Anda di halaman 1dari 26

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

RANCANG BANGUN RANGKAIAN SENSOR LAMPU


SEIN OTOMATIS MATI DENGAN LIMIT SWITCH
PADA SEPEDA MOTOR

BIDANG KEGIATAN
PKM KARYA CIPTA

Diusulkan oleh:
Eprilino Jajang As Whimarda; 170300241; 2017
Winny Chandra Ary Chindyaksa; 184308007; 2018
Riza Achmad Fauzi; 184308029; 2018

POLITEKNIK NEGERI MADIUN


KOTA MADIUN
TAHUN 2018

i
PENGESAHAN PROPOSAL PKM PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : Rancang Bangun Rangkaian


Sensor Lampu Sein Otomatis Mati
dengan Limit Switch Pada Sepeda
Motor
2. Bidang Kegiatan : PKM-KC
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Eprilino Jajang As Whimarda
b. NIM : 170300241
c. Jurusan : DIII Teknik Mesin Otomotif
d. Perguruan Tinggi : Politeknik Negeri Madiun
e. Alamat Rumah dan No. Tel./HP : RT.01 RW.03, Ds. Tamansari,
Kec. Sambit, Kab. Ponorogo
Hp. 081333499847
f. Email : linojajang2@gmail.com
4. Anggota Ketua Pelaksana Kegiatan : 2 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Indarto Yuwono, S.T., M.T.
b. NIDN : 708047702
c. Alamat Rumah dan No. Tel./HP : Jalan Manggala Mulya No. 4
Madiun
Hp. 082141762277
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti : Rp.
b. Sumber lain : Rp. 0,00;
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan
Madiun, 26-12-2018
Menyetujui
Ketua Jurusan Teknik Ketua Pelaksana Kegiatan

(Mohammad Erik Echsony, S.ST., M.T.) (Eprilino Jajang As Whimarda)


NIP. 198601182014041001 NIM. 170300241

Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping

(Prasetyo Yekti Utomo, S.E., M.M.) (Indarto Yuwono, S.T., M.T.)


NIDN. 0726057301 NIDN. 708047702

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .......................................................................................... i

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN .............................................. ii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii

BAB 1. PENDAHULUAN ......................................................................................1

1.1. Latar Belakang ..........................................................................................1

1.2. Identifikasi Masalah ..................................................................................2

1.3. Tujuan ........................................................................................................2

1.4. Manfaat Penelitian .....................................................................................2

1.5. Batasan Masalah.........................................................................................2

1.6. Luaran ........................................................................................................3

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................4

2.1. Produk Teknologi atau Penelitian yang Sudah Ada ..................................4

2.1. Lampu Sein Hazard....................................................................................5

2.1. Arduino Nano .............................................................................................5

2.1. Limit Switch...............................................................................................5

2.1. Relay ..........................................................................................................5

2.1. Lampu LED ...............................................................................................5

2.1. Resistor ......................................................................................................6

2.1. Kapasitor ....................................................................................................6

2.1. Buzzer ........................................................................................................6

2.1. Transistor ...................................................................................................6

2.1. LM335 ........................................................................................................6

2.1. Heatsink .....................................................................................................6

BAB 3. METODE PENELITIAN............................................................................7

3.1. Tahap Pelaksanaan .....................................................................................7

iii
3.2. Indikator Keberhasilan Jangka Pendek ......................................................8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .......................................................9

4.1. Anggaran Biaya .........................................................................................9

4.2. Jadwal Kegiatan .........................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................10

LAMPIRAN - LAMPIRAN

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing ......................10

LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Biaya...........................................................15

LAMPIRAN 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas .........17

LAMPIRAN 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ...............................................18

LAMPIRAN 5. Gambaran Teknologi yang Akan Diterapkembangkan ................19

iv
1

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Di Indonesia sudah banyak sepeda motor yang digunakan sebagai
transportasi dalam dan luar kota. Walaupun demkian, masih ada masyarakat
yang belum menggunakan motor tersebut sesuai aturan berlalu lintas di
jalan raya sehingga sering mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Berdasarkan data dari Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik
Indonesia Jenis Kendaraan di periode 1 Oktober – 31 Desember 2018
jumlah kasus kecelakaan sepeda motor yang mencapai 36.420 kasus
kecelakaan, angka tersebut lebih tinggi bila dibandingkan dengan jenis
kendaraan lainnya seperti mobil, truk, dan bus (POLRI, 2018). Kecelakaan
itu disebabkan oleh kelalaian manusia itu sendiri dalam mengendarai motor
tersebut. Salah satu kelalaian itu disebabkan oleh terlupanya mematikan
lampu sein sepeda motor ketika berkendara. Lampu sein yang lupa
dimatikan atau lampu sein yang hidup namun tidak benar saat digunakan
sangat berbahaya. Hal ini membahayakan pengendara lain yang berada
dibelakang.
Sepeda motor masih mendominasi kasus kecelakaan, karena sepeda
motor memiliki kenyamanan dan keamanan yang lebih rendah dari pada
mobil. Teknologi yang terdapat pada mobil jauh lebih pesat
perkembanganya dari pada yang terdapat di sepeda motor. Sebagai contoh,
mobil memiliki sebuah mekanisme yang dapat mematikan lampu sein
setelah mobil berbelok. Hal ini berguna untuk mengurangi kecelakaan
akibat kelalaian manusia. Lain halnya pada sepeda motor, lampu sein akan
tetap menyala apabila saklar tidak dikembalikan pada posisi semula.
Kejadian ini dapat mengakibatkan kecelakaan karena komunikasi dengan
pengguna jalan yang lain terganggu.
Sebagai contoh sebuah sepeda motor melaju dengan lampu sein yang
masih mengisyaratkan belok ke kiri karena lupa tidak dimatikan setelah
digunakan. Pengendara lain yang melihat hal tersebut pasti mengambil jalur
sebelah kanan dari sepeda motor tersebut. Tetapi tanpa diduga sepeda motor
justru berbelok ke kanan, alhasil kecelakaan tidak dapat dihindari. Ilustrasi
tersebut sering terjadi dalam kehidupan nyata, dan menjadi penyumbang
besar dalam kasus kecelakaan lalu lintas.
Melihat kondisi tersebut, perlu adanya pembuatan sistem yang dapat
mematikan lampu sein sepeda motor sesaat setelah sepeda motor berbelok.
Gagasan ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan
sepeda motor, selain itu untuk mengurangi angka kecelakaan yang terjadi di
Indonesia terutama dari faktor kelalaian manusia (human eror) pengendara
sepeda motor.
2

1.2. Identifikasi Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang dapat di
identifikasi sebagai berikut:
1. Bagaimana mematikan lampu sein saat berkendara jika pengendara lalai
mematikan lampu sein?
2. Bagaimana mematikan lampu sein yang menyala namun tidak jadi belok?

1.3. Tujuan
Berdasarkan identifikasi pemasalahan yang sudah dijabarkan
sebelumnya, maka dapat dijelaskan bahwa pembuatan PKM-KC ini
bertujuan:
1. Merancang bangun rangkaian sensor lampu sein otomatis mati dengan
limit switch pada sepeda motor.
2. Mematikan lampu sein secara otomatis saat melakukan belokan
membantu masyarakat dalam berkendara di lalu lintas dalam maupun
antar kota, dengan membantu pengendara sepeda motor menggunakan
lampu sein dengan benar dan tepat untuk dinyalakan serta untuk
dimatikan.
3. Mengurangi angka kecelakaan akibat lampu sein.
4. Membuat nyaman pengendara disaat lupa mematikan lampu sein, karena
lampu sein akan otomatis mati.

1.4. Manfaat Penelitian


Adapun manfaat penelitian yang didapat dalam pembuatan PKM-KC
dengan judul “Rancang Bangun Rangkaian Sensor Lampu Sein Otomatis
Mati dengan Limit Switch Pada Sepeda Motor” ini akan diterima oleh 2
pihak, yaitu:
1. Bagi Penulis
a. Mengetahui permasalahan tentang salah satu penyebab kecelakan lalu
lintas, yaitu kelalaian pengendara mematikan lampu sein ketika telah
berbelok.
b. Mendapat pengetahuan dan pengalaman lebih dalam merancang
bangun rangkaian sensor lampu sein otomatis mati dengan limit switch
pada sepeda motor.
2. Bagi Masyarakat
a. Mengingatkan pengendara sepeda motor untuk mematikan lampu sein.
b. Mengurangi terjadinya kecelakaan akibat lampu sein.

1.5. Batasan Masalah


Demi terciptanya pembuatan “Rancang Bangun Rangkaian Sensor
Lampu Sein Otomatis Mati dengan Limit Switch Pada Sepeda Motor” yang
3

maksimal, maka dalam PKM-KC ini diberikan batasan-batasan masalah


yang dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Menggunakan Arduino Nano. sebagai mikrokontroler untuk mengontrol
sensor dan buzzer sebagai pemati otomatis dan penanda untuk lampu sein
motor.
2. Menggunakan sensor limit switch yang bekerja untuk mematikan lampu
sein dengan memberikan input pada Arduino Nano dengan digerakan
oleh belokan stang motor.
3. Buzzer sebagai penanda bunyi untuk memberi pengingat kepada
pengguna agar mematikan lampu sein dengan menggunakan timer
selama 5 detik.
4. Switch untuk mematikan atau menghidupkan lampu sein secara manual.

1.6. Luaran
Dalam pembuatan PKM-KC ini luaran yang diharapkan antara lain:
1. Rancang bangun rangkaian sensor lampu sein otomatis mati dengan limit
switch pada sepeda motor yang dibuat dalam PKM-KC ini diharapkan
mampu mengurangi terjadinya kecelakaan akibat lampu sein.
2. Rancang bangun rangkaian sensor lampu sein otomatis mati dengan limit
switch pada sepeda motor diharapkan dapat dikenal dan di terima oleh
masyarakat luas sebagai solusi mengurangi terjadinya kecelakaan akibat
lampu sein.
3. Untuk mewujudkan Indonesia yang zero accident di masa depan alat ini
dapat diproduksi massal dan digunakan pada segala jenis kendaraan.
4. Hasil penelitian dapat dipublikasikan dalam Jurnal Nasional.
4

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Produk Teknologi atau Penelitian yang Sudah Ada


Beberapa teknologi yang menjadi referensi dalam pembuatan
“Rancang Bangun Rangkaian Sensor Lampu Sein Otomatis Mati dengan
Limit Switch Pada Sepeda Motor” dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut:
Judul
Topik yang Penyelesaian Manfaat
Peneliti Penelitian/
Dibahas Masalah Referensi
Produk
Fariz Rizkhi Sistem Membuat sistem Menggunakan Konsep
Adha.,dkk Lampu Sein yang dapat Arduino Nano, dasar
(2018), Mati mematikan lampu sensor dapat
Jurnal Otomatis, sein secara gyroscope, siterapkan
Pendidikan Deteksi Titik otomatis, sensor pada
Vokasional Buta mendeteksi ultrasonik, PKM-KC.
Teknik Pengendara, kendaraan pada rangkaian driver
Elektronika dan Engine area titik buta relay, LED dan
Universitas Stop Berbasis pengendara, dan buzzer.
Negeri Arduino Pada engine stop ketika
Jakarta Sepeda sepeda motor
Motor terjatuh berbasis
arduino pada
sepeda motor.
Roy Otomatis Membuat sebuah Menggunkan Konsep
Pardamean, Lampu Sein alat yang berguna limit switch dasar
(2017), Pada Sepeda untuk mematikan sebagai sensor dapat
Laporan Motor lampu sein secara cut-off untuk siterapkan
Proyek otomatis. mematikan pada
Akhir lampu dan PKM-KC.
menambahkan
buzzer yang
digunakan
sebagai penanda
lampu sein yang
sudah mati.
Tabel 2.1. Produk-produk teknologi yang mendukung ide PKM-KC

2.2. Lampu Sein Hazard


Lampu sein berfungsi sebagai indikator pada kendaraan ketika
berbelok yang dibuat dengan tujuan untuk mengurangi resiko kecelakaan.
Lampu sein hazard adalah lampu sein yang menyala bersamaan ketika
saklar ditekan dalam posisi on, dan akan mati juga dengan manual jika
posisi saklar dalam posisi off. Bentuk skematik lampu sein hazard.
5

Gambar 2.2 Diagram wiring sein sepeda motor.

2.3. Arduino Nano


Arduino Nano adalah salah satu varian dari produk board
mikrokontroller keluaran Arduino. Kelebihan yang dimiliki adalah Mudah
dalam hal memprogram, harga terjangkau, Memiliki program boot loader,
memiliki kumpulan library, Proteksi Arus lebih USB, memiliki fasilitas
untuk berkomunikasi dengan komputer, Arduino lain, atau mikrokontroler
lain.

Gambar 2.3 Susunan Pin Arduino Nano

2.4. Limit Switch


Limit switch termasuk dalam kategori sensor mekanis yaitu sensor
yang akan memberikan perubahan elektrik saat terjadi perubahan mekanik
pada sensor tersebut. Penerapan dari limit switch adalah sebagai sensor
posisi suatu benda (objek) yang bergerak.

Gambar 2.4 Limit Switch


2.5. Relay
Relay adalah suatu peranti yang bekerja berdasarkan elektromagnetik untuk
menggerakan sejumlah kontaktor yang tersusun atau sebuah saklar
elektronis yang dapat dikendalikan dari rangkaian elektronik lainnya dengan
memanfaatkan tenaga listrik sebagai sumber energinya.

Gambar 2.5 Relay 12V


6

2.6. Lampu LED


Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah
komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik
ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang
terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan
oleh LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang
dipergunakannya.

Gambar 2.6 LED


2.7. Buzzer
Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi untuk
mengubah getaran listrik menjadi getaran suara. Pada dasarnya prinsip kerja
buzzer hampir sama dengan loud speaker, jadi buzzer juga terdiri dari
kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian kumparan tersebut
dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet.

Gambar 2.7 Buzzer


2.8. LM35
LM35 adalah komponen sensor suhu berukuran kecil seperti transistor
(tipe C 331). Komponen yang sangat mudah digunakan ini mampu
mengukur suhu hingga 100° Celcius.Maksimal suhu 150° berkerja pada
tegangan 4-30 volt.

Gambar 2.7 LM35


2.9. Heat Sink
Heatsink merupakan alat pengendali panas pasif yang menyerap panas
yang dipancarkan atau dihasilkan oleh komponen elektronik kemudian
dipindahkan ke media fluida di sekitarnya dan mampu mencegah kerusakan
data pada komponen.

Gambar 2.8 Heat Sink


7

BAB 3. METODE PENELITIAN

3.1. Tahapan Pelakasaan


Berikut merupakan tahapan-tahapan yang diperlukan dalam
pembuatan prototype “Rancang Bangun Rangkaian Sensor Lampu Sein
Otomatis Mati dengan Limit Switch Pada Sepeda Motor”.
1. Studi Literatur
Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dari beberapa
sumber, sepert: buku, artikel, jurnal, datasheet, dan internet yang
berhubungan dengan rancang bangun rangkaian sensor lampu sein mati
otomatis.
2. Penentuan Spesifikasi Alat dan Komponen yang Dibutuhkan
Agar dapat mempermudah dalam membuat dan merancang
bangun rangkaian sensor lampu sein mati otomatis, perlu menentukan
terlebih dahulu spesifikasi alat tersebut dengan memilih komponen
yang akan digunakan.
3. Perancangan Alat atau Desain
Tahap ini merupakan tahap diantaranya perancangan mekanika
alat, perancangan desain elektronik pada PCB, dan pembuatan
coding program Arduino Nano. Perancangan desain elektronik pada PCB
menggunakan aplikasi diptrace. Sedangkan Berikut gambar desain
rangkaian yang akan dicetak pada PCB.

Gambar 3.1 Diagram wiring sein sepeda motor.

Flowchart sistem kerja dari Otomatis Lampu Sein Mati Pada Sepeda
Motor adalah sebagai berikut.
8

START

RIGHT SAKLAR LEFT


SEIN LAMPU SEIN
SEIN

LIMIT LIMIT
SWITCH 1 SWITCH 2

SEIN OFF

BUZZER

FINISH

4. Pembelian Kompenen
5. Perangkaian Kompenen
Pada tahap ini rangkaian hardware mulai dibuat. Pada bagian ini
penulis akan membuat rangkaian hardware seperti rangkaian sensor
lampu sein.
6. Pengujian Rangkaian Sensor
Rangkaian yang telah dibuat akan di uji coba untuk mengetahui
berfungsi atau tidak rangkaian yang telah dibuat.
7. Pengaplikasian Pengujian Rangkaian Sensor Pada Kendaraan
Tempat peletakan sensor lampu sein otomatis mati pada stang
sepeda motor yang akan di aplikasikan pada sepeda motor.
8. Publikasi Jurnal
Pada tahap ini akan dilkukan publikasi jurnal “Rancang Bangun
Rangkaian Sensor Lampu Sein Otomatis Mati dengan Limit Switch
Pada Sepeda Motor”. dengan harapan jurnal yang telah diterbitkan
tersebut dapat diterima dan dapat digunakan sebagai jurnal rujukan oleh
berbagai pihak untuk pengembangan selanjutnya.
3.2. Indikator Keberhasilan Jangka Pendek
Pada PKM-KC ini indikator keberhasilan jangka pendek akan
disesuaikan dengan proses atau tahapan yang akan dilaksanakan, antara lain:
1. Indikator jangka pendek pertama berupa bekerjanya Arduino Nano
sebagai mikrokontroler untuk mengontrol sensor dan buzzer sebagai
pemati otomatis dan penanda untuk lampu sein motor.
9

2. Menggunakam sensor limit switch yang bekerja untuk mematikan lampu


sein dengan memberikan input pada Arduino Nano dengan digerakkan
oleh belokan stang motor.
10

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1. Anggaran Biaya


Ringkasan anggaran biaya dalam pembuatan “Rancang Bangun
Rangkaian Sensor Lampu Sein Otomatis Mati dengan Limit Switch Pada
Sepeda Motor” sebagai berikut:
No. Jenis Pengeluaran Biaya
1 Perlengkapan yang diperlukan: Pembelian 2.536.500,00
Kompenen
2 Bahan habis pakai : Pembelian ATK 345.000,00
3 Perjalanan : Perjalanan 1.650.000,00
4 Lain-lain : Publikasi Jurnal Nasional 1.380.000,00
Jumlah 5.911.500,00
Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya

4.2. Jadwal Kegiatan


Jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan dalam pembuatan PKM-KC
dengan judul “Rancang Bangun Rangkaian Sensor Lampu Sein Otomatis
Mati dengan Limit Switch Pada Sepeda Motor” ditunjukkan dalam Tabel
4.2 berikut:

Bulan Ke-1 Bulan Ke-2 Bulan Ke-3 Bulan Ke-4


Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Studi literatur dan
pemecahan masalah
(Solusi)
Penentuan spesifikasi
alat dan komponen
yang dibutuhkan
Perancangan
alat/desain
Pembelian komponen
Perangkaian
komponen
Pengujian rangkaian
sensor
Pengaplikasian
rangkaian sensor pada
kendaraan
Pengujian rangkaian
pada kendaraan
Laporan Akhir
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan
11

DAFTAR PUSTAKA

Abdillah Margiono, “MACAM-MACAM SENSOR DAN APLIKASINYA


PADA SISTEM OTOMASI.” Yayasan Kemajuan Teknik, Pontianak, 2015.

Pccontrol, 2012, Pengetahuan Dasar Network Programming (Socket


Programming) , Pengetahuan Dasar Network Programming (Socket
Programming) Dasar Komputer Buat Pemula.Html, Diakses Tanggal 15
Desember 2018

KeshaMotor, “Penggunaan Sein dan Fungsinya.” Internet:


https://keshamotor.wordpress.com/2011/11/10/penggunaansein-dan-fungsinya/,
Diakses tanggal 30 November 2016.

Elektronika Dasar, “Limit Switch dan Saklar Push Button.” Internet:


http://elektronika-dasar.web.id/limit-switch-dansaklar-push-on/2012/july,
November 2016.

POLRI, K. (2018). ACCIDENT COUNT: Grafik Fatalitas Kecelakaan. Diambil


15 Desember 2018, dari http://www.korlantas-irsms.info/graph/vehicleTypeData
12

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing

BIODATA KETUA

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Eprilino Jajang As Whimarda
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Teknik Mesin Otomotif
4 NIM 170300241
5 Tempat dan Tanggal Lahir Ponorogo,03 April 1998
6 E-mail linojajang2@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081333499847

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuain dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-P.
Madiun, 26 – 12 – 2018
Ketua,

(Eprilino Jajang As Whimarda)


13

BIODATA ANGGOTA 1

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Winny Chandra Ary Chindyaksa
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Teknik Perkeretaapian
4 NIM 184308007
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 24 November 1999
6 E-mail windasandy024@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085745124660

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuain dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-P.
Madiun, 26 – 12 – 2018
Anggota 1,

(Winny Chandra Ary Chindyaksa)


14

BIODATA ANGGOTA 2

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Riza Achmad Fauzi
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Teknik Perkeretaapian
4 NIM 184308029
5 Tempat dan Tanggal Lahir Madiun,15 Juni 1999
6 E-mail achmadriza06@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082214904626

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuain dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-P.
Madiun, 26 – 12 – 2018
Anggota 2,

(Riza Achmad Fauzi)


15

BIODATA DOSEN PEMBIMBING

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Indarto Yuwono, S.T., M.T.
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Teknik Perkeretaapian
4 NIDN 708047702
5 Tempat dan Tanggal Lahir Madiun, 6 April 1977
6 E-mail indarto@pnm.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 082141762277

B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Instansi Institut Institut -
Teknologi Teknologi
Sepuluh Sepuluh
Nopember Nopember
Jurusan Prodi Teknik Mesin Teknik Mesin -
Tahun Masuk-Lulus 1995 - 2003 2014 - 2016 -

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT


C.1. Pendidikan/Pengajaran
No. Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1
2
3
4

C.2. Penelitian
No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1
2
3
4

C.1. Pengabdian kepada Masyarakat


No. Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1
2
3
16

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuain dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan PKM-P.
Madiun, 26 – 12 – 2018
Dosen Pendamping,

(Indarto Yuwono, S.T., M.T.)


17

LAMPIRAN 2. Justifikasi Anggaran Biaya

1. Jenis Perlengkapan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)


- Lampu Sein 5 50.000,00 250.000,00
- Arduino nano 2 100.000,00 200.000,00
- Limit Switch 6 30.000 180.000,00
- Resistor Kapur 2 5.000 10.000,00
- Relay 4 5.000 20.000,00
- Tip 3IC 6 9.000 54.000,00
- Transistor C331 5 2.000 10.000,00
- Buzzer 5 5.000 25.000,00
- Resistor 15 2.500 37.500,00
- Socket 10 10.000 100.000,00
- PCB 2 10.000 20.000,00
- LM35 2 5.000 10.000,00
- Heat Sink 2 5.000 10.000,00
- Accumulator 1 500.000 500.000,00
- Solder 1 100.000 100.000,00
- Bor PCB Mini Drill 1 200.000 200.000,00
- Tang 1 50.000 50.000,00
- Obeng Plus Minus 1 100.000 100.000,00
- Attractor 1 50.000 50.000,00
- Skup dan Baut 1 pcs 50.000 50.000,00
Hexagional
- Kunci Ring 1 50.000 50.000,00
- Adaptor 1 100.000 100.000,00
- Stang Motor 1 200.000 200.000,00
- Stand 1 200.000 200.000,00
- Kabel Arduino 1 10.000 10.000,00
SUB TOTAL (Rp) 2.536.500,00
2. Bahan Habis Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Timah 1 50.000 50.000,00
- Isolasi Kabel 1 50.000 50.000,00
- Kertas A4 80 gsm 1 rim 75.000 75.000,00
- FeCl3 200g 10.000 20.000,00
- Tinta Warna 3 50.000 150.000,00
- Tinta Hitam 1 50.000 50.000,00
SUB TOTAL (Rp) 395.000,00
3. Perjalanan Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Perjalanan Luar 3 150.000 450.000,00
Kota (PP)
- Perjalanan Lokal 15 80.000 1.200.000,00
Madiun (PP)
SUB TOTAL (Rp) 1.650.000,00
4. Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Publikasi Jurnal 1 1.000.000 1.000.000,00
- Pulsa Internet 2 100.000 200.000,00
18

- X-Banner 1 50.000 50.000,00


- Banner Presentasi 1 30.000 30.000,00
- Tool Box 1 100.000 100.000,00
SUB TOTAL (Rp) 1.380.000,00
TOTAL 1+2+3+4(RP)
(Lima Juta Dua Ratus Enam Puluh Tujuh Ribu)
19

LAMPIRAN 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Studi Bidang Alokasi Uraian Tugas


. Ilmu Waktu
1 Eprilino Teknik Mesin Terapan 20 - Pengajuan judul
Jajang As Otomotif jam/ dan proposal
Whimarda/ minggu - Persiapan bahan
170300241 dan peralatan,
pembuatan,
pemorograman
mikrokontroller
- Pengujian
prototipe.
2 Winny Teknik Terapan 15 jam/ - Pengajuan judul
Chandra Perkeretaapian minggu dan proposal ,
Ary - Persiapan bahan
Chindyaksa/ dan peralatan,
184308007 perakitan
prototipe,
pemasangan alat
pada sepeda
motor,
- Penyusunan dan
penyerahan
laporan akhir.
3 Riza Teknik Terapan 15 jam/ - Pemorograman
Achmad Perkeretaapian minggu mikrokontroller
Fauzi/ - Perakitan pada
184308029; sepeda motor.
- Pengujian
prototipe.
- Penyusunan dan
penyerahan
laporan akhir.
20

LAMPIRAN 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana


21

LAMPIRAN 5. Gambaran Teknologi yang akan Diterapkembangkan

Prosedur Pengaplikasian

Untuk prosedur pengaplikasian sensor pada kendaraan adalah sebagai


berikut :

1. Pemasangan kabel input dari baterai / Accu kendaraan menuju ke soket


rangkaian alat sensor lampu sein otomatis mati pada sepeda motor yang
sudah dimodifikasi untuk tempat rangkaian alat sensor.
2. Tahap pertama pasang kabel dari socket di rangkaian alat sensor sesuai alur
dan sambungkan ke jalur kabel di lampu sein kanan dan kiri
3. Tahap kedua pasang 4 buah kabel yang terpasang di socket rangkaian alat
sensor sesuai alur dan yg untuk 2 kabel menuju ke jalur kabel saklar lampu
sein yang kiri,untuk 2 buah kabel lagi di sambung ke saklar lampu sein
kanan pada motor.
4. Tahap ketiga pasang kabel 4 buah kabel pada rangkaian alat sensor, yang 2
kabel pasang di socket saklar kiri pada rangkaian alat sensor yang sesuai
alurnya lalu sambungkan di saklar lampu sein sepeda motor sebelah kiri.
Lalu 2 buah kabelnya lagi di pasang di socket saklar kanan pada rangkaian
alat sensor yang sesuai alurnya dan sambungkan di saklar lampu sein sepeda
motor sebelah kanan.
5. Tahap keempat pasang kabel 4 buah kabel pada rangkaian alat sensor, yang
2 kabel pasang di socket kiri untuk limit switch pada rangkaian alat sensor
yang sesuai alurnya lalu sambungkan di limit switch dan diletakkan di stang
22

T sepeda motor yang telah dimodifikasi tempat peletakannya sebelah kiri.


Lalu 2 buah kabelnya lagi di pasang di socket jalur limit switch kanan pada
rangkaian alat sensor yang sesuai alurnya dan sambungkan di limit switch
lalu diletakkan di stang T sepeda motor yang telah dimodifikasi tempat
peletakannya di sebelah kanan.
6. Kemudian nyalakan kendaraan dan pastikan rangkaian alat sensor lampu
sein otomatis mati pada sepeda motor menyala.
7. Setelah itu lakukan pengujian :
a) Pada saat kendaraan akan belok ke kanan menyalakan saklar lampu sein
kanan dinyalakan dan buzzer berbunyi,kemudian saat berbelok ke kanan
LimitSwicth kanan tertekan, waktu limit switch tertekan otomatis
memberi sinyal analog dikirim ke arduino nano akan terbaca dan
memberi perintah untuk lampu sein kanan sepeda motor otomatis mati
dengan waktu delay 5 detik, lalu buzzer akan bunyi dengan cepat
menandakan lampu sein akan otomatis mati.
b) Pada saat kendaraan akan belok ke kiri menyalakan saklar lampu sein kiri
dinyalakan dan buzzer berbunyi,kemudian saat berbelok ke kiri
LimitSwicth kiri tertekan , waktu limit switch tertekan otomatis memberi
sinyal analog dikirim ke arduino nano akan terbaca dan memberi perintah
untuk lampu sein kanan sepeda motor otomatis mati dengan waktu delay
5 detik,lalu buzzer akan bunyi dengan cepat menandakan lampu sein
akan otomatis mati.
Pada waktu lampu sein otomatis mati pada sepeda motor, jadi tidak
ragu apabila saklar lampu sein masih menyala. Karena lampu sein tadi
otomatis mati dengan adanya limit switch tertekan dan dibaca oleh arduino
nano pada rangkaian alat sensor lampu se in otomatis mati pada sepeda
motor.

Anda mungkin juga menyukai