Anda di halaman 1dari 60

KONSEPSI

AKTUALISASI

DIKLATSAR CPNS
KEMENTERIAN ATR/ BPN
2018
Deskripsi Singkat
• pembelajaran konsepsi aktualisasi,
penjelasan aktualisasi,
• penyusunan dan penyajian rancangan
aktualisasi, pelaksanaan
• aktualisasi di tempat kerja, penyusunan
laporan, dan penyajian
• hasil aktualisasi.
INDIKATOR KEBERHASILAN

Setelah mengikuti pembelajaran ini, Peserta dapat:


1. menjelaskan konsep dasar aktualisasi;
2. menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran
aktualisasi;
3. menyusun rancangan aktualisasi;
4. mempresentasikan rancangan aktualisasi;
5. melaksanakan aktualisasi di tempat kerja;
6. menyusun laporan pelaksanaan aktualisasi;
7. menyiapkan rencana presentasi laporan aktualisasi;
dan
8. mempresentasikan laporan aktualisasi.
TAHAP PEMBELAJARAN
AKTUALISASI

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI


PERTANYAAN PEMANDU DALAM
MERANCANG AKTUALISASI

1. Isu apa yang Saudara (Peserta) temukan?


2. Kegiatan “kreatif” apa yang digagas untuk dapat memecahkan
isu?
3. bagaimana tahapan kegiatannya yang perlu dilakukan dalam
menyelesaikan isu secara terukur?
4. Apakah hasil kegiatan atau tahapan kegiatan benar-benar
memberikan dampak terhadap penyelesaian isu?
5. apa yang akan diaktualisasikan dalam proses pelaksanaan
kegiatan dalam rangka penyelesaian isu?,
6. bagaimana cara mengaktualisasikannya?., dan
7. bagaimana membuktikan bahwa telah terjadi aktualisasi dalam
pelaksanaan kegiatan.
KEMAMPUAN MENETAPKAN ISU

1. Enviromental Scanning peduli terhadap masalah


dalam organisasi dan mampu memetakan hubungan
kausalitas
2. Problem Solving mampu mengembangkan dan
memilih alternatif, dan mampu memetakan aktor
terkait dan perannya masing-masing
3. Analysis mampu berpikir konseptual (mengkaitkan
dengan substansi Mata Pelatihan), mampu
mengidentifikasi implikasi / dampak / manfaat dari
sebuah pilihan kebijakan / program / kegiatan/
tahapan kegiatan.
CONTOH ENVIROMENTAL SCANNING, Problem Solving, Dan
Analysis

Saudara bekerja pada unit pelayanan, dan Saudara


(1) menyaksikan di ruang tunggu terjadi antrian yang
panjang setiap harinya, sehingga menjadi pengap dengan
asap rokok, serta tidak ada informasi kepastian
pelayanan. (3) Saudara memiliki gagasan agar
masyarakat selama mengantri merasakan nyaman dan
disampaikan kepada (2) pimpinan untuk; membagi ruang
tunggu bagi masyarakat perokok dan bukan perokok,
memaksimalkan penempatan kursi di ruang tunggu,
membuat tulisan yang terang dan sederhana tentang
jenis dan proses pelayanan yang akan ditempatkan pada
tempat-tempat strategis di ruang tunggu, dan
seterusnya.
CONTOH ENVIROMENTAL
SCANNING, Problem Solving,
Dan Analysis

misalnya
Saudara yang berkerja di unit pelayanan, menyaksikan
masyarakat yang datang ke tempat pelayanan namun tidak bisa
terlayani karena waktu pendaftaran pelayanan sudah tutup, hal
ini Saudara pahami penyebabnya karena jauhnya jarak antara
tempat tinggal masyarakat dengan tempat pelayanan dan
mereka tidak mungkin menginap.
Saudara memiliki gagasan dan disampaikan kepada pimpinan
untuk; mengantisipasi hal tersebut dengan menyiapkan box
sederhana penerimaan permohonan atau pendaftaran yang
dilengkapi dengan berbagai informasi persyaratan dan proses
pelayanan yang akan dilakukan, sehingga bagi masyarakat yang
datang jauh dapat memanfaatkkan box tersebut.
THE ISSUE JOURNEY

INNOVA
TION
CREATIVITY

IMAGINATION
MATA PELATIHAN SEBAGAI
SUMBER
IMAGINATION/ISSU
PEMILIHAN ISU

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI


PENILAIAN KUALITAS ISU
CONTOH

Kriteria isu :
1.Aktual
Benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan
dalam masyarakat.
2. Kekhalayakan
Isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
3. Problematik
Isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks,
sehingga perlu dicarikan segera solusinya.
4.Kelayakan
Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan
untuk dimunculkan inisiatif pemecahan
masalahnya.
PENILAIAN KUALITAS ISU
CONTOH

Teknik analisis yang digunakan :


URGENCY
Seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan
ditindaklanjuti.
SERIOUSNESS
Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat
yang ditimbulkan.
GROWTH
Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak
ditangani sebagaiamana mestinya.

Setiap isu dinilai dengan memberikan skor antara 1-5.


1 = sangat tidak urgent
5 = sangat urgent.
MERUMUSKAN ISU

Rumusan Isu (Issue statement)


 Pernyataan mengenai suatu isu yang ditulis secara
singkat dan jelas.
 Memuat focus
 Memuat locus.

Contoh Isu
Masih lambatnya proses pemberian nomor
registrasi STTPP Diklat Prajabatan pada Sub
Bidang Diklat Prajabatan LAN
PRODUK PEMBELAJARAN AKTUALISASI

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI


KONSEPSI “KEGIATAN”

1. Kegiatan adalah gagasan/aktivitas kreatif yang diusulkan peserta untuk


mendapatkan persetujuan mentor dalam rangka memecahkan isu.
2. Pemecahan isu dapat dilakukan dalam beberapa kegiatan yang saling
mempengaruhi
3. Kegiatan, diurai dalam tahapan kegiatan yang terukur untuk
menghasilkan output kegiatan merupakan media peserta untuk
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS,
4. Sumber kegiatan dapat bersumber dari SKP, penugasan pimpinan, atau
inisiatif dengan persetujuan mentor atau kombinasi dari ketiga sumber
kegiatan tersebut.
5. Sumber-sumber kegiatan tersebut berada dalam posisi/derajat yang
sama, karena yang dinilai bukan kegiatannya tetapi aktualisasi nilai-nilai
dasar pada pelaksanaan kegiatan.
Contoh
Scaning
Peserta ditempatkan sebagai pelaksana Sub Bidang Diklat Prajabatan LAN dengan pekerjaan
Environmental
membantu pimpinan: 1) membuat draft surat balas ijin prinsip penyelenggaraan pelatihan, 2)
memberikan layanan konsultasi penyelenggaraan pelatihan, 3) memberikan KRA, 4) monev
penyelenggaraan pelatihan, 5) menjadi pengawas ujian, 6) menghadiri rapat persiapan dan
evaluasi penyelenggaraan pelatihan, 7) menyajikan data alumni, 8) dst .

Peserta berdasarkan pengalamannya bekerja membantu pimpinan merasakan


adanya hal yang bisa diperbaiki/disempurnakan/ditingkatkan, dalam
pelaksanaan tugas jabatannya
Isu
Core Isu ANALISIS
Masih lambatnya proses pemberian nomor
KRA
Layanan Konsultasi yang tidak terstandar
AKTOR DAN
Pelaksanaan Monev yang bervariasi PERAN AKTOR

Penyajian data alumni yang responsif

dst
Contoh Dampak jika isu tdk
Isu segera dipecahkan
Masih lambatnya proses pemberian nomor 1. Keluhan Lemdik atas lambatnya
registrasi STTPP Diklat Prajabatan pada proses pemberian nomor registrasi;
Sub Bidang Diklat Prajabatan LAN 2. Lambatnya penyajian data alumni
3. Sulitnya proses verifikasi data alumni
4. Tidak ada alat kontrol/ kendali kerja
5. Pembagian kerja tidak merata
Kegiatan 6. Respon PIC Lemdik lambat
1. Telaahan SOP dan Kebijakan Pelayanan pemberian nomor registrasi
STTPP Diklat Prajabatan pada Sub Bidang Diklat Prajabatan LAN;
2. Penyusunan SOP dan Perangkat Pengendalian Pelayanan pemberian
nomor registrasi STTPP Diklat Prajabatan pada Sub Bidang Diklat
Prajabatan LAN;
3. Sosialisasi dan Pembagian Tugas Pelayanan pemberian nomor registrasi
STTPP Diklat Prajabatan pada Sub Bidang Diklat Prajabatan LAN;
4. Ujicoba dan reveiew hasil ujicoba pelaksanaan pemberian Pelayanan
pemberian nomor registrasi STTPP Diklat Prajabatan pada Sub Bidang
Diklat Prajabatan LAN;
5. Pengembangan sistem Pelayanan pemberian nomor registrasi STTPP
Diklat Prajabatan pada Sub Bidang Diklat Prajabatan LAN melalui SIDA;

Tahapan Kegiatan Output Kegiatan


CONTOH Formulir 2:
Nama : ………………………………… Pengendalian Akutualisasi oleh
NIP : ………………………………… coach/mentor
Unit Kerja : …………………………………
Jabatan : …………………………………
Isu : …………………………………
Kegiatan 1 : …………………………………

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf


Mentor
 Tahapan Kegiatan;
 Output kegiatan terhadap pemecaha isu;
 Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;
 Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;
 Penguatan Nilai Organisasi;
Kegiatan 2 : …………(dst)………………………
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor
 Tahapan Kegiatan;
 Output kegiatan terhadap pemecaha isu;
 Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;
 Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;
 Penguatan Nilai Organisasi;
CONTOH Formulir 2:
Nama : ………………………………… Pengendalian Akutualisasi oleh
NIP : ………………………………… coach/mentor
Unit Kerja : …………………………………
Jabatan : …………………………………
Isu : …………………………………
Kegiatan 1 : …………………………………
Penyelesaian Kegiatan Catatan Waktu dan media
Coach coaching
 Tahapan Kegiatan;
 Output kegiatan terhadap pemecaha isu;
 Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;
 Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;
 Penguatan Nilai Organisasi;

Kegiatan 2 : …………(dst)………………………
Penyelesaian Kegiatan Catatan Waktu dan media
Coach coaching
 Tahapan Kegiatan;
 Output kegiatan terhadap pemecaha isu;
 Keterkaitan Substansi Mata pelatihan;
 Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi ;
 Penguatan Nilai Organisasi;
PRESENTASI RANCANGAN
AKTUALISASI
1. argumentasi terhadap core issue yang dipilih dan dukungan konsep
pokok mata pelatihan yang melandasi pemilihan core issue dan
penetapan inisiatif pemecahan core issue yang dipilih,
2. usulan-usulan inisiatif baik berupa pikiran konseptual dan/atau
aktivitas-aktivitas dalam rangka memecahkan core issue tersebut,
3. proses dan kualitas dalam mengelola dan menjalankan inisitaif, dan
identifikasi dampak hasil inisiatif, level dampak (individu, unit, atau
organisasi), dan keberlangsungan inisiatif,
4. kontribusi hasil kegiatan terhadap visi, misi, dan tujuan organisasi,
dan
5. kontribusi hasil kegiatan terhadap penguatan nilai-nilai organisasi.
AKTUALISASI
DI TEMPAT KERJA
Melakukan pendalaman terhadap :
1. core issue yang dipilih (berubah/bertambah)
2. Dukungan konsep pokok mata Diklat yang melandasi pemilihan core
issue dan penetapan inisiatif pemecahan core issue yang dipilih,
Melakukan penerapan terhadap:
1. Usulan-usulan inisiatif baik berupa pikiran konseptual dan/atau
aktivitas-aktivitas dalam rangka memecahkan core issue tersebut,
2. proses dan kualitas mengelola dan menjalankan inisitaif, dan
Melakukan analisis terhadap:
1. dampak hasil inisiatif,
2. dampak yang terjadi baik pada level individu, unit, atau organisasi),
dan
3. Menjaga keberlangsungan inisiatif yang telah dilakukan.
LAPORAN AKTUALISASI

Muatan laporan aktualisasi adalah deskripsi


core issue yang terjadi dan strategi
pemecahannya, proses menerapkan inisiatif
gagasan kreatif yang telah dirancang yang
didukung dengan dukungan bukti-bukti
pembelajaran baik berupa dokumen,
notulensi, foto, rekaman, video, dsb, serta
mendeskripsikan analisis terhadap dampak
yang ditimbulkan
BAHAN PERSIAPAN PRESENTASI HASIL
AKTUALISASI
Komponen utama yang harus dipresentasikan adalah:
Hasil pendalaman :
1. core issue yang dipilih (perubahan/penambahan)
2. Dukungan konsep pokok mata Diklat yang melandasi pemilihan core
issue dan penetapan inisiatif pemecahan core issue,
Penerapan :
1. Usulan-usulan inisiatif baik berupa pikiran konseptual dan/atau
aktivitas-aktivitas dalam rangka memecahkan core issue,
2. proses dan kualitas mengelola dan menjalankan inisiatif, dan
Analisis :
1. dampak hasil inisiatif,
2. dampak yang terjadi baik pada level individu, unit, atau organisasi),
dan
3. Menjaga keberlangsungan inisiatif yang telah dilakukan.
PRESENTASI PELAKSANAAN
AKTUALISASI
1. argumentasi terhadap core issue yang dipilih yang didukung
konsep pokok mata pelatihan dan penetapan inisiatif
pemecahan core issue yang dipilih baik berupa pikiran
konseptual dan/atau aktivitas-aktivitas dalam rangka
memecahkan core issue tersebut,
2. proses dan kualitas mengelola dan menjalankan inisitaif, dan
identifikasi dampak hasil inisiatif, level dampak (individu, unit,
atau organisasi), dan keberlangsungan inisiatif,
3. kontribusi hasil kegiatan terhadap visi, misi, dan tujuan
organisasi,
4. kontribusi hasil kegiatan terhadap penguatan nilai-nilai
organisasi,
5. khusus bagi CPNS Golongan III menyampaikan hasil analisis
konseptual dampak apabila nilai-nilai dasar PNS tidak
diaplikasikan dalam pelaksanaan tugas dan jabatannya.
PENGALAMAN BELAJAR
AGENDA HABITUASI

Dirancang agar peserta pelatihan memiliki kemampuan:


• Mensintesakan substansi mata pelatihan ke dalam
rancangan aktualisasi,
• Pembimbingan aktualisasi,
• Melaksanakan seminar rancangan aktualisasi,
• Melaksanakan aktualisasi di tempat kerja dan
menyusun laporan aktualisasi,
• Bagi Calon PNS Golongan III melakukan analisis
dampak apabila nilai-nilai dasar PNS tidak diterapkan
dalam pelaksanaan tugas jabatan,
• Melaksanakan seminar aktualisasi.
HASIL BELAJAR
Setelah mengikuti pembelajaran ini, Peserta Pelatihan
Dasar Calon PNS diharapkan mampu :
1. Memahami konsepsi pembelajaran habituasi;
2. Memahami tahapan kegiatan pembelajaran
aktualisasi;
3. Melaksanakan tahapan pembelajaran aktualisasi:
a. menyusun rancangan aktualisasi
b. mempresentasikan rancangan aktualisasi;
c. melaksanakan aktualisasi;
d. menyusun laporan aktualisasi;
e. mempresentasikan laporan aktualisasi.

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI


INDIKATOR
KEBERHASILAN

Setelah mengikuti pembelajaran ini, Peserta dapat:


1. menjelaskan konsep dasar habituasi;
2. menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran
aktualisasi;
3. menyusun rancangan aktualisasi;
4. mempresentasikan rancangan aktualisasi;
5. melaksanakan aktualisasi di tempat kerja;
6. menyusun laporan pelaksanaan aktualisasi;
7. menyiapkan rencana presentasi laporan aktualisasi;
dan
8. mempresentasikan laporan aktualisasi.
HABITUASI
• Proses pembiasaan pada atau dengan sesuatu
penyesuaian supaya menjadi terbiasa (terlatih)
melakukan sesuatu yang bersifat instrisik pada
lingkungan kerjanya.
• Penciptaan situasi dan kondisi (persistence life
situation) tertentu untuk membiasakan diri
berperilaku sehingga terbentuk karakter diri
melalui proses internalisasi dan dipersonifikasi
melalui intervensi tertentu.
KONSEPSI HABITUASI

• Habituasi: pembiasaan dan


bersifat instrisik

• peserta pelatihan membiasakan


diri untuk berperilaku sesuai
nilai sehingga terbentuk
karakter diri ideal melalui
proses internalisasi dan
dipersonifikasi melalui
intervensi tertentu di tempat
kerja.
ROLE MODEL
SEBAGAI
PENDUKUNG HABITUASI

An Accountability Partner (Locke & Latham (1994)

INTEGRITAS PROFESIONAL INOVATIF PEDULI


KONSEPSI HABITUASI
DAN AKTUALISASI
aktivitas rutin, jam kerja, Kondisi/Situasi yang Diharapkan
kedisiplinan, cara dan
etika melayani konsumen/
tamu/ stakeholders dll Melakukan suatu kebiasaan yang
menghasilkan manfaat sehingga
terbentuk menjadi karakter
Kondisi/Situasi Saat ini
HABITUASI
PNS professional
1. kepekaan,
2. konsistensi dan keakraban, sebagai pelayan
3. menunjukkannya INTERVENSI masyarakat.

Merancang Melaksanakan
AKTUALISASI
Penetapan ISU
Pencapaian visi, misi,
Gagasan Kreatif/ Kegiatan tujuan unit/organisasi
Role
Models Tahapan Kegiatan Penguatan Nilai Org

Output Kegiatan Pemecahan Isu

Seminar Rancangan dan Pelaksanaan


PEMBELAJARAN
AKTUALISASI
• Pembelajaran aktualisasi sebagai intervensi
agenda habituasi. Aktualisasi bersifat ekstrinsik,
sedangkan habituasi bersifat intrinsic.
• Pola fikir  Sikap  Perilaku

• Kemampuan yang harus dikuasai peserta pada


pembelajaran :
1. merancang aktualisasi yaitu; kualitas penetapan isu, jumlah
kegiatan, kualitas rencana kegiatan, relevansi rencana kegiatan
dengan aktualisasi, dan teknik komunikasi.
2. melaksanakan aktualisasi yaitu; kualitas pelaksanaan kegiatan,
kualitas aktualisasi, dan teknik komunikasi.
PENGERTIAN AKTUALISASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
AKTUALISASI
Coaching dan Mentoring
AKTUALISASI
HABITUASI INTERVENSI

Seminar Rancangan Melaksanakan


Rancangan
1. Bukti Aktualisasi
2. Laporan

Keterkaitan
Penetapan Isu Mata Pelatihan Agenda III
Seminar Pelaksanaan
Gagasan Kreatif/ Kegiatan Aktualisasi
Role
Models Tahapan Kegiatan Keterkaitan
Mata Pelatihan
Output Kegiatan
Agenda II

Pemecahan Isu PNS professional


sebagai pelayan
1. Pencapaian visi, misi, tujuan unit/organisasi masyarakat.
2. Penguatan Nilai Organisasi
TAHAP PEMBELAJARAN
AKTUALISASI
Apa yang akan kita
capai bersama ...
Rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

Seminar rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi


PNS;

Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

Laporan Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

Seminar aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

Rencana aksi penyempurnaan aktualisasi nilai-nilai


dasar profesi PNS.
Setelah mengikuti pembelajaran ini, Peserta
dapat:
menyusun rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

mempresentasikan rancangan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi


PNS;

mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS;

menyusun laporan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

mempresentasikan laporan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS;

menerima masukan untuk penyempurnaan aktualisasi nilai nilai dasar


profesi PNS.
Aktualisasi nilai-nilai dasar diawali
dengan penyusunan rancangan
aktualisasi nilai-nilai dasar,
yang akan menghasilkan sebuah
DOKUMEN yang disebut dengan
Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai
Dasar Profesi PNS.
Dalam merancang aktualisasi nilai-
nilai dasar ini, setiap peserta Diklat
Prajabatan dituntut mampu menyusun
daftar rencana kegiatan (rancangan)
aktualisasi yang akan dilaksanakan
ketika kembali ke tempat tugas atau
tempat magang.
Selama proses
penyusunan rancangan
aktualisasi, setiap
peserta dibimbing
dalam kelompok kecil
oleh pembimbing yang
ditunjuk
penyelenggara Diklat.
Bagaimana cara menyusun
Rancangan Kegiatan Aktualisasi ....

Daftar rancangan kegiatan aktualisasi dapat


bersumber dari :

Sasaran Kerja Pegawai (SKP), penugasan


khusus dari atasan,

atau kegiatan lain yang merupakan


inisiatif sendiri yang mendapat
persetujuan dari atasan langsung,

Kombinasi diantara ketiganya.


Mengapa Aktualisasi
penting bagi Saudara...?

Learning
To Life Together

Learning
To Be

Implement
Learning
To Do
Learning
To
asi
ANEKA
Knwow
Alat Bantu
Rancangan Aktualisasi
Nilai-nilai Dasar
NO. Kegiatan Tahapan Output/Hasil Nilai-Nilai Kontribusi Penguatan
Kegiatan Kegiatan Dasar Terhadap Nilai-nilai
Visi dan Misi Organisasi
Organisasi
1

6
Petunjuk Pengisian
Kolom Keterangan
1 Diisi dengan nomor urut 1, 2, 3 dst.

2 Diisi dengan kegiatan yang dapat ber-sumber dari SKP, penugasan


atasan, atau kegiatan inisiatif sendiri yang mendapat persetujuan
atasan. Misalnya kegiatan yang bersumber dari SKP: mengolah data
akreditasi lembaga Diklat.
3 Diisi dengan uraian tahapan kegiatan yang telah diisi dari kolom 2.

4 Diisi dengan uraian hasil pelaksanaan kegiatan yang dilandasi nilai-nilai


dasar yang telah ditetapkan. Misalnya: Dalam mengolah data akreditasi,
jika terjadi konflik kepentingan dalam diri saya antara memenuhi
keinginan pimpinan lembaga Diklat yang subyektif dengan kepentingan
obyektifitas pengolahan data yang merupakan tugas dan tanggung
jawab saya, maka saya memilih kepentingan obyektivitas pengolahan
data akreditasi. Saya akan berupaya memahami cara mengolah data
yang lebih obyektif. Begitu pula, dalam pelaksanaan pengolahan data
akreditasi ini, saya akan selalu meningkatkan mutu pengolahan data
sehingga dari waktu ke waktu selalu terdapat peningkatan kualitas
pengolahan data. Terakhir, saya akan menolak segala bentuk gratifikasi
yang diberikan oleh pimpinan lembaga Diklat yang data akreditasinya
saya olah. Saya akan selalu meningkatkan kualitas integritas saya.
Petunjuk Pengisian
Kolom Keterangan
5 Diisi dengan sumber nilai dasar yang relevan sesuai
uraian pada kolom 4, yaitu; akuntabilitas PNS, komitmen
mutu dan anti korupsi.

6 Diisi dengan uraian tentang kontribusi output kegiatan


terhadap pencapaian visi dan misi organisasi. Misalnya:
dengan kualitas pelaksanaan yang tinggi maka visi
organisasi saya sebagai Instansi Pembina Diklat dapat
terwujud.

7 Diisi dengan uraian tentang kontribusi output kegiatan


terhadap penguatan nilai-nilai organisasi. Misalnya:
dengan pelaksanaan kegiatan akreditasi yang terhindar
dari praktek gratifikasi, maka nilai integritas (salah satu
nilai organisasi LAN) dapat diperkuat.
PRESENTASI
Rancangan
Aktualisasi

Kegiatan seminar rancangan aktualisasi


dipandu oleh pembimbing (coach) sebagai
moderator.

Setiap peserta diberi kesempatan


selama 15-20 menit untuk
mempresentasikan rancangan aktualisasinya.
Komponen utama yg harus
dipresentasikan
No. Keterangan
1 kegiatan dan tahapan kegiatan yang akan
dilaksanakan
2 uraian kualitas hasil kegiatan
3 nilai-nilai dasar yang akan dipergunakan dan
melandasi pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut

4 kontribusi hasil kegiatan terhadap visi dan misi


organisasi, dan

5 kontribusi hasil kegiatan terhadap penguatan nilai-


nilai organisasi.
Alokasi waktu Pemaparan
1 Penyaji 15-20 Menit

2 Narasumber 10-15 Menit

3 Mentor 10-15 Menit


Tugas Narasumber dan Mentor
saat Seminar Rancangan
Aktualisasi..?

No. Uraian Keterangan


1 Narasumber/ Penilain Kuantitatif (angka)
Penguji

2 Mentor Penilain Kualitatif


(deskriptif/dukungan)
Berdasarkan masukan yang telah
diberikan dalam seminar, setiap
peserta Diklat Prajabatan dituntut
untuk melakukan penyempurnaan
rancangan aktualisasi, dibawah
arahan Pembimbing (Coach)
Tugas Mentor & Coaching
saat AKTUALISASI
No. Uraian Keterangan

1 Mentor (Atasan mengontrol kesesuaian pelaksanaan


Langsung) kegiatan sesuai dengan standard atau
aturan yang berlaku.

2 Coaching (Widyaiswara) mengontrol ketepatan pemaknaan


nilainilai dasar pada setiap hasil kegiatan,
kontribusi hasil kegiatan terhadap visi
dan misi organisasi, dan kontribusi hasil
kegiatan terhadap penguatan nilai-nilai
organisasi.
Alat Bantu
Pengendalian Aktualisasi

No. Kegiatan/ Hasil Nilai Nilai Konstribusi Penguatan Paraf


Tahapan Kegiatan Dasar Terhadap Visi Misi Nilai-nilai Mentor/
Kegiatan (ANEKA) Organisasi Organisasi Coach

1 2 3 4 5 6 7
Alat Bantu
Catatan Bimbingan Aktualisasi
Nama Peserta :

Instansi :

Tempat : (Tempat Tugas/tempat Magang)


Aktualisasi

No Tangal/ Catatan Bimbingan Tindak Lanjut Paraf Mentor/


Waktu Coaching
Melaporkan
hasil Aktualisasi

Laporan pelaksanaan aktualisasi di bawah


bimbingan Coach dengan memanfaatkan
berbagai media komunikasi dan menggunakan
format laporan yang sederhana (sekurang-
kurangnya memuat pendahuluan,
capaian aktualisasi dan penutup), disertai
lampiran bukti-bukti belajar/kegiatan.
Khusus bagi peserta Diklat Prajabatan CPNS
Golongan III, pada saat membuat laporan
pelaksanaan aktualisasi pada bagian laporan
capaian aktualisasi, disamping mendeskripsikan
makna dibalik penerapan nilai-nilai dasar,
peserta juga harus mampu mendeskripsikan
“analisis dampak” apabila kelima nilai dasar
tersebut tidak diaplikasikan.

Anda mungkin juga menyukai