Anda di halaman 1dari 3

Reaksi fusi yaitu reaksi penggabungan dua inti atom ringan menjadi inti atom lain

yang lebih berat dengan melepaskan energi.

Misalnya penggabungan deutron dengan deutron menghasilkan triton dan proton


dilepaskan energi sebesar kira-kira 4,03 MeV. Penggabungan deutron dengan deutron
menghasilkan inti He-3 dan neutron dengan melepaskan energi sebesar 3,3 MeV.
Penggabungan triton dengan triton menghasilkan inti He-4 dengan melepaskan energi
sebesar 17,6 MeV, yang reaksi fusinya dapat dituliskan :

1H + 1H2 → 1H3 + 1H1 + 4 MeV


2

1H + 1H → 2He + 0n + 3,3 MeV


2 2 3 1

1H +1 H → 2He + 0n + 17,6 MeV


3 3 4 1

Agar dapat terjadi reaksi fusi diperlukan temperatur yang sangat tinggi sekitar 108 K,
sehingga reaksi fusi disebut juga reaksi termonuklir. Karena untuk bisa terjadi reaksi
fusi diperlukan suhu yang sangat tinggi, maka di matahari merupakan tempat
berlangsungnya reaksi fusi. Energi matahari yang sampai ke Bumi diduga merupakan
hasil reaksi fusi yang terjadi dalam matahari. Hal ini berdasarkan hasil pengamatan
bahwa matahari banyak mengandung hidrogen (1H1). Dengan reaksi fusi berantai akan
dihasilkan inti helium-4. Di mana reaksi dimulai dengan penggabungan antardua atom
hidrogen membentuk deutron, selanjutnya antara deutron dengan deutron membentuk
inti atom helium-3 dan akhirnya dua inti atom helium-3 bergabung membentuk inti
atom helium -4 dan 2 atom hidrogen dengan melepaskan energi total sekitar 26,7 MeV,
yang reaksinya dapat dituliskan:

1H + 1 H1 → 1 H2 + 1 e 0 + Q 1
1

1 H + 1 H → 2 H + γ + Q2
2 2 3

2H + 2H → 2He + 2 1H + Q3
3 3 4 1

Reaksi tersebut dapat ditulis:


4 1H1 → 2He4 + 2 1e0 + Q

Sebagai sumber energi, penggunaan reaksi fusi lebih menguntungkan karena energi
yang dihasilkan lebih besar dan tidak menghasilkan isotop radioaktif. Isotop yang
dihasilkan bersifat setabil, misalnya helium. Kesulitannya, reaksi fusi terkontrol perlu
tempat yang dapat menahan suhu tinggi (± 50 juta°C sampai dengan 200 juta°C).
Contoh Soal
1. Perhatikan reaksi inti fusi berikut ini :
1H + 1H → 2He + 0n + E
2 3 4 1

Jika massa 1H2 = 2,014 sma, massa 1H3 = 3,016 sma, massa partikel α = 4,0026
sma dan massa neutron = 1,0084 sma, maka energi yang dihasilkan adalah….
(1 sma setara dengan 931 MeV)
Pembahasan
Massa reaktan dan produk :
Massa reaktan (mreaktan) = 2,014 sma + 3,016 sma = 5,03 sma
Massa produk (mproduk) = 4,0026 sma + 1,0084 sma = 5,011 sma
Massa yang hilang selama reaksi :
Δm = mreaktan – mproduk
Δm = 5,03 sma – 5,011 sma
Δm = 0,019 sma
Massa yang hilang pada reaksi fusi adalah 0,019 sma.
1 sma setara dengan energi sebanyak 931 MeV. 0,019 sma setara dengan energi
sebanyak 0,019 x 931 MeV = 17,689 MeV = 17,69 MeV.

Anda mungkin juga menyukai