MKN Mar2009 42 PDF
MKN Mar2009 42 PDF
Abstrak: Permukaan paru-paru sangat luas. Ukuran luas permukaan paru-paru sekitar 70–80 m2.
Hal ini sama dengan luas lapangan tenis meja. Permukaan total paru-paru yang luas ini, yang
hanya dipisahkan oleh membran tipis dari sistem sirkulasi, secara teoritis akan mengakibatkan
seseorang mudah terserang oleh masuknya benda asing seperti debu, bakteri, dan virus, yang
masuk bersama udara inspirasi. Pada kenyataannya, saluran respirasi bagian bawah dalam keadaan
normal adalah steril. Hal ini terjadi karena Tuhan menciptakan berbagai mekanisme pertahanan
saluran nafas yang mempertahankan sterilitas ini.
Kata kunci: pertahanan, saluran nafas, paru-paru
Abstract: Surface of the lung is very wide. The wide is about 70 – 80 m2. It is the same as table
tennis court wide. The wide of the lung, which is dissociated by flimsy membrane of system
circulation, which theoretically, it will make some one to be easily attacked by foreign body such
as dust, bacteria and virus, that enter with inspiration air. In fact, lower respiration in normally is
sterile. It is happened because God create some mechanisms defense to maintain this sterility.
Keywords: defense, airway, lung
2
PENDAHULUAN kelenjar serosa per mm permukaan saluran
Permukaan paru-paru sangat luas. nafas dibanding 1 atau kurang di trakea dan
Ukuran luas permukaan paru-paru sekitar 70– saluran nafas bagian bawah. Rongga hidung
2
80 m . Hal ini sama dengan luas lapangan kaya akan anastomosis arteri dan vena,
tennis meja. Permukaan total paru-paru yang sehingga dapat meningkatkan suhu udara
luas ini, yang hanya dipisahkan oleh membran inspirasi sebanyak 25ºC, antara hidung luar
tipis dari sistem sirkulasi, secara teoritis akan dengan nasopharing. Juga melindungi saluran
mengakibatkan seseorang mudah terserang nafas bagian bawah dari partikel-partikel dan
oleh masuknya benda asing seperti debu, gas berbahaya seperti ozone, sulfur dioksida
1
bakteri dan virus, yang masuk bersama udara dan formaldehyde .
1,2
inspirasi. Rongga hidung terdiri dari 2 struktur
Saluran respirasi bagian bawah dalam yang berbeda, yaitu vestibulum dan fossa
keadaan normal adalah steril, karena ada nasalis.
beberapa hal yang mempertahankan sterilitas
ini. Beberapa mekanisme pertahanan saluran Vestibulum
nafas adalah karena bentuk anatomis saluran Vestibulum merupakan bagian rongga
1,2
nafas itu sendiri. hidung paling depan yang melebar.
Permukaan dalam vestibulum mengandung
Rongga hidung kelenjar sebasea, kelenjar keringat dan
Rongga hidung yang kecil, yang luasnya vibrissae, yaitu rambut-rambut pendek dan
2
hanya 0,3 cm setiap sisinya memberi tebal. Hal ini mengakibatkan penyaringan
sumbangan yang besar untuk pertahanan udara inspirasi dari partikel-partikel besar,
3
saluran nafas. Mukosa hidung memiliki 8 bahkan serangga.
nafas, contoh pada penyakit kistik fibrotik. maka enzim litik yang terdapat dalam
Batuk yang efektif dapat membantu makrofag akan membunuh dan mencernakan
membersihkan jalan nafas pasien, mikroorganisme tersebut tanpa menimbulkan
mempertahankan fungsi paru, dan memberi reaksi peradangan yang nyata. Partikel benda
7
kualitas hidup yang lebih baik . asing ini pun kemudian ditranspor oleh
makrofag ke pembuluh lymfe atau ke
Refleks bersin bronkiolus, dimana mereka dibuang oleh kerja
Refleks bersin mirif dengan refleks batuk, mucus dan silia.
hanya refleks bersin tejadi di saluran hidung,
bukan pada saluran nafas bagian bawah.
Rangsang yang memulai refleks bersin adalah DAFTAR PUSTAKA
iritasi pada saluran hidung, impuls aferennya 1. Godfrey Richard. The nose and the lower
berjalan di dalam saraf maksilaris ke medulla airways, Lancet. 1994 Apr 23;343
oblongata dimana refleks ini digerakkan. (8904):991-2.
Terjadi serangkaian reaksi yang mirip dengan
2. Guyton Arthur C dan Hall John E.
yang terjadi pada refleks batuk, di sini uvula
Textbook of medical physiology, W B
tertekan sehingga sejumlah besar udara
Saunders Co, Eleventh edition, 2006:478-
mengalir dengan cepat melalui hidung dan
80.
mulut, sehingga membersihkan saluran hidung
dari benda asing. 3. Werner Kahle dkk. Atlas Berwarna dan
Teks Anatomi Manusia; Alat-alat Dalam,
Makrofag alveolar Jilid 2, Hipokrates, 1998:107-15.
Merupakan pertahanan yang paling akhir 4. Nicod, Laurent P. Pulmonary defense
dan paling penting terhadap invasi benda asing mechanisms, Respiration, 1999:66:2-11
ke dalam paru-paru. Partikel-partikel kecil
yang berdiameter kurang 0,5 mikron bisa 5. Hasleton P.S. & Curry A. Anatomy of the
masuk ke alveolus contoh asap rokok yang lung. In: Spencer's Pathology of the Lung,
berdiameter kira-kira 0,3 mikron. Walaupun 5th edn, New York.: McGraw-Hill, 1996:
biasanya 2/3 dikeluarkan kembali bersama- 1–40 (ed. P.S. Hasleton).
sama udara ekspirasi. Tetapi sisanya akan 6. Ganong William F. Review of Medical
2
dikeluarkan oleh makrofag alveolar . Physiology, Twenty first edition,
Makrofag alveolar merupakan sel McGraw-Hill, 2003: 468-80
fagositik dengan ciri-ciri khas dapat bermigrasi
dan mempunyai sifat enzimatik. Sel ini 7. Des Jardins Terry R, Cardiopulmonary
bergerak bebas pada permukaan alveolus dan Anatomy & Physiology: Essentials For
bisa meliputi serta menelan benda asing/ Respiratory Care, Fourth edition, 2001:7-
mikroba. Setelah meliputi partikel mikroba, 34, Delmar Publisher