Anda di halaman 1dari 2

Surat An-Nisa’ Ayat 78

Artinya: “Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu
di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh“.

Surat An-Nahl Ayat 61

Artinya: “Apabila telah tiba waktunya (yang ditentukan) bagi mereka, tidaklah mereka dapat
mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula) mendahulukannya”.

Surat Al-Waqi’ah Ayat 60

Artinya: “Kami telah menentukan kematian di antara kamu dan Kami sekali-sekali tidak
akan dapat dikalahkan“.

Segala puji bagi allah tuhan semesta alam yg telah melimpahkan rahmat dan nikmatnya
kepada kita semua sehingga dengan nikmatnya tersebut kita bias berkumpul bersama-sama
disini dalam keadaan sehat wal’afiat. Jika kita berpikir secara logika, kita sudah tau betapa
banyaknya nikmat allah yg kita rasakan, andai saja jika seluruh ranting pepohonan yg ada
dunia ini jadikan penanya , dan seluruh lautan yg ada dimuka bumi ini kita jadikan tintanya
dan seluruh dedaunan yg ada didunia ini kita jadikan kertasnya. Niscaya kita tidak akan
sanggup menghitungya. Allah swt. Berfirman “ Wa ‘in ta ‘uddu ni’matallahi laa tuh suha “
, dan jika kamu menghitung nikmat allah , niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya.

Shalawat beriring salam , tak lupa kita bershalawat kepada junjungan alam yakni baginda
nabi besar Muhammad saw. Dengan lafadz “Allahumma shalli ‘ala muhammad wa ‘ala ali
Muhammad” . Semoga dengan senantiasanya kita bershalawat kepada beliau , kita akan
mendapatkan syafa’atnya diyaumil mashar nanti. Amin.. Amin.. ya. Rabbal ‘alamin

Di tengah kehidupan yang senantiasa bergulir, jumat demi jumat berlalu, seiring itu juga
khutbah demi khutbah kita perdengarkan dan menyirami sejenak hati yang penuh ketundukan
dan mengharapkan keridhoaan Allah. Kesadaran kemudian muncul dengan tekad untuk
menjadi hamba yang Allah yang taat. Namun kadangkala dengan rutinitas yang kembali
mengisi hari-hari kita kesadaran itu kembali tumpul bahkan luntur. Oleh sebab itulah melalui
mimbar jumat ini khotib kembali mengajak marilah kita berupaya secara sungguh-sungguh
memperbaharui keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah, memperbaharui kembali
komitmen kita kepada Allah yang sering kita ulang-ulang namun jarang diresapi, sebuah
komitmen yang mestinya menyertai setiap langkah kita:

ْ ‫ب ا ْلعال ِمين ال ش ِريك لهُ و ِبذ ِلك أ ُ ِم ْرتُ وأنا من ا ْل ُم‬


‫س ِل ِمين‬ ُ ُ‫إِنَ صالتِي ون‬
ِ ‫س ِكي ومحْ ياي ومماتِي ِ َلِلِ ر‬

Sesungguhnya sholatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta
alam. Tiada sekutu bagiNya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku
adalah termasuk orang orang yang menyerahkan diri.

Anda mungkin juga menyukai