Emisi: Faktor Emisi dan Kaitan

nya dgn Pencemaran Udara

Pengenalan Inventori Emisi

Dr. Puji Lestari

Departemen Teknik Lingkungan
Institut Teknologi Bandung

Puji Lestari-ITB
Kuliah ke 4: Materi
 Jenis dan Karakteristik Sumber Emisi
 Peraturan baku mutu emisi
 Jenis Standard emisi untuk sumber tidak
bergerak
 Penggunaan faktor emisi dalam estimasi
jumlah emisi
 Pengenalan Inventori Emisi

Puji Lestari-ITB
Identifikasi Jenis Emisi
 Polutan Partikulat
 Polutan Gas:
 SO2
 NOx
 VOC
 Organic
 CO
 Trace elements dll

Puji Lestari-ITB
Polutan Gas
 Primary Gaseous Contaminants
• SO2 dan uap H2SO4
• Nitrogen oxide and nitrogen dioxide (NO dan NO2)
• CO dan CO2
• VOC dan organic compounds yang lain
• (HCl dan HF
• H2S dan other total reduced sulfur compounds (mercaptans,
sulfides)
• Ammonia
 Secondary Gaseous Contaminants
• Nitrogen dioxide
• Ozone and other photochemical oxidant
• Sulfuric acid

Puji Lestari-ITB
Emisi Partikulat
 Definisi : Padatan atau cairan dengan
diameter yang sangat halus yang tetap
tersuspensi didalam gas buang dan dapat
diemisikan ke udara ambien
 Disebabkan oleh:
• Material handling Process
• Combustion Processes (fly ash etc)
• Homogeneous reactions (gas phases)

Puji Lestari-ITB
Identifikasi Sumber Emisi
 Industri (Sumber titik)
 Transportasi (Sumber bergerak) atau biasa
juga disebut line source
 Sumber Area (sekelompok sumber) dalam
kawasan, kawasan industri dll
 Sumber kota (perkotaan)

Puji Lestari-ITB
Peraturan Baku Mutu Emisi
Manfaat:
 Estimasi Emisi Maksimum untuk New
Source maupun old source
 Mengontrol Performan alat pengendali
pencemaran udara

Puji Lestari-ITB
 Tabel 1. Baku Mutu Emisi untuk PLTU Berbahan Bakar Batu Bara
(Belaku Efektif Tahun 2000)

Tabel 2.1. Emission standard for Coal Power Plant

Parameters Limit (mg/m3)
Total Particulate matter 150
Sulfur Dioxide (SO2) 750
Nitrogen Oxide (NO2) 850
Opasity 20%

Puji Lestari-ITB
 Tabel 2. Baku Mutu Emisi untuk Industri Semen
(Berlaku Efektif tahun 2000)
Sumber Parameter Batas Maksimum (mg/m3)

Tanur Putar (Kilns) Total Partikel 80

Sulfur Dioksida 800
Nitrogen Oksida 1000
Opasitas 20%

Pendingin Terak (Cooler) Total Partikel 80

Milling Total Partikel 80

Grinding
Alat Pengengkut (Conveying)
Pengepakan (Bagging)

Tenaga Ketel Uap Total Partikel 230

(Power Boiler) Sulur Dioksida 800
Nirogen Oksida 1000

Puji Lestari-ITB
 Tabel 3. Federal Standards of Performance for New Stationary Sources
(New Source Performance Standard)
This list is an excerpt from the 1991 version of 40 CFR60. Standards are listed there for 68
industrial categories. New categories are added regularly, and exixting ones modified. This
excerpt shows the kind of regulations that are contained in that much larger compilation.
1. Coal Fire plants whose construction started after September 18, 1978, may not
emit the following to the atmosphere :
a. Particulate matter more than 0.03 lb/106 Btu, or 1% of the ash solids in
fuel whichever is less
b. Sulfur dioxide more than 1.2 lb/106 Btu or more than 30% SO2 that
would be formed if all the sulfur in the coal were converted to SO2,
whichever is less
c. Nitrogen oxides more than 0.6lb/106 Btu for most coals or 0.5 lb/106 Btu
for sub-bituminous coal.
2. Large incinerators shall not emit to the atmosphere gas that contain s particulate
in concentrations greater than 0.08 grain/ dry standard cubic foot, corrected to
12% CO2
3. Portland Cement plants shall not emit to the atmosphere the following:
a. Gases from the kiln containing more than 0.3 lb/ton of kiln feed (dry basis)
b. Gases from the clinker cooler containing more than 0.1 lb/ton of feed to the
kiln (dry basis)
4. Nitric Acid plants shall not emit gases containing more than 3.0 lb. of NO2 per
ton of Nitric Acid produced
5. Sulfuric Acid plants shall not emit gases containing more than 4 lb. of SO2
and/or 0.15 lb. of Sulfuric Acid mist/ton of acid produced (100% basis)

Puji Lestari-ITB
Jenis Baku Mutu Emisi untuk Sumber
Tidak Bergerak
 BM Emisi Partikulat  BM Emisi Gas
 Emisi Masa, biasanya  Biasanya untuk gas
dinyatakan dlm mg/m3 SO2 dan NO2
atau mg/detik  Dinyatakan dalam
 Emisi Berat, biasanya mg/m3 atau berat/BTU
dinyatakan dalam input panas (lb/BTU)
berat/berat bahan
baku, misalnya kg/ton
bhn baku atau
berat/berat produk
 Pembangkit : Lb/BTU

Puji Lestari-ITB
Gambar 1. Emisi masa dalam input
panas (Pembangkit)
0.8

0.8 0.7

0.7 0.6

0.6 0.5

0.5 0.4

0.4 0.3

0.3 0.2

0.2 0.1

0.1 0

0 10 100 1,000 10,000

Maximum Heat Input in Million Btu/Hour

Puji Lestari-ITB
Gb.2: Emisi berat berdasarkan berat masa proses

Puji Lestari-ITB
Contoh Soal :

Hitung emisi harian partikulat dan SO2 dari PLTU baru yang menggunakan bahan bakar baatu bara dengan kapasitas 1000 MW
sehingga memenuhi standar emisi (Tabel 1). Asumsi heating valuenya 12000 Btu/lb. dan kandungan sulfurnya 3%.. Efisiensi PLTU
39%.

Jawaban :
Hitung heat input rate sbb :
1000 kW jam Btu
Ein  x1000 x 24 x3412( MWx x x
0.39 MW hari kWh

Ein = 2,1x1011 Btu/hari

0.03lb. partikulat 2.1x1011 Btu 1ton
x x
Emisi Partikulat = 6
10 Btu hari 2000lb.

= 3,2 ton/hari

0.6lb.SO 2 2.1x1011 Btu 1ton

x x
Emisi SO2 = 106 Btu hari 2000lb.

= 63 ton/hari
Puji Lestari-ITB
Estimasi Jumlah Emisi dengan faktor
Emisi
 Faktor emisi bisa didapatkan dari US EPA
dokumen AP42
 Memberikan estimasi jumlah emisi dari suatu
proses industri
 Rating A menunjukan akurasi yang tinggi
 Rating C menunjukkan data yang terbatas
 Didapat dari data stack sampling
 Contoh Faktor emisi

Puji Lestari-ITB
Pengembangan Faktor Emisi
 Bisa dilakukan dengan Melakukan
pengukuran langsung dari sumbernya
untuk kriteria Emisi tertentu
 Dilakukan Pengulangan terhadap jenis
polutan tertentu sehingga di dapat hasil
yang valid dengan rating yang tinggi
 Biasanya biaya sangat mahal

Puji Lestari-ITB
Pengembangan Faktor Emisi
Emission Test untuk Kendaraan
Bermotor: Biodiesel

Puji Lestari-ITB
 135
Driving Cycles COMPARISON DRIVING STYLE (INNOVA)

INNOVA B0
120 INNOVA B5
INNOVA B10

105

90

75
speed (km/h)

60

45

30

15

0
0 200 400 600 800 1000 1200
tim e (s)

Puji Lestari-ITB
Emission Factors
TOYOTA INNOVA DIESEL
b0 b5 b10
CO (g/km) 1.05 1.26 1.06
HC (g/km) 0.00 0.00 0.00
N0x (g/km) 0.95 1.04 1.10
CO2 (g/km) 266.12 274.51 268.90
FC (l/100 km) 9.88 10.19 9.97
PM (g/km) 0.13 0.13 0.13
HC+PM (g/km) 0.13 0.13 0.13

ISUZU PANTHER LS 25
b0 b5 b10
CO (g/km) 2.76 2.69 2.38
HC (g/km) 0.17 0.27 0.26
N0x (g/km) 3.48 4.17 4.30
CO2 (g/km) 280.45 282.67 283.33
FC (l/100 km) 10.53 10.61 10.87
PM (g/km) 0.53 0.38 0.37
HC+PM (g/km) 0.70 0.64 0.64

density (g/cu.cm) 0.8543 0.8552 0.8561

Catatan
PM = Particulate Matter
FC = Fuel Consumption

Puji Lestari-ITB
Puji Lestari-ITB
 Hasil Sepeda Motor

Type of
No Type of Vehicles EC SO42- NO3- NH4+ Ion lain Mg K Fe Pb Logam lain Lain-lain
Engine
1 Yamaha F1ZR 1996 10.7992 0.3974 1.5233 0.1375 1.9615 1.8917 0.4493 0.6388 0.0572 2.5455 79.5987
2 Mallika, Herropuch 2.8551 1.4964 4.7765 1.4681 6.6578 1.2956 4.1241 7.6277 0.7847 10.9580 57.9560
3 2 Stroke Honda NSR 4.4285 0.9394 4.0511 0.7098 4.6178 1.9482 2.2057 1.6894 0.0136 6.6723 72.7241
4 Engine Vespa Scooter 1975 58.5905 1.2088 4.3057 2.0511 7.2661 0.8154 3.6147 4.8746 2.8459 7.6111 6.8161
5 Yamaha F1ZR 2001 14.3829 2.8323 3.4850 3.3668 11.0464 2.2006 4.5778 1.4820 5.1317 7.3757 44.1186
6 Vespa Super 1976 11.0373 2.1651 0.6819 0.9328 3.5373 2.8172 0.9795 1.7351 0.0420 4.4188 71.6530
1 Honda 1998 30.2772 0.3626 2.1151 0.5835 3.3861 0.5817 0.7847 2.1535 0.1918 3.5650 55.9988
2 Honda 2000 38.7337 0.9628 3.1330 1.7411 10.4610 3.2092 2.0160 3.4752 0.1241 9.2837 26.8603
3 4 Stroke Yamaha, Mio 11.6924 0.8363 2.2842 0.3147 3.4550 2.2302 3.4245 1.4029 0.2338 5.0369 69.0890
4 Engine Yamaha 1980 14.4531 1.5708 0.9253 1.8373 5.1423 1.3836 1.3506 2.2013 0.0228 4.4874 66.6255
5 Honda Astrea 2001 51.6990 0.2726 0.4952 2.3274 7.0839 3.2097 0.6839 4.2258 0.0500 7.8661 22.0865
6 Honda CB 1975 52.3933 1.7332 2.1383 3.6324 6.7233 2.8063 0.6996 0.9980 0.0040 8.5119 20.3597

Puji Lestari-ITB
Faktor Emisi digunakan bila
 Estimasi Jumlah Emisi
 Sulit dilakukan pengukuran emisi secara
langsung
 Industri yang sejenis ada pada kondisi yang
sangat serupa
 Inventori Emisi

Puji Lestari-ITB
 Tabel 1. Faktor Emisi untuk Pembakaran PLTU Batubara
Tanpa Peralatan Kontrol (Tingkat Faktor Emisi : A) (AP 42)

Furnace Size Particulateb SO2c CO Hydro NOx Aldehydes

106 Btu/hr heat carbond
Inputa
Lb/ Kg/ Lb/ Kg/ Lb/ Kg/ Lb/ Kg/ Lb/ Kg/ Lb/ Kg/Mt
ton Mt ton Mt ton Mt ton Mt ton Mt ton
Graeter than 100
(Utikity and large
Industrial
Boilers)
Pulverized 16A 8A 38S 19S 1 0.5 0.3 0.15 18 9 0.005 0.0025
General 13AE 6.5A 38S 19S 1 0.5 0.3 0.15 30 15 0.005 0.0025
Wet Bottom 17A 8.5A 38S 19S 1 0.5 0.3 0.15 18 9 0.005 0.0025
Dry Bottom 2A 1A 38S 19S 1 0.5 0.3 0.15 55 27.5 0.005 0.0025
Cyclone
10 – 100
(Large
commercial and
general industrial
Boilers)
Spreader stokerf 13Ag 6.5A 38S 19S 2 1 1 0.5 15 7.5 0.005 0.0025
Less than 10
(Commercial and
domestic
furnaces)
Underfeed Stoker 2A 1A 38S 19S 10 5 3 1.5 6 3 0.005 0.0025
Hand fired Units 20 10 38S 19S 90 45 20 10 3 1.5 0.005 0.0025

Puji Lestari-ITB
Puji Lestari-ITB
 Tabel 2. Faktor Emisi untuk Bagasse Boilers Tanpa Kontrol
(Tingkat Faktor Emisi : C)
Faktor Emisi
lb/103 lb steama g/kg steama lb/ton bagasseb kg/MT bagasseb
Particulate 4 4 16 8
Sulfur oxides d d d d
Nitrogen oxides 0.3 0.3 1.2 0.6
a Faktor emisi dinyatakan dalam keadaan jumlah steam yang dihasilkan, seperti sebagian besar
penggilingan tidak memperhatikan jumlah bagasse yang dibakar. Faktor-faktor ini harus diterapkan
hanya untuk bagian dari steam yang dihasilkan dari pembakaran bagasse. Jika suatu jumlah penting
(>25% dari total Btu input) dari bahan bakar yang dibakar bersama bagasse, faktor emisi yang tepat
dari tabel 2 digunakan untuk memprediksikan kontribusi emisi dari bahan bakar.

b Emisi dinyatakan dalam kondisi bagasse basah, terdiri dari kelembaban 50% per massa. Sesuai aturan
sekitar 2 pounds (2 kg) steam dihasilkan dari 1pounds (1 kg) bagasse basah.

c Multi cyclone diperkirakan memiliki efisiensi 20 – 60% untuk partikulat dari bagasse boilers. Wet
scrubber dapat digunakan untuk mengefisiensikan hingga 90% lebih untuk pengendalian partikulat.

d Emisi sulfur oksida dari pembakaran bagasse akan diabaikan karena biasanya bagasse terdiri kurang
dari 0.1% berat sulfur. Jika bahan bakar dibakar bersama dengan bagasse faktor yang sesuai dari tabel
2 dapat digunakan untuk memperkirakan emisi sulfur oksida

Puji Lestari-ITB
Contoh Soal
Sebuah ketel uap yang dirancang dengan kapasitas 40 ton/jam steam (uap) diproduksi.
Bahan bakar yang digunakan adalah bagasse dari pabrik gula. Kandungan sulfur bagasse
sangat rendah sehingga diabaikan. Berapakah emisi partikulat yang dihasilkan per jam?
Jika bahan bakarnya diganti dengan residu 4000 l/jam dan kandungan sulfurnya 3%.
Berapakah emisi partikulat dan sulfur oksida yang dihasilkan?
Jawaban :
 Partikulat untuk bagasse :

E partikulat  4 g x 40000 kg steam  160 kg partikulat

kg steam jam jam

 Residu :
E p  1.25 (3)  0.38 / setiap 1000 liter residu
E p  1.25 (3)  0.38 / 1000 liter residu x 4000 liter
E p  16.52 kg/jam partikulat

 Emisi sulfur oksida

SO2 = 19 (s)/1000 l x 4000 l =228 kg/jam

Puji Lestari-ITB
 Contoh soal
Hitung emisi harian partikulat dan SO2 dari PLTU baru dengan kapasitas 1000 MW
sehingga memenuhi standar emisi (Tabel 1). Asumsi heating valuenya 12000 Btu/lb.
dan kandungan sulfurnya 3%.. Efisiensi PLTU 39%.

input rate sbb :

1000 kW jam Btu
Ein  x1000 x 24 x3412( MWx x x ) Hitung heat
0.39 MW hari kWh
Ein = 2,1x1011 Btu/hari
0.03lb. partikulat 2.1x1011 Btu 1ton
Emisi Partikulat = 6
x x
10 Btu hari 2000lb.

= 3,2 ton/hari
0.6lb. partikulat 2.1x1011 Btu 1ton
Emisi SO2 = 6
x x
10 Btu hari 2000lb.

= 63 ton/hari
Puji Lestari-ITB
Faktor Emisi Kendaraan Bermotor
person/vehicle-trip
km/liter(survey)
Bdg study,2000 Fleet average on-road factors for most recent year (gm/km)
Bhn Bakar Jenis kendaraan Occ Factor Fuel Econ % fleet CO2 CO NOx HC TSP PM10 PM2.5
Gasoline Passenger Car
Passenger Car Car 1.6 8.2 16.54 297.5 50.06 2.39 3.66 0.12 0.116 0.108
Minibus 1.6 9 4.73 270.5 45.575 2.18 3.33 0.12 0.116 0.108
Taxi 1.5 9.1 0.54 268.5 45.26 2.165 3.3 0.12 0.116 0.108
Microlet 10.5 8.4 0.9 291 48.99 2.345 3.6 0.12 0.116 0.108
Jeep 1.6 8 6.96 318.5 35.86 2.81 3.75 0.12 0.116 0.108
Light duty pick up 1.5 8.3 1.6 293.5 33.06 2.59 6.42 0.18 0.175 0.162
Microbus 7.4 329 37 2.9 6.42 0.18 0.175 0.162
Heavy duty Bus
Truck 4.4 539 58 6.9 1.57
Motorcycle Motorcycle 1.17 22.3 45.53 112 21 0.19 5.99 0.12 0.116 0.108
Bajaj (3 wheeler) 2.25
Bemo (3 wheeler) 5
Nonmotorized Becak, sepeda 0.51 0 0 0 0

Premix
Passenger car Car 1.6 8.2 8.15 297 49.96 2.39 3.66 0.12 0.116 0.108
Jeep 1.6 8 1.36 312.5 29.99 2.35 3.75 0.12 0.116 0.108
Minibus 1.6 9 2.4 266 52.615 2.52 3.33 0.12 0.116 0.108

Diesel
Passenger Car Car 1.6 10.3 1.44 257 0.93 0.93 0.99 0.36 0.360 0.331
Minibus 1.6 9.2 1.84 286 1.6 1.4 0.99 0.36 0.360 0.331
Taxi 1.5 9.1 291 1.05 1.05 0.74 0.36 0.360 0.331
Microlet 10.5 7.2 3.37 366 1.82 1.79 0.99 0.36 0.360 0.331
Jeep 1.6 7.64 2.19 345 1.93 1.69 0.61 0.36 0.360 0.331
Light duty pick up 1.5 8.4 0.53 314 1.75 1.54 3.8 0.48 0.480 0.442
Microbus 29.5 5.9 0.21 497 2.78 2.43 3.8 0.48 0.480 0.442
Heavy duty Bus 43 4 0.06 859 9.9 11 2.36 0.56 0.560 0.515
Truck 1.5 5.3 1.16 582 6.71 7.46 2.37 0.54 0.540 0.497

Total 100%

Puji Lestari-ITB
Contoh soal Transportasi
 Kendaraan mobil pribadi jenis sedan
berbahan bakar bensin yang ada di kota
Bandung jumlahnya adalah 55.432 unit
mobil. Jika rata-rata kendaraan menempuh
jarak 16.244 km/tahun. Maka berapa
banyak jumlah emisi CO yang dihasilkan
oleh kendaraan tsb di kota Bandung.

Puji Lestari-ITB
Jawaban
 Faktor emisi:CO = 50.060 g/km
 Jumlah emisi: Jumlah Kendaraan x FE x
Jarak tempuh
 Emisi CO = 55.432 kend x 50,060 g/km x
16.244 km/tahun.kendaraan
 Emisi CO = 45075 ton/tahun

Puji Lestari-ITB
 Soal Latihan (Tugas)
Sebuah PLTU baru dirancang dengan kapasitas 750 MW/unit sebanyak 3
unit. Bahan bakarnya rendah kandungan sulfurnya dengan 8% ash, 0,5%
sulfur dan nilai kalornya 11000 Btu/lb. Boilernya bertipe ‘general
pulverized’ dan efisiensi termalnya 38%. Berapa emisi partikulat, NOx
dan SO2 yang akan tebentuk.

Puji Lestari-ITB
Puji Lestari-ITB
Jawaban
Total energi 2250 MW, atau dalam besaran lain :
2250/0,38 = 5930 x 106 watts = 20200 x 106 Btu/jam
1 watt = 3411 Btu/jam
20200 x106 Btu / jam
Kebutuhan batu bara =  1834 x103 lb. / jam  917ton / jam
11000Btu / lb.
= 22000 ton/hari
Emisi Polutan (Tabel 4) :
Partikulat (8%Fly ash) = 8% x 16 x 917 = 117376 lb./jam
NOx = 18 x 917 = 16506 lb./jam
SO2 = 38 x 0,5% x 917 = 17400 lb./jam

Puji Lestari-ITB
Inventori Emisi

Puji Lestari-ITB
 Estimasi Emisi Polutan dan
Kontribusi tiap Sektor
th 1980 dan 1990 (Teragrams/year)
Source Category
Partkulat
1980 1990 1980
SO2
1990
NOx
1980 1990
VOCs*
1980 1990 1980
CO
1990
Transportation
 Highway 1.1 1.3 0.4 0.6 7.9 5.6 7.7 5.1 48.7 30.3
 Aircraft 0.1 0.1 0.0 0.0 0.1 0.1 0.2 0.2 1.0 1.1
 Railroads &Vessel 0.1 0.0 0.4 0.3 1.0 0.7 0.6 0.6 1.7 1.9
 Off-highway Vehicles 0.1 0.1 0.1 0.1 1.0 1.1 0.5 0.5 4.7 4.4
& Equipment
Sub Total 1.4 1.5 0.9 1.0 10.0 7.5 9.0 6.4 56.1 37.7
Stationery Sources Fuel
Combustion
 Electric Utilities 0.8 0.4 15.5 14.2 6.4 7.3 0.0 0.0 0.3 0.3
0.5 0.3 2.4 2.3 3.1 3.3 0.1 0.1 0.7 0.7
 Industrial Furnaces
 Commercial 0.1 0.0 0.7 0.4 0.3 0.2 0.0 0.0 0.1 0.1
 Residential 1.0 1.0 0.2 0.3 0.2 0.4 0.8 0.7 6.4 6.4
Sub Total 2.4 1.7 18.8 17.2 10.2 11.2 0.9 0.8 7.5 7.5
Industrial Processes 3.3 2.8 3.8 3.1 0.7 0.6 9.2 8.1 6.3 4.7
Solid Waste Disposal 0.4 0.3 0.0 0.0 0.1 0.1 0.6 0.6 2.2 1.7
Miscellaneous
 Forest Fires 1.0 1.1 0.0 0.0 0.2 0.3 0.9 1.1 6.9 8.1
 Other Burning 0.1 0.1 0.0 0.0 0.0 0.0 0.1 0.1 0.7 0.6
 Misc.Organic Solvent 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 1.9 1.5 0.0 0.0
Sub Total 1.1 1.2 0.0 0.0 0.2 0.3 2.9 2.7 7.6 8.7
TOTAL 8.6 7.5 23.5 21.3 21.2 19.7 22.6 18.6 79.7 60.3

Puji Lestari-ITB
Tingkat Emisi di Kota Bandung
Repartisi Emisi Kota
Tingkat Emisi Polutan (ton/year) Bandung (Soedomo
1992)
Polutan

2002 2005 2010 2015 2020 1992

CO 72243 89981 125988 176761 248985 48110

NOx 11000 13267 17602 22940 29743 2707

HC 8491 10395 14160 19066 25615 2325

SPM 1483 1812 2412 3144 4087 1015

Puji Lestari-ITB
 INVENTORI EMISI TRANSPORTASI:
KOTA BANDUNG
Total Emisi (ton/tahun)
Jenis Bahan Bakar Jenis Kendaraan CO 2 CO NO x SO x HC PM 10 PM 2,5
Premium
Kendaraan Penumpang Sedan 267,880.1 45,075.9 2,152.0 54.0 3,295.6 104.5 97.2
Minibus 339,293.4 57,165.6 2,734.4 75.3 4,176.9 145.5 135.5
Taksi 6,758.9 1,139.3 54.5 1.5 83.1 2.9 2.7
Mikrolet 87,493.3 14,729.5 705.1 18.0 1,082.4 34.9 32.5
Jeep 84,369.3 9,499.2 744.4 15.9 993.4 30.7 28.6
Kendaraan Ringan Pick Up 89,516.4 10,083.2 789.9 27.4 1,958.1 53.4 49.4
Mikrobus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Kendaraan Berat Bus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Truk 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Motor Sepeda Motor 231,298.1 43,368.4 392.4 62.0 12,370.3 239.6 223.0
Bajaj (roda 3 ) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Bemo (roda 3) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Non-Motor Becak, sepeda 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
1,106,609.5 181,061.1 7,572.7 254.1 23,959.7 611.4 569.0
Diesel
Kendaraan Penumpang Sedan 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Minibus 86,645.9 484.7 424.1 178.7 299.9 109.1 100.3
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Jeep 26,640.6 149.0 130.5 54.8 47.1 27.8 25.6
Kendaraan Ringan Pick Up 54,203.6 302.1 265.8 129.5 656.0 82.9 76.3
Mikrobus 26,139.8 146.2 127.8 62.1 199.9 25.2 23.2
Kendaraan Berat Bus 42,723.9 492.4 547.1 47.2 117.4 27.9 25.6
Truk 246,400.8 2,840.8 3,158.3 266.7 1,003.4 228.6 210.4
Total Diesel 482,754.7 4,415.3 4,653.7 739.1 2,323.6 501.4 461.4
Total Emisi 1,589,364.2 185,476.4 12,226.4 993.2 26,283.3 1,112.9 1,030.4

Puji Lestari-ITB
INVENTORI EMISI TRANSPORTASI:
KAB. BANDUNG
Total Emisi (ton/tahun)
Jenis Bahan Bakar Jenis Kendaraan CO 2 CO NO x SO x HC PM 10 PM 2,5
Premium
Kendaraan Penumpang Sedan 37,621.7 6,330.6 302.2 7.6 462.8 14.7 13.7
Minibus 114,012.1 19,209.2 918.8 25.3 1,403.6 48.9 45.5
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 43,188.2 7,270.8 348.0 8.9 534.3 17.2 16.0
Jeep 18,223.0 2,051.7 160.8 3.4 214.6 6.6 6.2
Kendaraan Ringan Pick Up 48,349.4 5,446.1 426.7 14.8 1,057.6 28.8 26.7
Mikrobus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Kendaraan Berat Bus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Truk 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Motor Sepeda Motor 93,915.5 17,609.2 159.3 25.2 5,022.8 97.3 90.6
Bajaj (roda 3 ) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Bemo (roda 3) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Non-Motor Becak, sepeda 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
355,309.9 57,917.6 2,315.9 85.2 8,695.6 213.5 198.6
Diesel
Kendaraan Penumpang Sedan 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Minibus 29,106.2 162.8 142.5 60.0 100.8 36.6 33.7
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Jeep 5,753.7 32.2 28.2 11.8 10.2 6.0 5.5
Kendaraan Ringan Pick Up 29,278.0 163.2 143.6 69.9 354.3 44.8 41.2
Mikrobus 14,264.9 79.8 69.7 33.9 109.1 13.8 12.7
Kendaraan Berat Bus 23,306.8 268.6 298.5 25.8 64.0 15.2 14.0
Truk 133,099.0 1,534.5 1,706.0 144.1 542.0 123.5 113.7
Total Diesel 234,808.6 2,241.1 2,388.5 345.5 1,180.3 239.9 220.7
Total EmisI 590,118.5 60,158.7 4,704.4 430.7 9,876.0 453.4 419.4

Puji Lestari-ITB
 INVENTORI EMISI TRANSPORTASI:
CIMAHI
Total Emisi (ton/tahun)
Jenis Bahan Bakar Jenis Kendaraan CO 2 CO NO x SO x HC PM 10 PM 2,5
Premium
Kendaraan Penumpang Sedan 19,581.7 3,295.0 157.3 3.9 240.9 7.6 7.1
Minibus 34,783.4 5,860.4 280.3 7.7 428.2 14.9 13.9
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 22,802.0 3,838.7 183.7 4.7 282.1 9.1 8.5
Jeep 7,066.4 795.6 62.3 1.3 83.2 2.6 2.4
Kendaraan Ringan Pick Up 10,463.1 1,178.6 92.3 3.2 228.9 6.2 5.8
Mikrobus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Kendaraan Berat Bus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Truk 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Motor Sepeda Motor 42,866.8 8,037.5 72.7 11.5 2,292.6 44.4 41.3
Bajaj (roda 3 ) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Bemo (roda 3) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Non-Motor Becak, sepeda 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
137,563.4 23,005.9 848.8 32.4 3,555.9 84.9 79.0
Diesel
Kendaraan Penumpang Sedan 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Minibus 8,883.2 49.7 43.5 18.3 30.7 11.2 10.3
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Jeep 2,229.4 12.5 10.9 4.6 3.9 2.3 2.1
Kendaraan Ringan Pick Up 6,335.9 35.3 31.1 15.1 76.7 9.7 8.9
Mikrobus 3,663.1 20.5 17.9 8.7 28.0 3.5 3.3
Kendaraan Berat Bus 5,921.4 68.2 75.8 6.5 16.3 3.9 3.6
Truk 31,680.7 365.3 406.1 34.3 129.0 29.4 27.1
Total Diesel 58,713.8 551.5 585.3 87.6 284.7 60.0 55.2
Total EmisI 196,277.2 23,557.3 1,434.1 120.0 3,840.5 144.8 134.2

Puji Lestari-ITB
 INVENTORI EMISI: SUMEDANG
Total Emisi (ton/tahun)
Jenis Bahan Bakar Jenis Kendaraan CO 2 CO NO x SO x HC PM 10 PM 2,5
Premium
Kendaraan Penumpang Sedan 3,262.0 548.9 26.2 0.7 40.1 1.3 1.2
Minibus 12,225.3 2,059.8 98.5 2.7 150.5 5.2 4.9
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 27,490.4 4,628.0 221.5 5.7 340.1 11.0 10.2
Jeep 1,670.8 188.1 14.7 0.3 19.7 0.6 0.6
Kendaraan Ringan Pick Up 6,988.7 787.2 61.7 2.1 152.9 4.2 3.9
Mikrobus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Kendaraan Berat Bus 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Truk 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Motor Sepeda Motor 32,661.5 6,124.0 55.4 8.7 1,746.8 33.8 31.5
Bajaj (roda 3 ) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Bemo (roda 3) 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Non-Motor Becak, sepeda 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
84,298.7 14,336.0 478.1 20.2 2,450.1 56.1 52.2
Diesel
Kendaraan Penumpang Sedan 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Minibus 3,119.1 17.4 15.3 6.4 10.8 3.9 3.6
Taksi 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Mikrolet 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
Jeep 529.2 3.0 2.6 1.1 0.9 0.6 0.5
Kendaraan Ringan Pick Up 4,229.3 23.6 20.7 10.1 51.2 6.5 6.0
Mikrobus 2,675.9 15.0 13.1 6.4 20.5 2.6 2.4
Kendaraan Berat Bus 4,321.8 49.8 55.3 4.8 11.9 2.8 2.6
Truk 21,160.6 244.0 271.2 22.9 86.2 19.6 18.1
Total Diesel 36,035.8 352.7 378.3 51.7 181.4 36.0 33.1
Total Emisi 120,334.5 14,688.8 856.3 71.9 2,631.5 92.1 85.3

Puji Lestari-ITB
Puji Lestari-ITB