Peran Pemuda Dalam Mengisi Kemerdekaan Dan Mengenal Symbol

Nasionalisme Indonesia Sesuai No. 24 Tahun 2009

Pemuda merupakan suatu generasi yang menjadi tonggak ataupun yang berperan
sebagai kunci bagi kemajuan dan pembangunan suatu bangsa. Jiwa semangat dan pejuang
pemuda Indonesia bisa dilihat dari sejarah kemerdekaan Indonesia dalam meningkatkan
semangat perjuangan demi mengusir penjajah dan mencapai cita-cita kemerdekaan bangsa
Indonesia. Ada beberapa peristiwa-peristiwa pada masa perjuangan dimana terdapat peran
pemuda dalam pergerakan peristiwa-peristiwa tersebut. Seperti pada saat pelaksanaan
Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, pada saat itu pemuda-pemuda mengamankan
presiden dan wakil presiden Republik Indonesia dengan tujuan agar tidak diperalat atau
dipengaruhi oleh pihak Jepang dan Sekutu dalam memproklamasikan Indonesia. Yang
sebenarnya peran pemuda dalam pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan saat itu merupakan
suatu titik awal dari peran pemuda sebagai generasi penerus bangsa Adapun peristiwa lain yang
disebut dengan Sumpah Pemuda yang menghasilkan ikrar Sumpah Pemuda yang menjadi
tonggak sejarah pergerakan pemuda seluruh Indonesia dalam semangat kemerdekaan
Indonesia yang terjadi pada tahun 1982. Berkat pemuda Indonesia pada masa perjuangan
dahulu memberikan kehidupan aman dan bebas tanpa ada tekanan bahkan peperangan kepada
generasi pasca kemerdekaan ini.
Sehingga yang dibutuhkan bagi pemuda Indonesia zaman sekarang adalah mengisi
kemerdekaan Indonesia dengan melakukan kegiatan-kegiatan positif, misalnya kegiatan-
kegiatan patriot bangsa seperti Palang Merah Remaja (PMR), OSIS, Pramuka, Paskibra, dan
lain sebagianya. Mereka patut dianggap sebagai patriot bangsa yang mengisi kemerdekaan
dengan karya nyata. Selain itu kiranya tidak salah jika dalam mengisi kemerdekaan para
pemuda diharapkan dapat menjadi Agent of Social Change. Menjadi agen perubahan
membawa Indonesia ke arah yang lebih baik, menjaga nama baik bangsa yang telah
diperjuangkan oleh pemuda masa perjuangan dahulu. Pemuda menjadi suatu tonggak dalam
masa pembangunan nasional yang bertanggung jawab atas menjaga harkat dan martabat bangsa
Indonesia terutama di dunia internasional. Untuk itu pemuda sebagai generasi penerus bangsa
perlu untuk menerapkan nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam mengisi kemerdekaan ini pemuda Indonesia tentunya perlu melakukan hal-hal
seperti melestarikan kebudayaan Indonesia, melestarikan produk-produk atau kreasi-kreasi
bangsa, membuat inovasi-inovasi baru yang dapat memberikan nilai terbaik bagi bangsa dan
Negara, menjaga dan meningkatkan kelestarian sumber daya Indonesia, serta menjaga
keutuhan NKRI.
Pemuda tentunya juga harus paham dan mampu menjaga symbol-simbol nasionalisme
Indonesia yang tercantum dalam UU No. 24 tahun 2009. Terdapat tiga symbol nasionalisme
Indonesia yaitu NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), Lambang Negara Kesatuan
republik Indonesia yaitu Garuda Pancasila, dan lagu kebangsaan yaitu Indonesia Raya.
Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan Negara yang memiliki rasa kesatuan
dalam kehidupan bermasyarakat, saling bersatu sebagai sesame masyarakat dalam satu Negara,
saling membantu karena manusia tidak mungkin dapat hidup sendiri dalam sutau wilayah
Negara. NKRI dibentu berdasarkan semangat kebangsaan (Nasionalisme) oleh bangsa
Indonesia yang bertujuan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia,
memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan social. Pemuda
Indonesia harus mampu menerapkan rasa kesatuan dalam kehidupan berbangsa. Menjaga
keutuhan bangsa dengan tidak memecahbelah bangsa.
 Garuda pancasila sebagai lambang Negara kesatuan republik Indonesia yang terdapat
semboyan Bhinneka Tunggal Ika ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh garuda. Terdapat
lima sila yang terdapat pada perisai berupa jantung yang digantung dengan rantai pada leher
garuda yang mewujudkan dasar pancasila. Kelima nilai pancasila tersebut merupakan dasar
yang digunakan bagi masyarakat Indonesia dalam melaksanakan kehidupan sehari. Begitu juga
bagi pemuda Indonesia. Dalam melaksanakan pembangunan bangsa, pemuda Indonesia perlu
memiliki sikap jujur sebagai cerminan dari sikap beriman kepada Tuhan yang maha Esa.
Pemuda Indonesia harus memiliki rasa kemanusia terhadap sesama, tanpa membeda-bedakan
ras dan golongan, dan juga bagi seluruh masyarakat Indonesia sendiri memiliki hak yang sama.
Indonesia sebagai Negara demokrasi dan pemecahan masalah senantiasa dilakukan secara
musyawarah yang adil dan beradab.
Lagu kebangsaan Indonesia Raya yang diciptakan oleh Wage Rudolf Supratman yang
wajib diperdengarkan dan dinyanyikan guna menghormati Presiden dan Wakil Presiden serta
bendera Merah Putih sewaktu pengibaran dan penurunan bendera Negara yang diadakan dalam
upacara. Lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan sebagai pernyataan rasa kebangsaan.
Penghormatan terhadap para pahlawan yang telah meperjuangkan kemerdekaan. Lagu
Indonesia raya juga digunakan untuk penyelenggaraan-penyelenggaraan acara resmi terkait
acara-acara kenegaraan, nasional, dan juga organisasi-organisasi. Sebagai pemuda, tentunya
harus mampu menghargai dan menjunjung tinggi rasa hormat terhadap negaranya, dengan
menyanyikan, mendengarkan, dan memperkenalkan lagu kebangsaan Indonesia Raya kepada
dunia.