Anda di halaman 1dari 23

UJIAN AKHIR SEMESTER

MATA KULIAH “STATISTIKA”


Dosen Pengampu : Prof. Dr. Sudji Munadi, M.Pd

Disusun oleh :

Dimas Bagaskara

NIM. 18702251014

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2018
Ujian : UAS / TA 2018-2019 Nama Mhs : Dimas Bagaskara
Hari / Tgl : No. Mhs : 18702251014
Mata Ujian : Statistika Prodi / Sem : PTK-S2 / I
Kode : PAS8203 Tanda Tangan :
PPs UNY
Dosen Penguji : Prof. Dr. Sudji Nilai :
Munadi
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Soal no 1.
Hasil tes mata kuliah Statistika mahasiswa PTK S2 Vokasi sebagai berikut.

92 87 89 90 82 84 86 77 77 78 78 79 80 80 81
72 72 74 74 76 76 76 76 76 75 75 74 74 67 68
67 67 67 69 69 70 70 70 70 69 71 68 68 68 55
70 70 71 71 62 62 64 64 64 64 66 66 64 64 56
66 66 57 57 57 58 57 60 60 58 59 60 52 54 50
75 75 74 74 73 73 75 74 75 73 73 68 69 70 72

Pertanyaan:
1. Tampilkan data tersebut dalam bentuk Tabel dan Grafik!
2. Deskripsikan data tersebut berdasarkan tendesi sentral dan variabilitas!
3. Tampilkan data tersebut dalam bentuk tabel yang kriteria penilaian dalam lima
kategori: A (Sangat Baik), B (Baik), C (Cukup), D (Kurang Baik ), dan E
(Sangat Tidak Baik) dengan menggunakan parameter Mean Ideal dan
Simpangan Baku Ideal. Berapakah jumlah mahasiswa untuk masing-masing
kelompok nilai tersebut?.
4. Jika kelulusan ditetapkan pada sekor persentil ke-70, berapa persenkah jumlah
mahasiswa yang lulus?
Jawaban:
1. Data diurutkan terlebih dahulu dari yang tertinggi hingga terendah untuk
memudahkan dalam membentuk tabel dan grafik.
50 52 54 55 56 57 57 57 57 58 58 59 60 60 60
62 62 64 64 64 64 64 64 66 66 66 66 67 67 67
67 68 68 68 68 69 69 69 70 70 70 70 70 70 71
71 71 72 72 74 74 74 74 75 75 76 76 76 76 76
77 77 78 78 79 80 80 81 82 84 86 87 89 90 92
Jumlah data keseluruhan (n) adalah 75
a. Untuk menyusun tabel dan grafik buat terlebih dahulu data bergolong
Menentukan data kelompok (K) = K = 1+3,3 log n
=1+3,3 log 75
= 7,1877
= 8 (dibulatkan ke atas)

Menentukan Rentang (R) = Skor Tertinggi – Skor Terendah


= 92 – 50
= 42
R 42
Menentukan Interval Kelompok (i) = K = 8

= 5,25
= 6 (dibulatkan ke atas)

Menentukan Batas Bawah dan Batas Atas: Nilai terkecil + interval -1


50 + 6 – 1 = 55
56 + 6 – 1 = 61
62 + 6 – 1 = 67
68 + 6 – 1 = 73
74 + 6 – 1 = 79
80 + 6 – 1 = 85
86 + 6 – 1 = 91
92 + 6 – 1 = 97
Menyajikan data dalam bentuk Tabel Distribusi frekuensi:
No. X Xt f f.Xt fkum Xt ˗ (Xt ˗ )2 f (Xt ˗ )2
1. 50―55 52,5 4 210 4 -17,36 301,4 1205,6
2. 56―61 58,5 11 643,5 15 -11,36 129,04 1419,44
3. 62―67 64,5 16 1032 31 -5.36 28,72 459,52
4. 68―73 70,5 18 1269 49 0,64 0,4 7,2
5. 74―79 76,5 16 1224 65 6,64 44,08
0 705,28
6. 80―85 82,5 5 412,5 70 12,64 159,8 799
7. 86―91 88,5 4 354 74 18,64 347,44 1389,76
8. 92―97 94,5 1 94,5 75 24,64 607,12 607,12
Σ 75 5239,5 6592.92

Grafik histogram

Hasil tes mata kuliah statistika


20
18
16
14
Frekuensi

12
10
8
6
4
2
0
50―55 56―61 62―67 68―73 74―79 80―85 86―91 92―97
Nilai

b. Mendeskripsikan data berdasarkan tendensi sentral dan variabilitas:


∑ f.Xt 5239,5
Menghitung Mean = = = 70,58
∑f 75

Nilai rata-rata hasil tes mata kuliah statistika mahasiswa PTK S2 adalah 70,58.
1
N−fk
2
Menghitung Median (Md) = Bb + i( )
fmed
37,5−31
= 67,5+6 18

=69,67
Median dari hasil tes mata kuliah statistika mahasiswa PTK S2 adalah 69,67.

b1
Menghitung Modus (Mo) = Bb + i b1+b2
2
=67,5+6 2+2

= 70,5
Modus dari hasi tes mata kuliah statistika mahasiswa PTK S2 adalah 70,5.

Menghitung Variabilitas (R) = Data Tertinggi – Data Terendah


= 92 – 50
= 42
∑f(Xt−X̅)
Menghitung Standar Deviasi (SD) =√ ∑f

6592,92
=√ 75

= 9,375
Nilai variabilitas dari data tersebut adalah 42, sedangkan Standar Deviasinya
adalah 9,375.

c. Mengelompokkan hasil tes menjadi 5 kategori berdasarkan Mean Ideal

dan Standar deviasi Ideal:


Mean Ideal (MI) = skor tertinggi+skor terendah
2
92+50
= 2

= 71
skor tertinggi−skor terendah
Standar Deviasi Ideal (SDI) = 6
92−50
= 6

=7

Kemudian kelompokkan nilai dengan kategori tersebut:


Rumus Rentang Nilai Rentang Nilai Kategori Jumlah Mahasiswa
x > MI + 1,5 SDI x > 81,5 A 7
MI+ 0,5 SDI < x ≤ MI + 1,5 74,5 < x ≤ B 15
MI - 0,5 SDI < x ≤ MI + 0,5
SDi 81,5 < x ≤
67,5 C 22
MI - 1,5 SDI < x ≤ MI - 0,5
SDi 60,5 < x ≤
74,5 D 16
SDi x ≤ MI - 1,5 SDI x ≤ 60,5
67,5 E 15

d. Jika kelulusan ditetapkan pada skor persentil ke-70, maka jumlah


mahasiswa yang lulus adalah:
p70xN
−fkp
100
P70 = Bbp70+ i ( )
fp

70x75
−49
100
P70 = 73,5+ 6 ( )
16

= 74,8125
Batas Nilai Keterangan Jumlah Mahasiswa
x > 74,8125 Lulus 23
x ≤ 74,8125 Tidak Lulus 52

Soal No. 2
Seorang guru ingin mengetahui korelasi antara Kemampuan Spasial dan
Prestasi Belajar Gambar Teknik siswa kelas 11 SMK Panca Marga. Survei terhadap
20 orang siswa diperoleh data sebagai berikut :
Kemampuan Spasial:7 8 7 6 7 8 7 6 7 8 7 6 6 7 8 9 5 6 5 7
Prestasi Gambar Teknik: 6 7 7 7 6 8 7 7 8 8 7 6 7 6 7 8 4 5 4 6

Pertanyaan :
1. Rumuskan hipotesis penelitian !
Jawaban :
Hipotesis dapat dirumuskan sebagai berikut :
Ha : Terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan spasial dengan
prestasi gambar teknik.
Ho : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan spasial
dengan prestasi gambar teknik.

2. Ujilah hipotesis tersebut!


Jawaban :
Jika menggunakan rumus korelasi product moment, langkahnya sebagai berikut :

a. Buat tabel penolong korelasi product moment, yaitu :

Kem. Prestasi
No. Spasial GT X2 Y2 XY
(X) (Y)
1. 7 6 49 36 42
2. 8 7 64 49 56
3. 7 7 49 49 49
4. 6 7 36 49 42
5. 7 6 49 36 42
6. 8 8 64 64 64
7. 7 7 49 49 49
8. 6 7 36 49 42
9. 7 8 49 64 56
10. 8 8 64 64 64
11. 7 7 49 49 49
12. 6 6 36 36 36
13. 6 7 36 49 42
14 7 6 49 36 42
15. 8 7 64 49 56
16. 9 8 81 64 72
17. 5 4 25 16 20
18. 6 5 36 25 30
19. 5 4 25 16 20
20. 7 6 49 36 42
Jumlah ∑X = 137
∑Y = 131 ∑X2 = ∑Y2 = ∑XY =
b. Masukkan nilai ke dalam rumus korelasi959
product 885 915
moment : Jawaban :
Korelasi Product Moment :
N ∑XY−(∑X)(∑ Y)
rxy=
√{N.∑X2 −(∑X)2 {N.∑Y2 −(∑Y)2 }

20 915−(137)(131)
rxy=
√{20.959−(137)2 }{20.885−(131)2 }
18300−17947
rxy=
√{19180−18769}{17700−17161}
353
rxy=
√{411}{539}
353
rxy=
√221529
353
rxy= 470,66

rxy= 0,75
Setelah nilai r telah ditemukan lalu selanjutnya cari nilai t atau signifikansi,
dengan memasukkan nilai yang telah diketahui kedalam rumus mencari nilai
t(signifikansi), yaitu:
𝑟√𝑁−2
t= √1−𝑟 2

0,75√20−2
t=
√1−0,752
3,18
t=
√0,437

t = 7,28
3. Simpulkan hasil uji hipotesis tersebut!
Hipotesis yang dirumuskan sebagai berikut :
Ha : Terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan spasial dengan prestasi
gambar teknik.
Ho : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan spasial dengan
prestasi gambar teknik.

Jawaban :
Dari perhitungan dengan rumus korelasi product moment dapat diperoleh nilai
r hitung = 0,75 dimana nilai r tabel untuk dk (N = 20) diperoleh nilai r tabel = 0,444
(pada signifikansi 5 %). Karena r hitung lebih besar dari r tabel maka H0 ditolak dan
Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara
kemampuan spasial dengan prestasi gambar teknik.
Jika dilihat dari taraf signifikansinya nilai t hitung = 7,28; sementara itu nilai
t tabel untuk dk = N – 2 = 20 – 2 = 18, diperoleh nilai t tabel = 2,101. Karena t hitung
lebih besar dari t tabel maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kemampuan
spasial dengan prestasi gambar teknik.

Soal no. 3
Seorang peneliti ingin mengetahui besarnya kontribusi antara kebiasaan
belajar, kelompok belajar, dan melek teknologi (technology literacy) terhadap
pencapaian IPK mahasiswa. Hasil survei diperoleh data sebagai berikut.
Kebiasaan belajar (X1):
3 3 4 3 5 4 5 4 3 2 3 4 5 4 5 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 2 3 2 4
Kelompok belajar (X2) :
4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3
Melek teknologi (X3):4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5
IPK (Y) :
2,70 2,70 2,80 2,80 3,00 3,00 2,90 2,90 3,20 3,20 3,10 3,10 3,00 3,20 3,00
2,90 2,80 2,80 2,90 3,00 3,10 3,00 2,90 2,80 2,80 2,70 2,80 2,90 3,00 3,00

Pertanyaan :
1. Rumuskan hipotesis penelitian !
Jawaban :
Ho : Tidak terdapat kontribusi yang signifikan dari kebiasaan belajar, kelompok
belajar, dan melek teknologi (technology literacy) secara bersama-sama terhadap
pencapaian IPK mahasiswa.
Ha : Terdapat kontribusi yang signifikan dari kebiasaan belajar, kelompok belajar, dan
melek teknologi (technology literacy) secara bersama-sama terhadap pencapaian IPK
mahasiswa.

2. Ujilah hipotesis tersebut !


Langkah pengujian hipotesis :
Membuat tabel penolong analisis regresi 3 prediktor, sebagai berikut :

No X1 X2 X3 Y X1 2 X2 2 X3 2 Y2 X1 Y X2 Y X3 Y X1 X2 X1 X3 X2 X 3

1 3 4 4 2.70 9 16 16 7.29 8.1 10.8 10.8 12 12 16


2 3 4 4 2.70 9 16 16 7.29 8.1 10.8 10.8 12 12 16
3 4 4 4 2.80 16 16 16 7.84 11.2 11.2 11.2 16 16 16
4 3 3 4 2.80 9 9 16 7.84 8.4 8.4 11.2 9 12 12
5 5 4 4 3.00 25 16 16 9.00 15 12 1 20 20 16
6 4 4 5 3.00 16 16 25 9.00 12 12 1 16 20 20
2
7 5 4 5 2.90 25 16 25 8.41 14.5 11.6 14.5 20 25 20
5
8 4 4 5 2.90 16 16 25 8.41 11.6 11.6 14.5 16 20 20
9 3 4 5 3.20 9 16 25 10.24 9.6 12.8 1 12 15 20
1 2 3 5 3.20 4 9 25 10.24 6.4 9.6 1 6 10 15
6
0 6
1 3 2 4 3.10 9 4 16 9.61 9.3 6.2 12.4 6 12 8
11 4 3 4 3.10 16 9 16 9.61 12.4 9.3 12.4 12 16 12
1 5 4 4 3.00 25 16 16 9.00 15 12 1 20 20 16
2
1 4 4 4 3.20 16 16 16 10.24 12.8 12.8 12.8 16 16 16
3 2
1 5 4 4 3.00 25 16 16 9.00 15 12 1 20 20 16
4
1 3 3 3 2.90 9 9 9 8.41 8.7 8.7 8. 9 9 9
5 2
1 4 4 3 2.80 16 16 9 7.84 11.2 11.2 8. 16 12 12
6 7
1 3 3 3 2.80 9 9 9 7.84 8.4 8.4 8. 9 9 9
7 4
18 4 3 3 2.90 16 9 9 8.41 11.6 8.7 8. 12 12 9
4
2 3 4 3 3.00 9 16 9 9.00 9 12 9 12 9 12
9 7
2 4 4 4 3.10 16 16 16 9.61 12.4 12.4 12.4 16 16 16
0
21 4 4 4 3.00 16 16 16 9.00 12 12 1 16 16 16
22 3 3 4 2.90 9 9 16 8.41 8.7 8.7 11.6
2 9 12 12
23 3 3 4 2.80 9 9 16 7.84 8.4 8.4 11.2 9 12 12
24 4 4 4 2.80 16 16 16 7.84 11.2 11.2 11.2 16 16 16
25 4 3 5 2.70 16 9 25 7.29 10.8 8.1 13.5 12 20 15
26 2 3 5 2.80 4 9 25 7.84 5.6 8.4 1 6 10 15
27 3 3 5 2.90 9 9 25 8.41 8.7 8.7 14.5
4 9 15 15
28 2 3 5 3.00 4 9 25 9.00 6 9 1 6 10 15
39 4 3 5 3.00 16 9 25 9.00 12 9 15 12 20 15
∑ 0 107 105 125 88 403 377 535 258.7 314.1 308 367.
5 382 444 437
6 2
Dari tabel di atas diperoleh nilai-nilai sebagai berikut :

∑ X1 = 107 ∑ X1 2 = 403 x̅1 = 3,6

∑ X2 = 105 ∑ X2 2 = 377 x̅2 = 3,5

∑ X3 = 125 ∑ X3 2 = 535 x̅3 = 4,17

∑ Y = 88,00 ̅
Y = 3,6
∑ Y 2 = 258,75
∑ X1Y = 314,1 ∑ X1 X2 =382
∑ X2Y = 308 ∑ X1 X3 = 444
∑ X3Y = 367,2 ∑ X2 X3 =437
Dengan metode skor deviasi diperoleh hasil sebagai berikut :
(107)2
∑ X1 2 = 403 – 30 = 403 – 381,63 = 21,37
(105)2
∑ X2 2 = 377 – 30 = 377 – 367,5 = 9,5
(125)2
∑ X3 2 = 535 – 30 = 535 – 520,83 = 14,17
(88)2
∑ Y 2 = 258,75 – = 258,75 – 258,13 = 0,62
30
(107)(88)
∑ X1Y = 314,1 – = 314,1 – 313,87 = 0,23
30
(105)(88)
∑ X2Y = 308 – = 308 – 308 = 0
30
(125)(88)
∑ X3Y = 367,2 – = 367,2 - 366,67 = 0,53
30
(107)(105)
∑ X1 X2 =382 – = 382 - 374,5 = 7,5
30
(107)(125)
∑ X1 X3 = 444 – = 444 – 445,8 = - 1,8
30
(105)(125)
∑ X2 X3 =437 – = 437 – 437,5 = 0,5
30

Persamaan regresi untuk tiga predictor


adalah : Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3
Mencari koefisien regresi a, b1, b2, dan b3, menggunakan persamaan simultan
sebagai berikut :

1. ∑ X1Y = b1 ∑ X12 + b2∑ X1X2 + b3∑ X1X3

2. ∑ X2Y = b1 ∑ X1X2 + b2∑ X22 + b3∑ X2X3

3. ∑ X3Y = b1 ∑ X1X3 + b2∑ X2X3 + b3∑ X3 2


a = Y - b1X1 - b2X2 - b3X3
Hasil perhitungan dengan metode skor deviasi dimasukkan dalam rumus persamaan
1, 2 dan 3 di atas, yaitu :
0,23 = 21,37 b1 + 7,5 b2 - 1,8 b3 ……………………….. (1)
0= 7,5 b1 + 9,5 b2 + 0,5 b3 ……………………….. (2)
0,53 = - 1,8 b1 + 0,5 b2 + 14,17 b3 …………………….. (3)

Jika persamaan (1) dibagi dengan 1,8; persamaan (2) dibagi dengan 0,5; dan
persamaan (3) dibagi dengan 14,17, maka diperoleh :
0,13 = 11,87 b1 + 4,16 b2 - b3 ……………………….. (4)
0= 15 b1 + 19 b2 + b3 ………….…………….. (5)
0,04 = - 0,13 b1 + 0,04 b2 + b3 ……………………….. (6)

Jika persamaan (4) dikurangi dengan persamaan (5); dan persamaan (5) dikurangi
dengan persamaan (6), maka diperoleh :
0,13 = 11,87 b1 + 4,16 b2 - b3 ……………………….. (4)
0= 15 b1 + 19 b2 + b3 ………….…………….. (5)
0,13 = - 3,13 b1 – 14,84 b2 ……………………………(7)

0 = 15 b1 + 19 b2 + b3 ………….…………….. (5)
0,04 = - 0,13 b1 + 0,04 b2 + b3 ……………………….. (6)
-0,04 = 15,13 b1 + 18,96 b2 ……………………………(8)

Maka diperoleh persamaan (7) dan 8) sebagai berikut :


0,13 = - 3,13 b1 – 14,84 b2 ……………………………(7)
-0,04 = 15,13 b1 + 18,96 b2 ……………………………(8)
Jika persamaan (7) dibagi dengan – 14,84; dan persamaan (8) dibagi dengan
18,96, maka diperoleh :
- 0,009 = 0,21 b1 + b2 ……………………………(9)
-0,02 = 0,78 b1 + b2 ……………………………(10)

Jika persamaan (9) dikurangi persamaan (10), maka diperoleh :


- 0,009 = 0,21 b1 + b2 ……………………………(9)
-0,02 = 0,78 b1 + b2……………………………(10)
- 0,011 = - 0,57 b1
b1 = 0,011/ 0,57
b1 = 0,019

Jika nilai b1 atau 0,019 dimasukkan dalam persamaan (10), maka diperoleh :
-0,02 = 0,78 .(0,019) + b2 ……………………………(10)
-0,02 = 0,015 + b2
b2 = - 0,02 - 0,015
b2 = - 0,035

Jika nilai b1 atau 0,019 dan b2 atau - 0,035 dimasukkan dalam persamaan
(6), maka diperoleh :
0,04 = - 0,13 b1 + 0,04 b2 + b3 ……………………….. (6)
0,04 = - 0,13 (0,019 ) + 0,04 (- 0,035 ) + b3
0,04 = - 0,0039 + b3
b3 = 0,04 - 0,0039
b3 = 0,0361
Selanjutnya nilai a diperoleh dari :
a = Y - b1X1 - b2X2 - b3X3
a = 2,93 – (0,019 ) (3,6) - (- 0,035 ) (3,5) – (0,0361) (4,17)
a = 2,93 – 0,0684 + 0,1225 – 0,15
a = 2,84

Dengan demikian persamaan regresinya adalah :


Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3
Y = 2,84 + 0,019 X1 - 0,035 X2 + 0,0361 X3
Berdasarkan analisis regresi di atas, maka koefisien regresi didapatkan bahwa :
a = 2,84 ; b1 = 0,019 ; b2 = - 0,035; dan b3 = 0,0361

Semua nilai yang didapatkan jika dimasukkan kedalam rumus korelasi ganda 3
prediktor berikut :
b1∑ X1Y + b2∑ X2Y + b3∑ X3Y
Ry (1,2,3) = ∑Y2
0,019 (314,1) − 0,035 (308) + 0,0361 (367,2)
Ry (1,2,3) = 258,75
5,97 – 10,78 + 13,26 58,45
Ry (1,2,3) = = 258,75
258,75

Ry (1,2,3) = 0,033

Dengan demikian koefisien determinasi (R2) = (0,033)2 = 0,001089


Selanjutnya uji signifikansi koefisien korelasi ganda dengan rumus :
R2 (N−m−1) 0,001089 (30−3−1) 0,028314
F= = = = 35,30
m(1−𝑅 2 ) 3(1−0,001089) 2,998

F = 35,30
Nilai F hitung ini selanjutnya dikonsultasikan dengan F tabel dengan
didasarkan pada dk pembilang = 3 dan dk penyebut = 30 – 3- 1 = 26. Untuk taraf
kesalahan (error) sebesar 5% diperoleh F tabel = 2,98 dan taraf kesalahan (error)
sebesar 1% diperoleh F tabel = 4,64. Karena F hitung lebih besar dari F tabel (35,30
> 2,98 atau 4,64) maka koefisien korelasi yang diuji adalah signifikan baik pada α =
5% maupun pada α = 1%, sehingga dapat diberlakukan digunakan untuk generalisasi
hasil penelitian.

3. Simpulkan hasil uji hipotesis tersebut !


Jawaban :
Karena F hitung lebih besar dari F tabel (35,30 > 2,98 atau 4,64) maka
koefisien korelasi yang diuji adalah signifikan baik pada α = 5% maupun pada α =
1%, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan kata lain dapat disimpulkan pengujian
hipotesis ini yakni “terdapat kontribusi yang signifikan dari kebiasaan belajar,
kelompok belajar, dan melek teknologi (technology literacy) secara bersama-sama
terhadap pencapaian IPK mahasiswa”.

4. Buatlah persamaan regresinya !


Jawaban :
Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3
Y = 2,84 + 0,019 X1 - 0,035 X2 + 0,0361 X3
Makna persamaan regresi tersebut di atas yaitu :
a. Bila semua variabel X diasumsikan konstan maka tingkat pencapaian IPK
mahasiswa adalah sebesar 2,84;
b. Bila intensitas kebiasaan belajar naik sebesar 1 satuan maka akan
meningkatkan indeks pencapaian IPK mahasiswa sebesar 0,019;
c. Bila intensitas kegaiatan kelompok belajar naik sebesar 1 satuan maka akan
menurunkan indeks pencapaian IPK mahasiswa sebesar 0,035; dan
d. Bila intensitas melek teknologi nail sebesar 1 satuan maka akan
meningkatkan indeks pencapaian IPK mahasiswa sebesar 0,0361.
Soal No. 4.
Seorang peneliti ingin mengetahui pengaruh interaksi penggunaan metode
pembelajaran dan modul belajar terhadap prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran
Praktik Mekanika Teknik. Model pembelajaran yang digunakan adalah ceramah,
demontrasi dan kerja kelompok. Modul belajar yang digunakan adalah Buku Paket,
Power Point, dan Diktat. Data penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut.

Model Modul
Pembelajaran belajar
Buku Power Diktat
Paket Point
Ceramah 6 7 4
6 8 5
7 6 6
6 7 5
7 7 4
5 6 5
Diskusi 45 57 45
46 37 54
56 56 5
5 63 4
5 4 5
4 3 4
Kerja kelompok 45 46 55
56 37 43
56 45 54
64 64 44
5 5 4
6 6 5
5 5 4
6 6 5
5 5 4
6 6 5
Pertanyaan :
1. Rumuskan hipotesis penelitian!
Rumusan hipotesisnya yaitu :
a. Perbedaan prestasi belajar sebagai efek dari penerapan model
pembelajaran yang berbeda.
Ho : Tidak ada perbedaan prestasi belajar antar siswa yang diajar dengan
model pembelajaran yang berbeda.
Ha : Ada perbedaan prestasi belajar antar siswa yang diajar dengan model
pembelajaran yang berbeda.

b. Perbedaan prestasi belajar sebagai efek dari penerapan modul belajar


yang berbeda.
Ho : Tidak ada perbedaan prestasi belajar antar siswa yang diajar dengan
modul belajar yang berbeda.
Ha : Ada perbedaan prestasi belajar antar siswa yang diajar dengan modul
belajar yang berbeda.

c. Efek interaksi antara model pembelajaran dan modul belajar.


Ho : Tidak ada interaksi antara model pembelajaran dan modul belajar yang
digunakan.
Ha : Ada interaksi antara model pembelajaran dan modul belajar yang
digunakan.
2. Ujilah hipotesis tersebut !
Langkah pengujian hipotesis tersebut meliputi :
Membuat tabel penolong untuk perhitungan Anava Dua Jalur
Model Modul belajar Jumlah Total
Pembelajaran Buku X1 2 Power X2 2 Diktat X3 2 X total 2
X
Paket Point (X3)
Total
(X1) (X2)
Ceramah 6 36 7 49 4 16 17 101
6 36 8 64 5 25 19 125
7 49 6 36 6 36 19 121
6 36 7 49 5 25 18 110
7 49 7 49 4 16 18 114
5 25 6 36 5 25 16 86
5 25 7 49 5 25 17 99
6 36 7 49 4 16 17 101
6 36 6 36 5 25 17 7
Jml Bag 1 59
5 353
25 67
6 453
36 47
4 225
16 173
15 1031
77
Diskusi 4 16 5 25 4 16 13 57
4 16 3 9 5 25 12 50
5 25 5 25 5 25 15 75
5 25 3 9 4 16 12 50
5 25 4 16 5 25 14 66
4 16 3 9 4 16 11 41
4 16 4 16 5 25 13 57
5 25 3 9 4 16 12 50
Jml Bag 2 45
5 205
25 38
4 150
16 45
5 205
25 128
14 560
66
4 16 4 16 4 16 12 48
Kerja 5 25 6 36 5 25 16 86
kelompok 6 36 7 49 3 9 16 94
6 36 5 25 4 16 15 77
6 36 6 36 4 16 16 88
5 25 5 25 4 16 14 66
6 36 6 36 5 25 17 97
5 25 5 25 4 16 14 66
6 36 6 36 5 25 17 97
Jml Bag 3 56 316 57 329 43 189 156 834
Jml Total 5
160 25
874 5
162 25
932 4
135 16
619 14
457 66
2425
6 36 6 36 5 25 17 97

Menghitung JK total, yaitu :

(𝑋𝑡)2
JKtotal = ∑(Xkolbar)2 − 𝑁

JKtotal = (62 + 62 + 72 + 62+ 62 + 72+ 52+ 52+ 62+ 62+ 52) + (42+ 42+ 52+ 52+
52+ 42+ 42+ 52+ 52+ 42) + (52+ 62+ 62+ 62+ 52+ 62+ 52+ 62+ 52+ 62) + (72 +
82+ 62+ 72+ 72+ 62+ 72+ 72+ 62+ 62) + (52+ 32+ 52+ 32+ 42+ 32+ 42+ 32 +
42+ 42) + (62+ 72+ 52+ 62+ 52+ 62+ 52+ 62+ 52+ 62) + (42+ 52+ 62+ 52+ 42+
52+ 52 + 42+ 52+ 42) + (42+ 52+ 52+ 42+ 52+ 42+ 52+ 42+ 52+ 42) + (52+ 32+
(457)2
42+ 42+ 42+ 52+ 42+52+ 42+ 52 ) - 90

JKtotal = (36 + 36+ 49+ 36+ 36+ 49+ 25+ 25+ 36+ 36+ 25) + (16+ 16+ 25+ 25+ 25 +
16+ 16+ 25+ 25+ 16) + (25+ 36+ 36+ 36+ 25+ 36+ 25+ 36+ 25+ 36) + (49+ 64+ 36+
49+ 49+ 36+ 49 + 49 + 36+ 36) + (25+ 9+ 25+ 9+ 16+ 9 + 16+ 9+ 16+ 16) + (36+
49+ 25+ 36+ 25+ 36+ 25+ 36+ 25+ 36) + (16+ 25 + 36+ 25+ 16+ 25+ 25+ 16+ 25+
16) + (16+ 25+ 25+ 16+ 25+ 16+ 25+ 16+ 25+ 16) + (25+9+ 16+ 16+ 16+ 25+
208849
16+25+ 16+25) - 90

JKtotal = 2425 – 2320,5 = 104,5 atau dibulatkan 105


Menghitung JK kolom, yaitu :
(𝑋𝑡)2
JKkolom = ∑(Xtotkolom)2 − 𝑁
1602 +1622 +1352 4572
= -
30 90
25600 + 26244 + 18225 208849
= -
30 90

JKkolom = 2335,6 - 2320,5 = 15,1 dibulatkan 15


Menghitung JKbaris, yaitu:
(𝑋𝑡)2
JKbaris = ∑(Xtotbaris)2 − 𝑁
1732 +1282 +1562 4572
= -
30 90
29929 + 16384 + 24336 208849
= -
30 90

JKbaris = 2354,9 – 2320,5 = 34,4 dibulatkan 34

Hitung JK Interaksi
JK interaksi = JK Bag - (JKkolom + JK Baris), dimana JK Bag dicari dengan rumus:
(∑Xbag1)2 (∑Xbag2)2 (∑Xbagn)2 (∑Xtotal)2
JKBag = + + ⋯+ −
Nbag1 Nbag2 Nbagn Ntotal
(59)2 (67)2 (47)2 (45)2 (38)2 (45)2 (56)2 (57)2 (43)2 (457l)2
JKBag = 10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
90
3481 4489 2209 2025 1444 2025 3136 3249 1849 208849
JKBag = 10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
10
+
90

JK Bag = 2390,7 - 2320,5 = 70,2 ; maka JK interaksi didapatkan dengan rumus :


JK interaksi = JK Bag - (JKkolom + JK Baris), maka
JK interaksi = 70,2 - (15 + 34) = 21,2 dibulatkan 21

Menghitung JK dalam, yaitu :


JKdalam = JKtot – JKbar – JKkol – JKinter
JKdalam = 105 – 34 – 15 – 21
JKdalam = 35
Menghitung dk, yaitu :
dk kolom = jumlah kolom – 1 = 3 – 1 = 2
dk baris = jumlah baris – 1 =3-1=2
dk interaksi = dk kolom x dk baris =2x2=4
dk dalam = (N – jumlah kolom x jumlah baris) = ( 90 – 3 x 3 ) = 81
dk total = N – 1 = 90 – 1 = 89

Menghitung MK, yaitu :


MK kolom = JKkolom : dk kolom = 15 : 2 = 7,5
MK baris = JKbaris : dk baris = 34 : 2 = 17
MKinteraksi = JKinteraksi : dk interaksi = 21 : 4 = 5,25
MKdalam = JKdalam : dkdalam = 35 : 81 = 0,43

Menghitung harga F, yaitu :


Fhit kolom = MKkolom : MKdalam = 7,5 : 0,43 = 17,44
Fhit baris = MK baris : MKdalam = 17 : 0,43 = 39,53
Fhit interaksi = MKinteraksi : MKdalam = 5,25 : 0,43 = 12,20

Membandingkan nilai F hitung dengan F tabel dengan dk


1) Fhit kolom banding Ftabel = dkkolom : dkdalam
2) Fhit baris banding Ftabel = dkbaris : dkdalam
3) Fhit interaksi banding Ftabel = dkinteraksi : dkdalam
Ftabel untuk dkkolom (pembilang) = 2 dan dkdalam (penyebut = 81 dan
taraf signifikansi 5% adalah 3,11)
Ftabel untuk dkbaris (pembilang) = 2 dan dkdalam (penyebut = 81 dan
taraf signifikansi 5% adalah 3,11)
Ftabel untuk dkinteraksi = 4 dan dkdalam = 81 dan taraf signifikansi 5%
adalah 2,48

Memasukkan nilai-nilai yang diperoleh dalam tabel ringkasan perhitungan


analisis varian (Anava)
Sumber Variasi Jumla Derajat Mean F hitung F tabel
Antar baris h 34 kebebas
2 kuadra
17 39,53 3,11
Antar kolom kuadr
15 an 2 t 7,4 17,44 3,11
Interaksi at 21 4 5,25 12,20 2,48
Dalam 35 81 0,43
Total 105 89

3. Simpulkan hasil uji hipotesis tersebut !


Simpulan hasil uji hipotesis yang didapatkan berdasarkan hasil analisis data
yaitu :
a. Karena harga F hitung antar baris adalah lebih besar dari F tabel (39,53< 3,11)
maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat
perbedaan prestasi belajar antar kelompok pengguna modul belajar yang bervariasi.
b. Karena harga F hitung antar kolom adalah lebih besar dari F tabel (17,44 <
3,22) maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa
terdapat perbedaan prestasi belajar antar kelompok pengguna model belajar yang
bervariasi.
c. Karena harga F hitung interaksi adalah lebih besar dari F tabel (12,20 < 2,48)
maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat
interaksi antara model pembelajaran dan modul belajar yang bervariasi.

Anda mungkin juga menyukai