Anda di halaman 1dari 2

Konsep Map

Post Op Apendisitis

Etiologi Apendisitis Klasifikasi

Hiperplasi folikel limfoid, peradangan pada appendiks karena 1. Apendisitis akut


benda asing, erosi mukosa tersumbatnya lumen okeh fekalith, 2. Apendisitis purulenta
appendiks, tumor giperplasi jaringan limfoid 3. Apendicstis kronik
4. Apendisitis rekurens

Penatalaksanaan Terputusnya Pembedahan Komplikasi


Lemah, sulit
1. Penanggulangan kontiuitas jaringan beraktivitas 1. Abses
konservatif 2. Perforasi
(terapi antibiotic) Luka insisi 3. Peritonitis
2. Operasi Pelepasan Dx : Hambatan
3. Pencegahan mediator kimia Mobilitas Fisik
tersier
Port de entry

Merangsang Manifestasi Klinis


Pemeriksaan Penunjang hipotalamus
Dx : Resiko 1. Adanya nyeri pada kuadran
1. Pemerikasaan Infeksi bawah terasa & umumnya disertai
laboratorium dengan demam ringan, mual,
Dipersepsikan muntah & hilangnya sebuah nafsu
2. Radiologi
nyeri makan.
3. Pemeriksaan foto polos
abdomen 2. Adanya nyeri tekan local pada
titik McBurney.
Dx : Nyeri Akut 3. Adanya nyeri tekan lepas.
4. Adanya nyeri lumbal.
5. Adanya nyeri defekasi.
6. Adanya nyeri kemih.
Nyeri akut Hambatan Mobilitas Fisik Resiko infeksi
Domain : Domain : Domain :
Kelas : Kelas : Kelas :
Definisi : pengalaman sensori dan Definisi : keterbatasan pada pergerakan Definisi : mengalami peningkatan resiko
emosional yang tidak menyenangkan yang fisik tubuh atau satu atau lebih ekstremitas terserang organism patogenik.
muncul akibat kerusakan jaringan actual secara mandiri dan terarah.
atau potensial atau digambarkan dalam hal Faktor-faktor resiko :
kerusakan sedemikian rupa. Batasan karakteristik :
1. Pertahanan tubuh primer yang tidak
Batasan karakteristik : 1. Kesulitan membolak balik posisi adekuat
2. Perubahan cara berjalan 2. Trauma jaringan
1. Perbahan tekanan darah 3. Keterbatasan pergerakan sendi 3. Luka terbuka
2. Mengekspresikan perilaku seperti 4. Keterbatasan kemampuan melakukan
gelisah, menangis motorik halus dan kasar NOC
3. Sikap melindungi area nyeri
NOC Kriteria hasil :
4. Melaporkan nyeri secara verbal
1. Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi
5. Gangguan tidur
Kriteria hasil : 2. Menunjukkan kemampuan untuk
NOC: 1. Klien meningkat dalam aktivitas fisik mencegah timbulnya infeksi
2. Mengerti tujuan dari peningkatan 3. Menunjukkan perilaku hidup sehat
Kriteria hasil mobilitas
1. Mampu mengontrol nyeri dengan 3. Dapat beraktivitas dengan mandiri NIC
manajemen nyeri
NIC 1. Kaji tanda-tanda infeksi
2. Melaporkan nyeri berkurang
2. Lakukan perawatan luka
3. Menyetakan rasa nyaman
1. Kaji kemampuan klien dalan 3. Anjurkan klien mengkonsumsi makanan
4. Wajah tampak ceria
beraktivitas yang berprotein
NIC 2. Ajarkan klien merubah posisi dan 4. Ajarkan klien dan keluarga tanda dan
berikan bantuan jika diperlukan gejala infeksi
1. Monitor vital sign 3. Anjurkan keluarga mengidentifikasi 5. Kolaborasi pemberian antibiotik
2. Kaji nyeri secara komprehensif aktivitas yang dapat dilakukan
3. Ajarkan tehnik manajemen nyeri 4. Anjurkan klien mengkonsumsi makan
relaksasi napas dalam, distraksi yang dapat menambah energi
4. Berikan informasi klien dan keluarga
penyebab nyeri
5. Kolaborasi pemberian analgetik

Anda mungkin juga menyukai