Sistem Informasi Musyawarah Warga (SIMAWAR)

Oleh:

Nur Yusuf (11180854)

Widiyanto C P (11180874)

Rizky Prambudi (11180855)

Ahmad Hidayat (11180881)

Pendahuluan
Pada masa globalisasi saat ini, perkembangan teknologi telah banyak menunjukkan kemajuan yang
luar biasa. Banyak hal dari sektor kehidupan yang telah menggunakan keberadaan dari teknologi itu sendiri.
Kehadirannya telah memberikan dampak yang cukup besar terhadap kehidupan umat manusia dalam
berbagai aspek dan dimensi. Demikian halnya dengan teknologi komunikasi yang merupakan peralatan
perangkat keras dalam struktur organisasi yang mengandung nilai sosial yang memungkinkan individu
untuk mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi.

Berdasarkan data yang di dapatkan dari kelurahan tapos, jumlah penduduk di daerah tersebut pada
tahun 2016 ada 17.315 penduduk dengan luas wilayah ± 6,39 km2. Pada praktiknya, siklus kegiatan
pengembangan mulai dari usulan sampai realisasinya memiliki proses yang cukup panjang. Item – item
usulan kegiatan juga sangat banyak. Untuk itu di perlukan suatu alat berupa system agar permasalahan –
permasalahan tersebut dapat teratasi dengan baik dan cepat.

Dari rumusan permasalahan tersebut, maka kami ingin membuat sebuah forum yang bertujuan
untuk membantu masyarakat saling berbagi informasi khusus dalam suatu daerah serta bermusyawarah
dalam menyelesaikan masalah, dengan judul “ Sistem Informasi Musyawarah Warga (SI MAWAR) “
Tujuan Dibuatnya SIMAWAR

 Sebagai tempat menyampaikan berita/informasi desa

 Sebagai wadah mengekspresikan suara/keluhan masyarakat desa

 Sebagai tempat diskusi masyarakat

 Menjadikan desa yang lebih aktif

 Untuk membuat masyarakat saling mengenal satu sama lainnya

 Pemerintah desa bisa memberikan layanan berbasis online kepada warga

Data Penduduk di Kecamatan Tapos Tahun 2016

Data Penduduk di Kecamatan Tapos Tahun 2016

Kesimpulan

Dari jumlah penduduk warga tapos yang cukup banyak, maka pembuatan sistem informasi
musyawarah warga berbasis online ini sangat diperlukan sekali. Dengan media yang berbasis online yang
telah tersistem, maka kebutuhan warga seperti dalam kebutuhan informasi desa bisa didapat dengan
cepat, serta diskusi antar warga pun dibuat lebih mudah tanpa terhalangnya oleh jarak dan tempat.

Saran

 Pemerintah desa, ketua RT/RW harus siap menerima kritikan dari masyarakat

 Harus adanya etika dan tata karma dari masyarakat dalam menyampaikan pendapatnya di sebuah
forum SIMAWAR

 Adanya pelatihan kepada masyarakat yang sangat awam untuk penggunaan SIMAWAR