Kenaikan harga input juga mempengaruhi biaya produksi. Bila biaya produksi
meningkat, maka produsen akan menbgurangi hasil produksinya, berarti penawaran
barang berkurang
Menurut kurva indiferensi, jumlah permintaan suatu barang bisa bertambah, berkurang,
atau tetap ketika pendapatan masyarakat bertambah.
Digambarkan dalam diagram di bawah: barang Y adalah barang normal karena jumlah
barang yang diminta meningkat dari Y1 ke Y2 seiring dengan kenaikan pendapatan
(BC1 ke BC2). Barang X adalah barang inferior karena jumlah barang yang diminta
turun dari X1 ke X2 ketika pendapatan masyarakat bertambah.
2.3.
1) Barang normal : barang yg akan mengalami peningkatan permintaannya seiring
dengan peningkatan pendapatan.
Contoh :
. Contohnya
Apabila bahan baku dalam pembuatan t-shirt naik atau mahal , maka produsen hanya
akan membeli bahan baku seperlunya untuk memproduksi t-shirt, sehingga penawaran
akan t-shirt pun menurun dari 600 buah menjadi 300 buah. Hal tersebut
mnengakibatkan kurva bergeser ke kiri.
Pengertian barang pertengahan adalah barang yang memiliki kualitas sedang, tidak
murah, dan tidak tergolong mahal. Umumnya barang pertengahan dikonsumsi oleh
orang berpenghasilan menengah. Barang jenis ini tidak terlalu membedakan status
manusia antara si kaya dengan si miskin.
Contoh barang pertengahan antara lain adalah beras, sepatu, tas dan baju yang
berkualitas menengah yang dijual dengan harga sedang (tidak murah, tidak mahal).