TUGAS PROJECT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

E-LADUMAS (Layanan Pengaduan Masyarakat)

Tugas Kelompok

- Ahmad Tamim (12220452)

- Aqilla Anita Nadila (12220414)
- Hilman Ramdoni (12220467)
- Nuri Nuryanti (12220033)
- Salma Aulia (12220334)

PRODI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS BINA SARANA INFORMATIKA

 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah–Nya terutama
nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah mata kuliah
“Pengantar Basis Data”. Kemudian shalawat beserta salam kita sampaikan kepada Nabi besar kita
Muhammad SAW yang telah memberikan pedoman hidup yakni al-qur’an dan sunnah untuk
keselamatan umat di dunia.

Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Sistem Informasi Manajemen di
program studi Sistem Informasi Fakultas Teknik Informatika pada Universitas Bina Sarana
Informatika. Selanjutnya penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu
selaku dosen pembimbing.

Penulis pun menyadari bahwa banyak terdapat kekurangan-kekurangan dalam penulisan

makalah ini, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif dari para
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................................ii
BAB 1. PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang............................................................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah ...................................................................................... 5
1.3. Solusi Pengembangan ................................................................................. 5
1.4. Visi dan Misi Program................................................................................ 6
1.5. Manfaat Program ........................................................................................ 6

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................. 7

2.1. Sistem Informasi ......................................................................................... 7
2.2. Pengertian Website ..................................................................................... 8

2.3. Tahapan SDLC (Software Development Life Cycle) .................................. 9

BAB 3. TAHAPAN PELAKSANAAN ...................................................................... 12

3.1. Tahap Penggunaan dan Tampilan Mock Up ............................................ 12

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 25

ii
1.1. Latar Belakang Masalah
Era globalisasi saat ini sangat erat kaitannya dengan peran bidang komunikasi dan
informatika dalam bentuk kehadiran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Perkembangan TIK yang cepat membawa pengaruh yang sangat besar terhadap
kehidupan manusia, dimana salah satu teknologi yang berkembang sangat cepat adalah
komputer. Dengan adanya teknologi komputer ini hampir semua masalah baik di bidang
bisnis, hiburan, pendidikan dapat teratasi oleh komputer begitu juga dalam bidang
industri. Dimana kebutuhan pengelolaan data dapat menghasilkan informasi secara cepat
dan tepat yang sangat diperlukan. TIK sudah menjadi tuntutan kebutuhan dalam
kehidupan sehari-hari.dari masyarakat, swasta hingga pemerintahan.(Zamroni, 2017)

Salah satu langkah yang dilakukan pemerintah untuk terciptanya tata kelola
pemerintahan yang baik atau good governance ialah dengan pemanfaatan TIK, melalui
kemajuan teknologi dan informasi penyampaian informasi dari pemerintah kepada
masyarakat ataupun sebaliknya dari masyarakat kepada pemerintah dapat tersampaikan
dengan efektif dan efisien.

Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2001 tentang Telematika

(Telekomunikasi, Media dan Informatika) merupakan langkah pemerintah Indonesia
menuju Good Governance yang kemudian didukung dengan Instruksi Presiden Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan
Electronic Government . Dasar penerapan e-Gov yang telah umum dilaksanakan ialah
pembuatan situs-situs website dari setiap Pemerintah Daerah yang ada di Indonesia dan
pada dinas-dinas atau lembaga pemerintah yang terlibat langsung dalam memberikan
pelayanan kepada publik. Pelayanan publik menurut Undang-Undang No. 25 Tahun 2009
tentang Pelayanan Publik, bahwa: “Pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian
kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan
perundangundangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa,
dan/atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan
publik”.(Riska Chyntia Dewi & Suparno Suparno, 2022)

3
 Erat kaitannya antara pemerintah dengan pelayanan publik karena pelayanan publik
merupakan salah satu fungsi dari pemerintah. Pelayanan publik meliputi kebutuhan
kesehatan, pendidikan, kesejahteraan, keamaan dan pembangunan nasional. Pada
prakteknya proses pelayanan publik di Indonesia tidak lepas dari berbagai persoalan yang
masih dialami dan dirasakan oleh masyarakat. Masyarakat berhak melakukan pelaporan
pengaduan dan penyampaian aspirasi terkait permasalahan tersebut sebagai bentuk
kebebasan berpendapat atau aspirasi. Bentuk pengaduan dan pelaporan tersebut
merupakan kontroling dan bentuk partisipasi masyarakat yang dapat dilakukan langsung
oleh masyarakat kepada pemerintah yang merupakan lembaga penyedia pelayanan
publik. Dengan hal tersebut diharapkan pemerintah dapat memberikan pelayanan
maksimal yang diharapkan oleh masyarakat.

Proses pengaduan permasalahan yang dilakukan oleh masyarakat kerap kali

terhambat oleh berbagai faktor. Sebagai contoh, banyak masyarakat menyampaikan
keluhan atau pengaduan kepada tempat yang tidak tepat dan hanya bisa mengeluh kepada
sesame masyarakat, hal semacam itu tidak akan merubah situasi yang ada jika masyarakat
itu sendiri tidak berani mengadu langsung kepada pihak pemerintah. Hal ini sangat
disayangkan mengingat pengaduan masyarakat sangat penting untuk membantu
memperbaiki dan meningkatkan pelayanan publik yang dilakukan oleh pemerintah.
Karena awal proses peningkatan pelayanan publik ialah dengan menerima laporan
pengaduan dan aspirasi masyarakat untuk dapat di proses dan di disposisikan kepada
instansi pemerintah terkait, agar proses pelaksanaannya cepat berjalan hingga mencapai
tujuan dan keberhasilan dari laporan tersebut. (Mursalim, 2018)

Menanggapi persoalan yang terjadi pada proses laporan pengaduan dan aspirasi
masyarakat, kami berupaya mencari solusi atas permasalahan tersebut dengan membuat
suatu website/sistem informasi yang diperuntukan bagi masyarakat untuk menyampaikan
pengaduan dan aspirasi-nya kepada pemerintah. Website/sistem informasi tersebut diberi
nama Layanan Pengaduan Masyarakat Elektronik (E-Ladumas).

4
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara merancang website untuk menerima pengaduan atau keluhan masyarakat.
2. Bagaimana cara merancang system untuk bisa menghubungkan antara masyarakat dan
pemerintah secara daring
3. Bagaimana cara merancang website yang bisa mengolah pengaduan atau keluhan
masyarakat.
4. Penyampaian pengaduan atau keluhan masyarakat masih manual melalui pemerintah
setempat, sehingga kemungkinan besar lambat ditangani atau pengaduan yang disampaikan
hilang.

1.3 Solusi Pengembangan

Kami mengembangkan website E-Ladumas ini sebagai sarana untuk mempermudah
masyarakat dalam menyampaikan pengaduan atau keluhan masyarakat kepada
pemerintah agar masyarakat tidak perlu lagi menyampaikan pengaduan atau keluhan
dengan cara datang langsung ke kantor pemerintah setempat. Demi meningkatkan kinerja
website ini, kami juga menyediakan fitur-fitur yang user-friendly, user-friendly disini
artinya system ini mudah dipahami, dan digunakan oleh semua kalangan. Desain
tampilan antarmuka yang menarik tentu saja sangat memanjakan mata bagi para pemakai-
nya.

5
1.4 Visi dan Misi Program
- VISI
Menjadi platform unggulan dalam mendukung tata kelola pemerintahan yang baik
melalui pemanfaatan teknologi informasi, khususnya dalam pengelolaan pengaduan
dan aspirasi masyarakat
- MISI
- Memberikan akses yang mudah bagi masyarakat dalam menyampaikan pengaduan
- Mempercepat proses penanganan pengaduan
- Menjaga keamanan dan kerahasiaan informasi yang disampaikan masyarakat
- Terus berinovasi guna meningkatkan efektifitas dan efisiensi E-Ladumas

1.5 Manfaat Program

1. Masyarakat memiliki wadah untuk menyalurkan pengaduan atau keluhan tanpa harus
datang ke kantor pemerintah setempat.
2. Membantu pemerintah dalam mengelola pengaduan atau keluhan yang disampaikan
masyarakat
3. Dengan adanya E-Ladumas pemerintah dapat merespon dengan cepat pengaduan yang
disampaikan masyarakat
4. Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menyampaikan pengaduan terkait pelayanan
publik
5. Menciptakan hubungan yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat.

6
 BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sistem informasi
Sistem informasi adalah sejumlah komponen (manusia, komputer, teknologi
informasi, dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan
dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan.

Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah sebuah system sinformasi yang selain
melakukan semua pengolahan transaksi yang diperlukan oleh suatu organisasi, juga member
I dukungan informasi dan pengolahan dalam rangka menjalankan fungsi operasi manajemen
dan proses pengambilan keputusan. Semua perkembangan tersebut baru dapat dirasakan
manfaatnya jika didukung sumber daya manusia yang kompeten.(Tata Sutabri, 2016)

7
2.2 WebSite
Website merupakan sebuah media informasi yang ada di internet. Website tidak hanya
dapat digunakan untuk penyebaran infomasi saja melainkan bisa digunakan untuk membuat
toko online. Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum
dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web
(WWW) di Internet. (A, 2022)

8
2.3 Tahapan SDLC (Software Development Life Cycle)
2.3.1 Planning
Perencanaan berasal dari kata rencana,yang artinya rancangan atau rangka
sesuatu yang akan dikerjakan. Dari pengertian sederhana tersebut dapat diuraikan
beberapa komponen penting , yakni tujuan (apa yang ingin dicapai), kegiatan
(tindakan-tindakan untuk merealisasikan tujuan) dan waktu (kapan bilamana
kegiatan tersebut hendak dilakukan). Apapun yang direncanakan tentu saja
merupakan tindakan-tindakan dimasa depan (untuk masa depan). Dengan demikian
suatu perencanaan bisa dipahami sebagai respon (reaksi) terhadap masa
depan.(Inggi et al., 2018)

2.3.2 Analisis
Pengertian analisis adalah kegiatan berpikir untuk menguraikan suatu
keseluruhan menjadi komponen sehingga dapat mengenal tanda-tanda komponen,
hubungannya satu sama lain dan fungsi masing-masing dalam satu
keseluruhanyang terpadu dan terstruktur.(NOVI, 2021).

9
2.3.3 Desain
Tahap Desain adalah penetapan pembenahan, dan pengembangan sistem
tahap ini meliputi presentasi awal,desain konseptual, desain basis data dan
sistem, desain detail input/output Sistem Informasi. Dalam sistem desain fungsi
desain dan operasi dijelaskan secara rinci, termasuk tata letak layar, aturan
bisnis, diagram proses dan dokumentasi lainnya.(Inggi et al., 2018)
2.3.4 Implementasi
Tahap ini meliputi menjalankan /implementasi program dan uji coba/evaluasi
sistem, bertujuan untuk mengetahui hasil dari kebutuhan fungsional sistem yang
disusun dicocokan dengan hasil implementasi dalam bentuk Rangcang Bangun
Sistem Informasi.
2.3.5 Maintenance
Maintenance atau tahap pemeliharaan sistem merupakan proses pemeliharaan
sistem selama penggunaan agar tetap mampu beroperasi secara benar.

2.3.6 Metode
Konsep SDLC mendasari model pengembangan perangkat lunak lainnya. Model
pengembangan perangkat lunak tersebut antara lain waterfall, prototype, iterative,
spiral, rapid application development (RAD) dan lainnya.(Putri et al., 2022)
Contohnya adalah sebagai berikut :
- Model Waterfall
Model waterfall adalah model pengembangan perangkat lunak yang paling
sering digunakan. Model pengembangan ini bersifat linear dari tahap awal
pengembangan system yaitu tahap perencanaan sampai tahap akhir
pengembangan system yaitu tahap pemeliharaan..(Heri Ms, 2021)
- Model Prototyping
Model prototyping merupakan suatu teknik untuk mengumpulkan informasi
tertentu mengenai kebutuhan-kebutuhan informasi pengguna secara cepat.
Berfokus pada penyajian dari aspek-aspek perangkat lunak tersebut yang aka

10
nampak bagi pelanggan atau pemakai. Prototipe tersebut akan dievaluasi oleh
pelanggan/pemakai dan dipakai untuk menyaring kebutuhan pengembangan
perangkat lunak.

11
 BAB 3

TAHAP PELAKSANAAN

3.1 Tahap-Tahap Penguunaan Website Pengaduan Masyarakat

a. Yang pertama ditampilkan dari website ini yaitu halaman one page,
dimana halaman one page ini berisi beranda, tentan, dan data
pengaduan. Intinya semua info website pengaduan ada dihalaman one
page ini.

12
b. Selanjutnya tampilan login,tampilan login disini bisa untuk 3 user
(admin, petugas, dan masyarakat) dan tiap user berbeda tampilan-nya.

13
c. Form register, untuk masyarakat sebelum login harus registrasi akun
terlebih dahulu agar bisa melakukan pengaduan

d. Tampilan Admin
- Setelah login selanjutnya akan muncul tampilan dashboard, di
tampilan dashboard ini berisi total data pengaduan yang masuk dari
masyarakat

14
- Selanjutnya ada tampilan profile, disini ada 2 fitur yaitu profil saya
dan ganti password. Ditampilan profil saya akan muncul data admin
dan juga ada tampilan untuk edit profile (edit username, nama, dan
no telp). Ditampilan ganti password ini admin dapat mengubah
password.

15
- Selanjutnya ada form untuk mengelola data pengaduan, didalamnya
ada pengaduan masuk, pengaduan diproses, pengaduan ditolak,
pengaduan selesai, data petugas, dan data masyarakat. Di tampilan
data petugas sendiri akan muncul data-data semua petugas
selanjutnya admin dapat menambahkan user petugas dan di tampilan
data masyarakat akan muncul semua data-data masyarakat yang
telah register selanjutnya admin dapat menghapus data masyarakat
yang tidak valid

16
17
18
 - Terakhir ditampilan admin terdapat tampilan cetak laporan, dimana
admin dapat mencetak data semua pengaduan. Untuk cetak laporan
sendiri terdapat format print, pdf, dan excel.

e. Tampilan Petugas
- Setelah login sebagai petugas selanjutnya akan muncul tampilan
dashboard, di tampilan dashboard ini berisi total data pengaduan
yang masuk dari masyarakat

- Selanjutnya ada tampilan profile, disini ada 2 fitur yaitu profil saya
dan ganti password. Ditampilan profil saya akan muncul data admin

19
dan juga ada tampilan untuk edit profile (edit username, nama, dan
no telp). Ditampilan ganti password ini admin dapat mengubah
password.

20
- Sama seperti tampilan admin disini form untuk mengelola data
pengaduan, didalamnya ada pengaduan masuk, pengaduan diproses,
pengaduan ditolak, dan pengaduan selesai

21
22
f. Tampilan Masyarakat
- Setelah login sebagai masyarakat, akan muncul tampilan profil
dimana ditampilan profil ini terdapat 2 fitur yaitu profil saya dan
ganti password. Ditampilan profil saya masyarakat dapat mengelola
data-nya dan untuk bagian tampilan ganti password masyarakat juga
dapat mengelola passwordnya.

23
- Selanjutnya ada tampilan pengaduan dimana ditampilan ini
masyarakat dapat mlihat, mengedit, menghapus data pengaduan-nya
dan dapat menambah pengaduan baru.

24
 DAFTAR PUSTAKA

A, F. (2022). Pengertian Website, Manfaat, dan Jenis-Jenisnya LengkapNo Title.

Www.Hostinger.Co.Id.

Heri Ms. (2021). Metode Waterfall : Pengertian, Tahapan, Kekurangan dan Keunggulan.
Seriksa.Com, 3(Metode Waterfall).

Inggi, R., Sugiantoro, B., & Prayudi, Y. (2018). Penerapan System Development Life
Cycle ( Sdlc ) Dalam ( Sdlc ) Dalam Mengembangkan. SemanTIK, 4(2).

Mursalim, S. W. (2018). Analisis Manajemen Pengaduan Sistem Layanan Sistem

Aspirasi Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) di Kota Bandung. Jurnal Ilmu
Administrasi: Media Pengembangan Ilmu Dan Praktek Administrasi, 15(1).
https://doi.org/10.31113/jia.v15i1.128

NOVI, N. W. (2021). RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI. Indonesian

Journal of Health Information Management, 1(2).
https://doi.org/10.54877/ijhim.v1i2.9

Putri, H., Rini, F., & Pratama, A. (2022). Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web.
Jurnal Pustaka Data (Pusat Akses Kajian Database, Analisa Teknologi, Dan
Arsitektur Komputer), 2(1). https://doi.org/10.55382/jurnalpustakadata.v2i1.138

Riska Chyntia Dewi, & Suparno Suparno. (2022). MEWUJUDKAN GOOD

GOVERNANCE MELALUI PELAYANAN PUBLIK. Jurnal Media Administrasi,
7(1). https://doi.org/10.56444/jma.v7i1.67

Tata Sutabri, S. K. (2016). Sistem Informasi Manajemen (edisi revisi). CV. ANDI
OFFSET.

Zamroni, M. (2017). Perkembangan Teknologi Komunikasi Dan Dampaknya Terhadap

Kehidupan. Jurnal Pendidikan, X(2).

25