Anda di halaman 1dari 11

UPAYA MENINGKATKAN KEUNTUNGAN OLAHAN IKAN PADA

OTAK-OTAK IKAN DAN NUGET IKAN DI UKM FANIA FOOD


Muhammad Khaedzar Assagaf1 Firmansyah Hendika2
Prodi Teknik Industri, Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
Jl. Marsda Adisucipto Yogyakarta 55281 Telp. +62-274-519739
Email: Khaedzarassagaf996@gmail.com1
Email: Hendika29@gmail.com2

ABSTRAK

Ikan merupakan salah satu primadona masyarakat indonesia karena selain enak untuk dijadikan
lauk makan, ikan juga memiliki banyak protein hewani yang bermanfaat bagi tubuh manusia. di
indonesia ikan sangat banyak dan mudah didapatkan terutama dikalangan pesisir pantai,
sedangkan di daerah perkotaan dan pegunungan ikan laut justru jarang diperoleh bahkan bila ada
pun harga yang dikeluarkan 2 kali lipat dari harga semula, untuk mengantisipasi hal tersebut ibu
Hani Kusdaryanti membuat trobosan baru yakni membuat UKM Fania Food, dimana UKM
tersebut mengolah hasil tangkapan ikan laut untuk di jadikan olahan makanan ikan dan dijual di
kalangan masyarakat perkotaan, selain dapat membantu masyarakat menikmati olahan ikan laut
juga dapat menambah keuntungan dari sektor penjualan untuk ibu Hani Kusdaryanti senidiri,
seiring berkembangnya waktu peminat olahan ikan ibu Hani Kusdaryanti semakin meningkat
terutama pada produk otak-otak bandeng dan nuget ikan bandeng, kedua produk tersebut sama-
sama diminat bahkan seringkali membuat ibu Hani Kusdaryanti kualahan untuk menyediakan
permintaan konsumen yang melonjak, di sisi lain bahan baku menjadi faktor utama dalam
menghamabat proses produksi kedua jenis produk tersebut, sehingga nilai keuntugan yang
seharunya didapat beliau belum terlalu maksimal, oleh karena itu disini kami selaku penulis ingin
membantu memecahkan masalah tersebut dengan cara pengolahan model matematika dan untuk
membantu memecahakan masalah tersebut penulis menggunkan metode simplek dengan aplikasi
POM for Windows dan CPLEX. Adapun data yang digunkan adalah data hasil produksi untuk
produk otak-otak bandeng dan nuget ikan, agar data yang diperoleh dapat maksimal hasilnya
maka model matetatika yang digunakan yakni seperti variabel keputusan yang digunakan untuk
nilai X yaitu otak-otak ikan bandeng dan nilai Y yaitu nuget ikan bandneg, dalam sehari produksi
ibu Hani Kusdaryanti menggunkan ikan bandeng untuk otak-otak sebesar 0,25 kg dan nuget ikan
bandeng sebesar 1 kg dengan total kurang dari sama dengan 100 kg, tepung untuk otak-otak
sebesar 0,1 kg dan nuget sebesar 0,3 kg dengan total kurang dari sama dengan 30 kg, telur untuk
otak-otak sebesar 1 kg dan nuget 2 kg dengan total kurang dari sama dengan 200 kg sehingga
keuntungan yang diberikan dalam membuat otak-otak dan nuget ikan sebesar 1.400.000.

Kata Kunci : UKM Fania Food, otak-otak ikan, nuget ikan Bandeng, metode simplek, aplikasi
POM for Windows dan CPLEX
PENDAHULUAN
Latar belakang
Semakin berkembangnya teknologi terutama dalam bidang industri makanan
menyebabkan beberapa elemen dalam perusahaan makanan harus mempunyai solusi
untuk meningkatkan produksi terutama dalam menghasilkan produk yang banyak dan
berkualitas agar dapat memenuhi permintaan pasar, seringkali bagian produksi harus
memutar pikiran pasalnya kadang apa dibuat sekarang dengan besok berbeda
permintaaya, selain itu tantangan yang dihadapi yakni masalah kualitas dimana
seringkali apa yang dibuat dan dirasakanya sudah enak akan tetapi konsumen yang
mengonsumsinya menjadi tidak mau membeli karena kurang sesuai dengan apa yang
diharapkanya. perubahan global itu sendiri tidak hanya dirasakan oleh perusahaan yang
memiliki jumlah karyawan yang banyak seperti PT dan CV akan tetapi dikalanga n
masyarakat juga terkena dampak dari perubahan global itu salah satunya adalah UKM.
Seringkali ketika sudah bertemu suatu masalah, UKM akan susah berkembang bahkan
tidak jarang dapat mengalami kerugian, padahal dalam suatu system permodelan sebuah
UKM itu sendiri harus memahami permasalahan apa yang ada terlebih dahulu
dihadapinya, baru kemudian mencari jalan keluarnya problem solving, salah satunya
dengan cara mencari dan menerapkan solusi tersebut terhadap sebuah permasalaha n
yang dihadapi. UKM Fania Food menjadi salah satu UKM yang masih bertahan dan
berkembang dengan ciri khasnya yaitu mengolah aneka ikan dan ayam menjadi
makanan kemasan dan siap dimakan, UKM Fania Food merupakan UKM yang
memiliki pangsa pasar yang besar khususnya di daerah kota Yogyakarta, awal mula
sistem pemasaran yang dilakukan oleh UKM Fania Food yakni cara pemasaran melalui
personal dan undangan hajatan lama kelamaan banyak orang yang tau dari orang yang
sudah pernah mengonsumsi tersebut bahwa aneka olahan ikan tersebut enak membuat
beberapa tahun belakangan ini permintaan mulai melonjak, dan hasilnya banyak produk
yang laku terjual salah satunya yaitu otak-otak bandeng dan nuget ikan bandeng,
permasalahan yang terjadi sekarang ini pada UKM Fania Food yakni bagaimana
menentukan keuntungan yang maksimal agar dari dua produk yang laku banyak dapat
menyumbangkan hasil yang optimal sedangkan di lain sisi pasokan bahan baku
seringkali terhambat dan kurang memenuhi produksi karena belum adanya proses
penakaran.

Rumusan masalah
1. Apakah produksi yang dilakukan oleh ibu Hani Kusdaryanti pada UKM Fania
Food sudah mencapai pada keuntungan maksimal?
2. Apakah ada kenaikan keuntungan yang diperoleh setelah dilakukan perhitungan
pengoptimalan dengan meggunakan software cpex?
3. Bagaimana upaya yang dilakukan ibu Hani Kusdaryanti untuk dapat meningkatkan
keuntungan pada produk otak-otak ikan dan nuget?
Tujuan
1. Mengetahui apakah setiap jenis produksi olahan ikan yang selama ini diterapkan
UKM Fania Food milik ibu Hani Kusdaryanti sudah mencapai keuntungan maksima l.
2. Mengetahui apakah ada kenaikan keuntungan setelah dilakukan perhitunga n
pengoptimalan dengan menggunakan software POM for Windows dan CPLEX.
3. Mengetahui cara yang dilakukan ibu Hani Kusdaryanti dalam meningkatka n
keuntungan pada produk otak-otak ikan dan nuget ikan Bandeng.
Manfaat
Manfaat yang ingin diperoleh dalam penyusunan laporan ini adalah:
1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Pemodelan Sistem.
2. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan serta sebagai bahan referensi untuk
penelitian selanjutnya.
3. Bagi perusahaan, memberikan informasi tentang keadaan perusahaan saat ini,
sehingga dapat membuat dan menentukan strategi dalam optimasi produksi untuk
memaksimalkan keuntungan di masa yang datang.
Batasan dan asumsi
Batasan:
Adapun batasan masalah dalam praktikum ini adalah sebagai berikut:
1. Data yang diperoleh merupakan hasil wawancara dilapangan
2. Objek penelitian yaitu untuk mengetahui keuntungan maksimum
3. Sampel yang digunakan adalah produk yang laku keras di pasaran
4. Pengambilan data dilakukan langsung di toko tempat penjulan produk.

Asusmsi

Asumsi dasar Linear Programming:


Kepastian (certainty) Koefisien dalam fungsi tujuan (cj) dan fungsi kendala (aji)
dapat diketahui dengan pasti dan tidak berubah.
• Proporsionalitas (proportionality) dalam fungsi tujuan dan fungsi kendala Semua
koefisien dalam formulasi, cj dan aji, merupakan koefisien yang bersifat variabel
terhadap besarnya variabel keputusan.
• Additivitas (additivity) Total aktivitas sama dengan jumlah (additivitas) setiap
aktivitas individual.
• Divisibilitas (divisibility) Solusi permasalahan Linear Programming (dalam hal ini
nilai xj) tidak harus dalam bilangan bulat.
• Nonnegatif (nonnegativity) Variabel keputusan tidak boleh bernilai negatif.
Pemecahan masalah dalam penelitian ini menggunakan metode Linear
Programming, dimana terdiri dari variable keputusan, fungsi tujuan, dan fungsi kendala.
Variable keputusan adalah kedua jenis produk utama yang diproduksi perusahaam.
Fungsi tujuan adalah fungsi untuk memperoleh keuntungan maksimal. Untuk fungs i
kendala terdiri dari tiga jenis utama, yaitu: tepung terigu, gula pasir dan mentega.

METODOLOGI
Profil Perusahaan
UKM Fania Food merupakan UKM yang berfokus pada produksi dan penjualan
aneka macam olahan ikan, ibu Hani Kusdaryanti merupakan pemilik sekaligus orang
yang mendirikan UKM Fania Food dari dulu hingga dapat berkembang pesat seperti
saat ini. Awal mula berdirinya UKM Fania Food yaitu dari minat tetangga dan
masyarakat yang semakin melonjak akan kebutuhan otak-otak bandeng hasil olahanya,
ibu Hani Kusdaryanti memulai usahanya dari tahun 2008 dengan dibantu oleh
pembantunya dalam pembuatan otak-otak bandeng, sebelum berdirinya UKM Fania
Food dan izin penjualan dari BPOM, ibu Hani Kusdaryanti hanya mampu menyetorkan
ke toko-toko dan kantor sebanyak 5 buah itu pun masih dalam bentuk tanpa kemasan.
Karena semakin banyak peminat dan ada nya motivasi dari Supermarket untuk
memperbaiki dan mengembangkan hasil produksinya akhirnya ditahun berikutnya ibu
Hani Kusdaryanti akhirnya memperoleh zurat izin dari BPOM untuk dapat menjualka n
daganganya ke supermarket dan pasar-pasar modern.
Tahun 2010 peminat akan olahan otak-otak bandeng milik ibu Hani Kusdaryanti
mengalami penurunan, menyikapi hal tersebut ibu Hani Kusdaryanti mencari solusi
yang tepat untuk mengatasi maslah tersebut yakni dengan membuka dan mempraktika n
buka pelatiahan aneka olahan ikan yang dia pelajari waktu itu di bogor. Target yang di
berikan ibu Hani Kusdaryanti kepada karyawanya yakni dapat menambah aneka olahan
tiap 3 bulanya itu berjalan baik dan hasilnya sampai saat ini jenis produk yang
diproduksi terdapat 18 macam yaitu otak-otak bandeng, bandeng presto, nuget ikan,
otak-otak ikan, tahu bakso, sosis ikan, bola-bola cumi, abon duri bandeng, nila crispy,
amplang bandeng, wader crispy, crispy kulit bandeng, sate nuget ikan, bola ikan isi keju,
dan stick cumi. Dengan bahan baku utama aneka jenis ikan dan diambil dari kota
semarang langsung membuat keuntungan yang diperoleh ibu Hani Kusdaryanti dapat
menningkat. Harga produk olaha ikan yang ibu Hani Kusdaryanti tawarkan yaitu mulai
dari Rp.11.000 sampai Rp.20.000 untuk setiap produk.

Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Pengambilan data dilakukan dirumah produksi UKM Fania Food yaitu di jl.
Semanggu KG-1 No.16 RT/RW 03/01 Gedongkuning Rejowinangun Kotagede Kota
Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta 55171. Waktu pengambilan data dilakukan
tanggal 23 Oktober 2017.

Metode Pengumpulan Data


Pengumpulan data dilakukan dengan menganalisi dan mencari sumber dari data
yang benar, oleh karenanya metode pengumpulan data dapat dibedakan menjadi 2 yaitu
data yang bersifat sekunder dan primer, sedangkan data yang diperoleh adalah dari
kedua metode yakitu sebagai berikut:
1. Observasi dan interview
Pengamatan yang dilakukan untuk mendapatkan data praktimum yaitu dengan
langsung mendatangi tempat produksi untuk mengamati, menulis dan
mewawancarai pemilik UKM sehingga data yang diperoleh benar-benar aktual.
2. Studi Pustaka
Pengmabilan data yang dilakukan darai berbagai macam media untuk menambah
wawasan dan menambah materi praktikum salah satunya yiatu: metode simplek
linear programing.

ANALISA DAN PEMBAHASAN


Pengumpulan Data
Berdasarkan hasil pengumpulan data yang dilakukan di UKM Fania Food maka
dapat diketahui bahwa terdapat 2 macam produk yang sering banyak diminati
konsumen yaitu otak-otak bandeng dan nuget ikan. Untuk memproduksi otak-otak ikan
maka membutuhkan 0,25 kg ikan bandeng, 1 kg tepung, dan 1 kg telur sedangkan untuk
memproduksi nuget ikan maka membutuhkan 1 kg ikan bandeng, 0,3 kg tepung, dan
2 kg telur dengan masing-masing kapasitas bahan baku yaitu ikan bandeng 100 kg,
tepung 30 kg dan telur 200 kg. Data tersebut di tunjukan untuk menjual setidaknya 25
buah otak-otak ikan dan 30 buah nuget ikan.

Pengolahan Data
Pengolahan data menggukan metode simplek dengan Aplikasi POM
Pengolahan data berikut merupakan data untuk nilai variabel dan fungsi dari
linear programming yang dilakukan mengunakan aplikasi POM.

a. Variabel Keputusan
 X = Otak- Otak Bandeng
 Y = Nuget Ikan
b. Fungsi Tujuan (Memaksimalkan Laba)
 Laba = 4000X + 5000Y
c. Fungsi Kendala terhadap produksi produk
 Ikan Bandeng = 0,25 X + 1Y <= 100
 Tepung = 0,1X + 0,3Y <= 30
 Telur = 1X + 2Y <= 200
 Produksi X = 1X + 0Y <= 25
 Produski Y = 0X + 1Y <= 30
d. Perhitungan menggunakan metode simplek
Dari hasil perhitungan dan pengolahan data menggunakn aplikasi POM for
windows dengan metode simplek maka diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 1 Data Pengolahan menggunakan metode simplek dengan POM
Hasil Pengolahan Data
Berdasarkan pengolahan data Tabel 1 menggunakan software POM maka dapat
diketahui hasil pengolahan sebagai berikut:

Tabel 2 Hasil Pengolahan menggunakan metode simplek dengan POM

Tabel 3 Hasil Pengolahan menggunakan metode simplek dengan POM


Gambar 1 Grafik Data Pengolahan menggunakan metode simplek dengan POM
Kendala:
 K1: Ikan Bandeng = 0,25 X + 1Y <= 100
 K2: Tepung =0,1X + 0,3Y <= 30
 K3: Telur =1X + 2Y <= 200
 K4: Produksi X = 1X + 0Y <= 25
 K5: Produksi Y =0X + 1Y <= 30
Kendala diatas diatas dirubah menjadi kendala yang baku, seperti berikut:
 K1: Ikan Bandeng = 0,25 X + 1Y + S1 <= 100
 K2: Tepung = 0,1X + 0,3Y + S2 <= 30
 K3: Telur = 1X + 2Y + S3 <= 200
 K4: Produksi X = 1X + 0Y+ S4 <= 25
 K5: Produksi Y = 0X + 1Y+ S5 <= 30
 Laba = 4000X + 5000Y + 0S1 + 0S2 + 0S3 + 0S4 + 0S5

Tabel 2 Data Pengolahan menggunakan metode simplek dengan POM


Keputusan

Dari hasil tabel diatas yaitu pengolahan menggunakan metode simplek pada
Aplikasi POM for windows maka diperoleh peningkatan nilai produksi otak-otak
bandeng X dari 25 unit menjadi 140 unit untuk sekali produksi dan sedangkan nila i
produksi nuget ikan bandeng Y masih tetap yaitu sebanyak 30 unit, dengan ini di
asumsi bahwa keuntungan tiap unitnya sama yaitu 4000 untuk ikan bandeng dan 5000
untuk nuget ikan. Sehingga dapat diketahui bahwa dalam memproduksi 140 unit otak-
otak ikan bandeng dan 30 unit nuget ikan bandeng diperoleh keuntungan yang
maksimal dalam setiap produksinya yaitu Rp.710.000.

Pengolahan data menggunkan metode simplek dengan Aplikasi CPLEX

Pengolahan data berikut merupakan data untuk nilai variabel dan fungsi dari linear
programming yang dilakukan mengunakan aplikasi CPLEX.
a. Variabel Keputusan
 X = Otak- Otak Bandeng
 Y = Nuget Ikan
b. Fungsi Tujuan (Memaksimalkan Laba)
 Laba = 4000X + 5000Y
c. Fungsi Kendala terhadap produksi produk
 Ikan Bandeng = 0,25 X + 1Y <= 100
 Tepung = 0,1X + 0,3Y <= 30
 Telur = 1X + 2Y <= 200
 Produksi X = 1X + 0Y <= 25
 Produski Y = 0X + 1Y <= 30

d. Pengolahan menggunakan Aplikasi CPLEX


/*********************************************
* OPL 12.7.1.0 Model
* Author: khaedzar assagaf
* Creation Date: 18 Des 2017 at 07.52.36
*********************************************/
dvar float x;
dvar float y;

maximize
4000*x + 5000*y;
subject to{
ct1:0.25*x + 1*y <= 100;
ct2:0.1*x + 0.3*y<= 30;
ct3:1*x + 2*y <= 200;
ct4:1*x + 0*y >= 25;
ct5:0*x + 1*y >= 30;

Hasil Pengolahan Data


Berdasarkan pengolahan data Tabel 1 menggunakan software CPEX maka dapat
diketahui hasil pengolahan sebagai berikut:
Gambar 2. Hasil pengolahan metode simplek dengan sofware CPLEX

Keputusan

Dari hasil tabel diatas yaitu pengolahan menggunakan metode simplek pada
Aplikasi CPLEX maka diperoleh peningkatan nilai produksi otak-otak bandeng X dari
25 unit menjadi 140 unit untuk sekali produksi dan sedangkan nilai produksi nuget ikan
bandeng Y masih tetap yaitu sebanyak 30 unit, dengan ini di asumsi bahwa keuntunga n
tiap unitnya sama yaitu 4000 untuk ikan bandeng dan 5000 untuk nuget ikan. Sehingga
dapat diketahui bahwa dalam memproduksi 140 unit otak-otak ikan bandeng dan 30
unit nuget ikan bandeng diperoleh keuntungan yang maksimal dalam setiap
produksinya yaitu Rp.710.000.

KESIMPULAN DAN SARAN

Pengolahan Data yang dilakukan di UKM Fania Food bertujuan untuk menaikan
keuntungan pada produk otak-otak ikan dan nuget ikan dapat dilakukan dengan menggunakan cara
model linear programming dengan metode simplek, sedangkan perhitungan dan pengolahan data
yang dilakukan yaitu menggunkan sofware POM for windows dan CPLEX. Dari hasil pengolahan
menggunkan sofware POM for windows dan CPLEX diperoleh data produksi yang maksimal yaitu
produksi otak-otak bandeng sebesar 140 unit dan produksi nuget sebesar 30 unit dengan melihat
laba masing- masing produk sebesar 4000 untuk otak-otak bandeng dan 5000 untuk nuget ikan
bandeng sehingga total keuntungan untuk dalam sekali memproduksi sebesar Rp. 710.000.
sedangkan produksi sebelumn tingkat optimal diperoleh data yaitu produksi otak-otak bandeng
sebesar 25 unit dan produksi nuget sebesar 30 unit dengan melihat laba masing- masing produk
sebesar 4000 untuk otak-otak bandeng dan 5000 untuk nuget ikan bandeng sehingga total
keuntungan untuk dalam sekali memproduksi sebesar Rp. 250.000. jadi kenaikan keuntungan yang
diperoleh sebesar Rp.460.000.

Sebaiknya UKM Fania Food dapat menerapkan metode perhitungan diatas, sehingga
kedepannya UKM Fania Food dapat meningkatkan produksi otak-otak bandeng dan nuget ikan
karena selain dapat memenuhi kebutuhan konsumen juga dapat menaikan keuntungan dari
produksi sebelumnya.

UCAPAN TERIMA KASIH

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dwi Agustina
Kurniawati, P.hD. selaku dosen pengampu mata kuliah Pemodelan Sistem, dan UKM Fania Food
yang telah membantu dalam pengambilan data dan kelancaran dalam pembuatan tulisan ini.

DAFTAR PUSTAKA
Murthy, D.N.P. dkk, 1990. Mathematical Modelling A Tool for Problem Solving in Engineering, Physical,
Biological and Social Sciences. Permagon Press.

Sutopo, Wahyudi. dkk. 2017. ILOG CPLEX untuk Memecahkan Masalah Managenment Rantai Pasok.
Deepublisher: Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai