
DO dan IP rerata setiap angkatan.
4. Memproses ujian skripsi
(pembuatan undangan) serta
mengagendakan ada tidaknya revisi
semua peserta ujian.
5. Memproses, merekap dan
mengumpulkan file Evaluasi Kinerja
Dosen (EKD).
6. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya.
7. Irdwi Juni Staf 1. Melayani sirkulasi peminjaman buku
Kartika, SE Administrasi 2. Mengatur penempatan buku
Akademik 3. Penanggung jawab data base buku,
skripsi, Jurnal, majalah, dll yang
ada di ruang baca jurusan Teknik
Sipil.
4. Back up system
5. Membuat daftar masalah yang
dihadapi dan usulan solusi
pemecahannya
8. Eko Hariono Laboran 1. Menyiapkan alat untuk praktikum
2. Melakukan pengujian bahan
3. Menerima pendaftaran praktikum
4. Membagi kelompok Pembimbing
Praktikum
5. Memberi penjelasan ringkas
pelaksanaan praktikum
6. Membantu Kalab. Menyiapkan
pelaksanaan praktikum dan
melakukan test praktikum
7. Menyiapkan peralatan untuk
kegiatan penelitian dosen dan
mahasiswa

127
8. Melakukan pengujian material
untuk pengabdian masyarakat
9. Membantu Kalab menganalisa hasil
perhitungan dan pengujian di Lab
10. Membersihkan, merawat dan
melakukan perbaikan ringan
peralatan Lab.
9. Sugeng Hendri Laboran 1. Menyiapkan alat untuk praktikum
P, ST 2. Melakukan pengujian bahan
3. Menerima pendaftaran praktikum
4. Membagi kelompok Pembimbing
Praktikum
5. Memberi penjelasan ringkas
pelaksanaan praktikum
6. Membantu Kalab. Menyiapkan
pelaksanaan praktikum dan
melakukan test praktikum
7. Menyiapkan peralatan untuk
kegiatan penelitian dosen dan
mahasiswa
8. Melakukan pengujian material
untuk pengabdian masyarakat
9. Membantu Kalab menganalisa hasil
perhitungan dan pengujian di Lab
10. Membersihkan, merawat dan
melakukan perbaikan ringan
peralatan Lab.
10. Ketut Sugiharto, Laboran 1. Menyiapkan alat untuk praktikum
ST 2. Melakukan pengujian bahan
3. Menerima pendaftaran praktikum
4. Membagi kelompok Pembimbing
Praktikum
5. Memberi penjelasan ringkas
pelaksanaan praktikum
6. Membantu Kalab. Menyiapkan
pelaksanaan praktikum dan
melakukan test praktikum
7. Menyiapkan peralatan untuk
kegiatan penelitian dosen dan
mahasiswa
8. Melakukan pengujian material

128
untuk pengabdian masyarakat
9. Membantu Kalab menganalisa hasil
perhitungan dan pengujian di Lab
10. Membersihkan, merawat dan
melakukan perbaikan ringan
peralatan Lab.
11. Hadi Kebersihan 1. Membersihkan fasilitas belajar
mengajar di lingkungan Jurusan
Teknik Sipil
2. Bertanggung jawab terhadap
peralatan dan perlengkapan
kebersihan
12. Alifha Staf 1. Mendokumentasi surat masuk dan
Administrasi keluar ke dan dari laboratorium,
Akademik laporan praktikum, dan penelitian
Laboratorium 2. Mempersiapkan dan menyusun
jadwal praktikum
3. Mengkoordinasi peserta praktikum
atau penelitian
4. Operator database Laboratorium
13. Dino Staf 1. Mendokumentasi surat masuk dan
Administrasi keluar ke dan dari laboratorium,
Akademik laporan praktikum, dan penelitian
Laboratorium 2. Mempersiapkan dan menyusun
jadwal praktikum
3. Mengkoordinasi peserta praktikum
atau penelitian
4. Operator database Laboratorium
14. Sri Indah Staf 1. Mendokumentasi surat masuk dan
Mukardilah, Administrasi keluar ke dan dari laboratorium,
A.Md. Akademik laporan praktikum, dan penelitian
Laboratorium 2. Mempersiapkan dan menyusun
jadwal praktikum
3. Mengkoordinasi peserta praktikum
atau penelitian
4. Operator database Laboratorium
15. Asmifatun Staf 1. Mendokumentasi surat masuk dan
Nahdiyah, A.Md. Administrasi keluar ke dan dari laboratorium,
Akademik laporan praktikum, dan penelitian
Laboratorium 2. Mempersiapkan dan menyusun
jadwal praktikum

129
3. Mengkoordinasi peserta praktikum
atau penelitian
4. Operator database Laboratorium
16. Ella Dwi Staf 1. Memproses mahasiswa yang akan
Widiastuti Administrasi melakukan seminar proposal,
Akademik seminar hasil, ujian tesis dan
Program disertasi
Magister dan 2. Merekap dan menginput nilai
Doktor mahasiswa ke system informasi
akademik.
3. Mengolah data nilai akhir dan lama
studi mahasiswa.
4. Merekap data pembimbingan tesis
dan disertasi.
5. Merekap data mahasiswa kritis.
6. Membuat daftar masalah yang
dihadapi mahasiswa
17. Galuh Wuri Staf 1. Memproses mahasiswa yang akan
Administrasi melakukan seminar proposal,
Akademik seminar hasil, ujian tesis dan
Program disertasi
Magister dan 2. Merekap dan menginput nilai
Doktor mahasiswa ke system informasi
akademik.
3. Mengolah data nilai akhir dan lama
studi mahasiswa.
4. Merekap data pembimbingan tesis
dan disertasi.
5. Merekap data mahasiswa kritis.
Membuat daftar masalah yang
dihadapi mahasiswa

130
Lampiran 11 Peta Kebutuhan dan Kompetensi Tenaga Laboratorium

Keadaan Laboran
Kebutuhan
No Laboratorium Keahlian Kualifikasi Kompetensi / Skill Training /
Merencana Mengoperasi Memelihara Mengevaluasi Recruitment
Pend. Jab./Gol Jml Pend. Gol. Juml. Perlu Ada Perlu Ada Perlu Ada Perlu Ada

Pranata D3 PLP Trampil/ 1 S1 IIIa 1 √ √ √ √ √ √ √ √


Struktur dan
Laboratorium IIc
1 Bahan
Pendidikan
Konstruksi
(PLP)
Pranata D3 PLP Trampil/ 1 S1 IIIc 1 √ √ √ √ √ √ √ √
Mekanika
Laboratorium IIc
2 Tanah dan
Pendidikan
Geologi
(PLP)
Pranata D3 PLP Trampil/ 1 D3 IIIb 1 √ √ √ √ √ √ √ √
Transportasi
Laboratorium IIc
3 dan Jalan
Pendidikan
Raya
(PLP)
Pranata D3 PLP Trampil/ 1 - - - √
Survei dan
Laboratorium IIc
4 Penginderaan
Pendidikan
Jauh
(PLP)
Pranata D3 PLP Trampil/ 1 - - - √
Komputasi dan Laboratorium IIc
5
Informatika Pendidikan
(PLP)
Pranata D3 PLP Trampil/ 1 - - - √
Studio Laboratorium IIc
6
Perancangan Pendidikan
(PLP)

Catatan : Untuk laboratorium yang belum mempunyai laboran, kegiatan lab/studio dilakukan oleh Kepala Lab dan asisten
(mahasiswa senior)

131
Lampiran 12 Peta Kebutuhan dan Kompetensi Tenaga Administrasi Jurusan Teknik Sipil

Keadaan Tenaga Administrasi


Kebutuhan
No Keahlian Kualifikasi Kompetensi / Skill Training /
Administrasi Komputer Soft/hardware Kebersihan Recruitment
Pend. Jab./ Juml. Pend. Gol. Juml. Perlu Ada Perlu Ada Perlu Ada Perlu Ada
Gol

1 Adm. Umum D3 IIc 1 SMA IIIb 1 √ √ √ √


Adm. Akademik D3 IIc 3 SMA IIIa 1 √ √ √ √
2
S1 2
Adm. Pustaka D3 IIc 2 SMA 1 √ √ √ √
3
S1 1
4 Adm. Laboratorium D3 IIc 3 SMA 2 √ √ √ √ √
5 Tek. informatika D3 IIc 1 S1 1 √ √ √ √
6 Kebersihan SMA IIa 1 SMP Id 1 √ √ √

132
Lampiran 13
CROSS REFERENCE
Klausul Keterangan Klausul Pemenuhan
1 Ruang Lingkup SMM Unit Kerja MM hal.1
Penetapan dan Persyaratan MM hal.32
2
Pelanggan
3 Proses bisnis MM hal.14
Struktur Organisasi dan MM hal.7-11
4
Tupoksi
5 Kebijakan Mutu MM hal.21
Program Kerja dan Sasaran 00601 03000
6
Mutu MM hal.22
7 Sumber daya MM hal.25
8 Realisasi Layanan Pendidikan MM hal.26
Pengukuran, Analisis Dan MM hal.37
9
Peningkatan Mutu

133
No. No. Substansi Keterangan Klausul Pemenuhan
Klausul Persyaratan
I. 4.1. Persyaratan Struktur organisasi. MM hal 8
Umum
1 Organisasi (Unit
Kerja)
2 TUPOKSI. MM hal 9
3 Penetapan dan persyaratan Pelanggan MM hal 15, 39
(Input dan output).
4 Proses bisnis organisasi (Unit Kerja). MM hal 20
5 Produk (Jasa) Organisasi (Unit kerja) MM hal 28
(klausul 7.2.3).
6 Siklus PDCA (Untuk setiap proses MM hal 15
kegiatan).
II. 4.2. Sistem Dokumen Ruang lingkup sistem manajemen MM hal 1
4.2.2. mutu Unit kerja, termasuk alasan
4.2.3. setiap pengecualian persyaratan.
7 4.2.4.
8 Kebijakan mutu. MM hal 27
9 Sasaran Mutu. MM hal 28
10 Ada sinkronisasi antara Renstra Renstra hal 5
Universitas, Renstra Unit Kerja,
kebijakan mutu, Program Kerja dan
sasaran mutu.
11 Rekaman setiap proses kegiatan Bukti: rekap
(output). kehadiran
dosen, ev
kinerja dosen,
KRS, KHS,
sinergi, arsip
komponen nilai,
12 Daftar dokumen induk. MM hal 21
13 Daftar dokumen mutu (termasuk MM hal 21
Manual Prosedur Wajib).
14 Daftar acuan silang dengan ISO MM Lampiran 5
9001:2008.
III. 5.1. Komitmen Top Menunjuk Wakil Manajemen (Manager MM hal 8, 10,
15 s/d Manajemen Representative = MR). 29
5.6.3.
16 Komunikasi Internal. MM hal 29
17 Management Review (tinjauan MM hal 30
manajemen).
IV. 6.1. Penyediaan Penyediaan sumberdaya manusia MM hal 32,
s/d Sumberdaya (SDM) sesuai kompetensi (Curriculum Lampiran 3 s.d 8
6.4. Vitae pemetaan SDM Job analisis
Gap Analisis peningkatan
kompetensi).
18 Contoh Kompetensi Dosen: SERDOS.
19 Uraian kegiatan peningkatan MM Lampiran 3
kompetensi SDM (studi lanjut, s.d 8
pelatihan, lokakarya, magang dsb).
20 Evaluasi Kinerja SDM (Contoh: Evaluasi MM hal 33
Kinerja Dosen / EKD).
21 Uraian Infrastruktur dan semua MM hal 33
fasilitas yang dibutuhkan.
22 Penetapan lingkungan kerja atau MM hal 21

134
suasana akademik yang dibutuhkan
(Pemeliharaan, kenyamanan dan
kebersihan).
V. 7.1. Perencanaan dan Perencanaan Produk (Misal utk Bukti RPKPS,
s/d realisasi produk Fakultas adalah Tri Dharma: Proses buku pedoman,
7.6. Belajar Mengajar atau proses kegiatan KRS, KHS
di unit kerja sesuai persyaratan mutu
dan persyaratan produk (jasa))
23 (contoh: kurikulum Kartu Rencana
Studi (KRS) KHS)).
24 Pemantauan validasi alat ukur setiap MM hal 41
proses kegiatan unit kerja(contoh:
validasi soal ujian, validasi materi Audit
Internal Mutu dsb).
25 Persyaratan khusus yang ditetapkan MM hal 16
pelanggan output (misal: IPK >= 2,75,
Nilai akreditasi dsb) (Klausul 4.1.).
26 Persyaratan sesuai peraturan dan UU MM hal 2
yang berlaku atau persyaratan lain
yang ditetapkan organisasi.
27 Uraian khusus tahapan desain dan MM hal 36 dan
pengembangan kurikulum. MP perancangan
dan
pengembangan
kurikulum dan
bukti lokakarya)
28 Pemantauan dan evaluasi output dan MM hal 38
tindak lanjut (Contoh: produk Jurusan
adalah SDM maka diperlukan Tracer
study).
29 7.4.1. Proses pembelian Ada kriteria seleksi, evaluasi dan re- FT
(pengadaan evaluasi pemasok.
barang, pengadaan
dosen PNS, dosen
kontrak, auditor,
asesor, reviewer,
fasilitator dsb)
30 Ada kegiatan pemeriksaan untuk FT
memastikan produk yang dibeli sesuai
dengan persyaratan/spesifikasi
pembelian.
VI. 8.1. Pemantauan, Ada borang pemantauan setiap proses PBM, absen,
s/d Pengukuran, kegiatan, dan hasil (rekaman) LPP, RPKPS,
8.5. Analisis dan pemantauan dianalisis. kuisioner dosen
31 Tindak lanjut pembimbing
perbaikan
32 Pengukuran kepuasan pelanggan pada Evaluasi kinerja
setiap proses kegiatan (Contoh: dosen,
menggunakan borang Indeks kuisioner dosen
Kepuasan Masyarakat (IKM) atau pembimbing
borang kepuasan pelanggan yang
dibuat sendiri).
33 Ada analisis kepuasan pelanggan dan MM hal 27 dan
tindak lanjutnya bukti laporan ev
kinerja dosen)
34 Ada audit internal yang terjadwal MM hal 25 dan
(termasuk rekaman audit) bukti

135
35 Ada rekaman tindak lanjut hasil audit MM hal 25
(Permintaan Tindakan Koreksi = PTK)

136

Anda mungkin juga menyukai