SUGESTI

Sugesti ajaib agar Isi dompet seseorang itu sesuai dengan sugesti dalam kepalanya,
kalau boleh saya katakan bahwa isi kepala kita berbanding lurus dengan isi dompet kita. Isi
dompet itu maksudnya uang ya, bukan ktp dan sim saja. Kenapa saya membuat artikel
tentang isi dompet ini, saya tadi melihat sebuah sinetron yang menceritakan ada seseorang
pencopet mengambil dompet seorang ibu2 di sebuah angkot, eh ternyata isinya hanya
kertas hutang saja. Tentu si pencopet sebel karena yang didapat hanya dompet berisi kertas
saja. Sebelum kecopetan, ibu-ibu itu diceritakan mengeluh karena isi dompetnya tidak ada
uangnya, lalu dia niat meminjam uang ke temannya, begitu juga dengan pencopet mengeluh
dengan kondisi keuangannya. Kedua orang ini sama-sama mengeluh tentang uang.

Karena sama-sama mengeluh tentang uang, maka dipikirannya berisi uangnya sedikit,
susah mendapat uang maka bertemulah kedua orang ini hehe. Karena semua orang
bertemu itu karena tarikan dari pikiran-pikirannya sendiri. Anda bertemu si A, bertemu si B
itu karena hasil dari sugesti yang ada di pikiran anda sendiri. Yang membuat si ibu itu
kecopetan adalah sugesti-sugesti dalam pikiran ibu itu sendiri, dan yang membuat si
pencopet itu mendapatkan dompet yang hanya isi kertas juga adalah dari sugesti di pikiran
si pencopet itu sendiri. Kejadian seperti ini, bukan hanya ada di dalam sinetron tetapi juga
ada di dunia nyata. Saya ingat ada seorang teman yang kecopetan dompetnya tapi
ceritanya sambil ketawa, karena dia mengisi dompetnya dengan kertas-kertas saja.

baca juga : Inilah Yang Perlu Kamu Masukkan Ke Pikiranmu Tentang Heboh “Kartu Nikah”

Benar ya judul artikel saya ini bahwa sebuah sugesti bisa meningkatkan isi dompetmu
dengan ajaib hehe. Untuk memahami bahwa isi dompet tergantung dari sugesti kita maka
anda bisa membaca lagi artikel saya yang ini :

Baca juga :
Seberapa Cerdas Dirimu Mengatur Uang Berdasar Sugesti dari Zodiak?
9 Aktivitas Dalam Kehidupan Sehari-hari yang (TERNYATA) Mengandung SUGESTI
Pahami 5 Sugesti ini Ketika Kondisimu Sedang Terjebak Hutang yang Memberatkan
Beginilah 3 Cara Utama Sebuah Sugesti Masuk Kedalam Pikiran Kita
5 Sumber Yang Bisa Membawa Sugesti Jelek Ke dalam Pikiran Kita
ISI DOMPETMU TERGANTUNG SUGESTIMU

Oh ya, tadi sore ada seseorang yang mengirim pesan melalui akun BBM saya. “mas firman,
apa iya hanya dengan kekuatansugesti saja bisa mendatangkan uang?, kan juga harus
butuh usaha mas.” Kalau anda berpikiran seperti ini juga, maka anda perlu mempelajari
AMC (Alpha Mind Control) secepatnya ya, karena dengan memahami AMC maka anda
menjadi paham bahwa kekuatan sugesti adalah kekuatan utama dalam meningkatkan
kondisi dompert anda, alias kondisi keuangan seseorang ditentukan dari isi pikirannya. Anda
bisa membaca juga artikel saya berikut ini:

1
Ingin Meningkatkan Kondisi Keuangan ? Maka 3 Hal Ini Wajib Anda Pahami

Pasti anda bertanya-tanya, sugesti seperti apa yang bisa secara ajaib dapat memperbanyak
isi dompet seseorang. Sebenarnya bukan kalimat sugestinya yang berpengaruh, tapi
memahami tentang pikiran secara utuh, itu kenapa saya lebih menyarankan anda untuk
belajar AMC, karena AMC adalah satu-satunya metode yang terbukti mudah untuk
mengenali, mengontrol dan memaksimalkan Pikiran. Tapi, tenang saja sebagai langkah
awal maka anda bisa membiasakan kalimat sugesti ini ya . sambi memegang dompet maka
ucapkan sugesti berikut.

“saya percaya bahwa Tuhan pasti memberikan uang tambahan kedalam dompet ini, saya
percaya bahwa saya juga bisa menerima tambahan uang yang masuk ke dalam dompet
saya ini, saya memahami uang yang masuk ke dompet saya ini berasal dari jalan-jalan yang
tidak diduga-duga”

Dicoba ya, kalimat sugesti tersebut. Dibiasakan setiap anda memegang dompet. Anda bisa
membuktikan bahwa kekuatan sugesti adalah kekuatan Tuhan yang sudah diberikan
kepada kita, kalau anda percaya bahwa rejeki itu dari Tuhan maka seharusnya anda
percaya juga terhadap kekuatan sugesti alias kekuatan pikiran.

2
Slurrp…menikmati secangkir kopi susu pagi ini di meja kerja, sambil membagi
“pikiran” untuk menulis artikel di blog kekuatan sugesti ini. Nama web ini adalah kekuatan
sugesti, sebuah nama yang bagi sebagian besar orang dianggap sesuatu yang “tabu”,
sesuatu yang “menakutkan”, sesuatu yang “menyimpang”. Hal ini wajar, sebab pemahaman
yang didapat selama ini adalah seperti itu. Kenapa saya katakan banyak orang mengatakan
“menyimpang”, karena seringkali kekuatan sugesti dianggap kekuatan lain dari kekuatan
Tuhan. Banyak orang lebih senang menyebut kata “kekuatan doa” dibandingkan “kekuatan
sugesti”, iya kan? Anda juga merasa seperti itu juga kan? Lalu mana yang benar, kekuatan
sugesti atau kekuatan doa? Saya mau mencoba memberikan sedikit pemahaman bagi Anda
yang mau membuka diri terhadap pemahaman baru yang merupakan pemahaman sejati.
Kekuatan sugesti, artinya kekuatan saran karena sugesti berasal dari bahasa inggris yaitu
suggestion yang artinya “saran”. Kekuatan dari diri kita terhadap apa yang kita katakan, apa
yang kita lakukan. Lalu bagaimana dengan kekuatan doa, ketika kita berdoa menggnuakan
kalimat juga kan, menggunakan kata-kata juga kan, berarti kalau begitu sama dengan
kekuatan sugesti. Kekuatan doa dan kekuatan sugesti sama-sama menggunakan pikiran,
kalau begitu sama juga dengan kekuatan pikiran.

Contoh ya, saya beberapa hari lalu menulis di blog

saya firmanpratama.wordpress.com yang judulnya, bermimpi saja tanpa aksi bisa sukses,
Anda bisa membacanya klik disini , di pagi itu saya mensugesti diri saya bahwa nanti siang
pasti ada makanan gratis yang enak, dan pasti ada uang bensin tanpa saya keluar uang
sendiri, kemudian saya berdoa, ” ya Allah saya mau makan gratis dan mau uang bensin
gratis”. Kemudian di siang harinya terjadi kan seperti itu. Sering kali hal itu oleh sebagian
besar orang dianggapnya sebuah kebetulan, padahal itu bukan kebetulan. Saya mensugesti
diri saya lalu berdoa, perhatikan proses saya itu, sama-sama menggunakan kalimat, saya
membuat kalimat sugesti, lalu saya membuat kalimat doa. Saya berpikir bahwa sugesti saya
itu pasti terjadi, begitu juga dengan kalimat doa saya pasti terjadi. Maka yang membuat
peristiwa itu terjadi adalah “saya”. Karena saya berpikir itu pasti terjadi.

Banyak orang sibuk mencari kalimat sugesti, sibuk mencari kalimat doa. Bahkan pergi ke
berbagai uztad, ke pendeta, ke pemuka agama lainnya hanya untuk mencari kalimat doa
seperti apa yang mudah terjadi. Lalu juga pergi mencari ke para trainer, para motivator
bahkan banyak orang yang menghubungi saya bertanya “Pak Firman, apa kalimat sugesti
yang pas supaya barang dagangan saya laku”, ya saya jawab “laku..laku..laku” hehe.
Rahasia kekuatan sugesti dan kekuatan doa itu ada di PIKIRAN kita, sebab kekuatan
sugesti, kekuatan doa bahkan kekuatan mantra itu sama saja menggunakan kekuatan
Pikiran. Karena itu di kelas AMC (alpha mind control), ada materi bagaimana membuat doa
selalu terkabul dan materi bagaimana membuat semua sugesti selalu terjadi.

Kuncinya memang di Pikiran, memahami Pikiran dengan benar dan utuh pastilah sepakat
bahwa kekuatan sugesti, kekuatan doa itu adalah kekuatan Pikiran. Jawaban dari judul
artikel ini adalah, kekuatan sugesti dan kekuatan doa sama-sama ajaibnya, karena
bersumber dari Pikiran yang memang sudah penuh keajaiban. Coba deh Anda buktikan di
kelas AMC, supaya Anda memahami seutuhnya apa itu Pikiran, karena AMC memang saya
desain sebagai satu-satunya di dunia panduan untuk mengenali, mengontrol dan
memaksimalkan Pikiran. Karena satu-satunya itu, maka saya memang membatasi jumlah
pesertanya, sebab ingin memberikan pemahaman yang utuh bagi semua peserta.

3
Jadi daripada anda sibuk mencari bagaimana kalimat doa yang cepat terjadi, bagaimana
kalimat affirmasinya, bagaimana kalimat sugestinya, bagaimana mantranya, saran saya
pahamilah AMC dengan utuh dan benar sehingga anda bisa membuat kalimat doa, kalimat
sugesti, kalimat mantra sendiri, enak kan? Buktikan tulisan saya ini di kelas AMC ya..

4
Dua kata yang menjadi judul artikel ini, sering anda baca, sering anda dengar,
mungkin anda pernah membaca di banyak artikel di internet, atau dibuku ya. Banyak
juga acara motivasi, ceramah agama yang mengajarkan dua kata ini, tapi…coba
perhatikan lagi judul diatas. Menerima dan Memberi, bukan Memberi dan Menerima
lho hehe. “ah, sama saja mas firman” mungkin anda berpikiran seperti itu, memang
kata-katanya sama tetapi urutannya berbeda. Biasanya yang dipahami selama ini
adalah memberi dan menerima. Yang harus didahulukan adalah memberi, baru
nanti pasti menerima. Sehingga terkadang banyak orang yang lebih memilih untuk
berpikir “gak apa-apalah aku sakit yang penting dia bahagia”. Haruskah seperti itu?

Saya gemes ketika mendengar pernyataan yang seperti diatas itu, “tidak apa-apa
aku yang susah, asal anak dan istriku bahagia”, “biarlah aku yang merasakan
susahnya, yang penting anak-istriku enak”. Hmm, kalau diri anda susah, diri anda
sakit apakah sekitar anda bahagia? tentu jadi sakit juga kan, coba deh dipikir lagi
dengan benar ya. Ketika diri anda susah, diri anda sakit, apakah hidup orang sekitar
anda bahagia? apakah anak, istri dan keluarga anda senang? jawabannya, tidak.
Sekitar anda juga pasti susah, orang-orang terdekat anda juga sakit, lantas apa
yang mau anda berikan kepada sekitar anda?

Semua agama, pasti menyuruh umatnya untuk rajin memberi, kalau di Islam harus
rajin sedekah. Ada ayat dalam Alquran yang barusan saya baca sehabis shalat tadi,
dari ayat itulah saya membuat tulisan ini.

“Wahai orang-orang yang beriman! Sebarkanlah sebahagian dari apa yang telah
Kami berikan kepada kamu, sebelum tibanya hari (kiamat) yang tidak ada jual beli
padanya dan tidak ada kawan teman (yang memberi manfaat), serta tidak ada pula
pertolongan syafaat dan orang-orang kafir, mereka itulah orang-orang yang
zalim” (QS. Al-Baqarah:254)”

Perhatikan ayat itu, “sebarkan sebagian dari apa yang telah kami berikan kepada
kamu”, ada kata-kata yang telah kami berikan. Maksudnya, adalah apa yang kita
terima, berarti dalam ayat itu terbersit bahwa kita disuruh menerima dulu baru bisa
memberi. Berarti benar dong judul artikel saya, “menerima dan memberi”. Sebelum
kita sibuk untuk berpikir bagaimana memberi orang maka seharusnya kita lebih dulu
berpikir bagaimana menerima, bagaimana mendapatkan banyak harta, bagaimana
menerima rejeki supaya bisa kita bagi, supaya bisa kita berikan. Bagaimana
menerima banyak ilmu supaya bisa kita bagi kepada orang lain. Maka yang utama
harus dipikirkan ternyata bukan orang lain, tetapi diri sendiri. Seperti hari ini, di akhir
bulan itu adalah waktunya memberi gaji kepada staf-staf saya, dan waktunya saya
juga menerima gaji dari dua tempat dimana sebagian diri saya bisa bermanfaat.
Saya bisa memberi gaji kepada staf-staf saya karena saya sebelumnya sudah lebih
dulu menerima banyak rejeki dari banyak jalan, kalau anda memahami AMC maka
nanti pasti paham bahwa rejeki itu bisa diatur dan bisa disetting.

5
Yang harus dibuat bahagia dulu ternyata bukan orang lain, melainkan diri kita dulu.
Kalau kita bahagia maka kita pasti bisa membagi kebahagiaan kita kepada orang
lain. Yang dibuat pintar adalah diri kita dulu, kalau kita sudah pintar maka kita pasti
bisa membagi kepintaran kita kepada orang lain. Yang dibuat kaya adalah diri kita
dulu, kalau kita sudah kaya, maka kita pasti bisa berbagi kekayaan kepada orang
lain. Seringkali banyak orang justru tidak memperhatikan dirinya, seringkali banyak
orang lupa kepada dirinya. Disebutnya “lupa diri”.

Lupa kepada dirinya, lupa terhadap siapa dirinya. Wajar saja hal ini terjadi di banyak
orang, karena memang pemahaman yang selama ini masuk ke pikiran banyak orang
mungkin termasuk anda juga adalag “memberi dulu baru menerima”. Akhirnya sibuk
memberi, sampai lupa pada dirinya. Jadi ingat, seorang bapak peserta kelas reguler
AMC surabaya, sabtu kemarin, dia berkata “Saya sudah rajin berbagi ke orang, tapi
omzet saya tetap saja mas”. Maka kesalahannya bukan dari berbaginya, tapi karena
bapak ini memang belum mau menerima dulu, setelah semakin memahami
PIKIRAN, siangnya bapak ini bicara lagi “oh iya, memang saya salah program mas,
saya sadar sekarang”.

6
SUGESTI PENGASIHAN

Kemarin, saya bertemu seorang teman yang dengan bangga mengatakan

bahwa dia baru saja datang dari orang spiritual dan mendapat amalan agar
membuat siapapun yang melihatnya menjadi tertarik dan dia menyebutnya
sebagai ilmu pengasihan.

Saya hanya tersenyum saja menanggapi ucapan dari teman saya ini,
meskipun juga salah tapi karena di database pikiran dia orang spiritual bisa
membantu, ya saya biarkan saja dulu..toh untuk kebaikan dia. Karena saya
perhatikan amalannya juga menggunakan bacaan kitab suci.
Dari fenomena diatas, saya ingin sedikit berbagai tentang “Ilmu
pengasihan”, kebanyakan orang mencari “media” ini karena mereka kurang
percaya diri dengan kemampuan dan bentuk tubuhnya sehingga berharap
ada keajaiban yang bisa mengubah pandangan orang lain terhadap
dirinya. Sehingga siapapun yang melihat pasti jadi tertarik dan merespon
positif atas semua yang dibicarakan.

Saya mencoba memberikan teknik untuk memunculkan ilmu pengasihan ini

secara murni tanpa embel-embel mistis dan spiritual.

Langkah ke -1, Cari modelnya

Yaitu carilah gambar tokoh atau figur yang mukanya anda sukai, siapapun
itu bisa artis, ataupun teman anda. Ambil gambarnya, perhatikan
gambarnya, wajahnya…tatap dengan penuh ketenangan.

Lalu tutup mata anda, bayangkan lagi wajah figur tersebut. Resapi dan
rasakan sepenuhnya. Dan..perlahan demi perlahan anda bayangkan wajah
itu memiliki tubuh seperti anda dan itu adalah wajah anda. Katakan dalam
hati, mulai saat ini wajah saya bersinar seperti si XXX.

Munculkan perasaan bahagia saat anda seperti dia, tirukan senyumnya.

Beri warna jelas perasaan anda mengelilingi tubuh anda.

Langkah ke-2 , Aktualisasi

Bersihkan muka anda setiap anda shalat (bagi yang muslim) dengan sabun
muka, atau bisa 3x sehari ketika anda merasa wajah anda kotor. Usapkan
sabun muka itu sambil mejam mata dan katakan dalam hati, “dengan
lembutnya sabun ini, dapat membuat wajahku bersinar, dan siapapun yang
melihatku pasti tertarik kepadaku”
Lalu bersihkan dengan air yang sejuk, siramkan air tersebut ke muka anda.
Ingat siramkan, bukan hanya dipercikkan. Lalu katakan dalam hati “ dengan

7
segarnya air ini, membuat wajahku selalu segar dan menyegarkan siapapun
yang melihat wajahku”
Langkah ke-3, Tebarkan senyum
Jika dua langkah diatas sudah dilakukan, maka cobalah setiap pagi ketika
anda bangun. Hirup udara pagi sedalam-dalamnya dan lepaskan dengan
kuat. Sambil mengatakan..hari ini penuh kecerahan. Kapanpun bertemu
orang, tersenyum santai dan sapa (bisa juga hanya dengan menunduk),
jika susah katakan “cheess” untuk membantu mengangkat bibir anda.

Cukup, dengan 3 langkah diatas..anda akan memiliki ilmu pengasihan

yang berdampak wajah anda bersinar dan mampu menarik siapapun yang
bertemu anda akan melihat wajah anda bersinar. Karena sebenarnya
semua itu hasil dari dalam diri Anda. Jika dipikiran anda hanya ada
kecerahan, maka wajah anda selalu tampak cerah.

Jadi daripada anda pergi ke orang spiritual hanya mencari amalan dan
langkah-langkah mistis, ternyata semua sudah Tuhan lengkapi pada diri
kita.

8
SUGESTI 2

Mantra, Doa dan Sugesti adalah Kekuatan dari Pikiran

16 Mei 2013firmanpratama

Kita sering dibingungkan dengan tiga istilah yang ada di judul artikel ini, mantra,
doa dan sugesti. Karena ketika saya memberikan kelas training Alpha Mind
Control, banyak yang bertanya “Mas…apa sih bedanya mantra ama doa ?” “lalu
apa sih bedanya, doa dan sugesti?” Kita akan bahasa satu persatu dari pengertian
mantra, doa dan sugesti. Saya akan memulai dengan bertanya kepada anda, dimana
biasanya anda menemukan ketiga kata tersebut, ditempat yang sama dengan orang
yang sama atau berbeda? Pasti..kebanyakan dari kita menemukan ketiga kata
tersebut pada tempat yang berbeda dengan orang yang menyampaikan juga
berbeda. Mungkin, hanya di blog saya ini anda melihat mantra, doa dan sugesti
menjadi satu yang terlihat akur dan bersahabat…he.he. Jika oleh pihak lain, pasti
ketiga kata ini dianggap saling bertentangan bahkan salin bertolak belakang,
bahkan yang lebih ekstrim menyatakan mantra adalah HARAM sedangkan DOA
yang Halal. Mereka yang berkata seperti itu juga tidak salah, sebab memang
pemahamannya seperti itu.
Sekarang, perhatikan kalimat ini ya :

“Sing ayu, sing wedon, sopo sopo wong wedon sing ayu pasti mlayu nang
atiku”, paham ngga artinya? he.he..itu bahasa jawa yang saya pernah baca di buku
jaman dulu Mantra penarik wanita. Dalam buku itu dijelaskan, bahwa membaca
kalimat itu 11x saat ditempat keramaian sambil memegang kertas yang sudah
dituliskan huruf arab. Bagi anda yang tidak memahami artinya, tentu hanya
bermodal keyakinan terhadap siapa yang memberinya kan, jika yang memberinya
adalah seorang yang dianggap “dukun”, “orang pinter” pasti anda percaya. Tetapi
bagi anda yang memahami bahasa jawa, tentu menjadi lebih percaya lagi kan,
sebab arti dari kalimat diatas dalam bahasa Indonesia adalah “yang cantik, yang
perempuan, siapa saja orang perempuan yang cantik pasti masuk ke hatiku”
Mantap kan artinya, he.he..sekarang saya bertanya lagi,apakah kalimat diatas
termasuk kategori mantra, sugesti atau doa? Mungkin anda menjawab, saat
menggunakan bahasa jawa itu namanya mantra, sedangkan ketika saya artikan
menjadi bahasa Indonesia maka anda sebut sebagai sugesti, benar kan? Lalu kalau
saya mengubah kalimatnya menjadi seperti ini:

“Ya Allah, siapa saja perempuan cantik yang melihat saya langsung tertarik
ke saya, bantu saya ya Allah..”

Anda pasti mengatakan jika kalimat diatas adalah DOA kan, kalau begitu maka
sama saja kan antara mantra, sugesti dan DOA. Semua adalah bersumber dari kata-
kata yang anda desain sendiri agar mudah anda pahami. Coba ketika anda
membaca tulisan yang tadi bahasa jawa, pasti kurang paham bahkan sama sekali

9
tidak paham kan. Tetapi begitu sudah saya ganti menjadi bahasa Indonesia menjadi
lebih paham dan lebih meresap kan ke pikiran anda.

Sugesti, Mantra dan DOA adalah “benda” yang sama tetapi terkadang disampaikan
oleh orang yang berbeda, jika sugesti sering disampaikan oleh teman-teman
trainer, motivator dan hipnoterapis. Tetapi mantra disampaikan oleh dukun dan
spiritual, sedangkan DOA disampaikan oleh pemuka agama. Tetapi bentuknya
sama kan, adalah sekumpulan kata-kata yang memiliki makna untuk membuat
diri kita yakin dan percaya tentang sesuatu yang kita inginkan dapat
terjadi. Itulah definisi yang saya buat untuk memudahkan pemahaman tentang
ketiga kata diatas.
Lalu apakah ada keterkaitan hal mistis? Dimana mistisnya, kan itu hanya sebuah
sekumpulan kata-kata saja, siapa yang memahami kata-kata itu? diri kita sendiri
kan? Jadi..ketiga kata tersebut, mantra, doa dan sugesti bersumber dari diri kita.

10
11