“JAMPIMIL”
Ide Inovatif dalam Mengembangkan Kreativitas Usaha dengan Ragam Olahan
Jamur Tiram Sebagai Cemilan Tradisional
Disusun oleh:
Olahan jamur tiram kini menjadi trend kuliner diberbagai penjuru Indonesia, jika kita
search di google.com maka akan muncul lebih dari 5.000 resep kuliner dengan bahan utama
jamur tiram. Selain sebagai olahan makanan jamur tiram juga dapat diolah menjadi tepung
jamur tiram. Jamur tiram memiliki kandungan nutrisi, tinggi protein, dan rendah lemak
sehingga banyak digemari warga Indonesia. (Puspitasari et al., 2013). Kemudian Jamur
tiram juga kaya akan sumber protein dan mineral (Ca, P, Fe, K dan Na) dan vitamin C, B
kompleks (thiamin, riboflavin, asam folat dan niacin) (Çağlarırmak, 2007). Jamur ini
dikonsumsi karena kandungan nutrisinya maupun karena manfaatnya yang dapat
meningkatan kesehatan tubuh (Agrahar-Murugkar & Subbulakshmi, 2005). Protein jamur ini
merupakan intermediate antara hewan dan sayuran, oleh karena itu memiliki kualitas yang
sempurna karena jamur ini mengandung semua asam amino esensial (Purkayastha & Nayak,
1981). Dikarenakan banyak nya kandungan gizi yang bermanfaat yang terdapat pada jamur
tiram ini maka akan sangat cocok jika dijadikan sebagai olahan cemilan yang sehat dan
bergizi yang nantinya mampu mendongkrak harga beli terhadap jamur konsumsi ini.
Jamur yang disebut oyster mushroom merupakan sumber penting serat makanan dan
mengandung nutrisi penting lainnya. Jamur ini juga mengandung asam organic, ßglucan,
lemak, protein dan micronutrient seperti selenium dan chromium (Iwalokun etal., 2007).
Selain itu juga, kandungan komponen phenolic dan flavonoid dalam jamur ini dapat
menimbulkan efek antioksidan dari kapasitasnya untuk mencegah radical bebas (Alam et al.,
2011). Aktivitas antioksidan berkorelasi positif dengan total konten polyphenol, yang
ditambah perlakuan pengeringan menggunakan freeze drying sehingga didapatkan kuantitas
tertinggi dari komponen tersebut (Dai dan Mumper, 2010). Jamur ini juga memiliki aktivitas
antimikroba yang berasal dari mekanisme pertahanan jamur terhadap organisme lain.
Ekstrak mycelium jamur tiram dapat dijadikan produk antioksidan natural yang efektif bagi
industry makanan dan farmasi. Mycelium jamur mengandung berbagai macam komponen
bioaktif dengan berbagai aktifitas biologi. Mycelium jamur tiram mengandung aktivitas
antioksidan yang tinggi, mempunyai kemampuan untuk menghambat radikal bebas, dan
tergantung pada konsentrasi sample. Ekstrak jamur ini juga mempunyai kemampuan untuk
menghambat pertumbuhan beberapa mikroba pathogen bagi manusia. Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa mycelium jamur tiram mengandung sebagian besar komponen phenol,
flavonoid dan ßcarotene, yang berfungsi untuk mencegah berbagai penyakit di masa
sekarang ini (Vamanu, 2012).
Dari penjelasan diatas sudah sangat jelas bahwa jamur tiram ini sangat banyak memiliki
manfaat terutama bagi kesehatan tubuh manusia yang mengkonsumsinya dalam jumlah yang
wajar. sehingga butuh suatu pengembangan ide yang nantinya bisa memanfaatkan jamur ini
sebagai bahan konsumsi bagi masyarakat luas. Untuk mewujudkan ini semua Tentu saja, para
pelaku usaha yang bergerak dibidang olahan jamur tiram sangat dituntut untuk mmempunyai
kemampuan dalam mengembangkan inovasi dan kualitas produk agar usaha yang dibangun
mampu bersaing dengan produk ternama. sehingga bisnis bisa bertahan lama dan
berkelanjutan. Ini berlaku untuk semua jenis bisnis makanan cemilan seperti produk
“Jampimil”. Jampimil merupakan nama/merek dari produk olahan makanan ringan khas
daerah yang mengangkatkan produk cemilan khas daerah Sumatera Barat. Nama Jampimil
merupakan singkatan dari “Jamur Crispi Pilihan Millenial, yang terinspirasi dari salah satu
bahan utama dalam membuat produk “jampimil” yaitu jamur dan kata Millenial ditambahkan
karena produk kami ingin mensugesti para generasi millenial agar tertarik mengkonsumsi
cemilan tradisional yang berasal dari daerah Sumatera Barat pada umumnya.
Jampimil berusaha untuk mengangkat cemilan khas Sumatera Barat agar lebih dikenal oleh
masyarakat luar khusunya di kalangan milenial karena realitanya sekarang para generasi
milenial lebih suka menikmati jajanan cemilan modern yang siap saji ketimbang jajanan
cemilan khas daerah oleh karena itu Jampimil membuat inovasi yang mana nantinya jajanan
khas daerah ini terutama jajanan khas daerah Sumatera Barat di buat dalam bentuk modern
baik itu dari segi desain logo maupun bentuk packagingnya agar lebih menarik dan mampu
bersaing dengan produk yang banyak beredar di minimarket dan swalayan yang ada di daerah
sumatera barat.
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan di atas, maka dapat dirumuskan masalah
sebagai berikut:
a. Bagaimana cara meningkatkan ekonomis masyarakat setempat?
b. Bagaimana strategi pemasaran yang digunakan dalam mempromosikan produk Jampimil
kepada masyarakat ?
1.3 Tujuan
Produk yang dihasilkan dari usaha bisnis Cemilan tradisional Jampimil ini berupa
cemilan khas daerah kab.pasaman barat seperti jamur cryspi,dan kerupuk mie tek-tek
yang memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri baik dari segi desain maupun
packaging.
1.5 Manfaat
Cemilan ini merupakan makanan ringan yang berbahan dasar dari jamur. Pada tanggal 4 Januari
2023 kami telah melakukan riset di beberapa pasar di Kota Padang dengan tetap mematuhi
protokol kesehatan. Pada tanggal 20 Januari 2023 kami melakukan riset pasar di Kabupaten
Pasaman barat yaitu di Pasar Ujung Gading. Setelah melakukan riset pasar dapat disimpulkan
bahwa kualitas jamur jauh lebih bagus dan lebih murah dibandingkan dengan riset pasar yang di
Kota Padang. Kami memutuskan untuk pemenuhan kebutuhan bahan baku diambil dari Pasaman
barat.
Konsumen awal yang menjadi target kami adalah masyarakat di Kabupaten Pasaman barat dan Kota Padang.
Peluang awal pasar produk kami ini mempunyai potensi di daerah kota padang.
Karena sebagain besar masyarakat di kota padang sudah mengetahui dan menkonsumsi
cemilan ini dari lama, hanya saja belum ada yang menjualnya dalam bentuk kemasan siap
saji, biasanya mereka membeli cemilan jamur lansung di angringan dan pedagang kaki lima
(PKL) sehingga tidak dapat disimpan dalam waktu yang lama. Oleh karena itu kami
menargetkan pemasaran di Kota Padang.
2.2.3 Pesaing Pasar
Pesaing pasar kami adalah produk olahan cemilan jamur lainnya tetapi untuk kwalitas produk kami
tentunya tidak kalah dengan produk lainnya, karena produk jampimil merupakan produk yang
pertama yang menggunakan kemasan siap saji dan tahan lama.
Kas Masu Harga Jua Kuartal 1 Kuartal 3 Kuartal 5 Kuartal 7 Total Penjualan
k l (Rp) +2 +4 +6 +8 (Rp)
Jampimil 10.000 744 1.719 7.885 36.448 46.796 467.960.000
Total Revenue 467.960.000
Proyeksi penjualan Jampimil pada kuartal 1 = 240 pcs , pada kuartal 2 naik 10% = 264 pcs ,
Proyeksi penjualan kuartal 1 + 2 = 240 + 504= 744 pcs.
Begitupun pada proyeksi penjualan selanjutnya
2.3.2 Analisis Kelayakan Usaha
Langkah awal yang harus dilakukan adalah mempersiapkan alat serta bahan baku produksi
yang digunakan untuk menunjang produksi.
Peralatan yang digunakan dalam cemilan jamur sarung tangan plastik, wadah, gunting, pisau,
talenan, penyaring, dan ayakan.
Bahan baku yang digunakan dalam produksi cemilan jamur adalah jamur,bawang
merah,bawang putih,tepung terigu ,tepung maizena,telur ayam,garam,air,dan kaldu jamur.
Dalam persiapan tempat produksi, pertama yaitu menentukan lokasi untuk pembuatan produk
sabun cemilan jamur, dengan mempertimbangkan letak yang strategis, dan bahan produksi yang
mudah didapatkan. Maka diputuskan tempat produksi di dua tempat yaitu di rumah ketua kelompok
dan di salah satu rumah anggota yang beralamat di Pasar ambacang,kec.kuranji,Kota Padang.
Pada tahap ini dilakukan proses pembuatan jampimil dengan rincian sebagai berikut :
1) Siapkan alat dan bahan untuk memproduksi jampimil
2) Selanjutnya cici jamur hingga bersih dan tiriskan jamur agar kandungan air berkurang
3) Taburkan garam kedalam jamur lalu remas-remas sedikit
4) Bilas dengan sedikit air yang dicampur garam lalu peras kembali sampai tidak ada
kandungan air
5) Siapkan tisu di wadah yang lebar kemudian letakkan jamur tersebut di atas tisu yang
telah disediakan
6) Campurkan semua adonan basah yang terdiri dari telur ayam, bawang merah bawang
putih giling menjadi satu, lalu tambahkan air dan aduk rata
7) Untuk adonan kering terdiri dari tepung terigu, kaldu jamur, dan garam campurkan
bahan tersebut menjadi satu daan aduk rata
8) Masukkan jamur kedalam adonan basah kemudian baluri ke adonan kering dan ulangi
sampai jamur tersebut terbaluri semua
9) Panaskan minyak goreng kemudian goreng jamur hingga berwarna kuning keemasan
dan jangan lupa mengecilkan api nya dan goreng hingga jamur cryspi tersebut matang
10) Setelah itu angkat dan tiriskan dan masukkan jamur kedalam mesin pengering hingga
15 menit
11) Masukkan jamur kedalam kemasan dan siap untuk di distribusikan
Pengemasan Jampimil yang akan dipasarkan dilakukan dengan cara memasukan jamur yang
telah siap dikemas dengan plastik yang telah diberi stiker brand Jampimil.
Strategi secara Online yaitu melakukan promosi dan membuat konten video yang
menarik melalui WhatsApp, Facebook dan Instagram.
Strategi secara offline yaitu melakukan promosi langsung ke warung atau kedai
terdekat khususnya.
1. Menjualkan Produk Jampimil pada media sosial seperti instagram, facebook dan Whattsapp.
3.3 Evaluasi
Pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap semua proses kegiatan usaha produk Jampimil
mulai dari persiapan produksi, produksi, pengemasan hingga pemasaran produk termasuk analisis
data mengenai perkembangan usaha dan pencapaian target usaha.
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Anggaran biaya yang direncanakan dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa bidang
Kewirausahaan (PKM-K) dapat dilihat pada tabel anggaran dibawah ini:
Besaran Dana
No Jenis Pengeluaran Sumber Dana
(Rp)
Belmawa Rp. 2.820.000
1. Bahan Habis Pakai Perguruan Tinggi -
Instansi Lain (jika ada) -
Belmawa Rp. 650.000
2. Sewa dan jasa Perguruan Tinggi -
Instansi Lain(jika ada) -
Belmawa Rp. 1.500.000
3. Transportasi lokal Perguruan Tinggi -
Instansi Lain (jika ada) -
Belmawa Rp. 500.000
4. Lain-lain Perguruan Tinggi -
Instansi Lain (jika ada) -
Jumlah Rp.5.470.000
Belmawa Rp.5.470.000
Perguruan tinggi -
Rekap Sumber Dana Instansi Lain (jika ada) -
Jumlah Rp.5.470.000
4.1 Jadwal Kegiatan
Bulan
Person penanggung
No. Jenis kegiatan
jawab
1 2 3 4
Daftar Pustaka
Ahmed, S. dan A. Zlate 2012. Capital flows to emerging market economies: A brave new world Hyperlink
reference not valid. URL: https://newworld/234/paper. Diakses tanggal 18 Juni 2013.
Sasongko, A. 2016. Proposal kasmokal inovasi camilan sehat untuk mengenalkan kain tradisional
Indonesia. Universitas Negeri Padang.
Mattapa, A. 2014. Contoh proposal PKM yang baik dan benar. Politeknik Negeri Padang, Padang
Biodata Ketua
A. Identitas Diri
Muhammad Raihan
Biodata Angoota 1
A. Identitas Diri
Pramudito Rivaldi
Biodata Angoota 2
A.Identitas Diri
Samsul Bayan
B. Riwayat Pendidikan
Pendidikan/Pengajar
Penelitian
?
Pengalaman Organisasi
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungj awabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-K.
Kemasan
5 kg 40.000 200.000
Plastik
Sabun Cuci
10 pcs 5.000 50.000
Piring
Kaldu Jamur
3 kg 110.000 330.000
3 Perjalanan lokal
Taransportasi lokal 4 bulan 300.000 1.200.000
SUB TOTAL - - 1.200.000
4 Lain-lain
Protokol kesehatan 4 bulan 100.000 400.000
dan ATK
SUB TOTAL - - 400.000
GRAND TOTAL - - 5.470.000
GRAND TOTAL (Terbilang Lima Juta Empat ratus tujuh Puluh Ribu
Rupiah)