1.

Besarnya kompensasi pensiun adalah :

a. Berdasarkan Undang Undang dan peraturan Menakertrans No : 13 Tahun
2003 pasal 156 ayat 1.2 dan 3
2 x PMTK (Peraturan Mentri Tenaga Kerja) adalah seperti tabel

Uang penggantian
Pesangon + Uang
Masa Kerja ( MK ) Uang penghargaan perumahan dan
Pesangon penghargaan masa
Tahun masa kerja pengobatan serta
kerja
perawatan
MK < 1 2 x Gaji 0 x Gaji 2 x Gaji Di tambah 15%
1<2 4 x Gaji 0 x Gaji 4 x Gaji Di tambah 15%
2<3 6 x Gaji 0 x Gaji 6 x Gaji Di tambah 15%
3<4 8 x Gaji 2 x Gaji 10 x Gaji Di tambah 15%
4<5 10 x Gaji 2 x Gaji 12 x Gaji Di tambah 15%
5<6 12 x Gaji 2 x Gaji 14 x Gaji Di tambah 15%
6<7 14 x Gaji 3 x Gaji 17 x Gaji Di tambah 15%
7<8 16 x Gaji 3 x Gaji 19 x Gaji Di tambah 15%
8<9 18 X Gaji 3 x Gaji 21 x Gaji Di tambah 15%
9 < 12 18 X Gaji 4 x Gaji 22 x Gaji Di tambah 15%
12 < 15 18 X Gaji 5 x Gaji 23 x Gaji Di tambah 15%
15 < 18 18 X Gaji 6 x Gaji 24 x Gaji Di tambah 15%
18 < 21 18 X Gaji 7 x Gaji 25 x Gaji Di tambah 15%
21 < 24 18 X Gaji 8 x Gaji 26 x Gaji Di tambah 15%
24 > 18 X Gaji 10 x Gaji 28 x Gaji Di tambah 15%

* < (Lebih / kurang dari )

Dan ditambah poin b,

b,-Cuti tahunan yang belum diambil dan belum gugur

-Biaya atau ongkos pulang pekerja / buruh dan keluarganya ketempat
dimana pekerja/buruh diterima bekerja
-Hal hal lain yang ditetapkan dalam perjanjian kerja atau peraturan
perusahaan atau perjanjian kerja bersama

c.Pajak yang di bebankan untuk uang pesangon adalah sbb (berdasarkan

peraturan mentri keuangan tahun 2010 tentang pph pasal 21) :
- 0 < X < 50 juta = 0%
- 50 juta < X < 100 juta = 5%
- 100 juta > X > 500 juta = 15%
- > 500 juta = 25%
contoh : - pesangon Rp. 120.000.000, maka perhitungan pajak sbb :
Rp. 50.000.000, tidak kena pajak
Rp. 50.000.000, kena pajak 5% = 2.500.000
Rp. 20.000.000, kena pajak 15% = 2.300.000
jadi, bagi yang mendapatkan pesangon Rp. 120.000.000, akan dikenakan pajak
sebesar Rp. 4.800.000