01 GDL Yunitatriw 793 1 Kti - Yuni 0 PDF
01 GDL Yunitatriw 793 1 Kti - Yuni 0 PDF
E UMUR 22 TAHUN
P1A0 DENGAN ANEMIA RINGAN DI PKD BUDI SEHAT
TROBAYAN KALIJAMBE
TAHUN 2014
Disusun oleh :
i
HALAMAN PERSETUJUAN
Diajukan Oleh :
Yunita Tri Wahyuningsih
NIM B11 180
Pembimbing
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Disusun Oleh :
Yunita Tri Wahyuningsih
NIM B11 180
Penguji I Penguji II
iii
KATA PENGANTAR
1. Ibu Dra. Agnes Sri Harti, M.Si, selaku Ketua STIKes Kusuma Husada
Surakarta.
2. Ibu Retno Wulandari S.ST, selaku Ketua Program Studi D III Kebidanan
Kusuma Husada Surakarta.
3. Ibu Anis Nurhidayati, S.ST.,M.Kes, selaku Dosen Pembimbing yang telah
meluangkan waktu untuk memberikan petunjuk dan bimbingan kepada
penulis.
4. Ny.E yang bersedia menjadi responden dalam pengambilan kasus untuk
pembuatanKarya Tulis Ilmiah ini.
5. Pimpinan PKD Budi Sehat Trobayan Kalijambe yang telah bersedia
memberikan ijin pada penulis dalam pengambilan data.
6. Seluruh Dosen dan staff Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada
Surakarta atas segala bantuan yang telah diberikan.
7. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam
menyelesaikanKarya Tulis Ilmiah.
8. Bapak dan ibu yang telah memberikan bantuan baik material dan spiritual
guna kesuksesan penulis.
iv
9. Rekan-rekan Akademi Kebidanan Kusuma Husada Surakarta yang talah
memberikan bantuan dalam pelaksanaan studi kasus ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu penulis membuka saran demi kemajuan penelitian selanjutnya.
SemogaKarya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Penulis
v
Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta
Karya Tulis Ilmiah, Mei 2014
Yunita Tri Wahyuningsih
11.180
vi
MOTTO
PERSEMBAHAN
Dengan segala rendah hati, karya tulis ilmiah ini
penulis persembahkan :
Ø Bapak dan ibuku tercinta yang paling aku
sayangi yang selalu memberikan semangat dan
dukungan terima kasih atas doa restunya dan
cinta kasihnya selama ini.
Ø Dosenku tercinta Ibu Anis Nurhidayati, S.ST.,
M.Kes yang tak jenuh- jenuhnya membimbing
dan memberi arahan dalam penyusunan karya
tulis ilmiah ini.
Ø Kakak dan adekku yang slalu memberikan
support dalam setiap langkahku.
Ø Temanku kost ( Titik, Widut, Amelia ) kalian
selalu memberi semangat disaat suka dan
duka. Teman dekatku dikampus ( Dina, Emy,
Halimah ) aku sayang kalian semua. Love U
Ø Untuk seseorang yang aku sayangi, terima
kasih untuk support dan doanya selama ini.
Ø Almamater tercinta angkatan tahun 2011.
vii
CURRICULUM VITAE
Agama : Islam
Riwayat Pendidikan :
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN....................................................................... ii
INTISARI........................................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN
ix
f. Kunjungan masa nifas .............................................. 18
g. Komplikasi masa nifas............................................. 20
2. Anemia ............................................................................ 21
3. Anemia Ringan ............................................................... 23
a. Pengertian ................................................................ 23
b. Tanda dan gejala Anemia Ringan ............................ 23
c. Komplikasi Anemia Ringan ..................................... 24
d. Patofisiologi Anemia Ringan ................................... 24
e. Penanganan Anemia Ringan .................................... 24
B. Teori Manajemen Kebidanan ................................................. 25
C. Landasan Hukum ................................................................... 43
x
7. Evaluasi ............................................................................ 74
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................ 76
B. Saran ...................................................................................... 77
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 10 : Leaflet
xii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(11%), komplikasi masa nifas (8%), untuk emboli obstetrik, abortus, trauma
(Sulistyawati, 2013).
Angka kematian ibu (AKI) di Jawa Tengah selama tahun 2012 masih
kematian ibu dari 91,36 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2010
1
2
Anemia adalah suatu kondisi medis dimana jumlah sel darah merah
atau hemoglobin kurang dari normal yaitu kurang dari 11 gr%. Anemia
ringan dapat disebabkan karena jumlah sel darah merah yang rendah,
dalam hal ini mungkin tidak ada gejala sampai anemia menjadi lebih berat
(Proverawati, 2011).
dialami ibu di masa nifas, penyebab utamanya adalah infeksi. Terutama bagi
berlangsung sangat lama, atau ibu sudah menderita anemia sejak masa
kehamilan (Ayah Bunda, 2013). Anemia ringan jika tidak segera ditangani
Budi Sehat Trobayan Kalijambe pada tanggal 29 Maret 2014 diperoleh data
selama bulan Januari sampai November 2013 terdapat 205 orang ibu nifas,
yaitu 130 orang (63,41%) ibu nifas normal dan 75 orang (36,59%) ibu nifas
dengan komplikasi, ibu nifas dengan perdarahan 18 orang (24%), ibu nifas
dengan anemia ringan 27 orang (36%), ibu nifas dengan anemia sedang 20
Berdasarkan data diatas, angka kejadian ibu nifas dengan anemia ringan
masih cukup tinggi dan apabila anemia tidak segera ditangani, dapat
membawa pengaruh buruk bagi ibu nifas, sehingga penulis tertarik untuk
mengambil kasus dengan berjudul “Asuhan Kebidanan Ibu Nifas pada Ny. E
3
P1A0 Umur 22 Tahun dengan Anemia Ringan di PKD Budi Sehat Trobayan
B. Perumusan Masalah
masalah dalam studi kasus ini adalah : “Bagaimana Asuhan Kebidanan Ibu
Nifas pada Ny. E P1A0. Dengan Anemia Ringan di PKD Budi Sehat Trobayan
Varney ?”.
1. Tujuan Umum
menurut Varney.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa mampu :
Kalijambe.
Kalijambe.
Kalijambe.
Trobayan Kalijambe.
Trobayan Kalijambe.
5
terjadi kesenjangan antara teori dan praktek pada ibu nifas Ny. E
Trobayan Kalijambe.
1. Bagi Penulis
2. Bagi Profesi
Penulis studi kasus dengan judul ibu nifas dengan anemia ringan,
tinggi kalori tinggi protein, KIE tentang nutrisi ibu nifas. Asuhan
diberikan 7 hari dengan hasil KU dan VS ibu baik, ibu sudah tidak
11,6%.
lalu adalah persamaan topik yaitu Asuhan ibu nifas dengan anemia
pengambilan kasus.
F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Karya Tulis Ilmiah ini terdiri dari 5 bab antara lain :
BAB I PENDAHULUAN
penulisan.
8
Bab ini berisi tentang jenis studi kasus, lokasi studi kasus,
BAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Medis
1. Masa Nifas
a. Pengertian
bayi.
ibu.
10
11
yaitu :
1) Pueperium Dini
2) Puerperium intermediate
3) Puerperium remote
1) Uterus
2) Vulva Vagina
3) Lochea
vagina normal.
b) Lochea sanguinolenta
c) Lochea serosa
d) Lochea alba
a) Nafsu makan
b) Konstipasi
c) Perubahan perkemihan
bentuk air putih, susu, dan jus buah (anjurkan ibu untuk
ASI.
2) Kebutuhan ambulasi
mobilisasi dini.
3) Kebutuhan eliminasi
klien.
(3) Saat site bath (berendam air hangat) klien dsuruh BAK
obat-obatan.
16
laserasi.
f. Pada ibu post sectio caesaria (SC), luka tetap dijaga agar
terasa lebih lelah bila partus berlangsung agak lama, seorang ibu
berlebihan.
17
tidak berat.
6) Kebutuhan seksual
boleh berjalan.
dilakukan paling sedikit 4 kali, hal ini dilakukan untuk menilai status
ibu dan bayi baru lahir serta untuk mencegah terjadinya masalah.
abnormal.
istirahat.
abnormal.
istirahat.
c) Tali pusat harus tetap kering, ibu perlu diberi tahu bahaya
tidak.
1) Infeksi nifas
mioma uteri.
2. Anemia
a. Pengertian
Anemia adalah suatu kondisi medis dimana jumlah sel darah merah
b. Etiologi anemia
c. Patofisiologi anemia
kualitas menu jelek atau muntah terus, kebutuhan zat besi meningkat
d. Tingkatan anemia
1) Tidak anemia
2) Anemia ringan
3) Anemia sedang
4) Anemia berat
f. Penyebab anemia
penyakit kronik seperti TBC, paru, cacing dalam usus, malaria dan
lain-lain.
23
g. Pengaruh anemia
bagi ibu dan nifas selanjutnya. Pengaruh pada anemia pada masa
h. Penanganan anemia
1) Pantau kadar Hb
3. Anemia Ringan
a. Pengertian
sebagai berikut :
2) Sesak nafas
3) Penurunan energi
4) Kelelahan
Komplikasi anemia ringan pada ibu nifas dapat terjadi, hal ini
persalinan sangat lama, atau ibu sudah menderita anemia sejak masa
kehamilan. Pada kasus ibu nifas dengan anemia ringan apabila tidak
(Manuaba, 2007).
merah.
terjadi anemia.
1. Pengertian
secara lengkap dan akurat dari semua sumber yang berkaitan dengan
a) Identitas
kebiasaan sehari-hari.
dengan pendidikannya.
b) Keluhan utama
c) Riwayat penyakit
(Sulistyawati, 2012).
28
(Manuaba, 2008).
(Prawirohardjo, 2009).
d) Riwayat menstruasi
e) Riwayat KB
f) Riwayat perkawinan
Ini penting untuk dikaji karena dari data ini kita akan
(Sulistyawati, 2013).
(1) Kehamilan
(2) Persalinan
penyulit.
(3) Nifas
nifas.
30
(1) Nutisi
(2) Eliminasi
ibu harus sudah dapat buang air kecil sendiri setiap 3-4
(3) Aktifitas
(4) Istirahat
(5) Seksualitas
(Sulistyawati, 2012).
2) Data obyektif
a) Pemeriksaan fisik
(2) Kesadaran
(4) Suhu
(5) Nadi
(6) Respirasi
b) Pemeriksaan sistematis
(a) Rambut
(b) Muka
(Jannah, 2011).
(c) Mata
36
(d) Hidung
(Sulistyawati, 2012).
(e) Telinga
(f) Mulut
(Sulistyawati, 2012).
(2) Leher
(4) Abdomen
(5) Genetalia
(Prawirohardjo, 2010).
(6) Anus
(7) Ekstermitas
(8) Kulit
.
38
c) Pemeriksaan penunjang
yang benar atas data-data yang dkumpulkan. Data dasar yang sudah
1) Diagnosa kebidanan
Diagnosa: Ny. X umur.. tahun, P.. A.. .. jam post partum dengan
anemia ringan.
a) Data subyektif
b) Data obyektif
composmentis
2) Masalah
3) Kebutuhan
(2010) yaitu :
42
3) Conjungtiva kemerahan
C. Data Perkembangan
D. Landasan Hukum
pelayanan yang meliputi pelayanan kesehatan ibu yang diberikan pada masa
pra hamil, masa nifas, masa menyusui, dan masa antara dua kehamilan
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Laporan studi kasus ini dengan metode deskriptif yaitu suatu metode
gambaran tentang studi keadaan secara obyektif. Studi kasus adalah studi
yang dilakukan dengan cara meneliti suatu permasalahan melalui suatu proses
yang terdiri dari unit tunggal yaitu satu orang, sekelompok, penduduk yang
terkena suatu masalah (Notoatmodjo, 2012). Studi kasus ini dilakukan pada
Trobayan Kalijambe.
ini Ibu Nifas Ny. E umur 22 tahun P1A0 dengan anemia ringan.
44
45
kasus akan dilaksanakan (Notoatmodjo, 2012). Studi kasus ini dilakukan pada
digunakan untuk mendapatkan data adalah format asuhan kebidanan pada ibu
1. Data primer
Data primer adalah data yang diambil secara langsung diambil dari
(Riwidikdo, 2013).
a. Pemeriksaan fisik
1) Inspeksi
pucat.
2) Palpasi
3) Perkusi
4) Aukultasi
b. Wawancara
c. Pengamatan (Observasi)
2. Data sekunder
a. Studi dokumentasi
PKD Budi Sehat Trobayan Kalijambe berupa data ibu nifas dengan
anemia ringan.
b. Studi kepustakaan
Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam teknik pengumpulan data antara lain :
b. Lembar observasi
c. Buku tulis
d. Bolpoint
a. Tensimeter
b. Stetoskop
c. Termometer
e. Jarum
f. Alkohol
g. Hb sahli
2) Kapas alkohol
3) Kapas kering
4) Bengkok
5) Tabung hemometer
6) Lancet
7) Pipet sahli
9) Pipet pasteur
b. Rekam medik
c. Alat tulis
50
BAB IV
A. TINJAUAN KASUS
I. PENGKAJIAN
pukul 13.15WIB
51
52
2. Keluhan
3. Riwayat penyakit
atau flu.
lain-lain.
jantung.
e) Riwayat operasi
4. Riwayat menstruasi
tahun.
berwarna merah.
6. Riwayat Perkawinan
8. Riwayat Hamil
bulan.
bulan.
dan 9 bulan.
f) Imunisasi TT
akan menikah.
g) Pergerakan janin
4 bulan.
56
Kalijambe.
perineum
a) Nutrisi
pantangan makanan.
b) Eliminasi
(1) BAB
(2) BAK
kuning jernih.
c) Istirahat / Tidur
perhari.
d) Personal Hygiene
dalam 2x sehari.
58
pakaian bersih.
keadaanya.
kelahiran bayinya.
1) Status generalis
b) Kesadaran : composmentis
R : 20 x/menit
59
N : 80 x/menit
S : 36,6 º C
d) TB : 155 cm
e) BB sebelum hamil : 45 kg
f) LLA : 24,5 cm
2) Pemeriksaan Sistematis
a) Kepala
rontok.
oedema.
(3) Mata
ada benjolan.
serumen.
(6). Mulut / gigi / gusi : mulut bersih, gigi tidak ada caries
b) Leher
(1) Mammae
(2) Axilla
d) Ektremitas
varices.
oedema.
a) Abdomen
(1) Inspeksi
(2) Palpasi
b) Anogenital
(2) Perinium
(3) Anus
(4) Inspekulo
4) Pemeriksaan Penunjang
Tanggal 2 April 2014 pukul : 17.07 WIB
a) Pemeriksaan Laboratorium
(1) Pemeriksaan Hb : 9,6 gr%
a. Diagnosa Kebidanan
Data Dasar :
DS :
1) Ibu mengatakan melahirkan anak pertamanya pada tanggal 2 April
DO :
1) Keadaan Umum : baik
2) Kesadaran : composmentis
63
R : 20 x/menit
N : 80 x/menit
S : 36,6 ºC
7) Lochea : Rubra
8) Hb : 9,6gr%
b. Masalah
c. Kebutuhan
Anemia sedang
V. RENCANA TINDAKAN
c. Berikan KIE pada ibu tentang nutrisi pada ibu nifas dengan anemia.
Kesadaran : composmentis
R : 22 x/menit
N : 80 x/menit
S : 36,4 ˚ C
b. Mengobservasi keadaan umum, TTV, Kontraksi uterus, TFU, dan PPV
mengandung hewani seperti daging, ikan, hati dalam jumlah yang cukup
dan makanan yang mengandung zat besi seperti sayuran yang bewarna
d. Pukul 18.15 WIB membantu ibu menyusui bayinya dan pantau proses
laktasi yaitu dengan cara kepala bayi diletakkan disiku ibu, sebelum
menyusui puting diolesi diolesi dengan ASI, perut bayi menempel pada
tanda bahaya nifas diantaranya perdarahan dari jalan lahir yang banyak,
VII. EVALUASI
observasi.
c. Ibu sudah mengetahui tentang gizi yang dibutuhkan ibu nifas dengan
anemia.
DATA PERKEMBANGAN 1
S : Subyektif
O : Obyektif
5. Lochea : rubra
A : Assement
P : Planing
hewani seperti daging, ikan, hati dalam jumlah yang cukup dan
dan on demand.
tetap kering.
apapun.
C 1x ( 10 tablet ).
pemeriksaan Hb.
Evaluasi
pulang.
zat besi.
DATA PERKEMBANGAN II
( Kunjungan rumah 1 )
S : Subyektif
2x sehari menjadi 3x sehari dengan menu nasi, sayur, lauk dan susu.
4. Ibu mengatakan obatnya masih dan ibu sudah minum obat yang
O : Obyektif
6. Eliminasi
7. Episiotomi : jahitan sudah mulai kering, dan tidak ada tanda – tanda
adanya infeksi.
9. Hb 10,2 gr%
69
A : Assement
P : Planing
diberikan.
Evaluasi
( Kunjungan rumah 1I )
S : Subyektif
2. Ibu mengatakan tidak pusing lagi dan masih minum obat yang di
O : Obyektif
5. Lochea : alba
6. Hb 11,4 gr%
A : Assement
ringan.
71
P : Planing
mengandung protein dan zat besi seperti : daging, ikan, telur, hati, dan
Evaluasi
B. PEMBAHASAN
yang terjadi antara praktek dan teori yang dilakukan di PKD BUDI SEHAT
Trobayan Kalijambe dengan teori yang ada. Di sini penulis akan menguraikan
sampai evaluasi.
72
1. Pengkajian
terasa lemas, cepat lelah, dan pusing, nafsu makan berkurang, keadaan
Berdasarkan tanda dan gejala yang di alami Ny.E menunjukan antara teori
2. Interpretasi Data
umur 22 tahun 4 jam post partum dengan anemia ringan. Masalah yng
muncul adanya rasa cemas yang dikarenakan pusing, badan terasa lemas
mengandung protein, zat besi, dan vitamin C. Pada kasus ini tidak terjadi
3. Dianosa Potensial
Pada kasus ibu nifas dengan anemia ringan diagnose yang muncul
yaitu anemia sedang, tetapi pada kasus Ny. E tidak terjadi karena
Pada kasus ini tidak terjadi kesenjangan antara teori dan kasus.
4. Antisipasi
Pada kasus ini tidak terjadi kesenjangan antara teori dan kasus.
5. Perencanaan
dilakukan yaitu beritahu ibu hasil pemeriksaan, berikan ibu support mental
dan beritahu keadaan yang sedang di alami oleh ibu, berikan KIE pada ibu
kesehatan pada ibu tentang kebutuhan istirahat dan tanda bahaya pada
74
pemeriksaan hb.
Pada kasus ini tidak terjadi kesenjangan antara teori dan kasus.
6. Pelaksanaan
yang telah disusun penulis. Dalam kasus ini dilakukan pemberian terapi
nifas dengan anemia yaitu meningkatkan suplemen zat besi dan makanan
Pada kasus ini tidak terjadi kesenjangan antara teori dan kasus.
7. Evaluasi
sampai tanggal 11 April 2014 didapatkan hasil KU ibu baik, kepala tidak
pusing, badan sudah tidak lemas, nafsu makan ibu sudah bertambah dan
Pada kasus ini tidak terjadi kesenjangan antara teori dan kasus.
BAB V
PENUTUP
Pada tahap akhir pembuatan laporan karya tulis ilmiah pada Ny.E dengan
anemia ringan, penulis dapat menuliskan kesimpulan dan beberapa saran untuk
lebih meningkatkan asuhan kebidanan khususnya pada ibu nifas dengan anemia
A. Kesimpulan
mnajemen menurut varney pada ibu nifas dengan anemia ringan maka penulis
pasien dengan keluhan badan lemas, pusing, cepat lelah dan data obyektif
partum dengan anemia ringan, yang disertai masalah yang dialami Ny.E
76
77
c. Diagnosa potensial pada kasus Ny.E dengan anemia ringan adalah akan
terjadi anemia sedang, namun pada Ny.E tidak terjadi, hal ini
g. Evaluasi pada ibu nifas dengan anemia ringan setelah diberikan asuhan
selama hari diperoleh hasil KU ibu baik, kepala tidak pusing, badan tidak
B. Saran
4. Bagi Pasien
kesehatan setempat jika ibu mengalami salah satu tanda bahaya pada
masa nifas.
DAFTAR PUSTAKA
Diana. 2008. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas dengan Anemia Ringan di BPS
Maryuni Juwiring Klaten. Karya Tulis Ilmiah. Tidak dipublikasikan.
Norma dan Dwi. 2013. Asuhan Kebidanan Patologi. Yogyakarta : Nuha Medika.
Saifuddin, A.B . 2009. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Sunarsih, T. 2011. Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas. Jakarta : Salemba Medika.
Suprianti. 2010. Asuhan Kebidanan Ibu Nifas dengan Anemia Ringan di BPS
Marfuah. Karya Tulis Ilmiah. Tidak Dipublikasikan.
Wulan, P. 2010. Asuhan Kebidanan Ibu Nifas dengan Anemia Ringan di BPS
Kurnia Sidoharjo Wonogiri. Karya Tulis Ilmiah. Tidak Dipublikasikan.