Anda di halaman 1dari 2

Pelepasan IUD

No Dokumen : SPO/UKP/RJ/01
No Revisi :
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman : 1-2
TTD dr. Hj. Helmanizar
Puskesmas Pasar Ikan
NIP. 19600610 198803 2 007

1. Pengertian Suatu upaya yang dilakukan untuk melepaskan AKDR dari dalam rahim ibu yang
menghendaki kehamilan, masa habis AKDR atau ibu yang telah monopouse dan induksi
kesehatan
2. Tujuan Membantu proses pelepasan AKDR dari dalam rahim ibu dengan tepat dan nyaman sesuai
prosedur
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.

4. Referensi 1. Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi,edisi 3. Jakarta 2014


2. Lembar balik ABPK, edisi 9.tahun 2003

5. Prosedur 1. Persiapan alat tidak steril


 Timbangan
 Tensi meter
 Lampi tindakan
 Tempat merendam alat
 Meja ginekologi
 Tempat sampah medis dan non medis
 Cairan DTT

2. Persiapan alat-alat steril


 Speculum (kecil, sedang, dan besar)
 Tampon tang
 Tenaculum
 Pengait AKDR
 Cairan antiseptik
 Kassa steril / kapas
 Bak instrumen

6. Langkah-langkah 1. Sapa klien dengan ramah dan


perkenalkan diri Sapa klien dengan ramah dan

2. Tanyakan tujuan dari kunjungannya perkenalkan diri

3. Tanyakan apa alasannya ingin melepas


AKDR tersebut Tanyakan tujuan dari kunjungannya
4. Jelaskan proses pencabutan AKDR
dan apa yang akan pasien rasakan
Tanyakan apa alasannya ingin
selama proses pencabutan dan setelah melepas AKDR tersebut
pencabutan
5. Klien disuruh BAK dan mencuci area Jelaskan proses pencabutan AKDR dan
genetalia dengan sabun dan air apa yang akan pasien rasakan selama
proses pencabutan dan setelah
6. Klien disuruh naik ke meja ginekologi pencabutan
7. Petugas mencuci tangan dengan air
mengalir dan sabun Klien disuruh BAK dan mencuci
area genetalia dengan sabun dan air
8. Pakai sarung tangan DTT yang baru
9. Atur penempatan peralatan dan bahan-
bahan yang akan dipakai dalam wadah Klien disuruh naik ke meja ginekologi
steril
10. Lakukan pemeriksaan Pakai sarung tangan DTT yang baru
 Pastikan gerakan serviks dan Atur penempatan peralatan
bebas
 Tentukan besar dan posisi Pasang spekulum vagina untuk
melihat serviks kemudian Usap vagina
uterus dan serviks dengan larutan anti septik
 Pastikan tidak ada infeksi atau
tumor
Jepit benang yang dekat serviks
11. Pasang spekulum vagina untuk dengan klem dan Tarik keluar benang
melihat serviks keluar secara perlahan untuk
mengeluarkan AKDR
12. Usap vagina dan serviks dengan
larutan anti septik
Keluarkan spekulum dengan hati-hati
13. Jepit benang yang dekat serviks dan Buang bahan-bahan habis pakai
dengan klem dalam tempat yang sudah disediakan

14. Tarik keluar benang keluar secara


perlahan untuk mengeluarkan AKDR Dokumentasi
15. Tunjukkan AKDR pada klien
kemudian rendam dalam larutan klorin
0,5%
16. Keluarkan spekulum dengan hati-hati
17. Buang bahan-bahan habis pakai dalam
tempat yang sudah disediakan
18. Rendam semua peralatan yang sudah
dipakai dalam larutan klorin 0,5 %
19. Cuci tangan dengan air dan sabun
20. Melakukan konseling pasca pelepasan
AKDR
21. Dokumentasi
7. Hal-hal yang perlu 1. Keadaan umum pasien setelah pencabutan AKDR
diperhatikan 2. Pilihan alat kontrasepsi selanjutnya yang digunakan

8. Unit Terkait 1. Ruang KIA/KB


2. Puskesmas Pembantu

9. Dokumen Terkait 1. Kartu kepesertaan KB


2. Kartu status peserta KB
3. Register pelayanan KB

Anda mungkin juga menyukai