Sop Informed Consent
Sop Informed Consent
tindakan medis
6. Pada tindakan beresiko tinggi dan
tindakan medis bedah, Informed Consent harus ditandatangani
oleh pasien itu sendiri, dokter yang bertangggung jawab dan dua
orang saksi
7. Dalam hal pasien tidak sadar serta
tidak didampingi oleh keluarga terdekat dan secara medis berada
dalam keadaan gawat darurat yang perlu tindakan medis segera
untuk kepentingannya, maka lembar persetujuan dapat
ditandatangani oleh dua orang dokter yang menangani pasien
tersebut atas sepengetahuan Direktur rumah sakit.
8. Perluasan tindakan medis/operasi
selain tindakan medis yang telah disetujui, tidak dibenarkan
dilakukan dengan alasan apapun juga kecuali apabila perluasan
tindakan medis tersebut terpaksa dilakukan untuk menyelamatkan
jiwa pasien.
9. Setelah perluasan tindakan medis/operasi sebagaimana tersebut
diatas dilakukan, dokter harus memberikn informasi kepada pasien
atau keluarganya.
10. Dokter yang akan melakukan tindakan medis mempunyai
tanggung jawab untuk memberikan informasi dan penjelasan yang
diperlukan, apabila berhalangan maka informasi dan penjelasan
yang harus diberikan dapat diwakilkan kepada dokter lain dengan
sepengetahuan dokter yang bersangkutan.
11. Dalam hal tindakan medis yang bukan bedah (operasi) dan tindakan
non invasif lainnya, maka informasi dapat diberikan oleh dokter lain
atau perawat dengan sepengetahuan atau petunjuk dokter yang
bertanggung jawab.
1. Direktur RS.
UNIT TERKAIT
2. Dokter
3. Perawat
1. Surat pernyataan persetujuan tindakan medis
DOKUMEN TERKAIT
2. Surat pernyataan penolakan tindakan medis