Pemasangan Pagar BRC

1. Ukur Tanah

Hal yang harus dilakukan pertama adalah mengetahui ukuran area. Untuk itu siapkan terlebih
dahulu meteran, kemudian Bagi tanah dengan beberapa bagian yang sesuai dengan prinsip ukuran
BRC.

2. Tambah ruang untuk pola pagar

Setelah memperoleh ukuran tanah, selanjutnya adalah membagi dalam beberapa titik. Pembagian
tersebut sesuai dengan pedoman ukuran pagar BRC. Sesuaikan dengan diameter yang dimiliki tiap
besi yang tersedia.

3. Penggunaan Beton Pole

Jika yang digunakan adalah tiang beton, maka pengaturan dapat dilakukan sendiri. Sesuaikan
dengan berapa lebar tiang yang diinginkan.

4. Gali lubang untuk tiang

Selanjutnya adalah menancapkan patok sebagai tanda yang nantinya akan digali. Lubang ini nanti
yang akan digunakan untuk penegak tiang pipa besi. Dalam menggali lubang hal yang harus
diperhatikan adalah kedalamam lubang. Kedalaman galian adalah 60 cm dari tanah darat.

5. Pasang Cerucuk Kayu

Tanah yang telah digali pada kedalaman 60 cm di cerusuk dengan kayu cerucuk dia 4” sedalam 3
m

6. Tegakkan tiang

Langkah selanjutnya adalah menegakkan tiang dengan waterpas. Bisa juga dibantu dengan cara
disangga menggunakan kayu agar tidak bergerak. Kemudian lakukan pengecoran pada setiap tiang
dan juga galian dengan beton cor K 225.

7. Beton Cor K 225

Ukuran tapak beton cor ukuran 40x40 cm tinggi 70 cm, sebelum dilakukan pengecoran dibagian
bawah tapak diberi pasir urug setebal 5 cm

Standart beton cor K225

8. Pasang pagar BRC pada tiang dengan klem dan baut

Setelah itu pasanglah pagar BCR dengan menggunakan klem dan juga baut pada tiang pipa besi
tersebut.

9. Gunakan dynabolt dan klem untuk tiang beton.

Jika menggunakan tiang beton maka gunakan klem u-clip dan juga baut menggunakan dynabolt
ukuran M8.
Demikian tadi beberapa cara yang bisa dilakukan dalam memasang pagar BRC secara baik dan
benar. Pemasangan ini dalam dilakukan sendiri tanpa menggunakan jada pemasangan