ABSTRAK
Pembagunan hotel di Yogyakarta yang semakin banyak menyebabkan ketatnya persaingan
industri perhotelan. Persaingan tersebut membuat manajemen harus memiliki stategi
pemasaran agar dapat meningkatkan volume penjualan dari waktu ke waktu. Tujuan dari
penelitian ini adalah mengetahui bagaimana strategi pemasaran untuk meningkatkan volume
penjualan di Cavinton Hotel Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif
kualitatif dengan analisis SWOT untuk memanfaatkan peluang dan memaksimalkan kekuatan,
mengurangi kelemahan serta menghindari ancaman. Strategi S-O, S-T, W-O, dan W-T yang
diterapkan untuk meningkatkan volume penjualan di Cavinton Hotel Yogyakarta yaitu
dengan menambah fasilitas hotel berupa meeting room dan Malioboro sky lounge & bar,
mempromosikan produk makanan dan minuman sesuai dengan selera dan kebutuhan
masyarakat, mengembangkan fasilitas untuk pendidikan berupa table manner dan cooking
class, inovasi produk untuk event khusus keluarga, melalukan pemasaran melalui B2B dan
B2C, memberikan tingkat harga yang kompetitif, serta pemberian training kepada karyawan.
ABSTRACT
The establishment of the hotel in Yogyakarta grown up in numbers has increasingly led to
tight competition in the hospitality industry. This competition generate management should
have a marketing strategy in order to increase the sales volume from time to time. The
purpose of this study is to find out how marketing strategies to increase the sales volume in
Cavinton Hotel Yogyakarta. This research study uses a descriptive quantitative method and
SWOT analysis to have advantage of opportunities and maximize strengths, reduce
weaknesses and avoid threats. The strategy of S-O, S-T, W-O, and W-T applied to increase
the sales volume in Cavinton Hotel Yogyakarta such as adding hotel facility of meeting room
and Malioboro sky lounge & bar, promoting food and beverage products according to the
tastes and needs of the general public, developing facilities for education in the form of table
manner and cooking class, product innovation for family special event, marketing through
B2B and B2C, providing competitive price levels, and provision of training to the employees.
Menurut Assauri (2013, hlm. 15) setiap memberikan nilai tambah yang berbeda atas
perusahaan mempunyai tujuan untuk produk dan jasa serta pelayanan yang
mengembangkan usahanya. Tujuan tersebut diberikan kepada tamunya. Nilai tambah ini
dapat dicapai melalui usaha yang membuat suatu hotel berbeda antara
mempertahankan dan meningkatkan laba yang satu dengan yang lainnya. Adanya
perusahaan dengan cara meningkatkan pemilihan dari tamu terhadap suatu hotel
penjualan produknya. Pemasaran merupakan menyebabkan timbulnya persaingan dalam
konsep kunci keberhasilan suatu bisnis bisnis perhotelan. Tidak semua hotel
dimana pemasaran dengan memperhatikan berhasil dalam bersaing dan menguasai
keinginan dan kebutuhan pemenuhan pasar sesuai dengan target yang telah
pelanggan untuk tercapainya kepuasan yang ditetapkan. Untuk itu Cavinton Hotel
memberi dampak positif bagi perusahaan. membutuhkan suatu kebijakan dan stategi
Pemasaran juga merupakan salah satu pemasaran dalam menghadapi persaingan
bidang fungsional yang sangat penting yang semakin tajam. Di tengah persaingan
dalam suatu organisasi bisnis sebagai tersebut tugas dan peranan penting bagian
penunjang bagi kelangsungan hidup suatu pemasaran suatu hotel, yaitu mengusahakan
dunia usaha. Dalam usaha perhotelan, agar kamar- kamar yang pada waktu sepi
pemasaran merupakan salah satu fungsi dapat terisi, selain itu agar dapat
yang sangat penting, yang saat ini meningkatkan volume penjualan dari waktu
dipertimbangkan sebagai bagian dari ke waktu.
manajemen karena meningkatnya persaingan Rumusan Masalah
usaha perhotelan akan mendorong Berdasarkan latar belakang yang telah
berkembangnya usaha pemasaran hotel. diuraikan di atas, dapat ditarik rumusan
Cavinton Hotel Yogyakarta berlokasi di masalah sebagai berikut:
jalan Letjend Soeprapto No. 1 Ngampilan 1. Bagaimana analisis lingkungan eksternal
Yogyakarta di bagian utara kota Yogyakarta Cavinton Hotel Yogyakarta?
tepat di sebelah utara parkir Ngabean. 2. Bagaimana kekuatan, kelemahan,
Bentuk bangunan yang modern dan megah peluang dan ancaman Cavinton Hotel
dari tampak luarnya membuat Cavinton Yogyakarta?
Hotel mudah untuk di temukan. Lokasi ini 3. Bagaimana bauran pemasaran jasa di
juga dekat dengan destinasi wisata terkenal Cavinton Hotel Yogyakarta?
di Yogyakarta seperti Kraton Yogyakarta, 4. Bagaimana strategi pemasaran di
Malioboro dan Taman Sari. Cavinton Hotel Cavinton Hotel Yogyakarta?
Yogyakarta merupakan hotel bintang empat
yang menawarkan 200 kamar yang nyaman Tujuan Penelitian
dan luas dengan berbagai fasilitas modern. Tujuan penelitian ini adalah:
Sesuai dengan salah satu misinya, bahwa 1. Untuk mengetahui bagaimana analisis
Cavinton hotel ingin menjadi yang terdepan lingkungan eksternal Cavinton Hotel
di bidang pertemuan atau MICE (Meeting, Yogyakarta.
Insentive, Conference, and Exhibition) 2. Untuk mengetahui bagaimana kekuatan,
berskala menengah dengan sarana yang kelemahan, peluang dan ancaman
lengkap dan layanan yang professional. Cavinton Hotel Yogyakarta.
Perwujudan misi tersebut dilakukan dengan 3. Untuk mengetahui bagaimana bauran
memenuhi kebutuhan konsumen. pemasaran jasa di Cavinton Hotel
Yogyakarta.
Sebagai industri yang bergerak di bidang 4. Untuk mengetahui bagaimana strategi
jasa, Cavinton Hotel akan berusaha pemasaran di Cavinton Hotel Yogyakarta.
memberikan pelayanan yang maksimal bagi
para tamunya. Tiap hotel akan berusaha
84
T. Prasetyo Hadi Atmoko: Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di
Cavinton Hotel Yogyakarta
85
Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation --- Volume 1, Nomor 2, Oktober 2018
fenomena-fenomena yang ada, baik bersifat sendiri, yang dilakukan melalui observasi,
alamiah maupun rekayasa manusia, yang wawancara, dan dokumentasi. Teknik
lebih memperhatikan mengenai pengambilan data yang digunakan dalam
karakteristik, kualitas, keterkaitan antar penelitian ini dengan cara observasi,
kegiatan. Selain itu, Penelitian deskriptif wawancara dan studi pustaka. Analisis
tidak memberikan perlakuan, manipulasi SWOT digunakan untuk menganalisis data
atau pengubahan pada data yang diteliti, untuk memperoleh alternatif strategi.
melainkan menggambarkan suatu kondisi Analisis SWOT Hotel dapat dilihat dalam
yang apa adanya. Satu-satunya perlakuan tabel berikut:
yang diberikan hanyalah penelitian itu
Tabel 1. Analisis SWOT
Faktor-Faktor
(W)
Internal (S)
Weakness /
Faktor-Faktor Strength / Kekuatan
Kelemahan
Eksternal
Strategi SO Strategi WO
Mengembangkan suatu Mengembangkan suatu
(O)
strategi dalam strategi dalam
Opportunities /
memanfaatkan kekuatan memanfaatkan peluang
Peluang
(S) untuk mengambil (W) untuk mengatasi
manfaat dari peluang (O) kelemahan (W)
Strategi ST Strategi WT
Mengembangkan suatu Mengembangkan suatu
(T) strategi dalam strategi dalam
Threats / Ancaman memanfaatkan kekuatan mengurangi kelemahan
(S) untuk menghindari (W) dan menghindari
ancaman (T) ancaman (T)
Sumber: Atmoko & Widyaningsih (2018, hlm. 123)
HASIL DAN PEMBAHASAN di dalam menentukan lokasi kunjungan
1. Analisis Lingkungan Eksternal wisata.
Cavinton Hotel Yogyakarta 3) Demografi tamu yang menginap
a. Lingkungan Makro Berdasarkan dari demografi, tamu
yang menginap di Cavinton Hotel
1) Kondisi Ekonomi
Yogyakarta banyak berasal dari kota
Melemahnya nilai rupiah di tahun ini,
Jakarta terutama untuk segmentasi MICE.
berdampak terhadap operasional secara
Hal inilah yang membuat manajemen
utuh terutama pada kebutuhan barang
Cavinton hotel Yogyakarta memfokuskan
barang yang didapatkan dari kerjasama
untuk pemasaran hotel di daerah tersebut
dengan supplier hotel, yang meyebabkan
dengan segmentasi terfokus pada
prosentase dari food cost menjadi naik
pemerintahan.
sedangkan untuk harga jual dan kuantitas
penjualan relatif sama. 4) Sosial dan budaya
Yogyakarta sebagai kota pendidikan,
2) Politik
pariwisata dan budaya, keberadaan
Kondisi politik di Indonesia khususnya
tempat-tempat wisata, pusat perbelanjaan,
di Daerah Istimewa Yogyakarta sangat
dan pusat kuliner telah mendorong
berdampak terhadap tingkat okupansi
banyaknya kegiatan wisata di kota
hotel maupun kunjungan. Rasa aman
Yogyakarta. Event–event kebudayaan
menjadi kunci utama dalam berwisata.
serta tradisi yang mulai dikembangkan
Selain hal tersebut, ketenangan,
dan dikemas secara baik menjadikan daya
kenyamanan juga menjadi skala prioritas
tarik tersendiri bagi wisatawan.
86
T. Prasetyo Hadi Atmoko: Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di
Cavinton Hotel Yogyakarta
87
Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation --- Volume 1, Nomor 2, Oktober 2018
88
T. Prasetyo Hadi Atmoko: Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di
Cavinton Hotel Yogyakarta
melayani customer, maka customer pasti 2) Nilai tukar rupiah yang stabil
akan melakukan pembelian produk Nilai tukar rupiah juga akan menjadi
kembali. peluang bagi bisnis perhotelan, karena
8) Penampilan karyawan yang menarik nilai tukar uang akan mempengaruhi
Penampilan karyawan merupakan minat berwisata.
kekuatan di masa mendatang karena 3) Kebijakan pimpinan daerah dan
manajemen melakukan perubahan stabilitas keamanan yang kondusif
penampilan karyawan yang disesuaikan Kebijakan pimpinan daerah adalah
dengan tema seperti hari raya besar kebijakan yang ditetapkan berkaitan
keagamaan, serta event-event budaya dengan penyelenggaraan hotel dan
yang ada. diperbolehkannya wisatawan asing
9) Kemudahan proses check in-out masuk, sedangkan stabilitas keamanan
Proses check in-out yang sudah adalah suatu kondisi, dimana wisatawan
dirancang sesuai dengan standard hotel dan masyarakat merasa nyaman tinggal di
internasional, konsumen yang datang suatu daerah.
untuk melakukan check in diterima di 4) Sikap masyarakat terhadap perusahaan
kantor depan dan dilakukan registrasi yang baik
guna keperluan perusahaan dan report ke Hubungan masyarakat terhadap hotel
pihak yang berwenang, kemudian dengan atau hubungan hotel dengan masyarakat
bantuan bell boy konsumen diantar ke mempengaruhi keberadaan hotel. Sikap
kamar, demikian pula sebaliknya apabila orang-orang di lingkungan eksternal hotel
tamu melakukan proses chek in-out. terhadap perusahaan yang baik, membuat
10) Kemewahan interior ruangan keberadaan hotel semakin baik.
Kemewahan interior ruangan 5) Teknologi
berpengaruh terhadap harga jual kamar, Cavinton Hotel Yogyakarta
dan juga memudahkan marketing dalam memanfaatkan teknologi untuk
memasarkan produk hotel. mendukung kegiatan operasionalnya
11) Kemegahan eksterior ruangan dengan menggunakan System Hotel
Eksterior ruangan akan menampilkan Atlantis yang terdiri dari 3 hal yaitu POS,
kesan begitu tamu memasuki halaman Back Office, Hotel, yang semuanya
hotel. terintegrasi menjadi satu kesatuan serta
b. Peluang Hotel / Opportunities (O) pengembangan sistem terbaru yaitu
Peluang bagi hotel di antaranya: Banquet modul.
1) Pendapatan per kapita wisatawan c. Ancaman Hotel / Threats (T)
Pendapatan per kapita wisatawan yang Ancaman bagi hotel antara lain:
tinggi akan menjadi peluang dimasa 1) Struktur organisasi
mendatang. Pendapatan per kapita Industri perhotelan dipengaruhi oleh
wisatawan diprediksi akan mengalami kekuatan tawar menawar pembeli dan
peningkatan seiring dengan kekuatan persaingan. Kekuatan tawar
meningkatnya perekonomian global. menawar pembeli adalah suatu keadaan
Dengan meningkatnya pendapatan per dimana pembeli melakukan penawaran
kapita wisatawan sangat memungkinkan suatu produk hotel. Kekuatan persaingan
bagi mereka untuk melakukan perjalanan adalah suatu keadaan dimana ditemukan
dengan lama tinggal yang lebih panjang. banyak atau sedikit pesaing dalam
Jadi pada masa mendatang indikator industri perhotelan. Indikator persaingan
pendapatan per kapita wisatawan yang yang kuat antar hotel dan kekuatan tawar
tinggi masih merupakan peluang. menawar pembeli masih menjadi
ancaman utama bagi hotel.
89
Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation --- Volume 1, Nomor 2, Oktober 2018
90
T. Prasetyo Hadi Atmoko: Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di
Cavinton Hotel Yogyakarta
jalan utama menuju nol kilometer pusat f. Phisical evidence (Bukti fisik)
kota Yogyakarta kawasan malioboro. Dengan adanya sertifikat bintang 4
Area parkir yang sangat luas dengan (empat) yang didapat Cavinton Hotel
basement area serta fasilitas parkir umum Yogyakarta merupakan bukti fisik bahwa
di depan hotel untuk kendaraan roda berkaitan dengan aspek pengelolaan,
empat, motor maupun bus pariwisata. aspek pelayanan, aspek produk sudah ter-
d. Promotion (Promosi) standarisasi dengan baik sesuai dengan
Promosi yang digunakan supaya aturan yang berlaku. Hal ini akan
dikenal oleh kalayak ramai yaitu menjadikan referensi dan kepercayaan
menggunakan website yang dilengkapi tersendiri bagi tamu yang akan menginap
dengan booking enggine sehingga di Cavinton Hotel Yogyakarta.
memudahkan tamu untuk langsung direct g. Proses
booking melalui website tersebut. Begitu Dengan adanya sistem penilaian
juga apabila tamu menghendaki promo melalui review dari Online Travel Agent
promo yang ada mereka juga bisa (OTA) akan memberikan kepercayaan
langsung memesannya. Promosi juga bagi Cavinton Hotel Yogyakarta terutama
dilakukan dengan memasang promo dalam hal pelayanan. Karena hampir
promo produk seperti kamar dan semua penilaian dari review yang ada
makanan melalui media online seperti mempunya nilai baik. Hal inilah yang
facebook, instagram, serta sosial media menjadi dasar di dalam menetukan
yang lain. Bekerjasama dengan Online kebijakan pengembangan kedepannya
Travel Agent (OTA) dengan membuat untuk lebih maju dan baik lagi.
paket bundling room dengan produk lain 4. Strategi Pemasaran
misalnya restaurant, spa dan city tour. Untuk memanfaatkan peluang dan
Paket meeting juga tersedia mulai dari memaksimalkan kekuatan, mengurangi
paket half day sampai paket fullboard kelemahan dan menghindari ancaman
meeting, begitu juga paket honeymoon, didapat Strategi S-O, S-T, W-O, dan W-T
paket wedding serta paket nongkrong yang diterapkan untuk meningkatkan
hemat dan sehat. volume penjualan di Cavinton Hotel
e. Participant Yogyakarta adalah sebagai berikut:
Penempatan karyawan sesuai dengan a. Strategi S-O:
kemampuannya sangat menentukan 1) Menambah fasilitas hotel berupa
keberhasilan dalam bekerja. Pelayanan meetingroom dan Malioboro Sky
kepada tamu, dimulai dari uniform, Lounge & Bar.
grooming, tingkah laku dalam melayani 2) Menambah dan mempromosikan
tamu supaya tamu merasa nyaman produk makanan dan minuman sesuai
merupakan kunci utama bahwa karyawan dengan selera dan kebutuhan
sangat berperan penting supaya tamu masyarakat.
tetap menginap di Cavinton Hotel 3) Mengembangkan fasilitas untuk
Yogyakarta. Pelatihan berkaitan dengan pendidikan berupa table manner dan
product knowledge, sequeen of service, cooking class.
skill communication selalu diberikan b. Strategi S-T dengan inovasi produk untuk
untuk meningkatkan rasa percaya diri event khusus keluarga.
bagi karyawan karena bagaimanapun c. Strategi W-T dengan melalukan
karyawan merupakan ujung tombak pemasaran melalui B2B dan B2C.
keberhasilan pencapaian dari Cavinton d. Strategi W-O dengan memberikan tingkat
Hotel Yogyakarta. harga yang kompetitif dan pemberian
training karyawan.
91
Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation --- Volume 1, Nomor 2, Oktober 2018
Penerapan Strategi S-O, S-T, W-O, W- dan tujuan dari pemasaran di Cavinton Hotel
T yang dirangkum dalam Strategi (S1, S2, Yogyakarta dapat dilihat dalam gambar
S3, S4, S5, S6, S7) dari faktor, aktor pelaku berikut ini:
92
T. Prasetyo Hadi Atmoko: Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Volume Penjualan di
Cavinton Hotel Yogyakarta
menjadi naik sedangkan untuk harga jual 2. Kekuatan, Peluang, Ancaman dan
dan kuantitas penjualan relatif sama. Kelemahan Cavinton Hotel
2) Politik Yogyakarta
Kondisi politik di Indonesia khususnya di a. Kekuatan Hotel
Daerah Istimewa Yogyakarta sangat Kekuatan yang dimiliki hotel antara lain:
berdampak terhadap tingkat okupansi 1) Kelengkapan fasilitas kamar
hotel maupun kunjungan. 2) Keberadaan meeting room
3) Demografi tamu yang menginap 3) Lokasi hotel yang strategis
Berdasarkan dari demografi tamu yang 4) Penyesuaian khusus terhadap harga
menginap di Cavinton Hotel Yogyakarta 5) Intensitas promosi
banyak berasal dari kota Jakarta terutama 6) Lingkungan pemerintahan
untuk segmentasi MICE. 7) Pelayanan karyawan yang baik
4) Sosial dan budaya 8) Penampilan karyawan yang menarik
Yogyakarta sebagai kota pendidikan, 9) Kermudahan proses check in-out
pariwisata dan budaya, keberadaan 10) Kemewahan interior ruangan
tempat-tempat wisata, pusat perbelanjaan, 11) Kemegahan eksterior ruangan
dan pusat kuliner telah mendorong b. Peluang Hotel
banyaknya kegiatan wisata di kota Peluang bagi hotel di antaranya :
Yogyakarta. Event–event kebudayaan 1) Pendapatan per kapita wisatawan
serta tradisi yang mulai dikembangkan 2) Nilai tukar rupiah juga akan menjadi
dan dikemas secara baik menjadikan daya peluang bagi bisnis perhotelan, karena
tarik tersendiri bagi wisatawan. nilai tukar uang akan mempengaruhi
5) Teknologi minat berwisata.
Cavinton Hotel Yogyakarta 3) Kebijakan pimpinan daerah dan
memanfaatkan teknologi untuk stabilitas keamanan yang kondusif
mendukung kegiatan operasionalnya 4) Sikap masyarakat terhadap perusahaan
dengan menggunakan System Hotel yang baik.
Atlantis. 5) Teknologi dapat memudahkan
b. Lingkungan Mikro pekerjaan dengan kinerja yang unggul.
1) Pesaing Hotel c. Ancaman hotel
Pesaing Cavinton Hotel Yogyakarta Ancaman bagi hotel antara lain :
adalah hotel bintang 4 yang berada di 1) Persaingan yang kuat antar hotel dan
kawasan kota malioboro. Hotel-hotel kekuatan tawar menawar pembeli.
bintang 4 yang terdapat di sekitar 2) Banyaknya usaha sejenis hotel seperti
malioboro yaitu Hotel Royal Darmo, The Villa-villa, Guest House dan rumah
1O1 Hotel Tugu, Hotel Harper kost.
Mangkubumi, dan Grand Zuri Hotel. d. Kelemahan Hotel
2) Pemasok Kelemahan yang ada di hotel yaitu
Cavinton Hotel Yogyakarta bekerjasama terbatasnya kendaraan/alat transportasi
dengan beberapa Akademi Pariwisata untuk memenuhi kebutuhan city tour.
untuk penyediaan sumberdaya manusia. 3. Bauran Pemasaran Jasa Cavinton
3) Perantara Hotel Yogyakarta
Beberapa perantara yang bekerjasama Bauran pemasaran Cavinton Hotel terdiri
dengan Cavinton Hotel Yogyakarta yaitu dari tujuh elemen yaitu product (service),
Travel agent, Booker, Taxi, dengan price, place, promotion, participants,
lingkup segmentasi meliputi Goverment, physical evidence, dan process.
Corporate, FIT.
95
Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation --- Volume 1, Nomor 2, Oktober 2018
96