LAPORAN RENCANA PROGRAM

DESA : GUNUNG GEMPOL

KECAMATAN : JUMO
KABUPATEN : TEMANGGUNG

OLEH:
Ade krisna Damayanti P17424413001
Atfiana Nur Afifah P17424513162
Choirunnisa’ P17431213027
Enti Wahyu Pratama P17424513175
Ertia Medista P17430213054
Hariska Joko Sriyanto P17420613059
Lintang Prema Oksiyana P17425213013
Mahfud Subarkah P17433213019
Nur Khalimah P17420713012
Sulton Hamdani P17425213026
Yutsaica Rahmatuz Zannah P17433213032

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SEMARANG

TAHUN 2016
 HALAMAN PENGESAHAN LRP DESA GUNUNG GEMPOL

Dengan selesainya Kegiatan Surveilance dan Presentasi Rencana PKN IPC di Forum
Musyawarah MasyarakaDesa (MMD) di Desa Gunung Gempol, Kecamatan Jumo, Kabupaten
temanggung, maka kami dibawah ini mengajukan pengesahan atas LRP yang telah disusun :

NO NAMA MAHASISWA NIM TANDA TANGAN

1 Ade krisna Damayanti P17424413001 1

2 Atfiana Nur Afifah P17424513162 2

3 Choirunnisa’ P17431213027 3

4 Enti Wahyu Pratama P17424513175 4

5 Ertia Medista P17430213054 5

6 Hariska Joko Sriyanto P17420613059 6

7 Lintang Prema Oksiyana P17425213013 7

8 Mahfud Subarkah P17433213019 8

9 Nur Khalimah P17420713012 9

10 Sulton Hamdani P17425213026 10

11 Yutsaica Rahmatuz Zannah P17433213032 11

Temanggung, Agustus2016
MENGETAHUI MENYETUJUI
KEPALA DESA / KOORDINATOR DESA
DPL
LURAH

( Eko Wasono ) (Hariska Joko Sriyanto) (Bambang Sutomo, SSiT, Mkes.)

NIM.P17420613059 NIP. NIP.19730520 199502 1 001
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .......................................................................................................

HALAMAN PENGESAHAN ...........................................................................................

DAFTAR ISI........................................................................ .........................................

KATA PENGANTAR .......................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................

1. 1 Latar Belakang
1. 2 Tujuan Laporan
1. 3 Kondisi Objektif & Potensi Wilayah

BAB II PERENCANAAN .................................................................................................

A. PERENCANAAN KEGIATAN ...........................................................................

2. 1 Perumusan Masalah
2. 2 Prioritas Pemilihan Masalah
2. 3 Plan of Action
2. 4 Rencana Kegiatan Tematik, Non Tematik, Fakultas
B. PELAKSANAAN KEGIATAN
3.1 Realisasi Kegiatan
3.2 Faktor Pendukung Dan Penghambat Program
3.3 Manfaat dan dampak Pelaksanaan program di dalam Keluarga dan masyarakat
3.4 Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
3.5 Evaluasi Kegiatan

BAB III PENUTUP ...........................................................................................................

 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-
Nya, sehingga penyusunan laporan dengan judul “Laporan Rencana Program Desa Gunung
Gempol Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung” dapat kami selesaikan.

Dalam laporan ini membahas mengenai hasil surveilance yang telah dilaksanakan selama
3 hari pada tanggal 1-3 Agustus 2016 di Desa Gunung Gempol yang terdiri dari 3 Dusun yaitu
Dusun Bodren, Krajan, dan Cliwik. Kami mengucapkan terima kasih atas bimbingan, saran,
kritikan, dan motivasi dari berbagai pihak yang terkait :

1. Bapak Sugiyanto, M. App, SC selaku Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes

Semarang
2. Bapak Bambang Sutomo, SSiT, Mkes sebagai Dosen Pembimbing Lapangan Desa
Gunung Gempol Kecamatan Jumo Kabupaten Temanggung
3. Bapak Eko wasono sebagai Kepala Desa Gunung Gempol Kecamatan Jumo
Kabupaten Temanggung
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Kami harapkan bimbingan dan
kritikan untuk perbaikan laporan ini.

Temanggung, Agustus 2016

Tim PKN IPC Desa Gunung

Gempol,

Poltekkes Kemenkes Semarang

 BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 LATAR BELAKANG
Praktek Kerja Nyata Inter Profesional Collaboration (PKN IPC) di Lingkungan
Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang dirintis dan dilaksanakan pada tahun 2016
sebagai proses pembelajaran di lapangan bagi mahasiswa dalam mengkolaborasikan
berbagai disiplin ilmu dan sekaligus sebagai wahana pemberdayaan kesehatan keluarga.
Skema ini direncanakan dan dilaksanakan secara sistematis dan terpadu berdasarkan
permasalahan yang digali dari keluarga, dirumuskan dan dilaksanakan bersama keluarga.
Dari kegiatan ini diharapkan dapat memacu kemampuan keluarga dalam mengenali
masalah, pengembangan diri dan lingkungannya sehingga kualitas hidup, kesehatan dan
kesejahteraannya meningkat.
Program PKN IPC Poltekkes Kemenkes Semarang dengan tema“Pemberdayaan
Keluarga - One Team One Family” merupakan bentuk perwujudan visi dan misi
Poltekkes Kemenkes Semarang dalam menunjang Tri Dharma Perguruan Tinggi -
khususnya di bidang Pengabdian Masyarakat. Melalui Program ini diharapkan dapat
meningkatkan empati, kepedulian, kerjasama mahasiswa dari berbagai latar belakang
keilmuan dengan pendekatan kolaboratif untuk peningkatan kualitas hidup keluarga dan
masyarakat serta mendorong terciptanya learning community.
Pelaksanaan Program ini sebagai bentuk pendidikan dengan cara memberikan
pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat di luar kampus.
Bersama dengan masyarakat, mahasiswa secara langsung dapat mengidentifikasi serta
menangani masalah kesehatan dan lingkungan yang terjadi. Kegiatan-kegiatan yang
dilakukan untuk membantu menyelesaikan persoalan pembangunan kesehatan di daerah
dilakukan secara kolaboratif dari berbagai jenis latar belakang pendidikan kesehatan
dengan pendekatan “One Team One Family”.
Kegiatan PKN IPC ini diharapkan dapat menjadi kegiatan civitas akademika
Poltekkes Kemenkes Semarang dalam membantu memberikan solusi terhadap
permasalahan kesehatan masyarakat pedesaan dan dapat menjadi suatu kegiatan yang
 berkesinambungan dan berkelanjutan dalam pemberdayaan kesehatan masyarakat
desa.Oleh karena itu perlu ada suatu mekanisme pengaturan dan koordinasi kegiatan
pengabdian masyarakat yang terstruktur dan berkesinambungan oleh institusi Poltekkes
Kemenkes Semarang sehingga luaran dan dampak yang dihasilkan dapat lebih baik dan
lebih dirasakan oleh masyarakat luas.
Desa Gunung gempol, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung terdiri dari 3
Dusum yaitu Dusun Bodren, Krajan, dan Cliwik. Sebagian besar masyarakat di desa
Gunung Gempol bermata pencaharian sebagai petani kopi dan tembakau. Berdasarkan
hasil survey yang dilakukan selama 4 hari terdapat beberapa masalah yang terdapat di desa
Gunung Gempol ini, diantaranya adalah presentase ASI Eksklusif rendah, Presentase
anggota keluarga yang merokok tinggi, presentase penderita hipertensi yang
mengkonsumsi obat rendah, dan masalah lingkungan seperti pengolahan sampah dan
limbah yang tidak tepat. Sebagian besar warga di Desa Gunung Gempol sudah memiliki
jamban keluarga, hanya beberapa yang tidak memiliki jamban keluarga atau memiliki
tetapi tidak digunakan. Di Desa Gunung Gempol terdapat 18,2% keluarga sehat, 76,4%
keluarga pra sehat, dan 5,5% keluarga sehat.
Berdasarkan latar belakang tersebut, keberadaan tenaga kesehatan serta pihak-
pihak yang memiliki tanggung jawab untuk menggerakkan masyarakat dalam melakukan
perubahan perilaku yang mendasari terbentuknya keluarga sehat berdasarkan indikator
keluarga sehat di Desa Gunung Gempol Kecamatan jumo Kabupaten Temanggung.

1. 2 TUJUAN LAPORAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat Desa Gunung Gempol
mengenai Indikator Keluarga sehat.
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan status kesehatan di Desa Gunung Gempol Kecamatan Jumo
Kabupaten Temanggung
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat di Desa Gunung Gempol mengenai
pentingnya mengikuti program KB
3. Meminimalisir terjadinya resiko kehamilan pada ibu hamil di Desa Gunung
Gempol
4. Meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai pentingnya imunisasi pada anak
5. Meningkatkan kesadaran ibu mengenai pentingnya ASI eksklusif dan
meningkatkan presentase pemberian ASI eksklusif pada bayi
6. Memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita serta status gizi
dengan mengikuti program Posyandu di Desa Gunung Gempol
7. Meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat mengenai TB paru dan cara
pengobatannya sesuai standar
8. Meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat mengenai hipertensi dan cara
pengobatannya sesuai standar
9. Meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai bahaya dan dampak yang
ditimbulkan dari merokok
10. Mendorong masyarakat Desa Gunung Gempol untuk menjadi anggota Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN)
11. Meningkatkan pengetahuan mengenai kriteria dan syarat air bersih
12. Menigkatkan kesadaran masyarakat mengenai sanitasi lingkungan
13. Memberikan pengetahuan mengenai cara menjaga kebersihan gigi dan mulut
14. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang cuci tangan yang benar
1. 3 KONDISI OBJEKTIF & POTENSI WILAYAH
a. Kondisi Objektif
Desa Gunung Gempol merupakan salah satu dari tiga belas desa di kecamatan
Jumo Kabupaten Temanggung. Desa Gunung Gempol berbatasan dengan Dusun
Cliwik, bagian selatan berbatasan dengan Dusun Godegan, bagian timur berbatasan
dengan Desa Jumo, dan sebelah barat berbatasan dengan Dusun Krajan. Desa Gunung
Gempol terdiri dari 3 Dusun yaitu Dusun Bodren, Krajan, dan Cliwik yang terbagi
menjadi 11 Rukun tetangga. Jumlah Kepala Keluarga di Desa Gunung Gempol
menurut hasil survey pada bulan Agustus 2016 yaitu 461 Kepala Keluarga, dengan
jumlah penduduk sejumlah 1350 jiwa yang terbagi menjadi 700 jiwa laki-laki, 650
jiwa perempuan.
Desa Gunung Gempol yang terletak di ketinggian 617 meter dari permukaan
laut dan berjarak 2 km dari ibu kota kecamatan Jumo dan 20 km dari ibu kota
Kabupaten. Dengan luas 141,25Ha yang terbagi dalam lahan sawah 36 Ha dan lahan
bukan sawah 105,25 Ha. Dari lahan sawah bukan sawah dipergunakan untuk
Bangunaan/pekarangan,, tegal/ladang, hutan rakyat, perkebunan negara/rakyat dan
lahan lainnya.
Sarana pendidikan yang ada di Desa Gunung Gempol yaitu 1 PAUD, 1 TK, 2
SD, 1 SMP, 3TPQ.Akses menuju Desa Gunung Gempol sudah di paving tapi belum
merata dan masih ada beberapa titik yang sedang dalam proses pengerjaan. Sarana
prasarana umum yang terdapat di Desa Gunung Gempol, 3 buah Masjid, 2 Mushola, 2
buah posyandu.Sedangkan kelembagaan Desa Gunung gempol yaitu 5 BPD, 9 LPMD,
50 PKK, 26 LINMAS, dan 21 Karangtaruna, 2 ORMAS, 5 Kelompok Tani, 3
Kelompok Olahraga, dan 2 Kelompok Kesenian.
Mayoritas penduduk Desa Gunung Gempol beragama islam yaitu 1307jiwa
yang beragama Islam, 42 jiwa beragama Protestan, dan 1 Budha. Sedangkan dari segi
mata pencaharian terdapat 406 jiwa bermata pencaharian petani, 500 jiwa buruh tani,
38 jiwa buruh industry, 50 jiwa buruh bangunan, 25 pedagang, 9 orang perangkat desa,
18 PNS/ Polri, dan7 orang pensiunan.
Data dari bulan Januari hingga bulan Juli 2016 tercatat 9 penduduk meninggal dan
7 angka kelahiran.
b. Potensi Wilayah
Desa Gunung Gempol memiliki potensi wilayah yang lebih menonjol di area
pertanian, terutama Padi, tanaman sayuran yang dikembangkan berupa Cabe.Buah-
buahan yang dikembangkan adalah Durian, Pisang dan Pepaya.Sedangkan tanaman
perkebunan yang dikembangkan berupa Tembakau, dan Kopi.
Ternak yang dikembangkan di desa tersebut berupa Sapi, Kambing, dan Ayam.
 BAB II
ISI
I. PERENCANAAN KEGIATAN

2.1 Perumusan Masalah

Dari hasil survei pengambilan data di Desa Gunung Gempol Kecamatan Jumo

Kabupaten Temanggung pada tanggal 1-4 Agustus 2016 terhadap 110 Kepala Keluarga (KK)

dapat simpulkan bahwa terdapat beberapa masalah yang ada di masyarakat, yaitu :

1. Prevalensi bayi yang tidak diberikan ASI Eksklusif sebanyak 75%

2. Prevalensi penderita hipertensi yang mengkonsumsi obat secara teratur sebanyak 51,9%

3. Prevalensi anggota keluarga yang merokok sebanyak 75,5%

4. Prevalensi pembuangan limbah di selokan terbuka sebanyak 30%

5. Prevalensi pembuangan sampah di sungai/kebun/kolam/sembarangan sebanyak 60%

2.2 Penentuan Prioritas Masalah

Perencanaan masalah ditentukan dengan menggunakan metode Bryant.

No Permasalahan C P S M Total Prioritas Masalah
1. ASI Eksklusif 4 2 4 3 96 II
2. Hipertensi 3 4 1 1 12 IV
3. Merokok 2 1 2 2 8 V
4. Pembuangan limbah 1 5 3 4 60 III
5. Pengolahan sampah 5 3 5 5 375 I

Ketereangan :
C = Sejauh mana masyarakat menganggap masalah kesehatan tersebut penting
P = Berapa banyak penduduk yang terkena masalah kesehatan tesebut
S = Sejauh mana dampak yang ditimbulkan dari masalah kesehatan tesebut atau
tingginya angka morbidiytas atau mortalitas serta kecenderungannya
M = Sejauh mana kita memiliki kemampuan untuk mengatasinya dengan ketersediaan
 sumber daya (tenaga, dana, sarana, dan metode/cara)
Kesimpulan :

Dengan adanya perhitungan diatas, didapatkan urutan prioritas masalah sebagai berikut :

1. Pengolahan sampah

2. ASI Eksklusif

3. Pembuangan limbah

4. Hipertensi

5. Merokok
2.3 POA (PLAIN OF ACTION)

Masalah Penanggung
NO Tujuan Sasaran Rencana tindakan waktu Tempat ket
kesehatan jawab
Penyuluhan bank 11/08/2016 - Kepala Dusun
 Meningkatnya pengetahuan Masyarakat
sampah Cliwik
cara pengelolaan sampah Desa Gunung
- Rumah pak Cipto
dengan baik (90%) Gempol
(Bodren)
Pembentukan struktur 13/08/2016 - Kepala Dusun
 Meningkatkan Masyarakat
Perilaku organisasi bank Cliwik Kepala Dusun
kemampuan pengelolaan Desa Gunung
pengelolaan sampah - Rumah pak Cipto (Bp.Tamyis,
1 sampah yang benar Gempol
sampah yang (Bodren) Bp.Wahyudi, Bp.
belum tepat  Meningkatnya kesadaran Masyarakat Sosialisasi 14/08/2016 Dusun Bodren dan Dahoni)
cara membuang sampah Desa Gunung pengelolaan sampah Cliwik
dengan benar (75%) Gempol
Masyarakat Dusun Bodren dan
 Untuk mengadakan bank Pengadaan Bank
Desa Gunung Cliwik
sampah Sampah
Gempol
Kesadaran  Untuk meningkatkan Ibu Menyusui Penyuluhan ASI 11/08/2016 - Pengajian rutin di
orang tua pengetahuan ibu tentang untuk desa Eksklusif 12/08/2016 Bodren dan Krajan Bidan Desa (Ibu
2
memberikan manfaat ASI Eksklusf Gunung 14/08/2016 - Paguyuban Cliwik Kristiani)
ASI untuk bayi Gempol
 Eksklusif  Meningkatkan partisipasi Keikutsertaan dalam 15/08/2016 - Posyandu Bodren
Ibu Menyusui
masih ibu untuk menyusui kegiatan posyandu 20/08/2016 dan Krajan
untuk desa
rendah eksklusif - Posyandu Cliwik
Gunung
Gempol

 Meningkatkan pengetahuan Masyarakat Penyuluhan tentang 11/08/2016 - Kepala Dusun

masyarakat tentang Desa Gunung pengelolaan limbah 13/08/2016 Cliwik
pengelolaan limbah yang Gempol dan Drainase - Rumah pak Cipto Kepala Dusun
Pengelolaan benar (Bodren) (Bp.Tamyis,
3
limbah  Meningkatkan kesadaran Masyarakat Sosialisasi 11/08/2016 - Kepala Dusun Bp.Wahyudi, Bp.
masyarakat untuk Desa Gunung pengelolaan limbah 13/08/2016 Cliwik Dahoni)
mengolah limbah dengan Gempol dengan benar - Rumah pak Cipto
benar (Bodren)
Masyarakat 10/08/2016 Rumah Warga dusun Bidan Desa (bu
 Untuk mengontrol tekanan Pengecekan tekanan
Masih di Desa Gunung 11/08/2016 krajan dan Bodren Kristiani)
darah darah
temukan Gempol
4
masalah Masyarakat 14/08/2016 Rumah warga dusun
 Untuk menghindari
Hipertensi Desa Gunung Penyuluhan Cliwik
terjadinya komplikasi
Gempol
Prevalensi Masyarakat 10/08/2016 Rumah warga dusun Kepala desa
 Untuk mengurangi Konseling bagi
5 Merokok desa gunung bodren Gunung Gempol
pravelensi perokok perokok
masih tinggi gempol (Eko Wasono)
 Masyarakat Untuk mengurangi 11/08/2016 Rumah warga dusun
 Untuk mengurangi resiko
Desa Gunung resiko kanker paru- Krajan
kanker paru-paru
Gempol paru
 Menghindari pemaparan Menghindari 14/08/2016 Rumah warga dusun
orang sebagai perokok pemaparan orang Cliwik
pasif sebagai perokok pasif
2.4 Rencana kegiatan Tematik,Non Tematik dan Fakultatif
A. Rencana Kegiatan Tematik
Menentukan 4 keluarga yang akan di intervensi dengan kegiatan-kegiatan
kesehatan kolaboratif, setelah dilakukan surveilance selama dua hari, data dikumpukkan
dalam program SPSS kemudian di analisis keluarga yang termasuk pra sehat dalam
indikator keluarga sehat dengan syarat skor terendah untuk dilakukan intervensi
komprehensif mengatasi masalah yang ada.
Berdasarkan hasil analisis ditentukant 4 keluarga yang terpilih untuk di lakukan
intervensi atau binaan keluarga yaitu
1) Keluarga bapak Suyanto di Dusun Broden (Memiliki permasalahan yaitu terdapat
penderita hipertensi, tidak memiliki jaminan kesehatan nasional, dan terdapat anggota
keluarga yang merokok)
2) Keluarga Bapak Jumadi di Dusun Bodren (Memiliki permasalahan yaitu terdapat
penderita hipertensi, pengelolaan sampah belum tepat, ada anggota keluarga yang
merokok, dan tidak memiliki jaminan kesehatan nasional)
3) Keluarga bapak Wardoyo di Dusun Krajan (Memiliki permasalahan yaitu ada anggota
keluarga yang merokok dan tidak memiliki jaminan kesehatan nasional)
4) Keluarga bapak untung di Dusun Krajan (Memiliki permasalahan berupa terdapat
penderita hipertensi, tidak memiliki jaminan kesehatan nasional dan ada anggota
keluarga yang merokok).
Rencana kegiatan di sesuaikan dengan permasalahan yang ada dalam keluarga
tersebut, sehingga dapat di simpulkan bahwa kegiatan yang dilakukan dalam keluarga
binaan terdiri dari konseling penderita hipertensi (mencegah hipertensi semakin parah
dengan mengatasi sejak dini), konseling rokok (mengurangi frekuensi merokok hingga
kesadaran bahaya merokok), mengarahkan ikut serta jaminan kesehatan nasional dengan
memberi informasi langkah mendapatkan jaminan kesehatan nasional, dan memberikan
informasi tentang pengelolaan sampah yang tepat yaitu dengan membuang sampah pada
tempatnya tidak sembarangan seperti di sungai.
B. Rencana Kegiatan Non Tematik
Berdasarkan hasil survailance yang telah dilakukan terdapat beberapa masalah
yang menjadi prioritas program intervensi ini. Program tersebut diantaranya adalah :
1. Sosialisasi Drainase
Sosialisasi drainase ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat tentang manfaat dari drainase, cara pemeliharaannya dan
melancarkan saluran air.
2. Penyuluhan pengelolaan sampah dan limbah
Penyuluhan pengelolaan sampah dan limbah dilakukan dengan tujuan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat desa Gunung Gempol mengenai pentingnya
menjaga kebersihan lingkungan dan dampak yang ditimbulkan dari pengelolaan
sampah yang tidak tepat.
3. Sosialisasi program bank sampah
Sosialisasi program bank sampah dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat desa Gunung Gempol dalam pengelolaan sampah yang tepat
dan meningkatkan nilai ekonomis dari sampah tersebut.
4. Penyuluhan ASI Eksklusif
Penyuluhan ASI Eksklusif dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan
pengetahuan dan kesadaran ibu dan keluarga bayi/balita tentang pentingnya
pemberian ASI Eksklusif serta meningkatkan prevalensi bayi yang mendapat ASI
Eksklusif.
5. Keikutsertaan posyandu
Keikutsertaan posyandu dilakukan dengan tujuan untuk memantau
pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita serta mendeteksi gangguan
pertumbuhan dan perkembangan pada bayi dan balita di Desa Gunung Gempol.
6. Penyuluhan Hipertensi
Penyuluhan hipertensi dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat desa Gunung Gempol tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya hipertensi, dampak hipertensi, penatalaksanaan hipertensi
dan pengecekan tekanan darah.
7. Penyuluhan Merokok
 Penyuluhan merokok dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat Gunung Gempol tentang bahaya merokok untuk kesehatan
baik perokok aktif maupun perokok pasif.
8. Mengajar TPQ
Mengajar TPQ dilakukan dengan tujuan untuk mempererat tali persaudaraan
dan membantu kegiatan kemasyarakatan. Kegiatan TPQ ini dilakukan rutin di
setiap masing-masing Dusun pada sore dan malam hari yang diikuti oleh anak-anak
maupun remaja.
9. Pengajian (Mujadahan)
Pengajian (Mujadahan) dilakukan dengan tujuan untuk mempererat tali
persaudaraan dan ikut serta dalam kegiatan kemasyarakatan. Kegiatan pengajian
(Mujadahan) dilakukan secara rutin pada masing-masing Dusun yang diikuti oleh
bapak-bapak dan ibu-ibu di Desa Gunung Gempol.
10. Senam lansia
Dari data demografi menyatakan bahwa sebagian besar penduduk di desa
Gunung Gempol terdiri dari kelompok umur lanjut usia. Pada usia ini merupakan
usia yang rentan terhadap keluhan fisik karena fungsi tubuh yang mulai menurun.
Oleh karena itu untuk meningkatkan kebugaran dan mempererat hubungan dalam
kelompok umur lanjut usia ini di selenggarakan kegiatan senam lansia disertai
adanya pemeriksaan tekanan darah untuk mencegah adanya komplikasi dari
hipertensi.
11. Screening anak Sekolah Dasar (SD) Gunung Gempol dan MI Cliwik
Screening anak sekolah dasar (SD/MI) dilakukan dengan tujuan untuk
memantau status gizi dan mendeteksi adanya gangguan pertumbuhan dan
perkembangan pada anak Sekolah Dasar. Kegiatan ini meliputi pemeriksaan
pertumbuhan dan status gizi anak dengan tinggi badan dan berat badan serta
mendeteksi kelainan pertumbuhan meliputi gangguan penglihatan, pendengaran,
pertumbuhan gigi, palpasi gondok. Selain itu, juga melakukan booster imunisasi
Campak dan penyuluhan kesehatan gigi.
12. Screening anak TK
 Screening anak TK dilakukan dengan tujuan untuk memantau status gizi dan
mendeteksi adanya gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak TK.
Kegiatan ini meliputi pemeriksaan pertumbuhan dan status gizi anak dengan tinggi
badan dan berat badan serta mendeteksi kelainan pertumbuhan meliputi gangguan
penglihatan, pendengaran, pertumbuhan gigi, palpasi gondok. Selain itu, juga
melakukan pemberian vitamin A, obat cacing dan penyuluhan kesehatan gigi.
13. Kunjungan Ibu nifas
Kunjungan ibu nifas dilakukan dengan tujuan untuk memantau kesehatan ibu
dan mencegah terjadinya komplikasi setelah melahirkan. Kegiatan ini meliputi
pemeriksaan tekanan darah, penurunan tinggi fundus uteri, lokhea, kondisi
psikologis ibu, perawatan bayi baru lahir dsb.
14. Kelas Ibu hamil
Kelas ibu hamil dilakukan dengan tujuan untuk mengajarkan ibu tentang
persiapan melahirkan dan memberikan informasi kesehatan yang berkaitan dengan
kehamilan. Kegiatan ini meliputi penyuluhan berbagai materi seputar kehamilan
seperti ketidaknyamanan ibu hamil, persiapan kelahiran, infeksi menular seksual
dsb
15. Pengarsipan rumah sehat dan PHBS
Pengarsipan rumah sehat dan PHBS dilakukan dengan tujuan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai rumah sehat dan pentingnya
perilaku hidup bersih dan sehat. Kegiatan ini dikoordinasi oleh bidan desa terhadap
kader-kader di desa Gunung Gempol untuk memantau kesehatan masyarakat dan
perilaku hidup bersih dan sehat.
16. Rujukan pencabutan gigi ke Puskesmas
Rujukan pencabutan gigi ke puskesmas dilakukan dengan tujuan mencegah
terjadinya gangguan pada pertumbuhan gigi.
C. Rencana Kegiatan Fakultatif
Kegiatan fakultatif yang dilakukan di Desa Gunung Gempol berupa Keikutsertaan
dalam kegiatan HUT RI ke-71 dilakukan dengan tujuan mempererat tali persaudaraan
dan berpartisipasi dalam kegiatan kemasyarakatan. Kegiatan memeriahkan Hari Ulang
Tahun Republik Indonesia dilakukan dengan berpartisipasi dalam kepanitiaan lomba di
desa meliputi :
- Lomba Tumpeng
- Lomba Hijab
- Lomba Pidato Bahasa jawa
- Lomba Cerdas Cermat dan Cuci tangan
- Lomba memancing
- Lomba memasukkan paku ke dalam botol
- Lomba makan kerupuk
- Lomba pukul air
- Lomba balap karung
- Lomba menggiring bola dengan terong
- Lomba Volly
Perlombaan ini akan diselenggarakan pada tangga 13-14 Agustus 2016.
Sebelumnya dilakukan persiapan lomba seperti pembentukan kepanitiaan dengan
mengikutsertaan karang taruna, mengumumkan kepada masyarakat, mempersiapkan
tempat dan properti lomba serta mempersiapkan tata tertib masing-masing lomba
tujunnya agar kegiatan belangsung sesuai dengan rencana.
 II. PELAKSANAAN KEGIATAN

3.1 Realisasi Kegiatan

REALISASI KEGIATAN PROGRAM TEMATIK DI DESA GUNUNG GEMPOL
KECAMATAN JUMO KABUPATEN TEMANGGUNG

N Sumber Indikator
Kegiatan Tempat Waktu Tujuan Sasaran Metode Media Penanggung Jawab
o dana keberhasilan

1 Pembinaa Rumah 12/08/2016  Meningkatkan Anggota Konseling Leaflet Mahasiswa keluarga Hariska Joko Sriyanto
n Bapak pengetahuan tentang keluarga mengetahui
Keluarga Suyanto hipertensi dan pemantauan Bapak tentang
bapak tekanan suyanto pentingnya
Suyanto  Keikutsertaan dalam pemantauan
program JKN tekanan darah
 Meningkatkan kesadaran dan kesadaran
keluarga tentang bahaya tentang bahaya
merokok rokok. Ada
keinginan
untuk ikut
serta di JKN
2 Pembinaa Rumah 17/08/2016  Meningkatkan Anggota Konseling Mahasiswa keluarga Nur Khalimah
n keluarga Bapak pengetahuan tentang keluarga mengetahui
Bapak Jumadi hipertensi dan pemantauan Bapak tentang
Jumadi tekanan Jumadi pentingnya
 Keikutsertaan dalam pemantauan
program JKN tekanan darah
 Meningkatkan kesadaran dan kesadaran
keluarga tentang bahaya tentang bahaya
merokok rokok. Ada
  Meningkatkan kesadaran keinginan
keluarga tentang untuk ikut
pengelolaan sampah yang serta di JKN
benar

3 Pembinaa Rumah 17/08/2016  Keikutsertaan dalam Anggota Konseling Mahasiswa Keluarga Ertia Medista
n Bapak program JKN keluarga menyadari
Keluarga wardoyo  Meningkatkan kesadaran Bapak bahaya rokok
Bapak keluarga tentang bahaya Wardoyo dan sedikit
wardoyo merokok demi sedikit
mengurangi
konsumsi
rokok dan ada
keinginan ikut
serta dalam
JKN
4 Pembinaa Rumah 13/08/2016  Meningkatkan Anggota Konseling Mahasiswa keluarga Atfiana N A
n keluarga Bapak pengetahuan tentang keluarga mengetahui
bapak Untung hipertensi dan pemantauan Bapak tentang
Untung tekanan Untung pentingnya
 Keikutsertaan dalam pemantauan
program JKN tekanan darah
 Meningkatkan kesadaran dan kesadaran
keluarga tentang bahaya tentang bahaya
merokok rokok dengan
mengurangi
secara
perlahan
konsumsi. Ada
keinginan
untuk ikut
serta di JKN
 REALISASI KEGIATAN PROGRAM NONTEMATIK DI DESA GUNUNG GEMPOL
KECAMATAN JUMO KABUPATEN TEMANGGUNG

Kegia Sumber Penanggung

No Tempat Waktu Tujuan Sasaran Metode Media
tan dana Jawab

1 Sosial - Kepala 11/08/2016  Meningkatkan pengetahuan Masyarakat Penyuluha Power Mahasiswa Mahfud
isasi Dusun 13/08/2016 masyarakat tentang Desa Gunung n point, Subarkah
Drain Cliwik pengelolaan limbah yang benar Gempol leaflet,
ase - Rumah  Meningkatkan kesadaran Video
pak masyarakat untuk mengolah
Cipto limbah dengan benar
(Bodren)

2 Penyu - Kepala 11/08/2016  Meningkatnya pengetahuan Masyarakat Penyuluha Power Mahasiswa Yutsaica
luhan Dusun 13/08/2016 cara pengelolaan sampah desa Gunung n point, Ramatuz
penge Cliwik 14/08/2016 dengan baik Gempol leaflet, Zannah
lolaan - Rumah  Meningkatkan kemampuan Video
sampa pak pengelolaan sampah yang
h dan Cipto benar
limba (Bodren)  Meningkatnya kesadaran cara
h membuang sampah dengan
benar
3 Sosial - Kepala 11/08/2016  Meningkatkan kemampuan Masyarakat Penyuluha Power Mahasiswa Kepala Dusun
isasi Dusun 13/08/2016 pengelolaan sampah yang Gunung n point,
progra Cliwik 14/08/2016 benar Gempol leaflet,
m - Rumah  Meningkatkan nilai ekonomis Video
Bank pak sampah
sampa Cipto
h (Bodren)

4 Penyu - Pengajia 11/08/2016  Untuk meningkatkan Masyarakat Penyuluha Power Mahasiswa Bidan Desa
luhan n rutin di 12/08/2016 pengetahuan ibu tentang Gunung n point,
ASI Bodren 14/08/2016 manfaat ASI Eksklusf untuk Gempol leaflet
Ekskl dan 15/08/2016 bayi
usif Krajan 20/08/2016  Untuk meningkatkan
- Paguyub pengetahuan ibu tentang
an manfaat ASI Eksklusf untuk
Cliwik bayi
- Posyand
u
Bodren
dan
Krajan
- Posyand
u Cliwik
5 Keiku Balai Desa 16/08/2016  Memantau pertumbuhan dan Bayi dan Pemeriksa Dacin, Anggaran Bidan Desa
tsertaa perkembangan bayi dan balita balita an tumbuh microtoince kesehatan
n serta mendeteksi gangguan kembang , KMS
posya pertumbuhan dan
ndu perkembangan pada bayi dan
balita di Desa Gunung Gempol
6 Penyu - Kepala 10/08/2016  Untuk mengontrol tekanan Masyarakat Penyuluha Power Mahasiswa Bidan Desa
luhan Dusun 11/08/2016 darah Gunung n point,
hipert Cliwik 14/08/2016  Untuk menghindari terjadinya Gempol leaflet,
ensi - Rumah komplikasi spignometer
pak
Cipto
(Bodren)
- Pengajia
n rutin di
Bodren
dan
Krajan
- Paguyub
an
Cliwik
7 Penyu - Rumah 10/08/2016  Untuk mengurangi pravelensi Masyarakat Penyuluha Power Mahasiswa Kepala Desa
luhan warga 11/08/2016 perokok Gunung n point,
merok dusun 14/08/2016  Untuk mengurangi resiko Gempol leaflet
ok bodren kanker paru-paru
- Rumah  Menghindari pemaparan orang
warga sebagai perokok pasif
dusun
Krajan
- Rumah
warga
dusun
Cliwik
8 Keiku Mushola Setiap hari  Mempererat tali persaudaraan Anak dan Pendampi Choirunnisa’
tsertaa Dusun senin - dan membantu kegiatan remaja dusun ngan anak
n TPQ Bodren jumat kemasyarakatan Bodren dan
remaja

9 Penga Rumah Rabu,  Mempererat tali persaudaraan Masyarakat Diskusi, leaflet Hariska Joko
jian warga Kamis, dan membantu kegiatan desa Gunung tanya Sriyanto
(Muja Minggu kemasyarakatan Gempol jawab
dahan
)
10 Sena Pertigaan 14/08/2016  Meningkatkan kebugaran dan Lansia desa Senam Speaker, Mahasiswa Enty Wahyu
m di jalan mempererat hubungan dalam gunung bersama video Pratiwi
lansia Bodren kelompok umur lanjut Gempol senam,
 Pengecekan tekanan darah spignometer

11 Scree SD 11/08/2016  Memantau status gizi dan Anak sekolah Pemeriksa Alat Bidan Desa
ning Gunung mendeteksi adanya gangguan dasar an antropometr
anak gempol pertumbuhan dan (SD/MI) kesehatan i, senter,
Sekol dan MI perkembangan pada anak cheklist
ah Cliwik Sekolah Dasar
dasar
(SD)
Gunu
ng
gemp
ol dan
MI
Cliwi
 k

12 Scree TK 16/08/2016  Memantau status gizi dan Anak TK Pemeriksa Alat Bidan Desa
ning Gunung mendeteksi adanya gangguan an antropometr
anak Gempol pertumbuhan dan kesehatan i, senter,
TK dan Cliwik perkembangan pada anak TK cheklist

13 Kunju Rumah 11/08/2016  Memantau kesehatan ibu dan Ibu nifas dan Pemeriksa Cheklist Bidan Desa
ngan Ibu sazkia mencegah terjadinya bayi baru an
Ibu (Cliwik) komplikasi setelah melahirkan lahir kesehatan,
Nifas konseling

14 Kelas Balai Desa 18/08/2016  Untuk mengajarkan ibu Ibu hamil Penyuluha Power Mahasiswa Ade Krisna D
Ibu tentang persiapan melahirkan n point,
Hamil dan memberikan informasi leaflet
kesehatan yang berkaitan
dengan kehamilan
15 Penga Dusun 15/08/2016 Untuk meningkatkan kesadaran Kepala Survei Cheklist Atfiana NA
rsipan Bodren, masyarakat mengenai rumah Keluarga
rumah Krajan, sehat dan pentingnya perilaku
sehat Ciwik hidup bersih dan sehat
dan
PHBS
16 Rujuk Puskesma 02-04 Mencegah terjadinya gangguan Anak Pemeriksa Lembar Mahasiswa, Lintang Prema
an Jumo /08/2016 Sekolah an gigi observasi JKN O
pada pertumbuhan gigi
penca Dasar
butan
Gigi
di
Puske
smas
 REALISASI KEGIATAN PROGRAM FAKULTATIF DI DESA GUNUNG GEMPOL
KECAMATAN JUMO KABUPATEN TEMANGGUNG

Sumber Penanggung
No Kegiatan Tempat Waktu Tujuan Sasaran Metode Media
dana Jawab

1 Keikutsert Balai Desa 13/08/2016 Mempererat tali Masyarakat Kegiatan Properti Kas Desa Kepala Desa
aan 14/08/2016 persaudaraan dan Desa Gunung lomba lomba
kegiatan berpartisipasi dalam Gempol
HUT RI kegiatan
meliputi : kemasyarakatan
- Lomba
hijab
- Lomba
tumpen
g
- Lomba
LCC
dan
Cuci
tangan
- Lomba
pidato
bahasa
jawa
- Lomba
meman
cing
- Lomba
memas
 ukkan
paku
ke
dalam
botol
- Lomba
makan
kerupu
k
- Lomba
pukul
air
- Lomba
balap
karung
- Lomba
menggi
ring
bola
dengan
terong
- Lomba
volly
3.2 Faktor Pendukung Dan Penghambat Program
Faktor pendukung pada setiap program yang diselenggarakan (implementasi)
disesuaikan dengan keadaan sumber daya yang ada di Desa Gunung Gempol derta telah
disepakati pada saat Musyawarah Masyarakat Desa 1 (MMD) seperti Pelaksanaan program
yangdilakukan di Dusun Bodren, Krajan, dan Cliwik, antusias serta partisipasi masyarakat
aktif disetiap kegiatan yang disediakan. Sarana prasarana memadai untuk melakukan
kegiatan, sehingga hal ini menjadi faktor pendukung keberhasilan implementasi.
Faktor penghambat dari keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini adalah faktor
pekerjaan. Hal ini disebabkan karena mayoritas penduduk bermata pencaharian petani dan
buruh tani yang hanya memiliki waktu luang pada sore dan malam hari sehingga kegiatan
tidak dapat dilaksanakan dengan maksimal. Selain itu, masyarakat yang merasakan adanya
masalah di sekitarnya tidak segera menyelesaikannya kecuali jika ada penggerak
dimasyarakat.
3.3 Manfaat dan dampak Pelaksanaan program di dalam Keluarga dan masyarakat
1. Manfaat pelaksanaan program di dalam keluarga dan masyarakat
Kegiatanini diharapkan dapat membantu memberikan solusi terhadap
permasalahan kesehatan masyarakat pedesaan terutama keluarga di Desa Gunung
Gempol dan dapat menjadi suatu kegiatan yang berkesinambungan dan berkelanjutan
dalam pemberdayaan kesehatan masyarakat desa. Selain itu, mengetahui apakah
keluarga termasuk dalam indikator keluarga sehat. Sehingga dapat memantau
kesehatan keluarga secara komprehensif dengan pendampingan keluarga, melakukan
pemberdayaan kesehatan agar meningkatkan kesejahteraan kesehatan keluarga.
2. Dampak pelaksanaan program di dalam keluarga dan masyarakat
Arah implementasi di dalam keluarga memiliki tujuan agar keluarga termasuk dalam
indikator keluarga sehat, atau dengan kata lain meningkatkan kesejahteraan kesehatan
keluarga melalui adanya pendampingan atau pembinaan menuju perbaikan kesehatan
lebih baik. Sehingga dampak pelaksaan program di dalam keluarga dan masyarakat
yaitu terdapat dua kemungkinan yaitu dampak positif dan negatif yang bisa saja terjadi.
Dampak positif yang terjadi yaitu meningkatkan pengetahuan kesehatan keluarga dan
masyarakat, apabila mereka menemui masalah kesehatan dan mengatasi secara
mandiri, dengan adanya pengetahuan maka muncul perubahan perilaku kesehatan atas
dasar kesadaran masyarakat bahwa kesehatan adalah suatu hal yang krusial. Oleh
karena itu diharapkan dapat meningkatkan status kesehatan keluarga dan masyarakat.
Meliputi kesehatan secara jasmani maupun psikis. Dampak negatif yang kemungkinan
terjadi yaitu terjadi kejenuhan masyarakat terhadap kegiatan penyuluhan yang terjadi,
apabila kegiatan tidak disesuaikan dengan masalah yang ada, selain itu adanya
perbedaan persepsi antara pengetahuan yang dimiliki dengan empiris. Keluarga dan
masyarakat yang hidup di lingkungan yang kuat akan tradisi dan budaya dapat
mengalahkan pengetahuan kesehatan secara rasional.
3.4 Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut

Masalah Penanggung
NO Implementasi Hasil Tindak lanjut ket
kesehatan jawab
Melakukan penyuluhan bank sampah Masyarakat aktif berpartisipasi dalam Tidak ada
pada tanggal 11/08/2016 di Kepala kegiatan penyuluhan, diskusi berjalan
Dusun Cliwik dan Rumah pak lancar dengan metode tanya jawab dan
Cipto(Bodren) ceramah serta terjadi peningkatan
pengetahuan masyarakat mengenai bank
sampah.
Musyawarah dengan tokoh masyarakat Terbentuk struktur organisasi bank sampah
Perilaku melakukan pembentukan struktur pada dusun Bodren yaitu
pengelolaan organisasi bank sampah pada tanggal penanggungjawab RT 1 (ibu Anifah), RT 2 Kepala Dusun
1 sampah 13/08/2016 di Kepala Dusun Cliwik (Ibu Muthi’ah), RT 3 (Ibu Surati). Bodren, Krajan dan
yang belum Rumah pak Cipto (Bodren) Sedangkan di dusun Cliwik Cliwik
tepat penanggungjawab RT 1 (ibu Ani
Munthowilah) dan bertempat di rumah Ibu
Zulaika. Penanggungjawab RT 2 (ibu Siti
Khotijah) dan bertempat di rumah bapak
Hasyim. Penanggungjawab RT 3 (ibu Eko)
dan bertempat di rumah bapak Rohyadi.
Sedangkan penanggungjawab RT 4 (ibu
Sutarti) dan bertempat di rumah ibu

Mengadakan Sosialisasi pengelolaan
sampah pada tanggal 14/08/2016Dusun
Bodren dan Cliwik
Melakukan kegiatan penyuluhan ASI
Eksklusif pada kegiatan pengajian rutin
di bodren dan krajan tanggal 12/08/2016.
Kesadaran
Serta penyuluhan pada acara pertemuan
orang tua
paguyuban/dasa wisma dusun cliwik
memberikan
tanggal 14/08/2016
2 ASI
Melaksanakan kegiatan posyandu bayi
Eksklusif
balita di Bodren dan Krajan pada tanggal
masih
15/08/2016 dan posyandu cliwik pada
rendah
tanggal 20/08/2016
Melakukan Penyuluhan tentang
Pengelolaan
3 pengelolaan limbah dan Drainase di
limbah
tempat kepala dusun cliwik pada tanggal
nadhiroh.
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam
kegiatan sosialialisasi dan diskusi berjalan
dengan lancar serta adanya peningkatan
pengetahuan masyarakat mengenai
pengelolaan sampah
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam Tidak ada
kegiatan penyuluhan dan diskusi berjalan
dengan lancar serta adanya peningkatan
pengetahuan masyarakat mengenai ASI
Eksklusif
Bidan Desa (Bu
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam Kristiani)
kegiatan posyandu serta meningkatkan
kesadarn masyarakat mengenai pentingnya
pemantauan pertumbuhan bada bayi dan
balita
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam Kegiatan rutin Jum’at Kepala dusun
kegiatan penyuluhan dan diskusi berjalan Bersih berupa kerja bakti Bodren, Krajan dan
dengan lancar serta adanya peningkatan di Dusun Cliwik setiap Cliwik
 11/08/2016 dan di rumah pak Cipto
(Bodren) 13/08/2016
Melakukan Sosialisasi pengelolaan
limbah dengan benar di rumah kepala
dusun Cliwik pada tanggal 11/08/2016
dan rumah pak cipto (dusun Bodren)
pada tanggal 13/08/2016
Melakukan Pengecekan tekanan darah
pada saat kegiatan penyuluhan di rumah
warga dusun krajan tanggal 10/08/2016
dan di dusun Bodren pada tanggal
Masih di
11/08/2016
temukan
4 Melakukan Penyuluhan hipertensi di
masalah
rumah warga dusun Cliwik pada tanggal
Hipertensi
14/08/2016
Prevalensi Melakukan Konseling bagi anggota
5
Merokok keluarga yang merokok dengan ikut serta
pengetahuan masyarakat mengenai setelah dhuhur, sedangkan
pengelolaan limbah dan Drainase di Bodren setiap jumat
kliwon.
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam
kegiatan sosialisasi dan diskusi berjalan
dengan lancar serta adanya peningkatan
pengetahuan masyarakat mengenai
pengelolaan limbah
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam Tidak ada Bidan Desa (bu
kegiatan pengecekan tekanan darah Kristiani)
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam
kegiatan penyuluhan dan diskusi berjalan
dengan lancar serta adanya peningkatan
pengetahuan masyarakat mengenai
Hipertensi
Masyarakat aktif berpartisipasi dalam Tidak ada Kepala Desa (Eko
kegiatan penyuluhan dan diskusi berjalan Wasono)
 masih tinggi di acara pengajian rutin di rumah warga dengan lancar serta adanya peningkatan
dusun bodren pada tanggal 10/08/2016. pengetahuan masyarakat mengenai bahaya
merokok

Masyarakat aktif berpartisipasi dalam

Melakukan penyuluhan merokok dengan kegiatan penyuluhan dan diskusi berjalan
tujuan mengurangi resiko kanker paru- dengan lancar serta adanya peningkatan
paru pada saat ada pengajian rutin di pengetahuan masyarakat mengenai
dusun Krajan pada tanggal 11/08/2016 dampak dari merokok

Melakukan sosialisasi dampak merokok Masyarakat aktif berpartisipasi dalam

untuk menghindari pemaparan orang kegiatan penyuluhan dan diskusi berjalan
sebagai perokok pasif pada acara dengan lancar serta adanya peningkatan
pengajian di rumah warga dusun Cliwik pengetahuan masyarakat mengenai
tanggal 14/08/2016 dampak merokok

3.5 Evaluasi Kegiatan

Masalah
NO Implementasi Evaluasi Kegiatan
kesehatan
Perilaku Melakukan penyuluhan bank sampah pada tanggal Jumlah peserta hadir 84%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
1
pengelolaan 11/08/2016 di Kepala Dusun Cliwik dan Rumah pak penyuluhan bank sampah berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh. Selain
 sampah Cipto(Bodren) itu, Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari penyuluh. Hal
yang belum ini merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai dengan rencana.
tepat Musyawarah dengan tokoh masyarakat melakukan Jumlah peserta hadir 95%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
pembentukan struktur organisasi bank sampah pada tanggal pembentukan struktur organisasi bank sampah berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab
13/08/2016 di Kepala Dusun Cliwik dan oleh penyuluh. Selain itu, Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama
Rumah pak Cipto (Bodren) arahan dari penyuluh. Hal ini merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah
sesuai dengan rencana. Setelah di musyawarahkan, dihasilkan struktur organisasi bank
sampah yaitu penanggungjawab RT 1 (ibu Ani Munthowilah) dan bertempat di rumah Ibu
Zulaika. Penanggungjawab RT 2 (ibu Siti Khotijah) dan bertempat di rumah bapak Hasyim.
Penanggungjawab RT 3 (ibu Eko) dan bertempat di rumah bapak Rohyadi. Sedangkan
penanggungjawab RT 4 (ibu Sutarti) dan bertempat di rumah ibu nadhiroh. Selanjutnya
pengadaan bank sampah akan dilakukan oleh masing-masing penanggungjawab RT.
Sedangkan di dusun Bodren yaitu penanggungjawab RT 1 (ibu Anifah), RT 2 (Ibu
Muthi’ah), RT 3 (Ibu Surati). Dan kelanjutan kegiatan pengadaan bank sampah akan
diteruskan oleh masing-masing penanggungjawab RT.
Mengadakan Sosialisasi pengelolaan sampah pada tanggal Jumlah peserta hadir 95%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
14/08/2016 Dusun Bodren dan Cliwik pembentukan struktur organisasi bank sampah berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab
oleh penyuluh. Selain itu, Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama
arahan dari penyuluh. Hal ini merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah
sesuai dengan rencana. Setelah di musyawarahkan, dihasilkan struktur organisasi bank
sampah untuk direncanakan pengadaan.
2 Kesadaran Melakukan kegiatan penyuluhan ASI Eksklusif pada Jumlah peserta hadir 90%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
 orang tua kegiatan pengajian rutin di bodren dan krajan tanggal penyuluhan Asi Eksklusif berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh. Selain
memberikan 12/08/2016. Serta penyuluhan pada acara pertemuan itu, Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari penyuluh. Hal
ASI paguyuban/dasa wisma dusun cliwik tanggal 14/08/2016 ini merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai dengan rencana.
Eksklusif Melaksanakan kegiatan posyandu bayi balita di Bodren dan Jumlah peserta hadir 80%. Peserta antusias untuk berpartisipasi mengikuti acara kegiatan
masih Krajan pada tanggal 15/08/2016 dan posyandu cliwik pada posyandu bayi balita di Bodren dan krajan yang berlangsung di Balai Desa Desa Gunung
rendah tanggal 20/08/2016 Gempol. Selain di lakukan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan dan
pemberian vitamin A. Hasilnya sebagian besar bayi balita memiliki berat badan yang normal
di garis hijau. Hal ini merupakan respon positif bahwa berjalannya kegiatan telah sesuai
dengan rencana.
Melakukan Penyuluhan tentang pengelolaan limbah dan Jumlah peserta hadir 97%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
Drainase di tempat kepala dusun cliwik pada tanggal pengelolaan limbah dan drainase berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh.
11/08/2016 dan di rumah pak Cipto (Bodren) 13/08/2016 Selain itu, Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari
Pengelolaan
3 penyuluh. Hal ini merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai
limbah
dengan rencana. Setelah di musyawarahkan, dihasilkan suatu perjanjian diadakan kegiatan
jumat bersih di dusun cliwik (setelah dhuhur) dan dusun Bodren setiap jumat kliwon.

Jumlah peserta hadir 90%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
Masih di penyuluhan berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh. Selain itu, Saat
Melakukan Pengecekan tekanan darah pada saat kegiatan
temukan dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari penyuluh. Hal ini
4 penyuluhan di rumah warga dusun krajan tanggal
masalah merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai dengan rencana.
10/08/2016 dan di dusun Bodren pada tanggal 11/08/2016
Hipertensi Setelah acara berakhir, diikuti dengan pengecekan tekanan darah peserta dengan hasil
sebagian besar tekanan darah peserta tinggi atau mengalami hipertensi
 Melakukan Penyuluhan hipertensi di rumah warga dusun Jumlah peserta hadir 80%. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
Cliwik pada tanggal 14/08/2016
Melakukan Konseling bagi anggota keluarga yang merokok
dengan ikut serta di acara pengajian rutin di rumah warga
dusun bodren pada tanggal 10/08/2016.
Prevalensi
5 Merokok Melakukan penyuluhan merokok dengan tujuan mengurangi
masih tinggi resiko kanker paru-paru pada saat ada pengajian rutin di
dusun Krajan pada tanggal 11/08/2016
Melakukan sosialisasi dampak merokok untuk menghindari
pemaparan orang sebagai perokok pasif pada acara
pengajian di rumah warga dusun Cliwik tanggal 14/08/2016
penyuluhan hipertensi berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh. Selain itu,
Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari penyuluh. Hal ini
merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai dengan rencana.
Setelah acara berakhir, diikuti dengan pengecekan tekanan darah peserta dengan hasil
sebagian besar tekanan darah peserta tinggi atau mengalami hipertensi
Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan diskusi secara pribadi atau konseling yaitu
pendidikan kesehatan antara konselor dan client. Client dalam hal ini adalah anggota
keluarga yang merokok aktif. Client antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat proses
konseling berlangsung. Hal ini merupakan respon positif bahwa berjalannya konseling telah
sesuai dengan rencana dan mempengaruhi client untuk mengurangi konsumsi rokok secara
bertahap dengan bukti bahwa client bersedia mengurangi konsumsi rokok secara perlahan.
Jumlah peserta hadir 95 %. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
penyuluhan merokok berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh. Selain itu,
Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari penyuluh. Hal ini
merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai dengan rencana.
Melalui adanya penyuluhan merokok, diharapkan dapat mengurangi prevansi merokok di
Desa Gunung Gempol.
Jumlah peserta hadir 95 %. Peserta antusias untuk mendengarkan dan bertanya saat acara
penyuluhan merokok berlangsung serta pertanyaan dapat di jawab oleh penyuluh. Selain itu,
Saat dilakukan penyuluhan peserta menyimak dengan seksama arahan dari penyuluh. Hal ini
merupakan respon positif bahwa berjalannya penyuluhan telah sesuai dengan rencana.
Melalui adanya penyuluhan merokok, diharapkan dapat mengurangi prevansi merokok di
Desa Gunung Gempol.
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran