Dosen pembimbing :
Rahmanita Yusman,SKM,MMRS
Disusun oleh :
Nindya Alifa
(191000213461025)
Reguler A
Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai pada
waktunya.
Dalam makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-
pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini, khususnya kepada Dosen pembimbing ibu
Rahmanita Yusman. Akhirnya penulis berharap semoga Allah SWT memberikan imbalan yang setimpal
pada mereka yang memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amin
Yaa Robbal ‘Alamiin.
Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun terlepas
dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat
mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang
lebih baik lagi.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………….2
DAFTAR ISI……………………………………………………………………3
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………4
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………...13
3.2 Saran………………………………………………………………….14
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
D. Untuk Mengetaruih apa itu Manfaat penerapan teknologi sistem informasi kesehatan di
rumah sakit
E. Untuk Mengetaruih apa itu Lingkup penerapan teknologi sistem informasi kesehatan di
rumah sak
BAB II
PEMBAHASAN
1. Teknologi Informasi
Teknologi Informasi dilihat dari kata penyusunnya adalah teknologi dan informasi. Secara
mudahnya teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi
dari bagian pengirim ke penerima sehingga pengiriman informasi tersebut akan:
a. Lebih cepat
b. Lebih luas sebarannya, dan
c. Lebih lama penyimpanannya
Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah teknologi.
Bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain. Tetapi
bahasa yang disampaikan dari mulut ke mulut hanya bertahan sebentar saja, yaitu hanya pada saat si
pengirim menyampaikan informasi melalui ucapannya itu saja. Setelah ucapan itu selesai, maka
informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain
itu jangkauan suara juga terbatas. Untuk jarak tertentu, meskipun masih terdengar, informasi yang
disampaikan lewat bahasa suara akan terdegradasi bahkan hilang sama sekali.
Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar
jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang
lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama.Beberapa gambar peninggalan jaman
purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat (mencoba) memahami informasi
yang ingin disampaikan pembuatnya.
Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih
efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan
kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi
dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu. Kemudian, teknologi percetakan
memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, tv,
komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih
lama tersimpan.
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa pada zaman dahulu berkomunikasi sangat sulit, berbeda dengan zaman
sekarang ini. Perkembangan teknologi komunikasi sangat pesat dan sangat mudah. Hampir semua
orang sekarang dapat berkomunikasi dengan cepat dan mudah. Sesuai dengan perkembangan
zaman teknologi komunikasi semakin berkembang dan terus berkembang. Dengan adanya
perkembangan yang semakin canggih kita dapat mudah terhubung dengan daerah – daerah lain
dengan cepat dan mudah.
Dan teknologi itu sama dengan sebuah pisau yang bisa membawa manusia ke dua arah
yang berbeda, yang pertama bisa membawa manusia ke jalan yang baik dengan segala
kecanggihan yang dimiliki membuat manusia mendapat kemudahan di segala bidang (dampak
positif) sedangkan yang kedua bisa membawa manusia ke dalamkesengsaraan yang disebabkan
oleh penyalahgunaan kemajuan teknologi itu sendiri sendiri (dampak negatif) oleh karena itu
kemajuan teknologi itu bisa berdampak positif dan dapat pula berdampak negatif, tergantung ke
arah mana kita menjalankannya.
Perkembangan teknologi informasi Indonesia sangat dipengaruhi oleh kemampuan sumber
daya manusia dalam memahami komponen teknologi informasi, seperti perangkat keras
dan perangkat lunak komputer; sistem jaringan baik berupa LAN ataupun WAN dan
sistem telekomunikasi yang akan digunakan untuk mentransfer data.
B. SARAN
Kebutuhan akan tenaga yang berbasis teknologi informasi masih terus meningkat;
hal ini bisa terlihat dengan banyaknya jenis pekerjaan yang memerlukan kemampuan di
bidang teknologi informasi di berbagai bidang; juga jumlah SDM berkemampuan di
bidang teknologi informasi masih sedikit, jika dibandingkan dengan jumlah penduduk
Indonesia. Keberadaan bisnis yang tersebar di banyak tempat dengan berbagai ragam
perangkat keras dan lunak mulai menyadari tentang betapa pentingnya untuk
mempercayakan dukungan bagi keberhasilan pengolahan data komputernya kepada satu
sumber yang dapat dipercaya.
DAFTAR PUSTAKA
https://somelus.wordpress.com/2010/02/14/manajemen-rumah-sakit/
http://risyana.wordpress.com/2009/04/13/keuntungan-dan-kerugian-dalam-penggunaan-
teknologi-informasi-dan-komunikasi-tik/
http://dampakinternetbagi.blogspot.com/
http://pengaruhteknolog.blogspot.com/