Anda di halaman 1dari 3

MATA KULIAH UMUM A

ISLAM RAHMATAN LIL ALAMIN

TUGAS INDIVIDU

Disusun Oleh :

Alissa Anna Safira/17711082

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

2018
TUGAS INDIVIDU
Untuk menjadi dokter muslim rahamatan lil alaamin dan bermanfaat untuk semua orang, maka
tuliskan :
A. Tujuan
Menjadi dokter bukanlah hal yang mudah, perlu perjuangan dan effort yang besar. Tujuan
saya memilih profesi dokter ialah bermanfaat bagi orang lain serta mewujudkan
keinginan orang tua. Memberi manfaat ke orang lain dapat dilakukan dengan berbagai
cara tidak hanya dengan manjadi dokter. Tetapi, profesi dokter sangatlah mulia karena
menjadi perantara Allah dalam menyembuhkan penyakit yang diberikan-Nya. Selain itu
dengan menjadi dokter, saya yakin dapat melatih rasa sosial serta kemanusiaan tanpa
memandang bulu.
B. Manajemen Prioritas Kegiatan
Untuk mewujudkan tujuan menjadi dokter muslimin yang ramhamatn lil alamain, harus
ada manajemen kegiatan yang diprioritaskan terkait tujuan tersebut. Kegiatan tersebut
berupa belajar giat, baik akademik maupun ilmu agama. Ilmu duniawi harus diimbangin
dengan ilmu agama, tidak terkecuali dokter. Dalam mengobati pasien, dokter harus
melakukan kewajiban tetapi tetap menghormati hak-hak pasien. Selain itu, dokter harus
mengetahui ilmu fikih yang berkaitan dengan kesehatan pasien. Sehingga, kegiatan yang
harys diprioritaskan adalah fokus memperdalam ilmu dunawi/akademik serta ilmu
agama, sehingga dapat menjadi dokter muslim yang rahmatan lil alamin.
C. Manajemen Waktu
Manajemen waktu sangat diperlukan untuk tercapainya tujuan. Dalam QS. Yunus ayat 3
“Sesungguhnya Tuhan kamu ialah ALLAH SWT yang menciptakan langit dan Bumi
dalam enam masa, kemudian dia bersemayam di atas ‘Arsy untuk mengatur segala
urusan.” Dari ayat diatas dijelaskan bahwa Allah-lah yang mengatur segala urusan. Agar
urusan dilancarkan, maka harus melibatkan Allah dalam setip urusan. Contohnya,
sebelum belajar melakukan tadarus terlebih dahulu, selain itu mendahulukan shalat
daripada belajar jika sudah memasuki waktunya. Manajemen waktu diperlukan untuk
mencapai suatu tujuan kegiatan. Salah satu manajemen waktu ialah membuat list kegiatan
harian serta berkomitmen untuk dilakukan. Manajemen waktu tersebut akan lebih
efektif jika kita tetap fokus. Banyak hal yang harus dikerjakan dan tidak mudah untuk
mengabaikan berbagai hal meskipun ada tugas penting yang harus dikerjakan. Hal ini lah
yang membuat fokus menjadi sebuah kemampuan yang harus dikuasai untuk
mengefektifkan manajemen waktu. Selain itu, perencanaan akan mempermudah
menentukan tugas apa yang harus lebih dulu dikerjakan.
D. Manajemen Potensi Internal dan Eksternal
a. Internal
-Strength(kekuatan) : Dalam pelajaran mudah menyerap apa yang dijelaskan oleh
dosen, Mampu fokus dalam segala sesuatu hal yang ingin dicapai, Apabila ada hal-hal
yang tidak diketahui saya mau untuk mempelajari apa yang belum dikuasai atau apa
yang belum bisa pada diri saya sendiri, mempunyai pengalaman berorganisasi
didalam komunitas.
-Weakness(kelemahan) : Terkadang pesimis dan minder terhadap seseorang, Saya
terkadang terlalu meremehkan hal hal kecil.
b. Eksternal
-Opportunity(peluang) : Dengan kejujuran, segala sesuatu berjalan dengan baik karna
kejujuran; Bekerja keras terhadap sesuatu yang ingin dicapai; Dengan giat belajar,
insyaallah mampu mendapat IP maksimal.
-Threats(ancaman) : Suka meremehkan hal-hal kecil padahal hal yang diremehkan itu
terkadang penting dan menjadi hal yang besar; keistiqomahan yang sulit dalam giat
belajar.

Anda mungkin juga menyukai